skripsi -...
TRANSCRIPT
SKRIPSI
KATHINA DESWIAQSA
PENGARUH PENGETAHUAN TERHADAP
KETEPATAN PENGGUNAAN OBAT
ANTASIDA PADA GASTRITIS
(Studi pada Mahasiswa non Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Malang)
PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2017
ii
iii
iv
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia NYA
yang tiada henti, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang
berjudul PENGARUH PENGETAHUAN TERHADAP KETEPATAN
PENGGUNAAN OBAT ANTASIDA PADA GASTRITIS (Studi pada
Mahasiswa non Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang) dengan
sebaik-baiknya.
Skripsi ini diajukan untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana
Farmasi. Selama menyelesaikan penyusunan skripsi ini, penulis tidak terlepas dari
peranan pembimbing dan bantuan dari berbagai pihak. Dengan segala kerendahan
hati, penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya
kepada:
Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada:
1. Allah SWT, Tuhan semesta alam yang memberikan rahmat, nikmat, dan
hidayah kepada umatnya beserta Rasulullah SAW yang menuntun kita ke
jalan yang lurus.
2. Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang yaitu
Bapak Yoyok Bekti Prasetyo, S. Kep., M. Kep., Sp. Kom. yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk belajar di Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Nailis Syifa’, S.Farm., M.S.c., Apt selaku Ketua Program Studi
Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang
4. Ibu Dr. Liza Pristianty, M.Si., MM., Apt dan Ibu Ika Ratna Hidayati,
S.Farm., M.Sc., Apt selaku dosen pembimbing yang dengan penuh
kesabaran membimbing, memberikan masukan, mendengarkan keluh
kesah, mencurahkan waktu sepenuhnya dikala kesibukannya demi
membimbing penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
5. Ibu Nailis Syifa’, S.Farm., M.S.c., Apt dan Bapak Andri Tilaqza, S.Farm.,
M.Farm., Apt. selaku dosen penguji yang telah berkenan memberikan
v
saran dan kritik untuk perbaikan skripsi ini, terimakasih banyak untuk
ilmu yang ibu berikan selama perjalanan penulis mencapai gelar sarjana
ini.
6. Bapak dan Ibu dosen pengajar serta staf di Prodi Farmasi Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah mengantarkan
penulis dalam menyelesaikan studi di Prodi Farmasi, semoga pahala kalian
berlipat ganda, berlimpah ruah. Aamiin Allahumma Aamiin Ya Allah.
7. Staf Tata Usaha Kampus II Universitas Muhammadiyah Malang, Biro
Skripsi Farmasi yang dengan penuh kesabaran dalam memberikan
informasi bagi para penulis dari awal pembuatan hingga akhirnya dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
8. Ayah dan ibu tercinta yang paling luar biasa didunia ini. Bapak Yus Amri
dan Ibu Rosdiana yang paling berharga tiada tandingannya, terimakasih
untuk cinta dan kasih sayang kalian selama ini yang tiada henti,
terimakasih atas doa luar biasa kalian sehingga saya bisa mencapai tahap
ini. Terimakasih karena telah meyakinkan saya bahwa saya bisa dan
mampu menyelesaikan semuanya hingga sampai ketahap ini. Terimakasih
karena telah mengajarkan saya apa artinya sabar, berjuang, kuat, dan
tangguh. Terimakasih atas dukungan lahir dan batinnya.
9. Kakak dan adekku tersayang Laras Putri Olifiani dan Ramanda Rifadlika,
terimakasih atas dukungan lahir batin, dukungan moril yang luar biasa
besarnya yang tidak dapat terhitung dan dengan penuh semangat
menyemangati kakak.
10. Untuk Asrama putra putri dan Keluarga Besar Kalimantan Barat yang di
Malang.Terimakasih atas segala kebaikan, canda tawa, kekeluargaan yang
kalian berikan kepada saya. Terima kasih telah menjadi keluarga selama 4
tahun di Malang.
