skripsi pengaruh quizizz sebagai media penilaian …

208
SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN FORMATIF BERBASIS WEB 2.0 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PERIODIK UNSUR Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Oleh: Lathifa Utami Dewi NIM 11150162000067 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2020

Upload: others

Post on 01-Oct-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

SKRIPSI

PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN FORMATIF

BERBASIS WEB 2.0 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA

MATERI SISTEM PERIODIK UNSUR

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK)

UIN Syarif Hidayatullah untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar

Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh:

Lathifa Utami Dewi

NIM 11150162000067

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2020

Page 2: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

i

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Page 3: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Page 4: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

iii

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI

Page 5: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

iv

ABSTRAK

PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN FORMATIF

BERBASIS WEB 2.0 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA

MATERI SISTEM PERIODIK UNSUR

Lathifa Utami Dewi, “Pengaruh Quizizz sebagai Media Penilaian Formatif

Berbasis Web 2.0 terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Sistem Periodik

Unsur”. Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan,

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2020.

Proses Pendidikan di Indonesia pada abad ke-21 ini mengalami pergeseran sesuai

perkembangan zaman. Penilaian menggunakan metode konvensional berupa paper

test dianggap monoton dan tidak bervariasi sehingga siswa tidak bersemangat.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan Quizizz sebagai

media penilaian formatif berbasis web 2.0 berpengaruh terhadap hasil belajar siswa

pada materi Sistem Periodik Unsur. Metode penelitian ini yaitu Quasi Experiment

dengan Nonequivalent control group design. Sampel pada penelitian ini adalah

siswa kelas X IPA 2 sebagai kelas eksperimen dan X IPA 5 sebagai kelas kontrol

yang berjumlah masing-masing 42 siswa. Instrumen yang digunakan berupa tes

pilihan ganda. Teknik analisis data dalam penelitian ini berbantu SPSS versi 24.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan Quizizz pada penilaian

formatif materi Sistem Periodik Unsur memberikan hasil belajar yang lebih tinggi

dibandingkan yang menggonakan metode paper test hal ini dibuktikan dengan hasil

uji hipotesis Independet Sample T Test yang menunjukkan adanya perbedaan rata-

rata antara kelas kontrol dan kelas eksperimen dalam hasil posttest materi Sistem

Periodik Unsur. Manfaat dari penelitian ini yaitu agar siswa dapat merasakan

pengalaman menyenangkan dalam melaksanakan penilaian, selain itu mengurangi

beban guru dalam melaksanakan penilaian karena mempermudah guru dalam

pengkoreksian dan penginputan hasil belajar.

Kata Kunci: Quizizz, penilaian formatif, hasil belajar, sistem periodik unsur.

Page 6: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

v

ABSTRACT

QUIZIZZ EFFECT AS A MEDIA 2.0 WEB-BASED FORMATIVE

ASSESSMENT OF STUDENT LEARNING OUTCOMES OF ELEMENTS

PERIODIC SYSTEM

Lathifa Utami Dewi, "Quizizz Effect as a Media 2.0 Web-Based Formative

Assessment of Student Learning Outcomes of Element Periodic System".

Chemistry Education Study Program, Faculty of Tarbiyah and Teacher Training,

Syarif Hidayatullah State Islamic University Jakarta, 2020.

The Education Process in Indonesia in 21st century has been shifting according to

the times. Using conventional assessment methods such as paper test is considered

monotonous and not varied, it makes students are not excited. This study aims to

determine whether using of Quizizz as formative 2.0 web-based assessment media

effect on student learning outcomes in Element Periodic System. This research

method is Quasi Experiment with Nonequivalent control group design. The samples

in this study were students of class X IPA 2 as an experimental class and X IPA 5

as the control class, totaling 42 students of each class. The instrument that used are

multiple-choice test. Data analysis techniques in this study assisted by SPSS version

24. The results of this study indicate that using Quizizz in the formative assessment

of Element Periodic System provides higher learning outcomes than those using

paper test method. This is evidenced by the results of hypothesis testing Independet

Sample T Test which indicates the average difference between the control class and

the experimental class in results posttest Elements Periodic System. The benefits of

this research is that students can feel a pleasant experience in conducting

assessments, in addition to reducing the burden on teachers in conducting

assessments inputting correction and learning outcomes.

Keywords: Quizizz, formative assessment, learning outcomes, element periodic

system.

Page 7: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

vi

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim

Alhamdulillahi rabbil ‘alamin. Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat

menyelasaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Quizizz sebagai Media Penilaian

Formatif Berbasis Web 2.0 Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sistem

Periodik Unsur”. Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada

Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat, dan para pengikutnya hingga

akhir zaman.

Pada kesempatan kali ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih

kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan dan bantuan dalam

penyusunan skripsi ini. Dengan tulus, penulis ingin menyampaikan terimakasih

kepada:

1. Prof. Dr. Amany Burhanuddin Umar Lubis, M.A., selaku Rektor Universitas

Islam Negeri Jakarta beserta staff dan jajarannya.

2. Dr. Sururin, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN

Syarif Hidayatullah.

3. Burhanudin Milama, M.Pd., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kimia Fakultas

Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah, serta selaku Validator

instrumen yang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis.

4. Dedi Irwandi, M.Si., selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan

waktu, ilmu, bimbingan, motivasi, arahan, semangat, serta saran dalam

penyusunan skripsi ini hingga akhir.

5. Evi Sapinatul Bahriah, M.Pd., selaku dosen pembimbing II yang telah

memberikan waktu, ilmu, bimbingan, perhatian, motivasi, arahan, semangat,

serta saran dalam penyusunan skripsi ini hingga akhir.

6. Salamah Agung, Ph.D., selaku Pembimbing Akademik yang telah memberikan

bimbingan, waktu, serta motivasi kepada penulis selama perkuliahan

berlangsung.

Page 8: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

vii

7. Seluruh dosen Jurusan Pendidikan Kimia, yang telah mendidik, memberikan

ilmu, serta motivasi kepada penulis selama penulis menjadi mahasiswa di

Jurusan Pendidikan Kimia UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

8. Rizqy Nur Sholihat, M.Pd., yang sudah bersedia menjadi validator instrumen

penelitian, dan memberikan arahan kepada penulis.

9. Orang tua tercinta yaitu Bapak Purwanto dan Ibu Teti Supriatini yang selalu

memberikan doa, dukungan, semangat, motivasi, dan telah menjadi sosok

inspirasi dan kekuatan untuk selalu berjuang dan melakukan yang terbaik

dalam hal apapun.

10. Pemerintah Kota Depok khususnya Dinas Pendidikan yang telah

mempercayakan dan memberikan penulis Beasiswa Pendidikan dan kebutuhan

hidup selama 8 semester.

11. Hari Suharto, S.Pd., selaku guru mata pelajaran kimia di sekolah tempat penulis

penelitian, yang telah memberikan kesempatan, arahan, serta motivasi.

12. Teman-teman seperjuangan Pendidikan Kimia angkatan 2015, khususnya

Munirotus Sa’adah, Zaqiyatul Ningsih, Jihan Nisa Amini, Nurul Anjarwati,

Muthia Alvita, Rizkia Suci, Yurista Ayu, Via Fitriani, Nurmadani, Alusty, Tia

Permata Hati, Aditya Ratu, Annisa Nur Asifa, Aulia Nurul, Roihatul Janah,

Husnul Khotimah, Rizqa, Lilis, Dimas Ryandi, Willy Wiranata, Bima Putra,

Abdul Rifki, Nurul Iman, Pardiana, yang telah memberikan waktu,

kesempatan, dan motivasi selama masa studi.

13. Teman-teman yang sudah mendampingi dan membantu saat penelitian yaitu

Ghiska, Jihan, Sa’adah, dan Zaqi.

14. Teman-teman bimbingan skripsi Pak Dedi dan Bu Evi, yang telah berbagi

waktu, kesabaran, dukungan, motivasi, dan semangat dalam menyelesaikan

skripsi ini.

15. Teman-teman terdekat selama event BBW yaitu Fitri, Citra, Hana, Indri, Naza,

Raisya, Deta, Eva, Mei, Ari, Fadhil, dan Imanuel, yang sudah memberikan

dukungan, dan semangat saat menunggu kepastian jadwal sidang.

16. Adik-adik kelas X IPA 2, X IPA 5 yang sudah bersedia menjadi subjek

penelitian dan membantu penulis menyelesaikan penelitian ini.

Page 9: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

viii

17. Serta semua pihak yang belum bisa disebutkan satu persatu, yang telah

membantu penulis menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, dan masih

memiliki kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan masukan yang membangun

demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi siswa

dan guru sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan untuk generasi

mendatang. Aamiin.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Jakarta, 6 Februari 2020

Lathifa Utami Dewi

Page 10: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI ...................................... i

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI .................................................... iii

ABSTRAK ............................................................................................................ iv

ABSTRACT ............................................................................................................ v

KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi

DAFTAR ISI ......................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xi

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................................. 1

B. Identifikasi Masalah ..................................................................................... 4

C. Pembatasan Masalah .................................................................................... 4

D. Rumusan Masalah ........................................................................................ 4

E. Tujuan Penelitian .......................................................................................... 5

F. Manfaat Penelitian ........................................................................................ 5

BAB II KAJIAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS .......................... 6

A. Deskripsi Teoritik ......................................................................................... 6

1. Quizizz ...................................................................................................... 6

2. Penilaian ................................................................................................. 14

3. Web 2.0 .................................................................................................. 29

4. Hasil Belajar ........................................................................................... 31

5. Sistem Periodik Unsur ............................................................................ 37

B. Penelitian Relevan ...................................................................................... 49

C. Kerangka Berpikir ...................................................................................... 50

D. Hipotesis Penelitian .................................................................................... 53

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 54

A. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................... 54

Page 11: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

x

B. Metode dan Desain Penelitian .................................................................... 54

C. Prosedur Penelitian ..................................................................................... 55

D. Populasi dan Sampel .................................................................................. 58

E. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 58

F. Instrumen Penelitian ................................................................................... 58

H. Teknik Analisis Data .................................................................................. 64

I. Hipotesis Statistik ....................................................................................... 66

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................... 67

A. Hasil Penelitian .......................................................................................... 67

B. Pembahasan ................................................................................................ 72

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 80

A. Kesimpulan ................................................................................................. 80

B. Saran ........................................................................................................... 80

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 81

LAMPIRAN LAMPIRAN .................................................................................. 88

Page 12: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Contoh Format Rubik Untuk Penilaian Projek ..................................... 27

Tabel 2.2 Tingkat Kognitif dan Indikatornya ....................................................... 36

Tabel 2.3 Daftar Unsur Triade Dobereiner ........................................................... 40

Tabel 2.4 Konfigurasi Elektron dari Beberapa Golongan Unsur .......................... 44

Tabel 2.5 Hubungan antara Konfigurasi Elektron dan Letak Unsur Pada SPU.... 45

Tabel 2.6 Nilai Jari-Jari Atom Golongan I A–VIII A ........................................... 47

Tabel 3.1 Desain Penelitian Nonequivalent control group design ........................ 55

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Soal Hasil Belajar Sistem Periodik Unsur ............................. 59

Tabel 4.1 Data Hasil Pretest dan Posttest Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen . 67

Tabel 4.2 Persentase Jenjang Kognitif Hasil Pretest dan Posttest Kelas Kontrol dan

Kelas Eksperimen.................................................................................................. 68

Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Data Pretest dan Posttest Kelas Kontrol dan Kelas

Eksperimen ............................................................................................................ 69

Tabel 4.4 Hasil Uji Homogenitas Data Pretest dan Posttest Kelas Kontrol dan Kelas

Eksperimen ............................................................................................................ 70

Tabel 4.5 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis Pretest ................................................ 71

Tabel 4.6 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis Posttest .............................................. 71

Page 13: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Tampilan Awal Web Quizizz .............................................................. 7

Gambar 2.2 Tampilan Daftar Akun Quizizz ........................................................... 8

Gambar 2.3 Tampilan Log In .................................................................................. 8

Gambar 2.4 Tampilan Dashboard Quizizz .............................................................. 9

Gambar 2.5 Guru Dapat Membuat Meme untuk Jawaban Benar dan Salah .......... 9

Gambar 2.6 Pengaturan Quizizz ............................................................................. 9

Gambar 2.7 Memasukan Pin Untuk Bergabung Mengerjakan Kuis Pada Quizizz10

Gambar 2.8 Tampilan Jika Jawaban Benar ........................................................... 10

Gambar 2.9 Meme Jika Menjawab Benar ............................................................. 11

Gambar 2.10 Leader Board Quizizz...................................................................... 11

Gambar 2.11 Contoh Pembuatan Soal di Quizizz ................................................. 11

Gambar 2.12 Pilihan Kuis Dapat Dimainkan Live atau Sebagai Homework ....... 12

Gambar 2.13 Tampilan Pada Layar Laptop Guru Jika Quizizz Dimainkan Secara

Live ....................................................................................................................... 12

Gambar 2.14 Pengaturan Waktu Mengerjakan Kuis untuk Homework ............... 12

Gambar 2.15 Laporan Pengerjaan Kuis Siswa ...................................................... 13

Gambar 2.16 Peta Konsep Sistem Periodik Unsur ............................................... 38

Gambar 2.17 Tabel Periodik Unsur ...................................................................... 39

Gambar 2.18 Tabel Periodik Mendeleev .............................................................. 41

Gambar 2.19 Konfigurasi Elektron dan Tabel ...................................................... 43

Gambar 2.20 Keragaman Energi Ionisasi Pertama Terhadap Nomor Atom ...... 48

Gambar 2.21 Kerangka Berpikir ........................................................................... 52

Gambar 3.1 Prosedur Penelitian ............................................................................ 57

Gambar 3.2 Tampilan Pretest Menggunakan Quizizz .......................................... 60

Gambar 3.3 Tampilan Quizizz Pada Kuis Kelas Eksperimen .............................. 61

Gambar 3.4 Tampilan Quizizz Pada Pekerjaan Rumah Siswa Kelas Eksperimen 61

Gambar 3.5 Tampilan Quizizz Posttest Kelas Eksperimen .................................. 62

Page 14: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. RPP Kelas Eksperimen ..................................................................... 89

Lampiran 2. RPP Kelas Kontrol.......................................................................... 101

Lampiran 3. Lembar Validasi Instrumen Hasil Belajar Materi Sistem Periodik

Unsur ................................................................................................................... 113

Lampiran 4. Instrumen Tes Uji Coba Penelitian ................................................. 140

Lampiran 5. Hasil Uji Validitas Instrumen ......................................................... 153

Lampiran 6. Hasil Uji Reabilitas Instrumen ....................................................... 159

Lampiran 7. Soal Instrumen Tes Penelitian ........................................................ 160

Lampiran 8. Hasil Pretest Kelas Eksperime ........................................................ 164

Lampiran 9. Hasil Pottest Kelas Eksperimen ...................................................... 165

Lampiran 10. Hasil Pretest Kelas Kontrol .......................................................... 166

Lampiran 11. Hasil Posttest Kelas Kontrol ......................................................... 167

Lampiran 12. Hasil Uji Deskriptif ...................................................................... 168

Lampiran 13. Hasil Uji Normalitas Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

............................................................................................................................. 169

Lampiran 14. Hasil Uji Normalitas Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

............................................................................................................................. 170

Lampiran 15. Hasil Uji Homogenitas Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

............................................................................................................................. 171

Lampiran 16. Hasil Uji Homogenitas Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

............................................................................................................................. 172

Lampiran 17. Hasil Uji Uji Independet T-Test Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol ................................................................................................................ 173

Lampiran 18. Hasil Uji Independet T-Test Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol ................................................................................................................ 174

Lampiran 19. Laporan Pretest Kelas Eksperimen Menggunakan Quizizz ......... 175

Lampiran 20. Laporan Kuis Kelas Eksperimen Menggunakan Quizizz ............. 176

Lampiran 21. Laporan Pekerjaan Rumah Kelas Eksperimen Menggunakan Quizizz

............................................................................................................................. 177

Page 15: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

xiv

Lampiran 22. Laporan Posttest Kelas Eksperimen Menggunakan Quizizz ........ 178

Lampiran 23. Dokumen Penelitian Kelas Eksperimen ....................................... 179

Lampiran 24. Dokumen Penelitian Kelas Kontrol .............................................. 180

Lampiran 25. Surat Bimbingan Skripsi ............................................................... 181

Lampiran 26. Surat Izin Validasi ........................................................................ 182

Lampiran 27. Surat Izin Penelitian...................................................................... 184

Lampiran 28. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian ............................ 185

Lampiran 29. Lembar Uji Referensi ................................................................... 185

Page 16: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Abad ke-21 ditandai sebagai abad keterbukaan atau abad globalisasi,

artinya kehidupan manusia pada abad ke-21 mengalami perubahan-perubahan

yang fundamental yang berbeda dengan tata kehidupan dalam abad

sebelumnya (Wijaya, Sudjimat, & Nyoto, 2016). Digitalisasi perangkat

komunikasi berkonvergensi dengan perangkat komputer menjadi ciri abad ke-

21 sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. Revolusi digital

karena konvergensi tersebut menciptakan mesin-mesin yang mengganti atau

meningkatkan kemampuan otak manusia (Darmawan, 2011, hlm. 3).

Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang merambah pada

aspek sosial budaya, politik, ekonomi, termasuk pendidikan (Yusri, 2016).

Era revolusi industri 4.0 menjadi tantangan besar bagi para guru Indonesia,

mampukah para guru mengimplementasikan perkembangan teknologi ke

dalam proses pembelajarannya, sehingga para peserta didik menjadi kompeten

dan mampu berkompetisi sesuai perkembangan zaman. Mengintegrasikan

teknologi informasi dalam dunia pendidikan akan meningkatkan kualitas

pembelajaran (Anshori, 2017). Perbedaan mencolok antara Kurikulum 2013

dengan kurikulum lainnya adalah penekan ranah pembelajaran, dan salah satu

aspek yang mengalami perkembangan adalah penilaian (Setiadi, 2016).

Penilaian dalam proses belajar mengajar merupakan proses untuk

mengambil keputusan berdasarkan informasi yang diperoleh dari pengukuran

hasil belajar baik menggunakan instrument tes ataupun nontes, yang dimaksud

untuk memberi nilai tentang kualitas tertentu (Mudlofir & Rusydiyah, 2017,

hlm. 212). Terkait sistem evaluasi, guru masih menggunakan metode

konvensional berupa paper test, sehingga jika siswa belum memiliki

pemahaman dasar akan merasa kesulitan untuk memahami berbagai konsep

dan menjawab soal, dikarenakan soal-soal yang diberikan terkesan monoton

Page 17: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

2

dan tidak bervariasi sehingga siswa menjadi tidak bersemangat (Rasydiana,

Hanafi, & Huda, 2019). Maka diperlukan suatu inovasi pembelajaran yang bisa

diimplementasikan oleh para guru mengintegrasikan pengetahuan dan

teknologi dalam proses pembelajaran salah satunya dapat digunakan pada

proses penilaian hasil belajar berbasis teknologi.

Teknologi dapat mengurangi beban penilaian untuk guru dengan

menengahi proses penilaian (Johnson & Green, 2006). Digitalisasi bentuk

penilaian dapat meminimalkan kesalah entri data dan memudahkan

komunikasi dengan perangkat lain dan sistem dokumentasi terkait (Svarre,

Lunn, & Helle, 2016). Instrumen penilaian dengan menggunakan media

komputer diharapkan mampu mengatasi kejenuhan pada kegiatan penilaian

dan mengatasi rasa penasaran peserta didik terhadap nilai mereka (Anggraini

& Ruwanto, 2017).

Menciptakan suasana pembelajaran yang menarik salah satunya dengan

cara memasukan unsur permainan (gamification) dalam proses penilaian hasil

belajar sehingga siswa lebih tertarik. Salah satu penilaian pembelajaran

berbasis online adalah Quizizz. Quizizz adalah permainan berbasis sistem

respon yang dimainkan dikelas secara real time, dalam Quizizz urutan

pertanyaan dapat diacak untuk setiap siswa, dengan Quizizz juga dapat

memberikan pekerjaan rumah untuk memberikan latihan kepada siswa (Bury,

2017). Quizizz menjadi salah satu media penilaian pembelajaran kimia yang

interaktif dan menyenangkan karena memiliki karakter permainan seperti

avatar, tema, meme, dan musik yang menghibur dalam proses pengerjaan kuis

(Zhao, 2019).

Pada saat pengerjaan kuis, siswa menjawab pertanyaan, peringkat mereka

ditampilkan di depan ruangan dan pada perangkat pribadi mereka, hal ini

dilakukan agar siswa termotivasi untuk menjawab benar dan memperoleh nilai

tertinggi (Rajendran, Naaim, & Yunus, 2019). Keunggulan lainnya adalah

Quizizz dapat dimainkan secara langsung di kelas (live) ataupun juga dapat

dikerjakan sebagai pekerjaan rumah (homework) (Bury, 2017). Quizizz

menjadi alat penilaian berbasis game yang penggunaannya sangat mudah

Page 18: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

3

karena siswa cukup mengakses http://quizizz.com/join dan hanya perlu

memasukan kode permainan serta nama mereka, setelah itu mereka dapat

langsung mengerjakan soal-soal yang ada pada Quizizz.

Guru dapat menyesuaikan permainan dalam beberapa cara seperti

menyalakan latar belakang musik, peringkat berdasarkan tingkat koreksi saja

atau tingkat koreksi dan waktu yang digunakan untuk menyelesaikan kuis,

peringkat yang menampilkan seluruh siswa yang bermain atau hanya lima

terbaik, serta mengacak pertanyaan atau tidak (Zhao, 2019). Semakin cepat

siswa menjawab pertanyaan dengan benar, semakin banyak poin yang mereka

dapatkan. Poin akan ditampilkan diantara setiap pertanyaan, dan pemenang

utama akan ditampilkan di akhir (Rajendran, Naaim, & Yunus, 2019). Quizizz

menghasilkan laporan dalam bentuk excel berupa dokumentasi kinerja siswa

di kelas dan kemampuan individu dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan

yang diberikan guru melalui Quizizz (McKoy & Chung, 2016).

Sistem periodik unsur merupakan materi pada bab awal pelajaran kimia

kelas sepuluh di semester ganjil. Sistem periodik unsur menjadi salah satu

materi yang penting karena merupakan konsep dasar yang harus dikuasi oleh

pembelajar untuk mengetahui konsep-konsep kimia selanjutnya salah satunya

pada materi ikatan kimia. Topik sistem periodik unsur merupakan salah satu

topik yang mudah dan sederhana, tetapi dilihat dari hasil belajar siswa topik ini

merupakan topik yang sulit (Hendriayana, Mulyani, & Miswadi, 2013).

Penelitian yang dilakukan oleh Albeta, Nofianti, & Rahmadani (2020),

hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan hasil belajar kimia dan

motivasi belajar yang signifikan kelas yang diajarkan pembelajaran klasikal

dengan kelas yang diajarkan pembelajaran turnamen berbasis ICT dengan

Quizizz. Penelitian lain dilakukan oleh James P Grinias (2017) mengungkapkan

Quizizz digunakan untuk evaluasi pemahaman siswa, bermanfaat dan

menyenangkan dalam kuliah kimia analitik. Penelitian lainnya dilakukan oleh

Iwan Permana Suwarna (2018) menyatakan bahwa penugasan digital

menggunakan Quizizz dan Schoology meningkatkan kemampuan berpikir

tingkat tinggi siswa pada konsep hukum Newton dibandingkan kelas yang

Page 19: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

4

berbasis cetak (konvensional). Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan di

atas, penulis tertarik melakukan penelitian yang berujudul “Pengaruh Quizizz

sebagai Media Penilaian Formatif Berbasis Web 2.0 Terhadap Hasil

Belajar Siswa Pada Materi Sistem Periodik Unsur”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang, ada beberapa masalah yang akan diidentifikasi

sebagai berikut:

1. Era revolusi industri 4.0 menjadi tantangan besar bagi para guru Indonesia,

untuk mengubah cara mendidik serta mengimplementasikan perkembangan

teknologi ke dalam proses pembelajarannya.

2. Pemanfaatan gadget lebih sering digunakan siswa untuk bermain game

dibanding digunakan siswa untuk membantu proses pembelajaran mereka

dimana mengintegrasikan pelajaran kimia dengan perkembangan teknologi.

C. Pembatasan Masalah

Agar masalah ini dapat dibahas dan tidak meluas, maka penulis membatasi

masalah dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Penilaian yang digunakan adalah jenis penilaian formatif. Penilaian formatif

adalah penilaian yang dilaksanakan untuk mengetahui sejauh manakah

proses pembelajaran telah berjalan sesuai yang direncanakan

2. Media penilaian formatif (formative assessment) berbasis web 2.0 yang

digunakan adalah Quizizz (http://quizizz.com).

3. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar ranah pengetahuan (kognitif)

berdasarkan taksonomi Bloom revisi.

4. Materi pelajaran kimia kelas X yang digunakan dalam penelitian ini adalah

sistem periodik unsur.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang telah

diuraikan di atas, maka masalah yang akan diteliti dirumuskan sebagai berikut:

Page 20: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

5

“Apakah Quizizz sebagai media penilaian formatif berbasis web 2.0

berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem periodik unsur?”.

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya

pengaruh penggunaan Quizizz sebagai media penilaian formatif berbasis web

2.0 terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem periodik unsur.

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak

yang terlibat baik siswa, guru, peneliti, dan peneliti lain.

1. Bagi Siswa

Melalui memasukan unsur permainan (gamification) dalam pembelajaran

yang menggunakan penilaian quizizz menjadikan proses penilaian tidak

membosankan, dan menarik minat siswa untuk mengerjakan soal-soal

penilaian.

2. Bagi Guru

Dapat melaksanakan penilaian jarak jauh, mempermudah penilaian,

mempermudah entri data hasil penilaian dan menjadikan pembelajaran

kimia di kelas lebih menyenangkan untuk siswa.

3. Bagi Peneliti Lain

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan bahan

referensi bagi peneliti lain untuk melakukan peneliyian yang lebih

mendalam.

Page 21: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

6

BAB II

KAJIAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

A. Deskripsi Teoritik

1. Quizizz

a. Pengertian Quizizz

Quizizz adalah website yang dapat digunakan guru untuk melakukan

penilaian formatif dengan memberikan kuis untuk siswa dari segala usia

(Pitoyo, Sumardi, & Asib, 2019). Quizizz adalah aplikasi pendidikan

berbasis permainan, yang membawa kegiatan multipemain di ruang kelas

dan membuat latihan di kelas menjadi interaktif dan menyenangkan

(Zhao, 2019). Quizizz adalah permainan berbasis sistem respon yang

dimainkan dikelas secara real time, dalam Quizizz urutan pertanyaan

dapat diacak untuk setiap siswa, dengan Quizizz juga dapat memberikan

pekerjaan rumah untuk memberikan latihan kepada siswa (Bury, 2017).

Quizizz adalah pendekatan berbasis permainan untuk campuran

belajar yang telah diperkenalkan di beberapa bidang kehidupan,

khususnya bidang pendidikan (Rajendran, Naaim, & Yunus, 2019).

Quizizz adalah alat yang sama seperti web 2.0, yang populer dalam

bidang penilaian. Quizizz memiliki kelebihan dan kekurangam jika

dibandingkan dengan Kahoot. Perbandingan dari kedua aplikasi

didasarkan pada perbedaan menunjukkan penilaian yaitu penyajian

pertanyaan, umpan balik, perkembangan kecepatan dan metode

pertanyaan, teknik persyaratan, dan lainnya (Goksun & Gursoy, 2019).

b. Karakteristik dan Penerapan Quizizz

Tidak ada batasan jumlah pertanyaam dalam kuis, setiap pertanyaan

dapat memiliki gambar atau video yang terkait, dan dua sampai empat

pilihan ganda. Harus ada satu jawaban yang benar, dan batas waktu untuk

setiap pertanyaan dapat diatur dari 5 detik sampai 2 menit (Rajendran,

Naaim, & Yunus, 2019). Guru dapat memilih kuis dapat diatur sebagai

Page 22: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

7

publik atau pribadi. Jika kuis bersifat publik, guru dapat memulai kuis di

kelas dengan berbagi kode permainan (yang dihasilkan secara otomatis

oleh situs) kepada peserta didik, selanjutnya peserta didik hanya perlu

memasukan kode permainan dan bergabung dengan perangkat mobile

mereka (Zhao, 2019).

Tidak seperti aplikasi pendidikan lainnya, Quizizz memiliki

karakteristik permainan seperti avatar, tema, meme, dan musik, yang

membuat siswa terhibur dalam proses pembelajaran (Zhao, 2019).

Implementasi penggunaan Quizizz oleh siswa di dalam kelas

menggunakan perangkat elektronik mereka (Setiawan, Wigati, &

Sulistyaningsih, 2019). Total pemain yang akan melakukan kuis

ditentukan oleh guru, dan guru memastikan siswa yang bergabung kuis

bukan penyusup, karena guru memastikan siswa yang bergabung kuis

dengan daftar hadir siswa (Pitoyo, Sumardi, & Asib, 2019).

Quizizz dapat diakses melalui http://quizizz.com. Untuk mendaftar

akun Quizizz dapat juga didaftarkan melalui akun google pengguna

dengan mengisi seluruh data yang diminta. Setelah akun berhasil dibuat,

pengguna dapat langsung login akun yang mereka punya.

Gambar 2.1 Tampilan Awal Web Quizizz

Page 23: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

8

Gambar 2.2 Tampilan Daftar Akun Quizizz

Gambar 2.3 Tampilan Log In

Quizizz dapat digunakan pada perangkat smartphone, tablet, laptop,

atau komputer yang sudah terkoneksi internet sehingga guru bisa

memulai kuis dan peserta menjawab pertanyaan (Goksun & Gursoy,

2019). Guru dapat menyesuaikan permainan dalam beberapa cara seperti

menyalakan latar belakang musik, peringkat berdasarkan tingkat koreksi

saja atau tingkat koreksi dan waktu yang digunakan untuk menyelesaikan

kuis, peringkat yang menampilkan seluruh siswa yang bermain atau

hanya lima terbaik, serta mengacak pertanyaan atau tidak (Zhao, 2019).

Page 24: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

9

Gambar 2.4 Tampilan Dashboard Quizizz

Gambar 2.5 Guru Dapat Membuat Meme untuk Jawaban Benar

dan Salah

Gambar 2.6 Pengaturan Quizizz

Page 25: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

10

Para siswa dapat bergabung dengan permainan dengan memasukan

pin dan nama mereka melalui link http://quizizz.com/join.

Gambar 2.7 Memasukan Pin Untuk Bergabung Mengerjakan Kuis

Pada Quizizz

Selesai menjawab pertanyaan, akan ada umpan balik langsung dalam

bentuk meme yang ditampilkan di layar, meme akan muncul dengan

kalimat “pekerjaan yang bagus” jika jawaban benar atau “coba lagi” jika

jawaban salah. Salah satu karakteristik khusus dari Quizizz adalah

adanya leaderboard, yang menunjukan peringkat siswa berdasarkan

kinerja mereka (Zhao, 2019). Semakin cepat siswa menjawab pertanyaan

dengan benar, semakin banyak poin yang mereka dapatkan. Poin akan

ditampilkan diantara setiap pertanyaan, dan pemenang utama akan

ditampilkan di akhir (Rajendran, Naaim, & Yunus, 2019).

Gambar 2.8 Tampilan Jika Jawaban Benar

Page 26: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

11

Gambar 2.9 Meme Jika Menjawab Benar

Gambar 2.10 Leader Board Quizizz

Quizizz dapat dimainkan secara langsung dikelas (live) ataupun juga

dapat sebagai pekerjaan rumah (home work). Quizizz menghasilkan

laporan berupa dokumentasi kinerja siswa di kelas dan kemampuan

individu dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan guru

melalui Quizizz (McKoy & Chung, 2016).

Gambar 2.11 Contoh Pembuatan Soal di Quizizz

Page 27: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

12

Gambar 2.12 Pilihan Kuis Dapat Dimainkan Live atau Sebagai

Homework

Gambar 2.13 Tampilan Pada Layar Laptop Guru Jika Quizizz

Dimainkan Secara Live

Gambar 2.14 Pengaturan Waktu Mengerjakan Kuis untuk

Homework

Page 28: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

13

Gambar 2.15 Laporan Pengerjaan Kuis Siswa

c. Kelebihan dan Kekurangan Quizizz

Kelebihan Quizizz sebagai media penilaian formatif berbasis web

2.0 yaitu:

1. Pertanyaan dan pilihan jawaban disajikan secara individual pada

layar peserta dengan urutan yang bias diacak antar peserta

2. Setiap peserta dapat menjawab pertanyaan berikutnya jika sudah

menyelesaikan pertanyaan sebelumnya tanpa harus menunggu

peserta lainnya

3. Umpan balik yang didapatkan peserta berdasarkan jawaban benar

atau salah akan segera ditampilkan setelah mereka memberi respon

untuk setiap jawaban

4. Bisa digunakan pada perangkat smartphone, tablet, laptop, atau

komputer yang sudah terkoneksi internet sehingga guru bisa memulai

kuis dan peserta menjawab pertanyaan

5. Tidak ada batasan jumlah kata untuk pertanyaan dan jawaban

6. Jumlah pertanyaan dan pilihan jawaban tidak dibatasi

7. Pertanyaan dan pilihan jawaban dapat mencakup visual

8. Tersedia pratinjau saat membuat pertanyaan-pertanyaan kuis

(Goksun & Gursoy, 2019)

Page 29: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

14

9. Quizizz terintegrasi dengan Google Classroom, sehingga keamanan

siswa ditingkatkan karena mereka log in dengan akun google mereka

10. Guru dapat mengakses laporan kuis siswa dan menganalisis kinerja

siswa secara keseluruhan atau individual (Medvedovska, Skarlupina,

& Turchyna, 2016).

Kekurangan Quizizz sebagai media penilaian formatif berbasis web,

yaitu:

1. Pemain tidak dapat berhenti setelah menjawab pertanyaan sebelum

seluruh pertanyaan di jawab (Medvedovska, Skarlupina, &

Turchyna, 2016).

2. Penilaian

a. Pengertian Penilaian

Penilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran merupakan bagian

yang tidak dapat dipisahkan dari perencanaan serta pelaksanaan proses

pembelajaran oleh guru. Penilaian yang dilakukan dalam Kurikulum

2013 menggunakan acuan kriteria atau acuan patokan, acuan tersebut

berdasarkan apa yang dapat dilakukan oleh peserta didik setelah

mengikuti proses pembelajaran, dan bukan untuk menentukan

kedudukan peserta didik terhadap kelompoknya (Sani, 2016, hlm. 69).

Berdasarkan PP. Nomor 19 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal

64 ayat (1), penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan secara

berkesinambungan untuk memantau proses, kemajuan dan perbaikan

hasil belajar dalam bentuk ulangan harian, ulangan tengah semester,

ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan kelas (Tatang, 2012, hlm.

233-234). Untuk mengetahui seberapa penting suatu penilaian, maka kita

harus mengetahui terlebih dahulu definisi dari penilaian itu sendiri.

Penilaian merupakan proses kegiatan untuk mengambil keputusan

berdasarkan informasi yang diperoleh dari pengukuran hasil belajar baik

menggunakan instrumen tes dan non tes, yang dimaksudkan untuk

memberi nilai tentang kualitas tertentu (Mudlofir & Rusydiyah, 2017,

Page 30: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

15

hlm. 212). Penilaian adalah aktivitas yang ditujukan untuk menentukan

nilai dalam pembelajaran (Tatang, 2012, hlm. 231). Menurut

Permendikbud Nomor 81A Tahun 2013 tentang Implementasi

Kurikulum, penilaian adalah proses mengumpulkan informasi/bukti

melalui pengukuran, menafsirkan, mendeskripsikan, dan

menginterpretasi bukti-bukti hasil pengukuran. Penilaian adalah kegiatan

untuk mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu dengan ukuran baik

atau buruknya, dan bersifat kualitatif (Arikunto, 2012, hlm. 3).

