Edisi 371 | Th Xi | 21 - 28 MEi 2018 harga Rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)www.amunisinews.co.id | e-mail: sku_amunisi@yahoo.co.id

h ot shot

suryani Anya Perhatian

Pada JurnalisOleh Edy Tanjung“AdA nggak ya sekolah

untuk menjadi wartawan?” Pagi itu, Rabu (2/5/2018), Suryani Anya SSos selaku Anggota DPRD Kabupaten Tangerang, sebelum saya

bertanya malah menyuguh-kan saya pertanyaan. Tum-ben, tiba-tiba wakil rakyat

h ot News

Oleh: irmanSURABAYA, AMUNISI—Wali Kota Surabaya Tri Risma-harini mengaku mendapatkan laporan dari Kapolrestabes Surabaya bahwa siang tadi pihak kepolisian tengah me-lakukan penggeledahan di rumah kontrakan bomber Ma-polrestabes Surabaya di Jalan Medokan Ayu VI, Surabaya, Selasa (15/5/2018). Hasilnya, ditemukan bahan peledak yang daya ledaknya lebih ting-gi dibanding sebelumnya yang ditemukan di gereja.

Karena daya ledaknya le-bih tinggi, maka Kapolres-tabes Surabaya berencana membawa bahan peledak itu ke Pusdik Brimob Watu Ko-sek, Pasuruan. Namun, Wali Kota Risma meminta untuk diledakkan di sekitar Medokan karena dia menilai jaraknya terlalu jauh. Bahkan, Wali Kota Risma bersedia menye-diakan lahan lebar yang jauh dari rumah penduduk, dan ternyata Kapolrestabes pun menyetujuinya.

“Rencananya memang mau dibawa ke Pusdik Brimob,

karena kalau diledakkan disitu khawatir kena rumah warga. Gak usah lah Pak (Kapolres-tabes), saya carikan lahan di sekitar situ. Akhirnya, kita siapkan lahan BTKD (Bekas Tanah Kas Desa) di Madokan Sawah Timur yang luas, seka-rang kita sedang melakukan penggalian di sana,” kata Wali Kota Risma di ruang kerjanya.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma juga menyampai-kan bahwa yang paling penting dalam musibah ini adalah deteksi dini. Sebab, apabila masalah keluarga ini bisa di-

deteksi sejak dini, maka dapat dipastikan tidak akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan tidak akan ada korban lebih lanjut.

“Makanya, nanti malam saya akan ketemu dengan RT/RW. Besok pagi saya akan ketemu dengan kepala seko-lah dan siangnya saya akan ketemu dengan takmir masjid untuk melakukan deteksi dini hal-hal seperti ini,” tegasnya.

Di samping itu, lanjut dia, Pemkot Surabaya juga tengah

Baca Halaman 15

Baca Halaman 15

Candaan Berekor

PETANG itu, Mat Kemplo tam-pak mengulum senyum saat menyaksikan candaan Presi-den Joko Widodo (Jokowi) di Rapim Partai Demokrat (PD). Hal itulah yang mengundang

antusias Dul Jali untuk segera mengorek informasi perihal

B ung snip

Baca Halaman 15

Pemkot siapkan Lahan untuk Meledakkan Bom yang ditemukan di Kontrakan Bomber Polrestabes surabaya

Baca Halaman 15

Baca Halaman 15

h. Lulung: indonesia

dikendalikan Kapitalis dan

NeoliberalisOleh: Edy Tanjung

PAdA orasi di depan anak pejuang yang meng-hadiri Pelantikan Pengurus

Pemuda Panca Marga (PPM), Minggu (13/5/2018), H

Lulung Lunggana mengung-kapkan berhentinya Presiden Soeharto sebagai kekalahan bangsa Indonesia. Pascare-

formasi ada kelompok

Baca Halaman 15

JAKARTA, AMUNisi-direktorat Jenderal Bina Pemerintah desa Kementerian dalam Negeri menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) untuk membahas isu strategis, yakni peningkatan kapasitas pemerintah desa dan penguatan padat karya. Terselenggara selama dua hari di Jakarta, 13-14 Mei 2018 dihadiri lebih dari 3.000 perwakilan desa dari 34 provinsi di Tanah Air. Acara puncak Rakornas dihadiri Presiden Joko Widodo dan Menteri dalam Negeri Tjahjo Kumolo di JiExpo Kemayoran.

Baca Halaman 15

ISTI

MeW

A

Oleh herman salehSUNGAILIAT BABEL, AMUNISI—Pihak Humas PT Timah Anggi Siaha-an masih bungkam saat

dikonfirmasi berkali kali melalui whats App terkait keberadaan tambang yang diduga milik perusahaan itu

CV TRK Bagikan Takjil Gratis Oleh: Al AminJAkARTA, AMUNISI—Setelah menggelar bakti sosial dengan kegiatan donor darah dan memberi santunan kepada puluhan anak yatim piatu, awal Mei lalu, kini se-jumlah karyawan CV Tanjung Raya Kemilau (TRK), Jumat (18/05/2018) petang, kembali dikerahkan turun ke jalan untuk berbagi kebajikan.

Ya, sore itu sekitar sepuluhan karyawan CV TRK de-ngan penuh semangat membagikan takjil gratis kepada para pengemudi truk di perempatan akses Marunda (Jalan Raya Cakung-Cilincing), Semper Timur-Semper Barat, dan Kebun Baru, Cilincing, Jakarta Utara.

Baca Halaman 15Baca Halaman 15

PT Timah Masih Bungkam Terkait Dugaan Tambangnya di Perkampungan Warga

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini

suryani Anya

Lokasi tambang milik PT Timah di pemukiman warga

EDISI 370 | TH XI | 7 - 14 MEI 2018 Harga Rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)www.amunisinews.co.id | e-mail: sku_amunisi@yahoo.co.id

H ot Shot

Tomy Soeharto Minta Doa Restu

Oleh: TimSEJAK terpilih menjadi Ketua

Umum Partai Berkarya di Solo, 11 Maret 2018 lalu.

Hutomo Mandala Putra baru melakukan lawatan ke daerah

awal Mei ini.Lawatannya pertama

kali adalah ke Lombok, Nusa Tenggara Barat. Di daerah

H ot News

Oleh: TimJAKARTA, AMUNISI—Mantan Kapolda Kalbar yang kini anggota Komisi III DPRRI Irjen (Purn) Erwin TPL Tobing dan ketua umum seknas KPP-Justitia Chandra Kirana tinjau langsung dan menemui korban pengeroyokan dan penganiaya-an, bermotif SARA.

Korban Akhiang divisum ulang di RS. Bhayangkara, untuk kepentingan Pengadilan yang sebelumnya hanya divi-sum di Puskesmas

Menurut Erwin TPL Tobing,

hal.ini harus diusut tuntas dan diproses dengan hukum yang berlaku. Kalau tidak tuntas bisa berdampak preseden buruk terhadap hukum.

Chandra Kirana menam-bahkan bahwa Negara ini ne-gara hukum. “Jangan main hakim sendiri dan hukum berlaku untuk semuanya juga tidak ada yang kebal hukum,” tegasnya meminta agar kasus ini harus dituntaskan sesuai hukum yang berlaku.

Menurut saksi mata Lily Soeryanti (isteri korban) se-kira pukul 10.15 wib datang

kelompok Jampang CS menge-tok pintu rumah Akhiang dan dibukakan oleh anak Akhiang.

Setelah pintu terbuka ke-lompok Jampang CS meminta agar Akhiang keluar dari ru-mah untuk mengklarifikasikan mengenai kata-kata yang di tu-liskannya di facebook. Setelah Akhiang keluar pintu rumah ditutup dan terjadilah aksi penganiayaan tersebut.

Menurut saksi , akun Fa-cebook An.Achiang tersebut bukan milik.Akhiang. “Lihat

Baca Halaman 15

Baca Halaman 15

Senyum MisteriDUL Jali geleng-geleng

kepala ketika melihat Setya Novanto melambaikan tangan

seraya mengembangkan senyum saat akan dieksekusi

ke LP Sukamiskin, Jawa Barat, kala itu.

“Bener-bener aneh nih, orang (Setya Novan-

to),…” gumam Dul Jali sam-bil menunjukkan penampilan

Setya Novanto yang

B ung Snip

Baca Halaman 15Baca Halaman 15

Usut Tuntas Persekusi Terhadap Akhiang di Pontianak

Baca Halaman 15

Segera Ada Tersangka

Lain Kasus E- KTP

Oleh: TimTERSANGKA tindak pidana

korupsi pengadaan KTP Elektronik (KTP-el), Setya

Novanto, mengisyaratkan ba-kal ada tersangka lain selain

dirinya yang terjerat kasus proyek KTP-el.

“Mungkin bisa ada ter-sangka-tersangka lain kalau

Baca Halaman 15

Oleh: TimJAKARTA. AMUNISI—Pesta Rakyat dan bagi-bagi sembako di Monas Jakarta Pusat yang diadakan Forum Untukmu Indonesia pada Sabtu (28/4) menimbulkan bekas luka mendalam. Kepedihan masih terasa bagi keluarga Mahesha Junaedi dan Rizky, dua bocah yang tewas terhimpit pada perhelatan tersebut.

Baca Halaman 15

ISTI

MEW

A

TABRAK BERBAGAI ATURAN

SK Pengangkatan Wakil Walikota Tual

Dinilai Cacat HukumOleh Ulis J PutnarubunJAKARTA, AMUNISI—Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri No: 132.812- 7676 tahun 2017 tertanggal 8 September 2017 tentang Pengangkatan Plt Wakil Walikota Tual Abdul Hamid Rahayaan masa jabatan 2013-2018 dinilai cacat hukum.

Hal ini diungkap H Yahya Thamher, tokoh ma-syarakat Tual kepada Amunisinews.co.id di Jakarta, Minggu (22/4/2018). ‘SK itu cacat hukum karena hanya ditandatangani oleh Sektretaris Dirjen Otonomi Daerah,”

Baca Halaman 15

Setya Novanto

Korban Akhiang divisum ulang di RS. Bhayangkara.

Baca Halaman 15

Tomy Soeharto

Narkoba Tiket Menuju Neraka

HP: 0812 9268 9091

KANTOR PEMASARAN: JLN. CILEUNGSI-JONGGOL KM.3 DEPAN PINTU UTAMA TAMAN BUAH MEKARSARI

Oleh TimJAKARTA, AMUNISI—Konfrontir kasus dugaan peni-puan sebesar Rp 950 juta oleh MN yang mengaku bergelar profesor penuh kejanggalan.

Menurut sumber di Pol-da Metro Jaya, Senin (23/4) konfrontir antara pelapor dan terlapor masuk tahap kedua atau yang kedua.

Kejanggalan tersebut, di

antaranya, terlapor MN tidak mengaku menerima uang, pa-dahal, saksi-saksi yang sudah diperiksa membenarkan bahwa MN menerima uang di kantor pelapor di Gedung GM, di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.

MN juga mengaku tidak menerima surat kuasa untuk mengurus sesuatu yang ber-kaitan dengan hukum. Kata, sumber itu, bagaimana pela-por memberikan surat kuasa,

Oleh: JuliantoP A N G K A L P I N A N G , AMUNISI—Beberapa LSM di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mempertanyakan bakal adanya aktifitas atau kegiatan penambangan Pasir Kwarsa di Kawasan Hutan Lindung Gunung Namak To-boali Bangka Selatan.

Seperti salah satu Ang-gota LSM di Bangka Selatan yang mendesak Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman Johan untuk mencabut Rekomendasi pe-rijinan Wiup Pertambangan bukan Logam yang sudah diterbitkan oleh Gubernur

Tambang Pasir Kwarsa Bakal Rusak Kawasan Hutan Lindung Gunung Namak Toboali

H Yahya ThamherFrank Putnarubun

Konfrontir Kasus Penipuan oleh Profesor Penuh Kejanggalan

ISTI

MEW

A

Ibu korban yang anaknya tewas saat pembagian sembako di Monas

EDISI 370 | TH XI | 7 - 14 MEI 2018 Harga Rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)www.amunisinews.co.id | e-mail: sku_amunisi@yahoo.co.id

H ot Shot

Tomy Soeharto Minta Doa Restu

Oleh: TimSEJAK terpilih menjadi Ketua

Umum Partai Berkarya di Solo, 11 Maret 2018 lalu.

Hutomo Mandala Putra baru melakukan lawatan ke daerah

awal Mei ini.Lawatannya pertama

kali adalah ke Lombok, Nusa Tenggara Barat. Di daerah

H ot News

Oleh: TimJAKARTA, AMUNISI—Mantan Kapolda Kalbar yang kini anggota Komisi III DPRRI Irjen (Purn) Erwin TPL Tobing dan ketua umum seknas KPP-Justitia Chandra Kirana tinjau langsung dan menemui korban pengeroyokan dan penganiaya-an, bermotif SARA.

Korban Akhiang divisum ulang di RS. Bhayangkara, untuk kepentingan Pengadilan yang sebelumnya hanya divi-sum di Puskesmas

Menurut Erwin TPL Tobing,

hal.ini harus diusut tuntas dan diproses dengan hukum yang berlaku. Kalau tidak tuntas bisa berdampak preseden buruk terhadap hukum.

Chandra Kirana menam-bahkan bahwa Negara ini ne-gara hukum. “Jangan main hakim sendiri dan hukum berlaku untuk semuanya juga tidak ada yang kebal hukum,” tegasnya meminta agar kasus ini harus dituntaskan sesuai hukum yang berlaku.

Menurut saksi mata Lily Soeryanti (isteri korban) se-kira pukul 10.15 wib datang

kelompok Jampang CS menge-tok pintu rumah Akhiang dan dibukakan oleh anak Akhiang.

Setelah pintu terbuka ke-lompok Jampang CS meminta agar Akhiang keluar dari ru-mah untuk mengklarifikasikan mengenai kata-kata yang di tu-liskannya di facebook. Setelah Akhiang keluar pintu rumah ditutup dan terjadilah aksi penganiayaan tersebut.

Menurut saksi , akun Fa-cebook An.Achiang tersebut bukan milik.Akhiang. “Lihat

Baca Halaman 15

Baca Halaman 15

Senyum MisteriDUL Jali geleng-geleng

kepala ketika melihat Setya Novanto melambaikan tangan

seraya mengembangkan senyum saat akan dieksekusi

ke LP Sukamiskin, Jawa Barat, kala itu.

“Bener-bener aneh nih, orang (Setya Novan-

to),…” gumam Dul Jali sam-bil menunjukkan penampilan

Setya Novanto yang

B ung Snip

Baca Halaman 15Baca Halaman 15

Usut Tuntas Persekusi Terhadap Akhiang di Pontianak

Baca Halaman 15

Segera Ada Tersangka

Lain Kasus E- KTP

Oleh: TimTERSANGKA tindak pidana

korupsi pengadaan KTP Elektronik (KTP-el), Setya

Novanto, mengisyaratkan ba-kal ada tersangka lain selain

dirinya yang terjerat kasus proyek KTP-el.

“Mungkin bisa ada ter-sangka-tersangka lain kalau

Baca Halaman 15

Oleh: TimJAKARTA. AMUNISI—Pesta Rakyat dan bagi-bagi sembako di Monas Jakarta Pusat yang diadakan Forum Untukmu Indonesia pada Sabtu (28/4) menimbulkan bekas luka mendalam. Kepedihan masih terasa bagi keluarga Mahesha Junaedi dan Rizky, dua bocah yang tewas terhimpit pada perhelatan tersebut.

Baca Halaman 15

ISTI

MEW

A

TABRAK BERBAGAI ATURAN

SK Pengangkatan Wakil Walikota Tual

Dinilai Cacat HukumOleh Ulis J PutnarubunJAKARTA, AMUNISI—Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri No: 132.812- 7676 tahun 2017 tertanggal 8 September 2017 tentang Pengangkatan Plt Wakil Walikota Tual Abdul Hamid Rahayaan masa jabatan 2013-2018 dinilai cacat hukum.

Hal ini diungkap H Yahya Thamher, tokoh ma-syarakat Tual kepada Amunisinews.co.id di Jakarta, Minggu (22/4/2018). ‘SK itu cacat hukum karena hanya ditandatangani oleh Sektretaris Dirjen Otonomi Daerah,”

Baca Halaman 15

Setya Novanto

Korban Akhiang divisum ulang di RS. Bhayangkara.

Baca Halaman 15

Tomy Soeharto

Narkoba Tiket Menuju Neraka

HP: 0812 9268 9091

KANTOR PEMASARAN: JLN. CILEUNGSI-JONGGOL KM.3 DEPAN PINTU UTAMA TAMAN BUAH MEKARSARI

Oleh TimJAKARTA, AMUNISI—Konfrontir kasus dugaan peni-puan sebesar Rp 950 juta oleh MN yang mengaku bergelar profesor penuh kejanggalan.

Menurut sumber di Pol-da Metro Jaya, Senin (23/4) konfrontir antara pelapor dan terlapor masuk tahap kedua atau yang kedua.

Kejanggalan tersebut, di

antaranya, terlapor MN tidak mengaku menerima uang, pa-dahal, saksi-saksi yang sudah diperiksa membenarkan bahwa MN menerima uang di kantor pelapor di Gedung GM, di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.

MN juga mengaku tidak menerima surat kuasa untuk mengurus sesuatu yang ber-kaitan dengan hukum. Kata, sumber itu, bagaimana pela-por memberikan surat kuasa,

Oleh: JuliantoP A N G K A L P I N A N G , AMUNISI—Beberapa LSM di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mempertanyakan bakal adanya aktifitas atau kegiatan penambangan Pasir Kwarsa di Kawasan Hutan Lindung Gunung Namak To-boali Bangka Selatan.

Seperti salah satu Ang-gota LSM di Bangka Selatan yang mendesak Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman Johan untuk mencabut Rekomendasi pe-rijinan Wiup Pertambangan bukan Logam yang sudah diterbitkan oleh Gubernur

Tambang Pasir Kwarsa Bakal Rusak Kawasan Hutan Lindung Gunung Namak Toboali

H Yahya ThamherFrank Putnarubun

Konfrontir Kasus Penipuan oleh Profesor Penuh Kejanggalan

ISTI

MEW

A

Ibu korban yang anaknya tewas saat pembagian sembako di Monas

Pelantikan Pengurus Padepokan Ps.TTKdh sinar Muara BantenOleh : h.Yusron JAKARTA, AMUNISI—Ir.Fadilah Ketua Umum Ps.TTKDH Provinsi DKI.DPW I Jabodetabek, telah melaksanakan pelantikan pengurus Pade-pokan PS.TTKDH Sinar Muara Banten dan berlangsung acara di Muara Angke Blok empang Rt.001.Rw 022 - Kel.Pluit-Kec.Penjaringan-Kota Administrasi Jakarta Utara (14-05-2018)lalu.

Presiden Jokowi Tjahjo Kumolo Nata irawan

BeRiTa TeRKaiT di Hal 11

Sekali MenggunakanSengsara Selamanya

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 2018 2

Top Info

forumsT

OP P

REss

Dalam rangka pengembangan biro-biro dan rekrutmen wartawan di seluruh wilayah Indonesia, SKU Amunisi membuka kesempatan bagi yang ingin bergabung. Anda berminat?Layangkan surat lamaran ke Divisi HRD Amunisi Jalan Pintu Besar Utara No. 6 Kota Tua, Jakarta BaratTelp. / Fax: (021) 6983 7953, Hp.: 0813 8510 1866www.amunisinews.come-mail: sku_amunisi@yahoo.co.id

WartaWan AMUNISI saat melakukan tugas jurnalis diBekali id Card dan terCantum dalam susunan redaksi

Percetakan: PT IMWP Jl. Gunung Sahari XI Jakarta Pusat. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

ALAMAT REdAKSIJalan Pintu Besar Utara No. 6

Kota Tua, Jakarta BaratTelp./Faks: (021) 6983 7953

e-mail: sku_amunisi@yahoo.co.idWebsite: www.amunisinews.com

www.koran-amunisi.comVersi Mobile: m-amunisinews.com

Rekening atas nama PT Panca Satya MediaBank Mandiri No. Rek 119-00-222-333-55.

BRI No Rek 0345-01-000629-30-1BCA No Rek 2443-030565

Diterbitkan Oleh: PT. Panca Satya MediaSK MENKuM dAN HAM

No: AHu-07984.AH.01.01.Tahun 2011

SIuP: 03452-03/PK/1.824.271NPWP: 02.988.733.8-037.000

Pembina: Drs.eddy Sadeli, SH | Taufik Rachman, SH, MH, | H.Dedy KS, SH | Penasehat Hukum: Wilmar Sitorus, SH, Budi Suranto Bangun, SH.MH Redaktur: Sukahar Hadi, Djoni Ji, Mustafa Kamal, Apit Pri-atna, Se, Zaenal Abidin, Julius Putnarubun, H.Yusron effendi | Redaktur Website: Johan Sameni, Ryan S Reporter: Texan Liu, Ryan Septriyawan, Ir Muhammad Akib, Raymond Harvian Haditama, S.Kom, Suleh Anggono, Budi Setiawan, M Ikhwan Setiadi, Rendy Iwan, Then Tji Khiong, Sabaruddin Sembiring, Jodie, TB Jaya Sukmana, Yohanes Riadi J, Abdul Hamid, Johanes erjanto Djaja, Imam Ma’rifat, Rukmana, erwin Risharyanto, Nanang Widodo, Zahari, Herry Kurniawan, Harry Subiyanto, Budi Suyono, Iqli Audya Nuran-da, Terence S, Devid H Tuhumena, M Ridwan, edy Prasetyo, Gunawan, effendy Nahiba, Lesmana, Warisman, Riyadi, Leo Liem, Irsa, Jumono, Agus Syamsuri, Ramal S, Dimas Priyo Laksono, H.Dalil, Arpani, Panca Dimas Aviantara, Bambang GS, M Soleh CH, Asdi.Bagian Iklan : Hanny Wulan Putri AT, Tjung Nyat Ha, Junaidy Santoso | Sirkulasi: Gunawan, Sulatiman, Jodie | Manager Keuangan: Selvi Sukaesih, erick Darmawan. | Sekretaris Perusahaan: eva Purnama. | Sekretaris Redaksi: Rossy Yansari, Se, Dadan Kamaludin, Se | Design Grafis: @del,@ ditya, Ziad Achmad | IT/Pracetak: Noval, MArif, Defri Yosa.Jakarta utara: Rasian (Kepala Biro), Aston Darwin SP | Kota Bekasi : M.Nilan | Kab. Bekasi: Lili R (Ka Biro), Alwi,

Mulyadi | depok: Yohanes Hutapea, Zulhan evendi, Sianturi, Idris | Bogor: Rudi Tamami, edwar | Bandung: Jabantur Amos Silaban, Karlos Roberto | Bandung Kota: Andri Gu-nawan, Rommel S | Banten: Faedulloh Se (Kepala Biro), Yadi, Dede Suparman | Kabupaten/Kota Tangerang: edy Syahputra Tanjung, S.Sos (Ka Biro), Agus Sutejo | Karawang Kab/Kota: Asep Sukmana, B.Sc (Ka. Biro), Mega Sukma Dewi Sukmana, Lili efendi, Rizky Ardana, Maman Lukman, Se, M.Yusuf, Patrio Jati | Indramayu: Toyidin, Custina, Hermanto | Ambarawa (Jateng)- Alex Budianto | Jawa Timur-Surabaya: Irman Tompo, M.Imam Chambali, SH, Syaiful | Biro Kota/ Kab. Kediri: Yani Anggraeni, Kusnandar, Frizal | Biro Blitar: Dwi Armanto (Kabiro) | Kabupaten Blitar: Franky Urias | Biro Tulungagung: Andry Sugiantoro, Budi Mulyanto | Jombang: Arif Wiyoto | Lamong an: Syaiin, Achmad Syaiful Arif | Sidoarjo: Hermawan, Merry Tama DP, Y.I Nugroho | Mojokerto: Titin, Se (Kabiro), Morgan | Pasuruan: Ariyanto | Malang: Siti Aisah | Lampung: Frans Andika (Ka Perwakilan), M. Arsyad Syarif, ST | Bandar Lampung: Andi Kadir, Aris Mahdi | Way Kanan: Indra Jaya | Lampung Barat: edison Surya (Ka-biro), Izam W. | Mesuji: Dedi erdian | Lampung Tengah: Joni eka Putra | SumSel: Zaenal Abidin | OKI: Darman Syahbani | Tanjungbalai Karimun: Imron (Kabiro), Topan | Natuna: - | Batam: Ridwan Koto | Jambi: efferedy Susilo, Se (Kepala Perwa-kilan), Sudirman, Tri Harahap | Muara Jambi: Sudirman,

Samani, Sumin Harti, SH, Mairismen, Hermansyah, Simon Fransisko SR | Kota Jambi: Drs.Sukemi (Kabiro), Hariadi, Se, M Junairus, Aris Hidayat, Ferryansyah, Rani, Daryono, ST, Melati Ningsih, Zulkiflie Asa | Batang Hari: Lagoa B | Tanjung Jabung Timur: Nur Ikhwan, Markos Arahap, SH, Guntur Sir, ST | Tanjung Jabung Barat: Ragil FH | Bangka Belitung (Babel): Herman Saleh (Ka Perwakilan), Heriyanto, Yusman, Gerry Julianto, Robi, Heru | Sumatera utara: Poltak Limbong, Hamonangan Limbong | Medan: Ridwan S, Panjaitan, S.Hut | Kalimantan Barat: Dedi Sumarni, | Pontianak: M. Nurdin Chamid (Kabiro), Zainul Irwansyah, M. Supandi, Rusli | Ketapang: Tris Mulyadi (Kabiro),Tri Teguh Apriyanto, Robiman, Juslian, Syahril, Hendra Gunawan | Kali-mantan Selatan: Ryanto Bayan, SH. (Kabiro), Junaedi Abdillah | Kalimantan utara: Rhonye Daniel Maddye | Minahasa Utara: Tenny Mangare | Manado: Supardi Lihawa | Sulawesi Selatan: Hamzah Sila (Kepala Perwakilan) | Bantaeng: Iskandar Lewa, Supriyadi Awing | Takalar: Hamzar Siriwa, M. Nasir Tarang | Pangkep: Arianto (Kabiro), Abd. Muin, Kahar | Sulawesi Tengah: Hariyanti, Acok Amir | Palu: Hasan | Buol: Rahim T. Salwa | Jeneponto: Agus Awing, Awal Andrian, Sayuti Joha | Bitung: Achmad B Sirwa, Ibrahim Hiefni | Biro Papua: Aimas. Yoanes, Sobolin | Manokwari: Nasaruddin SP | Nabire Raya: Thomas Misiro. Irawan, M. Imam, S, Jalimah, Syamsu Rizal

Pemimpin umum/Penjab : Maliki Hidayat Wakil Pemimpin umum : Sofian Wijaya Pemimpin Perusahaan : Sudijanto Wakil Pemimpin Perusahaan : Iman Prihatin, SE Pemimpin Redaksi : Hendra usmaya Redaktur Senior : Al Amin

Bagian I

PERkEMBANGAN ilmu pengetahuan dan teknologi di era globalisasi sungguh

menakjubkan. Semua hal da-pat dilakukan dengan cepat, tepat, dan singkat. Setiap individu dapat berinteraksi dan bertransaksi dengan se-mua orang di penjuru dunia. Sehingga, manusia pada era globalisasi ini terdidik un-tuk cepat tanggap terhadap perkembangan teknologi. Ti-dak hanya tanggap, namun juga bertanggungjawab dalam penggunaannya. Salah satu bentuk tanggung jawab da-lam menggunakan kemajuan teknologi adalah selektif dan waspada terhadap beragam in-formasi yang dipaparkan dari berbagai sumber. Tidak semua hal dapat dipercaya, tidak seti-ap mulut yang berbicara dapat diyakini kebenaraannya, dan tidak segala bukti merupakan petunjuk akan suatu kebe-naran. Ada banyak hal yang dulu dianggap tabu, sekarang

ini malah banyak dicari tahu. Beberapa orang menutupi se-suatu, yang lain malah gencar mengumbar bukti. Jika tidak siap, seseorang akan mudah tergoyahkan oleh beragam berita yang mencuat di ma-syarakat.

Secara khusus pada me-dia sosial, yang menyajikan berbagai macam informasi seperti: kesehatan, bisnis, pendidikan, ekspansi peru-sahaan, wirausaha, lapangan pekerjaan, rekam peristiwa artis, jejak kasus para tokoh masyarakat, kebudayaan, seni, sastra, dan lain sebagainya. Akan tetapi, tidak sedikit juga yang menggunakan media so-sial sebagai ajang berekspresi. Beberapa diantaranya sering mengungkapkan status baha-gia, sedih, terluka, kecewa, iri dengki, pencitraan, dan lain sebagainya. Mencermati hal tersebut, banyak sekali tujuan orang menggunakan media sosial. Beberapa diantaranya menggunakan media sosial untuk mendukung usaha, meningkatkan karier, untuk membuat jejaring, serta se-

bagai wahana pencurahan isi hati. Oleh karena itu, perlu sikap antisipatif terhadap ge-jala negatif yang sudah mulai timbul dari penggunaan media sosial yang kurang sehat.

Dengan memiliki sikap antisipatif dan selektif ini, maka tidak akan ada korban yang dirugikan karena infor-masi yang tersebar melalui media sosial. Beberapa berita yang tersebar melalui media sosial seringkali membuat gusar dan menambah beban pikiran. Padahal, belum tentu semua berita tersebut terjamin keasliannya dan terbukti kebe-narannya. Perlu dikaji ulang tentang seluk beluk suatu berita atau kabar yang timbul di tengah khalayak. Bahwa-sannya, suatu berita dikatakan benar jika memang telah teruji kebenarannya. Semua berita yang salah, boleh dikatakan bohong atau tipuan, inilah yang disebut hoax.

Sejalan dengan perkem-bangan abad 21, bahwa setiap pembelajar, baik pendidik maupun anak didik, baik orang dewasa maupun kanak-kanak, juga untuk semua golongan dan jenis pekerjaan, dituntut untuk memiliki kemampuan berpikir kritis. Kunci berpikir kritis adalah memiliki cara pandang atau paradigma yang luas. Mampu menimbang dan mempertimbangkan segala se-suatu dengan kacamata segala aspek. Memiliki gaya berpikir out of the box, sehingga pi-kiran tidak hanya berkutat di area yang tak terlihat. Berpikir kritis juga dapat diwujudkan dalam bentuk pendirian yang teguh. Tidak mudah terpenga-ruh dan terombang-ambing dengan segala isu yang be-lum terbukti kebenaran dan keabsahannya. Cara berpikir

kritis inilah yang seharusnya menjadi dasar bagi manusia zaman sekarang untuk bersi-kap cerdas dalam mengiden-tifikasi hoax.

