rpp p3kim 2.doc

12
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) I. Identitas Pendidikan Mata Pelajaran : KIMIA Satuan Pendidikan : SMA Semester : 2 Alokasi Waktu : 2 x 45 menit Standar Kompetensi : memahami sifat sifat larutan non- elektrolit dan elektrolit, serta reaksi oksidasi reduksi Kompetensi Dasar : menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksidasi reduksi hubungannya dengan tata nama senyawa serta penerapannya Indikator : 1. Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan pelepasan oksigen,pelepasan dan penerimaan elektron 2. Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atau ion 3. Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat 1. Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan oksigen dan pelepasan oksigen 2. Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari pelepasan dan penerimaan elektron

Upload: irmasusantytampubolon

Post on 22-Dec-2015

243 views

Category:

Documents


14 download

TRANSCRIPT

Page 1: rpp p3kim 2.doc

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( R P P )

I. Identitas Pendidikan

Mata Pelajaran : KIMIA

Satuan Pendidikan : SMA

Semester : 2

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

Standar Kompetensi : memahami sifat sifat larutan non-elektrolit dan elektrolit, serta

reaksi oksidasi reduksi

Kompetensi Dasar : menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksidasi reduksi

hubungannya dengan tata nama senyawa serta penerapannya

Indikator :

1. Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan

pelepasan oksigen,pelepasan dan penerimaan elektron

2. Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atau ion

3. Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks

Tujuan Pembelajaran :

Siswa dapat

1. Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan oksigen

dan pelepasan oksigen

2. Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari pelepasan dan

penerimaan elektron

3. Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa

4. Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam ion

5. Menentukan oksidator dalam reaksi redoks

6. Menentukan reduktor dalam reaksi redoks

Materi Pokok

1. Konsep Pengikatan dan Pelepasan Oksigen

Reaksi reduksi merupakan reaksi pelepasan oksigen dari suatu zat (unsur maupun

senyawa). Zat yang mengalami reduksi (kehilangan oksigen) disebut oksidator. Reaksi

oksidasi melibatkan penggabungan oksigen pada suatu zat. Zat yang mengalami oksidasi

(menerima oksigen) dinamakan reduktor.

Reaksi reduksi oksidasi selalu berlangsung bersamaan. Contoh :

Page 2: rpp p3kim 2.doc

Reaksi reduksi oksidasi antara logam seng dengan timbal (II) oksida.

Zn(s) + Pb(s) ZnO(s) + Pb(s)

Menerima oksigen (reduksi)

Kehilangan oksigen (oksidasi)

Zn bertindak sebagai reduktor dan PbO bertindak sebagai oksidator.

2. Konsep Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Menurut konsep pelepasan dan penerimaan elektron, reaksi reduksi merupakan reaksi

penerimaan elektron. Oksidator adalah zat yang menerima elektron dari zat lain yang melepas

elektron (mengalami reduksi). Reaksi oksidasi merupakan reaksi pelepasan elektron.

Reduktor adalah zat yang mengalami pelepasan elektron (oksidasi).

Pada kenyataannya reaksi reduksi oksidasi dengan melepas dan menerima elektron

berlangsung secara bersamaan. Contoh :

Reduksi : 2H+(aq) + 2e- H2(g)

Oksidasi : Mg(s) Mg2+(aq) + 2e-

Reaksi Redoks : Mg(s) + 2H+(aq) Mg2+

(aq) + H2(g)

3. Konsep Peningkatan dan Penurunan Bilangan Oksidasi

Bilangan oksidasi (biloks) adalah muatan yang dimiliki oleh suatu atom akibat

melepaskan atau menerima elektron untuk mencapai kestabilan seperti gas mulia. Apabila

suatu reaksi mengalami penurunan biloks, reaksi tersebut dinamakan reaksi reduksi.

Sementara itu, reaksi oksidasi terjadi ketika suatu reaksi mengalami peningkatan biloks.

