sumber duit suap meikarta terbongkar -...

16
EDISI 383 | TH XI | 26 NOVEMBER - 3 DESEMBER 2018 Harga Rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim) www.amunisinews.co.id | e-mail: [email protected] H ot Shot Kapolsek Candi Khotib Salat Jumat Oleh: Yudi Nugroho/tama IBADAH sholat Jumat di masjid wilayah Candi khususnya di Desa Kedung Kendo, kecamatan Candi tidak seperti sebelumnyai, H ot News JAKARTA, AMUNISI—Ko- misi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mengidentifikasi dugaan sumber-sumber uang suap dalam kasus pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti- fikasi dugaan sumber-sumber uang suap tersebut dan terus mendalami apakah ada peran korporasi dalam kasus ini,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Ja- karta, Jumat. Namun, Febri enggan menjelaskan lebih dari mana saja sumber-sumber uang suap tersebut. “Meskipun KPK sudah mengidentifikasi dari mana sumber dana suap tersebut terkait perizinan Meikarta ini, namun tentu saja karena itu materi di penyidikan saya belum bisa menyampaikan secara lebih lengkap saat ini,” ucap Febri seperti dikutip an- taranews.. Dalam penyidikan kasus itu, KPK pada Jumat juga me- meriksa tiga orang antara lain dua saksi masing-masing PNS pada Dinas DPMPTSP Pem- kab Bekasi Sukmawatty Kar- nahadijat dan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Pemkab Bekasi Sahat MBJ Nahor serta satu tersangka Fitra Djaja Pur- nama (FDP) yang merupakan konsultan Lippo Group. “Dari pihak Pemkab, kami mempertajam dan mendalami dugaan pelanggaran aturan yang terjadi dalam proses re- komendasi dan proses perizin- an proyek Meikarta tersebut,” kata Febri. Sedangkan untuk tersang- ka Fitra Djaja, KPK mendalami proses pemberian uang, in- struksi pemberikan dari siapa saja, dan juga soal sumber uang yang diberikan diduga sebagai suap kepada pejabat di Pemkab Bekasi. KPK total telah menetap- kan sembilan tersangka dalam kasus itu antara lain Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro (BS), konsultan Lippo Group masing-masing Taryudi (T) dan Fitra Djaja Purnama (FDP), pegawai Lippo Group Henry Jasmen (HJ), Kepa- la Dinas PUPR Kabupaten Baca Halaman 15 Asbun MAT Kemplo tampak begitu antusias membaca kabar seputar janji PKS yang akan menaikan gaji guru hingga Rp 20 juta/bulan, menghapus pajak motor dan member- lakukan SIM seumur hidup, apabila Prabowo Subianto- Sandiaga Uno terpilih jadi presiden dan wakil presiden. B ung Snip Baca Halaman 15 Sumber Duit Suap Meikarta Terbongkar Baca Halaman 15 Baca Halaman 15 Jonru Bebas JON Riah Ukur Ginting atau Jonru Ginting bebas ber- syarat hari ini terkait kasus penyebaran ujaran kebenci- an. Jonru keluar dari lapas 2 jam lalu. Hal ini dikatakan penga- cara Jonru, Djuju Purwanta, Jumat (23/11/2018). Menu- rutnya Jonru bebas sekitar jam 15.30 WIB dengan be- bas bersyarat. Djuju mengatakan kliennya sudah menjalani dua pertiga masa hukuman. Jonru terhitung mulai ditahan sejak Oktober 2017. “Artinya, beliau kan divo- nis 1,5 tahun. Sekarang kan sudah menjalani dua pertiga hukuman. Karena beliau itu Baca Halaman 15 JAKARTA, AMUNISI- Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku kecewa terhadap bank- bank milik pemerintah (BUMN). Kekecewaannya itu menyusul penolakan atas pinjaman yang diajukannya. Tapi Prabowo tak berkecil hati bahkan melontarkan kritikan sangat tajam. Baca Halaman 15 ISTIMEWA Oleh Herman Saleh PANGKALPINANG, AMUNISI— Maraknya tambang-tambang ilegal yang beraktifitas di kawasan Hutan Lindung ataupun Hutan Produksi di daerah Belinyu Kabupaten Bang- ka ramai diperbincangkan di dalam grup whatsaap ” klekak bangka”, Minggu (18/11/2018). Beberapa anggota grup mendiskusikan solusi apa yang tepat untuk menghen- tikan aktifitas penambang yang terang-terangan me- rusak kawasan Hutan di Ke- camatan Belinyu tersebut. Berdasarkan pantauan Amunisi News dan Deteksi Online, Kamis ( 15/11) ada 3 lokasi kawasan Hutan yang sudah parah sekali kerusak- annya, yaitu kawasan Hutan Lepar, kawasan Hutan Desa Pejem dan kawasan Hutan Romodong, ke 3 lokasi itu sebagian sudah menjadi Pa- dang Pasir seperti di daerah Gurun Pasir. Namun, kenyataannya Gubernur Kepulauan Bang- ka Belitung Dr. Erzaldi ti- dak bisa berbuat banyak alias tidak berdaya untuk menertibkan penambang- penambang yang memban- del itu, padahal aktifitas para penambang ilegal dan melanggar hukum itu sudah bertahun-tahun. Hal itu terlihat dari kinerja Dinas Kehutanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang hanya mem- berikan tegoran ataupun peringatan kepada para penambang, padahal semes- tinya Dinas Kehutanan me- nangkap dan menyidiknya. Sementara itu Guber- nur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dr. Er - zaldi melalui Marwan SAG Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengakui kalau pihaknya kesulitan untuk menertibkan para penam- bang-penambang yang te- rang-terangan beraktifitas di kawasan Hutan Lindung ataupun Hutan Produksi di Belinyu itu. “Kita akan serahkan de- ngan gakkum ..dalam waktu Tim/John DEPOK, AMUNISI—Terde- teksi ada lima pola korupsi di Pemerintah Daerah (Pemda). “Kelima pola tersebut yaitu berkaitan dengan perizinan, pelemahan fungsi pengawasan DPRD, manipulasi pengadaa- an barang dan jasa, jual beli jabatan, dan penyelewengan penggunaan dana desa,” kata Ketua Tim Riset Pola Korupsi Daerah Fakultas Ilmu Admi- nistrasi Universitas Indonesia (FIA-UI), Vishnu Juwono. Vishnu menyatakan hal itu dalam diskusi buku berjudul `Korupsi Mengorupsi di Da- erah` di Auditorium FIA UI Depok, Jumat (23/11). Hadir dalam acara diskusi buku tersebut Adnan Topan Husodo (Koordinator Indone- sia Corruption Watch (ICW)), Giri Supradiono (Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK), Dr. Ima Mayasari (dosen FIA UI). Dikatakannya korupsi yang terjadi di daerah masih menggunakan cara-cara tra- disional seperti manipulasi izin, jabatan, dan pengadaan barang dan jasa. Maka tidak heran operasi tangkap tangan KPK selalu berhasil. Baca Halaman 15 Gubernur Babel Tak Berdaya Hadapi Perusak Kawasan Hutan di Belinyu Jonru Ginting Proyek pembangunan Meikarta di Kabupaten Bekasi. Osama bin Mohammed HP: 0812 9268 9091 KANTOR PEMASARAN: JLN. CILEUNGSI-JONGGOL KM.3 DEPAN PINTU UTAMA TAMAN BUAH MEKARSARI Terdeteksi, Lima Pola Korupsi di Pemda Kepala Dinas Kehutanan Babel Marwan,SAg Vishnu Juwono

Upload: lehanh

Post on 23-Mar-2019

338 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi | 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018 harga rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)www.amunisinews.co.id | e-mail: [email protected]

h ot shot

Kapolsek Candi Khotib

salat Jumatoleh: Yudi Nugroho/tama

Ibadah sholat Jumat di masjid wilayah Candi

khususnya di Desa Kedung Kendo, kecamatan Candi

tidak seperti sebelumnyai,

h ot News

JAKARTA, AMUNISI—Ko-misi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mengidentifikasi dugaan sumber-sumber uang suap dalam kasus pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta di Kabupaten Bekasi.

“Kami sudah mengidenti-fikasi dugaan sumber-sumber uang suap tersebut dan terus mendalami apakah ada peran korporasi dalam kasus ini,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Ja-karta, Jumat.

Namun, Febri enggan menjelaskan lebih dari mana

saja sumber-sumber uang suap tersebut.

“Meskipun KPK sudah mengidentifikasi dari mana sumber dana suap tersebut terkait perizinan Meikarta ini, namun tentu saja karena itu materi di penyidikan saya belum bisa menyampaikan secara lebih lengkap saat ini,” ucap Febri seperti dikutip an-taranews..

Dalam penyidikan kasus itu, KPK pada Jumat juga me-meriksa tiga orang antara lain dua saksi masing-masing PNS pada Dinas DPMPTSP Pem-

kab Bekasi Sukmawatty Kar-nahadijat dan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Pemkab Bekasi Sahat MBJ Nahor serta satu tersangka Fitra Djaja Pur-nama (FDP) yang merupakan konsultan Lippo Group.

“Dari pihak Pemkab, kami mempertajam dan mendalami dugaan pelanggaran aturan yang terjadi dalam proses re-komendasi dan proses perizin-an proyek Meikarta tersebut,” kata Febri.

Sedangkan untuk tersang-ka Fitra Djaja, KPK mendalami proses pemberian uang, in-

struksi pemberikan dari siapa saja, dan juga soal sumber uang yang diberikan diduga sebagai suap kepada pejabat di Pemkab Bekasi.

KPK total telah menetap-kan sembilan tersangka dalam kasus itu antara lain Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro (BS), konsultan Lippo Group masing-masing Taryudi (T) dan Fitra Djaja Purnama (FDP), pegawai Lippo Group Henry Jasmen (HJ), Kepa-la Dinas PUPR Kabupaten

Baca Halaman 15

Baca Halaman 15

AsbunMaT Kemplo tampak begitu

antusias membaca kabar seputar janji PKS yang akan

menaikan gaji guru hingga Rp 20 juta/bulan, menghapus

pajak motor dan member-lakukan SIM seumur hidup, apabila Prabowo Subianto-

Sandiaga Uno terpilih jadi presiden dan wakil presiden.

b ung snip

Baca Halaman 15

sumber duit suap meikarta Terbongkar

Baca Halaman 15

Baca Halaman 15

Jonru bebasJon Riah Ukur Ginting atau

Jonru Ginting bebas ber-syarat hari ini terkait kasus

penyebaran ujaran kebenci-an. Jonru keluar dari lapas 2

jam lalu.Hal ini dikatakan penga-

cara Jonru, Djuju Purwanta, Jumat (23/11/2018). Menu-

rutnya Jonru bebas sekitar jam 15.30 WIB dengan be-

bas bersyarat.Djuju mengatakan

kliennya sudah menjalani dua pertiga masa hukuman.

Jonru terhitung mulai ditahan sejak Oktober 2017.

“Artinya, beliau kan divo-nis 1,5 tahun. Sekarang kan sudah menjalani dua pertiga hukuman. Karena beliau itu

Baca Halaman 15

JAKArTA, AmUNisi- Calon presiden nomor urut 02 Prabowo subianto mengaku kecewa terhadap bank-bank milik pemerintah (bUmN). Kekecewaannya itu menyusul penolakan atas pinjaman yang diajukannya. Tapi Prabowo tak berkecil hati bahkan melontarkan kritikan sangat tajam.

Baca Halaman 15

IStI

MeW

A

oleh herman salehP A N G K A L P I N A N G , AMUNISI— Maraknya tambang-tambang ilegal yang beraktifitas di kawasan Hutan Lindung ataupun Hutan Produksi di daerah Belinyu Kabupaten Bang-ka ramai diperbincangkan di dalam grup whatsaap ” klekak bangka”, Minggu (18/11/2018).

Beberapa anggota grup mendiskusikan solusi apa yang tepat untuk menghen-tikan aktifitas penambang yang terang-terangan me-rusak kawasan Hutan di Ke-camatan Belinyu tersebut.

Berdasarkan pantauan Amunisi News dan Deteksi Online, Kamis ( 15/11) ada 3 lokasi kawasan Hutan yang sudah parah sekali kerusak-

annya, yaitu kawasan Hutan Lepar, kawasan Hutan Desa Pejem dan kawasan Hutan Romodong, ke 3 lokasi itu sebagian sudah menjadi Pa-dang Pasir seperti di daerah Gurun Pasir.

Namun, kenyataannya Gubernur Kepulauan Bang-ka Belitung Dr. Erzaldi ti-

dak bisa berbuat banyak alias tidak berdaya untuk menertibkan penambang-penambang yang memban-del itu, padahal aktifitas para penambang ilegal dan melanggar hukum itu sudah bertahun-tahun.

Hal itu terlihat dari kinerja Dinas Kehutanan

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang hanya mem-berikan tegoran ataupun peringatan kepada para penambang, padahal semes-tinya Dinas Kehutanan me-nangkap dan menyidiknya.

Sementara itu Guber-nur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dr. Er-zaldi melalui Marwan SAG Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengakui kalau pihaknya kesulitan untuk menertibkan para penam-bang-penambang yang te-rang-terangan beraktifitas di kawasan Hutan Lindung ataupun Hutan Produksi di Belinyu itu.

“Kita akan serahkan de-ngan gakkum ..dalam waktu

Tim/JohnDEPOK, AMUNISI—Terde-teksi ada lima pola korupsi di Pemerintah Daerah (Pemda). “Kelima pola tersebut yaitu berkaitan dengan perizinan, pelemahan fungsi pengawasan DPRD, manipulasi pengadaa-an barang dan jasa, jual beli jabatan, dan penyelewengan penggunaan dana desa,” kata Ketua Tim Riset Pola Korupsi Daerah Fakultas Ilmu Admi-nistrasi Universitas Indonesia (FIA-UI), Vishnu Juwono.

Vishnu menyatakan hal itu dalam diskusi buku berjudul `Korupsi Mengorupsi di Da-erah` di Auditorium FIA UI Depok, Jumat (23/11).

Hadir dalam acara diskusi buku tersebut Adnan Topan Husodo (Koordinator Indone-sia Corruption Watch (ICW)), Giri Supradiono (Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK), Dr. Ima

Mayasari (dosen FIA UI).Dikatakannya korupsi

yang terjadi di daerah masih menggunakan cara-cara tra-disional seperti manipulasi izin, jabatan, dan pengadaan barang dan jasa. Maka tidak heran operasi tangkap tangan KPK selalu berhasil.

Baca Halaman 15

Gubernur Babel tak Berdaya Hadapi Perusak Kawasan Hutan di Belinyu

Jonru Ginting

Proyek pembangunan Meikarta di Kabupaten Bekasi.

osama bin mohammed

Edisi 380 | Th Xi | 15 - 22 oKToBER 2018 harga Rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)www.amunisinews.co.id | e-mail: [email protected]

h ot shot

happy hadiastuti Kajati Bantenoleh herman saleh

Kepala Kejaksaan Agung HM Prasetyo melantik Happy

Hadiastuty SH.CN untuk menjabat Kepala Kejaksa-an Tinggi (Kajati) Provinsi

Banten, Jum’at (12/10/2018) bertempat diruang Sasana Baharudin Lopa di lantai II

gedung Utama Kejagung RI.Sebelumnya Happy Hadi-

astuty SH,CN menjabat

h ot News

oleh : Tim investigasiJAKARTA, AMUNISI—Unit Pengelola Pelabuhan Perika­nan (UPPP) Muara Angke,Kel.Pluit, Kec.Penjaringan, Jakarta Utara, diminta mengawasi secara ketat asset pemerintah Provinsi DKI Jakarta di kawa­san Tempat Pelelangan Ikan, berupa gedung rantai dingin yang dibangun menggunakan anggaran APBD DKI Jakarta tahun 2016 lalu senilai ratusan juta rupiah itu,yang akan di­perjualbeiikan pemilik kepada pihak lain.

“Beberapa bulan terakhir beredar kabar gedung rantai dingin (mini coldstorage,red) dengan kapasitas 70 ton milik pengusaha M akan diperjual­kan belikan dengan nilai Rp 1 milyar. Padahal, nilai harga mesin pembeku dan pendingin ikan segar itu tidak sebesar itu.Paling Rp 300 juta – Rp 400 juta untuk kapasitas coldstora­ge ukuran itu,” ungkap seorang pemilik coldstorage lain di ka­wasan Pasar Grosir Ikan Muara Angke menjawab pertanyaan Amunisinews.co.id, kemarin.

Jika dijual senilai Rp 1

milyar berarti nilai bangunan milik Negara itu Rp 600 juta.Padahal, pemilik berinisial “M” tidak membangun bangun­an itu dari awal melainkan dibangun oleh Pemprov DKI Jakarta menggunakan APBD DKI Jakarta dua tahun silam.

Dia berharap UPPP menin­dak tegas pemilik/pengusaha yang berani menjual asset milik Negara yang dibangun dari uang rakyat itu.

Dia juga khawatir peng­usaha “M” yang mendapat fasilitas berupa gedung (UPI) Unit Pengolahan Ikan yang

baru dibangun tahun 2017 lalu oleh Pemprov DKI Jakarta yang menghabis anggaran Rp 2.101.987.234.28 diperjual­beilkan lagi pada pihak lain yang nilainya lebih tinggi. Apalagi UPI baru kapasitas muat ikan lebih besar menca­pai 500 ton.

Pemilik/pengusaha beri­nisial”M” beberapa kali dihu­bungi Amunisinews.co.id dan pab­indonesia online untuk menanyakan soal kebenaran penjualan coldstorage mini

Baca Halaman 15

Baca Halaman 15

Profil Caleg

MAT Kemplo sempat berde-cak ketika mengetahui caleg DPD eks napi korupsi yang

masuk Daftar Calon Tetap (DCT) semakin bertambah.

“Kayak udeh kehabisan orang baik aje nih Indone-sia,” gumam Mat Kemplo,

siang itu.“Emang kenape lu, Mat,

B ung snip

Baca Halaman 15

Aset Negara di TPi Muara Angke Mau diperjualbelikan

Baca Halaman 15

Dandim 0831/ST:

Jangan sebarluaskan

hoaxoleh Tama

Dalam rangka meningkat-kan tali silaturahmi sesama

istri prajurit Kodim 0831 Su-rabaya Timur, Persit Cabang L Kodim 083 menggelar per-temuan bulanan.Yang dihelat di aula Markas Kodim 0831/

Surabaya Timur, jln Mulyorejo Indah 1 no 04 Surabaya,

Selasa (9/10).

Baca Halaman 15

Presiden Jokowi diminta untuk segera mengajak komponen bangsa untuk melakukan zikir secara nasional berdoa kepada Allah sWT agar menghentikan bencana yang terjadi di indonesia.

Baca Halaman 15

ISTI

Mew

A

Nugroho djayoesman: Prabowo–Sandi Dapat wujudkan ekonomi Kerakyatan

JAKARTA, AMUNISI—Para pendiri bangsa telah merumuskan sistem ekonomi kerakyatan seperti yang tertu­ang dalam konstitusi, namun saat ini praktik ekonomi yang sedang dijalankan tidak seja­lan dengan konstitusi.

Mantan Kapolda Metro Jaya Komjen (Purn) Nugroho Djayusman menjelaskan ten­

tang gagasan sistem ekonomi yang akan dikembangkan Capres

Prabowo Subianto, yaitu pembangunan ekonomi harus mementingkan rakyatnya.

Menurutnya, selama ini pemerintah tidak sejalan dengan UUD 1945 dalam pembangunan, terutama Pasal 33 terkait penggunaan SDA yang diperuntukkan bagi rakyat.

Nugroho Djayoesman mengatakan bahwa Prabowo Subianto ingin mengembalikan fungsi UUD 1945 secara konstitusional.

“Prabowo Subianto berpandangan, bangsa ini tidak sejalan dengan UUD ‘45,karena meninggalkan Pasal 33

Baca Halaman 15Baca Halaman 15 Baca Halaman 15

Letkol inf Lukman hakim

Tempat pelelangan ikan Muara Angke

Hp: 0812 9268 9091

Kantor pemasaran: Jln. Cileungsi-Jonggol Km.3 Depan pintu utama taman BuaH meKarsari

dodi Kurniawan: satu Unit Excavator Masih Kita Carioleh herman salehPANGKALPINANG,BABEL,AMUNISI—Kasi III Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Gakkum LHK) Wilayah Sumatera, Dodi Kurniawan menjelaskan bahwa Satu Unit Excavator yang belum dise­rahkan kepada pihak Kejaksaan Negeri Bangka, masih dicari keberadaannya. Hal itu dijelaskan Dodi kepada Amunisi News pada Selasa (9/10/2018).

Keterlambatan Rekomtek Citata Kalideres dijadikan Celah untuk Lakukan Punglioleh BamsJAKARTA, AMUNISI—Tamo Sijabat, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Jakarta Barat menyayangkan ke­terlambatan Rekomendasi Teknis yang dikeluarkan Suku Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan Jakarta Barat.

Rekomtek yang ditunjukan di Jalan Satu Maret RT 01 RW 04 Pegadungan , terhadap kios 16 unit, kini telah dihuni. Sebelum­nya bangunan yang tidak memiliki IMB ini pernah disegel, dan wajib dibongkar, namun keterlambatan Rekomtek diduga ada unsur kesengajaan yang dilakukan Citata Kecamatan Kalideres.

unit terBatas !!! Hanya aDa 11 unit rumaH

marKetingsuroso 0812 2937 047

Tamo Sijabat, Kasatpol PP Jakarta Barat.

Nugroho djayoesman

Kh Muzakir Arishermanto

Terdeteksi, Lima Pola Korupsi di Pemda

Kepala Dinas Kehutanan Babel Marwan,SAgvishnu Juwono

Page 2: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018 2

Top Info

forumsT

oP P

rEss

Dalam rangka pengembangan biro-biro dan rekrutmen wartawan di seluruh wilayah Indonesia, SKU Amunisi membuka kesempatan bagi yang ingin bergabung. anda berminat?Layangkan surat lamaran ke Divisi HRD Amunisi Jalan Pintu Besar Utara No. 6 Kota tua, Jakarta Barattelp. / Fax: (021) 6983 7953, hp.: 0813 8510 1866www.amunisinews.come-mail: [email protected]

WartaWan AMUNISI saat melakukan tugas jurnalis diBekali id Card dan terCantum dalam susunan redaksi

Percetakan: Pt.IMWP Jln. Kapuk Kamal (Rawa Melati) No.40.A- Jakarta Barat

(Isi di luar tanggung jawab percetakan).

aLaMaT REdaKSIJalan Pintu Besar Utara No. 6

Kota tua, Jakarta Barattelp./Faks: (021) 6983 7953

e-mail: [email protected]: www.amunisinews.com

www.koran-amunisi.comVersi Mobile: m-amunisinews.com

Rekening atas nama Pt Panca Satya Mediabank Mandiri no. Rek 119-00-222-333-55.

bRI no Rek 0345-01-000629-30-1bCa no Rek 2443-030565

Diterbitkan Oleh: PT. Panca Satya MediaSK MEnKuM dan haM

no: ahu-07984.ah.01.01.Tahun 2011

SIuP: 03452-03/PK/1.824.271nPWP: 02.988.733.8-037.000

Pembina: Drs.eddy Sadeli, SH, taufik Rachman, SH,.MH, H.Dedy KS, SH, David Kurniawan Penasehat hukum: Budi Suranto Bangun, SH,.MH

Redaktur: Sukahar Hadi, St, Djoni Ji, Mustafa Kamal, Apit Priatna, Se, Zaenal Abidin, Julius Putnarubun, H.Yusron effendi | Redaktur Website: Johan Sameni, Parlin Siregar, endang Suherman, Andi Joenes.

Reporter: texan Liu, Ryan Septriyawan, Ir Muhammad Akib, Raymond Harvian Haditama, S.Kom, Suleh Anggono, Budi Setiawan, M Ikhwan Setiadi, Rendy Iwan, then tji Khiong, Sabaruddin Sembiring, Jodie, tB Jaya Sukmana, Yohanes Riadi J, Abdul Hamid, Johanes erjanto Djaja, Imam Ma’rifat, Rukmana, erwin Risharyanto, Nanang Widodo, Zahari, Herry Kurniawan, Harry Subiyanto, Budi Suyono, Iqli Audya Nuranda, terence S, Devid H tuhumena, M.Ridwan, edy Prasetyo, Gunawan, Zaenudin Hd, effendy Nahiba, Lesmana, Riyadi, Leo Liem, Irsa, Jumono, Agus Syamsuri, Dimas Priyo Laksono, H.Dalil, Arpani, H.A Rochim, Panca Dimas Aviantara, Bambang GS, M Soleh CH, Asdi, Dian Rastiawan, Saipul Rochmat.

bagian Iklan : Hanny Wulan Putri At, tjung Nyat Ha, Junaidy Santoso, Rictien | Sirkulasi: Gunawan, Sulatiman, Jodie |Manager Keuangan:, erick Darmawan, Selvi Sukaesih |

Sekretaris Perusahaan: eva Purnama. | Sekretaris Redaksi: Rossy Yansari, Se, Dadan Kamaludin, Se | Design Grafis: @del,@ ditya, Ziad Achmad | It/Pracetak: Noval, M.Arif, Defri Yosa.

Jakarta utara: Rasian (Kepala Biro), Aston Darwin SP | Kota Bekasi : M.Nilan, Ramal.S, Casban | Kab. Bekasi: Lili R (Ka Biro), Alwi | Depok: Yohanes Hutapea, Zulhan evendi, Sianturi, Idris | Bogor: - | Bandung: Jabantur Amos Silaban, Karlos Roberto | Bandung Kota: Andri Gunawan, Rommel S | Serang- Banten: Faedulloh, Se (Kepala Biro), Yadi, Dede Suparman | Kabupaten/Kota tangerang: edy Syah-putra tanjung, S.Sos (Ka Biro), Agus Sutejo | Karawang Kab/Kota: Asep Sukmana, B.Sc (Ka. Biro), Mega Sukma Dewi Sukmana, Lili efendi, Rizky Ardana, Maman Lukman, Se, M.Yusuf, Patrio Jati | Kuningan: Madroji | Ambarawa (Jateng)- Alex Budianto | Jawa timur-Surabaya: Irman tompo, M.Imam Chambali, SH, Syaiful | Biro Kota/ Kab. Kediri: Yani Anggraeni, Kusnandar, Frizal | Biro Blitar: Dwi Armanto (Kabiro) | Kabupaten Blitar: Franky Urias | Biro tulungagung: Andry Sugiantoro, Budi Mulyanto | Jombang: Arif Wiyoto | Lamongan: Syaiin, Achmad Syaiful Arif | Sidoarjo: Hermawan, Merry tama DP, Y.I Nugroho | Mojoker to: titin, Se (Kabiro), Morgan | Pa-suruan: Ariyanto | Bandar Lampung: Bambang Suryanto | OKI: Darman Syahbani | Natuna: - | Batam: Ridwan

Koto | Jambi: efferedy Susilo, Se (Kepala Perwakilan), Sudirman, tri Harahap | Muara Jambi: Sudirman, Samani, Mairismen | Kota Jambi: Drs.Sukemi (Kabiro), Hariadi, Se, M Junairus, Aris Hidayat, Ferryansyah, Daryono, St, Melati Ningsih, Zulkiflie Asa, Dewanto Attan, Musidi | Batang Hari: Lagua B | tanjung Jabung timur: Nur Ikhwan | tanjung Jabung Barat: Ragil FH | Bangka Beli-tung (Babel): Herman Saleh (Ka Perwakilan), Heriyanto, Yusman, Gerry Julianto, Robi, Heru, Machmud, Budiman Siregar | Sumatera Utara: Poltak Limbong, Hamonangan Limbong | Medan: Ridwan S, Panjaitan, S.Hut | Pontia-nak: M.Supandi (Biro) | Ketapang: Dedy Sumarni, Hendra Gunawan | Kalimantan timur: H.Ryanto Bayan, SH. (Ka.Perwakilan) | Kalimantan Selatan: - | Kalimantan Utara: | Minahasa Utara: - | Manado: Supardi Lihawa | Sulawesi Selatan: Hamzah Sila (Kepala Perwakilan) | Bantaeng: Iskandar Lewa, Supriyadi Awing | takalar: Hamzar Siriwa, M.Nasir tarang | Pangkep: Arianto (Kabiro), Abd.Muin, Kahar | Sulawesi tengah: Hariyanti, Acok Amir | Palu: Hasan | Buol: Rahim t.Salwa | Jeneponto: Agus Awing, Awal Andrian, Sayuti Joha | Bitung: - | Biro Papua: Abd. Rahman | Manokwari: - | Nabire Raya: -

Pemimpin umum/Penjab : Maliki hidayat Wakil Pemimpin umum : Sofian Wijaya Pemimpin Perusahaan : Sudijanto Pemimpin Redaksi : hendra usmaya Redaktur Senior : al amin

Napak Tilas dan Pembaretan Prajurit Pomaloleh Tama/NugrohoMaLanG, aMunISI—Dalam rangka tradisi pembaretan prajurit Polisi Militer tNI Angkatan Laut pada tahun 2018, dilaksanakan kegiatan Napak tilas pasukan Markadi yang dilanjutkan acara tradisi pembaretan prajurit Polisi Militer tNI Angkatan Laut, dalam rangka menanamkan jiwa korsa dan kebanggaan korps prajurit Polisi Militer tNI Angkatan Laut.

Dalam menghayati sejarah tradisi perjuangan pertempuran lintas laut Jawa-Bali yang dipimpin oleh Kapten Markadi beserta pasukan M pada masa setelah kemerdekaan.

Kegiatan diawali dengan kedatangan siswa yang berjumlah 112 siswa, yang telah selesai melaksanakan latihan praktek Polisi Militer dalam Operasi Amfibi di Purboyo Malang selatan. Kemudian pada Kamis pagi 15 November 2018 seluruh prajurit siswa Polisi Militer bergerak ke Banyuwangi dengan menggunakan jalur darat.

Selanjutnya tiba di Lanal Banyuwangi pada sore hari sekira pukul 16.00 Wita, seluruh siswa langsung bergerak mendatangi pantai Boom yang merupakan titik awal embarkasi pasukan Markadi, yang dilanjutkan ziarah ke monumen pertempuran laut dimana yang di dalamnya terdapat dua makam prajurit pasukan M yang gugur di Banyuwangi.

Selanjutnya pada hari Jumat 16 November 2018 pada pukul 07.00 Wita seluruh prajurit siswa yang berjumlah 112 melintasi Selat Bali menuju Gilimanuk, dan dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju pantai pendaratan pasukan Markadi.Pada saat malam hari sekitar pukul 19.00 Wita, dilaksanakan upacara puncak dari kegiatan napak tilas di Mo-numen cekik Jembrana Bali. Dalam upacara tersebut dilanjutkan juga dengan kegiatan pembaretan kepada prajurit siswa Polisi Militer tNI Angkatan Laut, yang dilaksanakan oleh Komandan Pusat Polisi Militer tNI Angkatan Laut Laksamana Pertama tNI DR. Nazali Lempo SH, MH terhadap para Prajurit Siswa Polisi Militer tNI AL.

Dalam amanatnya beliau mengucapkan selamat atas keberhasilan prajurit baru Polisi Militer tNI AL, yang telah melewati tahap-tahap pembaretan. Bekal ilmu yang telah dimiliki merupakan modal dasar untuk menjadi seorang prajurit dalam melaksanakan tugas di satuan.

“Perlu diketahui, baret biru merupakan kehormatan dan kebanggaan bagi Prajurit Pomal. tidak semua prajurit angkatan laut bisa menyandang predikat sebagai korps baret biru,” tegasnya.

Kegiatan Pembaretan ini diikuti oleh 112 siswa. terdiri dari 15 siswa Pendidikan Spesialis Perwira (Dikspespa), 40 siswa Kursus Bintara Kilat (Susbakat) ,30 siswa Kursus tamtama Kilat (Sustakat) dan 27 siswa Pendidikan Pertama tamtama (Diktama).Salah satu prajurit siswa efri Adoe, salah satu siswa Pembaretan Pusdik (pusat pendidikan) asal Kupang Ntt mengatakan, bukan hal mudah bagi dirinya dan siswa lainnya untuk mendapatkan baret Polisi Militer Angkatan Laut.

Hadir dalam upacara tersebut diantaranya Sekda Pemkab Jembrana, para direktur Puspom tNI AL, Danpom Koarmada I dan II, Paban II Odpsik Kodiklatal, Dankodikdukkum, Danpusdikpom, Danpom Lantamal III Jakarta dan V Surabaya, Danlanal Denpasar, Danlanal Banyuwangi, Kapolres Jembrana, dan Wakapolres Banyuwangi. l

oleh: Kominfo/Kus/YaniKEDIRI KAb,AMUNISI.Bu-pati Kediri, Haryanti Sutrisno menegaskan produksi jagung untuk pakan ternak saat ini di Kediri melimpah bahkan ber-harap dapat diekspor. Terbukti, dari luas total panen di bulan November 2018 seluas 4,9 ribu ha dengan produktivitas 6,5 ton per ha, diperoleh total produk-sinya mencapai 31,8 ribu ton. Harga jagung di tingkat petani sudah stabil Rp 5.050 per kg se-hingga tidak lagi menyebabkan harga pakan mahal.

“Sebelumnya di harga Rp 5.500 per kikogram, peternak menangis. Kita telusuri ma-halnya harga jagung karena jagung yang dihasilkan di Kediri ini di bawa keluar oleh pengusaha besar sehingga ter-jadi kelangkaan jagung untuk pakan. Tapi sekarang karena harga sudah normal dan kami tahu permasalahan, peternak sudah mudah mendapatkan jagung untuk pakan,” demiki-an ditegaskan Haryanti pada kegiatan Gerakan Panen Jagung Serentak bersama Kemente-rian Pertanian (Kementan) di Desa Pelemahan, Kecamatan Pelemahan, Kediri, Minggu (11/11). Hadir Direktur Jenderal Hortikultura, Suwandi, Dandim 0809/Kediri, Letkol Kav. Dwi Agung Sutrisno dan para petani.

Haryanti membeberkan terjadinya kelangkaan stok dan kenaikan harga jagung un-tuk pakan disebabkan karena sebanyak 70 persen produk-si jagung di Kediri dikuasai pengusaha besar. Ini berda-sarkan hasil penelusuran yang mengungkapkan kondisi nyata di lapangan, sehingga ke depan praktek bisnis yang dilakukan perusahaan-perusahaan besar ini harus dihentikan.

“Solusi ke depan, kami akan optimalkan BUMD untuk menampung jagung supaya tidak terjadi kekosongan pa-sokan. Kemudian, stok jagung di Bulog kami berharap harus dioptimalkan sebagai buffer stock,” bebernya.

Namun demikian, Haryan-ti mengapresiasi dukungan Kementan hingga saat ini yang terus memacu peningkatan produksi jagung di Kediri melalui pemberian berbagai jenis bantuan. Petani sangat merasakan bantuan benih, pu-puk dan alat mesin pertanian.

“Kami sangat mengap-resiasi perhatian Kementan, selalu supprort traktor dan alat mesin lainnya, bibit dan pupuk. Dengan bertambahnya area dan jumlah bibit yang ditanam, bantuan pupuk harus bertambah,” tuturnya.

Direktur Jenderal Horti-kultura menegaskan gerakan panen jagung secara serentak ini dapat menjadi bukti petani masih bisa mencukupi kebu-tuhan jagung saat ini. Produksi jagung secara nasional, sejak Januari-September 2018 In-

donesia sudah ekspor jagung 372 ribu ton. Jika dikurangi rencana impor 100 ribu ton, diperoleh surplus 272 ribu ton.

“Dan jika ditambah lagi de-ngan menghemat stop impor selama ini sekitar 3,5 juta ton pertahun setara Rp 10 triliun, maka surplus total menjadi 3,77 juta ton setahun. Tahun lalu 2017, tidak ada impor ja-gung pakan ternak,” tegasnya.

Lebih lanjut Suwandi mengapresiasi produksi ja-gung di Kediri. Lahan jagung di Kediri tidak hanya untuk pakan, tapi juga untuk benih dan jagung manis yang sudah bekersama dengan perusahaan multinasional.

Adapun total produksi jagung pakan di bulan Novem-ber 2018 sebesar 31,8 ribu ton. Jika dikalikan harga jagung Rp 5.050 per kg maka pendapatan petani di Kediri bulan ini sebe-sar Rp 160 miliar.

“Petani di Kediri tiada hen-ti olah tanah, tanam dan panen jagung. Musim hujan sudah mulai, 2 minggu habis panen langsung tanam. Jarak tanam dirapatkan dari 32 ribu batang

per ha menjadi 60 ribu batang per ha, diberi pupuk organik yang baik agar setiap batang bertongkol 2 dan produktivitas menjadi 11 ton per ha. Jadi ke depan stok jagung melimpah, kebutuhan dalam negeri bisa kita penuhi sendiri,” tuturnya.

“Untuk mengintensifkan lahan, agar dilakukan pola tanam tumpang sari antara jagung dengan tanaman sayur-an atau tanaman lainnya. Se-hingga petani terus bertambah pendapatanya,” imbuhnya.

Oleh karena itu, Suwandi menekankan pentingnya me-lakukan pembenahan aspek hilir dan berbagai program untuk memacu peningkatan produksi sehingga kesejahte-raan petani terus meningkat. Kementan pasti membantu pe-tani, tidak hanya berupa benih dan pupuk tetapi juga berupa bantuan alat mesin pertanian.

“Kami akan bantu petani. Jadi jangan sampai lahan meng-anggur, harus terus ditanam dan panen. Aspek hilir harus dibenahi, tidak hanya mencu-kupi kebutuhan sendiri tetapi bisa ekspor,” tandasnya. l

Produksi Jagung Pakan di kabuPaten kediri MeliMPah

Pelanggaran Lalin di Kabupaten Pasuruan Turun drastisoleh: Tim

Pasuruan,amunisi. – Sebanyak 3.995 pengendara ditilang selama Operasi Zebra 2018. Meski begitu, pelanggaran lalu lintas di wilayah hukum Polres Pasuruan menurun drastis dibanding tahun lalu.

