skripsi upaya peningkatan kemampuan menulis ......skripsi upaya peningkatan kemampuan menulis siswa...

215
SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS III SDN 3 TEMPURAN LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Oleh: Tri Yunita Sari NPM.13105945 Jurusan: Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyyah (PGMI) Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) METRO 1439 H / 2018 M

Upload: others

Post on 01-Apr-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

SKRIPSI

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS

SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA

INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR

SERI BAGI SISWA KELAS III SDN 3 TEMPURAN

LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Oleh:

Tri Yunita Sari

NPM.13105945

Jurusan: Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyyah (PGMI)

Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

(IAIN) METRO

1439 H / 2018 M

Page 2: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA

PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN

GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS III SDN 3 TEMPURAN LAMPUNG

TENGAH TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Sebagian Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh:

TRI YUNITA SARI

NPM.13105945

Pembimbing I : Sudirin, M. Pd

Pembimbing II : Suhendi, M. Pd

Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

Fakultas: Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

(IAIN) METRO

1439 H / 2018 M

Page 3: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS
Page 4: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS
Page 5: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS
Page 6: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

ABSTRAK

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA

PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN

GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS III SDN 3

TEMPURAN LAMPUNG TENGAH

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Oleh:

TRI YUNITA SARI

Dalam upaya mewujudkan peningkatan menulis siwa, maka guru

diharapkan mampu memilih dan menerapkan media pembelajaran yang dapat

menyampaikan tujuan pembelajaran dengan baik kepada siswa. Rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah apakah penerapan media gambar seri dapat

meningkatkan kemampuan menulis paragraf sederhana pada mata pelajaran

bahasa Indonesia siswa kelas III SD Negeri 03 Tempuran Lampung Tengah

Tahun Pelajaran 2017/2018?. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan

mendeskripsikan hasil belajar berupa kemampuan menulis paragraf sederhana

dengan menggunakan media gambar seri pada pembelajaran Bahasa Indonesia

kelas III SD Negeri 3 Tempuran.

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Data yang

diperoleh dari data kualitatif dan data kuantitatif. Teknik pengumpulan data

melalui observasi peserta didik untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar

peserta didik, tes untuk mengetahui hasil belajar peserta didik dan dokumentasi.

Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis kualitatif dan

kuantitatif.

Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa setelah media gambar seri

diterapkan kemampuan menulis siswa mengalami peningkatan, hal ini dapat

dilihat dari rata-rata kegiatan belajar siswa pada siklus I sebesar 63,1% dan siklus

II 82%. Mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 18,9%.

Kemampuan menulis siswa mengalami peningkatan setelah menerapkan media

gambar seri dalam proses pembelajaran. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan

ketuntasan belajar siswa pada siklus I sebesar 68,2 % dan siklus II sebesar

84,21%. Mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 20%. Dari

analisis data dapat dipahami bahwa penerapan media gambar seri dapat

meningkatkan kemampuan menulis paragraf sederhana pada mata pelajaran

Bahasa Indonesia.

Kata Kunci : Kemampuan Menulis, Pelajaran Bahasa Indonesia, Gambar Seri

Page 7: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

MOTTO

Artinya : Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang

Menciptakan (1) Dia telah menciptakan manusia dari

segumpal darah (2) Bacalah dan Tuhanmulah yang Maha

pemurah. (3) Yang mengajar (manusia) dengan perantara

kalam. (4) Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak

diketahuinya. (5)”1

(QS. Al – Alaq : 1-5)

“bersyukur cara menikmati hidup yang telah di berikan Tuhan

secara gratis”

(Penulis)

1 Departemen Agama RI, Al-Quran Dan Terjemahannya, (Jakarta: Syamil, tt), h, 479

Page 8: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

PERSEMBAHAN

Bismillaahirrohmaanirrohiim, puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat

ridho dan rahmat serta nikmat-Nya dapat kupersembahkan karya ini kepada:

1. Ayahanda Seman dan Ibunda Mutmainnah yang tercinta, terima kasih atas

cinta dan kasih sayang yang tanpa balas, motivasi yang diberikan dan untaian

doa untuk keberhasilan ananda.

2. Kakak – kakak ku tercinta (Widy Astuti,Sarpani, Marsudi, Maryana) yang

selalu memberikan nasehat, semangat dan Adikku tersayang (Ari Yoga

Saputra, Dhela, Dhita), yang selalu berbagi keceriaan selama ini.

3. Bapak Sudirin, M.Pd dan Bapak Suhendi, M.Pd selaku pembimbing I dan II

pada penelitian ini yang selalu memberikan masukan, saran serta dukungan

dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Seluruh dosen khususnya dosen Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

(PGMI) yang telah mengajarkan banyak hal selama proses pembelajaran di

kelas.

5. Ibu Supinah, S.Pd.SD selaku kepala sekolah SD Negeri 03 Tempuran,

Lampung Tengah yang telah memberikan izin untuk melakukan riset, dan Ibu

Sri Hermilah, S.Pd.SD selaku Wali Kelas III yang telah banyak membantu

peneliti untuk menyelesaikan riset hingga selesai.

6. Teman-temanku seperjuangan angkatan 2013 khususnya PGMI baik kelas A,

B, maupun C yang selalu memberikan senyum dan dorongan semangat dari

awal perkuliahan sampai penyelesaian skripsi ini.

Page 9: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

7. Sahabat – Sahabat PMII yang sangat luar biasa , sekaligus penyemangat dan

teman seperjuangan yang menyenangkan untuk saling berbagi pengalaman

baik susah maupun senang serta membanggakan.

8. Almamaterku tercinta Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

kebanggaanku.

Page 10: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT beserta rahmad dan

hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan untuk

menyelesaikan pendidikan program Strata Satu (S1) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu

Keguruan Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam

Negeri (IAIN) Metro guna memperoleh gelar S.Pd.

Ucapan banyak terima kasih kepada Prof. Dr. Enizar, M.Ag, selaku

Rektor IAIN Metro, Dr. Akla, M.Pd selaku Dekan FTIK , Ibu Nurul Afifah,

M.Pd.I selaku Ketua Jurusan PGMI, Bapak Sudirin, M.Pd dan bapak Suhendi,

M.Pd selaku dosen pembimbing I dan II yang telah bersedia memberi bimbingan,

saran dan kritik dalam proses penyelesaian skripsi ini. Ibu Supinah, S.Pd selaku

Kepala Sekolah SD Negeri 3 Tempuran dan Ibu Sri Hermilah, S.Pd.SD selaku

guru kelas III yang telah memberikan waktu dan fasilitas dalam menyelesaikan

skripsi penulis. Tuatul Imah, Icha dan Hikmah Yuni Astuti,, terima kasih atas

waktu dan keikhlasannya selama proses penelitian ini. Seluruh pihak yang tidak

dapat peneliti sebutkan namanya, terima kasih atas doa dan dukungan yang

diberikan.

Demikian skripsi penulis susun, kritik dan saran selalu diharapkan oleh

penulis demi perbaikan penulisan skripsi ini.

Metro, Desember 2017

Penulis

Tri Yunita Sari

NPM. 13105945

Page 11: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .................................................................................................. i

HALAMAN JUDUL .................................................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................................... iv

HALAMAN ABSTRAK .............................................................................................. v

HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN ........................................................... vi

HALAMAN MOTTO ................................................................................................ vii

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................... viii

HALAMAN KATA PENGANTAR ........................................................................... ix

DAFTAR ISI................................................................................................................. x

DAFTAR TABEL ..................................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xiv

DAFTAR GRAFIK .................................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1

B. Indentifikasi Masalah ................................................................... 7

C. Batasan Masalah .......................................................................... 8

D. Rumusan Masalah ........................................................................ 8

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................... 8

F. Penelitian yang Relevan ............................................................ 10

BAB II LANDASAN TEORI

A. Konsep Teori Kemampuan Menulis Paragraf Sederhana........... 13

1. Pengertian Kemampuan Menulis ....................................... 13

2. Teori Menulis ..................................................................... 14

3. Tahapan Pembelajaran Menulis Anak ................................. 16

4. Menulis Paragraf Sederhana ................................................ 21

a. Pengertian Paragraf .......................................................... 21

b. Ciri – Ciri Paragraf .......................................................... 22

c. Fungsi dan Syarat Pembentukan Paragraf ....................... 23

d. Struktur Paragraf ............................................................. 23

e. Jemis – Jenis Paragraf ...................................................... 24

f. Langkah – Langkah Menulis Paragraf ............................. 25

B. Konsep Teori Penggunaan Media Gambar Seri ......................... 26

1. Pengertian Media Pembelajaran .......................................... 26

2. Pengertian Gambar Seri ....................................................... 27

3. Hakikat Media Gambar Seri ................................................ 31

4. Kelebihan dan Kekurangan Media Gambar Seri ................. 32

5. Cara Pemerolehan Gambar untuk Media Gambar Seri ....... 33

6. Alasan Pemilihan Media Gambar Seri ................................ 35

7. Langkah Pembelajaran dengan Menggunakan Media

Gambar Seri ......................................................................... 35

C. Konsep Teori Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ......................... 37

1. Pengertian pembelajaran bahasa Indonesia di SD ............... 37

Page 12: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

2. Kurikulum Pembelajaran Bahasa Indonesia di

Kelas III SD ......................................................................... 39

3. Tujuan Pelajara Bahasa Indonesia ....................................... 40

4. Ruang Lingkup Pelajaran Bahasa Indonesia ....................... 41

5. Silabus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 3 ................ 41

6. Materi Menulis Paragraf .................................................... 42

D. Hipotesis Penelitian ..................................................................... 44

BAB III METODE PENELITIAN

A. Variabel dan Definisi Operasional Variabel ........................................ 45

1. Variabel Bebas .................................................................... 46

2. Variabel Terikat ................................................................... 47 B. Setting Penelitian ................................................................................. 48

C. Subjek Penelitian .................................................................................. 48

D. Prosedur Penelitian............................................................................... 49

E. Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 54

F. Instrumen Penelitian............................................................................. 56

G. Teknik Analisis Data ............................................................................ 61

H. Indikator Keberhasilan ......................................................................... 63

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian ................................................................. 64

1. Profil SD Negeri 3 Tempuran Lampung Tengah ................. 64

2. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah ............................................. 64

3. Keadaan Guru dan Siswa SDN 3 Tempuran ........................ 65

4. Keadaan Sarana dan Prasarana SDN 3 Tempuran .............. 67

5. Struktur Organisasi SDN 3 Tempuran ................................. 68

6. Denah Lokasi SDN 3 Tempuran Lam-Teng ........................ 69 B. Deskripsi Hasil Penelitian ..................................................................... 70

1. Pelaksanaan Siklus I ............................................................. 70

2. Pelaksanaan Siklus II ............................................................ 90 C. Pembahasan ........................................................................................ 105

1. Analisis data Hasil Observasi Penggunaan Media

Gambar Seri Siklus I dan II ................................................ 107

2. Analisis Data Aktivitas Siswa Siklus I dan II .................... 109

3. Analisis Data Hasil Belajar Siswa Siklus I dan II .............. 114

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ........................................................................................ 119

B. Saran ................................................................................................... 120

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN – LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Page 13: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Hasil MID semester mata pelajaran Bahasa Indonesia TP 2017/2018 .... 5

2. Indikator pembelajaran Bahasa Indonesia .............................................. 47

3. Kisi – kisi lembar observasi kegiatan belajar siswa ............................... 57

4. Kisi – kisi lembar observasi aktivitas siswa ............................................ 58

5. Kisi – kisi soal ranah kognitif siklus I .................................................... 60

6. Kisi – kisi soal ranah kognitif siklus II ................................................... 60

7. Data guru dan pegawai ............................................................................ 66

8. Data siswa ............................................................................................... 67

9. Keadaan sarana fisik ............................................................................... 68

10. Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran dengan mengunakan media

gambar seri siklus I ................................................................................. 81

11. Hasil observasi aktivitas siswa siklus I ................................................... 85

12. Data hasil belajar siswa siklus I .............................................................. 88

13. Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran dengan dengan mengunakan

media gambar seri Siklus II .................................................................... 98

14. Hasil observasi aktivitas belajar siswa siklus II ..................................... 100

15. Data hasil belajar siswa siklus II ............................................................ 103

16. Presentase Proses Pembelajaran dengan mengunakan media gambar

seri siklus I dan Silkus II ........................................................................ 107

17. Rata-rata presentase aktivitas belajar siswa pada siklus I dan II ........... 110

18. Perbandingan hasil pretest dan postest siklus I dan II ........................... 114

Page 14: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1. Tahapan dalam PTK yang dikembangkan oleh Suharsimi Arikunto ..... 50

2. Strusktur Organisasi SD Negeri 03 Tempuran Lampung Tengah .......... 68

3. Denah Lokasi SD Negeri 03 Tempuran Lampung Tengah ..................... 69

4. Gambar kegiatan memulai pembelajaran siklus I .................................. 73

5. Gambar kegiatan apersepsi siklus I ......................................................... 74

6. Gambar kegiatan guru menjelaskan materi ............................................ 75

7. Gambar antusias siswa dalam pembelajaran ........................................... 76

8. Apersepsi pertemuan kedua .................................................................... 78

9. Pembagian kelas dalam proses pembelajaran ......................................... 79

Page 15: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

DAFTAR GRAFIK

Halaman

1. Observasi kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media gambar

seri siklus I ..............................................................................................83

2. Presentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ............................................ 86

3. Hasil Belajar Siswa Siklus I .................................................................... 88

4. Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran dengan menggunakan media

gambar seri Siklus II ............................................................................... 99

5. Hasil observasi aktivitas belajar siklus II ............................................... 101

6. Hasil belajar siswa siklus II .................................................................... 104

7. Data rata – rata aktivitas belajar siswa pada siklus I & II ...................... 109

8. Perbandingan tingkat ketuntasan hasil pretest postest siklus I & II ....... 115

9. Tingkat ketuntasan hasil belajar siswa siklus I ke siklus II .................... 115

Page 16: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1. Nilai MID Semester Ganjil Kelas III Tahun Pelajaran 2017/2018 ............. 122

2. Silabus ......................................................................................................... 123

3. RPP ............................................................................................................ 125

4. Kisi - Kisi Soal Siklus I ............................................................................... 142

5. Soal Tes Siklus I .......................................................................................... 143

6. Kisi - Kisi Soal Siklus II .............................................................................. 146

7. Soal Tes Siklus II ......................................................................................... 147

8. Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa ................................................ 151

9. Data Hasil Belajar Siklus I ........................................................................... 159

10. Data Hasil Belajar Siklus II ......................................................................... 160

11. Lembar Aktivitas Mengajar Guru Siklus I ................................................... 163

12. Lembar Aktivitas Mengajar Guru Siklus II ................................................. 164

13. Surat Izin Pra Survey ................................................................................... 171

14. Surat Keterangan Survei .............................................................................. 172

15. Surat Bimbingan Sikripsi ............................................................................. 173

16. Surat Tugas .................................................................................................. 174

17. Surat Izin Research ...................................................................................... 175

18. Surat Keterangan Penelitian ......................................................................... 176

19. Kartu Konsultasi Bimbingan Skripsi ........................................................... 177

20. Foto Penelitian Tindakan Kelas ................................................................... 188

21. Daftar Riwayat Hidup .................................................................................. 193

Page 17: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pengajaran bahasa Indonesia selalu diberikan dalam tiap jenjang

pendidikan, dimulai dari tingkatan pendidikan usia dini hingga peguruan

tinggi, dan diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik untuk

berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara

lisan maupun tulis, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya

kesastraan manusia Indonesia.

Mata pelajaran bahasa Indonesia berorientasi pada hakikat pengajaran

bahasa, bahwa belajar bahasa adalah belajar komunikasi. Oleh karena itu,

pengajaran bahasa Indonesia diarahkan untuk membina kemampuan siswa

yaitu berkomunikasi dalam bahasa Indonesia, baik secara lisan maupun

tertulis.

Hal tersebut sesui dengan Depdiknas pada kurikulum KTSP, (2006)

Menyatakan bahwa kompetensi mata pelajaran bahasa Indonesia untuk

bidang studi bahasa terdiri atas empat aspek, yaitu keterampilan

membaca, menulis, menyimak, dan berbicara. Aspek-aspek tersebut

saling berkaitan dan dilaksanakan secara terpadu dengan porsi

pengajaran yang seimbang dibandingkan dengan keterampilan bahasa

lain.2

Menulis merupakan suatu keterampilan berbahasa yang dipergunakan

2 Permendiknas_Nomor 22_Tahun_2006 tentang Kurikulum KTSP.

Page 18: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

2

untuk berkomunikasi secara tidak langsung, tidak secara tatap muka dengan

orang lain. Keterampilan menulis sebagai salah satu dari empat keterampilan

berbahasa mempunyai peran penting dalam kehidupan manusia. Dengan

menulis, seseorang tepat mengungkapkan pikiran atau gagasan untuk

mencapai maksud dan tujuan.

Allah SWT memerintahkan kepada kita dalam kehidupan ini untuk

membaca, berpikir dan menulis sebagaimana tertuang dalam Al-Quran surat

Al-alaq yang berbunyi:

Artinya : Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan (1)

Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah (2) Bacalah dan

Tuhanmulah yang Maha pemurah. (3) Yang mengajar (manusia)

dengan perantara kalam. (4) Dia mengajar kepada manusia apa yang

tidak diketahuinya. (5)3

Demikianlah Al-Quran menjelaskan kepada kita bagaimana

pentingnya untuk selalu belajar baik itu membaca , berfikir dan menulis

karena hal itu sangat penting dalam mendalami keilmuan.

Menulis merupakan tuntutan penting bagi peserta didik. Dengan

menulis memudahkan siswa untuk berpikir kreatif dan aktif, serta mampu

memberikan reaksi positif terhadap perkembangan di lingkungan sekitar yang

3 Departemen Agama RI, Al-Quran Dan Terjemahannya, (Jakarta: Syamil, tt), h, 479

Page 19: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

3

selalu dinamis. Melalui kegiatan menulis, siswa dapat melatih kemampuan

mengorganisasikan dan menjernihkan berbagai konsep atau ide, dengan

menulis siswa dapat memunculkan ide baru, dan dengan menulis siswa dapat

terbantu untuk menyerap dan memproses informasi dan membantu untuk

berpikir aktif. Dengan pemunculan ide baru dalam menulis, siswa dapat

mengekspresikan perasaan dalam sebuah paragraf yang akan dapat dijadikan

sebuah karangan.

Depdiknas menyatakan bahwa pelaksanaan pembelajaran menulis di

kelas dua dan tiga didasarkan pada kompetensi sebagaimana tertuang

dalam kurikulum KTSP 2006 sebagai berikut:

1. Menulis permulaan melalui kegiatan melengkapi cerita dan dikte.

Menulis kalimat sederhana yang didektekan guru dengan

menggunakan huruf tegak bersambung dan memperhatikan

penggunaan huruf capital dan tanda titik. (untuk kelas dua)

2. Menulis mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam

bentuk paragraf dan puisi. Menyusun paragraph berdasarkan bahan

yang tersedia dengan memperhatikan penggunaan ejaan. (untuk

kelas tiga).4

Tujuan pengajaran menulis di sekolah salah satunya adalah

mentradisikan menulis di kalangan pelajar. Menulis digunakan untuk

berkomunikasi dengan menggunakan bahasa tulis. Keterampilan menulis

tidak datang dengan sendirinya, sehingga perlu berlatih dan praktik menulis

secara teratur serta bersungguh-sungguh. Dalam hubungannya dengan

kemampuan berbahasa, kegiatan menulis makin mempertajam kepekaan

terhadap kesalahan-kesalahan baik ejaan, struktur maupun tentang pemilihan

4 Permendiknas_Nomor 22_Tahun_2006 tentang Kurikulum KTSP.

Page 20: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

4

kosa kata.

Dilihat dari aspek menulis, tujuan pengajaran bahasa Indonesia adalah

agar siswa mampu menuangkan pengalaman dan gagasan, mampu

mengumpulkan perasaan secara tertulis dan jelas, mampu pula

menuliskan informasi sesuai dengan pokok bahasan (konteks) dan

keadaan (situasi). Keterampilan menulis merupakan suatu proses

pengembangan yang menuntut pengalaman, waktu, kesempatan,

memerlukan cara berpikir yang teratur, dan mengungkapkannya dalam

bentuk tulisan.5

Berhasil tidaknya pengajaran bahasa Indonesia berkaitan dengan

komponen menulis ditentukan beberapa faktor di antaranya adalah faktor

siswa, dan faktor guru dalam pengajaran yang digunakan. Menulis merupakan

komponen bahasa yang paling kompleks sebab menulis melibatkan aspek

pengolahan gagasan, penataan kalimat, pengembangan paragraf.

pengembangan model karangan serta logika.6 Pelatihan menulis menuntut

peran yang cukup besar bagi guru bahasa Indonesia. Namun, kebanyakan guru

bahasa belum begitu menyadari pentingnya pembinaan pelatihan menulis

narasi tersebut sehingga kebanyakan siswa mempunyai kemampuan menulis

rendah.

Berdasarkan hasil wawancara dengan siswa kelas III di SDN 03

Tempuran Lampung Tengah sebagian besar menyampaiakan bahwa belajar

Bahasa Indonesia itu membosankan, karena hanya belajar membaca dan

menulis dengan hanya mendengarkan guru berbicara.

5 Iskandarwassid, Dadang Sunendar, Strategi Pembelajaran Bahasa, ( Bandung: Rosdakarya,

2013), h.248 6 Ibid., h.250

Page 21: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

5

Upaya peningkatan keterampilan menulis paragraf sebenarnya sudah

banyak dilakukan oleh guru tetapi hasil yang diperoleh kurang memuaskan,

karena pengajaran yang disampaikan oleh guru masih berjalan satu arah,

artinya hanya guru yang aktif di dalam kelas. Padahal, dalam proses belajar

mengajar siswa diharuskan lebih aktif selama proses belajar mengajar.

Selain itu perlu adanya media pembelajaran yang efektif agar proses

pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan indikator

pencapaiannya. Dalam hal ini penulis akan menyampaikan penggunaan

gambar seri sebagai alternatif media untuk membantu proses pembelajaran.

Sebagaimana diungkapkan oleh Azhar dalam bukunya

mengungkapkan gambar Seri adalah segala sesuatu yang dapat

digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), yang

berupa tiruan tiruan benda, orang atau pandangan yang dihasilkan

pada permukaan yang rata dengan adanya rangkaian yang berturut-

turut baik itu cerita, buku, peristiwa, dan sebagainya.7

Berdasarkan prasurvei kedua yang dilaksanakan pada tanggal 6

Oktober 2017 pada mata pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas III SD

Negeri 03 Tempuran, diperoleh data hasil belajar siswa yang belum tuntas

atau nilai dibawah KKM Mencapai 47,36 % atau 10 siswa dari 19 siswa.

Hasil belajar siswa di SD Negeri 03 Tempuran belum seluruhnya mencapai

KKM.

7 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran,(Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2011), h.27

Page 22: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

6

Tabel.1

Hasil MID Semester Bahasa Indonesia kelas III

SD Negeri 03 Tempuran

Tahun Pelajaran 2017/2018

No Nilai Kriteria Jumlah siswa Persentase

1. ≥ 70 Tuntas 9 47,36%

2. < 70 Belum Tuntas 10 52,64%

19 100 %

Dari hasil pengamatan peneliti, pembelajaran di dalam kelas tidak

terlepas dari suatu masalah seperti halnya malasnya siswa dalam menulis

paragraf karena pengajaran yang dilakukan guru hanya berorientasi pada teori

dan pengetahuan sehingga siswa kurang berminat dan merasa kesulitan dalam

menulis paragraf .

Usaha untuk meningkatkan keterampilan menulis paragraf sederhana

diperlukan suatu media pengajaran yang efektif dan efisien. Selama ini,

metode ceramah dan penugasan ternyata belum mampu mencapai hasil yang

optimal. Hal ini bukan berarti bahwa metode ceramah tidak baik, melainkan

pada suatu saat siswa akan menjadi bosan apabila hanya guru sendiri yang

berbicara, sedangkan mereka duduk diam mendengarkan.

Melihat kondisi demikian, peneliti tergerak mengadakan penelitian

untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa kelas 3 SD Negeri 03

Tempuran tahun ajaran 2016/2017. Peneliti menerapkan media gambar seri

pada pengajaran menulis paragraf sederhana. Melalui media ini, dalam

Page 23: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

7

kegiatan siswa diminta mengamati gambar yang ada dipapan tulis kemudian

siswa mendiskusikan gambar dengan guru dan pada akhirnya siswa diminta

menceritakan secara tertulis.

Dengan menggunakan pemilihan media gambar seri ini diarapkan

dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis paragraf sederhana dan

melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Sehingga

siswa lebih mudah dalam menentukan ide atau gagasan pokok dalam menulis

sebuah karya atau tulisan.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat diidentifikasi

beberapa masalah sebagai berikut :

1. Berdasarkan wawancara bersama dengan guru dan siswa, siswa kurang

berminat untuk mengikuti pelajaran bahasa Indonesia, karena kebanyakan

siswa menganggap bahwa pelajaran bahasa Indonesia adalah pelajaran

yang membosankan.

2. Siswa kurang latihan menulis, karena siswa merasa bosan dan merasa sulit

untuk menuangkan idenya kedalam bentuk tulisan.

3. Siswa bingung untuk memulai menulis, karena sebagian besar siswa

kurang mahir merangkai kata-kata menjadi kalimat, kalimat menjadi

paragraf, pemilihan diksi, tanda baca, serta kurangnya penguasan

keterampilan berbahasa.

4. Kurangnya penerapan media didalam proses pembelajaran.

Page 24: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

8

5. Rendahnya hasil belajar bahasa Indonesia, siswa kelas III Tahun Pelajaran

2017/2018.

C. Batasan Masalah

Agar penelitian ini lebih terarah dan dapat dikaji lebih mendalam

maka diperlukan pembatasan masalah. Dalam penelitian ini pembatasan

masalahnya sebagai berikut:

1. Media pembelajaran yang diterapkan adalah media gambar seri.

2. Peningkatan kemampuan menulis paragraf sederhana siswa kelas III di SD

Negeri 03 Tempuran.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah tersebut diatas, maka

dapat dirumuskan masalah penelitiannya adalah :

1. Apakah penerapan media gambar seri dapat meningkatkan kemampuan

menulis paragraf sederhana pada mata pelajaran bahasa Indonesia siswa

kelas III SD Negeri 03 Tempuran Lampung Tengah Tahun Pelajaran

2017/2018 ?

