tb referat 1

7/25/2019 TB Referat 1

1/36

BAGIAN RADIOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN REFERAT

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA JANUARI 2015

TUBERKULOSIS PARU

Disusun ole !

Bella Anggraeni Sari 110 209 0097

Muh.Balya 110 204 0024

Pe"#i"#in$ !

dr. Praharsa Akmaja Chaetajaka

Su%e&'iso&

Dr Sh!iyah "atie!# S$ %ad# M.kes

DIBA(AKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK

BAGIAN ILMU RADIOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

MAKASSAR

1


2/36

DAFTAR ISI

&A"AMA' ()D)" .......................................................................................... i

"*MBA% P*'+*SA&A' ............................................................................... ii

DA,-A% S ...................................................................................................... iii

. S-A-)S PAS*' ........................................................................................ 4

. -'(A)A' P)S-A/A .............................................................................. 9

A. P*'ADA&)")A' ............................................................................ 9

D*,'S ................................................................................... 9

*PD*M"+ ....................................................................... 9

*-"+ ................................................................................. 9

/"AS,/AS ........................................................................... 10

B. A'A-M............................................................................................ 12

C. PA-+*'*SS..................................................................................... 14

D. DA+'S-/...................................................................................... 1

*. DA+'SS BA'D'+...................................................................... 27

,. /MP"/AS...................................................................................... 29

+. P*'+BA-A' ................................................................................... 1

&. P%+'SS........................................................................................

.P*'C*+A&A'......................................................................................

. DS/)S...................................................................................................... 3

DA,-A% P)S-A/A.......................................................................................... 7

I) KASUS

'ama Pasien 'y. ,-

)mur 29 -ahun

'. %ekam Medik 3939

Pera5atan Bagian n!e6tin Centre lantai 2# kamar 98

1)1 An*"nesis !

/eluhan )tama Sesak na$as

%i5ayat Penyakit Sekarang

2


3/36

Dialami sejak 1 ulan yang lalu seelum masuk rumah sakit# dirasakan

a$aila $asien erakti!itas ringan# memerat 1 minggu terakhir.Sesak

da$at di$engaruhi leh akti!itas dan tidak di$engaruhi leh 6ua6a.

Pasien juga merasa nyaman a$aila aring dalam $sisi miring.

Batuk:8 kadang;kadang# lendir :8 5arna $utih# darah ;8# sakit

menelan ;8# lemas :8# Demam ;8# ri5ayat demam ;8# menggigil ;8#

keringat malam ;8.

Sakit ke$ala ;8# $using ;8# Mual ;8# muntah ;8# nyeri ulu hati ;8#

na!su makan menurun ;8# $enurunan erat adan ;8 < 2kg dalam 1

ulan terakhir. %i5ayat kntak dengan $enderita ;8

BAB Baik# kuning

BA/ "an6ar# 5arna kuning

%i5ayat Penyakit Seelumnya

; %i5ayat hi$ertensi ;8

; %i5ayat DM ;8

; %i5ayat A- ;8

; %i5ayat merkk ;8

1)2 Pe"e&i+s**n ,isis

/eadaan umum Sakit sedang# gi=i 6uku$

/esadaran /m$s mentis +CS 138

-anda >ital

-ekanan darah 120?@0 mm&g

'adi 90 ?menit

Suhu #3C

Perna!asan 22 ?menit

Status +eneralis

Mata Pu6at ;8# ikterus :8# $erdarahan suknjungti ;8

-&- *$istaksis ;8# $erdarahan telinga ;8# $erdarahan

gusi ;8 -nsil -1 -1# hi$eremis ;8# ,aring

hi$eremis ;8# lidah ktr ;8

"eher D>S %:0 6m &2# Pemesaran kelenjar lim!e

;8# kaku kuduk ;8

3


4/36

-hra Simetris# unyi $erna$asan menurun $ada

hemithra detra.

rn6hi :?:8 $ada agian a$e media $aru kanan

5hee=ing ;?;8

Pal$asi >6al ,remitus :

Perkusi Paru kanan $ekak

Cr B( ? murni# reguler# ising ;8

Admen Peristaltik :8

*kstremitas *dema $retiial ;8# $eteki ;8

A) PEMERIKSAAN LABORATORIUM

PEMERIKSAAN -ASIL NILAI

RUJUKAN

BC 14.3310?u" 4.00; 10.0 E10?u"F

%BC 4.4310?u" 4.00;.00 E10?u"F

P"- 110?u" 130;400 E10?u"F

Pemeriksaan s$utum B-A

Pe5arnaan B-A 1 hasil negati!

Pe5arnaan B-A 2 hasil negati!

Pe5arnaan B-A hasil 1:

B) RADIOLOGI

Fo.o To&*/ PA 10120153

4


5/36

Ber6ak era5an disertai kaitas $ada la$angan atas kedua $aru

Perseluungan hmgen $ada hemithra kanan setinggi CS > anterir

yang menutu$ sinus # dia!ragma dan atas kanan jantung

Cr C- sulit dinilai# arta sulit dinilai

Sinus kiri aik dan dia!ragma kiri tenting

-ulang;tulang intak

/esan

o -B $aru lama akti! lesi luas

o *!usi $leura detra

4) DIAGNOSIS

Berdasarkan anamnesis# $emeriksaan !isik dan $emeriksaan $enunjang# diagnsis

kasus ini adalah -B $aru lama akti! lesi luas dan *!usi $leura detra

D) TERAPI

; Diet tinggi /alri

; >,D 'aCl 0#9G 1@ t$m?mnit

; 22;4 ltr?menit

; A- 2,DC 14 # selasa#rau#kamis

; nj.Ce!trian 2gr?24 jam?