Kasatlantas Polres Pasuruan, AKP eko Iskandar mengatakan, operasi yang dilakukan selama 30 Oktober sampai 12 November itu menghasilkan angka pelanggaran cenderung menurun hingga 60 %. “Dibanding tahun lalu menurun,” ujar AKP eko Iskandar, Rabu (14/11/2018).

Pada tahun 2017 lalu, tercatat 11.950 pengendara melanggar lalu lintas. Sementara tahun ini hanya 3.557 pengendara yang terkena tilang selama operasi zebra.

AKP eko menjelaskan, penurunan ini disebabkan karena ada semacam penindakan prioritas yang diterapkan Polres Pasuruan. Salah satunya pe-ngendara yang menggunakan handphone saat berkendara. “Pada tahun ini, ada tujuh penindakan prioritas sehingga itu bisa menurunkan penindakan dari tahun sebelumnya,” ujar AKP eko Iskandar, Rabu (14/11/2018).

Sementara itu, pengendara roda dua masih mendominasi pelanggaran pada operasi Zebra 2018, yaitu sebanyak 3.171 pelanggaran. Jenis pe-langgaran yang paling banyak dilakukan yakni tidak menggunakan helm, pengendara masih dibawah umur dan melawan arus lalu lintas.

Lain halnya dengan pengendara roda empat. Jenis pelanggaran yang paling banyak dilakukan yakni tidak menggunakan sabuk pengaman dan menggunakan handphone saat berkendara. l

Pesan bupati saat rakor dan Evaluasi Pengawasan Lingkup Pemda Takalaroleh: hamzar siriwa

TAKALAR, AMUNISI—Bupati Takalar H Syamsa-ri, S.Pt.MM mebuka Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pengawasan Kabupaten Takalar, tahun 2018.

Pembukaan Rapat Ko-ordinasi evaluasi dan peng-awasan hadiri oleh jajaran pejabat Eselon II, III dan IV Lingkup Pemda kabupa-ten Takalar langsung dige-dung Islamic Center, Jum’at (16/11/18).

Materi yang disuguh-kan dalam brakor sistem Pengendalian Interen Pe-merintah dan Penguatan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dalam Kebijakan Daerah.

Bupati Takalar H Syam-sari Kitta saat membuka Rakor evaluasi dan penga-wasan ia menegaskan rapat ini perlu diseriusi bersama sebab ini merupakan opini minimal dalam pengelolaan keuangan.

“Seluruh cacatan yang telah disampaikan oleh BPK kepada Daerah akan segera disampaikan kepada pim-pinan SKPD untuk ditin-daklanjuti sehingga Kab. Takalar dapat segera meraih WTP.” jelasnya.

Kedatangan beliau-beli-au, kata Syamsari, diharap-kan dapat menuntun kita semua agar tidak ada kesa-lahan administratif antara inovasi yang berjalan cepat.

“Terutama para SKPD Lingkup Pemda jadi keharus-an tuntutan administrasi dan segera memperbaiki catatan dan administrasi di lingkup Kabupaten sehingga Taka-lar bisa meraih Wajar Tanpa Pengecualiaan (WTP),” pinta Bupati Takalar.

Inspektrur DR. H. Syafa-ruddin, M.Pd, mengatakan kegiatan ini sebagai bahan evaluasi terhadap kinerja SKPD lingkup Pemda Taka-lar dan sebagai langkah dan upaya untuk mewujudkan kinerja yang unggul seba-gaimana Visi Kab. Takalar yaitu unggul, sejahtera dan bermartabat.

Ikut serta dalam da-lam rakor kurang lebih 100 orang terdiri dari seluruh Pimpinan SKPD, para Ca-mat se-Kab. Takalar, para Kasubag. Umum dan ke-uangan di lingkup SKPD, Kasubag evaluasi dan pela-poran, seluruh bendahara pengeluaran lingkup SKPD, serta seluruh auditor.

Bertindak sebagai pema-teri dalam Rakor diantaranya Kepala BPK RI Perwakilan Sulsel Wahyu Priono, SE.MM. Ak.CA, Kepala BPKP Prov. Sulsel Arman Sahri Ha-rahap, SE. MM dan Inspektur Inspektorat Prov. Sulsel H. Lutfi Nasir, SH. l

Page 3: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 20183

perkaraDituntut 1 tahun Penjara, Penjual Senpi Ilegal Mohon Keringanan Hukumanoleh : Aston darwinJaKaRTa, aMunISI—terdakwa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto, yang diadili terkait kepemilikan dan penjualan senjata - api (Senpi) ilegal itu, hanya bisa terlihat menundukkan wajahnya, saat Jaksa Penuntut Umum (JPU), menjatuhkan tuntutan pidana selama 1tahun penjara kepada dirinya. Adapun penangkapan yang dilakukan terhadap terdakwa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto, berawal saat Marsugin dan Mahmud Hadi Santoso yang merupakan anggota polisi dari satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Pelabuhan tg. Priuk, sedang melakukan razia preman disekitar taman terminal tg. Priuk, Jakarta utara.

Pada saat itu juga, ke -2 anggota polisi tersebut mendapatkan informasi, bahwa ada seorang lelaki yang akan melakukan transaksi senjata - api ( Senpi). Berbekal informasi tersebut, terdakwa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto yang terlihat kasak - kusuk itu pun, berhasil ditangkap. Ketika digeledah, dari dalam tas gendong yang dikenakan-nya itu, ditemukan 2 pucuk senjata - api ( Senpi) Air Soft - Gun merek Revolver Sport 733 dan merek Glock 19 beserta dengan pelurunya. Saat diinterogasi, terdakwa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto mengakui, bah-wa dirinya disuruh oleh saudara Anto Susanto alias Antok ( DPO), untuk menyerahkan senjata - api ( Senpi) tersebut, kepada seseorang disekitar taman, terminal tg. Priuk.

Pada sidang yang sebelumnya, saksi Marsugin dan saksi Mahmud Hadi Santoso mengatakan, saat sedang melakukan razia preman di-sekitar taman terminal tg. Priuk, mereka mendapat informasi, bahwa ada seorang lelaki yang akan melakukan transaksi senjata- api. Setelah mengantongi ciri- ciri orang tersebut, terdakwa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto pun, berhasil ditangkap. Saat dilakukan penggeledahan, dari dalam tas gendong milik terdakwa, memang ada ditemukan 2 pucuk senjata api berikut dengan pelurunya.

Dihadapan Majelis hakim, terdakwa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto mengakui, bahwa sebelumnya, Ia dihubungi oleh saudara Anto Susanto alias Antok ( DPO), untuk mengambil 2 pucuk senjata - api ( Senpi) tersebut dari Kantor tactical Shooting Club. Selanjutnya, ia diperintahkan untuk menyerahkan 2 pucuk senjata - api ( Senpi) berikut dengan pelurunya tersebut, kepada seseorang disekitar taman, terminal tg. Priuk. Sayang, sebelum senjata - api ( Senpi) tersebut diserahkan, ia malah ditangkap polisi. terdakwa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto juga menambahkan, bahwa profesinya adalah sebagai tukang ojeg.

Rabu, 14 November 2018, pukul 16.30 Wib, Jaksa Penuntut Umum ( JPU) Anton Hardiman, SH mengatakan, bahwa perbuatan yang dila-kukan oleh terdakwa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto, telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana yang diatur dalam Pasal 1 ayat (1) UU No.12 tahun 1951 tentang senjata - api ( Senpi). Menuntut, agar terdakwa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto, dijatuhi hukuman pidana penjara, selama 1 tahun dikurangi, selama terdakwa berada didalam tahanan. Menyatakan barang -bukti, berupa 2 pucuk senjata - api merek Revolver Sport 733 dan merek Block 19, berikut dengan pelurunya, agar dirampas untuk dimusnahkan. Memerintahkan, agar terdakwa tetap ditahan, didalam Rumah tahanan Negara ( Rutan).

Begitu mendengar tuntutan yang dibacakan kepada dirinya, terdak-wa Donik Dwi Prihandono bin Pratikto langsung memohon, agar Majelis hakim bersedia memberikan keringanan hukuman. Pasalnya, ia meng-aku bersalah dan berjanji, tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.

Setelah mendengar permohonan dari terdakwa Donik Dwi Prihan-dono bin Pratikto, Hakim ketua tiares Sirait, SH,.MH yang didampingi hakim anggota Didik Wuryanto, SH,.MHUM dan Ramses Pasaribu, SH,.MH, mengatakan, untuk pembacaan putusan, sidang akan dibuka dan dilanjutkan kembali, setelah 1 minggu kedepan. l

Polres Takalar Tangkap Pelaku Pemerkosaan siswa smA di Tanggul Lamangkia oleh: hamzahr siriwaTAKALAR, AMUNISI—Polres Takalar berhasil menangkap satu rekan pelaku yang terduga melakukan perampokan dan pemerkosaan terhadap siswi SMA Takalar, di Tanggul Pantai Topejawa Takalar, sepekan lalu.

Pelaku berhasil ditangkap di kediamannya, dusun La-mangkia, Desa Topejawa, Kecamatan Mangarabombang, saat pelaku tertidur pulas, Rabu malam (21/11).

Pelaku bernama Sudirman alias Ya’la (25), Dusun La-mangkia, Desa Topejawa, Kecamatan Mangarabombang, ber-hasil dibekuk saat dirinya berada di rumahnya dan dibangun kan oleh petugas Kepolisian Polres Takalar.

Kasat Reskrim Polres Takalar, AKP. Muhammad Warpa mengatakan, kedua pelaku tertangkap setelah kemarin rekan pelaku yang Bernama Amsar ditangkap. Atas laporan korban saat di BAP ruang penyidik PPA Polres Takalar, kuat dugaan sekelompok perampok dan pemerkosa itu berjumlah lima orang.

“Dan pelaku tersebut melakukan aksi kejahatannya dengan menyekap korban dalam kondisi wajah dan mulut korban ditutup,” ungkap AKP. Muhammad Warpa.

AKP. Muhammad Warpa menyebutkan, ketiga pelaku lain sudah kami ketahui identitas dan sementara dalam upaya pengejaran. “Insya Allah waktu dekat kami akan bekuk dan menjerat kelima pelaku dengan pasal berlapis,” katanya.

Diketahui, korban saat dikonfirmasi ruang PPA Polres Takalar, mengalami trauma mendalam dan merasa sedih bercampur emosi. Sementara, keluarga korban meminta agar pelaku dihukum seberat-beratnya. l

oleh irmanSuRabaYa, aMunISI—Akibat mengakui dan menyerobot lahan gu-dang milik orang lain, Humam Baktir, St Com terancam pidana dengan pasal 167 dan pasal 369 KUHP.

Sanksi hukuman tersebut usai Pengadilan Negeri Surabaya mulai mengadili terdakwa Humam Baktiar cs dalam kasus, masuk pekarang-an tanpa ijin pemilik tanah yang disinyalir akan menguasai tanah pekarangan milik Zein Badjabir dan Riza Badjabir.

Keputusan ancaman hukum terhadap Zein Badjabir dan Riza Badjabir terungkap saat keduanya menjadi saksi untuk persidangan dengan terdakwa Humam Baktir, St Com di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Rabu lalu (14/11/2018).

Sidang yang digelar di ruang Sari 2 Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, dengan kasus masuk pekarangan tanpa ijin dan perbuatan dengan melakukan pengancaman dengan terdakwa Humam Baktiar, St Com, memasuki agenda meng-hadirkan tiga saksi korban dan juga sebagai pelapor yang dimintai keterangan oleh Majelis Hakim, Rabu (14/11/18).

Sidang yang diketuai Hakim Maxi Sigarlaki, SH dan Jaksa Pe-nuntut Umum (JPU) Nur Rach-man,SH, dari Kejati Jatim.

Saksi yang diajukan untuk

dimintai keterangan yakni Zein Badjabir dan Riza Badjabir, yang keduanya adalah saksi pelapor dan juga pemilik Gudang di jalan Kasuari nomer 23 Surabaya.

Saat saksi pertama Zein Badja-bir memberikan kesaksian, perihal terdakwa yang tidak memiliki hak dan kepemilikan sama sekali ter-hadap obyek sebuah gudang dan kantor di jalan Kasuari 23 Surabaya, namun Humam Baktir, St Com telah menguasai obyek tersebut sejak tahun 2016.

tidak hanya menguasai dan memasuki pekarangan ter tutup, namun terdakwa juga melakukan intimidasi dan ancaman terhadap keluarga ahli waris bidang bangun-an dari pemilik pertama kakek ahli waris yaitu, Zein bin Ali Badjabir

Zein bin Ali Badjabir sejak tahun 1934 yang pada saat itu masih bernama Firma Java trunk yang berkantor pusat di Jalan Pinangsia.

Pada awalnya, saat kakek ma-sih hidup gudang tersebut bernama usaha Firma Java trunk, sete-lah kakek meninggal badan usaha berubah menjadi CV. Java trunk Company dimana yang menjadi direkturnya ayah saya dari saksi yaitu, Zein bin Ali Badjabir.

Dari proses pergantian nama badan usaha, sebenarnya gudang di Jalan Kasuari 23 Surabaya bersifat status quo dari pengadilan. Namun pihak Humam Baktir tetap mema-

suki pekarangan gudang melalui orang-orang suruhan Humam.

Kami, kata Zein bin Ali Bad-jabir sudah melakukan somasi ke Humam Baktiar, yang isinya orang-orangnya Humam Baktiar atau Humam Baktiar cs harus segera meninggalkan gudang yang masih dalam perkara.

Namun, setelah somasi ke I sdr HUMAM memindahkan butuh milik CV. JtC. Dan saudara Ali masuk ke gudang lewat genteng gudang.

Dalam kesaksiannya, Zein Bad-jabir menjelaskan, gudang disewa oleh kakek saya tahun 1934 dengan nama usaha Firma Java trunk , selanjutnya tahun 1941 gudang tersebut dibeli oleh kakek saya Zein bin Ali Badjabir (alm) melalui kuasa dari eigendom No. 1136, dengan akte jual beli No.275 dibuat oleh Notaris Jan Wiluem Bei. Yang ke-mudian dihibahkan ke Ayah saksi yakni Faisal Zein Badjabir (alm). tahun 1959 kakek saya meninggal

“Kantor pusat Jakar ta jalan Pinangsia ditutup dan kantor pusat berpindah ke obyek gudang dan kantor di jalan Kasuari 23 Suraba-ya, dengan susunan Kepengurusan kantor Dirut selaku pemegang saham Faisal Zein Badjabir (alm) dan Direktur II Ahmad Zein BadJabir (alm).” Ujar Zein kepada wartawan di PN Sura-baya, Rabu (14/11/2018).

Zein Badjabir menerangkan, tahun 1990 CV Java trunk Com-

pany yang sebelumnya bernama Firma Java trunk mengalami ke-sulitan keuangan, sehingga aset yang bergerak dibeli oleh CV.Me-talindo. Aset-aset bergerak milik Firma menjelaskan, yang dibeli oleh CV.Metalindo diantaranya, mobil, mesin-mesin, dan inventaris kantor. Selanjutnya Holid Abud Bawazir keluar dari CV.Metalindo.

Saksi 1, Zein Badjabir kembali menjelaskan, di tahub 1991 Cholid Abut Bawazir membeli 40% sa-ham CV.Java trunk Company dan CV.Metalindo, namun pada tahun 2004 Sdr. Cholid Abut Bawazir kelu-ar dari CV.Metalindo, setelah kami somasi pertama, terdakwa Humam Baktir tanpa sepengetahuan kami telah memindahkan barang-barang CV.Java trunk Company sebanyak

satu kontainer, 20 Fit barang CV.J-tC yang masih ada berupa Palet, Kar ton, Kosong, dan inventaris yang nilainya tidak lebih labih dari Rp 20 juta.

“Jadi Ali Mustofa masuk genteng turun di sumur lalu dia buka gembok dari dalam pintu yang keluar lewat Jalan Kali Sosok,” terang Zein.

Sebelumnya, Holid abud Bawa-zir membeli saham CV.Java trunk Company dua kali yaitu di tahun 1990 sebesar 40%, dan di tahun 2010 membeli lagi saham sampai sejumlah 87 %, saham telah dibeli Holid Abud Bawazir, sehingga Holid menggunakan gudang tersebut.

“Yang menempati dan mengu-asai sekarang adalah Ali Mustofa dan kawan kawan orang suruhan terdakwa Humam Baktir dan Holid

Abud Bawazir sejak petengahan tahun 2016,” kata Zein.

Lebih lanjut Zein menambah-kan, dengan cara merusak dan membuang segel yang telah saksi Zein Badjabir buat orang suruhan terdakwa masuk tanpa ijin dipintu bagian selatan dan memasang 2 banner di gudang tersebut me-masang gembok baru dan rantai dipintu utama, yang dulunya pernah dipasang gembok oleh saksi Zein Badjabir.

Sementara itu dari Saksi kedua yaitu, Riza Badjabir yang juga kakak tertua dari saksi pertama sebagai ahli waris dari orang tua mereka Faisal Zein Badjabir (alm).

Riza dalam kesaksian tidak banyak tahu tentang tindakan ter-dakwa Humam yang melakukan penyerobotan tanpa ijin, karena gudang milik ahli waris. Yang saksi tahu ada suatu rencana penyero-botan untuk menguasai gudang miliknya yang dilakukan terdakwa bersama kawan kawannya, dan melakukan intimidasi ancaman terhadap keluarga besarnya.

“Karena semua yang dilakukan dalam perlawanan hukum untuk mencari keadilan telah diserahkan sepenuhnya oleh adiknya melalui surat kuasa kepada Zein Badjabir (saksi I),” kata Riza.

Perlu diketahui, obyek dijalan Kasuari 23 Surabaya, telah berben-tuk HGB yang diurus oleh Faisal Zein

Badjabir (alm) di tahun 2010. tahun 2011 terbit peta bidang, dan di tahun 2012 Faisal meninggal dunia.

Oleh anaknya yaitu Zein Bad-Jabir melanjutkan pengurusan terbit SHGB nomer 0156 tahun 2014, atas nama anak anak ahli waris almarhum Faisal Zein Badjabir.

tahun 2016 Zein Badjabir de-ngan kesepakatan saudara kandung lainnya telah menjual obyek gudang di jalan Kasuari 23 Surabaya, ke-pada Subianto Wijaya alamat jalan Klantan 26 Surabaya dan belum dibalik nama.

Saat somasi yang diberikan kepada terdakwa Umam yang menempati gudang tersebut un-tuk mengosongkan obyek barang yang ada didalam karena pihak ahli waris telah menjual kepada Subi-ato Wijaya, dan salah satu syarat pelunasannya yaitu melakukan pengosongan obyek gudang yang ada didalam.

Namun beberapa kali somasi kepada terdakwa Umam tidak menghiraukan somasi tersebut. Sampai akhirnya Zein Badjabir anak ahli waris melaporkan Umam Baktir, St Com ke Polda Jatim.

Dalam surat dakwaan yang telah dibacakan, terdakwa ditu-duhkan melakukan penyerobotan masuk pekarangan tanpa ijin dan melakukan intimidasi atau bentuk pengancaman diancam pasal 167 dan pasal 369 KUHP. l

oleh herman saleh / budiINDRAMAYU, AMUNISI— Sebelumnya, Konsultan AJ su-dah melaporkan Zul ke pihak Kepolisian Resor Indramayu, pada Senin (20/11/2018) ke-marin, berdasarkan surat tanda bukti penerimaan laporan no-mor: STBPL/B/355/XI/2018/SPKT/II, yang menyebutkan, bahwa yang bersangkutan (AJ) telah melaporkan peristiwa dugaan tindak pidana “Pengan-caman” sebagaimana dimaksud dalam pasal 368 KUHPidana,

yang dilakukan oleh terlapor terhadap korban.

Menyikapi kasus terkai-it dengan pengancaman dan penembakan yang dilakukan oleh kontraktor di Indramayu, dan kasusnya tersebut sudah dilaporkan ke pihak Kepolisian Resort Indramayu tanggal 19 November 2018, namun diper-kirakan kasus pengancaman yang dilaporkan tersebut untuk proses hukumnya tidak akan berjalan sebagaimana mestinya.

Badan Peneliti Indepen-den Kekayaan Penyelenggara

Negara Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KP-NPA RI), meminta Kabares-krim dan Irwasum Polri untuk mengawasi kasus tersebut agar proses hukumnya dapat berjalan sesuai dengan bukti dan saksi yang melihat keja-dian pengancaman disertai penembakan, dan juga agar

senpi yang digunakan oleh pihak terlapor kontraktor swasta Indramayu tersebut agar ditarik kepemilikannya.

Apabila disertai memiliki izin senpi dan apabila kepe-milikan senpi tersebut tidak ada izinnya, agar segera dari Kepolisian Indramayu me-nahan pelaku penembakan

dengan penerapan hukum un-dang – undang darurat terkait kepemilikan senjata api illegal.

Ketua BPI KPNPA RI In-dramayu Cristine, mengimbau kepada konsultan berinisial AJ yang melaporkan oknum kon-traktor Zul ke Polres Ini untuk melanjutkan laporan tersebut ke Mabes Polri.

Dari BPI KPNPA RI akan mengawal proses hukum kasus tersebut sampai lanjut ke Meja Persidangan. ” Kita dari BPI KPNPA RI, akan mengawal kasus tersebut sampai ke meja persidangan, agar persoalan tersebut menjadi terang ben-derang. Jangan sampai pene-gakan hukum itu tumpul ke atas dan tajam ke bawah,” demikian Tubagus Rahmad Sukendar, se-laku Ketua Umum BPI KPNPA RI sampaikan kepada wartawan , Rabu (21/11), yang didampingi Ketua DPW BPI KPNPA RI Indramayu Cristine. l

oleh : Aston darwinJAKARTA, AMUNISI—Ter-dakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul, yang diadili terkait bisnis narkotika jenis shabu – shabu, hanya bisa terlihat pasrah saat mendengarkan dirinya dituntut hukuman pi-dana penjara selama 8 tahun.

Adapun modus penang-kapan yang dilakukan oleh aparat kepolisian terhadap ter-dakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul, berawal saat Sugeng Riyanto, Kaka Agus Widarsa dan Arosokhie Gea, yang tak lain merupakan anggota polisi dari satuan Narkotika Polsek Metro Cincing, Jakarta utara itu mendapatkan informa-si bahwa diwarung internet (Warnet) D’ King beralamat dijalan Kelapa II, Rt.011/ 03, Kelurahan Cilincing, Keca-matan Cilincing, Jakarta utara, sering dijadikan sebagai ajang untuk bertransaksi narkotika.

Berbekal informasi terse-but ke -3 anggota polisi lang-sung bergerak untuk melaku-kan penyelidikan. Tidak lama kemudian terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul yang sedang asyik duduk sambil menunggu pasiennya berhasil ditangkap.

Ketika dilakukan pengge-ledahan dIbawah kolong meja

internet, ditemukan 4 bungkus plastik klip yang berisikan narkotika jenis shabu – sha-bu, seberat 2,53 Gram. Tanpa membuang – buang waktu, terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul berikut dengan barang – buktinya langsung dibawa ke Polsek Metro Cilin-cing, untuk diperiksa.

Pada sidang sebelumnya, saksi Sugeng Riyanto, saksi Kaka Agus Widarsa dan saksi Arosokhie Gea mengatakan, pada saat menjalankan tu-gas, sekitar pukul 16.00 Wib, tanggal 17 Mei 2018 lalu, me-reka mendapatkan informa-si, bahwa diwarung internet (Warnet) D’ King, beralamat dijalan. Kelapa II, Rt.011/03, Kelurahan Cilincing, Kecamat-an Cilincing, akan diadakan transaksi narkotika.

Ke -3 saksi juga mengata-kan, setelah tiba dilokasi ter-dakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul, berhasil ditangkap. Ketika digeledah, dari bawah kolong warung internet terse-but, memang ada ditemukan 4 bungkus plastik klip yang berisikan narkotika jenis sha-bu shabu, seberat 2,53 Gram.

Menurut pengakuan ter-dakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul, narkotika jenis shabu – shabu itu didapat dari saudara “Sandi” (DPO). Begi-

tu mendengarkan keterangan dari ke -3 saksi, terdakwa Feb-riyan Ramajuda bin Dahrul, hanya bisa menggelengkan kepalanya.

Sementara, menurut ke-terangan saksi Jujun Junaedi bin Hendrik si pemilik warung internet (Warnet) mengata-kan, dirinya memang sering melihat terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul, datang ke warung internet (Warnet). Namun, saksi Jujun Junaedi bin Hendrik, sama sekali tidak menyangka, kalau terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dah-rul, adalah seorang pengedar narkotika.

Dihadapan Majelis hakim, terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul mengakui, bah-wa benar dirinya ditangkap karena kedapatan memiliki dan menyimpan narkotika.

Narkotika jenis shabu – shabu didapat dari saudara “Sandi” (DPO). Rencananya, narkotika jenis shabu – shabu itu akan dijual kepada temannya.

Namun sayang, sebelum narkotika jenis shabu2 – sha-bu berhasil dijual, dirinya malah ditangkap polisi. Ter-dakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul juga mengatakan, selain menjadi pengedar diri-nya juga merupakan pecandu narkotika.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Erni Pramoti, SH,. MH mengatakan, bahwa perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul telah terbukti bersalah me-lakukan tindak pidana yang diatur dalam Pasal 114 ayat (1) UURI No.35 Tahun 2009 tentang : narkotika.

Menuntut, agar terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dah-rul, dijatuhi hukuman pidana penjara selama 8 tahun, diku-rangi selama terdakwa berada didalam tahanan.

Selain hukuman pidana tersebut, terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul, juga harus membayar denda sebe-sar Rp.1.000.000.000. Jika denda tersebut tidak bisa diba-yar, maka terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul, harus rela menggantikannya, dengan

hukuman kurungan selama 1 tahun.

Menyatakan, barang – bukti berupa narkotika jenis Shabu – shabu seberat 2,53 Gram, agar dirampas untuk di-musnahkan. Memerintahkan, agar terdakwa Febriyan Rama-juda bin Dahrul, tetap ditahan didalam Rumah Tahanan Ne-gara (Rutan). Dan Rabu, 13 November 2018 pukul 16.00 Wib, begitu mendengar Klien-nya dituntut hukuman pidana selama 8 tahun, tim Penasehat Hukum terdakwa, langsung mengajukan surat pembelaan (Pledoi).

Dalam inti surat pembela-an (Pledoi) yang diajukan oleh tim Penasehat Hukum terdak-wa, memohon agar Majelis ha-kim, bersedia memberikan ke-ringanan hukuman. Pasalnya, terdakwa Febriyan Ramajuda bin Dahrul, merupakan tulang punggung bagi keluarganya. Selain itu, Kliennya juga ber-janji, tidak akan mengulangi perbuatannya. Hakim ketua Dodong Iman Rusdani, SH,.MH yang didampingi hakim anggota Chris Fajar Sosiawan, SH,.MH dan Sutedjo Boman-toro, SH,.MH, mengatakan, untuk pembacaan putusan, sidang akan dibuka dan di-lanjukan kembali, setelah 2 minggu kedepan. l

Serobot Gudang Orang Lain, Humam Baktir Terancam Pidana

Soal Penembakan Indramayu

ketuM bPi: kawal saMPai ke kabareskriM dan MeJa PersidanganPeristiwa kasus penembakan senpi ke arah tanah, persis di depan AJ berdiri, dengan tu-juan menakut–nakuti atau mengancam saat konsultan tersebut tengah bekerja di proyek Embung Temiyangsari, Kecamatan Kroya 18 oktober 2018 lalu sekira Pkl 14.00 Wib, Tuai sorotan publik.

tak terima Kliennya Dituntut 8 tahun Penjara

Tim Penasehat hukum Ajukan Pembelaan secara Lisan

Page 4: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018 4

megapolitan

oleh Asep sukmanaKARAWANG, AMUNISI—Salah satu yang sempat ramai di berbagai berita dan mensos adalah adanya pendirian ba-ngunan Pabrik yang IMB nya Palsu di Kab Karawang ,yang berujung peyegelan atas prin-tah laksung Bupati Karawang.

Terkait IMB di Kab.Ka-rawang.DPP LSM PERKARA juga ikut meyoroti , bahkan sudah mengirimkan surat Audiensi tertanggal 10 Okto-ber 2018, tentang salah satu Bangunan di Wilayah Kab.Ka-rawang ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DBMPTSP) namun pihak pemegak kebijakan dan Dinas tetkait seperti tidak menggubris.

Terlihat, pekerjaan pemba-

ngunan yang rencanaya akan di pakai tempat sebagai “Kli-nik Rapat Inap ” dua lantai , masih terus berjalan tampa ada pemberhentian kegiatan ( peyegelan).

Perda Kabupaten Kara-wang No.8 tahun2015 tentang Bangunan Gedung Pasal 97 ayat 1.Pelaksanaan Mendiri-kan Bangunan ” Pelaksanaan konstruksi bangunan gedung dimulai setelah pemilik ba-ngunan gedung memperoleh izin mendirikan bangunan gedung, dan salinan doku-men IMB harus tersedia di lokasi pekerjaan.

Apakah kita masih bisa per-caya dengan kwalitas dan prope-sional kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DBMPTSP).?

Pius M SE, ketua umum

DPP LSM PERKARA me-ngatakan atas tidak adanya sikap tegas dari pejabat Dinas Terkait Kab. Karawang dimana bekerja tidak sesuai aturan, sedangkan dalam perda Kab Karawang sudah jelas bah-wa Tidak Boleh Mendirikan Bangunan Sebelum Memilik ijin IMB.

Pius mengatakan dalam waktu dekat ini akan melaku-kan audiensi resmi ketingkat propinsi jawabarat terkait dugaan maraknya bangunan

yang todak memiliki IMB di Kab Karawang.

Terkait surat audiensi yang di kirimkan ke Dinas Penanam-an Modal dan Pelayanan Ter-padu Satu Pintu (DBMPTSP) .dimana sampai hari ini belum ada tindakan tegas.l Puis

“Dalam waktu dekat kita akan melakukan Unras ( Un-juk Rasa) sekaligus audiensi untuk mempertanyakan atas tumpulnya Hukum terhadap pengusaha pengusaha nakal di Kab Karawang,” katanya. l

oleh Asep sukmanaKARAWANG, AMINISI —Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Mekarjaya Desa Kendaljaya, Kecamatan Pe-des, Kabupaten Karawang berdasarkan Surat Keputus-an Kepala Dinas Pertanian Karawang mendapatkan pe-laksanaan proyek Damparit, namun sangat disayangkan Kuasa Pengguna Anggaran belum mencairkan anggaran dana Damparit meski sudah membuat Surat Perjanjian Kerjasama, sehingga ketua Gapoktan mempergunakan Dana Talang .

Ketua Gapoktan Mekar-jaya ketika ditemui diru-mahnya (Sabtu,17/11/18) menjelaskan, sampai saat ini dana dari dinas Pertani-an belum turun juga, kata orang dinas kerjakan dulu nanti kalau kerjaan masuk uang akan turun kerjaan ini di target sampai tanggal 25 November saya ngejar target, Pelaksaan proyek Damparit mulai dikerjakan tanggal 5 November 2018, sekarang tinggal finishing.

“Karena kekurangan mo-dal maka dihentikan dulu

pekerjaannya, Saya sudah tanda tangan semua persya-ratan Administrasi Damparit dan sudah tanda tangani pengajuan pencairan kata-nya 2 minggu cair, sampai sekarang sudah 20 hari belum cair juga, saya mengerjakan karena pemerintah tidak akan gagal seperti yang lalu juga,” ucap H.Ali

“Waktu kumpulan di Aula dinas pertanian, kata orang dinas kalau bisa silahkan pakai dana talang dulu, Saya yang mengerjakan langsung pekerjaan ini, orang Dinas Pertanian Karawang belum

pernah melihat pekerjaan, Kepala UPTD sakit , dalam mengerjakan ini ada 12 Tim, tim pengawas adalah para pe-tani kalau kurang bagus nanti para petani yang bicara, mes-kipun saya yang mengerjakan tetep harus diawasi, kalau RUK tidak tahu, saya tanda tangan itu sistim kontrak saja yang tahu, sedangkan yang lain tidak tahu, yang penting ada bantuan pemerintah, jumlah dana yang akan di-terima tidak tahu, tentang dana dan pekerjaan saya di-dampingi oleh PPL (H.Dani) gimana dia,” tegas H.Ali. l

oleh Asep sukmanaKaRaWanG, aMunISI—Per-kumpulan Petani Pemakai Air (P3A) tani Makmur yang berada di Dusun Cibenda 2 Rt. 04 Rw. 02 Desa Cibenda Kecamatan Cilebar mendapatkan pe-laksanaan program Damparit secara swakelola dari Dinas Pertanian Kara-wang anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pertanian tahun 2018 .

Ketua P3A tani Makmur yang bernama Khotib saat ditemui dirumahnya (Senin, 19/11/18) menjelaskan , “Pekerjaan sudah selesai 6 bulan lalu, anggaran lupa sudah 1 panen, yang melak-sanakan saya sendiri, semuanya 3 pintu membeli dari pertanian tinggal bayar saja, biar mahal juga satunya 7 juta lebih, tadinya mau

bikin sendiri paling habis 4 juta, dari Dinas Pertanian tidak ada yang ngontrol paling juga dikirim poto, pekerjaan rapih selama tiga (3) hari dikerjakan oleh 10 orang.

Ketika Khotib diminta untuk antar melihat pekerjaan Dampar-itnya mengatakan kalau sekarang gak bisa dilewati oleh kendaraan

karena habis hujan semalam.Sementara itu pekerjaan Dam-

parit berada di Dusun Cilenjoh Desa Sukaratu yang dikerjakan oleh Ketua Poktan Sukatani yang bernama Inas Suryana, tampak terlihat adukannya kurang semen sehingga dikelupas tangan saj bisa terkelupas (Ngepruy). l

oleh syaipulJAKARTA, AMUNISI—Se-buah bangunan empat lan-tai di Jalan Kintamani Barat V, Komplek Taman Kintamani Blok. LH. No. 10/11 Kelu-rahan Kalideres, Kecamatan Kalideres Jakarta Barat, tidak memiliki izin.

Pemilik bangunan yang memfasilitasi bangunannya dengan lift dan kolam renang itu diduga bermain dengan seorang oknum honorer Ke-camatan Kalideres bernama Udin Sapu dan dibantu seo-rang anggota LSM.

Reza, Kepala Seksie (Ka-sie) Cipta Karya (Citata), yang dikonfirmasi Amunisi, Kamis (8/11) tidak ada di tempat.

Menurut bawahannya, Put-

ra, Kepala Seksie sedang rapat koordinasi (Rakor) di Suku Dinas Citata, Jakarta Barat

Untuk mendapatkan in-formasi, Amunisi mendatangi kembali kantor Reza di Keca-matan Kalideres pada Jumat (9/11).

Tapi lagi- lagi pejabat Citata itu tidak ada di tem-

pat. Kali ini seorang staf mengatakan Rizal sedang keluar tanpa memberita-hukan kemana keluarnya. “Bapak sedang keluar,” kata Ana, staf Kasie Citata.

Sementara manpol PP Kecamatan Kalideres Ro-mansen ketika ditanya meng-apa tidak segera melakukan

tindakan penyegelan, meng-aku tidak berani berkomentar dengan alasan surat belum diturunkan dari Citata. “Su-ratnya belum keluar dari Citata,” tegasnya sambil me-ngatakan pihaknya pasti ber-gerak melakukan penyegelan apabila surat perintah segel dikeluarkan. l

oleh Asep sukmanaKARAWANG, AMUNISI —Pekerjaan Rehabilitasi drainase di wilayah I s/d VII UPTD Pelayanan Peker-jaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Karawang, rehabilitasi turap tanggul saluran irigasi Fusun Rawa Indah Desa Segaran Kecamatan Batujaya asal jadi dan adukannya ngepruy.

Turap itu panjang 2 x 187 m, tinggi 0.60 m, waktu pe-laksanaan dari tanggal 18 Mei s/d 16 Juli 2018 dengan nilai

anggaran Rp. 95.125.000 yang dikerjakan oleh CV. Putra Jaya Sakti,sangat tidak layak dengan anggaran sebe-sar itu.

Basir yang kebetulan rumahnya dekat dengan ekerjaan turap ini mengata-kan Rabu (14/11/18) merasa tak puas.

“Baru selesai bebera-pa bulan sudah pada retak, bahkan terlihat ada batang bawah pohon tidak dicabut hanya diplester saja sehing-ga jadi retak, sehingga saya menduga pekerjaan ini asal

jadi, coba kalau dikerjakan sama warga disini pasti hasil pekerjaannya akan lebih ba-gus dari ini,” ujarnya.

“Coba lihat nih adukan-nya kurang semen sehingga walau sudah kering dikupas pelan sama tangan saja ngep-ruy apalagi kalau dipukul sama batu ancur kalih, saya rasa tidak ada pengawasan oleh instansi terkait, kalau ada pengawasan mungkin ti-dak akan dimerjakan asal jadi seperti ini,” tegas Basir yang agak sedikit kecewa dengan hasil pekerjaan turap ini. l

PEmbAGiAN rAsTrAPEMbAGIAN Rastra ke di Desa Sukadarma - Kecamatan Sukatani sesuai jumlah data yaitu 463 masih menuggu waktu yang tepat agar tidak terjadi persoalan, seperti terjadi di desa lain. Hal ini dikatakan salah satu personil desa saat memberikan data Non PKH ke tim Sku Amunisi, Kamis (22/11/2018) di ruang BPD. Tampak Waka & Staf BPD yang masih me laksanakan tugas rutin setelah Minggon Desa.Belum diketahui di desa lain yang terjadi persoalan dengan pembagian Rastranya transfaran atau tidak . l lili

oleh dian rJAKARTA, AMUNISI—Direktur Utama CV Tanjung Raya Kemilau (CV. TRK) Rasi-an mengingatkan kepada para driver (sopir) angkutan barang untuk sementara menghindari jalan RE Martadinata, Ancol Jakarta Utara.

Hal itu diingatkan Rasian karena sepanjang Jumat (9/11) malam hingga Sabtu (10/11) terjadi tawuran antarkelompok yang dapat membahayakan pe-ngemudi truk. “Saya imbau ke-pada pengemudi truk, terutama yang sudah bergabung pada CV TRK untuk menghindari jalan tersebut,” imbuh Rasian.

