sistem komunikasi kelompokavina.lecture.ub.ac.id/files/2012/05/9.sistem... · 5/28/2012 2 dua orang...
TRANSCRIPT
5/28/2012
1
Diyah Ayu Amalia Avina M.Si
Group: Three or more individuals who
interact over time, depend on each other,
and follow shared rules of conduct in order
to reach a common goal.
* Team: Special type of group characterized
by different and complementary resources of
members and a strong sense of collective
identity.
5/28/2012
2
Dua orang atau lebih yang saling berinteraksi
untuk mencapai tujuan
Dua orang atau lebih yang saling berbagi
norma, nilai atau keyakinan dan memiliki
hubungan, baik implicit maupun eksplisit,
sehingga perilakunya saling tergantung.
Anggota – anggota kelompok merasa terikat
dengan kelompok (ada sense of belonging)
yang tidak dimiliki orang yang bukan anggota
Nasib anggota – anggota kelompok saling
bergantung sehingga hasil setiap orang
terkait dalam cara tertentu dengan hasil
yang lain
( Baron and Byrne , 1979:558)
Jeniskelompok
Primer vssekunder
Ingroup vsoutgroup
Rujukan vskeanggotaan
Deskriptif vsperskriptif
5/28/2012
3
didasari kepentingan kelompok yang
dipersepsikan oleh individu dan frekuensinya
dalam berinteraksi dengan kelompok
tersebut
PRIMER SEKUNDER
Kelompok primer mememiliki
derajat keterikatan
emosional lebih tinggi dari
kelompok sekunder
Lawan dari kelompok primer,
dimana hubungan tidak
terlalu akbrab, tidak
personal, tidak menyentuh
hati/rasa
Contoh :
Seorang cheerleader –
Teman-teman kelompok
dalam group cheers
Contoh :
Teman satu kelas biologi
PRIMER SEKUNDER
Kualitas komunikasi bersifat dalam
dan meluas
(menembus kepribadian yg cukup
tersembunyi, unsur backstage,
meluas), lambang komunikasi
verbal dan non verbal digunakan
secara serempak dengan lebih
dalam
Contoh :
Kelompok persahabatan berani
menunjukkan sifat diri sendiri
didepan teman2nya, punya bahasa
isyarat sendiri
Komunikasi tdk terlalu menyentuh
unsur kepribadian yg mendalam
(dangkal), terbatas (hal-hal
tertentu terkait tugas), lebih
mengutamakan komunikasi verbal
Contoh :
Kelompok biologi – melakukan
bedah katak, lebih fokus pada
pemecahan tugas tsb
5/28/2012
4
PRIMER SEKUNDER
Bersifat personal (siapa dia,
bukan apakah dia)
Kurang personal
Contoh :
Anggota kelompok cheers
bercerita ttg dirinya dan
keluarganya, curhat masalah
yg dihadapi
Anggota kelompok biologi
membicarakan kapan dan
strategi apa yg akan
dilakukan untuk menangkap
kodok di sawah
PRIMER SEKUNDER
Komunikasi lebih
menekankan pada aspek
hubungan (interpersonal)
daripada isi (informasi)
Contoh :
Seorang ayah yg tugas
sekolah di luar negeri sering
menelpon keluarga karena
rindu, bukan karena ada
urusan penting tertentu
Sebaliknya
Anggota kelompok biologi
berdiskusi bagaimana cara
membedah katak yg benar
Adanya boundaries (batasan) antarakelompok , misal :
• geografis (Jawa – Kalimantan)
• suku (jawa –madura)
• ideologi (islam – atheis – agnostik)
• profesi ( dokter – pilot)
• kekerabatan ( keluarga – clan)
Dalam ingroup erat dengan “we-ness”kohesi kelompok (keeratan hubungan)
5/28/2012
5
IN GROUP OUT GROUP
Kelompok kita
Ex : saya anggota kelas bunga
matahari
Kelompok mereka
Ex :mereka adalah kelas bunga mawar
Ingroup dapat berupa kelompok
primer maupun sekunder
Contoh
Primer : anggota kelas bunga
matahari
Sekunder : TK Kasukabe
Contoh :
Sekolah lain diluar TK KASUKABE
didasari sejauh mana struktur, peran anggota,
dan tujuan kelompok didefinisikan secara jelas
ataukah tidak,
Kelompok formal Kelompok informal
struktur dan perang anggota
dideskripsikan secara jelas,
dibentuk untuk mencapai tujuan
tertentu
sebaliknya
Contoh :
PERHUMAS, Kelompok Dosen
Keahlian
Teman-teman makan siang,
KEANGGOTAAN (membership) RUJUKAN (SIMBOLIS)
didasarkan jenis keanggotaan,
atau identitas yang diberikan pada
anggota.