Menurut Nana Sudjana (2010, hlm. 3) penilaian adalah proses

memberikan atau menentukan nilai kepada objek tertentu berdasarkan

suatu kriteria tertentu, proses pemberian nilai tersebut dalam bentuk

interpretasi yang diakhiri dengan judgment. Berdasarkan Peraturan

Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

pasal 64 ayat (1) dijelaskan bahwa penilaian hasil belajar oleh pendidik

dilakukan secara berkesinambungan untuk memantau proses, kemajuan,

dan perbaikan hasil dalam bentuk ulangan harian, ulangan tengah

semester, ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan kelas.

Sedangkan menurut Permendiknas No. 20 Tahun 2007, penilaian

pendidikan adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk

menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik.

Dari uraian di atas, penilaian yang dimaksud oleh penulis yaitu

kegiatan yang dilaksanakan secara sistematis untuk memperoleh,

menganalisis, dan menafsirkan informasi tentang proses dan hasil belajar

peserta didik, sehingga dapat diketahui kemajuan yang didapatkan oleh

peserta didik setelah proses pembelajaran berlangsung dan dapat menjadi

dasar pengambilan suatu keputusan untuk meningkatkan kualitas

pembelajaran di dalam kelas.

Kegiatan penilaian terbagi menjadi dua yaitu penilaian formatif dan

penilaian sumatif. Penilaian formatif adalah penilaian yang dilaksanakan

untuk mengetahui sejauh manakah proses pembelajaran telah berjalan

sesuai yang direncanakan (Mudlofir & Rusydiyah, 2017, hlm. 212).

Page 31: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

16

Penilaian formatif dimaksudkan untuk memantau kemajuan belajar

peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung untuk

memberikan umpan balik, agar diketahui kelemahan-kelemahan yang

memerlukan perbaikan, sehingga proses pembelajaran oleh guru dan

hasil belajar siswa menjadi lebih baik (Arifin, 2011, hlm. 35).

Melalui penilaian formatif, guru dapat meninjau tingkat pemahaman

siswa, mendapatkan informasi berharga tentang pembelajaran siswa, dan

menggunakan informasi tersebut untuk merubah metode pengajaran

mereka (Anamalai, 2019). Penilaian formatif memiliki potensi untuk

menjadi penghubung pengajaran, pembelajaran, media, dan umpan balik

berkualitas berupa tulisan dan lisan (Voinea, 2018). Penilaian formatif

dirancang untuk membantu pembelajaran dengan menghasilkan

informasi umpan balik yang bermanfaat bagi siswa selama proses

pembelajaran dan peningkatan hasil belajar (Evans, Zeun, & Stanier,

2013).

Penilaian formatif bukanlah sesuatu yang terjadi sesekali, karena

tidak terpisahkan untuk proses pengambilan keputusan yang terjadi

sepanjang waktu pengajaran (Iliya, 2014). Penilaian formatif

didefiniskan sebagai pekerjaan yang dilakukan oleh siswa selama

pembelajaran dimana mereka mendapatkan umpan balik untuk

meningkatkan pembelajaran (Higgins, Grant, & Thompson, 2010).

Komponen utama penilaian formatif adalah sebagai berikut:

1. Melibatkan siswa dalam mengekspresikan dan mengkomunikasikan

pemahaman dan keterampilan mereka melalui dialog kelas

2. Siswa memahami tujuan dan memiliki pemahaman tentang hasil

belajar mereka

3. Umpan balik memberikan saran meningkatkan hasil belajar

4. Siswa terlibat dalam penilaian diri sehingga mereka mengambil

bagian dalam mengidentifikasi apa yang perlu mereka lakukan untuk

meningkatkan hasil belajar

Page 32: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

17

5. Dialog antara guru dan siswa yang mendorong refleksi pada

pembelajaran

6. Guru menggunakan informasi pembelajaran yang sedang

berlangsung untuk menyesuaikan pengajaran sehingga semua siswa

memiliki kesempatan untuk belajar (Iliya, 2014).

Manfaat dari hasil penilaian formatif bermanfaat bagi guru dan

peserta didik. Manfaat hasil penilaian formatif untuk guru antara lain:

1. Guru akan mengetahui pencapaian peserta didik, jika guru

mengetahui tingkat keberhasilan kelompok peserta didik dalam

menguasai materi pelajaran, apakah harus diulang atau tidak

2. Guru dapat memperkirakan hasil belajar penilaian formatif dari

kesatuan-kesatuan kecil materi pelajaran

3. Hasil beberapa penilaian formatif dapat digunakan sebagai bahan

memperkirakan penilaian sumatif (Arifin, 2011, hlm. 35).

Sedangkan manfaat hasil penilaian formatif untuk peserta didik

antara lain:

1. Dalam belajar berkelanjutan, hasil penilaian formatif dimaksudkan

agar peserta didik dapat mengetahui apakah mereka sudah

mengetahui susunan tingkat bahan pelajaran atau belum

2. Melalui penilaian formatif peserta didik akan mengetahui butir-butir

soal mana yang sudah dikuasai dan butir-butir soal mana yang belum

dikuasai

3. Hasil penilaian formatif dapat menjadi umpan balik yang berguna

untuk peserta didik, sehingga diketahui bagian yang harus dipelajari

kembali (Arifin, 2011, hlm.35).

Sedangkan, penilaian sumatif adalah penilaian yang dilakukan untuk

mengetahui sejauh mana siswa dapat berpindah dari satu unit ke unit

lainnya (Mudlofir & Rusydiyah, 2017, hlm. 212-213). Penilaian sumatif

adalah penilaian yang dilakukan jika suatu pengalaman belajar atau

seluruh materi pelajaran dianggap telah selesai, ujian akhir semester dan

Page 33: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

18

ujian nasional termasuk ke dalam penilaian sumatif (Arifin, 2011,

hlm.36). Fungsi utama penilaian sumatif yaitu:

1. Menentukan nilai akhir siswa dalam periode tertentu, seperti nilai

ujian akhir semester, ujian akhir tahun atau nilai akhir ujian sekolah,

yang dituliskan pada buku laporan pendidikan

2. Memberikan keterangan kecakapan atau keterampilan siswa dalam

periode tertentu

3. Memperkirakan berhasil atau tidaknya siswa dalam pelajaran dengan

jenjang yang lebih tinggi (Arifin, 2011, hlm.36).

b. Tujuan Penilaian

Tujuan penilaian hasil belajar oleh pendidik adalah untuk

mengetahui tingkat penguasaan kompetensi, menetapkan ketuntasan

penguasaan kompetensi, menetapkan program perbaikan atau pengayaan

berdasarkan tingkat penguasaan kompetensi, dan memperbaiki proses

pembelajaran (Sani, 2016, hlm. 71). Tujuan penilaian hasil belajar dalam

Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 Pasal 4 yaitu:

1. Penilaian hasil belajar oleh pendidik bertujuan untuk memantau dan

mengevaluasi proses, kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar

peserta didik secara berkesinambungan

2. Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan bertujuan untuk

menilai pencapaian Standar Kompetensi Lulusan untuk semua mata

pelajaran

3. Penilaian hasil belajar oleh Pemerintah bertujuan untuk menilai

pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran

tertentu.

Tujuan penilaian menurut Tatang S (2012, hlm. 234) terbagi menjadi

tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum penilaian yaitu sebagai

berikut:

1. menilai pencapaian kompetensi peserta didik;

2. memperbaiki proses pembelajaran; dan

Page 34: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

19

3. sebagai bahan penyusunan laporan kemajuan belajar peserta didik

Sedangkan tujuan khusus yang dikehendaki adalah:

1. mengetahui kemajuan dan hasil belajar peserta didik

2. mendiagnosis kesulitan belajar

3. memberikan umpan balik atau perbaikan proses belajar mengajar

4. penentuan kenaikan kelas

5. memotivasi belajar peserta didik dengan cara mengenal dan

memahami diri dan merangsang untuk melakukan usaha perbaikan.

Dalam dunia pendidikan, khususnya dunia persekolahan, penilaian

memiliki tujuan untuk berbagai pihak diantaranya untuk siswa, guru, dan

sekolah. Tujuan penilaian untuk siswa yaitu memberikan informasi

kepada siswa sejauh mana pencapaian belajar setelah proses

pembelajaran berlangsung (Arikunto, 2012, hlm. 14). Tujuan penilaian

untuk guru yaitu memberikan informasi apakah materi yang diajarkan

dan metode mengajar yang digunakan sudah tepat atau belum (Arikunto,

2012, hlm. 15). Tujuan penilaian untuk sekolah adalah untuk mengetahui

apakah kondisi belajar yang diciptakan sekolah sudah sesuai harapan

atau belum, memberikan informasi mengenai tepat tidaknya kurikulum

yang ada untuk diterapkan di sekolah, serta hasil penilaian setiap

tahunnya dapat digunakan sebagai pendoman bagi sekolah (Arikunto,

2012, hlm. 16).

c. Fungsi Penilaian

Penilaian hasil belajar oleh guru berfungsi untuk memantau

kemajuan dari hasil proses dan hasil belajar peserta didik, dan

mendeteksi kebutuhan untuk perbaikan hasil belajar peserta didik yang

dilakukan secara berkesinambungan (Sani, 2016, hlm. 73). Fungsi

penilaian hasil belajar lainnya yaitu bahan pertimbangan untuk

menentukan kenaikan kelas, umpan balik perbaikan proses

pembelajaran, meningkatkan motivasi belajar siswa, dan evaluasi

terhadap kinerja siswa (Tatang, 2012, hlm. 234). Secara umum penilaian

Page 35: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

20

berfungsi untuk menemukan kesulitan belajar siswa, memantau

ketercapaian siswa berdasarkan ketuntasan minimum, sebagai

pertanggungjawaban kepada sekolah, guru, orangtua, siswa dan

masyarakat, sebagai umpan balik siswa dan guru, serta alat

mengendalikan dan menjamin kualitas pembelajaran yang dilaksanakan

guru dan siswa (Supardi, 2015, hlm. 15).

Dengan mengetahui makna penilaian ditinjau dari berbagai segi

dalam sistem pendidikan, maka fungsi penilaian yaitu:

1. penilaian bersifat selektif, artinya sebagai cara guru menyeleksi siswa

2. penilaian berfungsi diagnostik, artinya guru dapat mengetahui

kebaikan serta kelemahan siswa dan penyebabnya

3. penialaian berfungsi sebagai penempatan, artinya hasil penilaian akan

menentukan dengan pasti kelompok mana siswa ditempatkan

4. Penilaian berfungsi sebagai pengukur keberhasilan, artinya guru dapat

mengetahui sejauh mana suatu program pembelajaran berhasil

diterapkan (Arikunto, 2012, hlm. 18-19).

d. Prinsip Pelaksanaan Penilaian

Pelaksanaan penilaian harus mempertahankan prinsip-prinsip

berikut ini:

1. Sahih (valid), didasarkan dari data yang mencerminkan kemampuan

yang diukur

2. Objektif, artinya didasarkan prosedur dan kriteria yang jelas, tanpa

adanya subjektivitas

3. Adil, artinya tidak menguntungkan dan merugikan peserta didik

serta tidak membedakan berdasarkan latar belakangnya

4. Terpadu, yaitu proses penilaian merupakan komponen yang tidak

terpisahkan dari kegiatan pembelajaran

5. Terbuka, yaitu dasar pengambilan keputusan dapat diketahui oleh

pihak yang berkepentingan

Page 36: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

21

6. Menyeluruh dan berkesinambungan, artinya mencakup semua aspek

kopetensi untuk memantau perkembangan kemampuan peserta didik

(Supardi, 2015, hlm. 21)

7. Sistematis, yaitu dilakukan secara terencana dan bertahap dengan

mengikuti langkah-langkah baku

8. Menggunakan acuan kriteria, yaitu didasari oleh ukuran pencapaian

kopetensi yang ditetapkan

9. Akuntabel yaitu hasil penilaian dapat dipertanggung jawabkan

10. Bermakna, artinya mudah dipahami, bermanfaat, dan dapat

ditindaklanjuti oleh guru, siswa, orang tua, serta masyarakat (Tatang,

2012, hlm. 235).

e. Karakteristik Penilaian

Penilaian dalam Kurikulum 2013 memiliki karakteristik yang

berbeda dengan kurikulum sebelumnya, yaitu:

1. belajar tuntas,

2. penilaian autentik,

3. berkesinambungan,

4. berdasarkan acuan patokan,

5. menggunakan teknik penilaian yang bervariasi (Sani, 2016, hlm. 73).

Suatu proses penilaian memiliki karakteristik sebagai berikut:

1. Belajar tuntas, artinya siswa dapat mencapai kopetensi yang

ditentukan

2. Autentik, artinya penilaian ini dilakukan untuk mengukur apa yang

diketahui siswa dan juga apa yang dapat dilakukan oleh siswa

3. Berkesinambungan, artinya penilaian dilakukan secara terus-

menerus dengan tujuan mendapatkan gambaran mengenai hasil

belajar siswa (Sumantri, 2015, hlm. 232).

f. Jenis-Jenis Penilaian

Dilihat dari fungsinya, jenis penilaian ada beberapa macam yaitu

sebagai berikut:

Page 37: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

22

1. Penilaian diagnostik adalah penilaian yang bertujuan untuk melihat

kelemahan siswa dan faktor penyebabnya, penilaian ini

dilaksanakan untuk bimbingan belajar, pengajaran remedial dan

sebagainya.

2. Penilaian selektif adalah penilaian yang bertujuan untuk keperluan

seleksi, seperti ujian masuk ke lembanga pendidikan tertentu.

3. Penilaian penempatan adalah penilaian yang berorientasi pada

kesiapan siswa menghadapi program belajar baru (Sudjana, 2010,

hlm. 5).

Penilaian pendidikan sebagai proses pemngumpulan dan pengolahan

informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar siswa mencakup:

1. Penilaian autentik, yaitu penilaian secara komperhensif untuk

menilai sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Penilaian bersifat

alami, apa adanya, tidak dalam suasana tertekan.

2. Penilaian diri, yaitu penilaian yang dilakukan oleh siswa sendiri

untuk membandingkan posisi relatifnya dengan kriteria yang sudah

ditetapkan

3. Penilaian berbasis portifolio, yaitu penilaian yang dilaksanakan

untuk menilai seluruh proses belajar siswa.

4. Ulangan, yaitu penilaian yang dilakukan untuk mengikur pencapaian

kopetensi siswa, untuk memantau kemajuan dan perbaikan hasil

belajar

5. Ulangan harian, yaitu penilaian yang dilakukan secara periodik

untuk menilai kopetensi aspek pengetahuan setelah menyelesaikan

satu subtema

6. Ulangan tengah semester, yaitu penilaian untuk mengukur kopetensi

siswa setalah 8-9 minggu melaksanakan kegiatan pembelajaran

7. Ulangan akhir semester, yaitu penilaian yang dilakukan untuk

mengukur pencapaian kopetensi siswa di akhir semester (Sumantri,

2015, hlm. 233-234).

Page 38: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

23

g. Prosedur Penilaian

Dalam melaksanakan penilaian terhadap proses dan hasil belajar, ada

beberapa langkah yang dapat digunakan, yaitu:

1. Merumuskan tujuan-tujuan pengajaran, sehingga memberikan arah

terhadap penyusunan alat-alat penilaian

2. Mengkaji kembali materi pengajaran berdasarkan kurikulum dan

silabus mata pelajaran, karena penguasaan materi pengajaran sesuai

dengan tujuan pengajaran merupakan isi penilaian hasil belajar.

3. Menyusun alat-alat penilaian baik tes maupun nontes sesuai dengan

tujuan pengajaran

4. Menggunakan hasil penilaian sesuai dengan tujuan penilaian

tersebut (Sudjana, 2010, hlm. 9-10).

h. Penilaian Terhadap Tiga Ranah

Kurikulum 2013 menerapkan penilaian autentik untuk menilai

kemajuan belajar peserta didik meliputi penilaian sikap, pengetahuan,

dan keterampilan.

1. Penilaian Ranah Sikap

Sikap bermula dari perasaan (suka atau tidak suka) yang terkait

dengan kecenderungan seseorang dalam merespon sesuatu. Sikap

juga sebagai ekspresi pandangan hidup yang dimiliki oleh seseorang.

Sikap dapat dibentuk, sehingga terjadi perubahan perilaku yang

diharapkan (Mudlofir & Rusydiyah, 2017, hlm. 223). Penilaian

afektif yaitu upaya sistematis untuk menilai tingkat pencapaian

belajar siswa berkaitan tentang kecenderungan untuk bertindak,

berpikir, berpersepsi dalam menghadapi objek (Supardi, 2015, hlm.

37). Komponen afektif adalah penilaian seseorang terhadap suatu

objek. Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk menilai ranah

sikap peserta didik, antara lain sebagai berikut:

Page 39: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

24

a) Observasi

Pengamatan terhadap sikap dan perilaku terkait dengan

matapelajaran dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran

berlangsung seperti, ketekunan belajar, percaya diri, rasa ingin

tahu, kejujuran, disiplin, dan lain-lain (Mudlofir & Rusydiyah,

2017, hlm. 223).

b) Pertanyaan Langsung

Memberikan pertanyaan langsung dapat dilakukan seperti

menanyakan kepada siswa terhadap suatu objek. Berdasarkan

jawaban yang diberikan, akan tergambar apakah siswa suka atau

tidak suka, menerima atau menolak, dan lainnya (Supardi, 2015,

hlm. 40).

c) Penilaian Diri (Self Assessment)

Penilaian diri digunakan untuk memberikan penguatan

terhadap kemajuan proses belajar. Penilaian diri berperan penting

dimana pusat pembelajaran berada peserta didik yang didasarkan

pada konsep belajar mandiri. Penilaian diri oleh peserta didik di

kelas (Mudlofir & Rusydiyah, 2017, hlm. 224).

Langkah-langkah penilaian diri peserta didik di kelas sebagai

berikut:

1. Menjelaskan tujuan penilaian diri kepada peserta didik

2. Menemukan kompetensi yang dinilai

3. Menentukan kriteria penilaian yang digunakan

4. Merumuskan format penilaian, berupa daftar tanda cek, atau

skala penilaian (Mudlofir & Rusydiyah, 2017, hlm. 224-225).

d) Penilaian Teman Sebaya

Penilaian teman sebaya merupakan teknik penilaian dengan

cara meminta peserta saling menilai terkait pencapaian

kompetensi. Teknik penilaian teman sebaya dilakukan dengan

melakukan observasi terhadap temannya. Instrumen yang

digunakan berupa observasi, skala penilaian, dan daftar centang

Page 40: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

25

yang digunakan berupa aspek sikap dan perilaku temannya dalam

mengerjakan suatu pekerjaan (Sani, 2016, hlm. 88).

2. Penilaian Ranah Pengetahuan

Penilaian pengetahuan yang ada pada Kompetensi Inti 3 (KI-3)

dilakukan dengan mengukur penugasan peserta didik yang

mencakup pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam

berbagai tingkatan proses berpikir (Latip, 2018, hlm. 107).

Pembelajaran pengetahuan atau kognitif merupakan kegiatan

pembelajaran yang menghendaki peserta didik berpikir dari yang

paling sederhana sampai kepada yang paling kompleks (Supardi,

2015, hlm. 152). Berdasarkan Permendikbud Nomor 53 Tahun 2015

pasal 8, mekanisme penilaian hasil belajar oleh pendidik meliputi

penilaian aspek pengetahuan dilakukan melalui tes tertulis, tes lisan,

dan penugasan sesuai dengan kompetensi yang dinilai. Ada beberapa

cara yang dapat digunakan untuk menilai ranah pengetahuan peserta

didik, antara lain sebagai berikut:

a) Tes Tertulis

Tes tertulis adalah tes yang soal dan jawabannya diberikan

kepada peserta didik dalam bentuk tulisan. Respon peserta didik

dalam menjawab soal tidak selalu dalam bentuk menulis jawaban,

tetapi juga bisa dalam bentuk lain seperti menggambar, memberi

tanda, dan sebagainya (Sani, 2016, hlm. 88-89). Tes pilihan

ganda adalah tes untuk mengumpulkan data pencapaian

pengetahuan yang jawabannya sudah disediakan yang terdiri dari

pilihan yang salah dan jawaban yang benar (Latip, 2018, hlm.

107).

b) Tes Lisan

Tes lisan merupakan pertanyaan-pertanyaan yang diberikan

guru secara ucapan sehingga peserta didik merespon pertanyaan

tersebut secara ucapan juga (Sumantri, 2015, hlm. 236). Tes lisan

Page 41: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

26

bertujuan untuk menumbuhkan sikap berpendapat, percaya diri,

serta kemampuan berkomunikasi secara efektif (Latip, 2018, hlm.

109). Tes lisan ini lebih baik dipersiapkan guru terlebih dahulu

sebelum memasuki kelas dan guru menulis daftar pertanyaan

yang akan ditanyakan pada siswa (Sani, 2016, hlm. 89).

Respon peserta didik terhadap pertanyaan yang diberikan

oleh guru dapat berupa kata, frasa, kalimat, maupun paragraf yang

diucapkan (Sumantri, 2015, hlm. 236). Setelah melakukan tes

lisan, hasil yang diperoleh perlu dianalisis sehingga guru dapat

mengetahui kekuatan dan kelemahan peserta didik, selain itu agar

guru dapat memutuskan apakah perlu atau tidak dilakukan

remedial atau pengayaan (Latip, 2018, hlm. 110).

c) Penugasan

Penugasan adalah penilaian yang dilakukan oleh guru berupa

pekerjaan rumah baik secara individu maupun kelompok sesuai

dengan karakteristik tugasnya (Sumantri, 2015, hlm. 236). Fungsi

dari penugasan adalah untuk penilaian setelah proses

pembelajaran (assessment of learning). Sebagai metode,

penugasan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan yang

diberikan sebelum dan selama proses pembelajaran (Latip, 2018,

hlm. 110).

3. Penilaian Ranah Keterampilan

Penilaian kompetensi keterampilan bertujuan untuk mengetahui

penguasaan keterampilan peserta didik dapat digunakan untuk

mengenal dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan dunia nyata

(Latip, 2018, hlm. 111). Penilaian kompetensi keterampilan melalui

penilaian kinerja, yaitu penilaian yang menuntut peserta didik

mendemonstrasikan kompetensi tertentu menggunakan tes praktik,

proyek, dan penilaian portofolio (Sani, 2016, hlm. 89). Kompetensi

keterampilan terdiri atas keterampilan abstrak dan keterampilan

Page 42: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

27

kongkret (Mudlofir & Rusydiyah, 2017, hlm. 230). Kompetensi

keterampilan peserta didik, dapat dinilai dengan:

a) Penilaian Kinerja

Penilaian kinerja adalah suatu penilaian yang meminta

peserta didik melakukan suatu tugas pada situasi yang

mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan (Sumantri, 2015,

hlm. 236). Penilaian kinerja, penekanan penilaian dapat

dilakukan pada proses atau produk. Penilaian kinerja yang

ditekankan pada produk disebut penilaian produk, sedangkan

penilaian kinerja yang menekankan pada proses disebut penilaian

praktik (Latip, 2018, hlm. 112). Penilaian kinerja cocok

digunakan untuk menilai ketercapaian kompetensi yang menuntut

peserta didik melakukan tugas tertentu, seperti praktikum di

laboratorium, praktik ibadah, presentasi, praktik olahraga,

bermain perna, bernyanyi, membaca puisi, dan lain sebagainya

(Mudlofir & Rusydiyah, 2017, hlm. 230).

b) Penilaian Proyek

Penilaian proyek merupakan kegiatan penilaian terhadap

suatu tugas yang harus diselesaikan dalam waktu tertentu. Tugas

tersebut berupa rangkaian kegiatan dari perencanaan,

pengolahan, penyajian data, dan pelaporan (Latip, 2018, hlm.

113). Penilaian proyek sangat dianjurkan karena membantu

mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa

(Sumantri, 2015, hal. 236).

Untuk menilai setiap tahap penilaian projek perlu disiapkan

kriteria penilaian atau rubik.

Tabel 2.1 Contoh Format Rubik Untuk Penilaian Projek Aspek

Yang

Dinilai

Kriteria dan Skor

1 2 3 4

Persiapan Jika

memuat

tujuan,

Jika

memuat

tujuan,

Jika

memuat

tujuan,

Jika

memuat

tujuan,

Page 43: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

28

Aspek

Yang

Dinilai

Kriteria dan Skor

1 2 3 4

topik, dan

alasan

topik,

alasan, dan

tempat

penelitian

topik,

alasan,

tempat

penelitian,

dan

responden

topik,

alasan,

tempat

penelitian,

responden,

dan daftar

pertanyaan Pelaksana

an Jika data

diperoleh

tidak

lengkap,

tidak

terstruktur,

dan tidak

sesuai

tujuan

Jika data

diperoleh

kurang

lengkap,

kurang

terstruktur,

dan kurang

sesuai

tujuan

Jika data

diperoleh

lengkap,

kurang

terstruktur,

dan kurang

sesuai

tujuan

Jika data

diperoleh

lengkap,

terstruktur

, dan

sesuai

tujuan

Pelaporan

secara

tertulis

Jika

pembahas

an data

tidak

sesuai

tujuan

penelitian

dan

membuat

simpulan

tapi tidak

relevan

dan tidak

ada saran

Jika

pembahas

an data

kurang

sesuai

tujuan

penelitian,

membuat

simpulan,

dan saran

tapi tidak

relevan

Jika

pembahas

an data

kurang

sesuai

tujuan

penelitian,

membuat

simpulan

dan saran

tapi

kurang

relevan

Jika

pembahas

an data

sesuai

tujuan

penelitian

dan

membuat

simpulan

dan saran

yang

relevan

(Mudlofir dan Rusydiyah, 2017, hlm. 233)

c) Portofolio

Penilaian portofolio pada dasarnya menilai karya-karya peserta

didik secara individu dalam periode tertentu untuk suatu mata

pelajaran (Mudlofir & Rusydiyah, 2017, hlm. 235). Portofolio

digunakan oleh guru dan siswa untuk memantau perkembangan

pengetahuan dan keterampilan secara terus-menerus. Dengan itu,

portofolio memberikan gambaran secara penyeluruh mengenai

proses dan pencapaian hasil belajar peserta didik (Sumantri, 2015,

Page 44: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

29

hlm. 237). Berkaitan dengan tujuan penilaian portofolio, tiap item

dalam portofolio harus memiliki satu kegunaan bagi peserta didik

dan orang yang mengamatinya (Latip, 2018, hlm. 114). Karya dari

peserta didik yang dapat dijadikan dokumen portofolio, diantaranya

yaitu puisi, karangan, surat, gambar, dan komposisi musik.

3. Web 2.0

a. Pengertian Web 2.0

Web 2.0 mengacu pada generasi kedua dari web, dimana dapat

bertukar informasi, dengan layanan web berpusat pada pengguna

mempromosikan keterhubungan sosial, media, dan berbagai informasi,

dan kolaborasi antara individu-individu dan organisasi (Wilson, Lin,

Longstreet, & Sarker, 2011). Web 2.0 adalah seperangkat alat yang

memungkinkan jaringan pembentukan grup muncul dengan cepat yang

mencakup banyak media, yang menghubungkan individu-individu yang

memungkinkan membentuk jejaring sosial dan saling berhubungan

(Fuch, 2008, hlm. 102). Web 2.0 adalah teknologi platform partisipatif,

dimana orang tidak hanya menikmati konten tetapi dapat berpartisipasi

dan menghasilkan konten baru (Darwish, 2011).

Web 2.0 adalah jaringan platform yang menjangkau semua

perangkat yang terhubung, dan memanfaatkan secara intrinsik

keunggulan platform yang semakin banyak orang menggunakannya serta

mencampur data dari berbagai sumber (Dooley, Jones, & Iverson, 2012).

Teknologi web 2.0 lebih interaktif daripada model tradisional penyediaan

informasi atau pembuatan layanan digital (Sivarajah, Irani, &

Weerakkody, 2015). Saat ini, web 2.0 mengubah cara berurusan dengan

internet, terutama dengan teknologi tertentu seperti jejaring sosial, pesan

instan, dan situs berbagi video (Darwish, 2011, hlm. 205). Sarana Web

2.0 dalam kelas mendukung dan bahkan menarik perhatian para siswa

untuk menjadi pencipta dan mengembangkan keterampilan pemecahan

Page 45: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

30

masalah bukan hanya mencari informasi, tetapi juga menilai kegunaan

dan akurasinya (Ramirez, 2013, hlm. 139-140).

Dari uraian di atas mengenai definisi web 2.0, maka web 2.0 yang

dimaksud dalam penelitian ini adalah kedua dari pengembangan web

yang dirancang untuk memudahkan seseorang untuk berkomunikasi,

berbagi informasi dan berkolaborasi yang digunakan untuk membangun

jaringan sosial yang menghubungkan pengguna dengan serangkaian

aplikasi yang memungkinkan secara online seperti media sosial, blog,

dan komunitas berbasis web.

b. Macam-Macam Penilaian Formatif Berbasis Web 2.0

Berikut ini adalah macam-macam penilaian formatif berbasis web

2.0 :

1. Kahoot

Kahoot adalah permainan gratis berbasis sistem respon yang

dimainkan secara real time. Kahoot menampilkan beberapa

pertanyaan dan pilihan jawaban pada layar besar dan siswa menjawab

melalui perangkat web yang memungkinkan. Pada Kahoot

memungkinkan siswa untuk bermain kuis yang sama beberapa kali,

Kahoot juga memungkinkan untuk membuat survei dan diskusi

melalui platform (Medvedovska, Skarlupina, & Turchyna, 2016).

2. Quizizz

Quizizz memungkinkan membuat multi pemain kuis yang bisa

diakses melalui perangkat apapun. Permainan Quizizz tidak

memerlukan proyektor karena pemain dapat melihat pertanyaan dan

pilihan jawaban pada layar mereka sendiri. Urutan pertanyaan dapat

diacak untuk setiap siswa, agar menghindari kecurangan. Guru dapat

melihat kinerja kelas secara keseluruhan atau secara individu

(Medvedovska, Skarlupina, & Turchyna, 2016).

Page 46: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

31

3. Plickers

Salah satu alat sistem respon kelas. Guru dapat dengan cepat

mengetahui pengetahuan siswa melalui pertanyaan pilihan ganda atau

pertanyaan benar-salah. Siswa diberi satu set kode QR pada kartu

indeks besar. Setiap kartu kode digunakan untuk melihat grafik

tanggapan siswa, rekaman jawaban dari seluruh kelas, dimana kartu

ini dapat dipindai di dalam ruang kelas (Medvedovska, Skarlupina, &

Turchyna, 2016).

4. Hasil Belajar

a. Pengertian Hasil Belajar

Belajar merupakan sebuah proses yang kompleks pada semua orang

dan berlangsung seumur hidup, salah satu tanda seseorang telah belajar

adalah adanya perubahan tingkah laku dalam dirinya yang bersifat

pengetahuan, keterampilan, dan sikap (Siregar & Nara, 2011, hlm. 3).

Belajar adalah perubahan tingkah laku yang dialami individu dalam

berinteraksi dengan lingkungan (Basleman & Mappa, 2011, hlm. 12).

Belajar adalah perubahan tingkah laku yang terjadi melalui latihan atau

pengalaman yang berlangsung dalam periode waktu yang cukup panjang

untuk memperoleh hasil belajar (Purwanto, 2013, hlm. 85). Secara

umum, belajar yaitu tahapan perubahan seluruh tingkah laku dari

individu yang menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan

lingkungan yang melibatkan proses kognitif (Syah, 2013, hlm. 90).

Belajar adalah usaha yang dilakukan oleh individu untuk

memperoleh perubahan tingkah laku secara keseluruhan sebagai hasil

pengalaman dalam interaksi dengan lingkungannya (Ahmadi &

Supriyono, 2004, hlm. 128). Belajar adalah aktivitas yang membawa

perubahan yang didapatkannya kecakapan baru karena adanya usaha

yang dilakukan (Suryabrata, 2014. Hlm. 232). Belajar adalah

memperteguh kelakuan melalui pengalaman sehingga terjadi perubahan

Page 47: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

32

tingkah laku individu melalui interaksi dengan lingkungannya (Hamalik,

2003, Hlm. 27-28).

Jadi, dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan proses seseorang

meengalami perubahan untuk menambah pengetahuan dan pengalaman

melalui interaksi dengan lingkungannya.

Setelah mengetahui entang pengertian belajar, selanjutnya akan

dibahas tentang pengertian dari hasil belajar. Menurut Nana Sudjana

(2010, hlm. 3) hasil belajar merupakan perubahan tingkah laku sebagai

hasil belajar dalam pengertian luas mencakup bidang kognitif, afektif dan

psikomotor. Hasil belajar adalah perubahan tingkah laku peserta didik

yang dapat diamati dan diukur bentuk pengetahuan, sikap, dan

keterampilan setelah mengikuti rangkaian pembelajaran atau pelatihan

(Hamalik, 2003, hlm. 30). Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan

yang dimiliki oleh siswa setelah memiliki pengalaman belajar (Sudjana,

2010, hlm. 22). Hasil belajar adalah unjuk kerja (performance) siswa

mampu mencapai tujuan-tujuan pembelajaran yang ditetapkan (Siregar

& Nara, 2011, hlm. 144).

Dari uraian di atas mengenai teori hasil belajar, maka hasil belajar

yang dimaksud dalam penelitian ini adalah proses untuk melihat

pencapaian belajar siswa setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada

suatu materi pelajaran berdasarkan tujuan pembelajaran yang sudah

ditetapkan oleh guru.

b. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Belajar adalah proses perubahan tingkah laku akibat interaksi

antara individu dengan lingkungannya dimana dipengaruhi oleh

berbagai faktor. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi hasil

belajar sangat penting karena dapat membantu peserta didik

mendapatkan hasil belajar yang sebaik-baiknya. Secara global faktor

yang mempengaruhi hasil belajar terdiri dari tiga macam yaitu, faktor

Page 48: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

33

yang berasal dari dalam diri (faktor internal) dan faktor yang berasal dari

luar diri (faktor eksternal), dan faktor pendekatan belajar (approach of

learning) (Syah, 2013, hlm. 129).

1. Faktor Internal

a. Faktor jasmaniah (fisiologi) seperti penglihatan, pendengaran,

struktur tubuh, dan lain sebagainya (Ahmadi & Supriyono, 2004,

hlm. 138).

b. Faktor kematangan fisik maupun psikis

Faktor yang berasal dari dalam diri siswa (faktor internal)

meliputi dua aspek yaitu aspek fisioligis (bersifat jasmaniah) dan

aspek psikologis (bersifat rohaniah).

1) Aspek Fisiologis

Kondisi umum jasmani dan tonus (tegangan otot) yang

menandai kebugaran tubuh dapat memengaruhi semangat dan

intensitas siswa dalam mengikuti pelajaran. Kondisi organ-

organ khusus seperti tingkat kesehatan indera pendengaran

dan penglihatan memengaruhi kemampuan siswa menyerap

informasi dan pengetahuan suatu pelajaran di kelas (Syah,

2013, hlm. 130).

2) Aspek Psikologis

a) Intelegensi Siswa

Tingkat kecerdasan atau intelegensi (IQ) siswa

menentukan tingkat keberhasilan belajar siswa. Anak yang

sangat cerdas dan berbakat (talented child) memiliki IQ

>140, sementara anak yang memiliki kecerdasan di bawah

rata-rata memiliki IQ < 70 (Syah, 2013, hlm. 131).

b) Sikap Siswa

Sikap adalah kecenderungan untuk mereaksi atau

merespon dengan cara yang relatif tetap terhadap objek

orang, barang, dam sebagainya baik positif atau negatif.