Mencermati istilah hoax yang kian mencuat di kalangan masyarakat, tentunya mem-bawa dampak yang besar bagi perkembangan kehidupan manusia. Pemberitaan hoax banyak dilakukan melalui jejaring media sosial, seperti: WhatsApp, Facebook, Insta-gram, Twitter, Path, dan lain sebagainya. Tidak mudah me-lawan hoax dengan kapasitas yang terbatas. Perlu adanya upaya besar untuk memerangi dan menanggulangi dampak yang timbul akibat hoax. Be-berapa faktor yang membuat orang dengan mudah percaya pada hoax, antara lain: sum-ber berita berasal dari teman atau kerabat dekat, sudah ter-pampang bukti-bukti terkait pemberitaan hoax yang sedang disebarkan, kurangnya peng-alaman bagi penerima berita, dan ada dampak buruk bagi mereka yang tidak memper-cayai hoax. Hal-hal semacam ini dengan mudahnya akan menggoncangkan jiwa dan mengoyakkan pikiran para konsumen media sosial.

Adapun dampak nega-tif yang ditimbulkan akibat pemberitaan hoax yang tidak bertanggungjawab, yaitu: ke-salahpahaman masyarakat akan suatu hal yang sudah terlanjur dipercaya, rasa ta-kut dan bimbang jika tidak mempercayai hoax, rusaknya hubungan antar teman atau kerabat dikarenakan perbeda-an persepsi, dan menurunnya kualitas keutuhan jati diri ma-nusia. Kaitannya dengan jati diri adalah latar belakang pen-didikan. (Bersambung) l

MENGUAK HOAX AGAR DIRI TAK TERKOYAK

Oleh: septiana Agustin, M.Pd

Lepas Saham Bir

Keputusan Anies-sandi dinilai TepatOleh: Mustopa JAKARTA, AMuNISI—Gubernur DKI Jakar ta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno telah memastikan melepas saham PT Delta Djakarta. Hal itu sekaligus menjadi suatu penegasan bahwa Pemprov DKI tidak mau lagi berinvestasi pada perusahaan yang memproduksi bir tersebut.

"Pemprov DKI Jakarta me-mastikan akan melepas 26,25 persen saham di perusahaan PT Delta Djakarta, perusahaan pembuat bir. 26,25 persen itu pasti dilepas, jadi ini bukan akan, tapi pasti dilepas," ujar Anies di Balaikota DKI, Jakarta Pusat,

Anies berharap, penjualan saham PT Delta bisa menambah pemasukan lebih dari Rp1 triliun. Hasil penjualan saham nantinya bisa dipakai untuk kegiatan pem-bangunan di DKI Jakarta.

Anies menilai, hasil penjual-an itu begitu besar. Bandingkan dengan nilai dividen yang diberi-kan PT Delta setiap tahun sekitar Rp38 miliar.

"Kalau kita mau mendapat-kan Rp1 triliun dengan mem-per tahankan saham di Delta, mungkin kita perlu 30 tahun lebih baru bisa dapat angka Rp1 triliun," ujar dia.

Adapun saat ini, proses pelepasan saham PT Delta Djakarta masih berjalan. Anies berharap, penjualan saham bisa berlangsung singkat dan tuntas. Alasan-alasan Melepas saham PT Delta merupakan bagian dari janji kampanye Anies dan Sandi-aga semasa Pilkada DKI 2017.

Akhirnya, keputusan untuk melepas saham itu kini sudah bulat setelah sebelumnya di-lakukan kajian-kajian terlebih dahulu.

Keputusan Tepat

Salah satu yang menjadi alasan adalah mitra Pemprov DKI yang juga punya saham di perusahaan itu ingin ekspansi. Namun, posisi Pemprov DKI yang tidak ingin menambah investasi di PT Delta Djakarta membuat mereka tidak bisa berkembang.

"Dan, karena mereka ingin berkembang, mereka tentunya harus juga mendapatkan opsi untuk bisa menambah modal dan ini bisa difasilitasi dengan keputusan kita untuk melepas-kan saham ini," ujar Wagub Sandiaga.

Sandiaga mengatakan, ke-putusan ini sudah memperhati-kan undang-undang mengenai pasar modal. Dia menjamin, ke-putusan untuk melepas saham ini sudah mempertimbangkan semua aspek hukum.

"Hari ini, tepat tadi sebe-lum memasuki 1 Ramadhan, kita mengakhiri lebih dari 45 tahun kepemilikan Pemprov DKI di PT Delta Djakar ta," kata Sandiaga. l

Keluarga Besar

Turut berduka cita sedalam-dalamnya atas wafatnya

Bapak Takri bin darmun di Pemalang, Jawa Tengah

(Pamanda dari Rasian, Kepala Biro SKU Amunisi Jakarta Utara)

Semoga almarhum senantiasa memperoleh curahan Rahmat dari Allah SWT.

Dan mudah-mudahan segenap keluarga yang ditinggal diberi kesabaran dan ketabahan.

Aamiin yaa Robbal Aalamiin…..

Antisipasi Gangguan Penjahat Kambuhan, TRK Tingkatkan PengawasanOleh: Al AminCILINCING, AMUNISI—Manajer Umum CV Tanjung Raya Kemilau (TRK) H Moan S, mengimbau kepada segenap koordinator dan para pengawas TRK di setiap sektor untuk meningkatkan kewaspadaannya terhadap ancaman penjahat kambuhan.

Imbauan tersebut disampaikan Moan pada acara evaluasi dan proyeksi kinerja TRK, di kantor TRK Jalan Altltileri Ma-runda No.30, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (09/05/2018) siang.

“Kami (TRK) sadar, bahwa CV TRK bergerak di bidang jasa penunjang angkutan atau trucking. Karena itu, tugas TRK terus berusaha agar (perusahaan) pengguna jasa TRK dapat menjalankan usahanya dengan nyaman, aman dan lancar. Makanya kinerja kami terus dievaluasi,” ungkap Rasian.

Diakui Rasian, menjelang Ramadhan 1439 Hiriyah ini, pihaknya telah menyusun beberapa program. Di samping upaya meningkatkan pengawasan, TRK juga akan mengada-kan kegiatan sosial diantaranya menyediakan takjil kepada para pengendara untuk berbuka puasa.

Direktur CV TRK berharap agar ibadah puasa Ramadhan menjadi momentum bagi penguatan solidaritas sosial. “Oleh sebab itu, meski hanya seteguk air, kami mencoba untuk berbagi,”katanya.

Para koordinator dan pengawas CV TRK saat mengikuti penutupan pengajian di kantor TRK, jelang Ramadhan 1439 H, Kamis (10/05/2018) malam. l

Direktur CV TRK Rasian (Paling Kanan) pada acara penu-tupan pengajian (rutin) di Kantor TRK, jelang Ramadhan 1439 H, Kamis (10/05/2018) malam.

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 20183

perkara

Oleh ; JuliantoP A N G k A L P I N A N G , AMUNISI—Nasib ter-pidana korupsi Selpiana Prihartini semakin terpu-ruk setelah upaya Banding nya kepada Pengadilan Tinggi Kepulauan Bangka Belitung ditolak majelis hakim yang diketuai Dr. Nur Aslam Bustaman.

Adapun putusan yang dibacakan pada tanggal 6 April 2018 menyatakan memperkuat putusan yang diketuk palu majelis hakim PN Tipikor kota Pangkal-pinang.

Yakni putusan 7 tahun penjara. Bendahara DPP-KAD Kabupaten Bangka itu diharuskan memba-yar kerugian Negara Rp 1.201.500.000 dengan sub-sider penjara 3 tahun. Dia

juga diharuskan membayar denda senilai Rp 50 juta dengan subsider 3 bulan kurungan.

Terdakwa dijerat de-ngan pasal 2 ayat (1) jo pa-sal 18 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantas-an tindak pidana korupsi sebagaimana diubah de-ngan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantas-an tindak pidana korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.

“Intinya memperku-at putusan majelis hakim PN Tipikor,” kata Humas Pengadilan Tinggi Bangka Belitung, M Aksir kemarin sore.

Sementara itu dalam persidangan beberapa rekan Selpi sesama PNS di DPPKAD Kabupaten

Bangka sempat diseret agar bertanggung jawab atas terjadinya korupsi ini. Di antaranya yang santer disebut-sebut yakni tim verifikasi: dr Susilowati, Syaifudin, Kesuma Ningrat dan Kurniati Akbari. Serta yang kerap disebut-sebut pihak yang menikmati alir-an uang korupsi ini yak-ni Muhammad Istori seni-lai Rp 10 juta. “Kita sudah pegang ada transfer pada Muhammad Istori yang juga ponakan dari Bupati Bangka,” sebut penasehat hukum Jaelani.

“Kenapa begitu gam-pangnya si terdakwa men-cairkan uang. Apakah betul ada dinikmati oleh bupati atau dia menjual nama bupati untuk kepentingan pribadinya,” beber Jaelani lagi waktu itu. l

Oleh: Budi setiawanJAkARTA, AMUNISI—Ke-jadian tersebut, kata Ketua DPR qmenyadarkan ki ta bahwa para pelaku teror atau teroris itu ada disekitar kita. Hidup bersama kita. Bisa jadi mereka juga ada media sosial yang selama ini mengutuk dan mencaci maki aparat yang melaku-k a n p e n i n d a k a n k e p a d a para terduga teroris dengan tuduhan pelanggaran HAM.

Dan kini, pasca tragedi penyanderaan di Mako Brimob beberapa waktu lalu, Jaringan atau sel-sel yang selama ini terkesan tidur mulai muncul ke permukaan. Mulai dari aksi penikaman anggota intel polri di Depok hingga aksi peledakan bom di beberapa titik di Surabaya minggu pagi yang memakan korban anak-anak tak berdosa. Kita tidak tahu berapa banyak lagi target mereka.

“Sebagai Ketua DPR RI, saya kebisan kata-kata untuk mengutuk keras aksi bom bu-nuh diri yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa di tiga gereja di Surabaya, Minggu (13/05/2018). Kecuali men-dorong Aparat penegak hukum untuk segera mengungkap ja-ringan pelaku serta menindak tegas tanpa pandang bulu,”

katanya.“Saya mengutuk keras aksi

keji peledakan bom di tiga gereja yang merenggut korban jiwa. Aksi terorisme seperti ini tidak bisa dibiarkan. Tidak ada satupun ajaran agama yang memperbolehkan umatnya membunuh orang lain. Aparat keamanan harus menindak te-gas pelaku dan jaringan teror-isme yang terlibat,” ujarnya.

DPR meminta tindakan para pelaku harus segera di-proses hukum. Sebab, apabila aparat kepolisian tidak berge-rak cepat, dikhawatirkan akan ada pihak yang memprovokasi masyarakat sehingga keru-kunan dan kedamaian bisa terganggu.

“Saya tegaskan, negara kita tidak memberikan ruang toleransi bagi para pelaku tindakan kekerasan dan te-rorisme. Apalagi ini bisa mengganggu kerukunan dan keharmonisan dalam masya-rakat,” ucapnya lagi.

Bambang mengingatkan Indonesia sudah memasuki darurat terorisme. Sebab, serangan demi serangan te-rorisme masih terus terjadi di beberapa wilayah Indonesia.

Belum usai luka rusuh napi terorisme di Rutan Mako Brimob beberapa hari lalu, kini serangan terorisme kem-bali terjadi lagi di Surabaya.

Indonesia sudah masuk daru-rat terorisme. Negara jangan lagi memberikan ruang bagi terorisme tumbuh subur di tanah air.

DPR meminta Badan Inte-lijen Negara (BIN) dan aparat Kepolisian segera mengusut tuntas motif dan pelaku penge-boman secara professional, ob-jektif dan seksama. Penjagaan di tempat-tempat ibadah juga perlu lebih ditingkatkan lagi, mengingat serangan terhadap tempat ibadah merupakan serangan terencana.

TNI juga harus bersatu membantu Polri dalam me-numpas jaringan terorisme. Badan Nasional Penanggu-langan Terorisme (BNPT) sebagai badan yang bertugas mengatasi masalah terorisme, harus lebih aktif dan tegas mengantisipasi pergerakan terorisme.

“Saya atas nama DPR dan seluruh rakyat Indonesia me-nyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban. Saya juga meminta

masyarakat tidak terprovo-kasi dengan serangan bom yang terjadi. Karena, perso-alan yang terjadi bukan lah konflik antar agama. Tapi perbuatan orang-orang biadab tanpa prikemanusiaan yang tidak perduli anda beragama Kristen, Budha bahkan Is-lam sekalipun. Mereka bunuh tanpa ampun. Mereka seakan menikmati jeritan para korban dan tangisan anak-anak,” kata Bambang.

“Mari rapatkan barisan. Kinilah saatnya kita berjihad membela negara. Saya me-minta masyarakat turut aktif berpartisipasi melaporkan kepada aparat keamanan setempat jika menemukan atau mengetahui hal-hal yang mencurigakan. Masyarakat juga jangan mudah terprovo-kasi oleh berita yang belum jelas kebenarannya. Semua-nya saya minta tetap tenang dan mempercayakan sepe-nuhnya masalah pengaman-an kepada aparat Kepolisian,” pungkasnya. l

KETUA DPR KUTUK PENGEbOMAN TIGA GEREjAKetua dPR Ri Bambang soesatyo mengutuk ke-ras tindakan biadab pengeboman di tiga gereja di surabaya secara serentak yang memakan korban, tidak saja orang dewasa tapi juga anak-anak pada Minggu pagi (13/5).

Ketua DPR RI Bambang Soesatyo

Oleh: TimJAkARTA, AMUNISI—Tim Intelijen Kejaksaan Agung bekerjasama dengan Kejak-saan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan (Sulsesl) menangkap DPO asal Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, H Taufhan Ashar Nur yang berstatus ter-pidana korupsi.

Taufhan Ansar Nur meru-pakan Direktur PT. Citratama Timurindo ditangkap di Hotel Shangrila, Jalan Jendral Su-dirman Kav 1, Jakarta Pusat, Jakarta 10220.

"Ditangkap tanpa perlawan-an, dan langsung diamankan tim intelijen," ujar Yunan Harja-ka, Direktur Teknologi Informa-si dan Produksi Intelijen pada Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Kejaksaan Agung (Kejagung) kepada wartawan di Jakarta, Jumat (18/5/2018).

Penangkapan Taufhan As-har Nur berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor 9K/Pid.Sus/2014 tanggal 10 Juli 2014 dan Surat Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan nomor : R-132/R.4.3/Dps.4/05/2017

tanggal 24 Mei 2017 tentang Permohonan Pemantauan oleh Adhyaksa Monitoring Center atasnama terpidana H. Tauf-han Anshar Nur. Penangkapan setelah buka puasa tadi, tepat-nya pukul 18. 35 WIB.

Terpidana dinyatakan ber-salah bersama-sama melaku-kan Tindak Pidana Korupsi pada Pekerjaan (Kontruksi) Pasar Pa’Baeng-Baeng Kota Makasar yang bersumber dari APBN Tahun Anggar-

an 2009 pada DIPA Kantor Perindustrian Perdagang-an Dan Penanaman Modal Kota Makasar sebesar Rp. 12.500.000.000,00, menja-tuhkan hukuman pidana pen-jara selama 4 tahun dan me-rugikan negara lebih dari Rp. 1.005.692.894,57,- dan denda sebesar Rp. 200.000.000,00.

Menurut Yunan, penang-kapan ini merupakan bagian dari program Bidang Intelijen Kejaksaan Agung yang men-

targetkan 1 kejaksaan tinggi mesti berhasil menangkap 1 buronan dalam waktu 3 bulan atau biasa disebut Program Tabur 311.

"Sampai saat ini program tabur 311 yang digelar bidang intelijen Kejaksaan Agung sejak Januari hingga Mei 2018 sudah berhasil menangkap buronan sebanyak 105 orang, bauk yang berstatus tersangka, terdakwa maupun yang sudah berstatus terpidana," ujarnya. l

Banding selpiana Prihartini ditolak Pengadilan Tinggi Babel

Oleh: TimJAKARTA, AMuNISI—Ahmad Yani, SH., MH yang berprofesi sebagai advokat menjadi saksi ahli dalam perkara dugaan merintangi penyidik-an kasus korupsi proyek e-KTP yang menjerat Fredrich Yunadi.

Ahmad Yani yang juga mantan anggota Komisi III DPR dari Fraksi PPP ini menjelaskan tentang peran dan fungsi advokat serta tindakan dugaan menghalangi - halangi su-atu perkara yang menjerat Fredrich Yunadi, yang kala itu kuasa hukum Setya Novanto, tersangka korupsi proyek e-KTP.

Ahmad Yani juga menjelaskan tentang Pasal 21 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP yang menjerat Fredrich Yunadi sebagai terdakwa.

Menurutnya apa yang dilaku-kan Fredrich dalam membela kli-ennya yakni Setya Novanto masih dalam hal wajar yang dilakukan oleh kuasa hukum. Sehingga ak-tivitas Fredrich Yunadi harusnya dilindungi oleh negara.

"Wujud perlindungan negara itu ter tuang dalam UU Advokat. Walaupun sebelum diuji MK per-lindungan terhadap advokat itu di dalam pengadilan. Namun setelah diuji di MK perlindungan terhadap advokat juga di luar pengadilan.

Ada semangat untuk memproteks advokat dalam menjalankan pro-fesinya," kata Yani usai menjadi saksi ahli untuk terdakwa Fedrich Yunadi di Pengadilan Tipikor, Ja-karta, Jumat (18/5/2018).

Menurut Yani, perlindungan terhadap advokat sangat diper-lukan. Karena selama ini banyak advokat dipermasalahkan ketika menjalanka tugasnya. Contoh kasus yang dilakukan Fredrich Yunadi masih dalam konteks on the track dalam menjalankan tugasnya.

Oleh karenanya Fredrich ha-nya disangkanya dalam berkirim surat untuk menunda penyelidikan terhadap kliennya. Sehingga yang dilakukan Fredrich tidak termasuk kategori menghalang - halangi pro-ses penyidikan yang dilakukan KPK.

"Pasal 21 UU KPK itu delik materil. Sementara penyidikan terhadap kliennya tetap berjalan dan hingga kini telah divonis 15 tahun penjara," jelasnya.

Yani menilai, proses mengha-langi - halangi yang dituduhkan ke Fredrich Yunadi tidak tepat. Karena pihak yang bisa menghalang - halangi adalah yang mempunyai otoritas.

Abuse of PowerSementara Fredrich tidak me-

miliki otoritas atau kewenangan untuk menghalangi. Oleh kare-nanya perkara yang menjerat Fredrich jika tetap dilanjutkan akan

menjadi abuse of power (tindakan penyalahgunaan wewenang) dan menjadi pengadilan sesat. Sehing-ga perkara yang menjerat Fredrich harus dihentikan.

"Harusnya sebelum memba-wa ke pengadilan, diperiksa dulu secara etik. Apakah betul melaku-kan pelanggaran atau tidak. Kalau pun betul melakukan pelanggaran tapi wilayahnya bukan Pengadilan Tipikor tapi pengadilan umum. Karena Pengadilan Tipikor itu khusus korupsi dan korupsi. Oleh karenanya Feedrich harus dilepas-kan," paparnya.

Yani menyarankan jika perkara Fredrich tetap dilanjutkan maka baiknya dilimpahkan ke pengadilan umum. Karena Fredrich tidak boleh diadili dua kali dalam persoalan yang sama.

Karena jika dilanjutkan di Pengadilan Tipikor akan menjadi peradilan yang sesat. Harusnya penegak hukum itu tidak hanya menegakan hukum tapi juga me-negakan keadilan. Saat ini keadilan bagi Fredrich terganggu. Karena jika Fredrich didakwa menghalangi proses penyidikan harusnya diadili di pengadilan umum.

"Saya rasa apa yang dilakukan Fredrich dalam melakukan perlin-dungan terhadap kliennya masih dalam tahap yang wajar. Kalau di-bilang menghalangi proses penyi-dikan, nyatanya penyidikan tetap berjalan dan Setya Novanto sudah menjalani vonis," jelasnya.l

Oleh: AriskoTA JAMBI, AMUNISI—Dalam Sidang Lanjutan kasus OTT Pengesahan RAPBD Provinsi Jambi tahun 2018, kali ini Majelis Pengadilan Negeri Jambi menghadirkan Ketua DPRD Provinsi Jambi Drs. Cornelis Buston dan Syahbandar Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi serta beberapa anggota dewan dan Ali Tonang aalias Ahui pengusaha Jambi.

Beberapa orang di ha-dirkan di persidangan baru hanya sebagai saksi dengan terdakwa Supriyono meng-akui bahwa dia meminta Kusnindar, anggota DPRD fraksi Restorasi Nurani dari Partai Nasdem mencari tahu soal kepastian uang ketok palu tersebut.

Cornelis mengatakan, “Saya memang meminta kus-nindar mempertanyakan uang ketok bagaimana ke-lanjutannya karena desakan uang ketok dan ancaman

adanya walk out saat pari-purna. Memang dari tiga kali pertemuan desakan terus muncul,” katanya menjawab pertanyaan JPU KPK.

Cornelis menambahkan, “Alasannya selain karena de-sakan, sambungnya, adalah untuk menentukan langkah yang akan diambil, “Ung-kapnya.

“Jadi saya pikir kalau tak ada kelanjutan soal uang ketok palu ini maka saya sebagai ketua harus ambil langkah. Memang saya meminta. Saya hanya menyuruh mengecek saja tapi tidak ke Saipudin. Saya heran juga kenapa dia tanya ke Saipudin,” jelasnya.

Jaksa penuntut Umum juga menghadirkan Ali To-nang alais Ahui Setelah mangkir di panggilan persi-dangan sebelumnya, akhir-nya hari ini Ali Tonang alias Ahui hadir menjadi saksi bagi Supriyono hari ini.

Tampak di persidangan Ahui datang dengan menge-nakan Baju Batik Kemerahan,

Selain Ahui Jaksa Penuntut Umum juga menghadirkan 4 Saksi lainnya, yakni Erwan Malik, Chumaidi Zaidi, AR Syahbandar Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi dan Drs. Cornelis Buston Ketua DPRD Provinsi Jambi.

Jaksa Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) heran dengan Syahbandar saat mem-berikan kesaksian terkait de-ngan kronologi pertemuannya dengan Zola di Jakarta.

Syahbandar mengaku tak ingat lagi dengan krono-loginya sebelum pertemuan dengan Zumi Zola di Jakarta. “Saya heran, kronologi lupa tapi pembahasan dengan Zola ingat,” kata Iskandar.

Syahbandar juga menga-takan dipersidangan jika pertemuan dengan Zola itu selain mempertanyakan soal pemerintahan, Syahbandar mengakui membahas soal Pilkada, ada pembicaraan soal Pilkada juga saya bi-carakan,” ungkap Syahban-dar.l

Sidang Lanjutan Merintangi Penyidikan KPK

Ahli: Aktivitas Fredrich Yunadi Seharusnya Dilindungi Negara

Buronan Kejati Sulsel Ditangkap di Jakarta

SIDANG LANJUTAN KASUS OTT PeNGeSAHAN RAPBD JAMBI 2018

hadirkan sejumlah Anggota dewan sebagai saksi

Poto para Saksi Anggota DPRD Prov

Jambi beserta Ali Tonang Alias Ahui pengusaha Jambi

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 2018 4

megapolitan

Oleh: John hutapeaDEPok, AMUNISI—Wa-kil Ketua DPRD Kota Depok H.M.Supariyono,Amd. Ak, memimpin rapat, dalam sam-butannya mengatakan bahwa rapat paripurna ini masing-masing Alat Kelengkapan De-wan (AKD) baik Komisi ma-upun Badan, menyampaikan rencana kerjanya selama masa sidang kedua tersebut.

“Berbagai kegiatan akan dilaksanakan dengan sema-ngat tinggi dalam rangka untuk pembenahan di semua sektor guna meningkatkan penga-wasan serta melaksanakan program kerja yang telah di-agendakan,” kata Supariyono.

Adapun rencana kerja dari masing-masing AKD adalah sebagai berikut : Komisi A yang membidangkan masalah pemerintahan, disampaikan oleh Hj.Siti Sutinah anggota Komisi A dari Fraksi PDIP, mengucapan selamat mema-suki Tahun Baru 2018 , “mari kita tingkatkan kualitas ke-hidupan dengan berbuat dan bekerja dengan baik untuk kemajuan dan kesejahteraan pribadi, keluarga dan masya-rakat, ujarnya pada penyam-paian rencana kerjanya selama masa sidang kedua.

Lebih lanjut Hj.Siti Su-tinah mengatakan, bahwa Komisi A akan melanjutkan beberapa agenda kegiatan yang belum terselesaikan pada masa sidang kedua ini, antara lain Pengawasan terhadap kinerja pelayanan kepada ma-syarakat di tingkat kelurahan dan kecamatan serta evaluasi terhadap ketersediaan sarana dan prasarana penunjang pela-yanan, memfasilitasi penyele-sian masalah aset fasos-fasum, koordinasi persiapan pelaksa-naan pemilihan Gubernur di Kota Depok bersama KPUD. Panwas, Kesbangpol dan Dis-dukcapil, koordinasi perihal

pengawasan terhadap warga negara asing, pengawasan terhadap penegakkan Perda tentang perijinan, penerapan garis sempadam situ dan su-ngai serta mendorong tercipta-nya keamanan dan ketertiban di wilayah Kota Depok.

Pada kesempatan lain, Komisi B yang membidangi masalah Perekonomian dan keuangan Daerah, dalam pe-nyampaian rencana kerjanya oleh Wakil Ketua Komisi B Rienova Serry Donie,S.Sos dari Fraksi Gerindra atas nama pimpinan dan anggota Komisi B mengucapkan, selamat Tahu Baru 2018 semoga di Tahun yang baru ini kita semua akan menjadi lebih baik lagi dalam segala hal.

Lebih lanjut dia menyam-paikan, bahwa Potensi ekono-mi lokal harus di eksplorasi dengan baik dan tepat oleh Pemerintah Kota Depok, peran serta masyarakat pun harus lebih di efektifkan dan diberi informasi yang seluas-luasnya terutama terkait Pajak Daerah, apabila peran ini dapat dilak-sanakan dengan baik, maka akan memberikan pengaruh yang luar biasa untuk pening-katan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menumbuhkan kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kota Depok.

“Salah satu potensi Pajak yang akan meningkatkan sum-ber Pendapatan Asli Daerah adalah Pajak Parkir, selama ini Komisi B melihat dan meng-analisa pajak parkir masih belum optimal karena banyak lahan parkir yang dikelola oleh Dishub masih belum tertib dan teratur, “untuk itu Komisi B mendorong dan mendukung upaya Pemerintah Kota Depok agar lahan parkir yang ada, dikerjasamakan dengan pihak ketiga secara professional untuk meningkatkan PAD melalui Pajak Parkir tersebut,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama

Komisi C yang membidangi masalah Pembangunan, da-lam penyampaian rencana kerjanya disampaikan oleh Veronica wiwin widarini,SE. Anggota Komisi C dari fraksi PDIP, bahwa rencana kerja Komisi C pada masa sidang kedua ini fokus pada beberapa kegiatan penting dan segera melakukan rapat kerja dengan OPD terkait sebagai leading sektor Komisi C yaitu Dinas PUPR, Dinas Perumahan dan Permukiman, Dinas Lingkung-an Hidup dan Kebersihan serta Dinas Perhubungan.

Hal ini dilakukan dalam rangka untuk membahas dan mendorong OPD tersebut agar melakukan percepatan pembangunan sesuai APBD yang telah ditetapkan, “Karena dilihat dari kondisi yang ada saat ini pelaksanaan pekerjaan fisik di lapangan selalu dilak-sanakan pada akhir tahun, terkesan tidak direncanakan dengan baik sehingga peker-jaan dilapangan terburu-buru mengakibatkan kualitas pe-kerjaan juga kurang baik dan terjadi penyerapan anggaran yang menumpuk di akhir ta-hun,”ungkapnya.

Selain itu Kebijakan Sis-tim Satu Arah (SSA) agar pihak Dinas Perhubungan melakukan komunikasi dan koordinasi dengan warga dan pedagang yang terkena dam-pak dari kebijakan tersebut

untuk mencari solusi yang terbaik, selain itu Komisi C juga akan berkoordinasi de-ngan Pemerintah Pusat dan Propinsi untuk mempercepat pembangunan Tol Desari dan Cijago dan juga akan membuat dan memperlebar jalan-jalan alternatif. Hal ini guna mengurai kemacetan di Kota Depok yang semakin pa-rah terutama pada hari Sabtu dan Minggu.

Sedangkan pada penyam-pain rencana kerja Komisi D yang membidangi masalah Ke-sejahteraan Rakyat, disampai-kan oleh Lahnuddin Abdullah,S.Kom. Anggota Komisi D dari Fraksi PAN, menjelaskan bah-wa Komisi D akan melakukan pengawasan, pemantauan dan evaluasi terhadap OPD terkait sebagai mitra kerjanya yaitu bidang Pendidikan, beberapa kebijakan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Depok. De-ngan telah disahkannya Perda tentang Budaya Gemar memba-ca, Komisi D akan mengundang Dinas Arsip dan Perpustakaan untuk membahas langkah-lang-kah intensifikasi gerakan gemar membaca di Kota Depok , baik strateginya maupun bentuk yang ditetapkan apakah melalui Pemerintah, masyarakat ma-upun keluarga sehingga dapat berjalan dengan baik.

Selain itu Dia juga me-nyampaikan bahwa,Pelayanan RSUD Depok perlu diting-

katkan lagi ke depan, karena RSUD Depok saat ini sudah menjadi kebutuhan Primer masyarakat Kota Depok dan untik Rumah Sakit Swasta agar ditambah lagi kerjasamanya dengan BPJS. Selain itu Ko-misi D juga akan melakukan Rapat Kerja dan berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja dan Para Pengusaha untuk membuat program agar para siswa yang telah Lulus SMK & SMA yang tidak meneruskan pendidikannya agar bisa men-dapatkan pekerjaan di wilayah Kota Depok serta melakukan sosialisasi bursa kerja sampai ke level kelurahan.

Memberikan kemudahan perijinan kepada para investor untuk membuka usahanya di Depok dengan demikian dapat merekrut tenaga kerja khusus-nya warga Depok.

Adapun Penyelenggaraan pelayanan Kesehatan pada Gedung Baru RSUD Depok, setelah melakukan rapat eva-luasi dan berkoordinasi denga RSUD Depok pada Desember 2017 lalu, maka Komisi D akan memanggil Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Depok untuk meminta keterangan tentang kesiapan Gedung Baru RSUD tersebut agar segera dapat dioperasionalkan peng-gunaannya, Komisi D juga berencana akan turun melihat langsung kondisi Gedung Baru RSUD tersebut. l

Usai Rakernas Partai hanura Ketum OsO imbau Mesin Partai segera BergerakOleh: Budi setiawanJAKARTA,AMuNISI—Pilpres 2019 di gelar secara serentak dalam pemilihan legislatif, Gubernur,Walikota dan Bupati tentunya hal ini men-jadikan sebuah momentum sejarah penyelenggaraan pesta demokrasi terbesar di Republik ini.

Usai terselenggaranya Rakernas partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Oesman Sapta Odang atau yang akrab disapa OSO tersebut mengin-struksikan kepada seluruh kadernya untuk segera bergerak. Terkhusus bagi pengurus DPD Kalimantan Timur (Kaltim) ia menargetkan minimal dapat meraih 1 kursi DPR RI dan 1 fraksi di DPRD tingkat satu.

