terapi_inhalasi_.pptx

36

Upload: abdul

Post on 15-Dec-2015

15 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: TERAPI_INHALASI_.pptx
Page 2: TERAPI_INHALASI_.pptx

DEFINISI

Terapi inhalasi adalah bagian

dari sistem penghantaran

obat yang memasukkan

aerosol ke saluran napas

sebagai organ target

Page 3: TERAPI_INHALASI_.pptx

AEROSOL

“ a suspension of solid or liquid particles in gas “

Merupakan suspensi dari cairan atau partikel padat

dengan ukuran 0,001 – 100 um pada gas

Pada diagnostik dan terapi di bidang paru, ukuran

partikel antara 1- 10 mikron

Page 4: TERAPI_INHALASI_.pptx

Klasifikasi aerosol

BlandSaline atau air steril dingin atau hangat

TerapiBronkodilator, steroid, mukoregulator, anestesi lokal, antibiotik, surfaktan, insulin, vasopresin

Page 5: TERAPI_INHALASI_.pptx

Indikasi aerosol

Diagnostik Ventilation scanUji provokasi bronkusUji bronkodilatorDosimetri

Terapi Terapi penyakit saluran napas(obstruksi, inflamasi dll)Terapi penyakit paru (al. infeksi)

Terapi sistemik

Page 6: TERAPI_INHALASI_.pptx

SEJARAH TERAPI INHALASI

Terapi inhalasi sudah sejak lama digunakan di

permukaan bumi Di China (2600 SM) uap Ma Huang efedrin Di Mesir (1554 SM) uap black henbane Di Yunani , Hipocrates ( 460-377 SM) uap dari

stramomium antikolinergik Amerika selatan dan pusat 2000 th yl uap

tembakau

Primary Care Respiratory Journal 2007; 16(2): 71-81

Page 7: TERAPI_INHALASI_.pptx

Perbandingan terapi Inhalasi versus Oral

Inhalasi Oral

Dosis Kecil Besar

Efek samping Sedikit Banyak

Mula kerja obat Cepat Lambat

Tempat kerja obat Langsung Tidak

Lama kerja obat Sama Sama

Peralatan/device perlu tidak perlu

Cara Pakai (koordinasi) Perlu Tidak perlu

Keuntungan

Kerugian

Page 8: TERAPI_INHALASI_.pptx

Penggunaan obat-obat inhalasi Semakin populer Berupa : bronkodilator, mukolitik,antiinflamasi,

antibiotik

Beberapa cara : Inhaler dosis terukur (IDT) IDT dengan alat bantu (spacer/ruang antara) Nebuliser (jet dan ultrasonik) Inhalasi melalui tekanan positif intermitten (IPPB)

Page 9: TERAPI_INHALASI_.pptx

Inhalasi Dosis Terukur (IDT)

Kandungan/isi : - obat

- Zat propelan (cairan pendorong)

- Zat surfaktan

- Alkohol

- Sakarin

Bila disemprotkan : keluar partikel aerosol dalam

dosis tertentu dengan

kecepatan tinggi (30m/det)

Page 10: TERAPI_INHALASI_.pptx

Dosis obat lebih kecil Efek samping hampir tidak ada Kerja cepat Tidak tergantung absorpsi Tidak mengiritasi lambung

Teknik harus benar Perlu koordinasi cermat

Page 11: TERAPI_INHALASI_.pptx

Hal yang mempengaruhi IDT di Paru

Jumlah aerosol yang diinhalasi

Kelancaran arus udara keluar masuk

Volume paru saat pemberian aerosol

Kekuatan menahan napas saat inhalasi

Page 12: TERAPI_INHALASI_.pptx

IDT bentuk bubuk Tidak mengandung zat propelan Tidak mengiritasi orofaring Cara pemahaman lebih mudah

Jenis : Turbuhaler Diskhaler Rotahaler Easyhaler

Page 13: TERAPI_INHALASI_.pptx

IDT dengan alat bantu (ruang antara/ sponsor)

Bentuk spacer : - tabung

- Kerucut

- buah pir

Aerosol lebih lambat dihirup Pengendapan di orofaring berkurang Obat mencapai paru lebih banyak

Page 14: TERAPI_INHALASI_.pptx

Nebuliser

Biasanya untuk serangan akut, bayi dan anak-anak

Aerosol dihisap melalui mouthpiece/masker

- Jet nebuliser

- Ultrasonik nebuliser

- Kompresor oksigen

Page 15: TERAPI_INHALASI_.pptx

Intermitten positive pressure breathing/IPPB : Infeksi saluran napas akut & decom.cordis

Tujuan : mencegah/menyembuhkan atelektasis Membersihkan saluran napas Pemberian obat Memperbaiki pertukaran gas

Lanjutan Nebuliser

Page 16: TERAPI_INHALASI_.pptx

Efek Samping

Lokal ; iritasi

Sistemik : jarang

Page 17: TERAPI_INHALASI_.pptx

Cara Penggunaan Alat

IDT aerosol

1. IDT dikocok, tutup dibuka

2. Inhaler dipegang tegak, ekspirasi pelan-pelan

3. Inhaler diantara bibir yang rapat, inspirasi pelan-pelan, kanester ditekan tarik napas dalam-dalam

4. Tahan napas sampai 10 detik atau hitung 10x sesuai dosis dokter

Page 18: TERAPI_INHALASI_.pptx

IDT dengan spacer/nebuhaler

1. IDT dikocok lebih dahulu, buka tutup inhaler,

kemudian mulut inhaler dimasukkan dalam

lubang ruang antara (nebuhaler)

