sistem penilaian kinerja petugas direktorat...

14

Click here to load reader

Upload: nguyendien

Post on 06-Feb-2018

217 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

1

SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORATRESERSE KRIMINAL UMUM POLDA SUMSEL

Sudinar Widyan AstutieThulus Charisma

Yulita SariJurusan Sistem Informasi

STMIK PalcomTech Palembang

Abstrak

Direktorat Reserse Kriminal Umum adalah unsur utama Kepolisian Daerah SumateraSelatan yang berada di bawah Kepala Kepolisian Daerah. Ditreskrimum bertugas membinafungsi dan menyelenggarakan kegiatan penyelidikan Ditreskrimum Polda SumSel dipimpinoleh Direktur Reskrimum, yang mempunyai tanggung jawab kepada Kapolda dan dalampelaksanaan tugas sehari-hari berada dibawah kendali Wakil Kapolda. Dirreskrimumdibantu oleh Wakil Dirreskrimum yang mempunyai tanggung jawab kepada Dirreskrimum.Ditreskrimum Polda SumSel memiliki 3 bagian utama, yaitu Perencanaan Administrasi,Bagian Operasional dan Bagian Pengawasan Penyidikan, juga memiliki Sub Bagian yaituSub Direktorat I, II, III, dan IV yang dalam pelaksanaan tugas sehari-hari berada dibawahkendali Wadir Reskrimum.Melihat kondisi sistem yang berjalan masih terdapat kelemahan,yaitu sistem penilaian yang masih menggunakan formulir dalam melakukan penilaiansehingga Ditreskrimum harus mempunyai suatu aplikasi yang mampu menampung danmengolah data penilaian kinerja secara tepat, kedua pada proses perhitungan data penilaiankinerja, yang mana proses perhitungannya tidak secara efisien karena masih menggunakankalkulator, dan yang ketiga pada proses pencarian data, karena harus melihat satu per satuformulir penilaian yang telah diisi sehingga memerlukan waktu yang lama. Selain, formuliryang dicari juga sulit untuk ditemukan.Kata Kunci : Sistem, Penilaian Kinerja, Petugas, PHP & MySQL

PENDAHULUAN

Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Sumatera Selatan(Ditreskrimum Polda SumSel) yang beralamat di Jl. Jenderal Sudirman Km. 4,5 Palembang,merupakan badan pemerintahan yang bertugas memberikan pelayanan prima kepadamasyarakat secara profesional, proporsional, prosedural dan akuntabel dalam prosespenyidikan dan penyelidikan tindak pidana umum. Ditreskrimum Polda SumSel memiliki visi“Mewujudkan penyidik yang profesional, proporsional, jujur, adil dan bertanggung jawab,menjunjung tinggi hukum dan hak asasi manusia”. Sedangkan misi merupakan suatu yangharus diemban untuk dilaksanakan, maka Ditreskimum Polda SumSel telah menetapkanbeberapa kegiatan untuk dijadikan sebagai pedoman oleh seluruh anggota dalammelaksanakan tugas dan tanggung jawab serta peran dari masing-masing antara lain :Mengembangkan sistem dan manajemen pelaksanaan penyelidikan dan penyidikan tindakpidana dengan tetap menjunjung tinggi supremasi hukum dan hak asasi manusia (HAM) yangdiimplementasikan melalui pemberian pelayanan, perlindungan dan pengayoman kepadamasyarakat demi adanya kepastian hukum dan rasa keadilan, Membangun dan meningkatkankemampuan profesionalisme penyidik untuk penanganan jenis-jenis kejahatan konvensional,transnasional, kejahatan terhadap kekayaan Negara dan kejahatan yang berimplikasikontijensi, Mengusahakan kelengkapan sarana dan prasarana penyidikan untuk penanganantindak pidana baik konvensional maupun transnasional, Mengoptimalkan peranan bantuanteknis (Identifikasi, Laboratorium Forensik (Labfor), Dokumentasi Kesehatan (Dokkes),Psikologi Kepolisian (Psipol), Kedokteran Forensik dll) dalam rangka mengembangkan

Page 2: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

2

kemampuan penyidikan melalui proses ilmiah secara lengkap, Menyelenggarakanpenyelidikan dan penyidikan secara profesional dan proporsional, terbebas dariketerpengaruhan politik dan intervensi politik kelompok atau pribadi dengan tetapmenjunjung tinggi supremasi hukum dan HAM dalam rangka memberantas kejahatanbersama masyarakat demi terwujudnya kepastian hukum dan rasa keadilan, Mengintensifkankoordinasi dan kerjasama dengan Badan / Instansi di luar Polri dalam rangka kepentinganpenyelidikan dan penyidikan, dan Memelihara solidaritas institusi Ditreskimum PoldaSumSel dari berbagai pengaruh eksternal yang dapat merugikan organisasi, sebagai upayamenyamakan visi dan misi Ditreskimum Polda SumSel ke depan.