; Amrl 0mg 1

; Analisa 6airan $leuraBAB II

Tin*u*n Pus.*+*

2)1 De,inisi

-B adalah suatu $enyakit in!eksi krnik yang sudah sangat lama di kenal

$ada manusia# misalnya dia dihuungkan dengan tem$at tinggal didaerah uran#

lingkungan yang $adat# diuktikan dengan adanya $enemuan kerusakan ertera

trak yang khas -B dari kerangka yang di gali di &eideierg dari kuuran =aman

nelitikum# egitu juga $enemuan yang erasal dari mumi dan ukiran dinding

$iramid di Mesir kun $ada tahun 2000;40000 SM. &i$6rates telah

mem$erkenalkan terminlgi $hthisis yang diangkat dari ahasa Hunani yang

menggamarkan tam$ilan -B $aru.1

-B $aru adalah $enyakit yang diseakan leh Mycobacterium

tuberkulosis#yakni kuman aer yang da$at hidu$ terutama di $aru atau

5


6/36

dieragai rgan tuuh yang lainnya yang mem$unyai tekanan $arsial ksigen

yang tinggi.1

2)2 An*.o"i P*&u

Paru;$aru terletak $ada rngga dada menghada$ ke tengah rngga

dada?kaum mediastinum. Pada agian tengah terda$at tam$uk $aru;$aru

atau hilus. Pada mediastinum de$an terda$at jantung. Paru;$aru diungkus

leh sela$ut yang ernama $leura. Paru;$aru meru$akan seuah alat tuuh

yang terdiri dari gelemung;gelemung. +elemung;gelemung aleli initerdiri dari sel e$itel dan endtel. Paru;$aru sendiri diagi menjadi dua

agian# yaitu $aru;$aru kanan dan kiri. Paru;$aru kanan terdiri dari lus#

yaitu "us $ulm su$erir# lus medial# dan lus in!erir. -ia$ lus

tersusun leh lules. Paru;$aru kiri diagi dua# yaitu lus su$erir dan

lus in!erir. -ia$;tia$ lus terdiri atas elahan;elahan yang leih ke6il

dinamakan segmen. Paru $aru kiri mem$unyai 10 segment# yaitu 3 uah

segment $ada lus su$erir dan 3 segment $ada in!erir. Paru;$aru kanan

mem$unyai 10 segment# yakni 3 uah segment $ada lus in!erir# 2 uah

segment $ada lus medialis# dan uah segment $ada lus in!erir.

-ia$;tia$ segment masih teragi menjadi elahan yang dinamakan lules.

Diantara lules yang satu dan yang lainnya diatasi leh jaringan ikat yang

erisi $emuluh darah getah ening dan sara!. Dalam tia$ lules terda$at

seuah rnkilus. Didalam lules# rnkilus ini er6aang;6aang anyak

sekali yang dinamakan duktus alelus. -ia$ duktus alelus erakhir $ada

alelus yang diameternya antara 0#2;0# mm.2

6


7/36

+amar 1

sistem res$irasi $ada manusia kiri8 dan struktur alelus kanan8

Dikuti$ dari ke$ustakaan 2

7


8/36

+amar 2 Anatmi $aru $aru


+amar . +amaran nrmal !t thraks

Dikuti$ dari ke$ustakaan

8


9/36

+amar 4 . +amaran nrmal !t thraks

Dikuti$ dari ke$ustakaan

/eterangan

tra6hea -%8

arti6 ar6h AA8

le!t auri6le "Au8

le!t $rimary rn6hus "PB8

right rder ! the heart %B8.

$ulmnary essels P>8

des6ending arta DA8

le!t rder ! the heart "B8 le!t entri6le ">8

right dia$hragm %D8 )sually slightly higher that the le!t dia$hragm "D8

erteral s$ine >S8

12th ri

l5er rder ! the reast in the !emale B%8

2)6 E%i7e"iolo$i

ndnesia adalah negeri dengan $realensi -B ke; tertinggi di dunia setelah

China dan ndia. Pada tahun 199@ di$erkirakan -B di China# ndia dan

ndnesia erturut;turut 1.@[email protected]# 1.414.000# dan 391.000 kasus. Perkiraan

kejadian di B-A di s$utum yang $siti! di ndnesia adalah 2.000 tahun

199@. Berdasarkan surei kesehatan rumah tangga 19@3 dan

kesehatannasinal 2001# -B menem$ati ranking nmr tiga seagai $enyea

kematian tertinggi di ndnesia. Prealensi nasinal terkahir -B $aru

di$erkirakan 0#24G. Sam$ai sekarang angka kejadian -B di ndnesia relati!

terle$as dari angka $andemi &> karena masih relati! rendahnya in!eksi &>#

9


10/36

ta$i hal ini mungkin akan eruah di masa datang melihat semakin

meningkatnya la$ran in!eksi &> dari tahun ketahun.1

2)8 E.iolo$i

Penyea dari $enyakit tuerkulsis $aru adalah terin!eksinya $aru leh

Mycobacterium tuberkulosis yang meru$akan kuman erentuk atang dengan

ukuran 0#4 mikrmeter yang tahan asam dan ersi!at aerik. Si!at ini yang

menunjukkan kuman leih menyenangi jaringan yang tinggi kandungan

ksigennya# sehingga $aru;$aru meru$akan tem$at $rediksi $enyakit tuerkulsis./uman ini juga terdiri dari asam lemak li$id8 yang memuat kuman leih tahan

terhada$ asam dan leih tahan terhada$ gangguan kimia dan !isik. -ransmisi

Micobacterium tuberkulosis dimana dr$let yang erdiameter 1 hingga 3

mikrmeter da$at mengandung 2; Micobacterium tuberkulosis . Dr$let

dihasilkan leh $asien -B $aru atau laring yang atuk# ersin# eri6ara# dan

ernyanyi. Dr$let yang erukuran esar akan ter$erangka$ di muksa dan

dia5a ke r!aring untuk diatukkan keluar atau ditelan. 4

2)5 P*.o,isiolo$i

A) Tu#e&+ulosis P&i"e&

-uerkulsis $rimer terjadi karena in!eksi melalui jalan

$erna$asaninhalasi8 leh Microbacterium tuberkulosis iasanya $ada anak;