CV TRK adalah perusahaan

yang membantu memberikan solusi atau segala persoalan di jalan dalam pengiriman barang dan bongkar muat. Informasi kewaspadaan ini merupakan bentuk dari pela-yanan yang diberikan CV TRK kepada pengemudi.

“Saya berkewajiban me-

ngingatkan hal tersebut agar para sopir terhindar dari ba-haya,” ujar Rasian dihubungi Sabtu (10/11).

Para pengawas CV TRK yang melakukan mobilitas siang dan malam memantau duan kubu yang bertikai sudah berkumpul untuk menjalan-

kan aksinya.Bisa jadi telah terjadi ke-

rusuhan maka para sopir yang menjadi sasaran kejahatan. “Saya harap para sopir mau mengindahkan peringatan yang kami sampaikan karena informasinya akurat dari la-pangan,” tegas Rasian.

Pengawas TRK memergoki seorang sopir yang menjadio korban kejahatan, tapi pela-ku akhirnya melarikan diri dengan meninggalkan barang bukti sebuah celurit.

Pengacara CV TRK Budi Suranto Bangun SH, MH me-nyarankan agar barang bukti yang ditinggalkan oleh pelaku diserahkan kepada pos polisi terdekat. l

oleh: L2rbEKASI, AMUNISI—Terkait plang transparansi yang diwajib-kan dipampang tiap Desa pada titik lokasi strategis semakin jelas. Terlihat bahwa di antara desa yang tidak me laksanakan artinya tidak patuh terhadap perintah perundang undangan.

Namun tidak atau belum ter-lihat adanya tindakan dari yang

diberi kewenangan mengawasi dan membina.

Pihak DPMD saat dikonfirmasi Minggu pihaknya sudah menyam-paikan ke setiap desa harus mema-sang plang tersebut.

Di antara yang sudah memasang yaitu Desa Ciantra, Pasirari,Sukase-jati dan lain lain.

Sementara sampai dengan Jum-at (23/11/18) ketiga desa dimaksud belum sempat dikonfirmasi. l

Gapoktan Mekarjaya Laksanaan Proyek Damparit Gunakan Dana talang

Pekerjaan turap CV Putra Jaya Sakti Asal Jadi dan Ngepruy

Ketua P3A tani Makmur Membeli Pintu Damparit Dari Orang Dinas Pertanian Rp 7Juta

TRK Ingatkan Pengemudi Truk Hindari Jalan RE Martadinata

ada aPa dengan dbMPtsP karawangTerkait ijin mendirikan bangunan (imb) memang sangat sensitif dan berpotensi menjadi ajang cari untung untuk orang orang yang bermental rampok.

Oknum Honorer Kecamatan Kalideres Bekingi Bangunan tak Berizin

sejumlah desa di Kabupaten bekasi belum Pasang Papan Transparansi

Page 5: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 20185

nusantara

oleh mahmud bahayo/herman salehJAKARTA, AMUNISI—Sebanyak 20 petak Rumah Toko ( Ruko) yang terletak di Jalan Mayor Safrie Rah-man Kelurahan Kuto Panji, Kecamatan Belinyu, Kabu-paten Bangka di dekat jem-batan Bandung diduga milik Junaedi Surya alias Pitjun Anggota DPRD Kabupaten Bangka diduga dibangun tanpa memiliki izin mendi-rikan bangunan (IMB).

Hal ini terpantau oleh Amu-nisi News, Selasa (14/11) tidak ada plang IMB terpasang di-lokasi pembangunan Ruko itu

dan terlihat beberapa pekerja bangunan sedang menyelesai-kan bangunan Ruko itu.

Sementara itu Heri Susan-

to Kabid Dinas Perizinan Satu Pintu Kabupaten Bangka men-jelaskan kami lagi menunggu kelengkapan surat tanahnya, kalau surat tanah tanahnya sudah lengkap baru kami ke-luarkan IMB nya.

“Kami belum bisa me-ngeluarkan IMB karena ke-lengkapan surat tanahnya belum diserahkan,” jelas Heri Susanto di ruang kerjanya, Rabu (15/11).

Sewaktu disinggung dari aspek lingkungan sebab posisi bangunan dekat daerah aliran

sungai (DAS), untuk bangunan Junaedi Surya tidak menyalahi dan hal itu sudah dilakukan pembahasan di tata ruang.

“Tidak menyalahi pak, su-dah kita bahas di Tata Ruang,” tambahnya

Namun Junaidi Surya sendiri sangat disayangkan sampai saat ini belum ber-hasil dikonfirmasi, baik lang-sung ataupun melalui pesan singkat, padahal Amunisi News sudah berupaya untuk melakukan konfirmasi sejak Rabu ( 15/11). l

Ketua Poktan Tirta bakti 1 hanya Tanda Tangan dan membeli Pintu damparit dari Ka.UPTdoleh Asep sukmanaKaRaWanG, aMunISI—Kelompok tani (Poktan) Bakti 1 Desa Sam-palan Kecamatan Kutawaluya mendapatkan program Damparit tahun anggaran 2018 tidak tahu pasti jumlah anggaran Pelaksanaan Damparit.

Sumarno sebagai ketua Poktan Bhakti 1 saat ditanya tentang panjang, tinggj Damparit tidak mengetahui, hanya menanda tangani surat-surat yang disodorkan oleh edi, Kepala UPtD Kec. Kuta Waluya.

“Pintu Damparit membeli di pak edi, Panjang tidak tahu, hanya tanda tangan berpuluh-puluh kali, RUK (Rencana Usaha Kegiatan), tim Pelaksana, tim Perencana dan tim Pengawas tidak ngerti, yang ngambil uang saya dan Bendahara, setelah itu dikasihkan ke Sobarna,”ucap Sumarno (Ano).

PPL, kata Sobarna di kasih berapa juta mah PPL, UPtD dan Pa Ayat, Saya dan Bendahara pencairan ke 1 dan 2 dikasih masing-masing Rp.500.000, kalau pencairan ke 3. “ saya dan Bendahara dikasih ma-sing-masing 1 juta,” tegas Sumarno, Rabu (14/11/18).

Subarna ketika didatangi kerumahnya dua kali sedang tidak ada ditempat. l

syukuran FPhs Tsingwarop di Pantai bedji disaksikan Tokoh Adat dan Kepala sukuoleh: Tim.rJaYaPuRa, aMunISI—Syukuran pengurus FPHS tsingwarop dan tua tua adat dari tiga kampung yang diadakan di pantai Bedji Jayapura begitu hikmah. Setelah perjuangan non stop 1 tahun pas, atas tuntutan hak ulayat mereka kepada Pt. Freport telah selesai

Perjuangan FPHS tsingwarop mulai November 2017 dan dapat hasil 2017. Hari ini tokoh tokoh adat dan Kepala suku FPHS mengucapkan Appresiasi besar, khususnya kepada Pemerintah Pusat, Pemprov dan Pemerintah Kabupaten Mimika beserta seluruh masyarakat 3 Kampung, Amungme dan seluruh warga Papua maupun WNI yang selalu support warga dalam doa.

elvinus Omaleng sekretaris II FPHS tsingwarop mengatakan, dengan demikian seluruh pengurus FPHS membentang spanduk hari ini di Jayapura. “Selanjutnya akan ada penjemputan pengurus FPHS di Airport timika dengan pakaian adat lengkap dari Airport menuju HONAI,” paparnya.

Lanjut elvinus, “FPHS tsingwarop akan umumkan kepada warga Mimika tentang kemenangan besar, bahwa 4 tuntutan sudah dijawab oleh Pemerintah pusat dan pemerintah daerah, karena perjuangan mereka selama ini akhirnya membuahkan hasil. l

Ruko Milik Anggota Dewan Ini Dibangun tanpa Dilengkapi IMB

oleh: irmanSURAbAYA, AMUNISI—Event kolaborasi terbesar di Surabaya pada tahun 2018 bernama Startup Nations Summit (SNS) sudah selesai digelar. Di balik event yang hampir seminggu itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengungkapkan apa tujuan dibalik diselenggarakannya empat event kolaborasi terbe-sar tahun ini.

Empat event paralel yang telah digelar itu adalah Innoc-reativation pada 14-15 Novem-ber 2018, Bekraf Festival 2018 pada 14-17 November 2018, Startup Nations Summit (SNS) Surabaya pada 16-17 Novem-ber 2018, dan ditutup dengan Mlaku-mlaku Nang Tunjungan pada 18 November 2018.

Wali Kota Risma sapaan akrabnya mengaku tidak ingin sekitar 40 persen anak muda di Surabaya saling berebut lapangan kerja. Melalui event kolaborasi tersebut, dia ingin supaya anak muda Surabaya siap mengikuti perkembang-an zaman. “Jadi kenapa aku sampai buat event satu ming-gu untuk anak muda. Karena memang (dunianya) sudah berubah,” kata Wali Kota Ris-ma, Rabu, (21/11/18).

Ada beberapa hal yang mendorong Wali Kota Risma

optimis mengadakan event ko-laborasi terbesar itu. Pertama, seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk, berbanding terbalik dengan kebutuhan lapangan kerja. Sehingga mem-buat persaingan dunia kerja se-makin meningkat. Bahkan, dia mencontohkan, misalnya saja pihaknya mengundang inves-tor untuk mendirikan sebuah perusahaan di Surabaya, hal itu tidak akan menjamin anak-anak muda mendapat pekerjaan.

“Contohnya aku ngundang investor, buat pabrik di Suraba-ya. Tapi dia juga bawa robotnya, untuk apa dia bingung cari orang kalau bisa ditangani ro-bot. Enak gak ngopeni dan gak ngasik makan,” ujarnya.

Menurutnya, Negara In-donesia dihuni dengan jumlah

penduduk besar, pastinya juga diikuti dengan tingkat konsumsi kebutuhan yang tinggi. Banyak negara besar dengan jumlah penduduk kecil, mampu berkembang pesat ekonominya. Apalagi, lanjut dia, di beberapa nega-ra besar seperti Jepang dan Eropa, tenaga kerja manusia sudah banyak digantikan oleh robot. Kebutuhan pegawai di dunia industri lambat laun te-rus menurun. Perkembangan teknologi yang semakin pesat, membuat beberapa perusaha-an memilih robot untuk meng-gantikan tenaga manusia.

“Mobil-mobil di Jepang dan Eropa, semuanya sudah pakai robot. Artinya, daya tampung pegawai juga sedikit. Kalau menunggu jadi pegawai

terus kapan,” tegasnya.Karena itu, melalui event

tersebut, dia ingin mendorong anak-anak muda Surabaya, untuk membuat startup dan menjadi seorang enterpreneur. Ia juga tidak ingin anak-anak muda takut akan memulai se-buah usaha. Sebab menurutnya, Kota Surabaya telah didukung dengan berbagai faktor yang memadahi, seperti wilayah geografis dan transportasi. “Ka-lau kita buka usaha, tentunya harusnya kita jadi pemenang. Tentunya kita lebih murah. Karena kita jalur lebih dekat, karena jalur transportasi lebih murah,” tuturnya.

Alasan kedua yang mem-buat Wali Kota Risma ingin anak-anak muda Surabaya menjadi seorang enterpre-neur adalah, jika seseorang mempunyai usaha sendiri bisa merangkap menjadi pegawai. Sehingga nantinya biaya pro-duksi bisa dipangkas lebih efisien. Maka dari itu, dia ingin anak-anak muda untuk membuat startup atau rintisan usaha. Karena pastinya, me-reka juga punya cara seefisien dan seefektif mungkin untuk mengembangkan usahanya.

“Kalau kita punya perusa-haan, kita juga bisa jadi pega-wainya. Jadi bisa merangkap. Makanya saya kemarin ngotot bagaimana merubah mindset

kita supaya bisa membuka usaha,” jelasnya.

Bahkan, ia mengungkap-kan, di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sendi-ri, hampir lima tahun ini tidak ada penerimaan calon pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN). Ketika awal ia menjabat sebagai wali kota, ASN di lingkungan pemkot mencapai 23 ribu orang. Namun, lambat laun terus me-nurun hingga sisa 13 ribu orang, dan yang paling banyak dari kalangan tenaga pendidik.

“Saya masuk (awal) 23 ribu pegawai. Sekarang tinggal 13 ribu. 8 tahun turun 10 ribu yang pansiun. Makanya aku ngomong nanti siap ngajar. Karena satu bulan bisa 30 – 40 orang yang pansiun,” katanya.

Kendati demikian, ia ber-harap kepada masyarakat Su-rabaya, khususnya anak-anak muda agar tidak serta-merta berpangku tangan mengan-dalkan pemerintah. Walaupun pemerintah terus berupaya memberikan berbagai fasili-tas. Namun begitu, masyara-kat juga harus berperan serta mendukung pemerintah dalam mengurangi angka penganggur-an dengan membuka lapangan usaha. “Tidak bisa semuanya bergantung pada pemerintah. Makanya kita mencoba akses-nya. Makanya Bekraf juga akan bantu,” pungkasnya. l

Ini Kata Wali Kota Risma di Balik Event Kolaborasi Terbesar di Surabaya 2018

oleh: rifJOMbANG, AMUNISI—Wakil Bupati Jombang sum-rambah menerima penghar-gaan Anubhawa Sasana Desa. Penghargaan ini diserahkan oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly ke-pada Sumrambah, yang hadir mewakili Hj. Mundjidah Wa-hab Bupati Jombang, dalam acara Peresmian dan Pembe-rian Penghargaan Anubhawa Sasana Desa/Kelurahan Sadar Hukum Balaikota Malang, Rabu (21/11/2018).

Penghargaan ini adalah apresiasi atas kerja kolek-tif pemerintah Kabupaten Jombang dalam membina dan mengembangkan desa/kelurahan binaan di wilayah kabupaten Jombang sebagai desa/kelurahan sadar hukum.

Dalam kesempatan ini, Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly menyam-paikan apresiasi dan selamat kepada para penerima penghar-gaan. Pencapaian prestasi dan predikat ini menurut Yason-na tidaklah mudah. Sebab ha-

rus memenuhi kriteria empat dimensi, yakni dimensi akses informasi hukum, dimensi im-plementasi hukum, dimensi akses keadilan, serta dimensi regulasi dan demokrasi.

“Saya mengapresiasi para penerima penghargaan ini, semoga ke depan dapat diper-tahankan dan ditingkatkan supaya masyarakat benar-benar sadar hukum,” tutur Menkumham Yasonna.

Penetapan desa/kelurahan sadar hukum sebagai upaya menguatkan negara Indonesia sebagai negara hukum. Seba-gai langkah preventif untuk mencegah terjadinya pelang-garan hokum. Dimana, wujud negara hukum terlihat dari tingkat kepatuhan dan kesa-daran masyarakat. Hal ini se-bagai kunci dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat yang aman, tertib dan damai.

“Tingkat kesadaran hukum masyarakat berkorelasi positif pada kemajuan suatu bangsa. Tidak perlu jauh-jauh lihat negara Eropa, cukup lihat seki-tar kita seperti Jepang, China, Singapore bahkan Malaysia.

Konsistensi Malaysia sangat baik,” tuturnya.

K e d e p a n , M e n k u m -ham berharap adanya pe-ningkatan kesadaran hukum baik dalam adat maupun bu-daya sehingga hukum harus menjadi bagian yang sangat penting. Ia juga berharap ke-pada para kepala desa sbagai ujung tombak paling bawah dapat membangun kesadaran hukum bagi masyarakat.

Selain menyerahkan peng-hargaan kepada Gubernur Jatim, dalam kesempatan ini Menkum HAM Yason-na Laoly juga menyerahkan penghargaan kepada beberapa bupati/walikota, diantaranya Walikota Malang, Walikota Madiun, Bupati Trenggalek, Bupati Pacitan, Bupati Tuban dan Bupati jombang.

Tahun ini, total sebanyak 112 desa/kelurahan di Provinsi Jatim yang ditetapkan sebagai desa/kelurahan sadar hukum, yang terdiri dari 74 desa dan 38 kelurahan. Termasuk 3 desa di kabupaten Jombang.

"Alhamdulillah, hari ini kita mendapatkan penghargaan dan apresiasi dari Menteri Hukum dan HAM, semoga apresiasi ini mampu memotivasi desa-desa lainnya, dan kesadaran hukum masyarakat kita semakin me-ningkat” kata Sumrambah.

Setiap tahun Desa sadar hukum di wilayah Kabupaten Jombang terus bertambah. Untuk tahun 2018 ini yang menerima penghargaan Keca-matan Tembelang, yaitu diraih oleh Desa Mojokrapak dan desa Pulogedang. Serta Kecamatan Ngoro diraih oleh desa Badang sebagai Desa Sadar Hukum Tahun 2018”, pungkas Sum-rambah yang didampingi Gatut Wijaya, SH., M.Hum. Kabag Hukum Setdakab Jombang. l

Wakil Bupati Sumrambah terima Penghargaan Desa Sadar Hukum

Wakil Bupati Sumrambah saat menerima penghargaan dari menteri Hukum dan Ham RI.

oleh: supriadi AwingbANTAENG, AMUNISI Rumah Belajar Manarul Ilmi yang berlokasi di Ja-lan Monginsidi, Kelurahan Bonto Rita, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Ban-taeng melaksanakan Tab-ligh Akbar dengan tema “Cinta Rasul dalam bingkai kehidupan bermasyarakat”.

Kegiatan ini dilaksa-nakan di Masjid Agung Syekh Abdul Gani Banta-eng yang diikuti ratusan jama’ah pada Selasa siang, 20 November 2018. Tam-pak hadir pada kesempat-an itu,selain Wakil Bupati Bantaeng, H Sahabuddin, Wakapolres Bantaeng, Wahidin dan Kepala Kan-tor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng, H Muhammad Yunus.

Wabup yang mewa-kili Bupati Bantaeng, H Ilham Azikin, siang itu menerangkan bahwa Tab-ligh Akbar ini merupakan kesempatan yang baik untuk menimba ilmu dan memperkaya pengetahuan tentang agama.

“Kami berdua berte-kad ingin mewujudkan masyarakat Bantaeng sejahtera, maju mandiri yang berorientasi pada kemajuan, keadilan, ke-lestarian dan keunggulan yang berbasis agama dan kearifan lokal”, terangnya.

Lebih lanjut Wabup berharap seluruh gerak pembangunan yang akan dilaksanakan di daerah ini dilandasi nilai-nilai agama dan bernuansa religi. Dengan begitu kata dia, masyarakat Banta-eng yang pada hakikatnya sadar dan kental dengan

agama bisa meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaannya.

Tabligh Akbar ini ter-selenggara berkat kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bantaeng, Kan-tor Kemenag Bantaeng dan Polres Bantaeng serta melibatkan beberapa un-sur kemasyarakatan baik organisasi kepemudaan maupun tokoh agama.

Sedang untuk peng-antar tausyiyah ataupun hikmah Tabligh Akbar, panitia mendatangkan Di-rektur IMC (Islamic Center Muads bin Jabal) Kendari yang juga adalah Da’i Atase Agama Kedutaan Besar Kerajaan Saudi Arabian, Ust Zezen Zaenal Mursalin.

Dalam ceramahnya disampaikan agar senan-tiasa mencintai Rasulullah Muhammad SAW. Kecin-taan yang ditunjukkan bukan sekedar dakwaan dan pengakuan belaka.

“Bagi seorang muslim pembuktian kecintaan pada Nabi Muhammad SAW, sebaik-baik bukti dan dalil yang dapat kita tunjukkan adalah meneladani Nabi Muhammad SAW dengan menjalankan perintah be-liau dan menjauhi larangan beliau”, tuturnya.

Zezen mengajak ja-ma’ah agar mentaati para pemimpin negeri ini kare-na sudah menjadi wasiat Rasulullah yang dijelaskan dalam hadist. Namun dia menyayangkan jika masih ada yang tidak menaatinya.

“Mendengarlah dan taat kepada pemimpin wa-laupun kepemimpinannya diraih dengan membe-rontak”, jelas Zezen dari sebuah hadist. l

Wabup bantaeng hadiri Tabligh Akbar Cinta rasul

ini Pesan Ketum bPi saat Lantik bPi KPNPA ri sumutoleh herman saleh / budiMEdan, aMunISI—Pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI) di Sumatera Utara diadakan di ruangan Sudirman Hotel Polonia Jalan Sudirman Medan, Rabu (14/11/2018).

Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua Umum BPI KPNPA RI, Drs tB Rahmad Sukendar, SH, MH.

Pelantikan dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan hening cipta yang diikuti oleh para undangan dari Polda Sumatera Utara, Gubernur Sumatera Utara, Kodam I Bukit Barisan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pusat.

Dalam sambutannya, tB Rahmad Sukendar, selaku Ketua Umum BPI KPNPA RI berpesan, bahwa pihaknya akan turut membantu kinerja Pemerintah dalam hal Pemberantasan Korupsi dan menjaga NKRI dari keragaman budaya nusantara sampai titik darah penghabisan.

“ Kita mengalami krisis moral dan krisis keteladanan. Sudah banyak contoh yang diamankan KPK, tapi tidak ada mereka menyesali atau ibaratnya mereka – mereka ini tidak melihat, bahwa para walikota, bupati, gubernur, teman – teman mereka ini sudah terjaring terlebih dahulu oleh KPK, tapi mereka masih mau melakukan tindak pidana korupsi,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua terpilih untuk Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sumut Mayor Purnawirawan Jhonson Situmorang, berharap akan men-cegah adanya tindak pidana korupsi yang ada di Sumut, bekerjasama dengan Pemerintah dan instansi terkait.

“ Jujur saja, Sumatera Utara ini terbanyak Kepala Daerah yang ditangkap oleh KPK. Dengan adanya kehadiran BPI ini di Sumatera Utara, diharapkan kita bisa membantu untuk menuntaskan kasus korupsi yang ada di sini,” ujar Ketua DPW BPI KPNPA RI Sumut itu.

Acara pelantikan DPW Sumut BPI KPNPA RI itu juga dilaksanakan sesi tanya jawab dengan Narasumber dari Mabes Polri dan KPK RI.

Dalam sambutan yang disampaikan Irjen Pol Pur Dr H Bambang Usadi, MM, selaku Ketua Dewan Penasehat BPI KPNPA RI, mengha-rapakan kepada semua jajaran Pengurus Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara Pengawas Anggaran RI untuk tanggap dalam menyikapi permasalahan korupsi yang terjadi di wilayahnya, dengan melakukan pulbaket data sehingga dapat meminimalisir kerugian keuangan negara, dan BPI KPNPA RI untuk tampil beda dari organisasi lainnya, antara lain dengan menjalankan Law Office dan Law Firm BPI KPNPA RI yang dikedepankan dan dapat sejajar dengan jajaran Penegak Hukum, imbuh Ketum BPI ini.

Disamping itu, masih menurut Rahmad, dari BPI KPNPA RI Sumut juga memberikan Award kepada beberapa kepala daerah dan penegak hukum, antara lain kepada Kapolda Sumatera Utara, Pangdam Bukit Barisan, Kapolres Simalungun, Bupati Karo, Rektor USU, Kajari Deli Serdang dan masing – masing Award tersebut diserahkan kepada yang mewakili, ditambahkan Rahmad, yang hadir di acara pelantikan dan Work Shop BPI KPNPA RI di Hotel Polonia Medan. l

Page 6: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018 6

jawa timurbanser Peduli bencana, Usai Perbaiki Kerusakan Tetap bersiagaoleh : Yudi Nugroho/TamaSIdoaRJo, aMunISI—Kepedulian dan keprihatinan atas musibah puting beliung di Desa Kajeksan Dusun Kajeksan, yang memporak porandakan ratusan rumah warga Senin (19/11) sore kemarin masih nampak terlihat.Puluhan Banser Kabupaten Sidoarjo dan Kecamatan Nampak masih siaga di Posko bencana didepan Madrasah Ibtidaiyah Kajeksan.

Usai pemasangan ribuan genteng atap Madrasah Rabu (21/11) anggota banser masih siaga berjaga secara bergantian.terlihat Shif 1,mulai jaga jam

08.00-12.00 wib terdiri dari Yon Krembung,Yon tarik.Sedangkan Shif 2, jam 12.00-16.00 Yon Wonoayu dan Yon Balongbendo,ujar Rezza panglima banser SDA yang juga ketua cabang GP Ansor Sidoarjo kepada wartawan, Rabu (21/11).

Rezza Ali Faizin menambahkan,Pos NU Peduli tulangan yang ada di Desa Kajeksan sekaligus yang mengarahkan giat kita selama di tulangan dan istirahat di posko tersebut,Dan mulai aktifitas pukul 08.00. Baksos di depan Posko sebelah Masjid Darun Najah Kajeksan.

“Keberadaan kami disini melayani masyarakat.Selain itu disini tim relawan kasar yang terdiri dari banser, LPBI, Sernu, IPNU, IPPNU, Serma, Bagana membersikan rumah hunian warga korban terjangan angin putting beliung,” terang Rezza.

Kegitan hari ini Rabu (21/11) melaksankan pembangunan rumah masyarakat dan musholah dengan mengganti genteng dan asbes yang pecah dan sebagian memasang terpal,. “Alhamdulillah syukur berjalan lancar dan kedepan masyarkat dan warga agar senantiasa bisa hidup kembali seperti semula,” terang Rezza.

H.Mas’ud saat dikonfirmasi wartawan sekali lagi menegaskan mengucap syukur alhamdullillah, atas bantuan tenaga dari sahabat2 Banser yang sudah memberikan sumbangsih kepada korban puting beliung di Dusun Kajeksan yakni Madrasah atau pondok pesantren.

Kami bersyukur atas bantuan banser dan ormas lainnya atas pem-bangunan dan perbaikan bangunan yang terkena musibah, tegasnya.

Hadir diantaranya personil NU Peduli Sidoarjo Gus Aat (Sidoarjo), Nur Zaini, St (tulangan),Habib Al Amin (tulangan), Gus Dodik (Sidoar-jo), M. Baijuri (tulangan),Dwi Hariyanto (Gedangan), Fahrudin Yusron (tulangan), Abdul Mukit (Krian), Gus tosan (Sidoarjo), Banser Waru 19 orang,banser tulangan 45 Orang,banser Buduran 6 orang, Banser Sikot 14 Orang,banser Wonoayu 3 orang,Prambon 4 orang, Porong 3orang dan Balongbendo 3 orang. l

oleh: TamaSIDOARJO, AMUNISI—Dinas Komunikasi dan Infor-matika (diskominfo) Kabupa-ten Sidoarjo bersama dengan insan pers yang bertugas di lingkungan Pemerintah Ka-bupaten (Pemkab) Sidoarjo berkunjung ke Pemkab Kara-ngasem – Bali dalam rangka studi banding pengelolaan tradisi budaya, adat dan ke-arifan lokal selama dua hari sampai Jumat (16/11).

Rombongan yang di-pimpim Kepala Dinas Ko-minfo Sidoarjo Y. Siswojo diterima Asisten III Bidang Administrasi Pemerintahan I Wayan Purna didampingi Plt Kepala Dinas Kominfo Karangasem Priyagung Du-arsa dan Kabag Humas dan Protokol Karangasem I Gde Waskita Suta Dewa, rom-bongan diterima di Kantor Dinas Kominfo Kab Karanga-sem, Kamis (15/11/18).

Kepala Dinas Kominfo Si-doarjo Y. Siswojo didampingi Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Evi Rupita-sari mengatakan, pentingnya menjaga adat dan kearifan lo-kal ditengah arus moderninasi,

mengingat wilayah Sidoarjo merupakan wilayah perkotaan dikhawatirkan dengan cepat-nya perkembangan teknologi dan informasi menjadikan lupa akan menjaga tradisi dan budaya asli Sidoarjo.

“Tujuan kita ke Karanga-sem adalah belajar bagai-mana cara mengelola dan menjaga adat, budaya dan kearifan lokal, dan sekaligu sebagai kunjungan balasan, karena beberapa waktu yang lalu Pemkab Karangasem berkunjung ke Kabupaten Sidoarjo,” ujar Siswojo.

Sebanyak 55 wartawan ikut dalam kunjungan ini,sa-lah satunya termasuk war-tawati Amunisi. Kabupaten Karangasem dikenal sebagai daerah adat, ditengah kema-juan dan modernisasi kota,

Karangasem berhasil men-jaga tradisi kearifan lokal. Hingga saat ini kabupaten Karangasem menjadi desti-nasi wisata spiritual dan adat Bali. Enam pura terbesar di Bali ada di Karangasem, salah satunya adalah Pura Besakih.

Asisten III Pemkab Ka-rangasem I Wayan Purna, menyambut baik kedatangan rombongan Dinas Kominfo Sidoarjo beserta rombongan insan pers.

Menurut I Wayan Purna, ekpose atau pemberitaan yang dilakukan pemkab Karanga-sem selain memberitakan kinerja pemerintahan juga mengekspose kegiatan adat, kebudayaan dan kearifan lo-kal. Dua kegiatan ini di publish dengan konsisten oleh pemkab Karangasem dengan meli-

batkan media cetak, online maupun elektronik.

“ Strategi yang dilakukan pemkab Karangasem untuk mengenalkan adat, budaya dan kearifan lokal dengan cara menjalin komunikasi dengan pers dan kerjasama dalam publikasi,” tutur I Wayan Purna

Kabupaten Karangasem punya motto “Kalau cari keramaian silahkan datang ke Denpasar, kalau cari keda-maian dan ketenangan silah-kan datang ke Karangasem,” ujar I Wayan Purna.

I Wayan Purna, Mantan Kepala Dinas Kebudayaan Karangasem tersebut me-nambahkan, pembinaan ke-pada masyarakat dan dewan adat terus dilakukan, seperti kegiatan upacara adat, per-syaratan-persyaratan se-belum melakukan upacara harus dipenuhi, tradisi ini terus dijaga, pembinaan ini dilakukan untuk menumbuh-kan kesadaran masyarakat bahwa destinasi Karangasem yang menjadi daya tarik wi-sata adalah terjaganaya adat, budaya, kearifan lokal dan wisata spiritualnya.

Hingga kini masih banyak

desa di Kabupaten Karanga-sem tradisi dan adatnya ma-sih tetap terjaga, diantaranya Desa Tenganan merupakan salah satu desa dari tiga desa Bali Aga, selain Trunyan dan Sembiran. Bali Aga adalah desa yang masih memper-tahankan pola hidup yang tata masyarakatnya mengacu pada aturan tradisional adat desa yang diwariskan nenek moyang mereka. Bentuk dan besar bangunan serta pe-karangan, pengaturan letak bangunan, hingga letak pura dibuat dengan mengikuti aturan adat yang secara tu-run-temurun dipertahankan.

Sementara Plt Kepala Di-nas Kominfo Kabupaten Kara-ngasem Priagung Duarsa me-nambahkan,adat disini tetap eksis.Pertama dari kesadaran masyarakat itu sendiri.

“Di sini pariwisata sangat dominan. Daya tarik tamu datang adalah atraksi adat dan selain alam panorama.Seperti halnya .Ajeg bali,selain adat original bali sendiri,memang ada yang datang dari luar yang mayoritas masyarakatnya muslim.seni mereka dengan seni kita, kolaborasikan dan kembangkan,” imbuhnya. l

oleh: d. ArmantobLITAR, AMUNISI—Untuk itu,Dalam Rangka Mendukung Program Gerakan Indone-sia Bersih yang di Prakarsai oleh Pemerintah Pusat,Kamis (15/11)Dinas Lingkungan Hi-dup (DLH)Kabupaten Blitar Menggelar Sosialisasi Gerakan Indonesia Bersih untuk mewu-judkan Indonesia Bersih Sam-pah dan Kabupaten Blitar yang Bersih Sehat,Asri dan Lestari.

Acara yang di gelar di Ru-ang Candi Penataran (lantai lll ) Kantor Bupati Blitar tersebut di Hadiri oleh 200 undangan-,terdiri dari 22 Camat,Lurah/Kepala Desa, 20 OPD,Kepala Sekolah serta Beberapa Perwa-

kilan Organisasi masyarakat.Sebagai Nara Sumber DLH

menggandeng praktisi ling-kungan dari Kediri yaitu Prof dr Sujiman.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup,Krisna Triatmanto da-lam sambutannya menyam-pikan bahwa sosialisasi ter-sebut adalah menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Bupati no: 050/650/409.113.1/2018 Tentang Gerakan Indonesia Bersih.di dikatakannya agar semua masyarakat untuk ber-perilaku hidup Bersih,sehat dengan tidak membuang sam-pah sembarangan.

“Saya berharap,untuk me-wujudkan kebersihan,di wa-jibkan untuk semua Kantor-

,instansi ataupun Lembaga Pemerintah maupun Swasta dan Masyarakat melakukan pengelolaan sampah di Ling-kungan masing masing dengan cara melakukan Gerakan Ke-bersihan Jalan,Kantor,Seko-lah,Tempat Ibadah,Saluran Air dan Sungai,” kata Krisna.

Disampaikan pula, setelah di tandainya Gerakan Indo-nesia Bersih di Blitar pada hari itu, di harapkan seluruh Desa mengembangkan sistem Pengelolaan Sampah di Ling-kungan dengan membangun

Tempat Pembuangan Sampah (TPS) dengan Metode 3 R, yaitu Reduce yang artinya Me-ngurangi, Reuse yang artinya Menggunakan Kembali,Rec-ycle yang artinya Daur Ulang dan Mendirikan Bank Sam-pah.”Kita berharap agar Desa membentuk Bank Sampah.itu akan sangat bermanfaat bagi kebersihan lingkungan yang tentunya berdampak pada Kesehatan masyarakat.jika program Bank Sampah nanti terealisasi Pemerintah akan membantu sarana dan prasa-

rana” pungkas krisna.Sementara Itu, Prof dr Su-

jiman memiliki cara sendiri da-lam menyampaikan sosialisasi.yaitu dengan mengajak seluruh Peserta untuk menghafal yel yel dan menyanyikan Lagu berte-makan Pilah Sampah. hal terse-but dimaksudkan mengajak ke suatu tujuan dengan cara meng-hafal materi.di sisi laen Sujiman memberikan Teknis bagaimana mengolah sampah yang Praktis dan Ekonomis.diantaranya cara membuat Biopori yang Benar dan apa manfaatnya. l

oleh: irmanSURAbAYA, AMUNISI—Pemerintah Kota Surabaya menggelar pameran fotografi dan bedah buku “Pasak Se-jarah Indonesia Kekinian” di Ciputra World Surabaya, Rabu (21/11/2018). Dalam Pamer-an fotografi bertema Napak Tilas Sejarah Surabaya itu, dipamerkan hasil karya para finalis lomba fotografi yang digelar Pemkot Surabaya sejak beberapa bulan lalu.

Pada kesempatan itu, Pem-kot Surabaya juga memberikan hadiah kepada para pemenang berupa uang tunai, trophy, dan piagam penghargaan. Se-lain tiga pemenang utama, 10 nominator juga diberi hadiah berupa uang tunai.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam sambut-annya yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Antiek Sugiharto mengatakan fotografi meru-pakan salah satu media untuk menyampaikan pesan. Banyak hal yang dapat dikemas dalam karya foto itu yang kemudian

pesannya dapat disampaikan kepada siapapun yang melihat foto tersebut.

“Dalam konteks Kota Sura-baya, saya juga menggunakan foto sebagai salah satu cara untuk menyampaikan hasil-hasil pembangunan di Kota Surabaya saat presentasi, baik di dalam maupun di luar ne-geri. Banyak audiens yang sa-ngat mengapresiasi kemajuan pembangunan Kota Surabaya dengan foto-foto tersebut,” kata Wali Kota Risma dalam sambutannya.

Bahkan, ia juga menilai tema lomba foto dan pamer-an kali ini sangat tepat, yakni Napak Tilas Sejarah Surabaya. Sebab, objek-objek lokasi yang mempunyai nilai sejarah bisa dibingkai dalam seni fotografi dan kemudian ditampilkan dalam pameran foto ini. “Hal ini diharapkan mampu mem-berikan pesan semangat perju-angan para pahlawan di masa lampau kepada para generasi muda saat ini,” tegasnya.

Disamping itu, lanjut dia, antusiasme insan fotografi Surabaya dalam mengikuti

lomba ini layak diapresiasi, baik dari jumlah peserta yang kian meningkat maupun kulit-as karya fotonya yang semakin bagus. Tingginya animo insan fotografi ini sangat dipahami oleh Pemkot Surabaya, sehing-ga selalu rutin digelar event-event lomba fotografi di Kota Surabaya. “Setiap tahun kami rutin menggelar pameran fo-tografi, yakni pada Bulan Mei dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Surabaya dan juga pada Bulan November dalam rangka Hari Pahlawan,” ujarnya sembari membuka

pameran fotografi.Pada kesempatan itu, Pem-

kot Surabaya juga menggelar bedah buku “Pasak Sejarah Indonesia Kekinian” hasil karya Tim Cagar Budaya Sura-baya. Salah satu tim ahli cagar budaya Surabaya, Prof Johan Silas, menjadi pembicara pada bedah buku itu.

Saat itu, professor dari ITS ini menjelaskan bahwa pertempuran 10 November di Surabaya merupakan pa-sak atau paku bagi sejarah kemerdekaan di Indonesia. Melalui pertempuran ini, se-

mangat untuk mempertahan-kan kemerdekaan tumbuh di kalangan masyarakat Indo-nesia. “Makanya, pasak ini dicantumkan dalam sub judul atau nama buku ini,” kata Prof Johan Silas.

Sebenarnya, banyak refe-rensi yang membahas tentang peristiwa 10 November yang sangat fenomenal ini. Bahkan, ia mencatat setidaknya ada 40 referensi yang bisa digunakan untuk mengetahui sejarah 10 November itu. “Namun, dalam buku ini kami benar-benar sa-ring dan kami teliti. Jadi tidak asal comot, tim cagar budaya pun harus mengetahui seja-rahnya. Yang kami cantumkan dalam buku ini, pasti ada di 3 sampai 4 buku referensi yang tema dan pembahasan sama,” kata Prof Johan Silas.

