file · web viewksei salam ekis yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. kami berharap...

14
1 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt yang telah memberikan berkah dan anugerahnya sehingga kami dapat menyelesaikan karya tulis ini dengan sebaik-baiknya. Kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kapada teman-teman di KSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014 Penulis

Upload: vanmien

Post on 31-Jan-2018

217 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

1

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt yang telah

memberikan berkah dan anugerahnya sehingga kami dapat menyelesaikan karya

tulis ini dengan sebaik-baiknya.

Kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kapada teman-teman di

KSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini.

Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat.

Samarinda, 16 Maret 2014

Penulis

Page 2: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

2

DAFTAR ISI

Kata Pengantar.................................................................................................... 1

Daftar Isi............................................................................................................... 2

Abstrak................................................................................................................. 3

PENDAHULUAN................................................................................................

Latar Belakang....................................................................................................... 4

Rumusan Masalah................................................................................................. 5

Tujuan Penulisan .................................................................................................. 5

Manfaat Penulisan................................................................................................. 6

PEMBAHASAN...................................................................................................

Mengatasi kerusakan pasca tambang .................................................................. 7

Pemanfaatan lahan untuk sektor pertanian .......................................................... 8

PENUTUP……………........................................................................................ 10

Page 3: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

3

Abstrak

Melihat Luas total Kalimantan Timur adalah 129.066,64 km² dan populasi

sebesar 3.6 juta. Kaltim merupakan wilayah dengan kepadatan penduduk terendah

keempat di nusantara, dengan luas wilayah yang besar namun belum dapat

termanfaatkan dengan baik, sehingga banyak lahan yang menganggur sehingga

diperlukan pemanfaatan sumberdaya lahan.

Sumberdaya lahan merupakan tumpuan kehidupan manusia dalam pemenuhan

kebutuhan pokok pangan dan kenyamanan lingkungan.

Wilayah Kalimantan Timur terkenal sebagai daerah yang kaya akan sumber

daya alamnya namun sumber daya alam itu lama kelamaan pasti akan habis, oleh

karena itu diperlukan alternatif lain untuk menanggulangi habisnya sumber daya alam

sehingga roda perekonomian terus dapat dijalankan,sehingga kami melihat sektor

pertaanianlah yang sangat cocok untuk dikembangkan mengingat luas wilayah Kaltim

yang sangat luas, dan upaya untuk mengkonversi dan reklamasi lahan pasca

pertambangan.

Konservasi bahan galian merupakan bagian kebijakan pengelolaan bahan galian yang

memfokuskan pada optimalisasi manfaat dan meminimalisasi dampak negatif usaha

pertambangan dengan menjaga kelestarian fungsi lingkungan salah satunya dengan

memperluas lahan untuk sektor pertanian.

Kata Kunci : Sumberdaya lahan, konversi bahan galian, reklamasi

Page 4: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tercatat sekitar 100.000 ha kawasan hutan terpakai untuk tambang, dari total 14 juta

ha kawasan hutan di Kalimantan Timur. Dan kebanyakan perusahan yang memanfaatkan

kawasan hutan adalah perusahaan besar yang memiliki ijin pertambangannya melalui

Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKB2B) dan dikeluarkan pemerintah

pusat.

Pengeluaran ijin tersebut tidak diikuti dengan proses pendataan kandungan mineral

tanpa melihat lahan yang akan di tambang secara mata telanjang.  Namun dilain pihak,

tumbuh berkembangnya sektor pertambangan batubara juga menimbulkan masalah tidak

hanya berkaitan dengan isu lingkungan saja, akan tetapi juga masalah kesehatan, deforestasi

dan degradasi kawasan hutan dan kerusakan lingkungan juga sangat dirasakan masyarakat.

Page 5: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

5

Untuk itu diperlukan usaha pencegahan dan perbaikan, dan salah satunya adalah

dengan melakukan rehabilitasi lahan pascatambang melalui kegiatan reklamasi dan

revegetasi.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, rumusan masalah yang dapat

disusun sebagai berikut :

· Bagaimana cara mengatasi kerusakan lingkungan pasca tambang?

· Bagaimana cara memanfaatkan lahan untuk pertanian di Kalimantan Timur?