anak/elainan rentgen akiat $enyakit ini da$at erlkasi dimana saja dalam

$aru;$aru# namun sarang dalam $arenkim $aru;$aru sering disertai leh

$emesaran kelenjar lim!e reginal km$leks $rimer8.3

Dalam suasana lema dan gela$ kuman da$at tahan erhari;hari sam$ai

erulan;ulan. Bila $artikel in!eksi ini terisa$ leh rang sehat# ia akan

menem$el $ada saluran na$as atau jaringan $aru. Partikel da$at masuk ke alelar

10


11/36

ila ukuran $artikel I 3 mikrmeter. /uman akan $ertama kali dihada$i leh

neutr!il# kemudian aru leh makr!ag. /eanyakan $artikel ini akan mati atau

diersihkan leh makr!ag keluar dari $er6aangan trakernkial ersama

gerakan silia dan sekretnya.1

Bila kuman meneta$ di jaringan $aru# erkemang iak dalam sit$lasma

makr!ag. Di sini ia isa tera5a masuk ke rgan tuuh lainnya. /uman yang

ersarang di jaringan $aru akan erentuk sarang tuerkulsis $neumnia ke6il

dan diseut sarang $rimer atau a!ek $rimer atau sarang !kus8 ghn. Sarang

$rimer ini da$at terjadi di setia$ agian jarinagn $aru. Bila menjalar sam$ai ke

$leura# maka terjadilah e!usi $leura. /uman da$at juga masuk melalui saluran

gastrintestinal# jaringan lim!e# r!aring dan kulit# terjadi lim!aden$ati reginal

kemudian akteri masuk ke dalam ena dan menjalar ke seluruh rgan se$erti

$aru# tak# ginjal# dan tulang. Bila masuk ke arteri $ulmnalis maka tejadi

$enjalaran ke seluruh agian $aru menjadi -B milier.1

Dari sarang $rimer akan timul $eradangan saluran getah ening menuju

hilus dan juga diikuti $emesaran kelenjar getah ening hilus. Sarang $rimer

lim!angitis lkal : lim!adenitis reginal J km$leks $rimer. Semua $rses ini

memakan 5aktu ;@ minggu. /m$leks $rimer ini selanjutnya da$at menjadi1

1. Semuh sama sekali tan$a meninggalkan 6a6at.

2. Semuh dengan meninggalkan sedikit ekas eru$a garis;garis !irtik#

kalsi!iksi di hilus# keadaan ini terda$at $ada lesi $neumnia yang lausnya

K3 mm dan < 10 G diantaranya da$at terjadi reaktiasi lagi karena kuman

yang drmant.

. Berkm$likasi dan menyear.

B) Tu#e&+ulosis P*s9* P&i"e& Tu#e&+ulosis Se+un7e&3

-uerkulsis yang ersi!at krnis ini terjadi $ada rang de5asa. Saat ini

$enda$at umum mengenai $enyakit terseut adalah ah5a timul re;in!eksi $ada

seserang yang dimasa ke6ilnya $ernah mederita tuerkulsis $rimer# teta$i tidak

11


12/36

diketahui dan semuh sendiri. Sarang;sarang yang terlihat $ada !t rntgen

iasanya erkedudukan dila$angan atas dan segmen a$i6al lus a5ah#

5alau$un kadang;kadang da$at juga terjadi di la$angan a5ah# yang iasanya

disertai leh $leuritis. Pemesaran kelenjar lim!e $ada tuerkulsis sekunder

jarang ditemukan. 3

2): 4*&* Penul*&*n

"ingkungan hidu$ yang sangat $adat dan $emukiman di 5ilayah $erktaan

kemungkinan esar telah mem$ermudah $rses $enularan dan er$eran sekali atas$eningkatan jumlah kasus -B. Prses terjadinya in!eksi leh M. Tuberkulosis

iasanya se6ara inhalasi# sehingga -B $aru meru$akan mani!estasi klinis yang

$aling sering dianding rgan lainnya. Penularan le5at nu6lei# khususnya yang

dida$at dari $asien -B $aru dengan atuk erdarah atau erdahak yang

mengandung asil tahan asam B-A8.1

2) M*ni,es.*si Klini+

Ada$un tanda dan gejala -B da$at erma6am;ma6am antara lain 3

1. Demam

)mumnya su!eris# kadang;kadang 40;410C# keadaan ini sangat

di$engaruhi leh daya tahan tuuh $asien dan erat ringannya in!eksi

kuman tuerkulsis yang masuk.

2. Batuk

-erjadi karena adanya iritasi $ada rnkus.Batuk ini di$erlukan untuk

memuang $rduk radang.Si!at atuk dimulai dari atuk kering nn

$rdukti!8./eadaan setelah timul $eradangan menjadi $rdukti!

menghasilkan s$utum atau dahak8./eadaan yang lanjut eru$a atuk darah

12


13/36

haema$tsis karena terda$at $emuluh darah yang 6e$at./eanyakan atuk

darah $ada -B terjadi $ada dinding rnkus.

. Sesak na!as

Pada gejala a5al atau $enyakit ringan elum dirasakan sesak na!as. Sesak

na!as akan ditemukan $ada $enyakit yang sudah lanjut dimana in!iltrasinya

sudah setengah agian $aru;$aru.

4. 'yeri dada

+ejala ini da$at ditemukan ila in!iltrasi radang sudah sam$ai $ada $leura#

sehingga menimulkan $leuritis# akan teta$i# gejala ini akan jarang

ditemukan.

3. Malaise

Penyakit -B $aru ersi!at radang yang menahun.+ejala malaise sering

ditemukan anreksia# erat adan makin menurun# sakit ke$ala# meriang#

nyeri tt dan keringat malam.+ejala semakin lama semakin erat dan

hilang timul se6ara tidak teratur.

2); Kl*si,i+*si TB P*&u

/lasi!ikasi tuerkulsis erdasarkan hasil $emeriksaan B-A menurut PDP

teragi menjadi dua yaitu

1. -uerkulsis $aru B-A :8

a. Sekurang kurangnya 2 dari s$esimen dahak menunjukan hasil B-A

:8.

. &asil $emeriksaan satu s$e6imen dahak menunjukan B-A $siti! dan

kelainan radilgik menunjukan gamaran tuerkulsis akti!.

13


14/36

6. &asil $emeriksaan satu s$esimen dahak menunjukan B-A $siti! dan

iakan $siti!.

2. -uerkulsis $aru B-A ;8

a. &asil $emeriksaan dahak tiga kali menunjukan B-A negati!

. +amaran klinik dan radilgik menunjukan tuerkulsis akti! serta

tidak res$n dengan $emerian antiitik s$k6trum luas.

6. &asil $emeriksaan dahak tiga kali menunjukan B-A negati! dan iakan

Mycobacterium Tuberkulosis$siti!.

d. (ika elum ada hasil $emeriksaan dahak# tulis B-A elum di$eriksa.