Bahkan, ia memastikan bahwa proses penelitian se-lama 4 tahun. Sedangkan penulisannya selama satu tahun. “Jadi, prosesnya sekitar 5 tahunan dari penelitian hing-ga penulisan. Kalau proses cetaknya hanya satu bulan,” pungkasnya. l

Upacara Tabur bunga Laut hari Pahlawan Ke-73 di Pelabuhan benoaoleh : Pen/redbaLI, aMunISI—Dermaga timur Pelabuhan Benoa Bali dilaksana-kna Upacara tabur Bunga dalam rangka hari Pahlawan tahun 2018. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Komandan Lanal Denpasar, Lan-tamal V, Kolonel Laut (P) Henricus Prihantoko dan sebagai Komandan Upacara Mayor Marinir I Nyoman Suarmika.

Hadir dalam upacara tersebut para pejabat dan tamu undangan diantaranya : Kapendam IX/Udayana, Danpomdam lX/Udayana, Peja-bat DitPolair dan jajarannya, Pejabat Utama Polda Bali dan jajarannya, Pejabat Utama Polresta Dempasar dan jajarannya.

Pasukan Upacara terdiri dari Pleton Lanal Denpasar, Bekangdam IX/Udayana, Polari Polda Bali, Jajaran BNN Provinsi Bali, Basarnas Prov Bali, Kapolsek Kawasan Laut Benoa, KSOP, Navigasi Benoa, Pt. Pelindo III Benoa, Bea dan Cukai Benoa, 1 ton Korsik tNI AD, 1 ton SMA Muhamadiyah dan pleton Pramuka Saka Bahari.

Upacara diawali laporan Komandan Upacara kepada Irup dilanjutkan penghormatan kepada para arwah pahlawan, mengheningkan cipta dan pelarungan karangan bunga oleh Inspektur Upacara yang diikuti oleh para peserta upacara.

Upacara Peringatan Hari Pahlawan tanggal 10 November 2018 disamping dilaksanakan di Pelabuhan Benoa dengan upacara tabur Bunga, Upacara peringatan Hari Pahlawan juga dilaksanakan di La-pangan renon Denpasar dengan Irup Gubernur Bali I Wayan Koster. l

Upacara Ziarah Nasional dalam rangka hari Pahlawan Ke-73oleh: Kominfo/Kus/YaniKab KEdIRI, aMunISI—Sebagai wujud apresiasi dan rasa bangga serta untuk menghargai jasa para pahlawan yang telah gugur mem-perjuangkan Kemerdekaan Republik Indonesia, tiap tanggal 10 No-vember diperingati sebagai hari pahlawan. terkait dengan hal tersebut Pemerintah Kabupaten Kediri dengan Polres Kediri bersama instansi terkait menyelenggarakan Upacara Ziarah Nasional dalam rangka hari pahlawan ke-73 tahun 2018. Ziarah dan prosesi tabur bunga tersebut dilaksanakan di taman Makam Pahlawan (tMP) Canda Bhirawa, Kec. Pare, Sabtu (10/11).

Acara ziarah ke taman Makam Pahlawan ini dilaksanakan setelah upacara peringatan Hari Pahlawan yang dilaksanakan Lapangan Can-da Bhirawa, Pare. turut hadir Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno, Kapolres Kediri AKBP Roni Faisal Saiful Faton, Pabung Kodim Kediri Mayor Inf Didik Sugeng K, Jajaran Forkopimda, para Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI), unsur tNI dan Polri, ASN, ibu- ibu dari tP-PKK, Bhayangkari dan Persit kartika Chandra Kirana serta mahasiswa.

“Dalam peringatan hari pahlawan setiap tanggal 10 November ini , hakekatnya adalah kita diharuskan untuk selalu mengingat dan mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia dengan seluruh tumpah darah. Oleh karena itu kita harus menghargai dan senantiasa memanjatkan doa atas perjuangannya. Sebagai generasi penerus bangsa kita harus berperan dan ikut serta mengisi dan melanjutkan kemerdekaan bangsa Indonesia, karena tanpa perjuangannya kita tidak bisa merasakan kemerdekaan seperti saat ini,” jelas Kapolres kediri AKBP Roni Faisal Saiful Faton bertindak sebagai Inspektur Upacara.

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang mau menghargai jasa para pahlawannya. Kita bersama-sama harus bersinergi, bertekad dan bersatu untuk bisa menjaga dan melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif,” tambah Kapolres Kediri.

Setelah secara khidmat upacara Ziarah Nasional selesai, dilanjutkan de-ngan prosesi penaburan bunga yang dilaksanakan oleh seluruh peserta. l

Diskominfo Sidoarjo dan Pers Pelajari Tradisi Adat dan Budaya Kearifan Lokal Karangasem

Banser Kabupaten Sidoarjo saat mendapat arahan dari H.Rezza Ali Faizin

dlh kabuPaten blitar gelar sosialisasigerakan indonesia bersih saMPah

Suasana Sosialisasi Gerakan Indonesai Bersih Sampah

Kebersihan adalah salah satu aspek yang sangat Penting. dalam Kehidupan untuk menjaga Tubuh agar tetap sehat dan bugar di butuhkan segala sesuatu yang bersih dan terbebas dari virus pe-nyakit.di antaranya Udara,Air dan Lingkungan tempat kita Tinggal.

Pemkot Surabaya Gelar Pameran Fotografi dan Bedah Buku Pasak Sejarah Indonesia Kekinian

Page 7: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 20187

jawa timur

oleh: rifJoMbanG, aMunISI—Bupati Jombang, Hj. Mundjidah Wahab menyampaikan bahwa Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Jom-bang tentang RPJMD merupakan amanat, ketentuan Pasal 264 ayat (4) Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, yang memberikan waktu paling lama 6 (enam) bulan, setelah kepala daerah dilantik, untuk dite-tapkan dengan Peraturan Daerah.

Namun dengan semangat ke-bersamaan antara Pemerintah Kabupaten Jombang, dan DPRD Kabupaten Jombang, semua bisa diselesaikan lebih cepat dari batas waktu yang ditentukan, sebagai-mana DPRD Kabupaten Jombang dengan hak inisiatif, telah selesai menetapkan Peraturan Daerah, tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 8 tahun 2016, tentang Pembentuk-an dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Jombang. Hal ini tidak lepas dari arahan Bapak Gubernur Jawa timur dalam acara pelantikan di Grahadi, maupun saat menghadiri Sidang Istimewa DPRD Kabupaten Jombang beberapa waktu yang lalu, agar pemerintahan daerah, dalam arti Pemerintah Daerah dan DPRD, segera melakukan penyesuaian-penyesuaian.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD merupakan penjabaran visi, misi

dan program kepala daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, pembangunan daerah, dan keuangan daerah, ser ta program perangkat daerah dan lintas perangkat daerah, yang diser tai dengan kerangka penda-naan, bersifat indikatif untuk jangka waktu 5 tahun.

Visi dalam RPJMD Kabupaten Jombang tahun 2018-2023, ada-lah: “BERSAMA MEWUJUDKAN JOMBANG YANG BERKARAKTER DAN BERDAYA SAING”.

Dalam mempertegas visi dan misi yang saya sampaikan, secara substansi makna dari visi tersebut yaitu berkarakter, bahwa pelayanan kepada masyarakat harus didasari dan dilandasi prinsip kejujuran dan etos kerja sebagai pijakan-nya dengan norma-norma dan nilai agama sebagai basis pijakan pembangunan. sedangkan ber-daya saing, lebih menunjuk pada basis keunggulan strategis dan

mandiri kabupaten Jombang untuk mampu berkompetisi dan memberi kontribusi kemanfaatan dalam tata relasi regional, nasional, maupun internasional.

Wakil Bupati Jombang Sum-rambah saat membacakan nota penjelasan Bupati atas Rancang-an Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah saat sidang Paripurna. Senin,(19/11/2018) malam me-nyampaikan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah /merupakan instrumen kebijakan fiskal yang utama bagi pemerin-tah daerah. Dalam APBD termuat prioritas-prioritas pembangunan, terutama prioritas kebijakan dan target yang akan dicapai melalui pelaksanaan belanja daerah sesuai sumber daya yang tersedia baik yang didapatkan melalui skema transfer maupun perpajakan daerah dan retribusi daerah. Penetapan pri-oritas-prioritas tersebut merupakan

peran dan tanggungjawab peme-rintah daerah,dalam mengelola pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Selanjutnya Rancangan APBD Kabupaten Jombang tahun Anggaran 2019 merupakan implementasi dari Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Jombang tahun 2019, yang berisi usulan kegiatan Pemerintah Daerah Kabupaten Jom-bang tahun Anggaran 2019, hasil Musrenbang disertai dengan besaran target pendapatan, alokasi belanja dan pembiayaan daerah.

Untuk memaksimalkan ke-mampuan keuangan daerah, maka kegiatan pada RKPD disusun ber-dasarkan prioritas pembangunan, yang memadukan antara prioritas nasional dan prioritas daerah yang dituangkan pada Kebijakan Umum Anggaran (KUA) disertai pagu indi-katif program kegiatan pada Priori-tas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS), yang telah disepakati ber-sama antara Kepala Daerah dengan DPRD melalui Nota Kesepakatan Nomor 640/1790/415.42/2018 dan 188/09/Pimp.DPRD/415.14/2018 pada tanggal 31 Juli 2018. Namun, dengan adanya Surat edaran Mente-ri Dalam Negeri Nomor 903/6291/OtDA/2018 tanggal 2 Agustus 2018 tentang arahan Kebijakan penyusunan KUA/PPAS tahun 2019 bahwa Penyusunan KUA/PPAS tahun 2019 harus memperhatikan visi, misi dan program pembangun-an Bupati dan Wakil Bupati terpilih

yang diintegrasikan dalam dokumen KUA/PPAS tahun 2019 serta adanya perubahan kelembagaan yang telah dievaluasi oleh Provinsi Jawa timur pada tanggal 24 Oktober 2018. Oleh karena itu, penyusunan KUA/PPAS tahun 2019 harus dilakukan penyesuaian, melalui dokumen Penyesuaian KUA/PPAS tahun 2019, karena adanya penyesuaian kebijakan dan program pembangun-an daerah sesuai dengan visi, misi dan program pembangunan Bupati dan Wakil Bupati terpilih serta per-ubahan kelembagaan.

Secara teknis penyusunan Ran-cangan APBD Kabupaten Jombang tahun Anggaran 2019 berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Ne-geri Nomor 38 tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun Anggaran 2019, yang antara lain memuat kebijakan tentang keterpaduan dan sinkronisasi Ke-bijakan Pemerintah pusat dan pro-vinsi dengan kebijakan Pemerintah Daerah. Disamping itu juga berdasar pada Peraturan Menteri Dalam Ne-geri Nomor 13 tahun 2018 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan So-sial Yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

Hadir pada Rapat Paripurna malam itu Forkompida, Kepala OPD, Camat Sekabupaten Jombang serta seluruh Anggota DPRD Jombang. l

oleh : Yudi Nugroho/TamaSIDOARJO, AMUNISI—Salasatunya terlihat di Mapol-sek Candi, sudah difungsikan-nya area merokok dan sarana free wifi. Masyarkat semakin dimanjakan dan diberikan kenyamanan dalam meda-patkan layanan polisi dengan terhindar dari asap rokok Kamis (22/11) khususnya di Polsek Candi.

Kapolsek Candi Kompol Fatahul Azmi saat dikonfir-masi wartawan Kamis (22/11)siang mengatakan,apa yang menjadi kebijakan bapak Ka-polresta ini kebijakan yang sangat baik,Dan didukung oleh seluruh anggota polsek Candi termasuk masyarakat juga sa-ngat mendukung.Karena pak Kapolres ini memulai membi-asakan hidup sehat, sehingga halaman Mako itu kondisinya bersih dan bebas dari puntung rokok dan asap rokok.

Fatahul menegaskan,terkait

kebijakan tetap tidak mengu-rangi hak daripada anggota yang biasa merokok dan ma-syarakat yang membutuhkan pelayanan dengan memberi-kan tempat merokok. “Namun demikian tujuannya demi ke-nyamanan masyarakat dalam mendapatkan layanan polisi,le-bih-lebih masyarakat yang tidak merokok terhindar darai asap rokok,”tegas Kapolsek.

Untuk free wifi tersebut memang kita persiapkan un-tuk masyarakat, Dan bisa digu-nakan sambil menunggu untuk mendapatkan pelayanan,tetap bisa berkomunikasi dengan keluarga yang lain.

‘’Kita harapkan pola hi-dup dari anggota kita bisa berubah lebih baik dan lebih sehat, Dari puntung rokok yang berserakan dimana-mana dan asap rokok sehingga kita khususkan lokasinya untuk merokok demi kenyamanan masyarakat yang tidak mero-kok,” pungkas Fatahul.

Sementara Kanit Reskrim polsek Candi Iptu Isbahar Buamona menambahkan, Al-hamdulillah anggota bisa ter-tib dan merokok sesuai dengan tempatnya. Hal ini agar pada waktu memberi pelayanan ke-pada masyarakat benar-benar semaksimal mungkin sehingga menjadi layanan prima.

‘’Sehingga apa yang di-kerjakan anggota bisa mem-berikan kepuasan kepada masyarakat,bagi masyarakat yang perokok bisa langsung ke ruangan khusus area merokok sambil menunggu layanan dan bisa menggunakan wifi yang disediakan polsek Candi’’,

tegas Isbahar.“Ini merupakan program

kebijakan pimpinan(Kapolres-ta Sidoarjo)yang mana semua polsek itu harus ada area smo-king,agar bersih dari puntung rokok dan asap rokok. Kalau ada anggota masih memegang rokok dan merokok diruangan, lebih lagi saat memberikan pe-layanan akan ada teguran dan sanksi dari pimpinan,” terang mantan Kanit reskrim polsek Jabon tersebut.

Luluk Romadinah biasa disapa Dina (24) warga yang se-dang membutuhkan pelayanan SPKT polsek Candi mengata-kan,kehilangan atm Mandiri.

Dirinya sempat terkejut di Ma-polsek ada area smoking(area merokok)dan free wifi.

Menurutnya tempat terse-but bagi warga yang hendak mengurus surat apapun yang berhubungan dengan kepoli-sian akan sangat senang,pa-salnya tidak terganggu dengan asap rokok ntah dari warga yang lain ataupun dari anggo-ta polsek itu sendiri. “Selain itu juga ada sarana free wifi sehingga bisa sangat memban-tu kalau berhubungan lewat hp dan internetnya lemmot/bermasalah katanya sambil tertawa,” ucap warga Kendal Pecabean, Candi tersebut. l

RAPAt PARIPURNA DPRD KABUPAteN JOMBANG

Isi Nota Penjelasan Bupati Jombang Dalam Rangka Penyampaian Rancangan Peraturan Daerah Tahun 2018

AKHIRI OPeRAZI ZeBRA

Polres Tulungagung Pilih Gelar razia berhadiaholeh: TimTuLunGaGunG, aMunISI—Satlantas Polres tulungagung telah me-ngeluarkan 3.299 dalam Operasi Zebra Semeru 2018, sejak 30 Oktober 2018 hingga 11 November 2018.

Namun Operazi Zebra yang dilaksanakan Polres tulungagung bukan hanya penegakan hukum. Masyarakat pengguna jalan juga ber-kesempatan mendapat hadiah melalui Razia Berhadiah. Razia ini untuk menjaring para pengendara yang taat. Namun bukan untuk ditilang, melainkan diberi nomor undian.

Nomor undian ini yang nantinya akan diundi hari ini, Selasa (13/11/2018) malam. Pemenang akan diumumkan lewat media sosial dan media massa. Hadiah yang disiapkan antara lain sepeda gunung, dan perlengkapan berkendara.

“Jadi Operasi Zebra ini bukan melulu tilang dan penegakan hukum. Masyarakat yang taat aturan lalu lintas juga kita paresiasi,” tutur Wisnu, Senin (12/11/2018).

Razia berhadiah ini salah satu terobosan Satlantas Polres tulung-agung, agar masyarakat taat berlalu lintas. Bukan sebatas taat rambu lalu lintas, namun juga kelengkapan berkendara, termasuk surat-surat.

“Setidaknya mereka yang taat berlalu lintas ada faedahnya. Ada hadiah yang bisa mereka dapatkan dari undian ini,” tambah Wisnu.

Operasi Zebra didahului dengan Operasi Simpatik yang mengede-pankan teguran dan sosialisasi. Sementara Operasi Zebra menekankan penegakkan hukum. Nantinya akan disambung dengan Operasi Lilin 2018, selama natal dan tahun baru.

Diharapkan setelah dua operasi sebelumnya, selama Operasi Lilin masyarakat lebih tertib. Dengan demikian angka pelanggaran dan angka kecelakaan bisa ditekan. l

Anggota Satlantas Polres Tulungagung memberi-kan nomor undian, saat Razia Berhadiah, Senin

(12/11/2018).

Kasat Lantas Polres Nganjuk Pimpin di hari Akhir ops Zebra semeru 2018 oleh: Tim nGanJuK, aMunISI—Pelaksanaan Ops Zebra Semeru telah berakhir kemarin 12/11/2018 ,Kasat lantas turun langsung memimpin kegiatan razia di depan Gedung wanita Nganjuk yang didampingi Kanit Patro-li,Kaur Reident dan Kanit Dikyasa Satlantas Polres Nganjuk.

Dengan berakhirnya Ops Zebra semeru 2018 di harapkan kepada masyarakat agar semakin meningkat kesadaran hukum terhadap tata ter tib berlalu-lintas ,sekaligus menjadi pelopor keselamatan dalam berlalu-lintas dengan membudayakan keselamatan sebagai kebutuhan.

Nampak Kasat lantas Polres Nganjuk AKP AM RIDO ARIeFIANtO S.I.K.menyampaikan pesan Kamtibmas kepada masyarakat bahwa “ Sebelum melaksanakan bepergian dengan berkendaraan agar me-lengkapi kelengkapan kendaraan dan surat-surat yang harus dibawa serta mematuhi rambu-rambu lalu-lintas ,ber-etika yang baik selama perjalanan sehingga terhindar terjadinya laka-lantas “ tegasnya.

Adapun hasil selama Ops Zebra Semeru 2018 selama 14 hari ,mulai 30/10/2018 sampai dengan 12/11/2018 untuk sepeda motor antara lain, tilang 3.012 lembar,penggunaan helm SNI 531 pelanggar, melawan arus 124 pelanggar, menggunakan HP saat berkendaraan 15 pelanggar, berkendaraan dibawah pengaruh alkhohol 3 pelanggar,batas kecepata 0 pelanggar, berkendaraan dibawah umur 634 pelanggar,lain-lain 892 pelanggar,sehingga jumlah keseluruhan 2.199 pelanggar.

Sedangkan mobil kendaraan khusus antara lain melawan arus o pelanggar,penggunaan HP 10 pelanggar,pengaruh alkhohol 0,melebihi batas kecepatan 16 pelanggar, berkendaraan dibawa umur 0 ,pelanggar-,penggunaan safety belt 130 pelanggar, lai-lain 657 pelanggar, sehingga jumlah keseluruhan 813 pelanggar. tegoran 113 kali,laka-lantas 12 kejadian, MD 6 orang,LB 1 orang,LR 7 orang,Kermat Rp 21.700.000. l

Upacara Penutupan Tmmd ke-103 Tahun 2018oleh: Kominfo/Kus/YaniKab KEdIRI,aMunISI—Selasa, 13 November 2018 dilaksanakan Upacara Penutupan tNI Manunggal Membangun Desa (tMMD) ke-103 tahun 2018 Kodim 0809 Rem 082/CPYJ di lapangan Desa Mlati Keca-matan Mojo Kabupaten Kediri. Acara ini dilaksanakan pukul 9:00 WIB. Hadir dalam acara ini, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno beserta jajaran Forkopimda, Polres Kediri, Kodim 0809, tokoh masyarakat dan para pelajar SMK 1 Mojo.

Bertindak sebagai inspektur upacara Kepala Staf Divisi Infanteri 2 Kostrad Brigjen tNI Haryanto, S.I.P, M. tr, Han. Dalam upacara penutupan ini juga dilaksanakan pelepasan tanda peserta dan penyerahan alat kerja, serta penadatanganaan naskah hasil proyek tMMD ke-103 tahun 2018.

Dalam amanatnya, inspektur upacara menyampaikan pesan “Rangkaian kegiatan tMMD ini melibatkan 8 instansi pemerintahan lintas sektoral. Harapan kedepan, apa yang kami bangun secara fisik ataupun mental bisa terus dilaksanakan secara berkelanjutan. Dan bisa menciptakan lingkungan masyarakat yang toleransi, bekerja sama, gotong royong. Menciptakan persatuan dengan banyaknya perbedaan dengan mengedepankan keutuhan NKRI”.

Nana salah satu warga Desa Mlati yang menyaksikan upacara tMMD saat ditemui tim Kominfo menyampaikan “Adanya tMMD di desa memberikan manfaat bagi warga sekitar. Selain adanya pemba-ngunan jalan yang mempermudah akses masyarakat dalam melakukan aktifitas baik untuk perekonomian maupun untuk sosial, secara religi kami juga cukup dibantu dengan adanya perbaikan tempat ibadah dan juga pemberian sumbangan sarana ibadah”.

Sebagai informasi, seusai acara ini juga ditampilkan kesenian tarian barongan bujang ganong sebagai kesenian khas Kabupaten Kediri. l

oleh: Ti2n MOJOKERTO, AMUNISI —Sebagai upaya untuk me-ningkatkan minat baca di masyarakat, Pemerintah Ka-bupaten ( Pemkab ) Mojokerto melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, melaksanakan Sosialisasi Pemasyarakatan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan Cara Mendirikan TBM Kabupaten Mojokerto Tahun 2018. Acara ini dires-mikan Wakil Bupati ( Wabup ) Mojokerto, Pungkasiadi, pada Rabu (14/11/2018 ) di Pendo-po Graha Maja Tama.

Wabup berharap Dinas Perpustakaan dan Kearsip-an Kabupaten Mojokerto sebagai dinas yang mempu-nyai tupoksi sebagaimana Peraturan Bupati Nomor 73 Tahun 2016 tentang Kedu-dukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata

Kerja Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mojokerto dapat melaksa-nakan dan mengawal TBM ini sehingga dapat terwujud dengan baik,” ujarnya.

Menurut Wabup dalam misi ini PKK ikut andil dalam mewujudkan masyarakat ge-mar membaca. “Dalam peker-jaan dan pengabdian ini, PKK dapat mengambil peran aktif dan menjadi pioner dalam pe-masyarakatan budaya baca se-bagai kebutuhan dasar dalam pembangunan jiwa, sehingga dapat mendorong terciptanya manusia yang cerdas dan ber-daya guna, “jelasnya “

Setelah kegiatan ini saya berharap segera dapat diwu-judkan di desa masing-masing, karena pekerjaan tersebut ada-lah hak masyarakat yang harus diberikan oleh pemerintah se-bagai upaya nyata Pemerintah Kabupaten Mojokerto untuk

mencerdaskan masyarakat melalui budaya gemar mem-baca dan belajar sepanjang hayat,” tambah wabup.

Kepala Dinas Perpusta-kaan dan Kearsipan, Ustadzi Rois, mengatakan bahwa TBM menjalankan beberapa fungsi.

Fungsi tersebut terdiri dari fungsi pembelajaran, hiburan dan informasi. TBM juga me-laksanakan kegiatan pelayan-annya bervariasi. “TBM mem-punyai fungsi sebagai tempat belajar dan mencari informasi yang dibutuhkan masyarakat. TBM juga menjadi sarana pembelajaran bagi masyarakat untuk belajar mandiri, dan sebagai penunjang kurikulum program pendidikan luar seko-lah,” jelas Rois.

Dalam acara yang diikuti kurang lebih 350 peserta, dilakukan pula penyerahan bantuan CSR dari Bank Ja-tim berupa bantuan mobil operasional TBM. Acara juga disempurnakan dengan bebe-rapa paparan materi-materi menarik diantaranya Peran PKK terhadap Sumber Daya Keluarga oleh Yayuk Pungka-siadi selaku Wakil Ketua TP PKK Kab. Mojokerto. l

sMoking area dan Free wiFi untuk MeMberikan kenyaManan MasyarakatGuna memberikan kenyamanan dan kepuasan kepada masyarakat dalam mendapatkan pela-yanan kepolisian,khususnya di polsek-polsek jajaran Polresta sidoarjo sediakan smoking area (area merokok).

Wabup Meresmikan tBM Kabupaten Mojokerto tahun 2018

Wabup memberikan sambutan di depan para tamu undangan

Page 8: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

8

oleh mustafa KamalSERANG, AMUNISI—Sejum-lah emak-emak tua dan muda tampak hanyut dalam kegem-biraan saat pembawa acara menghitung mundur 3, 2, 1, sebagai pertanda dimulainya perlombaan. Seluruh kelom-pok yang terdiri dari perwakil-an RW berlarian menuju meja tempat nasi tumpeng ini dihi-dang untuk diperlombakan. “Waktu hanya 10 menit saja,” kata salah satu juri lomba.

Para peserta lomba yang tampil dengan pakaian khas-nya masing-masing itu terlihat adu cepat saji sebagai salah

satu kriteria juara. Disamping, kriteria lainnya seperti cita rasa, kekompakan, keindaha-kan penyajian dan kehebohan tampilan. Perlombaan sema-kin seru saat para emak-emak terlibat asyik dengan iringan musik gendang pencak lewat bunyi terompet berirama ta-rung atau perang terus meng-iringinya hingga selesai dan di-umumkan para pemenangnya.

Salah seorang peserta de-ngan nama kelompok Nyimas Gamparan, Aisyah mengaku sangat gembira dan menikmati lomba tersebut. “Terimakasih kepada Rekan Jokowi yang te-lah menggelar acara ini. Selain

memberi pendidikan politik, acara ini juga memberi hibur-an kepada warga. Karena itu wajar jika kami, emak-emak disini, secara resmi menya-takan dukungannya kepada pasangan Jokowi-Maruf,” ungkapnya.

Menurut dia, tentu ada alasan lain yang lebih utama, kenapa emak-emak disini ha-rus mengakhiri acara lomba ini dengan pernyataan dukungan kepada pasangan nomor urut 1. Yaitu, “kami emak-emak mengetahui dan merasakan betul prestasi Pak Jokowi selama memimpin negara ini. Disamping karena faktor ke-

pribadian beliau juga yang sa-ngat sederhana dan merakyat.

Begitulah memang seha-rusnya seorang pemimpin. Makanya, daripada cari pe-mimpin baru yang belum teruji, mending kita pilih Pak Jokowi saja,” tegas Aisyah.

Senada dengan itu, panitia acara yang juga dewan juri dari Rekan Jokowi, Agus Faisal Karim mengatakan, acara ini sebagai bentuk dan wujud ke-cintaan rakyat Serang kepada Pak Jokowi. “Rakyat tahu dan merasakan keberhasilan Pak Jokowi memimpin Indonesia. Sekarang tinggal kita teruskan satu periode lagi,” ungkapnya. l

oleh mustafa KamalJAKARTA, AMUNISI—Komunitas Pemuda Aktif dan Kreatif (Kompak) mendukung terpilihnya kembali H Bimo dari PDIP menjadi anggota DPRD DKI Jakarta perode 2019- 2024 mendatang.

Bentuk dukungan dengan meng-adakan nonton bareng (Nobar) per-tandingan sepak bola antara Tim sepak bola Indonesia melawan Timor Leste yang berkedudahan 3-1 un-tuk kemenangan Indonesia, Selasa (13/11/2018).

Ketua panitia acara M. Jaenudin (Unyil) mengatakan Nobar ini juga sekaligus untuk memperkenalkan H Bimo yang maju kembali sebagai caleg DPRD DKI Jakarta.

“Warga Kampung Krendang, Tam-bora, Jakarta Barat mendukung pak haji Bimo sumbangsihnya ada buat wilayah sudah teruji,. Pak haji juga sering mengadakan majelis ta’lim dan memperbaiki mushollah. Karena itu, selaku warga pemuda Kompak khusus ingin memperjuangkan kembali kalau Pak haji bisa terpilih kembali DPRD,” tegas M Jaenudin.

Ketika ditanya apa yang akan di-perjuangkan ke depan jika Bimo terpi-lih kembali, M Jaenudin mengatakan sudah bertemu H Bimo dan berbicara

kemajuan Krendang ke depan.Saat ini Kompak sudah bergerak

melakukan sosialisasi sambil melaku-kan kerja sosial misalnya kerja bakti di RT 09/02, kemudian membersihkan saluran air di RT10/02. “Kerja bakti ini kami lakukan rutin tiap minggu. Apalagi sekarang akan menghadapi musim hujan. Kegiatan membersih-kan saluran menjadi sangat epektif mencegah banjir,” terang Jaenudin.

Selain itu, kata jaenudin, pak haji melakukan kegiatan sosial untuk musholah dan majelis talim. “Insya-allah siap,kemaren kita sudah bantu musholla deket madrasah kita sudah kasih karpet dan insyaallah akan dibe-rikan kipas angin oleh H Bimo,” kata Jaenudin lagi. “Insyaallah Pak Haji membantu tiap bulan untuk mushol-lah,” tambahnya.

Rencananya pada Desember ada beberapa mushollah di RW 02 yang akan dibantu. “Kita kasih kipas angin untuk Nurul Huda terus target kedua Alljihad belum ada karpet akan dibe-rikan karpet,” ucapnya.

Terkait kegiatan Nobar, panitia memberikan doorprize sebagai tanda mata. “Ini sifatnya hiburan sambil so-sialisasi,” ujar Jaenudin yang mewa-kili H Bimo karena yang bersangkutan sedang sibuk. “Intinya kita support supaya pak haji terpilih,” kilahnya. l

DemokrasiEdisi 383 | Th Xi | 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018

harga rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)

eMak-eMak Pendukung Jokowi loMba tuMPengbanyak cara dilakukan warga untuk menyampaikan dukungannya kepada pasangan capres dan cawapres . salah satunya dengan menggelar lomba memasak dan menghias nasi tumpeng. itulah yang dilakukan ratusan emak-emak di kecamatan Cipocok Jaya, serang banteng, minggu (18/11/2018). Acara yang digagas relawan Kerja Nasional Jokowi (rEKAN Jokowi) itu pun berlangsung cukup heboh.

Pemuda Kompak dukung h bimo Terpilih Kembali jadi Anggota dPrd dKi Jakarta

oleh dian rBEKASI, AMUNISI- Salah satu calon anggota DPR-RI Habib Sal-man Assefag, Jumat (23/11) ma-lam mengunjungi Majelis Tadzkir Al- Habsyi Kampung Bali Rt01/05 Desa Pantai Makmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

Caleg Partai Kebangkitan Bang-sa (PKB ) untuk Dapil 7 Bekasi, Ka-rawang dan Purwakarta itu sengaja berkunjung ke majelis Untuk ber-sillaturahmi dengan saudaranya Al Habib Agil bin Alwi, yang juga pimpinan Majelis Tadzkir tersebut.

Kepada Amunisi yang mena-nyainya Habib Salman Assegaf mengatakan maju sebagai calog DPRI karena tuntutan umat di da-

erah pilihannya yang masih harus mendapat sentuhan pendidikan dan kesejahtaraan.

“Intinya, jika terpilih nanti, saya dan dibantu asisten yang menyebar akan menjaring aspi-rasi dan membawanya ke DPR,” katanya. “Kita akan perjuangkan kepentingan masyarakat,” tam-bahnya.

Habib Salman Assegaf pun merasa bangga dengan majelis yang dikelola oleh saudaranya itu, meskipundia tahu majelis itu masih sangat minim donatur. “Saya sudah bicara banyak dengan Habib Alhabsyi, insya allah bulan depan saya akan hadirkan donatur yang mau membantu majelis ini,” tuturnya. l

Habib Salman Assegaf Jadi Caleg DPR-RI karena tuntutan Umatbawaslu ingatkan soal

Larangan Kampanyeoleh mustafa KamalJaKaRTa, aMunISI—Pimpinan partai politik, tim sukses pemilihan pre-siden, dan calon anggota Dewan Perwakilan Daerah diingatkan kembali oleh Badan Pengawas Pemilu terkait larangan kampanye.

Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mochammad Afifuddin mengatakan bahwa catatan tersebut sebagai tugas penyelenggara pemilu dalam memaksimalkan pencegahan selama masa pengenalan jati diri.

“Surat itu hanya menjelaskan pasal 280 Undang-Undang 7 tentang larangan kampanye, sebagai sosialisasi pencegahan, dan mengingatkan semua pihak untuk tidak melakukan hal yang sudah jelas dilarang undang-undang pemilu,” katanya saat dihubungi, Jumat (23/11/2018).

Surat dengan nomor 1978/k.Bawaslu/PM.00.00/XI/2018 itu dikelu-arkan pada Rabu (21/11/2018) yang ditandatangani Ketua Bawaslu dan bersifat sangat segera. Sebelumnya Bawaslu juga telah mengundang semua par tai dan tim sukses untuk berdiskusi masalah pelaksanaan kampanye.

“Semakin maksimal sosialisasi harapannya semakin sedikit pelang-garan,” ucap Afif. l

Drs Frans Hendrik Rende

ingin berjuang untuk Kemajuan bangsaoleh supardi L

Manado, aMunISI—Siapa tak kenal Drs Frans Hendrik Rende? Kebanyakanorang Manado dipas-tikan mengenalnya. Kerena, Frans Hendrik adalah sosok yang suka menolong dan peduli terhadap se-sama manusia.

Ini bisa dibuktikan dan dilihat dalam aktifitas dia setiap hari. ter-lebih Frans Hendrik adalah seorang ketua yayasan di salah satu fakultas swasta di Manado.

Kini dia terdaftar sebagai caleg DPR RI Dapil Sulut yang men-calonkan melalui Par tai Garuda. Keinginannya adalah berjuang untuk perubahan dan kemajuan bangsa. ldrs Frans hendrik rende

Page 9: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

9Edisi 383 | Th Xi | 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018harga rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)

oleh: Ti2n/AdvAMUNISI, MOJOKeRtO- Seba-nyak enam Desa di Kabupaten Mojokerto yakni Desa Gayaman Kec. Mojoanyar, Desa tanjungan Kec. Kemlagi, Desa Gunungsa-ri Kec. Dawarblandong, Desa Randugenengan Kec. Dlanggu, Desa Claket Kec. Pacet, dan Desa Kebontunggul Kec. Gondang, resmi ditetapkan sebagai Desa Sadar Hukum. Dalam acara Peres-mian dan Penghargaan Anubhawa Sasana Desa/Kelurahan Sadar Hukum tahun 2018 oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. Penghargaan tersebut diterimakan kepada Wakil Bupati ( Wabup ) Mojokerto, Pungkasiadi, pada Rabu (21/11/2018) di Balai Kota Malang.

enam Desa tersebut ditetapkan dengan kriteria antara lain kewajiban membayar Pajak Bumi dan Bangun-an (PBB) tahun 2017 mencapai 100%, tidak terdapat perkawinan di bawah umur berdasar ketentuan Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974, dan memiliki angka krimina-litas relatif rendah.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Yasonna Laoly menegaskan, “Jika kepatuhan dan kesadaran

hukum masyarakat merupakan wujud dari sebuah Negara hukum sejati. Kesadaran ini dikatakannya juga berhubungan erat dengan kemajuan suatu Negara, “ujarnya.

Menurutnya wujud negara hukum terlihat dari kepatuhan dan kesadaran hukum warga nega-ranya. Saya selalu mengatakan, tingkat keasadaran hukum masya-rakat berkolerasi positif terhadap kemajuan sebuah bangsa. “Makin tinggi kesadarannya (hukum), makin maju negara tersebut. Kalau semua warganya berlomba-lomba taat hukum, tidak membuat hoaks, negara kita akan baldatun thayyibatun wa rabbun ghafûr (negeri yang aman, damai, dan makmur),” tegas Yasonna Laoly.

Kepala Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa timur, Susy Susilawati, dalam acara ini mengatakan ada bebera-pa hal penting terkait bagaimana penghargaan Desa Sadar Hukum bisa diberikan. Penilaian meng-gunakan parameter yang meliputi 4 dimensi yakni aspek informasi hukum, dimensi implementasi hukum, akses keadilan, ser ta dimensi demokrasi dan regulasi.

Dijelaskan Susy Susilawati di Jawa timur baru ada 72 Desa/

Kelurahan Sadar Hukum yang sudah diresmikan. Namun jumlah ini masih sedikit dibanding jumlah keseluruhan desa yang ada yakni sekitar 8675 desa dari 38 kab/kota. “Kami kerja keras untuk meningkat-kan jumlah ini, sehingga berdasar penilaian yang dilakukan, diusulkan 74 desa serta 38 kelurahan dari 29 kab/kota yang memenuhi kriteria dan disetujui, ”bebernya.

Susy juga menyebutkan seca-ra rinci nama-nama daerah yang mendapat penghargaan. Antara lain Kab. trenggalek sebanyak 28 desa dan 1 kelurahan, Kota Ma-lang 25 kelurahan, Kab. Mojokerto 6 desa, Kab. tulungagung 4 desa dan 1 kelurahan, Kab. Lamongan 4 desa, Kab. Situbondo 4 desa, Kab. Sampang 4 desa, Kab. tuban 3 desa, Kota Kediri 3 kelurahan, Kab. Blitar 3 kelurahan, Kab. Jom-bang 3 desa, Kab. Magetan 2 desa dan 1 kelurahan, Kota Surabaya 2 kelurahan, Kab. Lumajang 2 desa, Kab. Pasuruan 2 desa, Kab. Bon-dowoso 2 desa, serta 1 desa untuk masing-masing daerah yakni Kab. Kediri, Probolinggo, Bojonegoro, Pamekasan, Madiun, Pacitan Po-norogo, Kota Batu, Bangkalan, Sidoarjo, dan Gresik, dengan total keseluruhan sebanyak 112. l

oleh: irman/advSuRabaYa, aMunISI—trans-paransi dalam berbagai program selalu dikedepankan oleh Peme-rintah Kota Surabaya, terutama dalam menggarap berbagai pro-yek. Oleh karenanya, Wali Kota Surabaya tri Rismaharini tak canggung untuk mengajak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meninjau proyek yang sedang digarap oleh Pemkot Surabaya, termasuk proyek MeRR yang ditargetkan rampung satu sisi akhir tahun ini.

Rabu (14/11/2018) kemarin, Wali Kota Risma bersama Unit Koordinasi Supervisi dan Pence-gahan (Kopsurgah) Jawa timur dan Jawa tengah KPK M. Najib Wahito, meninjau proyek Merr di sungai perbatasan atau perbatas-an Surabaya dan Sidoarjo.

