soal ekosistem
DESCRIPTION
soal EkosistemTRANSCRIPT
Biologi SMA/MA Kelas XII 1
EVOLUSI
1. Tunjukkan bunyi teori evolusi darwin
2. Jelaskan perbedaan evolusi kuantitatif dengan evolusi kualitatif
3. Apa manfaat adanya perdebatan / konflik teori evolusi dalam perkembangan berpikir
manusia
4. Sampai sejauh ini di abad 21 , apakah dasar berpikir teori evolusi masih di gunakan
dalam mendukung dan mempelajari hukum alam atau fenomena biologi dan keilmuan
biologi ? sebutkan buktinya ?
5. Jelaskan makna skala waktu geologi dalam kerangka memahami proses berlangsungnya
teori evolusi ?
6. Jelaskan dengan gambar bukti urutan kejadian evolusi molekul molekul organik
kompleks dalam prokariota awal
7. Jelaskan dengan gambar , bukti urutan kejadian evolusi autotrof
Jawaban
1. Tahun 1858 Darwin mempublikasikan The Origin of species yang memuat 2 teori utama
yaitu:
Spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies lain yang hidup di masa lampau.
Evolusi terjadi melalui seleksi alam.
2. evolusi kuantitatif : evolusi dimana makhluk hidup dari sederhana menuju ke makhluk hidup
yang lebih kompleks ( A A’ )
Contohnya adalah evolusi kuda.Dari
Gambar dapat dijelaskan bahwa
terdapat perubahan dan
perkembang- an yang mengarah
pada evolusi bentuk dan fungsi
antara lain:
a . tubuh bertambah besar;
b. kepala bagian depan
semakin panjang;
Biologi SMA/MA Kelas XII 2
c. leher semakin panjang sehingga gerakannya semakin bebas;
d. perubahan geraham depan dan geraham besar sehingga sangat sesuai untuk makanan
yang berupa rumput;
e. anggota tubuh yang lain semakin bertambah panjang, sehingga sesuai dengan gerakan
untuk berlari cepat;
f. jari kaki mereduksi dari lima menjadi satu, sehingga dapat mendukung gerakan ketika
berlari cepat.
Evolusi kualitatif : evolusi dimana makhluk hidup dari makhluk hidup satu berubah menjadi
makhluk hidup yang berbeda dari asalnya( A B). Contohnya evolusi manusia purba.
3. Evolusi adalah suatu perubahan yang berlangsung sedikit demi sedikit dan memakan waktu
yang lama. Perubahan yang terjadi menuju kearah semakin kompleksnya struktur dan fungsi
makhluk hidup dan semakin banyaknya ragam yang ada. Sebelum teori charles darwin banyak
bermunculan teori-teori tapi masih terpotong-potong dan tidak didasari oleh fakta-fakta yang
dikemukaakan yang umumnya berasal dari makhluk hidup itu sendiri tanpa lingkungan
hidupnya. Sehingga membuka perpekstif baru makhluk hidup khususnya biologi pada umumnya
Biologi SMA/MA Kelas XII 3
karena meskipun mengandung ungkapan-ungkapan yang mengandung tantangan. Juga berisi
tantangan yang menuntut para ahli biologi untuk menelaah teori darwin dengan teori-teori baru
yang lebih ilmiah. manfaat adanya perdebatan disamping terdapat pro dan kontra kerangka
keilmuan biologi dapat berkembang dengan pola pikir teori evolusi dari sederhana menuju ke
kompleks (hukum alam).
4. iya , sampai saat ini teori evolusi masih digunakan dalam mendukung , mempelajari hukum
alam dan keilmuan biologi. Evolusi pada dasarnya berarti proses perubahan dalam jangka waktu
tertentu. Dalam konteks biologi modern, evolusi berarti perubahan sifat-sifat yang diwariskan
dalam suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi berikutnya. Sifat-sifat yang
menjadi dasar dari evolusi ini dibawa oleh gen yang diwariskan pada keturunan suatu makhluk
hidup. Sifat baru dapat diperoleh dari perubahan gen oleh mutasi, transfer gen antar populasi,
seperti dalam migrasi, atau antar spesies seperti yang terjadi pada bakteria, serta kombinasi gen
mealui reproduksi seksual.Meskipun teori evolusi selalu diasosiasikan dengan Charles Darwin,
namun sebenarnya biologi evolusi telah berakar sejak jaman Aristoteles. Namun demikian,
Darwin adalah ilmuwan pertama yang mencetuskan teori evolusi yang telah banyak terbukti
mapan menghadapi pengujian ilmiah. Sampai saat ini, teori Darwin tentang evolusi yang terjadi
karena seleksi alam dianggap oleh mayoritas masyarakat sains sebagai teori terbaik dalam
menjelaskan peristiwa evolusi.Evolusi menjelaskan sejarah makhluk hidup, hewan, tumbuhan,
fungi, mikroba. Bukti pendukungnya amat banyak dan berasal dari berbagai cabang biologi:
hierarki taksonomi sebagaimana ditemukan Linnaeus dan para penerusnya, fosil-fosil yang
menunjukkan bahwa kehidupan di masa lalu berbeda bentuknya dengan kehidupan masa
sekarang, hingga bukti genetika yang menunjukkan kesamaan antara berbagai makhluk hidup.