Sikap positif siswa terhadap guru dan mata pelajaran akan

Page 49: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

34

memudahkan siswa mengikuti proses pembelajaran,

sebaliknya sikap negatif siswa terhadap guru dan mata

pelajaran akan membuatnya kesulitan dalam belajar (Syah,

2013, hlm. 132).

c) Bakat Siswa

Bakat adalah kemampuan individu untuk melakukan

suatu tugas tanpa banyak bergantung pada upaya

pendidikan dan pelatihan. Bakat akan memengaruhi hasil

belajar pada bidang tertentu. (Syah, 2013, hlm. 133).

d) Minat Siswa

Minat dapat memengaruhi kualitas pencapaian hasil

belajar siswa pada bidang studi tertentu. Jika seorang siswa

menaruh minat yang besar dalam suatu bidang studi tertentu

makan ia akan memusatkan perhatiannya terhadap materi

pelajaran tersebut dibanding siswa lainnya, sehingga

memungkinkan mendapatkan prestasi yang diinginkan

(Syah, 2013, hlm. 134).

e) Motivasi Siswa

Motivasi adalah dorongan yang berasal dari diri

seseorang untuk melaksanakan suatu tindakan. Dorongan

mencapai prestasi, memiliki pengetahuan dan keterampilan

yang berguna di masa depan adalah beberapa contoh

motivasi belajar siswa (Syah, 2013, hlm. 134).

2. Faktor Eksternal

Faktor eksternal dalam belajar adalah faktor yang muncul dari

luar diri untuk belajar. Menurut Sumadi Suryabrata (2014, hlm. 233-

234). Faktor eksternal terbagi menjadi dua, yaitu:

a. Faktor-Faktor Nonsosial dalam Belajar

Faktor-faktor nonsosial yang mempengaruhi proses dan hasil

belajar peserta didik seperti letak gedung belajar yang kondusif

Page 50: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

35

tidak terlalu dekat dengan jalan ramai, dan alat-alat yang dipakai

untuk belajar memenuhi syarat dengan mempertimbangkan

didaktis, psikologis, dan pedagogis.

b. Faktor-Faktor Sosial dalam Belajar

Faktor sosial adalah faktor manusia baik hadir secara

langsung atau tidak langsung. Faktor kehadiran seseorang secara

langsung dapat mengganggu proses belajar dan hasil belajar,

seperti saat melaksanakan proses ujian terdapat banyak siswa lain

yang bercakap-cakap di luar kelas, maka mampu memudarkan

konsentrasi.

3. Faktor Pendekatan Belajar

Pendekatan belajar adalah segala cara atau strategi yang

digunakan siswa untuk menunjang efektivitas dan efisieni proses

belajar. Faktor pendekatan belajar berpengaruh terhadap proses

belajar dan hasil belajar. Siswa yang terbiasa mengaplikasikan

pendekatan deep mungkin sekali meraih hasil belajar yang lebih

berkualitas (Syah, 2013, hlm. 136).

Dari sekian banyak faktor yang memengaruhi proses dan hasil

belajar, dapat digolongkan menjadi tiga macam, yaitu:

a. Faktor-Faktor Stimulus Belajar

Stimulus belajar adalah segala hal di luar individu untuk

mengadakan perbuatan belajar. Yang termasuk ke dalam faktor

stimulus belajar adalah banyaknya bahan pelajaran, kesulitan

bahan pelajaran, berartinya bahan pelajaran, berat ringannya

tugas, dan suasana lingkungan eksternal yang harus dipelajari

oleh pelajar (Ahmadi & Supriyono, 2004, hlm. 139).

b. Faktor-Faktor Metode Belajar

Metode belajar yang digunakan guru sangat memengaruhi

metode belajar yang digunakan oleh siswa. Adapun faktor-faktor

metode belajar seperti kegiatan berlatih, over learning atau drill,

Page 51: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

36

resitasi belajar, pengenalan tentang hasil-hasil belajar, belajar

dengan keseluruhan dan dengan bagian-bagian, penggunaan

modalitas indra, bimbingan dalam belajar, dan kondisi-kondisi

insentif (Ahmadi & Supriyono, 2004, hlm. 141-143).

c. Faktor-Faktor Individual

Faktor-faktor individu meliputi kematangan, faktor usia,

perbedaan jenis kelamani, pengalaman sebelumnya, kapasitas

mental, kondisi kesehatan jasmani, kondisi kesehatan rohani, dan

motivasi (Ahmadi & Supriyono, 2004, hlm. 144-146).

c. Indikator Hasil Belajar

Pada prinsipnya, pengungkapan hasil belajar ideal meliputi seluruh

ranah psikologis yang berubah sebagai akibat pengalaman dan proses

belajar siswa. Kunci pokok untuk memperoleh data hasil belajar siswa

dengan mengetahui garis besar indikator yang berkaitan dengan jenis

prestasi yang hendak diungkapkan atau diukur. Indikator hasil belajar

menurut Benjamin S.Bloom membagi tujuan pendidikan menjadi tiga

ranah yaitu ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik (Arikunto, 2013,

hlm. 130). Dalam penelitian ini difokuskan pada salah satu ranah dalam

teori hasil belajar yaitu pada ranah kognitif. Berikut ini adalah tabel

karakteristik dari hasil belajar ranah kognitif:

Tabel 2.2 Tingkat Kognitif dan Indikatornya

Tingkat Kognitif Indikator

a. Mengingat Kegiatan mengenali, membuat daftar,

menggambarkan, menyebutkan

b. Pemahaman Menerangkan ide atau konsep. Berupa

kegiatan menginterpretasi, merangkum,

mengelompokkan, menerangkan

c. Penerapan Menggunakan informasi dalam situasi lain.

Berupa kegiatan menerapkan, melaksanakan,

menggunakan, melakukan

d. Menganalisis

Mengelola informasi untuk memahami sesuatu

dan mencari hubungan. Berupa kegiatan

Page 52: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

37

Tingkat Kognitif Indikator

membandingkan, mengorganisasi, menata

ulang, mengajukan pertanyaan, menemukan

e. Mengevaluasi Menilai suatu keputusan atau tindakan. Berupa

kegiatan memeriksa, membuat hipotesa,

mengkritik, bereksperimen, memberi penilaian

f. Menciptakan Menghasilkan ide-ide baru, produk, atau cara

memandang terhadap sesuatu. Berupa kegiatan

mendesain, membangun, merencanakan,

menemukan

(Kusaeri, 2014, hlm. 36)

5. Sistem Periodik Unsur

Penyusunan unsur kimia secara sistematik dimulai pada abad

kesembilan belas (Listyarini, 2017, hlm. 3.4). Pada awalnya unsur-unsur

disusun berdasarkan massa atom relatif oleh Dobereiner, Newland,

Mendeleyev. Hingga akhirnya ditemukan bahwa kemiripan sifat unsur

didasarkan oleh nomor atom yang menjadi dasar lahirnya sistem periodik

modern (Syukri, 1999, hlm. 155). Jika unsur disusun dalam tabel periodik

berdasarkan nomor atom, menentukan tempat dari suatu unsur pada tabel

periodik dan setiap unsur dengan sifat yang sama dijumpai dalam golongan

yang sama, dan nomor atom tersebut menentukan macam-macam sifat

kimia dan sifat fisika suatu unsur (Brady, 1999, hlm. 131). Dalam sistem

periodik modern, unsur-unsur dibagi atas golongan dan periode (Syukri,

1999, hlm. 155).

Sebagian unsur memiliki nama yang khusus, demikian juga nomor

golongannya. Sebagai contoh unsur golongan I A (selain Hidrogen) dikenal

dengan nama logam Alkali, unsur golongan II A dikenal dengan logam

Alkali Tanah, unsur golongan VII A dikenal sebagai Halogen, dan golongan

0 disebut gas mulia (juga kadang disebut gas inert) karena unsur ini sangat

sukar bereaksi (Brady, 1999, hlm. 133). Dengan mengetahui letak suatu

unsur, maka kita akan mengetahui sifat-sifat unsur diantarnya jari-jari atom,

energi ionisasi, afinitas elektron, dan keeloktronegatifan menurut golongan

Page 53: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

38

serta periodenya. Unsur-unsur yang berada pada golongan atau periode yang

sama akan memiliki sifat yang mirip (Syukri, 1999, hlm. 155). Dibawah ini

adalah peta konsep dari Sistem Periodik Unsur:

Gambar 2.16 Peta Konsep Sistem Periodik Unsur

Sistem periodik unsur adalah susunan unsur-unsur berdasarkan

kenaikan nomor atom dan kemiripan sifat-sifat yang dimiliki oleh masing-

masing unsur. Untuk mempelajari unsur-unsur yang begitu banyak

diperlukan suatu cara agar mudah untuk mengenali sifat-sifatnya. Sistem

periodik unsur-unsur merupakan suatu sistem yang sangat baik untuk

mempelajari kecenderungan sifat unsur dan beberapa sifat lainnya

(Sudarmo, 2013, hlm. 57).

Page 54: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

39

Gambar 2.17 Tabel Periodik Unsur

Sususnan unsur dalam sistem periodik yang sekarang digunakan adalah

daftar periodik model panjang yang lebih dikenal dengan tabel periodik

unsur-unsur. Pada tabel periodik ini (Gambar 2.17), unsur-unsur yang

berada dalam deret horizontal disebut periode, sedangkan pada kolom

vertikal disebut golongan. Unsur-unsur yang terletak dalam satu golongan

akan memiliki sifat yang mirip. Tabel periodik unsur disusun pertama kali

oleh Mendeleyev dan telah mengalami banyak perubahan dan perbaikan,

susunan unsur pada tabel ini didasarkan urutan nomor atom. Sedangkan

tabel periodik yang disusun berdasarkan massa atom diajukan oleh Lotar

Meyer (Purwatiningsih, 2015, hlm. III-15).

a. Perkembangan Sistem Periodik Unsur

1. Triade Dobereiner

Pada tahun 1817, Johan D. Dobereiner mencari hubungan antara

massa atom relatif unsur dengan sifat-sifatnya. Dobereiner

menemukan beberapa kelompok dari tiga unsur yang memiliki sifat

yang mirip, contohnya:

Page 55: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

40

Litium Kalsium Klor

Natrium Strontium Brom

Kalium Borium Iod

Kelompok dari tiga unsur tersebut disebut triad. Triad adalah tiga

unsur yang disusun berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya (Ar),

sehingga unsur kedua kira-kira sama dengan rata-rata Ar unsur

pertama dan ketiga (Syukri, 199, hlm. 155)

Tabel 2.3 Daftar Unsur Triade Dobereiner

I II III IV V VI VII

Li

6,94

Ca

9,01

S

10,9

Cl

12

N

14

O

16

F

19

Na

23

Sr

24,3

Se

27

Br

28,1

P

31

S

32,1

Cl

35,5

K

39,1

Ba

40,1

Te

47,9

I

52,0

Mn

54,9

Fe

55,9

dst

Contoh:

Li = 6,94 Maka Ar Na = 𝐴𝑟 𝐿𝑖+𝐴𝑟𝐾

2 =

6,94+39,10

2

Na = 22,99 22,99 ~ 23,02

K = 39,10

2. Teori Oktav Newlands

Pada tahun 1864 kimiawan Inggris John Newlands

memperhatikan bahwa jika suatu unsur yang ada, disusun menurut

massa atom, maka setiap unsur kedelapan memiliki sifat-sifat yang

mirip dengan unsur pertama. Newlands menyebutkan hubungan

istimewa ini sebagai hukum oktaf. Namun, hukum oktaf tidak cocok

untuk unsur-unsur setelah Kalsium, dan karya Newlands tidak

diterima oleh masyarakat ilmiah (Chang, 2005, hlm. 230).

3. Sistem Periodik Mendeleev

Pada tahun 1869 kimiawan Rusia Dmitri Mendeleev dan

kimiawan Jerman Lothar Meyer secara terpisah mengusulkan

penyusunan tabulasi unsur-unsur berdasarkan keteraturannya, sifat

Page 56: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

41

yang berulang secara periodik (Chang, 2005, hlm. 230). Klasifikasi

ini didasarkan pada pandangan kuno mengenai hukum berkala. “Jika

unsur disusun berdasarkan kenaikan bobot atom, seperangkat sifat

akan terulang secara berkala” (Petrucci, 2011, hlm. 241).

Penataan secara tabel dari unsur-unsur berdasarkan hukum

berkala dinamakan tabel berkala. Dalam tabel berkala Mendeleev

unsur-unsur ditata dalam 12 baris mendatar dan delapan kolom tegak

atau golongan. Unsur-unsur yang termasuk dalam sub golongan yang

sama pada Gambar 2.20 memiliki sifat fisik dan kimia yang serupa,

dan sifat-sifat ini berubah secara berangsur dari atas ke bawah bagian

golongan (Petrucci, 1987, hlm. 244). Berikut ini adalah tabel berkala

Mandeleev tahun 1871:

Gambar 2.18 Tabel Periodik Mendeleev

Penggolongan yang disusun oleh Mendeleev lebih baik

dibandingkan Newlands karena:

1. Mendeleev menggolongkan unsur-unsur dengan lebih tepat

menurut sifat-sifatnya

2. Adanya kemungkinan meramal sifat-sifat beberapa yang belum

ditemukan (Chang, 2005, hlm. 230).

Page 57: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

42

Namun, versi awal tabel periodik jelas memiliki ketidak

konsistenan, misalnya seperti massa atom argon (39,95 sma) lebih

besar dari massa atom kalium (39,10 sma). Jika unsur-unsur ini

semata-mata berdasarkan kenaikan massa atom, argon akan

menempati posisi yang ditemapati kalium pada tabel periodik modern.

Hal ini dan perbedaan lainnya menyarankan adanya beberapa sifat

mendasar lainnya selain massa atom yang merupakan dasar sifat

periodik yang teramati. Sifat ini akhirnya ditemukan berkaitan dengan

nomor atom (Chang, 2005, hlm. 230). Kemudian, konsep mengenai

nomor atom diajukan oleh Moseley pada tahun 1913, yang akhirnya

menata kemabali tabel berkala berdasarkan nomor atomnya (Petrucci,

1987, hlm. 245).

4. Sistem Periodik Unsur Modern

Pada tahun 1913, seorang fisikawan muda Inggris bernama

Henry Moseley menemukan keterkaitan antara nomor atom dan

frekuensi sinar-x yang dihasilkan dari penembakan unsur yang sedang

dikaji dengan elektron berenergi tinggi. Dengan sedikit pengecualian,

Moseley menentukan bahwa urutan kenaikan nomor atom sama

dengan urutan kenaikan massa atom (Chang, 2005, hlm. 230). Pada

mulanya tabel berkala menempatkan pasangan unsur tidak berurutan.

Kemudian konsep mengenai nomor atom diajukan oleh Moseley

tahun 1913, yang akhirnya menata kembali tabel berkala berdasarkan

kenaikan nomor atomnya (Petrucci, 1987, hlm. 245).

Tabel berkala modern berbentuk panjang. Sub golongan terpisah

satu sama lain. Berikut ini adalah sifat-sifat tabel berkala bentuk

panjang:

1. Baris mendatar pada tabel yang disusun berdasarkan kenaikan

nomor atom dinamakan periode

2. Kolom-kolom tegak yang berisi unsur-unsur serupa disebut

golongan

Page 58: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

43

3. Periode pertama hanya terdiri dari dua unsur yaitu hidrogen dan

helium. Kemudian diikuti oleh dua periode yang berisi 8 unsur dari

litium sampai neon, dan dari natrium sampai argon. Periode keempat

dan kelima terdiri dari 18 unsur dari kalium sampai kripton, dan dari

rubidium sampai xenon. Periode keenam terdiri dari 32 unsur.

4. Terdapat 14 unsur dari periode 6 ditempatkan di bagian bawah

tabel. Unsur tersebut dari mulai lantanum (Z=57) sampai hafnium (Z=

72) dinamakan deret lantanoid

5. Deret periode ketujuh atau terakhir tidak lengkap, tetapi diduga

akan berbentuk panjang. 14 unsur dari periode ketujuh, ditaruh pada

bagian bawah tabel dinamakan deret aktinoid

6. Unsur-unsur golongan A dikenal dengan unsur-unsur wakil

(representatif elemen), dan unsur-unsur golongan B serta deret

lantanoid dan aktinoid disebut dengan unsur-unsur transisi (Petrucci,

1987, hlm. 245).

b. Hubungan Konfigurasi Elektron dengan Sistem Periodik Unsur

Susunan unsur dalam sistem periodik yang sekarang digunakan

adalah tabel periodik unsur-unsur. Susunan unsur pada tabel periodik

unsur didasarkan pada urutan nomor atom. Pada tabel periodik unsur

(Gambar 2. 21), unsur-unsur dalam deret mendatar dinamakan perioda,

sedangkan kolom vertikal dinamakan golongan.

Gambar 2.19 Konfigurasi Elektron dan Tabel

Page 59: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

44

Unsur-unsur yang berada dalam satu golongan akan memiliki sifat-

sifat yang mirip satu sama lain. Pada gambar 2.21 terlihat bahwa perioda

pertama terisi dua unsur, perioda kedua dan ketiga terisi masing-masing

delapan unsur, sedangkan perioda keempat dan kelima terisi 18 unsur,

sedangkan perioda keenam berisi tiga puluh dua unsur, dan perioda

ketujuh berisi sembilan belas unsur. Bilangan 2, 8, 18, 32 adalah bilangan

yang menunjukkan jumlah elektron maksimal dalam orbital dengan

tingkat energi n=1, n=2, n=3, dan n=4 (Purwatiningsih, 2015, hlm.III-

15).

Dalam tabel 2.7, diberikan tiga golongan unsur yang diambil dari

tabel unsur periodik dan konfigurasi elektron yang dicantumkan. Atom-

atom gas mulia dengan pengecualian atom helium yang hanya

mempunya dua elektron, mempunyai kulit terluar dengan delapan

elektron, yaitu konfigurasi ns2 np6 (dimana n adalah bilangan kuantum

utama tertinggi). Semua atom dari golongan IA mempunyai elektron

tunggal di kulit terluar pada orbital s, dalam hal ini ns1. Atom-atom unsur

golongan VIIA mempunyai tujuh elektron di kulit terluar, yaitu dengan

konfigurasi ns2 np5.

Tabel 2.4 Konfigurasi Elektron dari Beberapa Golongan Unsur

Golongan Unsur Konfigurasi

0 He

Ne

Ar

Kr

Xe

Rn

1s2

1s2 2s22p6

1s2 2s22p6 3s23p6

1s2 2s22p6 3s23p63d104s24p6

1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p6 4d10 5s2

5p6

1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p6 4d10 5s2

5p6 5d10 6s2 6p6

IA H

Li

Na

K

Rb

Cs

Fr

1s1

[He] 2s1

[Ne] 3s1

[Ar] 4s1

[Kr] 5s1

[Xe] 6s1

[Rn] 7s1

VIIA F

Cl

[He] 2s22p5

[Ne] 3s23p5

Page 60: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

45

Golongan Unsur Konfigurasi

Br

I

At

[Ar] 3d104s24p5

[Kr] 4d105s25p5

[Xe] 4f145d106s26p5

(Petrucci, 1987, hlm. 246).

Jumlah elektron valensi yang sama menentukan kemiripan perilaku

kimia diantara unsur-unsur dalam setiap golongan. Tetapi kita harus

berhati-hati dalam meramalkan sifat-sifat golongan 3A hingga 6A,

sebagai contoh, unsur-unsur dalam golongan 4A memiliki konfigurasi

elektron terluar yang sama yaitu ns2 np4 tetapi memiliki keragaman dalam

sifat kimia diantara unsur-unsurnya: Karbon termasuk nonlogam, silikon

dan germanium adalah metaloid, serta timah dan timbal adalah logam

(Chang, 2005, hlm. 232).

Hubungan antara konfigurasi elektron dan letaknya pada sistem

periodik unsur dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 2.5 Hubungan antara Konfigurasi Elektron dan Letak Unsur

Pada SPU

Konfiguras

Elektron Valensi

Letak Unsur pada SPU

Golongan Periode

ns1 IA n

ns2 IIA n

ns2np1 IIIA n

ns2np2 IVA n

ns2np3 VA n

ns2np4 VIA n

ns2np5 VIIA n

ns2np6 VIIIA n

ns2 (n-1)d1 IIIB n

ns2 (n-1)d2 IVB n

ns2 (n-1)d3 VB n

ns2 (n-1)d4 VIB n

ns2 (n-1)d5 VIIB n

ns2 (n-1)d6 VIIIB n

ns2 (n-1)d7 VIIIB n

ns2 (n-1)d8 VIIIB n

ns1 (n-1)d10 IB n

ns2 (n-1)d10 IIB n

Page 61: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

46

c. Sifat-Sifat Keperiodikan Unsur

Adapun sifat-sifat keperiodikan unsur pada tabel periodik unsur

dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Unsur Logam dan Non Logam

Unsur di alam secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi

dua yaitu unsur logam dan unsur non logam. Unsur-unsur logam

mempunyai sifat kemampuan mengubah bentuk tanpa pecah jika

ditempa dengan pemukul (hammer), bersifat mudah ditempa

(lentur), dan penghantar arus listrik yang baik (Brady, 1999, hlm.

120-121). Lebih dari 70% unsur-unsur adalah logam, terdapat

kesamaan sifat diantara logam tersebut, namun perbedaannya pun

sangat banyak (Brady, 1999, hlm. 121). Logam juga memiliki sifat

fisik yang berbeda seperti kekerasan dan titik leleh. Unsur yang

memiliki titik leleh tertinggi adalah tungsten (3.4000C) sedangkan

unsur yang memiliki titik leleh paling rendah adalah merkuri -38,90C

yang pada temperatur kamar (250C) logam ini berbentuk cair (Brady,

1999, hlm. 122).

Unsur-unsur bukan logam adalah atom-atom yang dapat

mencapai konfigurasi elektron gas mulia melalui perolehan sedikit

elektron (Petrucci, 1987, hlm. 249). Unsur-unsur bukan logam pada

umumnya mempunyai sifat tidak menghantarkan listrik dan panas,

beberapa unsur bukan logam pada suhu kamar berwujud gas

(misalnya N2 dan O2), beberapa unsur berwujud padat rapuh

(misalnya S dan Si), satu zat yang cair yaitu brom. Dari sifat

kimianya, unsur bukan logam cenderung menarik satu elektron atau

lebih (Petrucci, 1987, hlm. 76).

2. Jari-Jari Atom

Jari-jari atom adalah jarak dari inti sampai ke suatu tempat yang

mempunyai peluang terbesar untuk menemukan elektron di kulit

terluarnya. Secara umum dapat disimpulkan bahwa semakin banyak

kulit elektron dalam suatu atom (makin bawah letak suatu unsur

Page 62: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

47

dalam satu golongan) makin besar ukuran atom tersebut (Petrucci,

1987, hlm. 251). Berikut adalah tabel nilai jari-jari atom unsur-unsur

utama dari golongan IA sampai golongan VIII A.

Tabel 2.6 Nilai Jari-Jari Atom Golongan I A–VIII A

H

0,30

He

1,20

Li

1,23

Be

0,89

B

0,80

C

0,77

N

0,74

O

0,74

F

0,72

Ne

1,60

Na

1,57

Mg

1,36

Al

1,25

Si

1,17

P

1,10

S

1,04

Cl

0,99

Ar

1,91

K

2,03

Ca

1,74

Ga

1,25

Ge

1,22

As

1,21

Se

1,14

Br

1,14

Kr

2,00

Rb

2,16

Sr

1,91

In

1,50

Sn

1,40

Sb

1,41

Te

1,37

I

1,33

Xr

2,20

Cs

2,30

Ba

1,98

Tl

1,55

Pb

1,46

Bi

1,52

Po

At

Rn

(Purwantiningsih, 2015, hlm. III-17)

Dalam satu periode, jari-jari atom menurun dari kiri ke kanan

(Petrucci, 1987, hlm. 252). Karena elektron di kulit bagian dalam

tetap sedangkan muatan inti efektif bertambah, sehingga gaya tarik

intik terhadap elektron terluar semakin kuat yang menyebabkan

jarak elektron kulit terluar dengan inti makin dekat.

3. Energi Ionisasi

Energi ionisasi adalah energi yang harus diserap oleh atom gas

agar elektron yang tarikannya paling kecil dapat dipisahkan secara

sempurna (Petrucci, 2011, hlm. 255). Besarnya energi ionisasi suatu

unsur ditentukan oleh dua faktor, yaitu muatan inti dan jari-jari atom.

Jika muatan inti semakin besar, maka gaya tarik elektrostatik inti

makin kuat, akibatnya makin tinggi energi ionisasi suatu unsur,

sedangkan semakin besar jari-jari atom suatu unsur, maka energi

ionisasi unsur tersebut semakin rendah (Purwantiningsih, 2015, hlm.

III-19-III.20). Secara umum, dalam satu periode energi ionisasi

meningkat dari kiri ke kanan, sedangkan dalam satu golongan dari

atas ke bawah energi ionisasinya semakin rendah (Purwatiningsih,

2015, hlm. III-19).

Page 63: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

48

Gambar 2.20 Keragaman Energi Ionisasi Pertama Terhadap

Nomor Atom

4. Afinitas Elektron

Afinitas elektron adalah perubahan entalpi yang terjadi ketika

satu atom netral dalam fase gas menerima elektron dari jarak tak

terhingga (Purwatiningsih, 2015, hlm.III-21). Apabila sebuah atom

dalam keadaan gas menerima sebuah elektron, maka gaya tarik inti

tersebut menyebabkan atom melepasenergi (AE<0) (Purwatiningsih,

2015, hlm.III-21). Secara umum, dalam satu periode dari kiri ke

kanan nilai afinitas elektron akan semakin positif, afinitas elektron

logam-logam secara umum lebih rendah daripada nonlogam (Chang,

2005, hlm. 244).

5. Elektronegativitas

Elektronegativitas adalah kecenderungan suatu atom untuk

menarik elektron dari atom lain yang selanjutnya elektron tersebut

digunakan secara bersama oleh dua atom yang bersenyawa

(Purwatiningsih, 2015, hlm.III-21). Umumnya atom-atom yang

memiliki jari-jari kecil memiliki kecenderungan untuk menarik

elektron lebih besar, dengan kata lain atom kecil lebih bersifat

Page 64: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

49

elektronegatif bersenyawa (Purwatiningsih, 2015, hlm.III-21).

Dalam satu golongan, dari atas ke bawah elektronegativitas semakin

kecil, sedangkan dalam satu periode dari kiri ke kanan semakin besar

(Purwatiningsih, 2015, hlm.III-21-III-22).

B. Penelitian Relevan

Adapun penelitian yang relevan yang telah dilakukan mengenai penilaian

quizizz dan hasil belajar adalah sebagai berikut:

1. Penelitian yang dilakukan oleh Sri Wilda Albeta, Nofianti, & Sri

Rahmadani (2020), berjudul “Peranan Turnamen Berbasis ICT dengan

Aplikasi Quizizz terhadap Pembelajaran Kimia”, yang dimuat dalam Jurnal

Pendidikan Kimia Universitas Riau, 5(1). Hasil penelitian ini adalah

terdapat perbedaan hasil belajar kimia dan motivasi belajar yang signifikan

antara kelas yang diajarkan pembelajaran klasikal dengan kelas yang

diajarkan pembelajaran turnamen berbasis ICT menggunakan Quizizz.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Agung Setiawan, Sri Wigati, & Dwi

Sulistyaningsih (2019), berjudul “Implementasi Media Game Edukasi

Quizizz untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Materi Sistem

Persamaan Linear Tiga Variabel Kelas X IPA 7 SMAN 15 Semarang Tahun

Pelajaran 2019/2020”, yang dimuat dalam Seminar Nasional Edusainstek.

Hasil penelitian ini adalah implementasi Quizizz meningkatkan hasil belajar

matematika sistem persaman linear tiga variabel antara pretest dan posstest

pada materi sistem persaman linear tiga variabel dengan metode eliminasi

dan determinan.

3. Penelitian yang dilakukan oleh James P. Grinias (2017), berjudul “Making

a Game Out of It: Using Web-Based Competitive Quizezz for Quantitative

Analysis Content Review”, yang dimuat dalam Journal Of Chemical

Education. Hasil dari penelitian ini adalah penggunaan game berbasis kuis

kompetitif berbasis web memanfaatkan sistem respon siswa untuk

meninjau ujian komprehensif, selain itu membantu dan menyenangkan

siswa dalam kelas kimia analisis kuantitatif.

Page 65: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

50

4. Penelitian yang dilakukan oleh Fang Zhao (2019), yang berjudul “Using

Quizizz to Integrate Fun Multiplayer in The Classroom”, yang dimuat

dalam International Journal of Higher Education, 8(1). Hasil penelitian ini

yaitu dengan menggunakan Quizizz meningkatkan pengalaman belajar

siswa, selain itu siswa yang menggunakan Quizizz memberikan skor

evaluasi yang lebih tinggi dan Quizizz memberikan dampak positif pada

keterlibatan siswa dan hasil belajar siswa di kelas akuntansi.

5. Penelitian yang dilakukan oleh Gwo-Jen Hwang & Hsun-Fang Chang

(2011) yang berjudul “A Formative Assessment-Based Mobile Learning

Approach to Improving The Learning Attitudes and Achievements of

Students”, yang dimuat dalam Computers and Education volume 56. Hasil

penelitian ini menunjukkan terdapat peningkatan prestasi belajar dan minat,

serta sikap siswa.

C. Kerangka Berpikir

Menurut UU RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,

kompetensi yang harus dimiliki guru antara lain adalah kemampuan memyusun

alat evaluasi hasil belajar siswa yang pelaksanaannya diutamakan penilaian

autentik. Penilaian formatif adalah penilaian yang dilaksanakan untuk

mengetahui sejauh manakah proses pembelajaran telah berjalan sesuai yang

direncanakan. Dengan informasi yang didapatkan dari hasil penilaian formatif,

dapat menjadi umpan balik untuk memperbaiki hasil belajar siswa. Dalam

penerapannya, penilaian hasil belajar di sekolah masih menggunakan metode

paper test, soal-soal yang diberikan terkesan monoton dan tidak bervariasi

sehingga siswa menjadi tidak bersemangat.

Menciptakan suasana pembelajaran yang menarik salah satunya dengan

cara memasukan unsur permainan (gamification) dalam proses penilaian hasil

belajar sehingga siswa lebih tertarik. Quizizz adalah aplikasi pendidikan

berbasis permainan (gamification), yang membawa kegiatan multipemain di

ruang kelas dan membuat latihan di kelas menjadi interaktif dan

menyenangkan. Pengaruh Quizizz sebagai penilaian formatif berbasis web

Page 66: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

51

pada skripsi ini menitikberatkan pada topik Sistem Periodik Unsur. Diharapkan

dengan adanya penggunaan Quizizz sebagai formative assessment dapat

mempengaruhi hasil belajar peserta didik pada materi Sistem Periodik Unsur.

Sesuai uraian tersebut, berikut merupakan kerangka berpikir untuk penelitian

ini dapat dilihat pada Gambar 2.21 berikut ini:

Page 67: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

52

Gambar 2.21 Kerangka Berpikir

Menurut UU RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,

kompetensi yang harus dimiliki guru antara lain adalah kemampuan

memyusun alat evaluasi hasil belajar siswa yang pelaksanaannya

diutamakan penilaian autentik.

Penilaian formatif adalah penilaian yang dilaksanakan untuk mengetahui

sejauh manakah proses pembelajaran telah berjalan sesuai yang

direncanakan.

Penilaian menggunakan metode

konvensional berupa paper test (tes

kertas), soal-soal yang diberikan

terkesan monoton dan tidak

bervariasi sehingga siswa menjadi

tidak bersemangat.

Dengan informasi yang

didapatkan dari penilaian

formatif, dapat menjadi umpan

balik untuk siswa memperbaiki

hasil belajar

Memasukan unsur permainan (gamification)

dalam proses penilaian hasil belajar sehingga

siswa lebih tertarik

Pengunaan Web Quizizz sebagai media penilaian formatif,

memberikan informasi secara cepat mengenai pencapaian

kompetensi siswa dan statistiknya setelah pengerjaan kuis.

Pengunaan Web Quizizz sebagai media penilaian formatif mempengaruhi hasil

belajar siswa pada topik Sistem Periodik Unsur

Page 68: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

53

D. Hipotesis Penelitian

Terdapat pengaruh yang signifikan akibat penggunaan Quizizz sebagai

media penilaian formatif terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem

periodik unsur.

Page 69: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

54

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 1 Tangerang Selatan, yang berlokasi

di Jalan Pendidikan No. 49, Ciputat, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang

Selatan, Banten 15441. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun

ajaran 2019/2020 yaitu pada 17 September – 3 Oktober 2019.

B. Metode dan Desain Penelitian

1. Metode Penelitian

Metode dalam penelitian ini adalah metode quasi experiment

(eksperimen semu). Pada dasarnya eksperimen semu sama seperti

eksperimen murni, yang berbeda adalah dalam pengontrolan variabel yang

dilakukan terhadap satu variabel yang dipandang paling dominan

(Sukmadinata, 2011, hlm. 59). Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh

Quizizz sebagai penilaian formatif berbasis web terhadap hasil belajar

siswa pada materi sistem periodik unsur. Sampel dibagi dua bagian, yaitu

kelas eksperimen yang diberikan perlakuan penilaian formatif

menggunakan Quizizz, dan kelas kontrol menggunakan media

konvensional (paper test).

2. Desain Penelitian

Dalam penelitian ini, menggunakan desain penelitian Nonequivalent

control group design. Desain penelitian ini menggunakan dua kelas, yaitu

kelas kontrol dan kelas eksperimen yang dipilih salah satunya berdasarkan

teknik non probability sampling yaitu purposive sampling yang

merupakan cara pengambilan sampel yang berdasarkan pada

pertimbangan atau tujuan tertentu (Arifin, 2011, hlm. 221). Dua kelas

tersebut menerima materi yang sama yaitu Sistem Periodik Unsur dengan

perlakuan yang berbeda saat penilaian formatif . Pada awal penelitian,

Page 70: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

55

siswa pada kelas kontol dan kelas eksperimen diberikan pretest untuk

mengetahui kemampuan awal siswa. Kelas eksperimen yang diberikan

perlakuan media penilaian formatif berbasis web yaitu Quizizz, dan kelas

kontrol kelas kontrol menggunakan media konvensional (paper test).

Desain penelitian ini digambarkan dalam tabel 3.1 berikut ini:

Tabel 3.1 Desain Penelitian Nonequivalent control group design

Kelas Pretest Perlakuan Posttest

Eksperimen Y1 X1 Y2

Kontrol Y1 X2 Y2

Keterangan:

X1: perlakuan penilaian formatif menggunakan Quizizz

X2 : perlakuan penilaian formatif tanpa menggunakan Quizizz

Y1 : Pemberian Pretest

Y2 : Pemberian Posttest

C. Prosedur Penelitian

Adapun prosedur dari penelitian ini meliputi tiga tahap yaitu, Observasi,

Persiapan Penelitian, dan Pelaksanaan Penelitian. Berikut alur prosedur

penelitian yang telah dibuat penulis:

1. Persiapan Penelitian

Tahap persiapan penelitian yang dilakukan yaitu sebagai berikut ini:

a. Menentukan permasalahan

b. Mengumpulkan literatur, baik literatur dari buku, jurnal, dan internet

c. Melakukan studi lapangan untuk mengetahui media penilaian apa saja

yang digunakan sekolah

d. Menyusun instrumen penelitian yaitu intrumen berupa tes hasil belajar

materi sistem periodik unsur

e. Menguji validitas instrumen kepada ahil dan memperbaiki instrumen

sesuai saran ahli

f. Melakukan uji empirik instrumen hasil belajar materi sistem periodik

unsur kepada siswa kelas XI IPA

g. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Page 71: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

56

2. Pelaksanaan Penelitian

Tahap pelaksanaan penelitian yang dilakukan yaitu sebagai berikut:

a. Menyebarkan soal pretest materi sistem periodik unsur kepada siswa

kelas eksperimen dan kontrol

b. Mengajarkan materi Sistem Periodik Unsur

c. Menyebarkan soal posttest materi sistem periodik unsur pada kelas

kontrol (X IPA 5) menggunakan media kertas dan kelas eksperimen (X

IPA 2 dan 3) menggunakan web Quizizz.