kelompok simbolik : kelompok
yang meski tidak memberikan
tanda keanggotaan secara resmi,
tetapi bertindak atau berperilaku
seperti anggota karena
mengadopsi nilai, sikap dan
perilaku kelompok tersebut
misal : organisasi profesi, ikatan
alumni, Sekolah X -– fokus pada
keanggotaan
Contoh :
Group vespa , group kelompok
diskusi agama dalam sekolah x
internalisasi value2 dari kelompok
tersebut
5/28/2012
6
KEANGGOTAAN
(membership)
RUJUKAN (SIMBOLIS)
Kelompok yang digunakan sebagai alat
ukur(standar ) dalam menilai diri sendiri atau
intuk membentuk sikap.
Kelompok rujukan positif : teladan /standar
bagaimana kita bersikap berpakaian sama
seperti anggota cheers lainnya
Kelompok rujukan negatif : sikap kelompok tsb
yang dihindari tidakmau menggunakan
kacamata ala nerds
DESKRIPTIF PERSKRIPTIF
Klasifikasi kelompok dengan melihat
proses pembentukannya secara alamiah
Klasifikasi kelompok menurut langkah-
langkah rasional yang harus dilewati
oleh anggota kelompok untuk mencapai
tujuan
Komunikasi deskriptif lebih terfokus
pada penggambaran aspek dan
perhatian semua individu dalam suatu
kelompok.
Hal itu membuat kelompok deskriptif
dapat dilihat dari bagaimana kelompok
tersebut bertindak.
Kelompok preskriptif lebih menekankan
pada fungsi-fungsi kelompok yang dapat
membangkitkan kesadaran diri hingga
dapat melakukan perubahan sosial.
Komunikasi kelompok tipe ini biasanya
lebih bersifat netral dengan gerakan
yang lebih teratur.
Kelompok-kelompok massa yang
berperilaku dengan solidaritas tinggi
dapat dimasukkan dalam kelompok
deskriptif.
Property Kelompok
status
Norma
Nilai
Peran
sosialisasi
kekuatan
5/28/2012
7
Pencapaian atau posisi yang ditempati seorangindividu dalam sebuah kelompok atau masyarakat. Dalam status, terkandung hak dan kewajiban.
Status merujuk pada pengelompokan berdasar ;
• Ascribed status : status yang diperoleh karenaadanya “keberuntungan” mewarisi sesuatu darikeluarga atau sejak lahir. Misal : putri raja
• Achieved status : status diperoleh karena usahayang dilakukan. Misal : menjadi dokter
• Umur, jenis kelamin, pekerjaan, pertemanan, hobi
Aturan dan standar untuk melakukan sesuatu
yang ditetapkan oleh kelompok, dan setiap
anggota kelompok diwajibkan mematuhinya.
Bagi kelompok informal, norma kelompok
biasanya tidak tertulis, namun dimengerti
dengan baik.
Bila melakukan pelanggaran maka sanksi
yang diberikan lebih pada sanksi social
maupun sanksi lain berdasar keputusan
masyarakat atau adat.
Keyakinan bersama di antara para anggota
kelompok tentang perilaku yang diinginkan
atau yang tidak diinginkan.
Nilai pada umumnya ditentukan oleh budaya
atu sub budaya, tetapi nilai-nilai itu secara
substantial bervariasi berdasarkan keluarga
dan kelompok sebaya
Contoh : satu keluarga lebih menghargai
kekayaan dan keluarga yang lain lebih
menghargai pangkat atau jabatan
5/28/2012
8
Semua pola perilaku yang berhubungan denganstatus tertentu, termasuk didalamnya adalahsikap, nilai dan perilaku yang melekat padastatus orang tesebut.
Struktur atau kelas social basanya menyiratkanperan perilaku yang dapat diterima ataupuntidak.
Seorang individu memainkan berbagai peranyang berbeda, yang berubah sesuai dengan halyang dibutuhkan pada waktu tersebut.
Misal : seorang pegawai bank, juga seorang anakdari orangtuanya, dan juga istri seseorang.
Proses yang dilalui oleh seseorang untuk
belajar tentang berbagai hal, yang meliputi
keyakinan, sikap dan perilaku yang berkaitan
dengan lingkungan social budaya dimana ia
hidup.
