tingkat kemandirian pilihan karier … ini adalah kuesioner kemandirian pilihan karier siswa smk...

132
TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER SISWA SMK (Studi Deskriptif pada Siswa Kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 dan Implikasinya pada Usulan Topik-Topik Bimbingan Karier) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling Oleh: Utari Widowati NIM: 111114067 PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: nguyendiep

Post on 01-May-2019

221 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER SISWA SMK

(Studi Deskriptif pada Siswa Kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo

Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 dan Implikasinya pada Usulan Topik-Topik

Bimbingan Karier)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Oleh:

Utari Widowati

NIM: 111114067

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

i

TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER SISWA SMK

(Studi Deskriptif pada Siswa Kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo

Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 dan Implikasinya pada Usulan Topik-

Topik Bimbingan Karier)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Oleh:

Utari Widowati

NIM: 111114067

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PERSETUJUAN PEMBIMBING

SKRIPSI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Hidup awalnya hanya mempunyai dua warna, yaitu HITAM dan PUTIH.

Dari dua warna itulah bila dipadukan dengan bijaksana,

akan menghasilkan berbagai warna dalam kehidupan.

Tergantung bagaimana setiap individu menyikapinya.

Seperti halnya pelangi yang datang setelah mendung dan hujan pergi.

“Do the best in every time you have”

(Utari Widowati)

Skripsi ini saya persembahkan kepada:

Tuhan YME

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Orangtua saya Ibu Tatik dan Ayah saya tercinta yang ada di surga

Kakak saya Bayu Widodo, Adik saya Jantung Wisnu Indriani, dan Ru Ndaru

Sahabat-sahabat saya serta teman-teman BK angkatan 2011

SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini

tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan

dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 18 Agustus 2016

Penulis

Utari Widowati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

vi

LEMBAR PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Utari Widowati

NIM : 111114067

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER SISWA SMK

(Studi Deskriptif pada Siswa Kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo

Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 dan Implikasinya pada Usulan Topik-

Topik Bimbingan Karier)

Dengan demikian saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata

Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,

mengolahnya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan

mempublikasikan di internet maupun media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya

selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Yogyakarta, 18 Agustus 2016

Yang menyatakan

Utari Widowati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

vii

ABSTRAK

TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER SISWA SMK

(Studi Deskriptif pada Siswa Kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo

Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 dan Implikasinya pada Usulan Topik-

Topik Bimbingan Karier)

Utari Widowati

Universitas Sanata Dharma

2016

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bertujuan untuk

memperoleh gambaran mengenai tingkat kemandirian pilihan karier siswa kelas

XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 dan

mengidentifikasi butir instrumen yang tergolong rendah untuk dijadikan dasar

penyusunan topik-topik bimbingan karier. Jenis penelitian ini adalah penelitian

kuantitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 yang berjumlah 103 siswa. Instrumen

penelitian ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang

terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan

skala model Likert. Nilai koefisien reabilitas sebesar 0, 881. Teknik analisis data

yang digunakan adalah kategorisasi yang terdiri dari lima kategori yaitu sangat

tinggi, tinggi, sedang, rendah, sangat rendah.

Hasil penelitan yang diperoleh adalah, (1) Tingkat kemandirian pilihan

karier siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran

2015/2016 yang termasuk dalam kategori sangat tinggi berjumlah 64 siswa

(62,1%), yang termasuk dalam kategori tinggi berjumlah 37 siswa (35,9%), yang

termasuk dalam kategori sedang berjumlah 2 siswa (1,9%), dan tidak ada

seorangpun siswa (0%) yang termasuk dalam kategori rendah maupun sangat

rendah. (2) Berdasarkan analisis butir-butir kuesioner kemandirian pilihan karier

siswa SMK, diperoleh 10 butir item terendah yang digunakan sebagai dasar untuk

merumuskan usulan topik-topik bimbingan karier yang implikatif untuk

meningkatkan kemandirian pilihan karier siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016.

Kata kunci: Kemandirian, pilihan karier, siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

viii

ABSTRACT

THE AUTONOMY LEVELS OF CAREER CHOICE OF VOCATIONAL

HIGH SCHOOL STUDENTS

(Descriptive Study of Students Grade XII of SMK Pangudi Luhur Leonardo

Klaten The Academic Year 2015/2016 and The Implication of Career

Guidance Topics Suggestion)

Utari Widowati

Universitas Sanata Dharma

2016

This research is descriptive research which has the aim to get the image of the

autonomy levels of career choice of students grade XII of SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten the Academic Year 2015/2016 and to identify the instrument

item which is classified as low to be the structure basic of career guidance topics.

The type of research is quantitative research. The subjects of research are

students grade XII of SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten the Academic Year

2015./2016 that the amounts are 103 students. The instrument of research is

questionnaire of vocational high school students career choice autonomy which

consists of 42 statement items which is developed based on the structure of

Likert’s scale model. Coefficient of reliability is 0,881. Data analysis technique

that is used is the categorization which consists of five categories that are very

high, high, average, low, very low.

The result of the research is (1) The autonomy levels of career of students grade

XII of SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten the academic year 2015/2016 that is

categorized as very high is 64 students (62,1%), that is categorized as high is 37

students (35,9%), that is categorized as average is 2 students (1,9%), and there is

no student (0%) that is categorized as neither low nor very low. (2) According to

analysis of the items questionnaire of vocational high school career choice

autonomy, there are 10 lowest items which is used as the basic to formulate the

career guidance topics which is implication is to increase the career choice

autonomy of students grade XII of SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten the

Academic Year 2015/2016.

Keywords : Autonomy, career choice, student

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

ix

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan YME atas berkat,

perlindungan, pertolongan, serta penyertaanNya dalam proses penyelesaian

skripsi ini. Penyusunan skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Penulis menyadari bahwa terselesainya penulisan skripsi ini tidak terlepas

dari dukungan, doa, bimbingan, dan bantuan dari banyak pihak. Oleh karena itu,

pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih yang sangat tulus kepada:

1. Dr. Gendon Barus, M.Si., sebagai Kepala Program Studi Bimbingan

dan Konseling Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan ijin

untuk penulisan skripsi ini.

2. Juster Donal Sinaga, M.Pd., sebagai Dosen Pembimbing yang telah

menyediakan waktu, tenaga, pikiran, arahan, dan motivasi kepada

penulis dalam proses penulisan skripsi sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan.

3. Bapak dan Ibu Dosen di Program Studi Bimbingan dan Konseling

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah membekali penulis

dengan berbagai ilmu pengetahuan selama ini, sehingga berguna bagi

penulis.

4. Br. Yohanes Bosko Purwanto, FIC., S.T., selaku Kepala Sekolah

SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten yang telah memberikan ijin dan

kesempatan untuk melaksanakan penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

x

5. F. Netty Kuswandari, S.Pd., M.Si., selaku guru Bimbingan dan

Konseling SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten yang telah

membantu penulis dalam proses pengambilan data di sekolah terhadap

para siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten.

6. Para siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun

Ajaran 2015/2016 atas kesediaannya mengisi kuesioner.

7. Kedua orangtuaku, Bapak Kasadi dan Ibu Tatik yang telah

memberikan dukungan, doa, perhatian, kasih sayang, serta biaya yang

diberikan selama menempuh studi di Universitas Sanata Dharma.

8. Kakakku Bayu Widodo dan Adikku Jantung Wisnu Indriani yang

selalu memberikan perhatian, doa, dan semangat.

9. Ru Ndaru yang dengan tulus memberikan semangat.

10. I Made Bagus Wijaya Kusuma yang dengan tulus memberikan doa

dan semangat.

11. Sahabat dan teman-teman BK 2011 B (Nurul, Fika, Resa, Ating,

Hannita, Riska, Reta, Linggar, Frida, Adven, Desta, Metta, Irma, Lilis,

Cicil, Sr. Kiki, Sr. Laura, Sr. Vero, Sulis, Ridam, Andri, Aji, Rino,

Bayu, Yosua, Piter, Noel, atas doa, motivasi yang diberikan kepada

penulis dalam proses penulisan skripsi ini.

12. Teman-teman satu bimbingan (Ating, Nurul, Grace, Resa, Sr.Kiki,

Danty, Sugeng, Kak Sandy, Hikmat, Andri) atas doa dan motivasinya.

13. Sahabat dan teman Universitas Sanata Dharma (Vitri, Alvionita,

Elizabeth, Febri, Siska) atas doa dan motivasinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

xi

14. Stefanus Priyatmoko, yang telah bersedia membantu penulis dalam

mengurus administrasi selama berproses dan belajar di Prodi

Bimbingan dan Konseling.

15. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang

telah membantu dan memberikan dukungan dalam proses penulisan

skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari

sempurna, oleh karena itu masukan, saran, dan kritik terhadap karya

ini dangat diperlukan. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

pembaca.

Yogyakarta, 18 Agustus 2016

Utari Widowati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN .................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................. v

LEMBAR PERYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ............................................................... vi

ABSTRAK .............................................................................................................. vii

ABSTRACT ............................................................................................................ viii

KATA PENGANTAR ............................................................................................ ix

DAFTAR ISI ........................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ................................................................................................... xv

DAFTAR GRAFIK ................................................................................................. xvi

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................ 1

B. Identifikasi Masalah ...................................................................................... 7

C. Pembatasan Masalah ..................................................................................... 7

D. Rumusan Masalah ......................................................................................... 8

E. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 8

F. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 8

G. Definisi Operasional Variabel ....................................................................... 10

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................................. 12

A. Hakikat Kemandirian Pilihan Karier ............................................................. 12

1. Pengertian Kemandirian Pilihan Karier .................................................... 12

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kemandirian Pilihan Karier .............. 15

3. Komponen Kemandirian Pilihan Karier.................................................... 17

4. Aspek-aspek Kemandirian Pilihan Karier ................................................. 26

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

xiii

B. Konsep Remaja .............................................................................................. 28

1. Pengertian Remaja .................................................................................... 28

2. Tugas Perkembangan Remaja ................................................................... 29

3. Ciri-ciri Masa Remaja ............................................................................... 30

4. Tugas Perkembangan Karier Remaja ........................................................ 31

C. Bimbingan Karier .......................................................................................... 32

1. Pengertian Bimbingan Karier .................................................................... 32

2. Prinsip-prinsip Pelaksanaan Bimbingan Karier di SMK .......................... 34

3. Tujuan Pelaksanaan Bimbingan Karier di SMK ....................................... 38

4. Fungsi Bimbingan Karier di SMK ............................................................ 42

5. Penyelenggaraan Bimbingan Karier ......................................................... 44

6. Pentingnya Bimbingan Karier di SMK ..................................................... 47

BAB III METODE PENELITIAN.......................................................................... 51

A. Jenis Penelitian .............................................................................................. 51

B. Tempat dan Waktu Penelitian ....................................................................... 51

C. Subjek Penelitian ........................................................................................... 52

D. Metode Pengumpulan Data ........................................................................... 53

E. Validitas dan Reliabilitas Kuesioner ............................................................. 55

1. Validitas .................................................................................................... 55

2. Reliabilitas ................................................................................................ 57

F. Pengumpulan Data ......................................................................................... 59

1. Persiapan dan Pelaksanaan ........................................................................ 59

2. Tahap Pengumpulan Data ......................................................................... 60

G. Analisis Data ................................................................................................. 60

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................................ 66

A. Hasil Penelitian ............................................................................................. 66

1. Deskripsi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK .................... 66

2. Hasil Skor Tiap Item Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK .. 68

B. Pembahasan ................................................................................................... 73

C. Usulan Topik-topik Bimbingan Karier .......................................................... 76

BAB V PENUTUP .................................................................................................. 79

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

xiv

A. Kesimpulan ................................................................................................... 79

B. Kelemahan .................................................................................................... 79

C. Saran ............................................................................................................. 80

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 82

LAMPIRAN-LAMPIRAN ...................................................................................... 84

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Waktu Penelitian .......................................................................................... 52

Tabel 2. Rincian Data Populasi Penelitian Siswa Kelas XII SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 .................................................. 53

Tabel 3. Norma Skoring Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK ......... 54

Tabel 4. Kisi-kisi Kuesioner Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

(Uji Coba) ..................................................................................................... 55

Tabel 5. Kriteria Guilford .......................................................................................... 58

Tabel 6. Kisi-kisi Kuesioner Penelitian Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

Setelah Uji Coba ........................................................................................... 58

Tabel 7. Norma Kategorisasi Karakter Subjek Penelitian ......................................... 61

Tabel 8. Kategorisasi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 ......................... 62

Tabel 9. Norma Kategorisasi Skor Item Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK ... 63

Tabel 10. Kategorisasi Item Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 Berdasarkan

Rendahnya Skor. .......................................................................................... 64

Tabel 11. Deskripsi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 ........................ 66

Tabel 12. Penggolongan Item Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 Berdasarkan

Tinggi Rendahnya Skor ............................................................................. 69

Tabel 13. Item-item Pernyataan yang Tergolong dalam Kategori Rendah ................ 71

Tabel 14. Usulan Topik-topik Bimbingan Karier yang Relevan untuk

Meningkatkan Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 ...................... 77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

xvi

DAFTAR GRAFIK

Grafik 1. Histogram Deskripsi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas

XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 ...... 67

Grafik 2. Histogram Skor Item Deskripsi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier

Siswa SMK ................................................................................................ 69

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Kisi-kisi Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK .............. 85

Lampiran 2. Kuesioner Kemandirian Pilihan KrierSiswa SMK ................................ 92

Lampiran 3. Hasil Penelitian ...................................................................................... 100

Lampiran 4. Uji Validitas ........................................................................................... 102

Lampiran 5. Uji Reliabilitas ....................................................................................... 107

Lampiran 6. Surat Penelitian ...................................................................................... 110

Lampiran 7. Data Mentah Penelitian ......................................................................... 111

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

1

BAB I

PENDAHULUAN

Bab ini berisi uraian mengenai latar belakang masalah, identifikasi

masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian,

manfaat penelitian, dan definisi operasional variabel penelitian.

A. Latar Belakang Masalah

Pemilihan karier merupakan fenomena penting dalam kehidupan

yang menentukan masa depan individu. Pemilihan karier merupakan

proses pengambilan keputusan yang berlangsung sepanjang hayat bagi

individu yang mencari banyak kepuasan dari pekerjaanya. Pemilihan

karier yang dibuat pada awal proses perkembangan vokasional sangat

berpengaruh terhadap pemilihan-pemilihan selanjutnya. Parsons (dalam

Zunker, 2002) mengemukakan pilihan karier (career choice) merupakan

suatu proses yang melibatkan empat tahap, yaitu; (1) pemahaman diri

(knowing about my self); (2) pemahaman pilihan-pilihannya (knowing

about my options); (3) belajar membuat keputusan-keputusan (knowing

how I make decisions); dan (4) berpikir tentang pengambilan keputusan

(thinking about my decision making). Jadi, di dalam pemilihan

pekerjaannya individu harus mempunyai sikap yang mandiri. Sikap

mandiri yang dimiliki oleh siswa dalam menentukan pilihan karier yang

sesuai dengan pemahaman dirinya, dipengaruhi oleh beberapa faktor yang

ada dalam diri siswa dan di luar diri siswa. Hal ini menjadi dorongan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

2

tersendiri ketika siswa memutuskan dalam memilih karier yang

sesuai dengan keadaan dirinya tanpa adanya campur tangan dari pihak

lain.

Kemandirian sebagai kebutuhan psikologis merupakan suatu tugas

bagi remaja. Dalam hal ini menggambarkan bentuk sikap dimana seorang

siswa mampu memahami diri, memahami kemampuannya, menemukan

sendiri apa yang dilakukan, menentukan dalam kemungkinan-

kemungkinan dari hasil perbuatannya dan akan memecahkan sendiri

masalah yang dihadapinya serta tidak akan terpengaruh apalagi meminta

bantuan kepada orang lain.

Kemandirian dalam pemilihan karier sangat dibutuhkan oleh siswa

di dalam menentukan kariernya. Tidak sedikit siswa yang masih

bergantung dalam pemilihan kariernya pada pemilihan orang tuanya

ataupun mengikuti pemilihan karier temannya. Adanya kenyataan yang

seperti itu membuat peneliti untuk menanamkan sikap mandiri dalam diri

siswa untuk menentukan kariernya di masa mendatang. Siswa yang tidak

memiliki sikap mandiri dalam menentukan kariernya akan berdampak

pada ketidakcocokan karier di masa mendatang. Oleh karena itu sikap

mandiri sangat penting di dalam pemilihan karier.

Ketidakmandirian dalam memilih karier sering ditemukan di

berbagai sekolah, dengan berdasarkan keterangan yang diperoleh

diketahui bahwa siswa cenderung tidak mampu untuk menentukan

kariernya sendiri. Hal ini disebabkan karena siswa tidak tahu karier apa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

3

yang sesuai kemampuannya, adanya campur tangan dari dari pihak lain

seperti keluarga maupun teman sebaya, mereka juga belum mampu

mengambil keputusan untuk profesi dan karier yang akan digeluti. Hal ini

dikarenakan mereka belum memperoleh wawasan, pengetahuan dan

informasi yang cukup untuk mengambil keputusan tentang profesi serta

karier yang akan digelutinya.

Dampak dari ketidakmandirian dalam memilih karier akan

berakibat siswa tidak mampu di dalam belajar dan berlatih dalam

membuat rencana, tidak mampu memilih alterrnatif lain, tidak mampu

membuat keputusan, bertindak tidak sesuai dengan keputusannya sendiri

serta tidak dapat bertanggung jawab atas segala sesuatu yang

dilakukannya. Dalam hal ini menggambarkan bentuk sikap dimana

seorang siswa tidak mampu memahami diri, tidak mampu memahami

kemampuannya, tidak dapat menemukan sendiri apa yang dilakukan,

tidak dapat menentukan dalam kemungkinan-kemungkinan dari hasil

perbuatannya dan tidak dapat memecahkan sendiri masalah yang

dihadapinya serta akan terpengaruh dan meminta bantuan kepada orang

lain.

Berdasarkan fenomena yang ada, banyak ditemukan siswa lulusan

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ketika mencari pekerjaan dan

memilih jurusan di perguruan tinggi tidak disesuaikan dengan

kemampuan yang dimiliki. Akibatnya dengan kondisi demikian banyak

lulusan dari SMK yang tidak optimal dalam mengeluarkan kemampuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

4

yang dimiliki karena kurangnya pemahaman diri terhadap kemampuan

yang dimiliki dalam karir, adanya rasa ketidakpuasan dalam bekerja dan

cenderung semaunya saja.

Data yang peneliti dapatkan yaitu dari hasil observasi dan

wawancara saat melaksanakan PPL di SMK X Yogyakarta. Peneliti

melakukan wawancara dengan beberapa siswa kelas XII, dan peneliti

mendapatkan data bahwa dari 10 siswa yang diwawancarai hampir 50 %

merasa bahwa dia sudah salah masuk jurusan. Mereka merasa bahwa

jurusan mereka saat ini bukanlah apa yang menjadi minatnya, dan

akibatnya mereka menjadi tidak serius dalam belajar. Banyak diantara

siswa yang merasa salah masuk jurusan karena sewaktu memilih jurusan

di SMK, mereka masih mengikuti keinginan orang tua dan juga

terpengaruh dengan teman-temannya meskipun jurusan tersebut tidak

sesuai dengan minatnya.

Data lain yang peneliti dapatkan melalui wawancara dengan guru

BK SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten, pada tahun 2013/2014

terdapat 90 anak yang langsung bekerja dan 80 anak melanjutkan ke

perguruan tinggi sedangkan pada tahun 2014/2015, 40% siswa

melanjutkan keperguruan tinggi dan 60% siswa langsung bekerja. Banyak

siswa yang melanjutkan keperguruan tinggi dan mengambil jurusan tidak

sesuai dengan jurusan yang mereka ambil ketika duduk di bangku SMK.