1.3 Tujuan Penulisan

Dari rumusan masalah tersebut diatas, tujuan penulisan ini adalah untuk

mengkaji dan mengetahui :

1. Mengetahui pola konservasi lahan yang tepat diterapkan berdasarkan kondisi lahan.

2. Jenis pertanian yang cocok di Kalimantan Timur

Page 6: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

6

1.4 Manfaat Penulisan

Ekspektasi dari penulisan karya tulis ini diharapkan dapat memberikanmanfaat bagi :

PenulisDapat memberikan pengetahuan dan wawasan tentang pentingnya pemanfaatan lahan untuk pertanian.

MahasiswaMemberikan pengetahuan baru sebagai referensi pengembangan ilmupengetahuan yang diupayakan dalam mengatasi krisis pembangunan ekonomiIndonesia.

AkademisiMemberikan topik kajian baru sebagai upaya pengembangan ekonomidisektor pertanian.

PemerintahPemerintah dapat menjadikan ini sebagai alat koreksi dalam kegiatanpembangunan ekonomi melalui pemanfaatan lahan untuk dijadikan lahan pertanian di Kalimantan Timur.

Page 7: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

7

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Mengatasi kerusakan pasca tambang

Kasus-kasus umum yang banyak terjadi pada lahan-lahan terekspose akibat galian adalah

erosi, kelongsoran dan degradasi kuat pergeseran tanah pada tanah-tanah ekspansif.

Pengupasan tanah atasan (top soil) yang dilakukan pada saat menambang batubara, seringkali

berpengaruh terhadap benih-benih yang tersimpan alami dalam top soil tersebut yang

berpotensi dalam regenerasi hutan. Erosi adalah perpindahan dan kehilangan massa tanah

yang disebabkan oleh air, gravitasi atau angin.

Penerapan konsep bersinergi dengan alam pada intinya adalah bagaimana

mengkombinasikan usaha-usaha perbaikan dan pemulihan suatu ekosistem yang rusak

dengan kekuatan alam.

Usaha-usaha perbaikan dan pemulihan yang dilakukan melalui kegiatan reklamasi dan

revegetasi khususnya di lahan bekas tambang di dalam kawasan hutan jauh lebih efektif dan

efisien jika kita mampu menciptakan kondisi di lapangan yang dapat mempercepat terjadinya

proses regenerasi  alami.

Penerapan konsep bersenergi dengan alam dalam mereklamasi lahan bekas tambang

batubara khususnya di dalam kawasan hutan harus diterapkan mengingat kondisi pemungkin

untuk diterapkan konsep ini sangat mendukung.

Ijin Usaha Pertambangan (IUP) yang berada di dalam kawasan hutan dengan skema

IPPKH akan selalu dekat dengan hutan atau sisa-sisa hutan (fragment forest) yang

menyediakan banyak biji-biji dari beragam jenis dan juga habitat bagi populasi hewan-hewan

pemancar biji.

Sejak tahun 2011 lalu Biltek KSDA Samboja secara aktif mencoba menerapkan konsep

bersinergi dengan alam dalam mereklamasi lahan pasca tambang batubara di dalam kawasan

hutan. Dan hasilnya cukup baik. Dengan menanam jenis pohon Sengon (Paraserianthes

Page 8: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

8

falcataria), Akasia (Acacia mangium) dan jenis-jenis lokal lainnya seperi Laban (vitex

pinnata), Pulai (Alstoni sp), Shorea balangeran, jambu-jambu (Syzygium sp) hingga 5,5 ha di

temukan ada sekitar 45 jenis pohon, gherba, liana dan rumput dari 21 famili.

2.2 Pemanfaatan lahan untuk sektor pertanian

Dari 45 jenis tersebut beberapa jenis yang dominan hadir lebih dahulu melalui proses

regenrasi alami (suksesi) diantaranya Homalanthus populous, Melastoma malabathricum,

Cledimia hirta, Mallotus Panicultus, Trema tomentosa, trema cannabina, Macaranga

gigantea, Macaranga trichocarpa, Macaranga hypoleuca, Piper aduncum, Fordia

spelendidissima dan beberapa jenis lainnya.

Namun itu saja tidaklah cukup karena kita harus melihat dari sisi masyarakat dan

pemanfaatan lahan yang lebih produktif sehingga pengeloaan lahan produktif itu

menggunakan sektor pertanian

Wilayah propinsi ini memiliki potensi lahan kering yang terdiri dari berbagai jenis tanah

yang pada umumnya tingkat kesuburannya cukup baik untuk pengembangan usaha pertanian

dan perkebunan, antara lain karet, kelapa, cokelat, kelapa sawit, dan lada.