Proses sosialisasi berlangsung terus dari
kanak-kanak hingga dewasa atau usia lanjut.
Proses sosialisasi melibatkan agen sosialisasi,
seperti orang tua, guru, media massa, dll
Social Power, yaitu Kapasitas untuk merubah
orang lain.
Detil tentang kekuatan dibahas di sub bab
berikutnya.
5/28/2012
9
DIYAH AYU AMALIA AVINA M.Si
DEWANTO PUTRA FAJAR M.Si
Komunikasi kelompok pada dasarnya difokuskan
pada bagaimana kelompok menyelesaikan
permasalahannya secara kolektif dan bagaimana
kelompok tersebut menghasilkan suatu tindakan
tertentu
(Frey, 2008: 2023).
Hal tersebut mengindikasikan bahwa
komunikasi kelompok merupakan bentuk
komunikasi yang dilakukan oleh kelompok
tertentu untuk menghasilkan tindakan tertentu.
Karena komunikasi kelompok berkaitan erat
dengan pengambilan keputusan, maka faktor-
faktor psikologis di antara semua anggota
kelompok secara tidak langsung berhubungan
dengan pengambilan keputusan.
Dennis S. Gouran (2003: 835) menjelaskanbahwa dalam kelompok pengambilankeputusan tergantung pada aspek-aspekkomunikatif yang terjadi antara semuaanggota kelompok tersebut.
5/28/2012
10
Peranan anggota kelompok menjadi faktorpenting bagaimana kelompok tersebutberkomunikasi dan mengambil suatu keputusan.
komunikasi kelompok berhubungan langsungdengan komunikasi Interpersonal.
William L. Keith (2009: 29)
Hal itu jelas membuat perilaku individualanggota kelompok mempengaruhi bagaimanasuatu kelompok tersebut bertindak danmengambil keputusan.
Peranan komunikasi interpersonal yang
relatif besar pada komunikasi kelompok bisa
membuat kelompok tersebut bertindak
berdasarkan pengaruh interpersonal di
dalamnya.
Dengan demikian perilaku interpersonal
sedikit banyak mempengaruhi bagaimana
kelompok tersebut membuat dan
menghasilkan keputusan.
Perilaku komunikasi pada dasarnya juga
dapat dipengaruhi oleh kelompok. Hal ini
oleh sejumlah sarjana psikologi dikenal
sebagai pengaruh sosial (social influence).
Social influence
konfromitasFasilitas
sosialpolarisasi
5/28/2012
11
Konformitas -Perubahan perilaku atau kepercayaan menuju
(norma)kelompok sebagai akibat tekanan kelompok (yang
real atau yang dibayangkan)
- adalah kecederungan semua anggota kelompok
melakukan hal yang sama;
Fasilitas sosial kelancaran atau peningkatan kualitas kerja karena
ditonton kelompok merupakan dukungan yang diberikan
suatu kelompok terhadap Individu;
Namun harus diperhatikan
- Positif– muncul prestasi – terjadi fasilitasi
- negatif – adanya kelompok justru destruktif
polarisasi dikenal sebagai penguatan kemampuan individu dalam
menduk ung kelompoknya.
DIYAH AYU AMALIA AVINA M.Si
DEWANTO PUTRA FAJAR M.Si
Faktorpenentu
efektivitaskelompok
situasional
ukuran kelompok,
jaringan komunikasi,
kohesi kelompok,
Kepemimpinan.
Personal
kebutuhaninterpersonal,
tindakan komunikasi,
peranan individu
5/28/2012
12
Faktor-faktor situasional dalam kelompok pada
dasarnya berhubungan dengan kondisi fisik kelompok
tersebut dan mekanisme kerja di dalamnya.
Ukuran kelompokJaringan
komunikasi
Kohesi kelompok kepemimpinan
Faktorsituasional
UKURAN KELOMPOK
- Banyak orang atau sedikit orang ?
JARINGAN KOMUNIKASI
Rantai
seseorang (A) berkomunikasi pada seseorang
yang lain (B) dan seterusnya ke (C), ke (D),
dan ke (E).
A B C D E
5/28/2012
13
A
B
D
C
E
Y :
Tiga anggota
berhubungan dgn
seorang disamping,
namun ada juga yang
dikiri dan kannanya
Roda
Pola Roda sesorang (A) berkomunikasi padabanyak orang yaitu: B,C,D,E.
