simulasi ujian nasional tingkat ma · pdf file[simulasi ujian nasional tingkat ma] 4 | p a g e...

21
PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 1 | Page KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN EKONOMI 1. Kunci : C Penyelesaian : Kebutuhan Primer, yaitu kebutuhan yang harus dipenuhi agar manusia dapat hidup layak atau dapat mempertahankan hidupnya. Makanan, pakaian dan rumah adalah contoh kebutuhan primer 2. Kunci : B Penyelesaian : 1) Pengaturan pemanfaatan air tanah yang disertai dengan pengawasan yang ketat, misalnya mengawasi penggunaan air tanah oleh perusahaan cuci kendaraan, agar penggunaannya tidak jor-joran dan melebihi kapasitas; 2) Pemberian surat IMB (Izin Mendirikan Bangunan) harus disertai kewajiban penyediaan lahan terbuka yang diperuntukkan bagi penyerapan air hujan ke dalam tanah; 3) Kewajiban memperbaiki kualitas dan mengembalikan tata guna air sesuai pemanfaaatan sebagaimana yang telah dimanfaatkan oleh setiap pengguna air; 4) Setiap bangunan harus diwajibkan membuat sumur resapan sehingga dapat meningkatkan cadangan air tanah, yang manfaatnya akan sangat dirasakan jika terjadi musim kemarau yang berkepanjangan; 5) Mewajibkan setiap pemilik bangunan untuk menyediakan lahan untuk menanam pohon yang dimaksudkan untuk menyimpan sebagian air resapan, selain tentunya untuk menyerap polusi udara dan memberi keteduhan. 3. Kunci : E Penyelesaian : Masalah pokok dalam ekonomi modern meliputi pertanyaan what, how, dan for whom. 1) Barang apa yang akan diproduksi dan berapa banyak (what) Masalah ini menyangkut persoalan jenis dan jumlah barang/ jasa yang perlu diproduksi agar sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat. 2) Bagaimana cara memproduksi barang tersebut (how) Masalah ini menyangkut cara berproduksi, yaitu penggunaan teknologi dan pemilihan sumber daya yang dipakai, serta memilih untuk menggunakan tenaga manusia atau tenaga mesin. 3) Untuk siapa barang-barang tersebut diproduksi (for whom) Masalah ini menyangkut persoalan siapa yang memerlukan barang/jasa, dan siapa saja yang akan ikut menikmati hasilnya. 4. Kunci : C Penyelesaian : Bagus memilih kerja di Bandung, pilihan tersebut telah menghilangkan peluang terbaik bekerja di Jakarta dengan gaji Rp. 7.000.000,00 perbulan, karena biaya peluang selalu diukur dari nilai peluang terbaik yang dikorbankan atau yang tidak dipilih. 5. Kunci : C Penyelesaian:

Upload: vuongmien

Post on 03-Feb-2018

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

1 | P a g e

KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN EKONOMI

1. Kunci : C

Penyelesaian :

Kebutuhan Primer, yaitu kebutuhan yang harus dipenuhi agar manusia dapat hidup layak atau

dapat mempertahankan hidupnya. Makanan, pakaian dan rumah adalah contoh

kebutuhan primer

2. Kunci : B

Penyelesaian :

1) Pengaturan pemanfaatan air tanah yang disertai dengan pengawasan yang ketat, misalnya

mengawasi penggunaan air tanah oleh perusahaan cuci kendaraan, agar

penggunaannya tidak jor-joran dan melebihi kapasitas;

2) Pemberian surat IMB (Izin Mendirikan Bangunan) harus disertai kewajiban

penyediaan lahan terbuka yang diperuntukkan bagi penyerapan air hujan ke dalam tanah;

3) Kewajiban memperbaiki kualitas dan mengembalikan tata guna air sesuai

pemanfaaatan sebagaimana yang telah dimanfaatkan oleh setiap pengguna air;

4) Setiap bangunan harus diwajibkan membuat sumur resapan sehingga dapat meningkatkan

cadangan air tanah, yang manfaatnya akan sangat dirasakan jika terjadi musim kemarau

yang berkepanjangan;

5) Mewajibkan setiap pemilik bangunan untuk menyediakan lahan untuk menanam

pohon yang dimaksudkan untuk menyimpan sebagian air resapan, selain tentunya untuk

menyerap polusi udara dan memberi keteduhan.

