sejarah dan perkembangan kesehatan masyarakat - ta'aliyah nurul islami - fkm - universitas...

16
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28 SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan 1 SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT Ta’aliyah Nurul Islami Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Veteran Bangun Nusantara SUKOHARJO I. DEFINISI KESEHATAN MASYARAKAT A. PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT 1. Winslow (1920) Ilmu dan seni mencegah penyakit, memperpanjang hidup dan meningkatkan kesehatan melalui usaha-usaha pengorganisasian masyarakat. 2. Soekidjo Notoatmodjo (2003) Ilmu yang multi disipliner, karena pada dasarnya masalah kesehatan masyarakat bersifat multikausal, sehingga untuk menyelesaikan atau pemecahan masalah dilakukan secara multidisiplin. Semua kegiatan baik langsung maupun tidak langsung untuk mencegah penyakit (preventif), meningkatkan kesehatan (promotif), terapi (fisik, mental dan sosial) atau kuratif maupun pemulihan (rehabilitatif) kesehatan (fisik, mental dan sosial) adalah upaya kesehatan masyarakat. II. SEJARAH KESEHATAN MASYARAKAT Perkembangan kesehatan masyarakat tidak terlepas dari sejarah kesehatan masyarakat, yaitu tidak terlepas dari dua tokoh mitologi Yunani Asclepius atau Aesculapius dan Higea. Aesculapius adalah seorang dokter pertama, yang tampan dan pandai yang telah melakukan pengobatan bahkan bedah dengan prosedur yang baik.

Upload: yusriyah-fahima-ulum-nurul-alya

Post on 29-Nov-2015

1.287 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

1

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN

ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ta’aliyah Nurul Islami

Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Veteran Bangun Nusantara

SUKOHARJO

I. DEFINISI KESEHATAN MASYARAKAT

A. PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT

1. Winslow (1920)

Ilmu dan seni mencegah penyakit, memperpanjang hidup dan

meningkatkan kesehatan melalui usaha-usaha pengorganisasian

masyarakat.

2. Soekidjo Notoatmodjo (2003)

Ilmu yang multi disipliner, karena pada dasarnya masalah kesehatan

masyarakat bersifat multikausal, sehingga untuk menyelesaikan atau

pemecahan masalah dilakukan secara multidisiplin. Semua kegiatan

baik langsung maupun tidak langsung untuk mencegah penyakit

(preventif), meningkatkan kesehatan (promotif), terapi (fisik, mental

dan sosial) atau kuratif maupun pemulihan (rehabilitatif) kesehatan

(fisik, mental dan sosial) adalah upaya kesehatan masyarakat.

II. SEJARAH KESEHATAN MASYARAKAT

Perkembangan kesehatan masyarakat tidak terlepas dari sejarah kesehatan masyarakat,

yaitu tidak terlepas dari dua tokoh mitologi Yunani Asclepius atau Aesculapius dan

Higea.

Aesculapius adalah seorang dokter pertama, yang tampan dan pandai yang telah

melakukan pengobatan bahkan bedah dengan prosedur yang baik.

Page 2: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

2

Higea adalah asisten Aesculapius. Ia yang melakukan pencegahan penyakit dengan

mengajarkan kepada masyarakat untuk hidup bersih, melaksanakan hidup seimbang,

kebersihan diri, menghindari dari makanan dan minuman yang kotor dan beracun,

makan makanan yang bergizi dan cukup istirahat.

Pada akhirnya kedua orang ini menjadi suami istri. Menggabungkan 2 aliran kesehatan

yang berbeda tapi tidak saling bertentangan, saling berhubungan satu sama lain.

Aliran Aesculapius cenderung menunggu terjadinya penyakit atau setelah sakit, yaitu

melalui pengobatan kuratif. Sedangkan aliran Higea cenderung melakukan

pencegahan penyakit (preventif) serta upaya-upaya peningkatan (promosi) kesehatan.

III. PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

A. PERIODE SEBELUM ILMU PENGETAHUAN (Pre Scientific Period)

Greene (1984)

Sejarah perkembangan kesehatan masyarakat, tidak hanya dimulai pada

munculnya ilmu pengetahuan melainkan sudah dimulai sebelum

berkembangnya ilmu pengetahuan modern. Dari kebudayaan beberapa Negara

seperti Babylonia, Mesir, Yunani dan Roma telah tercatat bahwa manusia telah

melakukan usaha untuk menanggulangi masalah-masalah kesehatan

masyarakat dan penyakit. Telah ditemukan pula pada zaman tersebut, tercatat

dokumen-dokumen tertulis bahkan peraturan-peraturan tertulis yang mengatur

tentang pembuangan air limbah (drainase), pemukiman pembangunan kota,

pengaturan air minum dan sebagainya.

