sistem informasi manajemen pada pt. indo malphan lestari ... · informasi yang berbasis komputer...
TRANSCRIPT
Seminar Perkembangan dan Hasil Penelitian Ilmu Komputer (SPHP-ILKOM) 469
Oktober 2014
Sistem Informasi Manajemen pada PT. Indo Malphan
Lestari Palembang
Septilia Safitri*1, Melan Novia Ningsih2, Ervi Cofriyanti3
1,2,3STMIK Global Informatika MDP Jl. Rajawali No. 14 Palembang 1,2,3PS Sistem Informasi STMIK Global Informatika MDP
e-mail: *[email protected], [email protected], [email protected]
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang sistem informasi manajemen pada PT. Indo
Malphan Lestari Palembang yang berbasis aplikasi desktop sehingga dapat mempermudah,
mempercepat dan mengurangi tingkat kesalahan dalam pengolahan data jika dibandingkan dengan
menggunakan sistem yang lama yaitu menggunakan pencatatan pada buku khusus. Metodologi
yang digunakan untuk mengembangkan sistem adalah metodologi RUP (Rational Unified Process).
Metodologi ini memiliki 4 fase antara lain: Inception, Elaboration, Construction dan Transition.
Untuk pengimplementasian sistem, penulis menggunakan Microsoft Visual Studio 2008 dan
Microsoft SQL Server 2005 sebagai database management system. Hasil rancangan sistem
informasi ini dapat mempermudah pihak perusahaan dalam memberikan informasi bagi pihak
pimpinan dan mempermudah dalam pengelolaan data penjualan, bahan baku, barang, pembelian
barang, supplier, pelanggan dan pembayaran pelanggan.
Kata kunci—RUP (Rational Unified Process), Sistem Informasi Manajemen, PT. Indo Malphan
Lestari Palembang.
Abstract The research objective is to design a management information system at PT. Indo
Malphan Lestari Palembang using desktop application that can simplify, accelerate and reduce
the problem rate in data processing if it compares with old system that records transaction in
archives. The methodology that used in this system development is RUP methodology (Rational
Unified Process). This methodology has four phases namely Inception, Elaboration, Construction
and Transition. In implementing the system, authors use software Microsoft Visual Studio 2008
and Microsoft SQL Server 2005 as database management system. The result of this information
system design is able to facilitate the company in providing information for the management and
simplify to manage the data of transaction, material, suppliers, customers, and payments.
Keywords—RUP (Rational Unified Process), Management Information System, PT Indo
Malphan Lestari Palembang.
ISSN: 2407-1102
Oktober 2014
470
1. PENDAHULUAN
alam era informasi, peran sistem informasi sangatlah penting bagi setiap perusahaan,
dengan adanya teknologi informasi yang berkembang sangatlah mendukung tersedianya
informasi yang tepat, cepat dan akurat. Saat ini sangat mudah memperoleh informasi yang mereka
butuhkan melalui proses pengelolaan data yang tepat. Dimana dengan menggunakan teknologi
informasi yang berbasis komputer dapat menghasilkan suatu sistem yang dibutuhkan oleh
manusia di dalam menjalankan kegiatan. Dengan informasi tersebut pihak manajemen dapat lebih
optimal dan efektif dalam pengambilan keputusan untuk mencapai keberhasilan dalam bisnis,
kegiatan-kegiatan perusahaan haruslah didukung dengan teknologi informasi agar kegiatan-
kegiatan yang ada dalam perusahaan dapat berjalan efektif dan efisien. Selain itu, dapat
meningkatkan kinerja perusahaan. Salah satu perusahaan yang memanfaatkan teknologi informasi
adalah PT Indo Malphan Lestari. PT Indo Malphan Lestari merupakan perusahaan yang bergerak
di bidang produksi, jasa industri, teknik, perdagangan umum, impor dan ekspor dengan melalui
pengelolaan bahan baku plastik dan sinthetic rubber menjadi produk peralatan keselamatan dan
produk lain yang berkualitas untuk keperluan industri dan masyarakat. Jenis produk yang
dihasilkan seperti helem malsana, kacamata safety, dust masker, ember cord dan tool boxer.