Ada yang mengambil pendidikan sejarah, pendidikan matematika,

pendidikan bahasa Indonesia, teknik mesin, dan lain-lain. Lulusan SMK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

5

Pangudi Luhur Leonardo yang melanjutkan ke perguruan tinggi sebagian

besar menajutkan di Universitas Sanata Dharma, Politeknik Mekatronika,

ATMI, dan universitas lain di Yogyakarta. Sedangkan yang langsung

bekerja sebagian besar di perusahaan teknik industri wilayah Jabodetabek.

Melalui hasil wawancara peneliti dengan guru BK, Guru BK

menceritakan ada salah seorang anak lulusan dari SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten yang telah bekerja di salah satu perusahaan di

Jabodetabek yang merasa tidak nyaman dengan pekerjaannya. Anak

tersebut meninggalkan pekerjaannya dan menghilang tanpa kabar.

Perusahaan tempat dia bekerja menghubungi guru BK SMK Pangudi

Luhur Leonardo Klaten dan menceritakan bahwa si anak kabur

meninggalkan pekerjaannya. Setelah diselidiki ternyata si anak sudah

berada di rumahnya. Anak tersebut merasa tidak nyaman dengan

pekerjaannya karena ada beberapa hal, antara lain jauh dari orang tua,

tidak terbiasa hidup sendiri dan tidak nyaman dengan pekerjaannya

karena menurut si anak pekerjaan yang dia ambil tidak sesuai dengan

potensi dirinya sehingga dia tidak dapat bekerja secara optimal.

Selain itu beberapa siswa juga sering mendatangi guru BK untuk

konsultasi dan mencari informasi pekerjaan dan universitas. Kebanyakan

siswa yang datang ke guru BK, mereka masih ragu dan bingung dalam

menentukan pekerjaan yang sesuai dengan dirinya. Mereka belum yakin

akan kemampuannya dibidang yang sedang ditekuni sekarang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

6

Dari beberapa data yang peneliti dapatkan tersebut, dapat dilihat

bahwa masih banyak siswa kurang mandiri dalam pilihan kariernya.

Beberapa siswa masih sering mendatangi Guru BK untuk berkonsultasi.

Selain itu, masih banyak siswa yang bingung dengan pekerjaan yang akan

diambilnya setelah lulus dari SMK. Siswa yang kurang mandiri dalam

pemilihan kariernya juga sering mengalami masalah, hal ini dapat dilihat

dari perilaku siswa yang sering mengeluh, tidak bekerja secara optimal,

kurang bertanggungjawab dengan pekerjaannya dan bahkan keluar dari

pekerjaannya tersebut. Siswa yang mengalami masalah ini, disebabkan

oleh ketidakpuasan dan penyesalan akan pilihan kariernya, karena

terkadang siswa tersebut hanya mengikuti keinginan orang-orang

terdekatnya seperti orang tua dan teman-temannya dalam mengambil

pemilihan kariernya.

Berdasarkan berbagai hal di atas, identifikasi mengenai tingkat

kemandirian karier siswa SMK khususnya bagi siswa kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten sangatlah penting untuk dilakukan.

Berdasarkan berbagai situasi diatas, maka peneliti tertarik untuk

mengangkat judul “Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

(Studi Deskriptif pada Siswa Kelas XII SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 dan Implikasinya pada

Usulan Topik-Topik Layanan Bimbingan Karier)”. dalam penelitian

ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

7

B. Identifikasi Masalah

Berangkat dari latar belakang masalah di atas, terkait dengan

tingkat kemandirian pilihan karier pada siswa SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten kelas XII tahun ajaran 2015/2016 dapat di-

identifikasikan berbagai masalah sebagai berikut:

1. Siswa tidak mandiri dalam memilih karier yang sesuai dengan dirinya

sehingga ketika bekerja dia tidak mendapatkan kepuasan.

2. Beberapa siswa tidak siap untuk bekerja.

3. Siswa lulusan SMK melanjutkan keperguruan tinggi yang tidak sesuai

dengan jurusan yang mereka ambil ketika masih duduk di bangku

SMK

4. Siswa ragu-ragu dengan pilihan karier atau pemilihan jurusan sesuai

dengan kemampuan yang dimiliki.

5. Kurangnya layanan BK untuk memfasilitasi siswa SMK dalam

mengambil jurusan atau pilihan karier yang sesuai dengan diri siswa.

C. Pembatasan Masalah

Dalam penelitian ini, fokus kajian diarahkan pada menjawab masalah-

masalah mengenai tingkat kemandirian pilihan karier pada siswa SMK

dan topik-topik bimbingan karier apa saja yang relevan diusulkan

berdasarkan masalah yang teridentifikasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

8

D. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu:

1. Seberapa tinggi tingkat kemandirian pilihan karier pada siswa SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten kelas XII tahun ajaran 2015/2016?

2. Berdasarkan hasil analisis butir item kemandirian pilihan karier siswa

SMK butir instrumen mana saja yang teridentifikasi perolehan

skornya rendah, sebagai dasar penyusunan topik-topik bimbingan

karier?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini yaitu:

1. Mendeskripsikan tingkat kemandirian pilihan karier siswa kelas XII

SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten tahun ajaran 2015/2016.

2. Mengidentifikasi item instrumen kemandirian pilihan karier siswa

SMK yang perolehan skornya rendah sebagai dasar penyusunan topik-

topik bimbingan karier di SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten.

F. Manfaat Penelitian

Dengan adanya penelitian ini, peneliti berharap muncul beberapa

manfaat sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini memberikan informasi dan sumbangan bagi ilmu

pendidikan khususnya dalam ilmu Bimbingan dan Konseling

mengenai tingkat kemandirian pilihan karier siswa SMK, dan topik-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

9

topik layanan bimbingan karier apa saja yang relevan untuk diusulkan

dalam layanan bimbingan karier.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Sekolah

Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi kepada sekolah

mengenai tingkat kemandirian pilihan karier siswa kelas XII SMK

Pangudi Luhur Lenardo Klaten dan hal-hal apa saja yang masih

menjadi masalah para siswa terkait dengan kemandirian pilihan

karier pada siswa SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten.

b. Bagi Guru BK

Hasil penelitian ini dapat menjadi acuhan bagi guru BK untuk

lebih memahami kebutuhan dan permasalahan yang dihadapi oleh

para siswa SMK Pangudi Luhur Leonardo khususnya masalah

kemandirian pilihan karier. Selain itu, penelitian ini juga

memberikan informasi bagi guru BK, sehingga guru BK dapat

menyusun program bimbingan karier yang sesuai dengan

kebutuhan dan masalah siswa terkait dengan kemandirian pilihan

karier siswa.

c. Bagi siswa

Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk melihat seberapa tinggi

tingkat kemandirian pilihan karier pada siswa SMK Pangudi

Luhur Leonardo Klaten. Selain itu, siswa dapat mengetahui

masalah apa yang masih dihadapinya untuk semakin mandiri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

10

dalam pilihan karier yang sesuai dengan dirinya, sehingga saat

mereka lulus SMK nanti mereka akan lebih mandiri dalam

mengambil pilihan karier yang sesuai dengan dirinya.

G. Definisi Operasional Variabel

Adapun Definisi Operasional Variabel dalam penelitian ini yaitu:

1. Kemandirian pilihan karier

Kemandirian dalam pemilihan karier merupakan suatu perilaku yang

mampu berinisiatif dalam menentukan rencana pekerjaan yang

diinginkan, tanpa memerlukan bantuan orang lain. Individu tersebut

juga tekun dan kreatif dalam menentukan pilihan, sehingga usaha

yang dilakukan tersebut dapat membuahkan hasil yang maksimal

sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan yang dimiliki individu

tersebut. Aspek-aspek yang mendasari kemandirian pilihan karier

yaitu (1) menguasai keterampilan untuk menggali informasi kerja

yang sesuai dengan pengetahuan diri sebagai dasar pengambilan

keputusan karier, (2) menggunakan strategi untuk mencapai tujuan

karier yang sesuai dengan potensi diri, (3) memahami hubungan

antara kompetensi diri dengan dunia kerja

2. Remaja

Remaja adalah individu yang sedang bertumbuh untuk mencapai

kematangan baik secara mental, emosional, sosial, dan fisik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

11

3. Bimbingan Karier

Bimbingan karier adalah suatu proses bantuan, layanan informasi dan

pendekatan terhadap individu/ kelompok individu agar dapat

mengenal dan memahami dirinya, mengenal dunia kerja untuk

menentukan pilihan karier, mampu untuk mengambil keputusan karier

dan mengakui bahwa keputusan tersebut adalah yang paling tepat/

sesuai dengan keadaan dirinya dihubungkan dengan persyaratan-

persyaratan karier yang akan ditekuninya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

12

BAB II

LANDASAN TEORI

Pada Bab ini dipaparkan mengenai hakikat kemandirian karier, remaja

SMA, bimbingan karier.

A. Hakikat Kemandirian Pilihan Karier

1. Pengertian Kemandirian Pilihan Karier

Kemandirian berarti dapat berdiri sendiri, tanpa bergantung pada

orang lain (Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1989:555)

Menurut Herman Holstein, kemandirian merupakan suatu keadaan yang

menandakan suatu kebebasan dari ketergantungan bagi keputusan,

penilaian, pendapat dan pertanggung-jawaban. Kemandirian

menunjukkan dirinya dalam cara pengambilan sikap dan bukan

abstraksi.

Menurut Mungin Eddy Wibowo (1992:69) kemandirian diartikan

sebagai tingkat perkembangan seseorang dimana ia mampu berdiri

sendiri dan mengandalkan kemampuan dirinya sendiri dalam melakukan

berbagai kegiatan dan menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi.

Purwodarminto dalam Eri Erawati (1992:555), mengartikan

kemandirian hal atau keadaan yang dapat berdiri sendiri tanpa

tergantung pada orang lain.

Sukadji dalam Eri Erawati (1986: 19) yang dimaksud kemandirian

adalah mampu mengatur diri sendiri sesuai dengan hak-hak dan

kewajiban yang dimiliki; mampu menentukan nasib sendiri; tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

13

tergantung pada orang lain sampai batas kemampuannya; mampu

bertanggung jawab atas keputusan, tindakan dan perasaannya sendiri.

Dewa Ketut Sukardi (1993:5) pemilihan setiap jabatan adalah

suatu tindakan ekspresif yang memantulkan motivasi, pengetahuan,

kepribadian dan kemampuan orang seseorang. Jabatan-jabatan

menggambarkan suatu pandangan hidup, suatu lingkungan daripada

menetapkan fungsi-fungsi atau ketrampilan kerja secara terpisah.

Teori John L Holland mengungkapkan bahwa pemilihan

pekerjaan atau jabatan adalah merupakan hasil dari interaksi antara

factor hereditasdengan segala pengaruh budaya, teman bergaul orang

tua, orang dewasa yang dianggap memiliki peranan yang penting (Dewa

Ketut Sukardi, 1994:72).

Menurut Happock, pekerjaan, jabatan/ karier yang dipilih adalah

jabatan yang diyakini bahwa jabatan itu paling baik untuk memenuhi

kebutuhannya. Pilihan karier siswa juga dapat diartikan tingkat

kemampuan siswa dalam menentukan karier. Jadi pilihan karier adalah

jabatan/ karier yang dipilih menurut tingkat kemampuan siswa dan

diyakini bahwa jabatan yang dipilih adalah jabatan paling baik untuk

memenuhi kebutuhannya (Dewa Ketut Sukardi (1994:70).

Pemilihan karier merupakan proses pengambilan keputusan yang

berlangsung sepanjang hayat bagi mereka yang mencari banyak

kepuasan dari pekerjaannya. Pemilihan karier yang dibuat pada awal

proses perkembangan vokasional sangat berpengaruh terhadap pilihan-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

14

pilihan selanjutnya. Perkembangan karier seorang dewasa masih harus

membuat pilihan-pilihan diantara kemungkinan untuk meningkatkan

kariernya dan memperoleh kepuasan pribadi yang mendalam.

Menurut Ginzberg (1998:92) pilihan karier merupakan suatu

proses dengan kompromi yang dinamis dan berlangsung seumur hidup

yang mengharuskan mereka berulang-ulang melakukan penilaian

kembali, dengan maksud dapat lebih mencocokkan tujuan-tujuan karier

yang terus berubah sesuai kenyataan kerja.

Dari beberapa pendapat tersebut penulis menyimpulkan bahwa

kemandirian siswa dalam memilih karier dapat diartikan sebagai sikap

psikologi siswa yang tumbuh pada masa perkembangan dimana dirinya

mampu untuk memahami diri dan kemampuannya agar dapat

memecahkan dan mengambil keputusan yang menyangkut pekerjaan,

jabatan dan masa depan depannya terhadap karier yang menjadi pilihan

yang mampu memenuhi kebutuhan hidupnya, tanpa bergantung dari

orang lain.

Dalam penelitian ini penulis membatasi pengertian kemandirian

siswa SMK dalam memilih karier yang diartikan sebagai kondisi siswa

yang mampu untuk memilih karier atas kemampuan diri dan tidak

bergantung pada orang lain, memiliki rasa kemantapan diri dalam

memilih karier yang menjadi pilihannya, dan memiliki rasa tanggung

jawab terhadap karier yang akan ditekuninya agar masa depan kariernya

sesuai dengan yang diharapkan siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

15

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kemandirian Pilihan Karier

Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam pemilihan karier

menurut Holland (dalam Sukardi, 1994) yaitu:

a) Faktor pengetahuan diri

Faktor pengetahuan diri, artinya pengaruh pengetahuan diri ini,

lebih mengacu pada pengetahuan individu tentang dirinya dan orang

lain. pengetahuan diri sendiri mempunyai peran untuk meningkatkan

(increase) dan menurunkan (decrease) ketepatan pemilihan

seseorang. Pengetahuan diri diartikan sebagai kemampuan seseorang

untuk membedakan berbagai kemungkinan lingkungan dipandang

dari sudut kemampuan-kemampuannya sendiri, namun ada

perbedaan mendasar antara penilaian diri dan pengetahuan diri.

Penilaian diri menitik beratkan pengahargaan terhadap dirinya,

sedangkan pengetahuan diri berisikan sejumlah informasi yang

dimiliki oleh individi tentang dirinya seperti, usia dan jenis kelamin.

b) Orang tua.

Orang tua berperan dalam penentuan arah pemilihan karier pada

anak remajanya, walaupun pada akhirnya keberhasilan dalam

menjalankan karier selanjutnya sangat tergantung pada kecakapan

dan profesionalitasme anak yang yang menjalaninya. Karena hal ini

berkaitan dengan pembiayaan pendidikan, masa depan anaknya agar

terarah dengan baik, orang turut ikut campur agar anaknya memilih

program studi yang mampu menjamin kahidupan kariernya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

16

Biasanya orang tua yang berkecukupan secara ekonomi,

menghendaki anaknya untuk memilih program studi yang cepat

menghasilkan materi, misalnya fakultas ekonomi (akutansi,

manajemen), teknik, farmasi, kedokteran (umum dan gigi) dan lain-

lain. anggapan orang tua anak yang mampu memasuki program ini

tentu akan terjamin masa depannya. Dalam kenyataannya tak

selamanya yang menjadi pilihan orang tua akan berhasil dijalankan

oleh anaknya, kalau tidak disertai oleh bakat minat, kemampuan,

kecerdasan, motifasi internal dari anak yang bersangkutan. Inilah

yang perlu diperhatikan.

c) Teman (Peer grup)

Tidak dipungkiri bahwa dalam kelompok pergaulan remaja

cukup memberi pengaruh bagi individu dalam menentukan

pemilihan program studi mereka baik di SMA maupun di Perguruan

tinggi, mereka mungkin mersa tidak enak jika tidak sama dalam

pemilihan jurusan atau program studi. Pengaruh kelompok teman

sebaya ini bersifat eksternal, bila remaja tidak mempunyai dorongan

internal, minat bakat dan kemampuan yang dibutuhkan untuk

menyelesaikan suatu tugas atau tuntutan maka kemungkinan remaja

ini akan mengalami kegagalan.

d) Peran Jenis Gender

Stereotype masyarakat sering kali menilai terhadap jenis kelamin

seseorang. Masyarakat menghendaki agar jenis tugas atau pekerjaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

17

tertentu, dilakukan oleh jenis kelamin tertentu juga. Memang baik

diakui atau tidak jenis kelamin kadang-kadang menentukan

seseorang dalam menentukan pekerjaan.

e) Karakteristik Individu

Keberhasilan dalam memilih dan menjalankan program studi

serta karier pekerjaan, sangat ditentukan oleh karakteristik

kepribadian individu yang bersangkutan. Individu yang memiliki

minat, kemampuan, kecerdasan, motivasi internal, tanpa ada paksaan

dari orang lain, biasanya akan mencapai keberhasilan dengan baik.

Keberhasilan tidak dapat diukur secara finansial yang melimpah,

akan tetapi seberapa besar nilai kepuasan hidup yang diperoleh

melalui pilihan-pilihan tersebut.

3. Komponen Kemandirian Plihan Karier

Komponen-komponen yang ada dalam kemandirian, sehubungan

dengan pemilihan terhadap karier yang sesuai dengan kondisi siswa

dikutip dari tugas akhir yang berjudul Pengaruh Bimbingan Karier

Terhadap Kemandirian Siswa dalam Memilih Karier (Arifah, 2001),

yaitu:

a. Kebebasan dalam Memilih Karier.

Merupakan sikap siswa dimana tidak adanya rasa terkekang,

rasa terbebani dan tidak adanya pengaruh orang lain dalam

menentukan karier mana yang harus dipilih karena pada dasarnya

siswa telah memahami dirinya dan kemampuannya. Dalam hal ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

18

siswa mampu menunjukkan kebebasan dirinya dalam menentukan

karier mana yang sesuai dengan kondisi dirinya.

Melalui bimbingan karier siswa telah mengetahui bakat,

minat, cita-cita, kelebihan dan kekurangan yang ada pada dirinya,

sehingga dengan pemahaman diri tersebut siswa mampu untuk

menentukan dan memilih karier apa yang sesuai dengan potensi

yang ada padanya. Karier yang dipilih merupakan hasil keputusan

sendiri berdasarkan pemahaman dirinya tanpa adanya kekangan dan

paksaan. Hal ini menunjukkan adanya kemandirian bagi siswa

dalam memilih karier sebagai langkah awal dalam mewujudkan

masa depan kehidupan kariernya yang lebih baik.

Ciri-ciri siswa yang memiliki kebebasan dalam memilih karier

adalah:

1) Siswa tersebut memilih karier atas bakat, minat, cita-cita,

kekuatan dan kekurangan yang ada pada dirinya.

Siswa yang mengetahui kemampuan/ potensinya,

mengetahui tingkat kegemarannya/ rasa senangnya, sadar

dengan harapan-harapan yang ingin diwujudkannya dimasa

depan, mengetahui nilai-nilai positif dan negatif dalam dirinya

sehubungan dengan bidang kejuruan yang ditekuni saat ini dan

bidang karier yang akan ditekuninya nanti, maka siswa

tersebut dalam memilih kariernya dengan dasar pemahaman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

19

tersebut. Hal ini dilakukan dengan kesadaran dari diri siswa,

tanpa adanya paksaan dari pihak lain.

2) Siswa tersebut memilih karier dengan tidak bergantung pada

orang lain.

Siswa yang memahami diri dan lingkungan kariernya

serta mampu merencanakan masa depan kariernya melalui

bimbingan karier, mampu dalam memilih karier yang sesuai

dengan keadaan dirinya. Dalam memilih kariernya siswa tidak

lagi harus mengikuti kehendak dan kemauan orang lain.