Ahli genetika Theodosius Dobzhansky berkata, "Nothing in biology makes sense except in the
light of evolution".
5. Makhluk hidup yang terdapat pada lapisan bumi yang tua akan mengadakan perubahan
bentuk yang disesuaikan dengan lapisan bumi yang lebih muda sehingga pada lapisan bumi
lebih muda ditemukan fosil yang berbeda dengan lapisan bumi yang lebih tua.Dari beberapa
pendapat tokoh-tokoh evolusioner dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa pada masa lampau
terdapat makhluk hidup yang berbeda dengan makhluk hidup sekarang. Hal ini disebabkan
karena adanya perbedaan di permukaan bumi secara bertahap yang menyebabkan adanya
Biologi SMA/MA Kelas XII 4
perubahan pula pada makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya.Bukti
kalau evolusi – perubahan bertahap seiring berjalannya waktu – telah terjadi pada mahluk hidup
diberikan dari banyak sains dan memuat fakta dari catatan geologi,
Dengan bantuan ilmu geologi (ilmu yang mempelajari kulit bumi ) perkembangan bumi dari
awal terbentuknya sampai dengan sekarang, terbagi menjadi beberapa jaman yaitu :
a. Jaman azoikum (tidak ada kehidupan )
Jaman ini berlangsung sekitar 2500 juta tahun, keadaan bumi masih belum stabil dan masih
panas karena sedang dalam proses pembentukan. oleh karena itu pada jaman ini tidak ada tanda-
tandakehidupan.
b. Jaman paleozoikum (kehidupan tertua)
Jaman ini berlangsung sekitar 340 juta tahun, keadaan bumi masih belum stabil dan masih terus
berubah. Akan tetapi menjelang akhir dari jaman ini mulai ada tanda-tanda kehidupan yaitu dari
hewan bersel satu, hewan kecil yang tidak bertulang belakang, jenis ikan, amphibi, reptil dan
beberapa jenis tumbuhan ganggang. Karena itulah maka jaman ini dinamakan pula dengan jaman
primer (jaman kehidupan pertama ).
c. Jaman mesozoikum (kehidupan pertengahan )
Jaman ini di perkirakan berlangsung sekitar 140 juta tahun, pada jaman ini kehidupan telah
mengalami perkembangan yang sangat pesat. Pohon-pohon besar muncul, amphibi mengalami
perkembangan, bahkan jenis reptil mencapai bentuk yang sangat besar sekali seperti dinosaurus
tyrannosaurus , brontosaurus , atlantosaurus. Ada pula jenis reptil yang memiliki sayap dan dapat
terbang selama berjam-jam , jenis ini dinamakan dengan pterodon. Jaman ini dinamakan jaman
sekunder (kehidupan ke-2), ada pula yang menyebut jaman ini dengan istilah jaman reptil,
karena jenis hewan di dominasi oleh reptil dengan bentuk yang sangat besar. Pada akhir jaman
ini mulai muncul jenis mamalia .
d. Jaman neozoikum (kehidupan muda)
Jaman ini di perkirakan berlangsung sekitar 60 juta tahun , jaman ini terbagi lagi menjadi jaman
tersier (kehidupan ke-3) dan quarter (kehidupan ke-4) . pada jaman ini keadaan bumi telah
membaik, perubahan cuaca tidak begitu besar dan kehidupan berkembang dengan pesat
1. Jaman tersier
Biologi SMA/MA Kelas XII 5
Pada jaman tersier, reptil raksasa mulai lenyap, mamalia berkembang pesat, mahluk primate
sejenis kera mulai ada kemudian muncul jenis orang utan sekitar 10 juta tahun yang lalu muncul
jenis hewan primate yang lebih besar dari pada Gorilla sehingga disebut Giganthropus. Hewan
ini menyebar dari Afrika ke Asia Selatan, tetapi kemudian punah. Pada masa itu pulau
Kalimantan masih bersatu dengan benua Asia, sebagai buktinya jenis babi purba (choeromous)
dari jaman ini ditemukan pula di Asia Daratan.
