7/23/2019 SPIP.docx

1/13

http://www.kppt.baliprov.go.id/id/SPIP--Paradigma-Baru-Pengendalian-Pemerintahan

SPIP, Paradigma Baru Pengendalian Pemerintahan

Indonesia sudah cukup banyak memiliki perangkat hukum untuk mengaturpenyelenggaraan prinsip good governance. esemuanya mengamanatkan kepadapresiden untuk mengendalikan langsung penyelenggaraan tata kelola pemerintahanyang baik. Salah satunya seperti yang ditegaskan pasal !" ayat #$% &ndang-&ndang'omor $ (ahun )**+ tentang Perbendaharaan 'egara. i sana dikatakan bahwapengatur dan penyelenggara sistem pengendalian intern pemerintah #SPIP% untukmengelola transparansi keuangan negara adalah kepala pemerintahan.

Pasal + ayat #$% &ndang-&ndang asar $+! mengatakan bahwa pemegangkekuasaan pemerintahan menurut undang-undang dasar berada di tangan presiden.arena itu selaku kepala pemerintahan, presiden waib melaksanakan SPIP diseluruh organisasi pemerintahan.

Pengendalian internal akan melengkapi pengendalian eksternal yang sudahditegakkan pemerintah, seperti melalui lembaga kepolisian, keaksaan,pemberantas korupsi, pengawas keuangan maupun lembaga peradilan lainnya.

ang membedakan sistem pengendalian intern ini adalah mekanismepengendaliannya yang lebih menamin kualitas dan kinera pemerintahan secarakeseluruhan #apalagi ika berhasil diterapkan di seluruh lembaga pemerintah pusatdan daerah%. Prakondisi ini selanutnya akan menghindarkan penyelenggara negaradari tuntutan hukum administrasi, perdata maupun pidana.

SPIP #Sistem Pengendalian Intern Pemerintah% adalah sistem pengendalian internyang diselenggarakan secara menyeluruh di lingkungan pemerintah pusat danpemerintah daerah. Peraturan Pemerintah 'omor 0* (ahun )**" tentang SPIPmewaibkan menteri/pimpinan lembaga, gubernur dan bupati/walikota untukmelakukan pengendalian terhadap penyelenggaraan kegiatan pemerintahannya.

(indakan pengendalian diperlukan untuk memberikan keyakinan yang memadai#reasonable assurance% terhadap pencapaian e1ektivitas dan e2siensi pencapaiantuuan penyelenggaraan pemerintahan negara. Pengendalian intern akanmenciptakan keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara danketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. (uuan akhirsistem pengendalian intern ini adalah untuk mencapai e1ektivitas, e2siensi,transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara.

http://www.kppt.baliprov.go.id/id/SPIP--Paradigma-Baru-Pengendalian-Pemerintahanhttp://www.kppt.baliprov.go.id/id/SPIP--Paradigma-Baru-Pengendalian-Pemerintahan

7/23/2019 SPIP.docx

2/13

Pemerintah merasa perlu merumuskan SPIP karena telah teradi perubahan dalampenganggaran, sistem pencatatan dan pertanggungawaban keuangan negara. 3alini berdampak terhadap pendekatan sistem pengendalian internal, sehinggamenadi menadi tanggung awab setiap pimpinan instansi --yang tentunya akan

dibantu oleh 4parat Pengawasan Intern Pemerintah #4PIP%.

emi good governance, pengawasan intern dilakukan untuk memperkuat danmenunang e1ektivitas penyelenggaraan sistem pengendalian intern. Sistempengendalian yang semula berorientasi sekadar mematuhi ketentuan yang berlaku#compliance audit% akan menuu sebagai tindakan audit yang dapat mengukurakuntabilitas operasional organisasi #per1ormance audit% dari kinera aparatbirokrasi.

