standar pelayanan penerbitan sim baru satuan …

24
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH KALIMANTAN SELATAN RESOR HULU SUNGAI TENGAH STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN ADMNISTRASI PENYELANGGARA SIM (SATPAS) POLRES HULU SUNGAI TENGAH Januari 2021

Upload: others

Post on 17-Nov-2021

11 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH KALIMANTAN SELATAN

RESOR HULU SUNGAI TENGAH

STANDAR PELAYANAN

PENERBITAN SIM BARU

SATUAN ADMNISTRASI PENYELANGGARA SIM

(SATPAS)

POLRES HULU SUNGAI TENGAH

Januari 2021

Page 2: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH KALIMANTAN SELATAN

RESOR HULU SUNGAI TENGAH

STANDAR PELAYANAN PUBLIK

POLRES HULU SUNGAI TENGAH

UNTUK JENIS PELAYANAN : PENERBITAN SURAT IJIN MENGEMUDI (SIM) BARU

NO KOMPONEN URAIAN

1 2 3

1. Dasar Hukum a. Undang-undang Republik Indonesia Nomor2 Tahun 2002 tentang

Kepolisian Negara Republik Indonesia.

b. Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan

Angkutan Jalan.

c. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik ( Lembaran Negara RI Tahun 2009

Nomor 112, tambahan lembaran Negara RI Nomor 5038 ).

d. Undang‐undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008

Tentang Keterbukaan Informasi Publik.

e. Peraturan pemerintah RI nomor 76 tahun 2020 tentang tariff atas

jenis PNBP yang berlaku pada Polri.

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2014

Tentang Pedoman Standar Pelayanan.

g. Peraturan Kapolri Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penerbitan dan

Penandaan Surat Ijin Mengemudi.

2. Persyaratan

Pelayanan

a. Persyaratan Usia

Usia Peserta Uji SIM Perseorangan paling rendah :

1) 17 (tujuh belas) Tahun untuk SIM A, C, dan D;

2) 20 (dua puluh) Tahun untuk SIM B I;

3) 21 (dua puluh satu) Tahun untuk SIM B II.

Usia Peserta Uji SIM Umum paling rendah :

Page 3: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

1) 20 (dua puluh) Tahun untuk SIM A Umum;

2) 22 (dua puluh dua) Tahun untuk SIM B I Umum;

3) 23 (dua puluh tiga) Tahun untuk SIM B II Umum.

Persyaratan usia, berlaku bagi Warga Negara Indonesia dan

Warga Negara Asing.

b. Persyaratan Administrasi

1) Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli setempat yang masih

berlaku;

2) Dokumen keimigrasian bagi Warga Negara Asing meliputi :

a) Paspor dan kartu izin tinggal tetap (KITAP) bagi yang

berdomisili tetap di Indonesia;

b) Paspor, visa diplomatik, kartu anggota diplomatik, dan

identitas diri lain bagi yang merupakan staf atau keluarga

kedutaan;

c) Paspor dan visa dinas atau kartu izin tinggal sementara

(KITAS) bagi yang bekerja sebagai tenaga ahli atau

pelajar yang bersekolah di Indonesia;

d) Paspor dan kartu izin kunjungan atau singgah bagi yang

tidak berdomisili di Indonesia;

e) Surat Izin Kerja dari Kementerian yang membidangi

Ketenaga kerjaan bagi Warga Negara Asing yang

bekerja di Indonesia.

c. Bukti pembayaran biaya administrasi SIM.

d. Persyaratan SIM Baru (SIM A, C, dan D) :

1) Mengisi formulir pengajuan SIM Baru;

2) Peserta Uji SIM telah berusia 17 (tujuh Belas) Tahun;

3) Melampirkan Kartu Tanda Penduduk asli setempat yang Sah

dan masih berlaku serta 2 (dua) Lembar Foto Copy;

4) Melampirkan Dokumen keimigrasian bagi Warga Negara

Asing;

5) Melampirkan Surat Keterangan dari Dokter Umum / Polri

tentang Kesehatan Jasmani dan Rohani untuk memohon Surat

Izin Mengemudi (SIM) serta Surat Keterangan Lulus Uji

Page 4: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

Psikologi;

6) Melampirkan Tanda Pembayaran Permohonan Penerbitan

SIM (TP3S) dari BRI;

7) Lulus Uji Teori.