2. Bagaimanakah penerapan media gambar seri untuk meningkatkan

kemampuan menulis paragraf sederhana bagi siswa kelas III SD Negeri

03 Tempuran Lampung Tengah Tahun Pelajaran 2017/2018 ?

Page 25: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

9

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Searah dengan rumusan masalah yang diajukan, penelitian ini

memiliki tujuan dan manfaat diantaranya :

1. Tujuan Penelitian

Untuk meningkatkan kemampuan menulis paragraf sederhana dengan

penggunaan media gambar seri bagi siswa kelas III SD Negeri 03

Tempuran pada mata pelajaran bahasa Indonesia.

2. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian tindakan kelas ini diharapkan dapat memberikan

manfaat bagi:

a. Siswa

Melalui penerapan media gambar seri diharapkan dapat meningkatkan

kemampuan siswa dalam menulis paragraf sederhana sehingga dapat

mempermudah menuangkan ide kedalam bentuk tulisan,

b. Guru

Penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dalam pelajaran

menulis paragraf dengan menggunakan media gambar seri dan dipakai

sebagai alternatif guru untuk menigkatkan mutu pengajaran menulis

dan profesionalisme guru semakin meningkat.

Page 26: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

10

c. Sekolah

Penelitian ini diharapkan dapat mendorong pihak sekolah untuk

meningkatkan kualitas serta mutu sekolah, dan sebagai bahan

informasi bahwa penggunaan media gambar seri dapat meningkatkan

kemampuan menulis paragraf pada mata pelajaran bahasa Indonesia

siswa SD Negeri 03 Tempuran.

d. Bagi Peneliti

Menambah pengetahuan, pengalaman serta wawasan tentang

penelitian tindakan kelas, sehingga nantinya ketika menjadi seorang

guru sudah mampu menjalankan tugas dan kewajibannya dengan

profesional.

F. Penelitian yang Relevan

Penelitian yang relevan digunakan untuk menjelaskan posisi (State Of

Art), perbedaan atau memperkuat hasil penelitian tersebut dengan

penelitian yang telah ada.pengkajian terhadap hasil penelitian orang lain

yang relevan, lebih berfungsi sebagai pembanding dari kesimpulan

berpikir kita sebagai peneliti.8

Beberapa hasil penelitian terdahulu yang terdapat kaitannya dengan

penelitian ini adalah :

1. Ahmad Mu’alim Fatah Zen dalam Peningkatan Keterampilan Menulis

Karangan Narasi Dengan Media Menggunakan Media Gambar Seri Pada

Siswa Kelas VI SD Negeri 03 Klareyan Kecamatan Petarukan Kabupaten

8Zuhairi, et.al., Pedoman Penulisan karya Ilmiah, (Jakarta: Rajawali Pers, 2016), h. 46.

Page 27: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

11

Pemalang Tahun Ajaran 2008/2009. Penelitian ini menggunakan disain

penelitian tindakan kelas dengan dua siklus yang terdiri atas perencanaan,

tindakan, obsevasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah

keterampilan menulis karangan narasi siswa kelas III SD Negeri 03

Klareyan Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang. Variabel penelitian

ini adalah keterampilan menulis karangan narasi dan media gambar seri.

Hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut (1) media gambar

terbukti dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi siswa

kelas III SD Negeri 03 Klareyan kecamatan petarukan kabupaten

pemalang. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari hasil tes prasiklus yang

memperoleh nilai 52,4, skor rata-rata siklus I 68,5, dan skor rata-rata

siklus II 83,4, (2) berdasarkan analisis data kualitatif dapat diketahui

bahwa siswa merasa senang menulis karangan narasi dengan

menggunakan media gambar seri. Hal ini disebabkan siswa lebih mudah

menuangkan ide dalam bentuk tulisan. Perbedaan penelitian ini dari

penelitian terdahulu yaitu dalam penelitian terdahulu variabel terikatnya

adalah peningkatan keterampilan menulis karangan narasi dan

persamaannya dalam proses pembelajaran menggunakan media gambar

seri.9

9 Ahmad Mu’alim Fatah Zen, “Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Dengan

Media Menggunakan Media Gambar Seri Pada Siswa Kelas VI SD Negeri 03 Klareyan Kecamatan

Petarukan Kabupaten Pemalang Tahun Ajaran 2008/2009”,dalam

http://jurnal.fbs.unnes.ac.id/index.php/pgsdsolo, diunduh pada 24 Oktober 2016.

Page 28: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

12

2. Kotto, dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Bebas

Melalui Metode SQ3R Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V

SD Negeri 1 Nampirejo Kecamatan Batanghari Lampung Timur Tahun

Pelajaran 2013/2014.10

Berkesimpulan bahwa siswa kelas V SD Negeri 1

Nampirejo Kecamatan Batanghari Lampung Timur mengalami

peningkatan dalam menulis karangan bebas pada mata pelajaran bahasa

Indonesia melalui metode SQ3R. Perbedaannya peneliti tidak

menggunakan metode SQ3R tetapi menggunakan media gambar seri

sedangkan persamaanya yaitu variable terikat atau yang diteliti sama

yaitu kemampuan menulis pada mata pelajaran bahasa Indonesia.

10

Kotto dengan judul “Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Bebas Melalui Metode

SQ3R Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SD Negeri 1 Nampirejo Kecamatan

Batanghari Lampung Timur Tahun Pelajaran 2013/2014”.

Page 29: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Konsep Teori Kemampuan Menulis Paragraf Sederhana

1. Pengertian Kemampuan Menulis

Aktifitas menulis merupakan suatu bentuk manifestasi kemampuan

dan keterampilan berbahasa paling akhir dikuasi oleh siswa setelah

kemampuan mendengarkan, berbicara dan membaca, siswa harus mampu

mengkombinasikan kosa kata dengan baik dengan bahasa yang runtun hingga

mudah untuk dimengerti maksud dari tulisan tersebut. Dalam menulis semua

unsur keterampilan berbahasa harus dikonsentrasikan secara penuh agar

mendapat hasil yang benar-benar baik.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, menulis adalah membuat

huruf (angka dan sebagainya) dengan pena (pensil, kapur, dan sebagainya),

anak-anak sedang belajar, melahirkan pikiran atau perasaan (seperti

mengarang, membuat surat).11

Seperti yang diungkapkan oleh Alek Achmad mengemukakan bahwa

menulis merupakan suatu kegiatan untuk menciptakan suatu catatan atau

11

Poerwadarminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 2002), h.1098

Page 30: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

14

informasi pada suatu media dengan menggunakan aksara, biasa dilakukan

pada kertas dengan menggunakan alat-alat seperti pena atau pensil.12

Kemampuan menulis merupakan perwujudan bentuk komunikasi

secara tidak langsung, tidak langsung bertatap muka dengan orang lain,

sehingga kemampuan menulis merupakan keterampilan yang sangat

kompleks, siswa tidak hanya menuangkan ide, tetapi siswa juga dituntut

untuk menuangkan gagasan, konsep, perasaan dan kemauan.

2. Teori Menulis

Dalam menulis semua unsur keterampilan berbahasa harus

dikonsentrasikan secara penuh agar mendapat hasil yang benar-benar baik

Henry Guntur Tarigan mengemukakan bahwa menulis dapat diartikan

sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis

sebagai media penyampai.13

Mohammad dalam Darmiyati menyatakan

bahwa menulis itu diibaratkan seperti mengendarai sepeda motor yang harus

menjaga keseimbangan, artinya menulis itu bisa dianggap mudah apabila

seseorang sering berlatih menulis dan bisa dianggap sukar bila seorang baru

berlatih menulis hingga tidak tahu harus memulai dari apa.14

Selanjutnya

Slamet menyatakan bahwa menulis merupakan keseluruhan rangkaian

12

Achmad,Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi, (Jakarta:Prenada Media Grup, 2011),

h. 106 13

Tarigan, Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa, (Bandung : Angkasa, 2008), h.

15 14

Darmiyati, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Kelas Rendah, (Jakarta : Dikjen Dikti,

1999), h 11

Page 31: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

15

kegiatan seseorang mengungkapkan gagasan dan menyampaikannya melalui

bahasa tulis kepada pembaca untuk dipahami.15

. Menulis juga memiliki

beberapa pengertian yaitu proses mengabadikan bahasa dengan tanda-tanda

grafis, representasi dari kegiatan ekspresi bahasa, dan kegiatan melahirkan

pikiran perasaan dengan tulisan.16

Dari definisi diatas menulis merupakan suatu kegiatan membuat huruf

yang kemudian dirangkai menjadi kata – kata, yang dikembangkan menjadi

sebuah kalimat dan membentuk sebuah paragraf yang mengandung makna

dan juga terdapat informasi dalam bentuk tulisan. Sehingga orang yang

membacanya mengetahui maksud dari tulisan tersebut.

Alek dalam Achmad menjelaskan tentang hal-hal yang perlu

diperhatikan dalam menulis sebagai berikut :

a. Persiapan , yaitu membuat kerangka tulisan; menemukan idiom

yang menarik; dan menemukan kata kunci. b. Menulis, yaitu mengingatkan diri agar tetap logis; membaca

kembali setelah menyelesaikan dalam satu paragraf ; percaya diri

akan apa yang ditulis. c. Editing , yaitu memperhatikan kesalahan kata, tanda baca dan

tanda hubung; memperhatikan hubungan antar paragraf, membaca

secara keseluruhan.17

Tulisan yang baik adalah tulisan yang dapat menyampaikan pesan

secara baik dengan pembaca yang ditujukan oleh tulisan itu. Sebagaimana

15

Slamet, Dasar –dasar Keterampilan Berbahasa Indonesia, (Surakarta : UNS Press, 2008),

h. 17 16

Burhan Nurgiyanto, Penilaian Pengajaran Bahasa dan Sastra, (Yogyakarta: BPFE, 2001),

h. 292 17

Achmad,Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. , h. 107

Page 32: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

16

Morris melalui Tarigan menyampaikan bahwa tulisan yang baik merupakan

komunikasi pikiran dan perasaan yang efektif dan tepat guna.18

Sebagaimana Tarigan menyimpulkan dalam bukunya terdapat empat

ciri tulisan yang baik sebagai berikut:

a. Jelas , pembaca dapat membaca teks dengan cara tetap dan

menangkap maknanya yang dikatakan oleh penulis

b. Kesatuan dan organisasi, pembaca dapat mengikutinya dengan

mudah karena bagian-bagiannya saling berhubungan dan runtut.

c. Ekonomis, kata atau bahasanya tidak berlebihan sehingga waktu

yang digunakan tidak terbuang percuma.

d. Pemakaian bahasa dapat diterima, penulis menggunakan bahasa

yang baik dan benar sehingga mudah diterima.19

Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut, dapat disimpulkan

menulis adalah suatu kemampuan seseorang untuk mengungkapkan gagasan,

pikiran, pengetahuan, dan pengalaman-pengalaman hidupnya melalui bahasa

tulis yang jelas sehingga pembaca mengerti apa yang dimaksud oleh penulis.

3. Tahapan Pembelajaran Menulis Anak

Dalam pembelajaran khususnya belajar menulis, anak tidak secara

langsung mampu menciptakan sebuah tulisan yang baku seperti paragraf

yang baku. Tetapi ada proses tahapan dalam belajar menulis bagi siswa itu

sendiri.

Kurniasih mengungkapkan salah satu aspek perkembangan anakyaitu

perkembangan motorik, yang melatih koordinasi gerakan yang melibatkan

bagian-bagian tubuh. Motorik tersebut dibedakan menjadi dua yaitu motorik

18

Tarigan, Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. , h . 20 19

Ibid,

Page 33: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

17

kasar dan motorik halus untuk motorik kasar menekankan pada koordinasi

tubuh yang menekankan pada gerakan otot-otot besar sedangkan motorik

halus menekankan pada koordinasi otot tangan atau kelenturan tangan yang

bersifat keterampilan.

Perkembangan motorik halus juga dapat membantu anak dalam belajar

menulis, karena kemampuan menulis menuntut keterampilan motorik halus

yang melibatkan koordinasi jari.

Adapun tahap perkembangan menulis anak seperti yang diungkapkan

oleh Buncil diantaranya sebagai berikut :

a. Inexperienced Writer yaitu Tahapan menggunakan gambar, tulisan

scribble (coretan/ sketsa) ataupun bentuk lain seperti huruf, dan

sebagainya. Contoh, tulisan anak yang bentuknya baru mirip huruf.

b. Prewiter yaitu Tahapan mencontoh huruf, kata ataupun kalimat

pendek. Anak juga mulai menggunakan huruf-huruf yang

dikenalnya dalam menamakan suatu benda, dan menulis kata-kata

yang pernah dipelajari (pernah terekam dalam memori). Contoh,

tulisan satu kata.

c. Developing Writer yaitu Anak paham bahwa kata-kata yang mereka

ucapkan dapat dituliskan pula; mengerti bahwa kata-kata biasanya

mewakili bunyi-bunyi tertentu. Juga mulai muncul huruf-huruf lain

yang menunjukkan pemahamannya tentang hubungan bunyi

maupun simbol, dan mulai menulis kata demi kata namun spasi

antara kata biasanya belum muncul. Di tahap ini, anak dapat

membaca tulisannya sendiri. Contoh, tulisan dua tiga kata tanpa

spasi.

d. Beginning Writer yaitu Anak dapat menulis kata demi kata, menulis

dengan bimbingan orang dewasa, mulai menggunakan spasi untuk

memisahkan satu kata dengan kata lain, serta mulai menunjukkan

pemahaman tulisan di buku, majalah dan lainnya. Contoh, tulisan 3

kata dengan spasi.

e. Experienced Writer yaitu Di tahap ini, tumbuh kepercayaan diri

anak. Dia mulai bisa menulis mandiri, menggunakan

rancangan/pola/gambaran dari lingkungan sekitarnya sehingga

menjadi kata yang bermakna, memahami penggunaan spasi, dapat

Page 34: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

18

menuliskan ide sederhana tapi cukup komplet, dan bisa mengeja

kata-kata yang cukup sulit.

f. Exceptional Writer yaitu Anak menunjukkan antusiasme yang

tinggi. Dia lebih senang untuk menulis mandiri, menulis kalimat

yang panjang, sudah terlatih menggunakan spasi antarkata, dan lain-

lain. Contoh, tulisan anak SD awal, dimana tekanan tulisan sudah

cukup mantap, dan bisa membuat kalimat.20

Umumnya, kemampuan menulis anak TK (prasekolah) yang mendapat

stimulasi baik, berada pada tahapan 3-4. Ketika anak usia TK sudah mencapai

kemampuan seperti experience (tahap e) ataupun exceptional writer (tahap f),

ini adalah bonus.

Sebagai pendidik, orangtua/guru tidak bisa mengharapkan semua anak

usia prasekolah mencapai keterampilan seperti ini. Dengan stimulasi yang

baik dan berkesinambungan, diharapkan pada usia SD, anak semakin terampil

dan antusias dalam menulis mandiri.

Hal ini seiring dengan peningkatan anak SD pada jenjang pendidikan

kelas rendah 1-3 dengan pengajaran menulis di mulai dari huruf lepas,

dengan langka-langkah sebagai berikut:

1). Menulis huruf.

2). Merangkaikan huruf menjadi suku kata.

3). Merangkaikan suku kata menjadi kata.

4). Menyusun kata menjadi kalimat.21

Jadi, pembelajaran menulis yang akan penulis tekankan adalah

pembelajaran menulis tentang menulis paragraf sederhana sesuai dengan

tahapan perkembangan menulis pada kemampuan siswa SD kelas 3, yakni

20 Buncil, Tahap-tahap Perkembangan Anak dalam Menulis, (wordpress, 2010), h.61

21

Tarigan, Perkembangan Tulisan Siswa Sekolah Dasar, (Bandung: Angkasa, Departemen

Pendidikan Nasional,1982)

Page 35: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

19

kemampuannya dalam menyusun kata menjadi sebuah kalimat kemudian

menjadi paragraf.

Siswa sekolah dasar yang telah berada di kelas 3 sampai kelas 6 tentu

saja dipandang sudah melewati masa menulis permulaan dan sudah meguasai

keterampilan membaca dan menulis permulaan. Sejalan dengan hal di atas,

maka diprediksikan tulisan anak pun sudah dapat memasuki tahap menulis

lanjut. Tulisan yang dihasilkan oleh anak sudah mampu menyampaikan pesan

pada suatu khalayak pembacanya.

Oleh karena itu, perkembangan tulisan anak ini akan dibedakan

memjadi dua kelompok, yakni kelas 3, dan kelas 4, 5, dan kelas 6. Adapun

dasar pengelompokannya menggunakan proses menulis yang terdiri dari tiga

tahap, yakni: Pra-menulis, menulis, dan kaji ulang tulisan.

Sebagaimana Farris dalam Usman mengidentifikasi perkembangan

tulisan anak kelas 3 sekolah dasar berdasarkan tiga tahapan di atas

sebagai berikut:

a. Tahap Pramenulis

1) siswa akan membicarakan atau mendiskusikan ide atau

gagasan yang akan ditulisnya dengan orang lain, atau teman-

temannya.

2) ide atau gagasan yang disampaikan lebih terfokus pada

pemecahan masalah.

3) terfokus pada suatau jalan pikiran.

b. Tahap Menulis

1) Memilih hal-hal atau topik-topik yang paling berkesan pada

dirinya sendiri.

2) Pemaparan secara sekuensial.

3) Belum memiliki refleksi/nalar.

c. Tahap Kaji Ulang Tulisan

1) Belum mampu melakukan koreksi secara sendiri.

Page 36: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

20

2) Takut akan membuat atau melakukan koreksi sendiri.22

Sementara itu untuk siswa kelas 4, 5 dan 6, perkembangan tulisan

siswa adalah sebagai berikut :

a. Tahap Pramenulis

1) Telah mampu memfokuskan pada suatu topik dengan berbagai

pandangan

2) Mampu berpikir pada hal-hal yang abstrak, istilah-istilah, dan contoh

yang tidak hadir/dihadirkan.

3) Mampu bertanya pada dirinya sendiri

b. Tahap Menulis

1) Menuliskan masalah, ide, gagasan atau pesan dari berbagai sudut

pandang, cara atau mood.

2) Sudah mampu mempertimbangkan khalayak pembacanya.

3) Mampu mengwali penceritaan dari berbagai bagian tulisan.

4) Mampu menunjukan rasa empati.

5) Mampu mempertimbangkan bagian-bagian untuk tulisan yang baik.

6) Mampu membaca, menulis, dan mengedit tulisan.

c. Tahap Kaji Ulang Tuiisan

1) Mampu mengedit tulisan sendiri.

22 Basyiruddin Usman, Media Pembelajaran. ,h.52

Page 37: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

21

2) Mampu mengoreksi dan menghubungkan tulisan dengan unsure

mekanis, berbagai kaidah.

3) Mampu menyadari keberadaan pembantu kaidah.23

Berdasarkan pembagian tahap kemampuan menulis tersebut maka

siswa kelas 3 dirasa telah mampu untuk membuat sebuah tulisan berupa

kalimat yang sederhana dengan latihan dan pembelajaran yang diberikan oleh

guru secara kreatif dengan menggunakan media sebagai upaya untuk

meningkatkan kemampuannya dalam menulis.

4. Menulis Paragraf Sederhana

a. Pengertian Paragraf

Dalam menuangkan ide atau gagasan yang disampaikan melalui

tulisan, sebuah pesan tersebut secara runtut tersusun dalam sekelompok

kalimat yang terdiri dari beberapa kata yang jumlahnya tidak sama.

Membuat sebuah tulisan memerlukan paragraf, kita mengenal paragraf

yaitu tulisan yang menjorok kedalam yang pembuatannya memerlukan

beberapa hal, karena harus terdapat ketrpaduan dan kesepadanan isi

paragraf.

Selanjutnya Finoza dalam Sudirin berpendapat bahwa paragraf

adalah satuan bentuk bahasa yang biasanya merupakan hasil

penggabungan beberapa kalimat.24

23 Ibid,

Page 38: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

22

Achmad dalam bukunya menyatakan beberapa pengertian

paragraf yaitu : (1) paragraf adalah karangan mini, (2) paragraf adalah

satuan bahasa tulis yang terdiri dari beberapa kalimat yang tersusun

secara runtut, (3) paragraf merupakan bagian dari suatu karangan yang

berisi informasi, (4) paragraf yang terdiri atas satu kalimat berarti tidak

menunjukkan ketuntasan.25

Dengan demikian paragraf (alinea) adalah

serangkaian kalimat yang saling bertalian untuk membentuk sebuah

gagasan atau ide, yang dalam hierarki kebahasaan paragraf merupakan

satuan yang lebih tinggi atau lebih luas dari kalimat dapat disebut dengan

wacana mini.26

Berdasarkan beberapa pendapat tersebut maka dapat disimpulkan

bahwa paragraf merupakan komponen kebahasaan yang tersusun dari

beberapa kalimat yang efektif dan runtun sehingga menciptakan sebuah

ide atau gagasan yang disampaikan secara tertulis.

b. Ciri-ciri Paragraf

Untuk mempermudah membuat suatu paragraf, maka siswa juga

harus memahami ciri-ciri dari paragraf agar mudah dicermati sesuai pesan

yang ingin disampaikan.

Paragraf memiliki beberapa ciri-ciri sebagaimana diungkapkan

oleh Achmad dalam bukunya yaitu :

24

Sudirin, Bahasa Indonesia Buku Ajar Mahasiswa, (Stain Jurai Siwo metro, 2013), h.60 25

Achmad,Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. , h. 208 26

Sri Hapsari W et.al., Bahasa Indonesia Penulisan dan Penyajian Karya Ilmiah, (Jakarta:

Raja Grafindo Persada,2013), h. 138

Page 39: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

23

1) Kalimat bertakuk (menjorok) ke dalam.

2) Paragraf menggunakan pikiran utama (gagasan utama) yang

dinyatakan dalam kalimat topik.

3) Setiap paragraf menggunakan sebuah kalimat topic dan

selebihnya merupakan kalimat pengembang yang berfungsi

menjelaskan, menguraikan, atau menerangkan pikiran utama.

4) Paragraf menggunakan pikiran penjelas (gagasan penjelas)

yang dinyatakan dalam kalimat penjelas.27

Dengan mengetahui ciri-ciri paragraf tersebut, pemahaman

tentang penulisan paragraf lebih mudah tersampaikan dan bagi pemula

akan membantu mempermudah untuk membedakan antara komponen

bahasa yang satu dan yang lainnya.

c. Fungsi dan Syarat Pembentukan Paragraf

Paragraf di buat oleh pengarang tentunya memiliki beberapa

fungsi yang akan memudahkan pengarang tersebut membuat tulisan.

Adapun fungsi pembentukan paragraf sebagai berikut :

1) Menampung bagian kecil gagasan utama karangan

2) Memudahkan pemahaman jalan pikiran penulis dengan cara

memisahkan pikiran utama yang satu dari yang lainnya

3) Penulis melahirkan pikiran secara sistematis

4) Pembaca mudah mengikuti dan memahami alur pikiran penulis

5) Membentuk penggalan-penggalan pikiran penulis

6) Sebagai tanda pikiran baru dimulai.28

27

Achmad,Bahasa Indonesia. , h. 208 28

Sudirin, Bahasa Indonesia . , h. 61

Page 40: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

24

Membuat paragraf terdapat syarat-syarat pembentukan paragraf,

agar mempermuah penulis dalam menuangkan ide dan gagasannya dalam

penulisan paragraf diantaranya:

1) Kesatuan (dalam satu paragraf hanya berisi satu pikiran utama

2) Kepaduan (hubungan antar kalimat dalam satu paragraf berkaitan)

3) Pengembangan (sebuah kalimat utama dalam sebuah paragraf)

4) Menggunakan bahasa yang baik dan benar.29

d. Struktur Paragraf

Sebelum membuat paragraf sebaiknya menyusun struktur atau

kerangka paragraf. Karena dengan menyusun kerangka paragraf maka

akan mempermudah penulis dalam membentuk sebuah paragraf.

Penyusunan paragraf meliputi : (1) menentukan tema, (2) menentukan ide

pokok dengan menuangkan kalimat yang menjadi ide dasar paragraf, (3)

memberikan detail pendukung untuk mendukung gagasan utama, (4)

menuliskan kalimat penjelas untuk mendukung ide pokok.

e. Jenis-jenis Paragraf

Paragraf dapat dibagi berdasarkan isi dan letak kalimat utamanya.

Berikut adalah jenis-jenis paragraf berdasarkan isi :

1) Narasi, yaitu paragraf yang menceritakan atau mengisahkan suatu

kejadian atau peristiwa bentuk ini mementingkan urutan kejadian, dan

tokoh.

29

Ibid,

Page 41: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

25

2) Deskripsi, adalah paragraf yang menggambarkan suatu objek

sehingga pembaca seakan bisa melihat,mendengar, atau merasa objek

yang digambarkan itu. Objek yang dideskripsikan bisa berupa orang,

benda, atau tempat.

3) Eksposisi, adalah paragraf yang menginformasikan suatu teori,

teknik, kiat, atau petunjuk sehingga orang yang membacanya akan

bertambah wawasannya.

4) Argumentasi, adalah paragraf yang mengemukakan suatu pendapat

beserta alasannya.

Jenis-jenis paragraf berdasarkan letak kalimatnya yaitu :

1) Paragraf deduktif, paragraf yang dimulai dengan mengemukakan

persoalan pokok atau kalimat topik kemudian diikuti dengan kalimat-

kalimat penjelas.

2) Paragraf induktif, paragraf yang dimulai dengan mengemukakan

penjelasan-penjelasan kemudian diakhiri dengan kalimat topik.