11. Untuk kelompok komunitas terimakasih karena sudah setia bimbingan
bersama-sama dan kompak baik bimbingan dikampus 2 maupun pulang
pergi sepanjang perjalanan konsul ke Surabaya. Susah senang sudah kita
lewati bersama, semoga ini semua menjadi manfaat, masa depan yang
cerah sudah menunggu kita. Semoga barokah, Aamiin.
vi
12. Seluruh sahabat-sahabat yaitu Sarah, Irma, Selvin, Didin, Hilwa, Chodijah
dan angkatan Farmasi UMM 2013yang menemaniku dari waktu maba
hingga sekarang.
13. Seluruh keluarga besar Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena
itu penulis mengharapkan masukan, kritik, dan saran yang bersifat membangun
demi kebaikan ksripsi ini. Semoga penulisan ini dapat bermanfaat untuk
penelitian berkutnya.
Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh
Malang, 16 Juni 2017
Penulis
Kathina Deswiaqsa
vii
RINGKASAN
PENGARUH PENGETAHUAN TERHADAP KETEPATAN
PENGGUNAAN OBAT ANTASIDA PADA GASTRITIS
(Studi pada Mahasiswa non Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang)
Gastritis adalah suatu peradangan mukosa lambung yang bersifat akut atau
kronik dengan karakteristik tidak nyaman pada epigastrium, mual, muntah dan
sendawa. Berdasarkan penelitian World Health Health (WHO), penderita gastritis
di Indonesia adalah 40,8 % (Depkes, 2009). Berdasarkan data dari Dinas
Kesehatan Kota Malang, pada tahun 2013 jumlah penderita gastritis mengalami
peningkatan sebesar 21.444 dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya
(Dinkes, 2013). Obat bebas yang sering digunakan dalam menangani gastritis
yakni obat antasida. Pemilihan dan penggunaan obat antasida oleh seseorang
dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya pengetahuan.Rumusan masalah
dari penelitian ini adalah Bagaimana pengaruh pengetahuan terhadap ketepatan
penggunaan obat antasida pada mahasiswa non kesehatan di Universitas
Muhammadiyah Malang, dengan tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh
pengetahuan terhadap ketepatan penggunaan obat antasida pada mahasiswa non
kesehatan di Universitas Muhammadiyah Malang.
Metode penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dan
instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Penelitian dilakukan pada bulan
April – Mei 2017 di Universitas Muhammadiyah Malang (Kampus
III).Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling yaitu
dengan mengambil responden yang menggunakan obat antasida dengan
penggunaan terakhir obat maksimal sebulan yang lalu. Mahasiswa non kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang diberikan kuesioner pertanyaan, yang
meliputi kuesioner pengetahuan mahasiswa dalam antasida dan ketepatan
penggunaan obat antasida. Kemudian data dianalisa dengan metode Rank
Spearman dengan bantuan program Statistical Product For Service Solution
(SPSS) versi 18.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Mahasiswa non Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang yang memiliki pengetahuan dengan baik
sebanyak 63orang (63,63%) yang memiliki pengetahuan cukup baik sebanyak 18
orang (18%) dan yang memiliki pengetahuan kurang baik sebanyak 18 orang (18
%). Mahasiswa non Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang yang
memiliki ketepatan yang tepat60 orang (60%) dan yang tidak tepat sebanyak 39
orang (39%). Dapat dilihat dari hasil bahwa mahasiswa non kesehatan Universitas
Muhammadiyah Malang memiliki ketepatan yang baikDari hasil penelitian
tersebut didapatkan kesimpulan bahwa terdapat pengaruh antara
pengetahuanterhadap ketepatan penggunaan obat antasida. Hasil analisis
menggunakan uji Rank Spearman didapatkan nilai rshitung 0,301>0,198 nilai
rstabeldengan angka sign.(2-tailed) yag dihasilkan adalah 0,002 yang menunjukan
lebih kecil daripada batas kritis α = 0.05.
viii
ABSTRAK
PENGARUH PENGETAHUAN TERHADAP KETEPATAN
PENGGUNAAN OBAT ANTASIDA PADA GASTRITIS
(Studi Pada Mahasiswa non Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang)
Kathina Deswiaqsa1, Liza Pristianty2, Ika Ratna Hidayati1 1Program Studi Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan,
Universitas Muhammadiyah Malang, Indonesia 2Fakultas Farmasi, Universitas Airlangga, Surabaya, Indonesia.