2. Jaman quarter
Berlangsung sekitar 600 ribu tahun, di tandai dengan adanya tanda-tanda kehidupan manusia.
Jaman ini terbagi atas jaman diluvium (pleistocen) dan jaman alluvium (holocen).
a. Jaman Diluvium
Berlangsung sekitar 600 ribu tahun yang lalu, mulai muncul kehidupan manusia purba. Jaman ini
dinamakan pula jaman glacial (jaman es) karena es di kutub utara mencair sehingga menutupi
sebagian wilayah Eropa Utara, Asia Utara dan Amerika Utara.
Pada masa ini hewan-hewan yang berbulu tebal seperti mamouth (gajah besar berbulu tebal )
mampu bertahan hidup. Sedangkan yang berbulu tipis migrasi ke wilayah tropis. Perpindahan
hewan dari daratan asia ke Indonesia terbagi atas dua jalur. Pertama melalui Malaysia ke
Sumatra dan Jawa, kedua melalui Taiwan, Philipina ke Kalimantan dan Jawa .
Pada jaman ini terjadi pula perpindahan manusia dari daratan Asia ke Indonesia, yaitu
Pithecanthropus Erecrus (ditemukan di Trinil) yang sama dengan Sinanthropus Pekinensis.
Demikian juga dengan hasil kebudayaan pacitan yang banyak di temukan di Cina, Malaysia
Birma. Homo Wajakensis yang menjadi nenek moyang bangsa Austroloid ikut pula menyebar
dari Asia ke Selatan sampai ke Australia dan menurunkan penduduk asli Australia yaitu bangsa
aborigin.
b. Jaman alluvium
pada masa ini kepulauan Indonesia telah terbentuk dan tidak lagi menyatu dengan Asia maupun
Australia. Jenis manusia pertama yang migrasi dari Asia ke Indonesia sudah tidak ada dan
digantikan oleh jenis manusia cerdas (homo sapiens).
Biologi SMA/MA Kelas XII 6
6.
1. tahap pertama
Tahap ini berkaitan dengan kondisi yang menyangkut faktor-faktor apa yang menentukan
pembentukan makhluk hidup pertama, baik sebagai materi pembentuk maupun sebagai energi
yang memungkinkan terjadinya proses pembentukan.
Makhluk hidup pertama disusun oleh molekul-molekul yang terdapat dalam atmosfer purba
seperti CH4,NH3, H2 dan H2O yang saling bereaksi hingga membentuk persenyawaan organik
kompleks setelah melalui beberapa senyawa. Energi yang memungkinkan terjadinya reaksi
tersebut dinyatakan dalam keadaan melimpah, baik yang berasal dari angkasa luar bumi ,
maupun yang berupa petir dan meskipun tidak disebut-sebut tentunya juga energi yang berasal
dari perut bumi sepertu energi panas ,sinar radioaktif. Sedang yang berasal dari luar bumi berupa
energi yang berasal dari matahari dan yang berupa sinar kosmic.
2. tahap kedua
Pada tahap kedua terdapat persenyawaan sebagai berikut :
CH4- -monosakarida
-gliserol dan asam lemak
NH3+ -asam amino
-purin
H2O- -pirimidin
3. Tahap ketiga
Biologi SMA/MA Kelas XII 7
Tahap ketiga merupakan tahap dengan ciri adanay reaksi lanjutan zat-zat
organik yang terbentuk dalam tahap kedua
Monosakarida + monosakarida polisakarida
Asam lemak + gliserol lemak
Purin + pirimidin+ asam fosfat nukleotida
Nukleotida + nukleotida asam nukleat
4. Tahap keempat
Tahap dengan ciri adanya reaksi lanjutan dari zat-zat yang terbentuk pada tahap ketiga
Asam nukleat + protein nukleoprotein
Catatan : nukleoprotein sudah menunjukkan gejala mampu mengadakan atau mengalami
reproduksi mutasi dan nutrisi
5. tahap kelima
Tahap yang menunjukkan perkembangan lebih lanjut dari protein yang sudah menunjukkan
gejala-gejala seperti pada tahap keempat
Nukleoprotein mendapat selubung bahan organik dan menjadi
protovirus atau sel awal
Catatan : produk akhir ini mampu mengadakan sintesis, pertumbuhan, perkembangan,
pengendalian, internal dan melakukan fermentasi
6. Tahap keenam
Protovirus,sel awal berklorofil tumbuhan
Biologi SMA/MA Kelas XII 8
Makhluk sprofitik
Makkluk yang mampu mengadakan kemosintesis
virus Makhluk parasiter
(parasiter)
7. Tahap ketujuh
O2 + CH4 H2O + CO2
O2 + NH3 N2 + H2O
O2 + O2 O3
O2 + logam oksida logam
O2 + metaloid oksida metaloid
O2 ditangkap oleh makhluk aerobik CO2
H2O
Biologi SMA/MA Kelas XII 9
7.