3. Kunci : E

Penyelesaian :

Masalah pokok dalam ekonomi modern meliputi pertanyaan what, how, dan for whom.

1) Barang apa yang akan diproduksi dan berapa banyak (what) Masalah ini menyangkut

persoalan jenis dan jumlah barang/ jasa yang perlu diproduksi agar sesuai dengan

yang dibutuhkan masyarakat.

2) Bagaimana cara memproduksi barang tersebut (how) Masalah ini menyangkut cara

berproduksi, yaitu penggunaan teknologi dan pemilihan sumber daya yang dipakai,

serta memilih untuk menggunakan tenaga manusia atau tenaga mesin.

3) Untuk siapa barang-barang tersebut diproduksi (for whom) Masalah ini menyangkut

persoalan siapa yang memerlukan barang/jasa, dan siapa saja yang akan ikut

menikmati hasilnya.

4. Kunci : C

Penyelesaian :

Bagus memilih kerja di Bandung, pilihan tersebut telah menghilangkan peluang terbaik

bekerja di Jakarta dengan gaji Rp. 7.000.000,00 perbulan, karena biaya peluang selalu diukur

dari nilai peluang terbaik yang dikorbankan atau yang tidak dipilih.

5. Kunci : C

Penyelesaian:

Page 2: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

2 | P a g e

sistem ekonomi liberal dapat diartikan sebagai suatu sistem ekonomi yang berorientasi pada

pasar. Prinsip yang mendasari sistem ini yaitu kebebasan individu kekbebasan berusaha,

kebebasan memilih, kebebasan berinisiatif, kebebasan memiliki dan sebagainya.

Ciri-ciri sistem ekonom pasar adalah sebagai berikut:

1) Kegiatan ekonomi sepenuhnya diserahkan dan dilakukan oleh swasta/masyarakat 2) Kebebasan masyarakat untuk memilikialat-alat produksi dan berusaha diakui 3) Hak milik perorangan diakui 4) Keikutsertaan pemerintah dlaam bidang ekonomi dilakukan tidak secar langsung dan

hanya terbatas pada pembuatan peraturan dan kebijakan ekonomi 5) Kebebasan masyarakat untuk berinovasi dan berinvrovisasi diakui dan dihormati 6) Kegiatan yang dilakukan bersifatprofit oriented.

6. Kunci : D

Penyelesaian

Perilaku produsen adalah kegiatan pengaturan produksi sehingga produk yang

dihasilkan bermutu tinggi sehingga bisa di terima di masyarakat dan menghasilkan laba.

7. Kunci : D

Penyelesaian :

Arus yang terjadi dari produsen ke distributor/konsumen adalah barang, Sedangkan

balas jasa pembayaran atas barang dan jasa yang diterima produsen adalah uang.

8. Kunci : A

Penyelesaian :

P1 = 30.000 Q1 = 50 kg

P2 = 40.000 Q2 = 30 kg

P - P1 Q - Q1

-------- = --------- P2 - P1 Q2 - Q1

P - 30.000 Q - 50

------------------- = -------------

40.000 - 30.000 30 – 50

P - 30.000 Q - 50

-------------- = -------------

10.000 -20

(P - 30.000)(-20) = (Q - 50) (10.000)

-20P + 600.000 = 10.000Q - 500.000

20P = 600.000 + 500.000 – 10.000Q

20P = 1.1000.000 + 10.000Q P = 1.100.000 + 10.000Q

20

P = 55.000 - 500Q

9. Kunci : C

Page 3: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

3 | P a g e

Penyelesaian :

Harga Keseimbangan (Harga Pasar) merupakan harga yang terjadi sebagai akibat

interaksi permintaan dan penawaran terjadi di pasar, maka harga keseimbangan disebut

harga pasar dan terjadi pada saat kuantitas permintaan dan penawaran sama

10. Kunci : B

Penyelesaian :

pasar monopoli adalah suatu bentuk hubungan antara permintaan dan penawaran yang dikuasai oleh satu pelaku ekonomi (penjual) terhadap permintaan seluruh konsumen

Ciri - Ciri Pasar Monopoli :

