talang

Upload: muhamad-efendi

Post on 08-Jan-2016

130 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

sipil

TRANSCRIPT

TALANG

Talang air penting tapi sering dinomorduakan. Fungsinya memang tak sevital bagian rumah lainnya, seperti atap atau lubang udara. Namun, jangan sepelekan keberadaan talang air. Sering kali luput dari perhatian, pemasangan yang tidak tepat justru akan membuat penghuni repot di kemudian hari.Jika ditelusuri, ada saja keluhan yang muncul soal talang air. Apalagi, ketika pergantian musim tak lagi mampu diprediksi, sementara hujan yang turun bisa jadi sangat ekstrem. Keluhan ini bisa seputar rembesan air pada dinding, ruang rumah yangbecek,taman yang rusak saat hujan, bahkan umpatan karena cucuran talang air tetangga justru jatuh di lahan sendiri!Pada prinsipnya, talang air digunakan sebagai solusi mengalirkan cucuran hujan dari atap ke tempat yang tepat. Entah itu, ke bak penampungan, atau ke daerah resapan air.Tujuannya, agar cucuran air ini tidak merembes masuk rumah, membasahi area lantai utama, atau merusak area di bawahnya. Oleh karena itu, biasanya talang air akan dipasang di pertemuan antarbidang atap pada sisi, atau tepi atap dan tembok.Ada banyak bahan talang air yang bisa kita gunakan. Namun umumnya, sebagian besar rumah menggunakan talang air berbahan paralon atau seng. Kelebihannya, bahan ini mudah dicari, meski umurnya dijamin tidak akan panjang.Sisanya, kita bisa menggunakan bahan dengan dasar logam, seperti tembaga, alumunium, baja galvanis, atau timah yang lebih tahan lama. Masing-masing punya kapasitas dan kekuatannya sendiri, yang pada akhirnya bisa disesuaikan dengan kondisi rumah dan kocek

Talang Air HujanTalang air hujan / rain gutter adalah wadah atau tempat untuk menampung air yang mengalir dari atap gudang / pabrik / rumah agar air tersebut mengalir terarah ke suatu tempat yang dituju, dan air tidak berantakan kemana mana, talang air sebaiknya terbuat dari fiberglass karena lebih tahan lama dan tidak korosi atau bocor.Talang air hujanadalah sebuah palung yang sempit atau saluran yang mengumpulkan air hujan dari atap bangunan dan mengalihkan menjauh dari struktur, biasanya ke saluran pembuangan.

Box GutterTalang kotak, selokan paralel, atau palung adalah talang air di atap biasanya berbentuk persegi panjang, mungkin akan dilapisi dengan logam, atau bisa juga aspal, dan dapat dipasang tersembunyi di balik tembok pembatas atau pinggiran atap, atau di celah atap.Talang kotak pada dasarnya ditempatkan di antara permukaan paralel / sejajar, seperti di lembah antara atap paralel atau di persimpangan atap dan dinding tembok pembatas. Ketentuan dalam desain talang ini yaitu tergantung dari aliran hujan untuk outlet dengan kemiringan maksimum 1:200 dan minimal 1:400.

A. Bentuk dan Jenis Bahan Talang

1. Bentuk TalangTalang yang dipakai untuk mengalirkan air dari atap gedungdapat bermacam-macam bentuknya. Umumnya yang biasa digunakanterdapat enam bentuk antara lain seperti pada Gambar 1, antara lain :a. Nominal Half Round ( tembereng ),b. Deep Half Round ( setengah lingkaran dalam ),c. Box/ rectangular ( segi empat )d. True Half Round ( setengah lingkaran )e. Ogeef. IndustrialTrapesoidal ( trapesium)

2. Jenis Bahan Talang

Bahan untuk talang banyak jenisnya antara lain :a. Cast Iron (Baja tuang),b. Aluminium Alloy ( Aluminium ),c. Asbestos Cement ( Asbes Semen ),d. Polly Vinyl Cloride (PVC),e. Lead Copper Zine ( Seng galvanis ),f. Enammeled Pressed Steel ( Besi hitam ).