Perubahan orientasi sistem pengendalian intern ini menadikan presiden besertaseluruh penyelenggara pemerintah di tingkat pusat dan daerah harus mampumelaksanakan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik. 5angkah ini dimulai daritahap perencanaan sampai dengan proses pengendalian pada tahappelaksanaannya. Situasi ini tentu saa membuat presiden sangat membutuhkansebuah sistem pengendalian internal. Sebab selaku kepala negara #dan kepalapemerintahan%, presiden bertugas sebagai pengelola, dan penanggung gugat#akuntabilitas% pengelolaan keuangan negara. (entu saa pengendalian intern yangdiperlukan tersebut harus merupakan sebuah sistem yang andal, menyeluruh, utuh,serta berlaku e1ekti1 dalam mengikat tali koordinasi, dan membangun sistempengawasan antar-lembaga baik di tingkat pusat maupun daerah.

Sistem pengendalian intern merupakan proses integral pada tindakan dan kegiatanyang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawaipemerintah. (indakan ini untuk memberi keyakinan yang memadai atas tercapainyatuuan organisasi pemerintah yang optimal. (entu saa optimalitas itu teradi ikaorganisasi dapat beralan secara e1ekti1 dan e2sien, memiliki keandalan pelaporankeuangan, menalankan pengamanan aset negara, dan taat terhadap peraturanperundang-undangan. 6leh sebab itu, SPIP dirumuskan secara komprehensi1 ke

dalam lima unsur, yakni:

7/23/2019 SPIP.docx

3/13

SPIP diadopsi dari sebuah konsep yang mencoba mengaitkan teradinya perubahanbertahap terhadap sistem pengendalian intern. onsep ini telah disempurnakanberdasarkan pengalaman selama menalankan dan mempelaari sistempengendalian intern. SPIP mencoba meninggalkan pemahaman sistempengendalian intern yang semula hanya berbasis accounting control danadministrative control kemudian dapat dipadukan dengan unsur lingkunganpengendalian #control environment%. 7eskipun demikian, SPIP masih tetapmengaitkan tanggung awab audit dengan laporan keuangan. onsep SPIP diadopsidari sebuh grup studi: (he 8ommittee o1 Sponsoring 6rgani9ation o1 the (readway8ommission #86S6%, berdasarkan publikasi laporan Internal 8ontrol-Integratedramework #September $)%.

7enurut 86S6, pengendalian manaemen terdiri lima komponen utama yang salingberkaitan. omponen tersebut bersumber dari cara manaemen #pimpinan%menyelenggarakan tugasnya. ;ika kinera pimpinan organisasi baik, maka seluruhkomponen utama tersebut akan menyatu #built in% dan saling menalin #permeatted%di dalam proses manaemen. 6leh 86S6, lima komponen sistem pengendalianintern dirumuskan sebagai: lingkungan pengendalian #control environment%eviu Intern.

Selanutnya pada tanggal )" 4gustus )**" keluarlah Peraturan Pemerintah 'o. 0*(ahun )**" tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah #SPIP%yang merupakanadaptasi dari 86S6. &nsur-unsur SPIP adalah 5ingkungan Pengendalian, Penilaian>isiko, egiatan Pengendalian, In1ormasi dan omunikasi, serta Pemantauan

Pengendalian Intern.PP 'o. 0* (ahun )**" merupakan penabaran lebih lanut dari Pasal !! ayat #+% danPasal #!"% ayat #$% dan #)% && 'o. $ (ahun )**+ tentang Perbendaharaan 'egara.

https://id.wikipedia.org/wiki/SistemPengendalianInternPemerintah

https://waskito9C.wordpress.com/makalah/makalah-pendidikan-umum/pendidikan-kewarga-negaraan/tata-kelola-pemerintahan-yang-baik-dan-bersih/

(ata elola Pemerintahan ang Baik an Bersih

BAB I

PENDAHUUAN

!.! atar Belakang

Penulis ingin katakan ketika "er"icara #$$d g$%ernance maka sering di gunakan se"agai standar

sistem g$$d l$cal g$%ernance di katakan "aik dalam men&alankan sistem disentaralisasi dan

se"agai parameter yang lain untuk mengamati praktek dem$krasi dalam suatu negara.Para

pemegang &a"atan pu"lik harus dapat mempertangung &a'a"kan kepada pu"lik apa yang mereka

lakukan "aik secara pri"adi maupun secara pu"lik. Se$rang presiden #e"ernur Bupati ali