Pada zaman ini juga diperoleh catatan bahwa telah dibangun tempat

pembuangan kotoran (latrin) umum, meskipun alasan dibuatnya latrine

tersebut bukan karena kesehatan. Dibangunnya latrine umum pada saat itu

bukan karena tinja atau kotoran manusia dapat menularkan penyakit tetapi tinja

menimbulkan bau tak sedap dan pandangan yang tidak enak. Demikian juga

masyarakat membuat sumur pada waktu itu. Alasan meraka minum air kali

yang mengalir dan sudah kotor terasa tidak enak, bukan karena minum air kali

dapat menyebabkan penyakit.

Hanlon (1974)

Pada zaman Romawi kuno telah dikeluarkan suatu peraturan yang

mengharuskan masyarakat mencatat pembangunan rumah, melaporkan adanya

binatang-binatang yang berbahaya dan binatang-binatang piaraan yang

menimbulkan bau dan sebagainya. Bahkan pada waktu itu telah ada keharusan

Page 3: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

3

pemerintah kerajaan untuk melakukan supervisi atau peninjauan kepada

tempat-tempat minuman, warung makan, tempat-tempat prostitusi dan

sebagainya.

1. Abad pertama sampai abad ke-7

a) Hanlon (1964)

Pada masa ini berbagai penyakit menyerang penduduk. Di berbagai

tempat terjadi endemik atau wabah penyakit. Bahkan begitu banyaknya

penyakit menular dan, oleh karena itu kesehatan masyarakat mulai

dirasakan pentingnya.

b) Notoatmodjo (2005)

Penyakit kolera menjalar dari Inggris ke Afrika kemudian ke Asia dan

akhirnya sampai ke Asia Selatan. Pada abad ke-7 India menjadi pusat

endemic kolera. Selain kolera penyakit lepra menyebar dari Mesir ke

Asia kecil dan Eropa melalui emigran. Upaya-upaya yang dilakukan

adalah perbaikan lingkungan yaitu hygiene dan sanitasi, pengusahaan

air minum yang bersih, pembuangan sampah, ventilasi rumah telah

menjadi bagian kehidupan masyarakat waktu itu.

2. Abad ke-13 sampai abad ke-17

Pada masa ini kejadian endemic Pes yang paling dahsyat terjadi di

China dan India, diperkirakan 13 juta orang meninggal. Catatan lain di

India, Mesir dan Gaza 13.000 orang meninggal setiap harinya, atau

selama wabah tersebut jumlah kematian mencapai 60 juta orang.

Peristiwa tersebut dikenal dengan “The Black Death”. Pada abad

tersebut kolera juga menjadi masalah di beberapa tempat. Tahun 1603

terjadi kematian 1 diantara 6 orang karena penyakit menular. Tahun

1965 meningkat menjadi 1 diantara 5 orang. Tahun 1759 tercatat

penyakit-penyakit lain yang mewabah diantaranya Dipteri, Tifus dan

Disentri.

B. PERIODE ILMU PENGETAHUAN (Scientific Period)

1. Abad ke-18 sampai permulaan abad ke-19 (Kebangkitan Ilmu

Pengetahuan)

Pada abad ilmu pengetahuan, mulai ditemukan berbagai macam

penyebab penyakit dan vaksin sebagai pencegah penyakit. Louis

Pasteur telah berhasil menemukan vaksin untuk mencegah penyakit

Page 4: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

4

cacar. Joseph Lister menemukan asam carbol (carbolic acid) untuk

sterilisasi ruang operasi. William Marton menemukan ether sebagai

anestesi pada waktu operasi.

Penyelidikan dan upaya-upaya kesehatan masyarakat secara ilmiah

mulai dilakukan pada tahun 1832 di Inggris. Pada waktu itu sebagian

besar rakyat Inggris terserang epidemi (wabah) kolera, terutama terjadi

pada masyarakat yang tinggal di perkotaan yang miskin. Kemudian

parlemen Inggris membentuk komisi untuk penyelidikan dan

penanganan masalah wabah kolera ini.