3) Paragraf campuran, adalah paragraf yang dimulai dengan

mengemukakan persoalan pokok atau kalimat topik kemudian diikuti

kalimat-kalimat penjelas dan diakhiri dengan kalimat topik. Kalimat

topik yang ada pada akhir paragraf merupakan penegasan dari awal

paragraf

Page 42: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

26

f. Langkah – langkah Menulis Paragraf

Menulis paragraf bukanlah pembelajaran yang mudah untuk

dilakukan pada siswa tingkat dasar, oleh karena itu perlu adanya

serangkaian pembelajaran yang mendukung dan perangkat pembelajaran

yang menarik agar siswa mampu meningkatkan pembelajarannya dalam

menulis paragraf.

Berdasarkan pada tujuan pembelajaran keterampilan menulis yang

diungkapakan oleh Burhan dalam bukunya langkah dalam menulis

paragraf yaitu:

1) Menyalin satuan-satuan bahasa yang sederhana.

2) Menulis satuan bahasa yang sederhana.

3) Menulis pernyataan dan pertanyaan yang sederhana.

4) Menulis paragraf pendek.30

Dengan demikian terdapat beberapa langkah mudah yang dapat

dilakukan sebagai upaya dalam menulis paragraf. Dan untuk

mempermudah dalam penulisan atau membuat suatu paragraf perlu

adanya pembelajaran yang efektif dan menarik, serta media yang

mendukung sebagai kelancaran dalam proses pembelajaran.

Oleh karena itu Penulis berupaya untuk melakukan sebuah

penelitian yaitu penggunaan media gambar seri dalam upaya peningkatan

kemampuan menulis.

30

Burhan Nurgiyanto, Penilaian Pengajaran. , h.292

Page 43: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

27

B. Konsep Teori Penggunaan Media Gambar Seri

1. Pengertian Media Pembelajaran

Pada hakikatnya proses belajar mengajar adalah proses komunikasi.

Kegiatan belajar mengajar dikelas merupakan suatu dunia komunikasi

tersendiri dimana guru atau dosesn dan siswa/mahasiswanya bertukar pikiran

untuk mengembangkan ide dan pengertian. Dalam berkomunikasi sering

timbul dan terjadi penyimpangan-penyimpangan sehingga komunikasi

tersebut tidak efektif dan efesien. Salah satu usaha untuk mengatasi hal

tersebut adalah penggunaan media dalam pembelajaran.

“Kata media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak

dari medium, yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar”.31

Media

dapat diartikan sebagai “sesuatu yang berisi menyalurkan pesan dan dapat

merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan audiens (siswa) sehingga

mendorong terjadinya proses belajar dalam dirinya”.32

Media diartikan sebagai “segala bentuk dan saluran yang digunakan

untuk menyalurkan pesan atau informasi”.33

Berdasarkan definisi tersebut, dapat dikatakan bahwa media

pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk

menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang

31

Syaiful Bahri dan Aswan Zein, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta:Rineka Cipta, 2006), h.

120 32

Basyiruddin Usman dan Asnawir, Media Pembelajaran, (Jakarta: Ciputat Pers, 2002), h.11 33

Hamzah B. Uno, Profesi Kependidikan, Problema, Solusi dan Reformasi Pendidikan

Indonesia,( Jakarta: Bumi Aksara, 2011), h. 113

Page 44: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

28

perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk

mencapai tujuan belajar.

Secara umum dapat dikatakan media mempunyai kegunaan, antara

lain:

a. Memperjelas pesan agar tidak terlalu verbalitas.

b. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, tenaga dan daya indra.

c. Menimbulkan gairah belajar, interaksi lebih langsung antara murid

dengan sumber belajar.

d. Memungkinkan anak belajar mandiri sesuai dengan bakat dan

kemampuan visual, auditori dan kinestetiknya.

e. Memberi rangsangan yang sama, memperamakan pengalaman dan

menimbulkan persepsi yang sama.

f. Proses pembelajaran mengandung lima kompones komunikasi,

guru (komunikator), bahan pembelajaran.34

2. Pengertian Gambar Seri

Adapun gambar dapat didefinisikan sebagai “representasi visual” dari

orang, tempat atau benda yang diwujudkan diatas kanvas, kertas atau bahan

lain, baik dengan cara lukisan, gambar atau foto.35

Gambar seri diambil dari kata gambar dan seri. Menurut Kamus

Bahasa Indonesia gambar adalah tiruan benda, orang, atau pandangan yang

dihasilkan pada permukaan yang rata. Sedangkan seri adalah rangkaian yang

berturut-turut baik itu cerita, buku, peristiwa, dan sebagainya.36

Sebagaimana diungkapkan oleh Azhar dalam bukunya

mengungkapkan gambar Seri adalah segala sesuatu yang dapat

digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), yang

berupa tiruan tiruan benda, orang atau pandangan yang dihasilkan

34 Basyiruddin Usman dan Asnawir, Media Pembelajaran, . h. 14

35 Hamzah B. Uno, Profesi Kependidikan, . h 113

36 Poerwadarminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h 292,928

Page 45: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

29

pada permukaan yang rata dengan adanya rangkaian yang berturut-

turut baik itu cerita, buku, peristiwa, dan sebagainya.37

Dengan demikian gambar seri merupakan serangkaian gambar yang

terpisah antara satu dengan yang lain tetapi memiliki satu-kesatuan urutan

cerita. Gambar seri akan sulit dipahami ketika berdiri sendiri-sendiri dan

belum diurutkan. Gambar seri akan memiliki makna setelah diurutkan

berdasarkan pola-pola tertentu atau sesuai dengan urutan sebuah cerita.

Gambar seri digunakan sebagai media dalam meningkatkan kemampuan

menulis paragraf.

Penggunaan media gambar dalam proses belajar mengajar dikatakan

menyalurkan pesan, karena ketidakjelasan konsep atau materi yang diajarkan

dapat dibantu dengan media gamabar sebagai perantara. Gambar atau foto

merupakan salah satu media pengajaran yang dikenal didalam setiap kegiatan

pembelajaran yang diproyeksikan melalui kegiatan pengamatan oleh alat

indera.

Baugh dalam Suliman mengemukakan tentang perbandingan peranan

tiap alat indera kita. Semua pengalaman belajar yang dimiliki

seseorang dapat dipresentasikan yaitu : 90 % diperoleh melalui indera

lihat, 5 % melalui indera dengar, dan 5 % melalui indera lain.

Pengalaman belajar manusia sebanyak 75 % diperoleh melalui indera

lihat, 15% melalui indera dengar dan selebihnya indera lain.38

37

Azhar Arsyad, Media Pembelajaran,(Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2011), h.27 38

Akip Efendi,”Hakikat Keterampilan Menulis”, dalam http://akipeffendy.blogspot.com di

unduh pada 26 Desember 2016

Page 46: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

30

Bertolak dari yang dikemukakan oleh para ahli di atas mengenai

pengalaman belajar lebih banyak diperoleh melalui indera lihat, maka dalam

proses belajar mengajar diupayakan penggunaan media visual sebagai alat

bantu penyampaian materi pelajaran.

Dalam kriteria pemilihan media disinggung bahwa media digunakan

harus sesuai dengan taraf berfikir anak didik, adapun kriteria pemilihan

media gambar adalah sebagai berikut :

a. Media yang dipilih hendaknya selaras dan menunjang tujuan

pembelajaran yang telah ditetapkan. Masalah tujuan pembelajaran

merupakan komponen utama yang harus diperhatikan dalam memilih

media.

b. Aspek materi menjadi pertimbangan yang dianggap penting dalam

memilih media.

c. Kondisi audiens (siswa) dari segi subjek belajar menjadi perhatian serius

bagi guru dalam memilih media yang sesuai dengan kondisi anak.

d. Media yang dipilih seharusnya dapat menjelaskan apa yang akan

disampaikan kepada audiens (siswa) secara tepat.

e. Biaya yang akan dikeluarkan dalam pemanfaatan media harus seimbang

dengan hasil yang akan dicapai.

Mencermati uraian di atas, dapat dipahami bahwa dalam pelajaran

menulis di SD penggunaan media gambar seri dirasakan sangat tepat untuk

membantu siswa dalam kemampuan menulis. Kriteria tersebut merupakan

Page 47: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

31

prinsip dasar dalam pemilihan suatu media gambar dalam hal ini yaitu media

gambar seri sebagai alat bantu pembelajaran.

Dengan melihat gambar, siswa dapat menarik isi kesimpulan dari

gambar tersebut, kemudian dapat menguraikan dalam bentuk tulisan. Oleh

sebab itu berkaitan dengan penggunaan media gambar, Purwanto dan Alim

mengemukakan bahwa “penggunaan media gambar untuk melatih anak

menentukan pokok pikiran yang mungkin akan menjadi sebuah karangan

dalam bentuk paragraf-paragraf.39

Dalam hal ini Tarigan juga

mengemukakan bahwa mengarang melalui gambar seri berarti melatih dan

mempertajam daya imajinasi siswa.40

Dari uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa penggunaan media

dalam pembelajaran khususnya media gambar seri akan sangat membantu

mempercepat pemahaman atau pengertian dari murid sebagai peserta didik

khususnya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan materi menulis

paragraf.

3. Hakekat Media Gambar Seri

Ditinjau dari semantiknya, gambar seri berasal dari gambar dan seri,

gambar berarti tiruan barang yang berupa orang, binatang, tumbuh-tumbuhan,

dan sebagainya. Sedangkan seri berarti rangkaian cerita yang berturut-turut.

39

Purwanto, Alim, Metodologi Pengajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar, (Jakarta:

Rosda Jaya Putra,1997), h. 63 40

Henry Guntur Tarigan, Menulis Sebagai, . h.210

Page 48: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

32

Jadi gambar seri berarti gambar turut-turut. media gambar seri disebut juga

flow chart atau gambar susun.

Menurut Soeparno media ini terbuat dari kertas manila berukuran lebar

yang berisi beberapa gambar. Gambar tersebut berhubungan satu sama

lainnya sehingga merupakan rangkaian cerita/ peristiwa. Setiap gambar diberi

nomor urut sesuai dengan urutan-urutan ceritanya.41

Penampilan media gambar seri tentang serangkaian peristiwa yang

berturut-turut dapat diperindah dengan menggunakan alat bantu lain seperti

proyektor, dan dimodifikasi dengan menggunakan software tertentu sehingga

penyajiannya lebih menarik. Bentuk item diusahakan agar anak memperoleh

tanggapan yang tepat tentang obyek dalam gambar, misalnya gambar dalam

majalah, surat kabar, dan sebagainya.42

Gambar seri dapat memenuhi fungsinya sebagai media pembelajaran

untuk memotivasi dan membantu siswa menafsirkan dan mengingat isi

pelajaran khususnya bahasa Indonesia yang terkandung dalam rangkaian

gambar tersebut.

4. Kelebihan dan Kelemahan Media Gambar Seri

Media gambar atau media grafis terdiri atas gambar, bagan diagram,

grafik, poster, media dan komik. Diantara media grafis gambar adalah media

yang umum dipakai.Untuk lebih lanjutnya terdapat kelebihan dan juga

41

Soeparno, Media Komunikasi Pendidikan,(Jakarta: Intan Pariwara, 1998), h.18 42

Basyiruddin Usman, Asnawir, Media Pembelajaran. , h. 49

Page 49: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

33

kekurangan dalam model pembelajaran tipe ini seperti halnya yang

dikemukakan oleh Imas Kurniasih dalam Soeparno yaitu:

a. Kelebiahan

1) Dapat menerjemahkan ide-ide abstrak kedalam bentuk yang lebih

nyata.

2) Banyak tersedia dalam buku-buku, majalah, koran, katalog, atau

kalender.

3) Gambar sangat mudah dipakai karena tidak membutuhkan

peralatan.

4) Gambar tidak relatif mahal.

5) Dapat digunakan semua tingkat pengajaran dan bidang studi.43

b. Kekurangan

1) Kadang-kadang terlalu kecil untuk dipertunjukan di kelas yang

besar.

2) Gambar mati adalah gambar dua dimensi. Untuk menujukan

dimensi yang ketiga (kedalam benda), harus di gunakan satu seri

gambar dari objek yang sama tetapi dari sisi yang berbeda.

3) Tidak dapat menujukan gerak.

4) Anak tidak selalu “membaca” (menginterprestasikan) gambar.44

Berdasarkan uraian di atas dapat di pahami bahwa dalam pembelajaran

media gambar seri terdapat beberapa kelebihan dan juga kelemahan agar

lebih memepermudah dalam memahami situasi ketika proses pembelajaran

berlangsung.

Adapun manfaat yang diperoleh dari media gambar seri dalam

hubungannya dengan kegiatan belajar mengajar adalah sebagai berikut:

a. Mudah dimanfaatkan dalam kegiatan belajar mengajar, karena

praktis tanpa memerlukan perlengkapan apa-apa.

43

Soeparno, Media Komunikasi. , h. 22 44

Ibid.

Page 50: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

34

b. Harganya relatif lebih murah dari pada jenis-jenis media

pengajaran lainnya, dan cara memperolehnya mudah tanpa

memerlukan biaya, dengan memanfaatkan majalah, surat kabar dan

bahan-bahan grafis lainnya.

c. Gambar dapat dipergunakan dalam banyak hal, untuk berbagai

jenjang pengajaran dan berbagai disiplin ilmu. Mulai dari TK

hingga Perguruan Tinggi.

d. Dapat menerjemahkan konsep atau gagasan yang abstrak menjadi

lebih realistik.45

5. Cara Pemerolehan Gambar untuk Media Gambar Seri

Dizaman yang serba canggih ini banyak peralatan yang dapat

digunakan untuk memperoleh gambar cetakan. Dengan demikian guru akan

memperoleh kemudahan dalam mendapatkan gambar-gambar yang

diperlukan. Adapun peralatan yang dimaksud banyak ragamnya. Banyaknya

biaya yang diperlukan juga bervariasi, ada yang murah dan ada yang mahal,

ada sederhana dan tradisional dan ada pula yang mutahir. Pemilihan media

yang akan digunakan tergantung banyak faktor, termasuk diantaranya adalah

dana yang disediakan oleh tiap-tiap sekolah.

Sebagaimana Soeparno mengungkapkan pemerolehan gambar pada

media gambar seri dapat dilakukan dengan menggambar sendiri, mencari

gambar pada media cetak, dengan hasil pemotretan, dan aplikasi.46

Menggambar sendiri, cara ini dapat dilakukan apabila guru bahasa

yang bersangkutan memang memiliki bakat dan kemampuan dibidang

45 Nana Sudjana, Ahmad Rivai,Media Pengajaran,(Bandung: Sinar Baru Bandung, 1990),

h.71 46

Soeparno, Media Komunikasi. , h. 10

Page 51: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

35

menggambar, atau setidak-tidaknya bisa membuat gambar yang dapat

dipahami maksudnya oleh siswa. Selain merupakan cara yang paling

sederhana untuk mengadakan gambar seri, mengambar sendiri pun

membutuhkan biaya yang relatif cukup murah. Dengan peralatan yang cukup

sederhana sudah tercipta sebuah media yang baik. Keuntungan yang lain

adalah bahwa gambar yang dibuat dapat disesuaikan dengan tema yang akan

dibahas dalam pengajaran menulis.

Mencari gambar pada media cetak, apabila guru yang bersangkutan

ternyata tidak memiliki keahlian menggambar, maka masih ada cara lain

untuk memperoleh gambar yaitu dengan cara mencari referensi dari media

cetak, misalnya majalah, koran, brosur, dan artikel-artikel yang didalamnya

terdapat gambar-gambar. Cara pemerolehan gambar ini sangat mudah, yaitu

tema yang akan diajarkan disiapkan lebih dahulu. Kemudian gambar yang

sesuai dengan tema diambil dengan cara mengguntingnya.

Media gambar seri hendaknya ditujukan untuk tujuan-tujuan penajaran

yang spesifik, yaitu dengan cara memilih gambar tertentu yang akan

mendukung penjelasan inti pelajaran atau pokok-pokok pelajaran. Tujuan

khusus tersebut yang mengarahkan minat siswa kepada pokok-pokok

pelajaran. Bila tujuan instruksional yang ingin dicapai adalah kemampuan

siswa dalam menulis atau membuat suatu paragraf sederhana, maka gambar-

gambar yang harus disediakan adalah serangkaian gambar berupa suatu

kegiatan atau peristiwa yang memperhatikan urutan – urutannya agar siswa

Page 52: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

36

mampu menguraikan makna dan menuangkan ide dalam gambar tersebut.

6. Alasan Pemilihan Media Gambar Seri

Alasan Penulis memilih media gambar seri yaitu karena dengan

menggunakan media ini siswa akan mengembangkan daya imajinasinya dalam

menghayati gambar-gambar yang tersusun , karena sebelum menuangkan ide

dan gagasannya dalam sebuah paragraf siswa ikut merasakan alur gambar

yang tersedia.

Media ini dapat menarik siswa dalam mendalami gambar tersebut,

siswa akan turut merasakan runtutan peristiwa sebagaimana yang tersajikan

dalam gambar tersebut. Media ini menuntut keaktifan siswa untuk mencari

sumber, data-data atau referensi yang dibutuhkan sebelum siswa menuangkan

ide gagasannya dalam sebuah paragraf. Selain itu dalam pembelajaran yang

lebih mendalam siswa juga akan termotivasi untuk menciptakan sebuah

ilustrasi atau menciptakan gambar sendiri sesuai dengan peristiwa yang

diinginkan.

7. Langkah Pembelajaran Dengan Menggunakan Media Gambar Seri

Dalam proses pembelajaran media gambar seri siswa diberikan

kesempatan untuk berfikir secara nalar dan kreatif dalam menuangkan ide dan

gagasannya. Adapun langkah – langkah pembelajaran dengan menggunakan

media gambar seri menurut Basyiruddin Usman dan Asnawir dalam model

pembelajaran contoh dari kasus adalah sebagai berikut :

Page 53: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

37

a. Langkah Pertama : Persiapan

Guru mempersiapkan gambar – gambar yang disesuaikan

dengan tujuan pembelajaran, penentuan tema dan topik paragraf yang

akan di buat oleh siswa.

b. Langkah Kedua : Publishing

Selanjutnya guru menempelkan gambar di papan tulis atau

ditayangkan melalui OHP (Proyektor).

c. Langkah Ketiga : Analisa Gambar

Kemudian guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan

kepada siswa untuk memperhatikan atau menganalisis gambar yang di

tampilakan, dan menuliskan hasil analisanya secara individu atau

kelompok untuk dicatat dalam ketrtas.

d. Langkah Keempat : Berbagi

Melalui diskusi bersama, siswa diberi kesempatan untuk

meyampaikan hasil analisanya secara bergiliran.

e. Langkah Kelima : Penyampaian Tujuan dan Penugasan

Mulai dari komentar atau diskusi siswa, guru memulai

menjelaskan materi sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

Selanjutnya guru meminta siswa membuat paragrafnya.47

Berdasarkan pendapat diatas, maka langkah – langkah Pembelajaran

dengan menggunakan media gambar seri menurut penulis adalah sebagai

berikut :

a. Guru memberikan pemahaman terlebih dahulu tentang menulis paragraf

sederhana.

b. Guru memberikan contoh gambar dalam ukuran besar yang kemudian di

tempel di papan tulis.

c. Guru mengajak siswa untuk memperhatikan gambar tersebut secara

bersama – sama dan dengan seksama

47 Basyiruddin Usman, Asnawir,Media Pembelajaran., h. 52

Page 54: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

38

d. Guru menunjuk siswa secara bergiliran untuk menyampaikan apa saja

yang siswa lihat dalam gambar tersebut.

e. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencatat hasil

analisanya dalam buku tulis.

f. Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk aktif dalam merangkai

kata – kata dan mendiskusikannya dengan siswa lain.

g. Guru mengajarkan siswa untuk membuat kata – kata berdasarkan gambar

yang dilihatnya yang kemudian di satukan menjadi sebuah kalimat.

h. Siswa secara bersama – sama menyusun kalimat tersebut sehingga

menjadi sebuah paragraf berdasarkan gambar yang ada.

i. Guru membantu siswa untuk melakukan refleksi atau evaluasi terhadap

hasil pemecahan masalah yang telah mereka diskusikan.

C. Konsep Teori Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

1. Pengertian pembelajaran bahasa Indonesia di SD

Pada dasarnya bahasa adalah alat yang digunakan oleh lebih dari satu

orang untuk berkomunikasi. Bahasa juga bisa dijadikan sebuah lambang pada

suatu negara untuk di akui oleh negara yang lainnya.

Sebagai alat komunikasi, bahasa dipakai untuk menghubungkan

perbedaan, persamaan serta berbagai peradaban dari zaman dahulu hingga

Page 55: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

39

sekarang. Bahasa timbul dari kesewenang-wenangan suatu kelompok

masyarakat dimana mereka menyetujui akan bahasa yang timbul tersebut.48

Ada dua macam bahasa, yaitu bahasa lisan adalah bahasa yang kita

ucapkan dengan mulut atau lisan dan tulisan yaitu bahasa yang ditulis pada

sebuah media, seperti kertas, batu, dan lainnya. Kebanyakan masyarakat lebih

sering menggunakan bahasa lisan, karena sebagian dari mereka ada yang

tidak bisa membaca dan menulis.

Menurut Oka yang dikutip dalam buku karangan Masnur Muslich,

Bahasa Indonesia adalah mata pelajaran yang wajib yang diberikan

dari jenjang sekolah dasar sampai dengan perguruan tinggi. Hal itu

karena Bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional sekaligus bahasa

negara di Indonesia.49

Berdasarkan pengertian di atas cukup jelas bahwa bahasa Indonesia

adalah pelajaran yang sangat penting bagi peserta didik mulai dari sekolah

dasar hingga perguruan tinggi bahkan tidak hanya itu, sekolah non formal

dan masyarakat di luar pendidikan pun harus bisa berbahasa Indonesia karena

melihat fungsi bahasa Indonesia itu sendiri.

Bahasa memiliki dua fungsi, yang terbagi ke dalam fungsi umum dan

fungsi khusus, fungsi umum terdiri dari sebagai alat untuk mengungkapkan

48 Aunurahman,Belajar Dan Pembelajaran,(Bandung: Alfabeta, 2012), h. 29

49 Masnur Muslich, Melaksanakan PTK itu Mudah, (Jakarta : Bumi Aksara , 2011), h.108

Page 56: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

40

perasaan atau mengekspresikan diri, sebagai alat komunikasi, sebagai alat

berintegrasi dan beradaptasi sosial, serta sebagai alat kontrol sosial. 50

Adapun fungsi khusunya adalah mengadakan hubungan dalam

pergaulan sehari-hari, mewujudkan seni sastra, mempelajari bahasa-bahasa

kuno, dan mengeksploitasi iptek.51

Di dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional, sebagaimana

diungkapkan oleh Mulyanto bahasa Indonesia berfungsi sebagai :

lambang kebanggaan nasional, lambang identitas nasional, alat

pemersatu berbagai masyarakat yang berbeda-beda latar belakang

sosial budaya dan bahasanya, dan alat perhubungan antar budaya dan

daerah.52

Dalam pelajaran bahasa Indonesia di SD, guru mengupayakan

membentuk kompetensi siswa mendengarkan atau menyimak, berbicara,

mambaca dan menulis sebagai 4 aspek bahasa yang saling berkaitan. Dalam

praktek pembelajaran, guru mengutamkan pada salah satu aspek saja,

sedangkan ketiga aspek yang lainnya sebagai pembelajaran terpadu. Menulis

merupakan sebuah proses kreatif menuangkan gagasan dalam bentuk bahasa

tulis. Hasil dari proses kreatif ini biasa disebut dengan istilah karangan atau

tulisan.

50

Sudirin, Bahasa Indonesia, . h. 19 51

Ibid 52

Mulyanto Widodo, Mata Kuliah Umum Bahasa Indonesia, (Bandar Lampung: Universitas

Lampung), h. 6-7

Page 57: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

41

2. Kurikulum Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas III SD

Pembelajaran Bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan

kemampuan peserta didik untuk berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia

dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tertulis, serta

menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia Indonesia.

Selanjutnya, Standar Kompetensi mata pelajaran Bahasa Indonesia

merupakan kualifikasi kemampuan minimal siswa yang menggambarkan

penguasaan pengetahuan, keterampilan berbahasa, dan sikap positif terhadap

bahasa dan sastra indonesia. Standar kompetensi ini merupakan dasar bagi

peserta didik untuk memahami dan merespon situasi lokal, regional, nasional,

dan global.

Dengan standar kompetensi mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) diharapkan:

a. Siswa dapat mengembangkan potensinya sesuai dengan kemampuan,

kebutuhan, dan minatnya, serta dapat menumbuhkan penghargaan

terhadap hasil karya kesastraan dan hasil intelektual bangsa sendiri.

b. Guru dapat memusatkan perhatian kepada pengembangan

kompetensi bahasa siswa dengan menyediakan berbagai kegiatan

berbahasa dan sumber belajar.

c. Guru lebih mandiri dan leluasa dalam menentukan bahan ajar

kebahasaan dan kesastraan sesuai dengan kondisi lingkungan sekolah

dan kemampuan siswanya.

d. Orang tua dan masyarakat dapat secara aktif terlibat dalam pelaksanaan

program kebahasaan dan kesastraan disekolah.

e. Sekolah dapat menyusun program pendidikan tentang kebahasaan dan

kesastraan sesuai dengan keadaan siswa dan sumber belajar yang

tersedia.