PDP juga mengklasi!ikan $enderita $enyakit tuerkulsis erdasarkan

ri5ayat $engatan seelumnya yaitu

1. /asus aru

Adalah $enderita yang elum $ernah menda$at $engatan dengan A- atau

sudah $ernah menelan A- kurang dari satu ulan 0 dsis harian8.

2. /asus /amuh

Adalah $enderita tuerkulsis yang seelumnya $ernah menda$at $engatan

tuerkulsis dan telah dinyatakan semuh atau $engatan lengka$#

kemudian kemali lagi erat dengan hasil $emerikasaan dahak B-A $siti!

atau iakan $siti!.

Bila hanya menunjukan $eruahan $ada gamaran radilgi sehingga

di6urigai lesi akti! kemali# harus di$ikirkan eera$a kemungkinan

n!eksi sekunder

n!eksi jamur

-B $aru kamuh

. /asus $indahan

Adalah $enderita yang sedang menda$atkan $engatan di suatu kau$aten

dan kemudian $indah erat ke kau$aten lain. Penderita $indahan terseut

harus mema5a surat rujukan?$indah.

4. /asus lalai erat

Adalah $enderita yang sudah erat $aling kurang satu ulan# dan erhenti 2

minggu atau leih kemudian datang lagi erat

3. /asus gagal

14


15/36

Adalah $enderita B-A $siti! yang masih teta$ $siti! atau kemali menjadi

$siti! $ada akhir ulan kelima atau $enderita dengan hasil B-A negati!

gamaran radilgi $siti! menjadi B-A $siti! $ada akhir ulan kedua

$engatan dan atau gamaran radilgiknya mengalami $erurukan.

. /asus krnik

Adalah $enderita dengan hasil $emeriksaan dahak B-A masih $siti! setelah

selesai $engatan ulang kategri 2 dengan $enga5asan yang aik.

7. /asus ekas -B

&asil $emeriksaan dahak mikrsk$ik negati! dan gamaran radilgi $aru

menunjukan lesi -B inakti! terleih gamaran radilgi serial menunjukan

gamaran yang meneta$. %i5ayat $engatan A- yang adekuat akan leih

mendukung atau $ada kasus dengan gamaran radilgi meragukan lesi -B

akti! namun setelah menda$at $engatan A- selama 2 ulan ternyata tidak

ada $eruahan gamaran radilgi.

Kl*si,i+*si .u#e&+ulosis #e&7*s*&+*n *sil %e"e&i+s**n &*7iolo$i

a. -uerkulsis $rimer

-uekulsis $rimer terjadi karena in!eksi melalui $erna$asan inhalasi8 leh

mycobacterium tuberkulosis. Biasanya $ada anak;anak. /elainan rntgen

akiat $enyakit ini da$at erlkasi dimana saja dalam $aru;$aru# namun

sarang dalam $arenkim $aru;$aru sering disertai leh $emesaran kelenjar

lim!e reginal km$leks $rimer8. Salah satu km$likasi yang timul adalah

$leuritis# karena $erluasan in!iltrat $rimer ke $leura melalui $enyearan

hematgen. /m$likasi lain adalah atelektasis akiat stensis rnkus karena

$er!rasi kelenjar ke dalam rnkus. Baik $leuritis mau$un atelektasis

tuerkulsis $ada anak;anak mungkin demikian luas sehingga sarang $rimer

tersemunyi di elakangnya. 3

+amar 3

15


16/36

+amar 3

-uerkulsis $rimer $ada !t -hra PA. Ditemukan adanya !irsis lus atas ilateral


+amar

-uerkulsis $rimer $ada !t -hra PA. Pada anak terda$at gamaran ghn !6us

Dikuti$ dari ke$ustakaan @

b. -uerkulsis sekunder atau tuerkulsis re;in!eksi

-uerkulsis yang ersi!at krnis ini terjadi $ada rang de5asa. Saat ini

$enda$at umum mengenai $enyakit terseut adalah ah5a timul rein!eksi $ada

seserang yang dimasa ke6ilnya $ernah menderita tuerkulsis $rimer# teta$i tidakdiketahui dan menyemuh sendiri.

Sarang;sarang yang terlihat $ada !t rntgen iasanya erkedudukan dila$angan

atas dan segmen a$ikal lus a5ah# 5alau$un kadang;kadang da$at juga terjadi

dila$angan a5ah# yang iasanya disertai leh $leuritis. Pemesaran kelenjar;

kelenjar lim!e $ada tuerkulsis sekunder jarang ditemukan.3

16


17/36

+amar 7-uerkulsis sekunder $ada !t -hra PA. -erda$at sarang;sarang $ada lus $aru su$erir dan

terda$at retraksi hilusDikuti$ dari ke$ustakaan @

/lasi!ikasi tuerkulsis sekunder

/lasi!ikasi tuerkulsis sekunder menurutAmerican Tuberkulosis Association :3

1. -uerkulsis minimal (minimal tuberkulosis) L luas sarang;sarang yang

kelihatan tidak meleihi daerah yang diatasi leh garis median# a$eks# dan

iga 2 de$anL sarang;sarang sliter da$at erada dimana saja# tidak harus

erada dalam daerah terseut di atas. -idak ditemukan adamnya luang

kaitas8.

2. -uerkulsis lanjut sedang (moderately advanced tuberkulosis) yaitu luas

sarang;sarang yang ersi!at er6ak;er6ak tidak meleihi luas satu $aru#

sedangkan ila ada luang# diameternya tidak meleihi 4 6m. /alau si!at

ayangan sarang;sarang terseut eru$a a5an;a5an yang menjelma menjadi

daerah knslidasi yang hmgen# luasnya tidak leh meleihi luas satu

lus.

17


18/36

. -uekulsis sangat lanjut (far advanced tuberkulosis) yaitu luas daerah yang

dihingga$i leh sarang;sarang leih dari$ada klasi!ikasi kedua diatas $aru#

atau ila ada luang;luang# maka diameter keseluruhan semua luang

meleihi 4 6m.

+amar @

Skema klasi!ikasi tuerkulsis sekunder menurutAmerican Tuberkulosis Association

Dikutip dari kepustakaan 5

Ada eera$a 6ara $emagian kelainan yang da$at dilihat $ada !t rntgen.

