Hak vetoSebelumnya, saat masih men-

jabat anggota Dewan Pertim-bangan Presiden, Buyung meng usulkan perlu dipikirkan untuk menghapus fungsi legis-lasi pemerintah dan menggan-tinya dengan hak veto terhadap undang-undang dari lembaga legislatif.

Saldi tidak terlalu memper-soalkan apakah DPD perlu dilibatkan sepenuhnya dalam penyusunan Undang-Undang (UU) karena hal itu bergantung pada desain yang mau diba-ngun. Ia memberi contoh pro-duk konstitusi Republik Indo-nesia Serikat, DPD bisa diberi peran untuk mengusulkan hing-ga memutuskan UU, tetapi bisa dibatasi pada UU tertentu.

“Ada proses cek internal di lembaga legislatif. Kenapa dua kamar dianggap baik? Karena dua mata lebih jeli melihat persoalan. Kalau ada rancang-an yang dibahas DPR, DPD mengeceknya. Apa seluruhnya atau dibatasi soal tertentu, itu kita bisa desain,” tandas Saldi.

Hari Konstitusi diperingati secara khusus di Gedung Parle-men, ditandai kehadiran Presi-den Yudhoyono. Dalam pi-datonya, Presiden menegaskan UUD 1945 sebagai konstitusi negara harus adaptif atau mu-dah menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman.

Dalam kondisi ideal, kata Presiden, konstitusi hendaknya tidak terlalu sering diubah. Na mun, jika perkembangan zaman mengharuskan per-ubahan, konstitusi harus me-nye suaikan diri. (X-3)

dinny@mediaindonesia.com

ATLET kriket terkenal di Inggris, Graeme Swann, memiliki alasan unik soal mengapa ia keluar rumah dan mengemudi saat mabuk. Saat diperiksa polisi, dia mengaku menyetir saat mabuk karena harus ke toko untuk membeli obeng lalu menyelamatkan kucingnya yang terperangkap.

Menurut keterangan polisi dalam sidang yang berlangsung Senin (16/8) waktu setem-pat, pria berusia 31 tahun itu mengaku baru kembali setelah bersenang-senang dengan teman-temannya. Ketika sampai di rumahnya di Nottinghamshire, ia menemukan kucingnya

terperangkap di lantai. Ia kemudian naik mobil untuk mencari obeng di toko terdekat. Tetapi, polisi lalu menyetop mobilnya karena Swann terlihat mabuk. “Cara bicaranya sedikit melantur. Ia sedikit terganggu karena kucingnya dan apa yang baru terjadi,” kata polisi yang menangkapnya.Swann mengakui mungkin seharusnya tidak keluar menyetir sendiri. Hasil tes

menunjukkan darahnya mengandung 83 mg alkohol per 100 ml darah. Adapun batas yang diperbolehkan untuk menyetir adalah 80 mg. Swann menyangkal tuduhan mengemudi sambil mabuk dan sidang dilanjutkan. (*/Reuters/I-1)

KABUT secara universal ti-dak begitu disukai. Tapi, pada sebuah konferensi baru-baru ini di Jerman, para ilmuwan telah menunjukkan kabut lebih dari-pada sekadar selimut berwarna abu-abu. Mereka sudah mem-buktikan betapa bergunanya selimut abu-abu itu di Amerika Selatan dan Afrika Timur.

Pada konferensi internasional kelima yang diadakan di Muenster, Jerman, peneliti membahas kabut juga dapat digunakan sebagai sumber berharga untuk mendapatkan air bersih. Dengan meng-gunakan jaring khusus, air dari kabut relatif mudah datang.Caranya, jaring tenun yang berkerapatan padat dengan luas sekitar 40 meter persegi dipasang pada tiang di tempat-tempat strategis yang memiliki kepadatan kabut tinggi. Angin yang menghembuskan kabut ke jaring membuat tetesan air jatuh ke sebuah saluran lalu terkumpul dalam suatu penampungan. Seperti disampaikan Otto Klemm, profesor klimatologi di Universitas Muenster, kepada Deutsche Welle, teknologi itu sangat efektif pada kondisi yang tepat. (*/OL-5)

HALAMAN 12KAMIS, 19 AGUSTUS 2010MEDIA INDONESIA

T: (021) 5821303SMS: 08121128899

No Bebas Pulsa: 08001990990 Selekta

AKTIVITAS POSITIF WARNAI RAMADANBAGI anak yang masih kecil, berpuasa sehari penuh di bulan Ramadan tentu menjadi tantangan tersendiri. Tak jarang, banyak godaan yang membuat mereka ingin segera membatalkan puasa. Untuk mengalihkan perhati-an anak dari lapar dan dahaga, ajak saja mereka melaku-kan sejumlah aktivitas positif. (Media Perempuan)