Page 58: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

42

f. Daerah dapat menentukan bahan dan sumber belajar kebahasaan dan

kesastraan sesuai dengan kondisi dan kekhasan daerah dengan tetap

memperhatikan kepentingan nasional.53

3. Tujuan Pelajaran Bahasa Indonesia

Secara rinci dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

Mata Pelajaran Bahasa Indonesia bertujuan agar siswa SD memiliki

kemampuan sebagai berikut:

a. Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang

berlaku, baik secara lisan maupun tulis.

b. Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai

bahasa pemersatu dan bahasa negara.

c. Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan

tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan.

d. Menggunakan bahasa Indonesia untuk menigkatkan kemampuan

intelektual, serta kematangan emosional dan sosial.

e. Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas

wawasan, memperluas budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan

dan kemampuan berbahasa.

f. Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah

budaya dan intelektual manusia Indonesia.54

4. Ruang Lingkup Pelajaran Bahasa Indonesia

Ruang lingkup pelajaran Bahasa Indonesia mencakup komponen

kemampuan berbahasa dan kemampuan bersastra yang meliputi aspek-aspek

sebagai berikut:

a. Keterampilan menyimak/mendengarkan

b. Keterampilan berbicara

c. Keterampilan membaca

d. Keterampilan menulis. 55

53

Depdiknas,Kurikulum 2007 Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah Mata Pelajaran

Bahasa Indonesia,(Jakarta: Dirjen Disdasmen Depdiknas)

54

Ibid,

Page 59: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

43

5. Silabus pembelajaran Bahasa Indonesia kelas III SD Negeri 03

Tempuran

Silabus merupakan suatu rancangan pembelajaran yang berisi rencana

bahan ajar mata pelajaran tertentu pada jenjang dan kelas tertentu, sebagai

hasil dari seleksi, pengelompokan, pengurutan dan penyajian materi

kurikulum yang dipertimbangkan berdasarkan ciri dan kebutuhan daerah

setempat.

Silabus dalam penelitian tindakan kelas ini, maka peneliti mengambil

materi tentang “Menulis Paragraf” pada kelas III tahun pelajaran 2017/2018.

6. Materi Menulis Paragraf

Dalam penelitian ini, peneliti mengambil materi sebagai bahan ajar

guna melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan media

gambar seri, yaitu tentang “Menulis Paragraf”

Menulis

Kamu diajak untuk menyusun paragraf dengan memperhatikan

penggunaan ejaan.

Menulis karangan itu sangat mudah. Apakah kamu pernah mencoba

membuat karangan ? karangan terdiri atas paragraf-paragraf. Dalam

paragraf itu sendiri, terdiri atas kalimat-kalimat yang terpadu.

1. Kalimat

Kalima adalah susunan dari beberapa kata yang menimbulkan

arti. Dalam wujud lisan, kalimat diiringi alunan titinada, dijeda

dan di akhiri oleh intonasi selesai. Dalam wujud tulisan, kalimat

55Henry Guntur Tarigan, Menulis Sebagai Keterampilan Berbahasa,(Bandung:

Angkasa,2008, h.1

Page 60: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

44

dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik (.),

tanda tanya (?), tanda seru (!). contoh:

Rini berangkat ke sekolah naik sepeda.

Rini berangkat ke sekolah naik apa ?

Cepat berangkakt !

2. Tanda Baca

a. Tanda titik (.)

Tanda titik (.) digunakan untuk mengakhiri kalimat.

Contoh: Rio pergi bermain

b. Tanda koma (,)

Tanda koma (,) digunakan untuk memisahkan unsur dari suatu

perincian, memisahkan nama orang dari gelar akademik yang

mengiringinya, memisahkan anak kalimat yang mendahului

induk kalimat, dan mengapit keterangan tambahan.

Contoh: Ibu pergi ke pasar membeli terong, kacang, dan ayam.

c. Huruf kapital

Huruf kapital digunakan untuk mengawali kalimat, nama kota,

hal-hal keagamaan, nama bangsa, suku dan bahasa.

Contoh: rini dan Rio pergi ke Bandung. Mereka mengunjungi

Rima, teman lamanya.

3. Kalimat Sederhana

Berdasarkan kelngkapannya, kalimat dibedakan menjadi dua

yaitu :

a. Kalimat sempurna

Kalimat sempurna adalah kalimat yang memiliki unsur pokok

subjek dan predika

Contoh: Rini bermain sepeda.

S P O

Andi rajin belajar

S P O

b. Kalimat tak Sempurna

Kalimat tak sempurna adalah kalimat yang tidak lengkap unsur

pokoknya.

Contoh: Rini selalu rajin.

Pergi!

Page 61: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

45

4. Paragraf

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, paragraf adalah

bagian bab dalam suatu karangan yang mengandung satu ide

pokok dan dimulai penulisannya dengan garis baru atau alinea.

Contoh :

Asyiknya Bermain Layang-layang

Setiap pulang sekolah, aku selalu bermain layang-layang. Aku

bermain dengan teman-teman. Aku dan teman-teman biasanya

bermain layang-layang dilapangan dekat sawah. Aku sangat

senang bermain layang-layang. Layang-layang dapat diadu.

Anak-anak berlarian dan berebut layang-layang yang putus.56

MENYUSUN PARAGRAF Paragraf adalah bagian bab di dalam suatu karangan yang

biasanya mengandung satu ide pokok. Penulisannya dimulai dengan

garis baru. Antara paragraf yang satu dengan yang lainnya harus saling

berhubungan. Isi paragraf tidak bolah melompat-lompat. Dengan

demikian, bacaan akan mudah dibaca. Setiap paragraf memiliki

pikiran pokok. Pikiran pokok adalah ide atau gagasan utama dalam

sebuah paragraf atau karangan.

Perhatikanlah contoh paragraf di bawah ini! Aku dibelikan celengan berbentuk ayam jago oleh ayah. Setiap hari

aku mengisi celengan itu dengan sisa uang jajanku. Semakin hari

celenganku semakin berat. Kadang-kadang aku membawanya ketika

aku pergi tidur. Aku suka mengelus-ngelus celengan itu. Aku sangat

berterima kasih kepada ayah karena membelikanku benda yang

bermanfaat.

Pikiran pokok paragraf di atas adalah: Aku dibelikan celengen

berbentuk ayam jago oleh ayah.

Ayo Berlatih: Buatlah tiga buah paragraf berdasarkan bahan berikut ini! Bahan

berikut merupakan pokok pikiran untuk setiap paragraf.

1. Paman pergi ke bengkel.

2. Bibi pergi ke pasar.

3. Bibi dan Paman pulang ke rumah.

56

Umri Nur Aini, Indriyani, Bahasa Indonesia untuk Sekolah Dasar Kelas III,(Jakarta: Pusat

Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, 2008), h. 9-11

Page 62: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

46

Menyusun paragraf dapat melatih kemampuan menulis

karangan. Semakin baik menyusun paragraf, karangan mu akan

semakin bagus dan mudah dibaca.57

D. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan bahwa hipotesis penelitiannya

adalah “Penggunaan Media Gambar Seri Dapat Meningkatkan Kemampuan

Menulis Paragraf Sederhana Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Bagi Siswa

Kelas III SD Negeri 03 Tempuran Tahun Pelajaran 2016/2017”

57

Yeti Nurhayati, Aku Bisa Bahasa Indonesia,(Jakarta: PT Leuser Cipta Pustaka, Departemen

Pendidikan Nasional, 2009), h. 39-40

Page 63: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

45

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Variabel dan Definisi Operasional Variabel

Variabel merupakan suatu pengamatan yang dilakukan oleh peneliti

guna mendapatkan suatu informasi dari apa yang diteliti sehingga peneliti

mampu mengambil suatu kesimpulan berdasarkan informasi penelitian yang

didapatnya.

Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau

kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk

dipelajari dan ditarik kesimpulannya.58

Menurut Sumardi Suryabrata variabel adalah suatu definisi yang

didasarkan pada sifat-sifat hal yang didefinisikan yang dapat diamati

(diobservasi).59

Menurut Kidder menyatakan bahwa variabel adalah suatu kualitas

(qualities) dimana peneliti mempelajari dan menarik kesimpulan dari hasil

penelitian tersebut.60

Definisi operasional variabel adalah suatu definisi mengenai variabel

yang dirumuskan berdasarkan karakteristik-karakteristik variabel tersebut

58

Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D,

(Bandung:Alfabeta, 2011), h. 61. 59

Sumardi Suryabrata, Metodologi Penelitian, (Jakarta:PT RajaGrafindo Persada, 2008)

h. 29. 60

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung :

Alfabeta,2009) h.61.

Page 64: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

46

yang dapat diamati.61

Berdasarkan pemaparan diatas dapat dipahami bahwa definisi

oprasional variabel adalah penjabaran lebih lanjut terhadap suatu objek

penelitian yang dilakukan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga dapat

diperoleh informasi mengenai sesuatu yang dijadikan objek penelitian

tersebut. Dalam penelitian ini variabel yang akan diteliti sebagai objek

tindakan yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Adapun penjelasannnya

adalah sebagai berikut:

1. Variabel Terikat (Dependent)

Variabel terikat adalah variabel yang menjadi akibat atau yang

dipengaruhi.62

Berdasarkan pengertian tersebut variabel terikat dalam

penelitian ini adalah peningkatan kemampuan menulis paragraf sederhana

mata pelajaran bahasa Indonesia khususnya kelas III SD N 3 Tempuran

Lampung Tengah, yang diperoleh dari hasil pembelajaran yang diberikan

guru setelah selesai mempelajari suatu kompetensi dasar atau materi

pokok bahasa Indonesia dengan indikator keberhasilan belajar materi

pembelajaran.

Kemampuan menulis paragraf bagi siswa kelas tiga berupa

kemampuannya untuk membuat suatu kalimat dan menyusunnya menjadi

sebuah paragraf dengan teliti dan dapat di ukur dengan nilai sesuai kriteria

aspek penulisan yang telah ditentukan hingga mencapai ketuntasan

minimum.

61

Saifudin Azwar, Metode Penelitian, (Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2010), h. 74

.

62

Ibid.,

Page 65: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

47

Tabel 2

Indikator Pembelajaran Bahasa Indonesia kelas III

No Indikator Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas III

1 Membuat kalimat sesuai gambar ilustrasi

2 Mengurutkan gambar dan membuat paragraf

3 Memahami dan menulis kalimat dengan menggunakan ejaan

yang benar

4 Menyusun kalimat puisi secara berurutan

5 Menulis amanat puisi yang telah di tulis siswa

2. Variabel Bebas (Independent)

Variabel bebas merupakan suatu variabel yang variasinya dapat

mempengaruhi atau yang terjadi sebab timbulnya variabel lainnya (terikat).63

Menurut Muh Kasiran variabel bebas yaitu variabel yang menjadi sebab atau

yang mempengaruhi variabel terikat.64

Berdasarkan pengertian tersebut variabel bebas dalam penelitian ini

adalah penggunaan Media Gambar Seri sebagai upaya untuk mencapai tujuan

pembelajaran yaitu sebagai salah satu penunjang keberhasilan siswa dalam

menulis paragraf sederhana pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas III.

Dengan karakteristik media gambar seri yaitu dapat menyampaiakan

pesan atau ide tertentu, memberi kesan kuat dan menarik perhatian,

63

Sugiyono, Metode Penelitian . , h. 68 64

Muh, Kasiran, Metodologi Penelitian kualitatif-kuantitatif, (Malang: UIN-Maliki),h. 254.

Page 66: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

48

merangsang orang yang melihat untuk mengungkapkan tentang objek – objek

dalam gambar, dan ilustrasi sedikit sehingga mudah di pahami.

Adapun indikator media gambar seri sebagai berikut :

a. Media gambar seri dapat membantu guru dalam menyampaikan

pelajaran dan membantu siswa dalam belajar.

b. Media gambar seri dapat membantu siswa mengekspresikan nalar

kritisnya melalui daya ingat dan imajinasi dalam membuat suatu

kalimat.

c. Kronologis atau urutan kejadian peristiwa pada media gambar seri dapat

medmudahkan siswa untuk menuangkan idenya dalam kegiatan

bercerita.

d. Dengan media gambar seri secara bertahap siswa akan mampu membuat

sebuah paragraf dengan menyampaikan ide dan gagasan – gagasan dari

dalam diri siswa.

B. Setting Lokasi Penelitian

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di SDN 3 Tempuran,

Jl. Proklamator No.13a Tempuran 12b Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung

Tengah.

Page 67: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

49

C. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah siswa kelas III SDN 3 Tempuran tahun

pelajaran 2017/2018 dengan jumlah siswa sebanyak 19 orang siswa. Terdiri dari

13 orang siswa laki-laki dan 6 orang siswa perempuan.

Dengan berbagai macam latar belakang, penelitian ini dilaksanakan

secara kolaboratif antara peneliti dengan guru kelas terkhusus pada mata

pelajaran Bahasa Indonesia.

D. Prosedur Penelitian

Penelitian ini termasuk ke dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

Kunandar dalam bukunya yang berjudul Langkah Mudah Penelitian Tindakan

Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru mendefinisikan PTK atau

(Classroom Action Research) sebagai penelitian tindakan yang dilakukan dengan

tujuan untuk memperbaiki mutu praktik pembelajaaran di kelas. Tujuan utama

PTK adalah untuk memecahkan permasalahan nyata yang terjadi di kelas dan

meningkatkan kegiatan nyata guru dalam kegiatan pengembangan profesinya.65

Menurut Wina Sanjaya, PTK adalah proses berfikir yang sistematik.

Dengan demikian pelaksanaannya harus dirancang sedemikian rupa agar hasilnya

bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.66

Dari pendapat diatas penulis dapat kembangkan bahwa PTK merupakan

penelitian yang dilakukan oleh guru didalam kelasnya sendiri secara terencana

dengan tujuan untuk memperbaiki mutu pembelajaran dan meningkatkan kinerja

guru.

65

Kunandar, Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi

Guru, (Jakarta: Rajawali Pers, 2013), h.45. 66

Wina Sanjaya, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Kencana, 2009), h.63.

Page 68: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

50

Pada penelitian tindakan kelas ini direncanakan 2 siklus, tiap siklusnya

terdiri dari 3 kali pertemuan. Penelitian ini mengaplikasikan model yang

dikembangkan oleh Suharsimi Arikunto yang tiap siklusnya terdiri dari empat

kegiatan yaitu : perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi.

Adapun model yang dikembangkan oleh Suharsimi Arikunto tertera pada

gambar 3.1 berikut : 67

Gambar 1

Penelitian tindakan kelas oleh Suharsimi Arikunto

”Model yang dikembangkan oleh Suharsimi Arikunto”

67

Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta : Rineka Cipta), h.16.

Perencanaan

SIKLUS I

Pengamatan

Perencanaan

Pelaksanaan Refleksi

SIKLUS II

Pengamatan

Pelaksanaan Refleksi

?

Page 69: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

51

Seperti yang telah diuraikan di atas, bahwa penelitian ini dilakukan dalam

dua siklus dengan tahapan sebagai berikut :

Siklus I

a. Perencanaan Tindakan

Sebelum Peneliti melakukan tindakan terlebih dahulu Peneliti

merencanakan suatu hal yang akan dilakukan setelah mengetahui masalah

yang ada, maka Penulis merancang seluruh pembelajaran, yaitu dengan

menyusun desain pembelajaran, menyusun RPP, dan silabus, membuat

jadwal pertemuan, dan instrument.

Adapun tahap-tahap dalam perencanaan tindakan ini adalah sebagai

berikut :

1) Guru peneliti menetapkan satu kali pertemuan dengan waktu 70 menit.

Menetapkan materi yang akan disajikan yaitu menulis paragraf

sederhana.

2) Guru peneliti bersama mitra membuat scenario dan perangkat

pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan

menggunakan media gambar seri.

3) Guru membuat instrument penelitian berupa lembar pengamatan

kegiatan siswa dan lembar pengamatan kegiatan siswa dan lembar

pengamatan kegiatan guru.

4) Guru membuat perangkat evaluasi

Page 70: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

52

b. Pelaksanaan Tindakan

1) Kegiatan Pendahuluan

a) Guru memberi salam dan berdo’a sebelum memulai pelajaran

b) Apersepsi dan motivasi, guru menanyakan materi yang dipelajari

minggu lalu dan membahas materi yang akan dipelajari

c) Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

2) Kegiatan Inti

Eksplorasi

a) Guru meminta siswa untuk membuka buku pada halaman yang

sedang dipelajari.

b) Guru menjelaskan materi tentang menulis dan melengkapi paragraf

sederhana

c) Guru menempelkan contoh gambar seri di papan tulis dan meminta

siswa untuk mengamati gambar tersebut

d) Dengan gambar seri tersebut siswa mengidentifikasikan unsur-unsur

peristiwa yang terjadi

Elaborasi

a) Guru memberikan selembaran kertas yang berisi runtutan gambar

berupa gambar seri dengan tema tertentu kepada masing-masing

siswa.

Page 71: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

53

b) Guru meminta siswa untuk menulis paragraf sesuai gambar yang

telah diidentifikasi oleh siswa dengan menggunakan kalimat yang

efektif.

c) Guru meminta beberapa siswa untuk menyampaikan hasil

paragrafnya di depan kelas, dan siswa yang lain menyimak

Konfirmasi

a) Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa.

b) Guru bersama siswa mengevaluasi hasil kerja siswa.

3) Penutup

Dalam kegiatan penutup:

a) Guru memberikan kesimpulan mengenai materi yang telah dipelajari.

b) Guru memberikan evaluasi berupa tugas individu.

c) Salam penutup.

c. Pengamatan (Observasi)

Tahap ini adalah mengamati hasil atau dampak dari tindakan-tindakan

siswa dalam belajar menulis paragraf sederhana menggunakan media gambar

seri.

Observasi dapat diartikan sebagai alat pengumpul data yang dilakukan

dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-gejala yang

terjadi.68

Dalam observasi ini diungkap segala peristiwa yang berhubungan

68

Cholid Narbuko, Abu Achmadi, Metodologi Penelitian, (Jakarta:Bumi Aksara), h. 70

Page 72: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

54

dengan pengajaran maupun respons terhadap media pengajaran yang

digunakan, yaitu gambar seri. Pengamatan hasil belajar dapat diamati melalui

daftar nilai tugas post tes pada akhir siklus siswa kelas III SDN 3 Tempuran

Lampung Tengah. Tujuan dari pengamatan ini adalah untuk mengetahui

kemampuan siswa dalam menulis paragraf sederhana.

d. Refleksi

Refleksi merupakan kegiatan menganalisis, mengevaluasi, membuat

perbaikan berdasarkan pengamatan dan catatan lapangan. Refleksi bertujuan

untuk mengetahui tingkat keberhasilan dan tingkat kegagalan dalam

pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri. Apabila sudah

mencapai target yang diinginkan maka siklus tindakan dapat berhenti, tetapi

jika belum maka siklus tindakan dilanjutkan ke siklus II dengan

memperbaiki tindakan.

Siklus II

Pelaksanaan siklus II berdasarkan hasil dari refleksi siklus I. Oleh

karenanya hasil observasi dijadikan bahan untuk refleksi dan hasil refleksi pada

siklus I akan dijadikan acuan perbaikan pembelajaran pada siklus II. Apabila

proses pembelajaran siklus I kurang memuaskan dimana antusias dan hasil

belajar masih kurang optimal maka siklus II harus dilaksanakan untuk

memperbaiki kelemahan-kelemahan yang terjadi pada siklus.

Page 73: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

55

E. Teknik Pengumpulan Data

Data adalah informasi tentang sebuah gejala yang harus dicatat, lebih

tepatnya data tentu saja merupakan “rasion d’entre” seluruh proses pencatatan.69

Jenis data yang dikumpulkan adalah data kualitatif dan kuantitaif. Teknik

pengumpulan data yang digunakan yaitu :

1. Tes

Tes instrumen pengumpulan data digunakan untuk mengukur

kemampuan siswa dalam ranah kognitif, atau tingkat penguasaan materi

pembelajaran.

Menurut Nana Sudjana, Tes sebagai alat penelitian adalah

pertanyaan-pertanyaan yang diberikan kepada siswa untuk mendapat

jawaban dari siswa dalam bentuk lisan (tes lisan), dalam bentuk tulisan (tes

tulisan) atau dalam bentuk perbuatan (tes tindakan). Tes umumnya

digunakan untuk menilai dan mengukur hasil belajar kognitif berkenaan

dengan penguasaan bahan pengajaran sesuai dengan tujuan pendidikan dan

pengajaran.70

Tes dilakukan diawal siklus (pre test) guna mengetahui kemampuan

awal siswa dan diakhir siklus (post test) guna mengetahui peningkatan

kemampuan menulis siswa setelah diterapkannya media gambar seri dengan

standar hasil belajar sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal yaitu ≥ 70.

69 Ahmad Tanzeh, Metodologi Penelitian Praktis, (Yogyakarta: Teras), h. 79

70 Nana Sujana, Penilaian Hasil Belajar Mengajar, (Bandung: Remaja Rosdakarya), h.35

Page 74: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

56

2. Observasi

“Observasi diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan secara

sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian”.71

Observasi

atau pengamatan sebagai alat penilaian banyak digunakan untuk mengukur

tingkah laku individu ataupun proses terjadinya suatu kegiatan yang dapat

diamati, baik dalam situasi yang sebenarnya atau situasi buatan. Observasi ini

di gunakan untuk mengetahui tingkah laku dan aktivitas siswa selama

pengajaran berlangsung,

Dengan kata lain, observasi dapat mengukur atau menilai proses

belajar, tingkah laku guru pada waktu mengajar, kegiatan kelompok siswa

dan partisipasi siswa dalam metode yang diterapkan.

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah metode yang digunakan untuk memperoleh

informasi dari sumber tertulis atau dokumen-dokumen baik berupa buku-

buku, majalah, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian dan

sebagainya.72

Dalam penelitian ini, dokumentasi menjadi hal penting utuk

menunjang dalam mendapatkan informasi tentang data sejarah berdirinya

SDN 3 Tempuran, lokasi, keadaan guru dan siswa serta saat berlangsungnya

proses pembelajaran.

Dokumentasi foto yang digunakan sebagai laporan yang berupa

71

Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), h. 158 72

Edi Kusnadi, Metodologi Penelitian Aplikasi Praktis,(Jakarta : Ramayana Press, 2005), h.

119.

Page 75: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

57

gambar aktivitas siswa selama mengikuti pengajaran.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat atau fasilitas yang digunakan peneliti

dalam mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian. Instrumen

penelitian yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian tindakan

kelas ini yaitu instrumen tes dan nontes. Instrumen tes digunakan mengungkap

tingkat kemampuan menulis paragraf sederhana siswa. Sedangkan nontes

(lembar observasi, wawancara, dokumentasi, dan foto) digunakan untuk

mengungkap perubahan tingkah laku siswa selama pengajaran menulis paragraf

sederhana. Suharsimi Arikunto mengemukakan bahwa instrumen penelitian

adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya

mengumpulkan data agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan menjadi

mudah.73

Adapun Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

a. Kisi-kisi lembar observasi kegiatan pembelajaran

1) Kisi-kisi lembar observasi kegiatan guru

Lembar observasi kegiatan guru merupakan pedoman bagi peneliti

untuk mengamati hal-hal yang berkaitan dengan proses pembelajaran.

Dalam hal ini observer akan dinilai oleh wali kelas dengan cara

73

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Model Praktik, (Jakarta: Rineka Cipta,

2010), h. 101.

Page 76: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

58

memberikan skor berdasarkan pengamatan. Kegiatan ini dilakukan untuk

mengetahui peningkatan kemampuan mengajar peneliti dalam

menerapkan media gambar seri.

Tabel 3

Tabel Kisi-kisi Lembar Observasi Kegiatan Pembelajaran

Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas III SDN 3 Tempuran

dengan Penerapan Media Gambar Seri

No Aspek yang dinilai Skor

1. Kegiatan Awal

1.Mengondisikan siswa untuk belajar

2.Memberikan apersepsi untuk menggali pengetahuan

awal siswa

3. Memberikan motivasi

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran sesuai indikator

2. Kegiatan Inti

5.Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan

kompetensi (tujuan) yang ingin di capai dengan

menggunakan penerapan media pembelajaran gambar

seri

6. Melaksanakanakan pembelajaran secara runtut

7. Menguasai kelas

8. Melaksanakan pembelajaran sesuai alokasi waktu

yang direncanakan.

9. Penguasaan materi pelajaran

10.Menggunakan media yang efektif dan efisien

11.Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media

12.Menunjukkan sikap terbuka dan respon siswa

13.Memantau proses belajar siswa

3. Kegiatan Penutup

14. Melakukan refleksi atau membuat rangkuman

dengan melibatkan siswa

15. Melakukan refleksi atau membuat rangkuman

dengan melibatkan siswa

. 16..Melaksanakan tindak lanjut dengan memberikan

arahan, atau kegiatan atau tugas sebagai bagian

pengayaan.

Jumlah Skor

Nilai rata-rata

Predikat

Page 77: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

59

Observer memberikan skor sesuai dengan kemampuan yang ditampilkan guru.

Adapun kriteria penskoran sebagai berikut :

80 – 100 (sangat baik)

70 – 79 (baik)

60 – 69 (cukup)

50 – 59 (kurang)74

Selanjutnya nilai dihitung dengan rumus:75

Skor Nilai = (X = ∑ x : n)

2) Kisi – kisi Lembar Observasi aktivitas siswa

Tabel 4

Tabel Kisi-kisi Lembar Observasi Aktivitas Siswa dalam Kegiatan

Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas III SDN 3

Tempuran dengan Menggunakan Media Gambar Seri

No. Nama Siswa

Aktivitas yang

dinilai J

um

lah

Sk

or

Nil

ai

Pre

dik

at

1 2 3 4 5

1.

2.

Jumlah

Presentase

Berilah tanda Check list (√) jika siswa yang bersangkutan aktif.

a) Indikator penilaian sebagai berikut :

1. Memperhatikan guru saat menerangkan.

2. Dapat menjawab atau bertanya kepada guru dengan rasa percaya diri

74

Muhibin Syah, Psikologi Pendidikan, (Bandung : Rosdakarya, 2013), h.151 75

Zainal Asril, Micro Teaching, (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2012), h. 25.

Page 78: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

60

3. Bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh

guru.