Pemilihan itu dilakukan dengan pertimbangan sendiri dan

merupakan hasil keputusan yang telah dipikirkan dengan

matang dari diri siswa. Siswa yang memiliki kemandirian

dalam memilih kariernya, tidak akan menggantungkan nasib

kariernya kepada orang lain.

b. Kemantapan Diri dalam Memilih Karier.

Merupakan suatu bentuk sikap siswa yang menunjukkan

rasa percaya terhadap kemampuan yang dimiliki, merasa senang

dalam menekuni bidang kejuruan dan bidang karier yang akan

dipilih serta mempunyai harapan yang maju terhadap bidang

kejuruan yang sedang ditekuni dan pilihan karier yang diinginkan.

Dalam hal ini siswa telah mempunyai keyakinan bahwa dengan

mengetahui kemampuan yang ada pada dirinya, akan mampu

untuk memilih karier yang diinginkannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

20

Keyakinan tersebut melahirkan perasaan senang/ minat

terhadap bidang karier yang akan dipilihnya karena sesuai dengan

minat yang ada pada dirinya. Perasaan yakin dan rasa senang

terhadap bidang karier yang dipilih mampu mendorong rasa

percaya diri siswa terhadap karier yang akan dipilihnya. Rasa

optimis ini dapat terlihat dari adanya keinginan untuk maju dengan

karier yang ditekuninya, tidak mudah putus asa dalam menekuni

bidang karier yang akan menjadi pilihannya.

Ciri-ciri siswa yang memiliki kemantapan diri dalam

memilih karier adalah:

1) Percaya terhadap kemampuan yang ada pada dirinya.

Perasaan yakin terhadap kemampuan yang dimiliki,

membuat siswa menjadi mantap dalam menekuni bidang

kejuruan yang ditekuni dan bidang karier yang akan dipilih.

Bimbingan karier memberikan dorongan positif kepada

siswanya dalam menumbuhkan rasa percaya dengan

kemampuan diri ini. Rasa percaya tersebut menunjukkan

adanya sikap kemandirian dari siswa yang telah memahami

diri dan kemampuannya. Dengan rasa percaya diri mampu

memberikan dorongan yang positif kepada siswa dalam

memilih bidang karier yang sesuai dengan keinginannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

21

2) Merasa senang dengan karier yang akan dipilihnya.

Perasaan senang, ringan dan penuh minat yang tumbuh

dalam diri siswa ketika memilih bidang kejuruan sedang

ditekuni, membuat siswa mudah dalam mendalaminya.

Dengan perasaan ini siswa mampu dalam menyelesaikan

segala konsekwensi yang ada pada jurusan tersebut. Melalui

bimbingan karier, siswa diselaraskan antara kemampuan yang

dimiliki dengan minat yang ada. Siswa yang mampu dalam

menyelaraskan bakat, minat dan cita-citanya terhadap bidang

kejuruannya, akan mampu dalam memilih karier yang sesuai

dengan kondisinya tersebut. Rasa senang dan penuh minat

siswa dalam memilih bidang karier yang akan ditekuni,

menandakan bahwa siswa tersebut telah memiliki

kemandirian dalam memilih karier yang mampu memenuhi

kebutuhannya.

3) Memiliki rasa optimis terhadap karier yang akan dipilihnya.

Keinginan siswa untuk berhasil dan memiliki

keyakinan untuk maju terhadap karier yang akan dipilihnya,

mendorong siswa untuk berfikir maju dan mengembangkan

kariernya. Bimbingan karier memberikan arahan dan

dorongan yang positif kepada siswa untuk menumbuhkan rasa

optimis dalam merencanakan karier yang akan ditekuni.

Dengan rasa optimis menjadikan diri siswa semakin berani

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

22

dan yakin dalam menentukan pilihan karier yang sesuai

dengan dirinya. Rasa optimis inilah sebagai bentuk sikap

kemandirian siswa dalam memilih kariernya yang diharapkan

mampu memberikan apa yang dibutuhkan dan menjadi

kebutuhannya.

c. Tanggung Jawab terhadap Karier yang Akan Dipilihnya.

Merupakan suatu bentuk sikap siswa dimana menunjukkan

usaha yang sungguh-sungguh dalam menekuni bidang kejuruan

yang sedang ditekuni dan karier yang akan dipilih karena sadar

akan diri dan masa depannya agar kehidupan yang akan dijalani

sesuai dengan harapan yang diinginkan.

Dalam hal ini siswa menunjukkan suatu usaha yang keras

dan sungguh-sungguh dalam menekuni bidang karier yang saat ini

ditekuni dengan belajar dan selalu berusaha untuk meningkatkan

pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan bidang kejuruannya.

Siswa bersedia melakukan usaha yang berhubungan dengan

bidang karier kejuruannya karena sadar akan tujuan/ cita-cita yang

ingin diwujudkan sesuai dengan harapannya.

Karena kesadaran tersebut mampu melahirkan dorongan

dan semangat yang tentunya akan memberikan dampak yang

positif terhadap bidang kejuruan yang sedang ditekuni dan

terhadap bidang karier yang akan dipilihnya. Karena adanya

motivasi yang positif terhadap karier yang akan ditekuni

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

23

menunjukkan adanya tanggungjawab terhadap bidang karier yang

akan dipilihnya. Kondisi tersebut jelas menunjukkan adanya

kemandirian siswa dalam memlih karier yang sesuai dengan

kondisi diri dan harapannya agar kehidupan karier yang diinginkan

akan menjadi lebih baik.

Ciri-ciri siswa yang memiliki rasa tanggung jawab

terhadap karier yang akan ditekuninya adalah:

1) Berusaha keras dalam menekuni bidang kejuruan

Dalam menekuni bidang karier yang sedang dijalani

maupun yang akan dipilih diperlukan adanya usaha yang

sungguh-sungguh dan konsentrasi. Hal ini dilakukan agar

hasil yang diperoleh maksimal dan sesuai dengan yang

diharapkan. Melalui bimbingan karier siswa dilatih untuk

memahami diri dan kemampuannya, setelah itu siswa

diarahkan supaya bila hasil yang memuaskan ingin tercapai,

maka hendaknya siswa harus mau untuk berusaha dengan

sungguh-sungguh.

Dengan usaha yang keras, siswa mampu dalam

menentukan karier yang tepat dan sesuai dengan yang

diharapkannya. Sikap ini menunjukkan adanya kemandirian

siswa dalam memilih karier yang diinginkannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

24

2) Tekun dalam belajar memahami bidang kejuruan

Ketelatenan yang dilakukan secara terus menerus dan

berkesinambungan dalam memahami bidang karier yang

sedang dijalani, akan menjadikan siswa berhasil dalam

berkarier. Hal ini menjadi penting ketika siswa yang sedang

menekuni bidang kariernya mampu mencapai tingkat prestasi

yang menyebabkan siswa memiliki nilai lebih. Melalui

Bimbingan karier siswa diarahkan untuk selalu sabar, telaten

dan rajin dalam mendalami ilmu kejuruannya dan bidang

karier yang akan ditekuninya nanti.

Dengan ketekunan ini, menjadikan siswa mampu untuk

memilih karier yang sesuai dengan harapannya. Sikap ini

mennunjukkan kemandirian siswa dalam memilih kariernya,

karena dengan ketekunan ini menjadikan siswa mampu dalam

menentukan pilihan karier yang diinginkan sendiri oleh siswa.

3) Sadar tujuan/ cita-cita terhadap karier yang akan dipilih

Kesadaran diri siswa terhadap cita-cita dan tujuan yang

menjadi harapannya dimasa depan mampu mendorong siswa

dalam menentukan langkah yang tepat dalam merencanakan

kariernya. Hal ini dilakukan agar siswa selalu sadar akan

tujuan dari kariernya agar selalu berpedoman dan tidak

berusaha untuk keluar dari yang tidak diinginkan dalam

kariernya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

25

Melalui bimbingan karier siswa diarahkan untuk selalu

berorientasi terhadap tujuan akhir dari harapan kariernya.

Dengan kesadaran ini siswa mampu untuk memilih karier

yang sesuai dengan harapan dan cita-citanya semula. Sikap

ini menunjukkan kemandirian siswa dalam menentukan

pilihan yang tepat untuk cita-cita kariernya, karena siswa

selalu sadar akan kebutuhan dan harapan yang diinginkannya.

4) Termotivasi dengan karier yang akan dipilih.

Dorongan yang timbul dari dalam diri siswa yang

menyebabkan adanya kemauan untuk bersemangat dalam

menekuni bidang karier yang akan dipilih. Hal ini dilakukan

agar dalam menekuni bidang karier yang akan dipilihnya

nanti, siswa akan merasa terdorong dan bersemangat dalam

mendukung bidang karier yang akan menjadi pilihannya.

Melalui bimbingan karier siswa diarahkan untuk

terdorong dan menumbuhkan rasa senang terlebih dulu

dengan bidang karier yang akan dipilih agar dalam

menekuninya nanti terasa ringan tanpa beban. Dorongan yang

timbul dari dalam diri siswa ini, menyebabkan siswa mampu

memilih karier yang sesuai dengan keinginannya. Dorongan

ini merupakan bentuk kemandirian siswa dalam memilih

karier, karena dengan dorongan tersebut siswa mampu untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

26

menumbuhkan rasa senang, ringan dan bersemangat dalam

menekuni bidang kariernya.

4. Aspek-aspek kemandirian pilihan karier

Menurut Standar Nasional ASCA (American School Counselor

Association) aspek-aspek dalam kemandirian pilihan karier adalah

sebagai berikut:

a. Siswa menguasai keterampilan untuk menggali informasi kerja yang

sesuai dengan pengetahuan diri sebagai dasar pengambilan

keputusan karier.

Diantaranya dengan bertanya kepada orang lain, mencari

informasi menggunakan internet, khursus, dll untuk mendapatkan

informasi pekerjaan yang diinginkan sebagai dasar pengambilan

keputusan karier yang tepat dengan kemampuan diri.

Contohnya seorang siswa memiliki skill dalam bidang TI. Dia

sangat mahir dalam bidang tersebut dan menyadari kemampuan

yang di milikinya. Kemudian siswa tersebut mengikuti khursus

untuk memperdalam kemampuannya dan mencari informasi tentang

jenis pekerjaan yang berhubungan dengan TI menggunakan internet,

koran, televisi dan lain.lain. Setelah mendapatkan banyak referensi

tentang jenis pekerjaan yang berhubungan dengan TI kemudian

siswa memilih salah satu bidang pekerjaan yang sangat cocok untuk

dirinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

27

b. Siswa menggunakan strategi untuk mencapai tujuan karier yang

sesuai dengan potensi diri.

Siswa tersebut memiliki strategi untuk mendapatkan

informasi karier yang diinginkan kemudian mencocokkan apakah

pendidikan yang diambil sudah sesuai dengan pekerjaan yang

diinginkan atau tidak.

Contohnya seorang siswa menggali informasi tentang

pekerjaan yang ada diminatinya dengan bertanya kepada orang tua,

mengikuti job fair, membaca buku, bertanya kepada orang lain yang

telah bekerja dibidang tersebut, membaca surat kabar, radio, televise

dll. Setelah siswa mendapatkan banyak informasi siswa dapat

mencocokkan apakah jurusan yang dipilihnya sekarang sudah sesuai

dengan bidang pekerjaan yang dia cita-citakan atau belum. Setelah

siswa mantap dengan pilihannya kemudian siswa mengikuti

pelatihan-pelatihan pekerjaan yang sesuai dengan minatnya sebagai

bekal untuk terjun ke dunia kerja.

c. Siswa memahami hubungan antara kompetensi diri dengan dunia

kerja.

Siswa paham bahwa kompetensi diri berpengaruh dengan

pekerjaan yang akan diambil. Pekerjaan akan berjalan baik ketika

seseorang bekerja sesuai dengan kemampuan dirinya.

Contohnya seorang siswa mendapatkan tawaran pekerjaan

dari sebuah perusahaan swasta ternama. Siswa tersebut awalnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

28

sangat tertarik dengan pekerjaan itu karena gaji yang ditawarkan

cukup tinggi. Tetapi setelah ditelusuri bidang pekerjaan yang

ditawarkan tidak sesuai dengan potensi yang dimilikinya. Kemudian

siswa memutuskan untuk tidak mengambil tawaran pekerjaan

tersebut karena itu tidak sesuai dengan minatnya dan potensi

dirinya.

B. Konsep Remaja

1. Pengertian Remaja

Istilah remaja berasal dari bahasa Latin adolescence yang berarti

“tumbuh atau tumbuh untuk mencapai kematangan”. Perkembangan

lebih lanjut, istilah adolescence sesungguhnya memiliki arti yang luas,

mencangkup kematangan mental, emosional, sosial, dan fisik (Hurlock,

1991). Jadi dapat dikatakan bahwa remaja adalah individu yang sedang

bertumbuh untuk mencapai kematangan baik secara mental, emosional,

sosial, dan fisik.

Masa remaja, menurut Mappiare (1982), berlangsung antara umur

12 sampai 21 tahun bagi wanita dan 13 sampai 22 tahun bagi pria.

Rentan usia remaja ini dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu usia

12/13 tahun sampai 17/18 tahun adalah remaja awal, dan usia 17/18

tahun sampai 21/22 tahun adalah remaja akhir. Pada usia ini, umumnya

remaja sedang duduk di bangku sekolah menengah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

29

2. Tugas Perkembangan Remaja

Menurut Havighurst (dalam Hurlock, 1991) ada beberapa tugas

perkembangan pada masa remaja yang terkait dengan kemandirian dan

karier, yaitu:

a. Mencapai kemandirian dari orang tua dan orang dewasa lainnya.

Salah satu tugas perkembangan yang harus dijalani oleh remaja

yaitu mencapai kemandirian dari orangtua dan orang-orang dewasa

lainnya. Mandiri disini artinya yaitu bahwa remaja haruslah mampu

berfikir, melakukan dan memutuskan segala sesuatunya tanpa harus

banyak bergantung pada orangtua dan orang lain disekitarnya. Salah

satu bentuk kemandirian yang harus dilakukan oleh remaja yaitu

siswa atau remaja mampu mandiri dalam pemilihan kariernya.

b. Mempersiapkan karier ekonomi.

Tugas perkembangan yang harus di capai oleh remaja selain

mencapai kemandirian, yaitu mampu mempersiapkan karier

ekonomi. Tugas perkembangan ini berkaitan dengan kemampuan

remaja dalam berpikir dan merencanakan karier atau studi lanjutnya,

sesuai dengan apa yang menjadi minat dan bakatnya. Guna

memberikan bantuan berupa saran dan arahan kepada para siswa,

maka diperlukan adanya layanan bimbingan karier disekolah.

Layanan bimbingan karier diperlukan supaya siswa mampu

merencanakan dan memutuskan apa yang menjadi minatnya, sesuai

dengan kemampuan dan bakat yang ia miliki.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

30

3. Ciri-ciri Masa Remaja

Menurut Zulkifli (2003: 65-67), ciri-ciri remaja antara lain sebagai

berikut:

a. Pertumbuhan fisik

Pertumbuhan fisik mengalami perubahan dengan cepat, lebih cepat

dibandingkan dengan masa anak-anak dan masa dewasa.

b. Perkembangan seksual

Seksual mengalami perkembangan yang kadang-kadang

menimbulkan masalah dan menjadi penyebab timbulnya

perkelahian, bunuh diri, dan sebagainya.

c. Cara berfikir

Remaja cenderung berpikir kausatif. Cara berpikir kausatif yaitu

menyangkut hubungan sebab dan akibat. Saat remaja dilarang

untuk melakukan suatu hal, maka remaja tersebut akan

mempertanyakan mengapa ia tidak boleh melakukan hal tersebut.

d. Emosi yang meluap-luap

Keadaan emosi remaja masih labil karena erat hubungannya

dengan keadaan hormon. Suatu saat ia dapat merasa sangat sedih,

di lain waktu ia dapat merasa sangat marah.

e. Mulai tertarik pada lawan jenis

Dalam kehidupan sosial remaja, mereka lebih tertarik pada lawan

jenisnya. Mereka mulai membina hubungan dengan lawan jenis

dan mulai pacaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

31

f. Menarik perhatian lingkungan

Pada masa ini remaja mulai mencari perhatian dari lingkungannya,

berusaha mendapatkan status dan peran, misalnya melalui kegiatan

remaja di lingkungan tempat tinggalnya. Remaja juga cenderung

terikat dengan kelompok remaja. Dalam kehidupan sosialnya,

remaja tertarik pada kelompok sebayanya, sehingga tidak jarang

remaja lebih mengutamakan kelompoknya daripada orang tuanya.

4. Tugas Perkembangan Karier Remaja

Perkembangan karier remaja yang menurut Ginzberg (1980)

dalam Hartono dan Sunarto (2008:202) ada pada periode pilihan tentatif

(11-17 tahun) itu ditandai oleh meluasnya pengenalan anak terhadap

berbagai masalah dalam memutuskan pekerjaan apa yang akan

dikerjakannya di masa mendatang. Periode tentatif ini meliputi 4

(empat) tahapan, yaitu :

a. Tahap minat (umur 11-12 tahun)

Remaja sudah mulai mempunyai rencana dan karier yang

didasarkan pada minat. Pilihan didasarkan atas faktor-faktor

subjektif, belum didasarkan atas pertimbangan–pertimbangan

objektif.

b. Tahap kapasitas (umur 12-14 tahun)

Remaja mulai menggunakan keterampilan dan kemampuan

pribadi sebagai pertimbangan dalam memilih rencana kariernya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

32

Selain itu remaja pada tahap ini mulai mengidentikkan dirinya

dengan tokoh idolanya.

c. Tahap nilai (umur 15-16 tahun)

Remaja telah mulai menganggap penting peranan nilai pribadi

dalam proses pemilihan karier. Dimana anak mulai tahu akan

kemampuan dirinya sendiri , sadar akan gaya hidup, dan mulai

menganggap waktu adalah hal yang sangat penting.

d. Tahap transisi (umur 17-18 tahun)

Pada tahap ini remaja bergerak dari pemikiran yang masih

dipinggir ke pemikiran yang lebih sentral yaitu remaja tersebut

mulai berpikir cepat, konkret, dan realistis terhadap pekerjaan

yang akan ditekuninya.Pada periode ini remaja telah memasuki

tahap eksplorasi yaitu mencari beberapa alternatif pekerjaan yang

cocok, dan tahap kristalisasi yaitu telah memilih suatu karier.

Tahap akhir dari perkembangan seseorang yaitu ia telah memiliki

pekerjaan yang mantap dengan tugas dan posisi yang spesifik.

C. Bimbingan Karier

1. Pengertian Bimbingan Karier

Menurut Miller dalam Roosdi Achmad Syuhada (1998:15)

Bimbingan didefinisikan sebagai suatu proses pemberian bantuan

kepada individu-individu dalam mencapai pemahaman dan pengarahan

diri (Guidance is the proces of helping individualis achieve the self

understanding and self and direction) sedangkan karier diartikan sebagai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

33

suatu rangkaian pekerjaan-pekerjaan, jabatan-jabatan dan kedudukan

yang mengarah pada dunia kerja (Dewa Ketut Sukardi, 1987:18),

sedangkan bimbingan karier dapat didefinisikan suatu proses pemberian

bantuan kepada individu-individu dalam mencapai penanaman dan

pengarahan diri pada pekerjaan, jabatan dan kedudukan yang miliki oleh

individu.

