sap nyeri
DESCRIPTION
manajemen nyeriTRANSCRIPT
SATUAN ACARA PENGAJARAN
BAB IV
SAP DAN MEDIA PENDIDIKAN
Tema
: Personal Higiene
Sasaran : Klien Ny R (64 Th) Di Pstw Budi Mulia 3Tempat : Tempat Tidur Klien Di Ruang Melati1. TujuanTujuan Umum
Setelah dilakukan tindakan keperawatan / pendidikan kesehatan klien diharapkan mampu mengetahui dan memahami tentang manajemen nyeri non farmakologi 1.2 Tujuan KhususSetelah dilakukan tindakan keperawatan / pendidikan kesehatan selama 1 x 30 menit klien diharapkan mampu:
1. Mengetahui tentang pengertian nyeri2. Mengetahui tentang macam-macam nyeri3. Mengetahui tentang rentang dan skala intensitas nyeri
4. Mengetahui tentang manajemen nyeri
II. Sasaran Sasaran ditujukan pada klien Ny. F. pasien pre op dengan diagnosa medis steven johnson syndrome.III. Strategi Pelaksanaan
1. Metode: Ceramah, diskusi, demonstrasi2. Media
: LeafletIV. Pelaksanaan Kegiatan NoKegiatanPenyuluhPesertaWaktuMedia
1Pendahuluan- Salam Pembuka
- Memperkenalkan diri
- Menyampaikan topik
& tujuan penyuluhan Menjawab salam
Mendengarkan5 menit
2Kerja1. Penyampaian Materi
Menjelaskan tentang:
a. Pengertian Nyeri
b. Macam-macam nyeri
c. Rentang dan skala
nyerid. cara mengurangi nyeri2.Mendemonstrasikan menegemen nyeri
3. Tanya Jawab
Memberikan kesempatan kepada
peserta untuk bertanya
4. Evaluasi
Memberikan pentanyaan
tentang:
a. Pengertian nyeri
b. macam-macam nyeri
b. Rentang & skala nyeri
d. Menegemen nyeri Mendengarkan dengan penuh perhatian
Memperhatikan dan menikuti
Menegemen nyeri
Bertanya
Menjawab pertanyaan
Menjelaskan dan mempraktekkan5 menit
7 menit
5 menit
5 menit Leaflet
3Penutup Menyimpulkan
Salam Penutup Mendengarkan
Menjawab salam3 menit
VII. Evaluasia. Evaluasi Struktural
Kesepakatan pertemuan dengan peserta didik
Kesiapan penyuluh dari mahasiswa Profesi Ners UIN Jakartab. Evaluasi Proses
Peserta
Peserta didik mengikuti kegiatan sampai selesai.
Pertemuan berjalan dengan lancar.
Penyuluh
Bisa memfasilitasi jalannya penyuluhan.
Bisa menjalankan perannya sesuai tugas dan tanggungjawab.
c. Evaluasi Hasil
Tes lisan : di akhir ceramah
Penilaian
Lampiran NYERI
1. PENGERTIAN NYERINyeri adalah perasaan tak nyaman dan sensasi yang sangat individual yang tidak dapat dibagi dengan orang lain (Hincliff, 2007)Nyeri adalah sensori yang tidak nyaman dan pengalaman emosi yang dihubungkan dengan luka nyata atau potensial atau digambarkan dalam bentuk luka. Nyeri merupakan fenomena yang dipengaruhi oleh interaksi faktor-faktor affective (emosional), behavior, cognitive, dan physiologic-sensory. (Carpernito, 2004)
Dapat ditarik kesimpulan bahwa definisi tentang nyeri adalah sensasi apapun yang menyakitkan tubuh baik pengalaman emosi maupun yang dikatakan oleh individu yang mengalaminya, 2. MACAM-MACAM NYERI
a. Nyeri Akut
Nyeri yang berlangsung hanya selama periode penyembuhan yang diharapkan
b. Nyeri Kronik
Berlangsung selama proses penyembuhan dan biasanya dalam periode 6 bulan3. RENTANG DAN SKALA INTENSITAS NYERI
Skala Intensitas Numerik (kuantitatif)
Skala Ekpresi (kualitatif) 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Skala Intensitas Deskriptif Sederhana
4. MANAJEMEN NYERI
a. Farmakologis
Kolaborasi dengan dokter, obat-obatan analgesia, narkotik cute oral atau parenteral ( IM, IV, SC ) untuk mengurangi nyeri secara cepatb. Non Farmakologis
1) DistraksiSuatu metode yang digunakan untuk menghilangkan nyeri dengan cara mengalihkan perhatian pasien pada hal - hal lain sehingga pasien akan lupa terhadap nyeri yang di alami.
Trik-trik :
Memfokuskan sesuatu selain nyeri
Persepsi nyeri berkurang
Melihat film, musik, kunjungan temanteman atau keluarga, permainan, aktivitas tertentu (misal : catur)
Beberapa teknik distraksi :
Membayangkan hal hal yang indah sambil menutup mata
Menonton TV atau acara kegemaran2) Relaksasi Relaksasi nafas dalam
3) Imajinasi Terbimbing Membayangkan setiap energi dalam menarik nafas adalah energi kesembuhan.
Bayangkan saat mengeluarkan nafas, nyeri keluar dan tegang berkurang.
Sebagai tambahan dari bentuk pengobatan.DAFTAR PUSTAKACarpenitto, Lynda Juall. (2004). Buku Saku Diagnosa Keperawatan. Alih bahasa : Monica Ester, Edisi 9. EGC : Jakarta.
.
G.W Garland and Joan M.E, 2005, Quickly Obstetric and ginekology of Nurses, English University Press, LondonHinchliff, Sue. (2007). Kamus Keperawatan. Edisi; 17. EGC : Jakarta
Paling
Hebat
Sangat
Hebat
Hebat
Ringan
Tidak Ada
Sedang
6