tht

1
Mengapa pada tuli konduksi, BCnya bisa normal? Hantaran tulang, adalah penyaluran getaran dari tulang-tulang tengkorak ke cairan di telinga dalam. Hantaran tulang yang cukup besar terjadi apabila kita menempelkan garpu tala atau benda lain yang bergetar langsung ke tengkorak. Jaras ini juga berperan dalam penghantaran bunyi yang sangat keras (Ganong, 2002). Tuli konduktif bisa terjadi jika ambang hantaran udara meninggi dan ambang hantaran tulang dalam keadaan normal, lesi yang menyebabkan gangguan pedengaran terletak pada canalis auditorius eksterna atau telinga tengah, belum mengenai telinga dalam, nervus kranialis serta lintasan saraf auditorius sentral, inilah yang menyebabkan mengapa pada tuli konduksi Bcnya bisa normal sedangkan pada tuli persepsi terjadi karena disfungsi pada bagian dalam telinga. Kasus ini sering terjadi ketika saraf rambut (cilia) yang mengirimkan suara ditelinga rusak atau terluka. Kehilangan ini biasa disebut kerusakan saraf sehingga biasanya ditemukan BC tidak normal (BC> 25 Db)

Upload: venimayasari

Post on 28-Aug-2015

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tht

TRANSCRIPT

Mengapa pada tuli konduksi, BCnya bisa normal?

Hantaran tulang, adalah penyaluran getaran dari tulang-tulang tengkorak ke cairan di telinga dalam. Hantaran tulang yang cukup besar terjadi apabila kita menempelkan garpu tala atau benda lain yang bergetar langsung ke tengkorak. Jaras ini juga berperan dalam penghantaran bunyi yang sangat keras (Ganong, 2002).

Tuli konduktif bisa terjadi jika ambang hantaran udara meninggi dan ambang hantaran tulang dalam keadaan normal, lesi yang menyebabkan gangguan pedengaran terletak pada canalis auditorius eksterna atau telinga tengah, belum mengenai telinga dalam, nervus kranialis serta lintasan saraf auditorius sentral, inilah yang menyebabkan mengapa pada tuli konduksi Bcnya bisa normal sedangkan pada tuli persepsi terjadi karena disfungsi pada bagian dalam telinga. Kasus ini sering terjadi ketika saraf rambut (cilia) yang mengirimkan suara ditelinga rusak atau terluka. Kehilangan ini biasa disebut kerusakan saraf sehingga biasanya ditemukan BC tidak normal (BC> 25 Db)