8) Lulus Uji Praktek I dan II

3. Sistem,

mekanisme

dan prosedur

a. Mekanisme Penerbitan SIM Baru

b. Prosedur Penerbitan SIM Baru

1) Pendaftaran

a) Petugas loket pendaftaran menerima dan memeriksa

kelengkapan berkas permohonan penerbitan SIM;

b) Pemohon Surat Izin Mengemudi melampirkan

KTP Asli yang sah dan masih berlaku

Surat Keterangan Dokter Umum / Polri tentang

Kesehatan Jasmani dan Rohani serta Surat

Page 5: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

Keterangan Lulus Uji Psikologi untuk memohon

Surat Izin Mengemudi ( SIM );

Bukti pembayaran Administrasi SIM sesuai PNBP

dan jenis golongan SIM ( dilaksanakan di kantor BRI

yang berada di Satpas ).

c) Mempersilahkan peserta uji SIM untuk duduk pada

ruang tunggu yang telah disediakan

d) Apabila berkas dinyatakan tidak lengkap petugas

menyerahkan kembali kepada Peserta uji SIM untuk

dilengkapi

e) Jika berkas permohonan sudah lengkap dan memenuhi

persyaratan maka petugas membubuhkan stempel

loket dan nomor register pendaftaran

f) Mencatat data identitas lengkap peserta uji secara

manual ke dalam Buku Register pendaftaran

g) Petugas menyerahkan berkas ke pemohon SIM beserta

No antrian untuk dilanjutkan ke Loket Entry Data

h) Petugas loket Entry Data menerima berkas Pemohon

SIM sesuai Nomor Antrian dan melakukan Entry Data

peserta ujian SIM ke komputer registrasi

i) Petugas Entry Data menyerahkan Berkas yang sudah

di Entry kepada Pemohon SIM untuk dilanjutkan ke

Loket Identifikasi

2) Loket Identifikasi

a) Petugas identifikasi melakukan pemanggilan data

Peserta uji SIM sesuai nomor antrian

b) Setelah data tampil pada layar monitor, petugas loket

identifikasi melakukan verifikasi dengan cara

membacakan kembali identitas kepada Peserta uji SIM

c) Setelah data yang telah diverifikasi disetujui oleh

Peserta ujian SIM, maka petugas loket foto melakukan

proses identifikasi yang meliputi pengambilan sidik Ibu

jari Kiri dan Kanan, tanda tangan dan Pas Foto

Page 6: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

d) Petugas Identifikasi menyerahkan berkas kepada

Pemohon SIM untuk dilanjutkan ke Loket Uji Teori

3) Uji Teori

a) Uji Teori meliputi tentang :

Pengetahuan peraturan perundang-undangan di

bidang lalu lintas dan angkutan jalan

Keterampilan mengemudi

Etika berlalu lintas

Pengetahuan teknik ranmor

Pertolongan pertama pada kecelakaan lalu lintas

b) Soal ujian teori menggunakan system online dengan

tujuan dan memberikan kemudahan bagi pemohon SIM

khususnya akuntablitas, transparansi dan durasi waktu

dan hasil ujian langsung terlihat dimonitor

c) Soal-soal ujian teori dikelompokkan menurut golongan

SIM yang masing-masing terdiri dari 30 soal dengan

target waktu 20 menit

d) Apabila pemohon dapat mengerjakan dengan hasil nilai

21, maka dianggap lulus ujian teori

e) Bagi pemohon yang dinyatakan lulus dapat mengikuti

ujian praktek berikutnya, sedangkan pemohon yang

tidak lulus diberikan kesempatan untuk mengulang

dalam tenggang waktu selambat-lambatnya 7 (tujuh)

hari sejak dinyatakan tidak lulus, tanpa mengajukan

permohonan baru, apabila tidak lulus lagi dapat

mengikuti ujian ulang setelah 14 (empat belas) hari

kerja sejak dinyatakan tidak lulus, tanpa mengajukan

permohonan baru

f) Bagi pemohon SIM yang dinyatakan lulus, dapat

mengikuti ujian praktek berikutnya

g) Tata Cara Uji Teori

Persiapan

Menyiapkan ruangan ujian teori sesuai

Page 7: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

kebutuhan

Menyiapkan dan menyusun daftar buku peserta

ujian sekaligus sebagai absensi yang

dicocokkan dengan identitas dari Kartu Tanda

Penduduk (KTP)