A
B
C
D
E
Pola Lingkaran
Hampir sama dengan pola rantai, namunorang terakhir (E) berkomunikasi pula kepadaorang pertama (A)
A
B
CD
E
5/28/2012
14
Pola Bintang (all channels)
Semua anggota saling berkomunikasi
A
B
CD
E
KOHESI KELOMPOK
Kekuatan yang mendorong anggota kelompok
untuk tetap tinggal didalam kelompok, dan
mencegahnya meninggalkan kelompok
(Collin dan raven, 1964)
Kohesive akan menekan anggota yang devian
(berbeda)
KEPEMIMPINAN
Merupakan komunikasi yang secara positif
mempengaruhi anggota kelompok untuk
bergarah ke arah tujuan kelompok (detil di
manajemen)
5/28/2012
15
Tiga Gaya Kepemimpinan
Otoriter Keputusan dan kebijakan ada di tangan
pemimpin
Demokratis Pemimpin mendorong dan membantu
anggota kelompok untuk membicarakan dan
memutuskan semua kebijakan
Laissez faire Memberikan kebebasan penuh bagi
kelompok untuk mengambil keputusan
indiidual dengan antisipasi pemimpin yang
minimal.
Kelompok tidak dapat dilepaskan dari peranan
interpersonal dan faktor-faktor pribadi yang
mendukung kelompok tersebut.
Faktorpersonal
Kebutuhaninterpersonal
Tindakankomunikasi
Perananindividu
KEBUTUHAN INTERPERSONAL
Orang menjadi anggota kelompok didorong
oleh 3 kebutuhan interpersonal
Inklusi Ingin masuk, ingin menjadi bagian dari kelompok
Contoh : mahasiswa baru ingin menjadi anggota kelompok
PA
Control Ingin mengendalikan orang lain dalam suatu hierarkis
Contoh : Cindy menjadi anggota OSIS karena ingin
mengontrol / mendapatkan kekuasaan disekolah
affection Ingin memperoleh keakraban emosional dari anggota
kelompok lain
Contoh : beberapa orang menjadi sahabat di kampus
5/28/2012
16
TINDAK KOMUNIKASI
Interaction Process Analysis (IPA)
Tindakkomunikasi
HubunganTugas
Positif
Netral
negatif
Hubunganemosional
Positif
Netral
negatif
PERANAN
Group Task Roles Memecahkan masalah atau melahirkan
gagasan-gagasan baru
Group building
and maintenance
roles
Memelihara hubungan emosional di antara
anggota-anggota kelompok
Individual roles Usaha anggota kelompok untuk
memuaskan kebutuhan individual yang
tidak relevan degnan tugas kelompok,
yang berpusat pada individu
5/28/2012
17
Bentukkomunikasikelompok
Deskriptif preskriptif
DESKRIPTIF PERSKRIPTIF
Klasifikasi kelompok dengan melihat
proses pembentukannya secara alamiah
Klasifikasi kelompok menurut langkah-
langkah rasional yang harus dilewati
oleh anggota kelompok untuk mencapai
tujuan
Komunikasi deskriptif lebih terfokus
pada penggambaran aspek dan
perhatian semua individu dalam suatu
kelompok.
Hal itu membuat kelompok deskriptif
dapat dilihat dari bagaimana kelompok
tersebut bertindak.
Kelompok preskriptif lebih menekankan
pada fungsi-fungsi kelompok yang dapat
membangkitkan kesadaran diri hingga
dapat melakukan perubahan sosial.
Komunikasi kelompok tipe ini biasanya
lebih bersifat netral dengan gerakan
yang lebih teratur.
Kelompok-kelompok massa yang
berperilaku dengan solidaritas tinggi
dapat dimasukkan dalam kelompok
deskriptif.
DESKRIPTIVE
Kelompok tugas (model fisher)
Ex : mahasiswa dibagi jadi 3 kelompokuntuk melakukan penyulluhan KB
Kelompok pertemuan
(medel bennis dan sheperd)
Ex : kelompok rehabilitasi narkoba
Kelompok penyadar
(model chesebro, cragan danMcCullough)
Ex:Kelompok JIL yg berusahamenyadarkan pentingnya toleransi
beragama
5/28/2012
18
Komunikasikelompokpreskriptif
Private
pertemuan (terapi), kelbelajar, panitia, rapat
Public Publik : panel , forum (ceramah), simposium,
koloqueum,public interview
Collective decision making
proses dimana lebih dari satu orang yang berpengaruh dalam proses pegnambilankeputusan
misal :
a. untuk foto prewedding – bride and groom memutuskan akan menggunakan jasa fotograferapa, penentuan lokasi etc
b. untuk membeli bahan baku produk X adabeberapa orang berdiskusi untuk memutuskanseperti apa dan dimana bahan baku tersebutdibeli
5/28/2012
19
Reference group is an actual or imaginary
individual or group conceived of having
significant relevance upon an individual’s
evaluations, aspirations, or behavior
(Solomon 2004:366)
Referensi group dapat diartikan secara luas,tidak terbatas pada orang atau kelompoksekitar(misal klub arisan), tetapi jugaidola/publik figur di luar lingkungan orangtersebut (Misal:Paris Hilton)
Reference group bisa merupakan kesatuan yangluas dalam organisasi formal yang dikenalstrukturnya dan dilengkapi denganaturan/kesepakatan, waktu, dan petugas dalamorganisasi.