Wali kota perempuan perta-ma di Surabaya ini menjelaskan bahwa prosesnya tidak mudah, karena harus melakukan pembe-basan di sepanjang jalan MeRR. Dalam kesempatan itu, Wali Kota Risma ingin menunjukkan kepada KPK bahwa proyek yang sempat tersendat itu sudah digarap lagi sesuai dengan harapan dan target.

“Alhamdulillah sekarang sudah selesai semuanya pembebasan lahannya, cuma yang milik IAIN itu yang ketinggalan dan saya minta untuk disurati. Kalau dulu minta di-bangunkan perpustakaan, sehingga kita setorkan uangnya dan mereka yang buat sendiri,” kata Risma di sela-sela peninjauan proyek.

Menurut Risma, Jalan MeRR seksi Gunung Anyar ini yang terpanjang sekitar 1,8 kilometer. Proyek ini sudah selesai 70 per-sen dan targetnya hingga akhir tahun 2018, bisa diselesaikan satu sisi ruas sisi timur. Sedang-

kan khusus untuk sisi barat dari arah Sidoarjo sekitar 300 meter, akan dianggarkan lagi pada tahun 2019. “Sampai akhir tahun ini, kami selesaikan satu sisi jalan dulu, karena sisi lainnya itu lebih berat, maka alokasi anggaran lagi tahun depan,” katanya.

Proyek jalan ini akan mem-bawa manfaat besar bagi ma-syarakat. Dari sisi lalu lintas, masyarakat yang biasa memanfa-atkan Gunung Anyar untuk masuk ke Surabaya, akan lebih besar kapasitasnya, karena ujung jalan MeRR ini akan langsung menuju tol arah ke Juanda.

Selain itu, dampak dari sisi

ekonomi akan dirasakan oleh warga Gunung Anyar. Dengan lebar jalan 20 meter dan menjadi jalan uta-ma timur-barat Surabaya, Risma optimis wilayah ini akan terangkat drastis. “termasuk harga tanah di sini sebentar lagi akan naik, dan saya ingin yang menikmati adalah warga Surabaya,” ujarnya.

Ia juga mengaku sengaja mengajak pihak KPK untuk menin-jau langsung beberapa proyek di Surabaya, meskipun sudah sering pihak KPK melakukan supervisi di Surabaya. Namun, karena keter-batasan waktu, akhirnya hanya dua yang ditinjau oleh KPK, yaitu proyek MeRR dan teluk Lamong.

“Kebetulan beliau ini kan Su-pervisi untuk Jawa timur. Kalau di Jawa timur, itu kan juga mengeva-luasi Surabaya, makanya saya ajak untuk meninjau proyek. Sebetulnya ingin semuanya, tapi karena waktu-nya nggak ada, maka dipilih yang nututi saja,” kata dia.

Sementara itu, Unit Koordi-nasi Supervisi dan Pencegahan (Kopsurgah) Jawa timur dan Jawa tengah KPK M. Najib Wahito mengatakan, pihaknya melihat ada hal-hal positif yang bisa dija-dikan contoh dari Surabaya untuk daerah lainnya. terutama dalam menyejahterakan masyarakat.

“Saya kira Surabaya itu bisa dijadikan contoh untuk daerah-daerah lain dalam memajukan masyarakatnya, pembangunan maupun pencegahan korupsi dan dari segala bidang,” kata Najib.

Bahkan, ia menilai ada lima poin kunci yang dapat dijadikan contoh dari Surabaya untuk da-erah lain di Indonesia, terutama dalam menjadikan daerahnya maju dan bersih dari korupsi. Pertama, perlu ada komitmen dari pimpinan; kedua, harus didukung oleh transparansi dan partisipasi masyarakat; ketiga, harus didu-kung oleh birokrasi atau ASN yang berintegritas dan solid.

Keempat, ada optimalisasi pendapatan karena itu tujuannya untuk meningkatkan pendapatan daerah dan juga pada gilirannya nanti akan menyejahterakan ma-syarakat dan pegawai di pemda setempat; kelima, yang penting juga efisiensi belanja.

“Kalau kita lihat di Surabaya itu banyak upaya untuk menge-fisiensi belanja. Kalau kita lihat struktur APBD di daerah lain banyak yang tumpang tindih dan pemborosan, jadi Surabaya patut dicontoh,” pungkasnya. l

oleh: irman/advSuRabaYa, aMunISI—Forum star tup dunia bernama Star tup Nations Summit (SNS) resmi dibuka di Kota Surabaya, Jumat (16/11/2018). Pembukaan itu ditandai dengan pemukulan gong yang dilakukan oleh Kepala Badan ekonomi Kreatif RI triawan Munaf didampingi Wali Kota Surabaya tri Rismaharini dan Presiden Global enterpreneurship Network (GeN) Global, Jonathan Ortman.

Usai pemukulan gong, upaca-ra pembukaan juga dimeriahkan oleh dua atlet panahan Surabaya yang memanah balon hingga ter-bukalah Banner bertuliskan “Wel-come to Surabaya” dan “Startup Nations Summit Surabaya 2018”. Kemeriahan itu dilanjutkan dengan beberapa atlet rapling turun ber-gelantungan di panggung SNS dan kemudian memberikan bunga kepada para tamu.

Pada kesempatan itu, Risma -sapaan tri Rismaharini- men-jelaskan terpilihnya Surabaya sebagai tuan rumah SNS melalui proses yang panjang. Ia mengaku sengaja ngotot menjadi tuan ru-mah SNS karena ingin menyadar-kan anak-anak Surabaya bahwa dunia sudah berubah. “Anak-anak Surabaya tidak perlu mencari dan menunggu lowongan pekerjaan, tapi sudah saatnya untuk bisa menciptakan pekerjaan sendiri,” kata Risma.

Selain itu, ia menjelaskan penduduk Surabaya terdiri dari 40 persen usia muda, sehingga dia ingin anak-anak Surabaya dan anak-anak lainnya di Indonesia bergerak mengikuti perubahan itu. “Makanya, saya buat acara sela-ma sekitar satu minggu dengan menggandeng SNS, Bekraf dan juga menggelar acara Innocrea-tivation untuk membuat shock, sehingga anak muda yang berjiwa pengusaha dan sedang merintis usaha, bisa bergerak dan berani mengambil keputusan,” tegasnya.

Ia juga mengaku sangat ber-

syukur karena warga Surabaya mau diajak untuk berwirausaha dan saat ini pergerakannya sangat pesat. Hal itu terlihat dari banyak-nya peserta Pahlawan ekonomi dan Pejuang Muda yang rutin digelar setiap minggunya. “Saya mulai dengan 89 kelompok dan saat ini sudah mencapai 9.500 lebih kelompok yang tumbuh di Surabaya. tentunya saya masih ingin banyak lagi star tup yang tumbuh,” kata dia.

Risma berharap akan ada banyak pemikiran-pemikiran baru yang muncul dari SNS kali ini. De-ngan demikian, dunia kewirausa-haan akan mengalami terobosan sehingga akan muncul bibit-bibit baru dalam hal penciptaan la-pangan pekerjaan.

Presiden Global enterpre-neurship Network (GeN) Global, Jonathan Or tman mengatakan

Startup Nations Summit adalah per temuan tingkat global yang menghadirkan menteri dan pe-jabat pemerintahan. Nantinya, mereka akan membahas ba-gaimana menciptakan peluang kerja bagi kota dan negaranya masing-masing. “Mereka juga akan membicarakan target eko-nomi dan mencari cara baru untuk menciptakan kesempatan entrepreneur yang lebih besar,” ungkapnya.

Jonathan mengaku sangat senang bisa berkolaborasi de-ngan Surabaya yang memiliki wali kota yang sangat luar biasa dan menjadi contoh dalam dunia global dan kewirausahaan. Bah-kan, ia menilai Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia memiliki banyak keunggulan. Salah satunya pemerintahannya sangat aktif memberikan peluang

dan dukungan kepada para pelaku startup. “Inovasi menjadi hal yang harus dikembangkan oleh anak muda untuk membangun usaha entrepreneur berbasis star tup,” kata Jonathan.

Sementara itu, Kepala Badan ekonomi Kreatif RI triawan Munaf sangat mengapresiasi digelarnya SNS di Surabaya ini. Sebab, melalui acara ini, pihaknya akan mendapat landasan penting dalam membuat kebijakan demi kema-juan dunia star tup dan industri kreatif di Indonesia.

“Dari SNS kami bisa menda-patkan perspektif dari berbagai negara. Sehingga membantu kami membuat policy nantinya. terima kasih Bu Risma telah menghelat acara ini,” kata triawan saat memberikan sambutan dalam pembukaan SNS.

Ia juga menilai bahwa startup memiliki potensi besar untuk me-ningkatkan pertumbuhan ekonomi suatu negara, termasuk Indone-sia. Oleh karena itu, pemerintah RI juga sedang fokus mengem-bangkan startup dengan membuat kebijakan-kebijakan yang sangat mendukung terhadap tumbuh kembang suatu star tup. “Kami sangat menyadari pentingnya pertumbuhan startup. Karena itu kami menghapus regulasi yang sekiranya tidak mendukung dan menghambat pertumbuhan star-tup itu,” pungkasnya. l

oleh: irman/advSuRabaYa, aMunISI—event kolaborasi terbesar di bidang industri kreatif akan digelar di Surabaya mulai 14-18 November 2018. Sedikitnya empat acara siap memberikan pengalaman tak terlupakan. Diantaranya, Innoc-reativation pada 14-15 Novem-ber, Bekraf Festival pada 15-17 November, dan Star tup Nations Summit pada 16-17 November. Ketiganya dilaksanakan di Grand City Convex. Sementara, Mlaku-mlaku Nang tunjungan Spesial akan dihelat di Jalan tunjungan pada 18 November.

Wali Kota Surabaya tri Ris-maharini memastikan sudah me-nyiapkan segala sesuatu untuk menyambut event kolaborasi terbesar di tahun 2018 ini. Ia mengaku sengaja membuat event besar ini karena Surabaya sudah mulai memasuki era baru pertum-buhan startup, sebuah era dimana belajar mandiri telah dimulai, dan menjadi entrepreneurship ser ta pelaku industri kreatif merupakan pilihan yang tepat.

“Acara ini merupakan sebuah rangkaian karena kita ingin mem-buat sesuatu yang besar untuk Indonesia. Kita ingin suatu saat nanti menjadi hub-nya industri kreatif dan teknologi informasi di Asia dan ASeAN. Makanya kita gabung menjadi suatu kemasan acara yang menarik,” kata Wali Kota Risma saat jumpa pers bersama Founder and Chairman Ct Corp Chairul tanjung di kedi-aman Wali Kota Surabaya, Sabtu (10/11/2018).

Risma memastikan acara ini akan menjadi peluang besar bagi anak muda Surabaya. Sebab, SNS ini akan dihadiri oleh sekitar 170 negara anggota SNS dan juga mengundang pembicara dari dalam maupun luar negeri, dianta-ranya dari luar negeri ada dari New York Smart City, Fukuoka-Jepang, Liverpool, dan beberapa pembi-cara lainnya. “Ini saatnya untuk memulai. Karena menurut saya, industri kreatif itu tidak akan mati

hingga hari kiamat,” tegasnya. Berbeda dengan Startup Na-

tions Summit yang lebih menga-rah pada forum level pengambil kebijakan di bidang start up atau usaha rintisan, Innocreativation hadir dengan kemasan yang lebih nge-pop.

Founder and Chairman Ct Corp Chairul tanjung menjelaskan Innocreativation adalah sebuah

acara dimana para inovator dan orang-orang kreatif berkumpul bersama dan berbicara untuk menyebarluaskan pengetahuan dan pengalaman mereka di bidang inovasi, kreativitas, dan enterpre-neurship kepada generasi muda, khususnya yang ada di Surabaya, Jawa timur dan tentu provinsi-provinsi lainnya di Indonesia. “Nanti ini acara selama dua hari dan pembicaranya dari dalam dan luar negeri,” katanya.

Ia pun merinci para pembicara yang akan hadir pada acara itu, diantaranya CeO Buka Lapak Ac-hmad Zaky, CeO Kita Bisa timmy Alfatih, Managing Director Google Indonesia Randy Jusuf, Senior Director of Business Development tencent International Business Benny Ho, South east Asia Head of Customer engineering at Google Anish Malhotra, Head of Consumer Marketing at Google Fibriyani elastria, Head of Sales Go-Pay Arno tse, General Mana-ger external Corporate Communi-cations telkomsel Denny Abidin.

Selain itu, ada pula Dian Sastrowardoyo, ernest Prakasa, Pandji Pragiwaksono, Dimas

Djay, Ruben Onsu, Giring Nidji, Andrian Ishak, eka Gustiwana, Pongki Barata. Pada acara itu, peser ta juga akan dihibur oleh performance musik dari Afgan, Sheryl Sheinafia, dan NeV+Bams serta Mocca.

Menurut Chairul tanjung, aca-ra ini sangat penting dan menarik karena di era sekarang ini yang menentukan seorang berhasil atau

tidak, menang dalam kompetisi atau tidak, bukan lagi kemampu-annya memproduksi sesuatu lebih produktif dan efisien. Namun, ba-gaimana orang itu lebih kreatif dan lebih inovatif. “Nah, kekuatan ini yang harus dimiliki oleh generasi muda saat ini,” katanya.

Dengan konsep acara yang unik, jelas bahwa Innocreativation membidik pangsa audiens kalang-an milenial pecinta dan pelaku industri kreatif. Harapannya, event ini mampu mempersiapkan gene-rasi muda agar mampu menjawab tantangan masa depan.

Sementara itu, Mantan Men-teri Pendidikan Mohammad Nuh memastikan acara Innocreativa-tion ini akan menjadi ‘minuman segar’ tentang kreativitas dan konstruktivitas. Harapannya nanti di Kota Surabaya muncul mesin-mesin baru para anak-anak muda yang memiliki jiwa kreatif dan inovatif. “Ujung-ujungnya nanti, kesejahteraan warga Surabaya dan juga Indonesia akan semakin naik dan lebih baik. Selamat ke-pada Bu Risma, mudah-mudahan Surabaya bisa terus menjadi kota yang luar biasa,” pungkasnya. l

TELah hilang BPKB sepeda motor Honda Vario berplat nomor B 3256 KPH, atas nama Yuli Astuti yang beralamat di Jalan Lapangan Bola nomor 59 Rt 003 RW 001, Kelurahan Kranji Kecamatan Bekasi Barat. BKPB diduga hilang sekitar Okto-ber 2018, di rumah Yuli Astuti yang beralamat di Jalan Lapangan Bola nomor 59 Rt003 RW001, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat. Demikian informasi ini disampaikan sebagai pemberitahuan. terimakasih.

Pelapor, Yuli astuti

Wabup menerima penghargaan dari Menhumkam Yasonna Laoly

Enam desa di Kabupaten mojokerto ditetapkan sebagai desa sadar hukum Peresmian dan Penghargaan Anubhawa Sasana Desa/Kelurahan Sadar Hukum tahun 2018

KEhILanGan bPKb

surabaya sambut Event Kolaborasi Terbesar di bidang industri Kreatif

Risma Ajak KPK tinjau Proyek MeRR

satu sisi Jalan Merr ditarget selesai akhir 2018

PeMBUKAAN StARtUP NAtIONS SUMMIt

Dorong Anak Muda Ciptakan Lapangan Pekerjaan Sendiri

Page 10: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018 10

pendidikan

MoJoKERTo, aMunISI—Pem-bukaan Diklat Penguatan Kepala Sekolah Angkatan I dan II tahun 2018, sebanyak 60 orang terdiri dari 40 Kepala SDN dan 20 Ke-pala tK, di Pendopo Graha Maja tama,Senin (5/11/2018).

Wakil Bupati Mojoker to, Pungkasiadi, dalam pembukaan Diklat tersebut berepesan untuk senantiasa meningkatkan kom-petensi melalui Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). “Kepala sekolah wajib meningkat-kan kompetensinya melalui PKB yang salah satunya adalah dengan mengikuti pendidikan dan pelatih-an (diklat), yang merupakan salah satu upaya peningkatan kemam-puan manajaerial di sekolah,” terang Wabup.

terdapat dua macam karakter yang ingin ditanamkan kepada para peserta didik. Yakni karakter intrapersonal dan interpersonal. Karakter intrapersonal dicirikan dengan sifat kreatif, visioner, cerdas. Sedangkan interpersonal berkaitan dengan aspek kinestik yang dicirikan dengan kerja keras,

gigih dan tanggung jawab. Wabup menambahkan “ter-

kait dengan intrapersonal dan interpersonal, maka nilai-nilai pendidikan karakter perlu dilak-sanakan secara komperhensif di sekolah, melalui aktivitas in-trakurikuler dan ekstrakurikuler,” ujarnya.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Mojokerto, Susantoso, dalam sambutannya mengatakan, para peserta akan menjalani diklat mulai tanggal 5-10 November 2018. Para peserta akan mene-rima materi pelatihan selama 75 jam pelajaran untuk tiap angkatan.

“Para peserta akan menjalani diklat selama lima hari tepatnya tanggal 5-10 November 2018. Materi pelatihan diberikan sela-ma 75 jam pelajaran untuk tiap angkatan, mulai dari materi dasar hingga penunjang. Narasumber berasal dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa), dan Lembaga Pengembangan dan Pemberda-yaan Kepala Sekolah (LP2KS),” terang Susantoso. l Ti2n

Kepsek sdi 115 Kedepankan Pembangunan mutu Pendidikanoleh: hamzah sila JEnEPonTo, aMunISI—Salah satu penunjang terciptanya perkem-bangan kemajuan mutu pedidikan di sekolahan, adalah juga terciptanya mutu pembangunan kependidikan yang menampakkan suasana sejuk, nyaman, indah, bersih dan indah.

Olehnya pemimpin sekolah dituntut pula berjiwa pembangunan, dengan senantiasa berjuang keras mengedepan pembangunan di segala bidang, di lingkungan sekolahnya, baik pada pengembangan mutu pendidikan, maupun mutu kependidikan, demi kepentingan sarana kerdasan anak anak bangsa.

Kepsek yang berjiwa pembangunan seperti itulah yang sering mendapatkan pujian alias acungan jempol dari berbagai kalangan publik dan patut dijadikan contoh bagi Kepsek lainnya, untuk selalu termotivasi berlomba dalam mengembangkan pembangunan di lingkup kerjanya masing masing.

Mungkin sikap dan karakter seperti itulah yang dipertontonkan oleh Kepsek SDI 115 ta’buakkang Kec. turatea Kab. Jeneponto Sulsel, Narmiati HL. S.Pd sehingga membuat simpatik masyarakat sekitar seko-lahnya pada khususnya, dengan kebolehannya mampu menampakkan suasana baru di sekolahnya.

Kepada Media ini Haeruddin Gassing selaku bendara BOS di sekolah ini mengatakan, bahwa dengan setulus hati Kepsek, Narmiati mebe-nahi segala kekurangan di sekolah ini, baik dalam ruangan maupun di lingkungan pekerangan sekolah, dengan menggunakan biaya dari dana BOS, secara bertahap.

Sehingga pemasangan vaving blok di lapangan upaca hari Senin depan sekolah ini, adalah merupakan tahap pertama dengan biaya dari BOS dan tahapan ke dua nanti akan dibangun taman bunga dan selanjutnya akan dibenahi pula semua kekurangan di dalam ruangan. Katanya. l

Kepsek sdLb mapakasungguh Kedepankan Pembangunan mutu Pendidikanoleh: hamzahr siriwaTaKaLaR, aMunISI—Salah satu penunjang terciptanya perkembangan kemajuan mutu pedidikan di sekolahan, adalah juga terciptanya mutu pembangunan kependidikan yang menampakkan suasana sejuk, nya-man, indah, bersih dan indah.

Olehnya pemimpin sekolah dituntut pula berjiwa pembangunan, dengan senantiasa berjuang keras mengedepan pembangunan di segala bidang, di lingkungan sekolahnya, baik pada pengembangan mutu pendidikan, maupun mutu kependidikan, demi kepentingan sarana kerdasan anak anak bangsa.

Kepsek yang berjiwa pembangunan seperti itulah yang sering menda-patkan pujian alias acungan jempol dari berbagai kalangan publik dan patut dijadikan contoh bagi Kepsek lainnya, untuk selalu termotivasi berlomba dalam mengembangkan pembangunan di lingkup kerjanya masing masing.

Mungkin sikap dan karakter seperti itulah yang dipertontonkan oleh Kepsek SDLB Mapakasungguh Kec. Mapakasungguh, Kab. takalar, Sulsel, H. Abd. Karim. S.Pd sehingga membuat simpatik masyarakat sekitar sekolahnya pada khususnya, dengan kebolehannya mampu menampakkan suasana baru di sekolahnya.

Kepada Media ini bendara BOS di sekolah ini mengatakan, bahwa dengan setulus hati Kepsek, H. Abd Karim, mebenahi segala kekurangan di sekolah ini, baik dalam ruangan maupun di lingkungan pekerangan sekolah, dengan menggunakan biaya baik itu dari dana BOS, maupun dana bantuan APBN secara bertahap.

Sehingga nampak beberapa gedung ruang kelas belajar baik itu rehab maupun RKB sudah dibangunya, baru baru ini sekolah kepe-mimpinannya mendapatkan bantuan rehab 4 ruang kelas dari anggaran APBN dikerakanya Sesuai juknis.

Lebih lanjut kepsek mengatakan bahwa apa yang saya perbuat ini semata ingin melihat maju dan berkembang sekolah ini, kepsekpun berharap agar pemerintah provinsi selalu memperhatikan dan terus memberikan bantuan apa apa yang menjadi kekurangan di sekolah ini. l

Kepala staf Presiden moeldoko lulusan per-

guruan tinggi harus siap menghadapi

perubahan. hal itu di antaranya dilakukan

dengan terus me-ngembangkan sema-

ngat berinovasi.

oleh mustafa KamalBEKASI, AMUNISI—Hal itu disampaikan Moeldoko saat menghadiri dan memberikan sambutan dalam Sidang Ter-buka Senat XXVI Universitas Pelita Bangsa, Cikarang, Se-nin, 19 November 2018.

Pembukaan acara diawali dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan dan Mars Pelita Bangsa, dilanjut sambutan pembuka oleh Ketua STT Pe-lita Bangsa Supriyanto.

Moeldoko tidak hanya mem-berikan selamat kepada para wisudawan, tetapi juga membe-rikan orasi ilmiah dan motivasi untuk menghadapi berbagai kesulitan yang akan datang.

“Saya masih mengingat perasaan yang begitu sangat senang ketika diwisuda” kata Moeldoko membuka orasi.

Di depan para wisudawan, Moeldoko memaparkan ber-bagai kesulitan dan tantangan yang akan dihadapi generasi muda nanti. Stabilitas dan konstitusi harus berjalan seim-bang. “Stabilitas bukan hanya peran pemerintah tetapi peran bersama” tegas Moeldoko.

Maka, dipaparkan strategi yang sudah dijalankan oleh pemerintah dalam mengha-dapi kesulitan dan tantangan agar memudahkan generasi muda. Salah satunya adalah pembangunan infrastruk-tur. Pemerintah tengah fokus

membangun infrastruktur. “Dari segi ekonomi akan mem-bawa pertumbuhan kawasan dan daerah baru sehingga pertumbuhan akan merata,” ujar Moeldoko.

Moeldoko mengakhiri ce-ramahnya dengan mengingat-kan kepada para wisudawan untuk senantiasa berinovasi. “Inovate or Die!” ucap Moel-doko secara lantang disusul tepuk tangan yang meriah dari para wisudawan dan para tamu undangan yang lain.

Moeldoko menambahkan 3 strategi dalam menghadapi tantangan global, pemikiran kritis, kreativ dan kemampuan menyelesaikan permasalahan kompleks. l

oleh: NilanBEKASI,AMUNISI-Renovasi toilet (kamar kecil) dan Kantin SDN Bantargebang II, Jumat (23/11) disambut gembira guru dan murid.

Jukih Jaenudin, SPd.MMPd, kepala sekolah ketika dimintai komentarnya menga-takan bahwa renovasi kamar kecil dan kantin

SDN bantargebang II ini mendapatkan bantuan dari badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Melalui Lembaga Ke-mentrian Agama Kecamatan Bantargebang.

SDN ini sebelumnya me-miliki 4 kamar kecil sekarang bertambah menjadi delapan.

“Alhamdulillah dengan mendapatkan bantuan men-jadi 8 kamar kecil paling tidak mendekati perbandingan de-ngan jumlah siswa yang ada sebanyak 495 orang sekarang ini,” kata Jukih.

Ada pun kantin ada 8 kios kecil dengan dagangan yang dijual antara lain alat-alat tulis dan makanan ringan.

“Bantuan ini sangat mem-bantu, terutama untuk ke-bersihan dan sekolah terlihat rapi. Para siswa juga sangat senang sekali melihat toilet kamar kecilnya bertambah ,” ucapnya lagi.

Senada dengan kepala se-

kolah SDN Bantargebang II, H.Masep,SPd mengucapkan terima kasih dengan adanya bantuan renovasi tolet ini sa-ngat membantu. “ Tinggal pera-watan nya yang kita tingkatkan lagi agar betul –betul terjaga kebersihanya tertib di lingkung-an sekolah K 3 terus kita ting-katkan tempat buang sampah yang sudah tersedia mari kita

jaga kebersihanya,” katanya. “Kami bersama segenap

guru melihat kamar kecil di re-novasi,jadi rapi bersih nyaman di lingkungan SDN Bantarge-bang II apa lagi tolet kamar kecil ini sudah bertambah Alhamdulillah dengan adanya bantuan sangat bermaanpaat sekali,” kata H.Masep,SPd.Ke-pala SDN bantargebang II. l

oleh: Adv/hmsKOTA KEDIRI, AMUNISI—Suasana kawasan Goa se-lomangleng hari ini tidak seperti biasanya. Salah satu destinasi wisata di Kota Kediri ini didatangi seniman dari berbagai daerah seperti Bli-tar, Ngawi, Trenggalek, Solo, bahkan sampai dari luar ne-geri seperti Jerman, Meksiko, Cina dan Brazil. Para seniman tersebut sengaja datang ke Kota Kediri untuk turut me-ramaikan pagelaran seni dan budaya yang bertajuk “Panji Mbulan” yang diselenggara-kan oleh Dinas kebudayaan, pariwisata, pemuda dan olah-raga (Disbudparpora) Kota Kediri, Minggu (18/11).

Saat membuka pagelaran seni budaya Panji Mbulan, Nur Muhyar mengatakan bahwa pagelaran seni buda-ya ini digelar dalam rangka melestarikan sejarah dan

meningkatkan kunjungan wisata. “Kota Kediri sudah mereposisikan diri sebagai kota jasa. Karena menyadari Kota Kediri tidak memiliki destinasi wisata alam. Untuk itu, komitmen pemerintah Kota Kediri menyelenggara-kan acara ini sebagai desti-nasi wisata. Insha Alloh kami komitemen untuk menggelar pagelaran ini semakin mena-rik sehingga lebih bisa kita nikmati bahkan menggerak-kan masyarakat luar Kota untuk datang di Kota Kediri,” urainya.

Walikota Kediri, Abdullah Abu bakar yang datang dan menyaksikan secara lang-sung acara tersebut saat di-temui mengatakan bahwa ke depan akan membuat page-laran seni semakin menarik dan membuat acaranya jauh lebih besar. “Kota Kediri me-mang tidak ada destinasi wisata yang cukup menarik

untuk mendatangkan orang sehingga rasanya kita perlu mengadakan acara by design seperti ini. Kita juga meng-

adakan event, mendatang-kan UMKM agar masyarakat daerah lain tertarik untuk berkunjung ke Kota Kediri”,

jelasnya.Walikota muda tersebut

juga menyampaikan bahwa dari tahun ke tahun peme-

rintah kota kediri selalu beri-novasi salah satunya dengan berkolaborasi dengan se-makin banyak seniman baik lokal maupun mancanegara. “Acara ini sudah empat kali diadakan dan kami juga selalu bekerjasama dengan bebera-pa seniman baik dari berbagai daerah maupun luar negeri sehingga acaranya semakin mantab. Kita bisa mengeks-pos Goa selomangleng dan menjadi tontonan khususnya bagi masyarakat Kota Kediri dan alhamdulillah saya lihat juga banyak yang dari luar Kota Kediri,” pungkasnya.

Sementara itu, Sinarto Kepala Disbudparpora Jawa Timur mengatakan bahwa Kota Kediri memiliki Goa selomangleng yang patut untuk dieksplor dan memi-liki sisi historis. “Kami dari Jawa Timur akan mencoba menyatu dengan Pak Wali yang memiliki strategi untuk

mengeksplor potensi wisata di Kota Kediri. Panji sekarang menjadi pikiran besar di In-donesia. Jadi harus diungkap sejauh mana nilai budayanya. Kota kediri ke depan punya masa depan juga bisa dija-dikan sebagai art tourism artinya di Kota Kediri inilah memungkinkan memiliki amenitas, aksesbilitas dan atraksi kepariwisataan,” pun-gkasnya.

Kegiatan yang dilaksa-nakan di Goa Selomangleng tersebut, mendapat sambutan yang sangat antusias dari masyarakat Kota Kediri. Ini terbukti dari banyaknya pe-ngunjung yang menyaksikan pagelaran tersebu

Nampak hadir dalam pa-gelaran panji mbulan Wali-kota Kediri, Abdullah Abu bakar, Kepala Disbudparpora Jawa Timur Sinarto, Kepala Disbudparpora Kota Kediri Nur Muhyar. l

Panji Mbulan di Goa Selomangleng dihadiri Mas abu

ilham Azikin Lantik Ketua PP-hPmb Ardiansyah Periode 2016-2018oleh : supriadi AwingbanTaEnG, aMunISI—Pengurus Pusat Himpunan Pelajar Mahasiswa Bantaeng (PP-HPMB) Periode 2016-2018 resmi dilantik oleh Bupati Bantaeng, H Ilham Azikin. Pengurus yang telah bekerja sejak 2016 itu digawangi Ardiansyah sebagai Ketua.

Pelantikan yang berlangsung di tribun Pantai Seruni Bantaeng, Senin malam, 19 November 2018 itu juga dihadiri para kader senior HPMB diantaranya Nurdin Halim, Syahruddin Ridho, Abdi Busran Abbas dan Hadrawi serta beberapa Kepala OPD dan unsur Forkopimda.

Dikatakan Bupati dalam sambutannya agar segenap mahasiswa dan pelajar Bantaeng, khususnya yang tergabung di HPMB agar lebih kreatif melihat peluang masa depan. Menurutnya HPMB menjadi wadah berhimpun bagi anak-anak Bantaeng dimanapun berada.

“Jangan terpaku dengan kegiatan seremonial saja, tetapi temu kenali masalah mahasiswa bantaeng yang ada di Makassar, Yogyakarta dan daerah lain untuk kita selesaikan bersama,” tegasnya.

Lanjut Ilham Azikin menuturkan bahwa masyarakat membutuhkan kerja-kerja HPMB tanpa ruang dan batas periodisasi. Sehingga bisa memperlihatkan wujud “Abbulo Sibatang” yang menjadi tema pelantikan itu yakni “Menumbuhkan nilai-nilai Abbulo Sibatang, Paragitte Sikapac-cei dengan ikhtiar menuju HPMB yang kukuh”.

“Saya berharap ke depan bersama KKB ada ruang-ruang dialogis, ruang-ruang interaksi yang bisa tercipta. Ini akan menjadi esensi lega-litas adik-adik yang sejati,” tambahnya.

Pada kesempatan sama Sekretaris Umum Kerukunan Keluarga Bantaeng (KKB), H Muhammad Nasrun MS mengungkapkan selamat pada pengurus yang baru saja dilantik. Dirinya berharap pengurus lebih giat lagi bekerja usai dilantik.

“Harus kita tanamkan rasa Sikapaccei. KKB dan HPMB sama-sama bersinergi memperhatikan Bantaeng ke depan menjadikannya pilar di timur,” ungkapnya.

Sementara Ardiansyah optimis HPMB bisa lebih baik setelah meng-alami kevakuman di tahun sebelumnya. Di tangannya, HPMB diharapkan dapat mewujudkan Bantaeng lebih baik sebagaimana dicita-citakan pendiri HPMB yakni Prof DR H M Anwar Makkatutu. Demikian halnya Visi Misi Bantaeng untuk Periode 2028-2023 yang mengedepankan peningkatan kualitas SDM.

“Semoga kehadiran HPMB membantu Pemerintah meningkatkan Sumber Daya Manusia. HPMB mampu mengangkat kembali budaya kita dan kita hadir melanjutkan estapet,” ujarnya.

Sebagai salah seorang tokoh panutan bagi HPMB, Ilham Azikin yang kini menjabat Bupati Bantaeng menjadi harapan bagi segenap pengurus dan anggota HPMB untuk bisa mengembalikan kejayaan dan membawa Bantaeng lebih baik lagi. l

Wisuda Pelita Bangsa

Moeldoko: stabilitas dan konstitusi harus seiMbang

Disambut Baik, Renovasi Kamar Kecil dan Kantin SDN Bantargebang II

WAKIL BUPAtI MOJOKeRtO:

Kepsek Wajib meningkatkan Kompetensinya melalui PKb

Wabup menyampaiakn sambutannya di hadapan para peserta Diklat

Page 11: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 201811

nasional

oleh : AndrybANDUNG, AMUNISI—Sudah menjadi kebiasaan oknum kontraktor atau rekan-an kementrian PUPR dalam melaksanakan pekerjaan ke-rap melakukan pengurangan volume pengerjaannya, sebab tingkat pengawasan dari pihak PUPR nya sangat lemah hing-ga banyak kontraktor yang leluasa enggan memasang papan nama proyek di lokasi, ataupun jika terpasang ditem-patkan di lokasi yang jauh dari jangkauan masyarakat, sehing-ga masyarakat sulit melakukan kontrol terhadap proyek yang sedang dikerjakan tersebut.

Profesionalisme dan wi-bawa Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam mengatur

bawahannya, patut pula diper-tanyakan, apakah Basuki Ha-dimuljono sungguh – sungguh tidak mengetahui situasi di lapangan, atau tidak mau tau dan cukup dengan menepis tudingan miring dari issu yang beredar dikalangan penggiat anti korupsi tentang adanya fee/prosentase yang telah disepakati sebelum lelang tender dimenangkan oleh si kontraktor.

Salasatu yang pantas di-soroti adalah Proyek Preser-vasi Rehabilitasi Ruas Jalan Nagreg-Tasikmalaya-Ciamis Jawa barat bersumber dari Dana APBN – TA 2018 sebesar Rp.32.418.819.000.00 untuk PAGU dan HPS nya, serta Rp.27.738.670.217.00 untuk nilai kontraknya, pasalnya

proyek tersebut kurang tepat sasaran, dan dalam penger-jaannya terkesan asal-asalan tanpa diawasi oleh konsultan dan pengawas dari pihak ke-menterian PUPR.

Saat diminta tanggapan-nya, ketua “Aliansi Pemerhati Kinerja Pemerintah” APKIP ” Surasdi mengatakan, jika memang ada kegiatan proyek perbaikàn jalan di ruas terse-but diatas, dan saat dipantau wartawan, tidak ditemukan papan proyeknya serta Kon-sultan dan Pengawas Dinas PUPR tidak berada di lokasi kegiatan, maka patut diduga bahwa proyek tersebut meru-pakan proyek konspirasi yang berorientasi korupsi.

Selain itu pemerintah di kementerian PUPR melalui Dirjen Bina Marga dianggap telah menghamburkan uang Negara dan bekerja tidak sesuai tupoksinya, karenà lalai telah membiarkàn Konsultan dan Pengawas nya ‘Makan Gaji Buta’ padahal mereka digaji dengan uang rakyat, “ujar Surasdi.

Kondisi seperti ini inte-gritas dan kewibawaan serta profesionalisme kinerja jajar-an kementerian PUPR yang membawahi oknum konsultan

dan pengawas yang ditugas-kan pada proyek tersebut patut dipertanyakan. Apakah memang ia sungguh-sung-guh tidak mengetahui kondisi lapangan, atau memang dia tidak berdaya terhadap Re-kanan Kontraktor maupun ok-num konsultan dan pengawas yang ditempatkan karena ada “kongkalikong”

“Ini menjadi PR besar bagi rekan-rekan wartawan dan LSM yang ada di làpangan untuk menemukan jawabannya, ini sudah membudaya dan menjadi pembenaran,” ujar Surasdi

Menurut Surasdi, setiap kegiatan proyek yang bersum-ber baik dari dana APBD ma-upun APBN wajib memasang papan nama proyek di lokasi kegiatan, hal ini dimaksud-kan untuk transparasi dan keterbukaan informasi bagi public àtau masyarakat, dan jik amelibatkan pihak Konsul-tan dan Pengawas, kedua un-sure ini harus berada dilokasi sepànjang kegiatan berlang-sung hingga tuntas pekerjaan supaya dapat lebih optimal dalàm mengawasi pekerjaan yang dilaksanakan oleh pihak kontraktor pungkasnya meng-akhiri komentarnya. l

oleh: Adv/hmsKEDIRI KOTA,AMUNISI —Pemerintah Kota Kediri memperoleh penghargaan dalam acara Statistical Capa-city Building Kabupaten/Kota se-Jawa Timur, Selasa (6/11) bertempat di Ballroom C Ho-tel Shangri-La Surabaya. Kali ini Pemkot Kediri dinobatkan sebagai salah satu dari tiga terbaik kategori Pemerintah Daerah Tingkat II dengan kerjasama dan pengguna data Badan Pusat Statistik (BPS). Penghargaan tersebut diserahkan oleh langsung oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo yang didampingi oleh Kepala BPS Republik Indonesia Suhariyanto kepa-da Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar. Selain Kota Ke-diri, Kabupaten Proboling-go dan Kabupaten sidorjo juga meraih penghargaan tersebut.

Pada kesempatan itu Gu-bernur Jawa Timur Soekarwo

menjelaskan bahwa tugas kepala daerah salah satunya dicapai melalui penyusunan laporan-laporan. Untuk me-nyusun laporan diperlukan data yang valid. Data tersebut dikeluarkan oleh BPS. Oleh karenanya, peran BPS dan

kerjasama dengan pemda sangat diperlukan.