3. Penyelesaian Penelitian

Tahap penyelesaian penelitian yang dilakukan yaitu sebagai berikut:

a. Mengolah dan menganalisis data hasil penelitian

b. Menulis hasil dan pembahasan

c. Menarik kesimpulan

Adapun skema prosedur penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 3.1

berikut ini:

Page 72: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

57

Gambar 3.1 Prosedur Penelitian

Menarik Kesimpulan

Analisis Data

Revisi

Merumuskan Masalah

Mengumpulkan Studi Literatur

Membuat Instrumen Penelitian

Soal Pilihan Ganda

Materi Sistem Periodik

Melakukan Uji Empirik Instrumen Soal Objektif

Materi Sistem Periodik Unsur Kepada Siswa Kelas XI

IPA

Uji Validitas dan Reabilitas Instrumen

Valid

Pengambilan Data

Nilai Pretest dan Posttest

Soal Sistem Periodik

Temuan Data

Soal Valid

Page 73: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

58

D. Populasi dan Sampel

Populasi adalah objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan

karakteristik tertentu yang ditetapkan peneliti untuk dipelajari dan ditarik

kesimpulannya (Sugiyono, 2010, hlm. 61). Populasi dalam penelitian ini adalah

seluruh siswa SMAN 1 Tangerang Selatan tahun pelajaran 2019/2020. Adapun

sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki populasi

(Sugiyono, 2010, hlm. 62). Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa

kelas X IPA 2 yang terdiri dari 42 siswa sebagai kelas eksperimen dan X IPA

5 yang terdiri dari 42 siswa sebagai kelas kontrol. Teknik pengambilan sampel

yang digunakan adalah purpossive sampling, yaitu teknik sampling yang

digunakan oleh peneliti jika peneliti memiliki pertimbangan tertentu dalam

penentuan sampel dengan tujuan tertentu (Riduwan, 2010, hlm. 63).

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa tes yang dijelaskan

sebagai berikut:

1. Tes

Tes adalah suatu teknik pengukuran yang di dalamnya terdapat berbagai

pertanyaan, pernyataan, atau serangkaian tugas yang harus dijawab oleh

responden (Arifin, 2011, hlm. 226). Tes merupakan instrumen alat ukur

untuk pengumpulan data di mana dalam memberikan respons atas

pertanyaan dalam instrumen, peserta memberikan penampilan maksimalnya

(Purwanto, 2014, hlm. 63-64). Tes hasil belajar Tes dalam penelitian ini

digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa pada materi Sistem Periodik

Unsur. Tes objektif pilihan ganda diberikan kepada siswa kelas kontrol dan

eksperimen saat sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) diajarkan materi

Sistem Periodik Unsur.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu:

1. Tes Objektif Pilihan Ganda

Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes objektif pilihan ganda

dengan 5 alternatif pilihan jawaban yaitu a, b, c, d, dan e. Soal instrumen

Page 74: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

59

berisi 33 butir soal pilihan ganda. Tes objektif pilihan ganda digunakan

karena dapat digunakan untuk menguji penguasaan materi dengan cakupan

banyak dan dapat digunakan untuk mengukur berbagai jenjang kognitif

sesuai Taksonomi Bloom, namun dengan keuntungan penskoran lebih

mudah dan cepat (Sani, 2016, hlm. 183). Soal dibuat berdasarkan

kompetensi yang hendak dicapai dalam materi Sistem Periodik Unsur.

Adapun kisi-kisi instrumen soal tes objektif pilihan ganda dengan materi

Sistem Periodik Unsur, dapat dilihat pada Tabel 3.2 berikut ini:

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Soal Hasil Belajar Sistem Periodik Unsur

Indikator Soal Tingkat Kognitif Jumlah

Soal C1 C2 C3 C4 C5

3.3.1

Menjelaskan

sejarah

perkembangan

sistem periodik

1, 2,

3*,

6*

4, 5* 6

3.3.2Menentukan

konfigurasi

elektron suatu

unsur dalam tabel

periodik

7*, 8, 9*

,10, 11,

12

6

3.3.3

Menentukan pola

konfigurasi

elektron untuk

setiap golongan

dalam tabel

periodik

13*,

14*,15*,

16*,

17*, 18*

6

4.3.1

Menentukan

golongan dari

suatu unsur

dalam tabel

periodik unsur

19*,

20*,

21*,

22*,

23*, 24*

6

4.3.2

Menentukan

periode dari

suatu unsur

dalam tabel

periodik unsur

25*,

26*,

27*, 28,

29*, 30*

6

3.4.1

Menganalisis

31*,

32*,

6

Page 75: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

60

Indikator Soal Tingkat Kognitif Jumlah

Soal C1 C2 C3 C4 C5

kemiripan sifat-

sifat

keperiodikan

unsur dalam

golongan dan

periodenya

33*,

34*,

35*,

36*

4.4.1

Menganalisis

kemiripan dan

sifat

keperiodikan

unsur

berdasarkan data

yang disajikan

41* 39*,

40*42*

37*,

38

6

* Soal Valid

Penggunaan Quizizz dalam penelitian pada kelas eksperimen dilakukan

beberapa kali yaitu saat pretest, saat proses pembelajaran di pertemuan ke dua,

pemberian pekerjaan rumah, dan posttest. Adapun tujuannya adalah untuk

melihat progres kemajuan hasil belajar siswa dari sebelum diberi perlakuan,

saat diberi perlakuan, dan setelah diberi perlakuan. Adapun penggunaan

Quizizz dalam penelitian ini, dapat dilihat sebagai berikut:

1. Digunakan untuk Pretest Siswa Kelas Eksperimen

Gambar 3.2 Tampilan Pretest Menggunakan Quizizz

Page 76: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

61

Quizizz digunakan pada saat prerest untuk mengetahui pengetahuan

awal siswa kelas eksperimen mengenai materi sistem periodik unsur. Nilai

rata-rata pretest siswa kelas eksperimen hanya 20,29.

2. Digunakan untuk Kuis pada Pertemuan Kedua

Gambar 3.3 Tampilan Quizizz Pada Kuis Kelas Eksperimen

Quizizz pada saat pertemuan kedua digunakan untuk kuis setelah siswa

diberikan materi sejarah perkembangan sistem periodik dan konfigurasi

elektron. Nilai rata-rata yang diperoleh pada saat kuis di pertemuan kedua

ini adalah 58,70.

3. Digunakan untuk Pekerjaan Rumah (Homework) Siswa Kelas Eksperimen

Gambar 3.4 Tampilan Quizizz Pada Pekerjaan Rumah Siswa Kelas

Eksperimen

Quizizz pada pertemuan ketiga digunakan peneliti untuk memberikan

pekerjaan rumah kepada siswa, selain itu diharapkan dengan soal-soal yang

Page 77: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

62

diberikan siswa dapat mempersiapkan diri untuk posttest pada pertemuan

keempat.

4. Digunakan untuk Posttest Siswa Kelas Eksperimen

Gambar 3.5 Tampilan Quizizz Posttest Kelas Eksperimen

Quizizz pada pertemuan keempat digunakan peneliti untuk posttest

pada kelas eksperimen. Soal yang diberikan sesuai dengan topik pada

materi system periodic unsur yaitu sejarah perkembangan sistem periodik

unsur, konfigurasi elektron, dan sifat keperiodikan unsur. Nilai rata-rata

yang diperoleh kelas eksperimen pada saat posttest adalah 87,52.

G. Uji Coba Instrumen

Sebuah tes dapat dikatakan baik sebagai alat ukur harus memenuhi

persyaratan tes. Terdapat dua syarat psikometris yang harus dipenuhi oleh

sebuah instrumen yaitu validitas dan reabilitas (Purwanto, 2014, hlm. 62).

1. Uji Validitas

Validitas adalah kemampuan yang dimiliki oleh sebuah alat ukur untuk

mengukur secara tepat keadaan yang diukur (Purwanto, 2014, hlm. 62).

Validitas menunjuk pada hasil dari penggunaan isntrumen bukan pada

instrumennya (Sukmadinata, 2011, hlm. 228). Data yang diperoleh

kemudian dianalisis dengan berbantu perangkat lunak SPSS (Statistical

Product Service Solution) versi 24.0.

Page 78: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

63

Instrumen butir soal hasil belajar pada materi sistem periodik unsur

diujicobakan kepada 67 siswa kelas XI IPA SMAN 1 Tangerang Selatan.

Data uji coba instrumen tersebut kemudian ditabulasi dengan tujuan untuk

menghitung hasil uji coba. Uji coba dikatakan valid jika nilai rhitung > rtabel.

Jika diketahui n = 67, maka nilai rtabel dengan taraf kesalahan 5% sebesar

0,2404. Jika koefisien korelasi setiap butir soal lebih besar dari 0,2404 maka

butir soal instrumen tersebut dinyatakan valid.

Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas Instrumen Soal Hasil Belajar Siswa

Materi Sistem Periodik Unsur

No Butir Soal r hitung r tabel 5% Keterangan

1 0,129 0,2404 Tidak Valid

2 0,158 0,2404 Tidak Valid

3 0,47 0,2404 Valid

4 0,076 0,2404 Tidak Valid

5 0,455 0,2404 valid

6 0,545 0,2404 valid

7 0, 325 0,2404 valid

8 0,043 0,2404 Tidak Valid

9 0,302 0,2404 Valid

10 0,003 0,2404 Tidak Valid

11 0,19 0,2404 Tidak Valid

12 0,138 0,2404 Tidak Valid

13 0,549 0,2404 Valid

14 0,585 0,2404 Valid

15 0,617 0,2404 Valid

16 0,496 0,2404 Valid

17 0,725 0,2404 Valid

18 0,485 0,2404 Valid

19 0,594 0,2404 Valid

20 0,577 0,2404 Valid

21 0,455 0,2404 Valid

22 0,318 0,2404 Valid

23 0,332 0,2404 Valid

24 0,401 0,2404 Valid

25 0,431 0,2404 Valid

26 0,504 0,2404 Valid

27 0,338 0,2404 Valid

28 0,233 0,2404 Tidak Valid

29 0,5 0,2404 Valid

30 0,631 0,2404 Valid

31 0,483 0,2404 Valid

Page 79: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

64

No Butir Soal r hitung r tabel 5% Keterangan

32 0, 359 0,2404 Valid

33 0,345 0,2404 Valid

34 0,41 0,2404 Valid

35 0,372 0,2404 Valid

36 0,435 0,2404 Valid

37 0,405 0,2404 Valid

38 0,182 0,2404 Tidak Valid

39 0,307 0,2404 Valid

40 0,389 0,2404 Valid

41 0,283 0,2404 Valid

42 0,408 0,2404 Valid

2. Uji Reabilitas

Reabilitas adalah tingkat keajegan atau ketepatan hasil pengukuran.

Suatu instrumen dikatakan memiliki reabilitas yang memadai jika instrumen

tersebut digunakan mengukur aspek yang diukur beberapa kali hasilnya

sama atau relatif sama (Sukmadinata, 2011, hlm. 229-230). Data yang

diperoleh kemudian dianalisis dengan bantuan perangkat lunak SPSS

(Statistical Product Service Solution) versi 24.0. Hasil uji reabilitas sebesar

0,877 dimana berdasarkan katagori uji reabilitas pada Tabel 3.6 di bawah

ini, nilai tersebut menyatakan bahwa instrumen hasil belajar siswa materi

sistem periodik unsur memiliki ketepatan yang sangat tinggi.

H. Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan salah satu yang sangat penting dalam kegiatan

penelitian, terutama jika diinginkan kesimpulan dan kesahihan tentang masalah

yang diteliti. Jika data yang diperoleh masih mentah maka data kurang

mempunyai arti.

1. Deskripsi Data

Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk deskriptif data dari masing-

masing variabel. Pendeskripsian data yang dilakukan adalah nilai tertinggi,

nilai terendah, nilai rata-rata (mean), nilai tengah (median), nilai yang sering

muncul (modus), dan standar deviasi pada nilai pretest dan posttest kelas

kontrol dan kelas eksperimen.

Page 80: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

65

2. Uji Normalitas

Menurut Kadir (2015, hlm. 143) “sebelum pengujian hipotesis

dilakukan, maka terlebih dahulu dilakukan pengujian normalitas data”. Uji

normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah suatu set data sudah sesuai

dimodelkan oleh distribusi normal atau tidak (Riadi, 2016, hlm. 105) .

Pengujian normalitas data hasil penelitian dengan menggunakan Software

SPSS versi 24.0. Uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah

uji normalitas Kolmogorov Smirnov. Dalam menarik kesimpulan uji

normalitas Kolmogorov Smirnov, kriteria pengujian sebagai berikut:

Jika sig < α (0,05), H0 ditolak, Distribusi populasi tidak normal

Jika sig > α (0,05), H0 diterima, Distribusi populasi normal (Riadi, 2016,

hlm. 122).

Uji normalitas dilakukan untuk menentukan teknik statistik yang

digunakan pada uji korelasi. Bila data terdistribusi normal maka digunakan

teknik statistik parametris, sedangkan jika data tidak terdistribusi normal

maka digunakan teknik statistik nonparametris (Sugiyono, 2010, hlm. 75).

3. Uji Homogenitas

Uji homogenitas bertujuan untuk mengetahui data yang diperoleh

homogen atau tidak. Homogenitas dari suatu data berarti data tersebut

memiliki variasi atau keragaman nilai sama (Kadir, 2015, hlm. 159).

Pengujian homogenitas data hasil penelitian dengan menggunakan Software

SPSS versi 24.0. Uji homogenitas yang digunakan dalam penelitian ini

adalah uji normalitas Levene. Dalam menarik kesimpulan uji homogenitas

Levene adalah sebagai berikut:

Jika sig < a (0,05), maka Ho ditolak, H1 dierima, maka variabel x berasal

dari populasi yang tidak homogen

Jika sg> a (0,05), maka H0 diterima, H1 ditolak, maka variabel x berasal

dari populasi yang homogen (Riadi, 2016, hlm. 139-140).

Page 81: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

66

4. Uji Hipotesis

Uji hipotesis dilakukan setelah dilakukan uji prasyarat normalitas dan

homogenitas. Karena pada uji normalitas, data terdistribusi normal maka

dianalasisis dengan teknik statistik parametirik. Uji hipotesis yang

dilakukan adalah uji-t. Uji-t yang dihitung dengan taraf signifikansi α =

0,05.

Jika thitung > ttabel, maka H0 diterima

Jika thitung < ttabel, maka H0 ditolak

I. Hipotesis Statistik

Hipotesis statistik berdasarkan hipotesis yang telah ditetapkan adalah:

H0 : ρ = 0

H1 : ρ ≠ 0

Keterangan:

H0 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan akibat penggunaan Quizizz

sebagai media penilaian formatif terhadap hasil belajar siswa pada materi

sistem periodik unsur.

H1 : Terdapat pengaruh yang signifikan akibat penggunaan Quizizz sebagai

media penilaian formatif terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem

periodik unsur.

Page 82: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

67

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Adapun data hasil penelitian yang diperoleh dari kelas eksperimen dan

kelas kontrol adalah sebagai berikut:

1. Data Hasil Pretest dan Posttest Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen

Berdasarkan perhitungan statistik, maka diperoleh nilai pemusatan dan

penyebaran dari data nilai pretest dan posttest disajikan pada Tabel 4.1

sebagai berikut:

Tabel 4.1 Data Hasil Pretest dan Posttest Kelas Kontrol dan Kelas

Eksperimen

Data Pretest Posttest

Kontrol Eksperimen Kontrol Eksperimen

Nilai

Tertinggi

39 55 88 100

Nilai

Terendah

9 9 52 36

Rata-rata 23,38 20,29 71,71 87,52

Median 20 21 70 94

Modus 18 21 67 100

Standar

Deviasi

6,279 10,286 8,463 16,431

Berdasarkan data Tabel 4.1 menunjukkan bahwa nilai rata-rata pretest

kelas kontrol yaitu 23,38 dengan nilai tertinggi 39 dan terendah 9.

Sedangkan nilai rata-rata pretest kelas eksperimen yaitu 20,29 dengan nilai

pretest tertinggi 55 dan terendah 9. Nilai rata-rata posttest kelas kontrol

yaitu 71,71 dengan nilai tertinggi 88 dan terendah 52. Sedangkan nilai rata-

rata posttest kelas eksperimen yaitu 87,52 dengan nilai tertinggi 100 dan

terendah 36. Berdasarkan nilai rata-rata yang diperoleh dari hasil posttest

kelas kontrol dan kelas eksperimen, maka dapat disimpulkan perolehan nilai

rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dari nilai rata-rata kelas kontrol.

Page 83: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

68

2. Data Hasil Belajar Berdasarkan Kemampuan Kognitif Siswa

Kemampuan kognitif siswa berdasarkan instrumen soal hasil belajar

pada materi sistem periodik unsur, untuk setiap jenjangnya dapat dilihat

pada Tabel 4.2 berikut ini:

Tabel 4.2 Persentase Jenjang Kognitif Hasil Pretest dan Posttest Kelas

Kontrol dan Kelas Eksperimen

Jenjang

Kognitif

Pretest (%) Posttest (%)

Kontrol Eksperimen Kontrol Eksperimen

C1 42,86 26,2 58,70 86,90

C2 21,4 23,8 40,48 88,10

C3 20,70 24,40 73,90 88,30

C4 16,90 20,60 71,20 86,00

C5 14,30 23,80 57,10 83,30

Tabel 4.2 menunjukkan bahwa hasil belajar siswa kelas kontrol dan

kelas eksperimen pada saat pretest dan posttest untuk setiap jenjang kognitif

mengalami peningkatan. Jika dilihat hasil belajar pada saat posttest dimana

siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen sudah mendapatkan pembelajaran

materi sistem periodik unsur, jenjang kognitif menerapkan (C3)

memperoleh persentase tertinggi yaitu pada kelas kontrol sebesar 73,9% dan

kelas eksperimen sebesar 88,30%. Dapat disimpulkan, kedua kelas ini

berada pada level MOTS atau Middle Order Thinking Skill (Widana, 2017,

hlm. 7).

3. Hasil Analisis Data Tes

a. Uji Prasyarat Analisis Statistik

Uji prasyarat analisis statistik dilakukan sebelum pengujian

hipotesis. Prasyarat yang digunakan dalam penelitian ini meliputi uji

normalitas dan uji homogenitas. Adapun hasil ujian prasyarat analisis

yang dilakukan sebagai berikut:

1) Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data hasil

pretest dan posttest kelas kontrol maupun kelas eksperimen

terdistribusi normal atau tidak. Untuk menguji normalitas kedua data

Page 84: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

69

digunakan rumus Kolmogorov-Smirnov berbantuan software SPSS

24 dengan taraf signifikansi (α) = 0,05. Kesimpulan diambil

berdasarkan kriteria pengujian normalitas, yaitu jika taraf

signifikansi SPSS > 0,05 maka data terdistribusi normal dan jika

taraf signifikansi SPSS < 0,05 maka distribusi data tidak normal.

Hasil pengujian data pretest dan posttest kelas kontrol maupun kelas

ekperimen dapat dilihat pada Tabel 4.3 berikut ini:

Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Data Pretest dan Posttest Kelas

Kontrol dan Kelas Eksperimen

Jenis

Tes Kelas

Kolmogorov-Smirnov Keterangan

Statistik df Sig.

Pretest Kontrol 0,142 42 0,054 Normal

Eksperimen 0,190 42 0,056 Normal

Posttest Kontrol 0,122 42 0,119 Normal

Eksperimen 0,227 42 0,110 Normal

Berdasarkan data Tabel 4.3 menunjukkan bahwa nilai

signifikansi data pretest kelas kontrol sebesar 0,054 dan kelas

ekperimen sebesar 0,056. Hal ini menunjukkan bahwa nilai

signifikansi SPSS dari pretest kelas kontrol dan kelas eksperimen

lebih besar dari taraf signifikansi (α) = 0,05, sehingga dapat

disimpulkan bahwa data pretest kelas kontrol dan kelas eksperimen

berdistribusi normal. Selanjutnya, nilai signifikansi data posttest

kelas kontrol sebesar 0,119 dan kelas ekperimen sebesar 0,110. Hal

ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi SPSS dari posttest kelas

kontrol dan kelas eksperimen lebih besar dari taraf signifikansi (α) =

0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa data posttest kelas kontrol

dan kelas eksperimen berdistribusi normal.

2) Uji Homogenitas

Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data hasil

pretest dan posttest pada kelas kontrol dan kelas eksperimen

memiliki varians yang homogen atau tidak (heterogen). Untuk

menguji homogenitas kedua data digunakan uji Levene Statistic

Page 85: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

70

dengan software SPSS 24. Hasil pengujian homogenitas data pretest

dan posttest pada kelas kontrol dan kelas eksperimen dapat dilihat

pada Tabel 4.4 berikut ini:

Tabel 4.4 Hasil Uji Homogenitas Data Pretest dan Posttest

Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen

Statistik

Kelas Kontrol dan Kelas

Eksperimen

Pretest Posttest

Levene Statistic 5,156 9,206

df1 1 1

df2 82 82

Sig. 0,228 0,231

Taraf Siginifikansi (α) 0,05

Kesimpulan Homogen Homogen

Berdasarkan data Tabel 4.4 menunjukkan bahwa sigifikansi data

pretest sebesar 0,228 dan nilai signifikansi data posttest sebesar

0,231. Hal ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi kedua data

tersebut lebih besar dari taraf siginifikansi (α= 0,05), sehingga dapat

disimpulkan bahwa pretest serta posttest pada kelas kontrol dan

kelas eksperimen memiliki variansi yang homogen.

b. Uji Hipotesis

Hasil uji prasyarat analisis statistik menunjukkan bahwa data pretest

kelas kontrol dan kelas eksperimen berdistribusi normal, serta data

posttest kelas kontrol dan kelas eksperimen berdistribusi normal.

Kemudian kelas kontrol dan ekperimen memiliki varians yang homogen

pada saat pretest dan posttest. Oleh karena itu, pengujian hipotesis yang

dilakukan menggunakan analisis statistik parametrik, yaitu uji

Independent Sample T Test melalui software SPSS 24. Uji ini dilakukan

untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan rata-rata nilai pretest dan

posttest.

1) Hasil Uji Hipotesis Pretest Kelas Kontrol dan Kelas Ekperimen

Hasil pengujian hipotesis pretest pada kelas kontrol dan

ekperimen dapat dilihat pada Tabel 4.5 berikut ini:

Page 86: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

71

Tabel 4.5 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis Pretest

Statistik Uji-t Pretest Kesimpulan

Kontrol Eksperimen Sig > α (Maka H0

diterima, artinya

tidak terdapat

perbedaan

perbedaan rata-rata

yang signifikan

antara pretest kelas

kontrol dengan

kelas eksperimen)

N 42 42

α 0,05

Sig (2-tailed) 0,100

Nilai sig (2-tailed) sebesar 0,100 jika dibandingkan dengan α,

hasilnya adalah Sig > 0,05, maka dapat disimpulkan tidak terdapat

perbedaan yang signifikan antara nilai pretest pada kelas kontrol

dengan nilai pretest pada kelas eksperimen.

2) Hasil Uji Hipotesis Posttest Kelas Kontrol dan Kelas Ekperimen

Hasil pengujian hipotesis posttest pada kelas kontrol dan

ekperimen dapat dilihat pada Tabel 4.6 berikut ini:

Tabel 4.6 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis Posttest

Statistik Uji-t Pretest Kesimpulan

Kontrol Eksperimen Sig < α (Maka H0

ditolak dan H1

diterima, artinya

terdapat perbedaan

rata-rata yang

signifikan antara

posttest kelas

kontrol dengan

kelas eksperimen)

N 42 42

α 0,05

Sig (2-tailed) 0,000

Nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 jika dibandingkan dengan α,

hasilnya adalah Sig < 0,05, maka dapat disimpulkan terdapat

perbedaan yang signifikan antara nilai posttest pada kelas kontrol

dengan nilai posttest pada kelas eksperimen.

Page 87: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

72

B. Pembahasan

Hasil belajar siswa pada materi sistem periodik unsur diukur menggunakan

tes objektif pilihan ganda, yang diberikan sebelum dan sesudah pembelajaran.

Tes objektif pilihan ganda diberikan kepada kelas eksperimen dan kelas

kontrol. Hal ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang

menggunakan Quizizz sebagai media penilaian formatif. Data diperoleh dari

pretest, kuis, pekerjaan rumah dan posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol.

Pembahasan terhadap data hasil penelitian berikut diuraikan berdasarkan aspek

hasil belajar siswa yang teramati, yaitu aspek pengetahuan atau kognitif.

Penggunaan Quizizz dalam penelitian ini digunakan sebanyak empat kali

yaitu digunakan untuk pretest, kuis, pekerjaan rumah, dan posttest. Quizizz

digunakan saat pretest bertujuan untuk mengetahui pengetahuan awal siswa

terhadap materi sistem periodik unsur. Pada pertemuan kedua, Quizizz

digunakan untuk kuis, setelah peneliti memberikan pengajaran untuk topik

perkembangan sistem periodik unsur dan konfigurasi elektron. Pada pertemuan

ketiga, Quizizz digunakan peneliti untuk memberikan pekerjaan rumah kepada

siswa. Diharapkan dengan soal-soal yang diberikan, dapat membuat siswa

berlatih dan mempersiapkan untuk posttest pada pertemuan selanjutnya.

Penggunaan Quizizz pada pertemuan keempat yaitu digunakan untuk posttest,

setelah kelas eksperimen diberikan pengajaran beberapa topik dan juga

perlakuan dengan menggunakan Quizizz sebagai media penilaian formatif

untuk setiap pertemuannya.

Dalam penelitian ini, Quizizz digunakan secara live saat pembelajaran di

kelas sebanyak tiga kali yaitu pretest, kuis, dan posttest, sedangkan digunakan

untuk home work satu kali. Penggunaan Quizizz sangatlah mudah, peneliti

hanya perlu memberikan kode akses agar para siswa dapat bergabung untuk

mengerjakan soal. Siswa hanya perlu membuka link www.quizizz.com pada

perangkat mereka yang sudah terkoneksi dengan internet. Mereka hanya perlu

memilih fitur join lalu memasukan kode akses, selanjutnya mereka dapat

mengerjakan soal-soal yang sudah disediakan. Untuk setiap jawaban yang

mereka berikan, aka nada umpan balik secara langsung apakah jawaban mereka

Page 88: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

73

benar atau salah. Pada akhir pengerjaan, mereka akan mengetahui skor yang

mereka dapatkan, persentasi keberhasilan pengerjaan soal, serta peringkat

mereka di dalam kelas.

Berdasarkan hasil penelitian nilai rata-rata pretest kelas eksperimen yaitu

20,29 sedangkan rata-rata pretest kelas kontrol yaitu 23,38. Berdasarkan hasil

uji prasyarat diketahui bahwa data hasil pretest dari kedua kelas berdistribusi

normal dan homogen. Data pretest kemudian dianalisis dengan menggunakan

uji Independent sample T Test sebagai uji hipotesis untuk melihat perbedaan

kemampuan awal sampel yang diteliti. Hasil uji Independent sample T Test

pada Tabel 4.5 menunjukkan bahwa diperoleh nilai sig (2-tailed) sebesar 0,100

> (α = 0,05), artinya bahwa sampel yang tidak terdapat perbedaan rata-rata

yang signifikan.

Setelah melakukan pretest untuk mengetahui kemampuan awal siswa pada

kelas eksperimen dan kontrol, dilakukanlah proses pembelajaran. Pada kelas

eksperimen di pertemuan kedua, setelah proses pembelajaran berlangsung

dilakukanlah kuis menggunakan Quizizz. Kuis ini bertujuan untuk mengetahui

pemahaman siswa setelah pemberian materi sejarah sistem periodik unsur dan

konfigurasi elektron. Dengan menggunakan prosedur pengerjaan kuis secara

live dengan Quizizz, guru memberikan kode kepada siswa agar mereka dapat

mengerjakan kuis yang ada.

Diperoleh skor rata-rata siswa kelas eksperimen pada kuis ini adalah

sebesar 58,70. Artinya mengalami peningkatan nilai rata-rata siswa sebesar

38,41 jika dibandingkan nilai rata-rata saat pretest. Adanya peningkatan hasil

belajar menjadi salah satu tujuan penilaian formatif yang tercapai. Melalui

penilaian formatif, guru dapat meninjau tingkat pemahaman siswa,

mendapatkan informasi berharga tentang pembelajaran siswa, dan

menggunakan informasi tersebut untuk merubah metode pengajaran mereka

(Anamalai, 2019).

Melalui penilaian formatif peserta didik akan mengetahui butir-butir soal

mana yang sudah dikuasai dan butir-butir soal mana yang belum dikuasai

(Arifin, 2011, hlm.35). Hasil kuis siswa menjadi informasi, kopetensi apa saja

Page 89: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

74

yang sudah tercapai dan apa saja yang harus di perbaiki. Penilaian formatif

dirancang untuk membantu pembelajaran dengan menghasilkan informasi

umpan balik yang bermanfaat bagi siswa selama proses pembelajaran dan

peningkatan hasil belajar (Evans, Zeun, & Stanier, 2013).

Hasil belajar siswa pada materi sistem periodik unsur berdasarkan tingkat

kognitif dapat dilihat pada Tabel 4.2. Hasil menunjukkan bahwa kelas

eksperimen lebih unggul dibanding kelas kontrol untuk setiap jenjang

kognitifnya pada nilai posttest. Peningkatan hasil belajar siswa pada jenjang

kognitif mengingat (C1) yang terjadi di kelas eksperimen sebesar 26,20%

menjadi 86,90% sedangkan pada kelas kontrol sebesar 42,86% menjadi

58,70%. Jenjang kognitif mengingat (C1) didefenisikan sebagai mengingat

pengetahuan dalam memori yang digunakan untuk mengambil definisi, fakta,

daftar, atau membaca informasi yang dipelajari sebelumnya (Wilson L. O.,

2016). Indikator hasil belajar materi sistem periodik pada jenjang kognitif C1

yaitu menjelaskan sejarah perkembangan sistem periodik unsur, dimana siswa

dituntut hanya sebatas memanggil kembali kognisi yang sudah ada dalam

memori mengenai bagaimana sistem periodik unsur berkembang sesuai

penemuan para ahli.

Peningkatan hasil belajar siswa pada jenjang kognitif memahami (C2)

yang terjadi di kelas eksperimen sebesar 23,80% menjadi 88,10%, sedangkan

pada kelas kontrol sebesar 21,40% menjadi 40,48%. Jenjang kognitif

memahami (C2) ketika siswa mampu membangun hubungan antara

pengetahuan baru yang diperoleh dan pengetahuan sebelumnya (Anderson &

Krathwhol, 2001, hlm. 70). Indikator hasil belajar materi sistem periodik pada

jenjang kognitif C2 yaitu menjelaskan sejarah perkembangan sistem periodik

unsur, dimana siswa menghubungkan pengetahuan sistem periodik unsur yang

dibuat seorang ahli dengan ahli lainnya, dan dapat menemukan perbedaan

mendasar atas penyusunan tersebut.

Peningkatan hasil belajar siswa pada jenjang kognitif menerapkan (C3)

yang terjadi di kelas eksperimen sebesar 24,40% menjadi 88,30%, sedangkan

pada kelas kontrol sebesar 20,70% menjadi 73,90%. Jenjang kognitif

Page 90: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

75

menerapkan (C3) memiliki dua subkatagori yaitu melaksanakan dan

mengimplementasikan. Melaksanakan merujuk pada penggunaan pengetahuan

yang dibangun melalui tugas yang sudah dikenal, sedangkan implementasi

mengacu pada menggunakannya dalam pemecahan masalah pada tugas yang

tidak dikenal (Radmehr & Drake, 2018). Indikator hasil belajar materi sistem

periodik unsur pada jenjang C3, menentukan konfigurasi elektron, menentukan

pola konfigurasi, menentukan golongan dan periode dari suatu unsur. Artinya,

pada jenjang kognitif C3, jika siswa sudah memahami aturan konfigurasi

elektron, maka siswa akan mampu melakukannya juga jika dihadapkan dengan

situasi yang berbeda seperti beragam nomor atom unsur, disajikan konfigurasi

ion dimana harus menentukan golongan atau periode unsur netralnya, dan lain

sebagainya.

Peningkatan hasil belajar siswa pada jenjang kognitif menganalisis (C4)

yang terjadi di kelas eksperimen sebesar 21,00% menjadi 86,00%, sedangkan

pada kelas kontrol sebesar 16,90% menjadi 71,20%. Jenjang kognitif

menganalisis (C4) merupakan proses pemecahan pengetahuan menjadi

beberapa bagian dan memikirkan bagaimana dari setiap bagiannya

berhubungan dari struktur secara keseluruhan, siswa menganalisis dengan cara

membedakan, mengorganisir, dan menghubungkan (Soozandehfar & Adeli,

2016). Indikator hasil belajar sistem periodik unsur pada jenjang kognitif C4

adalah menganalisis kemiripan sifat-sifat keperiodikan unsur dalam golongan

dan periode. Maka siswa diharuskan mampu untuk mengorganisir dan

menghubungkan perbedaan sifat-sifat keperiodikan suatu unsur jika

segolongan dan seperiode.

Peningkatan hasil belajar jenjang kognitif mengevaluasi (C5) yang terjadi

di kelas eksperimen 23,80% menjadi 83,30%, sedangkan pada kelas kontrol

sebesar 14,30% menjadi 57,10%. Jenjang kognitif mengevaluasi (C5) yaitu

kemampuan untuk membuat keputusan berdasarkan pemikiran mendalam,

kritik, dan penilaian (Nayef, Yaacob, & Ismail, 2013). Indikator hasil belajar

sistem periodik unsur pada jenjang kognitif C5 yaitu menganalisis kemiripan

dan sifat keperiodikan unsur berdasarkan data yang disajikan. Dalam jenjang

Page 91: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

76

kognitif C5, dari kemampuan menganalisis dan berujung pada berpikir kritis,

hingga akhirnya mampu mengambil keputusan yang tepat menentukan

kemiripan dan sifat keperiodikan unsur berdasarkan data yang disajikan.

Dari Tabel 4.2 dapat diketahui bahwa jenjang kognitif menerapkan (C3)

memperoleh persentase tertinggi jika dibandingkan dengan jenjang kognitif

lainnya. Jenjang kognitif menerapkan (C3) pada kelas eksperimen yaitu

sebesar 88,30% dan pada kelas kontrol sebesar 73,9%. Sehingga dapat

disimpulkan bahwa kedua kelas ini berada pada level MOTS atau Middle

Order Thinking Skill (Widana, 2017, hlm. 7). Karakteristik soal pada jenjang

kongnitif C3 adalah mengukur kemampuan menggunakan pengetahuan

faktual, konseptual, dan prosedural, selain itu siswa harus mampu

menggunakan pengetahuan yang dimilikinya untuk diguanakan pada konsep

lain atau menyelesaikan permasalahan kontekstual (Fanani, 2018).

Karakteristik lainnya adalah menerapkan pengetahuan dalam konteks nyata,

dan siswa diminta untuk memahami konsep kunci sehingga tetap

melakukannya walaupun dihadapkan pada situasi yang berbeda (Hyder, 2016).