*$ta angg$ta DP+ dan ,P+ dan pe&a"at p$litik lainnya harus men&elaskan kepada pu"lik

mengapa memilih ke"i&aksanaan - "ukan ke"i&aksanaan mengapa memilih menaikkan pa&ak

ketim"ang melakukan e/esiensi dalam pemerintahan dan melakukan pem"erantasan k$rupsi

sekali lagi apa yang di lakukan $leh pe&a"at pu"lik harus ter"uka dan tidak ada yang di tutup

https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_Pengendalian_Intern_Pemerintahhttps://waskitozx.wordpress.com/makalah/makalah-pendidikan-umum/pendidikan-kewarga-negaraan/tata-kelola-pemerintahan-yang-baik-dan-bersih/https://waskitozx.wordpress.com/makalah/makalah-pendidikan-umum/pendidikan-kewarga-negaraan/tata-kelola-pemerintahan-yang-baik-dan-bersih/https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_Pengendalian_Intern_Pemerintahhttps://waskitozx.wordpress.com/makalah/makalah-pendidikan-umum/pendidikan-kewarga-negaraan/tata-kelola-pemerintahan-yang-baik-dan-bersih/https://waskitozx.wordpress.com/makalah/makalah-pendidikan-umum/pendidikan-kewarga-negaraan/tata-kelola-pemerintahan-yang-baik-dan-bersih/

7/23/2019 SPIP.docx

7/13

untuk di pertanyakan $leh pu"lik.

0idak hanya itu apa yang di lakukan $leh keluarganya sanak saudara dan "ahkan teman

dekatnya sendiri sering di kaitkan dan di letakkan pada p$sisi pe&a"at pu"lik mengapa

demikian1 Alasan se"enarnya sederhana sa&a karena pe&a"at terse"ut mendapat amanah dari

masyarakat maka dia harus dapat menegang amanah terse"ut. *$nsep #$$d g$%ernance pertama

kali di perkenalkan $leh UNDP se"a" munculnya k$nsep ini di se"a"kan $leh tidak ter&adinyaakunta"ilitas tranparansi. Artinya "anyak negara dunia ketiga ketika di "eri "antuan dana

terse"ut "anyak yang tidak tepat sasaran sehinga negara ma&u engan mem"erikan "antuan

terhadap negara dunia ketiga adalah karena "elum terciptanya sistem "ir$krasi yang e/ekti/

e/esien dan tidak adanya tranparansi akunta"ilitas "antuan dana dari negara ma&u.

*$nsekuensinya "anyak ter&adi k$rupsi yang di lakukan $leh dunia ketiga ketika "antuan di

turunkan $leh negara ma&u.

Pada akhir dasa2'arsa yang lalu k$nsep g$$d g$%ernance ini le"ih dekat di pergunakan dalam

re/$rmasi pu"lik. Di dalam disiplin atau pr$/esi mana&emen pu"lik k$nsep ini di pandang se"agai

suatu aspek dalam paradigma "aru ilmu administrasi pu"lik. Paradigma "aru ini menekankanpada peran mana&er pu"lik agar mem"erikan pelayanan yang "erkualitas kepada masyarakat

mend$r$ng dan meningkatkan $t$n$mi mana&erial terutama sekali mengurangi campur tangan

k$ntr$l yang di lakukan $leh pemerintah pusat 0anparansi akunta"ilitas pu"lik dan di ciptakan

pengel$lahan mana&erial yang "ersih dan "e"as dari k$rupsi. 0ata kepermerintahan yang "aik )

g$$d #$%ernance) merupakan suatu k$nsep yang akhir2akhir ini di pergunakan secara regule di

dalam ilmu p$litik dan administarsi pu"lik (administarasi negara). *$nsep ini lahir se&alan

dengan k$nsep2k$nsep dan termin$l$gi dem$krasi masyarakat sipil partisipasi rakyat hak asasi

manusia dan pem"angunan masyarakat secara "erkelan&utan. Berkem"anglah kemudian se"uah

k$nsep tata pemerintahan yang diharapkan dapat men&adi s$lusi untuk "er"agai permasalahan

terse"ut.