Latar Belakang: Gastritis adalah suatu peradangan mukosa lambung yang
bersifat akut atau kronik dengan karakteristik tidak nyaman pada epigastrium,
mual, muntah dan sendawa. Obat bebas yang sering digunakan dalam menangani
maag yakni obat antasida.
Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh pengetahuan terhadap ketepatan
penggunaan obat antasidapada mahasiswa non kesehatan di Universitas
Muhammadiyah Malang.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik.
Dilaksanakan pada bulan April-Mei 2017. Instrumen yang digunakan berupa
kuesioner. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling,
kemudian data dianalisa dengan metode Rank Spearman dengan bantuan program
SPSS versi 18.0. Penelitian ini dilakukan di kampus III Universitas
Muhammadiyah Malang
Hasil & kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan dari 99 mahasiswa non
kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang dari 99 mahasiswa pengetahuan
yang baik sebanyak 63 orang (63%), pengetahuan cukup baik dengan 18 orang
(18%) dan pengetahuan kurang baik sebanyak 18 orang (18%). Mahasiswa yang
memiliki ketepatan yang tepatpada penggunaan obat antasida sebanyak 60 orang
(60%) dan yang tidak tepat sebanyak 39 orang(39%).Hasil analisis menggunakan
uji Rank Spearman didapatkan nilai rshitung 0,301> rstabel dengan angka sign.(2-
tailed) yag dihasilkan adalah 0,002 yang menunjukan lebih kecil daripada batas
kritis α = 0.05
Kata Kunci : Gastritis, Pengetahuan, Ketepatan, Antasida.
ix
ABSTRACT
THE EFFECTS OF KNOWLEDGE ON THE ACCURACY IN USING
ANTACID ON GASTRITIS
( A Study on Non- Health Science Department Students , University of
Muhammadiyah Malang)
Kathina Deswiaqsa1, Liza Pristianty2, Ika Ratna Hidayati1 1Pharmacy Department, Faculty of Health Sciences,
University of Muhammadiyah Malang, Indonesia 2Pharmacy Faculty, Airlangga University, Surabaya, Indonesia
Background: Gastritis is an acute gastric mucosal inflammation with the
characteristics of uncomfortable feeling on epigastrium accompanied by nausea,
vomiting, and belching. One of the drugs that can be obtained easily to treat
gastritis is antacid
Objective: This study is aimed at discovering the effect of knowledge on the
accuracy in using antacid done by non- Health Science Department Students in
University of Muhammadiyah Malang
Method: This study employed analytical observational method conducted from
April to May 2017. The instrument used to collect data was questionnaire. The
sampling utilizing purposive sampling method, then the data were analyzed by
using Rank Spearman method assisted by SPSS program, version 18.0. This study
was conducted in Campus III, University of Muhammadiyah Malang
Result and conclusion: The result of the study indicated that 63 students(68%)
from 99 students possessed a good knowledge, 18 students (18%) had a quite
good knowledge and 18 students (18%) had a lees knowledge. There were 60
students (60%)who used the medication accurately and 39 students (39%) who
used the medication inaccurately. The result of analysis usingRank Spearman
obtained the value of rscount of 0,301>rstable with sign number (2-tailed) of 0.002.
Therefore, it indicated that it was smaller than the critical limit of α = 0.05
Key word: Gastritis, Knowledge, Accuracy , Antacids.