Edwin Chadwich seorang pakar sosial sebagai ketua komisi ini akhirnya

melaporkan hasil penyelidikannya sebagai berikut:

Masyarakat hidup di suatu kondisi sanitasi yang jelek, sumur penduduk

berdekatan dengan aliran air kotor dan pembuangan kotoran manusia.

Air limbah yang mengalir terbuka tidak teratur, makanan yang dijual di

pasar banyak dirubung lalat dan kecoak. Disamping itu ditemukan

sebagian besar masyarakat miskin, bekerja rata-rata 14 jam per hari,

dengan gaji yang dibawah kebutuhan hidup. Sehingga sebagian

masyarakat tidak mampu membeli makanan yang bergizi.

Laporan Chadwich ini dilengkapi dengan analisis data statistik yang

bagus dan sahih. Berdasarkan laporan hasil penyelidikan Chadwich ini,

akhirnya parlemen mengeluarkan undang-undang yang isinya mengatur

upaya-upaya peningkatan kesehatan penduduk, termasuk sanitasi

lingkungan, sanitasi tempat-tempat kerja, pabrik dan sebagainya. Pada

tahun 1848, John Simon diangkat oleh pemerintah Inggris untuk

menangani masalah kesehatan penduduk (masyarakat).

2. Akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20

Mulai dikembangkan pendidikan untuk tenaga kesehatan yang

professional. Pada tahun 1893 John Hopkins, seorang pedagang wiski

dari Baltimore Amerika mempelopori berdirinya universitas dan di

dalamnya terdapat sekolah (Fakultas) Kedokteran. Mulai tahun 1908

sekolah kedokteran mulai menyebar ke Eropa, Canada dan sebagainya.

Dari kurikulum sekolah-sekolah kedokteran tersebut, terlihat bahwa

kesehatan masyarakat sudah diperhatikan. Mulai tahun kedua para

mahasiswa sudah mulai melakukan kegiatan penerapan ilmu di

masyarakat.

Page 5: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

5

Pengembangan kurikulum sekolah kedokteran sudah didasarkan kepada

suatu asumsi bahwa penyakit dan kesehatan itu merupakan hasil

interaksi yang dinamis antara factor genetik, lingkungan fisik,

lingkungan sosial, kebiasaan perorangan dan pelayanan

kedokteran/kesehatan.

Dari segi pelayanan kesehatan masyarakat, pada tahun 1855 pemerintah

Amerika telah membentuk Departemen Kesehatan yang pertama kali.

Fungsi departemen ini adalah menyelenggarakan pelayanan kesehatan

bagi penduduk, termasuk perbaikan dan pengawasan sanitasi

lingkungan.

Departemen kesehatan ini sebenarnya merupakan peningkatan

departemen kesehatan kota yang telah dibentuk di masing-masing kota

seperti Baltimor telah terbentuk pada tahun 1798, South Carolina tahun

1813, Philadelphia tahun 1818 dan sebagainya.

Pada tahun1872 telah diadakan pertemuan orang-orang yang

mempunyai perhatian kesehatan masyarakat baik dari universitas

maupun dari pemerintah di kota New York. Pertemuan tersebut

menghasilkan Asosiasi Kesehatan Masyarakat Amerika (Notoatmodjo,

2005).

3. Pada awal periode rekonstruksi

Disebut sebagai jaman kontradiksi dan peluang. Waktu untuk

meningkatkan kemakmuran di negara maju, dalam upaya penuntasan

kemiskinan dari mereka yang kurang mampu di seluruh dunia. Disebut

jaman peluang, karena dalam melihat kemajuan ilmiah dan teknologi

luar biasa sehingga mampu membuka pemandangan dan kemungkinan

tak terbatas untuk memecahkan permasalahan kuno tentang kemiskinan

dan penyakit (Gunaratne 1977). Berbagai penemuan dan inovasi

selama dan sesudah perang dunia kedua memberikan dorongan luar

biasa untuk aplikasi ilmu pengetahuan dan teknologi. Penemuan dan

produksi massal seperti kina, dichloro diphenyl trichloroethane (DDT),

penisilin dan sulfonamide, pengembangan vaksin dan obat baru yang

efektif untuk mencegah dan mengendalikan penyakit menular,

pengenalan pil KB dan suntikan, pengenalan dan penggunaan komputer

dan perbaikan dalam pencitraan teknologi (X-ray dan CT Scan)

memfasilitasi aplikasi canggih dalam praktek kesehatan masyarakat.

Kemajuan dalam mikrobiologi dan imunologi memberikan kontribusi

besar terhadap pengembangan vaksin dan teknologi diagnostic.