1. Tahap pertama
Tahap ini mulai dari komponen atsmosfer purba CH3, NH3, H2, H2O sengan energi alam anatara
lain berupa sinar matahari baik yang dapat diindera dengan mata , maupun yang tidak
kelihatan.Diasumsikan bahwa energi tersebut melimpah karena energi yang berasal dari matahari
tersebut secara tidak terhalang dapat sampai ke permukaan bumi . pada tahap ini terjadi
pembentukan senyawa organik kompleks
2. Tahap kedua
Tahap ini ditandai adanya evolusi organik yang menghasilkan makhluk hidup heterotrof. Seperti
disinggung dimuka makhluk hidup terseut berada dalam lautan zat organik hingga makhluk
tersebut menggunakannya sebagai sumber energi untuk keperluan hidupnya. Proses pembebasan
Sinar
mataha
ri
Sinar
mataha
ri
CH3, NH3, H2, H2OCH3, NH3, H2, H2OPembentukan senyawa kompleksPembentukan senyawa kompleks
CO2CO2
O2O2
Sumber energiSumber energi
Makhluk hidup dalam lautan zat organik
fotosintesisfotosintesis
respirasirespirasi Oksidasi dari gas-gas vulkanikOksidasi dari gas-gas vulkanik
Penghancuran batuanPenghancuran batuan
Biologi SMA/MA Kelas XII 10
energi dilakukan melalui proses fermentasi yang menghasilkan CO2 .Ini berarti bahwa jumlah
CO2 yang ada di atsmosfer semakin bertambah
3. tahap ketiga
Adanya Co2 memberi peluang pada makhluk hidup heterotrof untuk menggunakannya sebagai
bahan untuk sintesis. Ini berarti bahwa terjadi perubahan fungsional yang memungkinkan
makhluk hidup tersebut mampu untuk mengandakan sintesis. Dasar-dasar kegiatan asimilasi
sudah dimulai pada tahap ini menghasilkan O2 sehingga di atsmosfer bumi mulai dijumpai
adanya gas tersebut yang makin lama semakin banyak
4. tahap keempat
makin banyaknya O2 di atsmosfer bumi memberi peluang untuk berkembangnya makhluk yang
mampu menggunakan oksigen untuk proses pembebasan energi dari bahan energi yang disintesis
atau diakumulasikan, tergantung apakah makhluk tersebut autotrof atau heterotrof. Sebagaimana
diketahui selanjutnya makhluk tersebut dikenal sebagai makhluk aerobik
5. tahap kelima
Makin berkembangnya makhluk autotrof mendorong tumbuhnya makhluk hidup yang
menggunakan peluang tersebut untuk ikut memakai zat organik yang disintesis baik melalui
bentuk kehidupan bersama yang dikenal dengan simbiosis
mutualisme ,komensalisme ,parasitisme ataupun predatorisme . makhluk tersebut selanjutnya
disebutmakhluk heterotrof.
Biologi SMA/MA Kelas XII 11
EKOLOGI
1. Apa yang dimaksud dengan ekologi ? mencakup kajian apa saja yang dipelajari dalam
ekologi dan bagaimana cara mempelajari ekologi ?