Salah satu $emagian adalah menurut entuk kelainan# yaitu 3

1. Sarang eksudati!# erentuk a5an;a5an atau er6ak# yang atasnya tidak tegas

dengan densitas rendah.

2. Sarang $rdukti!# erentuk utir;utir ulat ke6il yang atasnya tegas dan

densitasnya sedang.

. Sarang indurati! atau !irtik# yaitu yang erentuk garis;garis# atau $ita

teal# eratas tegas dengan densitas tinggi.

4. /aitas luang8.

3. Sarang ka$ur kalsi!ikasi8.

Cara $emagian ini masih anyak di$ergunakan di *r$a# ta$i di ndnesia

ham$ir tidak di$ergunakan lagi. Hang mulai leih anyak di$ergunakan

adalah6ara $emagian yang la=im di$erguakan di Amerika Serikat# yaitu3

18


19/36

1. Sarang;sarang erentuk a5an atau er6ak;er6ak dengan densitas rendah

atau sedang dengan atas tidak tegas. Sarang;sarang se$erti ini iasanya

menunjukkan ah5a $rses akti!.

2. "uang kaitas8 ini selalu erarti $rses akti! ke6uali ila luang;luang

sangat ke6il# yang dinamakan luang sisa residual 6aity8.

. Sarang se$erti garis;garis !irtik8 atau intik;intik ka$ur yang iasanya

menunjukkan ah5a $rses telah tenang.

c. -uerkulsis miliar (miliary tuberkulosis)

(ika asil tuerkulsis dalam jumlah anyak menyear melalui aliran darah#

asil tuerkulsis tadi da$at menem$el dan menyear di tem$at aru di seluruh

rgan tuuh# dan akan terjadi lesi granulma di tem$at yang aru terseut. "esi

granulma ini erukuran < 2mm. Ahli $atlgi melihatnya se$erti tearan

ju5a5ut (millet seed) dan menamakannya miliary tuberkulosis. -uerkulsis

miliar sering disertai gejala sistemik eru$a demam dan lesu. Berat adan

menurun dratis# kelelahan dan anreksia. Batuk dan dis$nea meru$akan gejala

yang jelas.1

+amar 9

-am$ak er6ak;er6ak miliar $ada seluruh la$angan kedua $aru

Dikutip dari kepustakaan 7

Ciri radigra!i -B miliar adalah $la miliar $ada rntgen dada. Miliar

merujuk $ada enih millet ukuran ndul


20/36

"esi miliar yang halus teraik digamarkan dalam !t yang kurang temus#

terutama ketika idang $aru;$aru di antara tulang rusuk se6ara hati;hati diteliti.

Pada sekitar 10G kasus# ndul mungkin leih esar dari mm diameter. ,t

dada $ls iasanya nrmal $ada timulnya gejala# dan temuan a5al# terlihat

dalam 1;2 minggu# mungkin hi$erin!lasi. Peruahan khas erkemang selama

$erjalanan $enyakit# menda$atkan radigra!i dada $eridik $ada $asien dengan

demam yang tidak diketahui asalnya mungkin erman!aat. 1

2)< Pen*.*l*+s*n**n

Berikut ini# kategrisasi A- dan $rsedur $emantauan kemajuan hasil

$engatan menurut Prgram 'asinal Penanggulangan -B di ndnesia 10#11#12#1

1. at kategri 1 2&%N*?4&%8

-aha$ intensi! terdiri dari isniasid &8# ri!am$isin%8# $ira=inamid N8 dan

ethamutl *8. at;at terseut dierikan setia$ hari selama 2 ulan 2

&%N*8. -aha$ ini diteruskan dengan taha$ lanjutan yang terdiri dariisnia=id &0 dan ri!am$isin%8 yang dierikan tiga kali dalam seminggu

selama 4 ulan 4&%8.

at ini dierikan $ada $enderita aru -B $aru B-A $siti!# $enderita -B

$aru B-A negati! rntgen $siti! yang Osakit erat# dan $ada $enderita -B

ektra $aru erat.

2. at kategri 2 2&%N*S?&%N*?3&%*8

-aha$ ini $asien kasus kamuh atau gagal dengan s$utum B-A $siti!.

Pengatan !ase inisial terdiri 2&%N*S?1&%N*# yaitu % dengan N# *

setia$ hari selama ulan# ditamah dengan S selama 2 ulan $ertama.

A$aila s$utum B-A menjadi negati!# !ase lanjutan ias segera dimulai.

A$aila s$utum B-A masih $siti! $ada minggu ke 12# !ase inisial dengan 4

at dilanjut 1 ulan lagi. Bila akhir ulan ke 4 s$utum B-A masih $siti!#

semua at dihentikan selama 2; hari dan dilakukan kultur s$utum untuk

20


21/36

uji ke$ekaan at dan dilanjut memakai resimen !ase lanjutan# yaitu

3&%*?3&%*.

at kategri 2 ini dierikan $ada $enderita kamuh relaps8# $enderita

gagal failure8# dan $enderita dengan $engatan setelah lalai after default8.

. at kategri 2&%N?4&%8

Pasien -BP dengan s$utum B-A negati! teta$i kelainan $aru tidak luas dan

kasus ekstra $ulmnal. Pengatan !ase inisial terdiri dari 2&%N atau 2

&%*N# yang diteruskan dengan !ase lanjutan 2&%?&%.

4. at sisi$an &%N*8

at ini dierikan a$aila $ada akhir taha$ intensi! dari $engatan dengan

kategri 1 atau kategri 2# hasil $emeriksaan s$utum masih B-A $siti!.

at sisi$an &%N*8 dierikan setia$ hari selama 1 ulan.

&am$ir semua at anti -B mem$unyai e!ek sam$ing. *!ek sam$ing $adahati dida$at $ada $emerian isnia=id# ri!am$isin# $ira=inamide# etinamide# dan

PAS dan yang mem$unyai e!ek sam$ing neuritis adalah isnia=id# stre$tmisin

nerus estiularis8# dan etamutl nerus $tikus8. leh karena itu#

$enga5asan terhada$ adanya e!ek sam$ing $ada setia$ $engatan -B $erlu

dilakukan.