Walikota Kediri mengata-kan Pemerintah Kota Kediri bekerjasama dengan BPS Kota Kediri untuk mengkaji lebih dalam data-data yang ada di Kota Kediri. Seperti

inflasi, pertumbuhan eko-nomi, IPM, kemiskinan, dan sebagainya. Sehingga dapat diambil kebijakan dari data-data yang ada. “Misalnya seperti kemiskinan, kita akan intervensinya dimana. Kemu-dian seperti inflasi kita akan

intervensi barang-barang. Sehingga inflasi kita paling rendah di Jawa Timur. Jadi data-data dari BPS benar-benar kita gunakan untuk membuat kebijakan,” ujarnya saat ditemui usai menerima penghargaan.

Pria yang lekat dengan sapaan Mas Abu ini meng-ungkapkan bahwa diseti-ap daerah pasti memiliki data-data yang berbeda serta karakteristik daerah yang berbeda-beda. Data tersebut pasti akan sangat penting saat pengambilan kebijak-an. “Itulah yang dilakukan oleh Pemkot Kediri sehingga kemiskinan di Kota Kediri berada dibawah nasional dan IPM di Kota Kediri jauh diatas nasional. Nah ini karena kita intervensi dalam bentuk kebi-jakan,” ungkapnya.

Mas Abu menjelaskan de-ngan adanya kebijakan-kebi-jakan tersebut maka angka harapan hidup di Kota Kediri akan semakin tinggi, angka

kematian ibu dan bayi rendah dan rata-rata lama sekolah tinggi. “Nah itu semua yang akan kita kejar kedepannya. Banyak juga orang berbicara bahwa investasi terbaik ada-lah dibidang sumber daya manusia. Nantinya di Kota Kediri sumber daya manusia-nya juga akan semakin baik,” pungkasnya.

Kepala BPS Kota Kediri Ellyn T.Brahmana mengung-kapkan Dalam melakukan perencanaan Pemkot Kediri menggunakan data yang di-sajikan oleh BPS. Begitu pula dalam melakukan evaluasi kegiatan juga menggunakan data yang telah disajikan BPS, karena data BPS diakui oleh pemerintah dan meto-dologi yang digunakan yang berstandar internasional dan diakui PBB. Buktinya Kota Kediri juga dinobatkan sebagai TPID terbaik, BPS telah melaksanakan fungsi-nya sebagai sumber data de-ngan menjaga independensi

yang ada. BPS juga melihat kegiatan secara objektif dan profesional.

Statistical Capacity Bu-ilding Kabupaten/Kota se-Jawa Timur ini diselengga-rakan selama tiga hari mulai tanggal 6 November. Kegiatan in bertujuan untuk memper-kenalkan lebih dalam indika-tor-indikator pembangunan. Yakni, inflasi, pertumbuhan ekonomi, IPM, kemiskinan dan ketimpangan. Melalui pegenalan ini Pemda diharap-kan memperoleh gambaran bagaimana indikator-indi-kator tersebut dibentuk dan dapat mengambil kebijakan yang tepat.

Hadir dalam kegiatan ter-sebut Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Kepala BPS RI Suhariyanto, Kepala BPS Provinsi Jawa Timur Teguh Pramono, bupati/walikota se-Jawa Timur, Kepala BPS Kota Kediri Ellyn T. Brahmana, dan Plt.Kepala Barenlitbang Kota Kediri Edi Darmasto. l

oleh: Kasryan Alhadi JsSuLTEnG, aMunISI—Kepala Di-nas Kesehatan Kabupaten tolitoli provinsi sulawesi tengah. Drs. Bakri Idrus, Apt.,MM menyampaikan beberapa informasi pembangunan kesehatan yang telah dilaksanakan di Kabupaten tolitoli di antaranya adalah capaian atas pelaksanaan kampanye imunisasi MR Rubella bagi anak usia 9 bulan sampai 15 tahun hingga tanggal 12 November 2018 telah mencapai 82,5% dan di-harapkan sampai dengan tanggal 31 Desember 2018 bisa tuntas 100%. Selain itu, dalam kurun waktu tahun 2017 sampai dengan 2018, Peme-rintah Daerah Kabupaten tolitoli melalui Dinas Kesehatan telah me-lakukan pembangunan infrastruktur di bidang kesehatan secara optimal melalui anggaran yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Kegiatan yang telah diselesai-kan pada tahun 2017 di antaranya kegiatan rehabilitasi infrastruktur bangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mokopido dan sejumlah Pusat Kesehatan Ma-syarakat (Puskesmas) yang terdiri dari Puskesmas kecamatan Baolan dalam kota kabupaten, Puskesmas

Kayulompa Kecamatan Basidondo, Puskesmas Labonu Kecamatan Basidondo dan Puskesmas Bang-kir Kecamatan Dampal Selatan. Juga dilaksanakan pembangunan perumahan Dokter dan paramedis di Puskesmas Ogotua, Kecamat-an Dampal Utara, pembangunan sarana ruangan rawat inap pada

Puskesmas Dungingis Kecamatan Dako Pemean dan Puskesmas Kombo Kecamatan Dampal Selatan, kegiatan pembangunan infrastruktur gedung gudang obat pada instalasi Farmasi Dinas Kesehatan ser ta kegiatan pembangunan 12 paket infrastruktur gedung pada (RSUD) type D Pratama Hj. Zubaidah Ban-tilan di Desa Malala Kecamatan Dondo. Kepala dinas

Bakri Idrus juga menambah-kan bahwa pihaknya juga telah mengadakan sarana prasarana alat kesehatan obat-obatan dan bahan medis habis pakai bagi RSUD Mo-kopido dan RSUD type D Pratama Hj. Zubaidah Bantilan serta bebe-rapa Puskesmas lainnya. Untuk mengoptimalkan layanan kesehatan bagi masyarakat yang tinggal di kepulauan, juga telah diadakan satu unit kapal yang berfungsi sebagai Puskesmas Laut. l

Proyek Puluhan Miliar tanpa Identitas dan Pengawasan

ketua aPkiP Pertanyakan kinerJa PJn 3 keMen PuPrbanyaknya proyek perbaikan infrastruktur jalan bersumber dari APbN yang dikerjakan tanpa identitas atau plang proyek serta pengawasan patut dipertanyakan, sebab diduga bukan saja berdampak terhadap buruknya kualitas penger-jaannya tetapi dikawatirkan akan terjadinya tindakan curang oleh kontraktor dan oknum pejabat yang terlibat didalamnya.

Mas Abu Dapat Penghargaan Statistical Capacity Building Kabupaten/Kota se-Jawa Timur

oleh: Adv/hmsKEdIRI KoTa, aMunISI—Wa-likota Kediri Abdullah Abu Bakar mengajak seluruh insan per-bankan dan keuangan untuk ber-sama-sama untuk memajukan perekonomian di era disruption seper ti saat ini. Hal tersebut diungkapkan walikota yang akrab disapa Mas Abu saat menghadiri HUt OJK ke-7, Kamis (22/11) ber tempat di Halaman Kantor OJK Kediri.

Mas Abu mengungkapkan di era disruption seperti saat ini perkembangan semakin cepat.

“Saat ini banyak sekali masya-rakat yang bertransaksi online dan bekerja di industri online. Semua sudah berubah. tentu dalam menghadapi perubahan ini saya tidak bisa sendiri, harus dibantu teman-teman perbankan dan keuangan,” ujarnya.

Walikota muda berusia 38 tahun ini menginginkan agar para generasi muda diedukasi menge-nai ekspor. Apalagi saat ini gene-rasi muda memiliki ide-ide yang sangat bagus. “Ide dan gagasan mereka sudah siap. Kita jangan sampai terlambat untuk memba-ngun perekonomian,” ungkapnya.

Mas Abu juga berharap agar di era pertumbuhan yang sema-kin cepat ini aturan-aturan juga berubah agar tidak ketinggalan. “Kedepan kita harus bersinergi dan solid untuk membangun perekonomian di Kota Kediri agar semakin baik. Di Kota Kediri masyarakatnya sudah bankable tentunya ini harus terus kita dampingi,” pungkasnya.

Hadir dalam acara ini Kepala OJK Kota Kediri Slamet Wibowo, Kepala KPWBI Kediri Djoko Ra-har to, Perwakilan Forkopimda Kota Kediri, ser ta pimpinan perbankan. l

oleh: Adv/hmsKediri Kota,amunisi.Malam penganugerahan COIN emas (Competition in english Massive) diselenggarakan Pemerintah Kota Kediri dengan meriah di IKCC Kota Kediri, minggu (18/11).

Suasana kian meriah saat Mayor of Kediri City (Waliko-ta Kediri) Abdullah Abu Bakar memasuki gedung IKCC de-ngan elegan seper ti halnya kedatangan Presiden RI Joko Widodo saat memasuki area pembukaan Asian Games 2018. Dengan layar monitor yang me-nampilkan perjalanan Mas Abu dari Rumah Dinas menuju IKCC menggunakan mobil. Video ber-akhir dengan suasana di depan gedung IKCC dan dilanjutkan de-ngan hadirnya Mas Abu secara langsung ke dalam gedung IKCC.

Malam Penganugerahan COIN emas dimulai dengan penampilan 3 Spot emas yang menjadi grand finalis kompetisi Drama Coustic Contest. Dimulai dari Spot Wijaya Kelurahan Betet yang menampilkan keseharian pedagang pasar sebelum dan sesudah belajar bahasa inggris. Dilanjutkan penampilan kedua dari Spot Belajar Bareng dari Kelurahan Ngronggo yang me-nampilkan drama musik kisah

Peterpan. Kemudian penampilan ketiga dari Spot GBe Commu-nity dari Kelurahan Bujel yang menampilkan drama musik Mail Kundang.

Mas Abu dalam sambutan-nya menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada Dinas Pendidikan Kota Kediri, seluruh tutor english Massive dan PJ atau koordinator spot english Massive yang telah mendedikasikan diri untuk anak-anak Kota Kediri. Dalam 3 tahun perjalanannya, english Massive Kota Kediri menunjukkan hasil yang sangat positif. “3 tahun ini emas berjalan dan kita lihat tadi 3 peser ta yang menunjukkan potensi berbahasa inggris yang sangat baik,” ujarnya.

Lebih lanjut, Mas Abu men-jelaskan emas adalah sebuah program pemberdayaan ma-syarakat untuk membuat gene-rasi muda Kota Kediri mendunia dengan bahasa inggris. “Untuk kedepannya, kita bisa dukung setiap spot belajar dengan Pro-damas Plus, tentunya dengan prosedur yang dijalankan. Se-moga emas semakin hebat dan anak-anak bisa semakin hebat berbahasa inggris,” ujarnya.

Perlu diketahui, sebelum ma-lam grand final drama coustic contest ini, spot-spot belajar

emas melalui tahap audisi video di Dinas Pendidikan Kota Kediri dan dipilihlah 10 spot yang lolos dan mengikuti tahap selanjutnya, yaitu babak penyisihan. Dari 10 spot tersebut, selama 5 minggu babak penyisihan, tersisalah 3 grand finalis yang tampil malam ini.

Dari penampilan yang me-mukau dalam malam Grand Final Drama Coustic Contest COIN emas 2018, akhirnya Spot GBe Community dengan penampilan drama musik Mail Kundang akhirnya terpilih sebagai Juara 1 Drama Coustic Contest COIN emas 2018. Diikuti oleh Spot Belajar Bareng sebagai Juara 2 dan Spot Wijaya sebagai Juara 3.

Dalam acara yang sama, diserahkan juga para juara Com-petition in english Massive yang diselenggarakan di taman tirta-yasa, minggu (18/11)

Acara ini juga dimeriahkan oleh penampilan Indra Perdana Sinaga atau yang akrab disapa Naga dari Lyla Band.

turut hadir dalam acara ter-sebut, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, Asisten Perekono-mian dan Pembangunan enny endarjati, Asisten Administrasi Umum Maria Karangora, Kepala Dinas Pendidikan Siswanto, Camat se-Kota Kediri, tutor dan PJ emas se-Kota Kediri. l

Mas Abu, Mari Kita Majukan Perekonomian di Era Disruption Khususnya di Kota Kediri

mayor of Kediri City Abdullah Abu bakar hadiri CoiN Emas di iKCC

SeLAMA PeRIODe 2017-2018

Pemda tolitoli Genjot Pembangunan Kesehatan

Page 12: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018 12

nasional

oleh : Pen/LaguaMUARO JAMbI, AMUNISI—Bagian perut sebelah kiri pria yang berprofesi sebagai peng-usaha minyak ini berlubang diterjang peluru dari jarak dekat. Naasnya, proyektil pe-luru juga menerjang rekan pelaku bernama Idrus, warga Payoselincah, Kota Jambi.

Menurut Sumber Inilah-jambi partner www.kulitinta.id menyebutkan, pada Senin siang pukul 13.00 WIB pelaku A yang berpangkat brigadir datang menemui korban ber-nama Zulpahmi di warung mi-

lik korban. A datang bersama I menggunakan sepeda motor.

Tidak lama korban terlihat cekcok mulut dengan pela-ku. Tidak diketahui apa yang diributkan oleh orang orang tersebut. Namun tidak lama pelaku menarik senjata laras pendek jenis pistol dari tas yang dibawa dipinggangnya, dan menembak korban.

Peluru bersarang satu butir tepat di perut sebelah kiri Zulpahmi. Naas, teman pelaku bernama Idrus juga terkena proyektil peluru yang ditembakkan di bagian perut dibawah pusat.

“Kemudian saksi dengan pelaku langsung membawa korban ke dalam mobil. Se-lanjutnya pelaku langsung meninggalkan korban,” kata sumber tersebut.

Kepala Desa Nyogan, As-rul mengatakan, berdasarkan cerita istri korban, sebelum ditembak, korban dan pela-ku bercekcok terkait utang piutang.

Dijelaskannya, bahwa kor-ban mempunyai usaha pema-sokan minyak yang berada di Desa Nyogan tersebut. Korban merupakan warga pendatang di desa itu.

“Korban itu punya usaha minyak, korban warga asli Palembang, disini dia penda-tang,” ujarnya.

Kabid Humas Polda Jambi

AKBP Kuswahyudi Tresnadi, mengatakan, korban memiliki utang terhadap pelaku. Pada saat ditagih, korban melawan dan mengancam dengan pisau.

“Persoalan ini berawal dari utang piutang. Si korban ini berutang. Pada saat dita-gih, dia tidak mau bayar. Dia malah mengancam dengan senjata tajam dan membacok. Oknum polisi ini membela diri dan bermaksud melepaskan tembakan peringatan, tapi malah kena korban,” kata Kuswahyudi di Rumah Sakit Bhayangkara Jambi, Rabu malam 21 November 2018.

Menurut Kuswahyudi, pe-laku saat ini telah diamankan dan tengah diperiksa oleh Bi-dang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jambi. l

oleh Firman/ budiPALEMbANG,AMUNISI—Bertempat di ruang kerjanya, pada Senin (19/11), Kepala Kantor Wilayah Kemenkum-ham Sumatera Selatan, Sudi-rman D Hury, menerima kun-jungan Ketua Umum Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Repub-lik Indonesia (BPI KPNPA RI), Drs Tubagus Rahmat Sukandar, SH, MH beserta rombongan.

Kedatangan Ketum BPI KP-NPA RI dan rombongan ke Kan-tor Wilayah Kemenkumham Sumsel ini, yakni dalam rangka silaturahmi sekaligus menyam-paikan undangan resmi.

Dalam percakapannya, Rahmad juga meminta, agar pimpinan tertinggi Kemen-kumham Sumsel ini dapat menyampaikan sambutannya pada acara pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah BPI KPNPA RI Sumatera Selatan, dimana acara penyelenggaraan pe-lantikan tersebut rencananya akan dilaksanakan pada tang-gal 19 Desember 2018 menda-

tang, di Hotel Swarna Dwipa Palembang. Selain itu, pada hari dan tanggal yang sama juga akan diselenggarakan pe-latihan (Workshop) Pulbaket Tipikor BPI KPNPARI.

Menanggapi permintaan tersebut, Sudirman menyam-but baik maksud dan tujuan kedatangan Rahmad Sukendar beserta rombongannya. Ia mengatakan akan mengaha-diri undangan dari lembaga yang berdikari, mandiri, dan berperan aktif secara nasional dalam membantu kerja dan kinerja Pemerintah RI guna mewujudkan pemerintahan yang bebas dari Korupsi, Ko-lusi, dan Nepotisme (KKN).

BPI KPNPA RI merupakan Lembaga Independen yang berperan aktif secara profesi-onal dalam memberdayakan masyarakat luas di bidang pencegahan kejahatan KKN di negeri ini. ” Saya sangat ber-terimakasih atas kedatangan rekan – rekan ke sini dalam rangka menjalin silaturahmi dan kerjasama dengan Kan-wil Kemenkumham Sumsel,” tutur Sudirman.

Sementara itu, Rahmad Sukendar menuturkan, bah-wa BPI KPNPA RI Award akan diberikan kepada sosok Haji Sudirman D Huri, selaku Kepala Kantor Kementerian Hukum dan Ham Wilayah

Sumatera Selatan yang tegas dan berwibawa, yang tidak ta-kut dengan ancaman dan tidak pandang bulu terkait dengan penegakan hukum.

Di samping itu, beliau juga intens dalam pembinaan terhadap karyawan maupun warga binaan di Lapas Rutan Kementerian Hukum dan Ham Wilayah Sumatera Selatan. Hal ini lah yang menjadikan prioritas dalam penilaian dari BPI KPNPA RI, yang akan memberikan Award kepada Kepala Kantor Wilayah Ke-menterian Hukum dan Ham Provinsi Sumatera Selatan, ujarnya.

Dalam pertemuan silatur-ahmi tersebut, Ketua Umum BPI KPNPA RI didampingi Ketua Wilayah Muhin dan Biro Hukum serta Biro Investigasi BPI KPNPA RI wilayah Suma-tera Selatan.

Acara pemberian Award BPI KPNPA RI sekaligus Wor-kshop Tipikor, akan dise-lenggarakan pada hari Rabu tanggal 19 Desember 2018 di Ballroom Hotel Swarna Dwipa Palembang dengan mengundang juga beberapa

pejabat terkait di Sumsel yang terpilih untuk mendapatkan Award BPI KPNPA RI terkait penilaian dalam hal kepuasan publik dalam pelayanan serta pencegahan Tindak Pidana Korupsi.

”Antara lain akan diberi-kan kepada Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnaen Adine-gara, Gubernur Sumatera Se-latan Herman Deru, Panglima Kodam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, Asintel Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan Dedi Suwardi, SH, MH, serta kepa-da beberapa Bupati, Kapolres, Kajari, Dandim, dan BUMD serta Tokoh Masyarakat,” jelas Ketum BPI ini.

Dalam kesempatan road show tersebut, Ketua Umum BPI KPNPA RI Tubagus Rah-mad Sukendar, juga berkun-jung ke Mapolda Sumatera Selatan dan bertemu dengan Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Drs Dodi Marsidi, terkait dengan meminta kesediaan Irwasda Sumsel sebagai Na-rasumber Saber Pungli yang akan hadir juga dalam acara Workshop BPI KPNPA RI Sumatera Selatan. l

ini Program Kades danau Embat Usai dilantik bupati batangharioleh : LaguabATANG HARI, AMUNISI—Bupati Kabupaten Batang-hari, Ir. H. Syahirsah, melantik Kepala Desa (Kades) Danau Embat, Kecamatan Maro Sebo Ilir, bertempat di Pendopo Rumah Dinas Bupati, belum lama ini.

Kades Danau Embat, Mansyur, seusai pelantikan kepa-da amunisi mengatakan, setelah dilantik dirinya akan fokus mengoptimal Perangkat Desa Danau Embat secara maksimal sesuai tugas pokok dan fungsinya, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik.

Mansyur juga menjelaskan, dalam menjalankan program kerja tentunya kita akan saling berkoordinasi dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam membuat kebijakan dan membuat keputusan.

Mansyur juga menambahkan, dirinya akan mengajak Masyarakat Desa Danau Embat untuk ikut berperan aktif dalam kelompok tani, kelompok lansia, PAUD, serta kelom-pok pengajian.

“Selain itu, memfungsikan lembaga-lembaga yang ada di Desa Danau Embat seperti lembaga keagamaan, PKK, Karang Taruna dan lembaga lainnya, pungkas Kades Mansyur. l

oleh : LaguabaTanGhaRI, aMunISI—Bertempat di Aula Kantor Bupati Batanghari Kapolda Jambi, Irjend Pol Muchlis AS, MH, Senin (19/11), didampingi Bupati Batanghari, Ir. H. Syahir-sah, melakukan tatap muka dan silaturahmi bersama Forkompinda, Penyelenggara Pemilu, tokoh Aga-ma, tokoh Masyarakat.

tatap muka dan silaturahmi tersebut dalam rangka mewujud-kan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 yang sejuk, aman, dan damai.

Dalam acara itu, tampak hadir Ketua MUI Batanghari, Ketua Lem-baga Adat Batanghari, Ketua KPU Batanghari, Bawaslu, Kapolres be-serta jajarannya, Camat, Babinsa, Perwakilan Par tai Politik, Kades serta perangkatnya se-kabupaten Batanghari.

Kapolda Jambi pada sambut-annya meminta semua pemangku kepentingan di Kabupaten Ba-tanghari untuk bekerja secara profesional sesuai tugas dan tanggungjawab masing-masing, dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta menjaga solidaritas antar perangkat daerah dengan tidak berpihak kepada paslon tertentu.

Menurut Muchlis, Pemilu 2019 adalah pemilu yang paling kom-

pleks dan unik di dunia, yang mana nanti ada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Pemilihan Anggota DPD RI, dan Anggota DPR RI, Provinsi, Kota/Kabupaten, dilak-sanakan dalam waktu bersamaan yang diikuti oleh 16 partai politik.

Untuk i tu , Muchl is juga mengharapkan peran serta tokoh agama,tokoh pemuda, LSM,dan ormas-ormas masyarakat media masa agar tetap berupaya men-ciptakan pemilu tahun 2019 yang damai, khususnya di Kabupaten Batanghari dengan mengedepan-kan musyawarah mufakat, tidak mengerahkan massa, melakukan tindakan anarkis serta kekerasan dan tidak mementingkan ego dan kepentingan masing-masing da-lam menyelesaikan persoalan yang timbul agar tidak terjadi benturan atau gesekan dalam masyarakat.

“Berhati-hati dan cerdas da-

lam mengunakan sosial media yang dapat menjebak kita dalam perpecahan, karena akhir -akhir ini banyak berita yang beredar tidak benar (Hoax, mengandung isu sara, provoka si dan ujaran ke-bencian yang dapat di jerat dengan UU Ite),” imbauanya.

Kapolda juga berpesan, yang terpenting dalam pemilu tahun 2019 adalah menjaga persatuan dan kesatuan dalam kerangka ke bhinekaan tunggal ika ser ta plu-ralisme yang ada di Kabupaten Batanghari dengan masyarakat yang terkenal ramah, toleran dan agamis.

“Siapapun yang terpilih itulah hasil demokrasi kita dan atas kehendak Allah Yang Maha Kua-sa. Jangan gara-gara pemilu kita terpecah belah, mari kiat bersama-sama wujudkan Pemilu tahun 2019 yang damai,” pungkasnya. l

oleh herman salehbaTaM,aMunISI—Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto memimpin upacara HUt Korps Brimob Polri ke-73 tahun 2018, Rabu (14/11/2018) bertempat di Halaman Markas Komando Brigadir Mobil (Brimob) Polda Kepri Jalan trans Barelang Batam Provinsi Kepulauan Riau.

HUt Korps Brimob Polri ke-73 tahun 2018 ini bertemakan Korps Brimob Polri Yang Promoter Siap Mengamankan Agenda Kamtibmas tahun 2018 dan 2019.

Dikesempatan itu Kapolda Ke-

pri membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Prof. Muhammad tito Karnavian, Ph.D yang mana sebagai Satuan elit Polri, semoga

Brimob Polri semakin dicintai masyarakat dan senantiasa mem-berikan Darmabakti terbaik kepada NKRI dengan acuan motto Bri-mob “sekali melangkah pantang menyerah, sekali tampil harus berhasil”.

“Melalui berbagai penugasan, Brimob Polri telah menunjukkan kontribusi nyata yang bernilai pen-ting bagi pemeliharaan stabilitas kamtibmas di Indonesia dan dapat terus menunjukkan eksistensi dan manfaatnya bagi masyarakat”, disampaikan oleh Kapolda.

Kemudian acara dilanjutkan de-ngan kegiatan syukuran Hut Korps

Brimob Polri ke – 73 tahun 2018 yaitu acara pemotongan tumpeng oleh Kapolda serta ramah tamah.

turut hadir dalam acara itu antara lain, Gubernur Provinsi Kepri, Bpk Nurdin Basirum ,Wa-kapolda Kepri, Brigjen Pol Drs Yan Fitri Halimansyah SH, MH, Ketua DPRD Provinsi Kepri, Danrem 033 WP, Irwasda Polda Kepri, Pejabat Utama Polda Kepri, PJ. Ketua Bhayangkari Daerah Kepri Beserta Pengurus Forkopimda kepri, FKPD Kota Batam, Danyon 136 Raider Khusus tuah Sakti, Danyon 10 Marinir, Danlanal Batam dan Para Kapolres/ta Jajaran Polda Kepri. l

oleh FirmanPALEMbANG, AMUNISI—Kaploda Sumatera Selatan Irjen Pol Zulkarnain Adine-gara memimpin upacara per-ingatan HUT Korps Brimob Polri ke 73 di Bukit Besar, Jl. Srijaya Negara, Bukit Lama, Ilir Bar. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan dengan bertemakan Implementasi program Promoter (Profesio-nal, Modern, dan Terpercaya) di lingkungan Korps Brimob Polri, Rabu (14/11/2018).

Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara dalam pidatonya menyampaikan bah-wa Brimob telah menunjukkan keberhasilan yang nyata dalam pelaksanaan tugasnya, Men-dukung pengamanan pilkada serentak 2018 yang lalu pada 171 wilayah, pengamanan ope-rasi Ketupat, serta dalam event internasional Asian Games dan Asian Para Games.

Kapolda Sumsel saat me-nyampaikan pidato Hut Korps Brimob Polri ke 73 mengung-kapkan, saat ini Korps Brimob Polri, telah bergerak cepat dalam membantu penangan-an korban bencana alam di NTB dan Sulawesi Tengah. Sehingga proses evakuasi bisa berjalan dengan baik.

“Apresiasi peran serta Brimob dalam mendukung

terlaksana operasi penegak-an hukum terhadap jaringan teroris, kelompok kriminal bersenjata, dan aksi unjuk rasa dengan jumlah masa yang besar,” ungkapnya.

Kapolda pesan kepada para undangan, Ke depan, tantangan tugas untuk Korps Brimob Polri dinilai cukup besar. Pileg dan Pilpres 2019 akan dilaksanakan secara bersamaan. Pengamanan ha-rus terlaksana dengan lancar, aman, dan damai.

“Korps Brimob Polri siap mengamankan agenda 2018-2019. Sinergitas antara TNI, Pemkot, dan Pemprov harus terjalin agar Sumsel aman, ten-teram, dan damai”, pesannya

Kasat Brimob Polda Sum-sel atas ijin Kapolda Sumsel mengutarakan, dalam meng-hadapi pemilu Presiden dan legislatif nanti, Brimob akan memback up semua pungsi tugas polisi, karena sesuai dengan motto brimob akan mensukseskan agenda Kam-tibmas 2018 dan 2019.

“Pemilu harus aman, polisi harus aman, dan brimob siap memback up semua pungsi tugas kepolisian,” utarakannya.

Selanjutnya kata Kasat Brimob, “Kesiapan yang sudah disiapkan untuk pemilu, yang pertama personil 2/3 sudah disiapkan untuk menghadapi

pemilu, tapi sekarang kita lebih fokus di satgas tindak sejumlah dua tim dua orang, dan ada juga disarankan dirvamopit langsung melaksanakan pe-ngawalan kepada calon-calon,” lanjutnya.

Masih kata Kasat Bri-mob, dirinya berharap bagi anggota yang berkarir, nan-tinya akan diberikan reward penghargaan dengan mengi-kuti kesempatan pendidikan. Dengan mekanisme tes dan persyaratan yang sudah ada, dan nanti akan diberi nilai standar minimal yang lebih tinggi dibanding yang tidak melaksanakan tugas.

“Jenjang pendidikan ke-depanlah salah satu yang kita perhatikan kepada yang berprestasi,” ulasnya.

Sementara itu Gubernur Sumsel Herman Deru, merasa bangga terhadap Korps Bri-mob Polri. “Banyak kemajuan dari Korps Brimob Polri baik dari fisik maupun kelengkap-an peralatan”, sebut Gubernur Sumsel itu.

Herman Deru berharap, ke epan Brimob semakin jaya dan tetap menjadi pertahanan terdepan dalam pengamanan NKRI. “Semoga Brimob se-makin jaya dan tetap menjadi pertahanan terdepan dalam mengamankan negara kita”, pungkasnya.

HUT Brimob ke-73 ter-sebut dihadiri oleh Pangdam II/Sriwijaya beserta jajaran, Pejabat Polda Sumsel, Gu-bernur Sumsel Herman Deru, Walikota Palembang Harno-joyo, Kodam II Sriwijaya, Plt Ketua DPRD Sumsel, Ketua pengadilan tinggi, Wakapolda Sumsel, para PJU dan Kasat-wil jajaran Polda Sumsel, ser-ta para tamu undangan lain. l

BAHAS KeRJASAMA PeMBeRANtASAN KORUPSI

Ketum BPI Kunjungi Kanwil Kemenkumham Sumsel

PeneMbakan Pengusaha Minyak di Muaro JaMbiZulpahmi tewas ditembak oleh oknum anggota polisi, pada rabu siang 21 November 2018 se-kira pukul 13.00 Wib.

Kapolda Kepri Pimpin Upacara HUt ke-73 Korps Brimob Polri tahun 2018

irjen Pol Andap budhi revianto

Kapolda Jambi tatap Muka dan Silaturahmi di Batanghari

PIMPIN UPACARA HUt Ke- 73 BRIMOB

Kapolda sumsel: brimob Tunjukan Keberhasilan yang Nyata

oleh : ArisKOTA JAMbI, AMUNISI —Suhaimi Hamid, atlet cabor tenismeja yang ikut bertanding pada Porprov Jambi XXII, meninggal du-nia secara mendadak, Senin (19/11/2018) sore. Dosen Fakultas Hukum Universitas Batanghari ini tiba-tiba ping-san saat istirahat.

Suhaimi meninggal bebe-rapa saat setelah bertanding di nomor beregu melawan tim beregu Kabupaten Bungo. Dalam laga itu, Suhaimi yang memperkuat Kontingen Batanghari berhasil meme-nangkan pertandingan.

Rekan almarhum, Zuhdi Darwis, mengaku kaget me-lihat Suhaimi tiba-tiba rebah saat istirahat, seusai ber-tanding, di GOS Kota Baru. Suhaimi langsung dilarikan ke Rumah Sakit Anissa, di

kawasan Beringin.Setelah diperiksa, sekitar

jam enam sore dokter mem-beritahu bahwa Suhaimi telah meninggal dunia. Jena-zah almarhum langsung di-bawa pulang ke rumah duka,

di bilangan Simpang Puncak, Jelutung, Kota Jambi

Zuhdi Darwis Salah satu rekan korban mengatakan, “Kami merasa sangat kehi-langan. Almarhum adalah salah satu pelatih senior di PTMSI Jambi,” kata Zuhdi.

Kabar wafatnya Suhaimi juga langsung diketahui oleh Ketua Umum PB Porprov XXII, Indra Armendaris, dan Ketua Umum Pengprov Per-satuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Jambi, Bambang Bayu Suseno.

Indra dan Bambang ter-lihat hadir di rumah duka menyampaikan ucapan du-kacita. l

dalam Acara Porprov Jambi, Atlet Tenis meja meninggal dunia Usai bertanding

Jenazah almarhum Suhaimi di rumah duka.

Page 13: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 201813

nasional

oleh: rahimTuaL, aMunISI—Penca-rian mendiang Almarhum Samsudin Rasad alias tudi (31), seorang nelayan yang diduga hilang saat melaut di Buol, oleh tim SAR telah dihentikan. Kepergian tudi tanpa tanda-tanda atau kesan terakhir sangat dirasakan keluarga.

Samsudin Rasad itulah nama asli dari tudi, seorang nelayan, warga Desa Negeri Lama, Kecamatan Bokat, Buol, yang hilang ditelan Samudera akhir Oktober 2018 lalu.

Peristiwa kehilangannya masih menyimpan misteri, terlebih bagi sanak keluarga yang ditinggalkan. “Sampai sekarang kami sekeluarga belum mendapat kabar keberadaan anak yang hi-lang di laut,” ungkap Sarnia, ibu kandung korban kepada Amunisi belum lama ini.

Sebelumnya, pencarian jasad tudi dilakukan berhari-hari di sepan-jang pantai perairan laut Buol. Selain tim SAR dari polres Buol, BPBD, pencarian korban juga melibatkan tim SAR dari Provinsi Gorontalo. Hanya saja hasilnya nihil. Menurut Sarnia, begitu sangat kehilangan, karena korban yang keseharianya

melaut itu meninggalkan dua anak serta istri yang sementara hamil tua.

“Selama berumah tangga, ke-luarga tudi tidak pernah terdengar ada percekcokan. Rumah tangga tudi akur danbaik-baik saja. Dia sangat menyangi keluarganya,” kata Sarnia lagi.

Selaku orang tua, Sarnia sangat merasa kehilangan tudi. Belum dite-mukannya tudi juga membuat kelu-arga belum begitu yakin, ditemukan kalau tudi hilang saat melaut.

“Hampir setiap saat keluarga selalu memantau pesisir pantai. Berharap jasad atau pakain tudi

ada terdampar di pantai. Saat ini kami sekeluarga hanya bisa berdoa mudah-mudahan jasad korban ataupun pakaian yang di gunakannya bisa ditemukan di pantai jika benar peristiwa ini terjadi,” harap Sarnia.

Diduga tudi hilang saat melaut, karena perahu yang digunakannya saat kejadian ditemukan warga terdampar di pantai Desa tang. Jarak penemuan perahu, 10 KM dari kediamannya. Dari situ infor-masi kehilanngan tudi ditindak lanjuti dengan tim SAR datang melakukan pencarian.

Kapolsek Bokat IPtU Jefry Wongkar membenarkan proses pencarian tudi telah

dihentikan. “Dihentikan berdasarkan batas waktu yang sudah ditentukan selama 9 hari,” jelas Kapolsek.

Meski begitu, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan keluarga korban dan masyarakat jika mene-mukan andanya tanda-tanda tentang tudi agar segera melapor. “Perahu yang digunakan sementara kita amankan. Dan semua personel saya perintahkan untuk selalu memantau perkembangan di lapangan,” tutup Kapolsek. Semoga keluarga tudi diberikan ketabahan dan kesabaran atas musibah yang melanda tudi, warga Desa Negeri Lama. l

oleh robiKObA, AMUNISI—Karena pada papan nama proyek tertera tanggal masa berakhir pelaksa-naannya sejak tanggal 28 Ok-tober 2018, realisasi pekerjaan diduga sekitar 70 persen.

Namun pihak pemborong tidak mengijinkan wartawan untuk meliput kedalam lokasi Kolam Renang yang sedang dibangun tersebut.

Dua wartawan dari Amuni-si News dan Wartawan Koran 86 yang sempat dihalangi meliput kelokasi proyek, akan membuat surat ajuan ter-tulis kepada PPK dari Di-nas Kebudayaan, Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Bangka Tengah dan surat itu ditembuskan kepada Komisi Informasi Daerah Provinsi

Kepualauan Bangka Belitung.“Dalam waktu dekat kami

akan membuat surat pembe-ritahuan untuk liputan secara tertulis kepada PPK di Di-nas Kebudayaan, Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Bangka Tengah dan surat itu kami tembuskan kepada Komisi Informasi Daerah ( KID ) Babel dan kalau masih tidak di indahkan, kami akan membuat laporan polisi ( LP) dengan tuduhan menghalangi kenirja wartawan yang sudah dilindungi Undang-Undang,” ungkap Yanto saat ditanya Amunisi News di sebuah Wa-rung Kopi Pangkalpinang, Rabu (14/11).

Pada berita sebelumnya diberitakan, dua Wartawan sempat mengalami perlakuan tidak menyenangkan disaat

keduanya sedang dalam tugas jurnalis sewaktu mau meliput pembangunan proyek Kolam Renang Tahap II Desa Beluluk yang sudah diketahui sudah Molor.

Pelarangan itu dilakukan oleh seorang Pelaksana dan 1 Satpam atas perintah Marbun pemborong.

“Maaf pak, kami diperin-tahkan oleh pak Marbun untuk melarang wartawan manapun yang mau melihat atau meliput kedalam lokasi proyek, tanpa seijin Bos Marbun kami tidak memperbolehkan bapak – bapak kedalam,” ujar Satpam di dalam Pos yang tidak dike-tahui namanya karena tidak mau menyebutkan namanya, Senin (12/11).

Senada dengan Satpam, seorang Pelaksana yang belum diketahui juga namanya da-tang dan mengatakan hal yang sama, bahwa tanpa ijin bosnya dia tidak bisa mengijinkan wartawan ke dalam.

“Pesan Bos Marbun, tidak ada satupun wartawan yang

boleh masuk kedalam, sama dengan beberapa hari yang lalu,” katanya dengan nada ku-rang bersahabat,Senin (12/11).

Padahal didalam undang undang Pers No.40/Thn.1999 Pasal 18 yang berbunyi, “Ba-rang siapa dengan sengaja melakukan tindakan yang menghambat atau mengha-langi kinerja wartawan sesuai pasal 4 ayat 3 dapat diancam penjara 2 tahun dan didenda Rp.500.000.000,00,-

Sementara itu pihak Kepa-la Dinas Kebudayaan, Pariwi-sata Kepemudaan dan Olahra-ga Bangka Tengah drs.Zainal sudah berkali kali dihubungi melalui telepon tetapi Zainal

selalu mematikan telepon dari Amunisi News. Konfirmasi melalui pesan whatsapp juga tidak direspon oleh Zainal walau terlihat sempat dibaca oleh Zainal.