*$nsep itu yaitu #$$d g$%ernance. #$%ernance "er"eda dengan g$%ernment yang artinya

pemerintahan. *arena g$%ernment hanyalah satu "agian dari g$%ernance. Bila pemerintahan

adalah se"uah in/rastruktur maka g$%ernance &uga "icara tentang suprastrukturnya. Banyak

sekali de/inisi tentang g$$d g$%ernance. *ita am"il satu sa&a untuk se"agai "ahan analisa. Bank

Dunia dalam lap$rannya tentang g$%ernance and de%el$pment tahun !334 mengartikan g$$d

g$%ernance se"agai pelayanan pu"lik yang e/isien sistem pengadilan yang dapat diandalkan

pemerintahan yang "ertanggung&a'a" pada pu"liknya (Bintan +. Saragih). Bergulirnya

re/$rmasi mem"a'a angin segar "agi pr$ses dem$kratisasi di Ind$nesia. Se"uah re5im yang

amat kuat s$lid sekaligus &uga k$rup dan sentralistis terpaksa menyudahi perannya se"agai

penguasa negeri ini. Berarti ter"uka se"uah kesempatan emas untuk memulai pr$ses per"aikan di"er"agai "idang. Se"agai catatan sa&a k$ndisi kita 'aktu itu adalah k$ndisi yang amat terpuruk.

0ak hanya di "idang ek$n$mi sa&a tapi &uga di "idang hukum "ir$krasi dan &uga m$ralitas.

!.4 Perumusan ,asalah

!. Apa yang di maksud dengan #$$d #$%ernance dan clean g$$d g$%ernance 1

4. Bagaimana prinsip dari g$$d g$%ernance dan clean g$%ernance1

7/23/2019 SPIP.docx

8/13

6. Bagaimana pelaksanaan prinsip g$$d g$%ernance dan clean g$%ernance dalam sistem

pemerintahan nagara 1

7. Se"utkan ham"atan ham"atan dalam melaksanakan prinsip g$$d g$%ernance dan clean

g$%ernance dalam sistem pemerintahan nagari1

BAB IIPE,BAHASAN

0A0A *E8A PE,E+IN0AHAN AN# BAI* DAN BE+SIH

(#88D 9 :EAN #8;E+NAN:E)

A. Pengertian #$$d #$%ernance

#$$d and clean g$%ernance memiliki pengertian segala hal yang "erkaitan dengan tindakan atau

tingkah laku yang "ersi/at mengarahkan mengendalikan atau memengaruhiurusan pu"lic untuk

me'u&udkan nilai2nilai terse"ut dalam khidupan sehari2hari.Di Ind$nesia g$$d g$%ernance

dapat diartikan se"agai pemerintahan yang "aik"ersih dan "er'i"a'a. ,aksudnya "aik yaitu

pemerintahan negara yang "erkaitan dengansum"er s$cial "udaya p$litik serta ek$n$mi diatur

sesuai dengan kekuasaan yangdilaksanakan masyarakat. sedangkan pemerintahan yang "ersih

adalah pemerintahan yange/ekti/ e/esien transparan &u&ur dan "ertnggung &a'a".#$$d and

clean g$%ernance dapat ter'u&ud secara maksimal apa"ila unsur negara danmasyarakat madani

(yang di dalamnya terdapat sect$r s'asta) saling terkait. Syarat atau ketentuan agar

pemerintahan "isa "er&alan dengan "aik yaitu < "isa "ergerak secara sinergistidak saling

"er"enturan atau "erla'anan dan mendapat dukungan dari rakyatpem"angunan dilaksanakan

secara e/ekti/ dan e/isien dalam hal "iaya dan 'aktu.

