sub netting

2
SUBNETTING Setiap perangkat jaringan baik komputer,router ataupun yang lainharus memiliki identitas yang unik. Pada layer network ,paket – paket komunikasi data memerlukan alamat pengirim dan alamat penerima dari kedua perangkat yang berkomunikasi . dengan menggunakan Ipv4 berarti setiap paket akan memiliki 32 bit address komputer pengirim dan 32 bit address komputer penerima. 32 bit angka biner IP address dibagi menjadi 2 porsi /bagian , netwoek –portion dan host-portion.ada 2 cara untuk menentukan besar network portion dan host portion: 1. Prefix length Prefix length menunjukkan berapa banyak jumlah bit – bit pertama dari 32 bit IP address yang digunakan sebagai network portion jadi jika sebuah network mwnggunakan prefix length /24; berarti network tersebut menggunakan 24 bit pertama IP address sebagai netwrok portion dan sisa 8 bit IP address terakhirnya merupakan host portion. Contoh: sebuah network dwngan prefix length24; 192.168.1.0/24maka: Jumlah bit network portion=24 bit Jmlah bit host portion=32-24=8 192.168.1.0/24 =1100000.10101000.00000001.00000000 172.16.1.128/26=10101100.00010000.00000001.10000000 BROADCAST ADDRESS,jenis IP address yang digunakan untuk mengirim data kesemua host yang ada dalam satu network. Contoh: berapak network address dan broadcast address dari komputer dengan IP 172.16.4.71/24? Prefixlength adlah 24 berrati Jumlah bit netwrok poortion=24 Jumlah bit host portion =8 172.16.4.71=10101100.00010000.00000100.01000111 network address=ubah semua bit host portion menjadi 0 broadcast addres=ubah semua bit host ortion menjadi 1

Upload: syahrudi-enstein

Post on 08-Nov-2015

217 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

subnett

TRANSCRIPT

SUBNETTINGSetiap perangkat jaringan baik komputer,router ataupun yang lainharus memiliki identitas yang unik. Pada layer network ,paket paket komunikasi data memerlukan alamat pengirim dan alamat penerima dari kedua perangkat yang berkomunikasi . dengan menggunakan Ipv4 berarti setiap paket akan memiliki 32 bit address komputer pengirim dan 32 bit address komputer penerima. 32 bit angka biner IP address dibagi menjadi 2 porsi /bagian , netwoek portion dan host-portion.ada 2 cara untuk menentukan besar network portion dan host portion:1. Prefix length

Prefix length menunjukkan berapa banyak jumlah bit bit pertama dari 32 bit IP address yang digunakan sebagai network portionjadi jika sebuah network mwnggunakan prefix length /24; berarti network tersebut menggunakan 24 bit pertama IP address sebagai netwrok portion dan sisa 8 bit IP address terakhirnya merupakan host portion.Contoh: sebuah network dwngan prefix length24; 192.168.1.0/24maka: Jumlah bit network portion=24 bit Jmlah bit host portion=32-24=8 192.168.1.0/24 =1100000.10101000.00000001.00000000 172.16.1.128/26=10101100.00010000.00000001.10000000BROADCAST ADDRESS,jenis IP address yang digunakan untuk mengirim data kesemua host yang ada dalam satu network.Contoh: berapak network address dan broadcast address dari komputer dengan IP 172.16.4.71/24?Prefixlength adlah 24 berrati Jumlah bit netwrok poortion=24 Jumlah bit host portion =8 172.16.4.71=10101100.00010000.00000100.01000111 network address=ubah semua bit host portion menjadi 0 broadcast addres=ubah semua bit host ortion menjadi 1 network address =172.16.4.71=10101100.00010000.00000100.01000111 menjadi 10101100.00010000.00000100.00000000= 172.16.4.0 Broadcast address=172.16.4.71=10101100.00010000.00000100.01000111 menjadi 10101100.00010000.00000100.11111111=172.16.4.255 Jadi banyaknya host adalah 254 hostPenghitungan subnetting bisa dilakukan dengan dua cara , cara binary yang relatif lambat dan cara khusus yang lebih cepat.penghitungan subnetting berkisar di 4 masalah , yaitu: Jumlah subnet, jumlah host per subnet, blok subnet dan alamat host-broadcast.

Penulisan IP address umumnya adalah dengan 192.168.1.2 namun ada kalanya ditulis dengan 192.168.1.2/24 . /24 diambil dari penghitungan bahwa 24 bit subnetmask diselubung dengan binary 1, atau dengan kata lain,subnetmask adalah: 11111111.11111111.11111111.00000000 (255.255.255.0) konsep ini yang disebut dengan CIDR (classes inter-domain routing )yang diperkenalkan pertama kali tahun 1992 oleh IEFT.Contoh:Subnetting seperti apa yang terjadi pada 192.168.1.0/26 berarti 11111111.11111111.11111111.11000000 (255.255.255.192)Penghitungan : 1. Jumlah subnet= 2x, dimana x adalah binary 1 pada oket terakhir subnet mask jadi jumlah subnet adalah 2.2=4subnet.2.