Dalam mengelola produk-produk tersebut menggunakan limbah industri bahan plastik yang
diolah menjadi bahan jadi sehingga menghasilkan suatu produk yang bisa bermanfaat, bisa
digunakan dan mempunyai nilai jual yang tinggi untuk dipasarkannya. Dalam proses pengelolaan
data penjualan dan persediaan barang pada PT Indo Malphan Lestari masih dicatat dalam buku
khusus dan menggunakan media komputer untuk penyimpanan data tersebut, serta belum
menggunakan database sebagai media penyimpanan. Maka perusahaan membutuhkan suatu
aplikasi untuk mengelola data penjualan dan persediaan yang berbasis komputerisasi untuk
mendukung sistem kinerja secara efektif dan efisien.
Perusahaan menjadi kesulitan dalam mengelola data pemesanan bahan baku, pembelian
bahan baku, persediaan produk, pengiriman produk, mengelola data penjualan dan membuat
laporan karena masing-masing data tersebut tersimpan secara terpisah. Maka dibutuhkan suatu
sistem informasi pada perusahaan untuk mengelola data penjualan dan persediaan serta
meningkatkan kinerja perusahaan secara efektif dan efisien dengan menggunakan sistem
informasi manajemen. Penggunaan sistem informasi manajemen dapat menunjang dalam
pengambilan keputusan yang dilakukan pihak manajemen. Berdasarkan masalah-masalah yang
ada, maka sudah selayaknya penelitian ini untuk dilakukan.
2. METODE PENELITIAN
Metodologi yang digunakan untuk mengembangkan sistem adalah metodologi RUP. RUP
(Rational Unified Process) atau dikenal juga dengan proses iteratif dan incremental merupakan
sebuah proses pengembangan perangkat lunak yang dilakukan secara berulang dan incremental
bertahap dengan progres menaik [1].
Iteratif bisa dilakukan di dalam setiap tahap proses pengembangan perangkat lunak agar
menghasilkan perbaikan fungsi yang incremental (bertambah menaik) di mana setiap iterasi akan
memperbaiki iterasi berikutnya. Adapun penjelasan dari 4 tahapan kerja dari RUP sebagai berikut:
a. Fase Inception (Permulaan)
Tahap ini lebih pada memodelkan proses bisnis yang dibutuhkan (business modeling) dan
mendefinisikan kebutuhan sistem yang akan dibuat (requirements) [1]. Dalam menentukan
kebutuhan terkait dengan permasalahan, digunakan beberapa teknik pengumpulan data
seperti:
1. Studi Observasi
2. Studi Wawancara
3. Studi Literatur
D
Seminar Perkembangan dan Hasil Penelitian Ilmu Komputer (SPHP-ILKOM) 471
Oktober 2014
b. Fase Elaboration (Perluasan/Perencanaan)
Pada tahapan ini lebih difokuskan pada perencanaan arsitektur sistem. Tahap ini juga dapat
mendeteksi apakah arsitektur sistem yang diinginkan dapat dibuat atau tidak. Mendeteksi
resiko yang mungkin terjadi dari arsitektur yang dibuat. Tahap ini lebih pada analisis dan
desain sistem serta implementasi sistem yang fokus pada purwarupa sistem (prototype) [1].
c. Fase Construction (Konstruksi)
Tahap ini difokuskan pada pengembangan komponen dan fitur-fitur sistem. Tahap ini lebih
pada implementasi dan pengujian sistem yang fokus pada implementasi perangkat lunak
pada kode program. Tahap ini menghasilkan produk perangkat lunak dimana menjadi syarat
dari Initial Operational Capability Milestone atau batas kemampuan operasional awal [1].
d. Fase Transition (Transisi)
Tahap ini lebih pada deployment atau instalasi sistem agar dapat dimengerti oleh user. Tahap
ini menghasilkan produk perangkat lunak dimana menjadi syarat dari Initial Operational
Capability Milestone atau batas kemampuan operasional awal. Aktifitas pada tahap ini
termasuk pada pelatihan user, pemeliharaan dan pengujian sistem apakah sudah memenuhi
harapan user [1].
Sedangkan untuk metode peramalan menggunakan metode single moving average.