Bimbingan karier adalah proses bantuan yang diberikan kepada

siswa agar dapat memahami diri, memahami nilai-nilai, memahami

lingkungan, mengenal masalah dan cara mengatasi, serta dapat

merencanakan masa depan (Depdikbud Provinsi Jateng; 1991:4). Winkel

dan Hastuti (2012) mengartikan bimbingan karier sebagai bimbingan

dalam mempersiapkan diri menghadapi dunia pekerjaan, dalam memilih

lapangan pekerjaan atau jabatan/profesi tertentu serta membekali diri

supaya siap memangku jabatan itu, dan dalam menyesuaikan diri dengan

berbagai tuntutan dari lapangan pekerjaan yang telah dimasuki.

Dalam bukunya Dewa Ketut Sukardi (1987:22), mendefinisikan

Bimbingan Karier adalah bantuan layanan yang diberikan kepada

individu-individu untuk memilih, menyiapkan, menyesuaikan dan

menetapkan dirinya dalam pekerjaan yang sesuai serta memperoleh

kebahagiaan daripadanya. Berkaitan dengan sekolah, bimbingan karier

dapat dipandang sebagai suatu proses perkembangan yang

berkesinambungan yang membantu terutama dalam hal perencanaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

34

karier, pembuatan keputusan, perkembangan ketrampilan/ keahlian

informasi karier, dan pemahaman diri.

Dari definisi tersebut, dapat diambil kesimpulan, bahwa

bimbingan karier adalah suatu proses bantuan, layanan informasi dan

pendekatan terhadap individu/ kelompok individu agar dapat mengenal

dan memahami dirinya, mengenal dunia kerja untuk menentukan pilihan

karier, mampu untuk mengambil keputusan karier dan mengakui bahwa

keputusan tersebut adalah yang paling tepat/ sesuai dengan keadaan

dirinya dihubungkan dengan persyaratan-persyaratan karier yang akan

ditekuninya.

Dalam penelitian ini penulis membatasi pengertian dari bimbingan

karier yang dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan sebagai suatu

proses bantuan, layanan informasi dan konsultasi siswa dalam

mendeteksi dan memantapkan pemahaman diri terhadap bidang

kejuruan, layanan dalam memberikan informasi tentang lingkungan

karier dan layanan konsultasi dalam merencanakan karier siswa, agar

siswa mampu untuk menciptakan sikap kemandirian dalam kebebasan

memilih karier, kemantapan diri dalam memilih karier dan bertanggung

jawab terhadap karier yang akan dipilihnya.

2. Prinsip-prinsip Pelaksanaan Bimbingan Karier di SMK

Agar bimbingan karier di SMK dapat berfungsi dengan sebaik-

baiknya sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, maka beberapa

pandangan tentang prinsip-prinsip bimbingan perlu diperhatikan oleh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

35

para pembimbing pada khususnya dan administrator sekolah pada

umumnya terutama dalam penyusunan program pelaksanaan layanan

bimbingan karier di sekolah. Secara umum prinsip-prinsip bimbingan

karier di SMK, adalah sebagai berikut:

a. Seluruh siswa hendaknya mendapat kesempatan yang sama untuk

mengembangkan dirinya dalam pencapaian kariernya secara tepat.

Semua siswa memiliki kesempatan yang sama dalam

menggunakan fasilitas bimbingan karier. Tidak ada perkecualian

baik itu yang kaya maupun yang miskin. Setiap siswa memiliki hak

yang sama untuk mengembangkan diri dan merencanakan karier

sesuai dengan kemampuan yang ada pada dirinya, melalui

bimbingan karier.

b. Setiap siswa hendaknya memahami bahwa karier itu adalah sebagai

suatu jalan hidup, dan pendidikan adalah sebagai persiapan dalam

hidup.

Bimbingan karier memberikan pemahaman kepada siswa

dalam berkarier, bahwa setelah lulus, mereka membutuhkan suatu

tempat dan karya untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diterima

dibangku sekolah. Karier tersebut dijadikan sarana untuk mencapai

kebahagiaan hidup dan masa depannya. Dengan bimbingan karier

siswa mempunyai kemandirian dalam menentukan dan memilih

karier yang dapat memberikan kebahagiaan hidup dan masa

depannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

36

c. Siswa hendaknya dibantu dalam mengembangkan pemahaman yang

cukup memadahi terhadap diri sendiri dan kaitannya dengan

perkembangan sosial pribadi dan perencanaan pendidikan karier.

Pemahaman diri sebagai langkah awal dalam merencanakan

karier, memberikan dorongan bagi siswa untuk mengenal dan

mengetahui segala yang ada dalam dirinya. Dengan pemahaman

diri, siswa memiliki kemampuan dalam menentukan dan memilih

karier mana yang cocok/ sesuai dan mampu memberikan

kesenangan dalam menjalaninya.

d. Siswa secara keseluruhan hendaknya dibantu untuk memperoleh

pemahaman tentang hubungan antara pendidikannya dan kariernya.

SMK sebagai lembaga pendidikan kejuruan yang mencetak

tenaga terampil yang siap bekerja. Lulusan siswa SMK diharapkan

memiliki kemandirian dalam mengelola diri dan kemampuannya

dalam mempersiapkan diri menghadapi dunia kerjanya. Melalui

bimbingan karier siswa memperoleh pemahaman tentang

keselarasan bidang kejuruan yang ditekuni saat ini dengan bidang

karier yang akan ditekuninya nanti.

e. Setiap siswa hendaknya memilih kesempatan untuk menguji konsep,

berbagai peranan dan ketrampilannya guna mengembangkan nilai-

nilai dan norma-norma yang memiliki aplikasi bagi karier di masa

depannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

37

Siswa SMK hendaknya memiliki inisiatif dan kreativitas

dalam menambah dan memperluas ilmu yang diperolehnya untuk

mengembangkan diri dan kemampuannya sebagai bekal dalam

mempersiapkan diri dalam menghadapi masa depan kariernya.

Siswa yang telah memiliki nilai-nilai lebih dalam kemampuannya

tidak dikhawatirkan untuk memiliki kemandirian dalam memilih

karir yang sesuai dengan keadaan dirinya.

f. Program Bimbingan Karier di sekolah hendaknya diintegrasikan

secara fungsional dengan program bimbingan dan konseling pada

khususnya.

Program materi bimbingan karier dalam penyampaiannya

diintegrasikan dengan materi bimbingan konseling. Hal ini

dilakukan karena bimbingan karier merupakan bagian dari

bimbingan.

g. Program bimbingan karier di sekolah hendaknya berpusat di kelas,

dengan koordinasi oleh pembimbing, disertai partisipasi orang tua

dan kontribusi masyarakat.

Sampai saat ini pelaksanaan bimbingan karir yang diberikan

semenjak kelas 1 hingga kelas 3, memberikan pelayanan ganda,

yaitu diruangan bimbingan dan diruang kelas. Di kelas siswa

mempunyai kesempatan yang sama dalam dalam memperoleh

bimbingan, dan didukung partisipasi orang tua dan peran masyarakat

disekitarnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

38

Dari beberapa prinsip yang terdapat dalam bimbingan karier

tersebut dapat disimpulkan bahwa, bimbingan karier dalam

pelaksanaannya memiliki pedoman yang umun dan jelas dalam

memberikan pelayanan kepada siswanya dalam mendeteksi diri,

memberikan layanan tentang karakteristik dunia kerja sehingga

mampu menciptakan kemandirian siswa dalam menentukan arah

pilih karier yang sesuai dengan keadaan dirinya, agar mampu

mencapai kebahagiaan hidup dimasa depan kariernya.

3. Tujuan Pelaksanaan Bimbingan Karier di SMK

Secara umum tujuan diselenggarakannya Bimbingan Karier di

SMK menurut Dewa Ketut Sukardi dalam bukunya yang berjudul

Bimbingan Karier, (1985:31-34) ialah membantu siswa dalam

pemahaman dirinya dan lingkungannya, dalam pengambilan keputusan,

perencanaan, dan pengarahan kegiatan-kegiatan yang menuju kepada

karier dan cara hidup yang akan memberikan rasa kepuasan karena

sesuai, serasi, dan seimbang dengan dirinya dan lingkungannya.

Sedangkan tujuan khusus yang menjadi sasaran Bimbingan Karier

di SMK, diantaranya:

a. Bimbingan karier dilaksanakan di SMK bertujuan agar siswa dapat

meningkatkan pengetahuan tentang dirinya sendiri (self concept).

Pemahaman diri (konsep diri) adalah merupakan citra diri

sendiri. Atau dengan pengertian lain pemahaman diri yang

meliputi pengetahuan tentang kemampuan kerja, minat, kebutuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

39

hidup dan nilai-nilai. Hal ini nantinya sebagai langkah awal dalam

menentukan arah pilih karier yang tepat bagi siswa sehingga

tercipta adanya sikap kemandirian siswa dalam memilih karier

yang sesuai dengan pemahaman dirinya.

b. Bimbingan karier dilaksanakan di SMK bertujuan agar siswa dapat

meningkatkan pengetahuannya tentang dunia kerja.

Pemahaman tentang dunia kerja meliputi pemahaman

tentang informasi tentang berbagai persyaratan penerimaan dalam

dunia kerja, isi serta sifat suatu lapangan kerja, situasi pekerjaan

termasuk dalam aspek sosial, fisik, administrasi, masa depan suatu

pekerjaan, organisasinya, serta gaya hidup dalam suatu jabatan. Di

samping itu yang perlu dipahami ialah faktor sosial ekonomi

keluarga, lingkungan hidup dan relasi serta kesempatan kerja atau

peluang dan pasaran kerja.

Hal ini menjadi penting ketika siswa SMK telah

merencanakan untuk langsung terjun didunia kerja setelah lulus.

Bagi mereka yang telah mempunyai bekal informasi yang cukup,

maka mereka mampu dalam menentukan sikap yang positif

(kemandirian) dakan menentukan arah pilih karier yang sesuai

dengan dirinya.

c. Bimbingan karier dilaksanakan di SMK bertujuan agar siswa dapat

mengembangkan sikap dan nilai diri sendiri dalam menghadapi

pilihan lapangan kerja serta dalam persiapan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

40

memasukinya.mbatan-hambatan yang mungkin timbul yang

disebabkan oleh dirinya sendiri dan faktor lingkungan, serta

mencari jalan untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut.

Mengembangkan sikap dan nilai yang positif terhadap diri

sendiri dapat dikembangkan oleh anak didik dengan cara:

memahami potensi-potensi diri sendiri, dapat menerima kenyataan

tentang diri sendiri, berani mengambil suatu keputusan tentang apa

yang sebaiknya dipilih, serta memiliki kemampuan daya penalaran

untuk mempertimbangkan berbagai alternatif pemecahan masalah.

Disamping itu memiliki pandangan yang obyektif tentang

pekerjaan secara langsung membantu siswa dalam usaha

mengembangkan dan merancang masa depan yang lebih baik dan

cemerlang. Untuk itu siswa memerlukan berbagai informasi

tentang cara-cara hidup orang-orang yang menjabat pekerjaan

tertentu, termasuk didalamnya kepuasan kerja dan nilai-nilai yang

terkandung dalam pekerjaan yang dijabatnya.

d. Bimbingan karier dilaksanakan di SMK bertujuan agar siswa dapat

meningkatkan ketrampilan berpikir agar mampu mengambil

keputusan tentang jabatan yang sesuai dengan dirinya dan tersedia

dalam dunia kerja.

Melalui bimbingan karier siswa akan diarahkan dalam

mengenal diri dan kemampuannya untuk memahami diri dan

senantiasa mampu meningkatkan kemampuannya, melatih dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

41

merencanakan kariernya sehingga dengan demikian siswa menjadi

terlatih dan bersikap dewasa dalam berpikir dan merencanakan

kariernya. Dengan bimbingan karier diharapkan siswa mampu

dalam merencanakan kariernya dan mampu dalam mengambil

keputusan yang tepat untuk kariernya sehingga tercipta adanya

sikap yang positif terhadap karier yang akan menjadi pilihannya.

e. Bimbingan karier dilaksanakan di SMK bertujuan agar siswa dapat

menguasai ketrampilan dasar yang penting dalam pekerjaan

terutama kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berprakarsa

dan sebagainya.

Dunia kerja menuntut adanya profesionalitas. Siswa SMK

diharapkan profesional dalam menghadapi pekerjaan dan

profesional dalam menjalin hubungan yang baik dengan

lingkungan kerja. Kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan

lingkungan kerja, sangat mendukung siswa dalam kepuasan

menjalani kariernya. Dengan kondisi lingkungan yang kondusif,

siswa akan menjalani pekerjaanya dengan rasa senang dan tanpa

beban sehingga kariernya dapat memberikan kepuasan tersendiri.

Kemandirian akan tercipta dari kondisi tersebut, dengan adanya

sikap yang positif mampu mendorong siswa dalam menentukan

arah pilih karier yang sesuai dengan hati nuraninya.

Dari keterangan di atas tersebut, dapat diambil kesimpulan

bahwa tujuan bimbingan karier di SMK lebih menitikberatkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

42

kepada layanan yang mengarah untuk persiapan menuju masa

depan dunia karier. Perkembangan karier dewasa ini begitu pesat

sehingga bimbingan karier di SMK harus senantiasa mencari

informasi terbaru tentang karakteristik pekerjaan/ karier yang

sedang berkembang. Melalui bimbingan karier sebagai suatu

proses diharapkan mampu menciptakan sikap kemandirian siswa

dalam menentukan arah pilih karier yang sesuai dengan keadaan

diri dan kemampuannya. Karena melalui bimbingan karier inilah

siswa dapat mengetahui kondisi diri dan informasi lingkungan

karier yang diperlukan bagi dirinya untuk merencanakan karier

yang memberikan tingkat kepuasan kerja yang diharapkan, ringan

dan bertanggung jawab.

4. Fungsi Bimbingan Karier di SMK

Bimbingan karier sebagai satu kesatuan proses bimbingan

memiliki manfaat yang dinikmati oleh kliennya dalam mengarahkan diri

dan menciptakan kemandirian dalam memilih karier yang sesuai dengan

kemampuan siswanya. Menurut Prayitno (1996) dalam bukunya

Bimbingan dan Konseling berpendapat bahwa:

a. Para siswa SMK pada akhir semester dua perlu menjalani pemilihan

program studi atau penjurusan.

Program studi/ kejuruan yang dipilih oleh siswa terdiri dari

bidang studi akuntansi, sekretaris dan manajemen bisnis. Hal ini

dilakukan mengingat pada saat siswa kelas 1, digunakan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

43

menggali potensi yang seluas-luasnya. Dalam pemilihan ini

diperlukan kecermatan dan perhitungan yang masak dan tepat agar

bakat dan kemampuan yang ada pada siswa dapat disalurkan sesuai

dengan jurusan yang ada, melalui bimbingan karier.

b. Siswa SMK yang akan langsung terjun kedunia kerja tentu

memerlukan bimbingan karier agar siswa dapat bekerja dengan

senang dan baik.

Sesuai dengan tujuan pendidikan kejuruan bahwa siswa

lulusan SMK dicetak menjadi tenaga trampil yang siap untuk

menghadapi dunia kerja/ bekerja. Maka dari hal itu, siswa SMK

memerlukan bimbingan karier untuk memberikan sejumlah

informasi, yang memberikan keterangan dan arahan bagi siswa,

ketika mereka terjun didunia kerja agar memperoleh bekal yang

cukup matang. Dengan bekal tersebut diharapkan siswa memiliki

kemandirian dalam menentukan pilihan karier yang sesuai dengan

keadaan dirinya, agar dalam menjalaninya dengan rasa senang dan

tanpa beban.

c. Siswa SMK merupakan angkatan kerja yang potensial, karena itu

diperlukan persiapan yang sebaik-baiknya untuk menghadapi masa

depan, menyiapkan dengan baik pekerjaan-pekerjaan, jabatan-

jabatan yang sesuai dengan potensi yang ada pada diri mereka,

melalui bimbingan karier.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

44

Sebagai remaja yang sedang mengalami tingkat transisi dalam

perkembangan jiwanya, siswa SMK merupakan angkatan yang

produktif dalam mengembangkan ketrampilannya. Pada masa-masa

ini diharapkan siswa SMK dapat menggunakan waktu yang ada

dengan sebaik-baiknya untuk menggali potensi diri yang ada dan

mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang segala sesuatu yang

dibutuhkan didunia kerja. Jika hal ini sudah dipersiapkan dengan

sebaik-baiknya maka ketika lulus, mereka telah mempunyai bekal

baik itu secara materi dan psikologis, sebagai upaya dalam

menentukan sikap yang efisien dan kemandirian terhadap arah pilih

karier yang sesuai dengan keadaan diri siswa.

Dari pendapat di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa

kontribusi yang dilaksanakan oleh layanan bimbingan karier di

SMK lebih menitikberatkan kepada proses pembentukan sikap

kemandirian siswa dalam merencanakan arah pilih kariernya, di

mana siswa diharapkan agar mampu memilih jurusan yang sesuai

dengan pemahaman dirinya, aktif dan inisiatif dalam memanfaatkan

informasi karier, mempersiapkan diri sejak dini secara materi dan

psikologis dalam menghadapi dunia kariernya agar memiliki sikap

kemandirian dalam menentukan arah pilih karier yang sesuai

sehingga dalam menjalaninya dengan rasa senang tanpa adanhya

suatu beban.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

45

5. Penyelenggaraan Bimbingan Karier

Menurut Drs. Dewa Ketut Sukardi dalam bukunya yang berjudul

Bimbingan Karier di Sekolah dalam hal ini SMK (1987:490-102),

penyelenggaraan Bimbingan Karier yang diberikan di sekolah-sekolah

dapat dilakukan melalui:

a. Ceramah dari nara sumber

Kegiatan yang dilakukan bersumber dari pembimbing, konselor,

guru, maupun dari nara sumber (pihak dunia kerja), dalam rangka

memberikan penerangan tentang informasi yang lebih banyak

tentang pekerjaan, jabatan dan karier.

b. Diskusi Kelompok

Suatu pendekatan yang kegiatannya bercirikan sutu keterkaitan

pada suatu pokok masalah/ pertanyaan (dalam hal ini perencanaan

karier/ pekerjaan/ karier), dimana siswa sejujurnya berusaha untuk

memperoleh kesimpulan setelah mendengarkan, mempelajari dan

mempertimbangkan pendapat siswa yang lain secara jujur.

c. Pengajaran Unit

Merupakan teknik dalam membantu siswa untuk memperoleh

pemahaman tentang suatu pekerjaan tertentu, melalui kerjasama

antara pembimbing dan guru bidang studi. Namun dengan pola ini

sudah barang tentu perlu adanya jam tersendiri yang khusus

disediakan untuk keperluan kegiatan bimbingan karier.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

46

d. Sosiodrama

Suatu cara yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk

mendramatisasi sikap, tingkah laku/ penghayatan seseorang seperti

yang dilakukannya dalam reaksi sosial sehari-hari dimasyarakat

sehubungan dengan pekerjaan dan karier.

e. Karyawisata karier yang diprogramkan oleh sekolah

Berkarya/ bekerja dan belajar sambil berwisata untuk membawa

para siswa belajar dan bekerja pada situasi baru yang

menyenangkan, dengan demikian akan tumbuh sikap menghargai

pekerjaan yang diamatinya.

f. Informasi melalui kegiatan Kurikuler secara Instruksional.