3. Bentuk Penggantung Talang

Talang yang dipakai untuk mengalirkan air dari atap perluperkuatan. Perkuatan dapat dibuat dari bahan besi, baja tuang, danPCV, sesuai dengan bahan talang yang akan digunakan. Namun tidakmenutup kemungkinan talang PVC perkuatannya dari bahan besi.Bentuk perkuatan talang tergantung kedudukan talang yang dipasang.Bentuk perkuatan/penggantung/kait adalah sebagai berikut :

a. Penggantung/ kait

Konstruksi yang paling sederhana ialah talang diletakan di atas penggantung yang dibuat dari kait besi atau PVC yang digantungkan pada papan cucuran dengan jarak 1,00 meter atau setiap dua kasau satu penggantung. Talang yang akan digantungkan dapat berbentuk Normal Half Round, Deep Half Round , Box Half Round, True, Oge, Industrial. Jarak perkuatan talang arah membujur /searah aliran air dapat dibuat 100 cm atau dua kasau/usuk satu perkuatan talang.Perkuatan talang dapat diletakan pada kasau atau papan cucuran/ lisplank tergantung dari lobang yang disediakan atau bentuk perkuatannya. Bila perkuatan model hubung horisontal maka penempatan pekerkuatan talang pada kasau, akan tetapi bila model hubung vertikal maka perkuatan talang pada papan cucur. Untuk menghubungkan keduanya digunakan paku sekrup. Bentuk talang 3semacam ini umunya disebut talang luar.

b. Papan Talang

Perkuatan talang dapat dilakukan dengan menggunakan dudukanpapan talang. Umumnya talang semacam ini adalah talang dalamartinya talang tidak terlihat dari luar karena tertutup oleh lisplank/tembok pasangan batu bata. Untuk perkuatan papan talang dipakaikasau ukuran 5/7 cm atau 4/6 cm

B. Desain Talang

Talang untuk mengalirkan air hujan dari atap genteng sehingga air hujan tidak mencucur kebawah, maka konstruksi talang dimensinya dapatdihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :

1. Talang ( Gutter )

Talang yang umum dipasaran mempunyai kapasitas mengalirkan air dari atap grdung seluas 28 m2 atau 30 ft2. Dimensi talang untuk Nominal Half Round, Cast Iron atau Aluminium mempunyai diameter 4.Sedangkan talang yang dibuat sendiri dapat bervariasio dimensinya ergantung dari kebutuhan.2. Bok Talang ( Box Gutte r)

Desain pengeluaran air dari talang ( oulet) ada dua macam yaitu model Bellmouth dan Box Gutter. Untuk lebih jelasnya dapat dilihatDalam

3. Pipa Tegak ( Rainwater Pipe )Air hujan yang berasal dari talang akan dibuang ke saluran darinase dialirkan melaui pipa tegak ( rainwater pipe ). Ukuran pipa tegak 5 tergantung pada volume/debit air yang akan dibuang. Pipa ini dapat digunakan pipa galvais, baja tuang, dan PVC. Perkuatan untuk pipa tegak dapat menggunakan klem dari besi/lead steel (holderbat) lingkaran penuh atau setengah lingkaran tergantung pada peletakannya.

4. Bak Buangan Air Hujan ( Back Inlet Gully )

Air hujan yang dialirkan melalui pipa tegak sebaiknya dimasukan padabak buangan agar percicikan/cucuran air tidak mengenai tembok/dinding.Apabila pipa tegak tidak masukan pada bak buangan maka percicikan airakan keatas ( dampness)

5.Mekanisme Pengukuran Talang Air

I. Pengukuran Kebutuhan Talang & AksesorisSebelum melakukan pemasangan talang terlebih dulu lakukan pengukuran keliling atap bangunan untuk mengetahui berapa jumlah (m) talang yang akan di pasang.Pengukuran dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu:1. Dengan bantuan gambar denah atap, dimana terdapat informasi seperti skala perbandingan, desain atap, dan luas daerah yang akan di pasang talang. Walaupun begitu tetap disarankan untuk melihat bentuk fisik atap dan bangunan.2. Mengukur keliling atap secara manual yaitu dengan cara menggunakan meteran.Talang DatarJumlah talang datar yang dibutuhkan = panjang keliling atap yang akan dipasang talang (Gb. Dari A ke B ke C sampai D). Setelah diketahui jumlah talang yang dibutuhkan, tambahkan jumlah tersebut dengan toleransi sbb :Keliling Atap (m) Toleransi (m)10 15 +115 25 +225 30 +3

Talang Sudut Luar dan Talang Sudut DalamSetiap sudut dari atap harus menggunakan Talang Sudut, baik itu sudut luar maupun sudut dalam. Jumlah Talang Sudut yang dibutuhkan dapat diketahui dengan menghitung jumlah sudut (luar & dalam) dari atap bangunan.

Penahan LimpahanPenahan Limpahan berfungsi untuk menahan derasnya air yang meluncur dari atap karena debit air yang banyak. Adapun area yang biasanya mempunyai debit air banyak yaitu area Sudut Dalam, oleh sebab itu setiap Sudut Dalam dianjurkan untuk dipasang Penahan Limpahan Sudut. Ada beberapa kasus area Talang Datar yang menggunakan Penahan Limpahan.