Menurut [2], dalam metode single moving average cara untuk mengubah pengaruh data masa lalu
terhadap nilai tengah sebagai ramalan adalah dengan menentukan sejak awal berapa jumlah nilai
observasi masa lalu yang akan dimasukkan untuk menghitung nilai tengah. Setiap muncul nilai
observasi baru, nilai rata-rata baru dapat dihitung dengan membuang nilai observasi yang paling
tua dan memasukkan nilai observasi yang terbaru secara aljabar, rata-rata bergerak dapat
dituliskan sebagai berikut [3].
n
X...XXS 1Nt1tt
1t
(1)
Keterangan:
St + 1 : nilai ramalan untuk periode berikutnya
Xt : data pada periode ke T
N : jangka waktu moving average
2.1 Analisis Permasalahan
Identifikasi, analisis dan memecahkan masalah-masalah yang dihadapi PT Indo Malphan
Lestari Palembang, digunakan kerangka PIECES (Performance, Information, Economic, Control,
Efficiency, dan Service) serta analisis sebab-akibat [4,5]. Berikut ini permasalahan yang muncul
pada perusahaan ini yaitu:
1. Performance (Kinerja)
Terjadi pemborosan waktu yang membuat kinerja manajemen pada PT Indo Malphan Lestari
masih kurang efektif seperti pengelolaan dari data produksi, pembelian, persediaan barang dan
penjualan membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam untuk membuat hasil laporan tersebut.
2. Information (Informasi)
a. Pencatatan untuk data pelanggan, supplier, persediaan barang, pembelian dan penjualan
masih sederhana yaitu masih menggunakan buku khusus.
b. Informasi yang diperoleh membutuhkan waktu yang cukup lama karena lamanya dalam
penyusunan laporan.
ISSN: 2407-1102
Oktober 2014
472
3. Economics (Ekonomi)
Adanya pengeluaran biaya yang berlebihan untuk membeli perlengkapan kantor (nota, buku,
kertas dan alat tulis).
4. Control (Kontrol dan keamanan)
a. Penyimpanan arsip di dalam lemari dokumen membuat orang yang tidak berwenang dapat
mengaksesnya.
b. Tidak ada data cadangan (back up) bila terjadi kehilangan atau kerusakan secara fisik.
5. Efficiency (Efisiensi waktu)
Proses pemberian laporan yang akan diberikan kepada manajer operasi mengalami
keterlambatan dikarenakan laporan tersebut harus direkap terlebih dahulu mengenai data-data
yang telah terjual. Mencari laporan produk mana yang paling tinggi tingkat penjualannya kurang
lebih satu bulan.
6. Service (Layanan ke pelanggan)
Belum adanya suatu aplikasi yang mampu memberikan kepuasan bagi pihak manajemen dan
yang dapat menunjang penyediaan informasi menjadi lebih cepat dan membantu manajer dalam
hal pengambilan keputusan.
2.2 Analisis Kebutuhan
Pada analisis kebutuhan, penulis menggunakan diagram use case dan tabel glosarium
use case untuk mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan. Tujuan pembuatan use
case ini adalah untuk menganalisis dan mendapatkan kebutuhan-kebutuhan yang tepat untuk
membangun sebuah sistem [4]. Gambar 1 menunjukkan use case diagram dari sistem yang
dibangun. Pada use case diagram terdapat 3 aktor yaitu personalia/administrasi, kepala gudang
dan manajer operasi. Terdapat beberapa use case yaitu use case kelola data pelanggan, use case
kelola data supplier, use case kelola data pembayaran, use case kelola data bahan baku, use case
kelola data stok barang, use case kelola data pembelian, use case kelola data penjualan, use case
kelola retur penjualan, use case data pengguna dan use case terkait pencetakan laporan.
ISSN: 2407-1102
Oktober 2014
474
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bagian ini akan dibahas mengenai rancangan sistem yang diusulkan sebagai solusi
atas permasalahan pada PT. Indo Malphan Lestari Palembang.
3.1 Rancangan Arsitektur
Rancangan arsitektur (deployment diagram) yang akan dibangun dan komputer atau
perangkat yang digunakan masing-masing user akan terhubung dengan server melalui switch
dengan jaringan Local Area Network (LAN) yang terhubung satu sama lain melalui IP Address.
Dapat digambarkan secara sederhana melalui Gambar 2. User yang terhubung dengan server
yaitu personalia/administrasi, kepala gudang dan manajer operasi.