Pemberian informasi tentang pekerjaan, jabatan, karier dengan cara

mengaitkan/ dipadukan dengan mata pelajaran/ kegiatan belajar

mengajar.Dalam kaitan ini tiap guru dapat memberikan bimbingan

karier pada saat-saat mengajarkan pelajaran yang berkaitan dengan

suatu karier tertentu.

g. Hari Karier (Career Days)

Hari-hari tertentu yang dipilih untuk melaksanakan berbagai bentuk

kegiatan yang bersangkut paut dengan pengembangan karier. Pada

hari tersebut semua kegiatan bimbingan karier dilaksanakan

berdasarkan program bimbingan karier yang telah ditetapkan oleh

sekolah untuk tiap tahun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

47

Dari ketujuh cara pelaksanaan bimbingan karier tersebut

dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kegiatan bimbingan karier

di SMK pada umumnya dilaksanakan sesuai dengan program yang

telah digariskan oleh sekolah setiap tahunnya. Tidak semua cara

pelaksanaan tersebut dilakukan, pada umumnya SMK lebih

banyak menggunakan cara dengan pengajaran unit. Pada

pelaksanaan ini, bimbingan karier telah menjadi mata pelajaran

bimbingan yang diintegrasikan dengan materi bimbingan dan

konseling. Jadi setiap minggunya bimbingan karier mendapatkan

jam khusus dan ini diberikan mulai dari kelas I hingga kelas III

disesuaikan dengan tingkat kebutuhan dari siswa tersebut.

Perkembangan karier dewasa ini begitu pesat sehingga kegiataan

bimbingan karier di SMK harus senantiasa melakukan kegiatan

yang dapat menunjang program kurikulum SMK tersebut.

6. Pentingnya Bimbingan Karier di SMK

Dalam dunia pendidikan kejuruan dijumpai banyak permasalahan

yang dialami para siswa SMK, yaitu rata-rata siswa SMK belum

mampu mengetahui kemampuan yang ada pada dirinya dan belum

mampu untuk menyelaraskan kemampuan tersebut untuk memilih

karier yang sesuai dengan keadaan dirinya. Menurut pendapat D.

Joedonagoro yang dikutip Rustam A. Gani (1987:22), menyatakan

Bimbingan Karier dapat memberikan dorongan-dorongan yang positif,

mampu menciptakan sikap kemandirian dalam memilih karier dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

48

merupakan usaha yang sangat berarti dalam membentuk kualitas

tenaga kerja masa depan. Sedangkan dalam SK Mendikbud No 0490

U/92 Bab XI pasal 25 menyatakan pentingnya bimbingan karier di

SMK adalah untuk:

a. Pelayanan kepada siswa SMK sehingga siswa mendapatkan

pendidikan kejuruan yang sesuai dengan kemampuan, bakat dan

minat siswa.

Dalam hal ini bimbingan karier akan memberikan jasa

pelayanan dalam mendeteksi bakat, minat, cita-cita, kekurangan

dan kelebihan yang dimiliki oleh siswa agar dapat diselaraskan

dengan bidang kejuruan yang ada. Hal ini menjadi penting karena

apabila siswa menekuni bidang kejuruannya dengan penuh minat,

motivasi dan rasa senang tanpa beban yang berat. Ini nantinya

akan menumbuhkan sikap kemandirian siswa dalam memilih

karier yang akan memberikan kepuasan dalam berkarier.

b. Pelayanan kepada siswa dalam proses pengenalan diri, pengenalan

lingkungan dunia kerja dan memberi wawasan arah karier

kejuruan.

Pelayanan ini memberikan arahan kepada siswa dalam

mengenal siapa dirinya, bagaimana keadaan lingkungan dunia

kerja yang sesungguhnya, dan akan memberikan pengetahuan

dalam mengarahkan karier yang akan dipilihnya nanti. Hal ini

menjadi penting karena dengan adanya bimbingan karier, maka

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

49

siswa akan menjadi terarah dalam mengambil keputusan yang

jelas, tepat dan bertanggung jawab terhadap karier yang akan

dipilihnya nanti.

c. Pelayanan kepada tamatan untuk mencari pekerjaan dan mandiri.

Bagi siswa yang telah lulus, bimbingan karier memberikan

pelayanan dalam memberikan informasi peluang yang ada dalam

dunia kerja yang sedang membutuhkan tenaga kerjanya. Dalam

hal ini siswa disalurkan melalui sekolah dan atas nama sekolah.

Hal ini menjadi penting ketika siswa yang ingin langsung bekerja

agar mampu tertampung dengan segera didunia kerja tanpa

melalui biaya yang besar. Dengan begitu siswa tersebut akan

belajar untuk hidup mandiri dan tidak tergantung pada kedua

orang tuanya lagi dalam artian mampu untuk membiayai hidup

dan mengatur kehidupannya sendiri setelah bekerja.

Dari ketiga pentingnya pelayanan bimbingan karier di

SMK, dapat diambil kesimpulannya bahwa bimbingan karier

memiliki peran yang sangat penting bagi siswa SMK. Hal ini

disebabkan karena siswa SMK merupakan siswa yang dididik

untuk menjadi tenaga trampil didunia kerja. Dalam linngkungan

kerja dituntut untuk memiliki kualitas secara materi dan psikis.

Melalui bimbingan karier mampu memberikan arahan tentang

pemahaman diri berkaitan dengan kemampuan diri, memberikan

arahan dalam menentukan arah pilih karier yang sesuai dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

50

kemampuan diri sehingga diharapka mampu memberikan

kepuasan dalam berkarier yang pada akhirnya memberikan tingkat

kebahagiaan hidup dan berkarier.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

51

BAB III

METODELOGI PENELITIAN

Dalam bab ini dipaparkan mengenai Jenis Penelitian, Tempat dan Waktu

Penelitian, Subyek Penelitian, Instrumen Penelitian, Validitas dan Reabilitas dan

Teknik Pengumpulan Data.

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kuantitatif.

Pendekatan kuantitatif menekankan analisisnya pada data-data numerikal

(angka) yang diolah dengan metode statistika (Azwar, 2013). Dari

kedalaman analisisnya, penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif

deskriptif. Penelitian deskriptif dilakukan dengan tujuan memberikan

gambaran secara sistematik dan akurat fakta serta karakteristik mengenai

populasi atau mengenai bidang tertentu (Azwar, 2003). Sejalan dengan

pengertian tersebut, penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh

gambaran tentang tingkat kemandirian pilihan karier siswa kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten. Sebagai tindak lanjut dari hasil penelitian

ini, akan diusulkan topik-topik bimbingan karier untuk mengembangkan

kemandirian pilihan karier siswa SMK dalam memasuki dunia kerja.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian di SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten, beralamat

di Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo No.30 Klaten – Jawa Tengah 57432

Telp.(0272) 321949 Fax.(0272) 327347. Berikut adalah waktu pelaksanaan

penelitian:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

52

Tabel 1

Waktu Penelitian

No Waktu Agenda Keterangan

1 Februari-Maret

2016

Pembuatan kuesioner Terlaksana

2 22 Maret 2016 Penyerahan surat penelitian dan

observasi

Terlaksana

3 22 April 2016 Menyebarkan kuesioner pada

siswa SMK dibantu oleh guru BK

Terlaksana

4 Mei 2016 Mengolah data dan menguji

validitas

Terlaksana

C. Subyek Penelitian

Subyek pada penelitian ini yaitu siswa-siswi kelas XII SMK Pangudi

Luhur Leonardo Klaten. Alasan peneliti memilih kelas XII sebagai subyek

penelitian yaitu karena siswa-siswi kelas XII akan segera lulus dan masuk ke

perguruan tinggi atau masuk kedunia kerja bagi yang tidak melanjutkan ke

perguruan tinggi. Pada umumnya lulusan SMK banyak yang langsung

bekerja dari pada melanjutkan keperguruan tinggi. Maka dari itu adanya

penelitian ini, diharapkan nantinya siswa-siswi dapat memiliki kemandirian

pilihan karier yang lebih baik lagi dalam memasuki dunia kerja.

Jumlah kelas XII di SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten tahun ajaran

2015/2016 sebanyak tujuh kelas, yaitu kelas TITL (Teknik Instalasi Tenaga

Listrik) sebanyak satu kelas, TMK (Teknik Mekatronika) sebanyak dua

kelas, TP (Teknik Pemesinan) sebanyak dua kelas dan TKR (Teknik

Kendaraan Ringan) sebanyak dua kelas. Penelitian ini adalah penelitaan

populasi atau sampel sehingga peneliti tidak mengambil semua kelas tetapi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

53

hanya mengambil empat kelas saja sebagai sample. Rincian jumlah siswa

kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten yang diambil sebagai

sample penelitian ada pada tabel 2.

Tabel 2

Rincian Data Populasi Penelitian Siswa Kelas XII SMK Pangudi

Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016

Kelas Jumlah

XII TMK A 19

XII TKR A 30

XII TP A 30

XII TITL 24

Total 103

D. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

penyebaran kuesioner/angket. Kuesioner yang disusun peneliti mengacu pada

prinsip-prinsip skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap,

pendapat, dan persepsi seorang atau sekelompok orang tentang fenomena

sosial (Sugiyono, 2012: 134).

Pernyataan yang terdapat dalam Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier

Siswa SMK ini terdiri dari pernyataan positif atau favourable. Pernyataan

positif atau favourable merupakan konsep keperilakuan yang sesuai atau

mendukung atribut/variabel yang diukur.

Responden diminta untuk menjawab pernyataan-pernyataan yang terdapat

pada Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK dengan memilih

salah satu alternatif jawaban yang telah disediakan dengan cara memberi

tanda centang (). Skoring dilakukan dengan cara menjumlahkan jawaban

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

54

responden pada masing-masing item. Dengan demikian dapat diketahui

tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK pada subjek penelitian ini.

Semakin tinggi jumlah skor yang diperoleh, maka semakin tinggi pula tingkat

Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK. Sebaliknya, semakin rendah jumlah

skor yang diperoleh, maka semakin rendah pula tingkat Kemandirian Pilihan

Karier Siswa SMK.

Instrumen penelitian ini menyediakan 4 alternatif jawaban yaitu Sangat

Setuju (SS), Sesuai (S), Tidak Sesuai (TS), dan Sangat Tidak Sesuai (STS).

Norma skoring yang dikenakan terhadap pengolahan data yang dihasilkan

instrumen ini ditentukan sebagai berikut:

Tabel 3

Norma Skoring Kuesioner

Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

Alternatif Jawaban Skor

Favourable

Sangat Sesuai 4

Sesuai 3

Kurang Sesuai 2

Tidak Sesuai 1

Kuesioner dikonstruk berdasarkan aspek-aspek Kemandirian Pilihan

Karier Siswa SMK. Operasionalisasi objek penelitian ini dijabarkan lebih

jauh dalam konstruk instrumen sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

55

Tabel 4

Kisi-kisi Kuesioner Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa

SMK (Uji Coba)

No Aspek Indikator Item Jumlah

1 Menguasai

keterampilan untuk

menggali informasi

kerja yang sesuai

dengan

pengetahuan diri

sebagai dasar

pengambilan

keputusan karier.

1.1 Membangun

Kesadaran Karier.

1, 2, 3, 4,

5, 6, 7, 8, 9

9

1.2 Membangun

Kesiapan Pekerjaan

10, 11, 12,

13, 14, 15,

16, 17, 18,

19, 20, 21,

22

13

2 Menggunakan

strategi untuk

mencapai tujuan

karier yang sesuai

dengan potensi diri.

2.1 Mendapatkan

Informasi Karier

23, 24, 25,

26, 27, 28,

29

7

2.2 Mengidentifikasi

Tujuan Karier

30, 31, 32,

33, 34

5

3 Memahami

hubungan antara

kompetensi diri

dengan dunia kerja.

3.1 Mendapatkan

Pengetahuan untuk

Mencapai Tujuan

Karier.

35, 36, 37,

38, 39, 40,

41, 42

8

3.2 Menerapkan

Kemampuan untuk

Mencapai Tujuan

Karier.

43, 44, 45,

46, 47

5

Jumlah Item 47 47

E. Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

1. Validitas

Menurut Azwar (2005: 5) validitas menunjuk pada sejauh mana

ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi

ukurnya. Validitas yang diuji untuk instrumen penelitian ini adalah

validitas isi. Validitas isi merupakan validitas yang diestimasi lewat

pengujian terhadap isi alat ukur dengan analisis rasional dengan cara

professional judgement (Azwar 2004: 45). Instrumen penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

56

dikonstruksi berdasarkan aspek-aspek yang akan diukur dan selanjutnya

dikonsultasikan pada ahli (dosen pembimbing).

Hasil konsultasi dan telah yang dilakukan oleh ahli dilengkapi

dengan pengujian empirik dengan cara mengkorelasikan skor-skor setiap

item instrumen terhadap skor-skor total aspek dengan teknik korelasi

Spearman's rho menggunakan aplikasi program komputer SPSS for

Window. Rumus korelasi Spearman's rho adalah sebagai berikut :

})({})({

))((

2222 nyynnxxn

yxxynxyr

Keterangan :

xyr = Koefisien korelasi antara skor item dengan skor total

xy = Jumlah perkalian antara skor item dengan skor total

x = Jumlah skor item

y = Jumlah skor total

n = Jumlah subyek

Semua item yang mencapai koefisien korelasi minimal 0.30

dianggap memuaskan dan jika kurang dari 0.30 item diinterpretasikan

sebagai item yang memiliki daya diskriminasi rendah (Azwar: 2007).

Pada penelitian ini, jumlah responden sebanyak 36 siswa. Pada

penelitian ini, item dinyatakan valid jika koefisien korelasi > 0,30.

Sedangkan, jika koefisien korelasinya < 0,30, maka item yang

bersangkutan tidak valid. Berdasarkan perhitungan statistik yang telah

dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan komputer melalui program

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

57

SPSS (Statistical Program for Social Science) versi 16.0, diperoleh 42

item yang memiliki nilai konsistensi internal 0.30 dan 5 item yang

memiliki nilai konsistensi internal 0.30. Artinya, item instrumen

penelitian yang valid berjumlah 42 item, sedangkan 5 item telah gugur.

2. Reliabilitas

Reliabilitas suatu alat ukur adalah derajat keajegan alat yang

bersangkutan dalam mengukur apa saja yang diukurnya (Furchan,

2011). Pengukuran yang memiliki reliabilitas tinggi disebut sebagai

pengukuran yang reliabel (Azwar, 2011). Pengujian reliabilitas

instrument dilakukan dengan teknik belah dua. Perhitungan indeks

reliabilitas kuesioner penelitian ini menggunakan pendekatan koefisien

Alpha Cronbach (a) dengan rumus sebagai berikut:

2

2

2

2

112xs

ssa

Keterangan:

a : Koefisien reliabilitas Alpha Cronbach 2

1s dan 2

2s : Varians skor belahan 1 dan varians skor belahan

2 2

xs : Varians skor skala

Setelah dihitung dengan menggunakan bantuan program komputer

SPSS 16.0, diperoleh perhitungan reliabilitas seluruh instrumen

menggunakan rumus koefisien alpha (α) yaitu 0,881.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

58

Hasil perhitungan indeks reliabilitas dikonsultasikan dengan

kriteria Guilford (Masidjo, 1995: 209).

Tabel 5

Kriteria Guilford

No Koefisien Korelasi Kualifikasi

1 0,91 – 1,00 Sangat tinggi

2 0,71 – 0,90 Tinggi

3 0,41 – 0,70 Cukup

4 0,21 – 0,40 Rendah

5 negatif – 0,20 Sangat Rendah

Berdasarkan kriteria Guilford diketahui bahwa koefisiensi realibilitas

kuesioner termasuk sangat tinggi. Item kuesioner yang telah lolos uji

validitas dan reliabilitas disusun kembali menjadi kuesioner yang

digunakan untuk pengambilan data penelitian. Kisi-kisi kuesioner

kemandirian pilihan karier yang final dapat dilihat pada tabel 6.

Tabel 6

Kisi-Kisi Kuesioner Penelitian Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK Setelah Uji

Coba

No Aspek Indikator No Item

1 Menguasai keterampilan

untuk menggali informasi

kerja yang sesuai dengan

pengetahuan diri sebagai

dasar pengambilan

keputusan karier.

1.1 Membangun Kesadaran

Karier.

1, 3, 4, 5, 6,

7, 8, 9

1.2 Membangun Kesiapan

Pekerjaan

10, 11, 13,

14, 15, 16,

18, 19, 20,

21, 22

2 Menggunakan strategi

untuk mencapai tujuan

karier yang sesuai dengan

potensi diri.

2.1 Mendapatkan Informasi

Karier

23, 24, 25,

26, 27, 28, 29

2.2 Mengidentifikasi Tujuan

Karier

30, 31, 32,

33, 34

3 Memahami hubungan

antara kompetensi diri

dengan dunia kerja.

3.1 Mendapatkan Pengetahuan

untuk Mencapai Tujuan

Karier.

35, 36, 37,

38, 40, 41

3.2 Menerapkan Kemampuan

untuk Mencapai Tujuan

Karier.

43, 44, 45,

46, 47

Jumlah Item 42

Total 42

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

59

F. Pengumpulan Data

1. Persiapan dan Pelaksanaan

a. Mempelajari buku-buku tentang kemandirian pilihan karier.

b. Menyusun kuesioner tentang kemandirian pilihan karier siswa SMK,

dengan mengikuti beberapa langkah yaitu:

1) Menetapkan dan mendefinifikan variabel penelitian.

2) Menjabarkan variabel penelitian ke dalam aspek-aspek dan

indikator-indikatornya.

3) Menyusun item-item pernyataan sesuai dengan aspek dan

indikator yang telah dibuat.

4) Mendiskusikan alat dan mendapat persetujuan (Dosen

pembimbing yaitu J. Donal Sinaga, M.Pd).

5) Bertemu dengan guru BK SMK Pangudi Luhur Leonardo

Klaten untuk meminta ijin mengadakan uji coba alat penelitian

dan melaksanakan penelitian.

6) Melaksanakan uji coba penelitian di SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten pada kelas XI TKR B

7) Pengumpulan data uji empirik terhadap validitas dan reliabilitas

kuesioner uji coba dan merevisi kuesioner.

8) Melaksanakan pengumpulan data (pengisian kuesioner) di SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten pada kelas XII.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

60

2. Tahap Pengumpulan Data

Uji coba kuesionar dilaksanakan pada tanggal 20 April 2016.

Subyek untuk uji coba kuesioner ini yaitu siswa-siswi kelas XI TKR B

SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten T.A 2015/2016. Alasan peneliti

memilih subyek siswa siswi kelas XI TKR B SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten T.A 2015/2016 yaitu karena siswa siswi tersebut

memiliki kriteria yang sama dengan subyek penelitian.

Kuesioner yang telah diuji cobakan dan telah direvisi kemudian

dipergunakan untuk mengumpulkan data penelitian. Pengumpulan data

(pengisian kuesioner) dilaksanakan pada siswa siswi SMK Pangudi

Luhur Leonardo Klaten tahun ajaran 2015/2016 kelas XII pada tanggal

22 April 2016. Peneliti mengambil 4 kelas sebagai sample karena

penelitian ini adalah populasi penelitian. Kelas yang diambil peneliti

yaitu kelas XII TMK A, XII TKR A, XII TP A, XII TITL Jumlah

peserta didik yang menjadi populasi penelitian sebanyak 103 orang.

G. Analisis Data

Langkah-langkah yang ditempuh dalam melakukan analisis data yaitu:

1. Memberi skor pada setiap alternatif jawaban yang dipilih. Norma

skoring untuk pernyataan positif adalah: Sangat Sesuai= 4,

Sesuai= 3, Kurang Sesuai= 2 dan Tidak Sesuai= 1.

2. Membuat tabulasi data dan menghitung skor masing-masing

responden dengan menggunakan bantuan Microsoft office excel

2010 yang kemudian dioleh menggunakan bantuan Statistical

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

61

Product and Service (SPSS) 16.0 guna menentukan validitas dan

reliabitas.