1. Tidak mempunyai barang pengganti

2. Harga di tentukan penjual (monopolis)

3. Perusahaan/penjual lain susah masuk

4. Konsumen tidak bisa pindah/ pilihan lain

5. Promosi iklan kurang efektif

6. Bisa menimbulkan kerugian pada masyarakat sekitar.

11. Kunci : A

Penyelesaian :

Faktor produksi modal permintaan datang dari pengusaha dan penawaran datang dari

rumah tangga konsumen. Balas jasa yang diperoleh pemilik modal disebut bunga

Pasar faktor produksi modal mempunyai fungsi antara lain sebagai berikut:

a. Meningkatkan dan menciptakan pemerataan pendapatan bagi masyarakat

b. Memacu pertumbuhan ekonomi nasional.

c. Sebagai penghimpun dana masyarakat untuk meningkatkan pertumbuhan

ekonomi.

d. Menggiatkan dan mengembangkan kegiatan dunia usaha.

e. Memperlancar perluasan usaha

12. Kunci : D

Penyelesaian :

Ilmu ekonomi makro mempelajari perilaku masyarakat (Negara/bangsa) dalam

memenuhi kebutuhannya (masalah agregat).

Aspek analisa ekonomi makro:

1) pendapatan nasional

2) neraca pambayaran dan kurs valuta asing

3) kesempatan kerja

4) Inflasi

5) Pengangguran

6) Investasi

7) pertumbuhan ekonomi

8) suku bunga dan perkembangan pasar modal

Page 4: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

4 | P a g e

13. Kunci : D

Penyelesaian :

GNP = PDB + Pendapatan Neto dari luar negeri

GNP = 667.000 + (31.000 – 108.000) = 590.000 M

14. Kunci : A

Penyelesaian :

Pendapatan perkapita didapatkan dari hasil pembagian pendapatan nasional suatu negara

dengan jumlah penduduk negara tersebut

Negara Pendapatan Nasional

(dalam juta US$)

Jumlah

penduduk (000)

Hasil

A 800 250 3200.00 5 B 700 100 7000.00 3 C 600 50 12000.00 2 D 500 80 6250.00 4 E 400 20 20000.00 1

15. Kunci : D

Penyelesaian :

Berdasarkan keparahannya inflasi juga dapat dibedakan :

1) Inflasi ringan (kurang dari 10% / tahun)

2) Inflasi sedang (antara 10% sampai 30% / tahun)

3) Inflasi berat (antara 30% sampai 100% / tahun)

4) Inflasi sangat berat atau Hiperinflasi (lebih dari 100% / tahun)

No.

Nama Barang

Harga Tahun

2012 2013 1 A

B

C

D

125

200

250

400

135

235

245

450

2 3 4

975 1,065 ∑Po ∑Pn 100 109.23 IA o IA n

Laju inflasi dapat dihitung dengan :

Laju inflasi = IAn – IAo

Laju inflasi = 109.23 – 100 = 9.23

16. Kunci : C

Penyelesaian:

Diketahui :

Page 5: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

5 | P a g e

S = -200.000 + 0,25 Y Y = Rp 2.500.000,00

Fungsi tabungan C = 200.000 + 0,75 Y C = 200.000 + 0,75 Y

C = 200.000 + 0.75 (2.500.000) = 2.075.000

17. Kunci : D

Penyelesaian:

Bank Umum merupakan bank yang bertugas melayani seluruh jasa – jasa perbankan dan

melayani segenap lapisan masyarakat, baik masyarakat perorangan maupun lembaga –

lembaga lainnya.

Tugas Bank-Umum adalah :

Mengumpulkan dana yang sementara menganggur untuk dipinjamkan pada pihak lain atau membeli surat berharga.

Mempermudah dalam lalu lintas pembayaran uang. Menjamin keamanan uang sementara tidak digunakan, misalnya menghindari risiko

hilang, kebakaran, dll. Menciptakan kredit, yaitu dengan cara menciptakan demand deposit dari

kelebihan cadangannya. Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk giro, deposito dan tabungan menerima dan membayar kembali uang dalam rekening koran

18. Kunci : E

Penyelesaian:

Deflasi adalah suatu periode dimana harga-harga secara umum turun (jatuh) dan nilai

uang bertambah Cara mengatasi inflasi melalui kebijakan fiskal antara lain dengan :

a. Pengaturan Pengeluaran Pemerintah

b. Menurunkan Tarif Pajak

c. Mengadakan Pinjaman Pemerintah

19. Kunci : E

Penyelesaian:

Dampak negatifnya antara lain yaitu hilangnya waktu bermain, hilangnya kesempatan

menempuh pendidikan formal, rawan terserang penyakit, hilangnya kesempatan

meningkatkan derajat hidup keluarga, dan memicu terjadinya pernikahan usia muda.