Untuk meningkatkan pelayanan prima terhadap masyarakat, maka Ditreskimum PoldaSumSel juga harus meningkatkan kinerja para petugas atau anggota Kepolisian maupunPegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di dalamnya. Kinerja petugas dinilai setiap bulandengan cara mengisi formulir Sistem Manajemen Kinerja (SMK) yang diisi dan dinilai olehpejabat penilai dan rekan kerja penilai dari anggota Ditreskrimum yang dinilai.Aspek yang dinilai terdiri dari Penilaian Generik dan Penilaian Spesifik. Penilaian Generikterdiri dari 10 aspek kinerja, yaitu Kepemimpinan, Jaringan Sosial, Komunikasi,Pengendalian Emosi, Agen Perubahan, Integritas, Empati, Pengelolaan Administrasi,Kreativitas, dan Kemandirian. Sedangkan Penilaian Spesifik terdiri dari 5 aspek kinerja yangdisesuaikan dengan karakteristik dari anggota yang dinilai berdasarkan bagian dan unit kerjamasing-masing pegawai. Ditreskrimum Polda SumSel memiliki 3 Bagian dan 4 SubDirektorat. Total seluruh pegawai Ditreskrimum Polda SumSel berjumlah 180 pegawai.Adapun bentuk rencana dan tindak lanjut terhadap anggota Ditreskrimum yang dinilai yaitu :Jika anggota yang dinilai mendapat penilaian yang rendah dari total penilaian kinerja, makapejabat penilai perlu menindaklanjuti dengan memberikan saran pengembangan agar anggotayang dinilai dapat melakukan pendidikan atau sekolah lagi sesuai dengan bidangnya, ataubisa juga hanya mendapat bimbingan mental oleh pejabat penilai dan Untuk penilaian kinerjaGenerik, bentuk tindak lanjut terhadap anggota yang dinilai disesuaikan dengan perilakukonkrit atau dapat diamati, sedangkan untuk penilaian kinerja Spesifik disesuaikan dengankarakteristik dari anggota yang dinilai.

Pengolahan data penilaian kinerja petugas Ditreskimum dinilai belum diolah secaramaksimal, karena proses pengolahan data masih secara manual yaitu dengan cara mengisiformulir SMK yang diisi dan dinilai oleh pejabat dan rekan kerja penilai dari anggota yangdinilai, kemudian formulir SMK yang telah diisi diserahkan langsung ke Bagian PerencanaanAdministrasi (Renmin) untuk direkap dan hasilnya diserahkan ke Kepala Biro Sumber DayaManusia (Karo SDM) berupa laporan rekap data SMK.Pengolahan data yang belummaksimal tersebut menyebabkan besarnya pengeluaran biaya untuk mendistribusikanformulir SMK ke para Pejabat Penilai dan Rekan Kerja Penilai, selain itu lambatnya prosesdalam melakukan penilaian kinerja petugas Ditreskrimum Polda SumSel, karena harusmengisi formulir SMK secara manual, serta lambatnya pada proses perhitungan rekap datapenilaian kinerja karena banyaknya jumlah pegawai yang akan dinilai sedangkan dalammelakukan perhitungan masih menggunakan kalkulator.

Melihat sistem yang berjalan masih terdapat permasalahan, maka penulis membuatsistem yang mampu meminimalisir biaya pengeluaran, selain itu dapat mempermudahPejabat Penilai dan Rekan Kerja Penilai dalam melakukan penilaian kinerja, serta dapatmempermudah Staf Renmin dalam melakukan perhitungan data penilaian kinerja seluruhpegawai Ditreskrimum Polda SumSel. Tujuan akhir dari sistem penilaian kinerja petugasDitreskrimum Polda SumSel adalah untuk memperbaiki cara kerja setiap pegawaiberdasarkan tindak lanjut yang diberikan oleh penilai, untuk melakukan pendidikan kejuruan(dikjur), untuk kenaikan pangkat, dan untuk kenaikan gaji.