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...............................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii
LEMBAR PENGUJIAN ...................................................................................... iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iv
RINGKASAN ....................................................................................................... vi
ABSTRAK ..........................................................................................................viii
ABSTRACT ........................................................................................................ ix
DAFTAR ISI ........................................................................................................ x
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xiii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xiv
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xv
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................. xvi
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................... 3
1.3 Tujuan Penelitian ..................................................................................... 3
1.1 Manfaat Penelitian ................................................................................... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................... 5
2.1 Tinjauan Tentang Gastritis .......................................................................... 5
2.1.1 Pengertian Gastritis…………….. ........................................................ 5
2.1.2 Epidemiologi…………………………... ............................................. 8
2.1.3 Etiologi………………………………………. .................................... 8
2.1.4 Patofisiologi………………………………………. ............................ 9
2.1.5 Klasifikasi Gastritis……………………….......................................... 9
2.1.6 Gejala Gastritis.................................................................................... 10
2.1.7 Komplikasi…………………………………. .................................... 11
2.1.8 Faktor Resiko Gastritis…………………………. ............................. 11
2.1.9 Penatalaksanaan Pengobatan Gastritis………………………........... 12
2.2 Swamedikasi………………………………… .......................................... 12
xi
2.2.1 Definisi Swamedikasi………………………………… .................. 13
2.2.2 Faktor Yang Mempengaruhi Tindakan Swamedikasi………. .........15
2.2.3 Penggunaan Obat Rasional…………………………… .................. 15
2.2.4 Penggolongan Obat Yang Digunakan dalam Swamedikasi............. 15
2.3 Antasida………………………………………………………. .................. 15
2.3.1 Definsi Antasida ............................................................................... 16
2.3.2 Penggolongan Antasida .................................................................... 17
2.3.3 Indikasi Antasida…………………………….. ................................ 18
2.3.4 Efek Samping…………………………………… …....................... 19
2.3.5 Kandungan Antasida…………… .....................................................20
2.3.6 Sediaan Antasida……………………………………………..……..21
2.4 Landasan Teori………………………………………………..……….…...22
2.4.1 Teori Lawrence Green (1980)………………...…………...... ………...22
2.5 Konsep Dasar Tingkat Pengetahuan…………………………………….....23
2.5.1 Definisi Pengetahuan…………………………………………………...23
2.5.2 Tingkat Pengetahuan………………………………………………...…23
2.5.3 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan……………………....24
2.5.4 Pengukuran Pengetahuan……………………………………………....25
2.6 Tinjauan Tentang Ketepatan……………………………………………..26
2.6.1 Definisi Ketepatan……………………………………………………..26
2.6.2 Penggunaan Obat Rasional ……………………………………………27
2.6.3 Kriteria Obat yang Digunakan…………………………………………29
2.6.4 Maasalah-masalah pada Swamedikasi…………………………………29
2.6 Tinjauan Tentang Ketepatan………………………………………………...26
2.6.1 Definisi Ketepatan………………………………………………………...26
2.6.2 Penggunaan Obat Rasional………………………………………………..27
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL .......................................................... 31
BAB IV METODE PENELITIAN ...................................................................32
4.1 Rancangan Penelitian ...................................................................................32
4.2 Populasi, Sampling dan Sampel Penelitian ..................................................32
4.2.1 Populasi Penelitian………... .............................................................32
4.2.2 Sampling Penelitian……………………………………...…………32
xii
4.2.3 Sampel Penelitian…………………………………………………..33
4.3 Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................................... 35
4.3.1 Lokasi Penelitian ..............................................................................35
4.3.2 Waktu Penelitian.............................................................................. 35
4.4 Klafikasi dan Definisi Operasional ........................................................... 35
4.5 Teknik Pelaksanaan Penelitian ....................................................................40
4.6 Pengumpulan Data……………………… .................................................. 41
4.6.1 Instrumen Penelitian……………………………………………………41
4.6.2 Teknik Pengumpulan Data……………………………………………..42
4.7 Analisis Data ................................................................................................44
4.7.1 Editing (Penyuntingan Data)………………………………………………44
4.7.2 Cooding ( Membuat Lembaran Code)…………………………………….44
4.7.3 Data Entry (Memasukkan Data)…………………………………………..44
4.7.4 Tabulating (Tabulasi)……………………………………………………..44
