tinea kruris ppt

8/10/2019 Tinea Kruris Ppt

1/22

TINEA CRURIS

Oleh:

Pratiara Syamir Fasa

Pembimbing:

dr. Mutia Devi, Sp.KK


2/22

2

Nama : An. YB

Usia : 3 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Pendidikan : Belum sekolah

Suku : palembang

Bangsa : Indonesia

Alamat : Jalan Musi II, Palembang

No rekam medik : 403375

Kunjungan pertama ke Poli IKKK RSUD Palembang Bari, tanggal 16

Desember 2013

IDENTIFIKASI


3/22

ANAMNESIS

(Alloanamnesis, 16 Desember 2013 pukul 11.00 WIB)

3

Keluhan Utama

Keluhan Tambahan

Gatal

Bercak merah disertai sisik dan luka lecet di sela pahadalam kanan dan kiri serta lipat paha kiri yang

semakin luas sejak 1 pekan yang lalu.


4/22

RIWAYAT PERJALANAN

PENYAKIT

4

2 Bulan 2 Pekan

Bintil, merah, sebanyak 1 buahpada batang kelamin.

Gatal

Sering menggaruk lecet.

Diberi bedak herosin 4 x sehari.

Keluhan gatal berkurang, bintil

merah tetap ada.

Bintil merah bertambah banyak.Bercak merah di sela paha dalam

kanan dan kiri serta lipat paha kiri

sebesar uang logam Rp 100,

Sering menggaruk lecet.

Dioles salep cina 3x sehari.

Keluhan bintil merah dan bercak

merah masih ada serta gatal tidak

berkurang.


5/22

Bintil merah bertambah banyak.

Bercak merah di meluas

Semakin sering menggaruk (setelahbermain)lecet

timbul keropeng pada lecet dan sisikputih pada permukaan bercak.

Pasien berobat

ke poliklinikIKKK RSUDPalembang

Bari

5

1 pekan


6/22

Riwayat Penyakit Dalam Keluarga

6

Riwayat timbul bercak merah disertai gatal sebelumnya

disangkal.Riwayat sakit mengi, bersin-bersin di pagi hari dan alergi

terhadap makanan tertentu disangkal.

Riwayat Penyakit Dahulu

Riwayat penyakit kulit berupa bercak merah disertai gatal

dalam keluarga disangkal.


7/22

7

Pasien mandi 2x sehari dengan air sumur dan sabun

batangan.Pasien mengganti baju dan pakaian dalam dua kali sehari

Pasien tidak mengganti pakaian setelah bermain di luar

rumah

Pasien menggunakan pakaian dalam keadaan kulit basahterutama setelah BAK

Pasien tidak mengganti pempers meskipun sudah penuh.

Riwayat Higiene dan Kebiasaan


8/22

Pemeriksaan Fisik

8

Keadaan Umum : Tampak sakit ringanKesadaran : Kompos mentis

Tekanan Darah : tidak dilakukan

Nadi :110x/menit

Pernapasan : 20 x/menit

Suhu : 36,8 C

Tinggi Badan : 90 cm

Berat Badan : 15 kg

Status gizi : gizi baik

Status Generalikus


9/22

Kepala

Mata : konjungtiva palpebra tidak anemis, sklera tidak ikterik,

Hidung : tidak ada kelainan

Telinga : tidak ada kelainan

Mulut : tidak ada kelainanTenggorokan : tidak ada kelainan

Leher : tidak ada kelainan

Thoraks

Jantung :HR= 110 x/menit, murmur (-), gallop (-)

Paru : Suara nafas vesikuler (+), ronkhi (-), wheezing (-)Abdomen : Datar, lemas, hepar/lien tidak teraba, timpani,

bising usus (+) normal

Ekstremitas superior et inferior : tidak ada kelaianan

Keadaan Spesifik

9


10/22

Status Dermatologikus

Regio femoralis medial dextra et sinistra, regio inguinalis

sinistra:

Plak, eritem, multiple, irregular, ukuran 2-3 x 2-5 cm,berbatas tegas, diskret sebagian konfluens dengan tepi

aktif berupa papul eritematosa, multipel, diameter 0,2-

0,4 cm, sebagian permukaan ditutupi skuama, putih,

sedang, selapis dan sebagian terdapat erosi- ekskoriasi

10


11/22


12/22

Status Dermatologikus

Regio Dorsum Penis:

Papul, eritem, multipel, diameter 0,2-0,3 cm, diskret

sebagian konfluens.

Gambar 3. Regio Dorsum Penis


13/22

Pemeriksaan Penunjang

13

Pemeriksaan mikroskopik preparat kerokan kulit pada regio

femoralis medial dextra et sinistra, regio inguinalis sinistradengan KOH 10% hifa (+) dan spora (+)


14/22

Diagnosa Banding

14

Tinea cruris

Kandidiasis intertrigenosaDermatitis kontak iritan ec salep cina


15/22

Diagnosa Kerja

15

Tinea cruris


16/22

Penatalaksanaan

Menjelaskan kepada ibu pasien bahwapenyakitnya disebabkan jamur.

Menasehati pasien untuk tidak menggaruk lesikarena akan menyebabkan lesi semakin luas.

Menyarankan kepada ibu pasien untukmengkonsumsi obat secara teratur dan tidakmenghentikan pengobatan tanpa seizin dokter.

Umum

16


17/22

Penatalaksanaan

Menjelaskan kepada ibu pasien cara menggunakan

obat dan menjelaskan pengobatannya membutuhkanwaktu yang cukup lama.

Menyarankan kepada ibu pasien untuk tidakmenggunakan pakaian yang ketat atau pakaian yangtidak menyerap keringat saat bermain serta

langsung mengganti pakaian pasien setelah bermainagar tidak lembab.

Menyarankan kepada ibu pasien untuk seringmengganti pempers terutama setelah buang air kecil.

Umum

17


18/22

Penatalaksanan

Salep ketokonazol 2% dioleskan 2 kali sehari padabintil & bercak merah selama 2 minggu

Topikal

Cetirizin tablet 1x5 mg/hari/po bila gatal.

Sistemik

18

Khusus


19/22

Prognosis

19

Quo ad vitam : bonam

Quo ad functionam : bonamQuo ad sanationam : dubia ad bonam


20/22

TERIMA KASIH

20


21/22

Pertanyaan

Nabila

Pemberian jamur hanya topikal?

Pertimbangan usia?

Nandi

Tinea kruris laki2 atau wanita? Faktor?


22/22

tinea kruris ppt

Documents