rpp sma xi smtr 1 kd 1.3
TRANSCRIPT
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
ELASTISITAS
A. Identitas
Sekolah : SMAN 1 Padang Gelugur
Kelas / Semester : XI IPA / I
Mata Pelajaran : Fisika
Standar Kompetensi : 1. Menganalisis fenomena alam dan keteraturannya dalam konsep mekanika benda titik
Kompetensi Dasar 1.3 Menganalisis pengaruh gaya pada karakteristik bahan elastis.
Indikator 1. Menganalisis susunan pegas seri dan pegas parallel menggunakan hokum Hooke
Alokasi Waktu 1 pertemuan (5 x 45 menit)
B. Tujuan PembelajaranSetelah mengikuti proses pembelajaran, siswa diharapkan mampu untuk :
Pertemuan Pertama :
1. Memformulasikan persamaan konstanta pegas pengganti dari susunan pegas seri.
2. Menyelesaikan soal yang berhubungan dengan susunan pegas seri.3. Memformulasikan persamaan konstanta pegas pengganti dari susunan pegas
paralel.4. Menyelesaikan soal yang berhubungan dengan susunan pegas paralel.5. Menyelesaikan soal yang berhubungan dengan susunan kombinasi pegas seri
dan pegas paralel. 6. Memformulasikan persamaan energi potensial pegas.7. Menentukan besar energi potensial pegas.
C. Materi Pembelajaran
Pertemuan Pertama : 1. Susunan Pegas seri dan Paralel2. Energi Potensial pegas
D. Bahan Ajar
Dalam Fisika, elastisitas dapat didefenisikan sebagai kemampuan sebuah benda untuk kembali ke posisi awal secara seketika setelah gaya yang diberikan kepada benda tersebut hilang atau berpindah. Benda elastis juga memiliki batas elastisitas. Plastik adalah karakteristik benda yang tidak dapat kembali seperti bentuk awalnya ketika gaya yang diberikan seketika dihilangkan. Contoh : plastisin.
1. TeganganTegangan dapat didefenisikan sebagai hasil bagi dari gaya yang bekerja pada sebuah
benda dengan perkalian bagian luas benda tersebut.
σ= FA
2. ReganganRegangan adalah perbandingan antara pertambahan panjang seutas dawai (atau
benda lain yang mengalami gaya yang sama) dan panjang benda mula-mula.
e=∆ LL
3. Modulus ElastisitasGaya tarikan yang mendesak pada sebuah benda dapat mengubah bentuk atau
ukuran dari benda tersebut. Jika gaya yang mendesak pada benda tersebut adalah kecil dari batas elatisitas, maka benda akan kembali pada bentuk atau ukuran semula ketika gaya dihilangkan. Bagaimanapun, jika gaya yang mendesak pada benda lebih besar dari batas elastisitas, maka benda akan berubah untuk selamanya.
Modulus elastisitas dapat didefenisikan sebagai perbadingan antara tegangan dan regangan yang dialami oleh suatu benda.
E=σe
E= F LA ΔL
4. Hukum HookeSebuah benda dapat mengalami pertambahan panjang ketika diberikan gaya
terhadap benda tersebut kemudian pegas akan menjadi lebih panjang dari sebelumnya. Jika pertambahan panjang diungkapkan dengan ∆x, maka
F=( EAL )∆ x
E = modulus elastisitas (N/m2)A = luas daerah (m2)L = panjang pegas mula-mula (m)
Karena E, A, L adalah tetap nilainya, maka persamaannya dapat dituliskan : F=k ∆ x
5. Susunan Pegas SeriDua atau lebih pegas dapat disusun secara seri memenuhi prinsip berikut ini :
a Gaya yang bekerja pada susunan pegas seri adalah sebanding dengan gaya yang dialami masing-masing pegas.
F1=F2=F
b Pertambahan panjang dari susunan pegas seri adalah sebanding dengan penjumlahan dari pertambahan panjang masing-masing pegas.
∆ x=∆x1+∆x 2
Berdasarkan dua prinsip tersebut, hubungan dapat dituliskan : 1ks
= 1k1
+ 1k2
6. Susunan Pegas ParalelDua atau lebih pegas dapat disusun secara paralel memenuhi prinsip berikut ini :
a. Gaya yang bekerja pada susunan pegas seri adalah sebanding dengan jumlah gaya yang dialami masing-masing pegas.
F1+F2=F
b. Pertambahan panjang dari susunan pegas seri adalah sebanding dengan pertambahan panjang masing-masing pegas.
∆ x=∆x1=∆x 2
Berdasarkan dua prinsip tersebut, hubungan dapat dituliskan : k p=k1+k 2
7. Energi Potensial Elastik PegasUntuk meregangkan atau memampatkan sebuah pegas diperlukan usaha. Usaha ini
disimpan oleh pegas sebagai energy potensial. Besarnya energy potensial sama dengan luas daerah di bawah grafik F-x.
Energi potensial = Luas di bawah grafik F-xEnergi potensial = ½ x tinggi x alas
EP = ½ F xEP = ½ (k x) xEP = ½ kx2
E. Metode PembelajaranPada materi ini, guru menggunakan beberapa metode, yaitu : 1. Informasi2. Demonstrasi3. Diskusi 4. Latihan
F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
No Tahap Pembelajaran Waktu(Menit)
Sumber
1 Kegiatan Pendahuluan Pembukaan
Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan memeriksa daftar hadir siswa.
Apersepsi Guru menanyakan tentang konstanta pegas
Motivasi 1. Guru memperlihatkan gambar tentang susunan
pegas seri dan susunan pegas paralel2. Guru menjelaskan kompetensi dasar tentang
menganalisis karakteristik benda
10
Kegiatan Inti Eksplorasi
1. Setelah mengamati gambar yang ditunjukkan oleh guru, siswa dapat menentukan mana yang susunan pegas seri dan mana yang susunan pegas paralel
Elaborasi1. Guru dan siswa mendiskusikan tentang : - Persamaan susunan pegas seri- Persamaan susunan pegas paralel- Persamaan dari kombinasi susunan pegas seri dan
susunan pegas paralel.- Energi potensial elastisitas2. Guru memberikan contoh soal yang berkaitan dengan
susunan pegas seri dan susunan pegas paralel.Konfirmasi
1. Guru mengulang dan menanyakan kepada siswa tentang materi yang telah dipelajari.
2. Guru memberikan latihan dan menginstruksikan
75
siswa untuk menyelesaikannya di papan tulis. Kegiatan Penutup
Guru menuntun siswa untuk menyimpulkan pelajaran. Guru memberikan tugas kepada siswaGuru memberikan informasi untuk materi pertemuan
selanjutnya tentang gerak harmonis sederhana.
5
G. Sumber Pembelajaran1. Buku Sumber :
- Marthen Kanginan. 2004. English 2A For Senior High School 1st Grade XI.- Yudhistira. 2009. Physics Bilingual For Senior High School Year XI
2. Learning Media : Powerpoint 3. Tools and Material : Notebook Computer, Infocus
H. EvaluasiI. Jenis evaluasi : tes tertulis II. Bentuk evaluasi : uraianIII. Instrumen evaluasi :
MengetahuiKepala SMAN 1Padang
Drs. H. Suardi DahlanNIP. 195404081979021001
Diperiksa OlehWakil Kurikulum
Dra. Haryanti M.PdNIP. 196807171995122002
Guru Mata Pelajaran Fisika
Ahmad Fitra RitongaNIM. 17492 2010