stater
TRANSCRIPT
![Page 1: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/1.jpg)
UJI BEDA (PARAMETRIK DAN NONPARAMETRIK)
KHUSNUL KHOTIMAH (1111040004)
ANDI AHRIFAH BUANA (1111040032)
SIRNING PUTRI KENDRAN (1111040069)
![Page 2: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/2.jpg)
PEMBAGIAN STATISTIK
![Page 3: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/3.jpg)
STATISTIK DESKRIPTIF
Statistik yang digunakan untuk menggambarkan atau
menganalisis suatu statistik hasil penelitian, tetapi tidak
digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas
(generalisasi/inferensi).
![Page 4: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/4.jpg)
STATISTIK INFERENSIAL
Statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel, dan
hasilnya akan digeneralisasikan (diinferensikan) untuk populasi
dimana sampel diambil.
Dapat dibagi menjadi dua jenis yakni parametrik dan non
parametrik
![Page 5: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/5.jpg)
STATISTIK PARAMETRIK
Teknik-teknik statistika yang didasarkan atas asumsi mengenai
populasi yang diambil sampelnya.
Syarat penerapan statistik parametrik:
•Distribusi sampel diambil dari distribusi populasi yang terdistribusi
secara normal
•Sampel diperoleh secara random (mewakili populasi)
•Skala pengukuran harus kontinu (rasio/interval) atau skala nominal
yang diubah menjadi skala proporsi
![Page 6: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/6.jpg)
STATISTIK NONPARAMETRIK
Cocok untuk data yang tidak memenuhi asumsi statistika parametrik
atau yang berjenis kualitatif
Disebut juga distribution-free statistics
Didasarkan atas lebih sedikit asumsi mengenai populasi dan
parameter dibandingkan dengan statistika parametrik.
Ada yang dapat digunakan untuk data nominal
Ada yang dapat digunakan untuk data ordinal
Populasi bebas distribusi.
![Page 7: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/7.jpg)
KEUNTUNGAN STATISTIK NON PARAMETRIK
Kadang-kadang tidak ada alternatifnya pada statistika parametrik
Uji nonparametrik tertentu dapat digunakan untuk analisis data nominal
Uji nonparametrik tertentu dapat digunakan untuk analisis data ordinal
Proses perhitungan pada statistika non parametrik biasanya lebih sederhana dibandingkan pada statistika parametrik, khususnya untuk sampel kecil
![Page 8: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/8.jpg)
KERUGIAN STATISTIK NON PARAMETRIK
Uji nonparametrik menjadi tak berguna apabila uji parametrik untuk data yang sama tersedia
Uji nonparametrik pada umumnya tidak tersedia secara luas dibandingkan dengan uji parametrik
Untuk sampel besar, perhitungan untuk statistika nonparametrik menjadi rumit
![Page 9: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/9.jpg)
Macam Data Bentuk Hipotesis
Deskriptif (satu variabel)
Komparatif (dua sampel) Komparatif (lebih dari 2 sampel)
Asosiatif (hubungan)
Related Independen Related Independen
Nominal Binomial
2 One Sample
Mc Nemar Fisher ExactProbability
2 Two Sample
2 for k sample
Cochran Q
2 for k sample Contingency Coefficient C
Ordinal Run Test Sign testWilcoxon matched parts
Median testMann-Whitney U test
Kolmogorov Simrnov
Wald-Woldfowitz
FriedmanTwo Way-Anova
Median Extension
Kruskal-Wallis One Way Anova
Spearman Rank Correlation
Kendall Tau
IntervalRasio
T Test* T-test of* Related
T-test of* independent
One-Way Anova*
Two Way Anova*
One-Way Anova*
Two Way Anova*
Pearson Product Moment *
Partial Correlation*
Multiple Correlation*
![Page 10: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/10.jpg)
UJI PARAMETRIK T TEST
Digunakan untuk menguji hipotesa komparatif(uji perbedaan)
Digunakan untuk sampel kecil dan varian tidak diketahui
Prinsip: membandingkan dua nilai rerata
Syarat:
•Simpangan baku populasi tidak diketahui
•Skala pengukuran rasio/interval
•Data berdistribusi normal
![Page 11: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/11.jpg)
Uji Parametrik t
testUji t Satu Sampel (one-sample
t test)
Uji t Dua Sampel bebas (independent t test)
Uji t Berpasangan (paired t test)
![Page 12: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/12.jpg)
UJI T SATU SAMPELUji t satu sampel digunakan untuk membandingkan nilai rerata sampel dengan nilai rerata populasi atau nilai standard tertentu
Dengan Rumus:
Pembentukan Hipotesis
![Page 13: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/13.jpg)
UJI T DUA SAMPEL BEBAS
Independent t test digunakan untuk membandingkan dua kelompok rerata dari dua sampel yang berbeda(independent)Variansi Kedua Sampel Homogen
Variansi Kedua Sampel Heterogen
Pembentukan Hipotesis:
![Page 14: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/14.jpg)
UJI T BERPASANGANPaired t test digunakan untuk membandingkan rerata dari suatu
sampel yang berpasangan. Sampel berpasangan adalah sebuah kelompok sampeldengan subyek yang sama namun mengalami dua perlakuan atau pengukuran berbeda
Dengan rumus:
Pembentukan hipotesis:
![Page 15: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/15.jpg)
Nonparametrik
Chi-Square test
Binomial Test
Runs Test
Independent Samples
Mann-Whitney U
Moses Extreme Reactions
Kolmogorov smirnov
Run Wald-Wolfowitz
K-independent
Samples
Kruskal-Wallis
Median
Related Samples
Wilcoxon
Sign
McNemarMarginal
Homogenity
![Page 16: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/16.jpg)
UJI CHI SQUARE
Uji yang digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan lebih dari dua proporsi
Dengan Rumus:
Pembentukan Hipotesis:
![Page 17: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/17.jpg)
UJI BINOMIALUji binomial akan membandingkan frekuensi yang diobservasi dari dua kategori pada sebuah variabel dikotomi terhadap frekuensi harapan di bawah distribusi binomial dengan parameter probabilitas tertentu
Dengan Rumus:
Pembentukan Hipotesis:
![Page 18: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/18.jpg)
UJI RUNSUji ini dapat digunakan untuk melihat apakah observasi (sampel) diambil secara random
Dengan Rumus:
Pembentukan Hipotesis:
![Page 19: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/19.jpg)
PENGUJIAN K SAMPEL INDEPENDEN
Untuk menguji signifikansi perbedaan antara tiga (atau
lebih) kelompok atau sampel independen.