Jenjang kognitif menerapkan (C3) memperoleh persentase tertinggi karena

para siswa di kelas eksperimen dan kontrol lebih mampu mengerjakan soal-

soal dengan indikator menentukan konfigurasi elektron jika diketahui nomor

atom atau golongan serta periodenya, selain itu menentukan konfigurasi ion,

yang artinya mereka mampu melakukan pengetahuan prosedural. Indikator

lainnya adalah menentukan pola konfigurasi, serta menentukan golongan dan

periode dari suatu unsur jika diketahui nomor atom, konfigurasi elektron atau

konfigurasi ionnya. Pada indikator ini mereka sudah mampu untuk

menggunakan pengetahuan yang mereka miliki untuk digunakan pada konsep

lain.

Selanjutnya, pengujian hipotesis yang dilakukan dengan menggunakan uji

statistik parametrik yaitu uji Independent sample T Test berbantu software

SPSS 24.0. Hasil uji Independent sample T Test posttest, diperoleh nilai

signifikansi (2-tailed) adalah 0,000 < (α = 0,05), sehingga H0 ditolak dan H1

diterima. Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata yang

Page 92: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

77

signifikan antara nilai posttest kelas eksperimen dengan nilai posttest kelas

kontrol karena pengaruh penggunaan Quizizz sebagai media penilaian formatif

berbasis web.

Hasil ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Albeta, Nofianti,

& Rahmadani (2020), hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan hasil

belajar kimia dan motivasi belajar yang signifikan kelas yang diajarkan

pembelajaran klasikal dengan kelas yang diajarkan pembelajaran turnamen

berbasis ICT dengan Quizizz. Hasil tersebut juga sejalan dengan penelitian

yang dilakukan oleh Hassan & Yusof (2019) hasil penelitian menunjukkan

bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dalam hasil belajar siswa yang

menggunakan Quizizz dengan siswa yang menggunakan penilaian multimedia

pada perkuliahan desain pangkalan data. Hasil penelitian tersebut juga sejalan

dengan penelitian yang dilakukan oleh Priyanti, Santosa, & Dewi (2019) yang

menunjukkan nilai rata-rata kelompok eksperimen lebih besar dari kelompok

kontrol, dan pengaruh Quizizz mendominasi aspek literal recognition.

Hwang & Chang (2011) menyatakan penggunaan penilaian formatif

berbasis mobile learning tidak hanya menaikan minat belajar siswa dan sikap,

tetapi juga meningkatkan hasil belajar siswa. Umpan balik yang diperoleh

siswa kelas eksperimen menggunakan Quizizz saat pretest dan kuis, digunakan

untuk memperbaiki hasil belajar mereka pada saat posttest. Siswa kelas

eksperimen mengalami peningkatan nilai rata-rata sebesar 38,41 jika

dibandingkan nilai rata-rata saat pretest. Selain itu, mengalami peningkatan

hasil belajar saat posttest sebesar 67,23 jika dibandingkan pada saat pretest.

Artinya tujuan penilaian formatif dalam penelitian ini sudah terlaksana, seperti

pernyataan Evans, Zeun, & Stanier (2013) yang menyatakan penilaian formatif

dirancang untuk membantu pembelajaran dengan menghasilkan informasi

umpan balik yang bermanfaat bagi siswa selama proses pembelajaran dan

peningkatan hasil belajar.

Hasil penelitian dalam skripsi ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan

oleh Asıksoy & Sorakın (2018) hasil penelitian menunjukkan bahwa,

dibandingkan dengan siswa kelompok kontrol, hasil belajar (posttest) fisika

Page 93: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

78

siswa kelompok eksperimen meningkat dibandingkan saat pretest karena

menggunakan Quizizz sebagai media untuk tanya-jawab individu. Hasil

penelitian tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Setiawan,

Wigati, & Sulistyaningsih (2019) menyatakan implementasi Quizizz untuk

meningkatkan hasil belajar matematika sistem persaman linear tiga variabel

menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pada hasil belajar untuk setiap

siklusnya antara pretest dan posstest pada materi sistem persaman linear tiga

variabel dengan metode eliminasi dan determinan.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, baik faktor

internal ataupun faktor eksternal. Menurut Suryabrata (2014, hlm. 233), faktor

eksternal yang mempengaruhi hasil belajar salah satunya adalah faktor

nonsosial dalam belajar yang meliputi letak gedung dan alat-alat yang dipakai

untuk belajar. Ada sejumlah teknologi dan perangkat lunak yang membantu

guru untuk digunakan sebagai penilaian formatif selama proses pembelajaran

yang meningkatkan pembelajaran dan penilaian (Elmahdi, Hattami, Fawzi,

2018). Alat penilaian formatif terbaik juga membantu siswa merefleksikan dan

menilai diri sendiri, mencari tahu dimana mereka berada dan kemana mereka

harus pergi belajar, terdapat aplikasi penilaian formatif untuk diskusi hingga

kuis, jejak pendapat, dan tanggapan siswa terhadap pelajaran (Anamalai, 2019)

Quizizz adalah website yang dapat digunakan guru untuk melakukan

penilaian formatif dengan memberikan kuis untuk siswa dari segala usia

(Pitoyo, Sumardi, & Asib, 2019). Quizizz menjadi salah satu alat penilaian

yang memasukan unsur permainan (gamification) dalam pendidikan, para guru

menggunakan Quizizz di kelas karena dapat memindahkan tugas dan

pengilangan menjadi kegiatan yang menghibur dan menarik partisipasi siswa

(Ceker & Ozdamlı, 2017). Gamification menggabungkan konten, permainan,

dan teknologi yang bertujuan untuk memotivasi pengalaman belajar di kelas

(Ribeiro, Silva, & Mussi, 2018). Guru dapat memantau proses serta

mengunduh laporan hasilnya setelah kuis selesai dikerjakan, dan memberikan

umpan balik secara langsung pada siswa sehingga mereka dapat mengevaluasi

Page 94: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

79

ketercapaian kompetensi serta dapat keterpahaman siswa. Dari laporan

pengerjaan posttest kelas eksperimen menggunakan Quizizz, mengalami

kenaikan hasil belajar sebesar 64,14 jika dibandingkan pretest. Hasil penelitian

yang dilakukan peneliti juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh

Haris, Talip, dan Hasan (2019) yang menyatakan permainan kartu yang

dihubungkan dengan Quizizz digunakan untuk melatih keterpahaman siswa

dan juga dapat digunakan sebagai penguat memori pada mata kuliah ilmu

teknik.

Pada saat pengambilan data, dipilih beberapa pengaturan kuis oleh

peneliti diantaranya, papan peringkat diaktifkan. Siswa menjawab pertanyaan,

peringkat mereka ditampilkan di depan ruangan dan pada perangkat pribadi

mereka, hal ini dilakukan agar siswa termotivasi untuk menjawab benar dan

memperoleh nilai tertinggi (Rajendran, Naaim, & Yunus, 2019). Pertanyaan

acak diaktifkan, hal ini dilakukan agar setiap siswa fokus kepada kuis mereka

masing-masing serta menghindari kecurangan. Meme diaktifkan untuk

memberikan hiburan setelah menjawaban setiap butir soal, baik itu jawaban

benar ataupun jawaban salah. Peringkat berdasarkan tingkat koreksi soal saja

atau tingkat koreksi soal dan waktu yang digunakan untuk menyelesaikan kuis

(Zhao, 2019). Pengaturan waktu pertanyaan dinonaktifkan, hal ini dilakukan

agar skor yang diberikan kepada siswa hanya berdasarkan jawaban benar atau

salah, sehingga skor siswa tidak dikurangi jika mereka menjawab benar namun

dengan waktu yang lama. Apabila fungsi dari waktu pertanyaan yang disajikan

diaktifkan maka memberikan 600 poin untuk jawaban benar, dan 0− 400 poin

berdasarkan kecepatan jawab, jawaban yang salah bernilai poin 0 (Rahayu &

Purnawarman, 2019).

Page 95: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

80

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan

bahwa:

1. Penggunaan Quizizz sebagai media penilaian formatif berbasis web

berpengaruh signifikan meningkatkan hasil belajar siswa pada materi

sistem periodik unsur. Dengan Quizizz sebagai media penilaian

menjadikan penilaian menyenangkan, siswa bersemangat, dan hasil belajar

meningkat.

B. Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka saran yang dapat

diberikan adalah sebagai berikut:

1. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan mencari referensi bagaimana

seharusnya penentuan waktu pada Quizizz untuk setiap soal nya.

2. Penggunaan media Quizizz di kelas membutuhkan persiapan yang matang

sebelum digunakan, dan juga harus siap dengan kendala teknis yang terjadi.

3. Peneliti yang akan menerapkan Quizizz sebagai media penilaian sebaiknya

lebih sabar dan mengatur siswa agar pembelajaran tetap berjalan dengan

tenang dan nyaman.

4. Tingkat kognitif mencipta (C6) tidak ada pada instrument hasil belajar

materi sistem periodik unsur dalam penelitian ini karena keterbatasan

Quizizz sebagai media penilaian fotmatif

5. Pengaturan pada pelaksanaan kuis Quizizz dapat disesuaikan dengan

kebutuhan setiap peneliti

Page 96: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

81

DAFTAR PUSTAKA

Ahiakwo, M. J. (2016). Nigerian Students' Self Confidence In Responding to

Statements of Chemical Equilibrium Concepts and Principles. African

Journal of Chemical Education, 6(2), 110-122.

Ahmadi, A., & Supriyono, W. (2004). Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rieneka Cipta.

Albeta, S. W., Nofianti., & Rahmadani, S. (2020). Peran Turnamen Berbasis ICT

dengan Aplikasi Quizizz terhadap Pembelajaran Kimia. Jurnal Pendidikan

Kimia Universitas Riau, 5(1), 11-15.

Anamalai, T. R. (2019). A Comparative Study of Formative Assessment Tools.

Journal of Information System and Technology Management, 61-71.

Anggraini, S., & Ruwanto, B. (2017). Pengembangan Instrumen Penilaian Ulangan

Harian Online Untuk Mengukur Penguasaan Materi Fisika dan Mengetahui

Respon Belajar Peserta Didik SMA. Jurnal Pendidikan Fisika, 6 (2), 155-

163.

Anshori, S. (2017). Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Sebagai

Media Pembelajaran. Civil Culture: Jurnal Ilmu Pendidikan PKn dan Sosial

Budaya, 88-100.

Arifin, Z. (2011). Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru. Bandung:

PT Remaja Rosdakarya.

Arikunto, S. (2013). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arsyad, A. (2014). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Indonesia

Persada.

Baldwin, J. A., May, D. E., & Burns, D. J. (1999). The Development of a College

Biology Self-Efficacy Instrument for Nonmajors. Sci Ed, 83, 397-408

Basleman, A., & Mappa, S. (2011). Teori Belajar Orang Dewasa. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

Brady, J. E. (1999). Kimia Universitas Asas dan Struktur Jilid 1. Jakarta: Binarupa

Aksara Publisher.

Bury, B. (2017). Testing Goes Mobile – Web 2.0 Formative Assessment Tools.

International Conference ICT for Language Learning.

Page 97: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

82

Ceker, E., & Ozdamlı, F. (2017). What “Gamification” is and what it’s not.

European Journal of Contemporary Education 6(2), 221-228.

Chang, R. (2005). Kimia Dasar Konsep-Konsep Inti Edisi Ketiga Jilid 1. Jakarta:

Erlangga.

Darwish, A. (2011). The Impact of the New Web 2.0 Technologies in

Communication, Development, and Revolutions of Societies. Journal Of

Advances In Information Technology, 2 (4), 204-216.

Djamarah, S. B., & Zain, A. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rieneka

Cipta.

Dooley, J. A., Jones, S. C., & Iverson, D. C. (2012). Web 2.0 adoption and user

characteristics . Web Journal of Mass Communication Research, 42.

Evans, D. J., Zeun, P., & Stanier, R. A. (2013). Motivating Student Learning Using

a Formative Assessment Journey. Jorunal of Anatomy 224 (3).

Fanani, M. Z. (2018). Strategi Pengembangan Soal Higher Order Thinking Skill

(HOTS) dalam Kurikulum 2013. Edudeena, Volume 2(1), 57-76.

Fuch, C. (2008). Internet and Society (Social Theory in the Information Age). New

York: Routledge.

Göksün, D. O., & Gürsoy, G. (2019). Comparing Success and Engagement in

Gamified Learning Experiences Via Kahoot and Quizizz. Educational

Technology & Society, 1-21.

Grinias, J. P. (2017). Making a Game Out of It: Using Web-Based Competitive

Quizzes for Quantitative Analysis Content Review. Journal of Chemical

Education, A-D.

Hamalik, O. (2003). Proses Belajar Mengajar . Jakarta: PT Bumi Aksara.

Haris, N. I., Talip, A., & Hasan, M. Z. (2019). Development And Evaluation Of

Immersive Card Games As Booster Memory In Engineering Science. Joint

Conference on Green Engineering Technology & Applied Computing.

Hassan, N. b., & Yusof, N. b. (2019). The Effect of Gamified Assessment on

Student’s Achievement, Motivation and Engagement in Database Design

Course . Journal on Technical and Vocational Education (JTVE), 4(3), 78-

91.

Page 98: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

83

Hendriayana, A., Mulyani, S., & Miswadi, S, S. (2013). Pengembangan Software

Pembelajaran Mandiri (SPM) Materi Sistem Periodik Unsur dan Struktur

Atom. Journal of Innovative Science Education, 2(1). 42-48

Higgins, M., Grant, F., & Thompson, P. (2010). Formative Assessment: Balancing

Educational Effectiveness and Resource Efficiency. Journal for Education

in the Built Environment, 5(2), 4-24.

Hwang, G.-J., & Chang, H.-F. (2011). A Formative Assessment-based mobile

learning approach to imorproving a learning attitudes and achievement of

Student. Komputer & education, 56, hlm. 1023-1031.

Hyder, I. (2016). Bloom's Taxonomy (Cognitive Domain) in Higher Education

Setting: Reflection Brief . Journal of Education and Educational

Development 3(2), 288-300.

Iliya, A. (2014). Formative and Summative Assessment in Educational Enterprise.

Journal of Education and Practice , 111-117.

Isaacson, M. D., Michaels, M., Supalo, C., & Roth, A. (2016). An Examination of

Accessible Hands-on Science Learning Experiences, Self-confidence in

One’s Capacity to Function in the Sciences, and Motivation and Interest in

Scientific Studies and Careers. Journal of Science Education for Students

with Disabilities, 9(1), 68-75.

Johnson, M., & Green, S. (2006). On-Line Mathematics Assessment: The Impact

of Mode on Performance and Question Answering Strategies. The Journal

of Technology, Learning, and Assessmen, 4(5), 1-33.

Kusaeri. (2014). Acuan dan Teknik Penilaian Proses & Hasil Belajar dalam

Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ae-Ruzz Media.

Latip, A. E. (2018). Evaluasi pembelajaran di SD dan MI: Perencanaan dan

Pelaksanaan Penilian Sikap Autentik. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Listyarini, S. (2017). Kimia Dasar I. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

McKoy, M. S., & Chung, S. A. (2016). Back in the Game: Using gamification as

an engagement tool with Spanish Language learners at UTech, Jamaica. The

Journal of Arts Science and Technology, 9(8), 124-144.

Page 99: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

84

Medvedovska, D., Skarlupina, Y., & Turchyna, T. (2016). Integrating Online

Educational Applications In Classroom. European Humanities Studies:

State and Society, 145-156.

Munandi, Y. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: Referensi.

Nayef, E. G., Yaacob, N. R., & Ismail, H. N. (2013). Taxonomies of Educational

Objective Domain . International Journal of Academic Research in

Business and Social Sciences Volume 3 (9), 165-175.

Parwati, N. N., Suryawan, I. P., & Apsari, R. A. (2018). Belajar dan Pembelajaran

. Depok: Rajawali Pers.

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 64 ayat (1)

Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 Pasar 4

Permendikbud Nomor 53 Tahun 2015

Permendikbud Nomor 81A Tahun 2013

Permendiknas No. 20 Tahun 2007

Perry, P. (2011). Concept Analysis: Confidence/Self-confidencenuf. Nursing

Forum Volume 46 (4), 218-230.

Petrucci, R. H. (2011). Kimia Dasar Prinsip-Prinsip dan Aplikasi Modern. Jakarta

: Erlangga.

Pitoyo, M. S. (2019). Gamification based assessment: A Test Anxiety Reduction

through Game Elements in Quizizz Platform. International Online Journal

of Education and Teaching (IOJET), 6(3), 456-471.

Priyanti, N. W., Santosa, M. H., & Dewi, K. (2019). Effect of Quizizz Towards The

Eleventh-Grade English Students' Reading Comprehension In Mobile

Learning Context. LEJU, 2(2), 71-80

Purwanto, M. N. (2013). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Purwanto. (2014). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Purwantiningsih. (2015). Kimia Dasar I. Bogor: IPB

Radmehr, F., & Drake, M. (2018). Revised Bloom’s Taxonomy and Major Theories

and Frameworks That Influence The Teaching, Learning, and Assessment

Page 100: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

85

of Mathematics: a Comparison. International Journal of Mathematical

Education in Science and Technology.

Rahayu, I. S., & Purnawarman, P. (2018). The Use of Quizizz in Improving

Students’ Grammar Understanding through Self-Assessment . Education

and Humanities Research, volume 254, 102-106.

Rajendran, T., Naaim, N. A., & Yunus, M. M. (2019). Pupils’ Motivation And

Perceptions Towards Learning English Using Quizvaganza . International

Journal of Scientific and Research Publications, 9 (1), 220- 227.

Ramirez, L. L. (2013). Teknologi Pendidikan Bagi Para Pemimpin Sekolah.

Jakarta: PT Indeks.

Rasydiana, Hanafi, Y., & Huda, I. S. (2019). Pengembangan Tes Pembelajaran

Bahasa Arab Menggunakan Aplikasi Kahoot di MTsN 2 Kota Malang .

Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab V, 437-447.

Riadi, Adi. (2016). Statistika Penelitian (Analisis Manual dan IBM SPSS).

Yogyakarta: Penerbit ANDI.

Ribeiro, L. A., Silva, T. L., & Mussi, A. Q. (2018). Gamification: A Methodology

to Motivate Engagement and Participation in a Higher Education

Environment . International Journal of Education and Research , 6 (4) ,

249-264.

Riduwan. (2010). Belajar Mudah Penelitian untuk Guru, Karyawan, dan Pemula.

Bandung: Alfabeta.

S, Tatang. (2012). Ilmu Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.

Sani, R. A. (2016). Penilaian Autentik. Jakarta: Bumi Aksara.

Sanjaya, W. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses

Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Setiadi, H. (2016). Pelaksanaan Penilaian Pada Kurikulum 2013. Jurnal Penelitian

dan Evaluasi Pendidikan, 20 (2), 166-178.

Setiawan, A., Wigati, S., & Sulistyaningsih, D. (2019). Implementasi Media Game

Edukasi Quizizz untuk Menungkatkan Hasil Belajar Matematika Materi

Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel Kelas X IPA SMAN 15 Semarang

Tahun Pelajaran 2019/2020. Seminar Nasional Edusainstek, 167-173.

Page 101: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

86

Siregar, E., & Nara, H. (2011). Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Penerbit

Ghalia Indonesia.

Sivarajah, U., Irani, Z., & Weerakkody, V. (2015). Evaluating The Use and Impact

of Web 2.0 Technologies in Local Goverment. Goverment Information

Quarterly.

Soozandehfar, S. M., & Adeli, M. R. (2016). A Critical Appraisal of Bloom's

Taxonomy. American Research Journal of English and Literature Volume

2, 2-9.

Sudarmo, U. (2013). Kimia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga.

Sudjana, N. (2010). Penialian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

Sukmadinata, N. S. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Sumantri, M. S. (2015). Strategi Pembelajaran Teori dan Praktik di Tingkat

Pendidikan Dasar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Supardi. (2015). Penilaian Autentik Pembelajaran Afektif, Kognitif, dan

Psikomotor (Konsep dan Aplikasi). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Suryabrata, S. (2014). Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Suwarna, I. P., & Fatimah. (2018). Implementation of Digital Assignments to

Improve High Order Thinking Skill (HOTs) Ability of Senior High School

Student In The Concept of Newton's Law. EDUSAINS, 10 (2), 335-340.

Svarre, T., Lunn, T. B., & Helle, T. (2016). Transforming paper-based assessment

forms to a digital format: Exemplified by the Housing Enabler prototype

app. Scandinavian Journal of Occupational Therapy, 1-10.

Syah, M. (2013). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT

Rosdakarya.

Syukri. (1999). Kimia Dasar I. Bandung: Penerbit ITB.

Vogelzang, J., & Admiraal, W. F. (2017). Classroom Action Research on Formative

Assessment in a Context-Based Chemistry Course. Educational Action

Research, 25(1), 155-166.

Page 102: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

87

Voinea, L. (2018). Formative Assessment As Assessment for Learning

Development. Journal of Pedagogy , 7-23.

Wilson, D. W., Lin, X., Longstreet, P., & Sarker, S. (2011). Web 2.0 : A Definition,

Literature Riview, and Directions for Future Research. AMCIS 2011

Proceedings-All Submissions, 1-10.

Wilson, L. O. (2016). Anderson and Krathwohl Bloom’s Taxonomy Revised :

Understanding the New Version of Bloom’s Taxonomy .

Yalaki, Y. (2010). Simple Formative Assessment, High Learning Gains in College

General Chemistry . Eurasian Journal of Educational Research, Issue 40,

17-31.

Yusri. (2016). Pengaruh Penggunaan Media Teknologi Informasi dan Komunikasi

(TIK) dengan Prestasi Belajar Bahasa Inggris Peserta Didik di SMAN I

Dekai Kabupaten Yahukimo. Jurnal Ilmiah ILKOM 8 (1),49-56.

Zhao, F. (2019). Using Quizizz to Integrate Fun Multiplayer Activity in the

Accounting Classroom . International Journal of Higher Education, 8(1),

37-43.

Page 103: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

88

LAMPIRAN

LAMPIRAN

Page 104: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

89

Lampiran 1. RPP Kelas Eksperimen

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMAN 1 Tangerang Selatan

Kelas/Semester : X/I

Mata Pelajaran : Kimia

Materi Pokok : Sistem Periodik Unsur

Alokasi Waktu : 9 JP (1x 45 menit, 3x 45 menit, 3x 45 menit, dan 2x 45 menit)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI III : Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan

rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena

dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik

sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar (KD) Indikator

3.3 Menjelaskan konfigurasi elektron dan pola

konfigurasi elektron terluar untuk setiap

golongan dalam tabel periodik

3.3.1Menjelaskan sejarah perkembangan

sistem periodik

3.3.2 Menentukan konfigurasi elektron suatu

unsur dalam tabel periodik

3.3.3 Menentukan pola konfigurasi elektron

untuk setiap golongan dalam tabel

periodik

3.4 Menganalisis kemiripan sifat unsur dalam

golongan dan keperiodikannya

3.4.1 Menganalisis kemiripan sifat-sifat

keperiodikan unsur dalam golongan

dan periodenya

C. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat Memahami sejarah perkembangan sistem periodik

2. Siswa dapat menentukan konfigurasi elektron suatu unsur dalam tabel periodik

3. Siswa dapat memahami pola konfigurasi elektron untuk setiap golongan dalam tabel periodik

4. Siswa dapat menentukan golongan dan periode dari suatu unsur dalam tabel periodik unsur

5. Siswa dapat menganalisis kemiripan sifat-sifat keperiodikan unsur dalam golongan dan

periodenya

6. Siswa dapat menganalisis kemiripan dan sifat keperiodikan unsur berdasarkan data yang

disajikan

Page 105: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

90

D. Materi Pembelajaran

❖ Pertemuan Pertama

1. Materi Fakta

Penyusunan unsur-unsur kimia didasari oleh banyaknya unsur kimia yang memiliki

kemiripan satu dan lainnya, dan juga memiliki sifat fisika kimia yang teratur. Keteraturan

tersebut membuat para ahli mengembangkan sistem penyusunan unsur-unsur kimia yang

disebut Susunan Berkala Unsur-Unsur. Penyusunan unsur kimia secara sistematik dimulai

pada abad kesembilan belas (Listyarini, 2017, hlm. 3.1).

2. Materi Konsep

Pada awalnya unsur-unsur disusun berdasarkan massa atom relatif hingga akhirnya

ditemukan bahwa kemiripan sifat unsur didasarkan oleh nomor atom yang menjadi dasar

lahirnya sistem periodik modern (Syukri, 1999, hlm. 155). Berikut ini adalah perkembangan

sistem periodik unsur:

a. Triade Dobereiner

Pada tahun 1817, Johann Wolfgang Dobereiner mencari hubungan antara massa atom

relatif unsur dengan sifat-sifatnya. Dobereiner menemukan beberapa kelompok dari tiga

unsur yang memiliki sifat yang mirip.

Kelompok dari tiga unsur tersebut disebut triad. Triad adalah tiga unsur yang disusun

berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya (Ar), sehingga unsur kedua kira-kira sama

dengan rata-rata Ar unsur pertama dan ketiga.

Contoh:

Li = 6,94 Maka Ar Na = 𝐴𝑟 𝐿𝑖+𝐴𝑟𝐾

2 =

6,94+39,10

2

Na = 22,99 22,99 ~ 23,02

K = 39,10

b. Teori Oktav Newlands

Pada tahun 1864 kimiawan Inggris John Newlands memperhatikan bahwa jika suatu

unsur yang ada, disusun menurut massa atom, maka setiap unsur kedelapan memiliki sifat-

sifat yang mirip dengan unsur pertama. Newlands menyebutkan hubungan istimewa ini

sebagai hukum oktaf. Kelemahan dari teori ini adalah dalam kenyataannya masih ditemukan

beberapa oktaf yang sisinya lebih dari delapan unsur, selain itu penggolongannya ini tidak

cocok untuk unsur dengan massa atom yang besar.

c. Tabel Periodik Mayer

Pada tahun 1869, ilmuan Jerman yaitu Julius Lothar Mayer mengemukakan gagasan

mengenai sistem periodik yang dibuatnya. Mayer mengamati hubungan antara kenaikan

massa atom dengan sifat unsur. Hasil pengamatannya disajikan dalam bentuk kurva volume

atom berbanding massa atom.

Page 106: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

91

Kurva yang dibuat Mayer ini mematahkan teori yang dikemukakan oleh Newland, ia

berpendapat bahwa kemiripan sifat tidak hanya terjadi setelah unsur ke delapan. Mayer

membuat tabel periodiknya dalam bentuk kolom dan baris. Kolom vertikal merupakan unsur

yang disusun berdasarkan kenaikan massa atom, sedangkan kemiripan sifat unsur terletah

pada baris yang sama.

d. Sistem Periodik Mendeleev

Pada tahun 1869 kimiawan Rusia Dmitri Mendeleev dan kimiawan Jerman Lothar

Meyer secara terpisah mengusulkan penyusunan tabulasi unsur-unsur berdasarkan

keteraturannya, sifat yang berulang secara periodik (Chang, 2005, hlm. 230). Klasifikasi ini

didasarkan pada pandangan kuno mengenai hukum berkala. “Jika unsur disusun berdasarkan

kenaikan bobot atom, seperangkat sifat akan terulang secara berkala” (Petrucci, 1987, hlm.

241). Dalam tabel berkala Mendeleev unsur-unsur ditata dalam 12 baris mendatar dan

delapan kolom tegak atau golongan. Unsur-unsur yang termasuk dalam sub golongan yang

sama memiliki sifat fisik dan kimia yang serupa, dan sifat-sifat ini berubah secara berangsur

dari atas ke bawah bagian golongan (Petrucci, 1987, hlm. 244).

e. Sistem Periodik Modern

Pada tahun 1913, seorang fisikawan muda Inggris bernama Henry Moseley menemukan

keterkaitan antara nomor atom dan frekuensi sinar-x yang dihasilkan dari penembakan unsur

yang sedang dikaji dengan elektron berenergi tinggi. Dengan sedikit pengecualian, Moseley

menentukan bahwa urutan kenaikan nomor atom sama dengan urutan kenaikan massa atom

(Chang, 2005, hlm. 230). Pada mulaya tabel berkala menempatkan pasangan unsur tidak

berurutan. Kemudian konsep mengenai nomor atom diajukan oleh Moseley tahun 1913,

yang akhirnya menata kembali tabel berkala berdasarkan kenaikan nomor atomnya

(Petrucci, 1987, hlm. 245).

3. Materi Prosedural

a. Konfigurasi Elektron

Konfigurasi elektron digunakan untuk menentukan letak suatu unsur dalam tabel

periodik. Jumlah elektron valensi menunjukkan nomor golongan suatu unsur, sedangkan

jumlah kulit menunjukkan periodenya. Selain menggunakan cara konfigurasi tersebut, untuk

penulisan konfigurasi elektron atom berelektron banyak, kita dapat menggunakan

konfigurasi yang berhubungan dengan subkulit. Konfigurasi elektron tersebut didasarkan

pada prinsip Aufbau, aturan Hund, dan prinsip larangan Pauli.

1) Aturan Membangun (Aufbau)

Aturan pengisian elektron ke dalam orbital-orbital dikenal dengan prinsip Aufbau

(bahasa Jerman, artinya membangun). Menurut aturan ini, elektron dalam atom harus

Page 107: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

92

memiliki energi terendah, artinya elektron harus terlebih dahulu menghuni orbital

dengan energi terendah, lihat diagram tingkat energi orbital berikut.

Gambar 2. Aturan Aufbau

Dengan mengacu pada aturan aufbau maka urutan kenaikan tingkat energi

elektron-elektron dalam orbital adalah sebagai berikut :

1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 4s < 3d < 4p < 5s < 4d < 5p < 6s < 4f < ….

2) Aturan Hund

Aturan Hund disusun berdasarkan data spektroskopi atom. Aturan ini menyatakan

sebagai berikut:

1. Pengisian elektron ke dalam orbital-orbital yang tingkat energinya sama, misalnya

ketiga orbital-p atau kelima orbital-d. Oleh karena itu, elektron-elektron tidak

berpasangan sebelum semua orbital dihuni.

2. Elektron-elektron yang menghuni orbital-orbital dengan tingkat energi sama,

misalnya orbital pz, px, py. Oleh karena itu, energi paling rendah dicapai jika spin

elektron searah.

↑↓ ↑

↑ ↑ ↑

4X = 1s2 2s2

↑↓

3) Larangan Pauli

Menurut Wolfgang Pauli, elektron-elektron tidak boleh memiliki empat bilangan

kuantum yang sama, maka elektron-elektron tersebut tidak boleh berada dalam orbital

yang sama pada waktu bersamaan. Akibatnya, setiap orbital hanya dapat dihuni

maksimum dua elektron dan arah spinnya harus berlawanan.

Sebagai konsekuensi dari larangan Pauli maka jumlah elektron yang dapat

menghuni subkulit s, p, d, f, dan seterusnya berturut-turut adalah 2, 6, 10, 14, ..., dan

seterusnya. Hal ini sesuai dengan rumus: 2 (2 l + 1).

↑↓ Benar

Salah

Salah

Page 108: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

93

Dari laragan Pauli diperoleh:

1) Jumlah elktron maksimum dalam kulit = 2n2 dimana n = nomor kulit

2) Jumlah elektron untuk masing-masing suborbital yaitu:

s = 2 elektron (1 orbital)

p = 6 elektron (III orbital)

d = 10 elektron (V orbital)

f = 14 elektron (VII orbital)

b. Hubungan Konfigurasi Elektron dengan Letak Unsur Pada Tabel Periodik

Susunan unsur dalam sistem periodik yang sekarang digunakan adalah daftar periodik

model panjang yang lebih dikenal dengan tabel periodik unsur-unsur yang disusun

berdasarkan kenaikan nomor atom dan kemiripan sifat-sifat unsur. Jumlah elektron pada

kulit terluar (elektron valensi) menentukan golongan dari unsur tersebut. Dari konfigurasi

elektron suatu unsur, kita dapat menentukan letak unsur tersebut dalam tabel periodik unsur

berada pada golongan dan periode ke berapa. Berikut ini adalah contoh menentukan letak

golongan dan periode suatu unsur berdasarkan konfigurasi elektronnya:

Contoh:

Tentukan letak unsur 18X dan 25Z dalam sistem periodik unsur.

Jawaban:

1) Tentukan terlebih dahulu konfigurasi elektron dari nomor atom unsur X

18X : 1s2 2s22p6 3s23p6

25Z: 1s2 2s22p6 3s23p6 4s23d5

2) Tentukan golongan berdasarkan elektron pada kulit terluar (elektron valensi)

18X : 1s2 2s22p6 3s23p6 (blok p: antara golongan III A—VIII A) berakhir pada 3p6 berarti

terletak pada golongan (2+6) A → golongan VIII A.

25Z: 1s2 2s22p6 3s23p6 4s23d5 (blok d : antara III B —II B) berakhir pada 4s23d5 berarti

terletak pada golongan (2+5) B → golongan VII B.

3) Tentukan periode unsur tersebut dari jumlah kulit elektronnya

18X : 1s2 2s2 2p6 3 s2 3p6 ; berada pada periode ke-3

25Z: 1s2 2s22p6 3s23p6 4s23d5 ; berada pada periode ke-4

❖ Pertemuan Kedua

1. Materi Fakta

Jika dihubungkan dengan letak unsur dalam sistem periodik unsur, sifat keperiodikan unsur

dapat dijelaskan sebagai berikut:

Page 109: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

94

a. Unsur-unsur dalam golongan yang sama mempunyai kemiripan konfigurasi selektron

sehingga unsur yang segolongan memiliki sifat yang mirip.

b. Unsur-unsur yang terdapat dalam satu periode dari kiri ke kanan konfigurasi elektronnya

berubah secara teratur. Hal ini berakibat pada perubahan sifat unsur secara teratur sehingga

unsur-unsur dalam satu periode dari kiri ke kanan mempunyai sifat yang berubah secara

teratur.

2. Materi Konseptual

a. Jari-Jari Atom

Jari-jari atom merupakan jarak dari inti atom sampai kulit elektron terluar yang

ditempati elektron. Kecenderungan bahwa jari-jari atom :

b. Energi Ionisasi

Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan untuk melepas elektron yang terikat

paling lemah oleh suatu atom atau ion dalam wujud gas. Kecenderungan energi ionisasi

unsur-unsur dalam sistem periodik, dapat dilihat pada tabel 4 berikut:

c. Afinitas Elektron

Afinitas elektron adalah energi yang dihasilkan atau dilepaskan apabila suatu atom

menarik sebuah elektron dalam bentuk gas. Semakin besar afinitas elektron, semakin

besar pula kecemderungan atom tersebut menarik elektron dan menjadi ion negatif.

Kecenderungan energi ionisasi unsur-unsur dalam sistem periodik, adalah sebagai

berikut:

• Dalam satu periode, dari kiri ke kanan jari-jari atom semakin pendek.

Hal ini karena muatan inti semakin bertambah sedangkan jumlah kulit

elektronnya tetap, akibatnya gaya tarik inti terhadap elektron terluar semakin

kuat sehingga menyebabkan jarak elektron terluar dengan inti semakin

dekat.

• Dalam satu golongan, dari atas ke bawah jari-jari atom semakin

panjang. Hal ini karena semakin ke bawah, jumlah kulit semakin banyak,

akibatnya jarak elektron kulit terluar terhadap inti semakin jauh.

• Dalam satu periode, dari kiri ke kanan energi ionisasi semakin besar.

• Dalam satu golongan, dari atas ke bawah energi ionisasi semakin kecil.

• Dalam satu periode, dari kiri ke kanan afinitas elektron semakin

besar.

• Dalam satu golongan, dari atas ke bawah afinitas elektron semakin

kecil.