20. Kunci : E

Penyelesaian:

Pengangguran struktural : pengangguran yang muncul akibat perubahan struktur ekonomi

Mengatasi pengangguran struktural :

Menyediakan lapangan kerja terutama industri yang padat karya di daerah yang

banyak pengangguran

Mengadakan pelatihan tenaga kerja untuk mengisi lowongan yang kosong akibat

kurangnya kemampuan (skill) kerja yang dimiliki.

Peningkatan mobilitas modal dan tenaga kerja

Page 6: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

6 | P a g e

21. Kunci : D

Penyelesaian:

Kebijakan Moneter adalah kebijakan pemerintah dalam mengatur penawaran uang

(jumlah uang beredar) dan tingkat bunga. Kebijakan moneter dapat berupa :

Operasi Pasar Terbuka

Mengubah Tingkat Diskonto

Mengubah Tingkat Cadangan Minimum

Pengawasan Kredit secara selektif

Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku bank sentral dapat memberikan saran

agar perbankan berhati-hati dengan kreditnya

22. Kunci : C

Penyelesaian:

Penerimaan pemerintah daerah bersumber dari:

1) Pajak daerah seperti pajak tontonan, reklame dan pajak kendaraan

2) Retribusi daerah

3) Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan

4) Pendapatan asli daerah lain-lain yang sah

23. Kunci : E

Penyelesaian:

Pasar modal mempunyai fungsi antara lain :

1) Sebagai sarana penambah modal bagi usaha 2) Sebagai sarana pemerataan pendapatan 3) Sebagai sarana peningkatan kapasitas produksi 4) Sebagai sarana penciptaan tenaga kerja 5) Sebagai sarana peningkatan pendapatan

Negara 6) Sebagai indikator perekonomian Negara

24. Kunci : E

Penyelesaian:

Kurs beli, yaitu kurs yang digunakan apabila bank atau money changer membeli

valuta asing atau apabila kita akan menukarkan valuta asing yang kita miliki dengan rupiah.

Atau dapat diartikan sebagai kurs yang diberlakukan bank jika melakukan pembelian mata

uang valuta asing.

Jadi uang rupiah yang diterima Tn. Gonzales adalah US $ 4.000 x Rp.9.600 (kurs beli)

=38.400.000,00

25. Kunci : C

Penyelesaian :

1) Dibayar beban asuransi Rp1.250.000,00 analisisnya : Kas (-) Rp, 1.250.000 dan Modal

(+) Rp. 1.250.000

2) Dibeli dari Toko Nakula, peralatan kantor Rp.6.000.000,00 diantaranya Rp2.000.000,00

dibayar tunai sisanya kredit. analisisnya : peralatan kantor (+) Rp. 6.000.000, Kas (-) Rp.

2.000.000 dan utang (+) Rp. 4.000.000

Page 7: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

7 | P a g e

3) Diterima pelunasan dari pelanggan kredit atas jasa yang telah diberikan bulan lalu

Rp3.000.000,00. analisisnya : kas (+) Rp. 3.000.000 dan piutang (-)Rp. 3.000.000

4) Dibayar kepada toko Barata pembelian peralatan sebulan yang lalu Rp1.500.000,00.

Analisisnya : kas (-) Rp. 1.500.000, utang (-) Rp. 1.500.000

5) Dibeli perlengkapan kantor dengan tunai sebesar Rp500.000,00. Analisisnya :

perlengkapan (+) Rp. 500.000, dan kas (-)Rp. 500.000

26. Kunci : A

Penyelesaian :

Transaksi tersebut dilakukan secara tunai karena bukti transaksinya menggunakan

kwitansi dan yang dijual barang dagangan . Jadi jurnal yang dicatat oleh UD Raja

Murah adalah :

Peralatan (D) Rp 2.000.000

Kas (K) Rp 2.000.