Page 3: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

3

LANDASAN TEORI

SistemMenurut Kusrini (2007:5), kata sistem mempunyai beberapa pengertian, tergantung

dari sudut pandang mana kata tersebut didefinisikan.Menurut Gaol (2008:9), sistem adalah hubungan satu unit dengan unit lainnya dan

yang tidak dapat dipisahkan serta menuju suatu kesatuan dalam rangka mencapai tujuan yangtelah ditetapkan.

Penilaian KinerjaMenurut Griffin (2003:429), penilaian kinerja adalah suatu penilaian formal mengenai

seberapa baik pegawai melakukan pekerjaan mereka.

WebMenurut Ardhana (2012:3), World Wide Web atau lebih sering dikenal sebagai web

adalah sejumlah halaman web yang memiliki topik saling terkait, terkadang disertai puladengan berkas - berkas gambar, video, atau berkas lainnya.

Membangun Web dengan DatabaseMenurut Anhar (2010:45), Sebuah website yang dinamis membutuhkan tempat

penyimpanan data agar pengunjung dapat memberikan komentar, saran, dan masukan ataswebsite yang dibuat.

PHPMenurut Ardhana (2012:3), Hypertext Preprocessor (PHP) merupakan bahasa

pemrograman berbasis server side yang dapat melakukan parsing script PHP menjadi scriptweb sehingga dari sisi client menghasilkan suatu tampilan menarik.

MySQLMenurut Anhar (2010:45), MySQL adalah salah satu Database Management System

(DBMS). MyQL berfungsi untuk mengolah database menggunakan bahasa Structure QueryLanguage (SQL). MySQL bersifat open source sehingga kita bisa menggunakannya secaragratis. Pemrograman Hypertext Preprocessor (PHP) juga sangat mendukung dengandatabase MySQL.

HASIL DAN PEMBAHASAN

AnalisisBerdasarkan hasil pengamatan yang penulis lakukan di Ditreskrimum Polda SumSel,

penilaian kinerja yang dilakukan masih secara manual, yaitu dengan cara mengisi FormulirPenilaian Standar Manajemen Kinerja (SMK) yang terdiri dari 4 (empat) formulir, yaituFormulir SMK Generik dan Spesifik Pejabat Penilai(PP), Formulir SMK Generik RekanKerja Penilai (RKP) dan Formulir Rekap SMK. Formulir SMK Generik dan Spesifik PejabatPenilai (PP) diisi dan dinilai oleh Pejabat Penilai atau atasan dari anggota yang dinilaiberdasarkan Faktor Kinerja yang telah ditentukan. Sedangkan Formulir SMK Generik RekanKerja Penilai (RKP) diisi dan dinilai oleh Rekan Kerja satu unit dari anggota yang dinilaiberdasarkan Faktor Kinerja yang telah ditentukan pada masing-masing unit kerja. KemudianFormulir Rekap SMK diisi dan dihitung oleh Staf Bagian Perencanaan dan Administrasi(Renmin) dan hasilnya diserahkan kepada anggota yang dinilai untuk dilihat dan ditandatangani, dan selanjutnya diserahkan kembali ke Staf Renmin.

Page 4: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

4

Melihat kondisi sistem yang berjalan masih terdapat kelemahan, pertama yaitu padasistem penilaian yang masih menggunakan formulir dalam melakukan penilaian sehinggaDitreskrimum Polda SumSel harus mempunyai suatu sistem yang mampu menampung danmengolah data penilaian kinerja secara tepat, kedua pada proses perhitungan data penilaiankinerja, yang mana proses perhitungannya membutuhkan waktu yang cukup lama karenamasih menggunakan kalkulator, dan yang ketiga pada proses pencarian data, karena harusmelihat satu per satu formulir penilaian yang telah diisi sehingga memerlukan waktu yanglama. Selain tidak efisien dalam sistem pencarian data, formulir yang dicari juga sulit untukditemukan dan ada juga yang hilang. Jadi, apabila dibuat suatu sistem penilaian kinerja,diharapkan dapat membantu Ditreskrimum Polda SumSel dalam proses pengolahan datapenilaian secara efektif dan efisien.