Page 110: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

95

d. Keelektronegatifan

Keelektronegatifan adalah kecenderungan suatu atom dalam menarik pasangan

elektron yang digunakan bersama dalam membentuk ikatan. Semakin besar nilai

keelektronegatifan suatu atom, semakin mudah bagi atom tersebut untuk menarik

pasangan elektron ikatan atau gaya tarik elektron dari atom tersebut semakin kuat. Skala

keelektronegatifan tidak memiliki satuan karena nilainya didasarkan kepada gaya tarik

suatu atom pada elektron, relatif terhadap gaya tarik atom lainnya pada elektron.

E. Model/ Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Discovery Learning

Metode Pembelajaran : Diskusi, Ekspositori, Penugasan, Gamification

Pendekatan : Saintifik

F. Media, Alat, dan Sumber Belajar

a. Media : Power Point, Peta Konsep, Video

b. Alat : Laptop, Projector, Papan Tulis, Spidol

c. Bahan Belajar : Buku Kimia Kelas X dan Internet

• Dalam satu periode, dari kiri ke kanan afinitas elektron semakin besar.

• Dalam satu golongan, dari atas ke bawah afinitas elektron semakin

kecil.

Page 111: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

96

G. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama (1 Jam Pelajaran) Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Kegiatan

Pendahuluan • Mengucapkan salam

• Berdoa sebelum pembelajaran

• Memeriksa kehadiran siswa

• Menjelaskan tujuan yaitu akan

melaksanakan pretest materi sistem

periodik unsur

• Menjawab salam

• Berdoa

• Menyiapkan diri

• Mendengar penjelasan guru

3 menit

Kegiatan Inti • Mengarahkan siswa membuka

http://quizizz.com

• Membagikan kode permainan

kepada siswa

• Mengawasi pretest yang sedang

berlangsung

• Membuka http://quizizz.com

• Log in menggunakan kode yang

sudah diberikan guru

• Mengerjakan soal pretest yang ada

pada Quizizz

40

menit

Kegiatan

Penutup • Menutup kegiatan dengan doa dan

salam

• Berdoa dan menjawab salam dari

guru

2 menit

Pertemuan Kedua (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Kegiatan

Pendahuuan

Orientasi

• Melakukan pembukaan dengan

salam dan meminta ketua kelas

memimpin doa untuk memulai

pembelajaran

• Memeriksa kehadiran peserta

didik

Orientasi

• Siswa menjawab salam dan berdoa

serta bersikap rapi.

• Siswa merespon pertanyaan dari

guru berhubungan dengan kondisi

dan absensi siswa.

10 Menit

Apersepsi

• Guru meninjau kembali ingatan

siswa mengenai materi

konfigurasi elektron

• Guru menampilkan gambar Tabel

Periodik Unsur Modern

• Guru memberikan pertanyaan

“Dalam SPU modern, jalur

mendatar (horizontal) dan

periodik disebut apa serta unsur-

unsur disusun berdasarkan apa?”.

Apersepsi

• Siswa mengingat kembali materi

konfigurasi elektron

• Siswa memperhatikan gambar

Tabel Periodik Unsur Modern

• Jawaban yang diharapkan dari

siswa: “Jalur mendatar pada SPU

modern disebut Periode dan

disusun berdasarkan kenaikan

nomor atom, dan jalur vertikal pada

SPU modern disebut Golongan dan

disusun berdasarkan kemiripan

sifat unsur”.

Motivasi

• Guru menyampaikan “Dengan

mempelajari sistem periodik

unsur memiliki banyak manfaat

diantaranya, mengetahui letak

suatu unsur dalam tabel

96eriodic beserta sifat

keperiodiknya.

• Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran dan materi yang

akan di bahas

Motivasi

• Siswa menyimak motivasi yang

diberikan oleh guru

Stimulus

• Guru menampilkan peta konsep

perkembangan Sistem Periodik

Unsur

Stimulus

• Siswa mengamati peta konsep yang

ditampilkan

Page 112: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

97

Pertemuan Kedua (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Kegiatan Inti

• Guru menampilkan slide power

point tabel pola konfigurasi dan

letaknya dalam sistem periodik

unsur modern

• Guru menampilkan video

konfigurasi elektron

• Siswa memperhatikan slide power

point tabel pola konfigurasi dan

letaknya dalam sistem periodik

unsur modern

85

Menit

Mengidentifikasi Masalah

• Guru memfasilitasi kegiatan

diskusi dan meminta siswa

merumuskan pertanyaan

Mengidentifikasi Masalah

• Siswa diharapkan mengajukan

pertanyaan “Apa tujuan dari

dibuatnya sistem periodik unsur?”

• Siswa diharapkan mengajukan

pertanyaan “Mengapa sekarang

yang digunakan adalah Sistem

Periodik Unsur Modern”.

• Siswa diharapkan mengajukan

pertanyaan “ Mengapa dengan

pola konfigurasi tersebut dapat

menentukan letaknya dalam sistem

periodik unsur?”

Mengumpulkan Data

• Guru mempersilahkan siswa

mencari informasi sebanyak-

banyaknya untuk menjawab

pertanyaan yang mereka ajukan

Mengumpulkan Data

• Siswa mengumpulkan berbagai

informasi mengenai perkembangan

Sistem Periodik Unsur

Memferifikasi

• Guru meminta siswa untuk

memferifikasi hasil diskusinya

dengan mencari sumber relevan

Memferifikasi

• Siswa memferifikasi hasil diskusi

dengan menyocokan dengan sumber

yang relevan dan mengasosiasikan

sehingga menjadi suatu kesimpulan

• Siswa membuat rangkuman

perkembangan Sistem Periodik

Unsur dan hubungan konfigurasi

elektron dengan letak unsur dalam

tabel periodik modern

Menyimpulkan

• Guru meminta siswa

menyimpulkan hasil diskusi

mereka

• Guru meminta perwakilan siswa

untuk mempresentasikan hasil

diskusinya

Menyimpulkan

• Setiap kelompok menyimpukan

hasil diskusi dan menuliskannya

• Perwakilan siswa

mempresentasikan hasil diskusinya

Kuis • Guru melakukan kegiatan kuis

menggunakan Web

http://quizizz.com

• Guru memberikan kode agar siswa

dapat bergabung mengerjakan kuis

• Siswa pada kelas eksperimen

mengerjakan kuis pada web

http://quizizz.com

30

Menit

Kegiatan

Penutup • Guru memberikan apresiasi

kepada hasil diskusi siswa

• Guru meriview kembali materi

yang baru dipelajari siswa

• Guru menginformasikan dan

memberikan tugas bacaan

mengenai materi pada

• Siswa bertepuk tangan sebagai

apresiasi untuk hasil diskusi

mereka

• Siswa menjawab pertanyaan guru

mengenai perkembangan sistem

periodik unsur

• Siswa berdoa dan menjawab salam

10 Menit

Page 113: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

98

Pertemuan Kedua (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

pertemuan berikutnya yaitu Sifat

Keperiodikan Unsur

• Guru menutup pembelajaran

dengan Doa dan salam

Pertemuan Ketiga (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Kegiatan

Awal

Orientasi

• Melakukan pembukaan dengan

salam dan meminta ketua kelas

memimpin doa untuk memulai

pembelajaran

• Memeriksa kehadiran peserta

didik

Orientasi

• Siswa menjawab salam dan berdoa

serta bersikap rapi.

• Siswa merespon pertanyaan dari

guru berhubungan dengan kondisi

dan absensi siswa.

10 Menit

Apersepsi

• Menanyakan kepada siswa

mengenai pernyataan pada

pertemuan sebelumnya ”Jalur

vertikal pada SPU modern disebut

Golongan dan disusun berdasarkan

kemiripan sifat unsur. Lalu, apa

sajakah sifat-sifat keperiodikan

unsur tersebut”.

Apersepsi

• Jawaban yang diharapkan dari siswa

“Jari-jari atom, energi ionisasi,

afinitas elektron, dan

keelektronegatifan”

Motivasi

Guru menyampaikan “Dengan

mengetahui sifat-sifat unsur, kita

akan mengetahui kecenderungan

sifat unsur baik dalam satu

golongan atau satu periode”

• Guru memberi tahu tujuan

pembelajaran dan materi yang akan

dipelajari

• Guru meminta siswa membentuk

kelompok

Motivasi

• Siswa menyimak informasi yang

diberikan guru

Kegiatan

Inti

Stimulus

• Guru menampilkan slide power

point grafik sifat keperiodikan

unsur

• Guru menampilkan video sifat-sifat

keperiodikan unsur

Stimulus

• Siswa mengamati slide power point

grafik sifat keperiodikan unsur

• Siswa mengamati video yang

ditampilkan

Mengidentifikasi Masalah

• Guru mempersilahkan siswa

mengajukan pertanyaan

Mengidentifikasi Masalah

• Siswa diharapkan bertanya: “Apa saja

sifat-sifat keperiodikan unsur dan

Bagaimana keteraturan dari sifat-sifat

unsur dalam segolongan dan

seperiode”

Mengumpulkan Data

• Guru meminta siswa mencari

informasi untuk menjawab rumusan

pertanyaan yang mereka buat

Mengumpulkan Data

• Siswa mencari informasi dari sumber

yang relevan

Page 114: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

99

Pertemuan Ketiga (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Mengelola Data

• Guru meminta siswa mendiskusikan

informasi yang sudah di dapat

Mengelola Data

• Siswa berdiskusi mengenai informasi

yang didapat agar dapat menjawab

pertanyaan yang mereka ajukan

100

Menit

Memferifikasi

• Guru meminta siswa untuk

membandingkan hasil diskusi

menganalisis keteraturan sifat

keperiodikan

• Guru meminta kelompok lain

memberikan tanggapan

Memferifikasi

• Siswa membandingkan hasil

diskusinya

• Kelomopok lainnya,

Menyimpulkan

• Guru meminta setiap kelompok

menulis hasil diskusi mereka

• Guru meminta satu perwakilan

siswa untuk mempresentasikan

hasil diskusi

• Guru menjelaskan kembali sifat-

sifat keperiodikan apa saja, dan

keteraturannya dalam golongan dan

periode.

Menyimpulkan

• Setiap kelompok menulis hasil

diskusi mereka

• Perwakilan siswa mempresentasikan

hasil diskusi mereka

Pemberian

Pekerjaan

Rumah

• Guru memberikan kode agar siswa

dapat mengerjakan pekerjaan rumah

• Guru memberi tahu tenggang waktu

untuk mengerjakan pekerjaan

rumah

• Mencatat kode quizizz

• Mencatat tenggang waktu pengerjaan

rumah

15 Menit

Kegiatan

Penutup • Guru menyudahi kegiatan penilaian

dengan mengakhiri kuis

• Guru menutup pembelajaran

dengan Doa dan salam penutup

• Siswa berdoa dan menjawab salam 10 Menit

Pertemuan Keempat (2 Jam Pelajaran) Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Kegiatan

Pendahuluan • Mengucapkan salam

• Berdoa sebelum pembelajaran

• Memeriksa kehadiran siswa

• Menjelaskan tujuan yaitu akan

melaksanakan posttest materi sistem

periodik unsur

• Menjawab salam

• Berdoa

• Menyiapkan diri

• Mendengar penjelasan guru

5 menit

Kegiatan Inti • Mengarahkan siswa membuka

http://quizizz.com

• Membagikan kode permainan

kepada siswa

• Mengawasi posttest yang sedang

berlangsung

• Membuka http://quizizz.com

• Log in menggunakan kode yang

sudah diberikan guru

• Mengerjakan soal posttest yang ada

pada Quizizz

75 menit

Kegiatan

Penutup • Menutup kegiatan dengan doa dan

salam

• Berdoa dan menjawab salam dari

guru

10 menit

Page 115: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

100

H. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

1. Teknik Penilian : Tes Rulis

2. Bentuk Instrumen : Pilihan Ganda (Terlampir)

Ciputat, September 2019

Peneliti

Lathifa Utami Dewi

NIM. 11150162000067

Page 116: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

101

Lampiran 2. RPP Kelas Kontrol

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMAN 1 Tangerang Selatan

Kelas/Semester : X/I

Mata Pelajaran : Kimia

Materi Pokok : Sistem Periodik Unsur

Alokasi Waktu : 9 JP (1x 45 menit, 3x 45 menit, 3x 45 menit, dan 2x 45 menit)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI III : Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan

rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena

dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik

sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar (KD) Indikator

3.3 Menjelaskan konfigurasi elektron dan pola

konfigurasi elektron terluar untuk setiap

golongan dalam tabel periodik

3.3.1Menjelaskan sejarah perkembangan

sistem periodik

3.3.2 Menentukan konfigurasi elektron suatu

unsur dalam tabel periodik

3.3.3 Menentukan pola konfigurasi elektron

untuk setiap golongan dalam tabel

periodik

3.4 Menganalisis kemiripan sifat unsur dalam

golongan dan keperiodikannya

3.4.1 Menganalisis kemiripan sifat-sifat

keperiodikan unsur dalam golongan

dan periodenya

C. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat Memahami sejarah perkembangan sistem periodik

2. Siswa dapat menentukan konfigurasi elektron suatu unsur dalam tabel periodik

3. Siswa dapat memahami pola konfigurasi elektron untuk setiap golongan dalam tabel periodik

4. Siswa dapat menentukan golongan dan periode dari suatu unsur dalam tabel periodik unsur

5. Siswa dapat menganalisis kemiripan sifat-sifat keperiodikan unsur dalam golongan dan

periodenya

6. Siswa dapat menganalisis kemiripan dan sifat keperiodikan unsur berdasarkan data yang

disajikan

Page 117: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

102

D. Materi Pembelajaran

❖ Pertemuan Pertama

1. Materi Fakta

Penyusunan unsur-unsur kimia didasari oleh banyaknya unsur kimia yang memiliki

kemiripan satu dan lainnya, dan juga memiliki sifat fisika kimia yang teratur. Keteraturan

tersebut membuat para ahli mengembangkan sistem penyusunan unsur-unsur kimia yang

disebut Susunan Berkala Unsur-Unsur. Penyusunan unsur kimia secara sistematik dimulai pada

abad kesembilan belas (Silawati, 2017, hlm. 3.1).

2. Materi Konsep

Pada awalnya unsur-unsur disusun berdasarkan massa atom relatif hingga akhirnya

ditemukan bahwa kemiripan sifat unsur didasarkan oleh nomor atom yang menjadi dasar

lahirnya sistem periodik modern (Syukri, 1999, hlm. 155). Berikut ini adalah perkembangan

sistem periodik unsur:

a. Triade Dobereiner

Pada tahun 1817, Johann Wolfgang Dobereiner mencari hubungan antara massa atom

relatif unsur dengan sifat-sifatnya. Dobereiner menemukan beberapa kelompok dari tiga

unsur yang memiliki sifat yang mirip.

Kelompok dari tiga unsur tersebut disebut triad. Triad adalah tiga unsur yang disusun

berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya (Ar), sehingga unsur kedua kira-kira sama

dengan rata-rata Ar unsur pertama dan ketiga.

Contoh:

Li = 6,94 Maka Ar Na = 𝐴𝑟 𝐿𝑖+𝐴𝑟𝐾

2 =

6,94+39,10

2

Na = 22,99 22,99 ~ 23,02

K = 39,10

b. Teori Oktav Newlands

Pada tahun 1864 kimiawan Inggris John Newlands memperhatikan bahwa jika suatu

unsur yang ada, disusun menurut massa atom, maka setiap unsur kedelapan memiliki sifat-

sifat yang mirip dengan unsur pertama. Newlands menyebutkan hubungan istimewa ini

sebagai hukum oktaf. Kelemahan dari teori ini adalah dalam kenyataannya masih ditemukan

beberapa oktaf yang sisinya lebih dari delapan unsur, selain itu penggolongannya ini tidak

cocok untuk unsur dengan massa atom yang besar.

c. Tabel Periodik Mayer

Pada tahun 1869, ilmuan Jerman yaitu Julius Lothar Mayer mengemukakan gagasan

mengenai sistem periodik yang dibuatnya. Mayer mengamati hubungan antara kenaikan

Page 118: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

103

massa atom dengan sifat unsur. Hasil pengamatannya disajikan dalam bentuk kurva volume

atom berbanding massa atom.

Kurva yang dibuat Mayer ini mematahkan teori yang dikemukakan oleh Newland, ia

berpendapat bahwa kemiripan sifat tidak hanya terjadi setelah unsur ke delapan. Mayer

membuat tabel periodiknya dalam bentuk kolom dan baris. Kolom vertikal merupakan unsur

yang disusun berdasarkan kenaikan massa atom, sedangkan kemiripan sifat unsur terletah

pada baris yang sama.

d. Sistem Periodik Mendeleev

Pada tahun 1869 kimiawan Rusia Dmitri Mendeleev dan kimiawan Jerman Lothar Meyer

secara terpisah mengusulkan penyusunan tabulasi unsur-unsur berdasarkan keteraturannya,

sifat yang berulang secara periodik (Chang, 2005, hlm. 230). Klasifikasi ini didasarkan pada

pandangan kuno mengenai hukum berkala. “Jika unsur disusun berdasarkan kenaikan bobot

atom, seperangkat sifat akan terulang secara berkala” (Petrucci, 1987, hlm. 241). Dalam tabel

berkala Mendeleev unsur-unsur ditata dalam 12 baris mendatar dan delapan kolom tegak atau

golongan. Unsur-unsur yang termasuk dalam sub golongan yang sama memiliki sifat fisik dan

kimia yang serupa, dan sifat-sifat ini berubah secara berangsur dari atas ke bawah bagian

golongan (Petrucci, 1987, hlm. 244).

e. Sistem Periodik Modern

Pada tahun 1913, seorang fisikawan muda Inggris bernama Henry Moseley

menemukan keterkaitan antara nomor atom dan frekuensi sinar-x yang dihasilkan dari

penembakan unsur yang sedang dikaji dengan elektron berenergi tinggi. Dengan sedikit

pengecualian, Moseley menentukan bahwa urutan kenaikan nomor atom sama dengan

urutan kenaikan massa atom (Chang, 2005, hlm. 230). Pada mulaya tabel berkala

menempatkan pasangan unsur tidak berurutan. Kemudian konsep mengenai nomor atom

diajukan oleh Moseley tahun 1913, yang akhirnya menata kembali tabel berkala

berdasarkan kenaikan nomor atomnya (Petrucci, 1987, hlm. 245).

3. Materi Prosedural

a. Konfigurasi Elektron

Konfigurasi elektron digunakan untuk menentukan letak suatu unsur dalam tabel

periodik. Jumlah elektron valensi menunjukkan nomor golongan suatu unsur, sedangkan

jumlah kulit menunjukkan periodenya. Selain menggunakan cara konfigurasi tersebut, untuk

penulisan konfigurasi elektron atom berelektron banyak, kita dapat menggunakan

konfigurasi yang berhubungan dengan subkulit. Konfigurasi elektron tersebut didasarkan

pada prinsip Aufbau, aturan Hund, dan prinsip larangan Pauli.

Page 119: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

104

1) Aturan Membangun (Aufbau)

Aturan pengisian elektron ke dalam orbital-orbital dikenal dengan prinsip Aufbau

(bahasa Jerman, artinya membangun). Menurut aturan ini, elektron dalam atom harus

memiliki energi terendah, artinya elektron harus terlebih dahulu menghuni orbital

dengan energi terendah, lihat diagram tingkat energi orbital berikut.

Gambar 2. Aturan Aufbau

Dengan mengacu pada aturan aufbau maka urutan kenaikan tingkat energi

elektron-elektron dalam orbital adalah sebagai berikut :

1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 4s < 3d < 4p < 5s < 4d < 5p < 6s < 4f < ….

2) Aturan Hund

Aturan Hund disusun berdasarkan data spektroskopi atom. Aturan ini menyatakan

sebagai berikut:

1. Pengisian elektron ke dalam orbital-orbital yang tingkat energinya sama, misalnya

ketiga orbital-p atau kelima orbital-d. Oleh karena itu, elektron-elektron tidak

berpasangan sebelum semua orbital dihuni.

2. Elektron-elektron yang menghuni orbital-orbital dengan tingkat energi sama, misalnya

orbital pz, px, py. Oleh karena itu, energi paling rendah dicapai jika spin elektron

searah.

↑↓ ↑

↑ ↑ ↑

Contoh:

4X = 1s2 2s2

3) Larangan Pauli

Menurut Wolfgang Pauli, elektron-elektron tidak boleh memiliki empat bilangan

kuantum yang sama. Aturan ini disebut Prinsip larangan Pauli. Makna dari larangan

Pauli adalah jika elektron-elektron memiliki ketiga bilangan kuantum (n, l, m) sama

Benar

Salah

Benar

↑↓ ↑↓

Page 120: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

105

maka elektron-elektron tersebut tidak boleh berada dalam orbital yang sama pada waktu

bersamaan. Akibatnya, setiap orbital hanya dapat dihuni maksimum dua elektron dan

arah spinnya harus berlawanan.

Sebagai konsekuensi dari larangan Pauli maka jumlah elektron yang dapat

menghuni subkulit s, p, d, f, dan seterusnya berturut-turut adalah 2, 6, 10, 14, ..., dan

seterusnya. Hal ini sesuai dengan rumus: 2 (2 l + 1).

Dari laragan Pauli diperoleh:

1) Jumlah elktro maksimum dalam kulit = 2n2 dimana n = nomor kulit

2) Jumlah elektron untuk masing-masing suborbital yaitu:

s = 2 elektron (1 orbital)

p = 6 elektron (III orbital)

d = 10 elektron (V orbital)

f = 14 elektron (VII orbital)

c. Hubungan Konfigurasi Elektron dengan Letak Unsur Pada Tabel Periodik

Susunan unsur dalam sistem periodik yang sekarang digunakan adalah daftar periodik

model panjang yang lebih dikenal dengan tabel periodik unsur-unsur yang disusun

berdasarkan kenaikan nomor atom dan kemiripan sifat-sifat unsur. Jumlah elektron pada

kulit terluar (elektron valensi) menentukan golongan dari unsur tersebut. Dari konfigurasi

elektron suatu unsur, kita dapat menentukan letak unsur tersebut dalam tabel periodik unsur

berada pada golongan dan periode ke berapa. Berikut ini adalah contoh menentukan letak

golongan dan periode suatu unsur berdasarkan konfigurasi elektronnya:

Contoh:

Tentukan letak unsur 18X dan 25Z dalam sistem periodik unsur.

Jawaban:

1) Tentukan terlebih dahulu konfigurasi elektron dari nomor atom unsur X

18X : 1s2 2s22p6 3s23p6

25Z: 1s2 2s22p6 3s23p6 4s23d5

2) Tentukan golongan berdasarkan elektron pada kulit terluar (elektron valensi)

18X : 1s2 2s22p6 3s23p6 (blok p: antara golongan III A—VIII A) berakhir pada 3p6 berarti

terletak pada golongan (2+6) A → golongan VIII A.

25Z: 1s2 2s22p6 3s23p6 4s23d5 (blok d : antara III B —II B) berakhir pada 4s23d5 berarti

terletak pada golongan (2+5) B → golongan VII B.

3) Tentukan periode unsur tersebut dari jumlah kulit elektronnya

18X : 1s2 2s22p6 3 s2 3p6 ; berada pada periode ke-3

25Z: 1s2 2s22p6 3s23p6 4s23d5 ; berada pada periode ke-4

Page 121: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

106

❖ Pertemuan Kedua

1. Materi Fakta

Jika dihubungkan dengan letak unsur dalam sistem periodik unsur, sifat keperiodikan unsur

dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Unsur-unsur dalam golongan yang sama mempunyai kemiripan konfigurasi selektron

sehingga unsur yang segolongan memiliki sifat yang mirip.

2. Unsur-unsur yang terdapat dalam satu periode dari kiri ke kanan konfigurasi elektronnya

berubah secara teratur. Hal ini berakibat pada perubahan sifat unsur secara teratur sehingga

unsur-unsur dalam satu periode dari kiri ke kanan mempunyai sifat yang berubah secara

teratur.

3. Materi Konseptual

a. Jari-Jari Atom

Jari-jari atom merupakan jarak dari inti atom sampai kulit elektron terluar yang

ditempati elektron. Kecenderungan bahwa jari-jari atom :

b. Energi Ionisasi

Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan untuk melepas elektron yang terikat

paling lemah oleh suatu atom atau ion dalam wujud gas.

c. Afinitas Elektron

Afinitas elektron adalah energi yang dihasilkan atau dilepaskan apabila suatu atom

menarik sebuah elektron dalam bentuk gas. Afinitas elektron dapat digunakan sebagai

ukuran mudah tidaknya suatu atom menangkap elektron. Semakin besar afinitas elektron,

semakin besar pula kecemderungan atom tersebut menarik elektron dan menjadi ion

negatif.

Kecenderungan energi ionisasi unsur-unsur dalam sistem periodik, adalah sebagai

berikut:

• Dalam satu periode, dari kiri ke kanan jari-jari atom semakin pendek. Hal ini

karena muatan inti semakin bertambah sedangkan jumlah kulit elektronnya tetap,

akibatnya gaya tarik inti terhadap elektron terluar semakin kuat sehingga

menyebabkan jarak elektron terluar dengan inti semakin dekat.

• Dalam satu golongan, dari atas ke bawah jari-jari atom semakin panjang. Hal

ini karena semakin ke bawah, jumlah kulit semakin banyak, akibatnya jarak

elektron kulit terluar terhadap inti semakin jauh.

• Dalam satu periode, dari kiri ke kanan energi ionisasi semakin besar.

• Dalam satu golongan, dari atas ke bawah energi ionisasi semakin kecil.

Page 122: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

107

d. Keelektronegatifan

Keelektronegatifan adalah kecenderungan suatu atom dalam menarik pasangan

elektron yang digunakan bersama dalam membentuk ikatan. Semakin besar nilai

keelektronegatifan suatu atom, semakin mudah bagi atom tersebut untuk menarik

pasangan elektron ikatan atau gaya tarik elektron dari atom tersebut semakin kuat. Skala

keelektronegatifan tidak memiliki satuan karena nilainya didasarkan kepada gaya tarik

suatu atom pada elektron, relatif terhadap gaya tarik atom lainnya pada elektron.

E. Model/ Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Discovery Learning

Metode Pembelajaran : Diskusi, Ekspositori, Penugasan, Gamification

Pendekatan : Saintifik

F. Media, Alat, dan Sumber Belajar

a. Media : Power Point, Peta Konsep, Video

b. Alat : Laptop, Projector, Papan Tulis, Spidol

c. Bahan Belajar : Buku Kimia Kelas X dan Internet

• Dalam satu periode, dari kiri ke kanan afinitas elektron semakin

besar.

• Dalam satu golongan, dari atas ke bawah afinitas elektron semakin

kecil.

• Dalam satu periode, dari kiri ke kanan afinitas elektron semakin besar.

• Dalam satu golongan, dari atas ke bawah afinitas elektron semakin

kecil.

Page 123: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

108

G. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama (1 Jam Pelajaran) Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Kegiatan

Pendahuluan • Mengucapkan salam

• Berdoa sebelum pembelajaran

• Memeriksa kehadiran siswa

• Menjelaskan tujuan yaitu akan

melaksanakan pretest materi

sistem periodik unsur

• Menjawab salam

• Berdoa

• Menyiapkan diri

• Mendengar penjelasan guru

3 menit

Kegiatan

Inti • Membagikan soal pretest

kepada siswa

• Mengawasi pretest yang

sedang berlangsung

• Mengerjakan soal pretest yang

sudah diberikan

40

menit

Kegiatan

Penutup • Menutup kegiatan dengan doa

dan salam

• Berdoa dan menjawab salam dari

guru

2 menit

Pertemuan Kedua (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Kegiatan

Pendahuuan

Orientasi

• Melakukan pembukaan dengan

salam dan meminta ketua kelas

memimpin doa untuk memulai

pembelajaran

• Memeriksa kehadiran peserta

didik

Orientasi

• Siswa menjawab salam dan

berdoa serta bersikap rapi.

• Siswa merespon pertanyaan

dari guru berhubungan dengan

kondisi dan absensi siswa.

15

Menit

Apersepsi

• Guru meninjau kembali ingatan

siswa mengenai materi

konfigurasi elektron

• Guru menampilkan gambar

Tabel Periodik Unsur Modern

• Guru memberikan pertanyaan

“Dalam SPU modern, jalur

mendatar (horizontal) dan

vertikal disebut apa serta unsur-

unsur disusun berdasarkan

apa?”.

Apersepsi

• Siswa mengingat kembali

materi konfigurasi elektron

• Siswa memperhatikan gambar

Tabel Periodik Unsur Modern

• Jawaban yang diharapkan dari

siswa: “Jalur mendatar pada

SPU modern disebut Periode

dan disusun berdasarkan

kenaikan nomor atom, dan

jalur vertikal pada SPU modern

disebut Golongan dan disusun

berdasarkan kemiripan sifat

unsur”.

Motivasi

• Guru menyampaikan “Dengan

mempelajari sistem periodik

unsur memiliki banyak manfaat

diantaranya, mengetahui letak

suatu unsur dalam tabel

periodik beserta sifat

keperiodiknya.

Motivasi

• Siswa menyimak motivasi

yang diberikan oleh guru

Page 124: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

109

Pertemuan Kedua (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

• Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran dan materi yang

akan di bahas

Kegiatan

Inti

Stimulus

• Guru menampilkan peta

konsep perkembangan Sistem

Periodik Unsur

• Guru menampilkan slide

power point tabel pola

konfigurasi dan letaknya

dalam sistem periodik unsur

modern

• Guru menampilkan video

konfigurasi elektron

Stimulus

• Siswa mengamati peta konsep

yang ditampilkan

• Siswa memperhatikan slide

power point tabel pola

konfigurasi dan letaknya dalam

sistem periodik unsur modern

110

Menit

Mengidentifikasi Masalah

• Guru memfasilitasi kegiatan

diskusi dan meminta siswa

merumuskan pertanyaan

Mengidentifikasi Masalah

• Siswa diharapkan mengajukan

pertanyaan “Apa tujuan dari

dibuatnya sistem periodik

unsur?”

• Siswa diharapkan mengajukan

pertanyaan “Mengapa

sekarang yang digunakan

adalah Sistem Periodik Unsur

Modern”.

• Siswa diharapkan mengajukan

pertanyaan “ Mengapa dengan

pola konfigurasi tersebut dapat

menentukan letaknya dalam

sistem periodik unsur?”

Mengumpulkan Data

• Guru mempersilahkan siswa

mencari informasi sebanyak-

banyaknya untuk menjawab

pertanyaan yang mereka

ajukan

Mengumpulkan Data

• Siswa mengumpulkan berbagai

informasi mengenai

perkembangan Sistem Periodik

Unsur

Memferifikasi

• Guru meminta siswa untuk

memferifikasi hasil diskusinya

dengan mencari sumber relevan

Memferifikasi

• Siswa memferifikasi hasil

diskusi dengan menyocokan

dengan sumber yang relevan

dan mengasosiasikan sehingga

menjadi suatu kesimpulan

• Siswa membuat rangkuman

perkembangan Sistem Periodik

Unsur dan hubungan

konfigurasi elektron dengan

letak unsur dalam tabel periodik

modern

Page 125: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

110

Pertemuan Kedua (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Menyimpulkan

• Guru meminta siswa

menyimpulkan hasil diskusi

mereka

• Guru meminta perwakilan

siswa untuk mempresentasikan

hasil diskusinya

Menyimpulkan

• Setiap kelompok

menyimpukan hasil diskusi dan

menuliskannya

• Perwakilan siswa

mempresentasikan hasil

diskusinya

Kegiatan

Penutup • Guru memberikan apresiasi

kepada hasil diskusi siswa

• Guru meriview kembali materi

yang baru dipelajari siswa

• Guru menginformasikan dan

memberikan tugas bacaan

mengenai materi pada

pertemuan berikutnya yaitu

Sifat Keperiodikan Unsur

• Guru menutup pembelajaran

dengan Doa dan salam

• Siswa bertepuk tangan sebagai

apresiasi untuk hasil diskusi

mereka

• Siswa menjawab pertanyaan

guru mengenai perkembangan

sistem periodik unsur

• Siswa berdoa dan menjawab

salam

10

Menit

Pertemuan Ketiga (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Kegiatan

Awal

Orientasi

• Melakukan pembukaan dengan

salam dan meminta ketua kelas

memimpin doa untuk memulai

pembelajaran

• Memeriksa kehadiran peserta

didik

Orientasi

• Siswa menjawab salam dan

berdoa serta bersikap rapi.

• Siswa merespon pertanyaan dari

guru berhubungan dengan

kondisi dan absensi siswa.

10

Menit

Apersepsi

• Menanyakan kepada siswa

mengenai pernyataan pada

pertemuan sebelumnya ”Jalur

vertikal pada SPU modern

disebut Golongan dan disusun

berdasarkan kemiripan sifat

unsur. Lalu, apa sajakah sifat-

sifat keperiodikan unsur

tersebut”.

Apersepsi

• Jawaban yang diharapkan dari

siswa “Jari-jari atom, energi

ionisasi, afinitas elektron, dan

keelektronegatifan”

Motivasi

• Guru menyampaikan “Dengan

mengetahui sifat-sifat unsur,

kita akan mengetahui

kecenderungan sifat unsur baik

dalam satu golongan atau satu

periode”

Motivasi

• Siswa menyimak informasi yang

diberikan guru

Page 126: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

111

Pertemuan Ketiga (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

• Guru memberi tahu tujuan

pembelajaran dan materi yang

akan dipelajari

• Guru meminta siswa

membentuk kelompok

Kegiatan

Inti

Stimulus

• Guru menampilkan slide power

point grafik sifat keperiodikan

unsur

• Guru menampilkan video sifat-

sifat keperiodikan unsur

Stimulus

• Siswa mengamati slide power

point grafik sifat keperiodikan

unsur

• Siswa mengamati video yang

ditampilkan

60

Menit

Mengidentifikasi Masalah

• Guru mempersilahkan siswa

mengajukan pertanyaan

Mengidentifikasi Masalah

• Siswa diharapkan bertanya: “Apa

saja sifat-sifat keperiodikan unsur

dan Bagaimana keteraturan dari

sifat-sifat unsur dalam

segolongan dan seperiode”

Mengumpulkan Data

• Guru meminta siswa mencari

informasi untuk menjawab

rumusan pertanyaan yang

mereka buat

Mengumpulkan Data

• Siswa mencari informasi dari

sumber yang relevan

Mengelola Data

• Guru meminta siswa

mendiskusikan informasi yang

sudah di dapat

Mengelola Data

• Siswa berdiskusi mengenai

informasi yang didapat agar

dapat menjawab pertanyaan yang

mereka ajukan

Memferifikasi

• Guru meminta siswa untuk

membandingkan hasil diskusi

menganalisis keteraturan sifat

keperiodikan

• Guru meminta kelompok lain

memberikan tanggapan

menganalisis keteraturan sifat

keperiodikan

• Guru meminta kelompok lain

memberikan tanggapan

Memferifikasi

• Siswa membandingkan hasil

diskusinya

• Kelomopok lainnya,

Menyimpulkan

• Guru meminta setiap kelompok

menulis hasil diskusi mereka

• Guru meminta satu perwakilan

siswa untuk mempresentasikan

hasil diskusi

• Guru menjelaskan kembali sifat-

sifat keperiodikan apa saja, dan

keteraturannya dalam golongan

dan periode.

