sistem latihan soal berbasis web direpository.amikom.ac.id/files/publikasi_06.12_.1580_.pdfberbasis...
TRANSCRIPT
SISTEM LATIHAN SOAL BERBASIS WEB DI
“SMA WIDYA KUTOARJO”
Naskah Publikasi
Disusun Oleh :
Wahyu Yulianto Raharjo
06.12.1580
JURUSAN SISTEM INFORMASI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2010
SYSTEM OF PROBLEM PRACTICE BASE ON WEB IN
“ SMA WIDYA KUTOARJO “
SISTEM LATIHAN SOAL BERBASIS WEB DI
“ SMA WIDYA KUTOARJO “
Wahyu Yulianto Raharjo
Jurusan Sistem Informasi
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Problem Exercise System is part of the system information that is useful to solve
the problems - problems in data processing for evaluating student learning outcomes.
This high school has a lab. Computers that connect to the internet but still not exploited to
the maximum. Therefore, by building a web-based system of exercises is expected to
solve the problems in helping students and teachers to the learning process.
This thesis discusses how to plan and build a system and a web-based exercises
one of the ways to increase effectiveness, and facilitate the teacher in evaluating
students' skills and assist students in learning. He further about the process and system
analysis exercises perancanagannya process. The purpose of the authors build a system
of web-based exercises is to facilitate teachers and students in the learning process.
Thus relieve the burden on teachers in correcting student work.
So in the end produced a system of exercises that will be expected to be able to
improve services to students who want to do practice problems and dowload the subject
matter.
Kata_kunci: Information Systems, Training System Design Problem
1. Pendahuluan
Penggunaan jaringan komputer untuk keperluan pendidikan semakin meluas
terutama di negara-negara maju maupun negara berkembang. Perkembangan akan
teknologi informasi yang cepat menunjukkan bahwa dengan dengan media ini
dimungkinkan diselenggarakan proses belajar mengajar yang lebih efektif,
sebagaimana media lain seperti radio maupun televisi.
Begitu juga pihak SMA WIDYA Kutoarjo bermaksud mengembamkan
sistem yang bisa membantu siswa dalam proses belajar dan membantu guru dalam
mengevalusi siswa dalam proses belajar serta membantu siswa dalam belajar
berbasis web .
2. Landasan Teori
2.1 Konsep Dasar Sistem
Sistem dapat didefisikan dengan pendekatan prosedur dan pendekatan dan
pendekatan komponen. Dengan pendekatan prosedur, sistem dapat didefinikan
sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. Sistem
ini didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur penerimaan kas,
pengeluaran kas, penjualan, pembelian dan buku besar. Dengan pendekatan
komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari komponen yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk memcapai
tujuan tertentu.
2.2 Karakteristik Sistem
Untuk mempelajari sistem maka terlebih dahulu harus mengetahui macam -
macam dari karakteristik sebuah sistem.
2.2 Konsep Dasar Informasi
1. Pengertian Sistem Informasi
Sistem Informasi oleh Robet A.Leith dan K.Roscoe Davis didefinisikan
sebagai berikut :
“ Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,
bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan
pihak luar tertentu dengan laporan - laporan yang diperlukan “
2. Komponen Sistem Informasi
John Burch dan Gary Grudnitski mengemukakan bahwa sistem informasi
terdiri dari komponen-komponen yang disebutnya dengan istilah blok
bangunan (building block). Sebagai suatu sistem, ke enam blok tersebut
masing-masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk
satu kesatuan untuk mencapai sasarannya.
2.4 Konsep Dasar Internet
2.4.1 Pengenalan Internet dan Intranet
Pengertian internet secara umum dalah kumpulan dari jaringan komputer
yang terhubung dan berkerja sebagai suatu system. Sedangkan pengertian
secara khusus adalah suatu jaringan komputer tersebar di dunia karena
menghubungkan seluruh jaringan komputer yang ada di dunia ini. Untuk
singkatnya internet adalah jaringan komputer global sedangkan jaringan
komputer local (LAN) disebut intranet
2.4.2 WWW ( World Wide Web )
Pada dasarnya Web adalah sebuah database jalinan kompuetrer di seluruh
dunia yang menggunakan sebuah arsektur pengambilan infomasi umum.Secara
konsep web merupakan sebuah klien atau server system manajemen database.