Manusia dapat dimotivasi untuk melakukan sesuatu, dengan melihat apa yang dilakukan orang lain.
dua alasan pengambilan keputusan berdasar referece group (referensi kelompok) yakni :
- Individu cenderung meniru sikap setelah orang lain karena adanya pengaruh informasi sosial
- Individu cenderung memuaskan ekspetasinya sesuai refrensi kelompok karena ingin dianggap sama dengan kelompoknya.
5/28/2012
20
Referensi grup menjadi persuasif karena adanya SOCIAL POWER : : kapasitas untuk mengubah sikap orang lain.
Adapaun jenis kekuatan tersebut adalah:
Social Power
Referent Power
Information Power
Legitimate Power
Expert power
Reward Power
Coercive Power
Referent
Power
bila seseorang mengagumi atau menyukai
seseorang/kelompok, maka ia akan berusaha
melakukan imitasi pada apa yang disukainya
Information
power
Individu dapat memiliki kekuatan secara
sederhana ketika ia dikenal orang lain. Orang
dengan kemampuan informasi dapat
mempengaruhi opini orang dengan asumsi
mereka menjadi sebuah kebenaran.
Legitimate
power
Kekuatan atau kekuasaan yang dilegitimasi oleh
kebijakan, peraturan seperti polisi, tentara,
bahkan professor. Legitimasi dikukuhkan oleh
konteks konsumen.
Expert power Untuk mempengaruhi opini orang, kadangkala
digunakan kekuatan ahli. Seprti untuk menarik
pengguna internet, US robotics menandatngani
perjanjian dengan Stpehen Hawking untuk
meyakinkan penggunaan modem mereka.
Reward power Ketika individu atau kelompok memberikan
sikap dukungan, maka grup memberikan
reward. Misal seperti pengakuan sosial,dsb.
Coercive
power
Mengacu pada pengaruh individu yang
berkaitan dengan intimidasi sosial atau fisik.
5/28/2012
21
reference group
normative
komparative (benchmark )
aspirational reference
group
membership reference
group
propinquity
mere exposure
group cohesiveness
PENGARUH NORMATIF PENGARUH KOMPARATIF
referensi group mendorong
pembetukan standar dasar-dasar
berperilaku
keputusan diakibatkan oleh
adanya spesifikasi merek atau
aktivitas tertentu
Terdiri dari dua tipe , yaitu
membership dan aspirational
group\
(misal orang tua kita memiliki
pola pandangan tentang
pernikahan, maka anak-anak
mereka sedikit banyak memiliki
figur pernikahan seperti orang
tua)
(misal: klub Harley davidson ada
karena adanya persamaan hoby
motor harley)
Membership reference group
pengaruh yang didapatkanoleh lingkungan sosial.
Ada tiga hal yang merupakanfaktor membership reference group :
- Propinquity
Mere exposure
- Group cohesiveness
Aspirationalreference group
figur yang dianggap ideal,
misal : pengusaha sukses, atlet, artis
5/28/2012
22
Propinquity jarak fisik yang dekat justru mengurangi interaksi orang.
Misal : lebih dekat dengan teman sekolah daripada
saudara kandung
mere
exposure
seseorang menyukai orang lain (atau sesuatu) karena
sering melihat.