4. Berdiskusi dalam kelompok

5. Mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.

b) P % = (Presentase ketuntasan siswa)

P = F x 100%

N

Keterangan :

P = Presentase

F = Jumlah

N = Jumlah Siswa

c) Skor

5 = Memuaskan 3 = Baik 1 = Kurang

4 = Sangat Baik 2 = Cukup

b. Kisi-kisi lembar tes hasil belajar

Dalam penelitian ini digunakan tes untuk memperoleh data hasil

belajar siswa. Tes ini menggunakan butir soal atau instrumen untuk mengukur

hasil belajar siswa berdasarkan indikator dan kompetensi dasar yang

diterapkan. Adapun kisi-kisi soal dapat dilihat pada tabel 5 berikut:

Page 79: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

61

Tabel 5

Kisi-kisi Soal pada Ranah Kognitif

Siklus I

Standar Kompetensi : Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi

dalam bentuk paragraf dan puisi

Kompetensi Dasar : Menyusun paragraf berbagai topik sederhana dengan

memperhatikan penggunaan ejaan

NO Indikator Ranah Soal

No

Tingkat Kesukaran

Mudah Sedang Sukar

1 Mengemukakan

kalimat sesuai isi

gambar ilustrasi

C2 1, 8

2 Menulis kalimat

dengan

menggunkan

ejaan yang benar

C3 2,10

C3 3,6

3 Mengurutkan

gambar dan

membuat

paragrafnya

C1 4,9

C1 5,7

Jumlah

10 2 4 4

Page 80: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

62

Tabel 6

Kisi-kisi Soal pada Ranah Kognitif

Siklus II

Standar Kompetensi : Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi

dalam bentuk paragraf dan puisi

Kompetensi Dasar : Menulis Puisi Berdasarkan Gambar dengan Pilihan

Kata yang Menarik

NO Indikator Ranah Soal

No

Tingkat Kesukaran

Mudah Sedang Sukar

1 Menyusun

kalimat puisi

secara berurutan

C3 1,9

2 Menulis amanat

puisi yang sudah

ditulis oleh siswa

C1 2,6

C1 3,7

3 Mengubah puisi

yang sudah

ditulis ke dalam

bentuk prosa

C5 4,10

C5 5,8

Jumlah

10 2 5 3

c. Dokumentasi

Dokumentasi digunakan peneliti untuk memperoleh data tentang standar

kompetensi, kompetensi dasar, silabus yang digunakan dalam pembelajaran,

jumlah guru dan karyawan, jumlah peserta didik, profil sekolah, denah lokasi

serta data sarana dan prasarana sekolah.

Page 81: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

63

G. Teknik Analisis Data

1. Data Kuantitatif

Analisis data kuantitatif dilakukan untuk menguji perbedaan dari hasil

postes dan penelitian. Analisis data ini dihitung dengan menggunakan rumus

statistik berikut ini :

a. Untuk menghitung nilai rata-rata, digunakan rumus :

Keterangan:

X = Nilai rata-rata kelas

∑ x = Jumlah nilai tes siswa

N = Jumlah siswa yang mengikuti tes

b. Untuk menghitung presentase ketuntasan belajar, dapat diperoleh dengan

rumus:

Keterangan :

P = Presentase

= nilai rata-rata kelas

n = jumlah peserta didik yang mengikuti tes

∑X = jumlah nilai tes peserta didik

2. Data kualitatif

Analisis kualitatif ini dilakukan untuk memperoleh data dari proses

pembelajaran melalui observasi. Hasil observasi ini dicatat secara rinci yang

akan dilaporkan dalam bentuk presentasi peningkatan kemampuan belajar

Page 82: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

64

siswa dalam hal menulis paragraf sederhana. Untuk menghitung presentase

digunakan rumus :76

P =

x 100%

Keterangan :

P = persentase

f = jumlah siswa yang meningkat

N = jumlah siswa

H. Indikator Keberhasilan

Penelitian tindakan kelas ini dikatakan berhasil apabila pada setiap siklus

dalam kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan terjadi perubahan yang

ditunjukkan dengan adanya peningkatan kemampuan menulis paragraf sederhana

dengan indikator kenaikan nilai tes. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini

adalah jika lebih dari 75% siswa mendapatkan nilai nilai lebih dari atau sama

dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditentukan oleh SDN 3

Tempuran. Adapun Kriteria ketuntasan Minimal (KKM) yang ditentukan oleh

SDN 3 Tempuran dalam mata pelajaran bahasa Indonesia kelas III yaitu jika

siswa mendapatkan nilai ≥ 70.

76

Anas Sudijono, Pengantar Statistik., h. 43.

Page 83: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

65

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

1. Profil SD Negeri 3 Tempuran

Sekolah Dasar Negeri 3 Tempuran terletak di Jalan Proklamator

No.13a Tempuran 12b Lampung Tengah. Didirikan pada tahun 1982.

Sekolah tersebut dibangun di atas tanah milik desa Tempuran, yang

dihibahkan untuk Sekolah Dasar Negeri 3 Tempuran. Lokasi sekolah berada

di area pemukiman penduduk, berbatasan dengan pemakaman umum di

sebelah barat, jalan desa di sebelah timur, jalan desa di sebelah utara dan

pemakaman umum di sebelah selatan. Kondisi lingkungan cukup hening dan

nyaman, kondisi udara cukup segar, sehingga proses pembelajaran dapat

berlangsung baik dan kondusif.

2. Visi dan Misi SD Negeri 3 Tempuran

SD Negeri 3 Tempuran memiliki visi yaitu “Terselenggaranya

pendidikan dasar yang bermutu dan berkualitas berdasarkan iman dan taqwa

serta mengembangkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa”. Adapun

misinya adalah (1) menciptakan lingkungan sekolah yang aman, rapi, bersih

dan nyaman, (2) menanamkan keyakinan, kejujuran, akidah dan pengamalan

agama, (3) mengoptimalkan proses pembelajaran dan bimbingan, (4)

mengembangkan pengetahuan dibidang IPTEK, bahasa, olah raga dan seni

Page 84: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

66

budaya, (5) melaksanakan pembelajaran yang aktif, inovatif, dan

menyenangkan, (6) mengoptimalkan penerapan program sekolah secara

efektif dalam setiap kegiatan yang berpotensi pada semangat keunggulan.

3. Keadaan guru dan siswa SD Negeri 3 Tempuran

SD Negeri 3 Tempuran dibawah pimpinan Ibu Supinah, S.Pd.SD

selaku kepala sekolah. Sekolah ini memiliki 10 orang guru tetap berstatus

PNS, 1 orang operator sekolah berstatus honorer dan 1 orang penjaga

sekolah berstatus PNS. Guru-guru dalam sekolah tersebut memiliki

kualifikasi pendidikan mulai dari Strata Satu (S1) sebanyak 9 orang dan

Diploma tiga (D3) sebanyak 1 orang. Sedangkan banyaknya siswa pada

tahun pelajaran 2017/2018 yaitu 108 orang terdiri dari 58 orang laki-laki

dan 44 orang perempuan yang tersebar ke dalam 6 rombongan belajar yang

masing-masing memiliki 1 kelas. Data guru dan siswa dapat dilihat pada

tabel berikut.

Page 85: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

67

Tabel 7

Data Guru dan Pegawai

SD Negeri 3 Tempuran TP. 2017/2018

No. Nama Jabatan Keterangan

1 Supinah, S.Pd, SD

NIP. 196111281982023007

Kepala

Sekolah PNS

2 Sugiman, S.Pd

NIP. 195607011979101001 Guru Kelas PNS

3 Susiyati, S.Pd.I

NIP. 196005031982032005 Guru Agama PNS

4 Y. Susilowati, S.Pd.SD

NIP. 196010311982032004 Guru Kelas PNS

5 Sri Hermilah, S.Pd.SD

NIP. 196204071983032008 Guru Kelas PNS

6 Ervina Eviliana, S.Pd.SD

NIP.198609112014102001 Guru Kelas PNS

7 Sringatin, S.Pd.SD

NIP. 196206131987052001 Guru Kelas PNS

8 MP. Sunarti, S.Pd.SD

NIP. 196310191983032003 Guru Kelas PNS

9 Sunarto, A.Ma.Pd.

NIP. 196410121988081001

Guru

Penjaskes PNS

10 Dewi Ruwi Astuti, S.Pd.SD

NIP.196604241998032002 Guru Kelas PNS

11 Darmadi

NIP.195907231987031004

Penjaga

Sekolah PNS

12 Melyana, S.Pd.SD Operator Honorer

Sumber: Dokumentasi SD Negeri 3 Tempuran Tahun Pelajaran

2017/2018.

Page 86: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

68

Tabel 8

Data Siswa SD Negeri 3 Tempuran

TP. 2017/2018

No Kelas Jumlah Siswa

Wali Kelas L P Total

1 I 7 6 13 Sringatin, S.Pd.SD

2 II 12 6 18

Ervina Eviliana, S.Pd.SD

3 III 13 6 19

Sri Hermilah, S.Pd.SD

4 IV 5 9 14

Y. Susilowati. S.Pd.SD

5 V 11 7 18

MP. Sunarti, S.Pd.SD

6 VI 12 9 21

Dewi Ruwi Astuti, S.Pd.SD

Jumlah 58 44 102

Sumber: Dokumentasi SD Negeri 3 Tempuran Tahun Pelajaran

2017/2018

4. Keadaan Sarana Fisik SD Negeri 3 Tempuran

Sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar, sekolah dasar SDN 3

Tempuran memiliki 6 ruang kelas, 1 ruang kepala sekolah, 1 ruang dewan

guru, 1 ruang UKS, 1 toilet guru, 2 toilet siswa, area parkir guru dan kantin.

Kondisi masing-masing ruang dalam keadaan baik dan dapat difungsikan.

Keadaan sarana fisik SD Negeri 3 Tempuran dapat dilihat pada tabel berikut.

Page 87: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

69

Tabel 9

Keadaan Sarana Fisik

SD Negeri 3 Tempuran Lampung Tengah

No Sarana dan Prasarana Jumlah Keadaan

1 Ruang Kelas 6 Baik

2 Ruang Kepala Sekolah 1 Baik

3 Ruang Dewan Guru 1 Baik

4 Ruang UKS 1 Baik

5 Toilet Guru 1 Baik

6 Toilet Siswa 2 Baik

7 Kantin 1 Baik

Sumber: Dokumentasi SD Negeri 3 Tempuran Tahun Pelajaran

2017/2018.

5. Struktur Organisasi SD Negeri 3 Tempuran

Gambar 2

Struktur Organisasi

SD Negeri 3 Tempuran Lampung Tengah

Kepala Sekolah

Supinah, S.Pd .SD

Komite Sekolah

Suratno

Bendahara Sekolah

Sunarto, A.Ma.Pd

Bendahara BOS

Dewi Ruwiastuti, S.Pd.SD

Guru

Kelas I

Guru

Kelas VI

Guru

Kelas IV

Guru

Kelas III

Guru

Kelas V

Unit UKS

Ervina Eviliana,

Guru Penjaskes

Sunarto, A.Ma.Pd

Guru Agama

Susiyati,S.Pd.I

MASYARAKAT

Pelatih Pramuka

Dewi Ruwi Astuti, S.Pd.SD

Operator Sekolah

Melyana, A.Ma.Pd

SISWA Penjaga Sekolah

Darmadi

Guru

Kelas II

Page 88: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

70

Sumber: Dokumentasi SD Negeri 3 Tempuran Tahun Pelajaran 2017/2018

6. Denah Lokasi SDN 3 Tempuran Lampung Tengah

Gambar 3

Denah Lokasi

SDN 3 Tempuran Lampung Tengah

U

T B

S

Lapangan

Upacara

Gerbang

Lapangan

voly

Kelas

III

Kelas

II

Per

um

ahan

sekola

h

Kelas

VI

Kelas

V

Ruang

Guru

Kantin

Sekolah

Parkir

Guru

Kelas

IV

Kelas

I

WC

Siswa

Ruang

KepSek

Dapur

WC

Guru

UKS

Page 89: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

70

B. Deskripsi Data Hasil Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 3 Tempuran yang beralamat di

Jalan Proklamator No.13a Tempuran 12b Lampung Tengah. Sebagai objek dalam

penelitian ini adalah siswa kelas III SD Negeri Tempuran. Jumlah seluruh siswa

kelas III adalah 19 orang yang terdiri dari 13 orang putra dan 6 orang putri.

Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober dan November 2017.

Penelitian tindakan ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan pelaksanaan penggunaan

media gambar seri, untuk mengetahui kemampuan menulis paragraf sederhana

siswa dalam ranah kognitif pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas III di SD

Negeri 3 Tempuran lampung tengah.

Suatu pokok bahasan atau sub pokok bahasan dianggap tuntas secara

individu jika telah mencapai nilai KKM yaitu ≥ 70 dan tuntas secara klasikal

jika 75% dari jumlah siswa mendapat nilai ≥ 70. Berikut hasil penelitian yang

dilaksanakan pada SD Negeri 3 Tempuran, Lampung Tengah :

1. Pelaksanaan Siklus I

Pembelajaran siklus I dilaksanakan sebanyak 2 kali pertemuan, proses

pembelajaran menggunakan penerapan media gambar seri. Selanjutnya untuk

mengetahui tingkat keberhasilan pembelajaran setelah dilakukan tindakan

pembelajaran dengan penggunaan media gambar seri pada akhir pertemuan

siklus diberikan tes (posttest). Adapun tahapan pelaksanaan pada siklus I

adalah perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi.

Page 90: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

71

a. Perencanaan

Perencanaan tindakan pada siklus I dimulai dengan menentukan waktu

pelaksanaan dan rencana kegiatan. Adapun hal-hal yang dilakukan dalam

perencanaan sebagai berikut:

1) Menetapkan kelas penelitian, adapun kelas yang dijadikan sebagai

objek penelitian adalah siswa kelas III dengan jumlah 19 orang siswa.

2) Melakukan diskusi dengan kolabolator mengenai pembelajaran yang

akan diterapkan yaitu dengan penerapan media gambar seri.

3) Menentukan pokok bahasan dengan melakukan analisis melalui silabus

untuk mengetahui standar kompetensi dan kompetensi dasar yang akan

diajarkan. Kompetensi dasar pada pertemuan ini adalah menyusun

paragraf berbagai topik sederhana dengan memperhatikan penggunaan

ejaan. Materi pokok pada pembelajaran ini adalah menceritakan

peristiwa (paragraf).

4) Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) siklus I

menggunakan media gambar seri.

5) Menyiapkan media gambar sebagai penunjang keberhasilan proses

belajar.

6) Menyiapkan alat evaluasi berupa soal yang akan diteskan pada awal

siklus (pretest) dan diakhir siklus (posttest) serta Lembar kerja Siswa

(LKS).

Page 91: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

72

7) Membuat alat pengumpul data yaitu lembar observasi kegiatan

pembelajaran kegiatan guru dan lembar observasi aktivitas siswa.

b. Pelaksanaan

(1) Pertemuan 1

Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 31

Oktober 2017. Dalam hal ini peneliti bertindak sebagai pengajar dan

dibantu dengan 1 orang guru yang bertugas sebagai pengamat

(observer) dan 1 orang teman sejawat dalam mengambil dokumentasi.

Kompetensi dasar pembelajaran pada pertemuan ini adalah menyusun

paragraf berbagai topik sederhana dengan memperhatikan penggunaan

ejaan. Materi pokok pada pembelajaran ini adalah menceritakan

peristiwa.

a) Kegiatan Awal

Kegiatan pembelajaran diawali dengan guru memasuki

kelas, membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dilanjutkan

dengan berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas. Guru mengecek

kehadiran siswa. Dari 19 siswa hadir semua , dilanjutkan dengan

mengondisikan kesiapan siswa untuk belajar dengan merapikan

pakaian dan tempat duduk. Sebelum memulai pembelajaran guru

meminta waktu untuk berkenalan dengan siswa. Kegiatan

dilanjutkan dengan membagikan soal (pretest) untuk mengetahui

kemampuan awal siswa.

Page 92: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

73

Gambar 4

Saat Guru Memulai Pelajaran

Kegiatan dilanjutkan dengan guru melakukan apersepsi

untuk menggali pengetahuan siswa dengan memperlihatkan

contoh gambar dan meminta siswa yang berani angkat tangan

untuk menyebutkan peristiwa dalam gambar berupa banjir

bandang yang terjadi di suatu daerah. Beberapa siswa berani

mengangkat tangan diantaranya Naufal, Risky Maulana dan

Joseph Damar Fildantis.

Selanjutnya guru meminta siswa untuk membaca bacaan

pada kertas yang terdapat gambar peristiwa tersebut. Setelah siswa

selesai membaca guru mengajukan pertanyaan “Siapa yang tahu

bacaan yang di baca oleh Alga di sebut dengan apa ? ternyata

sebagian siswa masih ragu-ragu, jawaban siswa diantaranya

adalah “bencana alam, peristiwa banjir dan ada juga yang

menjawab kalimat namun belum sempurna.

Page 93: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

74

Gambar 5

Kegiatan Apersepsi

Dari apersepsi tersebut dapat diketahui bahwa respon siswa pada

pertemuan pertama masih sangat rendah.

Guru melanjutkan kegiatan dengan memberi motivasi

kepada siswa menyanyikan lagu “Padamu Negeri”. Kemudian

guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dilakukan.

b) Kegiatan Inti

(1) Eksplorasi

Kegiatan inti pada pertemuan I terbagi menjadi dua

kegiatan. Pada kegiatan pertama guru menjelaskan materi dan

kegiatan kedua siswa diminta untuk membuat contoh

kalimat.. Guru memulai pembelajaran dengan menjelaskan

tentang pengertian kata,kalimat dan paragraf (struktur

paragraf atau bagian – bagian dari paragraf).

Page 94: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

75

Gambar 6

Saat Guru Menulis Materi Pembelajaran

Setelah itu guru menjelaskan prosedur pelaksanaan

pembelajaran dengan menggunakan gambar seri. Sebelum

melaksanakan pembelajaran tersebut guru dan siswa membuat

kesepakatan saat pembelajaran berlangsung yaitu siswa tidak

boleh ribut apabila ada siswa yang melanggar kesepakatan

tersebut maka akan diberikan sanksi sesuai kesepakatan

bersama misalnya memungut sampah atau membersihkan

kelas hal ini dilakukan agar siswa merasa bertanggung jawab

dan dapat melaksanakan pembelajaran yang efektif dan

memperoleh hasil optimal.

(2) Elaboras

Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok.

Yang terdiri dari 2 sampai 3 orang (satu bangku yaitu satu

kelompok), selanjutnya setiap kelompok berdiskusi mengenai

Page 95: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

76

soal atau masalah mengenai materi yang diajarkan. Guru

memberikan contoh gambar sesuai dengan materi yang di

ajarkan dan meminta siswa dari masing-masing kelompok

untuk mengamati gambar tersebut. Setelah itu masing – masing

kelompok diminta untuk membuat kalimat sesuai dengan

gambar. Setelah selesai mengerjakan, guru menunjuk salah

satu perwakilan kelompok untuk membacakan hasil

diskusinya. Siswa mengerjakan LKS, Selanjutnya melakukan

tanya jawab tentang materi.

Gambar 7

Antusias Siwa Dalam Mengikuti Proses

Pembelajaran

(3) Konfirmasi

Pada proses konfirmasi guru bertanya jawab dengan

siswa tentang apa yang belum siswa pahami dari materi yang

telah dipelajari dan guru meluruskan pemahaman siswa yang

masih keliru tentang materi yang telah dipelajari.

Page 96: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

77

c) Kegiatan Akhir

Pada kegiatan akhir guru mengajak siswa mereview materi

yang telah guru sampaikan. Sebelum menutup kegiatan

pembelajaran, guru meminta siswa untuk rajin mengulang materi

yang telah dipelajari dan membaca materi yang akan dipelajari

pada pertemuan berikutnya. Selanjutnya guru mengajak siswa

untuk bertepuk tangan sebagai wujud apresiasi terhadap hasil kerja

mereka.

(4) Pertemuan II

Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 01

November 2017. Peneliti masih bertindak sebagai pengajar . Tahapan

pada siklus II juga dimulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan,

observasi dan refleksi. Adapun proses pelaksanaanya sebagai berikut :

a) Kegiatan Awal

Kegiatan pembelajaran diawali dengan guru masuk ke

dalam kelas, membuka pelajaran dengan mengucapkan salam

kepada siswa dan dengan berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas.

Guru mengecek kehadiran siswa. Dari 19 siswa

Guru melakukan apersepsi untuk menggali pengetahuan

siswa dengan memberikan pertanyaan tentang pengertian kalimat.

Beberapa siswa pada pertemuan II siklus I ini mampu menjawab

Page 97: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

78

dengan benar. Mereka sudah mulai berani untuk mengangkat

tangan dan menjawab pertanyaan guru.

Guru melanjutkan dengan memberikan motivasi dengan

mengajak siswa untuk menyebutkan contoh kalimat yaitu

makanan 4 sehat lima sempurna.

Gambar 8

Siswa Di Beri Apersepsi Dan Motivasi

b) Kegiatan Inti

(1) Persiapan

Kegiatan inti pada pertemuan II terbagi menjadi dua

kegiatan. Pada kegiatan pertama guru menjelaskan lanjutan

materi mengenai menyusun paragraf berbagai topik sederhana

dengan memperhatikan penggunaan ejaan menggunakan

media gambar seri. Selanjutnya guru memulai dengan

menjelaskan materi tentang penggunaan tanda baca yang

Page 98: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

79

benar dalam membuat suatu paragraf. Kemudian memberikan

contoh paragraf sesuai dengan gambar yang di berikan kepada

siswa.

(2) Pelaksanaan/tindakan

Guru membagi siswa kedalam 6 kelompok, tiap

kelompok terdiri dari 3 – 4 orang. Kemudian guru

memberikan penjelasan berkaitan dengan penyelesaian

masalah tentang materi yang telah di jelaskan. Setelah itu

guru membagikan soal yang sama di masing-masing

kelompok, siswa mengerjakan dengan seksama. Guru dan

siswa mengoreksi jawaban tersebut. Begitupun soal

selanjutnya dan berakhir jika soal telah dijawab semua oleh

siswa. Siswa mengerjakan LKS, Selanjutnya melakukan

tanya jawab tentang materi.

Gambar 9.

Saat Pembagian Kelompok Dan Mengerjakan Soal

Page 99: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

80

(3) Penutup/evaluasi

Guru menambahkan informasi untuk memperdalam

pemahaman siswa dan bersama siswa merefleksikan hasil

pembelajaran berkaitan paragraf dengan menggunakan

gambar seri. Setelah itu masing-masing kelompok

menyampaikan hasil kesimpulannya.

c) Kegiatan Akhir

Pada kegiatan akhir guru memberikan tes diakhir

pembelajaran (posttest) untuk mengetahui sejauh mana

kemampuan siswa setelah melalui proses pembelajaran

menggunakan media gambar seri.

Sebelum mengakhiri kegiatan guru mengajak siswa untuk

bertepuk tangan sebagai wujud apresiasi terhadap hasil kerja

mereka. Guru mengajak siswa mereview materi yang telah guru

sampaikan. Sebelum menutup kegiatan pembelajaran, guru

Page 100: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

81

meminta siswa untuk mengulang materi yang telah dipelajari dan

mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan

berikutnya.

c. Observasi

Observasi atau pengamatan dilaksanakna pada saat proses

pembelajaran berlangsung. Beberapa hal yang diamati saat kegiatan

pembelajaran siklus 1 diantaranya kegiatan guru dan aktivitas siswa saat

pembelajaran menggunakan media gambar seri.

1) Kegiatan Pembelajaran Guru Menggunakan Media Gambar Seri

Kegiatan pembelajaran diamati dengan menggunakan lembar

observasi. Observasi tersebut dilakukan pada pertemuan I dan

pertemuan II siklus I saat pembelajaran menggunakan media gambar

seri berlangsung. Berdasarkan lembar obersvasi tersebut dapat

diketahui bahwa guru telah menerapkan langkah-langkah pembelajaran

diantaranya kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan penutup yang

harus dilakukan guru selama proses pembelajaran menggunakan media

gambar seri berlangsung. Hasil observasi guru dalam kegiatan

pembelajaran menggunakan gambar seri dapat dilihat pada tabel 10.

Page 101: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

82

Tabel 10

Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran

dengan Penerapan Media Gambar Seri Siklus 1

No

Aspek yang diamati

Skor

Pertemuan

Skor

Rata-

rata

Kriteria

I II

Kegiatan Awal

1. Mengkondisikan siswa 70 75 73 Baik

2. Melakukan kegiatan apersepsi 65 69 67 Cukup

3. Memberikan motivasi 68 70 69 Cukup

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran 70 72 71 Baik

Kegiatan Inti

5.

Melaksanakan pembelajaran sesuai

dengan kompetensi (tujuan) yang

ingin di capai dengan menggunakan

penerapan media gambar seri

70 72 71 Baik

6. Melaksanakan pembelajaran secara

runtut 65 72 68 Cukup

7. Menguasai kelas 70 69 69 Cukup

8 Melaksanakan pembelajaran sesuai

alokasi waktu yang direncanakan 65 75 70 Cukup

9. Penguasaan materi pelajaran 70 70 70 Cukup

10. Menggunakan media yang efektif dan

efisien 70 72 71 Baik

11. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan

media 70 75 73 Baik

12. Menunjukkan sikap terbuka dan

respon siswa 70 75 73 Baik

13. Memantau proses belajar siswa 70 72 71 Baik

14 Melakukan tanya jawab pada siswa 70 72 71 Baik

Kegiatan Penutup

15. Melakukan refleksi atau membuat

rangkuman dengan melibatkan siswa 70 70 70 Cukup

16

Melaksanakan tindak lanjut dengan

memberikan arahan, atau kegiatan atau

tugas sebagai bagian remidi/pengayaan.

70 72 71 Baik

Page 102: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

83

Jumlah 1103 1155 1128

Skor Nilai = (X=∑x:n) 68,9 72,1 70,5

Keterangan:

Skor Maksimal = 100

Sangat Baik = 81 – 100

Baik = 71 – 80

Cukup = 61 – 70

Kurang = 50 – 60

Adapun data hasil observasi kegiatan pembelajaran dengan

menggunakan media gambar seri Siklus I dalam bentuk grafik adalah

sebagai berikut :

Grafik 1

Observasi Kegiatan Pembelajaran dengan

Penerapan Media Gambar Seri Siklus I

Skor nilai dari pertemuan pertama yaitu 68,9, pada pertemuan

kedua yakni 72,1 sehingga diperoleh rata-rata 70,5 Aspek-aspek yang

mendapatkan kriteria kurang baik diantaranya belum maksimalnya

guru dalam memberikan apersepsi kepada siswa, pelaksanaan

pebelajaran secara runtut, kurang dilibatkannya siswa dalam proses

pembelajaran serta proses pembelajaran yang belum sesuai dengan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Pertemuan 1 70 68 68 70 70 65 70 65 70 70 70 70 70 70 70 70

Pertemuan 2 75 69 70 72 72 72 69 75 70 72 75 75 72 72 70 72

65 70 75 80 85 90 95

100

Page 103: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

84

alokasi waktu yang ditentukan. Keempat aspek tersebut merupakan

suatu kelemahan yang terjadi pada siklus I yang tentunya dapat

dijadikan kajian untuk refleksi dan revisi yang akan dilakukan pada

siklus II.