2.4.3 HTML
HTML ( Hypertext Markup Language ) merupakan salah satu varian
SGMLyang menggunakan dalam pertukaran dokumen melalui protocol HTTP.
2.5 Software – Software Yang Digunakan
2.5.1 PHP
PHP merupakan singkatan dari “ Hypertext Prepocessor” adalah sebuah
bahasa scripting yang terpasang pada HTML.Sebagian besar sintaks mirip
dengan bahasa C,Java dan Pert,ditambah beberapa perintah PHP yang spesifik.
Tujuan utama bahas ini adalah untuk memungkinkan perancangan web
menulis halaman web dinamis dengan cepat. PHP merupakann bahasa
pemrograman web yang bersifat server side HTML,diman scripnya menyatu
dengan HTML dan berada di server. Artinya adalah sintack dan perintah-
perintahnya yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi di
sertakan HTML biasa.
2.5.2 MySQL
MySQL (My Structure Query Language) adalah sebuah program pembuat
database yang bersifat open source . Dikembangkan oleh sebuah perusahaan
Swedia bernama MySQL AB yang pada saat itu bernama Tcx Data konsule ab
sekitar tahun 1994-1995.MySQL sebenarnya produk yang berjalan pada platform
Linux,karena sifatnya open source,maka dapat dijalnakan pada platform Windows
maupun LINUX.
2.5.3 Apache Web Server
Server Web adalah server internet yang mampu melayani koneksi transfer
data dalam protokol HTTP. Server web dirancang untuk dapat melayani beragam
jenis data mulai teks,hypertext,gambar,suara dan lain-lain.
2.5.4 Macromedia Dremveawer
Dreamweaver MX adalah suatu bentuk program editor web yang
dibuat oleh Macromedia. Dengan program ini, seorang programer web
dapat dengan mudah membuat dan mendesain web.
Dreamweaver adalah editor yang lengkap digunakan untuk membuat
animasi sederhana yang berbentuk layer. Dengan adanya program ini,
programer tidak akan susah dalam mentik script-script format HTML,
PHP, ASP, maupun bentuk program lainnya.
3. Analisis dan Perancangan Sistem
3.1 Gambaran Umum SMA WIDYA
3.1.1 Sejarah Sekolah
SMA WIDYA Kutoarjo didirikan oleh Yayasan Pendidikan Widya pada tanggal
17 Juli 1985 dan mempunyai Nomor Statistik Sekolah 304030609018 dengan
NPSN 20306205 . Adapun lokasi sekolahan di Jl. Sawunggalih 70 Kutoarjo. Saat
ini SMA WIDYA dipimpin oleh Soewardjo SPd sebagai kepala sekolah.
3.1.2 Visi dan Misi SMA WIDYA
Menjelaskan visi dan misi SMA WIDYA sekarang.
3.1.3 Struktur Organisasi
Menjelaskan struktur organisasi pada SMA WIDYA pada saat ini.
3.2 Analisis Sistem
3.2.1 Mengindentifikasi Masalah
3.2.1.1 Mengindentifikasi Masalah Yang Ada
Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang diinginkan
untuk dipecahkan. Masalah inilah yang menyebabkan sasaran dari sistem tidak
tercapai.
3.2.1.2 Mengindentifikasi Penyebab Masalah
Penyebab masalah yang paling pokok adalah belum dimanfaatkannya
media internet sebagai media dalam penyampaian informasi dan media untuk
belajar siswa berupa latihan soal. Selama ini sistem yang dipakai adalah sistem
lama ,dengan melakukan evaluasi hanya dilakukan dikelas dan membutuhkan
waktu mengoreksi yang cukup lama.