Peningkatan biloks (reaksi oksidasi) dan penurunan biloks (reaksi reduksi) selalu

terjadi secara bersamaan dalam suatu reaksi kimia. Contoh :

Mg(s) + CuO(aq) MgO(s) + Cu(s)

0 +2 +2 0

Oksidasi

Reduksi

Berdasarkan contoh di atas, atom Mg bertindak sebagai reduktor karena mengalami

peningkatan bilangan oksidasi 0 menjadi +2. Sebaliknya, senyawa CuO bertindak sebagai

oksidator karena mengalami penurunan bilangan oksidasi dari +2 menjadi 0.

4. Reduktor dan Oksidator

Page 3: rpp p3kim 2.doc

Secara singkat untuk membedakan konsep reduktor dan oksidator, dapat ditunjukkan

pada tabel di bawah ini:

Reduktor Oksidator- Menyebabkan zat lain mengalami

reduksi.- Zat yang mengalami reaksi oksidasi :

Pengikatan oksigen Menerima elektron Peningkatan bilangan

oksidasi

- Menyebabkan zat lain mengalami oksidasi.

- Zat yang mengalam reaksi reduksi : Pelepasan oksigen Melepas elektron Penurunan bilangan oksidasi

II. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Pembelajaran :No. Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Waktu1. Pendahuluan

a. Guru memberi salam

b. Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran yang harus dicapai siswa

c. Guru melakukan apersepsi tentang

materi pelajaran yang lalu

Siswa menjawab salam Siswa mendengarkan penjelasan guruSiswa memperhatikan dan menjawab penjelasan guru

5 menit

2. Kegiatan Intia. Guru memulai penjelasan tentang reaksi

oksidasi dengan menanyakan mengapa

besi berkarat, kemudian dari pertanyaan

itu guru menjelaskan hubungannya

dengan reaksi reduksi oksidasi. Guru

jelaskan bahwa Peristiwa perkaratan

besi merupakan salah satu contoh dari

reaksi reduksi-oksidasi (redoks).

b. Guru menjelaskan mengenai reaksi

reduksi oksidasi dan konsep-konsepnya

ditinjau dari penggabungan oksigen dan

pelepasan oksigen .

c. Guru menjelaskan mengenai cara

Menentukan bilangan oksidasi atom

unsur dalam senyawa atau ion

Siswa memperhatikan penjelasan dan menjawab pertanyaan guru

Siswa mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru.

Siswa mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru.

Siswa menjawab pertanyaan guru

Siswa mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru.

20 menit

Page 4: rpp p3kim 2.doc

d. Guru memberi pertanyaan yang

berhubungan dengan penjelesan

mengenai konsep-konsep reduksi

oksidasi dan cara menentukan biloks

atom unsur dalam senyawa atau ion.

e. Guru menjelaskan mengenai cara

menentukan oksidator dan reduktor

dalam reaksi redoks.

f. Guru memberi pertanyaan yang

berhubungan dengan penjelesan

mengenai reaksi reduksi oksidasi.

g. Guru memberi pertanyaan yang

berhubungan dengan penjelesan

mengenai materi pelajaran yang telah

dipelajari

Siswa menjawab pertanyaan guru

Siswa mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru.

siswa menjawab pertanyaan guru

3. Penutupa. Guru bersama-sama dengan siswa

menyimpulkan pelajaran yang telah

disampaikan

b. Guru memberi semangat pada siswa

dengan memberi pujian dan

penghargaan terhadap kelas hari ini.

Guru dan siswa member aplaus untuk

proses pembelajaran hari ini

c. Guru memberi salam

Siswa bersama guru menyimpulkan pelajaran

Siswa menjawab salam

5 menit

III. Metode, Media, dan Sumber

Metode yang digunakan adalah metode ceramah, tanya jawab, diskusi dan

penugasan

Media yang digunakan adalah media powerpoint dan makro media flash

Sumber yang digunakan adalah buku KIMIA keals X semester 2 dan sumber

dari internet yang relevan.