2)10 Di*$nosis

Selama $enyakit -B $aru masih meru$akan $enyakit rakyat# selama itu $ula

$enyakit ini akan sering dijum$ai. Diagnsis -B didasarkan $ada 14#13

1. &asil anamnesis ditemukan keluhan umu eru$a Malaise# anreia# BB

menurun# 6e$at lelah. /eluhan /aren in!eksi krnik eru$a su!eril dan

erkeringat $ada malam hari. /eluhan karena ada $rses $atlgik $aru atau

$leura eru$a atuk dengan atau tan$a dahak# atuk darah# sesak# dan nyeri

dada.

21


22/36

2. Pemeriksaan ,isik

Pada rang de5asa# $enyakit dimulai didaerah $aru atas# kanan# dan kiri

yang diseut !ruh in!iltrate. Pada auskultasi# hanya ditemukan rnkhi asah

halus. Bila $rses in!iltrate makin meluas maka akan ditemukan !remitus

yang menguat# dengan redu$ $ada $erkusi# suara na!as rnkial.

. Pemeriksaan radilgi

,t radilgi $aru da$at memegang $eranan $enting# karena erdasar letak#

entuk# luas# dang knsistensi kelainan# da$at diduga adanya lesi -B.

-erda$at !a6tr;!aktr yang mematasi makna diagnstiknya

The human factor # yaitu addanya ariasi indiidual dkter yang

menginter$retasikannya.

+amaran $enyakit -B yang egitu $leimr!ik# sehingga diagnsis

di!erensialnya meli$uti $uluhan $enyakit $aru lain.

Ada kasus -B dengan s$utum B-A $siti! teta$i dengan !t $aru

yang nrmal atau dengan gamaran $enyakit $aru lain yang ukan

-B.

Pada umumnya kelainan;kelainan yang da$at dijum$ai $ada !t $aru

serang $enderita -B akan erariasi mulai dari suatu intik ka$ur# garis

!irti6# er6ak in!iltrat# $enarikan tra6hea atau mediastinum ke sisi

yang sakit# kaitas# sam$ai ke gamaran suatu atelektasis. /elainan itu

da$at erdiri sendiri# teta$i da$at juga ditemukan ersama.

4. -es -uerkulin

-es ini ertujuan untuk memeriksa kemam$uan reaksi hi$ersensitiitas ti$e

># yang diangga$ da$at men6erminkan $tensi system imunitas seluler

seserang# khususnya terhada$ asil -B. Bila seserang elum terin!eksi

-B# maka tes tuerkulinnya negati!. Sealiknya ila seserang $ernah

terin!eksi asil -B# dalam keadaan nrmal system ini sudah akanterangsang

se6ara e!ekti! ;@ minggu setelah in!eksi $rimer dan tes tuerkulin akan

$siti!.

3. -es Bakterilgi

Diamil dari s$e6imen dahak# 6airan $leura# 6airan 6erers$inal# ilasan

rnkus# dan lamung. )ntuk s$e6imen dahak dilakukan kali SPS8 yaitu

se5aktu 5aktu kunjungan8# $agi keeskan harinya8# se5aktu saat

mengantarkan dahak $agi8 atau setia$ $agi selama hari erturut;turut.

nter$tertasi dahak

22


23/36

B-A : $siti! atau 2 $siti!# 1 negati!

B-A ; negati!

(ika hasil 1 :8# 2 ;8 diulang $emeriksaan B-A lagi.

Pemeriksaan $enunjang lainnya

Analisis 6airan $leura;uji rialta :8# eksudat# lim!sit dminan#

gluksa rendah

Bi$si;diamil 2 s$esimen untuk dikirim ke laratrium mikrilgi

dan histlgi

2)11 Di*$nosis B*n7in$ Pneumnia

Meru$akan reaksi in!lamasi $aru# da$at terjadi aik seagai aik seagai

in!eksi $rimer atau sekunder akiat struksi rnkus.

+amaran radilgis menunjukkan adanya $eningkatan densitas dengan

eksudat dan 6airan in!lamasi yang menem$ati ruang alelus. )dara yang

teta$ mengisi rnkus yang terliat tam$ak seagai lusensi erentuk garis

knslidasi dengan rnkgram udara8.

1

+amar 10

,t thraks AP $neumni terda$at air rn6hgram $ada lus a5ah $aru

tanda $anah8


23


24/36

+amar 11

,t thraks PA?"ateral $neumni terda$at air rn6hgram dan kelainan $ada jantung

tanda $anah8

Dikutip dari kepustakaan

As$ergillsis

Penyakit;$enyakit yang diseakan leh jamur !ungus8 se$erti

as$ergillsis dan n6ardiasis tidak jarang ditemukan $ada $ara $etani yang

anyak ekerja di ladang. /elainan radilgik yang ditemukan $ada kedua

$enyakit jamur di atas miri$ sekali dengan yang diseakan leh

-uerkulsis# yaitu ham$ir semua erkedudukan di la$angan atas dan

disertai leh $ementukan luang kaitas8. Bedanya# ah5a $ada$enyakit;$enyakit jamur ini $ada $emeriksaan se$intas lalu terlihat

ayangan ulat agak esar yang dinamakan as$ergilma# yang $ada

$emeriksaan leih teliti# iasanya dengan tmgram# ternyata adalah suatu

luang esar erisi ayangan ulat# yang sering da$at ergerak eas

dalam luang terseut. Bayanga ulat ini yang dinamakan la jamur

fun!us ball8 adalah tidak lain dari$ada massa my6ella yang mengisi suatu

rnkus yang melear.3

24


25/36

+amar 12

Pementukan luang kaitas8 tanda $anah8


Brnkiektasis

+amaran khas untuk rnkiektasis iasanya menunjukkan kista;kista ke6il

dengan air !luid leel miri$ se$erti gamaran sarang ta5n honeycomb

appearance). Dan terda$at dilatasi rnkus yang menyear dari hilus

menuju dia!ragma.1

+amar 1

Adanya dilatasi rnkus yang menyeakan hilus menyear sam$ai ke dia!ragma


25


26/36

Ases Paru

Abses paru merupakan suatu infeksi destruktif berupa lesinekrotik padda parenkim paru yang terlokalisir sehingga

membentuk kavitas berisi nanah pada satu lobus atau

lebih.25

+amar 14

(A) Abses paru yang besar dengan air-fuid leveldi bagian distal pada suatu

karsinoma hilus. Lobus kanan atas kolaps disertai dengan emsema sebagai

kompensasi. (B) Tampak penebalan pada ssura obli yang bersebelahan

dengan abses (panah)


2)12 Pen9e$**n

Te&*7*% in,e+si TB 1

Case !iding# islasi $enderita dan mengati $enderita dengan A-.