Page 6: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

6

C. PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT PADA MASA

LIBERALISME DAN SESUDAHNYA

Dekade setelah perang dunia kedua membawa pergeseran nilai yang ditandai

dengan fokus dibidang kesehatan masyarakat dan harapan masyarakat. Di

negara maju, penyakit menular yang telah begitu lama manjadi fokus utama

kesehatan masyarakat telah surut. Dengan polio menjadi yang terakhir dari

epidemi yang mengejutkan, mampu menurunkan korban dengan pemberian

imunisasi, antibiotic, atau pengendalian epidemiologi atau lingkungan.(Rogers

1990)

Masa perkembangan epidemiologi modern dimulai pada tahun 1950-an,

dimulai dengan studi follow up terhadap dokter-dokter di Inggris untuk

memperlihatkan adanya hubungan yang kuat antara kebiasaan merokok dan

perkembangan penyakit kanker paru.

Dengan penaklukan fasisme dan diikuti dengan runtuhnya komunisme,

liberalisme muncul kembali. Ini dilambangkan dalam pernyataan Badan

Kesehatan Dunia (WHO), bahwa kesehatan dan kesejahteraan adalah hak asasi

bagi semua manusia (WHO, 1968). Hal ini adalah kewajiban bagi Negara

untuk memberikan hak tersebut kepada penduduk mereka. Dalam beberapa

kondisi, konflik antara kesehatan masyarakat sebagai suatu keharusan dan hak-

hak sipil kembali muncul. Ini tetap menjadi isu yang paling tangguh yang harus

dihadapi oleh kesehatan masyarakat. Bangkitnya ilmu pengetahuan pada akhir

abad ke-18 dan awal abad ke-19 mempunyai dampak yang sangat luas terhadap

segala aspek kehidupan manuasia, termasuk kesehatan.

D. SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI

NEGARA BERKEMBANG

Untuk melindungi kesehatan rakyat dan pekerjanya, penguasa kolonial

menegakkan hukum serupa dengan yang berlaku di negaranya. Undang-undang

kesehatan masyarakat yang spesifik bervariasi disetiap penguasa kolonial.

Namun, jejak yang masih ada seperti undang-undang kesehatan masyarakat,

undang-undang kepemerintahan, undang-undang sipil, undang-undang pabrik,

undang-undang vaksinasi dan undang-undang tentang penyakit menular masih

berlaku selama beberapa dekade. Para kolonial telah mencanangkan inisiatif

penting dalam pencegahan dan pengendalian kesehatan masyarakat

internasioanl melalui vaksinasi cacar yang awalnya diberikan pada para pekerja

administrasi kolonial dan kemudian pada pekerja kasarnya.

Page 7: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

7

Misionaris agama dari Eropa dan Amerika juga melakukan ekspedisi ke

seluruh dunia bersama dengan kekuasaan kolonial. Banyak dari mereka,

memiliki latar belakang medis allopathic, sehingga kemudian mendirikan

lembaga-lembaga perawatan medis serta system pendidikan umum, termasuk

sekolah keperawatan dari medis. Misionaris ini mendirikan klinik kesehatan

atau apotik pada awalnya dan kemudian berkembang menjadi rumah sakit di

Negara-negara kolonial.

Diakhir abad ke-18 terjadi suatu momentum peningkatan dalam pendidikan

kesehatan masyarakat, yaitu dengan pembentukan program sarjana dan

pascasarjana yang dirancang khusus untuk kesehatan masyarakat, awalnya di

negara-negara asal koloni kemudian dikembangkan di koloni-koloni mereka.

Sekolah perintis kesehatan masyarakat didirikan di negara-negara kolonial

diakhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, dengan maksud agar dapat berfungsi

sebagai pusat untuk pengembangan kebijakan terkait kesehatan masyarakat,

dan untuk melatih orang-orang yang akan melayani warga negaranya di

wilayah kolonial atau pekerja di daerah tropis.

Keberhasilan terbesar dicapai oleh negara-negara berkembang pada abad ke-20

adalah pencegahan dan pengendalian serta pemberantasan tuntas penyakit

cacar, yaitu suatu penyakit menular mengerikan yang telah ada sejak jaman

dahulu.