3.2.2 Analisis PIECES
Untuk mengindentifikasi masalah, maka kita harus melakukan analisis
terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan
pelanggan. Panduan ini dikenal dengan analysis PIECES (Performance,
Information, Economic, Control, Efficiency, Service), dengan analisis ini kita bias
mendapatkan beberapa masalah dan akhirnya, dapat menemukan masalah
utamanya.
3.2.3 Studi Kelayakan
Studi kelayakan adalah suatu studi yang akan digunakan untuk menentukan
kemungkinan apakah pengembangan proyek sistem layak diteruskan atau
dihentikan. Studi kelayakan merupakan kepadatan, versi ringkasan dari
keseluruhan analisis sistem dan proses perancangan website untuk masing-
masing penjejasan.
3.2.4 Analisis Kebutuhan Sistem
Tujuan dari fase analisis adalah memahami dengan sebenar-benarnya kebutuhan
dari sistem baru dan mengembangkan sebuah sistem yang mewadahi requirement
tersebut atau memutuskan bahwa sebenarnya pengembangan sistem baru tidak
dibutuhkan.
3.2.5 Analisis Biaya – Manfaat
Metode analisis biaya – manfaat digunakan untuk menentukan apakah
sistem yang akan diterapkan layak atau tidak layak untuk digunakan. Biaya terdiri
dari biaya pengadaan(hardware dan software), biaya pengembangan atau
pembuatan situs web dan biaya yang berhubungan dengan operasi (perawatan)
suatu situs web.
3.2.6 Analisis Biaya dan Manfaat
Sebelum sistem informasi dikembangkan, maka perlu dihitung kelayakan
ekonomisnya. Teknik untuk menilainya disebut analisis biaya atau keuntungan
(cost/benefit analysis). Keuntungan dari pengembangan sistem informasi tidak
semuanya mudah diukur secara langsung dengan nilai uang.
3.3 Perancangan Sistem
Setelah tahap analisis selesai, maka susunan kebutuhan sistem
harus diterjemahkan menjadi sistem informasi berbasis komputer.
Perancangan sistem secara umum dilakukan dengan maksud dan tujuan untuk
memberikan gambaran umum kepada user tentang sistem yang baru atau yang akan
diusulkan. Rancangan ini mengidentifikasi komponenkomponen sistem informasi yang
akan dirancang secara terinci. Adapun rancangan sistem yang dapat dilakukan adalah
sebagai berikut :
3.3.1 Flowchart Sistem Yang Diusulkan
Flowchart atau alur sistem merupakan bagian yang menunjukan
arus pekerjaan secara keseluruhan dari suatu sistem. Adapun flowchart
sistem yang diusulkanpada perusahaan Bengkel pada Wahyu adalah
sebagai berikut:
3.3.2 Diagram Arus Data
Untuk memahami dan merealisasikan analisis diatas, maka diperlukan suatu
gambaran system dan arus data yang digunakan. Pemodelan diagram arus data
merupakan penggambaran system sebagai jaringan kerja antar fungsi yang
berhubungan satu sama lain dengan aliran dan penyimpanan data. Gambaran
sistem dan arus ini selanjutnya dapat digunakan untuk mempermudah
perancangan system.
3.3.3 Normalisasi
Normalisasi adalah suatu proses pengelompokan elemen data menjadi table-tabel
menunjukan entity atau relasi. Teknik normalisasi bertujuan membuat relasi-relasi
yang ada menjadi lebih mudah dan dimengerti, pemeliharaan data serta untuk
menghilangkan kerangkapan data atau redundancy data atau menunjukan
hubungan antar file.
a. Betuk Normal I (First Normal Form / 1-NF)
b. Bentuk Normal II (Second Normal Form / 2-NF)
c. Bentuk Normal III (Third Normal Form / NF)
4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN SISTEM
4.1. Pengertian Implementasi
Tahap implementasi sistem dilakukan setelah melakukan analisi dan
perancangan sistem yang telah dibahas pada BAB III. Selanjutnya pada tahapan
ini adalah melakukan beberapa kegiatan yang mendukung dalam pembutan
sistem yang telah dirancang sebelumnya. Bab ini akan menjelasakan mengenai
kegiatan-kegiatan tersebut
4.1.1 Uji coba Sistem dan Program
Pengujian terhadap sebuah sistem secara umum bisa dilakukan dengan
berbagai cara pendekatan, namun pada laporan ini hanya akan dijabarkan dua
buah metode pendekatan testing, yaitu
a. Metode White-Box.