4.7.5 Scoring (Skor)…………………………………………………………….44
4.8 Penelitian Ketetapan ................................................................................... 45
4.9 Analisis Statistik…………………………...……………………………….45
4.10 Penyajian Data……………………………………………………………..47
BAB V HASIL PENELITIAN ......................................................................... 48
5.1 Gambaran Umum Penelitian ....................................................................... 48
5.1.1 Responden yang Digunakan ................................................................ 49
5.1.2 Hasil Uji Validitas .............................................................................. 49
5.1.3 Hasil Uji Reliabilitas.. ........................................................................ 50
5.2 Data Demografi Responden………………………. ..........................................50
5.3 Rekapitulasi Nilai Tingkat Pengetahuan..................................................... 54
5.3.1 Kategori Tingkat Pengetahuan............................................................55
5.4 Rekapitulasi Nilai Ketepatan………………. ............................................. 55
5.4.1 Kategori Ketepatan………………………………………………….56
5.5 Analisis Data Crosstabs dan Uji Spearman ................................................ 56
5.5.1 Crosstabs……………………………………………………………..57
5.6 Uji Korelasi Spearman…………………………. ....................................... 59
BAB VI PEMBAHASAN .................................................................................. 61
xiii
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ..........................................................70
7.1 Kesimpulan ................................................................................................. 70
7.2 Saran .......................................................................................................... 70
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 71
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................................77
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
II.1 Kandungan Antasida.................................................................................... 18
II.2 Sediaan Antasida di Pasaran........................................................................ 20
IV.1 Definisi Operasional…………………………………………………....…36
IV.2 Kisi-kisi kuisoner........................................................................................ 41
IV.3 Tingkat Reliabilitas Berdasarkan Nilai Alpha.............................................44
V.1 Jumlah responden mahasiswa ……………………………………………..49
V.2 Hasil Uji Validitas Pengetahuan.................................................................. 49
V.3 Hasil Uji Validitas untuk Pernyataan Ketepatan…………………………...49
V.4 Hasil Uji Reliabilitas untuk Kuesioner……………………………………..50
V.5 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Jenis Kelamin…………………………...51
V.6 Distribusi Frekuensi Berdasarkan……………………………………….....53
V.7 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Nama Dagang Obat ……………………55
V.8 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Tempat Pembelian Obat .........................55
V.9 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Penggunaan terakhir Obat Antasida …..55
V.10 Rekapitulasi Nilai Pengetahuan ………………………………………….56
V.11 Kategori Tingkat Pengetahuan………………………………..…………..57
V.12 Rekapitulasi Data Penilaian Ketetapan……………………………………58
V.13 Kategori Ketetapan Penggunaan Obat Antasida…………………….……58
V.14 Analisi Data Pengetahuan dan Ketetapan……………………..………….59
V.15 Analisis Data Uji Rank Spearman……………………………….………..60
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1 Skema Patofisiologi Gastritis ....................................................................... 7
2.2 Obat Bebas…… .......................................................................................... 15
2.3 Obat Bebas Terbatas…………………………………… ........................... 16
2.4 Tanda Peringatan Obat Bebas Terbatas. ......................................................16
3.1 Rancangan Penelitian…….. ....................................................................... 30
4.1 Teknik Pelaksanaan Penelitian…………………………………………… .40
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Daftar Riwayat Hidup .................................................................................... 77
2. Surat Pernyataan............................................................................................. 78
3. Informed Consent ........................................................................................... 79
4. Kuesioner ....................................................................................................... 80
5. Nilai-nilai R Product Moment ........................................................................ 84
6. Output SPSS Uji Validitas dan Uji Reliabilitas ............................................. 85
7. Dokumentasi Responden ................................................................................ 87
8. Data Demografi Responden ......................................................................... 100
9. Data Penilaian dari Kuesioner Responden ................................................... 102
10. Output SPSS Crosstab dan Uji Rank Spearman .......................................... 104
11. Surat Permohonan Studi Pendahuluan dan Penelitian ................................. 105
71
71
DAFTAR PUSTAKA
Achmad , D., 2004. Ilmu Gizi untuk mahasiswa dan profesi. Edisi ke-5. Jakarta: D
Dian Rakyat. hal. 1-244.