“Saya himbau semua mesin partai untuk segera bergerak sekarang, harapan kita secara nasional target 5 besar dapat menang dalam pemilu 2019. Hal ini dapat terwujud tentu dengan Semangat yang tinggi, ber-sih,bangkit, jaya and glory,” ujar OSO dengan suara lantang.

Menurut ketua DPD Partai Hanura Kalimantan Timur (Kaltim), SURPANI SULAIMAN. SH, S.Sos, M.Si mengungkapkan jika DPD partai HANURA Kaltim menargetkan 5 besar dengan prolehan kursi DPR RI minamal 2 kursi dan DPRD provinsi 6 kursi dengan target 1 kursi 1 Dapil. Hal Ini menjadi Motor Semangat jiwa muda di bawah kepemimpinan ketua DPD Partai Hanura Kaltim.

Ia juga mengatakan jika Partai Hanura tetap berkomitmen untuk memenangkan Jokowi kembali dalam Pilpres mendatang.

“Partai Hanura sudah final untuk calon presiden Joko Widodo untuk dua periode. Kita akan konsolidasi ke bawah sampai tingkat ke ranting, dan kita melakukan penguatan partai ke depan. Kita harus mempersi-apkan putusan sekarang dalam pemenangan pemilu agar lebih mudah nantinya jalan ke depan,” ujar Ketua DPD Partai Hanura Kaltim tersebut.

Tentunya ia berharap di Partai Hanura ini Banyak Caleg-caleg (calon legislatif) kejetun di partai Hanura sebagai vote geter.

Ia menegaskan jika para tokoh politik dan mantan pejabat publik siap membesarkan hanura dan ini akan membawa perubahan besar bagi partai Hanura dapat merebut suara Hati Nurani Rakyat.”Saya berharap, dan optimis target DPRD kabupaten dan kota dari 25 menjadi 35 kursi dapat merebut Suara dan terus konsolidasi kepada masyarakat dan kaltim dapat mendongkrak Suara saat Pemilu 2019,”ujar Surpani Pria yang di kenal Supel dan salah satu pengusaha sukses tersebut. l

DPRD KOTA DEPOK GElAR RAPAT PARIPURNA TENTANG RENcANA KERjA AKDBelum lama ini dPRd Kota depok menggelar rapat paripurna dalam rangka Pembukaan Masa sidang Kedua Tahun sidang 2017-2018, di Aula rapat Gedung dPRd Kota Kembang depok.

Oleh: Edy Tanjungk o T A T A N G E R A N G , AMUNISI—“Subhanallah, mulai hari pertama selama bulan Ramadhan ini kami memanfaatkan aula sebagai tempat beribadah. Pada pagi hari, Senin sampai Kamis, mengadakan yasinan bersama menggantikan apel. Sedang-kan di pagi hari Jumat ada pengajian yang diisi tausiah. Dan pada siang dan sore kami melaksanakan shalat Zuhur dan Ashar bersama.”

Demikian dipaparkan Ca-mat Cibodas, Drs Gunawan Priahutama pada SKU Amu-nisi yang menanyakan pada-nya perihal kegiatan aparatur pemerintahan tersebut, di sela rutinitas bekerja melayani ma-syarakat terkait mengisi waktu di bulan Ramadhan, seusai shalat Ashar berjamaah di aula gedung kecamatan Cibodas, Kota Tangerang pada Kamis (16/5/2018).

Menariknya, pantauan bantenlink.com, saat pas ter-dengar suara azan menggema dari masjid yang berada di de-kat kantor kecamatan setem-pat untuk memanggil kaum muslimin mengerjakan shalat Ashar, Gunawan Priahutama langsung bergegas keluar dari ruangan kantornya. Tak cuma itu, dirinya bahkan mengajak para pegawai yang sedang menunggu jam pulang kantor untuk bersama-sama menu-naikan shalat Ashar.

“Orang Islam shalat, ayo berjamaah,” serunya pada pe-gawai kecamatan Cibodas yang

ada di dekatnya. Bahkan ajak-an itu juga disampaikannya pada warga yang ada di kantor kecamatan, termasuk dian-taranya dua wartawan media online yakni Edy Syahputra Tanjung dari bantenlink.com dan Kosasih dari oaseindone-sianews.com

“Alhamdulillah, damai be-nar terasa kantor kecamatan seperti ini,” lontar Kosasih secara spontan, terkesima dengan situasi yang indah di awal bulan puasa Ramadhan 1439 Hijriah itu.

Ya, sore itu sekitar pukul 15.15 WIB para pegawai, se-bagiannya sudah melakukan wudhu, bergegas mengikuti Gunawan PriaHutama. Aneh-nya, Camat yang juga sudah selesai wudhu di belakang kantor kecamatan itu bukan menuju mesjid tapi malah memasuki aula yang berada

di depan kantor kecamatan Cibodas.

Dari informasi yang diteri-ma bantenlink.com, rupanya, di dalam aula pada awal Ra-madhan ini Gunawan bersama para Kasi dan staf memben-tangkan beberapa karpet yang diperuntukkan sebagai tempat shalat berjamaah.

Di sinilah para jamaah lebih dulu masuk aula terle-bih dulu shalat sunat sambil menunggu jamaah lain yang sedang wudhu. Setelah itu sa-lah seorang iqamat Gunawan Priahutama langsung ke tempat paling depan untuk menjadi imam shalat. Tak lupa ia me-nyerukan agar jamaah mera-pikan barisan shalat atau shaf.

“Shaf wanita agak ke bela-kang sedikit agar tidak terlalu dekat jamaah pria,” pesannya sebelum mengimami shalat berjamaah. l

Oleh: Edy Tanjungk A B T A N G E R A N G , AMUNISI—Sekretariat MPR RI bekerjasama dengan Karang Taruna Curug, Ming-gu (13/5/2018), mengada-kan sosialisasi 4 pilar yang dilaksanakan di Yayasan Kampus Esa Nusa, Kelura-han Binong, Kecamatan Cu-rug, Kabupaten Tangerang.

Kegiatan yang diikuti sekitar 300 peserta tersebut dihadiri Camat Curug Rah-yuni, Lurah Binong Masi-toh, para tokoh masyarakat, pengurus dan anggota KNPI, FPI, mahasiswa dan pemuda setempat.

Dalam kesempatan itu H Rizal SH MSi menjadi narasumber selaku pe-tugas Bagian Sekretariat MPR RI, yang didampingi moderator yakni Ketua Karang Taruna Kecamat-an Curug, menyebutkan kehadirannya menjadi na-rasumber untuk mewakili Anggota MPR RI dari PAN, Zulkifli. Diungkapkannya, setelah pensiun yang ting-gal sebentar, pada 2019 mendatang dirinya akan mencalonkan diri untuk bisa menjadi anggota DPR.

“Harapan saya, semoga seluruh peserta mendapatkan manfaat sosialisasi 4 Pilar, serta semakin peduli dengan keadaan negara. Untuk itu jangan apatis dalam berpo-litik untuk kebaikan bangsa.

Dan yang juga penting, ha-rus terlibat dalam persoalan berbangsa dan bernegara dengan masuk dalam sistem serta berpartisipasi dalam-nya,” papar Rizal.

Dipesankankannya, ma-hasiswa yang hadir agar jangan apatis dan harus peduli serta membekali diri dengan 4 pilar. Begitu juga dengan ibu-ibu, juga harus bisa berperan dan memberi warna agar negara jangan di-belokkan. Contoh perempu-an yang berperan, lanjutnya, seperti Camat Binong dan

Lurah Binong yang kedua-duanya adalah perempuan.

Sementara itu, Camat Curug Rahyuni, yang dida-puk untuk memberikan kata sambutan mengucapkan terimakasih pada Sekreta-riat MPR yang telah bekerja sama dengan Karang Taruna Kacamatan Curug. Selain dapat memberikan penge-tahuan tentang 4 pilar, acara juga dapat berjalan lancar.

“Saya berharap agar so-sialisasi 4 pilar dapat masuk ke dalam kurikulum, karena sangat penting bagi bangsa

dan negara Indonesia,” ucap Rahyuni.

Untuk meramaikan su-asana Camat Curug itu be-berapa kali melemparkan pertanyaan seputar seputar 4 Pilar yakni tentang Panca-sila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.

“Saya berikan hadiah uang sejumlah uang kontan Rp 100 ribu bagi peserta yang bisa menjawab perta-nyaan saya,” katanya yang disambut riuh suara para peserta karena saling antu-sias untuk menjawabnya. l

Camat Cibodas Giatkan Shalat Berjamaah dan MengajiH Rizal Wakili Sekretariat MpR Ri

Sosialisasi 4 pilar pada Karang Taruna Curug

Ketua DPD Partai Hanura KaltimSurpani Sulaiman.sh.,S Sos.,M Si bersama Ketum Hanura, Oesman Sapta Odang (kiri).

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 20185

megapolitan

Oleh: John hutapeadEPOK, AMuNISI—Menjelang bu-

lan Ramadhan 1439 Hijriah, Pemkot Depok memusnahkan sebanyak 3.101 botol minuman keras (miras)

berbagai merk di lapangan Balaikota Depok, Jalan Margonda, Depok, Selasa (15/5/2018) pagi.

Pemusnahan ribuan botol mi-ras berkadar alkohol sedang dan tinggi ini dipimpin Walikota Depok Muhammad Idris.

Hadir dalam acara pemus-nahan, Kapolresta Depok, Dandim 0508/Depok, Subdenpom Depok, Subgartap Depok, Kepala Kejaksaan Negeri Depok, Kasat Pol PP Kota Depok, serta tokoh masyarakat.

Walikota Depok Muhammad Idris mengatakan, pemusnahan barang

bukti miras tersebut merupakan hasil operasi terpadu Satuan Polisi Pamong Praja bersama Polresta Depok, Kodim 0508/Depok, Subdenpom Depok dan Subgartap 0508/Depok.

“Ini merupakan hasil operasi terpadu penyakit masyarakat (pe-kat) Polisi Pamong Praja pada Ja-nuari hingga Mei 2018,” kata Idris.

Disebutkannya, ribuan botol miras yang dimusnahkan itu meru-pakan hasil operasi lima bulan tera-khir yang dilakukan Pol PP bersama Polres, Kodim Depok, Subdenpom dan Subgartap.

“Ribuan botol miras ini dida-patkan dari wilayah Pancoranmas, Sukmajaya dan Cimanggis. Jika ri-buan botol miras yang dimusnahkan tersebut dijumlahkan dengan nilai uang, berkisar Rp. 155.000.000,” kata Idris.

Pantauan dilokasi, usai pe-nandatanganan surat kesepakatan pemusnahan yang dilakukan oleh Walikota Depok, Kapolreta Depok, Dandim 0508/Depok, Kasat Pol PP dan PPNS Kota Depok, ribuan botol miras tersebut dimusnahkan dengen mobil mesin giling. l

Prabowo – PWO independen Nusantara Bahas Berbagai PersoalanOleh hendra UsmayaJAkARTA, AMUNISI—Pertemuan Dewan Pembina Per-kumpulan Wartawan Online (PWO)] Independen Nusantara, Drs. H. Prabowo Soenirman, AK. MM dengan pengurus Pusat membahas kemajuan organisasi tersebut.

Dikatakan Prabowo, bahwa dirinya sangat mendukung dan mensupport langkah kemajuan PWO Independen Nu-santara ke depan.

“Pertemuan ini sekaligus ajang silaturahmi dengan pengu-rus pusat PWO Independen Nusantara. Tentunya, saya sangat mengapresiasi atas kemajuan PWO yang begitu pesat ,”kata Prabowo yang juga Wakil ketua Fraksi Gerindra, DPRD DKI Jakarta, Selasa (15/5), di Hello Sunday Eatery dan Desserts, di bilangan Jakarta Pusat.

Namun demikian Prabowo, sangat mendukung adanya pro-gram streaming berbasis website www. pwo-independen.com.

“Saya sangat mendukung dengan adanya program strea-ming berbasis website yang ada di PWO Independen. Saran saya untuk promosi jangan mahal lah, baik iklan advertorial maupun mengangkat profile,”pinta Prabowo yang di damping Ketua Umum Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI) H. Taufiq Rachman,SH.S.Sos.

Selain itu, Ketua Umum Perkumpulan Wartawan Online (PWO) Independen Nusantara Dra. Marnala Emi Manurung, sangat berterimakasih kepada Prabowo Soenirman yang su-dah dapat bersilaturahmi dengan pengurus Pusat.

“Kami sangat mengapresiasi kepada Pak Prabowo So-enirman yang telah menyempatkan serta bersilaturahmi dengan para pengurus PWO Pusat serta sumbang saran dari beliau,”kata Bunda sapaan akrab Marnala.

Sementara itu di tempat yang sama Ketua Umum IPJI, H. Taufiq Rachman .SH.S.Sos meluruskan, berdirinya PWO Independen Nusantarw dan Ikatan Media Online (IMO) atas Inisiator IPJI, artinya didua organisasi tersebut tidak ada kaitan baik secara vertikal maupun horizontal.

“PWO dan IMO bukan undrebow IPJI. Hubungan ke-tiganya hanya hubungan moral dan emosional. Sehingga keanggotaan PWO dan IMO akan membumi, meluas me-rambah kesemua sektor kewartawanan. Perlahan tetapi pasti,”kata Taufiq.

Untuk itu Taufiq meminta kepada PWO dan IMO harus mandiri dan lepas dari baying-bayang IPJI. Sebaliknya IPJI juga tidak akan memasuki ranah kedua organisasi tersebut.

“Jika pun kedepan ada sesekali kerja bareng, itu me-nifestasi ikatan persaudaraan. Dan, seperti ditegaskan Ketua Dewan Pembina IPJI, Hendardji Soepandji, ikhlas melakukan semuanya. Biarlah semua hanya tercatat dalam sejarah,”tegas Taufiq. l

Oleh: Edy Tanjungk A B T A N G E R A N G , AMUNISI—Camat Page-dangan Akhmad Taufik mewa-kilkan Kepala Seksi Pemerin-tahan (Kasipem), Samsudin, untuk men-support kegiatan pelantikan dan pengukuhan Lembaga Pemberdayaan Ma-syarakat (LPM) Kelurahan Medang, Kecamatan Page-dangan, Kabupaten Tangerang untuk masa bakti 2018-2021 pada Rabu 16 Mei 2018.

“LPM dan Kelurahan Me-dang selalu harus bersinergi dalam menuju kelurahan le-bih baik, meskipun dengan berbagai dinamika yang ada.” Hal itu disampaikannya pada kata sambutan seusai penye-lenggaraan Pelantikan dan Pe-ngukuhan LPM yang dipimpin oleh Madnur yang sebelumnya pernah menjabat Kepala Desa (Kades) Medang yang wila-yahnya berada di kawasan permukiman elit Summarecon tersebut.

Menurut Samsudin, meng-isi perjalanan panjang Kelu-rahan Medang seharusnya dengan memberikan yang baik dan benar serta meminta Allah memberikan yang terbaik. Tak lain agar semua pihak yang berada di dalamnya saling bersinergi.

“Hari pelantikan dan pe-ngukuhan yang sangat mulia ini patut disambut gembira. LPMK Medang sebagai mitra Lurah Medang, yang juga se-bagai senior yang merupakan mantan Kades memang harus terus bersinergi dalam ke-majuan Kelurahan Medang,” ungkap Samsudin.

Dia menambahkan, ada perbedaan dulu sekarang. Se-bab, Kelurahan di bawah Per-da, sedangkan Desa mengacu

Perdes. Dan Lurah bertugas hanya dalam pelayanan.

Untuk itu, lanjut Sam-sudin, dirinya berharap Lu-rah dan LPM bersama-sama membangun Kelurahan Me-dang dalam satu visi dan misi. Jika ada permasalahan, pesannya cukup diselesaikan secara internal saja. Dalam mengambil keputusan LPM bisa berkordinasi dengan kelurahan.

“Kelurahan sendiri seka-rang menggunakan APBD. Insyaallah insfrasruktur telah terakomodir dan hanya tinggal meningkatkan sumberdaya. Saatnya bekerja tak lagi de-ngan memakai otot tapi me-makai otak. Lurah pun tidak bisa lagi tiba-tiba me-ruislag, tugasnya hanyalah pelayan-an,” ujarnya.

Jalan Sirotol MustakimTerkait pelantikan dan

pengukuhan pengurus LPMK Medang, Lurah Medang Rizki Rizani Fachzi mengajak semua pihak dengan niat lillahi taala. Dikatakannya, LPM dalam

pelantikan dan pengukuhan telah bersumpah secara sa-kral. Dalam kata sambutannya lurah muda ini juga, mengu-capkan terimakasih kepada Ketua LPM Medang, yang dianggapnya sebagai orangtua atau senior. Dikatakannya, dirinya sendiri melantik de-ngan didahului mengucapkan bismillah agar semua yang dilakukan menjadi barokah di jalan sirotol mustakim.

“Mengenai kepengurusan, ya biar pun strukturnya sedikit tapi kaya fungsi. Insyaallah da-pat membuat kiprah LPM se-makin lebih baik. Kami sendiri misalnya, sudah mendatangi Disnaker yang menangani soal tenaga kerja outsourching. Kedepan, kelurahan dan LPM kiranya bisa mengawalnya secara bersama-sama,” kata Rizki.

Begitu juga UMKM, lan-jutnya lagi, nantinya PKK bisa mengambil pinjaman koperasi untuk usaha. Namun tidak diberikan cuma-cuma, tapi ha-rus dikembalikan supaya bisa digulirkan kepada yang lain.

Pembelaan pada WargaKetua LPM Kelurahan Me-

dang, Madnur, mengapresiasi Kepala Kelurahan Medang Rizki Rizani Fachzi yang te-lah melakukan pelantikan pengurus dan pengukuhan organisasiyang dipimpinnya secara sah.

Terkait yang lain, Madnur menyatakan pembelaan yang dilakukan pada warga adalah merupakan kepedulian priba-di, serta sebagai perwujudan memegang amanat dan me-neruskan apa yang dilakukan senior atau tokoh terdahulu. Tapi apapun yang dilakukan-nya, terangnya, tetap sesuai dengan kebijakan kepala ke-lurahan.

“Saya pun tidak bisa berbu-at apa-apa tanpa proaktif yang lainnya. Prinsip kami sekarang kerja, kerja dan kerja di jalan sirotol mustakim di bawah ke-pemimpinan Lurah Medang,” tegas Madnur.

Sementara itu, mengenai program kerja LPM, dirinya bertekad akan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam

mendukung pembangunan, menjembatani masyarakat dengan pemerintah dan meng-hidupkan persatuan dalam kebinnekaan.

“LPM sebagai organisasi independen juga menguta-makan prinsip musyawarah, independen, konsuktatif, kor-dinatif dan kemitraan. Soal anggaran yang digunakan bisa berasal dari APBN, APBD dan dana tidak mengikat,” kata Madnur.

Lebih jauh disebutkannya, peranan LPM pada masa ker-janya akan memberdayakan seluruh potensi dari sebanyak 17 RW. Kegiatan berupa per-koperasi, mengembangkan pemberdayaan ekonomi ke-rakyatan, mengawal dan ber-partisipasi dalam kemajuan pendidikan, kesehatan dan pembangunan sapras seperti betonisasi dan pipanisasi yang diperlukan di lingkungan Ke-lurahan Medang.

Senada dengan tekad dan kemauan Madnur selaku Ketua LPM, tokoh masyarakat Me-dang lainnya Endang Abidin, menyebutkan Kelurahan Me-dang sebagai satu-satunya kelu-rahan di Kecamatan Pagedang-an, karena yang lainnya semua berbentuk pemerintahan desa yang berbeda peraturannya .

“Dengan dilantik dan di-kukuhkannya kepengurusan LPMK Medang yang baru, kami harapkan semoga LPM tetap sejalan dengan kepala kelurahan. Birokrasinya sendi-ri berada di bawah lurah. Saat ini yang perlu dilakukan, ma-sih hanyak masalah yang bisa diangkat, seperti sampah yang bersebaran di jalan kampung Pondokjengkol atau mempri-oritaskan pembangunan jalan yang rusak melalui APBD,” tegas tokoh masyarakat itu. l

Lubana Group santuni 1100 duafa dari Penghasilan BrutoOleh Edy TanjungTANGSEL, AMUNISI—Menyisihkan 2,5 persen untuk kegiatan bakti sosial (baksos) dari akumulasi penghasilan kotor perusahaan dalam setahun, merupakan kebiasaan Pimpinan Lubana Sengkol Group atau H Moh Saleh Asnawi dan keluarga.

Hal ini terungkap saat bakti sosial menjelang Ramadhan 1439 Hijriyah, yang dihadiri KH Syarif dan Sekcam Setu, Selasa, (15/5/2018). Menariknya, kegiatan di kantor Lubana Sengkol Group, Kota Tangerang dihadiri ribuan warga itu berlangsung kondusif, karena semua tertib mengantri.

“Total biaya Baksos mencapai Rp 120 juta, perincian 1100 paket sembako senilai Rp 70 ribu, plus uang saku Rp 50 ribu dibagikan unruk masyarakat Kelurahan Kranggan dan Kelurahan Muncul kurang mampu yang menjadi tetangga,” ungkap sebuah sumber pada SKU Amunisi.

Informasi lainnya, putra Moh Saleh Asnawi, pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPRD Kota Tangsel, yang juga berpri-badi luar biasa dan patut diteladani, karena mengikuti jejak orang tuanya. Bapak dan anak selalu ikhlas berbagi untuk sesama yang membutuhkan.

Saat Amunisi menanyakan langsung soal kedermawanan itu kepada Moh Saleh Asnawi, dengan bersahaja yang ber-sangkutan mengiyakan dan menyebutkan untuk kegiatan rutin menggelar baksos tak lepas dari peranan pengelolaan istrinya, Hj Mahmudah.

“Rano Alfath menyisihkan pendapatannya ikut menyisih-kan penghasilan kotornya dalam setahun untuk membantu Pesantren Al Badar di Balaraja yang diasuh KH Yunus Qurni senilai Rp 50 juta,” imbuh Moh Saleh Asnawi yang terkenal dengan keramahan tutur bahasa ini.

Politisi dan pendiri Partai HANURA di Tangsel itu me-nuturkan lagi, tentang baksos telah menjadi kebiasaan yang dilakukan keluarganya pada momen Lebaran Anak Yatim, menjelang Ramadan dan hari raya Idul Fitri sejak lama.

Awalnya hanya memberikan 50 paket, meningkat menjadi 100 paket, 300 paket, 500 paket, 700 paket dan sekarang 1100 paket. Sistemnya, menyisihkan pendapatan kotor Lubana Sengkol Group sebelum membayar gaji dan bahan baku, sehingga gaji karyawan sudah bersih.

“Lubana Sengkol Group sendiri merupakan gabungan beberapa perusahaan seperti mengelola tempat wisata dan kuliner, properti, toko matrial, mart, fitness centre dan lain-nya. Harapannya,selain untuk amal ibadah bisa menjadikan motivasi siapapun untuk mau berbagi,” tandasnya. l

Oleh Edy Tanjungk A B T A N G E R A N G , AMUNISI—Kegiatan di-laksanakan di aula Kantor Kecamatan Kelapadua ter-sebut diikuti sekitar 150 dari berbagai elemen masyarakat. Diantaranya pengurus dan anggota IPJI, Pemuda Panca-sila, para tokoh, pemuda dan perempuan Kampung Grubug, Kelurahan Bojongnangka.

Hadir dalam kesempatan itu Komisioner KPU Provinsi Banten, Agus Supadma, Komi-sioner KPU Kabupaten Tang-erang Ramelan, Sekretaris KPU Wily Patria, Wakapolres Kelapadua Mashuri, Sekcam Kelapadua Syarif Usman dan Wakil Ketua IPJI Kabupaten Tangerang Fatah Hidayat.

Dalam pengantarnya Sekre-

taris KPU Kabupaten Tangerang yang juga sebagai moderator acara, Wily Patria, mengatakan kegiatan sosialisasi dimak-sudkan untuk mengingatkan masyarakat tentang waktu Pil-bup-Wabup, dan meningkatkan partisipasi dalam Pemilukada menjadi tugas bersama warga masyarakat.

“Harap diingat, pada Pil-bub dan Pilwabup tanggal 27 Juni nanti, yang dicoblos hanya salah satu, yakni pa-sangan calon tunggal atauko-lom kosong . Diharapkannya, setelah mendapatkan salah para peserta dapat menyam-paikan yang didapat dari narasumber, dan bisa me-nyampaikan kepada keluarga dan tetangga,” katanya.

Komisioner KPU Kabu-paten Tangerang, Ramelan,

mengucapkan maksud sosi-alisasi agar masyarakat lebih banyak mengetahui seputar Pilbup-Wabup Tangerang. Walaupun ada lewat media spanduk dan koran, namun lebih efektif tatap muka karena leluasa menjelaskannya.

“Tentang apakah warga sudah terdaftar di DPT, meme-nuhi syarat menjadi pemilih. Kalau spa duk singkat saja. Agar bisa disampaikan ke khalayak ramai. Datang ke TPS bisa legitimasi meskipun yang datang sedikitnya. Partisipasi sangat penting, sebab me-nentukan yang akan terpilih,” papar Ramlan.

Komisioner KPU Banten Agus mengatakan penyeleng-garaan Pilkada sebagai syarat demokrasi. Maksudnya untuk menyalurkan hak bersuara masyarakat dalam memilih pemimpin. Semuanya mem-punyai hak yang sama, yakni satu orang satu suara.

“Pemimpin diibaratkan seperti masinis, nakhoda atau pilot yang membawa peme-rintahan dan masyarakat. So-sialisasi KPU bermanfaat agar terjadi proses pemilihan yang damai dan pasti. Masyarakat dapat menanyakan program visi yang disampaikan pemim-pin terpilih,” ucapnya.

Sekcam Kelapadua, Syarif Usman, mengharapkan target Pilbub-Wabup di wilayahnya terselenggara dengan sukses. Kecamatan Kelapadua sendiri senantiasa menghimbau agar balance.

“Hasil sosialisasi KPU di-harapkan bisa disosialisasikan kembali di masyarakat. meng-ingat pada Pilgub dulu tingkat partisipasi masyarakat rendah. Kita harapkan di Pilbup- bisa sesuai target dan memberi manfaat bagi semua.

Fatah Hidayat selaku Ke-tua Panitia Pelaksana sosi-alisasi sekaligus merangkap Wakil Ketua IPJI Kabupaten Tangerang, mengatakan pi-haknya bekerjasama dalam menyosialisasikan Pilbup-Wabub yang diisi pemaparan seputar Pemilu 27 Juni 2018.

“Pelenggarakan sosialisasi dalam rangka mengajak pe-serta berpartisipasi mengajak masyarakat untuk datang ke TPS dalam memilih pemimpin Kabupaten Tangerang. Pe-nyelenggaraan Pilbub-Wabup Tangerang semoga sukses dan sesuai dengan harapan bersa-ma,” tandasnya. l

Lurah Medang: LpM Semoga Barokah di Jalan Sirotol Mustaqim

IPjI MITRA KPU PADA SOSIAlISASI PIlbUP KAbUPATEN TANGERANGKomisi Pemilihan Umum (KPU) dan ikatan Penu-lis dan Jurnalis indonesia (iPJi) Kabupaten Tang-erang, selasa (15/5/2018), menyelenggarakan sosialisasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbub-Wabup) Tangerang Tahun 2018 kepada masyarakat Kecamatan Kelapadua.

Pemkot Depok Musnahkan 3.101 Botol Miras

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 2018 6

jawa timur

Kakek 90 Tahun diduga Tukang santet Nyaris Tewas dibacok TetanggaOleh : Tim/Firman Taheer

BANGKALAN, AMuNISI—Kejadian berdarah didesa Sanggrah agung keca-matan Socah Bangkalan Madura, kakek (90 thn) hampir tewas disabet dengan sebilah celurit oleh pemuda tetangganya sendiri, korban bernama Moch Dahlan (90) seorang kakek yang diduga tukang santet, warga Moragung Desa. Sanggrah Agung kec. Socah. Bangkalan. Meng-alami luka robek dibagian atas pinggul sebelah kanan, kini korban di kerumah sakit Bangkalan Madura untuk dilakukan perawatan dan Visum,

Peristiwa itu terjadi pada hari Senin lalu sekitar pukul 19.00 wib di halaman Masjid Baiturrahmann desa setempat,

pelaku pembacokan ini tak lain adalah tetangga korban sendiri yang diketahui bernama MS (19) juga warga Moragung Desa. Sanggrah Agung kec. Socah. Bangkalan Madura,

Menurut keterangan Kasubag Humas Polres Bangkalan AKP. Bida-rudin, SH. mengatakan, awalnya pelaku ini sudah merencanakan niat buruknya kepada korban. Yang diduga sebagai tukang santet sehinga korban dibacok oleh pelaku dihalaman masjid Baiturrohman, setelah melihat korban terkaparluka dengan ketakutan pelaku melarikan diri dari kejadian itu kerumah familinya bernama Mobin yang tak jauh dari rumah pelaku untuk bersembunyi, “jelas nya

Dari kejadian itu warga setempat berhasil mengamankan celurit yang masih digemggam oleh pelaku, lalu warga melaporkan kejadian ini ke Polsek Socah, tak lama setelah olah TKP anggota Unit Reskrim Polsek Socah menjemput paksa pelaku dirumah familinya. Dari penangkapan tersangka ini polisi juga mengamankan barang bukti sajam jenis celurit yang digunakan melukai korbannya dibawa ke Mapolsek Socah untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut, tegas Bidarudin

“Dari penangkapan pelaku ini polisi melakukan pemeriksaan dan sekaligus memeriksa saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian atas perbuatannya, pelaku harus mempertanggung jawabkan perbuatannya, kini ia berada dibalik jeruji besi Polsek Socah Bangkalan Madura,” pungkasnya. l

Oleh: irmanSuRABAYA, AMuNISI—Pelaku serangan bom bunuh diri yang ter-jadi di Mako Polrestabes Surabaya, Senin (14/5) pukul 08.30 Wib dila-kukan satu keluarga. Mereka masih saling terkait dengan keluarga pela-ku yang melakukan aksi serupa di 3 gereja yakni, Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela di Japan Ngagel Madya No. 1 Baratajaya, Gubeng, Gereja GKI di Jalan Diponogoro, Wonokromo, Surabaya, dan Gereja GPPS di Jalan Arjuno No. 90 Sawa-han, pada Minggu (13/5) kemarin.

“Pelakunya 5 orang dalam satu KK (kartu keluarga) berangkat memakai dua motor, satu anak kecil berusia 8 tahun yang berada diba-

gian depan terlempar dan selamat,” terang Kapolda Jatim Irjen Pol Drs Machfud Arifin.

Pelaku dalam aksi bom bu-nuh diri di Polrestabes Surabaya dilakukan oleh bapak, ibu dan tiga anak mengendarai dua motor, yakni Honda Beat dan Honda Supra.

“Satu anak yang dibawa oleh mereka atas nama Ais, yang kita dapatkan dari pakaian dalam ber-tuliskan Ais Putri (8). Kita doakan selamat, kita rujuk ke rumah sakit PHC Surabaya,” lanjut Kombes Pol Barung Mangera.