Sebagai tindakan pencegahan kesehatan masyarakat, inokulasi nanah diambil

dari kasus cacar ke orang sehat. Hal ini telah dipraktekkan di Asia sejak zaman

kuno. Metode variolation menyebar ke Eropa dan bagian lain dunia pada abad

ke-17. Saat itu telah disederhanakan dan banyak digunakan untuk pencegahan

dan pengendalian cacar.

Pada 1796, Edward Jenner memperkenalkan teknik modifikasi dari variolation

dengan menggunakan bahan cacar sapi. Masyarakat Eropa perlahan-lahan

menerima hasil eksperimen ini. Kemudian masa inokulasi menggunakan bahan

cacar sapi (vaksinasi) diperkenalkan secara luas. Bahan vaksin yang telah

dikeringkan pada kaca, itu bisa dikirim ke seluruh bagian dunia. Penerimaan

yang lebih luas dari vaksinasi massal ini telah menyebabkan penyakit cacar

berhenti menjadi ancaman utama dikebanyakan negara Eropa dan Amerika

pada awal abad ke-20 (Henderson, 1997).

Pada awal abad ke-20, Prancis kemudian diikuti oleh Belanda memproduksi

vaksin cacar yang beku dan kering dalam jumlah besar, yang diperuntukkan

Page 8: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

8

setiap tahunnya untuk koloni mereka sendiri di Afrika dan Asia. Institute Lister

di London telah mengembangkan teknologi beku-kering untuk memproduksi

vaksin di awal 1950-an. Sejak itu, vaksin beku-kering cacar stabil diproduksi

komersial dengan skala besar dan telah menyebar ke negara-negara maju lain

dan kemudian ke negara-negara berkembang yang baru merdeka.

E. PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI INDONESIA

1. Masa pra kemerdekaan

Pada tahun 1807 Gubernur Jendral Daendels melakukan pelatihan

praktik persalinan pada para dukun bayi. Pada tahun1851 didirikan

sekolah dokter Jawa di Batavia yaitu STOVIA. Tahun 1888 di Bandung

didirikan Pusat Laboratorium Kedokteran yang selanjutnya menjadi

Lembaga Eykman sekarang. Pada tahun 1913 didirikan Sekolah Dokter

Belanda yaitu NIAS di Surabaya. Tahun 1922 terjadi wabah Pes,

sehingga tahun 1933-1935 diadakan pemberantasan Pes dengan DDT

dan vaksinasi massal.

Hasil penyelidikan Hydric, petugas kesehatan pemerintah waktu itu,

penyebab kesakitan dan kematian yang terjadi di Banyumas adalah

kondisi sanitasi, lingkungan dan perilaku penduduk yang sangat buruk.

Hydric kemudian mengembangkan percontohan dan propaganda

kesehatan.

2. Masa era kemerdekaan

a) Pra reformasi

(1) Masa orde lama

Pada tahun 1951 konsep bandung plan diperkenalkan

oleh dr Y. Leimena dan dr. Patah, yaitu konsep

pelayanan yang menggabungkan antara pelayanan kuratif

dan preventif. Tahun 1956 didirikanlah proyek Bekasi

oleh dr Y. Sulianti di Lembah Abang, yaitu model

pelayanan kesehatan pedesaan dan pusat pelatihan

tenaga. Kemudian didirikan Health Centre (HC) di 8

lokasi yaitu di Indrapura (Sumatra Utara), Kesiman

(Bali), Bojong Loa (Jawa Barat), Salaman (Jawa

Tengah), Mojosari (Jawa Timur), Metro (Lampung),

DIY dan Kalimantan Selatan. Pada tanggal 12 November

1962 Presiden Soekarno mencanangkan program

Page 9: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

9

pemberantasan malaria dan pada tanggal tersebut

menjadi Hari Kesehatan Nasional.