Pembangunan pertanian di Propinsi Kalimantan Timur diarahkan untuk

meningkatkan produktivitas dan efisiensi serta menganekaragamkan produksi hasil

pertanian yang berorientasi ekspor, khususnya hasil perikanan dan perkebunan. Upaya

tersebut dilaksanakan secara terpadu, yang meliputi kegiatan kehutanan, pertanian

tanaman pangan, perikanan dan hasil laut, peternakan, serta didukung oleh

pengembangan agrobisnis dan agroindustri yang mampu menciptakan dan

memperluas lapangan kerja dan kesempatan usaha, serta meningkatkan pendapatan

dan taraf hidup petani.

Untuk itu pemerintah Kalimantan Timur melakukan upaya pencetakan sawah sebagai

upaya untuk mencapai swasembada beras, yakni dengan target pertumbuhan areal

cetak sawah baru rata-rata seluas 1.500 hektare per tahun yang tersebar di sejumlah

kabupaten.

Dalam upaya untuk mewujudkan swasembada beras tersebut, sejak 2008 telah

Page 9: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

9

dilakukan pencetakan sawah baru mencapai 2.023 hektare, kemudian 2009 seluas 800

hektare dan pada 2010 seluas 800 hektare. Namun demikian, pencetakan sawah baru

sekitar 1.600 hektare pada 2009 dan 2010 tersebut, masih tetap tidak sebanding

dengan besaran konversi lahan pertanian untuk berbagai kegiatan non pertanian.

Terkait masih tingginya alih fungsi lahan tersebut, maka diperlukan penerapan UU

Nomor 41 Tahun 2009 tentang Alih Fungsi Lahan, yakni melarang terjadinya alih

fungsi lahan pertanian pangan berkelanjutan.

tanaman yang ccok untuk daerah kalimantan timur yang juga mempunyai nilai

ekonomi yang tinggi contohnya.

1. buah naga merah ini berasal dari Amerika Tengah dengan nama latin Hylocereus

polyrhizus. Buah naga merah adalah buah musiman artinya tidak tumbuh sepanjang

tahun. Sehingga akan melimpah pada saat musim panen. Buah naga merah memiliki

bentuk oval dengan warna kulit buah merah sampai merah muda dan dikelilingi

sejenis sisik berwarna hijau. Daging buahnya berwarna merah terang dan didominasi

oleh biji-biji kecil yang berwarna hitam. Rasanya manis menuju hambar, Buah naga

merupakan buah yang mengandung anti oksidan yang tinggi. Di dalamnya terkandung

berbagai zat yang baik bagi tubuh seperti : kalsium, betakaroten, gula sederhana,

vitamin, B1, B2, B3 , vitamin C , fosfor dan lycopine.

2. Singkong Gajah adalah singkong yang “berteknologi” dalam arti bahwa tanaman ini

perlu campur tangan manusia dengan “kasih sayang” atau memerlukan pemeliharaan

yang serius. Walaupun tanaman ini mempunyai daya adaptasi yang tinggi namun

kemampuannya bertahan hidup dalam mengahadapi rumput liar kurang kuat

dibandingkan dengan jenis lainnya.

Namun ketika pemeliharaan dilakukan dengan baik misalnya penggemburan tanah

dengan penyiangan rerumputannya, pemupukan dan penambahan unsur-unsur hara

yang diperlukannya, dan pengurangan daun atau cabang yang kurang diperlukan,

Pada dasarnya Singkong Gajah tidak memilih tempat tumbuh, karena dapat tumbuh

dan bertumbuh di daerah dataran rendah sampai dataran tinggi namun ia tidak cukup

baik di daerah rawa atau terus menerus berair.

Page 10: file · Web viewKSEI SALAM EKIS yang mendukung dalam pembuatan makalah ini. Kami berharap makalah ini bisa bermanfaat. Samarinda, 16 Maret 2014. Penulis. DAFTAR ISI

10

BAB IV

PENUTUP

Kalimantan timur yang mempunyai kawasan yang sangat luas dengan sumber

kekayaan alam yang melimpah perlu menadari bahwa sumber daya alam itu aka habis

dan diperrlukan sektor lain yang tidak hanya terfokus pada profit oriented namun juga

pada kelestarian alam disini yang paling cocok adalah peningkatan sektor pertanian.