Menyimpulkan

• Setiap kelompok menulis hasil

diskusi mereka

• Perwakilan siswa

mempresentasikan hasil diskusi

mereka

Page 127: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

112

Pertemuan Ketiga (3 Jam Pelajaran)

Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Penilaian • Guru melakukan kegiatan

penilaian formatif. Untuk kelas

kontrol (menggunakan media

kertas)

• Siswa pada kelas kontrol

mengerjakan tes penilaian

formatif pada lembar yang

diberikan guru

50

Menit

Kegiatan

Penutup • Guru megambil lembar soal

setelah waktu habis

• Guru menutup pembelajaran

dengan Doa dan salam penutup

• Siswa berdoa dan menjawab

salam

5

Menit

Pertemuan Keempat (2 Jam Pelajaran) Alokasi

Waktu Kegiatan Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Kegiatan

Pendahuluan • Mengucapkan salam

• Berdoa sebelum pembelajaran

• Memeriksa kehadiran siswa

• Menjelaskan tujuan yaitu akan

melaksanakan posttest materi

sistem periodik unsur

• Menjawab salam

• Berdoa

• Menyiapkan diri

• Mendengar penjelasan guru

5

menit

Kegiatan

Inti • Membagikan lembar posttest

kepada seluruh siswa

• Mengawasi posttest yang

sedang berlangsung

• Mengerjakan soal posttest

75

menit

Kegiatan

Penutup • Mengarahkan siswa

mengumpulkan soal posttest

yang telah diisi

• Menutup kegiatan dengan doa

dan salam

• Mengumpulkan soal posttest dan

yang telah diisi

• Berdoa dan menjawab salam dari

guru

10

menit

H. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

1. Teknik Penilian : Tes Rulis

2. Bentuk Instrumen : Pilihan Ganda (Terlampir).

Ciputat, September 2019

Peneliti

Lathifa Utami Dewi

NIM. 11150162000067

Page 128: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

113

Lampiran 3. Lembar Validasi Instrumen Hasil Belajar Materi Sistem Periodik Unsur

Instrumen Tes Hasil Belajar Materi Sistem Periodik Unsur

Petunjuk validasi instrumen tes hasil belajar materi sistem periodik unsur :

• Lembar validasi terdiri dari 8 kolom

• Kolom 1 berisi nomor , kolom 2 berisi Kompetensi Dasar, kolom 3 berisi Indikator, kolom 4 berisi butir soal, kolom 5

berisijawabanpilihan ganda, kolom 6 berisi jenjang kognitif, kolom 7a berisi Ya, kolom 7b berisi Tidak, dan kolom 8 berisi komentar

• Berikan tanda ceklis (√) pada kolom 6a jika jawaban sesuai

• Berikan tanga ceklis (√) pada kolom 6b jika jawaban tidak sesuai

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

1 3.3 Menjelaskan

konfigurasi elektron dan

pola konfigurasi

elektron untuk setiap

golongan dalam tabel

periodik

Menjelaskan sejarah

perkembangan sistem

periodik

Dalam perkembangan sistem

periodik, berikut ini adalah tokoh

yang menyusun sistem periodik

unsur, kecuali.....

A. Dmitri Mendeleev

B. Johann Wolfgang Dobereiner

C. JJ Thomson

D. John Newlands

E. Lothar Mayer

C

C1

2 Suatu unsur disusun berdasarkan

kenaikan massa atom, dan unsur ke

delapan memiliki sifat-sifat yang

mirip, adalah penyusunan tabel

periodik yang dikemukakan oleh....

A. Henry Moseley

B. Lothar Mayer

C. Dmitri Mendeleev

D C1

Page 129: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

114

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

D. John Newlands

E. JohannWolfgang Doberiner

3 Pada tahun 1869 kimiawan Rusia

Dmitri Mendeleev mengusulkan

penyusunan tabulasi unsur-unsur,

sehingga terbentuklah tabel

berkala. Penyusunan sistem

periodik Mendeleev didasarkan

pada.....

A. Kemiripan sifat

keperiodikannya

B. Kesamaan sifat dan diurutkan

massa atomnya

C. Nomor atom dan

keteraturannya

D. Unsur tengah memiliki rata-

rata massa unsur yang tepi

E. Kenaikan massa atom

E C1

4 Sifat-sifat dari suatu tabel berkala

diantaranya: baris mendatar tabel

disebut periode, dan kolom tegak

disebut golongan, serta unsur-unsur

transisi terdiri dari unsur golongan

B serta deret lantanoid dan

aktinoid.

Siapa penyusun tabel berkala

tersebut dan apa dasar dari tabel

berkala tersebut?.....

A. Lothar Mayer, didasarkan

pada kenaikan massa atom

C C2

Page 130: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

115

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

B. Dmitri Mendeleev, didasarkan

kemiripan sifat

keperiodikannya

C. Henry Moseley, didasarkan

kenaikan nomor atom

D. John Newlands, didasarkan

kemiripan sifat unsur ke

delapan

E. Henry Moseley, didasarkan

kenaikan bobot atom

5 Ramalan Mendeleev terhadap

adanya unsur yang pada saat itu

belum ditemukan didasarkan

pada......

A. Sifat unsur yang sudah ada

sebelumnya

B. Perhitungan terhadap massa

atom

C. Penelitian laboratorium

terhadap unsur baru

D. Konfigurasi elektron atom

tersebut

E. Penemuan proton oleh

Moseley

B C1

6 Pada perkembangan sistem

periodik unsur, hal yang menjadi

perbedaan utama antara sistem

periodik unsur Mendeleev dengan

sistem periodik unsur modern

adalah...

A. Bentuk sistem periodik

C C1

Page 131: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

116

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

B. Jumlah unsur dalam setiap

golongan

C. Dasar yang digunakan untuk

penyusunan unsur

D. Adanya ramalan tentang unsur

baru

E. Keperiodikan sifat unsur

7 Penyusunan unsur dilakukan

dengan mengurutkan unsur-unsur

berdasarkan kenaikan massa

atomnya nenjadi tiga-tiga. Menurut

cara pengelompokan tersebut unsur

kedua adalah nilai rata-rata unsur

pertama ditambah unsur ketiga.

Teori perkembangan sistem

periodik tersebut disusun oleh.....

A. Dmitri Mendeleev

B. Johann Wolfgang Dobereiner

C. JJ Thomson

D. John Newlands

E. Lothar Mayer

B C1

8 Unsur-unsur dalam sistem periodik

modern disusun berdasarkan ......

A. Kenaikan massa atom dan

kemiripan sifat

B. Kenaikan nomor atom dan

kemiripan sifat

C. Kenaikan jumlah proton dan

neutron

D. Kenaikan titik leleh dan titik

didih

E. Sifat kimia dan sifat fisis

B C1

Page 132: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

117

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

9 Sistem periodik unsur sebagai

suatu sistem pengelompokan unsur

yang sistematis seperti sekarang ini

semula diawali oleh....

A. Avogadro, Newlands, dan

Dalton

B. Mendeleev, Pauli, dan Boyle

C. Dobrereiner, Newlands, dan

Mendeleev

D. Einstein, Thomson, dan Neils

Bohr

E. Thomson, Rutherford, dan

Neils Bohr

C C1

10 Menentukan

konfigurasi elektron

suatu unsur dalam

tabel periodik

Salah satu unsur non logam yaitu

Sulfur (S). Konfigurasi dari ion

16S2―adalah.......

A. 1s2 2s2 3p6 3s24p2

B. 1s2 2s3 2p6 3s1 4p6

C. 1s2 2s2 2p6 3s23p6

D. 1s2 2s2 2p6 4s1 3p3

E. 1s2 2s2 2p5 3s23p3

C C3

11 Konfigurasi dari suatu unsur yang

terletak pada golongan VI B

periode 4 adalah.....

A. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 4d5

B. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d4

C. 1s2 2s2 2p6 3s24p6 4s2 3d6

D. 1s2 2s2 2p6 3s24p6 4s3 4d3

E. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s1 3d5

B C3

12 Konfigurasi dari suatu unsur X

yang terletak pada golongan III A

C C3

Page 133: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

118

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

dan periode ke 3 dalam tabel

periodik unsur adalah......

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3

B. 1s2 2s2 2p6 3s14p2

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1

D. 1s2 2s2 2p6 3s3

E. 1s2 2s2 2p6 3s14p2

13 Suatu unsur Bromin dengan nomor

atom 35. Konfigurasi elektronnya

adalah.....

A. 1s2 2s2 3p6 3s2 3p6 4s2 4d9 4p6

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d104p6

C. 1s2 2s2 2p73s2 3p5 4s2 4d104p5

D. 1s22s1 2p6 3s33p6 4s2 3d104p5

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p64s2 3d104p5

E C3

14 Salah satu unsur yang terletak di

golongan transisi adalah tembaga

yang biasa digunakan untuk bahan

pembuatan uang logam. Tembaga

memiliki nomor atom 29, maka

konfigurasi elektronnya adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d9

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d10

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p7 4s1 3d9

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s2 3d10

E. 1s2 2s3 2p53s2 3p64s2 3d9

A C3

15 Klorin (Cl) memiliki kegunaan

salah satunya digunakan sebagai

desinfektan kolam renang.

Konfigurasi untuk ion 17Cl―

adalah......

A. 1s2 2s2 2p73s13p6

D C3

Page 134: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

119

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4

C. 1s2 2s2 2p6 3s03p6

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4

16 Konfigurasi elektron yang paling

tepat untuk Ca2040 adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d2 4s24p6 5s2

5d10

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2

C. 1s2 2s3 2p6 3s14p64s2

D. 1s2 2s3 2p5 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6

5s2 4d2

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6

5s2 4d2

B C3

17 Salah satu unsur transisi adalah

Kromium (Cr). Konfigurasi dari

24Cr2+ adalah.....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d2

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p63d4

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s23d6

D. 1s2 2s2 2p6 3s33p74s23d6

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p53d5

B C3

18 Unsur Besi (Fe) memiliki nomor

atom 26. Konfigurasi elektron dari

ion Fe3+adalah.....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s23d6

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d3

D. 1s2 2s2 2p73s33p6 4s2 3d7

E. 1s2 2s2 2p6 3s33p53d5

B C3

Page 135: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

120

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

19 Menentukan pola

konfigurasi elektron

untuk setiap golongan

dalam tabel periodik

Pola konfigurasi yang paling tepat

untuk unsur-unsur pada golongan

alkali tanah adalah.....

A. 1s22s22p63s23p64s1

B. 1s22s22p63s23p64s2

C. 1s22s22p63s23p64s24p1

D. 1s22s22p63s23p64s24p2

E. 1s22s22p63s23p6 4s24p3

B C3

20 Golongan IA mempunyai elektron

tunggal di kulit terluar pada orbital

s, maka di bawah ini hubungan

antara konfigurasi elektron dan

nomor atom yang tepat adalah......

A. 11Na = 1s2 2s3 2p53s1

B. 11Na =1s2 2s2 2p6 3s1

C. 19K= 1s2 2s2 2p6 3s33p54s1

D. 37Rb = 1s2 2s2 2p6 3s33p6 4s2

3d104p5 5s1

E. 19K = 1s2 2s1 2p73s23p64s1

B C3

21 Golongan Alkali Tanah

mempunyai 2 elektron di kulit

terluar pada orbital s (ns2). Di

bawah ini hubungan antara

konfigurasi elektron dan nomor

atom yang tepat adalah......

A. 20Ca = 1s22s22p63s33p54s2

B. 12Mg = 1s12s32p63s2

C. 12Mg1s22s22p63s2

D. 20Ca = 1s22s12p63s33p64s2

E. 38Sr = 1s2 2s2 2p6 3s33p6 4s2

3d104p5 5s2

C C3

Page 136: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

121

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

22 Atom-atom unsur golongan III A

mempunyai 3 elektron di kulit

terluar, yaitu dengan konfigurasi

ns2 np1. Di bawah ini hubungan

antara konfigurasi elektron dan

nomor atom yang tepat adalah......

A. Z = 31; 1s2 2s1 2p73s23p6 4s2 3d10

4p1

B. Z = 13 ; 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1

C. Z = 13; 1s2 2s3 2p53s2 3p1

D. Z = 31; 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 4s2 3d8

4p1

E. Z = 13; 1s2 2s3 2p5 3s2 3p1

B C3

23 Arsenik adalah salah satu unsur

golongan V A dengan nomor atom

33. Atom-atom unsur golongan V

A mempunyai 5 elektron di kulit

terluar, yaitu dengan konfigurasi

ns2 np3. Di bawah ini pola

konfigurasi yang tepat untuk unsur

Arsenik adalah....

A. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 4s2 3d8 4p3

B. 1s2 2s2 2p63s23p6 4s2 3d10 4p3

C. 1s2 2s2 2p7 3s23p6 4s2 3d94p3

D. 1s2 2s2 2p73s23p54s2 3d104p3

E. 1s2 2s2 2p73s23p64s13d104p3

B C3

24 Germanium (Ge) dalam tabel

periodik unsur, termasuk unsur

pada golongan IV A dengan nomor

atom 32. Atom-atom unsur

golongan IV A mempunyai 4

elektron di kulit terluar, yaitu

A C3

Page 137: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

122

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

dengan konfigurasi ns2 np2.

Konfigurasi yang tepat untuk unsur

Germanium (Ge) adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p2

B. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 4s2 3d8 4p2

C. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p5 4s2 3d10 4p2

D. 1s2 2s2 2p73s23p64s13d104p2

E. 1s2 2s2 2p73s23p64s23d94p2

25 Unsur Halogen mempunyai 7

elektron di kulit terluar, yaitu

dengan konfigurasi ns2 np5. Di

bawah ini hubungan antara

konfigurasi elektron dan nomor

atom yang tepat adalah......

A. Z=35 ;1s2 2s2 2p73s23p64s23d9

4p5

B. Z = 17 ; 1s2 2s1 2p73s23p5

C. Z = 35 ; 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2

3d10 4p5

D. Z =17 ; 1s3 2s2 2p53s23p5

E. Z = 35 ; 1s2 2s1

2p73s23p64s23d104p5

C C3

26 Unsur-unsur pada golongan VI A

memiliki 6 elektron di kulit

terluarnya, yaitu dengan

konfigurasi ns2 np4. Konfigurasi

yang tepat untuk unsur Selenium

(34Se) adalah....

A. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 4s2 3d8 4p4

B. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p5 4s2 3d10 4p4

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p4

D. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s1 3d10 4p4

C C3

Page 138: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

123

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

E. 1s2 2s2 2p73s23p64s23d94p4

27 Unsur-unsur pada golongan gas

mulia adalah unsur-unsur yang

sudah stabil. Unsur gas mulia

memiliki 8 elektron di kulit

terluarnya, yaitu dengan

konfigurasi ns2 np6. Di bawah ini

hubungan antara konfigurasi

elektron dan nomor atom yang

tepat adalah......

A. Z= 18 ; 1s2 2s1 2p73s23p6

B. Z= 54 ; 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2

3d10 4p6 5s24d105p6

C. Z = 36 ; 1s2 2s2

2p73s23p64s23d94p6

D. Z= 54 ; 1s2 2s3 2p6 3s2 3p6 4s2

3d10 4p6 5s1 4d105p6

E. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 4s2 3d8 4p6

B C3

28 4.3 Menentukan letak

suatu unsur dalam tabel

periodik berdasarkan

konfigurasi elektron

Menentukan

golongan dari suatu

unsur dalam tabel

periodik unsur

Suatu unsur memiliki nomor atom

26, tentukan konfigurasi elektron

dan golongannya pada tabel

periodik unsur....

A. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d6 ,

golongan VIII B

B. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d3 4p3,

golongan V B

C. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d6 ,

golongan VI B

D. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d6 ,

golongan II B

1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d6 , golongan

III B

A C3

Page 139: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

124

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

29 Salah satu logam memiliki

konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6

3s23p6 4s2 3d104p6 5s1. Logam

tersebut terletak pada golongan....

A. Golongan VII A

B. Golongan I A

C. Golongan V A

D. Golongan II A

E. Golongan III A

B C3

30 Unsur Antimon (51Sb) memiliki

konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6

3s23p6 4s2 3d10 4p6 5s24d10 5p3.

Golongan dari unsur Antimon

adalah.....

A. III A

B. III B

C. V A

D. V B

E. II A

C C3

31 Suatu logam transisi memiliki

konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6

3s23p6 4s2 3d10. Golongan dari

logam transisi tersebut adalah....

A. VIII B

B. VI B

C. IV B

D. II B

E. I B

D C3

32 Unsur X memiliki nomor atom 19,

tentukan konfigurasi elektron dan

golongannya pada tabel periodik

unsur....

E C3

Page 140: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

125

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

A. 1s2 2s2 2p6 3s3 3p5 4s1,

Golongan IA

B. 1s2 2s0 2p8 3s23p6 4s1, ,

Golongan IA

C. 1s2 2s2 2p7 3s1 3p6 4s1, ,

Golongan IA

D. 1s2 2s3 2p6 3s23p5 4s1, ,

Golongan IA

E. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s1, ,

Golongan IA

33 Salah satu logam yang berasal dari

unsur transisi adalah Nikel (Ni).

Nikel memiliki nomor atom 28.

Konfigurasi elektron dan golongan

unsur Nikel adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 3d10 ;

Golongan VIII B

B. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d8 ;

Golongan VIII B

C. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d6 4p2;

Golongan VI B

D. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 3d7 4p3 ;

Golongan VII B

E. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d5 4p3 ;

Golongan V B

B C3

34 Konfigurasi dari suatu ion Y2―

adalah 1s2 2s2 2p6 3s23p6. Letak

atom netralnya pada tabel periodik

unsur berada pada golongan.....

A. VIII A

B. VII A

C. VI A

C C3

Page 141: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

126

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

D. V A

E. IV A

35 Konfigurasi dari suatu ion X3+

adalah 1s2 2s2 2p6 3s23p6 3d5 . Letak

atom netralnya pada tabel periodik

unsur berada pada golongan.....

A. VI B

B. IV B

C. VIII B

D. II B

E. III B

C C3

36 Suatu atom memiliki nomor massa

80, dan memiliki jumlah neutron

45. Unsur tersebut terletak pada......

A. Golongan I A

B. Golongan II A

C. Golongan VI A

D. Golongan V A

E. Golongan VII A

E C3

37 Menentukan periode

dari suatu unsur

dalam tabel periodik

unsur

Konfigurasi elektron dari suatu ion

X2+ yaitu 1s2 2s2 2p6 3s23p6. Letak

atom netralnya pada tabel periodik

berada pada periode....

A. Periode 4

B. Periode 3

C. Periode 6

D. Periode 2

E. Periode 5

A C3

38 Suatu logam transisi memiliki

konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6

3s23p6 4s2 3d10 4p6 5s24d6. Periode

B C3

Page 142: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

127

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

dari logam transisi tersebut

adalah.....

A. Periode 4

B. Periode 5

C. Periode 6

D. Periode 3

E. Periode 7

39 Suatu unsur memiliki konfigurasi

elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10,

maka nomor atom dan periode nya

pada tabel periodik adalah.....

A. Z= 22, periode 3

B. Z= 20, periode 4

C. Z= 30, periode 3

D. Z= 30, periode 4

E. Z= 22, periode 4

D C3

40 Unsur Belerang memiliki nomor

atom 16, tentukan konfigurasi

elektron dan periodenya pada tabel

periodik unsur....

A. 1s2 2s2 2p7 3s1 3p3, Periode 3

B. 1s2 2s2 2p6 3s3 3p3, Periode 3

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4, Periode 3

D. 1s2 2s2 2p5 3s2 3p5, Periode 3

E. 1s2 2s2 2p5 3s2 3p5, Periode 3

C C3

41 Logam Kobalt memiliki nomor

atom 27. Konfigurasi elektron dan

periodenya pada tabel periodik

unsur adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d7,

periode 3

B C3

Page 143: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

128

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

B. 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s2 3d7,

periode 4

C. 1s2 2s2 2p7 3s1 3p6 4s2 3d7,

periode 4

D. 1s2 2s2 2p6 3s3 3p5 4s2 3d7,

periode 3

E. 1s2 2s2 2p7 3s23p6 4s1 3d7,

periode 4

42 Unsur Mangan (Mn) memiliki

nomor atom = 25. Konfigurasi

elektron untuk unsur Mangan serta

letak periodenya adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s23d5 ;

Periode 4

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p63d7 ; Periode

3

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s23d5 ;

Periode 3

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4p23d5 ;

Periode 4

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p64s1 3d6 ;

Periode 4

A C3

43 Konfigurasi elektron dari ion

Zn2+adalah 1s2 2s2 2p6 3s23p6 3d10.

Unsur Zn terletak pada golongan

dan periode....

A. Golongan VIII B, Periode 3

B. Golongan II B, Periode 4

C. Golongan I B, Periode 4

D. Golongan VI B, Periode 4

E. Golongan III B, Periode 3

B C3

Page 144: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

129

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

44 Salah satu unsur dilambangkan

dengan D. Pada tabel periodik

unsur, unsur D3170 terletak pada

periode.....

A. Periode 3

B. Periode 4

C. Periode 5

D. Periode 6

E. Periode 7

B C3

45 Konfigurasi elektron dari ion M2―

yaitu 1s2 2s2 2p6 3s23p6 4s23d10 4p6.

Nomor atom dan periode dari

Unsur netral M adalah.....

A. Z= 36, Periode 4

B. Z= 36, Periode 5

C. Z= 34, Periode 4

D. Z= 36, Periode 3

E. Z = 34, Periode 5

C C3

46 3.4 Menganalisis

kemiripan sifat unsur

dalam golongan dan

keperiodikannya

Menganalisis

kemiripan sifat-sifat

keperiodikan unsur

dalam golongan dan

periodenya

Beberapa unsur memiliki nomor

atom sebagai berikut:

19K ; 20L ; 16M ; 35N ; 18O

Urutan kelima unsur tersebut jika

disusunberdasarkan jari-jari atom

terkecil hingga terbesar berturut-

turut adalah ….

A. K-L-M-N-O

B. K-L-N-M-O

C. M-O-K-L-N

D. M-O-N-L-K

E. O-M-N-L-K

E C4

Page 145: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

130

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

47 Diketahu beberapa atom unsur

dengan konfigurasi elektron

sebagai berikut:

X = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4

Y = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1

Z = 1s2 2s2 2p6 3s1

Pernyataan yang benar mengenai

ketiga unsur tersebut adalah....

A. Unsur Z memiliki energi

ionisasi paling rendah

B. Afinitas elektron unsur Y lebih

besar daripada unsur Z

C. Unsur Y memiliki sifat yang

mirip dengan unsur X

D. Jari-jari atom X lebih panjang

daripada jari-jari atom Z

E. Unsur X memiliki

keelektronegatifan paling

besar

B C4

48 Dibawah ini adalah grafik jari-jari

atom unsur-unsur pada periode

ketiga:

C C4

Page 146: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

131

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

Penyimpangan jari-jari atom terjadi

pada unsur.....

A. 11Na

B. 12Mg

C. 13Al

D. 15P

E. 18Ar

49 Beberapa unsur memiliki nomor

atom sebagai berikut:

19K ; 20L ; 16M ; 35N ; 18O

Urutan kelima unsur tersebut jika

disusunberdasarkan kenaikan

energi ionisasi berturut-turut adalah

….

A. K-L-M-N-O

B. K-L-N-M-O

C. M-O-K-L-N

D. M-O-N-L-O

E. O-M-N-L-K

B C4

50 Perhatikanlah pasangan atom

berikut:

(1) 11Na ; 37Rb

(2) 9F ; 35Br

(3) 10Ne ; 54Xe

Berdasarkan letaknya dalam tabel

periodik unsur, atom yang memiliki

jari-jari atom lebih besar pada

masing-masing pasangan tersebut

adalah......

A. Rb ; Br ; dan Xe

B. Na ; Br ; dan Xe

C. Rb ; F ; dan Ne

A C4

Page 147: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

132

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

D. Na ; F ; dan Ne

E. Rb ; F ; dan Xe

51 Terdapat unsur-unsur sebagai

berikut:

Unsur Nomor Atom

P 1

Q 3

R 11

S 19

T 37

Grafik yang menunjukan

kecenderungan sifat

keelektronegatifan unsur-unsur

tersebut adalah.....

A.

B.

C.

A C4

Page 148: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

133

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

D.

E.

52 Amatilah grafik unsur dalam

periode yang sama berikut ini:

Dari grafik tersebut, unsur yang

paling sukar membentuk ion

negatif adalah....

A. 13Al

B. 14Si

C. 15P

D. 16S

E. 17Cl

A C4

53 Diketahui bagian dari tabel

periodik sebagai berikut:

B C4

Page 149: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

134

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

Berdasarkan gambar diatas,

pernyataan yang tidak tepat

adalah....

A. Na merupakan logam paling

elektropositif

B. Cl memiliki keelektronegatifan

paling rendah

C. Al dan Si memiliki baik sifat

logam maupun sifat bukan

logam

D. Cl memiliki afinitas elektron

terbesar

E. Jari-jari atom Na adalah yang

terbesar

54 (1) 5B —6C —7N —8O

(2) 9F—17Cl—35Br—53I

(3) 14Si—15P—16S—17Cl

Kelompok unsur-unsur tersebut

yang disusun menurut naiknya

afinitas elektron adalah....

A. 1 dan 3

B. 2 dan 3

C. 1 dan 2

D. 1, 2, dan 3

E. Hanya 1

A C4

55 4.4 Menyajikan hasil

analisis data-data unsur

dalam kaitannya dengan

Menganalisis

kemiripan dan sifat

keperiodikan unsur

Diketahui energi ionisasi:

A = 120 kJ/mol

B = 141 kJ/mol

A C3

Page 150: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

135

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

kemiripan dan sifat

keperiodikan unsur

berdasarkan data yang

disajikan

C = 176 kJ/mol

D = 131 kJ/mol

E = 215 kJ/mol

Dalam tabel periodik, unsur-unsur

tersebut segolongan. Jika unsur-

unsur tersebut disusun berdasarkan

kenaikan nomor atom nya, urutan

yang benar adalah....

A. A, D, B, C, E

B. C, B, D, A, E

C. E, C, A, D, B

D. C, E, A, B, D

E. E, C, B, D, A

56 Jari-jari atom unsur golongan II A

secara acak adalah 160 pm ; 215 pm

; 112 pm ; 222 pm ; 197 pm. Dari

data tersebut yang merupakan jari-

jari atom Berilium (4Be) adalah....

A. 160

B. 215

C. 112

D. 222

E. 197

C C4

57 Energi ionisasi dari 12Mg dan 19K

masing-masing 738,1 kJ/mol dan

418,7 kJ/mol. Energi ionisasi untuk

20Ca adalah....

A. 899 kJ/mol

B. 589,5 kJ/mol

C. 780 kJ/mol

D. 386 kJ/mol

E. 380 kJ/mol

B C5

Page 151: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

136

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

58 Jari-jari unsur golongan III A

secara acak sebagai berikut:

1,05 Å ; 2,00 Å; 1,80 Å ; 2,15 Å ;

1,50 Å. Dari data tersebut yang

merupakan jari-jari atom

Alumunium (13Al)adalah....

A. 1,05 Å

B. 2,00 Å

C. 1,80 Å

D. 2,15 Å

E. 1,50 Å

E C4

59 Unsur X, Y, dan Z adalah unsur-

unsur dalam satu golongan. Jika

energi ionisasi unsur tersebut

berturut-turut 419 kJ/mol, 403

kJ/mol, dan 496 kJ/mol, maka

urutan unsur tersebut dari atas ke

bawah adalah .....

A. X-Y-Z

B. X-Z-Y

C. Y-X-Z

D. Z-X-Y

E. Z-Y-X

D C3

60 Berikut adalah nilai Afinitas

elektron pada unsur-unsur

golongan VII A secara acakadalah

331,4 kJ/mol ; 327,9 kJ/mol ; 270

kJ/mol ; 352,4 kJ/mol ; 298,4

kJ/mol. Nilai afinitas elektron

unsur Bromium (35Br) adalah.....

A. 331,4 kJ/mol

B. 327,9 kJ/mol

B C5

Page 152: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

137

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

C. 270 kJ/mol

D. 352,4 kJ/mol

E. 298,4 kJ/mol

61 Jika jari-jari atom unsur 3Li, 11Na,

19K, 4Be, dan 5B secara tidak

berturut-turut adalah 2,03 Å ; 1,23

Å; 1,57 Å ; 0,80 Å dan 0,89 Å.

Maka jari-jari atom 3Li adalah......

A. 1,57 Å

B. 1, 23 Å

C. 2,03 Å

D. 0, 89 Å

E. 0,80 Å

B C4

62 Data keelektronegatifan beberapa

unsur sebagai berikut

Unsur Keelektronegatifan

K 2,20

L 2,55

M 3,04

N 4,00

O 0,93

Unsur yang paling mudah mengikat

elektron dan unsur yang paling

elektropositif secara berturut-turut

adalah......

A. O dan M

B. N dan O

C. L dan N

D. M dan K

E. K dan L

B C3

Page 153: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

138

No

(1) Kompetensi Dasar (2) Indikator (3) Butir Soal (4)

Jawaban

(5)

Jenjang

Kognitif

(6)

Kesesuaian (7) Komentar

(8) Ya (7a) Tidak

(7b)

63 Diketahui beberapa

keelektronegaatifan unsur dalam

satu periode O, P, Q, R, dan S

masing-masing secara berturut-

turut adalah 2,46 ; 1,45 ; 1,74 ; 2,83

; 1. Letak unsur dari kiri ke kanan

adalah......

A. R, O, Q, P, S

B. O, P, Q, R, S

C. P, R, S, Q, O

D. S, P, Q, O, R

E. Q, S, P, R, O

D C3

Page 154: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

139

Page 155: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

140

Lampiran 4. Instrumen Tes Uji Coba Penelitian

Instrumen Tes Uji Coba Penelitian

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

3.3.1 Menjelaskan

sejarah

perkembangan

sistem periodik

Mengingat tokoh yang

menyusun sistem periodik

unsur

1. Dalam perkembangan sistem periodik, berikut ini adalah tokoh yang menyusun

sistem periodik unsur, kecuali.....

A. Dmitri Mendeleev

B. Johann Wolfgang Dobereiner

C. JJ Thomson

D. John Newlands

E. Lothar Mayer

C C1

Menjelaskan

perkembangan sistem

periodik unsur yang

dikemukakan oleh salah

satu tokoh

2. Suatu unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atom, dan unsur ke delapan

memiliki sifat-sifat yang mirip, adalah penyusunan tabel periodik yang

dikemukakan oleh....

A. Henry Moseley

B. Lothar Mayer

C. Dmitri Mendeleev

D. John Newlands

E. Johann Wolfgang Doberiner

D C1

Menjelaskan dasar

penyusunan sistem

periodik unsur dari sistem

periodik Mendeleev

3. Pada tahun 1869 kimiawan Rusia Dmitri Mendeleev mengusulkan penyusunan

tabulasi unsur-unsur, sehingga terbentuklah tabel berkala. Penyusunan sistem

periodik Mendeleev didasarkan pada.....

A. Kemiripan sifat keperiodikannya

B. Kesamaan sifat dan diurutkan massa atomnya

C. Nomor atom dan keteraturannya

D. Unsur tengah memiliki rata-rata massa unsur yang tepi

E. Kenaikan massa atom

B C1

Menjelaskan Sistem

Periodik Unsur yang

4. Sifat-sifat dari suatu tabel berkala diantaranya: baris mendatar tabel disebut

periode, dan kolom tegak disebut golongan, serta unsur-unsur transisi terdiri dari C C2

Page 156: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

141

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

disusun oleh seorang

tokoh dan dasar

penyusunannya

unsur golongan B serta deret lantanoid dan aktinoid. Siapa penyusun tabel

berkala tersebut dan apa dasar dari tabel berkala tersebut?.......

A. Lothar Mayer, didasarkan pada kenaikan massa atom

B. Dmitri Mendeleev, didasarkan kemiripan sifat keperiodikannya

C. Henry Moseley, didasarkan kenaikan nomor atom

D. John Newlands, didasarkan kemiripan sifat unsur ke delapan

E. Henry Moseley, didasarkan kenaikan bobot atom

Menjelaskan Sistem

Periodik Unsur yang

disusun oleh seorang

tokoh berdasarkan dasar

penyusunannya

5. Penyusunan unsur dilakukan dengan mengurutkan unsur-unsur berdasarkan

kenaikan massa atomnya nenjadi tiga-tiga. Menurut cara pengelompokan

tersebut unsur kedua adalah nilai rata-rata unsur pertama ditambah unsur ketiga.

Teori perkembangan sistem periodik tersebut disusun oleh.....

A. Dmitri Mendeleev

B. Johann Wolfgang Dobereiner

C. JJ Thomson

D. John Newlands

E. Lothar Mayer

B C1

Menjelaskan dasar

penyusunan sistem

periodik unsur modern

6. Unsur-unsur dalam sistem periodik modern disusun berdasarkan ......

A. Kenaikan massa atom dan kemiripan sifat

B. Kenaikan nomor atom dan kemiripan sifat

C. Kenaikan jumlah proton dan neutron

D. Kenaikan titik leleh dan titik didih

E. Sifat kimia dan sifat fisis

B C1

3.3.2 Menentukan

konfigurasi

elektron suatu

unsur dalam tabel

periodik

Membuar konfigurasi dari

suatu ion negatif

7. Salah satu unsur non logam yaitu Sulfur (S). Konfigurasi dari ion 16S2―

adalah.......

A. 1s2 2s2 3p6 3s2 4p2

B. 1s2 2s3 2p6 3s1 4p6

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6

D. 1s2 2s2 2p6 4s1 3p3

E. 1s2 2s2 2p5 3s2 3p3

C C3

Page 157: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

142

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

Membuar konfigurasi dari

suatu unsur yang sudah

diketahui golongan dan

periodenya

8. Konfigurasi dari suatu unsur yang terletak pada golongan VI B periode 4

adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 4d5

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d4

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 4p6 4s2 3d6

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 4p6 4s3 4d3

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d5

B C3

Membuar konfigurasi dari

suatu unsur yang sudah

diketahui golongan dan

periodenya

9. Konfigurasi dari suatu unsur X yang terletak pada golongan IIIA dan periode

ke 3 dalam tabel periodik unsur adalah......

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3

B. 1s2 2s2 2p6 3s14p2

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1

D. 1s2 2s2 2p6 3s3

E. 1s2 2s2 2p6 3s14p2

C C3

Membuar konfigurasi dari

suatu unsur transisi

10. Salah satu unsur yang terletak di golongan transisi adalah tembaga yang biasa

digunakan untuk bahan pembuatan uang logam. Tembaga memiliki nomor atom

29, maka konfigurasi elektronnya adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d9

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d10

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p7 4s1 3d9

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s2 3d10

E. 1s2 2s3 2p5 3s2 3p64s2 3d9

A C3

Membuar konfigurasi dari

suatu unsur logam

11. Konfigurasi elektron yang paling tepat untuk Ca2040 adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d2 4s2 4p6 5s2 5d10

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2

C. 1s2 2s3 2p6 3s1 4p6 4s2

D. 1s2 2s3 2p5 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d2

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d2

B C3

Page 158: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

143

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

Membuat konfigurasi dari

suatu ion positif

12. Salah satu unsur transisi adalah Kromium (Cr). Konfigurasi dari 24Cr2+ adalah.....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d2

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p63d4

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s23d6

D. 1s2 2s2 2p6 3s3 3p7 4s23d6

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p53d5

B C3

3.3.3 Menentukan

pola konfigurasi

elektron untuk

setiap golongan

dalam tabel

periodik

Menentukan pola

konfigurasi dari suatu

logam alkali

13. Pola konfigurasi yang paling tepat untuk unsur-unsur pada golongan alkali tanah

adalah.....

A. 1s22s22p63s23p6 4s2

B. 1s22s22p63s23p6 4s1

C. 1s22s22p63s23p6 4s24p1

D. 1s22s22p63s23p6 4s24p2

E. 1s22s22p63s23p6 4s24p3

A C3

Menentukan hubungan

konfigurasi dengan nomor

atom suatu unsur pada

golongan IA

14. Golongan IA mempunyai elektron tunggal di kulit terluar pada orbital s, maka

di bawah ini hubungan antara konfigurasi elektron dan nomor atom yang tepat

adalah......