2) Hasil Belajar Siswa pada Ranah Afektif

Selain kegiatan yang dilakukan guru, sikap siswa selama

proses pembelajaran menggunakan penerapan media gambar seri juga

turut diamati melalui lembar penilaian performansi siswa.

Siswa cukup tenang selama proses pembelajaran. Hanya saja

guru perlu mengulang kembali pelajaran yang sebelumnya telah

dipelajari untuk mengingatkan siswa tentang menulis paragraf yang

meliputi struktur paragraf dan penulisan kalimat dengan menggunakan

ejaan yang benar. Hal ini terbukti dari sikap siswa yang masih diam

pada waktu guru memberikan pertanyaan. Sehingga butuh waktu yang

cukup lama untuk menjelaskan kembali tentang materi sebelumnya.

Pada saat kegiatan inti pembagian kelompok cukup

lancar,karena kelompok berdasarkan teman sebangku. Ketika siswa di

minta untuk menganalisa gambar masih ada beberapa siswa yang tidak

focus dengan kelompoknya, dan masih berjalan jalan kekelompok lain.

Diskusi kelompok pada setiap pertemuan berjalan dengan

lancar, setiap kelompok terlihat antusias mengerjakan tugas yang ada

pada lembar kegiatan, tetapi ada kelompok yang anggota kelompoknya

Page 104: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

85

masih kurang aktif berdiskusi karena anggota kelompok yang lain

mendominasi diskusi sehingga terlihat siswa tersebut tidak berani

mengungkapkan pendapatnya, dan hal tersebut terjadi hingga

pertemuan II berakhir. Pada saat presentasi hasil kerja per kelompok

siswa yang menjadi pendengar masih ada yang mengobrol dengan

anggota kelompoknya sehingga tidak memperhatikan kelompok yang

sedang presentasi.

Sikap siswa selama kegiatan pembelajaran siklus I diamati

menggunakan lembar observasi yang telah disiapkan oleh observer

yang berkerjasama dengan guru kelas III SD Negeri 3 Tempuran.

Data presentase hasil observasi sikap siswa (afektiv) selama kegiatan

pembelajaran pada siklus I dapat dilihat pada tabel 11 berikut:

Tabel 11

Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I

No Aspek yang diamati Siklus I Rata-

rata Pertemuan 1 Pertemuan 2

1 Siswa memperhatikan guru saat

menerangkan 68% 78% 73%

2 Siswa dapat menjawab atau

bertanya kepada guru dengan rasa

percaya diri

52% 63% 57,5%

3 Siswa bertanggung jawab dalam

melaksanakan tugas yang

diberikan oleh guru

63% 68% 65,5%

4 Siswa berdiskusi dalam kelompok 58% 63% 60%

5 Siswa mempresentasikan hasil

diskusi di depan kelas 47% 68% 57,5%

Jumlah 267% 336% 313,5%

Rata-rata 54% 67% 62,7%

Page 105: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

86

Grafik 2

Persentase Aktivitas Siswa Siklus I

Berdasarkan tabel di atas beberapa aspek aktivitas siswa

dari setiap pertemuan mengalami peningkatan. Aspek sikap yang

diamati diantaranya yang pertama siswa memperhatikan guru saat

menerangkan pada pertemuan pertama yaitu 68% dan pada

pertemuan kedua yaitu 78% sehingga diperoleh rata-rata 73%.

Aspek sikap kedua yaitu Siswa dapat menjawab atau

bertanya kepada guru menunjukan presentase yang cukup rendah

yaitu 52% dan pada pertemuan kedua mengalami kenaikan angka

meski tidak begitu signifikan yaitu 63% sehingga diperoleh rata-

rata 57,5%.

Aspek sikap ketiga yaitu siswa bertanggung jawab dalam

melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru presentasenya yaitu

68%

78% 73%

52%

63% 58%

63% 68% 66%

58% 63% 60%

47%

68%

58%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

Pertemuan 1 Pertemuan 2 Rata-rata

Kegiatan 1

Kegiatan 2

Kegiatan 3

Kegiatan 4

Kegiatan 5

Page 106: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

87

pada pertemuan pertama yaitu 63% dan pada pertemuan kedua

68% sehingga memperoleh rata-rata 65,5%.

Aspek sikap keempat yaitu Siswa berdiskusi dalam

kelompok, presentasenya yaitu pada pertemuan pertama sangat

rendah yaitu 58% dan pada pertemuan kedua yaitu 63% sehingga

diperoleh rata-rata 60%.

Aspek sikap kelima yaitu Siswa mempresentasikan hasil

diskusi di depan kelas, presentasenya yaitu pada pertemuan

pertama yaitu 47% dan pada pertemuan kedua yaitu 68% sehingga

diperoleh rata-rata 57,5%.

Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa rata-rata

keseluruhan aspek sikap yang diamati dari setiap pertemuan

meningkat. Pertemuan pertama ke pertemuan kedua meningkat

sebesar 13.4%. Presentase rata-rata keseluruhan dari seluruh sikap

siswa pada siklus I yaitu 62.7% atau 63%. Hal tersebut yang

manjadi dasar perlunya diadakan perbaikan guna mendapatkan

hasil sesuai dengan yang diharapkan.

3) Hasil Belajar Ranah Kognitif Siklus I

Hasil belajar ranah kognitif terkait penggunaan media gambar

seri pada pelajaran Bahasa Indonesia kelas III SD Negeri 3 Tempuran

tentang menulis paragraf bertujuan untuk mengetahui tingkat

Page 107: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

88

keberhasilannya dalam proses belajar mengajar yang telah dilakukan.

Adapun data hasil penelitian pada siklus I adalah sebagai berikut:

Tabel 12

Data Hasil Belajar Siswa Kelas III SD Negeri 3 Tempuran

Pada Siklus I

Grafik 3.

Hasil Belajar Siswa Siklus I

Keterangan:

RTT : Rata-rata Nilai Hasil Belajar Siswa

T : Banyaknya Siswa yang mencapai KKM

BT :Banyaknya Siswa yang belum mencapai KKM

Dari Tabel 12 dan grafik 3 terlihat bahwa setelah pelaksanaan

pembelajaran selama 1 siklus dengan 2 kali pertemuan, siswa yang

tuntas dalam kegiatan pretest berjumlah 42,1% atau sebanyak 8 siswa,

dan pada kegiatan postest berjumlah 68,4% atau sebanyak 13 siswa.,

No Indikator Nilai test

Pretest Postest

1 Rata-rata 53 67

2 Skor tertinggi 80 100

3 Skor terendah 10 50

4 Tingkat ketuntasan 42,1% 68,2%

67% 68%

26%

0%

20%

40%

60%

80%

RTT T BT

Siklus I

Page 108: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

89

siswa yang belum tuntas secara keseluruhan 31,5% Jadi, siswa

mengalami peningkatan 26,3% selama proses belajar siklus I. Karena

belum tuntas maka diadakan siklus II

4) Refleksi

Pada tahap refleksi, bahwa pelaksanaan kegiatan belajar

mengajar pada siklus I ini masih terdapat kekurangan, sehingga perlu

adanya revisi untuk dilakukan pada siklus berikutnya.

a) Ada beberapa siswa yang sering mengganggu temannya ketika

proses pembelajaran berlangsung sehingga membuat kelas

menjadi kurang kondusif.

b) Masih ada beberapa siswa yang kurang mengoptimalkan ketepatan

dan keefisienan waktu yang tersedia terhadap tugas yang diberikan

guru.

c) Belum maksimalnya siswa dalam menganalisa gambar sehingga

siswa belum bisa membuat paragraf sesuai dengan gambar

d) Masih ada siswa yang tidak berani ketika menjawab pertanyaan,

malu karena takut salah ketika menjawab.

e) Belum maksimalnya siswa dalam mengembangkan kalimat

menjadi sebuah paragraf dan penggunaan ejaannya.

Tindakan yang akan dilakukan pada siklus II adalah:

a) Guru harus memberi teguran atau bertindak tegas kepada siswa

yang mengganggu temannya sehingga tidak mengulanginya lagi.

Page 109: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

90

b) Guru harus memberi pemahaman kepada siswa bahwa disiplin

akan waktu itu sangat penting dalam setiap melakukan

kegiatan/pekerjaan.

c) Guru harus memberi pengawasan dan perhatian lebih kepada siswa

yang masih mengobrol saat pembelajaran berlangsung.

d) Guru harus lebih terampil dalam memotivasi siswa, merangsang

siswa agar berani untuk bertanya, menjawab pertanyaan maupun

mengungkapkan pendapat baik itu menggunakan reward berupa

hadiah atau pujian sehingga siswa akan lebih bersemangat dalam

mengikuti pembelajaran.

e) Guru harus memberikan pemahaman terkai struktur paragraf dan

penggunaan kalimat

2. Siklus II

Berdasarkan refleksi terhadap pelaksanaan siklus I, maka diadakan

perencanaan yang lebih baik terhadap pelaksanaan siklus II tentunya

dengan harapan bahwa pelaksanaan siklus II indikator keberhasilan

pembelajaran tercapai. Pada siklus II ini tahapan proses pembelajaran

masih sama yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi.

1) Tahap perencanaan

Pada tahap ini peneliti merencanakan penerapan media

gambar seri dalam proses pembelajaran dan setiap siklus terdiri dari 2

Page 110: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

91

kali pertemuan. Adapun hal-hal yang dilakukan dalam perencanaan

sebagai berikut:

a) Menetapkan kelas penelitian, adapun kelas yang dijadikan sebagai

objek penelitian adalah siswa kelas III dengan jumlah 19 orang

siswa.

b) Menentukan pokok bahasan. Materi pelajaran yang akan dibahas

dalam penelitian ini adalah “Membuat Karangan Puisi.”

c) Menyiapkan media pembelajaran sebagai penunjang keberhasilan

proses belajar.

d) Mempersiapkan sumber belajar seperti buku pelajaran Bahasa

Indonesia SD Kelas III dan LKS yang relevan.

e) Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) disesuaikan

dengan penerapan pembelajaran menggunakan media gambar seri.

f) Membuat alat pengumpul data yaitu lembar observasi kegiatan

pembelajaran (kegiatan guru dan siswa).

2) Tahap kegiatan dan pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar untuk siklus II

dilaksanakan 2 kali pertemuan (tatap muka) yaitu pertemuan pertama

pada tanggal, 07 Novemver 2017. Dalam hal ini peneliti bertindak

sebagai pengajar dan dibantu dengan 1 orang guru yang bertugas

sebagai pengamat (observer). Adapun proses belajar mengajar

mengacu pada rencana pelajaran dengan memperhatikan revisi pada

Page 111: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

92

siklus I, sehingga kesalahan atau kekurangan pada siklus I tidak

terulang lagi pada siklus II. Adapun langkah-langkah kegiatan

pembelajaran mengacu pada rencana pelaksanaan pembelajaran seperti

pada siklus I. Langkah-langkah kegiatan pertemuan pertama yaitu

sebagai berikut:

a) Kegiatan awal

(1) Guru memulai dengan salam, menyapa siswa dan berdo’a.

(2) Mengisi daftar hadir siswa, dari 19 siswa 1 yang tidak hadir

yaitu Azzah Azzahra. Selanjutnya guru melakukan apersepsi

dengan memberikan pertanyaan kepada siswa tentang materi

yang akan diajarkan untuk mengetahui sejauh mana

pengetahuan siswa tentang materi yang akan diajarkan. Adapun

pertanyaan yang guru berikan yaitu:

Terlebih dahulu guru membacakan contoh puisi di depan kelas

yaiu puisi yang berjudul “Guruku” setelah selesai membaca

kemudian memberikan pertanyaan kepada siswa yaitu :

(a) siapa yang tau bacaan yang baru saja ibu sampaikan

bacaan apa ?

(b) puisi tentang apa ?

Pada pertemuan pertama di Siklus ke II ini antusias siswa untuk

menjawab pertanyaan meningkat, banyak siswa yang

mengangkat tangan untuk menjawab pertanyaan yang diberikan

Page 112: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

93

dan siswa yang biasanya tidak berani untuk mengangkat tangan

pun ikut berpartisipasi untuk menjawab pertanyaan, sehingga

guru memberi kesempatan lebih kepada siswa yang tadinya

kurang percaya diri atau jarang mengangkat tangan untuk mau

menjawab pertanyaan.

(3) Memberikan motivasi dengan memberikan permainan “tebak

Gizi seimbang” kepada siswa, siswa harus menyebutkan

makanan empat sehat lima sempurna secara cepat dan

berurutan hal ini untuk menarik perhatian siswa dan melatih

konsentasi siswa sebelum masuk dalam materi pelajaran,

(4) menyampaikan tujuan dari pembelajaran.

b) Kegiatan inti

(1) Guru menjelaskan materi tentang menulis puisi yang terdiri

dari kalimat dan menjadi paragraf.

(2) Guru membentuk siswa menjadi beberapa kelompok yang

terdiri dari 3 – 4 siswa sehingga ada 6 kelompok, karena siswa

sudah memahami model pembelajaran ini maka siswa langsung

membentuk kelompok berdasarkan nomor urut berhitungnya..

(3) Kemudian guru memberikan gambar di masing – masing

kelompok.

(4) Guru meminta tiap kelompok untuk menuliskan puisi

berdasarkan gambar yang telah di bagikan, kemudian

Page 113: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

94

menuliskan banyakya kalimat dan paragraf dalam puisi

tersebut.

(5) Kemudian guru meminta perwakilan dari masing – masing

kelompok untuk membacakan puisinya di depan kelas .

(6) Proses konfirmasi, guru bertanya jawab dengan siswa tentang

apa yang belum siswa pahami tentang materi yang telah

disampaikan

c) Kegiatan akhir

(1) Guru bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan

tentang materi yang telah dibahas.

(2) Sebelum menutup pelajaran, guru memberikan tugas kepada

siswa sebagai PR dan mengucapkan salam.

Selanjutnya pertemuan kedua dilaksanakan pada tanggal 8

November 2017 yang dibantu dengan 1 orang guru yang sama sebagai

observer. Adapun proses pelaksanaannya yaitu sebagai berikut:

a) Kegiatan awal

(1) Guru memulai dengan salam, menyapa siswa dan berdo’a.

(2) Mengisi daftar hadir siswa, melakukan apersepsi dengan

memberikan pertanyaan kepada siswa tentang materi yang

akan diajarkan, adapun pertanyaan tersebut yaitu:

(a) Apa yang di sebut dengan puisi?

(b) Pembaca puisi di sebut dengan apa ?

Page 114: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

95

Pada pertemuan kedua pada siklus II ini banyak siswa yang

lebih percaya diri dan memiliki keberanian untuk mengangkat

tangan menjawab pertanyaan yang diberikan guru.

(3) Setelah guru mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa

tentang materi yang akan dipelajari guru memberikan motivasi

dengan permainan “ibu berkata” kepada siswa dimana setiap

siswa diminta untuk melakukan gerakan jika diawal perintah

ada kata-kata ibu berkata, hal ini untuk menarik perhatian

siswa dan melatih konsentasi siswa sebelum masuk dalam

materi pelajaran,

(4) menyampaikan tujuan dari pembelajaran.

b) Kegiatan inti

(1) Guru menjelaskan materi tentang makna puisi.

(2) Guru membentuk siswa menjadi beberapa kelompok, setiap

kelompok terdiri dari 4 siswa sehingga terdapat 6 kelompok,

berdasarkan perhitungan secara berurutan..

(3) Kemudian guru membagikan gambar yang di dalamnya

terdapat puisi

(4) Masing – masing kelompok diminta untuk menguraikan puisi

dalam bentuk cerita dan di tulis dalam bentuk paragraf.

(5) Kemudian guru meminta perwakilan dari masing – masing

kelompok untuk membacakan hasil diskusinya

Page 115: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

96

(6) Guru bersama – sama dengan siswa membahas tentang

permasalahan yang diberikan

(7) Proses konfirmasi, guru bertanya jawab dengan siswa tentang

apa yang belum siswa pahami tentang materi yang telah

disampaikan

c) Kegiatan akhir

(1) Setiap siswa harus mengetahui jawaban dari pertanyaan yang

telah ia dapatkan, guru bersama-sama dengan siswa membuat

kesimpulan tentang materi yang telah dibahas.

(2) Sebelum menutup pelajaran, guru memberikan tugas kepada

siswa sebagai PR, dan mengucapkan salam.

3) Observasi

Proses pengamatan (observasi) pada siklus II ini dilaksanakan

bersamaan dengan pelaksanaan belajar mengajar. Ada beberapa hal

yang diamati dari kegiatan pembelajaran, diantaranya yaitu:

a) Hasil observasi kegiatan pembelajaran dengan menggunakan

media gambar seri Siklus I

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh observer

dari 2 kali kegiatan belajar mengajar atau tatap muka, pengelolaan

pembelajaran yang dilakukan oleh guru yang menerapkan media

gambar seri dengan tujuan mengukur sejauh mana kemampuan

guru dalam menggunakan pembelajaran dengan menggunakan

Page 116: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

97

media gambar seri. Pengamatan dilakukan menggunakan lembar

observasi yang hasilnya dapat dilihat pada tabel 13 berikut:

Tabel 13

Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran dengan

Menggunakan Media Gambar Seri Siklus II

No

Aspek yang diamati

Skor

Pertemuan Skor

Rata-

rata

Kriteria

I II

Kegiatan Awal

1. Mengkondisikan siswa 75 82 79 Baik

2. Melakukan kegiatan

apersepsi 75 85 80 Baik

3. Memberikan motivasi 78 80 79 Baik

4. Menyampaikan tujuan

pembelajaran 75 82 79 Baik

Kegiatan Inti

5.

Melaksanakan pembelajaran

sesuai dengan kompetensi

(tujuan) yang ingin di capai

dengan menggunakan

penerapan media gambar

seri

75 85 80 Baik

6. Melaksanakan pembelajaran

secara runtut 75 85 80 Baik

7. Menguasai kelas 80 85 83 Sangat

Baik

8

Melaksanakan pembelajaran

sesuai alokasi waktu yang

direncanakan

75 80 77 Baik

9. Penguasaan materi pelajaran 75 80 77 Baik

10. Menggunakan media yang

efektif dan efisien 78 82 80 Baik

11. Melibatkan siswa dalam

pemanfaatan media 78 85 82

Sangat

Baik

12. Menunjukkan sikap terbuka

dan respon siswa 78 85 82

Sangat

Baik

Page 117: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

98

13. Memantau proses belajar

siswa 75 80 77 Baik

14 Melakukan tanya jawab

pada siswa 75 80 77 Baik

Kegiatan Penutup

15.

Melakukan refleksi atau

membuat rangkuman

dengan melibatkan siswa

72 80 76 Baik

16

Melaksanakan tindak lanjut

dengan memberikan arahan,

atau kegiatan atau tugas

sebagai bagian

remidi/pengayaan.

75 85 80 Baik

Jumlah 1214 1321 1268

Skor Nilai = (X=∑x:n) 75,8 82,5 80

Keterangan:

Skor Maksimal = 100

Sangat Baik = 81 – 100

Baik = 71 – 80

Cukup = 61 – 70

Kurang = 50 – 60

Adapun data hasil observasi kegiatan pembelajaran dengan

menggunakan media gambar seri Siklus II dalam bentuk grafik 4

adalah sebagai berikut:

Grafik 4.

Observasi Kegiatan Pembelajaran dengan menggunakan

Media Gambar Seri Siklus II

75 75 78

75 75 75

80

75 75 78 78 78

75 75 72

75

60

65

70

75

80

85

90

95

100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Pertemuan 1 Pertemuan 2

Page 118: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

99

Skor nilai siklus II pada pertemuan pertama yaitu 75,8 pada

pertemuan kedua yakni 82,5 sehingga diperoleh rata-rata 80.

Aspek-aspek yang mendapatkan kriteria kurang baik pada siklus I

telah mengalami peningkatan pada siklus II, seperti pada aspek

memotivasi siswa, memberikan pertanyaan yang dapat merangsang

siswa dalam pembelajaran, menyampaikan tujuan pembelajaran,

membuat kesimpulan pada akhir pembelajaran dan pengelolaan

waktu. Kelima aspek tersebut yang mendapat penilaian kurang

baik pada siklus I dan telah mendapat penilaian yang baik pada

siklus II.

b) Obsevasi aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran

Aktivitas belajar siswa dalam materi pembelajaran siklus

II diamati menggunakan lembar observasi yang telah disiapkan

oleh observer yang berkerjasama dengan guru kelas III SD Negeri

03 Tempuran. Presentase aktivitas belajar siswa dari tiap

pertemuan dapat dilihat pada tabel 14 dan grafik 5 berikut:

Tabel 14

Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II

No Aspek yang diamati Siklus II Rata-

rata Pertemuan 1 Pertemuan 2

1 Siswa

memperhatikan guru

saat menerangkan

78% 100% 89%

2 Siswa dapat

menjawab atau 63% 79% 71%

Page 119: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

100

bertanya kepada guru

dengan rasa percaya

diri

3 Siswa bertanggung

jawab dalam

melaksanakan tugas

yang diberikan oleh

guru

79% 89% 84%

4 Siswa berdiskusi

dalam kelompok 73% 84% 79%

5 Siswa

mempresentasikan

hasil diskusi di depan

kelas

84% 89% 87%

Jumlah 377% 441% 410%

Rata-rata 75,4% 88,2% 82%

Grafik 5.

Persentase Aktivitas Siswa Siklus II

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa beberapa aspek

aktivitas siswa yang diamati dari setiap pertemuan mengalami

peningkatan. Aspek sikap yang diamati diantaranya yang pertama

siswa memperhatikan guru saat menerangkan pada pertemuan pertama

78%

100% 89%

63%

79% 71%

79%

89% 84%

73%

84% 79%

84% 89% 87%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

100%

Pertemuan 1 Pertemuan 2 Rata-rata

Aktivitas 1

Aktivitas 2

Aktivitas 3

Aktivitas 4

Aktivitas 5

Page 120: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

101

yaitu 78% dan pada pertemuan kedua yaitu 100% sehingga diperoleh

rata-rata 89%.

Aktivitas kedua yaitu Siswa dapat menjawab atau bertanya

kepada guru dengan rasa percaya diri menunjukan presentase yang

cukup rendah yaitu 63% dan pada pertemuan kedua mengalami

kenaikan angka yaitu 79% sehingga diperoleh rata-rata 71%.

Aspek sikap ketiga yaitu Siswa bertanggung jawab dalam

melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru presentasenya yaitu

pada pertemuan pertama yaitu 79% dan pada pertemuan kedua 89%

sehingga memperoleh rata-rata 84%.

Aspek sikap keempat yaitu Siswa berdiskusi dalam kelompok,

presentasenya yaitu pada pertemuan pertama sangat rendah yaitu 73%

dan pada pertemuan kedua yaitu 84% sehingga diperoleh rata-rata

79%.

Aspek sikap kelima yaitu Siswa mempresentasikan hasil

diskusi di depan kelas, presentasenya yaitu pada pertemuan pertama

yaitu 84% dan pada pertemuan kedua yaitu 89% sehingga diperoleh

rata-rata 87%.

Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa rata-rata

keseluruhan aspek aktivitas yang diamati dari setiap pertemuan

meningkat. Pertemuan pertama ke pertemuan kedua meningkat sebesar

13.%. Presentase rata-rata keseluruhan dari seluruh sikap siswa pada

Page 121: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

102

siklus II yaitu 82% . Hal tersebut menunjukkan bahwa hasil yang

didapat sesuai dengan yang diharapkan.

4) Hasil Belajar Siklus II

Berikut ini hasil belajar terkait penggunaan media gambar seri

mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas III SD Negeri 03 Tempuran

tentang materi membuat karangan puisi, bertujuan untuk mengetahui

tingkat keberhasilannya dalam proses belajar mengajar yang telah

dilakukan. Adapun data hasil penelitian pada siklus II adalah sebagai

berikut:

Tabel 15

Data Hasil Belajar Siswa Kelas III SD Negeri 03 Tempuran

Pada Siklus II

No Indikator Nilai test

Pretest Postest

1 Rata-rata 65 80

2 Skor tertinggi 90 100

3 Skor terendah 30 30

4 Tingkat ketuntasan 63,15% 84,21%

Grafik 6.

Hasil Belajar Siklus II

80% 84%

16%

0%

20%

40%

60%

80%

100%

RTT T BT

Siklus II

Page 122: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

103

Keterangan:

RTT : Rata-rata Nilai Hasil Belajar Siswa

T : Banyaknya Siswa yang mencapai KKM

BT :Banyaknya Siswa yang belum mencapai KKM

Dari Tabel 18 terlihat bahwa setelah pelaksanaan pembelajaran

selama siklus II dengan 2 kali pertemuan, siswa yang tuntas dalam

kegiatan pretes berjumlah 63% atau 12 siswa, pada kegiatan postes

berjumlah 84% atau 16 siswa dan siswa yang belum tuntas secara

keseluruhan berjumlah 16% atau 3 siswa.

Dapat diketahui bahwa siswa yang memperoleh nilai ≥70 yang

masuk dalam kategori tuntas belajar sebanyak 84%. Pencapaian

ketuntasan belajar siswa pada siklus II ini tidak lepas dari besarnya

kenaikan aktivitas siswa.