27. Kunci : A

Penyelesaian :

Posting dilakukan dengan memindahkan data neraca awal dan jurnal sesuai dengan

nominalnya debit dan kredit

Kas No. 101

Tgl

Uraian

Ref

D

K

Saldo D K

2013

Nop

1

3

7

12

Saldo √

JU02

JU02

JU02

1.800.000

1.200.000

500.000

6.700.000

8.500.000

8.000.000

9.200.000

28. Kunci : D

Penyelesaian :

Akun iklan dibayar dimuka dalam neraca saldo per 31 Desember 2013 menunjukkan

saldo Rp. 7.500.000,untuk 10 kali penerbitan. Data penyesuaian menyebutkan iklan

sudah terbit 7 kali, maka ajpnya :

Beban Iklan (D) sebesar yang telah terbit : 7/10 x 7.500.000 = 5.250.000

Iklan dibayar dimuka(K) sebesar yang telah terbit : 7/10 x 7.500.000 = 5.250.000

Sehingga AJP adalah :

Beban Iklan Rp5.250.000,00

Page 8: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

8 | P a g e

Modal awal Rp 100.000.000,00 Saldo laba Rp 10.400.000,00

Pengambilan prive

Penambahan modal

Rp 1.000.000,00 ( - )

Rp 9.400.000,00 +

Modal akhir Rp 109.400.000,00

Iklan dibayar dimuka Rp5.250.000,00

29. Kunci : C

Penyelesaian :

Asuransi dibayar dimuka NS (D) – AJP (K) = NSD (D)

Peralatan NS(D) = NSD (D)

Modal NS (K) = NSD (K)

Beban asuransi AJP (D) = NSD (D)

Berdasarkan neraca saldo sebagian dan data penyesuaian, penyelesaian kertas kerja (000)

No NamaAkun NeracaSaldo A J P NSD Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit

102 Asuransi dibayar dimuka 24.000 - 18.000 6.000 111 Peralatan 50.000 - 50.000 301 Modal - 100.000 100.000 501 Beban Asuransi - - 18.000 18.000

30. Kunci : A

Penyelesaian :

Laba = Pendapatan jasa – jumlah beban

Laba =23.000.000,00 – 12.600.000,00 = 10.400.000,00

Laporan Perubahan Modal

31. Kunci : E

Penyelesaian :

Rekapitulasi adalah penjumlahan masing-masing akun yang terdapat dalam jurnal khusus dengan tujuan mengetahui keseimbangan jumlah debit dan jumlah kredit. Jurnal penjualan memuat akun piutang dagang (D) dan penjualan (K) atau Rekapitulasi jurnal penjualan :

Piutang. dagang Rp. 13.300.000,00

Penjualan Rp 13.300.000,00

32. Kunci : A

Penyelesaian :

Menghitung harga pokok penjualan :

Persediaan awal Rp 30.000.000,00

Pembelian bersih Rp 50.000.000,00 +

Barang tersedia untuk dijual Rp 80.000.000,00

Persediaan akhir Rp 35.000.000,00 –

Page 9: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

9 | P a g e

HPP RP 45,000.000,00

33. Kunci : C

Penyelesaian :

Jurnal penyesuaian untuk persediaan barang dagang akhir adalah sebagai berikut : Persediaan barang dagang (D) Rp xxx

Ikhtisar R/L(K) Rp xxx

Persediaan barang dagang Rp 2.400.000

Ikhtisar R/L Rp 2.400.000

34. Kunci : D

Penyelesaian :

Piutang : NS (D) – AJP (K) = NSD (D), Harta (akun riil) masuk ke neraca (D)

Pembelian : NS(D) = NSD (D), Pembelian (akun nominal) masuk ke laba rugi (D)

Penjualan : NS (K) = NSD (K), Penjualan (akun nominal) masuk ke laba rugi (K)

Beban asuransi : NS (D) - AJP (K)= NSD (D), Beban (akun nominal) masuk ke laba rugi (D)

Beban gaji : NS (D) + AJP (D)= NSD (D), Beban (akun nominal) masuk ke laba rugi(D)

(dalam ribuan)