“Kemudian 4 orang kita nyata-

kan meninggal dunia, yakni Ayah, ibu dan dua anaknya menggunakan dua motor yang beriringan,” ujar Barung Mangera digedung Tribrata Media Center Mapolda Jatim.

Petugas secepatnya melakukan identifikasi terhadap motor itu, “Apakah motor ini benar sesuai

nopol tersebut terdaftar dan Se-bagainya akan kita laksanakan secepatnya. Dan mobil Avanza yang terlihat disamping itu adalah meru-pakan tamu Polrestabes Surabaya dalam rangka pelayanan,” papar Kombes Pol Barung Mangera.

Berawal, ketika tiga petugas kepolisian, menghentikan dua motor yang dikendarai pelaku, keduanya saling berboncengan. Terlihat dalam CCTV, salah satu yang dibonceng mengenakan kerudung.

Saat dihentikan petugas, motor dibaris belakang meledak terlebih dahulu diikuti motor yang berada di depannya. Ketiga petugas jaga dan keempat pengendara serta satu orang yang berada dilokasi terpental seketika. l

Oleh: ArifJoMBANG, AMUNISI—se-telah kejadian bom bunuh diri di Polrestabes Surabaya,polres Jombang tidak ingin kecolong-an. sejumlah petugas bersen-jata lengkap berjaga di pintu masuk Polres yang berada di Jl KH Wahid Hasyim Jombang.

Warga yang masuk ke kan-tor tersebut juga diperiksa se-cara ketat. Mulai identitasnya hingga barang bawaannya. Pa-dahal, pada hari biasa, penga-manan yang dilakukan tidak

demikian.senin (14/5/2018).Kapolres Jombang AKBP

Fadli Widiyanto juga membe-rikan semangat dan pengarah-an kepada seluruh anggotanya agar tidak gentar menghadapi teror. Pasalnya, kata Kapolres, gugur dalam tigas adalah mati syahid.

“Kami lebih memperke-tat pengamanan usai tragedi pengeboman di Polrestabes Surabaya. Mulai dari peye-katan pintu masuk mapolres Jombang, hingga penempatan dan penambahan personil

bersenjata lengkap di pos pen-jagaan,” ujar Kapolres.

Kapolres Jombang juga meminta kepada seluruh ang-gota untuk berdoa memohon perlindungan kepada Allah agar senantiasa diberi kese-lamatan.

“Kepada anggota yang bertugas di lapangan untuk melengkapi diri dengan body protector, yakni mulai dari rompi anti peluru dan helm. Ini berlaku bagi seluruh ang-gota, baik polres maupun pol-sek jajaran,” pungkasnya. l

Pjs bupati Jombang (tengah),saat berbincang dengan kor-ban bom di Surabaya.

Pjs Bupati Jombang Jenguk Korban Bom Asal JombangOleh: ArifJOMBANG, AMuNISI—Pjs Bupati Jombang, Setiajit, mengunjungi Sidiq, warga Desa Pojokrejo, Kecamatan Kesamben, yang menjadi korban ledakan bom di gereja Santa Maria Tak Bercela Surabaya.

Setiajit, merasa terenyuh saat menyambangi rumah pria yang bekerja sebagai tukang becak ini, Rabu (16/5/2018).

“Sudah saya perintahkan, Kepala Puskesmas Kesamben untuk rutin melakukan pengecekan kondisi kesehatan Pak Sidiq,” tutur Pjs.

Setiajit, meminta masyarakat di Jombang untuk selalu mewaspadai adanya orang asing yang datang, serta mengaktifkan kembali poskam-ling di lingkungan masing-masing.

“Tamu juga wajib lapor, jika bermalam dalam 1×24 jam,” katanya.“Kami menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Jombang

untuk selalu waspada, tetap tenang dan berpikir positif. Tidak usah takut, kita lawan segala bentuk terorisme dan radikalisme di bumi NKRI ini,” pungkas Setiajit.

Setiajit juga memberikan santunan dari Pemerintah Kabupaten Jombang, berupa sembako kepada keluarga korban ledakan bom di Surabaya. l

SAMBUT BULAN SUCI RAMADHAN

Polres Jombang Musnahkan Miras dan Narkotika Oleh: A rif AMUNISI, Jombang—Polres Jombang bersama Pjs bupati dan Forkopimda Jombang,tokoh masyarakat,ormas dan pel-ajar melakukan pemusnahan miras dan narkoba di halaman Mapolres Jombang. Selasa, (15/5/2018)

Dalam waktu 12 hari terhitung mulai tgl 13 April sampai tgl 24 April 2018 melakukan Operasi Tumpas Semeru polres Jombang mampu membongkar 184 kasus Narkotika dan Miras,sedikitnya ada 216 tersangka yg berhasil diungkap berbagai kasus.

Barang bukti yang diamankan polisi mencapai 445,889 gram Sabu-sabu, 23 pil ekstasi, alat hisap sabu,serta 942 Miras berbagai jenis dan merk.

Menurut kapolres Jombang AKBP Fadli Widianto,saat ini pemberantasan Narkotika dan Miras, benar-benar harus ditegakkan,Jombang harus bersih dari narkotika dan miras.

“Apabila warga masyarakat ada yang mengetahui kalau anggotanya terlibat, maka bisa langsung melaporkan kepa-da saya. Walaupun Kapolsek ataupun anggota lainya akan saya copot. Kita tidak akan main-main dengan kedua kasus tersebut,” terangnya.

Sementara itu Pjs Bupati Jombang, Setiajit, menyambut baik dan mengapresiasi jajaran Polres Jombang melakukan operasi rutin dalam menumpas peredaran narkotika dan miras di Kota Santri.

“agar Jombang ini benar benar bebas dari narkotika dan miras,saya mohon bpk Kapolres,kejaksaan,pengadilan untuk serius menangani permasalahan ini,”tandasnya. l

Oleh: Tam/NugSIDoARJo,AMUNISI—Bu-pati Sidoarjo merasa prihatin dengan banyaknya barang bukti yang dimusnahkan kali ini. Khususnya barang bukti Miras yang berhasil diungkap Polresta Sidoarjo. Ia meng-himbau kepada masyarakat untuk ikut mewaspadai pe-nyakit masyarakat tersebut. Ia meminta masyarakat segera melapor pihak berwajib bila mengetahui peredaran gelap Narkoba maupun Miras. De-ngan begitu ia berharap akan memberikan efek jera kepada pelakunya.

“Tahun ini kok tambah banyak, yang dimusnahkan di Polda saja lima ribuan botol, yang disini tadi 1.858 botol dan ada ganjanya 20,3 kg, ini

berarti kita harus waspada-,”tegasnya

Dalam kesempatan terse-but Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah juga meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspa-daan terhadap lingkungannya. Penghuni baru disuatu diling-kungan diharapkan jelas iden-titasnya. Untuk itu perangkat desa diharapkan selalu men-data warga pendatang baru. Terutama di Rumah Susun Sewa/Rusunawa. Ia meminta pihak pengelola Rusunawa untuk mendata siapa penghu-ni yang akan menempatinya. Hal tersebut terkait tindakan teroris yang terjadi beberapa hari lalu.

“Orang baru supaya dida-ta, ini orang mana, kita tidak menuduh tapi curiga boleh,” terangnya.

Sementara itu dalam Pe-musnahan Barang Bukti Nar-kotika Jenis Ganja dan Miras kali ini ada 1.858 botol Miras berbagai jenis dan merk dan 20,3 kg ganja. Kapolresta Si-doarjo Kombespol Himawan Bayu Aji mengatakan barang bukti Miras tersebut hasil razia beberapa hari lalu. Sebelum-nya juga telah dimusnahkan barang bukti Miras sebanyak 5.708 botol yang dilakukan di Mapolda Jawa Timur. Se-mentara itu barang bukti ganja merupakan hasil tangkapan dua kasus beberapa bulan lalu. Ganja tersebut dikirim

dari Medan melalui jasa pe-nerbangan menuju bandara Juanda Surabaya.

Kapolresta Sidoarjo Kom-bespol Himawan Bayu Aji mengatakan,pengungkapan kasus seperti ini akan terus menerus ia lakukan. Ia ber-tekad untuk memberantas peredaran Narkoba maupun Miras yang ada di wilayah Sidoarjo. Namun ia meminta dukungan semua pihak untuk melakukannya. Ia juga meng-ucapkan terimakasih kepada bupati Sidoarjo yang telah mengeluarkan surat edaran tentang pelarangan peredar-

an Miras di Sidoarjo. Selain itu juga dikeluarkan surat edaran penutupan tempat-tempat hiburan selama bulan Ramad-han. Hal tersebut membuk-tikan komitmen pemerintah daerah untuk meminimalisir dan menghilangkan peredaran Miras di Sidoarjo.

“Kita harus bertekad ber-sama-sama untuk terus bersa-tu padu untuk memusnahkan atau mengungkap kasus-kasus narkoba dan minuman be-rakohol, dan kita berharap nantinya Kabupaten Sidoarjo ini bebas dari minuman keras berakohol,”harapnya. l

Oleh: d ArmantoBLITAR, AMUNISI—Sejak awal bulan di tahun 2018 ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Blitar terus melakukan perbaikan dan pemeliharaan sejumlah jalan yang ada di penjuru Ka-bupaten Blitar. Perbaikan dan pemeliharaan jalan tersebut utamanya adalah jalan raya yang langsung berhubungan dengan prasarana yang me-nuju Ibu Kota Kabupaten. Menurut Kasi Pengelolaan dan Pemeliharaan Alat Berat Suwandi ST, untuk pemerata-an dan pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan maka Pemerintah Kabupaten Blitar terus berupaya untuk mewu-judkan Sarana dan Prasarana

Daerah yang memadai dan bermutu. Salah satunya yaitu dengan melakukan perawatan dan perbaikan infrastruktur

jalan dan jembatan yang rusak. Suwandi juga mengatakan

bahwa, perbaikan jalan yang rusak serta mengelola peralatan

sudah menjadi tanggung jawab-nya. “Yang menjadi prioritas kami saat ini adalah memper-baiki kerusakan jalan yang ada di Kabupaten Blitar. Selain itu kami juga diberi tugas mengelo-la alat berat untuk memperoleh PADnya, kami juga diberi tugas menangani darurat jembatan.” Ungkapnya.

Dikatakannya, awal tahun 2018 ini pihaknya telah mena-ngani 16 titik perbaikan jem-batan beberapa diantaranya yaitu di Kecamatan Wonodadi, Kecamatan Srengat, Kecamatan Wlingi, dan Kecamatan Doko. Sedangkan untuk perbaikan jalan kami telah melakukan sekitar 30 titik. Suwandi juga menegaskan bahwa perbaikan jalan akan dilaksanakan segera setelah pihaknya menerima

laporan dari masyarakat. Un-tuk itu, Suwandi menghimbau kepada masyarakat agar me-nyampaikan laporan kepada Dinas PU Binamarga apabila menemukan jalan berlubang atau jembatan yang rusak. Ka-rena menurutnya hal tersebut sudah merupakan komitmen untuk dilaksanakan dengan harapan masyarakat benar – benar merasa nyaman ketika melintas.

Sementara mengenai sum-ber dana, kepada Amunisi Suwandi mengatakan bahwa anggaran perbaikan dan pe-rawatan jalan tersebut berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bantuan Pro-vinsi Jawa Timur, serta Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Pemerintah Pusat. l

MASYARAKAT DIMINTA WASPADA TERHADAP PEREDARAN NARKObA DAN MIRASAntisipasi peredaran Narkoba dan miras, bu-pati sidoarjo h. saiful ilah sh,M.hum meminta masyarakat sidoarjo mewaspadai peredaran gelap Narkoba di lingkungannya. selain itu ia juga meminta untuk ikut mengawasi peredaran Minuman Keras/Miras. hal tersebut dimintanya usai menyaksikan Pemusnahan Barang Bukti Narkotika Jenis Ganja dan Miras yang digelar dihalaman Mapolresta sidoarjo , Kamis, (17/5).

Pemusnahan Barang bukti di Mapolresta Sidoarjo kurangi peredaran Narkoba dan Miras Kamis(17/5)

Dinas pu dan Tata Ruang Lakukan perawatan, perbaikan Jalan dan Jembatan

Suwandi ST, Kasi Pengelolaan dan Pemeliharaan Alat Berat.

Pelaku Bom Bunuh Diri di Polrestabes Surabaya Satu Keluarga

Diduga pelaku peng-aniaya MS (19) adalah tetangga korban.

Perketat Keamanan, Polisi Bersenjata Lengkap Jaga Pintu Masuk Polres Jombang

Petugas bersenjata lengkap saat periksa tamu di pintu masuk polres Jombang.

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 20187

jawa timur81.063 KPM di sidoarjo Terima BPNT dari APBN 2018Oleh: Nug/TamaSIDoARJo AMUNISI—Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Sidoarjo Dr.Heri Susanto, SH, MH,Se-nin (14/5) me-launching Kartu Kesejahteraan Sosial (KKS) Combo BNI 46 Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Aula Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo.

Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinsos Kabupaten Sidoarjo Sri Rukiati, SH, M.Si melaporkan bahwa pada saat ini Kabupaten Sidoarjo memberikan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada 81.063 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) se- Kabupaten Sidoarjo, dan masih terdapat sekitar 36.207 KPM yang belum mendapatkan Rastra.

Dan Kartu Combo yang diberikan oleh Bank Negara 46 kepada Keluarga Penerima manfaat sejumlah Rp. 110.000,- yang berupa sembako yakni beras 6,5 KG dan telur, yang dicairkan pada agen yang ditunjuk.

Bantuan BPNT pada hari ini diserahkan langsung secara simbolis oleh Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra kepada 4 KSM dari Desa Lemah Putro Sidoarjo, sekaligus mengin-formasikan tata cara pencairannya oleh BNI 46,” ungkap Sri.

Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra Dr. Heri Susanto, SH, MH dalam sambutannya menghimbau kepada para pemangku kepentingan baik yang berada di Kecamatan dan Desa terutama untuk turut mendukung program ini, terutaa-ma untuk Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan yang ditu-gaskan untuk mendampingi dalam penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial di tingkat kecamatan.

Jangan sampai terjadi penyimpangan – penyimpangan terhadap bantuan yang diberikan oleh pemerintah. Dan me-mang bantuan dari pemerintah pada saat ini dikelola dengan sistem yang baik untuk menghindari penyimpangan yang ada di masyarakat.

Ini merupakan salah satu upaya untuk mensinergikan pelaksanaan bantuan sosial dengan program pembangunan di Kabupaten Sidoarjo, “tegas Heri. l

Oleh: irmanSURABAYA-AMUNISI—Menteri Pendidikan dan Kebu-dayaan (Mendikbud) Republik Indonesia Muhadjir Effendy mengunjungi Balai Kota Sura-baya untuk bertemu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Senin (14/5/2018). Pertemuan yang dilakukan di ruang kerja wali kota itu mendiskusikan kebijakan Wali Kota Risma yang meliburkan sekolah TK/RA Negeri dan Swasta, SD/MI Negeri dan Swasta beser-ta kepala SMP/MTs Negeri dan Swatsa di Surabaya kare-na alasan keamanan setelah adanya musibah yang terjadi Minggu (13/5/2018) kemarin.

Hasilnya, Mendikbud men-dukung kebijakan Wali Kota Risma yang meliburkan sekolah di Surabaya. Bahkan, ia menye-tujui apabila Wali Kota Risma ingin memperpanjang liburan sekolah itu, terutama apabila untuk kebaikan psikis siswa.

“Kami diskusi untuk me-

mulihkan keadaan proses belajar mengajar, terutama masalah psikis siswa, maka-nya Bu Wali tadi memberi masukan kepada saya untuk memperpanjang masa liburan sekolah. Kami sudah memper-silahkan Bu Wali untuk mem-perpanjang liburan sekolah di Surabaya,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indo-nesia Muhadjir Effendy seusai

bertemu dengan Wali Kota Risma di ruang kerja Balai Kota Surabaya.

Menurut Mendikbud, per-panjangan liburan itu hingga Bulan Suci Ramadan. Harap-annya, dengan adanya perpan-jangan liburan ini, para siswa bisa lebih tenang dan tidak stres menjalani proses belajar mengajar di sekolah. “Untuk teknisnya nanti, kami pasrah-kan langsung kepada Bu Wali,”

kata Mendikbud.Pada kesempatan itu, Men-

dikbud juga menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas peristiwa yang keji dan biadab di Surabaya. Sebab, ia menilai para pelaku teroris itu sudah menjadikan anak-anak sekolah menjadi korban, baik korban langsung maupun tumbal dari pelaku di luar perikemanusiaan ini.

“Saya juga mengimbau ke-pada teman-teman wartawan untuk tidak mempublikasikan anak-anak yang menjadi kor-ban, karena mereka ini punya teman yang sehari-hari bersa-ma mereka. Jadi, tolong dipa-hami itu dan saya harap tidak dibesar-besarkan,” imbuhnya.

Sementara itu, Wali Kota Risma menjelaskan bahwa hari ini memang sudah diliburkan berdasarkan surat pemberi-tahuan dengan nomor surat 421/4179/436.7.1/2018 yang ditanda tangani Sekertaris Da-erah Pemkot Surabaya Hendro Gunawan. Isinya, seruan kepa-

da pihak sekolah untuk melibur-kan siswanya sehari, yaitu hari ini, 14 Mei 2018.

Namun, setelah pertemuan dengan Mendikbud itu, Wali Kota Risma langsung memin-ta Kepala Dinas Pendidikan Surabaya M. Ikhsan untuk memperpanjang masa liburan sekolah siswa di Surabaya. “Jadi, setelah diskusi dengan Pak Menteri, ternyata tidak masalah, sehingga nanti akan saya liburkan dan akan digan-deng dengan liburan puasa,” kata Wali Kota Risma usai bertemu Mendikbud.

Wali kota perempuan per-tama di Kota Surabaya itu juga berharap dengan diliburkannya sekolah ini, maka traumatik dan stres di tengah anak-anak bisa sedikit teratasi. Meskipun, ia mengaku sangat sulit dan berat, tapi hal itu harus dilawan supaya mereka bisa kembali normal dan tidak takut untuk bersekolah. “Mudah-mudahan anak-anak bisa mengatasi trau-matiknya,” ujarnya. l

Oleh: d ArmantoBLITAR, Amunisi—Dalam rangka Memperingati Hari Pendidikan Nasional tahun 2018 di Kabupaten Blitar, ratusan Perwakilan Guru dan Siswa yang ada di Kabupaten Blitar serta Pejabat Pemkab Blitar mengikuti upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional di halaman Kantor Bupati Blitar Jalan Kusuma Bangsa Kanigoro (02/05/2018).

Upacara yang dipimpin oleh Wakil Bupati Blitar Marhaenis UW tersebut juga dihadiri seluruh Ja-jaran Forpimda Kabupaten Blitar serta TNI dan POLRI dan sejumlah elemen Masyarakat. Sesuai dengan tema Peringatan Hardiknas Tahun 2018 yaitu Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan.

Dalam pidatonya selaku Inspek-tur Upacara Marhaenis mengatakan, Pendidikan akan membukakan mata dan kesadaran untuk membangun sebuah Negeri Bhineka Tunggal Ika yang mampu menjawab tantangan bagi perubahan jaman. Suatu Ne-gara yang berakar pada Adat dan Budaya Bangsa Nusantara, bera-laskan semangat gotong royong tetapi tetap mengedepankan dan menumbuh kembangkan prinsip kesejajaran dan kesatuan sebagai Negara modern.

Sementara itu kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar Budi Kusumarjaka kepada koran ini mengatakan sesuai dengan tema Hardiknas kali ini yakni Menguat-kan Pendidikan dan Memajukan Kebudayaan, tentunya harus mem-

perkuat komitmen seluruh Insan Pendidikan menyambut peradaban dan berdaya saing sehingga un-tuk memajukan dan menguatkan Budaya akan dilakukan dengan Pendidikan Karakter “Alhamdulillah semua sekolah di Kabupaten Blitar mulai tingkat SD/MI sudah mene-rapkan Pendidikan Karakter. Kita berharap bahwa Pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab Pe-merintah, tetapi juga bagi Keluarga dan Masyarakat agar bersinergi bersama – sama menjadikan anak yang berkarakter dan berkualitas. InsyaAllah kami terus melakukan evaluasi agar penerapan Pendidik-an Karakter semakin sempurna, sehingga bisa menjadi anak didik yang baik dan berguna bagi Bangsa dan Agama,” pungkasnya. l

Peletakan Batu Pertama oleh Kapolda Jatim, Menandai Pembangunan MapolrestaOleh: Tama/NugSIDoARJo, AMUNISI—Polresta Sidoarjo akan memiliki kantor baru yang lebih representatif.Pagi tadi, dimulai pem-bangunannya, Selasa, (8/5). Letaknya di Jalan Raya Cemeng Kalang Sidoarjo. Acara seremonial Groundbreaking atau peletakan batu pertama digelar untuk menandai dimulainya pembangunannya. Yang dilakukan oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Machfud Arifin, Asisten Perencanaan Polri Irjen Pol Bambang Sunarwibowo, Deputi Bidang Pelayanan Publik dan Deputi Reformasi Birokrasi Kementerian PAN-RB R.I Diah Natalisa dan M. Yusuf Ateh serta Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah dan Kapolresta Sidoarjo Kombespol Himawan Bayu Aji. Dalam acara tersebut Polresta Sidoarjo juga melaunching E-Kinerja dan Program DS3/Delta Sidoarjo Siap Siaga.

Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah mengapresiasi pemba-ngunan Mapolresta Sidoarjo. Pemkab Sidoarjo mendukung sepenuhnya Polresta Sidoarjo. Dan berharap pelayanan masyarakat semakin baik dengan kantor yang baru. Selain itu dengan inovasi yang dilakukan, pelayanan prima kepada masyarakat Sidoarjo akan semakin meningkat.

Pembangunan Mapolresta Sidoarjo dari dana hibah Pemkab Sidoarjo. Pembangunan dilakukan beberapa tahap. Tahap pertama akan dibangun tiga lantai. Dibangunnya Mapolresta Sidoarjo dari dana hibah tersebut merupakan bentuk kepercayaan masyarakat Sidoarjo terhadap kinerja Polresta Sidoarjo selama ini."pungkas Kombespol Himawan Bayu Aji Kapolresta Sidoarjo.

“Keberhasilan-keberhasilan yang telah dicapai oleh Pol-resta Sidoarjo beserta jajaran menunjukkan bahwa keper-cayaan publik khususnya masyarakat Sidoarjo kepada Polri semakin meningkat. Dan kepercayaan itu dibuktikan dengan diberikannya kami dana hibah dari Pemkab Sidoarjo untuk melakukan pembangunan Mako Polresta Sidoarjo tahap pertama,”ucapnya.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Machfud Arifin berharap pembangunan Mapolresta Sidoarjo sesuai dengan target. Dengan tempat yang bagus diharapkannya pelayanan kepada masyarakat juga semakin bagus. Dari maket yang dilihatnya, ia menilai untuk sementara bangunan Mapolresta Sidoarjo merupakan kantor Mapolres yang terbagus di Jawa Timur.

“Mudah-mudahan bisa terealisasi dengan baik sesuai dengan target waktu satu tahun. Tentunya dengan Mako yang bagus, tempat yang bagus bisa melayani masyarakat dengan bagus,”harapnya. l

Oleh: Nug/TamaSIDoARJo AMUNISI—Permasalahan ini nampak-nya semakin memanas, hal ini ulah dept kolektor mitra WOM Finance Tbk yang telah merampas sepeda motor me-rek Honda Vario Techno 125 CBS dengan nopol P 3252 PJ atas nama Siti Badriyah (Ibu kandung) Imam Ma’ruf. Dan penyidik Polresta Sidoarjo masih terus melakukan pe-nyelidikan.

Sementara penyidik Pol-resta Sidoarjo yang menangani masalah ini mengatakan,kami akan melidik pihak WOM Jember dengan mendatangi WOM Finance Jember.Hal ini

berdasar sesuai dengan SP2HP (Surat Perkembangan Hasil Penyelidikan ).Yang jelas akan kami lakukan

secepatnya dengan datang ke Jember bersama Imam Ma’ruf,namun kita akan meng-agendakan waktunya,pastinya secepatnya ,terang penyidik kepada wartawan saat ditemui di ruang unit IV Resmob Pol-resta Sidoarjo.

Sementara kepala cabang WOM Finance Sidoarjo Neny saat dikonfirmasi wartawan Selasa (8/5) dengan singkat mengatakan, untuk urusan yang ada di Jember,diselesai-kan oleh pihak WOM jember dalam penyelesaiannya.kalau di Sidoarjo karena pihak na-

sabah melanjutkan masalah ini,ya kami(saya) menunggu panggilan penyidik Polres-ta,ungkap Neny saat dihu-bungi lewat telepon genggam-nya oleh perwakilan wartawan.

Sementara Suryanto ke-tua LSM KOMNAS ( Komu-nitas Nasionalis)mengatakan kepada wartawan.Ya itu me-

mang harus diberi tindakan tegas WOM Finance,sebab Imam Ma'ruf juga sempat mengadukan kepada kami Seven Gab LSM Sidoarjo.Memang ulah oknum dept kolektor sangat meresahkan masyarakat,jadi polisi harus bertindak tegas dalam me-nangani perkara ini tegas

Suryanto yang dibenarkan oleh Achmad Sugito ketua LSM LP3M yang membenar-kanulah dept.kolektor sangat meresahkan masyarakat,itu tidak hanya dept.kolektor mitra WOM Finance saja tapi yang lain juga,pungkasnya

Bersamaan Imam ma’ruf menegaskan,saya tetap akan mengikuti dan saya serahkan sepenuhnya pada pihak ke-polisian.Karena sudah sering kali pihak WOM yang selalu berkali-kali berjanji manis dan tidak ditepati,maka kami dari pihak korban sudah me-nyerahkan semua kasus ini ke pihak yang berwajib.Jadi ya tetap saya lanjut sampai per-sidangan ujarnya Selasa (8/5)kepada wartawan.

Imam menambahkan,yang jelas saya merasa sangat kece-wa mas,biar hal ini menjadi-kan pembelajaran agar tidak terjadi kepada Imam Ma’ruf yang lain (debitur-debitur)yang lain,cukup saya saja yang mengalaminya pungkas Imam Ma’ruf. l

Oleh: ArifJOMBANG, AMuNISI—Setelah salat tarawih Polres Jombang menyita minuman keras (miras) dari eks lokalisasi Klubuk, Desa Sukodadi, Kecamatan Kabuh, Razia dilakukan berakhir hingga larut malam.

Selain menyita miras, petugas juga mendapati tempat karao-ke yang masih buka di lokasi tersebut. Menyadari kehadiran petugas, sejumlah pengunjung lari tunggang langgang untuk kabur. Praktis, tim gabungan hanya me-nyita amplifier dari eks lokalisasi yang berada di kawasan utara Sungai Brantas tersebut.Rabu (16/5/2018)

Kabag Ops Polres Jombang Kompol Kusen Hidayat menje-laskan, razia tersebut melibatkan 52 personel yang berasal dari Polri, TNI, Denpom, serta Dinas Perhubungan. Seluruh petugas berangkat dari kantor Polres

Jombang yang ada di Jl KH Wahid Hasyim.

Lokasi yang per tama disa-sar adalah kawasan Pasar Legi. Selanjutnya, petugas gabungan menyasar eks lokalisasi Klubuk. Di situ, petugas langsung melaku-kan penyisiran. Setiap bilik kamar di warung eks lokalisasi tidak luput dari pemeriksaan.

Petugas cukup kaget saat mendapati ada rumah yang me-nyediakan fasilitas karaoke. Ha-nya saja, saat tim gabungan datangan, para pengunjung sudah menghilang. "Kami amankan tiga unit amplifier dari rumah terse-but," kata Kusen.

Selain itu, korps berseragam coklat mengamankan miras jenis bir hitam sebanyak empat botol dan bir bintang enam botol. "Kami juga menyita 35 botol bekas mi-ras. Seluruh barang tersebut kita bawa ke kantor polisi," kata Kusen sembari mengatakan bahwa razia serupa akan terus dilakukan. l

Wali Kota Risma dan Mendikbud Setujui perpanjangan Liburan Sekolah di Surabaya

lENGKAPI bERKAS PERAMPASAN, PENYIDIK POlRESTA AKAN DATANGI WOM jEMbER

Sat. Resmob Polresta Sidoarjo yang menangani sengketa WOM Finance.

imam Ma’ruf (33) warga semambung Kecamat-an Gedangan Kabupaten sidoarjo yang telah melaporkan pimpinan WOM Finance cabang si-doarjo ke sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (sPKT) Polresta sidoarjo terkait perampasan motor.

dinas Pendidikan Kabupaten Blitar Gelar Upacara hardiknas

Wabup Blitar Marhaenis UW, secara simbolis menggunting balon pada upacara Hardiknas

Razia Lokalisasi,Pengunjung Berlarian

Baju kotak-kotak Kasat Reskrim saat razia eks lokalisasi.

Groundbreaking atau peletakan batu pertama menandai dimulainya pembangunan.

8

Oleh: irman/AdvSURABAYA, AMUNISI—Pasca uji coba bus suroboyo beberapa waktu Wali Kota Su-rabaya Tri Rismaharini bersa-ma Kapolrestabes Surabaya, Danrem dan jajaran organi-sasi perangkat daerah (OPD) akhirnya melakukan soft la-unching operasi Suroboyo Bus pada Sabtu, (7/4/2018) di depan gedung siola.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyampaikan, kehadiran suroboyo bus diha-rapkan mampu mengurangi volume kendaraan di Surabaya. Saat ini, lanjutnya, volume kendaraan di Surabaya terus meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, transportasi massal merupakan alternatif yang dinilai tepat mengurangi kepadatan kendaraan

“Perbandingan kendaraan pribadi dengan transportasi saat ini 75 persen dan 25 per-sen dan kalau sampai tembus angka 90 persen maka jalan di Surabaya akan berhenti. Ide-alnya 50 banding 50,” ujarnya.

Bahkan Wali Kota Risma awalnya mengaku sulit meng-ubah perilaku masyarakat dari sistem kendaraan pribadi ke transportasi massal. “Ini yang disebut psikologi per-kotaan dari angkutan pribadi ke transportasi massal. Dibu-tuhkan transformasi dengan menggunakan transportasi

massal,” ungkapnya. Selain mengatasi kema-

cetan, Wali Kota Risma juga menuturkan bahwa Suro-boyo bus bermanfaat untuk mengurangi jumlah sampah plastik di Surabaya. Pasalnya, tidak perlu membayar dengan uang melainkan sampah plas-tik. Bagi penumpang yang akan naik haras membawa 5 botoi ukuran tanggung, 3 bo-tol besar, 10 gelas air mineral,

kantong plastik (kresek) dan kemasan plastik,” tuturnya.

Sedangkan bagi penum-pang yang tidak ingin mem-bawa sampah plastik, dapat menukarkan jenis-jenis sam-pah di bank sampah, drop box halte dan drop box terminal Purabaya yang telah bekerja-sama dengan DKRTH. Lalu, tukarkan sampah dengan kar-tu setor sampah untuk ditukar dengan tiket. “Dengan begitu,

penumpang bisa berkeliling Surabaya selama 2 jam keli-ling secara gratis,” imbuhnya.

