status pasien susp. bsk
DESCRIPTION
status pasienTRANSCRIPT
Tugas Status Pasien Bedah (10)
Nama : Dwi Permana PutraNIM : I 1011131066Konsulen : dr. I Made Murdalabadi, Sp.B
STATUS PASIEN
I. IDENTITASA. Nama : Tn. AnggiawanB. Jenis Kelamin : Laki- lakiC. Usia : 24 tahunD. Agama : IslamE. Pekerjaan : TNI ADF. Alamat : Jln. Adi Sucipto KM.7 Sui Raya
II. ANAMNESIS (Autoanamnesis pada tanggal: 11 Oktober 2015, pukul: 11.53 WIB)
A. KELUHAN UTAMA : sulit BAK
B. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG: Tn. Anggiawan, 24 tahun. Datang dengan keluhan sulit BAK sejak 1 hr smrs,. Sulit BAK dirasakan tiba-tiba. BAK dirasakan tidak tuntas, seperti menetes, BAK berdarah (-), BAK berpasir (-), BAK dirasakan sedikiti nyeri. Demam (-), mual (-), muntah (-), ma/mi (+/+) normal, BAB normal. Riwayat DM (-), kolesterol (-), asam urat (-), HT (-), riwayat keluhan serupa sebelumnya (-)
C. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU:Riwayat mengalami keluhan yang sama disangkal, riwayat trauma (-). 2 tahun lalu pasien sempat dirawat selama 6 hari di RS dikernakan sakit maag.
D. RIWAYAT KEBIASAAN:Pasien menyangkal mengkonsumsi alcohol dan merokok (+)
E. RIWAYAT SOSIAL EKONOMI:Pasien sehari-hari merupakan seorang tentara TNI AD
F. RIWAYAT KELUARGA:Tidak ada anggota keluarga yang memiliki keluhan yang sama dengan pasien
III. PEMERIKSAAN FISIK (Pada tanggal: 11 Oktober, pukul: 10.00 WIB )A. Tanda Vital:
Keadaan Umum : Tampak tenang Kesadaran : Compos Mentis (E4M6V5) Tekanan Darah : 120/90 mmHg Frekuensi Nadi : 76x/menit Frekuensi Napas : 22x/menit Suhu : 36,5 0C
b. Status Generalis:a) Kepala : Normocephali (+), Mikrocephali (-),Makrocephali (-)
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)b) THT : Deviasi septum (-), secret (-/-), tonsil T1/T1 (+),
Faring Hiperemis (-)c) Leher : Pembengkakan KGB (-) Nyeri pada KGB (-) d) Dada :
Jantung : o Iktus kordis terlihat di SIC 5 linea midclavicula sinistrao Batas jantung kanan di SIC 4 linea parasternalis dextrao Batas jantung kiri di SIC 5 linea midclavicula sinistrao Pinggang jantung di SIC 2 linea parasternalis sinistra
Paru : o Bentuk dada normal (+), barrel chest (-), pectus eksavatum (-)
pectus ekscarinatum (-)o Pergerakan dada simetris (+), dada tertinggal (-)o Perkusi sonor (+), nyeri ketok (-)o SND : Ves (+/+), Rh (-/-), Wh (-/-)
e) Abdomen :o Inspeksi : datar (-), cembung (-), cekung (-), luka bekas
operasi (-), massa (-o Auskultasi : Bising usus (+) 10 x/menit, bruit (-)o Palpasi : Nyeri tekan (+) a/r suprapubic, Soepel (+),
hangat, blaas penuho Perkusi : Nyeri ketok CVA (-/-)
f) Genital : Penis normal, pembesaran skrotum (-), hiperemis (-)g) Anus : dilakukan RT, hasil hemoroid (-), sfingter ani kuat,
mukosa licin, nodul (-), pembesaran prostat (-)h) Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2”, edema (-/-)
IV. RESUMETn. Anggiawan, 24 tahun. Datang dengan keluhan sulit BAK sejak 1 hr smrs,. Sulit BAK dirasakan tiba-tiba. BAK dirasakan tidak tuntas, seperti menetes, ma/mi (+/+) normal, BAB normal. Pemeriksaaan fisik ditemukan tekanan darah 120/90, nadi 76x/menit, nafas 22x/menit, suhu 36,5. Status lokalis abdomen nyeri tekan pada daerah suprapubic, blaas penuh.
V. DIAGNOSIS KERJA Retensio urin e.c susp. Batu saluran kemih
VI. PEMERIKSAAN PENUNJANG:a. Hasil Laboratorium
Darah Lengkap• Leucocyte : 7.1 x 103/dl• Hemoglobin : 14,9 g/dl• ureum : 27 mg/dl• kreatinin : 1,0 mg/dl• uric acid : 7,29 mg/dl
c. USG Abdomen (12 Oktober 2015) Ginjal kanan – kiri : tidak membesar, parenkim homogeny, kapsul
intak, batas parenkim dengan central echo complex jelas. Sistem pelvokalises tidak melebar tidak tampak koleksi cairan
Vesika urinaria : tidak terisi penuh, dinding tidak menebal, regular, batu (-), tidak tampak koleksi cairan
Prostat : tidak membesar, parenkim homogeny Kesan : Scanning kedua ginjal, vesika urinaria dan
prostat tak tampak kelainan
VII. DIAGNOSIS Retensio urin e.c Susp. Batu Uretra
VIII. DIAGNOSIS BANDINGBatu ureter
IX. PENATALAKSANAAN- Infus RL 20 tpm- Inj. ketorolac 3 x 30 mg- Inj. Cefotaxime 2 x 1 gr- Harnal tablet 1 x 0,4 mg- Urinter kapsul 1 x 400 mg- Pasang DC