slide presentasi klpk 21

23
KETUBAN PECAH DINI Pembimbing : dr. Muhammad Yusuf M. Ked (OG), Sp.OG

Upload: nurma-sita

Post on 09-Jul-2016

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Slide Presentasi Klpk 21

KETUBAN PECAH DINIPembimbing :

dr. Muhammad Yusuf M. Ked (OG), Sp.OG

Page 2: Slide Presentasi Klpk 21

Kelompok 21

Asmaul HusnaElisa SaputriMisbahul Munir Nurma SitaRia Nurista

Page 3: Slide Presentasi Klpk 21

Definisi Ketuban pecah dini atau spontaneous/early/premature

rupture of the membrane (PROM) adalah pecahnya ketuban sebelum inpartu yaitu bila pembukaan pada primi kurang dari 3 cm dan pada multipara kurang dari 5 cm.

Page 4: Slide Presentasi Klpk 21

epidemiologi Sekitar 20 persen kasus terjadi sebelum memasuki

masa getasi 37 minggu 30-44 persen persalinan preterm dimana 75 persen

klien akan mengalami persalinan 1 minggu lebih dini dari jadwal

Klasifikasi• KPD pada usia kehamilan < 37 minggu• KPD pada usia kehamilan > 37 minggu

Page 5: Slide Presentasi Klpk 21

etiologi Infeksi maternal Serviks inkompeten Kekurangan nutrisi Kelainan selaput ketuban Riwayat keluarga dengan ketuban pecah dini

Faktor Resiko Polihidramnion Abnormalitas uterus Tekanan intra uterin yang meninggi Trauma yang didapat Kelainan letak

Page 6: Slide Presentasi Klpk 21

Patofisiologi

Page 7: Slide Presentasi Klpk 21
Page 8: Slide Presentasi Klpk 21

Manifestasi Klinik Keluarnya cairan ketuban merembes melalui vagina Cairan vagina berbau amis dan tidak seperti bau amoniak Demam menggigil Nyeri perut

Diagnosa Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan penunjang

1. Pemeriksaan Laboratorium2. Pemeriksaan Ultrasonografi

Page 9: Slide Presentasi Klpk 21

Diagnosa Banding Gejala& tanda pasti

adaGejala & tanda

kadang adaDiagnosa Banding

Keluar cairan ketuban Ketuban pecah tiba-tibaCairan tampak di introitusTidak ada his dalam 1 jam

Ketuban pecah dini

Cairan vagina berbau (air ketuban keruh atau berbau)Demam menggigil (>380C)

Nyeri perut

Riwayat keluarnya cairanUterus nyeri

Denyut jantung janin cepat

Perdarahan pervaginam sedikit

Amnionitis

Cairan vagina berbauTidak ada riwayat ketuban pecah

GatalKeputihanDisuria

Vaginitis/ servisitis

Cairan vagina berdarah 

Nyeri perutGerak janin berkurangPerdarahan banyak

Perdarahan antepartum

Cairan berupa lendir dan darah

Pembukaan dan pendataran serviks

Awal persalinan aterm / preterm

Page 10: Slide Presentasi Klpk 21

Penatalaksanaan KETUBAN PECAH DINI

<37 MINGGU <37 MINGGUInfeksi Tidak ada infeksi Infeksi Tidak ada infeksi

Berikan penisilin, gentamisin dan metronidazol

Lahirkan bayi

Amoksisilin + eritromisin untuk 7 hari

Steroid untuk pematangan paru

Berikan penisilin, gentamisin dan metronidazol.

Lahirkan bayi

Lahirkan bayi

Berikan penisilin atau ampisilin.

ANTIBIOTIKA SETELAH PERSALINANProfilaksis Infeksi Tidak ada infeksi

Stop antibiotik Lanjutkan untuk 24-48 jam setelah bebas panas

Tidak ada antibiotik

Page 11: Slide Presentasi Klpk 21

Komplikasi

Persalinan prematur Infeksi Hipoksia atau afiksia Sindrom Deformitas janin

PrognosisPrognosis umumnya ditentukan oleh cara penatalaksanaan dan komplikasi-komplikasi yang mungkin timbul serta umur dari kehamilan biasanya bonam pada ibu.

Page 12: Slide Presentasi Klpk 21

Laporan Kasus Nama : Ny.Ya Jenis Kelamin : Perempuan Umur : 28 tahun Alamat : Desa : Rerogan, Kab. Bener Meriah Pekerjaan : Bidan (DIII) Agama : Islam Bangsa : Indonesia No RM : 138818 Tanggal Masuk : 26 April 2016 Tanggal Keluar : 30 April 2016

Page 13: Slide Presentasi Klpk 21

ANAMNESIS Keluhan Utama :

G1P0A0, HPHT (13-07-2015), Pasien datang dengan keluhan keluar cairan dari jalan lahir sejak pukul 06.00 wib pagi hari pada tanggal 26 April 2016.