MENANTI STATIN GRATIS DI RESTORAN FAST FOODPARA peneliti dari Imperial College London menyaran-kan agar restoran makanan cepat saji (fast food) se-baiknya menyediakan obat statin gratis sehingga para pelanggan dapat menetralisasi bahaya makanan berle-mak bagi jantung. Obat statin dapat mengurangi jumlah kolesterol LDL dalam darah. (Media Hidup Sehat)

PRAKTIS DIBAWA SAAT LIBURANKAMERA digital merupakan benda penting yang harus ada selama liburan. Bila belum punya dan ingin mencari, mungkin Canon PowerShot SD780IS bisa menjadi pilih-an Anda. Ini mungkin Canon digital ELPH yang paling ti-pis, tapi mempunyai pilihan konfigurasi foto yang mudah dan tidak perlu diragukan lagi. (Media Travelista)

ONLINE HARI INImediaindonesia.com

Kabut untuk Suplai Air Bersih

CAKRAWALA

Atlet Kriket Salahkan Kucing1

2

3

BACAAN FAVORIT

AP/ PAT WELLENBACH

WIKIPEDIA

Kirimkan tanggapan Anda atas berita ini melalui

mediaindonesia.com atau e-mail: interupsi@mediaindonesia.com

Selama ada korupsi, tidak mungkin kemerdekaan yang sesungguhnya akan tercapai.”Febri DiansyahKoordinator Divisi Hukum ICW

AmendemenUUD TerusBergulir

KEINGINAN untuk memperkuat peran Dewan Perwakilan Daerah (DPD) tidak

pernah terbendung. Posisi DPD mutlak diperkuat sehingga setara dan saling melengkapi dengan DPR. Itulah sebabnya kembali muncul gagasan untuk mengamendemen konstitusi.

Gagasan amendemen konsti-tusi dilontarkan dalam seminar memperingati Hari Konstitusi di Gedung Parlemen, Jakarta, kemarin. Adnan Buyung Nasu-tion-lah yang melontarkan ga-gasan itu.

Buyung, mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden, menegaskan DPD harus punya posisi dan peranan yang seim-bang dengan Dewan perwakil-an Rakyat DPR. Penegasan Buyung itu didukung sepenuh-nya oleh Saldi Isra, pakar hu-kum tata negara.

Sesungguhnya DPD sudah mengajukan secara resmi usul amendemen pada 2007. Akan tetapi, usulan itu tidak menda-patkan dukungan mayoritas di MPR. Kemudian MPR pada 2008 menggagas pembentukan komisi untuk mengkaji Un-dang-Undang 1945 Dasar. Ga-gasan itu mendapatkan du-kungan Presiden Susilo Bam-bang Yudhoyono, tapi hingga kini tak kunjung diwujudkan.

Konstitusi telah mengalami empat kali amendemen sejak 1999 hingga 2002. Hasil amende-men itu, menurut Buyung, telah menimbulkan problem ketatane-garaan yang cukup serius.

Dia mencontohkan DPD ha-nya diberi wewenang yang sempit dan terbatas jika diban-dingkan dengan DPR. Buyung menilai kewenangan DPD perlu diperkuat. DPD harus diberi kewenangan pengawas-an setara dengan DPR.

Dinny Mutiah

Remisi kepada Koruptor Khianati KemerdekaanJANJI pemerintah untuk mengi-kis habis bentuk kejahatan luar biasa (extraordinary crime) ma-sih amat jauh dari realisasi. Itu terlihat dari masih banyaknya narapidana pelaku kejahatan luar biasa yang mendapatkan remisi (pengurangan hukum-an) pada hari ulang tahun ke-65 ke merdekaan RI , Se lasa (17/8).

Kejahatan luar biasa adalah kejahatan yang berdampak luas terhadap masyarakat. Termasuk dalam extraordinary crime di antaranya korupsi, terorisme, narkoba, pembalakan liar, serta kejahatan HAM dan trans-

(ICW) Febri Diansyah ber-pendapat pemberian remisi kepada sejumlah terpidana ke-jahatan luar biasa, khususnya kasus korupsi, telah meng - khia nati makna kemerdekaan. “Selama ada korupsi, tidak mungkin kemerdekaan yang sesungguhnya akan tercapai,” kata Febri saat dihubungi, ke-marin.