(2) Masa orde baru

Konsep Bandung Plan terus dikembangkan. Tahun 1967

diadakan seminar konsep puskesmas. Pada tahun 1968

konsep puskesmas ditetapkan dalam Rapat Kerja

Kesehatan Nasional dengan disepakatinya bentuk

Puskesmas yaitu Tipe A, B & C. Kegiatan Puskesmas

saat itu dikenal dengan istilah “Basic”. Ada basic 7, basic

13 Health Service yaitu: KIA, KB, Gizi Masyarakat,

Kesling, P3M, PKM, BP, PHN, UKS, UHG, UKJ, Lab,

Pencatatan dan Pelaporan. Pada tahun 1969, Tipe

Puskesmas menjadi A & B. Pada tahun 1977 Indonesia

ikut menandatangani kesepakatan Visi: “Health For All

By The Year 2000”, di Alma Ata, Negara bekas Federasi

Uni Soviet. Pengembangan dari konsep “Primary Health

Care”. Tahun 1979 puskesmas tidak ada pentipean dan

dikembangkan piranti manajerial perencanaan dan

penilaian puskesmas yaitu „Micro Planning‟ dan

Stratifikasi Puskesmas. Pada tahun 1984 dikembangkan

posyandu, yaitu pengembangan dari pos penimbangan

dan karang gizi. Posyandu dengan 5 programnya yaitu

KIA, KB, Gizi, Penanggulangan Diare dan Imunisasi

dengan 5 mejanya (Notoatmodjo, 2005).

Pada waktu-waktu selanjutnya posyandu bukan saja

untuk pelayanan balita tetapi juga untuk pelayanan ibu

hamil. Bahkan pada waktu-waktu tertentu untuk promosi

dan distribusi Vit.A, Fe, Garam Yodium, dan Suplemen

gizi lainnya. Posyandu saat ini juga menjadi andalan

kegiatan penggerakan masyarakat seperti PIN, Campak,

Vit.A dan sebagainya.

b) Post reformasi

Pada tahun 1997 indonesia mengalami krisis ekonomi,

kemiskinan meningkat, kemampuan daya beli masyarakat

rendah, menyebabkan akses ke pelayanan kesehatan rendah.

Kemudian dikembangkan program kesehatan untuk masyarakat

miskin yaitu JPS-BK. Tahun 1998 Indonesia mengalami

Page 10: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

10

reformasi berbagai bidang termasuk pemerintahan dan menjadi

negara demokrasi. Tahun 2001 otonomi daerah mulai

dilaksanakan, sehingga di lapangan program-program kesehatan

bernuansa desentralisasi dan sebagai konsekuensi negara

demokrasi, program-program kesehatan juga banyak yang

bernuansa „politis‟. Tahun 2003 JPS-BK kemudian menjadi

PKPS-BBM bidang kesehatan, tahun 2005 berubah lagi menjadi

Askeskin. Pada saat itu juga dikembangkan Visi Indonesia Sehat

Tahun 2010 dengan Paradigma Sehat.

Puskesmas dan posyandu masih tetap eksis, bahkan posyandu

menjadi andalan ujung tombak „mobilitas sosial‟ bidang

kesehatan. Dalam era otonomi dan demokrasi, menuntut

akutanbilitas dan kemitraan sehingga berkembang LSM-LSM

baik bidang kesehatan maupun bukan untuk menuntut

akuntabilitas tersebut dalam berbagai bentuk partisipasi. Sebagai

„partnership‟ LSM-LSM tersebut, program kesehatan yang

bertanggung jawab adalah promosi kesehatan.

Promosi kesehatan menjadi ujung tombak mewakili program

kesehatan secara keseluruhan, baik sebagai pemasaran-sosial

Visi Indonesia Sehat 2010 untuk merubah paradigm petugas

kesehatan dan masyarakat. Tugas lain promosi kesehatan adalah

melakukan advokasi, komunikasi kesehatan dan mobilisasi

sosial.

Secara universal perkembangan kesehatan masyarakat dibagi

menjadi 5 era dengan dasar pembagian 5 unsur yaitu unsur

jangkauan dengan filosofi yang dianut dengan titik berat

pelayanan, unsur penyelenggaraan pendidikan dan penelitian

pengembangan. Seperti pada Tabel 1.1 berikut di bawah ini.

Page 11: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

11

Tabel1.1: Era Perkembangan Kesehatan Masyarakat

UNSUR

PENGEMBANGAN

EMPIRICAL

HEALTH

ERA <1850

BASIC

SCIENCE

ERA (1850-

1900)

CLINICAL

SCIENCE

ERA (1900-

1950)

PUBLIC

HEALTH

SCIENCE

ERA (1950-

1900)

POLITICAL

SCIENCE ERA

(>1900)

Titik berat pelayanan Gejala-gejala

penyakit

Bakteri &

penyakit

Pasien

(penderita)

Masyarakat /

penduduk

Masyarakat dan

lingkungan kesehatan

Cara

penyelenggaraan

pendidikan

Mengikuti

petunjuk

secara mutlak

dari pengajar

Diagnosa

Laboratorium

Poliklinik / balai

pengobatan

sebagai tempat

praktik

Klinik & balai

kesehatan

masyarakat dan

masyarakat

sebagai tempat

praktik

RS pendidikan dan

daerah lokasi praktik

Penelitian dan

pengembangan

Pengalaman

empiris

(historical)