Anderson, L.W., and Krathwohl, D.R. 2001.A taxonomy for learning, teaching,and
assessing: a revision of bloom’s taxonomy of educational of objectives (Rev.
ed). New York: Addison Wesley.
Anief., 2007. Apa Yang Perlu Diketahui Tentang Obat. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press, hal. 152-153.
Anggita.,2012. Hubungan Kebiasaan Makan Dengan Frekuensi Kekambuhan
Dispepsia di Poli Rawat jalan RSUD Kabupaten Kudus. Semarang:
UNIMUS.
Anwar, J., 2000, Farmakologi dan Terapi Obat-Obat Saluran Cerna. Jakarta:
Hipocrates, hal 511-562.
Ardiansyah., M., 2012. Medikal bedah untuk mahasiswa. Yokyakarta: Diva Press
Associations of Real Change (ARC)., 2006. Handling Medication In Social Care
Settings, Distance And Learning Pack. UK: The Stationery Office, pp, 1-67
Aprianto., 2009. Faktor Risiko Gastritis pada pasien di Rumah Sakit Umum
Daerah Lubuan Baji dan Rumah Sakit Pelamonia Tinkat II Kota Makassar
Tahun 2009. Makassar: PT.Gramedia, hal 67-99.
Arikunto, S., 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Ke-4.
Jakarta: PT Rineka Cipta.
Arikunto, S., 2010. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Edisi Revisi
Cetakan Ke-14. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Atmoko, W. B., & Kurniawati, I., 2009, Swamedikasi: Sebuah Respon Realistik
Prilaku Konsumen Dimasa Krisis, Bisnis Dan Kewirausahaan, 2(3), 233-
237.
Azwar, Saifuddin., 2009. Sikap Manusia Teori Dan Pengukuranya. Yogyakarta:
EGC
72
Bourne, H. R. & Zastrow, Mark Von. 2007., Drug ReceptorsPharmacodynamic.
Dalam: Katzung, Bertram G. (2007). Basic & Clinical Pharmacology, Tenth
Edition. United States : Lange Medical Publications, pp. 11-33.
Budiman., 2011. Penelitian Kesehatan. Bandung : PT Refika Aditama.
Brunner dan Suddarth., 2000. Buku Ajar Keperawatan Medikal – Bedah.
Terjemahan Suzanne C. Smeltzer. Edisi ke-8. Vol 8. Penerbit Buku
Kedokteran EGC: Jakarta.
Chan, A., 2011. Peran Konseling Farmasis Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe2
Ditinjau Dari Analisis Biaya Terapi. Edisi ke-1, Surabaya: Airlangga
Univercity Press, hal 37-90
Depkes RI, 2006. Pedoman penggunaan obat bebas dan bebas terbatas, Jakarta:
Departemen Kesehatan.
Departemen Kesehatan RI. 2007. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2007
Surakarta. Direktorat Bina Gizi Masyarakat. Jakarta
Depkes RI., 2008. Profil Kesehatan Indonesia 2007, Jakarta.
Depkes RI., 2009. Profil Kesehatan Indonesia 2007, Jakarta.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia., 2010. Profil Kesehatan Indonesia.
Jakarta : Departemen kesehatan Republik Indonesi.
Dewi, I., 2014. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Gastritis Di
Wilayah Kerja Puskesmas Tamalanrea Makassar.
Dinas Kesehatan Kota Malang., 2013. Profil Kesehatan Kota Malang 2013. Malang:
Dinas Kesehatan Kota Malang.
Dipiro, J.T., et al. (2008), Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach, 7th
Edition. Mc-Graw Hill. Hal 268
Erviana, D., 2010. Gambaran Pola Makan Sumber Serat Dengan Frekuensi
Kekambuhan Pada Penderita Gastritis Kronis Rawat Jalan Di Puskesmas
Mlonggo Jepara, http://digilib.unimus.ac.id, Diakses tanggal 17 November
2016.