Diketahui, proyek pemba-ngunan Kolam Renang Tahap II Desa Beluluk Kecamatan Pangkaln Baru Kabupaten Bangka Tengah tersebut diker-jakan oleh Dinas Kebudayaan, Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga bersumber dari dana APBD dan DABA Tahun Ang-garan 2018 dan dilaksanakan oleh rekanan dari PT.Padimun Golden dengan masa waktu pelaksaan berahir tanggal .28 Oktober 2018. l

Kolam renang hotel rumah Kito menelan 2 Korban Jiwaoleh : ArisKOTA JAMbI, AMUNISI—Dua bocah laki-laki bernama Gilang Rizki Putra (13) dan Anjas Satria Putra Kumara (9) tewas tenggelam di kolam renang sebuah hotel di Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi. Dua bocah itu diduga tenggelam lan-taran tersengat arus listrik mesin air yang berada di kolam renang hotel tersebut.

Saat ini kedua bocah yang diketahui warga Jakarta itu telah dibawa kerumah sakit Raden Mataher Jambi guna dilakukan otopsi.

“Korban itu dari Jakarta ke Jambi bersama ibunya dengan tujuan untuk menghadiri sebuah reuni sekolah SMA ibunya di hotel itu. Kemudian kedua korban berenang di kolam re-nang hotel disana dan tiba-tiba tenggelam,’’ kata Kapolsek Kotabaru Jambi, AKP Andi Zulkifli.

Kejadian ini terjadi pada Sabtu sore tadi sekitar pukul 16.30WIB. Kedua korban yang sedang berenang di kolam hotel itu tiba-tiba diketahui tenggelam. Penjaga kolam ke-mudian mencoba menyelamatkan dan melarikan korban kerumah sakit untuk dilakukan perawatan, namun didalam perjalanan nyawa kedua bocah laki-laki itu tidak tertotolong.

“Waktu kedua anak itu berenang, ibu korban juga berada area kolam renang itu, tetapi kita belum mengetahui kenapa kedua korban tersebut bisa tenggelam, korban itu juga be-renangnya di area kolam yang ukuran anak-anak. Pengawas hotel saat itu terjaga, namun kita masih mencoba melakukan penyelidikan apakah korban tenggelam lantaran tersengat listrik atau tidak,’’ ujarnya

Polisi juga tengah melakukan olah kejadian perkara untuk dapat menyimpulkan hasil atas tenggelamnya bocah laki-laki asal Jakarta itu. Namun dari hasil keterangan sementara pihak medis yang diterima kepolisian, tidak adanya tanda-tanda korban tersengat arus listrik.

“Tetapi itu masih hasil keterangan medis sementara. Ma-lam ini rencana kita akan lakukan otopsi bagian dalam korban untuk dapat mengetahui penyebab tewasnya dua korban itu. Jika ini benar karena tersengat listrik maka tentu ini adalah sebuah kelalaian pihak hotel,’’ kata Andi. l

oleh : ArisKOTA JAMbI, AMUNISI—Ketua Tim Penggerak Pembi-naan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jambi Hj. Rahima Fachrori Umar, me-lantik Ketua TP PKK Kota Jambi Hj. Yuliana Fasha, S.E., M.Si. Ak.,Ca. Diwaktu yang sama, Yuliana Fasha juga dilantik sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Jambi, masa kerja 2018-2023, bertempat di Aula Griya Mayang Kota Jambi, Kamis pagi (22/11).

Turut hadir pada acara pelantikan tersebut Wali Kota Jambi DR. H. Syarif Fasha, ME, Wakil Wali Kota Jambi DR. dr. H. Maulana, MKM, Sekretaris Daerah Kota Jambi Ir. H. Budidaya, M.For. Sc, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemprov Jambi M. Ariansyah, Kepala OPD Pemkot Jambi, Wakil I Ketua TP PKK Kota Jambi (Ketua GOW Kota Jambi) DR. dr. Hj. Nadiyah, Sp.Og, Ketua

Cabang Bhayangkari Polresta Jambi, Ketua Cabang Persit Kodim 0415/BTH, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Jambi Hj. Choirianti Budidaya dan jajaran pengu-rus TP PKK dan Dekranasda Kota Jambi.

Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Ketua TP PKK Provinsi Jambi dan Ketua Dekranasda Provinsi Jam-bi, tentang penunjukan dan pengangkatan Ketua TP PKK dan Dekranasda Kota Jambi periode 2018-2023. Hj. Ra-hima pun memimpin pengu-capan sumpah jabatan Ketua TP PKK dan Dekranasda Kota Jambi dan dilanjutkan dengan penandatanganan naskah pelantikan dan penye-rahan memori jabatan.

Dalam sambutannya Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha menyampaikan selamat atas pengukuhan Ketua TP PKK dan Dekranasda Kota Jambi oleh Ketua TP PKK Provin-si Jambi. Menurut Fasha, PKK berperan penting dalam

membangun kualitas masya-rakat, dimulai dari keluarga.

“Kegiatan PKK adalah fondasi keluarga. Sejak 5 tahun lalu kami memulai per-jalanan di Kota Jambi, kami selalu melihat dan menga-nalisa perkembangan per-jalanan PKK, alhamdulillah PKK sudah berjalan dan me-lampaui dari ekspektasi yang kita rencanakan dari semula. Diperiode kedua, PKK harus selaras dengan motto Jambi Terkini, tantangan kedepan-nya menciptakan peningkatan ekonomi masyarakat yang dimulai dari keluarga,” ujar Fasha.

Fasha juga menjelaskan

peran penting PKK, sebagai pelopor pendidikan berkua-litas dalam keluarga.

“Ibu-ibu PKK harus dibe-kali dengan sistim pendidikan anak pada usia dini dan pe-ngetahuan tentang kualitas gizi anak dalam masyarakat. PKK adalah kekuatan luar biasa sebagai mitra peme-rintah dalam pembangunan” ujarnya.

Berkaitan dengan peran Dekranasda, Fasha berharap agar organisasi ini berperan sebagai fasilitator dari pelaku industri untuk dapat lebih maju.

“Dekranasda selama ini sudah berkinerja baik dalam menghimpun pelaku usaha

dalam Asbaja (Asosiasi Batik Jambi red.) dan Asmami (Asosiasi Makan Minum Jam-bi red.). Kedepan Dekranasda harus lebih aktif dalam meng-akomodir berbagai pelatihan dan peningkatan keterampil-an pelaku usaha, pemerintah akan back up,” tegas Fasha.

Pada kesempatan yang sama, Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj. Rahima Fachrori menyampaikan harapannya atas kepemimpinan di perio-de kedua Ketua TP PKK dan Dekranasda Kota Jambi.

“Saya berharap dan ber-pesan, semoga tugas, ama-nah dan kepercayaan yang sangat istimewa dan berat ini,

hendaknya dapat dijalankan dengan baik sesuai aturan, agar tidak menjadi beban dan mendatangkan masalah di kemudian hari. Secara khusus perlu saya sampaikan bahwa Peran Dekranasda sebagai mitra pemerintah harus terus berdayakan untuk menghim-pun kelompok pencipta, dan peminat seni kerajinan agar Iebih kreatif, inovatif dan pro-duktif dalam berkarya serta Iebih aktif dalam pemasaran,” ujarnya.

Pada kesempatan itu juga, Ketua TP PKK Provinsi Jambi itu memiliki harapanndan pe-san khusus kepada jajaran PKK dan Dekranasda Kota Jambi.

“Di pusat (nasional red.) Jambi sudah punya nama besar, karena Jambi selalu ingin belajar dan selalu ingin tahu. Provinsi Jambi banyak mendapat juara di tingkat na-sional. Kedepan, semoga kota dan Pemprov selalu bekerja sama dan saling mengisi. Anggap kita adalah kakak adik. Mari dalam 2 tahun ini, bersama bangun Jambi,”

tegasnya.Ketua TP PKK Kota Jambi

yang baru dilantik Hj. Yulia-na Fasha, saat ditemui awak media menyampaikan bahwa, diawal kepemimpinan di pe-riode kedua ini, dirinya akan fokus melakukan beberapa pembenahan.

“Beberapa program se-belumnya akan saya perta-hankan dan ada beberapa lagi yang memang harus saya perbaiki dari segi aturan dan petunjuk teknisnya dan me-mang harus diperbaiki ter-lebih dahulu. Jadi PR Kami adalah mempersatukan per-sepsi dari para pelaku usaha UMKM yang ada di Kota Jambi. Kemudian dari sana kita mengakomodir apa yang jadi keinginan dari para pe-laku UMKM. Berbicara PKK, ada satu program sampai sekarang belum bisa saya laksanakan yaitu adalah PMT pemberian makanan tam-bahan untuk anak sekolah, karena peran saya juga adalah sebagai Bunda PAUD Kota Jambi,” pungkasnya. l

TP PKK Kota dan Dekranasda Kota Jambi Dilantik oleh Rahima Fachrori Umar

Rahima Fachrori Umar Di damping Oleh Walikota dan Wawako membuka Pelantikan

PROYeK KOLAM ReNANG BeLULUK MOLOR

PeMborong larang wartawan MeliPut ke lokasiPembangunan proyek Kolam renang Tahap ii yang berlokasi di desa beluluk Kecamatan Pang-kalan baru Kabupaten bangka Tengah, sudah molor sejak terhitung tanggal 28 oktober 2018.

Undang bupati Atau Wabup ikuti Proseduroleh: rahimbuoL, aMunISI—Untuk me-maksimalkan pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buol, semua instansi ver tikal maupun organisasi pe-rangkat daerah (OPD) dan seluruh jajaran pemerintahan kecamatan dan desa agar setiap mengadakan kegiatan mengundang Bupati atau Wakil Bupati (Wabup) diharuskan melakukan koordinasi dengan Ba-gian Umum dan protoler Sekretariat Daerah. Hal itu dimaksudkan untuk dimasukan dalam agenda atau jadwal kerja setiap hari pemerintah.

“Kami menginginkan kerja sama semua instansi untuk saling berkoordinasi, jika mengundang bupati atau wakil bupati menghadiri kegiatannya, “ungkap Kabag Umum dan Protokoler Sekretatiat Daerah, Abdurasyid SSos MSi, kepada Amunisi, Sabtu (10/11) pekan lalu.

Dia mengatakan, pentingnya saling berkoordinasi untuk memudah-kan jadwal kerja pemerintah untuk menghadiri setiap acara kegiatan yang diselenggarakan baik instansi vertikal maupun OPD, camat dan desa, serta organisasi kemasyarakatan, sehingga protokoler tidak merasa bingung menentukan kunjungan setidaknya 7 (tujuh) hari se-belum acara kegiatan dimulai sudah melayangkan surat usulan dalam hal mengundang bupati atau wabup, karena selama ini masih kurang koordinasi. terkadang nanti sudah waktunya acara dimulai baru sibuk,

Dijelaskannya, dari interval waktu tujuh hari sebelum acara proto-koler dapat mengatur jadwal kunjungan agar tidak bersamaan dengan kegiatan lain, termasuk kelengkapan publikasi beserta para wartawan untuk diundang dalam setiap kegiatan pemkab. Begitu juga dengan dinas teknis yang berhubungan dengan kegiatan mudah mengundang dan tersusun dengan baik.

“Kita berharap seperti itu, agar setiap mengadakan kegiatan melayang-kan surat pemberitahuan untuk mengundang pemkab tujuh hari sebelum acara dimulai. Jangan, tiba masa tiba akal, “pungkas Abdurasyid. l

Merasakan Suasana di Rumah tudi, Nelayan yang Hilang di Laut Buol

Pencarian Dihentikan, Hilang Disaat Istri Sedang Mengandung

Keluarga Ibu kandung korban, ibu bersa-ma istri korban dan kedua anaknya.

Abdurasyid

JeLANG HARI JADI BANtAeNG

Pemkab rancang Agenda Kolaborasi Germasoleh: supriadi AwingbANTAENG, AMUNISI—Dalam rangka menyambut peri-ngatan Hari Jadi Bantaeng ke 764, dan kolaborasi dukungan Germas dari beberapa lintas organisasi diantaranya Peri-ngatan Hari Guru Nasional, Hari Kesehatan Nasional, HUT Korpri dan agenda Sepeda Nusantara 2018 dari Kemenpora.

Pemerintah Kabupaten Bantaeng akan menggelar sejum-lah kegiatan, diantaranya Sepeda Jelajah Makassar-Bantaeng Seri II yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 Nopember 2018, Jalan Sehat Bersama masyarakat dan PGRI, KORPRI, keluarga besar alumni SMP Negeri 2 Bantaeng serta Sepeda Nusantara 2018 etape Bantaeng yang kesemuanya akan berlangsung pada hari Minggu tanggal 25 Nopember 2018.

“Serangkaian kegiatan menjelang Hari Jadi Bantaeng ke 764 dan dukungan Germas, beberapa kegiatan akan di-langsungkan dan dilaksanakan dengan membentuk panitia bersama” ujar Syahrul Bayan Kadispora Bantaeng selaku Ketua Panitia.

Lebih lanjut, Kadis Kesehatan, dr. Andi Ihsan menam-bahkan bahwa kegiatan ini telah dibuka pendaftarannya di Gedung Pengawas Pantai Seruni Bantaeng. Selain itu akan diselenggarakan juga lomba kreasi sayur dan buah ala Ge-rmas, lomba kreasi cuci tangan yang baik dan benar tingkat SD, serta ada juga lounching Bantaeng GE: SIT. l

Kades Ko’mara Telah diproses. hamka b Kady ?oleh: hamzahrTaKaLaR, aMunISI—Kepala Desa Ko’mara, Hj Mardiana akhirnya ditetapkan sebagai tersangka pidana pemilu. Penegakan Hukum ter-padu (Gakkumdu) Bawaslu takalar menyatakan Mardiana terindikasi kuat melanggar undang-undang nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu.

Berdasarkan penelusuran, Hj Mardiana turut hadir dan terlibat pada kampanye tatap muka yang digelar Caleg DPR RI dari Partai Golkar, Hamka B Kady beberapa waktu lalu.

Mardiana ditengarai dalam kapasitasnya selaku Kades, memberikan keuntungan kepada Hamka B Kady selaku Caleg.

Lantas, bagaimana status hukum Hamka B Kadi ?Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) takalar, Ibrahim Salim

ketika dikonfirmasi menyatakan bahwa sampai saat ini, kasus tersebut masih dalam pengembangan.

“Masalah caleg tersebut melanggar rtau tidak, nanti kita lihat per-kembangannya. Masih didalami.”kata Ibrahim, Minggu (18/11/2018).

Yang pasti, menurut Ibrahim, pihaknya tidak akan pandang bulu dalam penegakan hukum Pemilu di takalar.

“tak banyak yang tahu, jika Kades Ko’mara itu masih kerabat dekat saya. Masih tante. tapi inilah resiko tanggung jawab dalam penegakan hukum pemilu. Kami tidak pandang bulu,”jelas Ibrahim.

Mardiana disangka melanggar pasal 490 UU nomor 7 tahun 2017. Ancaman penjara 1 tahun dan denda maksimal dua belas juta rupiah.

Untuk diketahui, Kades Ko’mara Hj Mardiana merupakan istri dari legislator Gerindra di DPRD takalar, H Basri timung. l

Page 14: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018 14

nasional

oleh: haryantiTOLITOLI, AMUNISI—Konferensi pers ini dipimpin oleh Kapolres Tolitoli AKBP Hendro Purwoko SIK MH yang didampingi Waka Polres dan Kasat Reskrim Polres Tolitoli.

Dihadapan para wartawan, Kapolres Tolitoli menunjukan sejumlah tersangka bersama barang bukti hasil kejahatan yang disita oleh Sat Reskrim Polres Tolitoli yang digunakan pelaku saat beraksi.

Yang pertama kasus pe-rampokan yang terjadi di Desa Kongkomos Kecamatan

Basidondo, Pelaku berjumlah empat orang, Dimana ke 4 pelaku saat itu melakukan perampokan terhadap sebuah mobil box milik perusahaan rokok, dan akhirnya pelaku dapat dibekuk berkat kerja sama jajaran Polsek Polres Tolitoli.

Keempat pelaku yang di-tangkap (IW) warga kecamatan Galang Tolitoli, (AMD) Warga Donggala, (BRH) warga Dampal selatan dan (SB) warga Tambun Kecamatan Baolan.

Selanjutnya, kasus pen-curian handphone di sebuah counter (Farhan Celuler) di

kawasan jalan Moh Hatta Kelurahan Baru Kecamatan Baolan, dengan pelaku (SB) adalah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Pelaku dan pemilik toko saling kenal, tapi tak disangka pelaku melaksanakan aksinya saat pemilik toko masuk keda-lam rumah melihat anaknya yang lagi menangis, dan lang-sung mengambil handphone merek Sony Xperia Z3.

Mengetahui handphone-nya hilang, korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tolitoli tanggal 24 Oktober 2018.

Dari hasil penyelidikan polisi akhirnya pelaku dapat ditangkap pada 13 Nopember 2018 dan Pelaku dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.

Tidak hanya itu, Sat Res-krim juga berhasil mengung-kap kasus curanmor yang terjadi pada Selasa 11 Septem-ber 2018 sekitar pukul 02.00 WITA yang terjadi dikawasan Lorong Jombang Kampung kuda Kelurahan baru.

Mengetahui sepeda motor-nya hilang, korban langsung melaporkan kejadian tersebu ke Polres Tolitoli dan ditindak-lanjuti oleh Satreskrim Polres Tolitoli.

Setelah dilakukan pe-nyelidikan, diketahui mo-tor curian tersebut dibawa pelaku ke Kabupaten Buol. Satreskrim Polres Tolitoli langsung berkoordinasi de-ngan Satreskrim Polres Buol dan melakukan penangkap-an di Kelurahan Leok Dua Kecamatan Biau, Kabupaten Buol, terhadap pelaku yang diketahui warga Dusun II Tambakula, Desa Lingadan, Kecamatan Dakopemean.

Dari hasil pengembangan dan keterangan dari pelaku, bahwa pelaku adalah seorang residivis yang sudah empat kali keluar masuk penjara.

Dan yang terakhir adalah Pelaku kasus pembunuhan dimana korbannya tewas di-tikam oleh rekannya sendiri usai pesta miras jenis cap tikus yang terjadi pada Kamis 15 Nopember 2018 sekira pukul

22.00 wita yang terjadi di Dusun I Desa Salumpaga Ke-camatan Tolitoli Utara Kabu-paten Tolitoli dan pelakunya adalah AMN yang menikam korbannya bernama Kadri Ru-hin (37) adalah warga Dusun IV Desa Salumpaga, Kecamat-an Tolitoli Utara.

“Ketika pelaku yang dike-tahui AMN berada di Mapol-sek Tolut, petugas langsung bergerak menuju TKP untuk memeriksa kondisi korban penikaman tersebut” tutur Ka-polres Tolitoli AKBP Hendro Purwoko kepada wartawan Jumat (16/11/2018).

Lebih Lanjut, Satreskrim Polres Tolitoli bersama Polsek Tolut akhirnya melakukan olah TKP dan untuk korban langsung di bawa ke RSU Mo-kopido Tolitoli.

“Setelah kami amankan sementara di Mapolsek Tolut, barang bukti dan tersangka yang berprofesi sebagai pe-tani itu, kami bawa ke Pol-res Tolitoli untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut” pung kasnya. l

3064 orang ikuti Tes sKd CPNs di Pemda Tolitolioleh: Kasryan/TimToLIToLI, aMunISI—Pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar (SKD) peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten tolitoli provinsi sulawesi tengah secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati tolitoli Hi. Abdul Rahman Hi. Budding, pada Minggu pagi (18/11) yang berlangsung di aula Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 tolitoli.

Sekretaris Daerah Kabupaten tolitoli Drs. Mukaddis Syamsuddin M.Si selaku panitia oenyelenggara melaporkan bahwa, maksud dan tujuan diadakannya seleksi daerah pengadaan PNS adalah untuk mengisi kebutuhan jabatan administrasi dan jabatan fungsional dalam Instansi Pemerintah.

Pelaksanaan tes pengadaan CPNS dilakukan dengan Sistem Com-puter Assisted (CAt) selama enam hari dimulai pada tanggal 18 sampai dengan tanggal 23 November 2018. Pelaksanaan tes ini diikuti sebanyak 3064 orang peserta yang terdiri dari tenaga teknis 1118 orang, tenaga Guru 979 orang, dan tenaga Kesehatan 967 orang yang lolos seleksi berkas pendaftaran pada formasi penerimaan CPNSD tahun 2018.

Dikatakan, tes ini nantinya akan dibagi dalam 3 sampai 6 sesi perhari dengan jumlah peserta 100 orang persesi.

Sementara itu, Wakil Bupati tolitoli dalam sambutannya menga-katan, profesi Pegawai Negeri Sipil merupakan salah satu profesi yang banyak diminati karena dengan berbagai kelebihan yang tidak dimiliki oleh perusahaan swasta. Namun untuk menjadi calon PNS, peserta harus melewati berbagai tahapan dan salah satunya tes Kompetensi Dasar melalui tes CAt. Sistem ini didesain oleh pemerintah dari berbagai kementrian maupun lembaga agar penerimaan calon PNS jauh dari berbagai kecurangan dan ketimpangan.

Wakil Bupati juga mengatakan, tes CAt menuntut kemampuan dan kemahiran peserta seleksi untuk menjawab berbagai soal. Artinya, bahwa kelulusan dalam tahapan ini tergantung dari peserta itu sendiri.

Dalam kesempatan ini pula, selaku Pemerintah Daerah Wakil Bupati berharap agar peserta seleksi fokus, hati-hati dan percaya diri dalam menjawab semua soal agar nilai ambang batas dari hasil tes Kompetensi Dasar ini dapat maksimal. Wabup juga mengharapkan, melalui pelaksanaan tes ini akan didapatkan peserta yang memenuhi kriteria untuk 299 formasi.

Acara pembukaan pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar pengadaan Pegawai Negeri Sipil dilingkungan Pemerintah Kabupaten tolitoli ini dihadiri Asisten Sekretaris Daerah Bidang Administrasi Umum Hi. Abdillah, SH, Kepala BKPSDM Kabupaten tolitoli Usman taba, Se., MM dan para peserta tes. l

oleh: hamzar siswaTaKaLaR, aMunISI—pada Hari Selasa (20 November 2018), sekira pukul 17.30 Wita, di Dusun topejawa Desa topejawa Kec Marbo Kab takalar, Sulawesi Selatan. tim Gabungan Sat Res-krim polres takalar dan polsek yang dipimpin oleh KBO Reskrim IPDA KAHARUDFIN Se berhasil menangkap 2 (dua) orang yang diduga pelaku pemerkosaan terhadap seorang gadis di bawah umur yang masih berstatus seba-gai pelajar di sebuah SMA.

Penangkapan terhadap kedua pelaku tersebut, berdasarkan laporan Polisi Nomor: LP 380 / XI / 2018 / SPKt, tanggal 19 November 2018.

Adapun identitas kedua pela-ku adalah Muh. Ansar 18 tahun, pekerjaan sebagai nelayan. Pela-ku ke dua adalah Sudirman alias Ya’la 19 tahun. Sementara korban bernama MRD 16 tahun.

Adapun kronologis kejadi-an menurut sumber kepolisian menjelaskan, “Berawal pada hari Rabu, 14 Nopember 2018 sekira

pkl 21.00 Wita, di tanggul Pantai Dusun topejawa Desa topejawa Kec Marbo Kab takalar, telah terjadi dugaan tindak pidana pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh pelaku berjumlah 5 (lima) orang, dengan cara memperkosa korban secara bergiliran. Yang mana awalnya korban bersama seorang teman lelakinya Ahmad, sementara duduk duduk di tanggul pantai. tiba tiba datang 5 (lima) orang yg diduga pelaku mengendarai sepeda motor turun dari motor-nya kemudian langsung memukul teman lelakinya Ahmad, yang mengakibatkan teman lelakinya mengalami luka pada bagian ke-pala. kaki. paha dan badannya”.

“Selain menganiaya Ahmad, para pelaku juga merampas HP milik korban, kemudian bergi-liran melakukan pemerkosaan terhadap korban MRD 16 ta-hun, dengan cara dua orang memegang korban lalu pelaku lainnya melakukan pemerkosaan terhadap korban tersebut. Yang melakukan pemerkosaan terlebih dahulu yakni Lk ZAINUDDIN al SeSe.(DPO) baru dilanjutkan

yang kedua oleh LK MUH ANSAR selanjutnya ketiga LK SUDIRMAN al YA’LA dan temannya yang lain Setelah puas melakukan aksi bejadnya,. kemudian para pelaku meninggalkan korban di tKP., namun korban baru melaporkan kasus ini ke Polres takalar pada hari senin, 19 nopember 2018”.

Setelah menerima laporan anggota polres takalar langsung bergerak melakukan penyelidikan dan penangkapan terhadap du-gaaan pelaku yang dipimpin oleh KBO Reskrim IPDA KAHAtUDDIN Se. Dan berhasil mengamankan 2 (dua) orang yg diduga pela-ku, namun pada saat dilakukan penangkapan terhadap dugaan pelaku sempat mendapat ham-batan dari warga setempat yakni keluarga korban yg bermaksud hendak menghakimi pelaku yang sudah ada ditangan petugas, sehingga anggota Polres takalar sempat mengeluarkan tembakan peringatan berkali kali untuk menghalau massa saat evakuasi. Selanjutnya kedua yang diduga pelaku dibawah ke polres takalar untuk proses sidik. l

oleh : supriadi AwingbANTAENG, AMUNISI—Pe-merintah Kabupaten Bantaeng kembali menerima kunjungan kerja salah satu daerah di In-donesia. Kali ini datang dari Pemerintah Kota Mojokerto, Provinsi Jawa Timur dipimpin Sekretaris Kota Mojokerto, Har-listyati yang diterima di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng, Senin, 19 November 2018.

Memboyong Asisten Ad-ministrasi Ekonomi Pemerin-tahan, Asisten Administrasi Umum dan beberapa Kepala OPD yang kesemuanya sekitar 15 orang, Harlistyati mengung-kapkan jika kedatangannya guna “study tiru” terkait ke-majuan daerah berjuluk Butta Toa (Tanah Tua).

“Saat ini kita sedang laku-kan review penyusunan RP-JMD untuk 5 tahun kedepan sehingga kami disini ingin belajar banyak dari Bantaeng,” ungkapnya.

Lebih lanjut Harlistyati menuturkan, Kota Mojokerto dan Kabupaten Bantaeng me-miliki beberapa kemiripan. Sa-lasatunya adalah kedua daerah

merupakan daerah terkecil di provinsi masing-masing.

Demikian halnya kepe-mimpinan baru pasca pesta demokrasi Pilkada Serentak 2018. Mojokerto kini dinah-kodai Ika Puspita Sari-Ahmad Rizal Zakariyah sebagai Wa-likota dan Wakil Walikota Periode 2018-2023 dan akan dilantik 8 Desember 2018.

Sementara Wakil Bupa-ti Bantaeng, H Sahabuddin menyatakan bahwa dirinya bersama H Ilham Azikin se-laku Bupati Bantaeng juga belum lama dilantik, tepatnya 26 September 2018 menggan-tikan H M Nurdin Abdullah dan H Muhammad Yasin pada periode sebelumnya.

“Bantaeng kurang lebih sama dengan Mojokerto baik jumlah penduduknya, luas wilayahnya maupun jumlah anggota kursi di DPRD. Kami di Bantaeng punya 3 klaster, ada pantai, dataran rendah dan pegunungan,” jelasnya.

Wabup Bantaeng menutur-kan bahwa beberapa inovasi baru lahir sejak Pemerintahan H M Nurdin Abdullah selama 2 periode diantaranya The

New Bantaeng dan SLRT yang mana pernah juga dikunjungi Pemkot Mojokerto untuk di-pelajari beberapa tahun silam.

“Mau dikatakan meniru, mudah-mudahan ada yang baik bisa ditiru, tapi yang paling pokok kita sharing in-formasi untuk masing-masing mengambil manfaat yang baik,” pungkasnya.

Di tempat sama, Sekda Kota Mojokerto berkesempat-an bertemu Bupati Bantaeng. Dirinya mengaku mendapat informasi tentang Bantaeng melalui DR Aswad dari LAN. “Kalau ingin melihat program terintegrasi dengan baik, da-tang ke Bantaeng yang telah melaksanakannya dengan bai,” ujar Harlistyati menirukan ucapan DR Ilham Asikin. l

Kadinkes Resmi Dilantik Jadi Sekda Jenepintooleh: hamzah silaJEnEPonTo, aMunISI—Pelantikan Sekda Jeneponto oleh Bupati Jeneponto, Drs H. Iksan Iskandar, Dr Syarifuddin Nurdin resmi men-jadi Pejabat Sekretaris Daerah (Sekda) defenitif Jeneponto, Senin (19/11/2018). - Humas Pemkab Jeneponto.

Dr Syarifuddin Nurdin selaku Kepala Dinas Kesehatan yang sekaligus merangkap Sekda Jeneponto sejak menjelang pilkada serentak lalu, kini sudah resmi dilantik menjadi pejabat Sekretaris Daerah (Sekda) defenitif Jeneponto, Senin (19/11/2018).

Sebelumnya, Dr Syafruddin Nurdin juga telah dilantik sebagai penjabat Sekda Jeneponto oleb Plt Bupati Jeneponto, Asmanto Baso Lewa beberapa bulan lalu.

Pelantikan dilakukan lansung, oleh Bupati Jeneponto, H. Iksan Iskandar di Aula kantor Bupati Jeneponto, Jl Lanto Dg Pasewang, Kecamatan Binamu, Jeneponto Sulawesi selatan.

Bupati Jeneponto, dalam arahannya mengingatkan, bahwa program perioritas pemerintah, harus bersinergi.

Pada acara kegiatan Pelantikan ini, dihadiri oleh sejumlah kepala OPD, kepala Puskesmas, Muspida, tokoh masyarakar, tokoh agama, tokoh pemuda dan sejumlah kolega. l

Kec. mangarabombang Lokasi Pencanangan Ksboleh : hamzar siriwaTaKaLaR, aMunISI—Wakil Bupati takalar H.Achmad Dg.Se’re, me-lakukan pencanangan Kampung Siaga Bencana (KSB) Bunga Malena, di kelurahan Mangadu Kecamatan Mangarabombang, kab. takalar Sulawesi Selatan Senin (19/11/18).

H. Achmad Dg. Se’re pada kesempatannya menjelaskan bahwa program KSB ini merupakan wadah penanggulangan bencana berbasis masyarakat dan menurutnya kecamatan Mangarabombang merupakan wilayah paling tepat sebagai lokasi pencanangan KSB di takalar.

“Kami sengaja memilih Kecamatan Mangarabombang Sebab wilayah ini masuk kategori rawan bencana seperti banjir, angin puting beliung dan abrasi pantai,” Kata Ahmad Dg. Se’re dalam sambutannya.

Lebih lanjut dikatakan, untuk itu ia minta peranserta para tagana dan masyarakat dalam merespon cepat berbagai bencana yang terjadi di takalar. “Atas nama pemerintah kabupaten takalar sangat menyambut baik atas terselenggaranya pencanangan KSB di Kecamatan Manga-rabombang pada hari ini.” papar nya.

Sekedar diketahui, sebelum mencanangkan KSB tersebut, Wakil Bu-pati takalar H. Achmad Dg. Se’re, S.Sos bersama Kadis Sosial Prov. Sul -Sel DR. H.Ilham A. Gazaling, M.Di dan Kadis Sosial Kabupaten takalar Ridwan tiro menyerahkan secara simbolis bantuan dari Kementerian Sosial RI kepada anggota tagana kabupaten takalar.

Jenis bantuan diserahkan diantaranya tali Asih untuk 1 tahun ke-pada 22 Anggota tagana Kab. takalar senilai 126 juta rupiah, bantuan logistik untuk lumbung sosial KSB Kelurahan Mangadu senilai Rp.25 juta, bantuan logistik bencana untuk kesiapsiagaan kepada Dinas sosial kabupaten takalar senilai Rp.34 juta.

Selain itu, pemerintah Kabupaten takalar dan Gowa juga menerima kendaraan operasional Rescue tactival Unit (RtU) senilai 860 juta, Kendaraan operasional motor trail sebanyak tiga unit senilai Rp.105 juta, 1 unit perahu karet kepada Dinsos takalar senilai Rp.125 juta.

Ada juga penyerahan bantuan pangan non tunai (BPNt) kepada KPM sebanyak 18.043 KK pada 9 Kecamatan di Kabupaten takalar dengan total bantuan Rp 2 milyar, bantuan kepada KPM Program Keluarga. l

TPb disosialisasikan di Tolitolioleh: Kasriyan/TimTOLITOLI, AMUNISI—Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 5 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi Daerah Tuju-an Pembangunan Berkelanjutan (TPB) disosialisasikan di hadapan stakeholders di Kabupaten Tolitoli yang digelar di Meeting Room Hotel Mitra Utama kabupaten Tolitoli, pro-vinsi sulawesi tengah.(Sabtu, 17/11).

Sosialusasi yang diprakarsai oleh BAPPEDA Provinsi Sulawesi Tengah itu dibuka oleh Wakil Bupati Tolitoli Hi. Abdul Rahman Hi. Budding.

Saat memberikan sambutanya, Wakil Bupati mengatakan tujuan pembangunan berkelanjutan atau TPB merupakan inisiatif pembangunan global terbaru yang disepakati oleh seluruh negara yang tergabung di bawah PBB sekaligus juga merupakan langkah lanjut pasca selesainya pelaksanaan Millennium Development Goals atau MDG”s pada tahun 2015 silam. Oleh karena itu TPB mewarisi jiwa dan tujuan pembangunan yang dimiliki MDG’s tetapi dengan langkah pelaksanaan serta ruang lingkup yang lebih dalam, lebih detil serta lebih luas dibandingkan MDG’s, jelas Wabup.

Di bagian lain sambutannya, Wabup menjelaskan, TPB merupakan wujud usaha bersama seluruh sektor pemba-ngunan baik dari sisi eksekutif, legislatif dan yudikatif yang bergerak di akar rumput, akademisi dan tenaga profesional serupa hingga pelaku bisnis, filantropi dan swasta.

Salah satu mandat dalam Pergub tersebut adalah agar Gu-bernur bersama-sama dengan Bupati dan Walikota di wilayah masing-masing menyusun Rencana Aksi Daerah Tujuan Pem-bangunan Berkelanjutan atau RAD-TPB. Hasil dari mandat tersebut adalah dokumen yang kemudian disosialisasikan.

Pada kesempatan itu, juga dipaparkan garis besar dari Pergub tersebut oleh Kepala BAPPEDA Provinsi Sulawesi Tengah Prof Dr Patta Tope, SE.

Selain stakeholders di Kabupaten Tolitoli, sosialisasi ini juga diikuti oleh perwakilan-perwakilan BAPPEDA dari Kabupaten Sigi, Kabupaten Donggala, Kabuoaten Parigi Moutong dan Kabupaten Buol. l

JeLANG PeNYUSUNAN RPJMD

Pemkot Mojokerto Study Tiru ke Bantaeng

6 Pelaku keJahatan ditangkaP aParat Polres tolitoliPolres Tolitoli melaksanakan konfrensi pers dihalaman mako Polres Tolitoli, kali ini dalam konfrensi pers tersebut Polres Tolitoli berhasil menangkap empat kasus kriminal diwilayah hukum Polres Tolitoli yaitu kasus perampokan, pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), pencurian handphone, serta kasus pembu-nuhan dengan ke enam pelakunyanya, Jumat (16/11/2018).

dua Warga Tope Jawa Pelaku Perkosaan Anak smA ditangkap Polisi

Page 15: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

Edisi 383 | Th Xi 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 201815

sambungan

Terdeteksi, Lima Pola Korupsi di Pemda

Kapolsek Candi Khotib salat Jumat

sumber duit suap meikarta ...

Jangan Loh Kira bumn milik Nenek moyang Loh !

Gubernur babel Tak berdaya ...

Jonru bebas

Asbun

dekat akan kami rapat kan..peringatan dari KPH sudah di layang kan memang mereka tetap membandel..”, tulis Mar-wan melalui pesan whatsaap, Minggu (18/11) saat menja-wab konfirmasi dari Amunisi News dan Deteksi online.

Lebih lanjut disampaikan Gubernur, Pemprov Babel sudah 5 kali melakukan pe-nertiban dan 2 kali bersama team Gakkum, tetapi kalau mau membuat laporan ke Kementerian itu kami dukung.

” Kami sudah menertibkan itu lebih dari 5 kali malah 2

kali dengan team Gakkum kalau mau di buatkan laporan lebih bagus lagi terima kasih atas bantuanya lebih bagus sebut nama pelakunya biar jelas kalau sudah yakin yang bersangkutan bermain”, tulis Erzaldi malalui pesan what-saap, Minggu ( 18/11).

Berdasar Info yang dida-pat, untuk lokasi kawasan Hutan Lepar diduga ditam-bang oleh IB sedangkan yang di lokasi Romodong diduga ditambang oleh AJ dan di lokasi Desa Pejem diduga ditambang Ys. l

tahun lalu awal Oktober,” ujar-nya seperti dikutip detik.com.

Djuju menambahkan Jon-ru langsung menuju kediam-annya di Duren Sawit, Jakarta Timur, setelah bebas.

Sebelumnya, Jonru Gin-ting divonis 1,5 tahun penjara dan denda Rp 50 juta dalam sidang vonis di Pengadilan Ne-geri Jakarta Timur, Jl Dr Su-marno, Cakung, Jaktim, Jumat (2/3/2018) lalu. Majelis hakim menyatakan Jonru terbukti bersalah menyebarkan ujaran kebencian lewat Facebook.

Jonru sempat mengajukan

banding. Namun, Pengadilan Tinggi (PT) Jakarta menolak permohonan banding Jonru. Dia tetap dihukum 18 bulan penjara karena menyebarkan kebencian.

Jonru pertama kali dila-porkan ke Polda Metro jaya oleh Muannas Alaidid pada Agustus 2017 karena dinilai kerap memposting konten yang mengandung ujaran ke-bencian. Penyidik Subdit Cy-ber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya lalu menetapkan Jonru sebagai tersangka pada Jumat 29 September 2017. l

“Lagi liat ape lu, Mat, sam-pek serius begitu ?” sapa Dul Jali, heran.

