sesi 2 manajemen strategik blok i lt

34
1 Reposisi Dinas Kesehatan, Good governance dan Sistem Kesehatan Daerah Laksono Trisnantoro Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan FK-UGM

Upload: eryxs-persada

Post on 19-Oct-2015

21 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

  • Reposisi Dinas Kesehatan, Good governance dan Sistem Kesehatan Daerah

    Laksono TrisnantoroPusat Manajemen Pelayanan Kesehatan FK-UGM

  • Saat ini:Ada reformasi besar dalam sistem kesehatan nasional dengan adanya desentralisasi kesehatan

  • Tujuan kebijakan desentralisasi:Peningkatan efisiensi sistem Peningkatan pemerataan, danStabilitas negara.

  • Peningkatan efisiensi:Pelayanan masyarakat yang diberikan oleh pemerintah menjadi lebih baik karena dilakukan pemerintah daerah yang lebih dekat dengan rakyat lebih responsifLebih sesuai permintaanDibanding pemerintah pusat.

  • Pengaruh Kebijakan Desentralisasi terhadap Sistem Kesehatan dan status kesehatan masyarakat

  • Lembaga PemerintahStatus Kesehatan MasyarakatBagaimana dampaknyaKebijakan DesentralisasiDalam bentuk berbagai peraturan hukumInput Faktor-faktor lainMasyarakat danSwastaAlur Berfikir

  • Pengaruh Kebijakan Desentralisasi di Pemerintahan

  • Di sektor pemerintah:Perubahan mekanisme keuanganPengaruh terhadap struktur kelembagaan

  • Perubahan mekanisme keuangan1.

  • Cara pemerintah pusat mengalokasikan anggaran (DAU, DAK dll).Cara Pemerintah Daerah mendapatkan pendapatan (Dana bagi hasil, dana dekonsentrasi, PAD dll)

  • Proyeksi Keadaan Ekonomi Setempat

  • 2. Perubahan Struktural akibat Desentralisasi Kesehatan

  • UU pemerintahan th 1974Nasional

    Propinsi/ Daerah Tingkat IKabupaten/Kota- Daerah Tingkat IIDepKes DepDagri

  • UU no 22 th 1999DepKes Pem.Pusat

    P. PropinsiDana dekonsentrasi

    P. Kabupaten/Kota Dana desentralisasi

  • Berbagai produk hukum dalam desentralisasiPP 25 tahun 2000PP 84 tahun 2000PP 8 tahun 2003

    Dan berbagai produk hukum lain, termasuk PP mengenai dana dekonsentrasi.

  • Fungsi Dinas menurut PP 8 tahun 2003Perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;Pemberian perijinan dan pelaksanaan pelayanan umum;Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya.

  • Pasal 10 PP 8 tahun 2003Lembaga Teknis Daerah Kabupaten/Kota mempunyai tugas melaksanakan tugas tertentu yang karena sifatnya tidak tercakup oleh Sekretariat Daerah dan Dinas Daerah Kabupaten/Kota (Pasal 10 ayat 2).Lembaga Teknis Daerah Kabupaten/Kota dapat berbentuk Badan, Kantor dan Rumahsakit Daerah (Pasal 10 ayat 6).

  • PP 8 2003 menguatkan fungsi Dinas sebagai penentu kebijakan dan regulator Peran Dinas Kesehatan Propinsi (terbatas menurut PP 25 tahun 2000)Peran Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota (jika tidak mampu dapat diserahkan ke Dinas Kesehatan Propinsi).Pusat memberi kebijakan dan standar-standar nasional.

  • Siapa Pelaksana Pelayanan Kesehatan?Pelayanan Pengobatan: Rumahsakit swastaRumahsakit pemerintah dengan otonomi (keuangan, sumber daya manusia, pembelian, peraturan administrasi)Berbagai lembaga pelayanan kesehatan lainPencegahan:Masyarakat, pemerintah.

  • Siapa pemberi dana?MasyarakatPemerintah (Pusat, Propinsi, Kabupaten/Kota)

  • Apa makna kebijakan desentralisasi?Desentralisasi kesehatan hanya dapat berjalan baik bila mempraktekkan konsep Good governance dalam Sistem Kesehatan Daerah

  • masyarakatPemerintah

    Usaha Peran baruPemerintah dalam konsepGood GovernanceProfit dan Non-profit.Milik Pemerintah-Swasta

  • Fungsi Pemerintah dalam Sistem Kesehatan:Sebagai Regulator (steering)Sebagai Pemberi BiayaSebagai PelaksanaPengelolaan SDM

  • PP8-2003: mencoba menerapkan Good Governance di sektor kesehatanMemberi batas antara regulator dan pelaku usaha. RSD daerah dinilai sebagai pelaku usaha yang non-profit. Mempunyai otonomi dalam keuangan, sumber daya manusia, dan pembelian.Fungsi pemerintah adalah lebih banyak menetapkan kebijakan, aturan, dan pengawasannya.

  • Reposisi Dinas Kesehatan dalam sistem kesehatan wilayah

  • Apa peran Dinas Kesehatan?Penyusun kebijakanPemberi perijinan, termasuk untuk rumahsakit daerah, dan rumahsakit pemerintah lainnya.Pemantau Mutu PelayananPemberi dana pelayanan kesehatanPemberi pelayanan umum, khususnya untuk preventif dan promotif (dengan kadar public goods yang tinggi)

  • Bagaimana struktur hubungan antar organisasi dalam sistem kesehatan di daerah?

  • Pemerintah Daerah

    Lembaga-lembaga Usaha Pelayanan Kesehatan(for profit dan non-profit)Dinas KesehatanPemerintahSwastaLembaga Regulasi Swasta

  • Penutup:Pertanyaan untuk didiskusikanApakah Dinas Kesehatan siap reposisi dalam Sistem Kesehatan Daerah yang baru?

  • Lembaga PemerintahStatus Kesehatan MasyarakatBagaimana dampaknyaKebijakan DesentralisasiDalam bentuk berbagai peraturan hukumInput Faktor-faktor lainMasyarakat danSwastaRisiko kegagalan kebijakan desentralisasi Pertama kali ada pada kegagalan peran pemerintah.Hal ini akan menjadi penghambat

  • Hasil penelitian di 4 propinsi dan pusatMasih belum jelas peranan pemerintah di sektor kesehatan.Peran penyusun kebijakan/regulator: masih belum diperhatikan.Berbagai daerah masih memerlukan dana dari pemerintah pusat.

  • Perlu pemantapan peran pemerintah: Pemantapan peran pendanaanPemantapan peran regulasiPemantapan peran sebagai pelaksanaPemantapan peran dalam pengaturan SDM

  • Lembaga PemerintahStatus Kesehatan MasyarakatBagaimana dampaknyaKebijakan DesentralisasiDalam bentuk berbagai peraturan hukumInput Faktor-faktor lainMasyarakat danSwastaRisiko kegagalan kebijakan desentralisasi Pertama kali ada pada kegagalan peran pemerintah.Hal ini akan menjadi penghambat

  • Sekian dan terima-kasih