Menyiapkan petugas pengawas ujian dan

petugas penerangan tentang Tata cara

pelaksanaan ujian teori secara online

Pelaksanaan

Petugas khusus yang ditunjuk memiliki

kualifikasi penguji teori SIM dan mampu

memberikan penjelasan singkat kepada para

pemohon SIM tentang Tata cara pelaksanaan

ujian teori SIM

Petugas pengawas ujian teori mengadakan

penyelesaian pelaksanaan ujian teori sebagai

berikut :

Setiap seri terdiri dari 30 (tiga puluh) soal

dengan target waktu yang disediakan 15

(lima belas) menit

Pemohon SIM dianggap lulus ujian teori,

apabila dapat menjawab dengan hasil nilai

21

Hasil ujian langsung diumumkan setelah

selesai melaksanakan ujian teori SIM

Bagi pemohon SIM yang dinyatakan tidak

lulus, dapat mengikuti ujian ulang dalam

tenggang waktu selambat-lambatnya 7

(tujuh) hari kerja sejak dinyatakan tidak

lulus, tanpa mengajukan permohonan baru

Peserta ujian ulang yang tidak lulus dapat

mengikuti ujian ulang setelah 14 (empat

belas) hari kerja sejak dinyatakan tidak lulus,

Page 8: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

tanpa mengajukan permohonan baru

Bagi pemohon SIM yang dinyatakan lulus,

dapat mengikuti ujian praktek berikutnya

Evaluasi

Petugas Penguji mengumpulkan berkas dari

peserta SIM yang mengikuti Ujian Teori

Pelaksanaan ujian teori menggunakan sistem

online

Klasifikasi Penilaian

Peserta ujian teori SIM, dapat dinyatakan

lulus, apabila pemohon dapat menjawab

dengan haisl nilai 21 dari 30 (tiga puluh)

soal dengan waktu 15 (Lima Belas) menit

Hasil ujian langsung tertera di layar monitor

Pemohon SIM yang tidak lulus ujian dapat

mengikuti ujian ulang dalam tenggang waktu

7 (tujuh) hari kerja sejak dinyatakan tidak

lulus, tanpa mengajukan permohonan baru

Peserta ujian ulang yang tidak lulus dapat

mengikuti ujian ulang setelah 14 (empat

belas) hari kerja sejak dinyatakan tidak

lulus, tanpa mengajukan permohonan baru

Bagi peserta ujian teori SIM, yang

dinyatakan lulus teori dapat melanjutkan

ujian praktek

Pisahkan berkas soal-soal ujian teori antara

lulus dan tidak lulus

Susun yang tidak lulus dan yang lulus

sesuai nomor urut (catat dalam Buku

Register Formulir Permohonan SIM)

Tulis jadwal berikutnya untuk yang

melanjutkan ujian praktek dan ujian

mengulang

Page 9: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

Hal-hal yang perlu diperhatikan

Penguji dalam menyelenggarakan ujian untuk

mendapatkan SIM, harus memenuhi

persyaratan:

Memiliki SIM dari golongan yang sama

dengan golongan SIM yang dimohon oleh

calon pengemudi sekurang-kurangnya 3

(tiga) tahun dan 2 tahun secara terus

menerus mengemudikan kendaraan

bermotor sesuai golongan SIM yang dimiliki

Mempunyai pendidikan serendah-rendahnya

Sekolah Lanjutan Tingkat Atas

Diangkat sebagai penguji oleh Pejabat yang

berwenang

TataCara Ujian Teori SIM

Pelaksanaan ujian teori menggunakan

system online

Perhatikan bagi kepentingan peserta ujian

teori, harus senantiasa melihat

pengumuman yang dinyatakan lulus dan

tidak lulus, baik di papan pengumuman

maupun dilayar monitor

Soal ujian teori dari Direktorat Lalu Lintas

Polri bersifat online

4) Uji Praktek

a) Tata cara pelaksanaan ujian praktek

Menyiapkan dan menyusun lembar ujian /

penilaian praktek

Menyiapkan ujian praktik berikut sarananya

Menyiapkan kendaraan untuk ujian praktik masing-

masing golongan SIM

Menyiapkan petugas penguji dan administrasi ujian

praktek

Page 10: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

b) Setiap peserta uji wajib mengikuti 2 (dua) tingkatan

Ujian Praktek

Ujian Praktik I

Ujian Praktik II

c) Persiapan pelaksanaan Ujian Praktik, petugas

memberitahukan kepada peserta uji mengenai

kegiatan persiapan (drill cockpit),

Untuk Ranmor roda 4 meliputi :