3. Menentukan kategorisasi tingkat kemandirian pilihan karier siswa

SMK. Kategorisasi kemandirian pilihan karier dilakukan dengan

cara kategorisasi jenjang. Tujuan kategorisasi jenjang adalah

menempatkan individu ke dalam kelompok-kelompok yang

terpisah secara jenjang menurut suatu kontinum berdasar atribut

yang diukur (Azwar, 2007). Norma kategorisasi adalah mengikuti

norma kategorisasi yang disusun oleh Azwar (2007). Terdapat

lima kategori dalam penelitian ini yaitu sangat rendah, rendah,

sedang, tinggi dan sangat tinggi dengan norma kategorisasi yang

dapat dilihat pada Tabel 7.

Tabel 7

Norma Kategorisasi Karakter Subjek Penelitian

Skor Kategorisasi

µ + 1,5 σ < X Sangat Tinggi

µ + 0,5 σ < X ≤ µ + 1,5 σ Tinggi

µ - 0,5 σ < X ≤ µ + 0,5 σ Sedang

µ - 1,5 σ < X ≤ µ - 0,5 σ Rendah

X ≤ µ - 1,5 σ Sangat Rendah

Keterangan:

Skor maksimum teoritik :

Skor tertinggi yang diperoleh subyek penelitian berdasarkan

perhitungan skala.

Skor minimum teoritik :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

62

Skor terendah yang diperoleh subjek penelitian menurut

perhitungan skala.

Standar deviasi (σ/ sd) :

Luas jarak rentangan yang dibagi dalam 6 satuan deviasi sebaran.

Mean teoritik ( µ ) :

Rata-rata teoritis skor maksimum dan minimum.

4. Mencari patokan yang akan digunakan dengan mencari X maksimal

teoritik dan X minimum teoritik, standar devisiasi dan mean teoritik.

Perhitungan dalam penggolongan norma kategorisasi disesuaikan

dengan item penelitian yang berjumlah 42 butir item. Dari 42 item dapat

diperoleh hasil sebagai berikut:

X maksimum teoritik : 4 x 42 = 168

X minimum teoritik : 1 x 42 = 42

Luas jarak : 168 – 42 = 126

σ (standar deviasi) : 126 : 6 = 21

µ (mean teoritik) : (168 + 42): 2 = 105

Setelah melakukan perhitungan maka akan diperoleh kategori skala.

Kategori skala dapat dilihat pada tabel 8, di bawah ini:

Tabel 8

Kategorisasi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII

SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016

Norma/Kriteria Skor Skor Kategori

µ + 1,5 σ < X X >137 Sangat Tinggi

µ + 0,5 σ < X ≤ µ + 1,5 σ 117 < X ≤ 137 Tinggi

µ - 0,5 σ < X ≤ µ + 0,5 σ 96 < X ≤ 116 Sedang

µ - 1,5 σ < X ≤ µ - 0,5 σ 75 < X ≤ 95 Rendah

X ≤ µ - 1,5 σ X ≤ 74 Sangat Rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

63

Data setiap subjek penelitian dikelompokkan berdasarkan skor total

yang diperoleh ke dalam kategori di atas yaitu sangat tingi; tinggi; sedang;

rendah; dan sangat rendah, sehingga dapat dihitung jumlah dan

persentasenya dalam kategori deskripsi tingkat kemandirian pilihan karier

siswa SMK.

5. Kategorisasi skor tiap item dalam skala

Peneliti juga mengkategorisasikan item menggunakan skala. Hal ini

dilakukan untuk mengetahui item mana yang sudah baik dan yang kurang

baik. Norma kategorisasi skor item kemandirian belajar berpedoman pada

Azwar (2011) dengan lima jenjang kategori yaitu, sangat tinggi, tinggi,

sedang, rendah dan sangat rendah. Norma kategorisasi yang digunakan dapat

dilihat pada tabel 9.

Tabel 9

Norma Kategorisasi Skor Item Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

Skor Kategorisasi

µ + 1,5 σ < X Sangat Tinggi

µ + 0,5 σ < X ≤ µ + 1,5 σ Tinggi

µ - 0,5 σ < X ≤ µ + 0,5 σ Sedang

µ - 1,5 σ < X ≤ µ - 0,5 σ Rendah

X ≤ µ - 1,5 σ Sangat Rendah

Keterangan:

Skor maksimum teoritik :

Skor tertinggi yang diperoleh subyek penelitian berdasarkan

perhitungan skala.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

64

Skor minimum teoritik :

Skor terendah yang diperoleh subjek penelitian menurut

perhitungan skala.

Standar deviasi (σ/ sd) :

Luas jarak rentangan yang dibagi dalam 6 satuan deviasi sebaran.

Mean teoritik ( µ ) :

Rata-rata teoritis skor maksimum dan minimum.

6. Mencari tinggi rendahnya skor item-item dengan menggunakan N = 103.

Adapun perhitungannya adalah sebagai berikut:

X maksimum teoritik : 4 x 103 = 412

X minimum teoritik : 1 x 103 = 103

Luas jarak : 412 – 103= 309

σ (standar deviasi) : 309 : 6 = 51, 5 dibulatkan menjadi 52

µ (mean teoritik) : (412 + 103): 2 = 257

Setelah melakukan perhitungan maka akan diperoleh kategori skala item

yang disajikan di tabel 10.

Tabel 10

Kategorisasi Item Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII

SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016

Berdasarkan Tinggi Rendahnya Skor

Norma/Kriteria Skor Skor Kategori

µ + 1,5 σ < X X > 335 Sangat Tinggi

µ + 0,5 σ < X ≤ µ + 1,5 σ 283 – 335 Tinggi

µ - 0,5 σ < X ≤ µ + 0,5 σ 231 - 283 Sedang

µ - 1,5 σ < X ≤ µ - 0,5 σ 179 – 231 Rendah

X ≤ µ - 1,5 σ <179 Sangat Rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

65

7. Setelah mengetahui hasil perhitungan seperti tabel di atas, langkah selajutnya

yang dilakukan oleh peneliti adalah memasukan item-item tersebut ke dalam

kategorinya berdasarkan skor masing-masing item. Selanjutnya, dari

pengelompokan maka akan terlihat item mana yang baik dan yang kurang

baik. Setelah itu peneliti menyusun topik-topik bimbingan karier berdasarkan

item-item yang tergolong sedang dan rendah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

66

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini disajikan hasil penelitian yang merupakan jawaban terhadap

pertanyaan mengenai seberapa baik tingkat kemandirian pilihan karier para siswa

kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten tahun ajaran 2015/2016 dan

topik-topik bimbingan karier mana yang sesuai untuk membantu siswa kelas XII

di SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten dalam meningkatkan kemandirian

pilihan karier siswa. Penyajian hasil penelitian dilanjutkan dengan pembahasan

dan usulan topik-topik bimbingan karier.

A. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

Setelah dilakukan perhitungan, diketahui bahwa tingkat

kemandirian pilihan karier siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten tahun ajaran 2015/2016 adalah seperti yang disajikan

pada tabel 11.

Tabel 11

Deskripsi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016

Norma/Kriteria Skor Skor Jumlah

Subyek Persentase Kategori

µ + 1,5 σ < X >138 64 62, 1 % Sangat Tinggi

µ + 0,5 σ < X ≤ µ + 1,5 σ 117-137 37 35, 9 % Tinggi

µ - 0,5 σ < X ≤ µ + 0,5 σ 96-116 2 1, 9 % Sedang

µ - 1,5 σ < X ≤ µ - 0,5 σ 75-95 - - Rendah

X ≤ µ - 1,5 σ <74 - - Sangat Rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

67

Grafik 1. Histogram Deskripsi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa

Kelas XII

SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016

Berdasarkan tabel 11 dan gambar 1, menunjukkan bahwa:

a. Terdapat 64 (62,1 %) siswa yang memiliki tingkat kemandirian pilihan

karier yang sangat tinggi.

b. Terdapat 37 ( 35,9 %) siswa yang memiliki tingkat kemandirian pilihan

karier yang tinggi.

c. Terdapat 2 (1,9 %) siswa yang memiliki tingkat kemandirian pilihan

karier yang sedang.

Sedangkan siswa yang memiliki tingkat kemandirian pilihan karier

yang rendah dan siswa yang memiliki tingkat kemandirian pilihan

karier yang sangat rendah tidak ada atau 0.

0

10

20

30

40

50

60

70

Sangat Tinggi Tinggi sedang

Sangat Tinggi

Tinggi

sedang

62,1 %

35,9 %

1,9 %

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

68

Dari pemaparan hasil penelitian tersebut, dapat ditarik kesimpulan

bahwa sebagian besar siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo

Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 telah memiliki kemandirian pilihan

karier dalam kategori sangat tinggi dan tidak terdapat siswa yang

teridentifikasi memiliki kemandirian pilihan karier rendah maupun

sangat rendah.

2. Hasil Skor Tiap Item Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

Berdasarkan data yang terkumpul dan dioalah dengan menggunakan

kriteria Azwar (2011) didapat skor-skor item yang termasuk dalam kategori

sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, dan sangat rendah. Pengukuran item ini

berguna untuk melihat mana saja item yang sudah baik dan yang kurang

baik. Berikut disajikan hasil dari perhitungan skor item kemandirian pilihan

karier siswa dalam memasuki dunia kerja:

X maksimum teoritik : 4 x 103 = 412

X minimum teoritik : 1 x 103 = 103

Luas jarak : 412 – 103= 309

σ (standar deviasi) : 309 : 6 = 51, 5 dibulatkan menjadi 52

µ (mean teoritik) : (412 + 103): 2 = 257

Hasil kategorisasi item dapat dilihat pada tabel 12 di bawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

69

Tabel 12

Penggolongan Item Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016 Berdasarkan

Tinggi Rendahnya Skor

Norma/Kriteria

Skor Skor

Jumlah

Item % Kategori Nomor Item

µ + 1,5 σ < X >335 27 64,2% Sangat

Tinggi

4,5,6,7,8,9,1

2,13,14,15,1

6,19,24,25,2

6,29,32,33,3

4,35,36,37,3

8,39,40,41,4

2

µ + 0,5 σ < X ≤

µ + 1,5 σ

283-335 15 35,7% Tinggi 1,2,3,10,11,1

7,18,20,21,2

2,23,27,28,3

0,31

µ - 0,5 σ < X ≤ µ

+ 0,5 σ

231-283 - - Sedang -

µ - 1,5 σ < X ≤ µ

- 0,5 σ

179-231 - - Rendah -

X ≤ µ - 1,5 σ <179 - - Sangat

Rendah

-

Gambar 2

Histogram Skor Item Deskripsi Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

0

5

10

15

20

25

30

Sangat tinggi Tinggi

Sangat tinggi

Tinggi

64,2 %

35,7 %

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

70

Dari yang terdapat dalam tabel dan grafik di atas menunjukkan bahwa

item dengan skor yang berada dalam kategori sangat tinggi berjumlah 27

(64,2 %) item, item dengan skor yang berada dalam kategori tinggi

berjumlah 15 (35,7 %) item, dan tidak ada satupun item yang berada dalam

kategori sedang, rendah dan sangat rendah.

Secara keseluruhan menunjukan bahwa ketercapaian semua aspek

kemandirian pilihan karier dalam penelitian ini termasuk dalam kategori

sangat tinggi. Penghitungan skor di atas terlihat bahwa terdapat 27 butir

item atau 64,2 % yang termasuk dalam kategori sangat tinggi dan terdapat

15 butir item atau 35,7 % yang termasuk dalam kategori tinggi. Tidak ada

aspek yang termasuk dalam kategori sedang, rendah dan sangat rendah.

Oleh karena itu, item-item yang teridentifikasi dalam kategori tinggi

akan diambil skor yang paling bawah yaitu 10 kebawah untuk digunakan

menjadi dasar membuatan usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial

karier, khususnya untuk meningkatkan kemandirian pilihan karier siswa

dalam memasuki dunia. Item-item yang masuk dalam kategori 10 terendah,

diuraikan pada tabel berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

71

Tabel 13

Item-item Pernyataan yang Tergolong dalam Kategori Rendah

No Aspek Indikator No. Item dan Pernyataan

1 2. Menggunakan

strategi untuk

mencapai tujuan

karier yang sesuai

dengan potensi diri.

Mengidentifikasi

Tujuan Karier.

30. Jurusan yang saya

pilih sekarang sesuai

dengan bidang kerja

yang saya cita-

citakan.

2 2. Menggunakan

strategi untuk

mencapai tujuan

karier yang sesuai

dengan potensi diri.

Mendapatkan

Informasi Karier.

23. Saya berusaha

mencari informasi

pekerjaan yang saya

minati dengan

bertanya kepada

orang tua.

3 1. Menguasai

keterampilan untuk

menggali informasi

kerja yang sesuai

dengan

pengetahuan diri

sebagai dasar

pengambilan

keputusan karier.

Membangun

Kesiapan

Pekerjaan.

21. Saya berusaha

membangun sikap

positif pada

pekerjaan yang saya

minati sebagai

pembelajaran ketika

saya memasuki

dunia kerja.

4 2. Menggunakan

strategi untuk

mencapai tujuan

karier yang sesuai

dengan potensi diri.

Mendapatkan

Informasi Karier.

27. Saya berusaha

mencari informasi

pekerjaan yang saya

minati dengan

bertanya kepada

orang yang bekerja

dibidang pekerjaan

tersebut.

5 1. Menguasai

keterampilan untuk

menggali informasi

kerja yang sesuai

dengan

pengetahuan diri

sebagai dasar

pengambilan

keputusan karier.

Membangun

Kesiapan

Pekerjaan.

22. Saya berusaha

sebaik mungkin

mengelola

kemampuan saya

dalam

mempersiapkan diri

memasuki dunia

kerja.

6 1. Menguasai

keterampilan untuk

menggali informasi

kerja yang sesuai

dengan

Membangun

Kesiapan

Pekerjaan.

10. Saya selalu belajar

bertanggungjawab

dalam mengerjakan

setiap hal karena

sikap tanggungjawab

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

72

pengetahuan diri

sebagai dasar

pengambilan

keputusan karier.

sangat penting dalam

dunia kerja.

7 1. Menguasai

keterampilan untuk

menggali informasi

kerja yang sesuai

dengan

pengetahuan diri

sebagai dasar

pengambilan

keputusan karier.

Membangun

Kesiapan

Pekerjaan.

20. Saya selalu belajar

mengevaluasi hal-hal

yang saya kerjakan

karena hal itu

diperlukan di dunia

kerja.

8 2. Menggunakan

strategi untuk

mencapai tujuan

karier yang sesuai

dengan potensi diri.

Mendapatkan

Informasi Karier.

28. Saya berusaha

menggali informasi

tentang pekerjaan

yang saya minati

dengan membaca

majalah/surat

kabar/radio/televisi.

9 1. Menguasai

keterampilan untuk

menggali informasi

kerja yang sesuai

dengan

pengetahuan diri

sebagai dasar

pengambilan

keputusan karier.

Membangun

Kesadaran

Karier.

1. Saya Selalu disiplin

mencari informasi

bidang-bidang

pekerjaan lapangan

dan kantor.

10 1. Menguasai

keterampilan untuk

menggali informasi

kerja yang sesuai

dengan

pengetahuan diri

sebagai dasar

pengambilan

keputusan karier.

Membangun

Kesadaran

Karier.

2. Saya

mengembangkan

minat-bakat sesuai

dengan bidang kerja

yang saya minati.

Bebarapa item-item di atas adalah yang teridentifikasi 10 terendah pada

aspek Menguasai keterampilan untuk menggali informasi kerja yang sesuai

dengan pengetahuan diri sebagai dasar pengambilan keputusan karier dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

73

Menggunakan strategi untuk mencapai tujuan karier yang sesuai dengan

potensi diri. sehingga diperlukan untuk membuat topik-topik bimbingan agar

mampu meningkatkan kemandirian pilihan karier siswa SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten Kelas XII Tahun Ajaran 2015/2016.

B. Pembahasan

Kemandirian pilihan karier siswa merupakan sikap psikologi siswa

yang tumbuh pada masa perkembangan dimana dirinya mampu untuk

memahami diri dan kemampuannya agar dapat memecahkan dan mengambil

keputusan yang menyangkut pekerjaan, jabatan dan masa depannya terhadap

karier yang akan dipilih supaya mampu memenuhi kebutuhan dan tanpa

bergantung dari orang lain (Arifah, 2001). Dalam hal ini kemandirian pilihan

karier diartikan sebagai kondisi siswa yang mampu untuk memilih karier

atas kemampuan diri dan tidak bergantung pada orang lain, memiliki rasa

kemantapan diri dalam memilih karier yang menjadi pilihannya, dan

memiliki rasa tanggung jawab terhadap karier yang akan ditekuni, agar masa

depan kariernya sesuai dengan yang diharapkan siswa.

Berdasarkan hasil penelitian yang tergambar dalam tabel 11, terdapat

64 siswa (62,1 %) yang memiliki tingkat kemandirian pilihan karier dalam

kategori sangat tinggi, artinya siswa memiliki kemandirian memilih karier

sangat bagus atau siswa mampu mengambil keputusan karier yang sesuai

dengan potensi dirinya. Terdapat beberapa hal yang mempengaruhi tingkat

kemandirian pilihan karier siswa sangat tinggi (Arifah, 2001), yaitu: siswa

memiliki kebebasan dalam memilih karier, jadi siswa tidak ada rasa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

74

terkekang, rasa terbebani dan tidak adanya pengaruh orang lain dalam

menentukan karier mana yang harus dipilih karena pada dasarnya siswa telah

memahami dirinya dan kemampuannya. Siswa memiliki kemantapan diri

dalam memilih karier yaitu sikap siswa yang menunjukkan rasa percaya

terhadap kemampuan yang dimiliki, merasa senang dalam menekuni bidang

kejuruan dan bidang karier yang akan dipilih serta mempunyai harapan yang

maju terhadap bidang kejuruan yang sedang ditekuni dan pilihan karier yang

diinginkan. Siswa memiliki tanggung jawab terhadap karier yang akan

dipilihnya yaitu siswa menunjukkan usaha yang sungguh-sungguh dalam

nenekuni bidang kejuruan yang sedang ditekuni dan karier yang akan dipilih

karena sadar akan diri dan masa depannya agar kehidupan yang akan dijalani

sesuai dengan harapan yang diinginkan.

Terdapat 37 siswa (35,9 %) yang memiliki kemandirian karier dalam

kategori tinggi. Dari hasil observasi dan wawancara dengan guru BK,

tingkat kemandirian piihan karier siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten yang tinggi atau baik disebabkan beberapa hal. Pertama,

para siswa berani dan yakin dalam mengungkapkan pendapatnya mengenai

pilihan kariernya kepada orang tua. Kedua, siswa memiliki sikap tergantung

kepada diri sendiri yang tercermin dari kemampuan siswa yang berani

mengambil keputusan karier berdasarkan apa yang menjadi ide mereka

sendiri. Sikap bergantung pada diri sendiri terlihat dari keaktifan siswa

dalam mencari berbagai informasi mengenai pekerjaan yang diminatinya dan

memilih program study yang sesuai dengan bakat minat yang dimilikinya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

75

tanpa bantuan dan pengaruh dari orang tua maupun teman. Ketiga, siswa

memiliki kemampuan dalam mengambil keputusan. Hal ini tercermin dari

sikap siswa yang sebelum mengambil keputusan, mereka

mempertimbangkan resiko yang akan muncul. Siswa juga berani menolak

ide orang lain apabila ide tersebut tidak sesuai dengan dirinya. Para siswa

juga akan menggunakan semua potensinya dalam merencanakan dan

memutuskan studi lanjut yang akan mereka pilih.

