titrasi redoks

Upload: anna-evie-anii

Post on 13-Jan-2016

224 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

chek this documen

TRANSCRIPT

  • TITRASI REDOKS Oksidasi pelepasan elektron dari suatu atom, ion atau molekulReduksi pengikatan elektron oleh suatu atom, ion, atau molekul

    Menerima elektron disebut OksidatorMemberikan elektron. disebut Reduktor

    Contoh :Ce+4 + Fe+2 Ce+3 + Fe+3

    Reaksi paruhnya :Ce+4 + eCe+3 (Reduksi) Fe+2 Fe+3 + e (Oksidasi)

    Bertindak sebagai oksidator adalan Ce+4 sedangkan reduktor Fe2+

  • Terjadi serah terima elektron dari reduktor kepada oksidator.

    Oksidator mengalami penurunan,sedangkan reduktor mengalami kenaikan bilangan oksidasi

    Untuk mudahnya : bilangan oksidasi sama dengan muatannya

    Bilangan oksidasi :Unsurunsur bebas atau senyawa yang terdiri dari atomatom yang sama adalah nol.Ion tunggal adalah sama dengan muatannya.Hidrogen (H) pada senyawa biasanya adalah +1 ; kecuali pada senyawa hidrida logam, bilangan oksidasinya adalah 1Oksigen (O) pada senyawasenyawa biasanya adalah 2; kecuali pada peroksidaperoksida bilangan oksidasinya adalah 1.Jumlah bilangan oksidasi unsurunsur suatu molekul netral adalah nol.

  • Daftar Oksidator Dan Reduktor Beserta Reaksi Paruhnya

  • Ketentuan menyusun reaksi Tuliskan zatzat yang direaksikan dalam ionionnya.Tuliskan perubahan oksidatornyaTulis jumlah elektron yang harus ditambahkan dari selisih bilangan oksidasi oksidatornya dan hasilnya.Tambahkan pada ruas yang kekurangan satu atom 0 satu molekul H2O ; pada ruas lainnya tuliskan 2 ion H+ untuk mengimbanginyaTulis perubahan reduktornya.Tentukan jumlah elektron yang dibebaskan dari selisih bilangan oksidari reduktornya dan hasilnya.Tambahkan pada ruas yang kekurangan satu atom O,satu molekul H2O; pada ruas lainnya tuliskan 2 ion H+ untuk mengimbanginya.Samakan jumlah elektron reaksi paruh redultsi dan reaksi paruh oksidasi.Jumlahkan kedua reaksi paruh tersebut. Hal yang sama di ruas kiri dan kanan reaksi dapat dicoret.Periksa apakah jumlah ion ( muatan ) disebelah ruas kiri dan kanan sama. Bila tidak sama, reaksi tersebut salah.

  • Zatzat lain yang bertindak sebagai indikator dalam titrasi redoks : Pereaksi sendiri bertindak sebagai indikator.Pada titrasi Permanganometri , KMnO4 bila mengoksidasikan sesuatu disertai dengan perubahan warna (jadi tidak berwarna).

    Indikator spesifikLarutan kanji dengan Jodium dalam keadaan ada Jodida membentuk kompleks Jodamilum yang berwarna biru yang tidak kuat ikatan kompleksnya. Bila ada reduktor, Jodiumnya akan lepas dan bereaksi.

    Indikator reaksi tetes ( external)Kalium ferricyanida atau difenilkarbazide biasa digunakan dalam menentukan titik althir titrasi penentuan kadar Ferro oleh Kalium bichromat.

    Dengan batang pengaduk gelas direaksikan 1 tetes indikator dengan larutan yang sedang dititrasi. Yang lebih praktis lagi titik akhir titrasi dapat menggunakan.Potensiometer.