PenggantungPenggantung berfungsi sebagai tempat dudukan Talang. Penggantung sebaiknya dipasang dengan sekrup langsung menembus ke rangka atap, agar lebih kokoh dan tidak membebani listplang. Jarak antar penggantung jangan terlalu jauh, disarankan jarak antar penggantung adalah 1m. Jadi jumlahpenggantung yang dibutuhkan yaitu jumlah panjang talang +1.

SpacerSpacer diperlukan untuk meluruskan posisi penggantung apabila listplang tidak tegak lurus dan juga untuk menempatkan talang tepat dibawah ujung atap bawah. Pengukuran untuk penentuan spesifikasi spacer terdiri dari 2 macam, yaitu:1. Pengukuran jarak horizontal lisplang dengan ujung genteng (dari E ke F)2. Pengukuran sudut kemiringan lisplang (sudut antara G dan H).Jumlah kebutuhan spacer sama dengan jumlah penggantung.

Penyambung TalangPenyambung talang digunakan di setiap pertemuan antara:- Talang datar dengan talang datar- Talang datar dengan talang sudut luar- Talang datar dengan talang sudut dalamJumlah penyambung talang yang dibutuhkan tergantung berapa banyak sambungan yang ada.

Penutup TalangSetiap ujung talang ditutup dengan penutup talang agar air tidak keluar jatuh bebas dari talang. Jumlah penutup talang yang dibutuhkan sesuai dengan jumlah ujung talang ( disesuaikan dengan kondisi di lapangan ).

CorongCorong digunakan untuk menampung dan menyalurkan air dari talang ke pipa. Kebutuhan jumlah corong yaitu setiap 6 10 m talang. Apabila jarak antar corong terlalu jauh dapat mengakibatkan air tidak tertampung di talang.

II. Pengukuran Kebutuhan Pipa & AksesorisUntuk mengetahui berapa jumlah pipa yang dibutuhkan dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu :1. Dengan bantuan gambar (blue print) dari bangunan, dimana terdapat informasi skala perbandingan yang akan memudahkan penghitungan kebutuhan pipa.2. Dengan cara mengukur langsung fisik bangunan dengan menggunakan meteran.

Pipa Tegak

Pipa tegak digunakan untuk menyalurkan air dari talang ke tanah atau saluran pembuangan. Jumlah pipa tegak yang dibutuhkan yaitu =( jarak plafon dengan lantai + jarak corong dengan dinding ) x jumlah corong. Akan tetapi penghitungan dapat berbeda beda sesuai dengan kondisi fisik bangunan yang sesungguhnya. Oleh karena itu dianjurkan untuk melihat dan mengukur langsung fisik bangunan yang akan dipasang pipa. Panjang pipa tegak = 3m/ batang.

Pipa LengkungPipa lengkung digunakan sebagai sambungan corong munuju pipa tegak. Jumlah pipa lengkung yang dibutuhkan yaitu =jumlah corong x 2.

Penahan PipaPenahan pipa diperlukan untuk mengikat pipa ke dinding agar tidak berubah posisi (rubuh). Jumlah penahan pipa yang disarankan yaitu per 2m pipa. Sebagai ilustrasi 6m pipa menggunakan 4 pcs penahan pipa. Tapi jumlah tersebut dapat dikurangi atau ditambah sesuai kebutuhan di lapangan.

Sepatu PipaPada setiap ujung pipa yang mengarah ke tanah atau lantai dibutuhkan sepatu pipa untuk mengarahkan jalannya air ke saluran pembuangan agar tidak menyebar kemana-mana. Adapun jumlah sepatu pipa yang dibutuhkan yaitu sesuai dengan jumlah pipa tegak yang mengarah ke lantai.Apabila tidak terdapat sepatu pipa dapat digantikan dengan pipa lengkung.

Apa yang harus dipertimbangkan sebelum memasang talang air hujan?Talang hujan yang baik adalah bagian integral dari eksterior sebuah rumah. Sesuai fungsinya untuk mengalirkan air ketempat pembuangan air, sehingga dampak-dampak negatif air dapat diminimalisir. Disamping itu peran lain dari talang hujan tersebut harus dapat memperindah penampilan rumah.

Ketika memasang talang hujan pada sebuah rumah, pemilik rumah harus mempertimbangkan beberapa hal, antara lain adalah, harga, estetika dan bahan dasar talang hujan.