Pengembangan

laboratorium

Pengembangan

iptek

kedokteran

Pengembangan

masyarakat dan

dengan

pengembangan

tolok ukur dan

kriteria-kriteria

Selain pengembangan

iptek kedokteran dan

masyarakat, juga

dikembangkan

bidang ilmu yang lain

seperti ekonomi,

social, dan politik

3. Perkembangan promosi kesehatan di Indonesia

Perkembangan promosi kesehatan tidak terlepas dari perkembangan

sejarah kesehatan masyarakat di Indonesia dan dipengaruhi juga oleh

perkembangan promosi kesehatan international, yaitu secara seremonial

di Indonesia dimulai program pembangunann kesehatan masyarakat

desa pada tahun 1975, dan tingkat internasional deklarasi Alma Ata

tahun 1978 tentang Primary Health Care (Departemen Kesehatan,

1994). Kegiatan PHC tersebut sebagai tonggak sejarah cikal-bakal

promosi kesehatan.

a) Sebelum tahun 1965 (sebelum sampai awal kemerdekaan)

Pada saat itu istilahnya adalah pendidikan kesehatan. Dalam

program-program kesehatan, pendidikan kesehatan hanya

sebagai pelengkap pelayanan kesehatan terutama pada saat

terjadi keadaan kritis seperti wabah penyakit, bencana, dsb.

Sasarannya perseorangan, dengan sasaran program lebih kepada

perubahan pengetahuan seseorang.

b) Periode tahun 1965-1975

Pada periode ini mulai perhatiannya kepada masyarakat. Saat itu

juga dimulainya peningkatan professional tenaga melalui

program Health Educational Servise (HES). Tetapi intervensi

Page 12: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

12

program masih banyak yang bersifat individual walau sudah

mulai aktif ke masyarakat. Sasaran program adalah perubahan

pengetahuan masyarakat tentang kesehatan.

c) Periode 1975-1985

Istilahnya mulai berubah menjadi penyuluh kesehatan. Saat itu

program UKS di SD diperkenalkannya dokter kecil. Saat itu

juga posyandu lahir sebagai pusat pemberdayaan dan mobilisasi

masyarakat. Sasaran program adalah perubahan perilaku

masyarakat tentang kesehatan.

d) Periode 1985-1995

Dibentuklah direktoral peran serta masyarakat, yang diberi

tugas memberdayakan masyarakat. Direktoral PMK berubah

menjadi pusat PKM, yang tugasnya penyebaran informasi,

komunikasi, kampanye dan pemasaran sosial bidang kesehatan.

Saat itu pula PKMD menjadi posyandu.

e) Periode 1995 sampai sekarang

Istilah PKM menjadi promosi kesehatan. Promosi kesehatan

bukan saja perubahan perilaku, tetapi perubahan kebijakan atau

perubahan menuju perubahan system atau faktor lingkungan

kesehatan. Pada tahun 1997 diadakan konvensi internasional

promosi kesehatan dengan tema “Health Promotion Towards

The ‘st Century, Indonesian Policy for The Future” dengan

melahirkan „The Jakarta Declaration‟.

Page 13: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

13

IV. RUANG LINGKUP KESEHATAN MASYARAKAT

Disiplin ilmu yang menopang ilmu kesehatan masyarakat atau pilar utama ilmu

kesehatan masyarakat antara lain:

A. Epidemiologi

B. Biostatistik / Statistik kesehatan

C. Kesehatan lingkungan

D. Pendidikan kesehatan dan ilmu perilaku

E. Gizi masyarakat

F. Kesehatan kerja

Kemudian, secara garis besar upaya-upaya yang dapat dikategorikan sebagai

penerapan ilmu kesehatan masyarakat antara lain:

1. Pemberantasan penyakit

2. Perbaikan sanitasi lingkungan

3. Perbaikan lingkungan permukiman

4. Pemberantasan vektor

5. Pendidikan / penyuluhan kesehatan masyarakat

6. Pelayanan kesehatan ibu dan anak

7. Pembinaan gizi masyarakat

8. Pengawasan sanitasi tempat-tempat umum

9. Pengawasan obat dan minuman

10. Pembinaan peran serta masyarakat

Page 14: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

14

V. PERMASALAHAN DALAM SEJARAH KESEHATAN

MASYARAKAT

Beberapa permasalahan terjadi berkaitan dengan kebijakan, pola pikir, garis batas

negara dan kepentingan dalam sejarah kesehatan masyarakat diantaranya:

A. Masyarakat dan Negara

Negara dan masyarakat bukanlah suatu istilah yang bisa saling dipertukarkan.