2. “mouth piece” diletakkan di antara kedua

bibir, lalu kedua bibir dirapatkan

3. tangan kiri memegang nebuhaler dan tangan

kanan memegang kanister inhaler

Page 19: TERAPI_INHALASI_.pptx

4 kemudian tarik napas perlahan dan dalam, melalui

“mouth piece” sampai terdengar suara klik, setelah itu

keluarkan napas perlahan-lahan

5 tekan kanister sehingga obat akan masuk ke dalam

nebuhaler, kemudian tarik napas perlahan dan dalam

kembali, tahan napas sejenak, lalu keluarkan napas

lagi. hal ini bisa diulang sampai merasa yakin obat

sudah terhirup

Lanjutan IDT dengan spacer/nebuhaler

Page 20: TERAPI_INHALASI_.pptx

Gambar spacer/nebuhaler

Page 21: TERAPI_INHALASI_.pptx

Cara Pemakaian Turbuhaler

1. putar dan lepas penutup tabung

2. pegang inhaler ke arah atas dengan pegangan

(“grip”) yang berwarna coklat sejauh mungkin ke

arah kanan dan kemudian kembali ke posisi

semula sampai terdengar suara klik

3. hembuskan napas. jangan menghembus napas

melalui inhaler

Page 22: TERAPI_INHALASI_.pptx

4 letakkan “mouth piece” di antara gigi, kelilingi dan tutupi

mouth piece dengan bibir kemudian tarik napas dengan

sekuat dan sedalam mungkin

5 sebelum menghembuskan napas, keluarkan inhaler dari

mulut. jika yang diberikan lebih dari satu dosis, ulangi

tahap 2-5

6 pasang kembali tutupnya

7 kumur mulut anda dengan air setelah menggunakan

inhaler

Lanjutan Cara Pemakaian Turbuhaler

Page 23: TERAPI_INHALASI_.pptx

Gambar Turbuhaler

Page 24: TERAPI_INHALASI_.pptx

Cara Pemakaian Diskhaler

1. lepas tutup pelindung diskhaler, pegang kedua

sudut talam, tarik sampai tombol terlihat

2. tekan kedua tombol dan keluarkan talam

bersama rodanya

3. letakkan rotadiks pada roda, angka 2 & 3

letakkan di depan bagian “mouth piece”

Page 25: TERAPI_INHALASI_.pptx

masukkan talam kembali, letakkan mendatar dan tarik

penutup sampai tegak lurus dan tutup kembali

keluarkan napas, masukan diskhaler antara gigi dan bibir,

jangan menutupi lubang udara, bernapas melalui mulut

cepat dan dalam, kemudian tahan napas, lalu keluarkan

napas perlahan-lahan

putar rotadikss dosis berikut dengan menarik talam keluar

dan masukkan kembali

Lanjutan Cara Pemakaian Diskhaler

Page 26: TERAPI_INHALASI_.pptx

Gambar Diskhaler

Page 27: TERAPI_INHALASI_.pptx

Cara Pemakaian Easyhaler

buka pelindung Easyhaler dan lepaskan

penutup dari corong mulut

pegang Easyhaler pada posisi tegak dan kocok

perlahan-lahan

tekan Easyhaler menggunakan ibu jari dan

jari telunjuk sampai terdengar bunyi klik

untuk mengeluarkan 1 dosis obat

Page 28: TERAPI_INHALASI_.pptx

Lanjutan Cara Pemakaian Easyhaler

hembuskan napas secara normal. Jangan

menghembus napas melalui inhaler

letakkan corong mulut Easyhaler didalam

mulut dan tarik napas dalam melalui mulut

kumur mulut dengan air setelah menggunakan

inhaler

Page 29: TERAPI_INHALASI_.pptx

Gambar Easyhaler

Page 30: TERAPI_INHALASI_.pptx

Cara Pemakaian Rotahaler

pegang bagian mulut rotahaler secara vertikal,

tangan lain memutar badan rotahaler sampai

terbuka

masukkan rotacaps dengan sekali menekan secara

tepat, kedalam lubang empat persegi sehingga

puncak rotacaps berada pada permukaan lubang.

Page 31: TERAPI_INHALASI_.pptx

pegang permukaan rotahaler secara horizontal dengan titik putih diatas dan putar badan rotahaler berlawanan arah sampai maksimal untuk membuka rotacaps

keluarkan napas sepenuhnya, letakkan bagian mulut rotahaler antara gigi dan bibir dengan kepala agak ditengadahkan kebelakang. hiruplah dengan kuat dan dalam, kemudian tahan napas selama mungkin. lalu keluarkan rotahaler dari mulut, sambil keluarkan napas secara perlahan-lahan

Lanjutan Cara Pemakaian Rotahaler

Page 32: TERAPI_INHALASI_.pptx
Page 33: TERAPI_INHALASI_.pptx

Gambar Rotahaler

Page 34: TERAPI_INHALASI_.pptx

Cara Pemakaian Nebuliser

Buka tutup tabung obat nebuliser, masukkan cairan obat ke dalamnya

Gunakan tombol “on” pada nebuliser Bila memakai masker uap yang keluar dihirup

perlahan-lahan dan dalam, inhalasi ini dilakukan terus menerus sampai obat habis

Bila “mouth piece” yang digunakan, tombol pengeluaran aerosol ditekan sewaktu inspirasi, hirup uap yang keluar perlahan-lahan dan dalam. Hal ini dilakukan berulang-ulang sampai obat habis (+ 10 – 15 menit)

Page 35: TERAPI_INHALASI_.pptx

Gambar Nebuliser

Page 36: TERAPI_INHALASI_.pptx