Nantinya, kata Wali Kota Risma, sampah-sampah plas-tik yang telah terkumpul akan diolah dengan baik dan benar dan menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi lingkungan Sekitar. “Ini bentuk komit-men kami dalam menang-gulangi sampah plastik yang sifatnya tidak bisa hancur

ratusan tahun,” kata mantan kepala dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota (DKP) ini.

Saat ini, pihaknya telah melibatkan 3 bank sampah untuk membawa hasil setor sampah dari halte serta ter-minal diantaranya bank sam-pah induk Surabaya, bintang mangrove dan pitoe.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad

menambahkan, bus suroboyo diharapkan menurunkan ang-ka kecelakaan. “Khusus untuk anak-anak sekolah agar bisa memanfaatkan bus suroboyo untuk menjalankan aktivitas-nya sehari-hari.” kata Irvan.

Disampaikan Irvan, bus suroboyo juga aman saat me-lintas. Artinya, transportasl massal inl terintegritas de-ngan sistem pengaturan lalu lintas jalan. Sebab, lampu lalu lintas secara otomatis akan berubah menjadi hijau jika bus ini melintas. “Pusat con-trol ada di Terminal Bratang dan Joyoboyo,” ucapnya.

Selain itu, bus suroboyo juga dilengkapi dengan 12 kamera CCTV pada bagian da-lam dan 3 kamera CCTV yang disematkan pada bagian luar. Keberadaan kamera-kamera ini untuk memberikan rasa aman bagi penumpang. Pintu bus juga dilengkapi sensor sehingga jika ada penumpang yang menghalangi, pintu ti-dak akan tertutup dan bus tidak akan berjalan.

Bus dengan lebar 2,4 me-ter dan panjang 12 meter juga dilengkapi tombol darurat jika terjadi kebakaran atau kecelakaan. “Pengemudi bus dapat menekan tombol dan alarm akan berbunyi lalu pintu bus akan terbuka secara otomatis,” terang lrvan.

Selain nyaman dan memi-liki berbagai macam manfaat,

bus ini juga ramah untuk penyandang difabel, lansia dan ibu hamil. Pemkot telah menyediakan tombol khu-sus dekat pintu masuk jika dipencet, asisten pengemudi akan membantu penyandang difabel masuk ke dalam bus.

“Suroboyo bus didesain low entry (tinggi pintu masuk yang rendah) yang mana ke-tinggian pintu sejajar dengan pedesertian,” paparnya.

Untuk rute bus, Irvan menjelaskan, bus mulai dari arah selatan ke utara (termi-nal Purabaya hingga Halte Rajawali), begitu pula seba-liknya dari halte Rajawali menuju terminal Purabaya. “Bus akan beroperasi mulai pukul 6 pagi hingga 10 malam dilengkapi aplikasi Go Bis un-tuk melihat jadwal kedatang-an bus di setiap halte, asal dan tujuan, hingga posisi bus urai alumni Institut Sepuluh Nopember (ITS).

Bus dengan kapasitas 67 orang ini, juga dilengkapi dengan handle untuk pegang-an penumpang serta warna bangku penumpang untuk laki-laki dan perempuan. Pada bagian depan berwarna merah muda untuk kaum hawa sedangkan bagjan bela-kang berwarna orange untuk laki-laki. “Pemisahan area tersebut untuk meminimalisir tindak pelecehan seksual di dalam bus,”tegasnya. l

Wali Kota Risma Ajak Warga soft Launching Bus suroboyo

Oleh: irman/AdvSURABAYA, AMUNISI—Acara bergengsi yang diberi nama Parade Budaya dan Pawai Bunga itu diikuti oleh

83 peserta. Mereka berjalan beriringan dari jalan Pahla-wan finish di Taman Bungkul. Sepanjang rute Surabaya Vaganza ribuan warga menye-mut menyaksikan berbagai

atraksi dan mobil hias dari peserta.

Selain itu ribuan warga juga menyemut dan meme-nuhi area Taman Bungkul. Bahkan, delegasi dari delapan negara Unicef, yaitu perwakil-an dari Indonesia, Malaysia, Cina, Vietnam, Myanmar, Thailand, dan Kamboja juga menyaksikan Surabaya Va-ganza itu di Taman Bungkul. Mereka pun terIihat me-nyaksikan dengan seksama penampilan dan atraksi para peserta setelah tiba di depan Taman Bungkul.

Sesekali Wali Kota Risma

mengajak para perwakilan dari Unicef itu untuk foto bersama. la pun juga sempat menari dengan peserta dari Papua. Yang tak kalah mena-riknya, Wali Kota perempuan pertama di Kota Surabaya ini juga selalu menyapa anak-anak peserta Surabaya Va-ganza. Bahkan salah satu bocah penabuh drum band dimintanya tampil tepat di depan Wali Kota Risma dan para tamu undangan, dengan lihainya dia mena-buh drum ban itu layaknya orang dewasa.

Berbagai penampilan

dan atraksi dari peserta Su-rabaya itu sangat diapresiasi oleh Unicef Gunilla Olson, Kepala Perwakilan Unicef untuk Indonesia mengata-kan semua penampilan dari peserta Surabaya Vaganza itu sangat bagus dan sangat fantastis. Dari acara ini, sangat terlihat jelas bahwa Bhinneka Tunggal Ika di Kota Surabaya benar-benar terwujud dan dapat mem-persatukan bangsa.

“Penampilannya sangat bagus dan fantastis. Ini sebu-ah gambaran bahwa Bhinneka Tunggal Ika benar- terjadi di Kota Surabaya. Bu Risma juga sangat patut dijadikan teladan di Indonesia ini, ka-rena menunjukkan perhatian khusus kepada anak-anak, terutama anak-anak yang ber-partisipasi menjadi peserta dalam Surabaya Vaganza ini,” kata Gunilla setelah menyak-sikan semua penampilan dan atraksi dari peserta Surabaya Vaganza.

Wanita asal Swedia itu iuga memastikan masa depan Kota Surabaya sangat cerah, terutama apabila memper-hatikan anak-anak. terutama dalam pembangunan pereko-nomiannya. Sebab, mereka akan menjadi masa depan Surabaya di kemudian hari.

Sementara itu, Wali Kota

Risma memastikan bahwa agenda Surabaya Vaganza itu akan memadi agenda ta-hunan yang bisa “dijual” di luar negeri, sehingga akan menjadi destinasi wisata saat pelaksanaannya.

“Kami juga sengaja me-minta semua kelompok dan komunitas yang terdiri dari berbagai suku dan etnis untuk ikut serta dalam Su-rabaya Vaganza ini, karena mereka juga tinggal di Su-rabaya,” kata dia.

Menurut Wali Kota Ris-ma, Kota Surabaya sudah memasuki usia yang ke 725 tahun. Usia tersebut tidaklah muda lagi. Pastinya, banyak hal yang telah dilewati, di-mana banyak pejuang-peju-an lahir di kota ini. Di usia Surabaya yang sudah dewasa ini, Wali Kota Risma berpesan untuk selalu bersikap dewasa dalam menghadapi setiap permasalahan yang terjadi. la meminta untuk tidak egois dalam menghadapi perma-salahan.

“Kota ini adalah kota perjuangan. Maka dari itu saya mohon kepada seluruh warga Surabaya untuk tidak boleh mengenal kata menye-rah, dan putus asa. Dan tidak boleh lari kalau ada masa-lah. Mari kita hadapi dan selesaikan masalah secara

bersama-sama,” ujarnya. Pada kesempatan itu, Wali

Kota Risma juga berpesan untuk terus teguh budaya go-tong-royong, meskipun saat ini Kota Surabaya sudah men-jadi Kota Metropolitan. De-ngan budaya gotong-royong itu, maka Surabaya bisa mem-bangun dan berpretasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Pada Bulan Juni nanti, Kota Surabaya akan men-dapatkan penghargaan Lee Kwan Yeuw Award. Jadi. saya minta kepada warga Kota Surabaya untuk terus gotong-royong karena itu menjadi pusaka yang menjadikan Kota Surabaya bisa sejajar dengan kota-kota lain di dunia.” im-buhnya.

Ia juga berpesan, jika ada tetangga yang tidak bisa ma-kan atau merasa kekurangan, warga diminta agar tidak merasa acuh dan egois. Seti-daknya disampaikan ke pihak terkait agar bisa diteruskan ke pemerintah kota. Karena Pemkot Surabaya telah me-nyiapkan berbagai program dalam upaya mensejahtera-kan warganya.

“Selamat hari jadi untuk Kota Surabaya, dan selamat hari jadi untuk warga Sura-baya yang saya cintai,” pung-kasnya. l

KEMERIAHAN SURAbAYA VAGANzA DIPUjI 8 NEGARA UNIcEfRibuan pasang mata menjadi saksi kemeriahan surabaya Vaganza yang digelar oleh peme-rintah Kota surabaya dalam rangka hari Jadi Kota surabaya ke-725. Wali Kota surabaya Tri Rismaharini membuka dan memberangkatkan peserta surabaya Vaganza dari Tugu Pahla-wan depan Kantor Bappeprov Jatim, Minggu (6/5/2018)

Mengucapkan Selamat Hari ulang Tahun ke-11

Semoga semakin maju dan tetap menjadi media informatif

Camat Beserta Staff

peMeRinTaH KeCaMaTan BuduRan

KaBupaTen SidoaRjo

Sentot Kurmardianto,SH,MMCamat

5 Mei 2008 - 5 Mei 2018

9Edisi 371 | Th Xi | 21 - 28 MEi 2018harga Rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)

Oleh: TimJAkARTA, AMUNISI—Pe-serta Rakornas ini terdiri dari unsur pemerintah pusat yaitu para pejabat di lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan para pejabat daerah yaitu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi dan Kabupeten/Kota, kepala desa terbaik dari masing-masing kabupaten/kota.

Rakor yang dilakukan selama dua hari. Pada hari Minggu (13/5) dilaksanakan di Hotel Swiss Belt di Jakarta Pusat, kemudian pada Senin (14/5) dilaksanakan di Jiexpo, Kemayoran Jakarta Pusat. Presiden Joko Widodo mem-buka acara ini.

Dalam paparan singkat-nya malam itu, Dr. Nata Ira-wan,SH,. M.Si mengatakan Kemendagri konsen kepada peningkatan kapasitas kepala desa. “Sebanyak 22 aturan tentang pemerintaan desa telah kami lahirkan sejak 2015. Seba-nyak 200 ribu orang telah kami latih, ini memang masih kurang, kami terus melakukan koor-dinasi dan bersinergi dengan gubernur,bupati dan walikota di dalam mengatasi minimnya anggaran untuk melatih kapasi-tas kepala desa,” katanya.

Menurut Nata, tugas se-orang kepala desa ini tidak mudah, ada sekitar 30 urusan dan di antaranya 5 urusan yang absolut menjadi tugas dan kewenangan Kades. “Maka

tidak berlebihan jika saya mengusulkan kepada IPDN untuk membuat fakultas baru yaitu; fakultas peningkatan ka-pasitas kepala desa,” ujarnya..

Terkait anggaran pendi-dikan peningkatan kapasitas kepala desa bisa dari APBD dan APBDes, tapi ini harus ada komitmen dari kita semua, jika siap, Dirjen Bina Pemerintah-an Desa akan usulkan kepada Menteri dan Presiden.

Ajakan Ditjen tersebut dijawab serempak dengan mengatakan “siap” oleh selu-ruh kepala desa. “Kami juga akan mengusulkan kepala desa mempunyai gaji setingkat PNS golongan II, sehingga tidak ada alasan bagi kades untuk totalitas dalam mengabdi, jika tahun ini hanya 1.700 kepala desa yang dapat kami hadirkan dalam pelatihan ini, maka ta-hun berikutnya harus dua kali lipatnya,” imbuh Dirjen..

Menyinggung soal Rakor ini, Dirjen Nata Irawan me-ngatakan Rakor ini setidaknya mempunyai tiga tujuan krusi-al, yakni untuk mensinergikan kebijakan pemerintah pusat

dan daerah dalam implemen-tasi UU No. 6 tahun 2014 ten-tang desa dan berbagai aturan turunannya sehingga dapat terwujud pembinaan penye-lenggaraan pemerintah desa di pusat dan di daerah yang harmonis dan terkoordinasi.

Kemudian, membahas po-kok-pokok kegiatan permasa-lahan dan kebijakan strategis Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri dalam upa-ya pengentasan kemiskinan.. “Tujuan ketiga, kami juga akan membahas berbagai isu stra-tegis di masyaralat dan desa terkait Pemerintahan Desa se-bagai bahan masukan dalam penyusunan dan perumusan kerangka kebijakan Pembina-an Pemerintahan Desa yang selaras dengan kementerian/lembaga dan daerah dalam rangka menperkuat program Pembinaan Penyelenggraan Pemerintah desa pusat dan daerahm” kata Nata Irawan.

Pada acara Minggu malam, sebagai pembekalan kepada peserta dihadirkan tiga pem-bicara masing-masing Direk-tur Penataan Adminisetarsi

Pemerintahan Desa, yang memaparkanmasalah Pengu-atan Pemerintahan Desa Me-lalui Penataan Administerasi Desa, Direktur Pengembangan Kapasitas Aparatur Pemerin-tahan Desa dengan materi berjudul Strategis dalam Pe-ningkatan KapasitasAparatur Desa dan Direktur Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerin-tahan Desa, yang membawa-kan makalah Isu-Isu Strategis Permasalahan dan Konsepsi Perubahan dalam Penguatan Pengelolaan Keuangan Desa.

Apa yang disampaikan oleh para pemateri mendapat aplus luar biasa dari peserta yang menghujani dengan berbagai pertanyaan mulai dari tata kelo-la keuangan desa hingga curhat bagaimana ppartur desa kerap ‘terganggu’ oleh upaya-upatya pihak kepolisian dan kejaksaan yang mencoba mengungkit ke-bocoran dana desa.

Sementara pada Senin (14/5), usai dibuka oleh Pre-siden, menghadirkan empat menteri, Mendagri Tjahyo Ku-molo sebagai panitia menyam-paikan laporannya. Dirangkai

paparan Menkeu Sri Mulyani soal Kebijakan Afirmasi Trab-nsfer Dana desa tahun 2018, Menteri Pembangunan Ma-nusia dan Kebudayaan Puan Maharani yang menyampai-kan Kebijakan Styrategis Pe-merintah dalam Padat Karya Tunai Desa, Menteri PDT dan Transmigrasi Eko Putro Send-joyo, membawakan Kebijakan Strategis Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi dalam Penguatan Desa 2018.

kriminalisasi kadesUsai Rakor malam itu Di-

rjan Nata Irawan mengatakan kepada wartawan bahwa ada 740.597 (tujuh puluh em-pat ribu lima ratus sembilan tujuh) kepala desa, yang di-harapkan dapat memahami aturan-aturan main yang su-dah dibuat. Jika para Kades sudah memahami hal itu, maka desa yang maju dan mandiri, dan sejahtera dapat terwujud. “Namun untuk me-mahami dan melaksanakan sebuah aturan itu tidak mu-dah. Apalagi mengingat SDM kepala desa masih beragam,” kata Nata Irawan.

Karena itu, katanya, peme-rintah terus berupaya mening-katkan kapasitas para kepala desa, saat ini masih terkenda-la dengan minimnya anggaran namun Kemendagri sudah me-ngirimkan surat kepada para gubernur dan bupati untuk mengalokasikan APBD. guna mendukung kapasitas kepala desa dan ini mendapatkan respon yang cukup baik dari para gubernur dan bupati di seluruh Indonesia.

Terkait dengan adanya kri-minalisasi kepala desa oleh ok-num Polri, Kemendagri telah membuat MoU dengan Kapol-ri, maka ke depannya jika ada oknum Polri yang melampaui kewenangannya atau Kepala Desa mendapat kriminalisasi, segera laporkan kepada Sekber yang telah dibentuk.

“Kami tidak segan untuk menindaklanjuti laporan ter-sebut. Ada beberapa contoh kasus dimana sudah ada ok-num Kapolsek yang dimutasi dan dinonjobkan, ini dilaku-kan untuk ketenangan para kepala desa didalam melaksa-nakan tugasnya,” urai Nata. l

DR NATA IRAWAN SH, MSI: KADES PAHAMI ATURAN UU, DESA MAjU DAN SEjAHTERAz Sekitar 1.700 Kades Hadiri Rakor Pembinaan Penyelenggaraan desa Pusat dan daerahdirjen Bina Pemerintahan desa Kementerian dalam Negeri Republik indonesia dR Nata irawan, sh, Msi memberikan arahan kepada sekitar 1.700 kepala desa dari seluruh indonesia, saat Rapat Koordinasi Pembinaan Penyelenggaraan desa Pusat dan daerah, Minggu (13/5) di Jakarta.

ir. H. airlangga Hartarto, MMT, MBaKetua umum partai Golkar

1439 Hijriah

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 2018 10

pendidikan

Oleh: AndryBANDUNG, AMUNISI—Da-lam rangka peningkatan mutu pembangunan Provinsi Jawa Barat yaitu peningkatan kualitas pendidikan, Dinas Pendidikan Jawa Barat mengadakan Work-shop Penulisan Soal USBN SMA Tahun Pelajaran 2017/2018 Tahap 2 di Grand Hani Hotel, Ja-lan Raya Lembang KM 12,1 No. 15 Kabupaten Bandung Barat. Kegiatan dilaksanakan selama tiga hari yaitu pada Senin - Rabu (12-15/2/2018).

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Ahmad Hadadi me-nuturkan, Jawa Barat ingin lebih awal menyiapkan USBN guna menentukan kelulusan siswa dan menjadi evaluasi untuk Ujian SMA.

“Kami ingin lebih awal dalam menyiapkan USBN. Ini adalah bagian dari proses pembelajaran dan pendidikan

kita. Kegiatan ini sangat me-nentukan kelulusan siswa, dan bagian dari evaluasi proses penyelenggaraan Ujian SMA di Jawa Barat,” jelasnya.

Sementara itu, menurut Ke-pala Bidang Pendidikan Mene-ngah Umum, Dinas Pendidikan Jawa Barat, Yesa Sarwedi Ham-iseno, kebijakan pelaksanaan Ujian Sekolah mulai tahun pela-jaran 2016/2017, bahwa kisi-kisi Ujian Sekolah 20%-25% disusun oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan untuk semua mata pelajaran, kecuali Agama dan Budi Pekerti. Sedangkan 75%-80% soal setiap mata pelajaran, disusun oleh wilayah atau pro-vinsi masing-masing.

“Untuk mendukung hal tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui [A1] Bidang Pendidikan Menengah Umum (PMU) mengadakan workshop pemberdayaan MGMP dalam rangka penulisan soal USBN

SMA tahun ajaran 2017/2018 tahap 2,” ujar Yesa.

Tujuan diadakannya ke-giatan penulisan soal USBN tahun ajaran 2018-2018 tahap dua yaitu, untuk meningkatkan pemahaman guru tentang ka-rakteristik kisi-kisi USBN, un-tuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan guru dalam menulis soal, dan menghasil-kan masing-masing tiga paket soal untuk mata pelajaran yang diujikan, baik Kurikulum 2006 maupun Kurikulum 2013.

Workshop ini diikuti oleh 90 orang guru SMA (untuk 9 mata pelajaran) di Jawa Barat yang sudah bisa menulis soal ujian. Mata pelajaran yang di-tulis soal USBN adalah Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sas-tra Inggris, Matematika, Sejarah Peminatan, Penjaskes, Seni Budaya, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), serta Kewirausahaan. l

Oleh: hamzah sila/KasmawatiJENEPoNTo, AMUNISI—MTs Al-Falah Arungkeke ada-lah salah satu dari 3 Madrasah Adiwiyata tingkat provinsi Sulawesi Selatan. Pembe-rian penghargaan sebagai Madrasah/Sekolah Adiwiyata Tingkat Propinsi dianugerahi oleh Gubernur Syahrul Yasin Limpo pada bulan September 2017 dan diperkuat, dengan penyerahan Piagam Penghar-gaan oleh Kakanwil Kemenag Sulsel, Dr. H. Wahid Tahir, M.Ag pada momen peringatan Ramah Tamah HAB Kemenag ke-72 tingkat Kabupaten di gedung Sipitangarri tanggal 17 Januari 2018 lalu.

Pada saat itu Kepala mad-rasah memperoleh dua piagam penghargaan yakni sebagai Madrasah Adiwiyata tingkat Propinsi dan juga sebagai Kepala Madrasah MTs terbaik se-Propinsi Sulsel.

Sebagai follow up dari penghargaan adiwiyata yang diperoleh, beberapa bulan terakhir madrasah ini mem-programkan berbagai kegi-atan yang mendukung untuk bisa lolos ke level selanjutnya yakni sebagai Sekolah Adiwi-yata Nasional. Penyusunan program kerja Madrasah ta-hun 2018 pun dilakukan oleh seluruh guru dan beberapa siswa serta alumni di tempat wisata Lembah Hijau Rumbia (LHR) Jeneponto. Kegiatan menuju Adiwiyata Nasional yang diprogramkan adalah Gerakan Menanam Pohon di lingkungan madrasah dengan menggalang kerjasama Dinas LH Kabupaten Jeneponto dan Dinas Pertanian dan Peterna-kan yang menyediakan bibit tanaman berupa bibit tanaman mangga, nangka, jati putih dan mahoni, Kunjungan ke Ponpes Nurul Haromain Lombok yang terkenal dengan pahlawan penghijauannya TGH. Hasa-nain Juaini, dan Madrasah Alam Sayang Ibu pun dilaku-

kan untuk menemukan inspi-rasi baru dalam melestarikan lingkungan madrasah dan sekitarnya.

Selain itu kegiatan lainnya

yang mendukung program Adiwiyata di MTs Al-Falah Arungkeke juga dilaksanakan, Gerakan Jumat bersih, sehat dan berkah dengan melakukan

kerja bakti setiap Jum’at usai pelaksanaan Senam Bersama Guru dan seluruh siswa tanpa kecuali bahkan terkadang mengundang mitra seperti

TNI dalam hal ini Babinsa dan beberapa anggota Koramil Kec. Batang untuk melakukan giat ini. Berbagi ilmu dengan madrasah bahkan sekolah

lain juga dilakukan dengan membuka diri menerima kun-jungan dari SMP 3 Tarowang Jeneponto dalam hal study tentang peduli lingkungan dan pengembangan perpustakaan madrasah. Disamping itu juga siswa-siswa diajari dan prak-tek secara langsung tentang bagaimana membibit tanaman bunga dan sayur-sayuran ke-mudian di letakkan di ruang Green House, setelah bibit sudah tumbuh dan berakar sempurna maka dipindahkan ke lokasi taman yang masih perlu ditambah bahkan didis-tribusikan ke beberapa sekolah yang membutuhkan tanaman bunga tersebut.

Pada peringatan hari Pedu-li Sampah Nasional ,MTs Al-Falah Arungkeke melaksana-kan lomba Fashion Show Daur Ulang dan Lomba Pameran Daur Ulang Sampah serta di-rangkaikan pula dengan Lom-ba Senam tobelo antar kelas se-MTs Al-Falah Arungkeke.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pengawas Mad-rasah Kantor Kementerian Agama wilayah Kec. Arung-keke dan Tarowang, Nurdin, S.Ag, M.Pd pada tanggal 13 April 2018. Yang menarik pada momen lomba ini, adalah Kepala Madrasah bekerjasama dengan panitia Penerimaan Peserta Didik Baru tahun 2018 dengan mengundang para pe-serta didik dari beberapa SD dalam lingkup Desa Arungke-ke. Sehingga disamping siswa-siswi MTs Al-Falah Arungkeke berkompetisi antar kelas juga sekaligus mensosialisasikan lingkungan madrasah kepada siswa-siswi SD, agar mereka tertarik dan berminat untuk mendaftar di madrasah ini.

Siswa-siswi SD yang diun-dang sangat antusias mem-perhatikan lomba-lomba ter-sebut mulai dari fashion show dimana lomba Fashion Show ini unik karena siswa dan siswi menggunakan busana daur ulang sampah. Meski berbahan dasar sampah, para

model masih tampak cantik dan gagah berpasangan diatas catwalk menggunakan pakaian unik hasil menyulap sampah menjadi aneka desain busana yang terlihat menarik. Para peserta dituntut kreatif me-manfaatkan sampah-sampah yang bisa didaur ulang, seperti kemasan makanan ringan, kemasan sabun cuci, sampah kertas, hingga bahan dari kan-tong kresek.

Demikian pula lomba pa-meran karya daur-ulang antar kelas yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan akan pentingnya melestari-kan lingkungan sekitar dan juga merupakan aksi konkret kepada anak-anak dalam pe-lestarian lingkungan untuk mengurangi penumpukkan sampah serta memberikan perhatian dan cinta kepada anak-anak.

Lomba diikuti oleh Se-luruh kelas yang terdiri dari 8 ruang kelas di MTs Al-Falah Arungkeke berlomba menjadi yang terbaik dalam memamerkan hasil karya seni dan daur ulang sampah yang dibuat selama setahun terakhir. Menurut Ketua Tim Adiwiyata madrasah ini Mu-hammad Yakub, S.Ag, tujuan pameran untuk menampilkan dan mempromosikan hasil karya daur ulang para siswa sehingga akan terus memacu siswa dalam mendaur ulang barang bekas yang memiliki nilai estetik dan nilai ekonomi.

“Pameran ini sudah sesuai dengan konsep sekolah ini yakni ramah lingkungan dan keindahan dan keunggulan madrasah ini sudah terekspos sampai tingkat propinsi, hanya saja tetap perlu dipromosikan secara internal di desa Arung-keke ini, agar masyarakat dan orangtua siswa tahu eksisten-si madrasah yang berbasis lingkungan dan IT ini, kata pengawas Madrasah wilayah Arungkeke dan Tarowang tersebut ini saat memberi sambutan. l

MTs Al-Falah Arungkeke Giat Lakukan program Adiwiyata Menuju Kancah Nasional 2018

Foto bersama Kepala MTs Al-Falah Arungkeke (kedua dari kiri) dan Kakanwil Kemenag Sulsel (tengah) didampingi Kan-kemenag Jeneponto dan Wabup Jeneponto usai penyerahan serta para kepala madrasah yang berprestasi pada tahun 2017.

Kepala serta dua guru MTs Al-Falah Arungkeke Jeneponto dan Kepala MTs NU Pakis Malang berkunjung ke Madrasah Alam Sayang Ibu, Madrasah Berbasis Alam.

Babinsa dan anggota Koramil Kec. Batang mengajari guru-guru dan siswa MTs Al-Falah Arungkeke tentang cara membuat pot dari ban mobil bekas (kiri) serta penanaman pohon mangga oleh guru dan siswa di lingkungan madrasah (kanan)

Foto pembukaan lomba Pameran dan Fashion Show daur ulang sampah serta senam tobelo antar kelas kelas oleh Pengawas Kemenag wilayah kec. Arungkeke dan Tarowang, Nurdin, S.Ag, M.Pd (kiri) dan suasana pengunjung pameran antar kelas yang dikunjungi oleh siswa SD se-kec. Arungkeke dan dinilai oleh tim Juri dari Mahasiswa BEM UIT Makassar (kanan)

Oleh: irmanSURABAYA, AMUNISI——Su-rabaya pasca musibah yang terjadi pada Minggu, (13/5/2018). Kali ini, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan komunikasi dan koordi-nasi bersama kepala sekolah SD/MI Negeri dan Swasta, SMP/MTs Negeri dan Swatsa, PKBM, Madin dan Pon-dok Pesantren se-Surabaya, Rabu, (16/5/2018) di Gedung Convention Hall Arief Rahman Hakim.

Dalam pertemuan bertema “Ra-pat Kerja Kepala Sekolah” itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta kepala sekolah untuk ber-komunikasi dengan wali kelas agar mampu mendeteksi anak-anak yang mengalami perilaku ‘aneh’ ketika berbicara. Hal Itu, kata Risma, di-yakini mampu menjadi informasi yang baik untuk ditindaklanjuti. “Para guru tolong konsen dan de-teksi ketika mendengar ucapan yang tidak biasa dilontarkan anak-anak,” kata Wali Kota Risma di sela-sela sambutannya.

Penting bagi Wali Kota Risma un-tuk menekankan kepada para kepala sekolah dan guru dalam memperhati-kan tutur kata, perilaku serta mening-katkan komunikasi anak-anak yang cenderung mengalami perubahan secara mendadak. “Ini memang be-rat, tapi komunikasi harus dibangun antara guru dan anak agar tidak kecolongan lagi,” ungkapnya.

Agar himbauan ini dapat dite-

rapkan, dirinya meminta kepada seluruh guru bimbingan konseling (BK) dan agama untuk lebih aktif berinteraksi utamanya pada jam-jam istirahat terhadap anak-anak. Sebab, lanjut Wali Kota Risma, guru agama memiliki peran penting untuk mengembangkan perilaku dan pola pikir anak dalam hal keagamaan.

Selain itu, para guru diminta untuk menjelaskan secara detail kepada anak-anak bahwa pancasila dan semua agama menyelipkan poin toleransi antar umat manusia, hu-bungan antar manusia dan pencipta. “Itu harus diajarkan dan ditanamkan agar mereka mengerti,” tandas Wali Kota sarat akan prestasi itu.

Hal serupa juga ditekankan Wali Kota Risma kepada anak-anak yang bersekolah di pondok pesantren. Dia berharap agar anak-anak dipantau baik saat di pondok pesantren maupun di rumah. “Semua elemen harus ber-gerak dan bersinergi membangun ko-munikasi tanpa terkecuali," pintanya.

Tidak hanya mendeteksi dan memantau perilaku anak, Wali Kota Perempuan pertama di Surabaya ini juga meminta kepada para guru dan kepala sekolah untuk menghimbau anak-anak agar tidak membully temannya yang terkena bom atau masuk dalam lingkaran teroris. “Para guru diminta untuk mengingatkan kepada siswa lain untuk tidak meng-olok-olok karena saya tidak ingin anak-anak trauma sampai kondisi-nya benar-benar stabil,” pesannya.

Antisipasi agar anak-anak tidak trauma, Wali Kota Risma menye-diakan wadah trauma center bagi korban bom maupun yang berada di lingkaran teroris, khususnya anak-anak. Saat ini, dirinya telah berkoordinasi bersama dengan je-maat gereja, OPD terkait dan profesi himpunan psikologi klinis dan se-kolah. “Metode pendampingan satu anak akan didampingi satu psikolog baik ketika di rumah sakit, di rumah maupun di sekolah,” jelasnya.

Lebih jauh, para guru diminta memperhatikan dan melaporkan anak yang secara tiba-tiba tidak sekolah. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Wali Kota Risma akan membuat software sederhana untuk memasukkan nama anak-anak yang tidak sekolah agar terdata dengan baik. “Segera saya koordinasikan dengan Pak Ikhsan (Kadinas Pendi-dikan Kota Surabaya),” imbuhnya.