Namun negara yang berkaitan dengan penduduk akan berbeda kebijakan terkait

hubungan kesehatan dari masyarakat dalam kelompok warga, pembicaraan

secara rasional dan keritikal terkait keduanya hampir sama.

B. Keragaman Negara

Saat segala pertimbangan bisa diterima secara luas dan telah menjadi agenda

pertanggungjawaban negara, tidak semua negara melakukan reaksi terhadap

hal tersebut. Fokus kesehatan masyarakat masih berada ditingkat lokal, yang

tanggungjawab dan yurisdiksinya kadang tidak jelas dan tumpang tindih.

Namun negara sendiri menjadi suatu unit yang dibentuk untuk mengatasi

masalah secara global tidak hanya sekedar hal yang terkait dengan manusia

saja.

C. Tujuan Negara

Jika saat ini kesehatan dianggap sebagai suatu hal terkait otonomi biologis

individu yang baru saja menjadi tujuan program kesehatan masyarakat, dahulu

kesehatan berarti penyaluran kebutuhan untuk pekerja dan tentara,

pengendalian jumlah penduduk, perlindungan terhadap kalangan elit tertentu,

peningkatan cadangan genetik dalam populasi serta stabilitas lingkungan.

VI. PERANAN KESEHATAN MASYARAKAT DALAM MENGATASI

EPIDEMI

Pada permulaan abad pertama sampai kira-kira abad ke-7 kesehatan masyarakat makin

dirasakan kepentingannya, karena berbagai macam penyakit menular mulai

menyerang sebagian besar penduduk dan telah menjadi epidemi bahkan di beberapa

tempat telah menjadi endemi.

Penelitian John Snow tentang penyebab kematian karena kolera di London pada tahun

1848-1849 dan tahun 1853-1854 telah memperlihatkan adanya asosiasi antara sumber

air minum dan kematian karena kolera di distrik-distrik yang ada di Inggris. Akhirnya

muncul teori tentang penyakit infeksi secara umum dan menyimpulkan penyakit

Page 15: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

15

kolera menyebar karena adanya air yang terkontaminasi sehingga itu mendorong

perbaikan mutu penyaluran air.

Upaya-upaya untuk mengatasi epidemi dan endemi penyakit-penyakit tersebut, orang

telah mulai memperhatikan masalah lingkungan terutama hygiene dan sanitasi

lingkungan. Pembuangan kotoran manusia (latrin), pengusahaan air minum yang

bersih, pembuangan sampah, ventilasi rumah telah tercatat menjadi bagian dari

kehidupan masyarakat pada waktu itu.

Page 16: SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT - Ta'Aliyah Nurul Islami - FKM - Universitas Veteran Bantara Sukoharjo - Oktober 2013

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

By: Ta’aliyah Nurul Islami|NIM: 1351-7000-28

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Ditulis pada: 4 Okt 2013|www. nurul-alya.blogspot.com Tugas Perorangan

16

SUMBER/RUJUKAN/DAFTAR_PUSTAKA

Dwiyanto Fery, 2011. SEJARAH DAN PERKEMBANGAN ILMU KESEHATAN

MASYARAKAT DI NEGARA MAJU DAN BERKEMBANG. [Internet]

http://fdwiyanto.blogspot.com/2011/10/sejarah-dan-perkembangan-ilmu-kesehatan.html

Update: 2 Oktober 2013, 13.00 WIB

Budi Waluyo Eko, 2011. SEJARAH PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT.

http://swarajalanan.blogspot.com/2011/10/sejarah-perkembangan-kesehatan.html

Update: 2 Oktober 2013, 13.00 WIB

Dinas Kesehatan Kota Malang, 2012. ILMU KESEHATAN MASYARAKAT. [Internet]

http://dinkes.malangkota.go.id/index.php/artikel-kesehatan/159-ilmu-kesehatan-

masyarakat Update: 2 Oktober 2013, 13.00 WIB

Fatma, 2010. SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU MASYARAKAT. [Internet]

http://fatmazdnrs.blogspot.com/2010/07/sejarah-perkembangan-ilmu-masyarakat.html

Update: 2 Oktober 2013, 13.00 WIB