Data Flow Diagram (DFD)Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, aliran data terhadap sistem penilaian

kinerja petugas Ditreskrimum Polda SumSel yang dibuat digambarkan penulis sebagaiberikut :

Diagram KonteksDiagram konteks menggambarkan input dan proses yang dibutuhkan serta output yang

dihasilkan oleh sistem penilaian kinerja petugas Ditreskrimum Polda SumSel. Diagramkonteks penilaian kinerja memiliki lima entitas, yaitu : Staf Renmin, Pejabat Penilai, RekanKerja Penilai, Anggota yang Dinilai dan Karo SDM. Diagram konteks yang diusulkan penulisdapat dilihat pada Gambar 1 :

Gambar 1. Diagram Konteks

Page 5: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

5

Diagram Level 0Diagram aliran level 0 adalah penjabaran keseluruhan proses utama yang lebih

rinci dari diagram konteks. Pada Diagram aliran level 0, sistem penilaian kinerja dibagimenjadi beberapa proses, yaitu proses data pegawai, data penilai, penilaian spesifik, penilaiangenerik, rekap penilaian SMK dan laporan. Diagram aliran level 0 dapat dilihat pada Gambar2:

Gambar 2. Diagram level 0

Diagram Level 1Diagram aliran level 1 merupakan gambaran rinci dalam proses pengolahan data

penilaian SMK. Adapun Diagram level 1 dari sistem penilaian kinerja yang diusulkan penulispada Ditreskrimum Polda Sumsel adalah sebagai berikut :

Gambar 3. Diagram level 1

Page 6: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

6

Entity Relationship Diagram (ERD)Berikut ini adalah gambar entity relationship diagram yang merupakan komponen-

komponen himpunan entitas dan himpunan relasi yang masing-masing dilengkapi denganatribut-atribut diagram yang menggambarkan hubungan antara entitas dan atributpenghubungnya.

penilai

pegawai

Menilai

penilaian_spesifik

nip

nama

pangkat

jabatan

jk

telp

satuan

alamat

agama

tempat_lahirMendapatkan

kode_rkp nip

periode_bln

nama

periode_thn

kode_generik

kode_pp

bagian

kode_spesifik

nama_penilai

periode_thn

periode

nip

FKS1

FKS3

FKS2

FKS4

nip_pejabat

kode_pp

periode_bln

unit_kerja

Melakukan

Mendapatkan penilaian_generik

FKS5

Menghasilkan

view_laporan

kode_pp

nip_rkp

nip

periode_thn

FKG10

FKG2

FKG3

FKG4

FKG5

nip_pejabat

kode_rkp

nama_penilai

periode_bln

FKG1

FKG9

FKG8

FKG7

FKG6

tindak

total

kode_generik

nama_rkp

nama

nip

jabatan

satuan

pangkat

Total_spesifik

Total_generik

periode

tindak

periode_bln

Menghasilkan

1

1

1

Melakuakn

1

M

1 1

1

1

11

1

1

1

periode

periode_thn

tgl_lahir

total

Gambar 4. Entity Relationship Diagram

Implementasi Interface

Tabel 1. Implementasi InterfaceNama Interface Kegunaan

Form Pegawai Mengolah Data Pegawaiatau Untuk MenginputData Pegawai.

Page 7: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

7

Form Pejabat Penilai Mengolah Data PejabatPenilai atau UntukMenginput Data PejabatPenilai.

Form Isi Penilaian Generik Rekan Kerja Penilai (RKP) Mengolah Data PenilaianKinerja Generik (RKP)atau Untuk MenginputData Penilaian KinerjaGenerik (RKP).

Page 8: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

8

Form Isi Penilaian Generik Pejabat Penilai (PP)Mengolah Data PenilaianKinerja Generik (PP) atauUntuk Menginput DataPenilaian Kinerja Generik(PP).

Form Isi Penilaian Spesifik Mengolah Data PenilaianKinerja Generik (PP) atauUntuk Menginput DataPenilaian Kinerja Generik(PP).

Form Login Mengolah Data Login atauUntuk Menginput DataLogin

Page 9: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

9

PengujianMenurut Rosa (2013:272), Pengujian adalah satu set aktifitas yang direncanakan dan

sistematis untuk menguji atau mengevaluasi kebenaran yang diinginkan. Pengujiandiperlukan tidak hanya untuk meminimalisasi kesalahan secara teknis tapi juga kesalahan nonteknis (misalnya pengujian pesan kesalahan sehingga user tidak bingung atau tidak mengertidengan pesan kesalahan yang muncul, atau juga jika masukan dan keluaran yang diperlukanberkapasitas sangat besar).