Pengecekan bagian luar bodi Ranmor

Ban maupun badan cadangan (serep)

Ruang mesin dan ruang kabin termasuk posisi

tempat duduk

Tangan memegang kemudi

Posisi rem tangan

Transimisi netral

Kaca spion luar dan dalam

Semua pintu tertutup

Sabuk pengaman

Lampu

Kontak kontrol instrument

Menjalankan Ranmor

Berhenti

Keluar membuka pintu dengan tangan kanan

memegang handel dan melihat kaca spion untuk

meyakinkan keselamatan

Untuk Ranmor roda 2 meliputi :

Pengecekan fungsi kemudi;

Fungsi rem tangan dan kaki;

Fungsi transmisi;

Fungsi kopling;

Oli mesin dan rem;

Sistem pengapian listrik/busi;

Page 11: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

Kaca spion. Lampu;

Bahan bakar;

Kondisi ban depan dan belakang;

Tekanan angin pada ban;

Klakson;

d) Materi Ujian Praktek I

Untuk Pemohon SIM RanMor Roda 4 meliputi :

Uji menjalankan Ranmor maju dan mundur pada

jalur sempit

Uji Slalom/ZigZag maju dan mundur

Uji parkir paralel dan parkir seri

Uji mengemudikan Ranmor berhenti di tanjakan

dan turunan

Untuk Pemohon SIM Ranmor Roda 2 meliputi :

Uji pengereman / keseimbangan;

Uji slalom (zig zag);

Uji membentuk angka delapan;

Uji reaksi rem menghindar;

Uji berbalik arah membentuk huruf U (U-Turn).

Page 12: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

e) Materi Ujian Praktik I, untuk peserta uji SIM D setara

dengan :

SIM A yang harus diujikan meliputi :

Uji menjalankan Ranmor maju dan mundur

pada jalur sempit;

Uji parkir paralel dan parkir seri;

Uji mengemudikan Ranmor berhenti di

tanjakan dan turunan.

SIM C yang harus diujikan meliputi :

Uji pengereman/keseimbangan;

Uji slalom (zig zag);

Uji reaksi rem menghindar.

f) Materi Ujian Praktik II

Untuk peserta uji SIM A, meliputi :

Mengemudikan Ranmor dengan sempurna di

jalan yang ramai, cara berbelok ke kanan dan

ke kiri serta cara melewati persimpangan atau

mix traffic

Tetap mengemudikan Ranmor di belakang

kendaraan yang sedang berjalan lambat

Mendahului kendaraan lain dengan cara yang

benar

Page 13: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

Berhenti di tempat yang telah ditentukan

Memarkir Ranmor dengan cepat dan tepat di

tempat yang benar di bagian jalan yang ramai

dan parkir sejajar dengan trotoar tanpa

menyentuh tepi trotoar

Memutar ranmor di jalan yang sepi tanpa

keluar dari jalur lalu lintas

Ketaatan pada peraturan, rambu lalu lintas,

marka jalan dan alat memberi kesempatan

apabila didahului kendaraan lain

Menjaga jarak aman pada saat mengikuti

kendaraan lain

Menggunakan lajur, perpindahan lajur serta

merubah arah pada jalan sesuai dengan etika

& ketentuan

Melakukan pengamatan umum melalui

tindakan pemindaan, pengindetifikasian,

prakiraan, keputusan dan pelaksanaan (

scanning, pengidentification, prediction,

decision and execution ) pada saat

menjalankan kendaraan uji

Untuk peserta uji SIM C dan D, meliputi :

Mengemudikan Ranmor dengan sempurna di

jalan yang ramai, cara berbelok ke kanan dan

ke kiri serta cara melewati persimpangan atau

mix traffic;

Tetap mengemudikan Ranmor di belakang

kendaraan yang sedang berjalan lambat;

Mendahului kendaraan lain dengan cara yang

benar;

Berhenti di tempat yang telah ditentukan;

Memarkir Ranmor dengan cepat dan tepat di

tempat yang benar di bagian jalan yang ramai

Page 14: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

dan parkir sejajar dengan trotoar tanpa

menyentuh tepi trotoar;

Memutar ranmor di jalan yang sepi tanpa

keluar dari jalur lalu lintas;

Ketaatan pada peraturan, rambu lalu lintas,

marka jalan dan alat memberi kesempatan

apabila didahului kendaraan lain;

Menjaga jarak aman pada saat mengikuti

kendaraan lain;