Gambar 2 Diagram Deployment
3.2 Activity Diagram
Activity diagram login menggambarkan urutan aktivitas user dalam berinteraksi dengan
sistem agar mendapatkan menu-menu yang sesuai dengan hak akses yang dimiliki oleh user.
Gambar 3 merupakan activity diagram login dari sistem baru PT Indo Malphan Lestari.
Gambar 3 Diagram Activity Login
Seminar Perkembangan dan Hasil Penelitian Ilmu Komputer (SPHP-ILKOM) 475
Oktober 2014
Gambar 3 menunjukkan bahwa user harus memasukkan username dan password yang
benar agar dapat masuk ke dalam sistem, jika tidak maka sistem akan menampilkan pesan bahwa
username dan password yang dimasukkan salah sehingga user perlu mengulang kembali proses
tersebut.
3.3 Sequence Diagram
Sequence diagram input data pengguna menggambarkan aktivitas yang dilakukan oleh
user dalam berinteraksi dengan sistem untuk melakukan kegiatan input data pengguna baru yang
nantinya dapat menggunakan sistem baru [1]. Gambar 4 merupakan sequence diagram input data
pengguna dari sistem baru PT Indo Malphan Lestari.
Form : PenggunaTabel
Pengguna
3:1 <<create>>
1: Memilih Form Pengguna
3: Pilih tombol simpan
3:2 Buka koneksi()
Class : Pengguna
3:2:1 Informasi data pengguna
2: Informasi Pengguna
3:3: Tutup koneksi()
3:4: <<Destroy>>
Manager Operasi
Gambar 4 Diagram Sequence Input Pengguna
Gambar 4 menunjukkan aktivitas manajer operasi dalam meng-input data pengguna
dengan mengisi data pengguna di form pengguna, kemudian data tersimpan dalam tabel pengguna
dengan sebelumnya membuka koneksi dahulu dengan databasenya.
3.4 Rancangan Class Diagram
Diagram Class atau kelas diagram menggambarkan struktur sistem dari segi
pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem [1]. Gambar 5 adalah
gambar diagram class pada PT. Indo Malphan Lestari Palembang. Terdapat beberapa kelas yang
terlibat yaitu kelas pengguna, kelas pelanggan, kelas supplier, kelas pembelian, kelas penjualan,
kelas retur penjualan, kelas bahan baku, kelas barang dan kelas pembayaran.
ISSN: 2407-1102
Oktober 2014
476
Menu Utama
+ MenuUtama()
+ Login()
+ KelolaDataPengguna() + KelolaDataBahanBaku() + KelolaDataSupplier() + KelolaDataPembelian() + KelolaDataStokBarang() + KelolaDataPelanggan()
+ KelolaDataPenjualan() + KelolaDataReturPenjualan() + InputDataPembayaran()
+ InputDataPiutangPembayaran()
+ MemasukkanDataPengguna()
+ MencariDataPengguna()
+ CekDataDataPengguna()
+ SimpanDataPengguna()
+ UbahDataPengguna()
Pengguna
Supplier
- MemasukkanDataSupplier()
- MencariDataSupplier()
- CekDataDataSupplier()
- SimpanDataSupplier()
- UbahDataSupplier()
BahanBaku
- MemasukkanDataBahanBaku()
- MencariDataBahanBaku()
- CekDataBahanBaku()
- SimpanDataBahanBaku()
- UbahDataBahanBaku()
Login
+ UbahPassword()
+ Logout()
Koneksi
+ Buka()
+ Tutup()
+ Root()
+ Database()
+ Username()
+ Password()
Pengguna
+PublicNama()
+PublicPass()
+PublicTingkat()
+ Nama
+ Pass
+ Tinggkat
BahanBaku
- Kd_BahanBaku
- NamaBhnBaku
- Satuan
- Stok
- SetKd_BahanBaku() - GetKd_BahanBaku() - SetNamaBhnBaku() - GetNamaBhnBaku() - SetSatuan() - GetSatuan() - SetStok() - GetStok()
Supplier
- SetIdSupplier()
- GetIdSupplier() - SetNamaSupplier()
- GetNamaSupplier() - SetAlamat()
- GetAlamat() - SetTelp()
- GetTelp()
- IdSupplier