“Ini, nih, katenye PKS bakal naikin gaji guru hingga Rp 20 juta/bulan, menghapus pajak motor dan memberlakukan SIM seumur hidup, apabila Prabowo Subianto-Sandiaga Uno terpilih jadi presiden dan wakil presi-den,” ungkap Mat Kemplo.

“Wah, boleh kite dukung, tuh !”

“Semula gue juga berpikir seperti itu. Tapi sekarang gue

jadi sangsi, Dul,” kata Mat Kemplo, pesimistis.

“Lho, sangsi kenape ?” ke-jar Dul Jali, pernasaran.

“Karena Prabowo sendiri masih mempertanyakan sum-ber dana dari mane untuk menaikan gaji guru sebesar itu,“ papar Mat Kemplo.

“Kalau Prabowo juga masih mempertanyakannya, berarti janji itu asbun (asal bunyi) dong !” kata Bung Snip yang sejak tadi mengamati percakapan kedua rekannya itu. l al

Hal inilah yang menjadi perhatian tim pengabdian ma-syarakat kajian isu strategis Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI).

Tim ini melakukan studi lapangan di Jawa Timur, Jom-bang, Surabaya, dan Mojokerto. Selain itu, tim juga menganalisis berbagai putusan pengadilan kasus korupsi yang telah ber-

kekuatan hukum tetap.Pengabdian masyarakat

tersebut diawali dengan riset ini dilakukan sejak bulan Mei 2018 dan menghasilkan luaran berupa buku yang berjudul Ko-rupsi Mengorupsi di Daerah: Studi Pola Korupsi Pemerin-tahan Daerah 2004-2018.

Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK,

Giri Supradiono menyatakan korupsi akan terus berlang-sung apabila tidak menyelesai-kan masalah utamanya, yaitu bermuara pada korupsi politik yang melibatkan tokoh politik yang kuat.

Koordinator Indonesia Corruption Watch, Adnan Topan Husodo mengatakan birokrasi merupakan sum-

ber korupsi di pemerintahan daerah, tidak heran banyak birokrat yang terlibat dalam hal ini.

Kecenderungan korupsi yang menjerat Kepala Daerah dan Dewan Perwakilan Rak-yat Daerah (DPRD) mengi-syaratkan persoalan korupsi di daerah terjadi dalam ber-bagai pola.

Data Indonesia Corruption Watch (ICW), tren peninda-kan kasus korupsi pada 2017 mengalami kenaikan yang cu-kup signifikan yaitu 30 kepala tertangkap tangan oleh KPK. ICW juga mencatat 29 kasus korupsi memiliki potensi ke-rugian negara sebesar Rp231 miliar dan nilai suap mencapai Rp41 miliar (ICW, 2018). l

pasalnya Masjd Nurul Islam terlihat berbeda karena yang menjadi imam dan khotib yang mengisii khutbah sholat Jumat di mimbar adalah Kapolsek Candi Kompol Fatahul Azmi Jumat (23/11).

Khotib dan imam sholat Jumat Kompol Fatahul Azmi dalam khutbah Jumat (23/11) menegaskan,”Nikmat yang paling besar yakni nikmat iman dan islam ,kedua un-tuk itu kita hendaklah selalu meningkatkan iman dan ke-takwaan yang sebaik baik-

nya,tegas khotib yang juga seorang Kapolsek di wilayah hukum Candi.

”Selain itu satu hal yakni hari kelahiran merupakan hari yang paling bersejarah bagi umat sedunia untuk memper-baiki akhlaq diri umat seduni-a,”pungkas sang khotib diatas mimbar.

Fatahul menambahkan da-lam khutbahnya,marilah sifat ketauladanan Nabi Muham-mad SAW patut kita contoh mulai dari segi sosial dalam berdagang , kejujuran , kesa-

baran dan bertetangga.Beliau tidak pernah menyakiti orang lain bahkan dalam keagamaan ( Sholat ) beliau adalah orang paling taat terhadap semua perintah Allah SWT,ujar Ka-polsek yang saat diatas mim-bar Jumat dalam khutbahnya tersebut.

“Oleh karenanya,jangan-kan manusia,malaikatpun bersholawat kepada Nabi Mu-hammad SAW,” ujarnya.

Sementara Kanit intel pol-sek Candi Ipda Ichwan me-ngatakan kepada wartawan

paska sholat Jumat (23/11) mengatakan sangat apresiatif dengan pimpinan kami,seo-rang Kapolsek ternyata beliau juga bisa memberikan ilmu agama dan bimbingan hi-dup warga,khususnya jamaah sholat Jumat di masjid Nurul Islam ini.Selain memberikan himbauan kamtibmas dalam kesehariannya.Saat ini beliau juga memberikan khutbah Jumat dengan tema Rasul-ullah sebagai Tauladan bagi umat Manusia”yang menjadi panutan umat beragama,te-

rang kanit intel polsek Candi tersebut.

Kanit Intel Candi Ipda Ich-wan Fidayanto menambahkan dengan yang hadir 600 jama-ah terlihat sangat antusias. Karena yang jadi khotib dan imam dari Polri yang saat ini selaku Kapolsek. Di samping itu kami bisa bersilaturrohim dengan para tokoh agama dan masyarakat bisa tambah dekat dan ke depan Polri yang bisa mengayomi dan di cintai serta di segani masyarakat imbuh Iwan. l

Bekasi Jamaludin (J), Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Pemkab Bekasi Sahat MBJ Nahor (SMN).

Selanjutnya, Kepala Di-nas Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bekasi Dewi Tisnawati (DT), Bupati Bekasi nonaktif Neneng Hassanah Yasin (NHY), dan Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPR Kabupaten Beka-si Neneng Rahmi (NR).

Diduga, pemberian terkait dengan izin-izin yang sedang diurus oleh pemilik proyek selu-as total 774 hektare yang dibagi ke dalam tiga fase/tahap, yaitu fase pertama 84,6 hektare, fase kedua 252,6 hektare, dan fase ketiga 101,5 hektare.

Pemberian dalam perkara ini, diduga sebagai bagian dari komitmen “fee” fase proyek

pertama dan bukan pemberian yang pertama dari total ko-mitmen Rp13 miliar, melalui sejumlah dinas, yaitu Dinas PUPR, Dinas Lingkungan Hi-dup, Damkar, dan DPM-PPT.

KPK menduga realisasi pemberiaan sampai saat ini adalah sekitar Rp7 miliar me-lalui beberapa kepala dinas, yaitu pemberian pada April, Mei, dan Juni 2018.

Adapun keterkaitan se-jumlah dinas dalam proses perizinan karena proyek ter-sebut cukup kompleks, yakni memiliki rencana pembangun-an apartemen, pusat perbe-lanjaan, rumah sakit hingga tempat pendidikan sehingga dibutuhkan banyak perizinan, di antaranya rekomendasi penanggulangan kebakaran, amdal, banjir, tempat sampah, hingga lahan makam. l

“Hai Dirut-Dirut BUMN, jangan loh kira BUMN milik nenek moyang loh. Loh kasih kredit ke itu-itu saja terus, satu saat loh harus tanggung jawab,” ucap Prabowo keras.

Prabowo mengatakan hal itu ketika memberi pem-bekalan bagi 269 kelompok relawan dalam menghadapi Pilpres 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (22/11).

Acara itu dihadiri Ketua Dewan Kehormatan PAN Ami-en Rais, Ketua Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean, Presi-den PKS Sohibul Iman, dan Sekjen PAN Eddy Soeparno.

Hadir pula Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Djoko Santoso, Koordinator Komando Daerah Pemilihan (Kodapil) Partai Berkarya Titiek Soeharto, dan Direktur Relawan BPN Ferry Mursyidan Baldan. Selain itu ada Wakil Ketua Gerindra Fadli Zon, aktivis Neno Warisman, dan musisi Ahmad Dhani.

Di depan pendukungnya, Prabowo sempat meminta sumbangan dana kampanye kepada sekitar 3.000 relawan

saat berpidato di Pembekalan Relawan Prabowo-Sandi

Prabowo mengaku sempat mencari pinjaman dana ke bank-bank Badan Usaha Mi-lik Negara (BUMN). Namun permintaannya ditolak. Itulah yang membuat dia kecewa.

Prabowo juga menuding elite-elite di Indonesia suka bertingkah dan menipu rakyat. Para elite menggunakan kecer-dasannya untuk menipu rakyat Indonesia, klaim Prabowo.

“Hai orang-orang kaya di Indonesia, dengarkan suara rakyat Indonesia. Kau punya uang, kau punya kekuasaan, jangan kau kira rakyat Indone-sia bisa dibohongi,” tegas dia.

Prabowo mengakui partai-partai di Koalisi Adil Makmur bukan partai yang memiliki sumber pendanaan berlimpah. Sehingga bantuan sumbangan dari pendukung sangat dibutuh-kan untuk membantu dana pe-menangan yang masih miskin.

Kritik Paket EkonomiSuhu politik menjelang

Pilres 2019 kian memanas. Prabowo Subianto juga meng-kritik paket kebijakan ekonomi

pemerintah Indonesia jilid 16.Katanya, kebijakan itu

memberi peluang besar pada pihak asing untuk masuk dan menguasai 28 sektor industri dalam negeri.

Dia menganggap, pemerin-tah Indonesia telah melanggar Pasal 33 Ayat 2 UUD 1945. Pasal tersebut menyebutkan, cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.

“Sekarang ini nyatanya ba-nyak pelabuhan yang dikuasai oleh asing. Bandara militer pun dikuasai oleh swasta. Itu adalah objek-objek vital kita untuk hajat hidup rakyat Indonesia dan harus dikuasai oleh negara, ini di mana ke-daulatan kita sebagai bangsa dan negara. Negara kita telah tergadaikan,” ujar Prabowo, Selasa (20/11/2018).

Prabowo juga menganggap kebijakan ini adalah wujud In-donesia menyerah total kepa-da bangsa asing. Menurutnya, paket kebijakan ini justru akan membuat rakyat menjadi sulit hidup sejahtera.

Sebab, rakyat jadi harus

bersaing dengan pengusaha-pengusaha asing yang memi-liki modal sangat besar.

Sistem kapitalisme juga di-anggapnya tidak memberikan peluang pada rakyat kecil yang tidak memiliki modal untuk dapat sukses mengembangkan usahanya.

“Jadi artinya rakyat kita, anak-anak kita emak-emak gak boleh jadi kaya, gak boleh jadi makmur. Gak mungkin, dan kita harus mengakui bah-wa sistem kapitalisme tidak memberikan peluang kepada rakyat kecil, dan tidak mung-kin seorang pengusaha bisa berhasil kalau tidak dibantu oleh pemerintah,” jelasnya.

Prabowo pun berjanji akan berusaha keras mengemba-likan aset-aset dan kekayaan bangsa Indonesia jika ia dan Sandiaga Uno memenangkan Pilpres 2019.

“Kita akan berjuang sekuat mungkin untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemak-muran bagi seluruh rakyat Indonesia, dan menjalankan pasal 33 UUD 1945 dengan se-baik-baiknya,” kata Prabowo.

Prabowo turut menjelas-

kan, pasar merupakan sumber kekayaan bagi sebuah negara. Sebab, pasar merupakan pusat perputaran ekonomi rakyat.

Di Eropa saja, produk atau barang yang berasal dari luar Eropa tidak bisa masuk see-naknya untuk dijual bebas di sana. Sebab, negara-negara di Eropa telah melindungi pasar dan sumber-sumber ekonomi lainnya khusus hanya untuk kalangan masyarakat ekonomi Eropa.

“Selain itu pemerintah Amerika juga saat ini melin-dungi rakyatnya, dia tutup pasar dunia, kalau ada produk luar yang mau masuk dike-nakan pajak bea masuk yang tinggi, dia memberikan kesem-patan kepada rakyatnya dan memberikan peluang ekonomi yang besar kepada rakyatnya,” jelas Prabowo seperti dikutip rmol.com .

“Itu lah tujuan sebuah ne-gara, negara harus melindungi rakyat nya. Tapi pemerintah kita justru membuka seluas-luasnya kepada asing. Semua boleh masuk, bahkan pekerja kasar juga boleh masuk, ini luar biasa,” ujarnya lagi. l

oleh: rahmanJAYAPURA, AMUNISI—Pengaturan dan perlindungan terhadap tanah ulayat sebagai hak masyarakat hukum adat perlu dituangkan secara kom-prehensif dalam satu undang-undang.

Pemerintah mengakui ke-beradaan hak masyarakat hu-kum adat seperti tanah ulayat. Pengakuan itu tertuang dalam sejumlah regulasi seperti Pa-sal 18B ayat (2) UUD 1945 yang intinya menyebut negara mengakui dan menghormati kesatuan-kesatuan masyara-kat hukum adat beserta hak tradisionalnya sepanjang ma-sih hidup dan sesuai dengan perkembangan masyarakat dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pertemuan kepala Dinas dengan Forum Pemilik Hak Sulung (F- PHS) dan LSM di ruang kepala dinas membahas dan mempertanyakan empat poin penting yang harus di-perhatikan oleh freeport dan pemerintah (BUMN)

Seperti diketahui ada em-pat poin penting yang harus diperhatikan oleh freeport dan pemerintah (BUMN) yaitu pe-milik hak sulung wajib terlibat dalam hal negoisasi dan juga rapat rapat pemegang saham

Bentuk harga diri masya-rakat pemilik hak Sulung dan mendapat 10 % Saham secara gratis

Pemilik hak ulayat harus tercatat dan dijamin oleh UU Minerba

PHS memiliki satu devisi atau departemen yang ada di antara freeport dan pemerin-tah Republik Indonesia

Keempat poin di atas su-dah terjawab

PLT kepala dinas ESDM Provinsi Papua Frets Boray mengakui bahwa PHS berhak dilibatkan hak sudah diakui pemerintah provinsi dan se-mua urusan sudah tidak ada lagi sudah finish

“Freeport harus menyusai-kan diri , jangan putar kiri ka-nan karena kepemilikan tanah hak ulayat yang sudah sah dan diakui oleh pemerintah pusat , Pemerintah provinsi dan elemen terkait adalah Pemilik Hak Sulung (PHS),” tegasnya.

Yohan Zonggonau S,Komp MM sekertaris 1 forum pemi-lik hak sulung menjelaskan puji syukur hari ini kita bisa mendapatkan hasil walaupun hasilnya tidak secara tertulis tapi secara resmi oleh lemba-ga resmi sudah memberikan satu pernyataan secara sah di depan LSM dan Media

“Kita sangat berbahagia terutama masyarakat hak ula-yat yang ada di timika dan

semua seluruh masyarakat Papua kita menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendorong membantu hingga kami men-dapat hasil jawaban yang kami rasa puas,” katanya

Ketua Forum PHS Yafet Manga Beanal mengatakan terima kasih kepada Tuhan Yesus selalu bersama kami pe-milik Hak Sulung yang diakui oleh pemerintah pada tanggal 19 hari ini sudah mendapat jawaban bahwa sudah ada keputusan dukungan yang diakui ditangan kami pemilik Hak sulung (PHS)

“Saya hanya mengatakan Terima kasih kepada Bapak Gubernur dan Jajarannya telah selama ini benar benar melihat membantu bahwa anak-anak inilah sebagai pe-milik hak Sulung dan tuannya disitu kami juga berterima kasih kepada Uncen dengan rombongannya pak Frans yang selama melakukan penelitian identifikasi hak ulayat ,terima

kasih kepada Majelis Rakyat Papua (MRP) dan jajarannya DPRP,DPRD ,lemasa , LSM WGAB Papua ,dan Wartawan, elemen masyarakat timika dan seluruh masyarakat Papua yang mendorong kami berikan motivasi, dan tak lupa kepada pemerintah pusat, duta besar Amerika yang telah membantu membuka ruang kepada pemi-lik ulayat kami,” katanya.

Di samping itu Elfinus Jangkup Omaleng, BCOM Sekertaris 2 mengatakan kami PHS Sulung hari ini tanggal 19 diundang di dinas ESDM pengakuan tersebut secara verbal bahwa pemilik hak ulayat yang sesungguhnya adalah( PHS) Tsingwarop, pengakuan ini tidak gampang dan kami sangat bangga kita menunggu pengakuan tersebut selama 51 tahun

“air mata darah tumpah karena berjuang hak ulayat hari ini puji tuhan luar biasa pak presiden,bapak gubernur , bapak Bupati karena beliau

semua sudah mendorong kami sehingga terima kasih kepada mama mama yang dibawa kaki gunung yang selalu telepon, bapak bapak yang pakai kote-ka yang ada dihonai dibawah kaki gunung di tiga kampung yang telah sport kami “hari ini kami sudah menang hak yang sesungguhnya kita sudah mendapatkan porsi 30% dari 100 % yang kita dapatkan itu perjuangan yang luar biasa melalui seluruh proses yang sangat rumit bagaikan gajah lawan semut akhirnya semut bisa menang terima kasih,” ucapnya.

Ditempat yang sama ke-tua LSM Wadah Generasi Anak Bangsa (WGAB) Yeri Basri Mak mengatakan kami telah mendengar langsung dari kepala dinas ESDM Pro-vinsi Papua «beliau sudah katakan kepada kami pemilik Hak Sulung (PHS ) adalah selaku yang mpunyai hak ulayat atau selaku pemilik tanah Ulayat yang selama ini PT Freeport garap

“Benar benar yang mereka tinggal di tiga kampung dari pemerintah pusat kalau sudah katakan begitu itu sudah benar sudah final dan kami dari LSM (WGAB) memberikan apresi-asi kepada pemerintah Papua yang telah menjawab untuk mereka punya berapa persen yang mereka akan terima

kami LSM (WGAB)Papua juga berterima kasih kepada mama mama yang sudah Ber-doa hingga berhasil tanggal 19 hari ini dan kami LSM ber-terima kasih juga kepada pe-merintah provinsi yang telah mendengar doa dari mereka ini,” jelasnya l

Pemerintah Akui PHS Tsingwarop Pemegang Hak Ulayat Festival Ekonomi Keuangan sulut Fest 2018 resmi dibuka oleh supardi LMANADO, AMUNISI—Bank Indonesia menggelareivent Festival Ekonomi Dan Keuangan Sulut 2018 / Sulut Fest 2018 dengan tema Pembangunan UMKM dalam Mendukung Sektor Pariwisata Dan Ekonomi Digital.

Acara ini berlangsung 22-24 November 2018 di Mantos town Sguare resmi dibuka oleh Gubernur Sulut Olly Don-dokambey yang diwakili Asisten ll Pemprof Sulut Ruddy Mokoginta.

Dalam sambutannya Gubernur Sulut memberikan ap-resiasi kepada perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulut serta segenap pihak yang telah bersinergi menyelengga-rakan agenda strategis dalam upaya memajukan kualitas hidup dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah Sulawesi Utara.

“Acara ini menjadi sebuah langkah yang tepat bagi kita karena telah menetapkan sektor pariwisata sebagai leading sector pembangunan daerah dimana implementasinya pe-merintah daerah hingga kini terus mengembangkan dan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata usaha mikro dan kecil (UMKM) termasuk perdagangan,” kata gubernur. l

Page 16: sumber duit suap meikarta Terbongkar - amunisinews.co.idamunisinews.co.id/wp-content/uploads/2018/11/AMUNISI-383-web.pdfMeikarta di Kabupaten Bekasi. “Kami sudah mengidenti-fikasi

16EDISI 338 | TH IX | 15 - 22 MEI 2017Harga Rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim) 16

Food Court Mangga Dua Square Lt. 3081319136259

Food Court Mangga Dua Square Lt. 3Food Court Mangga Dua Square Lt. 3

Bakso Rusuk“GAJAH MUNGKUR”

JAKARTA, AMUNISI—Di wilayah hukum Polda Metro Jaya, polisi meng-gelar OperasiPatuh Jaya 2017. Ternyata, selama operasi berlangsung, polisi men-catat terjadi peningkatan pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara, baik pengendara roda dua maupun lebih.

Hal ini diakui oleh Kasubdit Bin Gak-

kum Ditlantads Polda Metro Jaya Jaya AKBP Budiyanto. Menurut catatannya, pada hari pertama saja sejak operasi dilancarkan, atau tepatjya pada Selasa (9/5) polisi menindak 3.618 kendaraan yang telah melanggar arus lalu lintas, sedang 634 kendaraan ditegur.

Pelanggaran meningkat pada hari

kedua, Rabu 10 Mei kemarin, hasil penindakan pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Patuh Jaya hari kedua ada tilang sebanyak 5.930 dan teguran berjumlah 994..

“Pelanggaran tertinggi berupa me-lawan arus. Pada hari pertama pe-langgar yang melawan arus berjumlah 643 kasus, tidak menggunakan helm 264, tidak menyalakan lampu utama 163, kelengkapan surat 488, dan tidak menggunakan sabuk keselamatan 59 pelanggar,” katanya..

Pada hari kedua, melawan arus 959 pelanggar, tidak menggunakan helm 464 pelanggar, tidak menyalakan lampu 343, kelengkapan surat 644, dan tidak meng-gunakan sabuk pengaman 93 pelanggar..

Budiyanto menerangkan, sepeda motor juga masih mendominasi jenis kendaraan yang melakukan pelanggar-an tertinggi. Hari pertama ada 2.475 pelanggar sepeda motor, mobil pribadi 912, 154 mobil barang, dan bus 77. Se-dangkan hari kedua, pelanggar sepeda motor berjumlah 4.114, diikuti mobil penumpang 1.448, mobil barang 282, dan bus 86. yor/lis/dra

Operasi Patuh 2017

MENYADARKAN DENGAN TINDAKAN HUMANISKorlantas Mabes Polri

menggelar Operasi Patuh 2017 di seluruh Indone-

sia. Operasi patuh ini adalah operasi kepolisian

yang dilakukan secara terbuka bertujuan mewu-

judkan situasi lalu lintas yang aman, tertib dan

lancar pada lokasi rawan kecelakaan, rawan pe-

langgaran dan kemacetan di wilayah masing-masing.

AKBP Budiyanto: Pelanggaran Terus Meningkat!

di wilayah masing-masing.JAKARTA, AMUNISI—Operasi

ini dilaksanakan sejak tanggal 9 sampai 22 Mei 2017 melibatkan 23.000 personel kepolisian di seluruh Indonesia. Setiap dari memiliki sandi tersendi-ri. Misalnya di Jakarta dem-ngan sebutan Operasi Patuh

Jaya, di Jawa Barat disebut Operasi Patuh Loda-

ya, di Kalimantan Selatan disebut

Operasi Patuh Intan, di Ke-pulauan Riau diberi nama Operasi Pa-tuh Seligi, d i K a l i -m a n t a n T e n g a h namanya O p e r a s i

Patuh Te-labang, dan

sebagainya.N a h , s e l a m a

dua pekan lalu, Korps Lalu Lin-tas (Korlantas) menggelar Ope-

rasi Patuh 2017. Kendati operasi berttjuan Dalam operasi kali ini, Kakorlantas Mabes Polri Irjen Royke Lumowa meminta jajarannya ber-tindak humanis, kendati dati tujuan operasi adalah penindakan.

Menurut Kakorlantas, tindakan represif atau penegakkan hukum berupa penilangan yang terukur terhadap pelanggar lalu lintas harus dilakukan. Tepi, terpenting tidak melupakan tindakan kepolisian yang humanis.

“Ya itu kami lakukan karena tujuannya-kan meningkatkan ke-disiplinan pengendara. Sehingga angka kecelakaan dan titik kemacetan berkurang. Kami mengkedepankan penegakan hukum atau represif khususnya bagi pelanggaran-pelang-garan yang berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Apa saja itu? Kecepatan tinggi, bonceng tiga, me-lawan arus, melanggar marka utuh kemudian lampu tidak dinyalakan pada malam hari misalnya, tidak pakai helm,” tegasnya.

Operasi Patuh ini dilakukan setiap tahun sekali, dan berbeda dengan Operasi Simpatik yang juga dilakukan Korlantas Polri. Perbeda-

annya, hukuman kepada pelanggar dalam Operasi Simpatik lebih kepada teguran karena operasi ini bersifat preventif, sedangkan dalam Operasi Patuh polisi tak segan mengeluar-kan surat tilang karena operasi ini bersifat penindakan.

Sasarannya adalah masyara-kat pengguna jalan yang mela-kukan pelanggaran peraturan lalu lintas, seperti pengendara melawan arus, menerobos traffic light, parkir sembarangan, tidak memakai helm dan lainnya. Kategori ini disebut “potensi gangguan. Selanjutnya, masyarakat yang kurang me-mahami UU, rambu-rambu, kesadaran dan kepatuhan dalam berlalu lintas, kurang-nya etika berlalu lintas dan kendaraan tidak layak fungsi. Kategori ini dianggap sebagai “ambang gangguan”.

Dalam operasi ini, polisi akan berkosentrasi di trouble spot yaitu pelanggaran lalu lintas yang memicu kemacetan berlalu lintas dan black spot berupa kecelakaan lalu lintas.

Bagi engendara yang ditilang akan mendapat hukuman berupa kurungan penjara atau membayar denda. Dalam UU Nomor 22 Tahun 2009, sanksi denda atau tilang naik sekitar 10 kali lipat dari pera-turan sebelumnya. lis/yor/dra

Kasubdit Bin Gakkum Ditlantads Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ermayudi

Kakorlantas Mabes Polri Irjen Royke Lumowa

Edisi 383 | Th Xi | 26 NovEmbEr - 3 dEsEmbEr 2018harga rp 5.000,- (Luar Jakarta tambah ongkos kirim)

oleh herman salehKoba, aMunISI—Pemborong proyek Kolam Renang tahap II yang berlokasi di Desa Beluluk Kecamatan Pangkalan Baru Ka-bupaten Bangka tengah yang di-ketahui bernama Marbun melarang semua war tawan untuk meliput pembangunan proyek Kolam Re-nang tahap II yang sedang dalam tahap pelaksaan.

Pelarangan itu terjadi Senin ( 12/11/2018) sekira Pukul 12.30 sewaktu 2 Orang wartawan yaitu dari Amunisi News dan Wartawan Koran 86 sedang dalam tugas liputan investigasi kelokasi pem-bangunan proyek Kolam Renang tahap II tersebut, ke 2 wartawan itu hanya diperbolehkan masuk sampai batas Pos Satpam proyek.

Seorang Pelaksana dan 1 Satpam melarang ke 2 wartawan untuk meliput kedalam lokasi pro-yek dengan alasan menjalankan perintah Bos Marbun pemborong.

” Maaf pak, kami diperintahkan oleh pak Marbun untuk melarang war tawan manapun yang mau melihat atau meliput kedalam lokasi

proyek, tanpa seijin Bos Marbun kami tidak memperbolehkan bapak – bapak kedalam”, ujar Satpam di dalam Pos yang tidak diketahui namanya karena tidak mau menye-butkan namanya, Senin (12/11).

Senada dengan Satpam, se-orang Pelaksana yang belum diketahui juga namanya datang dan mengatakan hal yang sama, tanpa ijin Bos kami tidak bisa me-ngijinkan bapak-bapak kedalam.

” Pesan Bos Marbun, tidak ada satupun wartawan yang boleh masuk kedalam, sama dengan beberapa hari yang lalu”, katanya dengan nada kurang bersahabat-,Senin (12/11).

Belum jelas apa alasannya sehingga pemborong melarang wartawan untuk meliput kedalam lokasi proyek, apakah pemborong menggunakan bahan material yang tidak seauai RAB atau ada hal-hal lain, padahal war tawan dalam bekerja dilindungi oleh Undang Undang Pers. Namun tetap saja war tawan tidak diperbolehkan meliput kedalam lokasi proyek oleh Satpam dan Pelaksana.

Dalam undang undang Pers

No.40/thn.1999 Pasal 18 yang berbunyi, “Barang siapa dengan sengaja melakukan tindakan yang menghambat atau menghalangi ki-nerja wartawan sesuai pasal 4 ayat 3 dapat diancam penjara 2 tahun dan didenda Rp.500.000.000,00,-

Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata Kepe-mudaan dan Olahraga Kabupaten Bangka tengah drs.Zainal sampai ini belum berhasil dikonfirmasi, Zainal selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) proyek Kolam Renang tahap II dengan dana Rp.22.907.000.000,00,- tersebut berkali kali dihubungi melalui telepon, namun telepon Amunisi News selalu dimatikan langsung.

Diketahui, proyek pemba-ngunan Kolam Renang tahap II Desa Beluluk Kecamatan Pangkaln Baru Kabupaten Bangka tengah tersebut dikerjakan oleh Dinas Kebudayaan, Pariwisata Kepe-mudaan dan Olahraga bersumber dari dana APBD dan DABA tahun Anggaran 2018 dan dilaksanakan oleh rekanan dari Pt.Padimun Gol-den dengan masa waktu pelaksaan berahir tgl.28 Oktober 2018.l

oleh: Firman/suherman saleh

PALEMbANG, AMUNISI—Dalam komentarnya kepada wartawan terkait insiden yang melecehkan profesi jurnalistik tersebut Minggu (11/11), Ketua LBH PWI Sumsel Mulyadi mengatakan akan melayang-kan somasi kepada Gubernur Sumsel,

“Kita dari LBH PWI Sum-sel akan melayangkan surat kepada HD selaku Gubernur Sumsel terkait masalah pela-rangan dan intimidasi yang dilakukan oleh walpri orang pertama di Sumsel tersebut,” tegas Mulyadi.

Menurut Mulyadi, dirinya

sangat menyayangkan insiden tersebut terjadi, karena dalam menjalankan profesi jurnalis-tik, wartawan dilindungi oleh UU Nomor 40 Tahun 1999 yang mana bagi mereka yang menghalangi wartawan dalam menjalan tugasnya bisa dike-nakan pidana.

“ Dalam UU Pokok Pers je-las diatur dalam pasal 18 yang berbunyi, setiap orang yang se-cara melawan hukum dengan sengaja melakukan tindakan yang berakibat menghambat atau menghalangi pelaksana-an ketentuan Pasal 4 ayat (2) dan ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun atau denda paling

banyak Rp.500.000.000,00 (Lima ratus juta rupiah),” jelas Mulyadi.

Sementara, Raja Adil Sire-gar dalam surat terbukanya menjelaskan Kronologis keri-butannya dengan staf penga-wal pribadi Gubernur Sumsel di acara PT Sampoerna di PTC, Sabtu (10/11). Saat itu Raja Adil hendak wawancara dengan Gubernur Herman Deru terkait UMKM di Sumsel. Karena kondisi yang sempit, dirinya sempat minta izin de-ngan walpri berpakaian safari hitam lengkap.

“Karena jarak saya dengan Gubernur jauh dan tidak bisa bertanya, saya bilang mau izin untuk kedepan. Saat itu saya ingin bertanya terkait UMKM, tapi perut saya selalu dihalangi dan tidak bisa maju ke depan. Padahal saat itu ada wartawan lain (Mba Dinda dll) di depan dan masih ada jarak untuk saya maju sedikit,” ungkap Raja Adil.

Saat wawancara hampir selesai, saya coba maju dan menanyakan ulang terkait UMKM. Beberapa kali saya bertanya dengan gubernur. Namun tetap ditarik dari be-

lakang saat wawancara. Selesai wawancara saya sempat bilang “Izin saya wartawan, saya dari media dan saya tahu kapasitas saya mas. Saya bisa jaga jarak kok, nggak mungkinlah saya dorong-dorong,” ujarnya.

Entah apa yang terjadi, tiba-tiba seorang walpri menarik saya dan mendorong ke bela-kang. Saat itu ada Karo Protokol Pemprov, Pak Iwan menanya-kan “Ada apa, ada apa,”.

Tetapi walpri berseragam safari lengkap datang bebera-pa orang dan menyorong saya keluar dari kerumunan, berun-tung saya saat itu tidak jatuh.

Sewaktu saya mundur ke belakang, lagi-lagi walpri da-tang dan menyorong sambil melontarkan kalimat yang kalau tidak salah saya “Mema-nya kenapa kau ha?,” sambil mendorong kebelakang.

Suasana semakin panas setelah saya didorong dan saya masih berusaha menjelaskan. Namun tiba-tiba teman-teman media lain datang, saya sem-pat ditarik ke belakang. Tapi tetap saja beberapa walpri mengejar saya dan mengajak berkelahi. l

oleh: TimbEKASI, AMUNISI—Remaja majelis Tadzkir Al-Habsyi pimpinan Al-Habib Agil Bin Alwi Bin Muhammad Al – Habsyi terpaksa harus melakukan pengumpulan dana.

Dana tersebut akan digunakan untuk pembu-kaan majelis yang berada di Kampung Bali Rt01/05 Desa Pantai Makmur, Ke-camatan Tarumajaya, Ka-bupaten Bekasi.

Padahal, dana yang di-butuhkan untuk pembu-kaan acara tersebut tidak terlalu besar, diperkirakan hanya sekitar Rp 5 juta.

S a y a n g n y a k a r e n a minimnya donator, para remaja yang tengah giat-giatnya menuntut ilmu tersebut harus turun ke jalan untuk mencari dana.

Kondiri ini sangat mem-prihatinkan kerena terkesan tidak ada perhatian dari aparat setempat hingga ke tingkat lurah hingga camat.

“JIka ada perhatian dari aparat setempat, kami tidak akan turun ke jalan untuk meminta sumbangan,” kata seorang remaja putri.

TerlaksanaBerkat kerja keras para

santri akhirnya pembukaan majelis tadzkir dapat terlak-sana pada Jumat (23/11).

Acara rutin tiap Jum-at malam ini ba’da isya ini terbuka untuk umum. “Majelis ini sangat bagus untuk pemuda pemudi khususnya di daerah keca-matan Tarumajaya, Bekasi. Para remaja dapat mengisi waktu luang dengan kegi-atan positif,” kata seorang peserta.

Peserta yang hadir di acara ini tidak dipungut biaya. “Biarlah dana kami cari di jalan dan dengan cara swadaya sendiri. Kita

semua termasuk ketua ma-jelis berharap ada donator yang mau membagikan rejekinya di jalan Allah,” harap seorang remaja usai mengikuti cara yang dibuka ba’da isya hingga selasai.

Ini tidak memungut biaya dari mana pun baik dari rt, rw, lurah, camat.

Dana tersebut di di cari dengan cara mengecrek di jalan dan suadaya dari ank anak majlis.

Harapan ketua majlis adalah semoga saja ada donatur yang mw menyum-bangkan sebagian rijki ya di jalan Allah. l

oleh saipul rJaKaRTa, aMunISI—Bangunan tidak memiliki izin marak di Jakarta. Salah satu yang paling menonjol berada di Jalan Kintamani Barat V, Komplek taman Kintamani Blok. LH. No. 10/11 Kelurahan Kalideres, Kecamatan Kalideres Jakarta Barat.

Bangunan tak berizin ini dibekingi oleh oknum honorer Kecamatan kalideres yang diduga diback up oleh ‘orang kuat’ di kecamatan tersebut.

Sayangnya, Kasie Cipta Karya (Citata) Kecamatan Kalideres Reza, seakan ‘tutup mata’ dan terkesan melakukan pembiaran terhadap pelanggaran Perda tersebut.

Indikasi tersebut karena bebe-rapa kali di konfirmasi, Reza, kata stafnya tidak berada di tempat.

Seperti diberitakan sebelumnya, pemilik bangunan yang memfasilitasi bangunannya dengan lift dan kolam renang itu diduga bermain dengan seorang oknum honorer Kecamatan Kalideres bernama Udin Sapu dan

dibantu seorang anggota LSM.Reza, Kepala Seksie (Kasie)

Cipta Karya (Citata), yang dikonfir-masi Amunisi, Kamis (8/11) tidak ada di tempat.

Menurut bawahannya, Putra, Ke-pala Seksie sedang rapat koordinasi (Rakor) di Suku Dinas Citata, Jakarta Barat Untuk mendapatkan informasi, Amunisi mendatangi kembali kantor Reza di Kecamatan Kalideres pada Jumat (9/11).

tapi lagi-lagi pejabat Citata itu tidak ada di tempat. Kali ini seorang staf mengatakan Rizal sedang kelu-ar tanpa memberitahukan kemana keluarnya. “Bapak sedang keluar,” kata Ana, staf Kasie Citata.

Ketika kembali didatangi Se-lasa (13/11) Reza kembali tidak berada di tempat. Padahal selain ingin dikonfirmasi soal bangunan di jalan Kintamani, Amunisi juga ingin melakukan konfirmasi soal bangunan tak berizin di Jalan taman Surya V Blok HH 3 No.23 Kelurahan Pegadungan Kecamatan Kalideres,

Jakarta Barat. Bangunan itu revo-nasi tapi ternyata ada penambahan satu lantai jadi empat lantai diduga tidak memiliki izin.

Staf Reza, Ana mengatakan Reza sedang ke lapanganm ber-sama stafnya. Hal ini sangat aneh karena sering kerja di lapangan tetapi Reza tidak pernah mengetahui adanya bangunan bermasalah di wilayahnya.

Sementara manpol PP Keca-matan Kalideres Romansen ketika ditanya mengapa tidak segera mela-kukan tindakan penyegelan, meng-aku tidak berani berkomentar de-ngan alasan surat belum diturunkan dari Citata. “Suratnya belum keluar dari Citata,” tegasnya sambil me-ngatakan pihaknya pasti bergerak melakukan penyegelan apabila surat perintah segel. l

Ketua LBH PWI Sumsel:

walPri gub suMsel intiMidasi wartawaninsiden yang dilakukan pengawal pribadi (Walp-ri) Gubernur sumsel herman deru sh yang mem-berikan perlakuan kasar terhadap wartawan detik.com raja Aidil siregar saat melakukan peliputan dalam acara PT sampoerna di PTC mall Palembang sabtu (10/11/2018) kemarin, akhirnya Lembaga bantuan hukum (Lbh) PWi sumsel segera melayangkan surat somasi ke Gubernur sumsel herman deru.

sepi donatur, remaja majelis Tadzkir Terpaksa Cari dana di Jalan

Ada Apa? Pemborong Melarang Wartawan Meliput Proyek Pembangunan Kolam Renang Ini

SoAl BAngunAn TAk Berizin

kasie Cipta karya kalideres ‘Tutup Mata’