teks ekplanasi

12
Teks Ekplanasi Anggota Kelompok: • Afifah Zulianuriauwani • Ayu Ardhinni • Hermanto • Hernita Crystiana • Iman Nursinta • Jonathan Steven • Rahmat • Rio Hermawan • Vannesha Putri • Yessika Yolanda

Upload: afifah-zulianuriauwani

Post on 13-Apr-2017

64 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Teks ekplanasi

Teks Ekplanasi Anggota Kelompok:• Afifah Zulianuriauwani• Ayu Ardhinni• Hermanto• Hernita Crystiana• Iman Nursinta

• Jonathan Steven• Rahmat• Rio Hermawan• Vannesha Putri• Yessika Yolanda

Page 2: Teks ekplanasi

PENGERTIAN

Teks Eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang proses terjadinya atau terbentuknya suatu fenomena alam atau sosial.

Pada teks eksplanasi, sebuah peristiwa timbul karena ada peristiwa lain sebelumnya dan peristiwa tersebut mengakibatkan peristiwa yang lain lagi sesudahnya.

Page 3: Teks ekplanasi

Struktur Teks Eksplanasi

Pernyataan Umum

Deretan Penjelas Intepretasi

Page 4: Teks ekplanasi

Pernyataan Umum

merupakan bagian pertama dari teks eksplanasi yang isinya mengenai penyampaian topik atau permasalahan yang akan dibahas. Bagian ini berisi gambaran mengenai apa dan mengapa fenomena tersebut bisa terjadi. Penulisan dari pernyataan umum ini harus menarik agar pembaca mau membaca teks eksplanasi tersebut hingga selesai.

1) Berisi satu statemen umum tentang suatu topik yang akan dijelaskan proses keberadaannya, proses terjadinya, proses terbentuknya, dsb. 2) Harus bersifat ringkas, menarik, dan jelas, agar mampu membangkitkan minat para pembaca untuk membaca lebih detail.

Struktur Teks Eksplanasi

Page 5: Teks ekplanasi

Deretan Penjelas

(1).Berisikan tentang detail penjelasan proses keberadaan atau proses terjadinya yang disajikan secara urut atau bertahap dari yang paling awal hingga yang paling akhir.2)   Sangat relatif untuk menjawab pertanyaan ‘bagaimana’, yang jawabannya berupa statemen atau yang jawabannya berupa pernyataan

Struktur Teks Eksplanasi

Page 6: Teks ekplanasi

Intepretasi / Penutup

Berisikan kesimpulan atau pernyataan tentang topik/proses yang dijelaskan.

Struktur Teks Eksplanasi

Page 7: Teks ekplanasi

Ciri-Ciri

1. Informasi-informasi yang termuat didalamnya berdasarkan fakta.

2. Hal yang dibahas yaitu suatu fenomena yang bersifat keilmuan atau berhubungan dengan ilmu pengetahuan.

3. Sifatnya informatif dan tidak berusaha untuk memengaruhi pembaca untuk percaya terhadap hal yang dibahas.

4. Terdiri dari pernyataan umum, urutan sebab akibat, dan interpretasi.

Page 8: Teks ekplanasi

Kaidah Kebahasaan

1. Fokus pada hal umum (generic), bukan partisipan manusia (nonhuman participants), misalnya gempa bumi, banjir, hujan, dan udara.

2. Dimungkinkan menggunakan istilah ilmiah.3. Lebih banyak menggunakan kata kerja material dan

relasional (kata kerja aktif).4. Menggunakan konjungsi waktu dan kausal, misalnya jika,

bila, sehingga, sebelum, pertama, dan kemudian.5. Menggunakan kalimat pasif.6. Eksplanasi ditulis untuk membuat justifikasi bahwa sesuatu

yang diterangkan secara kausal itu benar adanya.

Page 9: Teks ekplanasi

Contoh

Contoh 1 Contoh 2

Page 10: Teks ekplanasi

Tsunami    Tsunami adalah istilah yang berasal dari bahasa Jepang, terdiri dari dua kata “tsu” dan “nami”, yang masing-masing berarti “pelabuhan” dan “gelombang”. Sedangkan, ilmuwan mengartikannya sebagai “gelombang pasang” (tidal wave) atau gelombang laut akibat gempa (seismic sea waves). Tsunami adalah gelombang laut besar yang datang dengan cepat dan tiba-tiba menerjang kawasan pantai. Gelombang tersebut terbentuk akibat dari aktvitas gempa atau gunung merapi yang meletus di bawah laut. Besarnya gelombang tsunami menyebabkan banjir dan kerusakan ketika menghantam daratan pantai.