Terdapat 2 siswa (1,9 %) masih memiliki kemandirian pilihan karier

kurang baik atau dalam kategori sedang, artinya siswa kurang memiliki

kemandirian dalam pemilihan kariernya. Dari hasil wawancara dengan guru

BK di SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten terungkap beberapa hal yang

meenyebabkan kemandirian pilihan karier siswa kurang baik atau dalam

kategori sedang. Pertama, kurangnya informasi pekerjaan yang diminati,

beberapa siswa belum memiliki banyak informasi atau pandangan mengenai

pekerjaan yang diminatinya hal tersebut dikarenakan siswa merasa malas

dalam mencari informasi pekerjaan yang diminatinya. Kedua, siswa masih

memiliki rasa ketergantungan terhadap orang tua dan orang lain. Beberapa

siswa masih mengandalkan orang tua dan teman-temannya dalam

mengambil keputusan pilihan kariernya. Kedua hal ini yang mengakibatkan

siswa memiliki tingkat kemandirian pilihan karier yang kurang baik atau

dalam kategori sedang.

Selain yang telah dipaparkan di atas tidak terdapat siswa (0%) yang

memiliki kemandirian karier dalam kategori rendah maupun sangat rendah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

76

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa sebagian

besar siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran

2015/2016 memiliki kamandirian pilihan karier sangat tinggi. Sikap mandiri

yang dimiliki oleh siswa dalam menentukan pilihan karier yang sesuai

dengan pemahaman dirinya, dipengaruhi oleh beberapa faktor yang ada

dalam diri siswa dan diluar diri siswa. Hal ini menjadi dorongan tersendiri

ketika siswa memutuskan dalam memilih karier yang sesuai dengan keadaan

dirinya tanpa adanya campur tangan dari pihak lain.

Berdasarkan uraian diatas peneliti menyimpulkan bahwa para siswa

sudah memiliki kemandirian dalam pemilihan kariernya. Siswa sudah

memiliki kesiapan dan kemantapan untuk masuk ke dalam dunia kerja yang

sesuai dengan minat-bakatnya. Hal itu terlihat dari hasil penelitian

kemandirian pilihan karier yang menunjukkan bahwa para siswa kelas XII

SMK Pangudi Luhur Leoardo Klaten tahun ajaran 2015/2016 memiliki

kemandirian pilihan karier yang sangat tinggi.

C. Usulan Topik-topik Bimbingan Karier

Berdasarkan pengkategorisasian item-item tingkat kemandirian karier siswa

kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten yang sudah dipaparkan pada

bagian penelitian, peneliti mengambil 10 item terendah yang akan menjadi

dasar untuk penyusunan topik-topik bimbingan karier. Topik-topik

bimbingan karier, disajikan dalam tabel berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

77

Tabel 14 Usulan Topik-topik Bimbingan Karier yang Relevan untuk Meningkatkan

Kemandirian Pilihan Karier Siswa Kelas XII SMK Pangudi Luhur

Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016

No Item Tujuan Topik Bidang

Bimbingan

1 Jurusan yang saya

pilih sekarang

sesuai dengan

bidang kerja yang

saya cita-citakan.

Siswa memiliki

pemahaman tentang

berbagai macam

pekerjaan yang ada dan

mampu mengidentifikasi

pekerjaan yang sesuai

dengan bakat, minat dan

cita-citanya.

Cita-cita Karier

2 Saya berusaha

mencari informasi

pekerjaan yang

saya minati

dengan bertanya

kepada orang tua.

Siswa memiliki sikap

proaktif untuk

mengembangkan diri

menjadi pribadi yang

mandiri.

Proaktif Karier

3 Saya berusaha

membangun sikap

positif pada

pekerjaan yang

saya minati

sebagai

pembelajaran

ketika saya

memasuki dunia

kerja.

Agar siswa memiliki

sikap positif dalam

dirinya.

Sikap

Positif

Karier

4 Saya berusaha

mencari informasi

pekerjaan yang

saya minati

dengan bertanya

kepada orang

yang bekerja

dibidang

pekerjaan

tersebut.

Siswa memiliki sikap

proaktif untuk

mengembangkan diri

menjadi pribadi yang

mandiri.

Proaktif Karier

5 Saya berusaha

sebaik mungkin

mengelola

kemampuan saya

dalam

Siswa dapat membuat

perencanaan masa depan

yang terarah sesuai

dengan potensi diri.

Merenc-

anakan

masa

depan

Karier

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

78

mempersiapkan

diri memasuki

dunia kerja.

6 Saya selalu

belajar

bertanggungjawa

b dalam

mengerjakan

setiap hal karena

sikap

tanggungjawab

sangat penting

dalam dunia

kerja.

Agar siswa semakin

bertanggungjawab

terhadap setiap

pekerjaan.

Tanggu-

ng

jawab

Karier

7 Saya selalu

belajar

mengevaluasi hal-

hal yang saya

kerjakan karena

hal itu diperlukan

di dunia kerja.

Siswa dapat

mengevaluasi dirinya

dan mengevaluasi setiap

pekerjaan yang

dikerjakannya untuk

menjadi lebih baik.

Evalu-

asi Diri

Karier

8 Saya berusaha

menggali

informasi tentang

pekerjaan yang

saya minati

dengan membaca

majalah/surat

kabar/radio/televi

si.

Siswa memiliki sikap

proaktif untuk

mengembangkan diri

menjadi pribadi yang

mandiri.

Proaktif Karier

9 Saya Selalu

disiplin mencari

informasi bidang-

bidang pekerjaan

lapangan dan

kantor.

Siswa memiliki sikap

proaktif untuk

mengembangkan diri

menjadi pribadi yang

mandiri.

Proaktif Karier

10 Saya

mengembangkan

minat-bakat

sesuai dengan

bidang kerja yang

saya minati.

Siswa diharapkan

memahami bakat dan

minat sehingga dapat

menentukan masa

depan.

Siswa semakin

mengenal bakat-minat

yang ada dalam dirinya.

Bakat-

Minat

Karier

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

79

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan dikemukakan mengenai kesimpulan hasil penelitian dan

saran-saran untuk berbagai pihak.

A. Kesimpulan

Beberapa kesimpulan berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan hasil

penelitian adalah:

1. Siswa kelas XII SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran

2015/2016 memiliki kemandirian karier sangat tinggi, yaitu mencapai

prosentase 62,1 % (64 siswa).

2. Ditemukan 10 item instrument terendah yaitu item nomor 1, 2, 10, 20,

21, 22, 23, 27, 28, dan 30 yang butir item tersebut akan digunakan

sebagai dasar penyusunan topik-topik bimbingan karier untuk

meningkatkan kemandirian piihan karier siswa kelas XII SMK

Pangudi Luhur Leonardo Klaten Tahun Ajaran 2015/2016.

B. Kelemahan

1. Pengamatan pada subyek saat melakukan observasi kurang mendalam.

2. Kuesioner perlu ditingkatkan.

3. Ada kemungkinan subjek penelitian kurang keseriusan pada saat

mengisi kuesioner.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

80

C. Saran

Berikut dikemukakan saran-saran bagi pihak-pihak yang terkait sesuai

dengan hasil penelitian.

1. Guru Pembimbing

Guru pembimbing diharapkan peka terhadap kebutuhan para siswa

dalam hal kemandirian pilihan karier siswa. Guru pembimbing mampu

memberikan layanan bimbingan dan konseling karier yang efektif bagi

para siswa sehingga siswa semakin mandiri dalam pemilihan kariernya.

2. Guru Mata Pelajaran

Alangkah baiknya guru mata pelajaran juga memberikan

dukungan untuk mengembangkan kemandirian pilihan karier siswa.

Misalnya dengan memberikan dukungan dan informasi kepada siswa.

Bisa dengan cara memberikan sumber-sumber informasi karier yang

sesuai dengan kebutuhan siswa dan memberikan motivasi psitif kepada

siswa. Selain itu diharapkan adanya kerjasama antara guru mata

pelajaran dengan guru BK untuk bertukar informasi tentang diri siswa

dan kebutuhan siswa.

3. Siswa

b. Siswa semakin sadar untuk berefleksi sampai sejauh mana mereka

memiliki kemandirian dalam pemilihan kariernya.

c. Siswa mampu mengatur diri terutama dalam kemandirian pilihan

karier.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

81

4. Peneliti lain

a. Peneliti lain lebih memperkaya teori-teori terbaru yang berkaitan

dengan kemandirian pilihan karier.

b. Berusaha menyusun instrumen yang dapat mengungkap kemandirian

karier siswa secara lebih tepat.

c. Dalam menyusun kuesioner hendaknya digunakan bahasa yang

mudah dipahami oleh subjek penelitian.

d. Peneliti lain mengembangkan topik bimbingan yang lebih menarik

dari peneliti sebelumnya terkait dengan kemandirian karier siswa

SMK.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

82

DAFTAR PUSTAKA

Arifah. 2001. Pengaruh Bimbingan Karier Terhadap Kemandirian Siswa Dalam

Memilih Karier. (Skripsi). Semarang: Unuversitas Negeri Semarang.

Azwar Saifudin . 2007. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Depdiknas. 2003. Pola Penyelenggaraan Pendidikan Kecakapan Hidup di SMK.

Jakarta: MPKN.

Depdikbud Provinsi Jateng. 1994.Kurikulum SMK. Jakarta: MPKN.

Enung Fatimah. 2006. Psikologi Perkembangan (Perkembangan Peserta Didik).

Bandung: Pustaka Setia.

Fika, Oktani. 2015.Tingkat Kemandirian Siswa dalam Mengambil Keputusan

Studi Lanjut. (Skripsi). Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Gani, Ruslam A. 1987. Bimbingan Karier. Bandung: PT Angkasa.

Ginzberg. 1998. Program Bimbingan Karier di Sekolah. Jakarta: Ghalia Indah.

Hurlock, Elizabeth. 1991. Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga

Kartono, Kartini. 1985. Seri Psikologi Terapan “Menyiapkan dan Memandu

Karier”. Jakarta: Rajawali

Poerwadarminto. 1992. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Prayitno dan Anti, Erman. 1996. Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta:

Gramedia.

Semiawan, Conny. 1983. Psikologi Karier. Jakarta. Rineka Cipta.

Sukadji. 1986. Menyiapkan dan Memandu Karier. Jakarta: Rajawali.

Sukardi, Dewa Ketut. 1987. Bimbingan Karier di Sekolah-Sekolah. Jakarta: Balai

Pustaka.

Sukardi, Dewa Katut. 1993. Psikologi Pemilihan Karier. Jakarta: Rineka Cipta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

83

Sukardi, Dewa Katut. 1994. Bimbingan dan Penjurusan. Bandung: PT Angkasa.

Sri Hastuti M.M & Winkel W.S. 2004. Bimbingan dan Konseling Di Institusi

Pendidikan. Media Abadi. Yogyakarta.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta

Sukardi. 2003. Metodeologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Sukardi, Dewa Ketut. 1987. Bimbingan Karier di Sekolah-sekolah. Jakarta: Balai

Pustaka.

Sukardi, Dewa Ketut. 1993. Psikologi Pemilihan Karier. Jakarta: Rineka Cipta.

Wibowo, Mungkin Eddy. 1992. Pengembangan Wawasan Bimbingan Konseling

dan Upaya Peningkatan Kualitas Guru Pembimbing. Disajikan dalam

Seminar dan Muscab IPBI Cabang Semarang 199.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

84

LAMPIRAN-LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

85

LAMPIRAN 1 Kisi-kisi Kuesioner Kemandirian

Pilihan Karier Siswa SMK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

86

Kisi-kisi Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

No Aspek Indikator Item Penilaian

1 Menguasai

keterampilan untuk

menggali informasi

kerja yang sesuai

dengan

pengetahuan diri

sebagai dasar

pengambilan

keputusan karier

1.1 Membangun

Kesadaran

Karier.

a. Saya selalu disiplin

mencari informasi

bidang-bidang pekerjaan

lapangan dan kantor.

(+)

b. Saya mengembangkan

minat-bakat sesuai

dengan bidang kerja

yang saya minati. (+)

c. Saya selalu

mengumpulkan

sebanyak mungkin

informasi tentang

pekerjaan yang saya

minati. (+)

d. Saya selalu memotivasi

diri saya untuk fokus

pada pekerjaan yang

saya minati. (+)

e. Saya selalu belajar

bekerjasama mulai dari

sekarang karena hal itu

diperlukan di dunia

kerja. (+)

f. Saya membiasakan diri

belajar mengambil

keputusan karena hal itu

penting di dunia kerja.

(+)

g. Saya berusaha membuat

tujuan yang jelas ketika

memilih pekerjaan. (+)

h. Saya selalu membuat

rencana dalam

memutuskan pilihan

pekerjaan. (+)

i. Saya terus menjaga

minat bakat dalam diri

saya untuk mengambil

pekerjaan yang saya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

87

minati. (+)

1.2 Membangun

Kesiapan

Pekerjaan.

a. Saya selalu belajar

bertanggungjawab dalam

mengerjakan setiap hal

karena sikap

tanggungjawab sangat

penting dalam dunia

kerja. (+)

b. Saya selalu belajar

memanajemen waktu

saya dengan baik untuk

mempersiapkan diri

memasuki dunia kerja.

(+)

c. Saya aktif dalam setiap

kegiatan yang

berhubungan dengan

cita-cita saya. (+)

d. Saya mengerjakan tugas

dengan sungguh-

sungguh untuk

mendapatkan hasil yang

baik sebagai latihan

sebelum masuk dunia

kerja. (+)

e. Saya selalu

mempersiapkan

kemampuan bekerja

dalam tim karena hal itu

dibutuhkan di dunia

kerja. (+)

f. Saya terus

mempersiapkan

kemampuan

memecahkan masalah

karena hal itu

dibutuhkan di dunia

kerja. (+)

g. Saya terus

mempersiapkan

kemampuan

berorganisasi karena hal

itu dibutuhkan di dunia

kerja. (+)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

88

h. Saya belajar keras

menyesuaikan diri

ditempat baru karena hal

itu saya butuhkan ketika

saya bekerja. (+)

i. Saya selalu belajar

tentang hak dan

kewajiban sebagai

seorang pekerja karena

hal itu sangat penting di

dalam dunia kerja. (+)

j. Saya selalu belajar

menghargai orang lain

karena hal itu sangat

dibutuhkan ketika saya

bekerja. (+)

k. Saya selalu belajar

mengevaluasi hal-hal

yang saya kerjakan

karena hal itu diperlukan

di dunia kerja. (+)

l. Saya berusaha

membangun sikap positif

pada pekerjaan yang

saya minati sebagai

pembelajaran ketika saya

memasuki dunia kerja.

(+)

m. Saya berusaha sebaik

mungkin mengelola

kemampuan saya dalam

mempersiapkan diri

memasuki dunia kerja.

(+)

2

Menggunakan

strategi untuk

mencapai tujuan

karier yang sesuai

dengan potensi diri.

2.1. Mendapatkan

Informasi

Karier.

a. Saya berusaha mencari

informasi pekerjaan

yang saya minati dengan

bertanya kepada orang

tua. (+)

b. Saya selalu mengikuti

job fair untuk

mendapatkan informasi

pekerjaan disekeliling

saya. (+)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

89

c. Saya selalu

berkonsultasi dengan

guru BK untuk

mendapatkan informasi

pekerjaan yang sesuai

dengan diri saya. (+)

d. Saya terus membaca

buku tentang karier

untuk mencari informasi

pekerjaan yang sesuai

dengan diri saya. (+)

e. Saya berusaha mencari

informasi pekerjaan

yang saya minati dengan

bertanya kepada orang

yang berkerja dibidang

pekerjaan tersebut. (+)

f. Saya berusaha menggali

informasi tentang

pekerjaan yang saya

minati dengan membaca

majalah/surat

kabar/radio/televisi. (+)

g. Saya selalu

menggunakan internet

untuk mencari informasi

pekerjaan yang saya

inginkan. (+)

2.2. Mengidentifikasi

Tujuan Karier.

a. Jurusan yang saya pilih

sekarang sesuai dengan

bidang kerja yang saya

cita-citakan. (+)

b. Saya berusaha membuat

perencanaan pekerjaan

dalam sebuah CV sesuai

dengan pekerjaan yang

saya minati. (+)

c. Saya berusaha mengatur

studi saya dengan baik

agar cita-cita saya dapat

tercapai. (+)

d. Saya selalu mengikuti

pelatihan-pelatihan

pekerjaan sesuai dengan

minat saya sebagai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

90

bekal untuk terjun ke

dunia kerja. (+)

e. Saya berusaha

menggunakan

kemampuan saya dalam

bekerja ketika sedang

magang, mentor dan

pengalaman kerja lain.

(+)

3 Memahami

hubungan antara

kompetensi diri

dengan dunia kerja.

3.1. Mendapatkan

Pengetahuan

untuk Mencapai

Tujuan Karier

a. Saya memahami

pentingnya pendidikan

untuk mengembangkan

diri dalam memasuki

dunia kerja. (+)

b. Saya memahami bahwa

diperlukan

keterampilan

menyesuaikan diri di

tempat kerja. (+)

c. Saya akan merasa

bahagia jika saya

bekerja sesuai dengan

pekerjaan yang saya

minati. (+)

d. Saya tahu bahwa ketika

saya bekerja akan

mengubah gaya hidup

saya. (+)

e. Saya tahu minat-bakat

saya yang mendukung

cita-cita saya. (+)

f. Saya memahami bahwa

saya membutuhkan

pekerjaan untuk

kelangsungan hidup

saya karena pekerjaan

adalah sebuah harta

yang penting dalam

hidup. (+)

g. Saya selalu mencari

tahu keterampilan apa

yang dibutuhkan pada

pekerjaan yang saya

minati. (+)

h.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

91

3.2. Menerapkan

Kemampuan

untuk Mencapai

Tujuan Karier

a. Sebelum memutuskan

pilihan pekerjaan saya

mencocokkan antara

kemampuan saya

dengan bidang yang

ditawarkan. (+)

b. Saya dapat

menunjukkan

keterampilan kerja yang

saya miliki dalam

pelajaran

praktek/magang. (+)

c. Saya dapat

menunjukkan dalam

pelajaran ketertarikan

saya pada bidang yang

saya minati. (+)

d. Saya dapat

mempraktekkan

kemampuan

memecahkan masalah

dalam kerja kelompok

pelajaran. (+)

e. Saya mampu

bekerjasama dengan

baik dengan orang lain

sebagai seorang anggota

tim. (+)

f. Saya akan memilih

pekerjaan yang sesuai

dengan potensi diri

saya untuk mencapai

kesuksesan dalam

bekerja. (+)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

92

LAMPIRAN 2 Kuesioner Kemandirian Pilihan

Karier Siswa SMK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

93

KUESIONER

KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER SISWA SMK

Disusun oleh:

Utari Widowati (111114067)

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

94

A. Identitas Responden

Nama :

Kelas :

Jenis kelamin :

Umur :

B. Pengantar

Teman-teman yang terkasih,

Pada kesempatan ini saya meminta kerelaan dan kesediaan Anda untuk

mengisi kuesioner ini. Kuesioner ini dimaksudkan untuk mengetahui

seberapa baik kemandirian karier Anda. Saya sangat mengharapkan Anda

mengisi kuesioner ini dengan teliti, jujur, dan sesuai dengan diri dan

pengalaman Anda. Atas kesedian Anda kami mengucapkan terimakasih.

C. Petunjuk Pengisian

Di bawah ini ada sejumlah pernyataan tentang kemandirian karier.

Bacalah masing-masing pernyataan dengan teliti. Berikanlah tanda

centang (√) pada kolom yang telah disediakan sesuai dengan pengalaman

Anda.

Alternatif jawaban yang ada adalah sebagai berikut:

SS : Sangat Sesuai

S : Sesuai

KS : Kurang Sesuai

TS : Tidak Sesuai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

95

Langkah-langkah mengisi kuisoner ini secara praktis adalah sebagai

berikut:

1. Baca dan pahamilah setiap pernyataan dalam kuisoner ini!

2. Jawablah setiap pernyataan dengan jujur dan teliti sesuai dengan

diri Anda!