Menin$+*.+*n 7*=* .**n .u#u

Mem$eraiki standar hidu$# mem$eraiki $la makan# lahraga teratur

dan $la tidur yang teratur serta meningkatkan kekealan tuuh dengan

aksin BC+.

26


27/36

2)16 Ko"%li+*si

Atelektasis

Diseut juga kla$s $aru atau kehilangan lume di seagian atau seluruh

$aru.

,t thraks menggamarkan adanya $ergeseran trakea# mediastinum

mau$un hilus. -erjadi juga $eruahan letak fissure interlobaris dan

6rakan rnkaskuler yang ertamah.1@

+amar 13

-am$ak garis !irsis $ada Atelektasis


27


28/36

+amar 1

Adanya eleasi hilus $ada agian mediastinum $anah $utih8

Adanya rn6hgeni6 s$ead ! tuerkulsis $ada atele6tasis $anah hitam 8


*!usi Pleura

Meru$akan akumulasi 6airan di dalam rngga $leura. Cairan

di$rduksi di $leura $arietal dari $emuluh ka$iler $aru.

+amaran radilginya gamaran dia!ragma ukan gamaran

dia!ragma seenarnya# melainkan 6airan $leura yang terkum$ul

diatas dia!ragma. Pada !t lateral iasanya terda$at $enum$ulan

sulkus kst!renikus $sterir.19

28


29/36

+amar 17

-am$ak $erseluungan hmgen $ada $aru kiri yang menandakan adanya e!usi $leura


29


30/36

+amar 1@ ,t thrak PA?"ateral-am$ak $erseluungan hmgen $aru kanan yang menandakan adanya e!usi $leura


+amar 19 ,t thrak PA?"ateral

-erda$at $erseluungan $ada lus in!erir detra dan terda$at $enum$ulan sinus

kst!renikus


*m!isema

Selain itu# -B juga isa menyeakan em!iema yang dimana em!isema

juga $erlahan;lahan menghan6urkan serat;serat elastis yang memuka

saluran udara ke6il yang mengarah ke kantung udara. &al ini

30


31/36

memungkinkan saluran udara terseut runtuh ketika Anda mengeluarkan

na$as# sehingga udara dalam $aru;$aru Anda tidak da$at keluar.23

+amar 20

corakan bronkovaskuler meningkat, sudut costofrenikus lancip


31


32/36

BAB III

DISKUSI

A) RESUME KLINIS

'am Pasien'y. ,-# )mur 29 -ahun# '. %ekam Medik 3939. Pera5atan

agian n!e6tin Centre lantai 2# kamar 98. Anamnesisyang dida$at dengan

keluhan )tama sesak na$as. %i5ayat Penyakit Sekarang Dialami sejak 1 ulan

yang lalu seelum masuk rumah sakit# dirasakan a$aila $asien erakti!itas

ringan# memerat 1 minggu terakhir.Sesak da$at di$engaruhi leh akti!itas dan

tidak di$engaruhi leh 6ua6a. Pasien juga merasa nyaman a$aila aring dalam

$sisi miring. Batuk:8 kadang;kadang# lendir :8 5arna $utih# darah ;8# sakit

menelan ;8# lemas :8# Demam ;8# ri5ayat demam ;8# menggigil ;8# keringat

malam ;8.Sakit ke$ala ;8# $using ;8# Mual ;8# muntah ;8# nyeri ulu hati ;8#

na!su makan menurun ;8# $enurunan erat adan ;8 < 2kg dalam 1 ulan terakhir.

%i5ayat kntak dengan $enderita ;8. BAB Baik# kuning# BA/ "an6ar# 5arna

kuning. %i5ayat Penyakit Seelumnya ri5ayat hi$ertensi ;8# ri5ayat DM ;8

ri5ayat A- ;8# ri5ayat merkk ;8.

Pemeriksaan !isis dida$atkan# keadaan umum Sakit sedang# gi=i 6uku$# kesadaran

km$s mentis +CS 138# -ekanan darah 120?@0 mm&g# nadi 90 ?menit#

Suhu #3C#$erna!asan 22 ?menit .Status +eneralis Mata Pu6at ;8# ikterus

:8# $erdarahan suknjungtia ;8 -&- e$istaksis ;8# $erdarahan telinga ;8#

$erdarahan gusi ;8-nsil -1 -1#hi$eremis ;8# ,aring hi$eremis ;8# lidah ktr

;8#"eher D>S %:0 6m &2# Pemesaran kelenjar lim!e ;8# kaku kuduk ;8

-hra Simetris# unyi $erna$asan menurun $ada hemithra detra. %n6hi :?

:8 $ada agian a$e media $aru kanan 5hee=ing ;?;8 Pal$asi 6al ,remitus

:8# Perkusi $aru kanan $ekak# Cr B( ? murni# reguler# ising ;8 . Admen

Peristaltik :8# *kstremitas *dema $retiial ;8# $eteki ;8.

Dis+usi R*7iolo$i

32


33/36

G*"#*& 1 ),t -hra 'y.,M Psisi PA

Fo.o To&*/ PA 10120153

Ber6ak era5an disertai kaitas $ada la$angan atas kedua $aru

Perseluungan hmgen $ada hemithra kanan setinggi CS > anterir

yang menutu$ sinus # dia!ragma dan atas kanan jantung

Cr C- sulit dinilai# arta sulit dinilai

Sinus kiri aik dan dia!ragma kiri tenting

-ulang;tulang intak/esan

o -B $aru lama akti! lesi luas

o *!usi $leura detra

33


34/36

DAFTAR PUSTAKA

1. Bahar A# Amin N. -uerkulsis Paru."lmu #enyakit Dalam. *disi >.

(akarta Balai $enerit ,/). 2009L $. 220; 229.

2. ahyu# ,. Anatmi dan ,isilgi Sistem Perna$asan.Anatmi Paru;$aru.