A. 11Na = 1s2 2s3 2p5 3s1

B. 11Na = 1s2 2s2 2p6 3s1

C. 19K = 1s2 2s2 2p6 3s3 3p5 4s1

D. 37Rb = 1s2 2s2 2p6 3s3 3p6 4s2 3d10 4p5 5s1

E. 19K = 1s2 2s1 2p7 3s2 3p6 4s1

B C3

Menentukan konfigurasi

suatu unsur pada golongan

VA jika diketahui nomor

atomnya

15. Arsenik adalah salah satu unsur golongan V A dengan nomor atom 33. Atom-

atom unsur golongan V A mempunyai 5 elektron di kulit terluar, yaitu dengan

konfigurasi ns2 np3. Di bawah ini pola konfigurasi yang tepat untuk unsur

Arsenik adalah....

A. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 4s2 3d8 4p3

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p3

C. 1s2 2s2 3p7 3s2 4p6 4s2 3d9 4p3

D. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p5 4s2 3d10 4p3

E. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s1 3d10 4p3

B C3

Page 159: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

144

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

Menentukan konfigurasi

suatu unsur pada golongan

IVA jika diketahui nomor

atomnya

16. Germanium (Ge) dalam tabel periodik unsur, termasuk unsur pada golongan IV

A dengan nomor atom 32. Atom-atom unsur golongan IV A mempunyai 4

elektron di kulit terluar, yaitu dengan konfigurasi ns2 np2. Konfigurasi yang tepat

untuk unsur Germanium (Ge) adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p2

B. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 3s2 3d8 4p2

C. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p5 3s2 3d10 4p2

D. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s1 3d10 4p2

E. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s2 3d9 4p2

A C3

Menentukan hubungan

konfigurasi dengan nomor

atom suatu unsur pada

golongan VII A

17. Unsur Halogen mempunyai 7 elektron di kulit terluar, yaitu dengan konfigurasi

ns2 np5. Di bawah ini hubungan antara konfigurasi elektron dan nomor atom

yang tepat adalah......

A. Z = 35 ; 1s2 2s2 3p6 3s2 3p6 4s2 3d9 4p5

B. Z = 17 ; 1s2 2s1 2p7 3s2 3p5

C. Z = 35 ; 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p5

D. Z = 17 ; 1s3 2s2 2p5 3s2 3p5

E. Z = 35 ; 1s2 2s1 2p7 3s2 3p6 4s2 3d104p5

C C3

Menentukan konfigurasi

suatu unsur pada golongan

VI A jika diketahui nomor

atomnya

18. Unsur-unsur pada golongan VI A memiliki 6 elektron di kulit terluarnya, yaitu

dengan konfigurasi ns2 np4. Konfigurasi yang tepat untuk unsur Selenium (34Se)

adalah....

A. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 4s2 3d8 4p4

B. 1s2 2s2 3p6 3s2 3p5 4s2 3d10 4p4

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p4

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3s1 3d10 4p4

E. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s2 3d9 4p4

C C3

4.3.1 Menentukan

golongan dari

suatu unsur dalam

Menentukan konfigurasi

elektron dan golongan

dari suatu unsur jika

diketahui nomor atomnya

19. Suatu unsur memiliki nomor atom 26, tentukan konfigurasi elektron dan

golongannya pada tabel periodik unsur....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 , golongan VIII B

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d3 4p3, golongan V B

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 , golongan VI B

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 , golongan II B

A C3

Page 160: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

145

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

tabel periodik

unsur

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 , golongan III B

Menentukan golongan

dari suatu unsur jika

diketahui konfigurasi

elektronnya

20. Unsur Antimon (51Sb) memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10

4p6 5s2 4d10 5p3. Golongan dari unsur Antimon adalah.....

A. III A

B. III B

C. V A

D. V B

E. II A

C C3

Menentukan golongan

dari suatu unsur logam

transisi jika diketahui

konfigurasi elektronnya

21. Suatu logam transisi memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10.

Golongan dari logam transisi tersebut adalah....

A. VIII B

B. VI B

C. IV B

D. II B

E. I B

D C3

Menentukan golongan

dari suatu unsur netral jika

diketahui konfigurasi ion

negatifnya

22. Konfigurasi dari suatu ion Y2― adalah 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6. Letak atom netralnya

pada tabel periodik unsur berada pada golongan.....

A. VIII A

B. VII A

C. VI A

D. V A

E. IV A

C C3

Menentukan golongan

dari suatu unsur netral jika

diketahui konfigurasi ion

positifnya

23. Konfigurasi dari suatu ion X3+ adalah 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 Letak atom netralnya

pada tabel periodik unsur berada pada golongan.....

A. VI B

B. IV B

C. VIII B

D. II B

E. III B

C C3

Page 161: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

146

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

Menentukan konfigurasi

elektron dan golongan

dari suatu unsur logam

transisi jika diketahui

nomor atomnya

24. Salah satu logam yang berasal dari unsur transisi adalah Nikel (Ni). Nikel

memiliki nomor atom 28. Konfigurasi elektron dan golongan unsur Nikel

adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 ; Golongan VIII B

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d8 ; Golongan VIII B

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 4p2 ; Golongan VI B

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d7 4p3 ; Golongan VII B

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d5 4p3 ; Golongan V B

B C3

4.3.2 Menentukan

periode dari suatu

unsur dalam tabel

periodik unsur

Menentukan periode dari

suatu unsur netral jika

diketahui konfigurasi ion

positifnya

25. Konfigurasi elektron dari suatu ion X2+ yaitu 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6. Letak atom

netralnya pada tabel periodik berada pada periode....

A. Periode 4

B. Periode 3

C. Periode 6

D. Periode 2

E. Periode 5

A C3

Menentukan nomor atom

dan periode suatu unsur

jika diketahui konfigurasi

elektronnya

26. Suatu unsur memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10, maka

nomor atom dan periode nya pada tabel periodik adalah.....

A. Z= 22, periode 3

B. Z= 20, periode 4

C. Z= 30, periode 3

D. Z= 30, periode 4

E. Z= 22, periode 4

D C3

Menentukan konfigurasi

elektron dan periode dari

suatu unsur transisi jika

diketahui nomor atomnya

27. Logam Kobalt memiliki nomor atom 27. Konfigurasi elektron dan periodenya

pada tabel periodik unsur adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d7, periode 3

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d7, periode 4

C. 1s2 2s2 3p6 3s1 3p7 4s2 3d7, periode 4

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 4p6 4s2 3d7, periode 3

E. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s1 3d7, periode 4

B C3

Menentukan golongan

dan periode dari suatu

28. Konfigurasi elektron dari ion Zn2+ adalah 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10. Unsur Zn

terletak pada golongan dan periode.... B C3

Page 162: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

147

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

unsur netral jika diketahui

konfigurasi ion positifnya

A. Golongan VIII B, Periode 3

B. Golongan II B, Periode 4

C. Golongan I B, Periode 4

D. Golongan VI B, Periode 4

E. Golongan III B, Periode 3

Menentukan periode suatu

unsur yang diketahui

massa atom dan nomor

atomnya

29. Salah satu unsur dilambangkan dengan D. Pada tabel periodik unsur, unsur D3170

terletak pada periode.....

A. Periode 3

B. Periode 4

C. Periode 5

D. Periode 6

E. Periode 7

B C3

Menentukan konfigurasi

dan periode suatu unsur

jika diketahui nomor

atomnya

30. Unsur Belerang memiliki nomor atom 16, tentukan konfigurasi elektron dan

periodenya pada tabel periodik unsur....

A. 1s2 2s2 3p6 3s1 3p3, Periode 3

B. 1s2 2s2 2p6 3s3 3p3, Periode 3

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4, Periode 3

D. 1s2 2s2 2p5 3s2 4p5, Periode 3

E. 1s2 2s2 2p5 3s2 3p5, Periode 3

C C3

3.4.1

Menganalisis

kemiripan sifat-

sifat keperiodikan

unsur dalam

golongan dan

periodenya

Menganalisis sifat

keperiodikan jika

diberikan data konfigurasi

elektron dari beberapa

unsur

31. Diketahu beberapa atom unsur dengan konfigurasi elektron sebagai berikut:

X = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4

Y = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1

Z = 1s2 2s2 2p6 3s1

Pernyataan yang benar mengenai ketiga unsur tersebut adalah....

A. Unsur Z memiliki energi ionisasi paling rendah

B. Afinitas elektron unsur Y lebih besar daripada unsur Z

C. Unsur Y memiliki sifat yang mirip dengan unsur X

D. Jari-jari atom X lebih panjang daripada jari-jari atom Z

E. Unsur X memiliki keelektronegatifan paling besar

E C4

Menganalisis

penyimpangan jari-jari

32. Dibawah ini adalah grafik jari-jari atom unsur-unsur pada periode ketiga:

C C4

Page 163: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

148

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

atom jika diberikan

sebuah gambar grafik jari-

jari atom

Penyimpangan jari-jari atom terjadi pada unsur.....

A. 11Na

B. 12Mg

C. 13Al

D. 15P

E. 18Ar

Menganalisis jari-jari

atom yang paling besar

untuk setiap pasangan

unsur yang diberikan

33. Perhatikanlah pasangan atom berikut:

(1) 11Na ; 37Rb

(2) 9F ; 35Br

(3) 10Ne ; 54Xe

Berdasarkan letaknya dalam tabel periodik unsur, atom yang memiliki jari-jari

atom lebih besar pada masing-masing pasangan tersebut adalah......

A. Rb ; Br ; dan Xe

B. Na ; Br ; dan Xe

C. Rb ; F ; dan Ne

D. Na ; F ; dan Ne

E. Rb ; F ; dan Xe

A C4

Menganaisis grafik

keelektronegatifan jika

diberikan data beberapa

unsur dengan nomor

atomnya

34. Terdapat unsur-unsur sebagai berikut:

Unsur Nomor Atom

P 1

Q 3

R 11

S 19

T 37

A C4

Page 164: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

149

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

Grafik yang menunjukan kecenderungan sifat keelektronegatifan unsur-unsur

tersebut adalah.....

A. B.

C. D.

E.

Menganalisis kenaikan

energi ionisasi jika

diberikan data nomor

atom dari beberapa unsur

35. Terdapat lima unsur yaitu K, L, M, N, dan O. Nomor atom masing-masing unsur

secara berurutan adalah 19, 20, 16, 35, 18. Urutan kelima unsur tersebut jika

disusun berdasarkan kenaikan energi ionisasi berturut-turut adalah ….

A. K-L-M-N-O

B. K-L-N-M-O

C. M-O-K-L-N

D. M-O-N-L-O

E. O-M-N-L-K

B C4

Menganalisis unsur yang

paling sukar membentuk

ion negatif dengan

36. Amatilah grafik unsur dalam periode yang sama berikut ini:

A

C4

Page 165: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

150

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

diberikan gambar grafik

afinitas elektron

Dari grafik tersebut, unsur yang paling sukar membentuk ion negatif adalah....

A. 13Al

B. 14Si

C. 15P

D. 16S

E. 17Cl

4.4.1 dan sifat

keperiodikan

unsur berdasarkan

data yang

disajikan

Menganalisis hubungan

energi ionisasi dengan

kenaikan nomor atom jika

diberikan data energi

ionisasi dari beberapa

unsur segolongan

37. Diketahui energi ionisasi:

A = 120 kJ/mol

B = 141 kJ/mol

C = 176 kJ/mol

D = 131 kJ/mol

E = 215 kJ/mol

Dalam tabel periodik, unsur-unsur tersebut segolongan. Jika unsur-unsur

tersebut disusun berdasarkan kenaikan nomor atom nya, urutan yang benar

adalah....

A. A, D, B, C, E

B. C, B, D, A, E

C. E, C, A, D, B

D. C, E, A, B, D

E. E, C, B, D, A

A C5

Menganalisis jari-jari

atom Berilium jika

diberikan data jari-jari

38. Jari-jari atom unsur golongan II A secara acak adalah 160 pm ; 215 pm ; 112

pm ; 222 pm ; 197 pm. Dari data tersebut yang merupakan jari-jari atom

Berilium (4Be) adalah....

A. 160 pm

B. 215 pm

C C5

Page 166: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

151

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

atom golongan IIA secara

acak

C. 112 pm

D. 222 pm

E. 197 pm

Menganalisis energi

ionisasi Ca jika diketahui

energi ionisasi dari Mg

dan K

39. Energi ionisasi dari 12Mg dan 19K masing-masing 738,1 kJ/mol dan 418,7

kJ/mol. Energi ionisasi untuk 20Ca adalah....

A. 899 kJ/mol

B. 589,5 kJ/mol

C. 780 kJ/mol

D. 386 kJ/mol

E. 380 kJ/mol

B C4

Menganalisis afinitas

elektron Br jika diberikan

data afinitas elektron

golongan VII A secara

acak

40. Berikut adalah nilai Afinitas elektron pada unsur-unsur golongan VII A secara

acak adalah 331,4 kJ/mol ; 327,9 kJ/mol ; 270 kJ/mol ; 352,4 kJ/mol ; 298,4

kJ/mol. Nilai afinitas elektron unsur Bromium (35Br) adalah.....

A. 331,4 kJ/mol

B. 327,9 kJ/mol

C. 270 kJ/mol

D. 352,4 kJ/mol

E. 298,4 kJ/mol

A C4

Menganalisis unsur yang

paling mudah mengikat

elektron dan unsur yang

paling elektropositif jika

diberikan data tabel

keelektronegatifan

41. Data keelektronegatifan beberapa unsur sebagai berikut:

Unsur Keelektronegatifan

K 2,20

L 2,55

M 3,04

N 4,00

O 0,93

Unsur yang paling mudah mengikat elektron dan unsur yang paling

elektropositif secara berturut-turut adalah...... A. O dan M

B. N dan O

C. L dan N

D. M dan K

B C4

Page 167: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

152

Indikator Indikator Soal Soal Jawaban Aspek

Kognitif

E. K dan L

Menganalisis jari jari

atom Li jika diberikan

data jari-jari atom secara

acak

42. Jika jari-jari atom unsur 3Li, 11Na, 19K, 4Be, dan 5B secara tidak berturut-turut

adalah 2,03 Å ; 1,23 Å; 1,57 Å ; 0,80 Å dan 0,89 Å. Maka jari-jari atom 3Li

adalah......

A. 1,57 Å

B. 1, 23 Å

C. 2,03 Å

D. 0, 89 Å

E. 0,80 Å

E C4

Page 168: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

153

Lampiran 5. Hasil Uji Validitas Instrumen

Page 169: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

154

Page 170: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

155

Page 171: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

156

Page 172: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

157

Page 173: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

158

Page 174: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

159

Lampiran 6. Hasil Uji Reabilitas Instrumen

Warning # 849 in column 23. Text: in_ID

The LOCALE subcommand of the SET command has an invalid parameter. It could

not be mapped to a valid backend locale.

RELIABILITY

/VARIABLES=I3 I5 I6 I7 I9 I13 I14 I15 I16 I17 I18 I19 I20 I21 I22 I23 I24 I25 I26 I27 I29 I30 I31

I32 I33 I34 I35 I36 I37 I39 I40 I41 I42

/SCALE('ALL VARIABLES') ALL

/MODEL=ALPHA

/SUMMARY=TOTAL.

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 66 98,5

Excludeda 1 1,5

Total 67 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in

the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,877 33

Page 175: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

160

Lampiran 7. Soal Instrumen Tes Penelitian

SOAL INSTRUMEN TES PENELITIAN

MATERI SISTEM PERIODIK UNSUR

1. Pada tahun 1869 kimiawan Rusia Dmitri

Mendeleev mengusulkan penyusunan

tabulasi unsur-unsur, sehingga terbentuklah

tabel berkala. Penyusunan sistem periodik

Mendeleev didasarkan pada.....

A. Kemiripan sifat keperiodikannya

B. Kesamaan sifat dan diurutkan massa

atomnya

C. Nomor atom dan keteraturannya

D. Unsur tengah memiliki rata-rata massa

unsur yang tepi

E. Kenaikan massa atom

2. Penyusunan unsur dilakukan dengan

mengurutkan unsur-unsur berdasarkan

kenaikan massa atomnya nenjadi tiga-tiga.

Menurut cara pengelompokan tersebut

unsur kedua adalah nilai rata-rata unsur

pertama ditambah unsur ketiga. Teori

perkembangan sistem periodik tersebut

disusun oleh.....

A. Dmitri Mendeleev

B. Johann Wolfgang Dobereiner

C. JJ Thomson

D. John Newlands

E. Lothar Mayer

3. Unsur-unsur dalam sistem periodik modern

disusun berdasarkan ......

A. Kenaikan massa atom dan kemiripan

sifat

B. Kenaikan nomor atom dan kemiripan

sifat

C. Kenaikan jumlah proton dan neutron

D. Kenaikan titik leleh dan titik didih

E. Sifat kimia dan sifat fisis

4. Salah satu unsur non logam yaitu Sulfur (S).

Konfigurasi dari ion 16S2― adalah.......

A. 1s2 2s2 3p6 3s2 4p2

B. 1s2 2s3 2p6 3s1 4p6

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6

D. 1s2 2s2 2p6 4s1 3p3

E. 1s2 2s2 2p5 3s2 3p3

5. Konfigurasi dari suatu unsur X yang terletak

pada golongan IIIA dan periode ke 3 dalam

tabel periodik unsur adalah......

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3

B. 1s2 2s2 2p6 3s14p2

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1

D. 1s2 2s2 2p6 3s3

E. 1s2 2s2 2p6 3s14p2

6. Pola konfigurasi yang paling tepat untuk

unsur-unsur pada golongan alkali tanah

adalah.....

A. 1s22s22p63s23p6 4s2

B. 1s22s22p63s23p6 4s1

C. 1s22s22p63s23p6 4s24p1

D. 1s22s22p63s23p6 4s24p2

E. 1s22s22p63s23p6 4s24p3

7. Golongan IA mempunyai elektron tunggal

di kulit terluar pada orbital s, maka di bawah

ini hubungan antara konfigurasi elektron

dan nomor atom yang tepat adalah......

A. 11Na = 1s2 2s3 2p5 3s1

B. 11Na = 1s2 2s2 2p6 3s1

C. 19K = 1s2 2s2 2p6 3s3 3p5 4s1

D. 37Rb = 1s2 2s2 2p6 3s3 3p6 4s2 3d10 4p5 5s1

E. 19K = 1s2 2s1 2p7 3s2 3p6 4s1

8. Arsenik adalah salah satu unsur golongan V

A dengan nomor atom 33. Atom-atom unsur

golongan V A mempunyai 5 elektron di kulit

terluar, yaitu dengan konfigurasi ns2 np3. Di

bawah ini pola konfigurasi yang tepat untuk

unsur Arsenik adalah....

A. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 4s2 3d8 4p3

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p3

C. 1s2 2s2 3p7 3s2 4p6 4s2 3d9 4p3

D. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p5 4s2 3d10 4p3

E. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s1 3d10 4p3

9. Germanium (Ge) dalam tabel periodik

unsur, termasuk unsur pada golongan IV A

dengan nomor atom 32. Atom-atom unsur

golongan IV A mempunyai 4 elektron di

kulit terluar, yaitu dengan konfigurasi ns2

Nama:

Kelas:

Page 176: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

161

np2. Konfigurasi yang tepat untuk unsur

Germanium (Ge) adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p2

B. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 3s2 3d8 4p2

C. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p5 3s2 3d10 4p2

D. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s1 3d10 4p2

E. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s2 3d9 4p2

10. Unsur Halogen mempunyai 7 elektron di

kulit terluar, yaitu dengan konfigurasi ns2

np5. Di bawah ini hubungan antara

konfigurasi elektron dan nomor atom yang

tepat adalah......

A. Z = 35 ; 1s2 2s2 3p6 3s2 3p6 4s2 3d9 4p5

B. Z = 17 ; 1s2 2s1 2p7 3s2 3p5

C. Z = 35 ; 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p5

D. Z = 17 ; 1s3 2s2 2p5 3s2 3p5

E. Z = 35 ; 1s2 2s1 2p7 3s2 3p6 4s2 3d104p5

11. Unsur-unsur pada golongan VI A memiliki

6 elektron di kulit terluarnya, yaitu dengan

konfigurasi ns2 np4. Konfigurasi yang tepat

untuk unsur Selenium (34Se) adalah....

A. 1s2 2s2 2p7 3s3 3p6 4s2 3d8 4p4

B. 1s2 2s2 3p6 3s2 3p5 4s2 3d10 4p4

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p4

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3s1 3d10 4p4

E. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s2 3d9 4p4

12. Suatu unsur memiliki nomor atom 26,

tentukan konfigurasi elektron dan

golongannya pada tabel periodik unsur....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 , golongan VIII

B

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d3 4p3, golongan V

B

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 , golongan VI B

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 , golongan II B

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 , golongan III B

13. Unsur Antimon (51Sb) memiliki konfigurasi

elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2

4d10 5p3. Golongan dari unsur Antimon

adalah.....

A. III A

B. III B

C. V A

D. V B

E. II A

14. Suatu logam transisi memiliki konfigurasi

elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10.

Golongan dari logam transisi tersebut

adalah....

A. VIII B

B. VI B

C. IV B

D. II B

E. I B

15. Konfigurasi dari suatu ion Y2― adalah 1s2 2s2

2p6 3s2 3p6. Letak atom netralnya pada tabel

periodik unsur berada pada golongan.....

A. VIII A

B. VII A

C. VI A

D. V A

E. IV A

16. Konfigurasi dari suatu ion X3+ adalah 1s2 2s2

2p6 3s2 3p6 3d5 . Letak atom netralnya pada

tabel periodik unsur berada pada

golongan.....

A. VI B

B. IV B

C. VIII B

D. II B

E. III B

17. Salah satu logam yang berasal dari unsur

transisi adalah Nikel (Ni). Nikel memiliki

nomor atom 28. Konfigurasi elektron dan

golongan unsur Nikel adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 ; Golongan VIII B

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d8 ; Golongan VIII

B

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 4p2 ; Golongan

VI B

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d7 4p3 ; Golongan VII

B

E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d5 4p3 ; Golongan

V B

18. Konfigurasi elektron dari suatu ion X2+ yaitu

1s2 2s2 2p6 3s2 3p6. Letak atom netralnya

pada tabel periodik berada pada periode....

A. Periode 4

B. Periode 3

C. Periode 6

D. Periode 2

E. Periode 5

19. Suatu unsur memiliki konfigurasi elektron

1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10, maka nomor

atom dan periode nya pada tabel periodik

adalah.....

A. Z= 22, periode 3

B. Z= 20, periode 4

C. Z= 30, periode 3

D. Z= 30, periode 4

E. Z= 22, periode 4

20. Logam Kobalt memiliki nomor atom 27.

Konfigurasi elektron dan periodenya pada

tabel periodik unsur adalah....

A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d7, periode 3

B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d7, periode 4

C. 1s2 2s2 3p6 3s2 3p6 4s2 3d7, periode 4

D. 1s2 2s2 2p6 3s2 4p6 4s2 3d7, periode 3

E. 1s2 2s2 2p7 3s2 3p6 4s1 3d7, periode 4

Page 177: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

162

21. Salah satu unsur dilambangkan dengan D.

Pada tabel periodik unsur, unsur D3170 terletak

pada periode.....

A. Periode 3

B. Periode 4

C. Periode 5

D. Periode 6

E. Periode 7

22. Unsur Belerang memiliki nomor atom 16,

tentukan konfigurasi elektron dan

periodenya pada tabel periodik unsur....

A. 1s2 2s2 3p6 3s1 3p3, Periode 3

B. 1s2 2s2 2p6 3s3 3p3, Periode 3

C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4, Periode 3

D. 1s2 2s2 2p5 3s2 4p5, Periode 3

E. 1s2 2s2 2p5 3s2 3p5, Periode 3

23. Diketahu beberapa atom unsur dengan

konfigurasi elektron sebagai berikut:

X = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4

Y = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1

Z = 1s2 2s2 2p6 3s1

Pernyataan yang benar mengenai ketiga

unsur tersebut adalah....

A. Unsur Z memiliki energi ionisasi paling

rendah

B. Afinitas elektron unsur Y lebih besar

daripada unsur Z

C. Unsur Y memiliki sifat yang mirip

dengan unsur X

D. Jari-jari atom X lebih panjang daripada

jari-jari atom Z

E. Unsur X memiliki keelektronegatifan

paling besar

24. Dibawah ini adalah grafik jari-jari atom

unsur-unsur pada periode ketiga:

Penyimpangan jari-jari atom terjadi pada

unsur.....

A. 11Na

B. 12Mg

C. 13Al

D. 15P

E. 18Ar

25. Perhatikanlah pasangan atom berikut:

(1) 11Na ; 37Rb

(2) 9F ; 35Br

(3) 10Ne ; 54Xe

Berdasarkan letaknya dalam tabel periodik

unsur, atom yang memiliki jari-jari atom

lebih besar pada masing-masing pasangan

tersebut adalah......

A. Rb ; Br ; dan Xe

B. Na ; Br ; dan Xe

C. Rb ; F ; dan Ne

D. Na ; F ; dan Ne

E. Rb ; F ; dan Xe

26. Terdapat unsur-unsur sebagai berikut:

Unsur Nomor Atom

P 1

Q 3

R 11

S 19

T 37

Grafik yang menunjukan kecenderungan

sifat keelektronegatifan unsur-unsur

tersebut adalah.....

A. B.

C.

C.

D. E.

27. Terdapat lima unsur yaitu K, L, M, N, dan

O. Nomor atom masing-masing unsur

secara berurutan adalah 19, 20, 16, 35, 18.

Urutan kelima unsur tersebut jika disusun

berdasarkan kenaikan energi ionisasi

berturut-turut adalah ….

A. K-L-M-N-O

B. K-L-N-M-O

C. M-O-K-L-N

D. M-O-N-L-O

E. O-M-N-L-K

Page 178: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

163

28. Amatilah grafik unsur dalam periode yang

sama berikut ini:

Dari grafik tersebut, unsur yang paling

sukar membentuk ion negatif adalah....

A. 13Al

B. 14Si

C. 15P

D. 16S

E. 17Cl

29. Diketahui energi ionisasi:

A = 120 kJ/mol

B = 141 kJ/mol

C = 176 kJ/mol

D = 131 kJ/mol

E = 215 kJ/mol

Dalam tabel periodik, unsur-unsur tersebut

segolongan. Jika unsur-unsur tersebut

disusun berdasarkan kenaikan nomor atom

nya, urutan yang benar adalah....

A. A, D, B, C, E

B. C, B, D, A, E

C. E, C, A, D, B

D. C, E, A, B, D

E. E, C, B, D, A

30. Energi ionisasi dari 12Mg dan 19K masing-

masing 738,1 kJ/mol dan 418,7 kJ/mol.

Energi ionisasi untuk 20Ca adalah....

A. 899 kJ/mol

B. 589,5 kJ/mol

C. 780 kJ/mol

D. 386 kJ/mol

E. 380 kJ/mol

31. Berikut adalah nilai Afinitas elektron pada

unsur-unsur golongan VII A secara acak

adalah 331,4 kJ/mol ; 327,9 kJ/mol ; 270

kJ/mol ; 352,4 kJ/mol ; 298,4 kJ/mol. Nilai

afinitas elektron unsur Bromium (35Br)

adalah.....

A. 331,4 kJ/mol

B. 327,9 kJ/mol

C. 270 kJ/mol

D. 352,4 kJ/mol

E. 298,4 kJ/mol

32. Data keelektronegatifan beberapa unsur

sebagai berikut:

Unsur Keelektronegatifan

K 2,20

L 2,55

M 3,04

N 4,00

O 0,93

Unsur yang paling mudah mengikat elektron

dan unsur yang paling elektropositif secara

berturut-turut adalah......

A. O dan M

B. N dan O

C. L dan N

D. M dan K

E. K dan L

33. Jika jari-jari atom unsur 3Li, 11Na, 19K, 4Be,

dan 5B secara tidak berturut-turut adalah

2,03 Å ; 1,23 Å; 1,57 Å ; 0,80 Å dan 0,89 Å.

Maka jari-jari atom 3Li adalah......

A. 1,57 Å

B. 1, 23 Å

C. 2,03 Å

D. 0, 89 Å

E. 0,80Å

Page 179: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

164

Lampiran 8. Hasil Pretest Kelas Eksperime

Page 180: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

165

Lampiran 9. Hasil Pottest Kelas Eksperimen

Page 181: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

166

Lampiran 10. Hasil Pretest Kelas Kontrol

Page 182: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

167

Lampiran 11. Hasil Posttest Kelas Kontrol

Page 183: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

168

Lampiran 12. Hasil Uji Deskriptif

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std.

Deviation

Pre Test

Eksperimen

42 9 55 20.29

10.286

Post Test

Eksperimen

42 36 100 87.52 16.431

Pre Test Kontrol 42 9 39 23.38 6.279

Post Test Kontrol 42 52 88 71.71 8.463

Valid N (listwise) 42

Page 184: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

169

Lampiran 13. Hasil Uji Normalitas Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Descriptives

Kelas Statistic Std.

Error

Pretest Pretest

Kelas

Kontrol

Mean 20.29 .969

95%

Confidence

Interval for

Mean

Lower

Bound

18.33

Upper

Bound

22.24

5% Trimmed Mean 20.13

Median 19.50

Variance 39.429

Std. Deviation 6.279

Minimum 9

Maximum 39

Range 30

Interquartile Range 9

Skewness .466 .365

Kurtosis .568 .717

Pretest

Kelas

Eksperimen

Mean 23.38 1.587

95%

Confidence

Interval for

Mean

Lower

Bound

20.18

Upper

Bound

26.59

5% Trimmed Mean 22.72

Median 21.00

Variance 105.803

Std. Deviation 10.286

Minimum 9

Maximum 55

Range 46

Interquartile Range 10

Skewness 1.142 .365

Kurtosis 1.259 .717

Tests of Normality

Kelas Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Pretest Pretest Kelas

Kontrol

.142 42 .054 .960 42 .146

Pretest Kelas

Eksperimen

.190 42 .056 .902 42 .169

a. Lilliefors Significance Correction

Page 185: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

170

Lampiran 14. Hasil Uji Normalitas Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Descriptives

Kelas Statistic Std. Error

Posttest Posttest Kelas

Kontrol

Mean 71.71 1.306

95%

Confidence

Interval for

Mean

Lower Bound 69.08

Upper Bound 74.35

5% Trimmed Mean 71.83

Median 70.00

Variance 71.624

Std. Deviation 8.463

Minimum 52

Maximum 88

Range 36

Interquartile Range 15

Skewness -.134 .365

Kurtosis -.718 .717

Posttest Kelas

Eksperimen

Mean 87.52 2.535

95%

Confidence

Interval for

Mean

Lower Bound 82.40

Upper Bound 92.64

5% Trimmed Mean 89.40

Median 94.00

Variance 269.963

Std. Deviation 16.431

Minimum 36

Maximum 100

Range 64

Interquartile Range 17

Skewness -1.616 .365

Kurtosis 1.960 .717

Tests of Normality

Kelas Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Posttest Posttest

Kelas

Kontrol

.122 42 .119 .966 42 .232

Posttest

Kelas

Eksperimen

.227 42 .110 .767 42 .229

a. Lilliefors Significance Correction

Page 186: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

171

Lampiran 15. Hasil Uji Homogenitas Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Test of Homogeneity of Variances

Pretest

Levene

Statistic df1 df2 Sig.

5.156 1 82 .228

ANOVA

Pretest

Sum of

Squares

df Mean

Square

F Sig.

Between

Groups

201.190 1 201.190 2.771 .100

Within Groups 5954.476 82 72.616

Total 6155.667 83

Page 187: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

172

Lampiran 16. Hasil Uji Homogenitas Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Test of Homogeneity of Variances

Post Test Kelas Kontrol dan Eksperimen

Levene

Statistic df1 df2 Sig.

9.206 1 82 .231

ANOVA

Post Test Kelas Kontrol dan Eksperimen

Sum of

Squares

df Mean

Square

F Sig.

Between

Groups

5248.762 1 5248.762 30.732 .000

Within

Groups

14005.048 82 170.793

Total 19253.810 83

Page 188: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

173

Lampiran 17. Hasil Uji Uji Independet T-Test Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Group Statistics

Kelas N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

Hasil

Pretest

Pretest Kelas Kontrol 42 20.29 6.279 .969

Pretest Kelas Eksperimen 42 23.38 10.286 1.587

Independent Samples Test

Levene's Test

for Equality of

Variances

t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence Interval

of the Difference

Lower Upper

Hasil Pretest Equal

variances

assumed

5.156 .026 -1.665 82 .100 -3.095 1.860 -6.794 .604

Equal

variances

not assumed

-1.665 67.

832

.101 -3.095 1.860 -6.806 .616

Page 189: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

174

Lampiran 18. Hasil Uji Independet T-Test Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Group Statistics

Kelas N Mean Std.

Deviation

Std. Error

Mean

Hasil Posttest Posttest Kelas Kontrol 42 71.71 8.463 1.306

Posttest Kelas Eksperimen 42 87.52 16.431 2.535

Independent Samples Test

Levene's Test

for Equality of

Variances

t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence Interval of the

Difference

Lower Upper

Hasil

Posttest

Equal variances

assumed

9.206 .003 -5.544 82 .000 -15.810 2.852 -21.483 -10.136

Equal variances

not assumed

-5.544 61.32

5

.000 -15.810 2.852 -21.512 -10.108

Page 190: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

175

Lampiran 19. Laporan Pretest Kelas Eksperimen Menggunakan Quizizz

Page 191: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

176

Lampiran 20. Laporan Kuis Kelas Eksperimen Menggunakan Quizizz

Page 192: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

177

Lampiran 21. Laporan Pekerjaan Rumah Kelas Eksperimen Menggunakan Quizizz

Page 193: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

178

Lampiran 22. Laporan Posttest Kelas Eksperimen Menggunakan Quizizz

Page 194: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

179

Lampiran 23. Dokumen Penelitian Kelas Eksperimen

Gambar 4. Peneliti melakukan posttest

untuk mengukur kemampuan akhir siswa

menggunakan web Quizizz

Gambar 3. Siswa kelas eksperimen

sedang berdiskusi mengenai soal yang ada

pada Lembar Kerja Siswa (LKS)

Gambar 1. Peneliti melakukan pretest

untuk mengukur kemampuan awal siswa

menggunakan web Quizizz

Gambar 2. Peneliti menjelaskan materi

Sistem Periodik Unsur kepada kelas

eksperimen

Gambar 5. Peringkat siswa saat

mengerjakaan soal pada Quizizz

ditampilkan pada leaderboard masing-

masing, dan peneliti dapat memantaunya

Page 195: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

180

Lampiran 24. Dokumen Penelitian Kelas Kontrol

Gambar 1. Peneliti melakukan pretest

untuk mengukur kemampuan awal siswa

menggunakan paper test

Gambar 2. Peneliti menjelaskan materi

Sistem Periodik Unsur kepada kelas

kontrol

Gambar 3. Siswa kelas kontrol sedang

berdiskusi mengenai soal yang ada pada

Lembar Kerja Siswa (LKS)

Gambar 4. Peneliti melakukan posttest

untuk mengukur kemampuan akhir siswa

menggunakan paper test

Page 196: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

181

Lampiran 25. Surat Bimbingan Skripsi

Page 197: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

182

Lampiran 26. Surat Izin Validasi

Page 198: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

183

Lampiran 27. Surat Izin Validasi

Page 199: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

184

Lampiran 27. Surat Izin Penelitian

Page 200: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

185

Lampiran 28. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

Page 201: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

186

Lampiran 29. Lembar Uji Referensi

Page 202: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

187

Page 203: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

188

Page 204: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

189

Page 205: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

190

Page 206: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

191

Page 207: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

192

Page 208: SKRIPSI PENGARUH QUIZIZZ SEBAGAI MEDIA PENILAIAN …

193