73
Estuningtyas, Azalia., 2007. Obat lokal Dalam Sulistia Gan Gunawan, Rianto
Setiabudy, Nafrialdi, Elysabeth: Farmakologi dan terapi. Edisi 5. Jakarta:
FKUI, hal 526-8
Green, W, Lawrence.et.al, Health Education Planing A Diagnostik Approach, The
Johns Hapkins University: Mayfield Publishing Company, hal 154-98.
Gupta, MK., 2008. Kiat mengendalikan pikiran dan bebas stress. Jakarta: PT
Intisari Mediatama.
Hamid, dkk., 2014. Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan. Bandung: Pustaka
Setia.
Hartati, S., Nurhaeni N., Gayatri D. 2014. Faktor Resiko Terjadinya Gastritis. Jakarta.
Jurnal Keperawatan Indonesia., Volume 15, No 1, hal 13-20.
Hermawati, D, 2012., Pengaruh Edukasi Terhadap Tingkat Pengetahuan dan
Rasionalitas Penggunaan Obat Swamedikasi pengunjung di dua Apotek
kecamatan Cimanggis Depok. Jakarta: Skripsi Universitas Indonesia.
Hirlan., 2009. Gastritis dalam Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi Ke-5. Jakarta:
Internal Publishing, hal 5-17.
ISO., 2013, ISO Indonesia Informasi Spesialite Obat, Volume 48, Jakarta: PT.
ISFI Penerbitan, hal 57-60.
Jacob, T., 2004. Etika Penelitian Ilmiah. Warta Penelitian Universitas Gadjah
Mada (Edisi Khusus) , hal 60-63. Available from :
http://www.fkep.unpad.ac.id/penelitian/prinsip-prinsip-etika-penelitian-
ilmiah.html [Accessed 22 Desember 2016]
Kartajaya, H., 2011,Self Medication. Jakarta: PT MarkPlus Indonesia Selatan,
hal: 3-12.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia., 2011. Profil kesehatanIndonesia 2010.
Jakarta: kementrian kesehatan Indonesia
2011.http://www.library.upnvj.ac.id/pdf. Diakses pada tanggal 2 November
2016.
Lestari, 2014. Swamedikasi Penyakit Maag pada mahasiswa Bidangkesehatan di
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
eprints.ums.ac.id/28080/12/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
Machfoedz, Ircham. Suryani, eko., 2007. Pendidikan Kesehatan Bagian Dari
Promosi Kesehatan. Yogyakarta : Fitramaya.
74
Mansjoer, A., 2001. Kapita Selekta Kedokteran. Edisi ke-3. Jakarta: Medika
Aesculapius.
Maulana., 2009. Promosi Kesehatan. Jakarta: EGC.
Misnadiarly., 2009.Mengenal Penyakit Organ Cerna Dyspepsia atauMaag. Jakarta :
Pustaka Populer OBDA.
Munaf, S., 1994, Catatan Kuliah Farmakologi. Jakarta: EGC Press, hal 178.
Muttaqin, K., 2011. Gangguan Gastrointestinal. Jakarta: Salemba Medika.
Neal, M.J., 2006. At a Glance Farmakologi Medis Edisi Kelima. Jakarta: Penerbit
Erlangga. pp. 85.
Notoatmodjo,S., 2005. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta : PT Rineka Cipta
Notoatmodjo, S., 2010. Metodologi penelitian kesehatan. Edisi Revisi. Jakarta: PT
Rineka Cipta
Notoatmodjo, Soekidjo., 2012. Promosi kesehatan dan Perilaku Kesehatan.
Jakarta: Rineka cipta.
Nursalam., 2003. Konsep & Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu
Keperawatan: Pedoman Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian
eKeperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Price and Wilson., 2005. Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Edisi ke-6 Vol.2.
Jakarta: EGC.
Potter., 2005. Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan
Praktik.Edisi ke-4. Jakarta: EGC.
Puspadewi, V.A dan Endang L .,2012. Penyakit Maag dan Gangguan Pencernaan.