Pengujian White-Box adalah metode desain test case yang menggunakan
struktur control desain procedural untuk memperoleh test case. Dengan
menggunakan metode penggujian White-Box, perekayaan sistem dapat
melakukan test case yang memberikan jaminan bahwa semua jalur independent
pada suatu modul telah digunakan paling tidak satu kali, menggunakan pada sisi
true dan false, mengaksekusi semua loop pada batasan meraka danpada operasi
mereka, dan meggunakan structural data internal untuk menjamin validitasnya.
Serangkaian test ini dimaksudkan untuk meramalkan cara kerja perangkat lunak
secara detail. Karenanya logical path (jalur logikal) perangkat lunak akan ditest
dengan menyediakan test case yang akan mengerjakan kumpulan kondisi dan
atau pengulangan secara fisik.
b. Metode Black-Box
Pengujian black-box merupakan tahapan pengujian yang berfakus pada
persyaratan fungsional perangkat lunak. Test innibertujuaan untuk menujukkan
fungsi perangkat lunak tentang cara beroperasinya. Apakah pemasukan data
telah sebagai mana yang diharapkan dan apakan informasi yang tersimpan dapat
dijaga kemutakhirannya.
Dengan demikian, pengujian black-box memungkinkan perekayasa
perangkat lunak mendapatkan serangkaian kondisi input yang sepenuhnya
menggunakan semua persyaratan fungsional untuk suatu program. Pengujian
black-box berusaha menemukan kesalahan dalam beberapa hal yaitu:
a. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang
b. Kasalahan interface
c. Kesalahan dalam stuktur data atau akses database eksternal
d. Kesalahan kinerja, inisialisasi dan kesalahan terminasi
4.1.2 Manual Program
Manual program dibuat dengan tujuan untuk digunakan sebagai panduan bagi
user dalam mengoperaikan program aplikasi. Pada bagian program manual
tersebut terdapat menu utama. Berikut ini petunjuk menjalankan aplikasi sistem
latihan soal berbasis web pada SMA WIDYA Kutoarjo.
1. Halaman Admin
Halaman Login Admin
Halaman Menu Utama Admin
2. Halaman User
a. Form Depan
b. Form Profil
c. Form Siswa
d. Form Guru
e. Form Karyawan
f. Form Info Sekolah
g. Form Artikel
h. Form Buku Tamu
4.1.3 Manual Instalasi
Kegiatan persiapan tempat dan instalasi perangkat keras dan perangkat
lunak dilakukan diruangan lab komputer. Perangkat keras yang dipersiapkan
sesuai dengan hasil analisis perhitungan biaya manfaat (procurement cost atau
biaya pengadaan) sedangkan untuk perangkat lunak menggunakan biaya
persiapan operasi (star up cost).
4.1.4 Pemeliharaan Sistem
Membuat pencatatan dokumentasi hasil pemeliharaan untuk digunakan
sebagai referensi jika menghadapi permasalahan sehingga dapat menjaga
kelancaran pelaksanaan sistem komputer. Dengan memberikan antivirus atau
mengecek program dan software dengan berkala pada komputer yang digunakan
serta dengan membackup data per minggu maupun per bulan.
4.2 Pembahasan
Tahap pembahasan sistem dilakukan setelah melakukan analisis dan perancangan
sistem yang telah dibahas pada BAB III. Selanjutnya pada tahapan ini adalah
melakukan pembahasan pembuatan database pada sistem latihan soal berbasis
web pada SMA WIDYA Kutoarjo.
4.2.1 Pembuatan Database
Tools yang dipakai dalam membangun database untuk sistem latihan soal
berbasis web pada SMA WIDYA Kutoarjo adalah menggunakan MySQL Server.