Keputusan pemerintah untuk memberikan pengurangan hu-kuman bagi para koruptor juga berlawanan dengan klaim-klaim Presiden tentang komit-men pemberantasan korupsi dalam pidato-pidatonya. “Yang

Konstitusi negara harus adaptif, jelas, dan tegas sehingga tidak multitafsir.

nasional.Data Kementerian Hukum

dan HAM menunjukkan, dari 33.196 narapidana narkoba, hampir sepertiganya (10.013 orang) mendapatkan remisi pada 17 Agustus 2010. Adapun untuk narapidana korupsi yang jumlahnya 778 orang, hampir separuhnya (341 napi) memper-oleh diskon hukuman.

Kondisi serupa terjadi pada narapidana terorisme yang jum-lahnya 113 orang, dengan 53 orang di antaranya mendapat pengurangan hukuman. Untuk kejahatan transnasional yang berjumlah 790 orang, sebanyak

kita baca justru komitmen ber-sahabat dengan koruptor.”

Saat menanggapi berbagai kritik itu, Dirjen Pemasyarakat-an Kementerian Hukum dan HAM Untung Sugiyono menya-takan pemerintah hanya menja-lankan undang-undang. “Kalau memang banyak pihak kurang setuju, kita ubah undang-un-dangnya dan PP 28/2006,” ujarnya, kemarin.

Menurut Untung, selama ini pemerintah pusat hanya mene-rima usulan dari lembaga pe-masyarakatan yang kemudian diteruskan ke kantor wilayah. (*/EP/X-7)

PERAMPOKAN bank kembali terjadi di Me-dan, Sumatra Utara (Sumut). Belasan perampok bersenjata api kemarin pada pukul 11.59 WIB merampok Bank CIMB Niaga di Jalan Aksara, Medan. Satu petugas Brimob tewas dan dua satpam bank terluka parah dalam aksi peram-pokan itu.

Perampokan yang menewaskan Briptu Imanuel Simajuntak dan melukai satpam M Fahmi serta Torang merupakan yang keempat kalinya dalam satu tahun terakhir ini. Sebelum-nya perampokan serupa menimpa Bank Sumut, Bank Mandiri, dan Bank BRI. Semua pelaku belum tertangkap.

Kawanan perampok yang berjumlah 16 orang itu diperkirakan berhasil menggasak uang nasabah ratusan juta rupiah. Mereka kemudian melarikan diri dengan delapan sepeda motor.

Jenazah petugas Brimob yang terkena tem-bakan di dada dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumut. Adapun dua korban luka parah masih dirawat intensif di RSU Dr Pirngadi Medan.

Menurut Kapolda Sumut Irjen Oegroseno yang turun langsung ke lokasi kejadian, aksi perampokan sangat sadis dan dilakukan seke lompok orang profesional.

“Dari modusnya, kawanan perampok me-rupakan pemain lama dan sudah terlatih.

Modus ini di luar kebiasaan karena me-reka berkelompok,” ujar Kapolda

yang langsung membentuk tim un-tuk memburu kawanan perampok

itu.Selanjutnya ia menjelaskan, para

pelaku perampokan telah terekam melalui kamera pengaman atau CCTV. Di lokasi

kejadian masih tampak ceceran darah segar dan telah terpasang garis polisi.

Saksi mata Samsir Nasution, 45, warga Jalan Aksara, mengaku peristiwa perampokan ber-langsung sangat cepat dan banyak warga di sekitar kantor bank tidak melihat aksi kejahat-an itu.

Menurutnya, belasan orang membawa sen-jata laras panjang masuk ke kantor bank dan beberapa orang lainnya menunggu di luar untuk berjaga-jaga.“Saya mendengar bebe-rapa suara tembakan dari dalam bank,” kata-nya.

Pemimpin Bank Indonesia Regional Sumut-Aceh Gatot Sugiono mengatakan perampokan di siang bolong itu menunjukkan keamanan di Medan belum terjaga.

“Secara sistem, penjagaan keamanan di Bank CIMB Niaga sudah sesuai standar perbankan. Tetapi nyatanya masih menjadi korban peram-pokan bersenjata, bahkan menewaskan petugas keamanan. Itu menunjukkan keamanan daerah belum terjaga,” ungkapnya.

Meski tidak memberikan nilai kerugian bank, Gatot mengakui untuk kelas kantor cabang pembantu transaksi biasanya sekitar Rp1 mili-ar. (YN/Ant/X-8)

Perampokan Bankdi Siang Bolong,Satu Tewas

SEMINAR KONSTITUSI: Ketua MK Mahfud MD berbincang dengan Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saifudin (kiri), Wakil Ketua MPR Ahmad Farhan Hamid (kedua dari kiri), dan mantan anggota Wantimpres Adnan Buyung Nasution (kanan) saat seminar konstitusi di Gedung Parlemen, Jakarta, kemarin.

MI/ M IRFAN

395 orang mendapatkan remisi. Koordinator Divisi Hukum

Indonesia Corruption Watch