Harga talang hujan mempunyai rentang harga yang lebar, tergantung dari bahan dasar dan bentuknya. Ungkapan Harga tidak pernah menipu adalah benar terjadi pada sebuah talang. Sebuah talang hujan dengan bahan plat seng yang ditekuk langsung ditempat tentu harganya akan jauh berbeda dengan sebuah talang tembaga berbentuk setengah lingkaran.

Berbicara tentang estetika, talang hujan adalah bagian yang cukup menonjol untuk tampilan sebuah rumah (dari sisi luar atau eksterior ) mengingat letaknya yang berada dibagian bawah dari konstruksi atap. Begitu berpengaruhnya talang hujan dalam penampilan sebuah rumah, beberapa pemilik rumah model klasik menggunakan talang tembaga setengah lingkaran dengan penyangga yang melingkar-lingkar indah untuk pemperkuat kesan klasiknya. Untuk design minimalis mereka menggunakan talang hujan yang berbentuk sederhana, missal menggunakan talang hujan bentuk setengah lingkaran dengan penyangga yang kecil sederhana.

Berdasarkan bahan dasar, talang hujan pada dasarnya dibagi menjadi 2 kelompok besar, yaitu talang hujan berbahan dasar plastic (PVC) dan talang hujan berbahan dasar logam (seng, aluminium, galvanis, tembaga). Talang hujan PVC banyak digunakan dengan pertimbangan murah dan mudah didapat. Kelemahan dari penggunaan talang PVC adalah pada daya tahan materialnya. PVC untuk penggunaan outdoor seperti itu dengan perubahan cuaca panas ke dingin dan sebaliknya akan menjadikannya kehilangan kelenturan sehingga berakhir dengan retak, berubah bentuk dan kusam. Untuk mengatasi hal tersebut harus dilakukan penggantian rutin setidak 1-2 tahun sekali. Jadi sebenarnya dapat disimpulkan bahwa harga murah untuk talang hujan PVC tidak sepenuhnya benar.

Talang hujan berbahan dasar logam biasa digunakan di Eropa, Amerika dan Australia. Pertimbangan dasar penggunaan talang hujan ini adalah faktor daya tahan dan keindahannya. Untuk negara-negara tersebut, ketahanan terhadap iklim mutlak diperlukan. Talang hujan logam dengan sendirinya sangat tahan terhadap perubahan iklim. Dengan harga sebagai pertimbangan utama, talang hujan berbahan tembaga adalah yang paling mahal. Pengguna talang ini adalah bangunan berbentuk klasik yang menonjolkan warna emas, sedangkan yang termurah adalah yang berbahan dasar pelat seng. Sebenarnya penggunaan seng ini cukup memenuhi syarat sebuah talang hujan, tetapi mengingat kualitas dari lapisan tahan karat seng yang sangat tipis ditambah proses pemasangan yang langsung dibuat ditempat membuat hasil mutu yang tidak standar.

Talang hujan logam/metal yang paling sering digunakan adalah talang air hujan berbahan dasar aluminium dan galvanis. Kedua bahan dasar terbut dianggap bisa menjawab kelemahan yang ada, termasuk juga dari segi ekonomi (harga). Aluminium dan galvanis adalah bahan yang tahan korosi (karat) dan juga kuat terhadap perubahan suhu ekstrim. Harganya pun relatif murah jika melihat daya tahan dan kualitas walaupun tidak semurah talang hujan PVC.

Jadi, dengan berbagai uraian pertimbangan diatas, Anda dapat menentukan jenis talang air hujan mana yang sesuai dengan kebutuhan anda.

Mekanisme Pemasangan

Rangkaian Dasar Talang Air Rumah

KemiringanAgar air mengalir kemiringan talang perlu di perhatikan. Perhitungannya adalah setiap 5 m talang terdapat kemiringan antara 1,5 3 cm. Kemiringan dapat ditentukan dengan menggunakanwaterpassatau selang air.

CorongCorong ditempatkan disetiap 10 m talang. Agar air mengalir menuju corong, posisi corong harus lebih rendah. Terdapat 2 macam desain penempatan corong.Pertama dengan menempatkan 2 corong di ujung talang. Kedua ujung talang lebih rendah dari pada titik tengah talang. Jadi air yang jatuh ke tengah talang akan dialirkan ke kanan dan kiri.Kedua, cara ini corong ditaruh ditengah talang. Karena ujung talang yang lebih tinggi, maka air akan bergerak ke tengah.Jika posisi Corong telah ditentukan, Gergaji digunakan untuk melubangi bagian tersebut. Untuk merakit Corong, di Corong terdapat ujung lipat yang masuk ke lingkaran kecil talang. Proses akhir adalah melipat ujung, untuk mengunci Corong pada talang.