Menggunakan lajur, perpindahan lajur serta

merubah arah pada jalan sesuai dengan etika

& ketentuan;

Melakukan pengamatan umum melalui

tindakan pemindahan, pengidentifikasian,

prakiraan, keputusan dan pelaksanaan

(scanning, pengidentification, decesion and

execution) pada saat menjalankan kendaraan

uji.

g) Penilaian Ujian Praktik I

Peserta uji dinyatakan lulus Ujian Praktik I, jika

peserta uji tidak melakukan kesalahan pada setiap

materi yang diujikan;

Dalam hal melakukan kesalahan, peserta uji

diberikan kesempatan untuk mengikuti ujian ulang

praktik I sebanyak 2 (dua) kali untuk setiap materi

ujian yang dinyatakan gagal;

Ujian ulang tahap pertama atau kedua,

dilaksanakan dalam tenggang waktu paling lama 7

(tujuh) hari sejak dinyatakan tidak lulus pada Ujian

Praktik I terdahulu;

Apabila tidak menempuh ujian ulang tahap

pertama dan tahap kedua, peserta uji dinyatakan

mengundurkan diri;

Page 15: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

Peserta uji yang telah dinyatakan lulus Ujian

Praktik I diberikan tanda bukti kelulusan

Peserta uji yang telah dinyataka lulus ujian praktik

I, harus mengikuti Ujian Praktik II.

h) Penilaian Ujian Praktik II

Peserta uji dinyatakan lulus Ujian Praktik II jika

tidak melakukan kesalahan dan/atau pelanggaran

pada setiap materi Ujian ;

Peserta uji yang dinyatakan tidak lulus Ujian

Praktik II dapat mengikuti ujian ulang tahap I

dalam tenggang waktu paling lama 7 (tujuh) hari

kerja sejak dinyatakan tidak lulus;

Peserta uji yang tidak lulus ujian ulang tahap I,

dapat mengikuti ujian ulang tahap II paling lama

14 (empat belas) hari kerja sejak dinyatakan tidak

lulus.

Apabila tidak menempuh ujian ulang tahap I dan

tahap II, peserta uji dinyatakan mengundurkan diri.

Peserta uji yang dinyatakan lulus Ujian Praktik II

dipersilahkan menunggu proses pencetakan SIM

5) Loket Cetak SIM

a) Menyiapkan kartu SIM dan ribbon kedalam printer

kartu;

b) Pantau urutan Peserta ujian SIM yang siap proses;

c) Melakukan pencetakan sesuai urutan;

d) Catat dalam buku produksi pengeluaran SIM;

e) Panggil nama Peserta ujian SIM;

f) Menerima No Register, Foto copy KTP dari Peserta uji

SIM;

g) Memeriksa kesesuaian data pada SIM dengan Foto

copy KTP dari Peserta ujian SIM dan pastikan SIM

diterimaoleh Peserta ujian SIM yang berhak;

h) Persilahkan Peserta Ujian SIM menandatangani buku

Page 16: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

produksi pengeluaran SIM;

i) Memberikan SIM yang telah selesai diproses;

j) Membuat laporan jumlah produksi setiap hari;

k) Selesai pelayanan laporkan situasi dan jumlah

produksi SIM kepada Pimpinan

6) Pengarsipan Dokumen SIM

a) Setiap Arsip Dokumen peserta uji SIM disimpan dalam

Map berindeks sesuai Nomor Register Pendaftaran,

Golongan SIM dan Nama Pemilik SIM;

b) Petugas Unit SIM Komunitas menghitung jumlah

berkas sesuai Golongan SIM dicocokan dengan

jumlah produksi SIM;

c) Dicatat pada Buku ekspedisi penyerahan Arsip

Dokumen SIM

d) Petugas Unit SIM Komunitas menyerahkan Arsip

Dokumen peserta uji SIM ke Min Arsdok Satpas

setelah pelaksanaan pelayanan;

e) Petugas Arsdok menandatangani Buku ekspedisi

penyerahan Arsip Dokumen SIM;

f) Arsip dokumen disimpan pada rak-rak penyimpanan

secara teratur dan berindeks menurut nama pemilik

SIM;

g) Nomor indeks arsip terdapat juga pada record yang

bersangkutan dalam komputer , sehingga untuk

mencari arsip / dokumen yang diperlukan, dapat

dilakukan melalui terminal komputer dengan

memanggil/ key nomor SIM.