3. Berilah tanda centang pada salah satu kolom yang telah disediakan!

4. Anda diperbolehkan bertanya apabila ada hal yang kurang

dimengerti!

No

Pernyataan

Pilihan Jawaban

Sangat

Sesuai

(ss)

Sesuai

(S)

Kurang

Sesuai

(KS)

Tidak

Sesuai

(TS)

1. Saya selalu disiplin mencari

informasi bidang-bidang

pekerjaan lapangan dan kantor.

2. Saya mengembangkan minat-

bakat sesuai dengan bidang

kerja yang saya minati.

3. Saya selalu mengumpulkan

sebanyak mungkin informasi

tentang pekerjaan yang saya

minati.

4. Saya selalu memotivasi diri

saya untuk fokus pada

pekerjaan yang saya minati.

5. Saya selalu belajar

bekerjasama mulai dari

sekarang karena hal itu

diperlukan di dunia kerja.

6. Saya membiasakan diri belajar

mengambil keputusan karena

hal itu penting di dunia kerja.

7. Saya berusaha membuat tujuan

yang jelas ketika memilih

pekerjaan.

8. Saya selalu membuat rencana

dalam memutuskan pilihan

pekerjaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

96

No

Pernyataan

Pilihan Jawaban

Sangat

Sesuai

(SS)

Sesuai

(S)

Kurang

Sesuai

(KS)

Tidak

Sesuai

(TS)

9. Saya terus menjaga minat bakat

dalam diri saya untuk

mengambil pekerjaan yang

saya minati.

10. Saya selalu belajar

bertanggungjawab dalam

mengerjakan setiap hal karena

sikap tanggungjawab sangat

penting dalam dunia kerja.

11. Saya selalu belajar

memanajemen waktu saya

dengan baik untuk

mempersiapkan diri memasuki

dunia kerja.

12. Saya aktif dalam setiap

kegiatan yang berhubungan

dengan cita-cita saya.

13. Saya mengerjakan tugas

dengan sungguh-sungguh

untuk mendapatkan hasil yang

baik sebagai latihan sebelum

masuk dunia kerja.

14. Saya selalu mempersiapkan

kemampuan bekerja dalam tim

karena hal itu dibutuhkan di

dunia kerja.

15. Saya terus mempersiapkan

kemampuan memecahkan

masalah karena hal itu

dibutuhkan di dunia kerja.

16. Saya terus mempersiapkan

kemampuan berorganisasi

karena hal itu dibutuhkan di

dunia kerja.

17. Saya belajar keras

menyesuaikan diri ditempat

baru karena hal itu saya

butuhkan ketika saya bekerja.

18. Saya selalu belajar tentang hak

dan kewajiban sebagai seorang

pekerja karena hal itu sangat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

97

penting di dalam dunia kerja.

No Pernyataan Pilihan Jawaban

Sangat

Sesuai

(SS)

Sesuai

(S)

Kurang

Sesuai

(KS)

Tidak

Sesuai

(TS)

19. Saya selalu belajar menghargai

orang lain karena hal itu sangat

dibutuhkan ketika saya bekerja.

20. Saya selalu belajar

mengevaluasi hal-hal yang

saya kerjakan karena hal itu

diperlukan di dunia kerja.

21. Saya berusaha membangun

sikap positif pada pekerjaan

yang saya minati sebagai

pembelajaran ketika saya

memasuki dunia kerja.

22. Saya berusaha sebaik mungkin

mengelola kemampuan saya

dalam mempersiapkan diri

memasuki dunia kerja.

23. Saya berusaha mencari

informasi pekerjaan yang saya

minati dengan bertanya kepada

orang tua.

24. Saya selalu mengikuti job fair

untuk mendapatkan informasi

pekerjaan disekeliling saya.

25. Saya selalu berkonsultasi

dengan guru BK untuk

mendapatkan informasi

pekerjaan yang sesuai dengan

diri saya.

26. Saya terus membaca buku

tentang karier untuk mencari

informasi pekerjaan yang

sesuai dengan diri saya.

27. Saya berusaha mencari

informasi pekerjaan yang saya

minati dengan bertanya kepada

orang yang berkerja dibidang

pekerjaan tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

98

No Pernyataan Pilihan Jawaban

Sangat

Sesuai

(SS)

Sesuai

(S)

Kurang

Sesuai

(KS)

Tidak

Sesuai

(TS)

28. Saya berusaha menggali

informasi tentang pekerjaan

yang saya minati dengan

membaca majalah/surat

kabar/radio/televisi.

29. Saya selalu menggunakan

internet untuk mencari

informasi pekerjaan yang saya

inginkan.

30. Jurusan yang saya pilih

sekarang sesuai dengan bidang

kerja yang saya cita-citakan.

31. Saya berusaha membuat

perencanaan pekerjaan dalam

sebuah CV sesuai dengan

pekerjaan yang saya minati.

32. Saya berusaha mengatur studi

saya dengan baik agar cita-cita

saya dapat tercapai.

33. Saya selalu mengikuti

pelatihan-pelatihan pekerjaan

sesuai dengan minat saya

sebagai bekal untuk terjun ke

dunia kerja.

34. Saya berusaha menggunakan

kemampuan saya dalam

bekerja ketika sedang magang,

mentor dan pengalaman kerja

lain.

35. Saya memahami pentingnya

pendidikan untuk

mengembangkan diri dalam

memasuki dunia kerja.

36. Saya memahami bahwa

diperlukan keterampilan

menyesuaikan diri di tempat

kerja.

37. Saya akan merasa bahagia jika

saya bekerja sesuai dengan

pekerjaan yang saya minati.

38. Saya tahu bahwa ketika saya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

99

bekerja akan mengubah gaya

hidup saya.

No Pernyataan Pilihan Jawaban

Sangat

Sesuai

(SS)

Sesuai

(S)

Kurang

Sesuai

(KS)

Tidak

Sesuai

(TS)

39. Saya tahu minat-bakat saya

yang mendukung cita-cita saya.

40. Saya memahami bahwa saya

membutuhkan pekerjaan untuk

kelangsungan hidup saya

karena pekerjaan adalah sebuah

harta yang penting dalam

hidup.

41. Saya selalu mencari tahu

keterampilan apa yang

dibutuhkan pada pekerjaan

yang saya minati.

42. Sebelum memutuskan pilihan

pekerjaan saya mencocokkan

antara kemampuan saya

dengan bidang yang

ditawarkan.

43. Saya dapat menunjukkan

keterampilan kerja yang saya

miliki dalam pelajaran

praktek/magang.

44. Saya dapat menunjukkan

dalam pelajaran ketertarikan

saya pada bidang yang saya

minati.

45. Saya dapat mempraktekkan

kemampuan memecahkan

masalah dalam kerja kelompok

pelajaran.

46. Saya mampu bekerjasama

dengan baik dengan orang lain

sebagai seorang anggota tim.

47. Saya akan memilih pekerjaan

yang sesuai dengan potensi diri

saya untuk mencapai

kesuksesan dalam bekerja.

*Terima Kasih*

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

100

LAMPIRAN 3

Hasil Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

101

Hasil Penghitungan Koefisien Korelasi Item Instrumen

Penelitian

Aspek Indikator No Item Valid Tidak

Valid

Menguasai

keterampilan untuk

menggali informasi

kerja yang sesuai

dengan pengetahuan

diri sebagai dasar

pengambilan

keputusan karier

Membangun

Kesadaran

Karier

1, 2, 3, 4, 5, 6,

7, 8, 9

1, 3, 4, 5, 6, 7,

8, 9

2

Membangun

Kesiapan

Pekerjaan

10, 11, 12, 13,

14, 15, 16, 17,

18, 19, 20, 21,

22

10, 11, 13, 14,

15, 16, 18, 19,

20, 21, 22

12, 17

Menggunakan

strategi untuk

mencapai tujuan

karier yang sesuai

dengan potensi diri.

Mendapatkan

Informasi Karier

23, 24, 25,

26,27,28,29

23, 24, 25,

26,27,28,29

-

Mengidentiikasi

Tujuan Karier

30, 31, 32, 33,

34

30, 31, 32, 33,

34 -

Memahami

hubungan antara

kompetensi diri

dengan dunia kerja

Mendapatkan

Pengetahuan

untuk Mencapai

Tujuan Karier

35, 36, 37, 38,

39, 40, 41, 42

35, 36, 37, 38,

40, 41

39, 42

Menerapkan

Kemampuan

untuk Mencapai

Tujuan Karier

43, 44, 45, 46,

47

43, 44, 45, 46,

47

-

Jumlah Item 47 42 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

102

LAMPIRAN 4

Uji Validitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

103

Rincian item Valid dan Tidak Valid Per Aspek

Correlations

Spearman’s rho

No. Item Parameter Uji Hasil Hitung Keputusan

1 Correlation Coefficient .511**

Valid

Sig. (2-tailed) .001

N 36

2 Correlation Coefficient .286 Tidak valid

Sig. (2-tailed) .091

N 36

3 Correlation Coefficient .816**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

4 Correlation Coefficient .610**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

5 Correlation Coefficient .378* Valid

Sig. (2-tailed) .023

N 36

6 Correlation Coefficient .489**

Valid

Sig. (2-tailed) .002

N 36

7 Correlation Coefficient .526**

Valid

Sig. (2-tailed) .001

N 36

8 Correlation Coefficient .567**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

9 Correlation Coefficient .591**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

10 Correlation Coefficient .555**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

11 Correlation Coefficient .597**

Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

104

Sig. (2-tailed) .000

N 36

12 Correlation Coefficient .238 Tidak valid

Sig. (2-tailed) .162

N 36

13 Correlation Coefficient .585**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

14 Correlation Coefficient .502**

Valid

Sig. (2-tailed) .002

N 36

15 Correlation Coefficient .493**

Valid

Sig. (2-tailed) .002

N 36

16 Correlation Coefficient .450**

Valid

Sig. (2-tailed) .006

N 36

17 Correlation Coefficient .125 Tidak valid

Sig. (2-tailed) .468

N 36

18 Correlation Coefficient .645**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

19 Correlation Coefficient .407* Valid

Sig. (2-tailed) .014

N 36

20 Correlation Coefficient .587**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

21 Correlation Coefficient .497**

Valid

Sig. (2-tailed) .002

N 36

22 Correlation Coefficient .695**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

23 Correlation Coefficient .400* Valid

Sig. (2-tailed) .016

N 36

24 Correlation Coefficient .755**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

25 Correlation Coefficient .553**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

105

26 Correlation Coefficient .714**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

27 Correlation Coefficient .552**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

28 Correlation Coefficient .809**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

29 Correlation Coefficient .520**

Valid

Sig. (2-tailed) .001

N 36

30 Correlation Coefficient .039 Valid

Sig. (2-tailed) .820

N 36

31 Correlation Coefficient .622**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

32 Correlation Coefficient .517**

Valid

Sig. (2-tailed) .001

N 36

33 Correlation Coefficient .520**

Valid

Sig. (2-tailed) .001

N 36

34 Correlation Coefficient .707**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

35 Correlation Coefficient .355* Valid

Sig. (2-tailed) .033

N 36

36 Correlation Coefficient .429**

Valid

Sig. (2-tailed) .009

N 36

37 Correlation Coefficient .088 Tidak valid

Sig. (2-tailed) .609

N 36

38 Correlation Coefficient .307 Valid

Sig. (2-tailed) .069

N 36

39 Correlation Coefficient .608**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

40 Correlation Coefficient .298 Tidak valid

Sig. (2-tailed) .078

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

106

N 36

41 Correlation Coefficient .548**

Valid

Sig. (2-tailed) .001

N 36

42 Correlation Coefficient .677**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

43 Correlation Coefficient .696**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

44 Correlation Coefficient .605**

Valid

Sig. (2-tailed) .000

N 36

45 Correlation Coefficient .519**

Valid

Sig. (2-tailed) .001

N 36

46 Correlation Coefficient .451**

Valid

Sig. (2-tailed) .006

N 36

47 Correlation Coefficient .438**

Valid

Sig. (2-tailed) .008

N 36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

107

LAMPIRAN 5

Uji Reliabilitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

108

Reliabilitas Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

Sebelum Analisis Item

Reabilitas

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 36 100.0

Excludeda 0 .0

Total 36 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in

the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.926 47

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

109

Reliabilitas Tingkat Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK

Setelah Analisis Item

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 103 100.0

Excludeda 0 .0

Total 103 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in

the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.881 42

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

110

LAMPIRAN 6

Surat Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

111

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

112

LAMPIRAN 7

Data Mentah Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

NO NAMA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42

1 Eri Setiawan 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 125 T

2 Leo Agung 3 3 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 2 3 3 2 3 3 3 120 T

3 Moh. Riski 3 2 2 3 3 4 3 3 2 2 3 4 3 4 2 3 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 133 T

4 Veronica 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 127 T

5 Pohak 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 125 T

6 Intan 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 146 ST

7 Putra 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 145 ST

8 YB Teo 2 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 122 T

9 Yulius Galih 4 3 3 4 3 3 3 2 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 2 4 3 4 3 3 4 2 3 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 135 T

10 Nooh Sidik 2 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 2 3 4 3 4 3 3 2 3 4 3 3 4 3 3 3 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 144 ST

11 Ricky W 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 2 3 4 4 4 4 3 2 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 143 ST

12 Daniel 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 125 T

13 Ayu Purnomo 2 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 111 S

14 Aji Prasetya 4 4 2 3 3 2 3 4 3 2 3 2 2 2 2 4 3 4 4 3 2 3 2 3 3 4 4 3 3 2 3 2 3 2 2 4 4 4 4 3 4 4 127 T

15 Purna Prasetya 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 144 ST

16 Riokrista 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 146 ST

17 Friska Puji 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 145 ST

18 Pradana Widi 3 2 2 3 3 4 3 3 2 2 3 4 3 4 2 3 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 133 T

19 Yudi Aprilianto 2 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 2 2 2 3 3 4 4 3 3 3 2 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 135 T

20 Rezanida 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 144 ST

21 Mohamad A.W 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 147 ST

22 Hary R 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 2 3 3 135 T

23 Andra Sapto 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 143 ST

24 Andra Vikto 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 141 ST

25 Nico Alfianto 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 141 ST

26 Adrianus 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 140 ST

27 Rian Kurniawan 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 144 ST

28 Irvan Arianto 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 139 ST

29 Denik Bagas 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 1 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 136 T

30 Alpriandi 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 4 1 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 135 T

31 Oki Saputro 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 142 ST

32 Hosea Nico 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 135 T

33 Andreas Bre 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 144 ST

34 Vira F 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 145 ST

35 Aprilia Nur 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 141 ST

36 A.M Triyanto 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 2 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 2 3 4 4 3 4 4 3 138 ST

37 Daniel Nugraha 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 139 ST

38 Ronald A.P 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 2 3 4 128 T

39 Andi Gilang 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 2 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 134 T

40 Albertus Ivan 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 141 ST

41 Valentine Safana 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 145 ST

42 Julius T.A 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 140 ST

43 Bernadeta Sri 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 2 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 2 3 3 130 T

44 Enggar Wijaya 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 135 T

45 Lingga Marzuki 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 144 ST

46 Bondan Kuncoro 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 139 ST

47 Dionisius R 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 143 ST

48 Wahyu S 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 134 T

49 Yohanes Yudha 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 4 138 ST

50 Raditia M 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 151 ST

51 Roni Adi W 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 139 ST

52 Paulus Pebria 3 4 4 4 4 4 3 4 4 2 3 4 4 4 3 4 2 2 4 4 4 1 4 4 4 4 1 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 147 ST

53 Munica Sari 1 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 2 4 3 3 2 2 2 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 147 ST

54 Martinus Johan 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 159 ST

55 Yudha P 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 149 ST

56 Rasid K 3 3 4 4 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 2 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 141 ST

57 Sindi Nila 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 1 1 2 3 2 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 120 T

58 Stefanus Widianto 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 153 ST

59 Posper Kanang 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 3 4 2 2 4 4 4 1 4 4 4 4 1 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 148 ST

60 Stefanus Debby 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 3 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 1 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 150 ST

61 Taga Ardima 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 157 ST

62 Stevan Widma 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 3 4 2 2 4 4 4 1 4 4 4 4 1 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 148 ST

63 Yohanes Yudha 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 127 T

64 Venantius Juan 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 147 ST

ITEM KEMANDIRIANPILIHANKARIERPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: TINGKAT KEMANDIRIAN PILIHAN KARIER … ini adalah Kuesioner Kemandirian Pilihan Karier Siswa SMK yang terdiri dari 42 item pernyataan yang dikembangkan berdasarkan penyusunan skala

65 Farid Hidayat 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 153 ST

66 Dhandy Widya 3 3 3 4 4 3 3 4 4 2 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 2 3 3 2 3 4 3 3 4 2 2 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 139 ST

67 Adolf Baskoro 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 151 ST

68 Geovani Adi 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 153 ST

69 Ludovicus A 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 150 ST

70 Riski Yuri 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 4 4 148 ST

71 Daniel Septianto 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 148 ST

72 Bagus Bayu 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 156 ST

73 Hidayat Krendra 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 148 ST

74 Krisna Saka A 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 147 ST

75 FX. Jernis 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 148 ST

76 Derry Arya W 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 152 ST

77 Basilius Agung 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 148 ST

78 Anastasya Regita 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 155 ST

79 Alexander Dedy 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 144 ST

80 Devita 2 2 3 3 3 2 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 2 1 2 3 2 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 3 106 S

81 Maria 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 1 2 2 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 123 T

82 Vivian 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 128 T

83 Prastowo 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 122 T

84 Widianto 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 125 T

85 Cosmas 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 134 T

86 Septyanto 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 124 T

87 Surya Krisna 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 164 ST

88 Angel 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 150 ST

89 Andreas 3 4 4 4 4 4 3 2 4 3 1 4 4 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 146 ST

90 Thomas 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 1 4 4 1 4 4 4 4 4 1 1 1 4 4 4 1 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 144 ST

91 Yosef 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 2 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 4 3 131 T

92 Risky 2 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 124 T

93 Ervin 4 4 3 4 4 3 4 4 4 1 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 1 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 147 ST

94 Noel 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 1 4 3 4 1 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 153 ST

95 Yoyong 3 4 4 4 4 4 3 2 4 3 1 4 4 3 3 4 4 4 4 4 1 1 1 4 4 4 1 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 144 ST

96 Ricky 4 4 3 4 4 4 1 4 4 1 4 1 1 1 1 4 4 4 4 4 1 3 1 4 4 4 1 1 1 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 130 T

97 Erick 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 3 2 2 2 3 2 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 141 ST

98 Yasinta 3 4 3 3 3 3 3 2 3 2 3 4 3 3 3 4 3 2 3 3 1 1 3 4 3 3 1 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 117 T

99 Anggun 3 4 3 3 3 3 3 2 3 2 3 4 3 3 3 4 3 2 3 3 1 1 3 4 3 3 1 3 3 1 2 2 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 119 T

100 Bagas 3 3 4 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 122 T

101 Zainur 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 126 T

102 Andri 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 127 T

103 Candra 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 135 T

328 328 334 351 343 345 335 338 365 320 333 352 341 351 336 375 329 330 342 324 307 316 305 341 338 335 313 327 352 298 328 364 369 370 355 373 357 339 351 347 361 370

T T T ST ST ST ST ST ST T T ST ST ST ST ST T T ST T T T T ST ST ST T T ST T T ST ST ST ST ST ST ST ST ST ST ST

Sangan Tinggi=64 Sangat tinggi=27

Tinggi=37 Tinggi=15

Sedang=2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI