sintesis dan karakterisasi kalsium ferit (cafe4o7...
TRANSCRIPT
MASTUKI NRP 1108 100 055
Pembimbing Prof. Dr. Darminto, M.Sc Malik Anjelh Baqiya, M.Si
13/07/2012
1
Jurusan Fisika
Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya 2012
SINTESIS DAN KARAKTERISASI KALSIUM FERIT MENGGUKAN PASIR BESI
DAN BATU KAPUR
FISIKA FMIPA ITS
PENDAHULUAN
13/07/2012
2
FISIKA FMIPA ITS
BATU KAPUR
Batu kapur adalah sebuah batuan sedimen terdiri dari mineral calcite (calcium carbonate). Sumber utama dari calcite ini adalah organisme laut.
Pemanfaatan Batu Kapur
Batu pondasi bangunan, bata (batu kumbung), pengeras jalan, dan serbuk kapur.
Semen alam, pupuk. Pada industri logam, batu kapur dipakai untuk merendahkan titik lebur dan digunkan untuk pembuatan bahan-bahan tahan api.
(sumber: Direktorat Pertambangan,
Departemen Pertambangan. 1969.
Bahan Galian Indonesia.
Jakarta: Departemen Pertambangan).
13/07/2012
3
Compound Conc Unit
Ca 97.71 %
Fe 0.21 %
Y 0.41 %
In 1.67 %
FISIKA FMIPA ITS
13/07/2012
4
CaCO3
GCC
(Ground Calcium Carbonate)
PCC
(Precipitate Calcium Carbonate)
CaCO3 → CaO + CO2
CaO + H2O → Ca(OH)2
Ca(OH)2 + CO2 → CaCO3 + H2O
Kalsit
Aragonit
Vaterit
CaCO3
FISIKA FMIPA ITS
PASIR BESI
Pasir Besi adalah pasir hitam
yang umumnya mempunyai komposisi
utama besi oksida (Fe2O3 dan Fe3O4),
silikon oksida (SiO2).
Dimanfaatkan sebagai bahan
bangunan sebagai campuran semen.
Magnet Ferit
13/07/2012
5
(Arifani M, 2012)
FISIKA FMIPA ITS
MATERIAL MAGNET
Magnet permanen ferit dapat dibedakan menjadi dua kelompok utama, yaitu magnet keramik-selfbonding dan magnet agen (pengikat). Salah satu jenis ferit yang laku secara komersial adalah Barium Ferit (BaO.6Fe2O3) dan Stronsium Ferit (SrO.6Fe2O3). Serbuk ferit jenis ini dapat disintesis dengan cara mencampur Hematit (Fe2O3) dengan Barium Karbonat (BaCO3) atau Stronsium Karbonat (SrCO3) (Billah, 2006)
13/07/2012
6
FISIKA FMIPA ITS
KALSIUM FERIT
Material Kalsium Ferit merupakan material
jenis keramik yang terbuat dari campuran Ca
oksida dan Fe oksida.
Ada beberapa bentuk fase dari Kalsium Ferit :
CaFeO3, CaFe2O4, Ca2Fe2O5, CaFe4O7,
Ca4Fe9O17, dan Ca4Fe14O25. (Hesham, 2003).
Diaplikasikan pada optical memory devices,
manetoplumbite structure, dan biomaterial.
13/07/2012
7
FISIKA FMIPA ITS
Penelitian mengenai Kalsium Ferit telah lama dilakukan. Salah satunya Ca2Fe2O5. Ca2Fe2O5 disebut sebagai material tipe-p termoelektrik yang baru-baru ini diteliti oleh Emily dari USA. Ca2Fe2O5 memiliki struktur tetrahedral dengan grup ruang pnma. Ca2Fe2O5 ini disintesis dengan mencampur CaCO3 dan Fe2O3 yang disinter pada suhu 1573K.(Emily, 2010)
13/07/2012
8
FISIKA FMIPA ITS
METODOLOGI PENELITIAN
Kopresipitasi
Karbonasi
Pencampuran basah
13/07/2012
9
FISIKA FMIPA ITS
SINTESIS Fe2O3
13/07/2012
10
Pasir Besi HCl
Larutan
FeCl2+FeCl3 NH4OH
Endapan Fe3O4 Fe2O3
disaring
Dipanaskan pada suhu
8000C selama 2 jam
disaring
FISIKA FMIPA ITS
SINTESIS CaCO3
13/07/2012
11
Batu kapur
CaO
Dikalsinasi pada suhu
9000C selama 6 jam
Aqudes (H2O)
Larutan Ca(OH)2 CO2
CaCO3 + H2O Endapan CaCO3
disaring
FISIKA FMIPA ITS
SINTESIS KALSIUM FERIT
13/07/2012
12
CaCO3 + HNO3
Diaduk ±15
menit pada
suhu 60-700C
Fe2O3 + HNO3
Diaduk ±30
menit pada
suhu 60-700C
Dicampur hingga homogen
(tanpa pemanasan ±1 jam)
Dipanaskan dengan
suhu 80-900C sampai
seperti bubur
Dioven hingga kering
(800C, ± 10 jam)
Serbuk Disintering pada suhu 800, 900, dan
10000C selama 3 jam.