4.2.2 Pembuatan Koneksi
MySql Database Server adalah sebuah database yang mampu berinteraksi
dengan apa saja. Untuk dapat menghubungkan database dengan program aplikasi
PHP, diperlukan beberapa fungsi yang sudah ada di MySql seperti
mysql_connect(),mysql_select_db(), dan sebagainya. Fungsi yang
menghubungkan suatu aplikasi PHP ke MySql yaitu mysql_connect().
5 Kesimpulan
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian dan perancangan yang dilakukan dan mengacu pada
rumusan masalah yang ada yaitu bagaimana sistem latihan soal berbasis web
membantu pihak SMA WIDYA untuk membantu siswa dalam belajar berupa latihan
soal juga materi pelajaran, dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu:
A. Kelebihan Sistem latihan berbasis web pada SMA WIDYA ini antara lain:
1. Sistem ini memberikan kemudahan bagi pihak SMA WIDYA pada bagian
latihan soal. keuntungan yang dapat dirasakan dengan adanya renovasi
sistem secara online.
2. Dapat meningkatkan pelayanan dan kemudahan terhadap siswa maupun
guru, karena dapat di akses kapanpun dimanapun siswa mau, terutama
dalam proses latihan soal sangat mudah.
3. Sistem yang baru menghasilkan jumlah informasi yang lebih banyak, labih
akurat sehingga memungkinkan guru melakukan update latihan soal maupun
menambah materi pelajaran untuk lebih meningkatkan kemampuan siswa
dalam mengusahi materi yang diberikan.
4. Untuk membangun sistem latihan soal ini dilakukan beberapa tahap yaitu
mengidentifikasi masalah, menganalisa kebutuhan dan kelayakan, kemudian
melakukan perancangan yang meliputi perancangan proses, tabel, dan
perancangan antarmuka. Selanjutnya implementasi dan pemeliharaan
sistem.
B. Kekurangan Sistem latihan soal berbasis web pada SMA WIDYA yaitu waktu
pengerjaan soal belum dibatasi dan soal hanya berbentuk teks serta soal hanya
mempunyai satu jawaban.
5.2 Saran
Kesempurnaan dan keluwesan dari suatu sistem selalu bersifat relative
berdasarka pada cara pandang dan konsep dari setiap pemikiran yang berbeda
serta mimiliki alur yang bervariasi. Karena sistem ini dibangun berdasarkan alur
pemikiran penulis, maka untuk hasil ynag lebih baik dan maksimal diperlukan saran
dari pihak manapun untuk hasil melengkapi kekurangan yang ada.
Beberapa saran dari penulis untuk SMA WIDYA sebagai berikut:
1. Penulis menyarankan agar administrator ataupun pihak sekolah membuat back
up file dan dari database sesering mungkin sesuai kebutuhan.
2. Penulis menyarankan agar admisitrator ataupun pihak sekolah terutama guru
lebih teliti dalam penginputan data dikarenakan oleh kelemahan sistem yang
belum mampu menagani proses filterisasi/penyaringan secara maksimal
sehinggga masih sangat memerlukan keterlibatan user dalam prosesnya.
3. Penggunaan teknologi dan informasi yang ada supaya mengikuti perkembangan
zaman agar tidak tertinggal dengan laju perkembangan dunia
DAFTAR PUSTAKA
Fathansyah,IR.1999.Buku Teks Ilmu computer Basis Data.Bandung:Informatika
Hakim,Lukmal.2008.Membongkar Trik rahasia Para Master PHP,
Yogyakarta:Lokomedia
Jogiyanto,HM.1994.Analisis dan Desain Informasi,Yogyakarta:Andi Offset
Nugroho,Bunafit,2004.PHP dan MySQL dengan editor
Dreamwever,Yogyakarta:Andi Offset
Syafi’I,M.2006. Membangun Aplikasi Berbasis PHP dan MySQL, Yogyakarta:Andi
Offset
http:/www.ilmukomputer.com
http:/www.jogjawebcenter.com