Pengujian perangkat lunak adalah sebuah elemen sebuah topik yang memilikicakupan luas dan sering dikaitkan dengan verifikasi dan validasi. Verifikasi mengacu padasekumpulan aktifitas yang menjamin bahwa perangkat lunak mengimplementasikan denganbenar sebuah fungsi yang spesifik. Sedangkan Validasi mengacu pada sekumpulan aktifitasyang berbeda yang menjamin bahwa perangkat lunak yang dibangun dapat ditelusuri sesuaidengan kebutuhan pelanggan (customer).

Rencana PengujianPengujian sistem penilaian kinerja petugas Ditreskrimum Polda SumSel menggunakan datauji berupa sebuah data masukan seperti tabel 1 :

Tabel 2. Pengujian Halaman AdminNo Requirement yang diuji Butir Uji Jenis Pengujian

1 Login Admin Admin melakukan loginke dalam sistem

Black Box

2 Edit Pegawai Admin melakukan editdata pegawai

Black Box

3 Edit Pejabat Admin melakukan editdata pejabat

Black Box

4 Edit Rekan Admin melakukan editdata rekan

Black Box

5 Hapus Data Pegawai Admin melakukanpenghapusan datapegawai

Black Box

6 Hapus Data Pejabat Admin melakukanpenghapusan data pejabat

Black Box

7 Hapus Data Rekan Admin melakukanpenghapusan data rekan

Black Box

8 Cetak Daftar Pegawai Admin melakukan cetakdata pegawai

Black Box

9 Cetak Laporan PenilaianKinerja

Admin melakukan cetakLaporan Hasil PenilaianKinerja

Black Box

10 Cetak Rekap Penilaian Admin melakukan cetak Black Box

Page 10: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

10

Kinerja Rekap Penilaian Kinerja

Tabel 3. Pengujian Halaman PejabatNo Requirement yang diuji Butir Uji Jenis Pengujian

1 Login Pejabat Pejabat melakukan login kedalam sistem

Black Box

2 Edit Penilaian Kinerja Pejabat melakukan edit dataPenilaian Kinerja

Black Box

Tabel 4. Pengujian Halaman RekanNo Requirement yang

diujiButir Uji Jenis Pengujian

1 Login Rekan Rekan melakukan login kedalam sistem

Black Box

2 Edit Penilaian Kinerja Pejabat melakukan edit dataPenilaian Kinerja

Black Box

Kasus dan Hasil PengujianBerikut beberapa kasus pengujian dan hasil dari pengujian :

Pengujian semua pada proses dan setelah login adminTabel 5. Pengujian Black-Box Pada Halaman Admin

No. Requirement Skenario UjiHasil yangdiharapkan

Hasilpengujian

Kesimpulan

1. Login

Input Login(Jika benar)

Tampil halamanmuka Admin

Sesuaiharapan

Valid

Input Login(Jika salah)

Tampilkonfirmasigagal login

Sesuaiharapan

Valid

2.Isi DataPegawai

Input Pegawai(Jika benar)

Tampilkonfirmasi “databerhasildisimpan”

Sesuaiharapan

Valid

Input Pegawai(Jika salah)

Tampilperingatan padasetitap kesalahan

Sesuaiharapan

Valid

3.Isi DataPejabat

Input Pejabat(Jika benar)

Tampilkonfirmasi “databerhasildisimpan”

Sesuaiharapan

Valid

Input Pejabat(Jika salah)

Tampilperingatan padasetitap kesalahan

Sesuaiharapan

Valid

Page 11: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

11

Pengujian semua pada proses dan setelah login pejabat

Tabel 6. Pengujian Black-Box Pada Halaman Pejabat

No. Requirement Skenario UjiHasil yangdiharapkan

Hasilpengujian

Kesimpulan

1. Login

Input Login(Jika benar)

Tampil halamanmuka Pejabat

Sesuaiharapan

Valid

Input Login(Jika salah)

Tampilkonfirmasigagal login

Sesuaiharapan

Valid

2.Isi PenilaianGenerik

Input PenilaianGenerik(Jika benar)