2. Sebutkan dan jelaskan komponen biotik dan abiotik apa yang membentuk suatu sistem ?
3. Bandingkan 3 tingkatan organisasi biologi dalam ekosistem ( dalam satu populasi antar
populasi , dan interaksi makhluk hidup dalam lingkungannya
4. Jelaskan dengan contoh peerbedaan habitat , nice , relung dalam suatu ekosistem
Jawaban
1. Ekologi : Ilmu pengetahuan yang mempelajari interaksi antara makhluk hidup dengan
lingkungannya (ekosistem). Ruang Lingkup Ekologi :
a. Komponen penyusun ekosistem,
b. Proses yang terjadi pada ekosistem, dan
c. Perubahan pada ekosistem
Cara mempelajari ekologi : menggabungkan informasi dan teknik dari banyak bidang ilmu:
matematika, kimia, fisika, geologi, dan cabang-cabang biologi lain dan menggunakan penelitian
deskriptif, kualitatif serta kuantitatif dengan menggunakan pengukuran data dan melakukan
eksperimen baik di lapangan maupun laboratorium.
2. Komponen Abiotik
Abiotik berasal dari kata a dan biotik, a artinya tidak atau tanpa dan biotik artinya hidup.
Jadi, abiotik artinya semua benda tak hidup yang terdapat dalam suatu ekosistem, misalnya:
air, tanah, batu, pasir, udara, cahaya, suhu, kelembapan, dan gaya tarik bumi.
Kompenen Biotik
Semua hewan dan tumbuhan yang terdapat dalam suatu ekosistem merupakan komponen
biotik. Menurut perannya, komponen ini dibedakan menjadi 3 golongan: produsen
(penghasil),konsumen (pemakai), dan dekomposer (pengurai) detritifor
3. Interaksi antar individu dalam 1 populasi yang sama
Pada populasi sejenis, interaksi dapat berupa kerjasama dan kompetisi/persaingan.sebagai
contoh interaksi antar individu dalam populasi (kerjasama) : semut (interaksi dalam hubungan
sosial atau gotongroyong) untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaannya, dalam populasi
semut, beberapa semut bergotong royong menyeret bangkai serangga ke dalam
lubang.Kompetisi (persaingan) dapat terjadi diantara mahluk hidup yang dapat menimbulkan
Biologi SMA/MA Kelas XII 12
seleksi alam dalam evolusi. Antara organisme yang satu dengan yang lain terjadi persaingan
untuk memperoleh kebutuhan hidupnya, seperti makanan, cahaya matahari, tempat berlindung
dan sebagainya. Dalam persaingan itu muncul berbagai cara untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungannya, baik penyesuaian struktur maupun tingkah laku agar dapat melangsungkan
kehidupannya. Persaingan Kompetisi intra spesifik, yaitu persaingan antar individu satu
spesies.Contoh : persaingan antara populasi kambing dengan populasi sapi di padang rumput.
Interaksi antar individu dalam populasi yang berbeda
Bentuk interaksi antar populasi dalam ekosistem antara lain dapat berupa predasi, kompetisi,
atau simbiosis. Predasi adalah hubungan antara pemangsa dan mangsanya. Pemangsa dikenal
dengan predator, dan yang dimangsa disebut prey. Hubungan ini sangat erat karena tanpa
mangsa, predator tidak dapat hidup. Sebaliknya, predator juga berfungsi pengontrol populasi
mangsa agar tidak terjadi ledakan populasi. Dalam rantai makanan, predator menempati posisi
sebagai konsumen sekunder. Pemangsa ini untuk memenuhi kebutuhan makanan demi
kelangsungan hidupnya.Contoh :singa memangsa zebra, hubungan singa dengan kijang dan
rusa. Kompetisi misalnya Kompetisi antar spesifik, yaitu persaingan antara individu yang
berbeda spesiesnya.Contoh : persaingan antara rumput teki, rumput gajah, dan ilalang dalam
memperebutkan lahan.Simbiosis adalah bentuk interaksi yang erat antara dua individu/spesies
yang berbeda jenis. Mahluk hidup yang bersimbiosis disebut simbion. Interaksi tersebut ada
yang menguntungkan dan ada yang merugikan. Simbiosis dalam suatu ekosistem
dikelompokkan menjadi tiga, yaitu simbiosis parasitisme, simbiosis komensalisme, dan
simbiosis mutualisme.
Interaksi makhluk hidup dengan lingkungannya
Interaksi ini membentuk ekosistem. Didalam ekosistem, makhluk hidup memiliki peran dan
fungi yang berbeda, yakni sebagai produsen, konsumen, detritivor dan decomposer.
4. Habitat Misalnya, Seperti monyet biasanya tinggal di atas pepohonan karena monyet-monyet
itu merasa nyaman .segala kebutuhan hidupnya sudah tercukupi di pohon-pohon itu seperti
buah-buahan.