Misal: kandidat parpol dipilih karena kita merasa familiar
karena kampanye kandidat tersebut sering kita lihat
group
cohesiveness
derajat kedekatan antara anggota group dan nilai-nilai
yang dianut dalam grup tersebut. Semakin dekat orang
tersebut dengan nilai-nilai group, maka kemungkinan
besar group tersebut memberikan arah dalam
pengambilan keputusan
Group memberikan pandangan apa yang dianggap baikmaupun buruk.
misal: group cheerleader akan berusaha menjadi group populer yang cantik dan modis serta menghindari
dandanan/pakaian yang dianggap group tersebut aneh, misal ala nerd, atau hippies.
biasanya orang memiliki preferensi utama menghindarihal yang dianggap negatif oleh group, sehingga iklan
biasanya menggunakan sisi „kengerian‟ atas hal negatiftersebut, atau ajakan untuk menghindari hal-hal yang
tidak disukai
• proses dimana identitas individual tenggelam dalam group. Orangmemilih seperti apa yang disyaratkan group.
• Misal: all out dalam pesta prom night
deindividuation
• cultural pressures
• fear of deviance
• Commitment
• group unanimity, size and expertize
• susceptibility to interpersonal influence
• Social Comparison theory
• co oriented peer
• Resisting conformity
conformity
5/28/2012
23
cultural
pressures
tekanan budaya
US – do your own thing
japan – collective well being, loyalty
fear of
deviance
takut berbeda. Orang merasa akan ada ‘hukuman’ bila
berbeda dengan group, sehingga berusaha menngadopsi
apa yang menjadi preferensi group tersebut
Commitment semakin seseorang setia dan percaya pada group nya, maka
ia akan semakin berusaha mengikuti apa yang menjadi nilai
atau preferensi group tersebut. Misal : anggota kelompok
pengajian tertentu akan berusaha setia dan taat dengan
nilai-nilai yang dianut kelompok
group
unanimity, size
and expertize
kebulatan suara grup, ukuran dan keahlian
- bila group semakin memiliki kekuatan/kekuasaan, maka
semakin banyak yang secara sukarela ingin menjadi bagian
group tersebut, namun makin banyak orang banyak keinginan
sehingga sulit mengakomodir seluruh keinginan tersebut.
susceptibility to
interpersonal
influence
lemah pada pengaruh interpersonal. diarahkan pada
kenginan seseorang akan kebutuhan pandangan image
mereka di mata orang lain. Biasanya mereka mengikuti
preferensi group mereka.
orang yang sulit dipengaruhi adalah ‘Role relaxed’
orang yang biasanya berusia paruh baya, makmur, dan
memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Cara mendekati mereka
dengan mengangkat harga diri mereka, misalnya menyanjung
mereka, menunjukkan power mereka, iklan dibuat mengarah
pada bentuk kuasa mereka,
(misal iklan subaru: I want a car, don’t tell me about wood
paneling, about winning the respect of my neighbors. They re my
neighbors, not my heroes)
Social
Comparison
theory
ada pilihan, tidak ada yang salah dalam pilihan tersebut,
hanya orang akan memilih apa yang dianggapnya lebih
baik/lebih benar
misal : pemilihan musik saat party, tidak ada yang salah
dengan berbagai musik, tetapi orang lebih memilih musik
yang untuk dance
co oriented
peer
orang mencari pembanding atau pendapat dari sesama.
Misal: untuk membeli kosmetik orang memilih sharing
dengan temannya.
Resisting
conformity
memilih untuk tidak terpengaruh
anti-conformity vs independence reactance (emosi
negatif ); uniqueness
5/28/2012
24
Word-Of-Mouth Communication
informasi yang didapat dari orang ke orang lain. Biasanyainfo lebih dipercaya (daripada alat promosi lain sepertiiklan) karena orang cenderung mempercayai sumber yang telah dikenal
saat kita merekomendasikan restoran yang enak,, tokopakaian yang bagus – itulah WOM
Anggota kelompok – ataupun ketua group –mengkomunikasikan hal-hal tertentu pada anggota / sesama anggota
Misal : ketua kelompok cheers mengkomunikasikan produkmerek sepatu cantik pada teman2nya , dia menggunakansepatu tersebut ke sekolah
WOM sering kali mengadung “social pressure”
putri yg ditukar pembicaraan ibu2 diRW 1 merasa harus melihat
5/28/2012
25
Involvement orang akan terpengaruh untuk menggunakanproduk yang sedang hangat dibicarakan. Misal – PSP dibicarakan banyak pihak danteman-taman kita bahwa itu mainan yang sangat bagus, maka kita membeli PSP
Knowledge adanya pengetahuan seseorang terhadap
produk, dan keinginan untuk tampil hebat
diantara group sehingga memamerkan
pengetahuan dan kepemilikannya
Concern for
someone else
menasehati orang untuk membeli apa yang
cocok/dibutuhkan oleh orang tersebut