Yogyakarta: Kanisius.
P. Sebayang, Muljadi, M.R.T. Siregar and T.B. Waluyo., 2011. Ferrite-based Jakarta:
Nuha MedikaX as a permanent magnet for Components of Electrical
Generators. Vietnam: IOP Publishing, hal 1-5.
Rahmawati., 2010. Hubungan antara Aktivitas Fisik, Frekuensi Konsumsi
Makanan Cepat Saji (Fast Food) dan Keterpaparan Media dengan
75
Kejadian Obesitas pada Siswa SD Islam Al-Azhar 1 Jakarta Selatan.
Skripsi. Jakarta : FKM Universitas Indonesia.
Ramawati., 2011. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Kepatuhan Ibu Hamil dalam Mengkonsumsi Tablet Besi di Desa
Sokaraja Tengah, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas. Jurnal
Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 3
No.3 Nopember 2008. Jurusan Keperawatan, FKIK Universitas Jenderal
Soedirman Purwokerto
Rantucci, M.J., 2009. Komunikasi Apoteker-Pasien. Jakarta: EGC
Setiawan, A. dan saryono., 2010. Metodologi Penelitian kebidanan. Jakarta: Nuha
Medika
Sherwood, L., 2001. Fisiologi Manusia;dari Sel ke Sistem. Edisi ke-2. Jakarta: EGC
Sugiyono.,2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Sugiyono., 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&B. Bandung:
Alfabeta.
Sjamsuhidayat., 2004. Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi Ke-2. Jakarta: EGC.
Sweetman, S. C., 2009. Martindale The Complete Drug Reference, 36th ed.
London: Pharmaceutical Press.
Syamsunia., 2006. Ilmu Resep. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC, hal. 18-19
Tjay, T. H., dan Rahardja, K., 2002. Obat-obat Penting: Khasiat, Penggunaandan
Efek Sampingnya, Edisi V. Jakarta : PT Elex Media Komputindo.
Tjay, T. H., dan Rahardja, K., 2007. Obat-Obat Penting Khasiat, Penggunaan,
dan Efek-Efek Sampingnya. Edisi ke VI. Jakarta: PT Elex Media
Komputindo, hal 193.
Tjay, T. H., dan Rahardja, K.,. 2010. Obat-obat Penting (Khasiat, Penggunaan
dan Efek Samping). Jakarta: Gramedia.
Triton., 2006. Riset Statistik Parametrik. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Uripi, V., 2001. Menu Untuk Penderita Hepatitis dan saluran Pencernaan.
Jakarta: Puspa Swara, hal 90-98.
76
Wardaniati I., 2001. Gambaran Terapi Kombinasi Ranitidine Dengan Sukralfat
dan Ranitidin Dengan Antasida. Padang: Universitas Andalas
Wawan, A dan Dewi, M. 2010.Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan
Perilaku Manusia. Yogyakarta : Nuha Medika.
Wibowo, Y.A. (2007). Gastritis. Diambil dari http://fkuii.org/tikidownload
wiki_attachment.php?attld=1078&page=Yoga%20Agua%20Wibowo. Diakses
tanggal 21 September 2016
World Healthy Organization (WHO)., 1988. Education forhealth, a manual on
health education in primary health care. Geneva: World Health
Organization
Worku, S., dan Abebe, G., 2003. Practiceof self- medication in Jimma Town.
Ethiop: Health Dev, hal 111-116.
Yuliarti., 2009. The Vegetarian Way. Yogyakarta: Penerbit Andi
Yulianto, D., Ikhsanudin, A., 2014. Pengaruh Pengetahuan Dan Sikap Orang Tua
Terhadap Swamedikasi Obat Demam Pada Anak-Anak. Media Farmasi,
Vol.11, No. 2. Yogyakarta: PT Gramedia, hal 99-111.
Zilmawati, R., 2007. Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Gejala Gastritis
pada Mahasiswa Tingkat IV Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Baiturrahmah Padang. Padang: FKM Universitas Baiturrahmah.