selulosa merupakan senyawa organik dengan rumus

2
Selulosa merupakan senyawa organik dengan rumus (C 6 H 10 O 5 ) n , sebuah polisakarida yang terdiri dari rantai linier dari beberapa ratus hingga lebih dari sepuluh ribu ikatan β(1→4) unit D -glukosa . [2] [3] Selulosa merupakan komponen struktural utama dinding sel dari tanaman hijau , banyak bentuk ganggang dan Oomycetes . Beberapa spesies bakteri mengeluarkan itu untuk membentuk biofilm . Selulosa adalah senyawa organik yang paling umum di Bumi. Sekitar 33% dari semua materi tanaman adalah selulosa (isi selulosa dari kapas adalah 90% dan dari kayu adalah 40-50%). Selulosa tidak dapat dicerna oleh manusia, hanya dapat dicerna oleh hewan yang memiliki enzim selulase . [4] [5] Penggunaan terbesar selulosa di dalam industri adalah berupa serat kayu dalam industri kertas dan produk kertas dan karton. Pengunaan lainnya adalah sebagai serat tekstil yang bersaing dengan serat sintetis. Untuk aplikasi lebih luas, selulosa dapat diturunkan menjadi beberapa produk, antara lain Microcrystalline Cellulose, Carboxymethyl cellulose, Methyl cellulose dan hydroxypropyl methyl cellulose. Produk-produk tersebut dimanfaatkan antara lain sebagai bahan antigumpal, emulsifier, stabilizer, dispersing agent, pengental, dan sebagai gelling agent. a. senyawa aromatik senyawa aromatik adalah senyawa hidrokarbon dengan ikatan tunggal dan ikatan rangkap diantara atom-atom karbonnya. kongfigurasi 6 atom karbon pada senyawa ini di kenal dengan cincin benzene. Sifat-sifat senyawa aromatik 1.sifat fisik zat cair tidak berwarna memiliki bau yang khas mudah menguap benzene digunakan sebagai pelarut

Upload: hadyanrahman

Post on 14-Jul-2016

213 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

cdsafaf

TRANSCRIPT

Selulosa merupakan senyawa organik dengan rumus (C6H10O5)n, sebuah polisakarida yang terdiri dari rantai linier dari beberapa ratus hingga lebih dari sepuluh ribu ikatan β(1→4) unit D -glukosa .[2][3]

Selulosa merupakan komponen struktural utama dinding sel dari tanaman hijau, banyak bentuk ganggang dan Oomycetes. Beberapa spesies bakteri mengeluarkan itu untuk membentuk biofilm. Selulosa adalah senyawa organik yang paling umum di Bumi. Sekitar 33% dari semua materi tanaman adalah selulosa (isi selulosa dari kapas adalah 90% dan dari kayu adalah 40-50%). Selulosa tidak dapat dicerna oleh manusia, hanya dapat dicerna oleh hewan yang memiliki enzim selulase.[4][5]

Penggunaan terbesar selulosa di dalam industri adalah berupa serat kayu dalam industri kertas dan produk kertas dan karton. Pengunaan lainnya adalah sebagai serat tekstil yang bersaing dengan serat sintetis. Untuk aplikasi lebih luas, selulosa dapat diturunkan menjadi beberapa produk, antara lain Microcrystalline Cellulose, Carboxymethyl cellulose, Methyl cellulose dan hydroxypropyl methyl cellulose. Produk-produk tersebut dimanfaatkan antara lain sebagai bahan antigumpal, emulsifier, stabilizer, dispersing agent, pengental, dan sebagai gelling agent.

a.      senyawa aromatiksenyawa aromatik adalah senyawa hidrokarbon dengan ikatan tunggal dan ikatan rangkap diantara atom-atom karbonnya. kongfigurasi 6 atom karbon pada senyawa ini di kenal dengan cincin benzene.Sifat-sifat senyawa aromatik1.sifat fisik

zat cair tidak berwarna memiliki bau yang khas  mudah menguap benzene digunakan sebagai pelarut  tidak larut dalam pelarut polar seperti air tetapi larut dalam senyawa yang kurang

polar seperti eter dan tetraklorometana. larut dalam berbagai pelarut organik benzena dapat membentuk campuran azeotrop dengan air densitas : 0,88

2. sifat kimia

bersifat toksik karsinogenik ( hati-hati menggunakan benzena sebagai pelarut hanya gunakan jika tidak ada alternatif lain misalnya toluena .

merupakan senyawa nonpolar tidak begitu reaktif tetapi mudah terbakar dengan menghasilkan banyak jelaga lebih mudah mengalami reaksi subtitusi dari pada adisi