taka - ftp.unpad.ac.id · ka rena bisa menembak de ngan kedua kakinya dan menggiring bola dari...
TRANSCRIPT
19 SABTU, 17 DESEMBER 2011LAHRAGA
Taka
REUTERS/ALBERT GEA
TEMA:Pengajuan
Capres Harus Diperketat
POLKAMSENIN (19/12/2011)
FOKUS
Brasil yang mengharuskan mereka untuk lolos ke final.
Kini, beban memang masih menggantung di pundak para pemain Santos. Namun, harapan bahwa Santos bisa mengejutkan juara Piala Dunia Antarklub 2009 itu terbuka lebar. Terlebih, Neymar tengah haus gol dan masih bisa tampil lebih baik ketimbang saat tampil di babak empat besar lalu.
Neymar vs MessiSiapa yang masih meragukan kemampuan Li-
onel Messi dalam menjebol jala lawan? ‘Si Kutu’ dari Argentina itu tidak hanya menyeramkan ketika melakukan tendangan ke gawang, tetapi juga letal kala memberi umpan-umpan pendek yang matang ke rekan-rekannya di barisan de-pan Barcelona.
Pemain berusia 24 tahun itu pun kini di ambang mempertahankan Ballon d’Or dari kepungan rekan setimnya sendiri, Xavi Her-nandez, dan rival terkuat Cristiano Ronaldo. Meski tidak mencetak gol di El Clasico, Messi tetap menjadi man of the match versi sebuah situs dalam laga itu.
Setelah mempermalukan CR7 di depan pendu-kung sendiri, kini El Messiah kembali mendapat lawan sepadan. Dialah Neymar, bocah 19 tahun yang nyaris berlabuh ke Real Madrid atau Chel-sea musim lalu, dengan banderol yang disebut-sebut tidak murah.
Hanya butuh 2 menit setelah kick-off da-lam laga kontra Reysol bagi Neymar untuk menunjukkan skill-nya. Ia melakukan juggling bola prima, 4 menit kemudian tendangan-nya membentur mistar, dan dalam tempo kurang dari 20 menit kemudian akhir nya menceploskan si kulit bundar ke dalam gawang.
Dalam sepak bola modern, aksi Neymar terbilang langka. Ia tak takut menantang dirinya sen diri melakukan pergerakan yang nyaris mustahil dan tak sering dilakukan pesepak bola lainnya. Tak mengherankan jika Neymar sering dijuluki titisan Pele, Romario, bahkan Ronaldo da Lima.
“Anda hanya bisa meng hentikan Neymar dengan cara melanggarnya,” kata bek Reysol, Hiroki Sakai.
Setelah melihat statistik itu, Ra-malho menyatakan bakal membiarkan anak asuhnya itu melakukan kreasi di lini depan. Baginya, ini saat yang tepat bagi Neymar unjuk gigi dan membukti-kan dirinya bisa bersaing de ngan Lionel Messi dan pesepak bola lainnya di seluruh dunia.
“Bagi saya, Messi dan Neymar sama bagus-nya. Namun, saya pikir Neymar lebih komplet ka rena bisa menembak de ngan kedua kakinya dan menggiring bola dari sayap kanan atau kiri,” tutup Ramalho. (Berbagai Sumber/R-1)