Keluhan Tambahan : Perdarahan (-), mual dan muntah (-), lemah (+), nyeri (-)

Riwayat Penyakit Dahulu : tidak ada Riwayat Penyakit Keluarga : tidak ada Riwayat Pengobatan : tidak ada Riwayat Operasi : tidak ada STATUS PRESENT

Keadaan Umum : Pasien terlihat sakit Kesadaran: Compos mentis E : 4, V : 5, M : 6

Vital Sign Tekanan darah : 140/80 mmHg Nadi : 68 x/menit. teratur, kuat Suhu : 36,1 oC Pernapasan : 22 x/menit

Page 14: Slide Presentasi Klpk 21

Pemeriksaan Fisik Kepala : DBN Rambut : Hitam, lurus, tipis Mata : Konjungtiva anemis(-), ikterik (-) Bibir : Sianosis (-) Telinga : Deformitas pinna (-), serumen (-) Hidung : Deformitas (-), sekret (-) Tenggorok: Dalam batas normal Gigi dan mulut : Caries dentis (-), kelainan kongenital (-) Leher : Tidak teraba pembesaran KGB, dan tidak

teraba pembesaran kelenjar tiroid Thoraks : Simetris (+), fremitus takstil (+), vesikuler

(+) Abdomen : TFU 2 jari dibawah prossesus xyhpoideus Ekstremitas : Akral hangat (+), edema (-) Inguinal-genitalia-anus : Blood Slim (-)

Page 15: Slide Presentasi Klpk 21

Pemeriksaan Obstetri 1. Pemeriksaan Luar HIS : (-) DJJ : 151 x/i TFU : 32 LP : 110 cm TBJ : 3,2 Kg Letak punggung kanan Bagian terbawah janin kepala, kepala sudah masuk PAP 4/5 Anak kesan tunggal

2. Pemeriksaan Dalam Pembukaan : 1 cm Selaput Ketuban : (+), cairan ketuban merembes Pelepasan : Perdarahan bercampur lendir (sedikit) Porsio : Lunak, tipis Bagian depan : Kepala UUK : Pinggir Penurunan PAP : H1 Panggul : tidak ditemukan promontorium, dengan panjang garis

konjugata vera 12 cm.

Page 16: Slide Presentasi Klpk 21

Pemeriksaan Penunjang Lab Darah Rutin : Gol Darah B, Hb 11 g/dl USG : DJJ (+), air ketuban masih cukup.

Diagnosis Kerja Ketuban Pecah Dini

Diangnosa Banding Amnionitis Vaginitis

Penatalaksanaan Rencana Partus Pervaginam

Terapi IVFD RL 20 gtt/menit Induksi pitogin (oksitosin) 2-32 gtt/menit, dalam selingan 30 menit (kolf I) Observasi

Page 17: Slide Presentasi Klpk 21

Selasa 26 April 2016 ( H1 ) Jam 19.00 Wib : VK, Co-As Ria NuristaS : Nyeri diatas simfisi pubis (+)O : Keadaan umum : Baik Kesadaran : Compos mentis Vital Sign : TD : 100/70 mmHg HR : 77 x/i RR : 20 x/i Temp : 36,1 oC Kepala/ leher : DBN

Thorax : Simetris (+), ves (+) Abdomen: Distensi (-), timpani (+) Ekstremitas : Atas : akral hangat +/+, edema -/- Bawah : akral hangat +/+, edema -/-Px.Obstetri

a. Pembukaan : 3 cmb. Selaput Ketuban : (+), cairan sedikit keluar saat VTc. Porsio : Porsio mulai melebar, kosistensi lunakd. Bagian depan : kepala

A : KPD + PG + KDR (40 M)P : Lanjut Terapi

Induksi pitogin (oksitosin) 22 s/d 32 gtt/menit dalam selingan 30 menit (Kolf II) Rencana partus pervaginam

Page 18: Slide Presentasi Klpk 21

Rabu 27 April 2016 ( H2 ) Jam 07.30 Wib : VK, Co-As Elisa Saputri

S : Nyeri simfisis pubis (+)O : Keadaan umum : Baik Kesadaran : compos mentis Vital Sign : TD : 110/80 mmHg HR : 80 x/Menit RR : 22 x/Menit Temp : 36,2oC Kepala/ leher : DBN Thorax : Cor/pul : ves +/+, wh /+, rh -/- retraksi, thoraks (-) Abdomen: distensi (-), timpani (+) Ekstremitas : Atas : akral hangat +/+, edema -/- Bawah : akral hangat +/+, edema -/-Px.Obstetri : Perdarahan (-) Nyeri (+)A : KPD + PG + 40 MGP : Rencana SC dengan indikasi gagal induksi.

