Rumah Gadang (Padang) dan Rumah di Usak (Turki)

Rumah Gadang merupakan rumah tradisional yang berasal dari daerah Sumatera Barat. Arsitektur yang khas dengan fungsi yang khas Minangkabau itu merupakan salah satu unsur budaya yang memperkaya khazanah budaya Nusantara. Suatu ciri Rumah Gadang yang sangat menonjol adalah bentuk atapnya yang melengkung dan menjulang pada kedua ujungnya sehingga dari arah depan tampak seperti kepala kerbau yang berbentuk runcing atau seperti bentuk perahu.

Bagian atap rumah gadang dibuat dari bahan ijuk. Atap Rumah Gadang yang besar dimaksudkan agar antara rumah dan lingkungan terdapat buffer suhu sehingga bagian dalam rumah tidak terlalu panas. Selain itu bagian atap yang lancip dimaksudkan agar air hujan mudah mengalir ke bawah. Pada bagian dinding Rumah Gadang di buat dari bahan papan, sedangkan bagian belakang dari bahan bambu. Rumah Gadang didesain sangat besar dan luas, hal ini bertujuan agar udara dapat mengalir dengan bebas sehingga tidak terasa panas.

Usak merupakan salah satu provinsi di negara Turki. Rumah di daerah ini terbuat dari batu bata, kayu, dan keramik. Rumah tradisional di Usak mencerminkan budaya dan seni bagian asia timur. Rumah tersebut biasanya berbentuk kotak, terdapat taman di belakang rumah serta jendela yang melengkung pada bagian depan rumah. Rumah tersebut biasanya terdiri dari 2

lantai, lantai 1 untuk kegiatan sehari-hari sedangkan lantai 2 merupakan kamar penghuni rumah. Lantai 2 rumah ini lebih menjorok ke luar, apabila terjadi salju maka sekitar rumah tidak akan tertutup salju sehingga suhu di dalam rumah tidak terlalu dingin.

Kedua rumah diatas di desain berdasarkan letak geografis daerah tersebut. Rumah Gadang di desain cukup besar agar bagian dalam rumah tersebut tidak panas, sedangkan rumah di Usak lebih kecil dibandingkan Rumah Gadang sehingga mampu menahan udara agar tidak keluar.