4. Jangka Waktu

Pelayanan

a. Standar waktu penerbitan SIM = 85 Menit

1) Pendaftaran = 5 Menit;

2) Pembayaran PNBP = 5 Menit;

3) Identifikasi/Verifikasi = 10 Menit;

4) Ujian Teori = 20 Menit;

5) Ujian Praktik I = 20 Menit;

Page 17: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

6) Ujian Praktik II = 20 Menit;

7) Proses Produksi = 5 Menit.

b. Penerbitan SIM Baru :

1) SIM A = 85 Menit

2) SIM C = 85 Menit

3) SIM D = 85 Menit

5. Sarana dan

Prasarana

Pelayanan Penerbitan SIM bertempat di SATPAS SIM Polres Hulu

Sungai Tengah Jl Tanjung Pura Desa Pagat Kecamatan Batu

Benawa Kabupaten Hulu Sungai Tengah

a. Sarana dan Prasarana Pelayanan Administrasi

1) Sarana pelayanan administrasi Satpas meliputi :

a) komputer;

b) alat pengambil foto (foto capture) dan alat pengambil

tanda tangan (signature capture);

c) alat sidik jari (finger print capture);

d) alat cetak (ID printer); dan

e) latar belakang (background) foto

2) Prasarana pelayanan administrasi Satpas meliputi :

a) ruang identifikasi dan verifikasi, serta pendaftaran;

b) ruang pencerahan;

c) ruang penerbitan dan pengambilan;

d) ruang server dalam jaringan;

e) ruang arsip dan materiil;

f) ruang tunggu;

g) ruang pelayanan informasi (customer service); dan

h) ruang pembayaran administrasi.

i) papan informasi mekanisme pengajuan SIM dan tempat

proses pelayanan SIM.

b. Sarana dan Prasarana Ujian Teori

1) Sarana yang digunakan dalam pelaksanaan Ujian Teori

meliputi :

a) meja dan kursi peserta ujian, serta meja dan kurs

pengawas / operator;

Page 18: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

b) nomor peserta ujian;

c) buku register;

d) perangkat komputer untuk ujian (AVIS);

e) headset;

f) server data;

g) printer hasil ujian; dan

h) perangkat ujian lain.

2) Prasarana yang digunakan dalam pelaksanaan Ujian Teori

meliputi :

a) ruang Ujian Teori;

b) ruang tunggu Ujian Teori; dan/atau

c. Sarana dan Prasarana Ujian Praktik

1) Sarana yang digunakan dalam pelaksanaan Ujian Praktik

meliputi :

a) Ranmor untuk ujian

b) nomor peserta ujian;

c) buku register;

d) komputer entri data;

e) pengeras suara;

f) peluit;

g) alat komunikasi bagi instruktur dan peserta uji;

h) kerucut lalu lintas (traffic cone)

i) rambu lalu lintas dan marka jalan

2) Prasarana yang digunakan dalam pelaksanaan Ujian Praktik

meliputi:

a) lapangan Ujian Praktik dengan ketentuan lebar dan

panjang lapangan Ujian Praktik disesuaikan dengan

besaran kapasitas silinder (cylinder capacity) dan/atau

dimensi Ranmor yang akan digunakan, serta materi

ujian pada setiap golongan;

b) ruang tunggu Ujian Praktik.

6. Kompetensi

Pelaksana

Kemampuan,Keterampilan,pengetahuan,sikap dasar anggota Polri

serta nilai yang di cerminkan kedalam kebiasan berpikir dan bertindak

Page 19: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

yang sikapnya berkembang,dinamis,kontinyu (terus menerus) baik

melalui formal (pendidikan) dan pelatihan Sertifikasi

a. Setiap petugas penguji SIM wajib memenuhi persyaratan sebagai

berikut :

1) sehat jasmani dan rohani;

2) bermoral dan berkelakuan baik berdasarkan penilaian

pimpinan;

3) disiplin dan bertanggung jawab;

4) ramah, sopan, dan mampu berkomunikasi dengan baik;

5) menguasai bidang tugas yang akan diujikan;

6) telah memiliki SIM sesuai golongan yang diujikan paling

singkat 3 (tiga) tahun; dan

7) dapat mengoperasikan komputer

b. Petugas penguji peserta uji wajib memiliki kompetensi

1) kemampuan administrasi, yang meliputi:

a) manajerial di bidang pengujian SIM;

b) pengarsipan; dan

c) produk-produk tertulis;