5) Refleksi II

Pada tahapan refleksi ini bahwa proses pembelajaran siklus II,

guru telah menerapkan media gambar seri dalam proses pembelajaran

dengan baik. Hal ini terlihat dari aktivitas dan hasil belajar siswa

dalam pelaksanaan proses belajar mengajar sudah berjalan dengan

baik. Oleh karenanya, maka tidak diperlukan diadakan revisi terlalu

banyak, tetapi yang perlu diperhatikan untuk tindakan selanjutnya

adalah memaksimalkan dan mempertahankan apa yang telah ada

dengan tujuan agar pada pelaksanaan proses belajar mengajar

selanjutnya penerapan pembelajaran dengan menggunakan media

Page 123: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

104

gambar seri dapat meningkatkan proses belajar mengajar sehingga

tujuan pembelajaran dapat tercapai.

C. Pembahasan

Sebelum dilaksanakan pembelajaran Bahasa Indonesia dengan

menggunakan Media gambar seri pada siswa kelas III SD Negeri 03

Tempuran, siswa menganggap bahwa mata pelajaran Bahasa Indonesia

khusunya paragraf sulit dipahami karna siswa kesulitan dalam membuat

kalimat sehingga cenderung membosankan, karena siswa tidak terlibat aktif

dalam proses pembelajaran. Hal ini dapat dilihat dari beberapa respon dan

reaksi dari siswa itu sendiri yang bermalas-malasan untuk mengikuti proses

pembelajaran yang berakibat pada kurang pahamnya siswa terhadap materi

dan hasil belajar siswa banyak yang belum mencapai KKM.

Setelah dilaksanakan model pembelajaran dengan menggunakan media

gambar seri siswa mulai menyukai kegiatan menulis paragraf mata pelajaran

Bahasa Indonesia, karena dengan adanya gambar – gambar tersebut siswa

dapt membuat sebuah kalimat dengan menganalisa gambar. Hal ini dapat

dilihat dari beberapa aktivitas siswa yang semula kurang memperhatikan,

malu untuk bertanya dan kurang percaya diri untuk mengeluarkan pendapat

menjadi sebaliknya. Ternyata membuat sebuah paragraf sederhana pada

pelajaran Bahasa Indonesia tidak membosankan karena dalam pembelajaran

ini siswa berperan aktif, siswa dapat belajar sambil bermain dan menganalisa

gambar. Aktivitas inilah yang membuat siswa tidak jenuh karena siswa tidak

Page 124: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

105

hanya duduk, diam dan mendengarkan saja kemudian pulang, namun justru

siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran.

Pembelajaran dengan menggunakan gambar seri menekankan pada

aktivitas dan interaksi yang terjadi antara guru dengan siswa, maupun siswa

dengan siswa lainnya. Pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri

melatih siswa dalam mengembangkan kemampuannya dalam berimajinasi

untuk mengembangkan sebuah gambar dan menguraikannya dalam bentuk

kalimat,, berani dalam bertanya maupun mengungkapkan pendapat serta agar

siswa lebih memahami pembelajaran yang telah diberikan dengan keberanian

yang telah siswa miliki.

1. Analisis Data Hasil Observasi Kegiatan Pembelajaran dengan

Menggunakan Media Gambar Seri Siklus I Dan II

Berdasarkan analisis data observasi proses pembelajaran

menggunakan media gambar seri yang dilakukan pada siklus I dan siklus II di

SD Negeri 03 Tempuran Tahun Pelajaran 2017/2018, adapun data

peningakatan kegiatan pembelajaran menggunakan media gambar seri dapat

dilihat pada tabel berikut ini.

Page 125: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

106

Tabel 16

Presentase Proses Pembelajaran dengan menggunakan Media

Gambar Seri Siklus I dan Silkus II

No

Aspek yang diamati Siklus Rata-

Rata

Peningkat

an I II

Kegiatan Awal

1. Mengkondisikan siswa 72,5 79 76 6,5%

2. Melakukan kegiatan apersepsi 70 77 73,5 7%

3. Memberikan motivasi 73 75 74 2%

4. Menyampaikan tujuan

pembelajaran 72,5 77 75 4,5%

Kegiatan Inti

5.

Melaksanakan pembelajaran

sesuai dengan kompetensi (tujuan)

yang ingin di capai dengan

menggunakan penerapan media

gambar seri

72,5 79 76 6,5%

6. Melaksanakan pembelajaran

secara runtut 70 77 73,5 7%

7. Menguasai kelas 75 80 78 5%

8

Melaksanakan pembelajaran

sesuai alokasi waktu yang

direncanakan

70 75 72 5%

9. Penguasaan materi pelajaran 72,5 76 74 3,5%

10. Menggunakan media yang efektif

dan efisien 74 79 76,5 5%

11. Melibatkan siswa dalam

pemanfaatan media 74 80 77 6%

12. Menunjukkan sikap terbuka dan

respon siswa 74 80 77 6%

13. Memantau proses belajar siswa 72,5 76 74 3,5%

14 Melakukan tanya jawab pada

siswa 72,5 76 74 3,5%

Kegiatan Penutup

1

5.

Melakukan refleksi atau membuat

rangkuman dengan melibatkan 71 75 73 4%

Page 126: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

107

siswa

1

6

Melaksanakan tindak lanjut dengan

memberikan arahan, atau kegiatan

atau tugas sebagai bagian

remidi/pengayaan.

73 79 76 6%

Jumlah 1159 1240 119,5 81%

Rata – Rata 73% 78% 75% 5,6%

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa hampir keseluruhan dari

aspek yang diamati dalam proses pembelajaran mengalami peningkatan,

namun ada kegiatan yang paling sedikit mengalami peningkatan yaitu pada

aspek ketiga guru memberikan motivasi kepada siswa hal itu dikarenakan

performa guru yang menurun atau kondisi siswa yang mungkin lelah saat

mengikuti proses pembelajaran. Peningkatan yang terjadi pada siklus I dan

siklus II mengalami peningkatan yaitu 5,6 % dengan demikian peniliti yang

bertindak sebagai subjek dalam penerapan pembelajaran dengan

menggunakan media gambar seri telah berupaya semaksimal mungkin dalam

proses pembelajaran.

2. Analisis Data Aktivitas Siswa Siklus I dan II

Dari hasil penelitian dapat diperoleh data rata-rata presentase aktivitas

belajar siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri

mengalami peningkatan pada siklus I dan siklus II dapat dilihat pada grafik 7

berikut:

Page 127: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

108

Grafik 7

Data Rata-Rata Presentase Aktivitas Belajar Siswa

Pada Siklus I dan Siklus II

Selanjutnya data rata-rata aktivitas belajar peserta didik pada siklus

I dan siklus II dengan menggunakan media gambar seri dapat dilihat pada

tabel 17 berikut:

Tabel 17

Data Rata-Rata Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II

No Aspek yang diamati Siklus

Peningkatan Siklus I Siklus II

1 Siswa

memperhatikan guru

saat menerangkan

73% 89% 16%

2 Siswa dapat

menjawab atau

bertanya kepada guru

dengan rasa percaya

diri

57,5% 71% 13,5%

3 Siswa bertanggung

jawab dalam

melaksanakan tugas

yang diberikan oleh

guru

66% 84% 18%

73%

58%

66% 60% 59%

83%

71%

84% 79%

87%

16% 14% 18% 19%

28%

0,00%

10,00%

20,00%

30,00%

40,00%

50,00%

60,00%

70,00%

80,00%

90,00%

100,00%

Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 Kegiatan 4 Kegiatan 5

Siklus I

Siklus II

Peningkatan

Page 128: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

109

4 Siswa berdiskusi

dalam kelompok 60% 79% 19%

5 Siswa

mempresentasikan

hasil diskusi di depan

kelas

59% 87% 28%

Jumlah 315,5% 410% 94,5%

Rata-rata 63,1% 82% 18,9%

Secara visual terlihat dari tabel dan grafik di atas, dapat diketahui bahwa:

a. Siswa memperhatikan guru saat menerangkan

Siswa memperhatikan guru saat menerangkan dari pertemuan ke

pertemuan berikutnya mengalami peningkatan. Pada siklus I yaitu 73%,

pada siklus II aktivitas siswa dalam memperhatikan penjelasan guru yaitu

89% dan mengalami peningkatan sebesar 16%. Jadi untuk indikator

siswa memperhatikan guru saat menerangkan, target yang diinginkan

telah tercapai yaitu rata-rata aktivitas siswa meningkat dari siklus I hingga

siklus II, Hal tersebut terwujud karena guru dalam menjelaskan materi

perhatian guru tertuju keseluruh siswa dan memisahkan siswa yang biasa

ribut sekaligus menyuruh mereka duduk di bangku paling depan

sehingga seluruh siswa merasa diawasi dan diperhatikan dari awal siklus I

hingga akhir siklus II, siswa juga berantusias dalam mengikuti

pembelajaran menggunakan media gambar seri ini karena siswa masih

merasa asing dengan model pembelajaran yang sedang mereka lakukan

sehingga muncul rasa ingin tahu pada siswa.

Page 129: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

110

b. Siswa dapat menjawab atau bertanya pada guru dengan rasa percaya diri

Pada siklus I kegiatan siswa untuk bertanya dan mengeluarkan

pendapat masih belum terwujud dengan baik, siswa masih belum terbiasa

dengan kerja kelompok sehingga pada siklus I kegiatan ini belum berjalan

dengan baik. Pada siklus II siswa mulai berani aktif bertanya dan

mengeluarkan pendapat sehingga mengalami peningkatan dari pertemuan

ke pertemuan berikutnya dengan ditunjukkannya bahwa setiap kelompok

terjadi kegiatan saling bertanya, menjawab serta siswa tidak ragu dan takut

untuk bertanya kepada guru tentang hal-hal terkait materi yang menurut

mereka baru dan mereka belum paham tentang materi yang disampaikan.

Hal ini ditunjukkan pada siklus I dan II untuk indikator bertanya

dan mengeluarkan pendapat mengalami peningkatan sebesar 13,5% yakni

pada siklus I yaitu 57,5 % dan pada siklus II yaitu 75%. Jadi untuk

indikator bertanya dan mengeluarkan pendapat target yang diinginkan

telah tercapai yaitu rata-rata aktivitas siswa meningkat pada siklus I

hingga siklus II, hal tersebut disebabkan karena siswa mulai membangun

percaya diri dengan kemampuan yang mereka miliki dan berani bertanya

tentang hal- hal yang menurut mereka baru dan belum mereka pahami.

c. Siswa bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh

guru

Pada siklus I pada kegiatan ini siswa masih ada beberapa yang

malas untuk mencatat materi yang diberikan dan siswa juga masih

Page 130: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

111

bingung ketika guru memberikan tugas untuk membuat pertanyaan

sehingga guru harus memberikan contoh-contoh terlebih dahulu agar

siswa mengerti dan memberikan motivasi kepada siswa agar siswa berani

untuk membuat pertanyaan tanpa takut akan salah. Peningkatan aktivitas

ini ditunjukkan bahwa pada siklus I dan siklus II untuk indikator Siswa

bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru

mengalami peningkatan sebesar 18% yakni diperoleh hasil pada siklus I

yaitu 66% dan pada siklus 84%. Hal tersebut disebabkan karena siswa

dapat lebih mudah memahami materi pelajaran yang disampaikan guru

dengan mencatat dan membuat pertanyaan sesuai materi yang telah

disampaikan, selain itu siswa juga terbiasa dengan mencatat materi yang

telah dipelajari.

d. Siswa berdiskusi dalam kelompok

Pada aktivitas siswa berdiskusi dalam kelompok, siklus I rata-rata

persentase adalah 60% dan pada siklus II adalah 79%. Pada aspek ini

terjadi peningkatan sebesar 19%. Peningkatan ini terjadi karena siswa

mulai menyadari pentingnya fokus dalam berdiskusi kelompok untuk

memecahkan masalah dalam pembelajaran paragraf.

e. Siswa mempresentasikan hasil diskusi

Para siswa ketika mempresentasikan hasil diskusi mengalami

peningkatan dari pertemuan ke pertemuan berikutnya dengan

ditunjukkannya bahwa setiap individu aktif dan antusias dalam

Page 131: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

112

memperhatikan hasil diskusi juga siswa yang mempresentasikan dalam

mengikuti proses belajar mengajar.

Hal ini ditunjukkan pula pada siklus I dan II untuk indikator siswa

mempresentasikan hasil diskusi dengan pembelajaran menggunakan

media gambar seri mengalami peningkatan sebesar 28% yakni pada siklus

I yaitu 59 % dan pada siklus II yaitu 87%. Jadi untuk indikator siswa

mempresentasikan hasil diskusi dengan pembelajaran menggunakan

media gambar seri target yang diinginkan telah tercapai yaitu rata-rata

aktivitas siswa meningkat pada siklus I hingga siklus II, hal tersebut

disebabkan karena siswa antusias, semangat dan merasa senang mengikuti

kegiatan belajar dengan adanya media gambar seri.

3. Analisis Data Hasil Belajar Siswa Siklus I dan II

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data hasil belajar siswa

kelas III SD Negeri 03 Tempuran Tahun Pelajaran 2017/2018 dengan

menggunakan media gambar seri pada pembelajaran Bahasa Indonesia

pada siklus I dan siklus II dapat dilihat pada tabel 18 berikut ini :

Tabel 18

Perbandingan Hasil Pretes Postest Siklus I dan Siklus II

No Indikator

Nilai Test

Siklus I Siklus II

Pretest Postest Pretest Postest

1 Jumlah 1050 1280 1240 1520

2 Rata-rata 55,26 67,36 65,26 80

Page 132: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

113

3 Nilai Tertinggi 80 100 90 100

4 Nilai Terendah 10 50 30 30

5 PresentaseKetuntasan 42,1% 68,2% 63,15% 84,21%

Untuk lebih jelas melihat perbandingan tingkat ketuntasan hasil

pretest dan postest siklus I dan siklus II dapat dilihat pada grafik 8 dan

tingkat ketuntasan hasil belajar siswa siklus I dan siklus II dapat dilihat

pada grafik 8 berikut ini:

Grafik 8

Perbandingan Tingkat Ketuntasan Hasil

Pretest Postest Siklus I dan Siklus II

Grafik 9.

Tingkat Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I ke Siklus II

55%

65% 67%

80%

68%

84%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

Siklus I Siklus II

Pretest

Postest

Tingkat Ketuntasan

68%

84%

20%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

Ketuntasan Hasil Belajar

Siklus I

Siklus II

Peningkatan

Page 133: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

114

Berdasarkan penelitian siklus I, terlihat hasil pretest rata-rata

55,26 dengan tingkat ketuntasan 42,1% dan hasil postest dengan rata-rata

67,36 dengan tingkat ketuntasan 68,2% sehingga mengalami peningkatan

sebesar 26,1% dari prestest dan postest. Pada siklus II pretest rata-rata

65,26 dengan tingkat ketuntasan 53,15% dan hasil postest dengan rata-rata

80 dengan tingkat ketuntasan 84,21% sehingga mengalami peningkatan

hasil belajar sebesar 31,06% dari pretest ke postest. Pada grafik 7 dan

grafik 8 dapat diketahui bahwa hasil postest pada siklus II lebih baik

dibandingkan dengan siklus I pada siklus I presentase ketuntasan postest

adalah 68,2% dan pada siklus II adalah 84,2% dri data tersebut dapat

diketahui terjadi peningkatan sebesar 20%. Tentunya ini merupakan hasil

yang sangat baik, meskipun belum mencapai tingkat maksimal, namun

hasil penelitian ini telah mencapai prosentase ketuntasan yang telah

ditentukan peneliti sebelumnya yaitu 75%.

Peningkatan ini terjadi karena terlaksananya pembelajaran pada

siklus II lebih baik jika dibandingkan dengan siklus I. Meningkatnya hasil

belajar siswa dari siklus I ke siklus II disebabkan karena prosedur

penggunaan model pembelajaran cooperative type snowball throwing

benar-benar diupayakan dan diterapkan dengan baik, dimana siswa aktif

dan senang dalam proses pembelajaran sehingga mampu memahami apa

yang dikerjakan.

Page 134: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

115

Berdasarkan hasil pengamatan penerapan pembelajaran

menggunakan model pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri

pada pelajaran Bahasa Indonesia, menunjukan bahwa kedua hipotesis dalam

penelitian ini yaitu:

a. Pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri dapat

meningkatkan kemampuan menulis paragraf sederhana pada mata

pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas III SD Negeri 03 Tempuran

Tahun Ajaran 2017/2018.

b. Penerapan media gambar seri dapat meningkatkan hasil belajar berupa

kemampuan menulis paragraf sederhana mata pelajaran Bahasa Indonesia

pada siswa kelas III SD Negeri 03 Tempuran Tahun Ajaran 2017/2018.

Kedua hipotesis tersebut telah teruji berdasarkan analisis data yang

menunjukan peningkatan ketuntasan belajar dari siklus I ke siklus II.

Berdasarkan identifikasi peningkatan hasil belajar tersebut, dapat

dikemukakan bahwa penggunaan media gambar seri dapat meningkatkan

kemampuan menulis paragraf sederhana dan aktivitas hasil siswa

dikarenakan beberapa hal berikut:

1) Pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri menerapkan

sebuah kerja kelompok yang dilakukan oleh siswa.

2) Pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri dapat

mengatasi rendahnya daya serap yang dimiliki siswa karena antar

Page 135: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

116

siswa saling bertukar informasi untuk menganalisa gambar dan

mengungkapkan serta menguraikannya dalam bentuk paragraf.

3) Pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri dapat

meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran, hal ini didorong

dengan langkah-langkah pembelajaran dengan media gambar seri

dimana siswa harus melakukan interaksi yang intens dengan siswa

lain karena harus meguraiakan gambar – gambar dalam bentuk

kalimat dan saling bertukar pendapat sehingga siswa lebih menguasai

pembelajaran terkait paragraf.

4) Pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri menempatkan

guru sebagai fasilitator yang bertugas memberi bimbingan serta

motivasi kepada siswa, sehingga siswa dapat lebih kritis terhadap

pelajaran yang telah disampaikan oleh guru.

Dari pemaparan diatas dapat dikemukakan bahwa pembelajaran

dengan menggunakan media gambar seri dapat meningkatkan kemampuan

menulis paragraf pada mata pelajaran Bahasa Indonesia pada siswa kelas III

SD Negeri 03 Tempuran tahun pelajaran 2017/2018.

Page 136: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

117

BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas ini, maka dapat

disimpulkan sebagai berikut :

1. Penerapan media gambar seri dalam proses pembelajaran dapat

meningkatkan proses pembelajaran Bahasa Indonesia kelas III SD Negeri

3 Tempuran Lampung Tengah Tahun Pelajaran 2017/2018, dilihat dari

rata-rata presentase proses pembelajaran pada siklus I sebesar 73% dan

pada siklus II sebesar 78% atau mengalami peningkatan sebesar 5,6%.

2. Penerapan media gambar seri dalam proses pembelajaran dapat

meningkatkan aktivitas belajar siswa, dilihat dari rata-rata persentase sikap

belajar siswa pada siklus I sebesar 63,1% dan siklus II 82% atau

mengalami peningkatan sebesar 18,9%.

3. Penerapan media gambar seri dalam proses pembelajaran dapat

meningkatkan kemampuan menulis paragraf sederhana dalam proses

pembelajaran Bahasa Indonesia, hasil belajar siswa dengan presentase

siswa yang tuntas belajar pada siklus I sebesar 68,2% dan siklus II sebesar

84,2% atau mengalami peningkatan sebesar 20%.

Page 137: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

118

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas ini penulis ingin

menyampaikan saran-saran sebagai berikut :

1. Untuk Guru

Diharapkan penerapan media gambar seri dapat dijadikan pilihan

media pembelajaran dalam kegiatan belajar mengajar khususnya bagi guru

Bahasa Indonesia dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis

paragraf sederhana dengan alasan:

a) Siswa dapat lebih berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran di

kelas aman, nyaman dan menyenangkan.

b) Siswa dapat menumbuhkan rasa saling bertukar pendapat dalam

diskusi.

c) Setiap siswa harus dapat menjelaskan penyelesaian soal yang telah

diberikan guru berdasarkan kemampuannya menganalisa gambar.

Adapun yang harus diperhatikan adalah proses pembelajaran yang

banyak menggunakan media gambar sehingga guru dituntut untuk bisa

lebih kreatif menyiapkan berbagai macam gambar sesuai dengan materi

yang akan disampaikan,

2. Untuk Sekolah

Agar pihak sekolah lebih memberikan motivasi dan mendukung

fasilitas yang diperlukan kepada guru-guru untuk menerapkan berbagai

media pembelajaran yang akan digunakan selama proses pembelajaran.

Page 138: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

119

DAFTAR PUSTAKA

Achmad. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta:Prenada Media

Grup, 2011

Akip Efendi,”Hakikat Keterampilan Menulis”, dalam

http://akipeffendy.blogspot.com di unduh pada 26 Desember 2016

Anas Sudijono. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada, 2001

Aunurahman. Belajar Dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta, 2012

Azhar Arsyad. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2011

Basyiruddin Usman dan Asnawir. Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat Pers,

2002

Burhan Nurgiyanto. Penilaian Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta:

BPFE, 2001

Darmiyati. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Kelas Rendah. Jakarta :

Dikjen Dikti, 1999

Departemen Agama RI. Al-quran dan Terjemahannya. Bandung:

Diponegoro,2005

Depdiknas. Kurikulum 2007 Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah Mata

Pelajaran Bahasa Indonesia. Jakarta: Dirjen Disdasmen Depdiknas

Edi Kusnadi, Metodologi Penelitian Aplikasi Praktis,Jakarta: Ramayana Press,

2005

Hamzah B. Uno. Profesi Kependidikan, Problema, Solusi dan Reformasi

Pendidikan Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara, 2011

Henry Guntur Tarigan. Menulis Sebagai Keterampilan Berbahasa. Bandung:

Angkasa,2008

http://jurnal.fbs.unnes.ac.id/index.php/pgsdsolo, di unduh pada 24 Oktober 2016

http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdsolo, diunduh pada 24 Oktober 2016.

http://lib.unnes.ac.id/9076/1/10174.pdfpdf, diunduh pada 25 Oktober 2016.

http://repository.uinjkt.ac.id, diunduh pada 25 Oktober 2016.

Page 139: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

120

http://sindikker.dikti.go.id/dok/UU/UU20-2003-Sisdiknas.pdf, diunduh pada 20

Oktober 2016.

http://www.aidsindonesia.or.id/uploads/20130729141205.Permendiknas_No_22_

Th_2006.pdf diunduh pada 20 Oktober 2016.

Iskandarwassid dan Dadang Sunendar.Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung:

Rosdakarya, 2013

Kunandar. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan

Profesi Guru. Jakarta: Rajawali Pers, 2013

Margono. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta,2010

Masnur Muslich, Melaksanakan PTK itu Mudah. Jakarta : Bumi Aksara , 2011

Muh Kasiram. Metodologi Penelitian kualitatif-kuantitatif . Malang:UIN-Maliki,

2011

Mulyanto Widodo. Mata Kuliah Umum Bahasa Indonesia. Bandar Lampung:

Universitas Lampung

Nana Sudjana dan Ahmad Rivai. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru

Bandung, 1990

Ngalim Purwanto. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya,2000

Permendiknas Nomor 22 tahun 2006 tentang Kurikulum KTSP.

Poerwadarminta. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 2002

Purwanto dan Alim. Metodologi Pengajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar.

Jakarta: Rosda Jaya Putra,1997

Slamet. Dasar –dasar Keterampilan Berbahasa Indonesia. Surakarta : UNS Press,

2008

Soeparno. Media Komunikasi Pendidikan. Jakarta: Intan Pariwara, 1998

Sri Hapsari W et.al. Bahasa Indonesia Penulisan dan Penyajian Karya Ilmiah.

Jakarta: Raja Grafindo Persada,2013

Sudirin. Bahasa Indonesia Buku Ajar Mahasiswa. Metro: Stain Jurai Siwo Metro,

2013

Sugihartono, Psikologi Pendidikan ,Jakarta: Rineka Cipta,2010

Suharsimi Arikunto. Penelitian Tindakan Kelas edisi revisi cetakan ke-4. Jakarta:

Bumi Aksara,2008

Page 140: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

121

Suwarjo. Pembelajaran Kooperatif dalam Apresiasi Prosa Fiksi. Malang: Surya

Pena Gemilang, 2008

Syaiful Bahri dan Aswan Zein. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:Rineka Cipta,

2006

Tarigan. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung : Angkasa,

2008

Umri Nur Aini, Indriyani, Bahasa Indonesia untuk Sekolah Dasar Kelas III.

Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, 2008

Wina Sanjaya, Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Kencana, 2006

Yeti Nurhayati. Aku Bisa Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Leuser Cipta Pustaka,

Departemen Pendidikan Nasional, 2009

Zuhairi,et.al., Pedoman Penulisan karya Ilmiah, Jakarta: Rajawali Pers, 2016

Zuleha. Pembelajaran Bahasa Indonesia Apresiasi Sastra di Sekolah

Dasar.Bandung: Rosdakarya, 2012

Page 141: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

122

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 142: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

123

Page 143: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

123

SILABUS PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SDN 03 TEMPURAN

Mata Pelajaran : BAHASA INDONESIA

Kelas/Program : III

Semester : 1 (Satu)

Alokasi Waktu : 24 x 30 menit

Standar Kompetensi : 4. Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam bentuk paragraf dan puisi

Kompetensi

Dasar

Materi

Pokok

dan

Uraian

Materi

Nilai Budaya

Dan Karakter

Bangsa

Kewirau-

Sahaan/Eko

nomi

Kreatif

Gagasan

Kegiatan

Pembelajaran

Indikator

Pencapaian

Kompetensi

Penilaian

Alokas

i

Waktu

Sumber/

Bahan/

Alat Jenis

Tagihan

Bentuk

Instru

men

Contoh

Instrum

en

4.1 Menyusun

paragraf

berbagai topik

sederhana

dengan

memperhatika

n penggunaan

ejaan (huruf

besar, tanda

titik,tanda

koma, dll)

Mencerit

akan

Peristiwa

Rasa ingin

tahu ,

Mandiri,

Kreatif,

Kerja keras,

Disiplin,

Demokratis,

Tanggung-

jawab ,

Menghargai

Prestasi

Berorient

asi tugas

dan hasil

Percaya

diri

Keorisinil

an

Membuat

kalimat

sesuai

gambar

ilustrasi

Mengekspos

isi tentang

menyusun

paragraf

dengan

berbagai

topik

Mengingat

Siswa dapat

membuat

kalimat

sesuai isi

gambar

ilustrasi

Siswa dapat

mengurutka

n gambar

dan

membuat

paragrafnya

Siswa dapat

Tugas

Individu

Lapora

n buku

pekerja

an

rumah

Latihan

dari

guru

4 jp

Sumber:

Bina

Bahasa

Indonesia

3A

Page 144: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

124

Kompetensi

Dasar

Materi

Pokok

dan

Uraian

Materi

Nilai Budaya

Dan Karakter

Bangsa

Kewirau-

Sahaan/Eko

nomi

Kreatif

Gagasan

Kegiatan

Pembelajaran

Indikator

Pencapaian

Kompetensi

Penilaian

Alokas

i

Waktu

Sumber/

Bahan/

Alat Jenis

Tagihan

Bentuk

Instru

men

Contoh

Instrum

en

kembali

konsep

tentang

menulis

paragraf dan

memperhati

kan

penggunaan

ejaan .

memahami

dan menulis

kalimat

dengan

menggunaa

n ejaan

yang benar.