Spacer Vs LisplangAda 2 macam lisplang, lisplang dengan kemiringan 40 dan 60. Spacer yang asli didesain untuk lispalng dengan kemiringan 40 (gambar A). Jadi tidak perlu dimodifikasi.Untuk kemiringan 60, ujung Spacer paling bawah perlu dipotong dan ujung atas nya perlu dibengkokan (gambar B). Seberapa banyak yang dipotong dan yang dibengkokkan disesuaikan dengan kebutuhan.

Penyebab Dan Cara Mengatasi Atap Yang BocorDi musim penghujan, salah satu masalah yang biasa terjadi di rumah adalah terjadinyakebocoran pada atap rumah.Walau saat ini sudah memasuki musim kemarau, tetapi hujan masih saja turun sewaktu-waktu. Atap rumah yang bocor sudah pasti amat lah mengganggu. Kuda-kuda atap semakin lama akan keropos, permasalahan plafon yang rusak, dan tetesan airnya juga pastinya bisa merusak barang-barang yang ada di bawah bagian atap yang bocor tersebut. Dan tentu Anda direpotkan dengan memindahkan barang-barang seperti furniture yang ada di bawahnya. Setiap hujan turun Anda perlu mewadahi tetesan air tersebut dengan ember atau apapun agar tidak membasahi ruangan yang lain. Kesimpulannya kebocoran pada atap seharusnya diperbaiki secepat mungkin, karena seperti sudah kami jelaskan di atas bahwa banyak sekali kerugian yang akan kita dapatkan.Inilah penyebab dan cara mengatasi atap yang bocor:Bentuk atap terlalu landai / kurang curamKemiringan atap yang landai akan menyebabkan air tidak dapat tercurah ke tanah dengan cepat. Terutama saat hujan lebat yang kapasitas airnya banyak. Akibatnya, air masih berada di atap dapat membanjiri ruang-ruang yang kosong, air akan mencari celah sekecil apapun pada atap, terutama pada bagian sambungan/pertemuan penutup atap (seperti genteng, asbes, dll) dan menyebabkan kebocoran. Sudut kemiringan atap yang baik adalah sebesar 30-40 derajat agar air hujan dapat segera mengalir ke bawah menuju saluran pembuangan.Pemasangan penutup atap yang kurang baikSupaya atap tidak bocor, penutup atap seperti asbes, genteng atau zink alum haruslah dengan benar terpasang, jangan sampai ada celah yang bisa menyebabkan air hujan masuk ke dalamnya. Genteng haruslah dipasang dengan cara yang tepat, hingga antara satu genting dengan genteng yang lainnya dapat saling mengunci dengan rapat. Sebaiknya gunakan genteng yang terbuat dari bahan berkualitas baik, selain mempunyai bentuk yang presisi antara genteng lainnya, usia genteng pasti lebih tahan lama dan tidak mudah retak atau bocor.Permasalahan dengan talang airTalang adalah saluran yang mengalirkan air dari permukaan atap menuju ke saluran pembuangan. Maka pastikanlah bahwa talang tersebut telah terpasang dengan benar, sambungan pada jurai talang pun juga harus diperhatikan dengan teknik pemasangan yang benar pula. Gunakan talang dengan bahan kualitas baik, supaya talang dapat tahan lama terhadap suhu panas. Ukuran talang haruslah sesuai dengan debit air yang akan dialirkan, artinya semakin besar atau lebar bidang atap maka ukuran lebar talang harus disesuaikan. Jika ukuran talang terlalu kecil, ini akan membuat aliran air tidak lancar. Dan bisa menyebabkan kebocoran pada atap karena air akan masuk ke sela-sela genteng.Ada celah di bubungan atapPeriksa bubungan, apakah ada kebocoran atau masih ada celah ketika proses pemasangannya. Karena bubungan adalah bagian tertinggi dari atap, jadi disini lah awal aliran air berasal. Pada bubungan ini biasanya dipasangkan jenis genteng knock dan biasanya diperkuat dengan adukan semen pasir. Jika komposisi semen dan pasir tidak tepat, maka ini dapat mengakibatkan adukan tak tahan lama dan mudah retak yang memungkinkan air bisa masuk melalui celah retakan.Sampah di atas atapMenjaga kebersihan atap rumah dari sampah dapat mengurangi resiko terjadinya bocor. Sampah seperti daun-daun amat sering menjadipenyebab dari kebocoran. Jika banyak sampah yang menumpuk pada atap atau talang, maka akan menghambat aliran air untuk segera mengalir ke bawah, dan pada akhir meluber ke sela-sela atap.

30