2) pengetahuan, yang meliputi:

a) peraturan perundang-undangan lalu lintas dan angkutan

jalan;

b) teknik Ranmor;

c) teknik mengemudi; dan

d) pertolongan pertama pada kecelakaan lalu lintas;

3) keterampilan, yang meliputi:

a) mengoperasikan sarana dan prasarana uji;

b) mengemudi Ranmor yang digunakan sebagai sarana

uji;

c) mengoperasikan teknik Ranmor; dan

d) berlalu lintas dengan benar di jalan;

4) kemampuan mengajar atau melatih (ditunjukkan dengan

sertifikat lulus pendidikan dan latihan penguji SIM, yang

diterbitkan oleh Pusat Pendididkan Lalu Lintas Polri), yang

Page 20: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

meliputi:

a) mengkomunikasikan materi uji secara baik kepada

peserta uji;

b) mentransfer pemahaman materi uji kepada peserta uji;

dan

c) melakukan analisis dan evaluasi terhadap pelaksanaan

ujian

7. Pengawasan

Internal

Kegiatan pengawasan penyelenggaraan penerbitan SIM Satpas

Polres Hulu Sungai Tengah dilaksanakan oleh pengawas internal

yaitu Siwas dan Sipropam Polres Hulu Sungai Tengah melalui :

a. audit;

b. tinjauan (review);

c. evaluasi;

d. pemantauan;

e. sistem pelaporan secara rutin maupun insidental; dan

f. pengawasan lain.

Petugas yang sudah melaksanakan pelayanan dengan sangat baik

dan penuh dedikasi akan diusulkan dan diberikan Reward berupa

piagam penghargaan dari Kasatker

Petugas yang tidak melaksanakan pelayanan dengan baik serta

melakukan tindakan/kegiatan diluar ketentuan dan menyalahi aturan

akan diberikan Punishmnet/Hukuman sebagai bentuk contoh atau

pelajaran bagi petugas yang lain,

8. Jumlah

Pelaksana

a. Perwira Pengendali = 1 orang

b. Kanit RegIdent = 1 orang

c. Baur Sim = 1 orang

d. Kelompok kerja Pendaftaran = 2 orang

e. Kelompok Kerja Identifikasi = 2 orang

f. Kelompok Kerja Ujian Teori SIM = 1 orang

g. Kelompok Kerja Ujian Praktek SIM = 2 orang

h. Kelompok Kerja Produksi dan Penyerahan SIM = 1 orang

9. Jaminan

Pelayanan

Tersedia antrian bagi pemohon SIM baik yang baru maupun

perpanjangan dengan menggunakan media elektronik (Vivo)

Page 21: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

Terjaminnya kawasan bebas Calo

Kejelasan petugas pelayanan dalam memberikan informasi dan

pelayanan kepada pemohon penerbitan SIM

Kompensasi SATPAS Polres Hulu Sungai Tengah

a. Apabila terjadi gangguan jaringan atau mati lampu pada saat

proses pembuatan SIM selama 2 s/d 4 jam kami akan

memberikan minuman dan makanan ringan kepada Pemohon

SIM

b. Apabila gangguan jaringan dan mati lampu melebihi Jam

Pelayanan, Pemohon SIM pada hari tersebut diminta

melanjutkan proses pembuatan SIM besok hari dan diutamakan

(tanpa mengikuti antrian)

10. Jaminan

Keamanan dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Jaminan terhadap keamanan produk SIM yang dilayankan

adalah produk yang asli dan merupakan Produk Korlantas Polri

adalah Kartu yang didalamnya terdapat Chip yang berisi identitas

pemilik SIM dan dapat di Scan dengan mesin Scan SIM

b. Tersedianya tempat parkir aman untuk pemohon penerbitan SIM

c. Tersedianya ruang tunggu aman dalam menjalani proses

penerbitan SIM.

d. Tersedia Lapangan Praktik yang memenuhi standar untuk

peserta uji melaksanakan ujian Praktek.

e. Tersedianya pengawasan Full Time melalui CCTV di dalam

Ruang Pelayanan dan di luar gedung SATPAS.