Uji statistik ini menguji hipotesis-nol, bahwa k sampel
independen telah ditarik dari populasi yang sama atau
dari k populasi yang identik.
Uji yang digunakan :
Uji Kruskal-Wallis
Uji Median
![Page 20: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/20.jpg)
UJI KRUSKAL-WALLISUji Kruskal-Wallis adalah uji nonparametrik yang digunakan untuk membandingkan tiga atau lebih kelompok data sampel
Dengan rumus:
Pembentukan Hipotesis:
![Page 21: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/21.jpg)
UJI MEDIAN Uji median digunakan untuk menguji apakah k kelompok sampel independen berasal dari populasi yang sama atau yang bermedian sama
Pembentukan Hipotesis:
![Page 22: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/22.jpg)
PENGUJIAN DUA SAMPEL INDEPENDEN
Untuk menguji signifikansi perbedaan nilai dua sampel
yang independen, atau untuk menguji mungkin
tidaknya dua sampel independen itu berasal dari
populasi yang sama.
Uji yang digunakan :
Uji Mann-Whitney,
Uji kolmogorov-smirnov,
Uji Moses extreme,
Uji run Wald-Wolfowitz.
![Page 23: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/23.jpg)
UJI MANN-WHITNEY UUji Mann-Whitney digunakan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan respon dari 2 populasi data yang saling independen
Dengan Rumus:
Pembentukan Hipotesis:
![Page 24: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/24.jpg)
UJI KOLMOGOROV-SMIRNOV
Uji ini digunakan untuk menguji apakah dua sampel berasal dari populasi-populasi yang berdistribusi sama
Pembentukan Hipotesis:
![Page 25: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/25.jpg)
UJI RUN WALD-WOLFOWITZ
Uji ini merupakan uji non parametric dari hipotesis yang menyatakan bahwa dua sampel berasal dari populasi yang sama
Pembentukan Hipotesis:
![Page 26: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/26.jpg)
UJI MOSES EXTREME REACTIONSUji ini merupakan uji non parametric yang dirancang khusus untuk menguji apakah suatu kelompok eksperimental akan menunjukkan reaksi defensive atau reaksi ekstrem dibandingkan dengan reaksi-reaksi yang ditunjukkan oleh kelompok control independen
Pembentukan Hipotesis:
![Page 27: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/27.jpg)
PENGUJIAN RELATED SAMPLE
Digunakan untuk membandingkan distribusi dua variabel
yang berhubungan.
Uji yang digunakan:
Uji Tanda (sign test)
Uji Wilcoxon
Uji McNemar
Uji Marginal Homogenity
![Page 28: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/28.jpg)
UJI TANDA (SIGN TEST)Digunakan untuk menguji hipotesis bahwa dua variabel yang merupakan dua sampel berkaitan mempunyai distribusi yang sama.
Dengan Rumus:
Pembentukan Hipotesis:
![Page 29: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/29.jpg)
UJI WILCOXONDigunakan untuk menguji hipotesis bahwa dua variabel yang merupakan dua sampel berkaitan mempunyai distribusi yang sama
Dengan Rumus:
Pembentukan Hipotesis:
![Page 30: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/30.jpg)
UJI MC NEMARUji McNemar digunakan untuk menentukan perubahan-perubahan dalam proporsi bagi sampel-sampel yang berhubungan
Dengan Rumus:
Pembentukan Hipotesis:
![Page 31: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/31.jpg)
UJI MARGINAL HOMOGENITYDigunakan untuk melihat apakah terdapat perbedaan atau perubahan antara dua peristiwa sebelum dan sesudahnya
Dengan Rumus:
Pembentukan Hipotesis:
![Page 32: stater](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081420/55cf9bc3550346d033a74c8f/html5/thumbnails/32.jpg)
TERIMA KASIH