UUD !37= ang mengandung tata cara dasar yang mengatur kehidupan ke"angsaan dankenegaraan mem"eri kesempatan yang paling "esar "agi kelancaran dan kelangsungan

pem"angunan "angsa Ind$nesia. Pengh$rmatan dan pengamalan UUD sesungguhnya merupakan

syarat mutlak "agi kekukuhan suatu "angsa.

B. Prinsip2prinsip P$k$k #$$d 9 :lean #$%ernance

Dalam #$$d and :lean #$%ernance terdapat asas2asas yang perlu diperhatikanyaitu unsur yang harus

diterpkan transparansi yaitu < penetapanp$sisi?&a"atan?kedudukan kekayaan pe&a"at pu"lic

pem"erian penghargaan penetapanke"i&akan kesehatan m$ralitas pe&a"at dan aparatur

pelayanan masyarakat keamanan danketerti"an serta ke"i&akan strategis untuk pencerahan

kehidupan masyarakat.

7. +esp$nsi/

Asas resp$nsi/ adalah dalam pelaksanaannya pemerintah harus tanggap terhadappers$alan2pers$alan masyarakat harus memhami ke"utuhan masyarakat harus pr$akti/ mempela&ari dan

menganalisa ke"utuhan masyarakat.

=. *$nsensus

Asas k$nsensus adalah "ah'a keputusan apapun harus dilakukan melalui pr$sesmusya'arah

melalui k$nsensus. :ara pengam"ilan keputusan c$nsensus memiliki kekuatanmemaksa terhadap

semua yang terli"at untuk melaksanakan keputusan terse"ut danmemuskan semua atau se"agian

pihak serta mengikat se"agian "esar k$mp$nen yang"ermusya'arah.

@. *esetaraan

Asas kesetaraan adalah kesamaan dalam perlakuan dan pelayanan pu"lik. Asas inimengharuskan

setiap pelaksanaan pemerintah "ersikap dan "erperilaku adil dalam halpelayanan pu"lik tanpa

mem"edakan suku &enis keyakinan &enis kelamin dan kelas s$cial.

. E/ekti%itas dan E/isiensi

Pemerintahan yang "aik dan "ersih harus memenuhi criteria e/ekti/ ("erdaya guna)dan e/esien

( "erhasil guna). E/ekti%itas dapat diukur dari se"erapa "esar pr$duk yang dapatmen&angkau

7/23/2019 SPIP.docx

10/13

kepentingan masyarakat dari "er"agai kel$mp$k. E/esiensi umumnya diukurdengan

rasi$nalisitas "iaya pem"angunan untuk memenuhi ke"utuhan semua masyarakat.

>. Akunta"ilitas

Asas akunta"ilitas adalah pertanggung&a'a"an pe&a"at pu"lic terhadap msyarakatyang

mem"erinya 'e'enang untuk mengurusi kepentingan mereka. Setiap pe&a"at pu"licdituntutuntuk mempertanggung&a'a"kan semua ke"i&akan per"uatan m$ral maupunnetralitas sikapnya

terhadap masyarakat

3. ;isi Strategis

;isi strategis adalah pandangan2pandangan strategis untuk menghadapi masa yangakan dating.

*uali/ikasi ini men&adi penting dalam rangka realisasi g$$d and cleng$%ernance. Dengan kata

lain ke"i&akan apapun yang akan diam"il saat ini harusdiperhitungkan aki"atnya untuk sepuluh

atau duapuluh tahun ke depan.

:. #$$d and :lean #$%ernance dan *$ntr$l S$sial

Untuk me'u&udkan pemerintahan yang "aik dan "ersih "erdasarkan prinsip2prinsipp$k$k g$$d

and clean g$%ernance setidaknya dapat dilakukan melalui pri$ritas pr$gram