Terobosan untuk membuat sof-tware guna menampung anak-anak yang tidak sekolah direspon positif Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Ikhsan. Menurutnya, se-suai arahan wali kota, hal ini akan didalami jika terdapat anak yang dalam kurun waktu 1 hari tidak masuk sekolah. Adapula, program yang mampu mendeteksi suasana hati anak ketika datang ke sekolah. “Apakah anak tersebut sedih atau senang. Nanti ada alat pendeteksi semacam itu dibantu guru BK dan wali kelas,” ujar Ikhsan. l

HIMbAUAN DAN UPAYA PENGAMANAN TERUS DIlAKUKAN PEMKOT SURAbAYA

Disdik Jabar Adakan Workshop Penulisan Soal USBN SMA

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 201811

nasional

Oleh TimJAkARTA, AMUNISI—Presiden Joko Widodo (Jo-kowi) hadir di tenngah Rapat Koordinasi Nasional (Rakor-nas) Program Pembinaan Penyelenggaraan Pemerin-tahan Desa Pusat dan Daerah Tahun 2018 di Kemayoran, Senin (14/5).

Rakor diikuti oleh para aparatur sipil negara (ASN) kepala dinas dari provinsi,

kabupaten/kota serta kepala desa terbaik dari masing-masing kabupaten/kota.

Presiden hadir didam-pingi Menteri Desa Pemba-ngunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Put-ro Sandjojo dan Mendagri Tjahjo Kumolo, serta pejabat lainnya.

Jokowi sempat berkeliling untuk menyalami para peserta rakornas, yang menyambutnya dengan antusias dan mengaba-

dikan melalui ponsel.Tema rakor ‘Peningkatan

Kapasitas Pemerintah Desa dan Penguatan Padat Karya Tunai dalam Upaya Pengen-tasan Kemiskinan’ itu sedianya dihadiri sebagai narasumber yakni Menko Bidang Pemba-ngunan Manusia dan Kebuda-yaan Puan Maharani , Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Direktur BPJS Ketenagaker-jaan Agus Susanto.

Dalam kesempatan itu

Presiden Joko Widodo ajak 7.000 kepala desa terpilih dari seluruh Indonesai men-doakan para korban bom bu-nuh diri di Surabaya. Kades yang hadir saat itu sekitar 1.700 yang terbaik dari yang terpilih.

“Mari kita luang kan waktu sejenak, kita doakan semoga yang meninggal diberikan tempat yang terbaik dan yang terluka diberikan kesembuh-an,” ujar Jokowi

Suasana kemudian men-jadi hening, ketika persiden memimpin doa.

Jokowi menyebutkan aksi teror di Surabaya merupakan perbuatan yang biadab dan di luar batas kemanusiaan tindakan terorisme di tiga Gereja di Surabaya, Minggu (13/5/2018).

“Aksi teror itu membuat jatuhnya korban warga sipil, kepolian dan anak-anak yang tidak berdosa,” kata Jokowi. l

Oleh: TimJAkARTA, AMUNISI—Sebuah tantangan besar bagi Kemendagri ketika Kepala Desa dipilih oleh rakyat bukan karena pendidikannya, budaya yang berkembang saat ini, Ke-pala Desa dipilih berdasarkan ketokohannya, ini fakta hing-ga saat ini. Oleh karenanya, Kemendagri harus bekerja keras memberikan pelatihan-pelatihan seputar tata kelola pemerintahan yang baik, pe-rencanaan pembangunan dan laporan pertanggung jawaban keuangan.

Sejak lahirnya Undang – Undang Desa Nomor 6 Tahun 2014 desa telah memiliki kete-tapan hukum sebagai kesatuan masyarakat hukum adat sesuai dengan hak asal- usul desa, sehingga otonomi desa diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatu-an Republik Indonesia.

Hal ini ditegaskan oleh para narasumber pada Rakor-nas Program Penyelenggara Pemerintahan Desa Pusat Dan Daerah di Jakarta, Minggu (13/05/2018).

Desa adalah sebagai sub sistem dari sistem pemerin-tahan secara nasional dan me-rupakan garda terdepan dalam penyelenggaraan pemerintah-an secara nasional,oleh karena itu desa diberi kewenang-an untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan sebagai konsekuensi dari keberadaan desa sebagai sebuah entitas pemerintahan.

Mengingat begitu besar peranan desa dalam pelak-sanaan pembangunan desa, Kemendagri menggelar Ra-kornas Program Pembinaan Penyelenggara Pemerintahan Desa Pusat Dan Daerah, Di-rektur Pemerintahan Desa, Ir. Yuliati, MM dalam paparannya mengatakan, pembinaan ini bertujuan untuk meningkat-kan mutu pelayanan desa terhadap masyarakat, karena jika Kades tidak dilatih, bagai-mana Kades dapat menyusun perencanaan pembangunan desa, membuat peraturan, menyelenggarakan tata kelola pemerintahan yang baik dan membuat laporan pertang-gung jawaban keuangan (LPJ).

“Kami juga melatih para Gubernur dan Bupati sebagai pendamping para Kades dalam melaksanakan tugasnya, kami mengistilahkan para pendam-ping dengan istilah Supra Desa, silakan para Kades ber-komunikasi dengan Gubernur dan Bupati, mintalah arahan. Kami berharap Supra Desa ini betul -betul menguasai UU Desa, sehingga dapat mem-bawa Desa kepada Desa yang Maju, Mandiri dan Sejahtera,” imbuhnya lagi.

Menurut Direktur Fasilitas Pengembangan Desa, Drs. Aferi Syamsidar Fudail, M.si Undang-undang Desa telah memberikan kewenangan yang begitu besar kepada desa, kewenangan tersebut diberi-kan berdasarkan hak asal-usul berskala lokal, adapun kewe-nangan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat, pmerintah daerah Provinsi atau Pemerin-tah daerah Kabupaten/ Kota; dan kewenangan lain yang ditugaskan oleh Pemerintah, pemerintah daerah Provin-si atau Pemerintah daerah Kabupaten/ Kota ini tertu-ang dalam pasal 22 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 meliputi penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelak-sanaan Pembangunan Desa, pembianaan kemasyarakatan Desa dan pemberdayaan ma-syarakat desa.

Lahirnya Undang Undang Desa merupakan respon atas kurang baiknya pelayanan pemerintahan desa kepada masyarakat dan dinamika persoalan pelaksanaan oto-nomi daerah terutama yang menyangkut keberadaan desa.

“Lahirnya Undang Undang Desa juga dilatar belakangi oleh pentingnya peran Pemerintah-an Desa di tataran masyarakat bawah, Desa merupakan orga-nisasi komunitas lokal yang mempunyai batas wilayah yang dihuni oleh sejumlah penduduk dan mempunyai adat istiadat sebagai landasan dalam mengatur kehidupan mereka sendiri (Self-Gover-ning Community),” katanya.

Sedangkan Dr. Eko Pra-setiantono, M.si menekankan betapa pentingnya peranan seorang kepala desa.

“Masa depan bangsa ini

ada pada kepala desa, Anda adalah orang orang terbaik di desa Anda, saya optimis, pada tahun 2045, tepat 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, desa kita menjadi desa yang maju, mandiri dan sejahtera,”tandasnya.

“Jika pelaksanaan UU No.6 pasal 112,113 bersinergi de-ngan provinsi yang berkewa-jiban melaksanakan pasal 114, Kabupaten 115 dan Kecamatan melaksanakan pasal 154, maka Desa akan Maju, Mandiri dan Sejahtera seperti Desa Di Kite Selatan, Badung Bali yang mempunyai APBDES 12 Mili-ar,” ringkasnya.

Sementara itu Direktur Ke-uangan dan Aset Pengembang-an Desa, Raden Muhamad Gani, SH,.M.AP menyoroti tentang pentingya seorang kepala desa memahami se-buah aturan main, sehingga pengelolaan keuangan desa dilakukan dengan akuntable.

“Program padat karya tu-nai merupakan kebijakan pe-merintah yang kami tindak lanjuti dengan SKB 4 Menteri yaitu Kemendagri, Kemen-des, Kemenkeu dan Bapenas, program padat karya tunai ini bertujuan untuk mengentas-kan kemiskinan, sasarannya adalah: pengangguran, orang miskin dan penderita gizi bu-ruk,” terangnya.

Untuk melaksanakan Per-mendagri No. 1 tahun 2016 tentang aset desa, kami sudah launching Sistem informasi aset desa di Solo beberapa hari yang lalu, sistem ini sudah di-bagikan kepada para Gubernur dan Bupati dalam bentuk CD, sehingga bisa diinstal pada laptop tanpa harus terkoneksi

pada internet,” terang Gani“Permendagri no. 113 dan

Permendagri no. 20 tentang acuan pengelolaan aset desa dan sudah bisa diakses di web-site Kemendagri,” ungkapnya.

Raden Gani menambah-kan, dalam pelaksanaannya, para kepala desa tidak akun-table dalam pengelolaan keu-angan desa, ada 3000 kepala desa yang tersangkut masalah hukum, untuk monitoring pengelolaan dana desa, telah dibuat MOU antara Kemenda-gri dengan Kapolri, ini bukan untuk menakut nakuti, namun untuk menjaga dan memas-tikan dana desa digunakan secara profesional dan propor-sional,” tandas Gani

Rakornas yang dimodera-tori oleh Biro Perencanaan Ke-mendagri, Murtono ini diikuti oleh 1.700 kepala desa yang mewakili seluruh desa di In-donesia, setiap kabupaten atau kota mengirimkan 6 orang ke-pala desa terbaik di wilayahnya.

Ditjen Pemerintahan Desa Dr. Nata diakhir acara menyam-paikan rasa bangga kepada para Kades yang telah hadir meme-nuhi undangan Kemendagri.

“Tahun ini kita baru bisa menghadirkan 1.700 Kades, semoga tahun berikutnya kita bisa menghadirkan dua kali lipat dari sekarang, karena pe-ningkatan kapasitas Kades ini sangatlah penting, mengingat banyaknya urusan yang harus ditangni oleh pemerintahan desa, ada 30 urusan yang ha-rus ditangani desa, ini membu-tuhkan skill dan pengetahuan UU, sehingga pelaksanaan program desa dilaksanakan secara akuntable,” ujarnya.

Kepada Awak media Nata

menjelaskan, pelatihan ter-hadap Kades imi sangatlah penting, karena dengan pela-tihanlah para kades ini dapat melaksanakan aturan – aturan main atau UU Desa, apabila UU Desa atau aturan main di-laksanakan atau telah menjadi pedoman bagi 74,957 Desa di Indonesia, maka desa yang maju, mandiri dan sejahtera dapat sgera diwujudkan,” ung-kap Nata.

Lanjut Nata, mengingat SDM Kades masih beragam, Kemendagri melakukan pem-binaan – pembinaan dan pe-latihan. “Pelatihan kepada para Kades dan Pendamping, memang akhir akhir ini kami terkendala dengan minimnya anggaran, namun kami telah mengeluarkan surat edaran kepada Gubernur dan Bupati untuk mengalokasikan APBD mereka Untuk pelatihan dan pembinaan kepada Kades, dan ini sudah direspon sangat baik oleh Gubernur dan Bupati, al-hasil kami sudah melatih 5000 orang pendamping Desa dan 2000 ribu Kades,” tuturnya.

Dalam hal adanya krimi-nalisasi terhadap sejumlah Kades Nata menegaskan,” sudah membuat MOU antara Kemendagri dengan Kapol-ri, jika ada oknum penegak hukum yang melakukan tin-dakan diluar kewenangannya, segera laporkan kepada kami melalui Sekber – Sekber yang telah kami bentuk, kami akan tindaklanjuti dengan tegas, ini sudah kami buktikan, Kapolri sudah memutasi dan me-nonjobkan beberapa oknum Kapolsek akibat kedapatan melakukan tindakan diluar kewenangannya,” katanya. l

Rakor Pemerintahan Desa, eko Putro Sandjoyo:

Penyerapan dana desa Jauh Lebih BaikOleh Budi setiawanJAkARTA, AMUNISI—Eko Putro Sandjojo, BSEE., M.BA, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmi-grasi Indonesia, yang hadir dalam Rakor Pemerintahan Desa Pusat dan Daerah, Senin (14/5) mengatakan penyerapan dana desa jauh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

Dalam empat tahun ini, Pemerintahan Jokowi telah mengucurkan sekitar 180 triliun. “Kita lihat, pencapaian pem-bangunan infrastruktur yang mencapai 100.000 kikometer di daerah-daerah telah mendapat piagam MURI,” katanya kepada wartawan. “Begitu juga pembangunan Posyandu, sarana air bersih dan Polingdes sangat pesat,” tambahnya.

Menteri Kabinet Kerja yang menjabat sejak 27 Juli 2016 menggantikan Marwan Jafar ini lebih lanjut mengatakan bahwa tiga tahun lalu menurut data BPS terkait kemiskinan desa turun dari 27 juta menjadi 17 juta, dan dari data Kemen-trian Kesehatan angka standing dengan adanya infrastrukur dan sarana air bersih dan McK turun dari 37% menjadi 27%. “Tetapi angka pastinya kita masih menunggu hasil dari Sensus BPS yang di selengarakan oleh Podes,” ungkapnya..

Sementara, katanya Presiden meminta agar dana desa dapat dimanfaatkan dengan baik. Pembangunan sarana dari dana desa sebaiknya gunakan material lokal dengan pola pa-dat karya tunai, sehingga dana Rp 80 triliun dapat berputar di desa dan dapat membangun ekonomi desa yang baik.

“Mulai tahun ini ditetapkan padat karya tunai merupakan kewajiban, karena mulai tahun ini semua proyek dana desa wajib swakelola dan itu sudah ada peraturannya. Dari nilai proyek yang ada sekitar dan 30% nilai proyek wajib untuk membayar upah secara harian, atau mingguan,” papar Menteri.

Kalau dana desa Rp60 triliun, 30% -nya ada sekitar Rp18 triliun . Angka sebesar itu dapat mensejahterakan dan meng-hidupkan daya beli desa.

Menurut Menteri, penyerapan dana desa tahap perta-ma sudahdiajukan. Yang tadinya bulan April dan sekarang bulan Januari di level desa sudah 97% . Hanya ada 5 daerah masih belum selesai. Ini artinya, sudah lebih separuhnya tersalurkan. Yang belum hanya Aceh Utara,Nabire dan lain-lain. alasannya karena adanya Pilkada, rekapitulasi dari setiap desa-desanya belum selesai dan menjadikan RAPBD telat.

“Untuk pendamping desa sekarang ini sudah saya rekom ke provinsi yang lebih mengetahui soal SDM yang handal, supaya drop-drop tidak lagi dari pusat. Kita lakukan secara online dan sulit untuk intervensi karena terbuka untuk publik dan setiap enam bulan kita lakukan evaluasi,” tegasnya. l

PEMERINTAHAN DESA MERUPAKAN UjUNG TOMbAK KEMAjUAN SEbUAH NEGARAPemerintahan desa merupakan ujung tombak kemajuan sebuah negara, kapasitas kemam-puan kepala desa sangat menentukan berjalan atau tidaknya kebijakan -kebijakan pemerintah di dalam mensejahterakan masyarakatnya.

HADIR DI TeNGAH RAKORNAS PeMeRINTAHAN DeSA

Jokowi Doakan Korban Bom

sMPN 1 Angkatan 33 Gelar Perpisahan Kelulusan TA 2017/2018Oleh: Faeduloh/YadiSERANG-BANTEN, AMuNISI—Pasca kelulusan SMPN 1 angkatan ke 33 tahun ajaran 2017/2018 di Mandaya kampung Gardu Ki Salam Kec.Carenang Kab.Serang Prov.Banten, adakan gelaran perpisahan atau pelepasan pasca kelulusan siswa/siswi di ruang SMPN 1 pada hari Kamis lalu (10/05)

Pada acara tersebut hadir Kepsek SMPN 1 Carenang Kusnadi Yahya M.Pd serta Ketua Komite SMPN 1 Carenang Asep Ruhyat, M.Pd

Tak luput pada acara pelepasan siswa siswi SMPN 1 hadir Kepala Kecamatan Maksum, Se (diwakili) dan jajaran, Kasi Kesos, dan hadir pula LSM GeRAM Banten Indonesia diwakili Koordinator Kab.Serang Prov.Banten yaitu Yusa Qorni.

Turut ambil bagian pada acara perpisahan/pelepasan siswa siswi SMPN 1 Carenang sebagai tamu undangan pihak Mapolsek Carenang yaitu AKP Basar.

LSM Geram Banten yang sejak awal dilibatkan dalam seluruh proses penyelenggaraan pada acara pelepasan siswa/i SMPN 1 Carenang Angkatan ke 33 dan menyatakan sangat bangga dengan kemampuan para siswa/wi/murid dalam mengemas acara ini, paparnya pada amunisinews.co.id.

Lanjutnya LSM sebagai organ kontrol sosial, acara tersebut bernu-ansa penuh makna segenap hadirin, tamu undangan yang hadir juga bagi seluruh siswa/wi/murid kelas 9, demikian juga bagi para pendidik/guru dan wali kelas, ucap Yusa.l

Kapolsek Carenang AKP Basar

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 2018 12

nasional

Oleh: hariyantiToLIToLI, AMUNISI—Rapat Koordinasi Dalam Rangka Kun-jungan Kerja Tim dari Kemen-trian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemen-polhukkam) Republik Indonesia, dilaksanakan dipimpin oleh Wakil Bupati kabupaten Tolitoli Provinsi Sulawesi Tengah Hi. Abdul Rah-man Hi. Budding di Suwot Pol-limpungan Kantor Bupati Tolitoli, (Rabu, 16/5).

Kunjungan Tim Kemenpol-hukkam RI kekabupatenl Tolitoli ini dalam rangka pemantauan lapangan terkait implementasi pembangunan pulau-pulau kecil terluar (PPKT) Tahun 2017 dan perkembangan kondisi wilayah di Pulau Lingayan guna evaluasi

terkait rencana peningkatan pem-bangunan bidang kesejahteraan dan pertahanan negara pada tahun 2018.

Tim beranggotakan 3 (tiga) orang yakni Brigadir Jenderal TNI Yasid Sulistya, S.Sos.,M.Si (Asisten Deputy Koordinasi Wilayah

Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan); Kolonel (Inf) Sugeng Hartono, S.E., (Kepala Bidang Tata Ruang Pertahanan); dan Deni Dar-yatno, S.H (Analis Kebijakan Ahli Pertama).

Rapat koordinasi itu dihadiri oleh Forkopimda dan Pejabat Pem-da Tolitoli.

Dalam sambutannya Wakil Bu-pati Tolitoli H. Abdul Rahman H. Budding mengatakan, Kabupaten Tolitoli terdapat tiga pulau terluar yang memiliki nilai strategis yakni

Pulau Lingayan di Kecamatan Dampal Utara, Pulau Salando di Kecamatan Dako Pamean dan Pulau Dolangan di Kecamatan Tolitoli Utara karena pulau-pulau ini sangat rawan baik di tinjau dari sisi keamanan maupun keberadaan fisik geografisinya sehingga peme-rintah daerah Kabupaten Tolitoli memberikan perhatian dan peng-awasan serta dikelola secara serius untuk menghindari permasalahan yang dapat mengganggu keutuhan Negara Kesatuan Republik Indo-nesia dan bekerjasama dengan lintas sektor utamanya Kemenpol-hukkam Republik Indonesia untuk memberikan perhatian serius agar kesenjangan wilayah ini dapat di-minimalisir.

Wakil Bupati Tolitoli juga mengatakan bahwa Pemda Toli-

toli menaruh Harapan agar pu-lau-pulau di Kabupaten Tolitoli dapat menjadi destinasi wisata dan berharap pula dengan keha-diran Tim Kementrian Politik, Hukum dan Keamanan Republik ini dapat membawa pencerah-an bagi seluruh pimpinan OPD dalam rangka semangat kerja dan melirik hal-hal yang penting dalam melakukan monitoring dan evaluasi terkait pelaksanaan tugas tersebut.

Rapat Koordinasi yang berlang-sung lebih dari 2 jam itu diakhiri dengan diskusi dan selanjutnya Tim mengunjungi Pulau Linga-yan di Kecamatan Dampal Utara menggunakan angkutan laut KM Salando didampingi aparat Dinas Perhubungan, Dinas Perikanan dan Satuan Pol. PP Kab. Tolitoli. l

Oleh : TOINDRAMAYU, AMUNISI—Pro-ses perbaikan diantaranya fokus melakukan perbaikan sejumlah jalan yang akan digunakan sebagai alternatif pemudik kendaraan.

Seperti jalan Gatot Subroto (Gatsu) diprbaiki menjelang Ra-madan dan Hari Raya Idul Fitri ka-rena sejumlah titik jalan raya yang menghubungkan Kota Indramayu ini berlubang dan bergelombang.

“Dan dibeberapa titik jalan Kabupaten yang rusak ini di anta-ranya, di Kecamatan Sukra – Bugis Kecamatan Anjatan, haurgoelis,

gantar, sukaselamet dan di bebe-rapa ruas jalan juga di perbaiki, semunya sudah taap pengerjaan hotmix dan betonisasi ( Rigid), sebanyak kurang lebih 25 titik dengan nilai anggaran 100 Miliar ,” kata Kabid jalan Dinas PU-PR Kabupaten Indramayu, Wempi Tri Yoso, ST.MT kepada wartawan di Amunisi, senin (14/05).

“Sedangkan di dua titik lainnya seperti di Jl. Gatot Subroto (Gatsu), dikerjakan oleh PT. Kawan Sehati dan PT. Majoma Surya Abadi, lan-jut dia, diperbaiki dengan mening-gikan jalan raya karena di lokasi tersebut kerap tergenang air saat

musim hujan akibat luapan saluran irigasi yang meluap hingga meluber ke jalan raya.” Tegasnya.

“Yang jelas perbaikan jalan ru-sak berlubang maupun bergelom-bang serta peninggian jalan di Ka-bupaten Indramayu ini tidak bisa ditergetkan selesai sebelum lebaran Hari Raya Idul Fitri 2018, karena

ada aturan waktu yang di tentukan, tetapi kalau seandainya sebelum lebaran bisa menyelesikan peker-jaannya, itu wewenang rekanan, ya lebih bagus, tapi rekanan harus bisa jaga kualitas pekerjaan. Kalau pekerjaan sudah di anggap selesai sangat bermanfaat digunakan arus mudik Lebaran untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi peng-guna jalan khususnya kendaraan roda dua,” ujarnya.

Wempi Tri Yoso, ST.MT, me-nambahkan, bahwa dalam perba-ikan Jalan Kabupaten Indramayu bertepatan menghadapi arus mudik Lebaran tahun ini, tetapi kontrak-tor punya aturan dan waktu yang telah ditentukan dengan hasil lelang yang ada.

Pelaksana proyek jalan Kabu-paten ini tidak hanya melakukan perbaikan jalan pada siang hari, akan tetapi hingga malam juga dikerjakan. Sepanjang Jalan Ka-bupaten mayoritas jalan rusak dan bergelombang. Ungkapnya jelas. l

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2018

SEjUMlAH RUAS jAlAN KAbUPATEN INDRAMAYU DIPERbAIKI

WEMPi TRi YOsO,sT.,MT Kabid Jalan Dinas PU/PR Kabupaten Indramayu

Menjelang Ramadan dan hari Raya idul Fitri 2018, ruas jalan di wilayah indramayu terus dilakukan perbaikan, melalui dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU/PR) Kabupaten indramayu, Jawa Barat. sejumlah ruas jalan mulai dilakukan perbaikan untuk menyambut ramadan dan musim mudik lebaran.

Tim Kemenpolhukam Kunjungi Tolitoli

Ir. GuSMAN Kepala Dinas

drs. BAKRI IdRuS SPTKepala Dinas

BANYuWATI ZAMZAM AMTE Kepala

Mohamad Asrul Bantilan S.SosKepala

SuARdI AMSAL (BOLONG)DIReKTUR

AFANdI S.STP Kepala

ROSdIANA Apt Kepala

Ir. MuJIdIN Kepala Dinas

dr. dANIAL, MM Direktur

diNAs PERiKANAN KABuPATEN TOLITOLI

PROVINSI SuLAWESI TENGAH

diNAs KEsEhATANKABuPATEN TOLITOLI

PROVINSI SuLAWESI TENGAH

SuB BAGIAN PROGRAMRSud MOKOPIdO

KABuPATEN TOLITOLI

BAdAN KEuANGAN dAERAH KABuPATEN TOLITOLI

PROVINSI SuLAWESI TENGAH

PIMPINAN BESERTA STAF dAN KARYAWAN

PT RAJA WALI GRuP KABuPATEN TOLI TOLI SuLTENG

KEPALA BIdANG LALuLINTAS ANGKuTAN dARAT

dINAS PERHuBuNGAN KAB TOLITOLI

BIdANG APOTEKER dAN PARMASIRSud MOKOPIdO

KABuPATEN TOLITOLI

diNAs PEKERJAAN UMUMKABuPATEN TOLITOLI

PROVINSI SuLAWESI TENGAH

PiMPiNAN BEsERTA sTAFRsUd MOKOPidO

KABuPATEN TOLITOLI

MengucapkansELAMAT MENUNAiKAN

iBAdAh PUAsA RAMAdhAN 1439 hijriah

MengucapkansELAMAT MENUNAiKAN

iBAdAh PUAsA RAMAdhAN 1439 hijriah

MengucapkansELAMAT MENUNAiKAN

iBAdAh PUAsA RAMAdhAN 1439 hijriah

MengucapkansELAMAT MENUNAiKAN

iBAdAh PUAsA RAMAdhAN 1439 hijriah

MengucapkansELAMAT MENUNAiKAN

iBAdAh PUAsA RAMAdhAN 1439 hijriah

MengucapkansELAMAT MENUNAiKAN

iBAdAh PUAsA RAMAdhAN 1439 hijriah

MengucapkansELAMAT MENUNAiKAN

iBAdAh PUAsA RAMAdhAN 1439 hijriah

MengucapkansELAMAT MENUNAiKAN

iBAdAh PUAsA RAMAdhAN 1439 hijriah

MengucapkansELAMAT MENUNAiKAN

iBAdAh PUAsA RAMAdhAN 1439 hijriah

Pertemuan Bulanan Puskesmas desa Air hitam Laut Kec. sadu Kab. Tanjab Timur – JambiOleh: siskoTANJAB TIMuR, AMuNISI—Setiap bulan Puskesmas desa air hitam laut selalu mengadakan pertemuan antara para pekerja karyawan dan Pegawai yang ada di Puskesmas tersebut, tujuannya hanya untuk memonitoring para pegawainya agar kerjanya lebih maksimal dan lebih giat lagi, serta mengutamakan kwalitas pelayanan umum kepada masyarakat.

Acara Pertemuan yang dipimpin langsung oleh Kepala Puskesmas Darwis. Pertemu-an lokakarya mini bulanan tersebut mengevaluasi setiap kegiatan, program dan tanggung jawab para pekerja, karyawan dan pegawai yang ada di puskesmas desa air hitam laut.

Bp. Darwis menuturkan, “Untuk pelayanan seperti persalinan, Imunisai serta kendala yang ada di puskesmas tersebut, akan selalu kita benahi dan kita perbaiki, “Katanya.

Darwis mengatakan, ”Kalau dulu ibu-ibu di sini yang mau melahirkan (persalinan) masih memakai jasa dukun (beranak), Tapi kalau sekarang ibu-ibu yang mau melahirkan (persalinan) rata-rata sudah menuju ke puskesmas ini, karna kami selalu memberikan kesadaran serta saran kepada masyarakat tentang pentingnya kesehatan, “ujar Darwis Kepada Wartawan SKU. AMUNISI. l

Poto Pertemuan Dia-log antara Pegawai, Pekerja dan Kepala Puskesmas desa Air Hitam Laut.

Perpisahan sdN 072/iV desa Air hitam Laut Berlangsung MeriahOleh: siskoTANJAB TIMuR, AMuNISI – Acara Perpisahan SDN 072/IV Desa Air Hitam Laut Kecamatan Sadu Kab. Tanjab Timur – Jambi berlangsung sangat meriah dan di hadiri oleh para tamu undangan di antaranya Kepala desa air hitam laut, kepala puskesmas desa air hitam laut, pimpinan dan pendiri pesantren walipitu desa air hitam laut, tokoh masyarakat dan para wali murid.

Acara juga menampilkan kreasi dan seni tari, Pembacaan puisi serta nyanyian yang menampilkan anak-anak murid SDN 072/IV Desa Air Hitam Laut Kec. Sadu Kab. Tanjab Timur – Jambi.

Yusran, S.Pd Kepsek SDN 072 mengatakan, “Saya mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas pendidikan Kecamatan serta Kepala Dinas P & K Kabupaten, Kepala Desa Air Hitam Laut dan seluruh masyarakat serta wali murid atas kerja samanya. ”Ungkap Yusran.

Yusran menambahkan, “Semoga tahun ini anak didik kami lulus 100 persen dan menjadikan murid yang berkualiatas, “ Ujar Yusran S.Pd.

Dalam sambutan terakhirnya Yusran, S.Pd berharap kiranya dalam kelulusan tahun ini, anak-anak muridku bisa lulus 100 persen dengan hasil yang memuaskan, dan saya doakan semoga murid-muridku bisa di terima di sekolah SMP Negeri yang di tuju atau yang di kehendaki, “Ungkap Yusran. l

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 201813

nasionaldata Gender dan Anak disosialisasikanOleh: hariyantiTOLITOLI, AMuNISI—Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlin-dungan Anak Kabupaten Tolitoli provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan Sosialisasi Data Gender dan Anak yang dibuka dengan resmi oleh Bupati Tolitoli diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik H. Najarudin Lanta SH.,MH, di Aula Hotel Bumi Harapan Tolitoli (Rabu, 9/5).

Hj. Fatmawati,SH selaku ketua Panitia pelaksana menyatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk mensosialisasikan data gender dan anak di Kabupaten Tolitoli sesuai dengan standar yang diharapkan baik di tingkat pusat maupun daerah.

Bupati Tolitoli dalam sambutannya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bupati H. Najaruddin Lanta SH.,MH menyampaikan bahwa perenca-naan pembangunan pemberdayaan lerempuan dan perlindungan anak membutuhkan data Gender dan Anak yang sangat terkait dengan seluruh bidang pembangunan.

Olehnya itu data gender dan anak tidak hanya menjadi kebutuhan dan perhatian Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak saja, tapi data gender dan anak harus menjadi bagian penting dalam pe-ngelolaan data di seluruh organisasi perangkat daerah dan lintas sektor.

Sosialisasi itu dihadiri oleh Perwakilan Polres, Perwakilan BPS, per-wakilan LP Kelas II B Tolitoli dan Perwakilan dari masing-masing OPD. l

Oleh: Jecko PTUAL, AMUNISI—Pasang-an Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Ma-luku, Herman Andrian Koe-doeboen, SH, M.Si – Abdullah Vanath, S.Sos, M.MP dengan jargon “Hebat” kampanye akbar di Lapangan Rodal El Kota Tual.

“Kampanye akbar pasang-an ‘Hebat’ di Lapangan Rodal El Kota Tual dinilai mampu menyedot perhatian Publik,” kata Herman Adrian Koe-doeboen, S.Sos M.MP kepa-da Amunisinews.co.id, Sabtu (12/5) lalu.