11. Biaya/Tarif Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 76 Tahun 2020 tentang Jenis

dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku di

Lingkungan Polri

a. Penerbitan SIM Baru :

1) SIM A = Rp 120.000,-

2) SIM C = Rp 120.000,-

3) SIM D = Rp 120.000,-

12. Produk

Pelayanan

a. Penerbitan SIM Baru :

1) SIM A

2) SIM C

Page 22: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

3) SIM D

13. Penanganan

Pengaduan,

Saran dan

Masukan

Layanan Pengaduan, Saran dan Masukan Masyarakat pada Satpas

Polres Hulu Sungai Tengah dapat Melalui :

a. Loket pelayanan Pengaduan di kantor Satpas Polres Hulu Sungai

Tengah

Masyarakat dapat langsung berkonsultasi dengan Petugas

Pengaduan secara langsung.

b. Petugas Pengaduan SATPAS Polres Hulu Sungai Tengah An

Bripka Syamsuddin Nur, S.Ap

c. Kotak Saran di ruang pelayanan Satpas

Masyarakat dapat menyampaikan aduan, saran dan masukan

pada Kotak saran yang telah disediakan.

d. Kirim Surat ke Alamat : Kasat Lantas Polres HST alamat Jl. Ir.P.

H. M. Noor no 29 Barabai Selatan – 71311

e. Melalui Call Center Satpas Polres Hulu Sungai Tengah – (0517)

43195

f. Melalui email [email protected]

g. Melalui media Sosial Facebook, Twitter, Instagram dan Path

@satlantaspolres_hst

Petugas Pelayanan Pengaduan akan merespon setiap pengaduan,

saran dan masukan dari masyarakat, untuk pengaduan, saran dan

masukan yang perlu mendapat tindak lanjut akan disampaikan

langsung ke unit untuk segera ditindak lanjuti.

14. Evaluasi

Kinerja

Pelayanan

a. Evaluasi dilakukan oleh tim yang dibentuk oleh Kepala Kepolisian

Resort Hulu Sunagi Tengah;

b. Laporan bulanan dibuat dan disampaikan ;

c. Indeks Kepuasan pelanggan diperoleh dengan cara

menyebarkan kuesioner kepada para pemangku kepentingan

BSN, khususnya terkait dengan layanan informasi.

1) Penyebaran kuesioner dilakukan tiap minggu dan di rekap

perbulan nya, minimal 150 koesioner dalam 1 bulannya;

2) Pengisian kuesioner dilakukan sendiri oleh pemohon SIM

dengan penjelasan dari petugas;

Page 23: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

3) Pengumpulan data kuesioner mengacu pada Petunjuk

Teknis Survey Kepuasan Masyarakat (SKM);

4) Petugas mengumpulkan kuesioner setelah kuesioner terisi;

5) Kuesioner yang sudah diisi diserahkan kepada Minops

Satlantas untuk diproses lebih lanjut.

6) Minops Satlantas menganalisa hasil kuesioner tersebut

untuk memperoleh gambaran tingkat pemenuhan kepuasan

pelanggan terhadap produk dan layanan Penerbitan SIM

pada Satpas Polres Hulu Sungai Tengah;

7) Berdasarkan Pedoman Pengolahan Data IKM akan

diperoleh Indeks kepuasan pelanggan yang menyatakan

tingkat kepuasan pelanggan terhadap pelayanan Satpas

Polres Hulu Sungai Tengah;

8) Hasil analisa dapat disajikan dalam nilai Indeks Kepuasan

Pelanggan yang dipantau dari 9 unsur.

9) Jika dari hasil pengolahan data diperoleh Nilai Indeks < 2.50

atau 62,50 (Kurang Baik), maka diperlukan tindakan

perbaikan sesegera mungkin.

10) Pelaksanaan tindakan perbaikan untuk menjaga tingkat

kepuasan pelanggan.

11) Dari hasil analisa data yang telah dilakukan, untuk menjaga

agar tingkat kepuasan pelanggan dapat dipertahankan atau

bahkan ditingkatkan, dibuat perencanaan tindak lanjut untuk

terus‐menerus melakukan perbaikan

Barabai, 25 Januari 2021

a.n KEPALA KEPOLISIAN RESOR HST

KASAT LANTAS

SUPRIYATNO, S. SOS. AJUN KOMISARIS POLISI NRP 78040220

Page 24: STANDAR PELAYANAN PENERBITAN SIM BARU SATUAN …

Standar Pelayanan Penerbitan SIM Baru

Standar Pelayanan SATPAS Polres Hulu Sungai Tengah ini dibuat atas persetujuan dari

perwakilan Masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Tengah

1. Tokoh Masyarakat :

(H.AKHMADI)

2. LSM :

(ANDI)

3. Pelaku WiraUsaha :

(H. M. ABDUL BASIT)

4. Mahasiswa :

(NOOR EFENDY, S.H.I., M.H)