Pembentukan tsunami terjadi saat dasar laut permukaannya naik turun di sepanjang patahan selama gempa berlangsung. Patahan tersebut mengakibatkan terganggunya keseimbangan air laut. Patahan yang besar akan menghasilkan tenaga gelombang yang besar pula. Beberapa saat setelah terjadi gempa, air lalu surut. Setelah surut, air laut kembali ke arah daratan dalam bentuk gelombang besar. Selain itu, pembentukan tsunami juga disebabkan oleh letusan gunung merapi di dasar lautan. Letusan tersebut menyebabkan tingginya pergerakan air laut atau perairan disekitarnya. Semakin besar tsunami, makin besar pula banjir atau kerusakan yang terjadi saat menghantam pantai.

Kecepatan gelombang tsunami lebih besar dari gelombang normal pada umumnya, yakni dapat melaju hingga 700 Km/Jam, hampir setara dengan laju pesawat terbang. Kecepatan tersebut akan menurun saat gelombang tsunami memasuki lautan dangkal, tetapi tinggi gelombang justru semakin bertambah. Tinggi gelombang tsunami umumnya 50 sampai 100 meter dan menyebar ke segala arah. Selain itu, ketinggian gelombang tsunami dipengaruhi juga oleh bentuk pantai dan kedalamannya. Gempa bumi di dasar lautan sangat berpotensi untuk menciptakan tsunami yang berbahaya bagi manusia.

Tsunami memang telah menjadi salah satu bencana yang menyebabkan kerusakan besar bagi manusia. Kerusakan terbesar terjadi saat tsunami tersebut menghantam permukiman penduduk sehingga menyeret apa saja yang dilaluinya. Oleh sebab itu, kita harus selalu waspada dan mempersiapkan diri menghadapi bencana ini. Namun, kita tidak perlu terlalu khawatir karena tidak semua tsunami membentuk gelombang besar. Selain itu, tidak semua letusan gunung merapi atau gempa yang terjadi diikuti dengan tsunami.

Page 11: Teks ekplanasi

BANJIR

    Banjir termasuk dalam salah satu gejala alam yang mempengaruhi kehidupan manusia dan dapat menimbulkan kerusakan. Dalam pengertian sederhana, banjir adalah luapan air dalam jumlah besar yang menerjang dan menggenangi suatu daerah. Peristiwa meluapnya air tersebut masuk ke kawasan pemukiman yang dihuni manusia akibat sungai tidak mampu lagi menampungnya. Suatu daerah disebut banjir jika air dalam jumlah banyak menutupi sebagian besar daerah yang luas. Sedangkan, secara hidrologis ada dua definisi tentang "banjir", yakni;  setiap aliran air yang merusak harta benda, ternak ,dan tanaman; dan setiap kondisi permukaan (level) air yang melebihi batas normal.

    Terjadinya banjir dapat disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor alam dan faktor manusia. Faktor alam tersebut dapat berupa curah hujan tinggi, letak daerah lebih rendah dari permukaan laut, dan daerah yang terletak pada suatu cekungan yang dikelilingi perbukitan di mana jalan keluarnya air yang sempit, serta adanya pasang naik air laut. Sedangkan, faktor manusia yang menjadi penyebab banjir yaitu kegiatan penggundulan hutan dan sampah yang dibuang secara sembarang. Sampah yang dibuang sembarang dapat menyebabkan saluran air atau sungai tersumbat sehingga mengakibatkan terjadinya luapan air.

Banjir dapat menimbulkan kerugian yang sangat besar bagi manusia. Banyak sekali harta benda yang rusak karena terendam banjir. Sarana dan prasarana rusak porak-poranda sehingga tak bisa digunakan lagi. Bahkan, nyawa manusia melayang sia-sia diterjang oleh banjir. Pada saat banjir, masyarakat mudah terserang penyakit akibat genangan air yang kotor. Persawahan dan perkebunan menjadi rusak berat yang dapat menyebabkan terjadinya gagal panen. Kondisi ini selanjutnya membuat masyarakat dilanda kelaparan karena kekurangan bahan makanan.

Oleh sebab itu, kita sebagai manusia hendaknya menjaga alam untuk mencegah terjadinya banjir. Menjaga lingkungan tetap lestari menjadi tugas utama kita semua. Kerusakan alam harus segera dihentikan akibat ulah manusia. Hutan yang gundul harus segera kita hijaukan kembali. Mari kita biasakan diri untuk membuang sampah pada tempatnya. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi. Demi keberlangsungan hidup anak cucu kita kelak.

Page 12: Teks ekplanasi

TERIMA KASIH :*