Nisia (Niche) contohnya ada koala dan monyet dalam satu habitat (pohon), mereka memiliki
kebiasaan yang berbeda.koala hanya memakan daun ekaliptus, dia hampir tidak pernah
minum karena 90% air yang diperolehnya didapatkan dari memakan daun ekaliptus itu
sendiri, sedangkan si monyet memakan buah-buahan.
Biologi SMA/MA Kelas XII 13
Relung Burung elang dapat mengubah dietnya sesuai dengan banyaknya beberapa jenis
hewan yang dapat dijadikan mangsanya. Sebaliknya relung kumbang buah kapas terlalu
sempit makan tanaman kapas. Jika tidak ada tanaman kapas, maka tidak terdapat pula
kumbang kapas. Adanya beberapa relung yang sama diberbagai tempat di dunia membantu
menjelaskan fenomena evolusi konvergen. Kuskus terbang dan wombat di Australia
menghuni suatu relung yang di Amerika Utara dihuni oleh bajing terbang dan sejenis marmot
(woodchuck). Sementara relung-relung banyak spesies hewan di suatu komunitas tumpang
tindih, mungkin saja tidak akan ada dua spesies yang menempati relung yang benar-benar
sama di tempat yang sama pula. jika ini terjadi, maka dapat diduga bahwa satu spesies akan
lebih efisien dalam memanfaatkan relung tersebut dari spesies yang lain dan akhirnya akan
menggantikan spesies yang kurang efisien tadi.
Biologi SMA/MA Kelas XII 14
PERILAKU HEWAN
1. Apakah setiap hewan menurunkan perilaku yang dapat diwariskan kepada keturunannya?
2. Perilaku dari hewan yang dapat memicu perilaku agresif ? sebutkan dan jelaskan
3. Apa maksud imprinting dalam tingkah laku hewan jelaskan dan berikan contoh !
4. Dapatkah manusia mengajarkan tingkah laku tertentu pada hewan , seperti tingkah laku
yang dilakukan manusia !
5. Bagaimana cara komunikasi hewan dapat dimengerti oleh majikan/ pemiliknya
Jawaban :
1. ya , setiap hewan menurunkan perilaku yang dapat di wariskan kepada keturunannya .Ini
dikendalikan secara genetik.Jenis-jenis dari perilaku bawaan adalah gerakan refleks yang
merupakan bentuk sederhana dari prilaku bawaan, insting (naluri) dan respon aksi
kompleksnya.
2. Perilaku dari hewan yang dapat memicu perilaku agresif adalah misalnya hewan-hewan
yang secara kebetulan terlibat dalam perkelahian ,tingkah laku yang galak menakut-nakuti
hewan lain dari spesies yang sama. Hewan berkelahi atau mengancam yang lain untuk
mempertahankan anak, daerah kekuasaan mereka atau sumber makanan. Tingkah laku
agresif seperti panggilan burung,gemertak gigi, atau menggeram atau megirim pesan untuk
menjauh. Ketika pejantan domba bertanduk besar diancam oleh pejantan yang lain
memindahkan daerah kekuasaannya contohnya dia tidak membunuh penyusup. Mengalahkan
individu menunjukkan tanda-tanda sikap pemenang tapi tanda-tanda ini menghalang-halangi
agresif yang lebih jauh oleh pemenang.
3. Imprinting adalah bentuk pembelajaran disetiap binatang pada waktu kritis tertentu di
hidupnya bentuk penaman sosial terhadap objek lainnya. Contohnya adalah burung yang
meninggalkan sarang setelah menetas seperti angsa imprint induk mereka. Mereka
mempelajari bagaimana mengenali dan mengikutinya setelah menetas.
4. Dapat , Manusia dapat mengajarkan tingkah laku tertentu pada hewan seperti tingkah
laku yang dilakukan oleh manusia. Tapi perlu waktu dan hanya pada hewan tertentu.
5. Dari komunikasi kebanyakan hewan seperti suara ,tanda-tanda ,sentuhan, atau bau-bauan.
Suara seperti nyanyian,lolongan dan panggilan komunikasi yang berisi banyak informasi
yang cepat. Tanda-tanda yang melibatkan bau. Dari tingkah laku bawaan dan yang dipelajari
sengan penggunaan simbol untuk memperlihatkan ide-ide seperti bahasa.
Biologi SMA/MA Kelas XII 15
TUGAS BIOLOGI
EKOLOGI, PERILAKU HEWAN DAN EVOLUSI
Nama : Dian Kurvayanti Innatesari
NIM : 123654018
Sains A 2012