No Nama

Akun

Naraca

Saldo

Jurnal

Peny

NSD Laba Rugi Neraca

D K D K D K D K D K 2 Pembelian 1.000 - - - 1.000 - 1.000 - - - 3 Penjualan 3.500 - - - 3.500 - 3.500 - - 5 Beban gaji 1.800 - 1.200 - 3.000 - 3.000 - - -

35. Kunci : D

Penyelesaian :

Penjualan bersih

Rp

66.520.000,00

Persediaan awal Rp20.385.000,00 Pembelian bersih Rp35.000.000,00 + Barang siap dijual Rp.55.385.000,00 Persediaan akhir Rp.10.365.000,00 _

HPP Rp45.020.000,00

laba kotor Rp 21.500.000,00

beban usaha Rp 4.000.000,00 -

laba usaha pokok Rp17.500.000,00

pendapatan di luar usaha bersih = 1.700.000 – 650.000 Rp. 1.050.000,00 +

laba bersih perusahaan Rp. 18.550.000,00

36. Kunci : B

Penyelesaian :

Jurnal penutup adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode setelah penyusunan Neraca

Lajur atau Laporan Keuangan, Fungsi dari jurnal penutup adalah untuk menghilangkan

(membuat saldo nol) perkiraan nominal atau perkiraan pendapatan, penjualan, beban,

pembelian, prive dan saldo laba/ rugi.

Page 10: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

10 | P a g e

37. Kunci : B

Penyelesaian :

Manajemen keuangan mempunyai tugas antara lain :

memanfaatkan peluang dalam memperoleh dana intern maupun ekstern

Pengalokasian dana untuk menunjang kegiatan perusahaan.

Penggunaan dana yang dilakukan secara efisien dan efektif

38. Kunci : B

Penyelesaian

Perusahaan umum (perum) adalah BUMN yang seluruh modalnya dimiliki negara dan tidak

terbagi atas saham, yang bertujuan untuk kemanfaatan umum berupa penyediaan barang

dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan sekaligus mengejar keuntungan berdasarkan

prinsip pengelolaan perusahaan.

Ciri-ciri perum:

Melayani kepentingan masyarakat umum.

Dipimpin oleh seorang direksi/direktur.

Mempunyai kekayaan sendiri dan bergerak di

perusahaan swasta. Artinya, perusahaan umum

(PERUM) bebas membuat kontrak kerja dengan

semua pihak.

Dikelola dengan modal pemerintah yang terpisah

dari kekayaan negara.

Pekerjanya adalah pegawai perusahaan swasta.

Memupuk keuntungan untuk mengisi kas negara.

Modalnya dapat berupa saham atau obligasi bagi

perusahaan yang go public

Dapat menghimpun dana dari pihak

39. Kunci : E

Penyelesaian :

Jasa modal : 20% x Rp 30.000.000 = Rp 6.000.000

Jasa penjualan : 25% x Rp 30.000.000 = Rp 7.500.000

SHU yang diterima :

Jasa modal = 1.000.000 x Rp 6.000.000 = Rp 75.000

80.000.000

Jasa penjualan = 1.500.000 x Rp 7.500.000 = Rp 187.500

60.000.000

Jumlah SHU = Rp 75.000 + Rp 187.500 = Rp 262.500

40. Kunci : E

Penyelesaian

Page 11: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

11 | P a g e

Sifat-sifat seorang wirausaha adalah:

Memiliki sifat keyakinan, kemandirian, individualitas, optimisme.

Selalu berusaha untuk berprestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan dan

ketabahan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik dan memiliki inisiatif.

Memiliki kemampuan mengambil risiko dan suka pada tantangan.

Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap

saran dan kritik yang membangun.

Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan memiliki jaringan bisnis

yang luas.

Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan.

Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras

Page 12: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

12 | P a g e

Page 13: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

13 | P a g e

Page 14: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

14 | P a g e

Page 15: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

15 | P a g e

Page 16: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

16 | P a g e

Page 17: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

17 | P a g e

Page 18: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

18 | P a g e

Page 19: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

19 | P a g e

Page 20: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

20 | P a g e

Page 21: SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA · PDF file[SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA] 4 | P a g e 13. ... (kurang dari 10% / tahun) 2) ... Pembujukan Moral contoh Bank Indonesia selaku

PROKSIMA [SIMULASI UJIAN NASIONAL TINGKAT MA]

21 | P a g e