status pasien interna
TRANSCRIPT
STATUS PASIEN INTERNA
IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. Riyanto
Usia : 31 tahun
Agama : Islam
Alamat : Kalitoron RT 03 RW 005 Randuangkal, Pemalang
Tanggal masuk : 11 Desember 2012
SUBJEK
1. RPS:
a) Keluhan utama: Demam dan lemas
b) Onset: 9 hari yang lalu
c) Kuantitas: Demam dan lemas dirasakan sepanjang hari
d) Kualitas: mengganggu aktivitas
e) Faktor memperberat: Saat beraktivitas
f) Faktor memperingan: Saat minum obat
g) Keluhan tambahan: Mual, muntah, pusing, nyeri sendi, muntah darah,
mimisan, sempat pingsan, bercak merah pada kulit.
2. Kronologis:
Pasien mengeluh demam tinggi, pusing, nyeri sendi, mual, dan
muntah sejak tiga hari sebelum masuk rumah sakit. Kemudian oleh
saudaranya pasien dirawat ke rumah sakit yang ada di Jakarta selama
empat hari. Selama dirawat di rumah sakit, pasien pernah mengalami
demam yang tinggi kemudian pasien tidak sadarkan diri selama 1 hari.
Kemudian setelah sadarkan diri, oleh keluarga, pasien dipindahkan ke
RSMS. Hari ini adalah hari perawatan pertama di bangsal mawar, pasien
masih mengeluhkan demam, lemas, pusing, nyeri badan, namun sudah
tidak mual dan muntah.
3. RPD
Riwayat batuk rejan (+), Riwayat influenza (+), Riwayat gastritis (+)
4. RPK
Keluarga tidak ada yang mengalami penyakit serupa. Ayah dari Tn.
Riyanto memiliki riwayat penyakit hipertensi dan stroke, Ibu dari Tn. Riyanto
memiliki riwayat penyakit asma.
5. RSOSEK
Pekerjaan Tn. Riyanto adalah supir. Tn. Riyanto tinggal serumah dengan
saudaranya yang ada di Jakarta. Rumah yang ditempati berada di lingkungan
yang kumuh dan padat.
OBJEK
1. STATUS GENERALIS
a. KU : : Compos Mentis, E4M6V5
b. TD : 100/60mmHg
c. N : 72x/menit
d. RR : 20 x/menit
e. S : 37,8 0C
f. Keadaan Gizi : Baik
g. Kulit : suhu raba febris
h. Kepala : Normocephal, simetris, VT (-)
i. Mata : Konjungtiva anemis, sclera ikhterik
j. Mulut : bibir kering (+), lidah hematom (+)
2. STATUS LOKALIS
a. Paru
1) Inspeksi:
Dinding dada asimetris, ketinggalan gerak (-)
2) Palpasi
Fremitus D=S, tertinggal gerak (-), tertinggal gerak (-)
3) Perkusi
Sonor pada kedua lapang paru
4) Auskultasi
Apex: SD Ves +/+, RBK -/-, RBH -/-, WH -/-
Basal: SD Ves +/+, RBK -/-, RBH -/-, WH -/-
a. Jantung
1) Inspeksi
IC telihat di SIC V 2 jari LMCS
2) Palpasi
IC teraba di SIC V 2 jari LMCS
3) Perkusi
Batas kanan atas SIC II LPSD
Batas kiri atas SIC II LPSS
Batas kanan bawah SIC IV LPSD
Batas kiri bawah SIC V 2 jari LMCS
4) Auskultasi
S1>S2, Murmur (-), Gallop (-)
b. Abdomen
1) Inspeksi: Cembung
2) Auskultasi: BU (+)
3) Perkusi: timpani
4) Palpasi: Nyeri epigastrium
5) Hepar: ½, 1/3 HB hepatomegali
6) Lien: tidak dilakukan
c. Pemeriksaan Ekstremitas
Ekstremitas superior Ekstremitas inferior
Dextra Sinistra Dextra Sinistra
Edema - - - -
Sianosis - - - -
Kuku kuning (ikterik) - - - -
Reflek fisiologis
Bicep/tricep
Patela
+
+
+
+
+
+
+
+
Reflek patologis
Reflek babinsky - - - -
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Darah Lengkap
a. Hemoglobin 14.6 gr/dl (14-16 gr/dl)
b. Leukosit 8710/uL (4800-10800 u/L)
c. Trombosit 46000/uL (150000-450000/uL)
2. Kimia Klinik
a. Bilirubin total 1.61 mg/dl (0-1,1 mg/dl)
b. Bilirubin direk 1.14 mg/dl (0-0.3 mg/dl)
c. SGOT 60/uL (15-37/uL)
d. SGPT 66/uL (30-65/uL)
ASSESSMENT
Dengue Hemoragic Fever
PLAN
1. Edukasi
2. Tirah Baring
3. Intervensi farmakologis
a. IVFD RL 20 TPM
b. Injeksi Cefotaxime 2x1 gr I.V
c. Injeksi Rantin 2x1 amp I.V
d. Injeksi Vit C 1x200 ms I.V
e. Injeksi Ondansentron amp I.V
f. Asam folat 3x1 tab
Prognosis
Ad vitam : Dubia ad bonam
Ad sanationam : Dubia ad bonam
Ad functionam : Dubia ad bonam