Herman Andrian Koedoe-boen, menggatakan,sudah ter-bukti Pasangan ‘Hebat’ walau-

pun tidak diusung oleh salah partai politik tetapi oleh rakyat adalah sebuah perahu yang sanggat besar dan tidak ada sua-tu perahu politik yang jauh lebih besar dari kekuatan rakyat.

Herman menambahkan, apabila di kemudian hari ada yang menggatakan bahwa pe-rahu – nya besar hati – hati, karena perahu yang besar itu tidak bisa sampai kebatas sejahtera, kalau tidak dinakho-dai oleh seorang nakoda yang trampil dan pantas.

“Untuk itu, seorang Nako-da harus mampu untuk meng-gemudi serta menggendalikan perahu – nya dalam pelayaran – nya, Maluku bisa tenggelam, dan kalau Nakoda – nya tidak mampu mengetahui ombak

dan gelapnya alam serta per-juangan Maluku, karena itu sebagai pemimpin tidak perlu membohongi rakyat dan ka-takan apa yang sesunggunya terjadi,” ujar Herman

Menurut Herman Koe-doeboen, bahwa seorang figur pemimpin itu harus menggu-nakan hati – nya kalau tidak pemimpin itu hanya menggu-rusi dirinya, pemimpin itu ti-dak boleh menggurus dirinya, dan melainkan urusan dirinya harus selesai.

Lebih Lanjut, Vanath me-nyampaikan, bahwa Perpa-dauan kedua putra terbaik anak Adat, Herman (Anak Adat Kei) – Vanath (Anak Adat Seram Timur), tetapi kita belum pernah untuk menjadi-

kan sebagai sebuah kekuatan politik, untuk memberikan ruang yang cukup bagi anak cucu Alifuru yang ada di tanah Seram dan anak cucu Maluku Tenggara yang ada di tanah Kei, dan dapat membuktikan diri mereka untuk menjadi seorang pemimpin bagi ma-syarakat Maluku.

Vanath menambahkan, bahwa selama ini kurang lebih 90 tahun orang Seram dan orang tenggara selalu mem-berikan hak demokarasi – nya itu kepada saudara – saudara yang lain untuk menjadi pe-mimpin baginya, dan kirahnya ini saat yang tepat untuk orang Seram dan orang tenggara tu-rut mengambil bagian dalam hal – hal ini

“Tentunya kita juga dapat memberikan penghormatan kapada saudara – saudara kita yang ada di Ambon dan sekitar – nya,” ujar Vanath

Selain itu, Perjuangan Her-man Koedoeboen – Abdullah Vanath adalah perjuangan yang berdarah – darah. Per-juangan yang penuh dengan keringgat, dan kenapa sampai begitu banyank orang yang tidak mengiginkan Herman – Vanath untuk lolos dalam pertarungan ini.

Menurut Vanat, bahwa dengan gabungan dua anak cucu tenggara dan anak cucu Seram ini tidak terpaku, maka akan mengalahkan kekuatan siapapun yang ada di Provinsi Maluku ini saudara. l

Oleh: hamzah silaJENEPoNTo, AMUNISI—Untuk menanggulangi hal ter-sebut Satgas Polres Jeneponto mengelat tatap muka untuk penguatan basis kebangsaan dan ke Indonesian dengan memberikan pemahaman dan penguatan nasionalisme yang merupakan solusi, untuk pe-nanggulangan pergerakan terorisme di Indonesia dan pencegahan menjalarnya pa-ham Radikalisme di Kabupa-ten Jeneponto.

Dalam tatap muka Focus Group Discussion (Diskusi Kelompok Terarah), yang di-laksanakan di Hotel Bintang Karaeng, Kelurahan Pabiringa Kecamatan Binamu, Selasa, 15 Mei 2018, dua pemateri me-nyampaikan penanggulangan dan pencegahan masuknya pemahaman radikalisme.

Staf Dirbinmad Polda Sul-sel, SKBP Muh Darwis me-

nyampaikan, Polisi bekerja sesuai dengan fakta, dan Polri tidak pernah melakukab per-buatan yang melanggar ham. Polri selalu mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas dan dalam menindak aksi terorisme.

“Untuk itu pihak kepolisi-an mengharapkan, agar jangan sampai anak kita, saudara kita dan keluarga kita dicap radikalisme karena perbuatan kasarnya, marilah koya mem-perkenalkan ilmu pengeta-huan yang baik yang sifatnya gotong toyong,” kata AKBP Muh Darwis.

Dandim 1425 Jeneponto, Letkol Arh Sugiri memapar-kan, peran TNI dalam penang-gulangan terorisme dalam menolak paham radikalisme, terorisme, intoleransi dan anti Pancasila.

“Dalam penanggulangan terorisme TNI harus mengede-pankan pemberdayaan fusngsi

teritorial TNI untuk membantu pencegahan aksi terorisme, penguatan fungsi pengawasan perbatasan dalam pencegahan keluar masuknya orang,barang-,amunisi,handak dan senjata dari kelompok terorisme dan TNI selalu meningkatkan koor-

dinasi aparat intelijen tiga mitra dalam melakukan deteksi dini terhadap ancaman terorisme di tengah masyarakat,” jelas Letkol Arh Sugiri.

Tolernasi beragama di In-donesia sangat berlangsung dengan baik, bahkan dapat

menjadi contoh di dunia. Dan dia mengharapkan, agar ma-syarakat Jeneponto dapat me-mahami kejadian dengan cer-das. “Masyarakat harus cerdas menanggapi kejadian-kejadian yang terjadi, sehingga tidak da-pat terpropokasi,” harapnya. l

Oleh: hamzahr siriwaTAkALAR, AMUNISI—Wa-kil Bupati Takalar H.Achmad Dg Se’re, S.Sos hadiri Wisuda dan penamatan ke VII San-tri Akhir Pondok Modern MQ Lassang, Kecamatan Po-longbangkeng Utara, Takalar. Minggu 13 Mei 2018.

Penamatan santri ber-langsung di halaman pondok pesantren MQ Lassang yang dihadirioleh Forkopimda, Kepala Kemenag Takalar, Ka-des Lassang, serta Orang Tua Wisudawan/Wisudawati.

Pondok pesantren MQ Lassang Tahun ini mewisuda sebanyak 29 Santri/Santriwa-ti. hadir sejumlah narasumber dalam wisuda diantaranya Ustad shamsi ali selaku presi-den of nusantara foundation.

Ustad Drs. KH. Imam Bajuri, S. Pdi selaku pimpinan pon-dok pesantren Al Iman di ponorogo. Dan Dr. Ir. Hj. Andi Majdah M. Zain Agus Arifin Nu’mang M. Si., Selaku Ketua

Pembina FKCA Sulsel.Wakil Bupati Takalar da-

lam sambutannya mengatkan bahwa Hari ini kita kembali sukses melaksanakan tugas dengan keberhasilan anak-

anak mengikuti wisuda santri pada Pondok pesantren MQ Lassang sebagai dunia awal dalam jenjang pendidikan formal yang kelak mereka akan jalani.

Wakil Bupati juga me-ngatakan ini adalah sebuah keberhasilan sebab kita telah mampu memulai penanaman nilai-nilai agama sejak usia dini sehingga diharapkan ge-nerasi penerus bangsa ini akan menjadi generasi yang bertaqwa.

“Melalui pendidikan Islam untuk anak-anak usia dini yang sangat penting untuk dikembangkan. Sehingga ke depan lahir generasi muda Islam yang tangguh dan kuat terutama di masa milenial sekarang ini. Salah satu upaya menciptakan generasi qur’ani

dengan penguatan Islam me-lalui pendidikan agama bagi generasi muda.” Ujar Wakil Bupati Takalar.

Sementara Kh. Hafid Zai-nul Mustafa, S. Sos. M. Pdi selaku Pimpinan Pondok Pesantren MQ Lassang da-lam laporannya mengatakan kepada para santri yang telah sukses menyelesaikan dan menamatkan pendidikan baca Al-Qur’anNYA yang ditandai dengan wisuda pada hari ini.

Untuk menciptakan gene-rasi muda yang qur’ani harus dilakukan sejak dini. Mengi-ngat, kehadiran pendidikan Is-lam untuk anak-anak usia dini sangat penting dikembangkan. Sehingga ke depan lahir gene-rasi muda Islam yang tangguh dan kuat. l

Gelar Kampenye Akbar, ‘Hebat’ Sedot perhatian publik

STAf DIRbINMAS POlDA SUlSEl HADIRI TATAP MUKA DISKUSI KElOMPOK TERARAH

Tatap muka Focus Group Discussion (Diskusi Kelompok Terarah), di Hotel Bintang Karaeng, Kelurahan Pabiringa Kecamatan Binamu, Selasa, 15 Mei 2018.

Kompleksitas radikalisme di indonesia yang tidak mudah diselesaikan karena akan selalu dikaitkan dengan pergolakan dunia, pihak kepo-lisian dan TNi berupaya melakukan pencegahan dan penanggulangan paham radikalisme.

Wakil Bupati Takalar Hadiri Wisuda ke-Vii pondok pesantren MQ lassang

Lagi, BNNK Batanghari Bekuk 2 Pengedar sabuOleh: Lagua AcilBATANGHARI, AMUNISI—Narko-ba sudah seperti racun yang sulit untuk dicegah peredarannya. Di-tambah lagi, gesitnya para bandar dan pengedar dalam melancarkan aksinya. Namun dengan upaya dan strategi yang tepat, Badan Natkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Batanghari berhasil me-ringkus 2 orang pengedar yang meresahkan masyarakat.

DA, warga Desa Tenam dan PK warga Desa Rantau Kapas Mudo, keduanya diringkus pada Jum’at (13/04).

M. Zuhairi, ST, Kepala BNNK Batanghari mengatakan bahwa, ke-duanya diamankan berikut barang bukti narkoba jenis shabu sejumlah 1 ji (1 gram) kurang lebih.

“Pelaku yang berhasil kami ringkus adalah DA bin S warga RT 02 Desa Tenam Kecamatan Muara Bulian dan PK bin SA, warga RT 02 Desa Rantau Kapas Mudo, keduanya kami ringkus jam 10 malam di RT 2 Desa Tenam dengan barang bukti diduga shabu sejumlah 1 ji” jelas Zuhairi, diruang kerjanya, Jumat (20/04)

Dengan diringkusnya kedua tersangka, diharapkan kedepannya dapat dilakukan pengembangan guna mengurangi jumlah pemakai atau penyalah gunaan narkoba. Sehingga tercipta generasi muda yang berprestasi dibidang pendidikan dan Kabupaten Batanghari Bebas Narkoba. l

FPi Jambi Kerjasama dengan Aparat Gabungan Razia Cafe dan Tempat hiburan MalamOleh: AriskoTA JAMBI, AMUNISI—Menjelang akan datangnya bulan Suci Ramadhan, puluhan Anggota Front Pembela Islam (FPI) Jambi bersama Aparat Gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Jambi, TNI Dan Polri melaksanakan kegiatan monitoring ke sejumlah Cafe dan tempat hiburan malam yang ada di kawasan Kota Jambi dini hari yang lalu.

Dalam kegiatan Monitoring tersebut yang di laksanakan oleh FPI bersama Aparat Gabungan pada malam ini, sejum-lah Cafe dan hiburan malam yang ada di kota Jambi ini satu persatu di datangi petugas diantaranya, Hangout , Vsop, Pup Regen, Omnia, Collega dan Hawai Karoke.

Ust. Arizal Wali Laskar FPI Kota Jambi saat di konfirmasi oleh beberapa awak media mengatakan, “Bahwa kegiatan monitoring ke semua Cafe dan tempat hiburan malam yang ada di Kota Jambi ini adalah merupakan perintah langsung dari Pjs Walikota Jambi Bp. M. Fauzi yang telah berkordinasi dengan semua unsur forkompinda terkait, dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan, “Jelasnya.

Ust. Arizal menambahkan, “Malam ini kita melaksanakan monitoring ke sejumlah tempat hiburan malam dan bersama aparat gabungan dari Satpol PP dan Kepolisian, kegiatan ini kita laksanakan untuk menjaga keamanan dan kesucian pada saat bulan ramadhan nanti” Ujar ustadz Arizal.

Ustadz Arizal juga menyampaikan bahwa pihaknya dari Front Pembela Islam (FPI) Jambi akan terus melaksanakan kegiatan monitoring ke sejumlah tempat hiburan malam yang ada di kota Jambi pada saat bulan ramadhan, sesuai dengan surat edaran yang di keluarkan oleh Pjs Walikota Jambi Bp. M. Fauzi bahwa semua tempat hiburan malam pada malam hari ini terakhir untuk beroperasi.

“Kami akan terus melaksankan monitoring ke sejumlah tempat hiburan malam yang ada, apabila pada saat ramad-han Masih di temukan tempat hiburan malam yang masih beroperasi kami akan serahkan sepenuhnya kepada pihak terkait” tegas Arizal. l

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 2018 14

nasional

Oleh: Budi setiawanLAMPUNG, AMUNISI—Ir. Anang Prihantoro DPD RI melakukan dialog publik Sosialisasi DPD RI dengan tema “Mewujudkan Kinerja Konstitusional DPD RI” di Aula Mess Kesehatan Provin-si Lampung.

Dialog publik ini diha-diri langsung oleh Ir. Anang Prihantoro, Iwan Satriawan (Akademisi Unila), T. Budi-man Soelaim (Ketua Umum Aliansi Nusantara), Anes Dwi Prasetya (Sekjen Pusat Hik-mabudi) sekaligus sebagai narasumber dan peserta dari organisasi masyarakat, pemu-

da dan mahasiswa. Output dari kegiatan ini

pertama adalah merumuskan keterlibatan lebih DPD RI dalam pembangunan daerah, kedua memperkuat dukungan masyarakat dan daerah terha-dap peran DPD RI.

Ir. Anang Prihantoro me-nyampaikan bahwa anggota

DPD RI juga memiliki peran sebagai lembaga penyeim-bang dimana akan menga-wal pelaksanaan otomomi daerah, menjembatani ke-pentingan pusat dan dae-rah dan memperjuangkan kesejahteraan daerah yang berkeadilan dan berkese-jahteraan.

Kegiatan Dialog Publik ini dilaksanakan kerjasama antara Badan Pengembangan Kapasitas Kelembagaan DPD RI dengan Aliansi Nusantara Lampung. Sekaligus dilak-sanakan Deklarasi Pelantik-an Pengurus DPW dan DPC seprovinsi Lampung periode 2018-2023. l

SAMBUT RAMADHAN 1439 HJRIAH

Bupati Lepas Ribuan Peserta Pawai Ta’arufOleh: dedy skETAPANG, AMUNISI—Bupati Ketapang Martin Ran-tan SH melepas ribuan peserta pawai ta’aruf dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan tahun 1439H.2018 M kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan PHBI Kabupaten ketapang tersebut bertujuan meningkat syiar islam di Kabu-paten Ketapang.

Ribuan peserta pawai taaruf yang berasal dari sekolah SD SMP SMA perguruan tinggi remaja masjid an ormas Islam star dimulai dari halaman masjid Agung Al Ikhlas Ketapang selanjutnya mengelilingi kota ketapang sesuai rute yang yang telah di tetapkan dipandu langsung dari Satlantas Polres Ketapang, Dinas perhubungan Ketapang serta tenaga medis .

“ Semoga kegiatan yang kita selenggarakan ini mendapat berkah dan ridho dari tuhan yang maha kuasa “ kata Bupati Martin Rantan SH saatb memberikan sambutan sebelum melepas pawai taaruf di halamanb Masjid Agung Al Ikhlas Ketapang Selasa (15/5).

Bupati Martin Rantan atas nama Pemerintah Kabupaten Ketapang mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada panitia hari besar islam (PHBI) kabupaten Ketapang yang telah mengadakan kegiatan pawai ta’aruf dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan tahun 1439H/2018M.

“ Kepada para peserta saya ucapkan terima kasih, kalian telah ikut ambil dalam memeriahkan menyambut datangnya bulan suci ramadhan untuk itu saya mengharapkan kepada para peserta pawai ta’aruf agar mengikuti aturan dan rute perjalanan yang ditetapkan oleh panitia jangan sampai karena sedikit kesalahan terjadi hal-hal yang tak diinginkan. “ kata Bupati mengingatkan.

Bupati menjelaskan tujuan diseenggarakannya pawai ta’aruf ini adalah syiar untuk menyambut datangnya bulan suci ramadhan , yaitu bulan yang membawa berkah, rahmat dan ampunan serta bulan yang paling mulia disisi tuhan yang maha esa.

Disamping itu diharapkan Bupatri untuk meningkatkan syiar agama islam dan silaturrahmi sehingga kecintaan ter-hadap hari-hari besar islam senantiasa tetap dipertahankan guna meningkatkan persatuan dan kesatuan, selain itu juga sebagai hiburan bagi masyarakat.

Bupati berpesan kepada kaum muslimin dan muslimat agar melaksanakan ibadah puasa dengan penuh keimanan dan ketaqwaan serta keiklasan semata-mata mengharap-kan ridho Tuhan yang maha esa dan berupaya menjaga diri dari hal-hal yang membatalkan dan mengurangi nilai ibadah puasa.

“ Kepada kepala dinas, instansi dilingkungan pemerintah kabupaten Ketapang maupun para pengusaha swasta agar memberikan perhatian bagi karyawan -karyawati muslim dalam menunaikan ibadah puasa “ tegas Bupati.

Kepada pemuka agama dan alim ulama Bupati berpesan untuk memberikan pengertian kepada masyarakat agar da-pat bersama-sama menjaga lingkungan dari segala bentuk kemaksiatan dan kemungkaran. Selain kepada masyarakat yang tidak menunaikan ibadah puasa agar dapat menghor-mati dan menghargai umat islam yang melaksanakan ibadah puasa selama bulan ramadhan. l

Oleh : herman salehSUNGAILIAT BABEL, AMUNISI—Tambang terse-but terpantau oleh Amunisi News.co.id dan Deteksionline.com pada Jumat (11/5/2018), diduga tambang berskala be-sar tersebut sudah berbulan

bulan beroperasi disekitar pemukiman warga Desa Rebo.

Tampak Plang Nama PT Timah berukuran kecil ter-pampang di sekitar Tambang berskala besar tersebut dengan tulisan berbunyi ” Tambang ini milik PT Timah ” dan Plang nama itu ditempelkan di po-

hon Kelapa warga Desa Rebo disekitar Tambang.

Namun ada yang janggal dalam Plang Papan Nama tersebut karena selain ukuran Plang Nama yang kecil tidak seperti biasanya pada tam-bang – tambang PT Timah dan juga disekitar lokasi tambang tidak kelihatan ada Satpam PT Timah yang bertugas di sekitar lokasi tambang.

Selain kejanggalan pada Plang Nama, ditemukan juga kejanggalan lain seperti lokasi tambang itu dipemukiman warga, apakah hal itu dibenar-

kan dalam aturannya? tanya salah satu warga Rebo yang berinisial CB,

“kalau saya tidak salah dalam aturan pertambangan, jarak antara tambang dengan pemukiman warga minimal 100 meter, tetapi itu hanya berjarak kurang dari 50 me-ter,” kata CB.

Sementara itu pihak PT Timah terkesan menutupi informasi mengenai keber-adaan tambang tersebut. Konfirmasi Amunisi News melalui Whats App yang diki-rimkan kepada Anggi Siahaan

Humas PT Timah pada Jumat (11/5/2018) sejak tadi siang tidak ditanggapi oleh Anggi Siahaan walaupun terlihat sudah dibaca.

Hal yang sama juga dengan pihak Pengawasan Tambang ( Wastam ) Merawang atas nama Agung belum berhasil dikonfirmasi terkait kebera-daan tambang tersebut.

Selain 3 Unit Tambang, terpantau juga tempat peng-gorengan Bijih Timah yang hanya berjarak 50 meter dari lokasi tambang yang diduga milik PT Timah itu. l

Keinginan Bupati syahirsah soal santunan KematianOleh: Lagua AcilBATANG HARI, AMUNISI—Keterlambatan penyaluran dana santunan kematian bagi warga miskin di Kabupaten Batanghari sejak awal Januari sampai April 2018 ini, akan segera disalurkan secepatnya kepada ahli waris serta diper-mudah sistemnya sesuai dengan keinginan Bupati Batanghari, Syahirsah,Sy.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Ba-tanghari, Fauzan, kepada PERS AMUNISIKamis (19/4/2018).

Menurut Fauzan, belum disalurkannya santunan kema-tian bagi warga tak mampu kurun waktu empat bulan ini, terbentur terapan sistem non tunai.

“Sebelumnya, kami serahkan melalui Bakeuda Batangha-ri, secara tunai. Namun sejak berlakunya non tunai, terken-dala sistem, seperti disalurkan lewat rekening ahli waris dan lamanya pengurusan akta kematian,” kata Fauzan.

Namun, karena hal ini bersifat penting, apalagi sangat dibutuhkan cepat oleh ahli waris, ditambah keinginan Bupati yang menginginkan ahli waris menerima dana kematian itu paling lambat tujuh hari, maka sistem non tunai tersebut, dibuat pengecualian.

“Keinginan Bupati agar secepatnya disalurkan paling lama hari ketujuh, maka sistem ini kami ambil pengecualian. Pihak kami beserta Disdukcapil dan Bakeuda, sudah melaksanakan rapat. Keputusannya, setiap mendapatkan laporan kematian bagi warga tak mampu, kita serahkan dulu santunan kemati-an kepada ahli waris. Nantinya, akta kematian dapat diurus setelah penyerahan dana tersebut,”tegas Fauzan.

Dijelaskan Fauzan, apabila dana sudah diserahkan, pihak Dukcapil akan menyerahkan salinan akta kematian yang sudah diurus ahli waris kepada Bakeuda untuk dokumen.

“InshaAllah, penyaluran dana ini dapat berjalan lancar dan sangat membantu ahli waris,”ujar Fauzan. l

DpD RI Melaksanakan Dialog publik Bersama Aliansi Nusantara Lampung

TAMbANG DIDUGA MIlIK PT TIMAH bEROPERASI DI PERKAMPUNGAN WARGATerpantau 3 tempat Tambang berskala besar dengan luas lebih kirang 5 hektar diduga milik PT Timah beroperasi di kawasan Pemukiman warga di Jalan Cendana desa Rebo kecamatan sungailiat Kabupaten Bangka.

Oleh: dedi sumarniKETAPANG, AMuNISI—Bupati Martin Rantan SH mengajak umat Tionghoa mengembangkan ajaran Budha Dharma dengan dapat hidup berdampingan dengan masyarakat lainnya, sehingga Ketapang menjadi daerah aman dan damai.

“Momen ulang tahun klen-teng tua pek khong semoga kita selalu diberikan kekuatan panjang umur,sehat wal afiat dan tidakkalah pentingya semoga masyarakat kabupaten Ketapang selalu hidup berdampingan tentram aman dan damai,“ kata Mar tin Rantan SH, ketika memberikan sambutan pada Ulang tahun kelenteng Tua Pek Khong, di Jalan Merdeka Pasar lama, Senin, (14/5)

Menurut Bupati selain itu pera-yaan ulang tahun klenteng tua pek khong dapat dijadikan semangat lagi dalam beribadah dan berbuat kebajikan terhadap sesama serta mengajak umat budha untuk me-ningkatkan kerukunan internal dan kerukunan antar umat beragama.

Adapun Tri kerukanan umat

beragama di sampaikan Bupati yang pertama kerukunan internal umat beragama,sesama umat Budha rukun, sesama umat hindu rukun, sesama umat katholik rukun, begitu juga dengan sesama umat islam rukun,

kerukunan tri dharma yang kedua kerukunan umat budha de-ngan umat beragama lainnya dan begitu juga sebaliknya, dan yang

Tri dharma kerukunan yang ketiga kerukunan umat beragama dengan pemerintah.

Dikatakan Bupati lagi bahwa kebebasan beragama adalah hak warga rakyat Indonesia, setiap orang memiliki hak untuk me-nentukan keyakinan yang akan dipilih, namun menurutnya dengan perbedaan keyakinan tersebut tidak ada perpecahan apa lagi yang dise-

babakan keyakinan agama“Marilah kita berpartisipasi mem-

bangunan bangsa dan terus menjaga keamanan persatuan kesatuan cinta tanah air dalam negara kesatuan Republik Indonesia, “ ajak Bupati.

Pada kesempatan tersebut Bupati Martin Rantan SH mewakili pemerintah kabupaten Ketapang mengecam keras aksi teror yang dilakukan oleh kelompok kelompok

tertentu, yang mana sudah sampai melawan alat negara “ Bayangkan teror melawan alat negara sampai anggota densus 88 disandera sam-pai dibunuh,“ terang Bupati.

Sesudah itu hari minggu lalu terjadi lagi aksi teror bom di Su-rabaya dan terjadi korban kepada umat yang tidak berdosa, atas ke-jadian tersebutdikatan Bupati kami mengecam keras aksi yang tidak berprikemanusiaan tersebut.

“ Mari kita berdoa bergandengan tangan supaya di Ketapang ini men-jadi negeri yang damai negeri yang aman negeri yang tentram kalau bukan kita siapa lagi yang menga-mankan negeri ini,“ kata Bupati.

Diahir sambutan Bupati Martin Rantan menghimbau Pemerintah, Sipil, TNI, Polri, menurutnya harus kompak dengan masyarakat begitu juga dengan masyarakat harus kompak dengan pemerintah supaya aman didaerah ini,

“ Kalau tidak aman tentunya kita membangunpun sulit dengan aman Pemerintah dapat menjalankan roda pembangunan dengan baik,“ imbaunya. l

Bupati ajak umat Tionghoa Rukun dengan umat Beragama lainnya

Edisi 371 | Th Xi 21 - 28 MEi 201815

sambungan

PT Timah Masih Bungkam Terkait dugaan Tambangnya di Perkampungan Warga

suryani Anya Perhatian Pada Jurnalis

indonesia dikendalikan Kapitalis dan Neoliberalis

sinergikan Kebijakan Pemerintah Pusat dan daerah

Pelantikan Pengurus Padepokan...

CV TRK Bagikan Takjil Gratis

Candaan Berekor

Pemkot siapkan Lahan untuk ...

beroperasi di perkampungan warga.

Mungkin karena tambang yang diduga kamuflase milik Atin dan Atung warga Desa Rebo Sungiliat Bangka itu sudah menyalahi Undang Un-dang Pertambangan.

Sementara itu pihak Pol-res Bangka melalui Kabag Ops Kompol S Sopian saat dikonfirmasi Amunisi News dan Deteksionline pada Rabu (16/5/2018) menjelaskan, pihak Polres Bangka masih menunggu jawaban PT Timah apakah itu memang tambang milik PT Timah atau bukan

“Waalaikumsalam, Wr. Wb, terima ksh infonya Pak. Hal ini sdh kitanya dg PT.

Timah, namun mrk blm beri jawaban. Nanti kita hub lg Pak.Sabar Pak ya, persoalan2 yg terjadi dimasyarakat Kab. Bangka bukan ini sj, ada per-soalan2 lain yang harus kita tanggapi dan hadapi terlebih dahulu,” jelas Kompol Sopian atas seijin Kapolres Bangka.

Diketahui, sebelumnya terpantau 3 tempat tambang berskala besar dengan luas lebih kirang 5 hektar dengan kedalaman tambang lebih 60 meter diduga milik PT Timah beroperasi di kawasan pemu-kiman warga di Jalan Cendana Desa Rebo kecamatan Sunga-iliat, Kabupaten Bangka.

Tambang tersebut terpan-tau oleh Amunisi News.co.id-

dan Deteksionline.com pada Jumat (11/5/2018), diduga tambang berskala besar terse-but sudah berbulan bulan ber-operasi disekitar pemukiman warga Desa Rebo.

Tampak Plang Nama PT Timah berukuran kecil ter-pampang di sekitar tambang berskala besar tersebut dengan tulisan berbunyi ” Tambang ini milik PT Timah ” dan Plang nama itu ditempelkan di po-hon Kelapa warga Desa Rebo di sekitar tambang.

Namun ada yang janggal dalam Plang Papan Nama tersebut karena selain ukuran Plang Nama yang kecil tidak seperti biasanya pada tam-bang – tambang PT Timah dan

juga di sekitar lokasi tambang tidak kelihatan ada Satpam PT Timah yang bertugas di sekitar lokasi tambang.

Selain kejanggalan pada Plang Nama, ditemukan juga kejanggalan lain seperti lokasi tambang itu di pemukiman warga, apakah hal itu dibenar-kan dalam aturannya? tanya salah satu warga Rebo yang berinisial CB,

“Kalau saya tidak salah dalam aturan pertambangan, jarak antara tambang dengan pemukiman warga minimal 100 meter, tetapi itu hanya berjarak kurang dari 50 me-ter,” kata CB.

Sementara itu pihak PT Timah terkesan menutupi in-

formasi mengenai keberadaan tambang tersebut. Konfirmasi Amunisi News melalui Whats App yang dikirimkan kepada Anggi Siahaan Humas PT Ti-mah pada Jumat (11/5/2018) sejak tadi siang tidak ditang-gapi oleh Anggi Siahaan wa-laupun terlihat sudah dibaca.

Hal yang sama juga dengan pihak Pengawasan Tambang ( Wastam ) Merawang atas nama Agung belum berhasil dikonfirmasi terkait kebera-daan tambang tersebut.

Selain 3 Unit Tambang, terpantau juga tempat penggo-rengan bijih timah yang hanya berjarak 50 meter dari lokasi tambang yang diduga milik PT Timah itu. l

menyatakan menyenangi pro-fesi wartawan.

Jujur, saya kaget mende-ngar pertanyaannya. Tapi, ya sudahlah. Saya pikir, se-kali-kali bolehlah wartawan yang ditanya narasumber. Dan pertanyaan ini dicetuskan le-gislatif dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mungkin saja terkait per-hatiannya jurnalis yang acap menemuninya.

Sesaat kemudian saya me-nyebutkan ada sekolah warta-wan seperti FISIP jurusan Ilmu Komunikasi, Fikom dan sekolah Publisistik. Tapi ada juga, jelas saya, reporter sebelumnya berbekal pelatihan, pengalam-an menulis atau hanya karena awalnya diajak temannya yang berprofesi wartawan.

Akhirnya, Anya, panggilan singkat perempuan beranak

satu yang menjadi Anggota DPRD Kabupaten Tangerang masa bakti 2014-2019 itu, me-ngungungkapkap dirinya sebe-narnya sangat menyukai ilmu Jurnalistik, namun anehnya malah memilih Jurusan Ilmu Administrasi salah satu per-guruan tinggi di Tangerang.

Saya pun menjadi akrab bercakap-cakap dengan war-ga Kampung Saredang RT 002 RW 003, Desa Matagara, Kecamatan Tigaraksa yang menjadi “Dewan” dari banyak-nya suara pemilih Daerah Pi-lihan (Dapil) I yakni Balaraja, Jayanti, Tigaraksa, Jambe, Cisoka dan Solear kepadanya.

“Gini lho, aku punya te-man, bapaknya itu dulu kata-nya yang memotret foto-foto hitam putih, yang dokumen-nya itu masih banyak kita lihat sekarang,” ujar Anya.