Page 19: Slide Presentasi Klpk 21

Rabu 27April 2016 ( NH0 ) 13.00 Wib : RKB, Co-As Nurma SitaS : pasien dijemput dari OK, kaki kebas (+), perut terasa penuh, perdarahan(+), mual muntah (+).O : Keadaan umum : Baik Kesadaran : Compos mentis Vital Sign : TD : 110/80 mmHg HR : 78 x/i RR : 22 x/i Temp : 36,2 oCTFU : 2 Jari di bawah umbilicus Kepala/ leher : DBN Thorax : Cor/pul : ves +/+, wh -/-, Rh -/-, retraksi thoraks -/- Abdomen: Distensi (-), timpani (+) Ekstremitas : Atas : akral hangat +/+, edema -/- Bawah : akral hangat +/+, edema -/-A : Post SC + NH 0P : IVFD RL 20 gtt/i

Inj. Cefotaxime 1 gr/12 jam Inj. Ketorolac 30 mg/8 jam Inj. Metronidazole 1 fls/8 jam Inj. Transamin 500 g/8 jam Inj. Metoclopramid I gr/8 jam

Page 20: Slide Presentasi Klpk 21

Kamis 28April 2016 ( NH1) 07.30 Wib : RKB, Co-As Misbahul MunirS : perut terasa penuh (+), perdarahan (-), mual (+), nyeri di jahitan bekas op (+)O : Keadaan umum : Baik Kesadaran : Compos mentis Vital Sign : TD : 106/80 mmHg HR : 79 x/i RR : 20 x/i Temp : 36,4oCTFU : 2 Jari di bawah umbilicus Kepala/ leher : DBN Thorax : Cor/pul : ves +/+, wh -/-, rh -/-, thoraks -/- Abdomen: Distensi (-), timpani (+) Ekstremitas : Atas : akral hangat +/+, edema -/- Bawah : akral hangat +/+, edema -/-A : Post SC + NH1P : Lanjut terapiIVFD RL 20 gtt/i

Inj. Cefotaxime 1 gr/12 jam Inj. Ketorolac 30 mg/8 jam Inj. Metronidazole 1 fls/8 jam Inj. Metoclopramid I gr/8 jam Suprafend Supp 2/12 jam

Page 21: Slide Presentasi Klpk 21

Kamis 28April 2016 ( NH2 ) 07.30 Wib : RKB, Co-As Asmaul HusnaS : Perut terasa penuh (+), perdarahan (-), mual (+), nyeri luka bekas op (+)O : Keadaan umum : Baik Kesadaran : Compos mentis Vital Sign : TD : 106/80 mmHg HR : 79 x/i RR : 20 x/i Temp : 36,4oCTFU : 2 Jari di bawah umbilicus Kepala/ leher : DBN Thorax : Cor/pul : ves +/+, wh -/-, rh -/-, thoraks -/- Abdomen: distensi (-), timpani (+) Ekstremitas : Atas : akral hangat +/+, edema -/- Bawah : akral hangat +/+, edema -/-

A : Post SC + NH2P : Lanjut terapi

Cefadroxyl kap 500 mg/12 jam Asam Mefenamat tab 500 mg/8 jam Metronidazole tab 500 mg/8 jam Lansoprazole kap 500 mg/8 jam

Page 22: Slide Presentasi Klpk 21

Kamis 28April 2016 ( NH3 ) 07.30 Wib : RKB, Co-AS Misbahul MunirS : Perut terasa penuh (-), perdarahan (-), mual (-), nyeri luka bekas op (+)O : Keadaan umum : Baik Kesadaran : Compos mentis Vital Sign : TD : 110/80 mmHg HR : 80 x/i RR : 22 x/i Temp : 36,5oCTFU : 2 Jari di bawah umbilicus Kepala/ leher : DBN Thorax : Simetris, ves +/+ Abdomen: Distensi (-), timpani (+) Ekstremitas : Atas : akral hangat +/+, edema -/- Bawah : akral hangat +/+, edema -/-A : Post SC + NH3P :

Cefadroxyl kap 500 mg/12 jam : 10 kapsul Asam Mefenamat tab 500 mg/8 jam : 15 tablet Metronidazole tab 500 mg/8 jam:15 tablet Lansoprazole kap 500 mg/8 jam : 15 tablet

PBJ + GV

Page 23: Slide Presentasi Klpk 21

TERIMA KASIH