(akarta Balai $enerit $enyakit $aru;$aru. 2012L$.1;4

&tt$??D6uments?re!erensi?Anatm Paru;$aru.htm

. &illary# D. -raks nrmal. Mema6a %ntgen -raks 'rmal. (akarta

Balai $enerit Diramaduniaku. 2012. L$.1;

&tt$??D6uments?re!erensi?Mema6a %ntgen -raks 'rmal.htm

4. (a5et=# M. my6a6teria. Medi6al mi6rilgy. 24thed. 'e5 Hrk

Balai $enerit -he M6+ra5 ;&ill 6m$anies. 2009 L$ 43;43@

&tt$??D6uments?re!erensi?*tilgi -uerkulsis Medi6inesia.htm

3. *kayuda# . %adilgi Diagnstik. *disi . (akarta Balai $enerit Diisi

%adidiagnstik De$arteman %adilgi ,/;). 2009 L$.90;147

. Pedman Diagnsis dan Penatalaksanaan -uerkulsis di ndnesia.

(akarta Balai $enerit Perhim$unan dkter $aru ndnesia. 2009 L$.1;33

7. %akesh# M. Andre5 P.# Mangerira ). A;N ! Chest %adilgy. 'e5 Hrk

Balai $enerit Camridge )niersity. 2009L $.202;203

@. Daley# C. Mi6hael B.MD# %ert M. %adigra$hi6 Mani!esta6ins !

-uer6ulsisL Se6nd editin. San ,ransis6L Balai $enerit Curry

nternatinal -uer6ulsis Center. 2011 L$.1;27Q2;27

9. *astman# +erge .# Cristi$h .# (ane Crssin. +etting Started in Clini6al

%adilgy. 'e5 Hrk. Balai Penerit -hieme. 2010 L$.49;32

10. Cr5in# *li=aeth (. $uku %aku #atofisiolo!i. (akarta. Balai $enerit

*+C. 2009L $.@32;@011. Dr. -jandra H#. dr.Sudijant#. dr.Carmelia B. Pedman 'asinal

Penanggulangan -uerkulsis. (akarta. Balai Penerit +erdunas -B.

2010 L$.1;3

12. &ariad# %.. lmu /edkteran ,etmaternal. *disi Perdana. 2009.

Suraaya. Balai Penerit &im$unan /edkteran ,etmaternal .

2009L$.703;71@

1. Bahar A# Amin N. Pengatan -uerkulsis Paru."lmu #enyakit Dalam.

*disi >. (akarta Balai $enerit ,/). 2009L $. 1003;100@

34
http://c/Users/Balya/Documents/referensi%20tb/Anatomi%20Paru-paru%20_%201.htmhttp://c/Users/Balya/Documents/referensi%20tb/Membaca%20Rontgen%20Toraks%20Normal.htmhttp://c/Users/Balya/Documents/referensi%20tb/Etiologi%20Tuberkulosis%20_%20Medicinesia.htmhttp://c/Users/Balya/Documents/referensi%20tb/Anatomi%20Paru-paru%20_%201.htmhttp://c/Users/Balya/Documents/referensi%20tb/Membaca%20Rontgen%20Toraks%20Normal.htmhttp://c/Users/Balya/Documents/referensi%20tb/Etiologi%20Tuberkulosis%20_%20Medicinesia.htm


35/36

14. Dr. &alim Danusants#S$P#,CCP. Buku saku lmu Penyakit Paru. (akarta.

Penerit &i$krates. 2009L$.94;131

13. Mansyur# A. -uerkulsis Paru. /a$ita Selekta /edkteran edisi. >.

(akarta Balai $enerit Media Aes6ula$ius ). 2009 L$.@29;@2

1. Pradi$ %#. Pneumnia. "e6ture ntes %adilgi. *disi . "ndn Balai

$enerit illey;Bla6k5ell. 2010L $.7;@

17. Dr.Muhammad A#. Dr.&d A#. Dr..B.M -ai S. -uerkulsa $aru. lmu

Penyakit Paru. Suraaya Balai $enerit Airlangga )niersity Press L$.1;

3

1@. Ba6htiar M#. Atelektasis. %adilgi -rauma R *mergen6y. Makassar

Balai $enerit &asanuddin )niersity. 2009 L$.17;1919. %istania# D.Setikn. *!usi Pleura. %adilgi *mergen6y. Bandung

Balai $enerit %e!ika Aditama. 2011L$.7;40

20. +e ,# Brks dkk.Mikrobiolo!i &edokteran. *disi 2. 200@. (akarta

Balai $enerit *+C L$23;0

21. /urt &. Alertine# PhD. -uer6ulsis ! -he "ungs in -et Bk !

%es$iratry Medi6ine . 4theditin. Canada Balai $enerit ntari "ung

Ass6iatin Murray R 'adel. 2010 L$.;2@

22. Sa6hin# A #MS-P.# Dug# B#P&D#. "u!un# M . Diagnsis ! $neumnia.

Charlttesille Balai $enerit Semin %es$ir n!e6t. 2009L.hal.14;144

&tt$??D6uments?%adilgy $neumnia.htm.)niersity ! >irginia 201

2. %eilly#( (. Silerman# /. Sha$ir#S D. Chrni6 stru6tie Pulmnary

Disease. Australia Balai $enerit +ra6e /laedsk$.2011L.hal.1;3

&tt$??D6uments??*m!isema /amus /esehatan 2013 .htm

24. Djjdirt# %D. Ases $aru. %es$irlgi %es$iratry Medi6ine8.

(akarta Penerit Buku *+C. 2009L.hal.14;144&tt$???D6uments?SC. Ases Paru.htm

23. Peter# M. Atele6tasis. A;N ,amily medi6al *n6y6l$edia. 'e5 Hrk Balai

$enerit British Medi6al Ass6iatin. 2014L.hal.1;

&tt$???D6uments?Atele6tasia1.j$giki$ediandnesia#ensikl$edia.htmL

$age.

35
http://documents/Radiology%20pneumonia.htmhttp://documents//Emfisema%20Kamus%20Kesehatan2015.htmhttp://documents/Radiology%20pneumonia.htmhttp://documents//Emfisema%20Kamus%20Kesehatan2015.htm


36/36