“Oh itu, iya mungkin dulu bekerja sebagai wartawan foto di IPPHOS,” jawab saya.

“Nggak tahulah, tapi seper-tinya bapak temanku itu sering liputan kemana-mana. Ke luar negeri. Enak ya bisa begitu,” cetus lulusan UNIS Tangerang tahun 2012 itu lagi.

“Bisa saja kemana saja, Bu. Bisa karena ditugaskan kantornya, ngepos di instansi atau juga bebas bekerja atas inisiatif sendiri.”

“Terus biayanya dari-mana?” cecar Anya.

Sebenarnya saya enggan secara rinci menceritakan persoalan sumber keuangan wartawan. Tapi karena yang menanyakan anggota DPRD, ya perlu sejujurnya menyam-paikannya. Saya sebutkan, ba-nyak cara yang bisa dilakukan dalam pendanaan reportase.

“Idealnya sih biaya repor-tase dari kantor. Tapi seperti halnya penulis, ada juga yang membiayai sendiri perjalanan jurnalistik yang dicari dengan banyak cara,” kata saya. (Saya menyebutkan contohnya, ada penulis yang traveling ke-mana-mana dengan memberi-kan pengetahuan menulis dan difasilitasi masyarakat.)

Saya menambahkan, mung-kin juga ada wartawan mencari biaya dari proposal resmi atau berdasarkan pemberian orang karena kedekatan emosional de-ngannya. Kalau dengan propo-sal biasanya pencairannya lama, sedangkan meminta pribadi bi-asanya langsung mendapatkan bantuan,” papar saya.

“Oh,” tanggapnya memak-lumi. Seperti memaklumi ke-polosan jawaban saya.

Kemudian, saya balik ber-

tanya pada ibu satu anak itu tentang studinya. Bla bla bla, dengan ramah pula wakil rakyat bergelar sarjana sosial ini me-nyebutkan belum melanjutkan studi ke S-2 karena persoalan repotnya membagi waktu untuk tugas dan sekolah. “Anak saya cuman satu tapi masih kecil,” jawab Suryani Anya, kelahiran 2 Maret 1990 tersebut.

Di pengujung pembicaraan kami memutus pembicaraan karena Anya akan melakukan kunjungan kerjadi luar kantor. Saya pun mohon pamit kepa-danya karena ingin bertugas lagi di tempat lain.

Mohon pamit Bunda, kata saya, akan tugas lagi meliput Gubernur Banten Wahidin Halim yang sedang berkun-jung untuk rapat kordinasi dan evaluasi kinerja di lingkup Pemkab Tangerang. l

dikendalikan kapitalisme dan neoliberalisme, katanya.

Disebutkannya, dirinya sudah dipecat dari Partai-nya (PPP), namun hingga kini masih beraktivitas sebagai Anggota DPRD DKI Jakar-ta. Banyak pimpinan partai yang merayunya untuk pin-dah partai, seperti Partai Demokrat, PKS, PKB dan Gerindra. Namun setelah is-tikharah ditetapkannya akan gabung dengan PAN di bawah pimpinan Bang Zul. Katanya bercanda PAN adalah Partai Amanah Nahdatululama.

Hal itu dikatakannya di hadapan Walikota Tange-rang Selatan Pengasuh Debus Banten, Ketua KNPI Banten, Ketua Pemuda Panca Marga Banten, Haji Lulung Lungga-na sangat apresiasi kegiatan pengukuhan PPM Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan kegiatannnya menemani Su-silo Bambang Yudhoyono.

Kepada Walikota Tange-rang Selatan, Airin Rachmi Diany dinyatakannya dia men-support organisasi anak vete-

ran. Walaupun Partai Persatu-an Pembangunan (PPP) tidak mendukung dinyatakannya dirinya wajib datang.

"Abdi teh urang Petir Ban-ten lahir Tanahabang pulang ka lembur," katanya kepada Airin. Sebagai anak Tubagus Ibrahim, semua saudara le-lakinya menggunakan gelar tubagus. Ibunya orang Beta-wi, sehingga kesannya tidak ada yang membela betawi. Saya sendiri, tidak memakai tubagus," ungkap Anggota DPRD DKI Jakarta yang sudah dipecat dari PPP itu.

Dalam perjalanan hidup-nya, di Tanahabang Lulung yang hanya dikenal sebagai orang Betawi bercampur de-ngan orang Banten yang men-jadi porter. Porter itu saling melindungi. Dan Lulung di-kenal sebagai preman Tanah-abang. Diakuinya dengan diri-nya bersyuku karena dengan julukan itu membuat namanya menjadi besar, hingga menjadi anggota DPRD DKI Jakarta.

"Selama menjadi pim-pinan DPRD selama 2 ada saya merasakan masa-masa

fluktuatif dan harus mengam-bil keputusan yang berubah. Sebagai anak pejuang, terja-dinya degradasi politik Jakarta berdampak pada saya harus menentang arus besar. Orang ketakutan, hoax dan meme membuat popularitas saya mendunia," papar Lulung.

Di bagian lain dikatakan-nya, Perubahan UUD yang harus di kembalikan seperti semula membutuhkan per-juangan. Kita hidup dengan keberagaman dan harus me-melihara hidup antar satubdan lainnya yang beragam.

"Sebagai orang Banten saya merasakan dampak pe-mistaaan agama yang solusi persoalannya harus kembali ke UUD 45. Reformasi 1998 pun hingga saat ini yang tidak menjadi pelajaran di kuriku-lum pelajaran," tambahnya.

Lebih jauh dikatakan Lu-lung Lunggana, agenda kapi-tasme dan neoliberalisme dan berhentinya Presiden Soeharto sebagai kekalahan bangsa Indonesia. Perhatian, ada ke-lompok yang dikendalikan ka-pitalisme dan neoliberalisme

yang ada di parlemen. TNI dan Polri yang seharusnya menjaga sehingga negara menjadi kuat semakin jauh.

"TNI dan Polri meminta anggaran 15 T dikasih 5 T. Agenda kapitalisme dan neoliberalisme juga tidak menginginkan Partai Islam hanya satu. Pascareformasi, pada 1999 lahir RUU HAM, sehingg setiap warga boleh membuat partai dan lolos 48 partai yang menjadikan banyaknya Partai Islam tidak mau mau bersatu di kancah politik. Partai Islam pecah dan tidak bisa bersatu. Pengaruh kapitalisme semakin meraja-lela dengan adanya perubahan UUD 1945 yang menyebutkan Presiden adalah warga negara sejak kelahirannya.

"Jangan heran kalau Ahok menjadi kepala batu, dan seperti orang berkuasa dan bercita-cita ingin menjadi wa-kil presiden mengatakan de-kingan gua presiden. Bahkan dengan terjadi kerusuhan di Mako Brimob, dimana keber-adaan Ahok cuma Allah yang tahu," ucap Lulung.

Sebenarnya, katanya lagi, tidak boleh ada kecenderungan orang dipengaruhi kapitalisme dan neoimperalisme. Pangdam, Kapolda dipengaruhi kapitalis," ungkap Lulung.

Katanya lagi, ekonomi ter-gerus dengan kehadiran Alfa-mart dan Alfamidi. Solusinya DPRD, Bupati/Walikota harua membuat regulasi menerima karya UMKM. Hari-hari ini rakyat cuma medapatkan BPJS, media massa tidak dikuasai dan tak satu gedung pun mempu-nyai unversitas yang hebat.

"Kita hanya dipengaruhi televisi, medsos dan politik. Di Monas hanya cuma untuk mendapatkan bagi-bagi sem-bako senilai Rp 10 ribu rakyat datang berebut. Anak muda menjadi alat penyambung, orang modern tidak percaya dengan kebenaran yang kita lakukan. Generasi anak muda sekarang bergeser menjadi sarana untuk merebut keku-asaan di Pilkada dan Pilpres. Oleh karena itu PPM harus menjadi garda paling depan penerus cita-cita proklamasi," tandasnya. l

Rakornas ini salah satu upaya Ditjen Bina Pemerintah-an Desa untuk mensinergikan antara kebijakan dan kegiatan pemerintah pusat dengan dae-rah. Bertujuan semua langkah terintegrasi, efektif, dan efisien demi mewujudkan pemerin-tahan desa yang transparan, akuntabel, serta melayani. Oleh karena itu, Direktur Jen-deral (Dirjen) Bina Pemdes, Nata Irawan, menekankan kepada aparatur desa untuk mengikuti aturan yang sudah ditetapkan pemerintah dalam Undang-Undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014. Jika hal itu dilaksanakan, Ungkap Nata, persoalan yang kerap diha-dapi oleh aparatur desa dapat

terselesaikan secara bertahap.“Aturan main sudah di-

tetapkan sedetail mungkin. Jikalau memang dilakukan oleh teman-teman di desa, saya yakin perlahan sedikit demi sedikit persoalan di masing-masing daerah akan terselesai-kan. Mengingat banyak sekali kepala desa yang belum mema-hami aturan seutuhnya, kenapa demikian? Terkait jumlah desa kita sangatlah luas, yaitu 74.957 desa,” ungkapnya.

Dengan jumlah yang besar itu, tentu berbagai tantangan dihadapi dalam sisi penyerap-an anggaran, penerapan, dan hasil implementasi yang ber-beda di setiap desa. Menurut Nata, kapasitas sumber daya

manusia dari beragam latar pendidikan dan budaya terma-suk persoalan yang mendasar. Untuk itulah, Nata bersama seluruh staf Ditjen Bina Pem-des terus melakukan beragam upaya, termasuk pelatihan secara terpadu dan pemerata-an pelatih-pelatih yang telah mengantongi sertifikat.

Nata juga menegaskan tu-juan digelarnya Rakornas ini adalah untuk menginformasi-kan dan mensinergikan kebi-jakan program penyaluran dana desa, sebagai salah satu upaya pemerataan kesejahteraan di berbagai desa-desa di Indo-nesia. “Sesuai dengan arahan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, langkah-langkah

penyerapan bantuan dana desa dilakukan dengan beberapa hal. Antara lain pengerjaannya memberdayakan masyarakat desa, menggunakan bahan material lokal desa, bertujuan mempercepat perputaran uang desa dan berujung mengge-rakkan pertumbuhan ekonomi desa,” Nata menjelaskan.

Ketika menghadiri Rakor-nas, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan ke-pada peserta rakornas untuk menggunakan dana desa yang telah dikucurkan pemerintah digunakan dengan sebaik-baik-nya. Hal tersebut semata-mata demi membuka lapangan ker-ja, sekaligus meningkatkan kesejahteraan serta daya beli

masyarakat khususnya di desa. Jokowi juga merinci dana yang diberikan kepada desa sebesar Rp 20 triliun pada 2015, jumlah tersebut meningkat di tahun berikutnya menjadi Rp 47 trili-un. Sementara pada 2017 naik menjadi Rp 60 triliun. Target anggaran dana desa untuk 2018 sebesar Rp 60 triliun. Totalnya mencapai Rp 187 triliun.

“Saya menginginkan pe-ngelolaan dana tersebut di-dorong ke desa, supaya ada perputaran di lingkup desa, kecamatan hingga kabupaten,” harap Jokowi. Ia pun mengun-tai harapan, “Saya titip peng-gunaaan anggaran desa Rp 187 triliun, jangan sampai kembali ke Jakarta,” pungkasnya. l

Yang dihadiri oleh Tokoh2 ma-syarakat dan dari seluruh Pade-pokan Ps.TTKDH JABODeTABeK yang dibawah naungan PS.TTKDH Provinsi DKI.Jakarta.Dihadiri pula oleh Tokoh Pendekar serta Ormas BPPKB Jakarta Utara

Berdasar pada Tujuan amat sangat bermanfaat untuk menjaga seni budaya, pelestarian budaya yang terkesan nyaris tergerus le-nyap oleh keadaan situasi.

Sebab bangsa yg baik adalah bangsa yang dapat mempertahan-kan/ melestarikan Budaya nya bangsa itu sendiri, ujar Ketum Ir.Fadilah.

Maka dengan ini diharapkan agar kita dapat merapatkan barisan, untuk memperkokoh tali persau-

daraan, yang tak akan buyar oleh gesekan apapun,dikarenakannya, ucap Kh.Yusron effendi.

Dan Ps.TTKDH anggotanya berkepala,dan kepalanya tidak sama dengan pentol korek api. Kepala pentol korek api mah,..ada gesekan sedikit saja langsung nyala dan bisa membakar.

Tapi kepala anggota Ps.TTKDH diberi kelebihan oleh Alloh Swt. Yang mana didalam kepala itu dikasih, akal dan pikiran, menjadi kemudi/komando setiap langkah dan perbuatan, diikat dalam satu Niat - Perbuatan - dan Ikrar ali-as Sumpah, yaitu Per ta’lekkan TJIMANDe TARI KOLOT KeBON DJeRUK HILIR (TTKDH). l

Diakui Rasian, Direktur CV TRK yang juga Kepala Biro SKU Amunisi Jakarta Utara, kegiatan untuk mem-bagi takjil gratis kepada para pengguna jalan raya, terutama kepada para pengemudi truk, sudah menjadi program TRK beberapa waktu lalu. Karena, menurut pengusaha yang ber-gerak di bidang jasa penunjang angkutan barang (truking) itu, di samping meningkatkan

pengawasan terhadap para cu-tommer, pihaknya juga ingin berbagi kebaikan di bulan suci Ramadhan.

Karenanya ia berharap agar bulan Ramadhan ini khendaknya bisa dijadikan momentum untuk mening-katkan soledaritas sosial. Me-nurutnya, meski hanya setetes air, pihaknya ingin juga berba-gi kepada orang-orang yang menjalankan ibadah puasa. l

yang disaksikan Mat Kemplo, me-lalui androidnya.

“Kenape lu, Mat, senyam-senyum begitu !?” kata Dul Jali kepada Mat Kemplo, heran.

“Gue perhatiin candaan Pak Jokowi di Rapim PD ini, serasa penuh makna. Terutama saat se-butin keberadaan dirinya (Jokowi) dengan AHY (Agus Harimurti Yud-hoyono) itu jauh sekali ,” terang Mat Kemplo kepada Dul Jali yang berusaha duduk mendekat di sampingnya.

“Nah, ape tuh maknanye , Mat…!?” kejar Dul Jali, penasaran.

“Amat politis…!” jelas Mat Kemplo singkat sehingga Dul Jali

belum bisa menangkap makna yang dimaksudkannya itu.

“Itu namanya candaan berekor, Dul…!” kata Bung Snip, mencoba menjelaskannya kepada Dul Jali yang masih bingung.

“Maksudnye berekor apaan, Nip ?” Dul Jali semakin penasaran.

“Ya, jika PD ada niatan me-nyandingkan Jokowi dengan AHY sebagai capres dan cawapres pada Pilpres 2019 nanti, supaya berpikir panjang. Karena seper ti apa yang diungkap (Jokowi) dalam candaannya itu, sangat jauh sekali,” ungkap Bung Snip sambil mening-galkan kedua temannya dengan tersenyum. l al

menyiapkan alat untuk men-deteksi dini warga-warga yang mencurigakan. Nantinya, Pem-kot Surabaya bisa memantau warga itu apakah baru kembali dari luar negeri atau bagaimana, sehingga pengembangan alat ini nanti akan bekerjasama de-ngan pihak Imigrasi dan pihak kepolisian. “Semoga segera selesai. Nanti kalau sudah siap, akan saya sampaikan ke teman-teman media,” tegasnya.

Selain itu, Wali Kota Risma memastikan bahwa saat ini Pemkot Surabaya juga mem-bentuk trauma center untuk mendampingi anak-anak kor-ban bom di Surabaya. Meski-pun, sejak awal kejadian, tim psikolog Pemkot Surabaya sudah mendampingi pihak keluarga yang menjadi korban bom.

“Trauma center ini ang-gotanya gabungan, tidak bisa pemkot saja, meskipun kami memiliki banyak psikolog. Nanti anggotanya ada dari pihak kepolisian supaya bisa mengikuti perkembangak-nnya. Kami juga dampingi anak-anak di sekolah korban

dan di kelas korban,” imbunya.Wali kota perempuan per-

tama di Kota Surabaya itu juga menjelaskan bahwa Pem-kot Surabaya saat ini terus mengawal dan menfasilitasi pengiriman jenazah korban, karena sudah ada yang dikirim ke Solo dan ada pula yang akan dikirim ke Pasuruan. Pemkot Surabaya juga membantu pemakaman korban supaya lebih lancar. “Bahkan, kami juga berencana menanggung semua biaya pendidikan salah satu anak korban, sekarang masih kami hitung semuanya,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma juga meminta warga Kota Surabaya untuk tidak takut dan tidak khawatir terhadap ancaman ini. Sebab, kalau warga Surabaya takut, maka akan semakin diinjak-injak. Ia juga mengingatkan bahwa semuanya sudah ada yang ngatur dan warga Su-rabaya akan dilindungi oleh Allah. “Saya juga tidak hanya berdoa, tapi saya berbuat apapun yang saya bisa,” pung-kasnya. l

Oleh : devid E.T.CIkARANG SELATAN, AMUNISI—Komunitas di-manapun berada tak akan menjadikan masalah atau alasan di bidang apapun untuk

menggapai cita cita hingga da-pat mewujudkannya demikian juga bidang pendidikan.

Inilah salasatu obsesi Sa’adati Umriah untuk men-dirikan segmen pendidikan di sekitar warga hunian peru-

mahan walau seperti lingkup TK (Taman Kanak kanak) dan Bimba (Bimbimgan baca) na-mun tetap berdasar pada stan-dar operasi prosedur selaku pendidik serta tatakelolanya.

Kembali, Sa’adati selaku

pendiri juga guru pendidik pada TK/Bimba AIUEO papar-kan pada media amunisinews.co.id.,ia dengan bersemangat berawal pada prinsip didik yaitu bagian inisiasi dengan motto-nya: Tanamkan Minat Baca

sejak Dini untuk Meraih Cita cita Setinggi bintang di Langit.

Lanjut, ia katakan, seakan tak terasa gelaran acara wisuda TK dan Bimba di tanggal 13-05-2018 baru lalu, adalah gelaran wisuda angkatan yang ke5.

Wisuda TK dan Bimba aiueo unit Kota Mega Regency

Tentunya tak luput ucap-kan terima kasih pada rekanan guru pendidik di TK/Bimba ini yaitu Margi Rahayu dan Dewi Shinta (KaUnit)

Demikian pula ucapan terima kasih kepada sege-nap pihak yang memberi ke-percayaan pada TK/Bimba, seperti orangtua/wali anak didik yang bersekolah disini dan berlokasi di jalan Perum Mega Regency blok D7 No.11

Kec.Serang Baru, juga kepada kelembagaan terkait.

Harapan para pendidik atau guru pada orang tua/wali didik pada acara wisuda tersebut, mengatakan semoga bagi anak didik alumnus TK/Bimba AIUEO kedepan da-pat menjadi anak anak yang sangat berguna bagi dirinya juga lingkungan, khususnya orang tua, agama, nusa bangsa tercinta Indonesia. l

Wisudawan/wati TK dan Bimba AIUEO angkatan ke5

di Mega Regency Cikarang Selatan Kab.Bekasi

16EDISI 338 | TH IX | 15 - 22 MEI 2017Harga Rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim) 16

Food Court Mangga Dua Square Lt. 3081319136259

Food Court Mangga Dua Square Lt. 3Food Court Mangga Dua Square Lt. 3

Bakso Rusuk“GAJAH MUNGKUR”

JAKARTA, AMUNISI—Di wilayah hukum Polda Metro Jaya, polisi meng-gelar OperasiPatuh Jaya 2017. Ternyata, selama operasi berlangsung, polisi men-catat terjadi peningkatan pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara, baik pengendara roda dua maupun lebih.

Hal ini diakui oleh Kasubdit Bin Gak-

kum Ditlantads Polda Metro Jaya Jaya AKBP Budiyanto. Menurut catatannya, pada hari pertama saja sejak operasi dilancarkan, atau tepatjya pada Selasa (9/5) polisi menindak 3.618 kendaraan yang telah melanggar arus lalu lintas, sedang 634 kendaraan ditegur.

Pelanggaran meningkat pada hari

kedua, Rabu 10 Mei kemarin, hasil penindakan pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Patuh Jaya hari kedua ada tilang sebanyak 5.930 dan teguran berjumlah 994..

“Pelanggaran tertinggi berupa me-lawan arus. Pada hari pertama pe-langgar yang melawan arus berjumlah 643 kasus, tidak menggunakan helm 264, tidak menyalakan lampu utama 163, kelengkapan surat 488, dan tidak menggunakan sabuk keselamatan 59 pelanggar,” katanya..

Pada hari kedua, melawan arus 959 pelanggar, tidak menggunakan helm 464 pelanggar, tidak menyalakan lampu 343, kelengkapan surat 644, dan tidak meng-gunakan sabuk pengaman 93 pelanggar..

Budiyanto menerangkan, sepeda motor juga masih mendominasi jenis kendaraan yang melakukan pelanggar-an tertinggi. Hari pertama ada 2.475 pelanggar sepeda motor, mobil pribadi 912, 154 mobil barang, dan bus 77. Se-dangkan hari kedua, pelanggar sepeda motor berjumlah 4.114, diikuti mobil penumpang 1.448, mobil barang 282, dan bus 86. yor/lis/dra

Operasi Patuh 2017

MENYADARKAN DENGAN TINDAKAN HUMANISKorlantas Mabes Polri

menggelar Operasi Patuh 2017 di seluruh Indone-

sia. Operasi patuh ini adalah operasi kepolisian

yang dilakukan secara terbuka bertujuan mewu-

judkan situasi lalu lintas yang aman, tertib dan

lancar pada lokasi rawan kecelakaan, rawan pe-

langgaran dan kemacetan di wilayah masing-masing.

AKBP Budiyanto: Pelanggaran Terus Meningkat!

di wilayah masing-masing.JAKARTA, AMUNISI—Operasi

ini dilaksanakan sejak tanggal 9 sampai 22 Mei 2017 melibatkan 23.000 personel kepolisian di seluruh Indonesia. Setiap dari memiliki sandi tersendi-ri. Misalnya di Jakarta dem-ngan sebutan Operasi Patuh

Jaya, di Jawa Barat disebut Operasi Patuh Loda-

ya, di Kalimantan Selatan disebut

Operasi Patuh Intan, di Ke-pulauan Riau diberi nama Operasi Pa-tuh Seligi, d i K a l i -m a n t a n T e n g a h namanya O p e r a s i

Patuh Te-labang, dan

sebagainya.N a h , s e l a m a

dua pekan lalu, Korps Lalu Lin-tas (Korlantas) menggelar Ope-

rasi Patuh 2017. Kendati operasi berttjuan Dalam operasi kali ini, Kakorlantas Mabes Polri Irjen Royke Lumowa meminta jajarannya ber-tindak humanis, kendati dati tujuan operasi adalah penindakan.

Menurut Kakorlantas, tindakan represif atau penegakkan hukum berupa penilangan yang terukur terhadap pelanggar lalu lintas harus dilakukan. Tepi, terpenting tidak melupakan tindakan kepolisian yang humanis.

“Ya itu kami lakukan karena tujuannya-kan meningkatkan ke-disiplinan pengendara. Sehingga angka kecelakaan dan titik kemacetan berkurang. Kami mengkedepankan penegakan hukum atau represif khususnya bagi pelanggaran-pelang-garan yang berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Apa saja itu? Kecepatan tinggi, bonceng tiga, me-lawan arus, melanggar marka utuh kemudian lampu tidak dinyalakan pada malam hari misalnya, tidak pakai helm,” tegasnya.

Operasi Patuh ini dilakukan setiap tahun sekali, dan berbeda dengan Operasi Simpatik yang juga dilakukan Korlantas Polri. Perbeda-

annya, hukuman kepada pelanggar dalam Operasi Simpatik lebih kepada teguran karena operasi ini bersifat preventif, sedangkan dalam Operasi Patuh polisi tak segan mengeluar-kan surat tilang karena operasi ini bersifat penindakan.

Sasarannya adalah masyara-kat pengguna jalan yang mela-kukan pelanggaran peraturan lalu lintas, seperti pengendara melawan arus, menerobos traffic light, parkir sembarangan, tidak memakai helm dan lainnya. Kategori ini disebut “potensi gangguan. Selanjutnya, masyarakat yang kurang me-mahami UU, rambu-rambu, kesadaran dan kepatuhan dalam berlalu lintas, kurang-nya etika berlalu lintas dan kendaraan tidak layak fungsi. Kategori ini dianggap sebagai “ambang gangguan”.

Dalam operasi ini, polisi akan berkosentrasi di trouble spot yaitu pelanggaran lalu lintas yang memicu kemacetan berlalu lintas dan black spot berupa kecelakaan lalu lintas.

Bagi engendara yang ditilang akan mendapat hukuman berupa kurungan penjara atau membayar denda. Dalam UU Nomor 22 Tahun 2009, sanksi denda atau tilang naik sekitar 10 kali lipat dari pera-turan sebelumnya. lis/yor/dra

Kasubdit Bin Gakkum Ditlantads Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ermayudi

Kakorlantas Mabes Polri Irjen Royke Lumowa

Edisi 371 | Th Xi | 21 - 28 MEi 2018harga Rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)

JAkARTA. AMUNISI—Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya kembali mem-buka gerai baru layanan per-panjangan STNK dipusat perbelanjaan. Kali ini gerai layanan tersebut dibuka di pusat Grosir Pasar Pagi Blok A Lantai 5, Mangga Dua, Ja-karta Utara.

Hadir dalam acara la-unching gerai Samsat ter-sebut, Perwakilan Anggota DPRD DKI Jakarta, Kasubdit Regident AKBP Sumard-ji, Dirlantas Polda Metro

Jaya, Kombes Pol Yusuf, SIK, M.Hum, Sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov DKI Ja-karta, pihak pengelola Pasar Pagi Mangga Dua, maupun Polda Metro Jaya dan tamu undangan lainnya.

Dengan dibukanya ge-rai Samsat di Pasar Pagi Mangga Dua hari ini, Selasa (15/5/2018) lalu, maka total Gerai yang ada berjumlah 32 gerai.

“Ini gerai yang ke-32, dengan gerai baru ini, msya-rakat akan semakin mudah

mengurus perpanjangan STNK nya. Disamping itu dampaknya penerimaan pa-jak juga akan semakin me-ningkat,” jelas Kombes Pol Yusuf.

Yusuf berharap dengan gerai baru ini, juga bisa mengurai komplain dari ma-syarakat. Sebab wajib pajak bisa langsung datang sendiri sambil berbelanja tanpa ha-rus melalui perantara.

”Kalau lewat calo kan lama, ini cukup 5 menit urus perpanjangan STNK selesai,”

ungkapnya.Yusuf juga mengungkap-

kan, jika pihaknya saat ini banyak menerima permin-taan dari pihak pengelola mall atau tempat keramaian untuk dihadirkan gerai Sam-sat dan SIM.

“Permintaan yang sudah masuk ke kami banyak, na-mun semuanya kan harus dikaji,” ungkapnya.

Yusuf menjelaskan jika di dalam samsat ini ada be-berapa stokeholder, demi kepentingan bersama maka

pemangku kebijakan harus saling bersatu.

“Perlunya komunikasi (formal dan informal), koor-dinasi dan kolaborasi. Dalam hal ini kita sama-sama diun-tungkan. Namun tetap Inti-nya itu adalah untuk membe-rikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” jelasnya.

“Jika semuanya mela-yani masyarakat dengan baik maka inshaallah kita menda-pat pahala dari Allah SWT,” tambahnya.

Sementara itu menurut

kepala unit BBN dan BBN KB Suku Badan Pajak dan Retri-busi Daerah (BPRD) daerah Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Robert Lumban To-bing mengatakan jika Gerai Samsat di Pusat Grosir Pasar Pagi, Mangga Dua merupa-kan gerai keempat di Wilayah Jakarta Utara.

“Wajib pajak itu senang-nya bayar sambil belanja, santailah, buat mereka yang penting nyaman, syaratnya gak rumit dan antriannya juga gak panjang,” ulas

Robert. Ia menargetkan untuk

Gerai Samsat di pusat Gro-sir, Pasar Pagi, Mangga Dua mampu meraih pendapatan pajak hingga Rp 60 jt perhari. Jumlah itu masih jauh di ba-wah gerai Mall Artha Gading, Kelapa Gading.

“Karena ini masih baru jadi targetnya segitu dulu (Rp 60 jt) kan masih butuh promosi. Kalau di mall Artha Gading pendapatan pajak kita mencapai Rp 200 perhari,” ungkapnya. l

Ketika Sidak ke Samsat Jaksel

DIRlANTAS POlDA METRO jAYA: SAYA KAGUM!

Oleh: Lis/dra/Yor“Saya lihat untuk pela-

yanannya bagus, termasuk juga tingkat kebersihan dan sistem yang dibuat itu su-dah bagus. Tinggal kita me-nambah beberapa item yang mungkin selama ini tidak dilaksanakan, sehingga nanti kalau item-nya kita tam-bah akan lebih bagus lagi,” kata Yusuf di lokasi, Senin (7/5/2018).

Yusuf mengatakan jika kegiatan (sidak) tersebut guna mengetahui sejauh mana kesiapan dan kesigap-an anggota dalam memberi-

kan pelayanan prima kepada masyarakat. Menurut peng-amatannya pelayanan yang sudah ada saat ini sudah baik dan memadai dalam membe-rikan kepuasan kepada wajib pajak.

Terkait dengan pelayan-an Samsat Digital (e-Sam-sat), Yusuf mengaku sistem ini dinilai sudah mampu dalam memangkas waktu pelayanan agar lebih cepat, tanpa harus menerapkan sistem manual pada saat me-lakukan penulisan formulir.

“Saya rasa dengan ada-nya sistem yang elektronik ini dapat mempercepat dan

ini sudah berjalan. Sistem yang dibangun oleh samsat ini sudah banyak yang elek-tronik salah satunya adalah pendaftaran tadi dengan menekan tombol itu tidak perlu mengisi formulir lagi cukup dengan menekan Nopol nya keluar formulir itu (e-Form) ini kan sudah sangat membantu, kalau seandainya isi, itu berapa lama lagi?,” jelasnya.

Dalam sidak ini, Yu-suf mengakui kalau masih adanya kelemahan sistem Samsat online. Dalam hal ini, Yusuf memastikan akan selalu melakukan evaluasi kelemahan tersebut.

“Kalau error itu tidak lebih dari 5 persen itu sudah bagus sekali, jadi error itu pasti ada, apakah itu pe-ngaruh listrik atau jaringan internet itu kan pengaruh semua, jadi bisa pengaruh-nya di internal kita atau di luar internal. Ini merupakan bahan evaluasi buat kita ter-hadap pelayanan ke depan yang lebih baik,” ujarnya. l

Jarang terjadi, ketika seseorang yang baru dipercaya memangku jabatan berani turun langsung ke wilayah kerjanya. Tidak demikian dengan dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yu-suf. dalam sebuah kesempatan dia meluncur ke samsat Jakarta selatan. dia pun terkagum-kagum melihat pelayanan yang begitubaik dan kantor yang bersih.

Kembangkan Gerai, Jangkau Wajib Pajak

dirlantas Polda Metro Jaya

Kombes Yusuf