Alat:

kertas

karton

berwarna

dan

gambar

berurutan

4.2

Menulis Puisi

Berdasarkan

Gambar

dengan Pilihan

Kata yang

Menarik

Membuat

Karangan

Puisi

Rasa ingin

tahu ,

Mandiri,

Kreatif,

Kerja keras,

Disiplin,

Demokratis,

Tanggung-

jawab,

Menghargai

Prestasi

Berorientas

i tugas dan

hasil

Percaya

diri

Keorisinila

n

Memberikan

catatan

deduktif-

deskriptif

tentang

membuat

puisi anak

Mengekspos

siisi amanat

tentang puisi

anak

Membuat

puisi anak

yang

menarik

dengan

Menyusun

kalimat

puisi secara

berurutan

Menulis

amanat

puisi yang

sudah

ditulis oleh

siswa

Mengubah

puisi yang

sudah

ditulis ke

dalam

bentuk

Tugas

Individu

Lapora

n buku

evaluas

i atau

pekerja

an

rumah

Latihan

dari

guru

4 jp Sumber:

Buku

Bahasa

Indonesia

3A

Alat:

kertas

karton

warna –

warni dan

gambar

seri

Page 145: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

125

Kompetensi

Dasar

Materi

Pokok

dan

Uraian

Materi

Nilai Budaya

Dan Karakter

Bangsa

Kewirau-

Sahaan/Eko

nomi

Kreatif

Gagasan

Kegiatan

Pembelajaran

Indikator

Pencapaian

Kompetensi

Penilaian

Alokas

i

Waktu

Sumber/

Bahan/

Alat Jenis

Tagihan

Bentuk

Instru

men

Contoh

Instrum

en

berbagai

tema(persah

abatan,

kepatuhan,

dll)

prosa

Mengetahui,

Kepala SD N 3 Tempuran

Supinah, S.Pd.SD

NIP.19611128 198202 3 007

Tempuran, Juli 2017

Guru Mapel Bahasa Indonesia

Sri Hermilah, S.Pd.SD

NIP.19620407 198303 2 008

Page 146: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

143

Page 147: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

144

Page 148: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

145

Page 149: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

146

Page 150: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

147

Page 151: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

148

Page 152: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

149

Page 153: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

150

Page 154: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

151

Page 155: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

152

Page 156: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

153

Page 157: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

154

Page 158: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

155

Page 159: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

156

Page 160: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

157

Page 161: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

158

Page 162: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

159

Page 163: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

160

Page 164: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

161

Page 165: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

143

Page 166: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

144

Page 167: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

143

SOAL PRE TEST & POST TEST

SIKLUS I

NAMA : _________________________

NO : _________________________

Jawablah pertanyan – pertanyaan dibawah ini dengan jelas dan tepat !

1. Apakah yang dimaksud dengan kalimat ?

a. Susunan dari beberapa kata yang menimbulkan arti

b. Kumpulan dari beberapa gambar

c. Kata – kata indah

d. Susunan cerita bergambar

2. Adi selalu rajin ........

Agar menjadi kalimat sempurna harus ditambah dengan kata . . .

a. Bermain

b. Marah

c. Belajar

d. Bercanda

3. Kalimat perintah harus menggunakan tanda baca . . .

a. Seru (!)

b. Titik (.)

c. Koma (,)

d. Tanya (?)

4. Kalimat yang tepat berdasarkan gambar dibawah ini adalah . . .

a. Bermain disekolah sangat menyenangkan.

b. Dino mendapatkan piala penghargaan juara kelas di

sekolahnya.

c. Anak pintar pasti naik kelas.

d. Angga berangkat ke Sekolah setiap hari.

5. Bu Asti adalah guru IPS baru. Bu Asti baru mulai mengajar kemarin. Bu

Asti menggantikan pak Hendri. Kini pak Hendri mengajar di Aceh.

Ada berapakah jumlah kalimat dalam paragraf di atas ?

1. 5 c. 2

2. 4 d. 3

6. Penggunaan huruf kapital yang tepat terdapat pada kalimat . . .

a. Amelia membeli boneka di mal sun city

b. Amelia membeli boneka di Mal sun City

c. Amelia membeli boneka di mal Sun City

d. Amelia membeli boneka di mal sun City

Page 168: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

144

7. Perhatikan gambar dan kalimat di samping ini .

1) Setelah tong sampah itu penuh baru di bawa

ke pembuangan sampah.

2) Anak-anak sedang membersihkan halaman.

3) Mereka bekerja secara bergotong-royong.

4) Sampah-sampah itu mereka kumpulkan dalam

tong sampah

5) Mereka mengambil sampah yang berserakan

dari halaman sekolah

urutan kalimat yang benar sesuai dengan gambar di samping adalah..

a. 2 – 3 – 5 – 4 – 1 c. 4 - 2 – 5 – 1 - 2

b. 3 – 5 – 1 – 2 – 4 d. 1 – 2 – 3 – 4 – 5

8. kalimat yang sesuai dengan gambar di bawah ini adalah . . .

a. pengendaranya harus mengayuh kendaraan

b. kendaraan di samping tidak ramah lingkungn

c. kendaraan di samping menggunakan bensin

d. tidak di perbolehkan menggunakan

kendaraan di samping karena berbahaya

9. Judul yang sesuai dengan gambar di bawah ini adalah. . .

a. Berlibur bersama

b. Kecelakaan sepeda motor

c. Pantai yang indah

d. bersepeda menyenangkan

10. Penulisan kalimat yang paling tepat adalah ...

a. Mengapa kamu tidak mau berangkat ke sekolah!

b. Tolong tuliskan nomor telepon rumahmu Dina?

c. Ibunya berasal dari suku Jawa.

d. Doni sampai di rumah pada pukul 1420.

Page 169: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

145

SOAL PRE TEST & POST TEST

SIKLUS II

NAMA : _________________________

NO : _________________________

Jawablah pertanyan – pertanyaan dibawah ini dengan tepat !

1. Perhatikan kalimat di bawah ini ! kalimat yang sesuai dengan gambar

adalah. . .

a. Di Indonesia banyak sekali terdapat hutan yang di penuhi dengan

pohon – pohon.

b. Tetapi manusia sering berbuat kekacauuan dengan menebangi pohon

secara liar.

c. Oleh karena itu hutan kini menjadi gundul dan tidak dapat menampung

air.

d. Sehingga banyak sekali terjadi peristiwa banjir akibat penebangan

hutan.

2. Kuacungkan ... sihir

Kuucapkan kata-kata

Kukendalikan semuanya

Kata untuk melengkapi puisi di atas adalah .... a. Sayap

b. Ranting

c. Tongkat

d. Kucing

3. Rangkaian kata yang indah disebut dengan . . .

a. Puisi c. Paragraf

b. Sajak d. Pantun

4. Cara membuat paragraf adalah . . .

a. Paragraf harus sesuai dengan gambar

b. Paragraf harus terdiri dari 2 atau 3 kalimat

c. Hanya mengutip punya teman

d. Terdiri dari 1 kata

5. Perhatikan kalimat berikut:

Bentukku bulat

Aku terbuat dari karet dan kulit

Di lapangan aku dipukul dengan tangan

Aku dapat melewati net

Aku adalah ....

a. Batu c. Bola

b. Kayu d. Kertas

Page 170: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

146

6. Kubuka jendela

Kuhirup udara

Kutatap sang surya

Ia menyambut dengan sinar hangatnya

Puisi di atas menggambarkan suasana pada waktu ... hari.

a. pagi c. sore

b. siang d. Malam

7. Bacalah puisi di bawah ini. Amanat puisi yang tepat adalah

Wahai sahabat

Untuk slamanya

Kita percaya

Tebarkan arah jangan pernah lelah

Untukmu sahabat

a. Mencari sahabat harus yang kaya

b. Tidak perlu punya sahabat

c. Kita harus membenci sahabat

d. Bersahabatlah dengan semua orang

8. Berdasarkan puisi pada nomor 7 amanat dalam puisi tersebut adalah

a. Semangat

b. Tegang

c. Sunyi

d. Gembira

9. Urutkan kalimat berikut ini menjadi puisi berdasarkan gambar.

1) Engkau berikan kehidupan

2) Engkau ciptakan Matahari

3) Tuhanku

4) Engkau ciptakan lautan

Urutan yang benar adalah . . .

a. 1 – 2 – 3 – 4

b. 3 – 2 – 1 – 4

c. 4 – 3 – 2 – 1

d. 1 – 4 – 3 – 2

10. Aku ada di laut

Aku selalu bergulung-gulung menuju pantai

Makin kencang angin bertiup

Makin besar dan tinggilah aku

Kata Aku dalam puisi di atas adalah ....

a. ikan c. ombak

b. nelayan d. perahu

Page 171: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

143

Lembar Observasi Aktivitas Siswa dalam Kegiatan Pembelajaran

Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas III SDN 3 Tempuran

dengan menggunakan Media Gambar Seri

Siklus I Pertemuan 1

No. Nama Siswa

Aktivitas yang dinilai Jumlah

Skor

Kriteria

1 2 3 4 5

1. Ade Huda Barakah √ √ √ 3 Baik

2. Agis Artika Sari √ 1 Kurang

3. Albien Fausta √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

4. Alga Dwintara √ √ 2 Cukup

5. Azzah Azzahra √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

6. Baim Rizki Zainal √ √ 2 Cukup

7. Bima Randi Pratama √ 1 Kurang

8. Dwi Abi Putra

Maulana

√ √ 2 Cukup

9. Irfan Jovandi √ √ √ 3 Baik

10. Joseph Damar

Fildantis

√ √ √ 3 Baik

11. Meydita Chairuninsa √ √ √ 3 Baik

12. Meidina Salamah √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

13. Mozza Choirunisa √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

14. M Raihan Saputra √ √ 2 Cukup

15. Naufal Khairy √ √ √ 3 Baik

16. Olivia Mega Utari √ √ √ √ 3 Baik

17. Risky Maulana Satria √ √ √ 3 Baik

18. Royan Abdillah √ √ 2 Cukup

19. Verza Vedi Organtara √ √ √ √ 4 Sangat

Page 172: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

144

Baik

Jumlah 13 10 12 12 9

Presentase 68,42 52,63 63,15 63,15 47,36

Berilah tanda Check list (√) jika siswa yang bersangkutan aktif.

d) Indikator penilaian sebagai berikut :

6. Memperhatikan guru saat menerangkan.

7. Dapat menjawab atau bertanya kepada guru dengan rasa percaya

diri

8. Bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh

guru.

9. Berdiskusi dalam kelompok

10. Mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.

e) P % = (Presentase ketuntasan siswa)

P = F x 100%

N

Keterangan :

P = Presentase

F = Jumlah

N = Jumlah Siswa

f) Skor

5 = Memuaskan 3 = Baik 1 = Kurang

4 = Sangat Baik 2 = Cukup

Tempuran, 31

Oktober 2017

Mengetahui

Wali Kelas III Observer

Sri Hermilah, S.Pd.SD Tri Yunita Sari

NIP.19620407 198303 2 008 NPM.13105945

Page 173: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

145

Page 174: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

146

Lembar Observasi Aktivitas Siswa dalam Kegiatan Pembelajaran

Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas III SDN 3 Tempuran

dengan menggunakan Media Gambar Seri

Siklus I Pertemuan 2

No. Nama Siswa

Aktivitas yang dinilai Jumlah

Skor

Kriteria

1 2 3 4 5

1. Ade Huda Barakah √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

2. Agis Artika Sari √ 1 Kurang

3. Albien Fausta √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

4. Alga Dwintara √ √ √ 3 Baik

5. Azzah Azzahra √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

6. Baim Rizki Zainal √ √ √ 3 Baik

7. Bima Randi Pratama √ √ 2 Cukup

8. Dwi Abi Putra

Maulana

√ √ √ 3 Baik

9. Irfan Jovandi √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

10. Joseph Damar

Fildantis

√ √ √ 3 Baik

11. Meydita Chairuninsa √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

12. Meidina Salamah √ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

13. Mozza Choirunisa - - - - - -

14. M Raihan Saputra √ √ √ 3 Baik

15. Naufal Khairy √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

16. Olivia Mega Utari √ √ √ 3 Baik

17. Risky Maulana Satria √ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

Page 175: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

147

18. Royan Abdillah √ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

19. Verza Vedi Organtara √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

Jumlah 15 12 13 11 13

Presentase 78,94 63,15 68,42 59 68,42

Berilah tanda Check list (√) jika siswa yang bersangkutan aktif.

g) Indikator penilaian sebagai berikut :

11. Memperhatikan guru saat menerangkan.

12. Dapat menjawab atau bertanya kepada guru dengan rasa percaya

diri

13. Bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh

guru.

14. Berdiskusi dalam kelompok

15. Mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.

h) P % = (Presentase ketuntasan siswa)

P = F x 100%

N

Keterangan :

P = Presentase

F = Jumlah

N = Jumlah Siswa

i) Skor

5 = Memuaskan 3 = Baik 1 = Kurang

4 = Sangat Baik 2 = Cukup

Tempuran, 1

November 2017

Mengetahui

Wali Kelas III Observer

Sri Hermilah, S.Pd.SD Tri Yunita Sari

NIP.19620407 198303 2 008 NPM.13105945

Page 176: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

148

Page 177: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

149

Lembar Observasi Aktivitas Siswa dalam Kegiatan Pembelajaran

Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas III SDN 3 Tempuran

dengan menggunakan Media Gambar Seri

Siklus II Pertemuan 1

No. Nama Siswa

Aktivitas yang dinilai Jumlah

Skor

Kriteria

1 2 3 4 5

1. Ade Huda Barakah √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

2. Agis Artika Sari √ 1 Kurang

3. Albien Fausta √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

4. Alga Dwintara √ √ √ √ 4 Baik

5. Azzah Azzahra - - - - - - -

6. Baim Rizki Zainal √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

7. Bima Randi Pratama √ √ 2 Cukup

8. Dwi Abi Putra

Maulana

√ √ 2 Cukup

9. Irfan Jovandi √ √ √ 3 Baik

10. Joseph Damar

Fildantis

√ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

11. Meydita Chairuninsa √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

12. Meidina Salamah √ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

13. Mozza Choirunisa √ √ √ 3 Baik

14. M Raihan Saputra √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

15. Naufal Khairy √ √ √ 3 Baik

16. Olivia Mega Utari √ √ √ 3 Baik

17. Risky Maulana Satria √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

18. Royan Abdillah √ √ √ 3 Baik

Page 178: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

150

19. Verza Vedi Organtara √ √ √ 3 Baik

Jumlah 15 12 15 14 16

Presentase 78,94 63,15 78.94 73 84,2

Berilah tanda Check list (√) jika siswa yang bersangkutan aktif.

j) Indikator penilaian sebagai berikut :

16. Memperhatikan guru saat menerangkan.

17. Dapat menjawab atau bertanya kepada guru dengan rasa percaya

diri

18. Bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh

guru.

19. Berdiskusi dalam kelompok

20. Mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.

k) P % = (Presentase ketuntasan siswa)

P = F x 100%

N

Keterangan :

P = Presentase

F = Jumlah

N = Jumlah Siswa

l) Skor

5 = Memuaskan 3 = Baik 1 = Kurang

4 = Sangat Baik 2 = Cukup

Tempuran,7 November 2017

Mengetahui

Wali Kelas III Observer

Sri Hermilah, S.Pd.SD Tri Yunita Sari

NIP.19620407 198303 2 008 NPM.13105945

Page 179: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

151

Page 180: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

152

Lembar Observasi Aktivitas Siswa dalam Kegiatan Pembelajaran

Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas III SDN 3 Tempuran

dengan menggunakan Media Gambar Seri

Siklus II Pertemuan 2

No. Nama Siswa

Aktivitas yang dinilai Jumlah

Skor

Kriteria

1 2 3 4 5

1. Ade Huda Barakah √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

2. Agis Artika Sari √ √ Cukup

3. Albien Fausta √ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

4. Alga Dwintara √ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

5. Azzah Azzahra √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

6. Baim Rizki Zainal √ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

7. Bima Randi Pratama √ √ √ 3 Baik

8. Dwi Abi Putra

Maulana

√ √ √ 3 Baik

9. Irfan Jovandi √ √ √ √ √ 5 Sangat

Baik

10. Joseph Damar

Fildantis

√ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

11. Meydita Chairuninsa √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

12. Meidina Salamah √ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

13. Mozza Choirunisa √ √ √ √ √ 5 Memuas

kan

14. M Raihan Saputra √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

15. Naufal Khairy √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

16. Olivia Mega Utari √ √ √ 3 Baik

Page 181: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

153

17. Risky Maulana Satria √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

18. Royan Abdillah √ √ √ 3 Baik

19. Verza Vedi Organtara √ √ √ √ 4 Sangat

Baik

Jumlah 19 15 17 16 17

Presentase 100 78,94 89,47 84 89,47

Berilah tanda Check list (√) jika siswa yang bersangkutan aktif.

m) Indikator penilaian sebagai berikut :

21. Memperhatikan guru saat menerangkan.

22. Dapat menjawab atau bertanya kepada guru dengan rasa percaya

diri

23. Bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh

guru.

24. Berdiskusi dalam kelompok

25. Mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.

n) P % = (Presentase ketuntasan siswa)

P = F x 100%

N

Keterangan :

P = Presentase

F = Jumlah

N = Jumlah Siswa

o) Skor

5 = Memuaskan 3 = Baik 1 = Kurang

4 = Sangat Baik 2 = Cukup

Page 182: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

154

Tempuran, 8 November 2017

Mengetahui

Wali Kelas III Observer

Sri Hermilah, S.Pd.SD Tri Yunita Sari

NIP.19620407 198303 2 008 NPM.13105945

Page 183: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

155

Page 184: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

156

DAFTAR HASIL BELAJAR SISWA SIKLUS I

Nama Sekolah : SD Negeri 03 Tempuran

Kelas : III (Tiga)

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

No Nama Siswa Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) ≥ 70

Keterangan Pretest T TT Posttest T TT

1. Ade Huda

Barakah 70 T - 80 T - TUNTAS

2. Agis Artika Sari 10 - TT 50 - TT TIDAK

TUNTAS

3. Albien Fausta 70 T - 90 T - TUNTAS

4. Alga Dwintara 50 - TT 70 T - TUNTAS

5. Azzah Azzahra 70 T 90 T - TUNTAS

6. Baim Rizki Zainal 60 - TT 70 T - TUNTAS

7. Bima Rendi

Pratama 30 - TT 50 - TT

TIDAK

TUNTAS

8. Dwi Abi Putra

Maulana 50 - TT 80 T - TUNTAS

9. Irfan Jovandi 40 - TT 60 - TT TIDAK

TUNTAS

10. Joseph Damar F 80 T - 80 T - TUNTAS

11. Meydita

Chairuninsa 60 - TT 70 T - TUNTAS

12. Meidina Salamah 80 T - 100 T - TUNTAS

13. Mozza Choirunisa 60 - TT - - TT TIDAK

TUNTAS

14. M Raihan Saputra 70 T - 70 T - TUNTAS

15. Naufal Khairi 70 T - 70 T - TUNTAS

16. Olivia Mega Utari 40 - TT 70 T - TUNTAS

17. Risky Maulana

Satria 70 T - 70 T - TUNTAS

18. Royan Abdillah 20 - TT 50 - TT TIDAK

TUNTAS

19. Verza Vedi

Organtara 50 - TT 70 T - TUNTAS

Jumlah 1020 8 11 1290 13 6

Rata-rata 53,68 67,89

Persentase (%) 42,10

%

57,89

%

68,42

%

31,57

%

Keterangan:

Pretest

1. Jumlah : 1020

2. Rata-rata : 53,68

3. Tuntas KKM : 8 siswa/42,10%

4. Tidak Tuntas KKM : 11siswa/57,89%

5. Nilai Tertinggi : 80

6. Nilai Terendah : 10

Posttest

1. Jumlah : 1290

2. Rata-rata : 67,89

3. Tuntas KKM : 13 siswa/ 68,42%

4. Tidak Tuntas KKM : 7 siswa/ 31,57%

5. Nilai Tertinggi : 100

6. Nilai Terendah : 50

Page 185: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

157

DAFTAR HASIL BELAJAR SISWA SIKLUS II

Nama Sekolah : SD Negeri 03 Tempuran

Kelas : III (Tiga)

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

No Nama Siswa Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) ≥ 70

Keterangan Pretest T TT Posttest T TT

1. Ade Huda

Barakah 80 T - 90 T - TUNTAS

2. Agis Artika Sari 30 - TT 30 - TT TIDAK

TUNTAS

3. Albien Fausta 80 T - 100 T - TUNTAS

4. Alga Dwintara 50 - TT 90 T - TUNTAS

5. Azzah Azzahra - - TT 80 T - TUNTAS

6. Baim Rizki Zainal 50 - TT 70 T - TUNTAS

7. Bima Rendi

Pratama 60 - TT 60 - TT

TIDAK

TUNTAS

8. Dwi Abi Putra

Maulana 70 T - 90 T - TUNTAS

9. Irfan Jovandi 70 T - 60 - TT TIDAK

TUNTAS

10. Joseph Damar F 70 T - 90 T - TUNTAS

11. Meydita

Chairuninsa 80 T - 80 T - TUNTAS

12. Meidina Salamah 70 T - 100 T - TUNTAS

13. Mozza Choirunisa 50 - TT 80 T - TUNTAS

14. M Raihan Saputra 60 - TT 80 T - TUNTAS

15. Naufal Khairi 80 T - 90 T - TUNTAS

16. Olivia Mega Utari 70 T - 80 T - TUNTAS

17. Risky Maulana

Satria 90 T - 90 T - TUNTAS

18. Royan Abdillah 60 - TT 70 T - TUNTAS

19. Verza Vedi

Organtara 90 T - 90 T - TUNTAS

Jumlah 1180 10 9 1520 16 3

Rata-rata 62,10 80

Persentase (%) 52,63

%

47,36

%

84,21

%

15,78

%

Keterangan:

Pretest

1. Jumlah : 1180

2. Rata-rata : 62,10

3. Tuntas KKM : 10 siswa/52,63%

4. Tidak Tuntas KKM : 9 siswa/47,36%

5. Nilai Tertinggi : 90

6. Nilai Terendah : 30

Posttest

1. Jumlah : 1520

2. Rata-rata : 80

3. Tuntas KKM : 16 siswa/ 84,21%

4. Tidak Tuntas KKM : 3 siswa/ 15,78%

5. Nilai Tertinggi : 100

6. Nilai Terendah : 30

Page 186: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

158

Page 187: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

159

Page 188: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

160

Page 189: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

161

Page 190: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

162

Page 191: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

163

Page 192: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

164

Page 193: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

165

Page 194: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

166

Page 195: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

143

Page 196: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

144

Page 197: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

145

Page 198: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

146

Page 199: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

147

Page 200: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

148

Page 201: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

149

Page 202: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

150

Page 203: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

151

Page 204: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

152

Page 205: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

153

Page 206: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

154

Page 207: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

155

Page 208: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

156

Page 209: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

157

Page 210: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

143

Dokumentasi Kegiatan Pembelajaran Dengan Menggunakan

Media Gambar Seri

A. Suasana Kegiatan Pembelajaran Siswa

Gambar 1. Antusias Siswa dalam kegiatan Apersepsi

Gambar 2. Siswa Mengerjakan Soal Pretest

Page 211: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

144

Gambar 3. Penyampaian Materi Pembelajaran

Gambar 4. Pembagian Kelompok

Page 212: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

145

Gambar 5. Siswa Mengerjakan Soal dengan media gambar seri

Gambar 6. Siswa Mengerjakan Soal Berkelompok

Page 213: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

146

Gambar 7. Siswa Mengerjakan Soal Berkelompok

Gambar 8. Siswa Mengerjakan Soal Berkelompok

Page 214: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

147

Gambar 9. Guru bersama dengan Siswa mengoreksi bersama hasil kerja kelompok

Gambar 10. Guru Membagikan Postest dan LKS

Page 215: SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS ......SKRIPSI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN GAMBAR SERI BAGI SISWA KELAS

148

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Ratna Daya, pada tanggal 26

Maret 1995, sebagai anak ketiga dari empat

bersaudara, dari pasangan Bapak Seman dan Ibu

Mutmainnah. Pendidikan Penulis dimulai dari TK

Darma Wanita Pertiwi Bangun Jaya Tulang Bawang

diselesaikan tahun 2001. Penulis melanjutkan

pendidikan ke SD Negeri 3 Ratna Daya Lampung Timur diselesaikan tahun 2007.

Penulis melanjutkan pendidikan ke SMP Negeri 1 Rumbia Lampung Tengah

diselesaikan tahun 2010. Penulis melanjutkan pendidikan ke SMA Negeri 1

Rumbia Lampung Tengah diselesaikan tahun 2013. Kemudian penulis

melanjutkan pendidikan S1 ke Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN)

Jurai Siwo Metro yang saat ini beralih menjadi Institut Agama Islam Negeri

(IAIN) Metro pada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan Pendidikan

Guru Madrasah Ibtidaiyyah (PGMI) 2013/2014.