- NamaSupplier
- Alamat
- Telp
DetSupplier
+PublicIdSupplier()
+PublicKdBahanBaku()
+ IdSupplier
+ KdBahanBaku
TransaksiPembelian
# MencariDataSupplier()
# MencariDataBahanbaku()
# MemasukkanDataPembelian()
# MencariDataPembelian()
# CekDataPembelian()
# SimpanDataPembelian()
# UbahDataPembelian()
Pembelian
- SetNoFakturPembelian() - GetNoFakturPembelian () - SeIdSupplier() - GeIdSupplier() - SetTglBeli() - GetTglBeli() - SetTglMsk() - GetTglMsk() - SetTotal() - GetTotal()
- NoFakturPembelian
- IdSupplier
- TglBeli - TglMsk - Item
- Total
DetPembelian
+ PublicNoFakturPembelian
+ PublicKd_BahanBaku
+ PublicHarga
+ PublicJumlah
+ PublicTotalHarga
+NoFakturPembelian
+ Kd_BahanBaku
+ Harga
+ Jumlah
+ TotalHarga1…*1
11
1…*1
11
11
11
1…*
1
1
1…*
1…*1…*
1…*
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
11
1
1111
1
1
Pelanggan
- MemasukkanDataPelanggan()
- MencariDataPelanggan()
- CekDataDataPelanggan()
- SimpanDataPelanggan()
- UbahDataPelanggan()
Barang
- MemasukkanDataStokBarang()
- MencariDataStokBarang()
- CekDataStokBarang()
- SimpanDataStokBarang()
- UbahDataStokBarang()
Barang
- Kd_Barang
- TglMsk
- NamaBarang
- Warna
- Satuan
- Stok
- SetKd_Barang()
- GetKd_Barang()
- SetTglMsk()
- GetTglMsk()
- SetNamaBarang()
- GetNamaBarang()
- SetSatuan()
- GetSatuan()
- SetWarna()
- GetWarna()
- SetStok()
- GetStok()
Pelanggan
- SetIdPelanggan()
- GetIdPelanggan()
- SetNamaPelanggan()
- GetNamaPelanggan()
- SetNamaPerusahaan/Toko()
- GetNamaPerusahaan/Toko()
- SetAlamat()
- GetAlamat()
- SetTelp()
- GetTelp()
- IdPelanggan
- NamaPelanggan
- NamaPerusahaan_toko
- Alamat
- Telp
Penjualan
# MencariDataPelanggan()
# MencariDataBarang()
# MemasukkanDataPenjualan()
# MencariDataPenjualan()
# CekDataPenjualan()
# SimpanDataPenjualan()
# UbahDataPenjualan()
Penjualan
- SetNoFaktur() - GetNoFaktur () - SetIdPelanggan() - GetIdPelanggan() - SetTgl() - GetTgl() - SetNamaMarketing() - GetNamaMarketing() - SetItem() - GetItem() - SetTotal() - GetTotal()
- NoFaktur
- IdPelanggan
- Tgl
- NamaMarketing
- Item
- Total + PublicNoFaktur()
+ PublicKd_Barang()
+ PublicHargaJual()
+ PublicJumlah()
+ PublicTotalHarga()
+ NoFaktur
+ Kd_Barang
+ HargaJual
+ Jumlah
+ TotalHarga1…*1
DetPenjualan
11
11
ReturPenjualan
- MencariDataPenjualan()
- MencariDataBarang()
- MemasukkanDataReturPenjualan()
- MencariDataReturPenjualan()
- CekDataReturPenjualan()
- SimpanDataReturPenjualan()
- UbahDataReturPenjualan()
- NoRetur
-TglRetur
- Item
- SetNoReturl()
- GetNoRetur()
- SetTglRetur()
- GetTgRetur()
- SetItem()
- GetItem()
1…*1
DetReturPenjualan
+ NoRetur
+ NoFaktur
+ IdPelanggan
+ Kd_Barang
+ TglRetur
+ Harga
+ JumlahRetur
+ TotalHarga
+ AlasanRetur
+ PublicNoRetur()
+ PublicNoFaktur()
+ PublicIdPelanggan()
+ PublicKd_Barang()
+ PublicTglRetur()
+ PublicHarga()
+ PublicJumlahRetur()
+ PublicTotalHarga()
+ PublicAlasanRetur()
11
TransaksiPembayaran
- MencariDataPenjualan()- MencariDataPelanggan()- MemasukkanDataPembayaran()
- MencariDataPembayaran()
- CekDataPembayaran()
- SimpanDataPembayaran()
- MemasukanDataPiutang()
- SimpanDataPiutangPembayaran()
TransaksiPembayaran