Tampilkonfirmasi “databerhasildisimpan”

Sesuaiharapan

Valid

Input PenilaianGenerik(Jika salah)

Tampilperingatan padasetitap kesalahan

Sesuaiharapan

Valid

3.Isi PenilaianSpesifik

Input PenilaianSpesifik(Jika benar)

Tampilkonfirmasi “databerhasildisimpan”

Sesuaiharapan

Valid

Input PenilaianSpesifik(Jika salah)

Tampilperingatan padasetitap kesalahan

Sesuaiharapan

Valid

Pengujian semua pada proses dan setelah login rekan

Tabel 7. Pengujian Black-Box Pada Halaman Rekan

No. Requirement Skenario UjiHasil yangdiharapkan

Hasilpengujian

Kesimpulan

1. Login

Input Login(Jika benar)

Tampil halamanmuka Rekan

Sesuaiharapan

Valid

Input Login(Jika salah)

Tampilkonfirmasigagal login

Sesuaiharapan

Valid

2.Isi PenilaianGenerik

Input PenilaianGenerik(Jika benar)

Tampilkonfirmasi “databerhasildisimpan”

Sesuaiharapan

Valid

Input PenilaianGenerik(Jika salah)

Tampilperingatan padasetitap kesalahan

Sesuaiharapan

Valid

PembahasanSelama melakukan penelitian di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel,

penulis mengidentifikasi masalah yang timbul dan solusi permasalahannya seperti berikut:Proses penilaian kinerja pada Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel masihdilakukan secara manual, yaitu dengan cara mengisi formulir SMK yang diisi dan dinilai olehpejabat dan rekan kerja penilai dari anggota yang dinilai, kemudian formulir SMK yang telah

Page 12: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

12

diisi diserahkan langsung kebagian Renmin untuk direkap dan hasilnya diserhkan ke KaroSDM berupa laporan rekap data SMK. Dari permaslahan tersebut maka penulis memberikansolusi media pengajuan aplikasi Penilaian Kinerja Petugas Ditreskrimum Polda Sumselberbasi web. Setelah dialakukan test dan pengujian maka implementasi program dinyatakanberhasil. Hasil Implementasi dari solusi yang ada seperti pada gambar:

Gambar 5. Desain Halaman Form Input Penilaian Generik

Gambar 6. Halaman Form Penilaian Generik pada website

Page 13: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

13

Gambar 7. Desain Halaman Form Input Penilaian Spesifik

PENUTUPBerdasarkan hasil pembahasan sebelumnya terhadap sistem penilaian kinerja petugas

Ditreskrimum Polda SumSel, maka dapat diambil simpulan bahwa pengolahan data penilaiankinerja petugas Ditreskrimum Polda SumSel belum diolah secara maksimal. Pengolahan datayang belum maksimal tersebut menyebabkan besarnya pengeluaran biaya untukmendistribusikan formulir SMK ke para Pejabat Penilai dan Rekan Kerja Penilai, selain itulambatnya proses dalam melakukan penilaian kinerja petugas Ditreskrimum Polda SumSel,karena harus mengisi formulir SMK secara manual, serta lambatnya pada proses perhitunganrekap data penilaian kinerja yang masih menggunakan kalkulator, maka dari itu penulismembuat suatu sistem penilaian kinerja yang mampu: Meminimalisir biaya pengeluaran,Mempermudah Pejabat Penilai dan Rekan Kerja Penilai dalam melakukan penilaian kinerja,dan Mempermudah Staf Renmin dalam melakukan perhitungan data penilaian.

DAFTAR PUSTAKA

Anhar. Panduan Menguasai PHP & MySQL secara Otodidak, Media Kita: Jakarta Selatan.

2010.

Ardhana, Kusuma. Membuat Website 30 Juta, Jasakom: Jakarta. 2012.

Gaol. Sistem Informasi, PT. Grasindo: Jakarta. 2008.

Griffin. Manajemen, Edisi 7, Erlangga: Jakarta . 2003.

Page 14: SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT …news.palcomtech.com/wp-content/...SistemPenilaianKinerjaPetugas.pdf · SISTEM PENILAIAN KINERJA PETUGAS DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL

14

Kusrini. Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akuntansi dengan Visual Basic

dan Microsoft SQL Server, Andi: Yogyakarta. 2007.