XRD
Disintering bertahap pada suhu 800
selama 3 jam, +3 jam, dan +3 jam. DTA/
TGA
FISIKA FMIPA ITS
HASIL DAN PEMBAHASAN
13/07/2012
13
FISIKA FMIPA ITS
Fe2O3 13/07/2012
14
Kalsinasi pada suhu 800oC selama 2
jam 90,95% Fe2O3 Kopresipitasi ulang Fe2O3 = 100%
Fe2O3.H2O
FISIKA FMIPA ITS
CaCO3
13/07/2012
15
Batu Kapur CaCO3
FISIKA FMIPA ITS
ANALISA DTA/TGA KALSIUM FERIT
13/07/2012
16
Pencampuran basah kopresipitasi
8100C
FISIKA FMIPA ITS
ANALISA XRD KALSIUM FERIT
13/07/2012
17
FISIKA FMIPA ITS
Suhu
[0C]
Wakt
u
Tahan
[jam]
Fraksi Volume [%]
Fe2O3 CaFe4O7 Ca4Fe14O
25 Ca2Fe9O
13
800 3 78,71 2,91 10,37 8,01
900 3 79,73 4,42 8,75 7,1
1000 3 78,37 3,73 9,62 8,28
13/07/2012
18
FISIKA FMIPA ITS
Suhu
[0C]
Wakt
u
Tahan
[jam]
Fraksi Volume [%]
Fe2O3 CaFe4O7 Ca4Fe14O2
5 Ca2Fe9O13
800 3 78,71 2,91 10,37 8,01
800 6 82,07 1,91 9,45 6,57
800 9 83,61 1,95 8,71 5,73
13/07/2012
19
SEM-EDX
FISIKA FMIPA ITS
Suhu
[0C]
Wakt
u
Tahan
[jam]
Fraksi Volume [%]
Fe2O3 CaFe4O7 Ca4Fe14O2
5 Ca2Fe9O13
800 3 - 28,81 46,62 24,57
900 3 52,82 11,64 21,41 14,13
1000 3 52,67 14,76 13,44 19,13
ANALISA SEM-EDX
13/07/2012
20
FISIKA FMIPA ITS
HASIL EDX 13/07/2012
21
Element Wt% At%
O 48,78 74,04
Ca 9,93 6,02
Fe 37,02 16,10
Matrix Correction ZAF
FISIKA FMIPA ITS
KESIMPULAN
Kalsium Ferit (CaFe4O7, Ca2Fe9O13, dan Ca4Fe14O25) dapat disintesis dengan metode pencampuran basah menggunakan batu kapur Desa Dahor, Kecamatan Grabagan, Tuban dan pasir basi pantai Jolosutro, Desa Ringen Rejo, Kecamatan Wates, Blitar.
Fase terbesar Kalsium Ferit dengan perbandingan mol Fe3+/Ca2+ 12 didapatkan pada pemanasan 8000C selama 3 jam yaitu 2,91% CaFe4O7, 8,41% Ca2Fe9O13, dan 10,37% Ca4Fe14O25.
Fase terbesar Kalsium Ferit dengan perbandingan mol Fe3+/Ca2+ 6 didapatkan pada pemanasan 8000C selama 3 jam yaitu fase sekunder Ca-Fe-O terbentuk 100% dengan 28,81% CaFe4O7, 24,57% Ca2Fe9O13, dan 46,62% Ca4Fe14O25.
13/07/2012
22
FISIKA FMIPA ITS
SARAN
Pada tahap pemanasan, perlu dianalisa fenomena yang
akan terjadi apabila dipanaskan pada suhu rendah
mengingat semakin menurunnya fase Ca-Fe-O seiring
dengan kenaikan suhu yang diberikan.
Pada sintesis, perlu dianalisa dan difokuskan pada salah
satu dari fase Ca-Fe-O, baik mengenai proses terbentuknya
dan variabel-variabel yang mempengaruhinya.
Pada pencampuran bahan, perlu diteliti juga apa yang
terjadi bila bahan dasar yang digunakan divariasikan,
misalkan mencampur CaCO3 dengan Fe3O4 atau
memvariasikan CaCO3-nya yang mana CaCO3 sendiri terdiri
dari 3 jenis struktur kristal yaitu kalsit, vaterit dan aragonit
13/07/2012
23
FISIKA FMIPA ITS
13/07/2012
24
FISIKA FMIPA ITS