- SetNoFaktur() - GetNoFaktur () - SetTglBayar() - GetITglBayar() - GetNoRekening() - SetNamaBank() - GetNamaBank() - SetTotalPembayaran() - GetTotalPembayaran() - SetAngsuranKe() - GetAngsuranKe() - SetNoFaktur() - GetNoFaktur() - SetTgl() - GetTgl() - SetTglJthTempo() - GetTglJthTempo() - SetJnsbyr() - GetJnsbyr() - SetJmlhbyr() - GetJmlhbyr() - SetSisa() - GetSisa()
- NoFaktur
- TglBayar
- NoRekening
- NamaBank
- TotalPembayaran
- AngsuranKe - NoFaktur - IdPelanggan - Tgl - TglJthTempo - Jnsbyr - Jmlhbyr - Sisa
ReturPenjualan
11
1
1
1
1
1
1
1
1…*1…*
1…*1…*1…*
1111
11111
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1…*
1
1
1
1
1
Gambar 5 Class Diagram
3.5 Rancangan Antarmuka
Antarmuka merupakan tampilan yang digunakan langsung oleh pengguna, interaksi yang
dapat dilakukan oleh pengguna dalam sistem. Gambar 6 dan 7 merupakan tampilan halaman menu
utama dan tampilan grafik laporan data penjualan pada PT. Indo Malphan Lestari Palembang.
Seminar Perkembangan dan Hasil Penelitian Ilmu Komputer (SPHP-ILKOM) 477
Oktober 2014
Gambar 6 Rancangan Antarmuka Menu Utama
Gambar 6 terdapat beberapa submenu yaitu submenu pengguna, submenu bahan baku,
submenu supplier, submenu pembelian, submenu barang, submenu pelanggan, submenu
penjualan, submenu pembayaran dan submenu retur penjualan.
Gambar 7 Rancangan Grafik Laporan Data Penjualan Perbulan
Gambar 7 menunjukkan laporan data penjualan per bulan dalam bentuk grafik dan
terdapat prediksi penjualan barang untuk bulan selanjutnya pada data gridview di bagian atas
form.
ISSN: 2407-1102
Oktober 2014
478
4. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pembuatan, pengujian dan evaluasi sistem informasi manajemen pada
PT. Indo Malphan Lestari Palembang, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Sistem informasi manajemen ini dapat dihasilkan laporan-laporan berisi informasi data
pelanggan, supplier, pembayaran, penjualan, pembelian, retur penjualan, piutang
pembayaran, barang dan bahan baku untuk membantu manajer dalam menganalisis laporan.
2. Waktu yang dibutuhkan dalam pembuatan laporan lebih singkat dibandingkan menggunakan
sistem yang lama.
5. SARAN
Adapun saran yang diberikan untuk penelitian selanjutnya terkait sistem informasi
manajemen pada PT Indo Malphan Lestari Palembang yaitu:
1. Sistem informasi manajemen ini dapat diperluas proses didalamnya melalui integrasi sistem
dengan proses-proses lain dalam perusahaan seperti proses pemasaran, proses keuangan atau
akuntansi, proses manajemen SDM dan lain-lain.
2. Agar pengelolaan aplikasi lebih efektif, maka disarankan agar aplikasi yang telah dibuat ini
lebih dikembangkan lagi sesuai dengan kebutuhan instansi seperti penambahan fitur untuk
pengelolaan keuangan atau pemasaran.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Rosa, A.S., Shalahuddin, M. 2011, Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak,
Modula, Bandung.
[2] Marsa H., Santosa B., Cahayana N.H., 2009 Sistem Penjualan dan Analisis Peramalan untuk
Penjualan Pada Toko Tasti Computer, Yogyakarta.
[3] Iqbal, H., 2009, Pokok-pokok Materi Statistik 1 Bagian 2, Bumi Aksara, Jakarta.
Whitten, J.L., Bentley, Lonnie D. D., Kevin C, 2004, Metode Desain dan Analisis Sistem :
Edisi ke-6, Andi Offset, Yogyakarta.
[4] Al-Fattah, H., 2007, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, Andi offset, Yogyakarta.