Page 5: rpp p3kim 2.doc

IV. Penilaian

Tujuan pembelajaran SoalTingkat

Kognitif

Kunci

Jawaban

1) Membedakan konsep

oksidasi reduksi

ditinjau dari

penggabungan

oksigen dan

pelepasan oksigen

2) Membedakan konsep

oksidasi reduksi

ditinjau dari

pelepasan dan

penerimaan elektron

1. Urutan perkembangan pengertian

reaksi oksidasi yang benar

adalah....

(1) peningkatan bilangan

oksidasi

(2) penggabungan oksigen

(3) pelepasan elektron

A. (1), (2), (3)

B. (2), (1), (3)

C. (1), (3), (2)

D. (2), (3), (1)

E. (3), (1), (2)

2. Perhatikan beberapa pernyataan

berikut :

a. Reaksi pelepasan oksigen

b. Reaksi penurunan biloks

c. Reaksi pelepasan elektron

d. Reaksi penerimaan elektron

Pernyataan yang benar tentang

reaksi reduksi adalah...........

A. a, b, d

B. B. a, c

C. a, b

D. b, d

E. c, d

3. Perubahan di bawah ini yang

merupakan reaksi oksidasi

adalah ...

C1

C1

C2

D

A

B

Page 6: rpp p3kim 2.doc

3) Menentukan

bilangan oksidasi

atom unsur dalam

senyawa

4) Menentukan

bilangan oksidasi

A. Mg2+ Mg

B. Pb+ Pb2+

C. I2 2I-

D. Hg2+ Hg+

E. V+5 V3+

4. Bilangan oksidasi S dalam H2SO4

adalah...

A. -6

B. -2

C. 0

D. +2

E. +6

5. Vanadium yang mempunyai

bilangan oksidasi +4 terdapat

dalam senyawa...

A. NH4VO2

B. K4V(CN)6

C. VSO4

D. VOSO4

E. VCl3

6. Pada reaksi : Cl2 + 2KOH KCl

+ KClO + H2O

Bilangan oksidasi klorin berubah

dari….

A. -1 menjadi +1 dan 0

B. +1 menjadi -1 dan 0

C.. 0 menjadi -4 dan -2

D. -2 menjadi 0 dan +1

E. 0 menjadi -1 dan +1

7. Dalam ion Cr2O72-, bilangan

oksidasi Cr adalah...

C2

C2

C3

C2

E

D

E

C

Page 7: rpp p3kim 2.doc

atom unsur dalam

senyawa atau ion

5) Menentukan

oksidator dalam

reaksi redoks

6) Menentukan

reduktor dalam

reaksi redoks

A. 5

B. 2

C. 6

D. 4

E. 3

8. Yang berfungsi sebagai oksidator

pada reaksi berikut:

MnO2 + 4HCl → MnCl2 + H2O +

Cl2 adalah...

A. HCl

B. Cl2

C. MnO2

D. H2O

E. MnCl2

9. Yang berfungsi sebagai reduktor

pada reaksi berikut:

Fe2O3 + 3CO → 2Fe + 3CO2

adalah...

A. CO

B. Fe2O3

C. Fe

D. CO2

E. 3 CO2

10. Fe + 2AgNO3 2Ag

+ Fe(NO3)2

Pada reaksi reduksi oksidasi di

atas, yang merupakan reduktor

adalah…..

A. Ag

B. Ag+

C. AgNO3

D. Fe

C3

C3

C3

C

A

E

Page 8: rpp p3kim 2.doc

E. Fe(NO3)2

V. Pedoman Penskoran

Pedoman penskoran untuk tes bentuk pilihan ganda ada dua cara yaitu tanpa

hukuman dan dengan hukuman. Pedoman penskoran yang dipakai adalah pedoman

penskoran tanpa hukuman dengan rumus :

Dimana S = skor

R = banyaknya jawaban benar

W = banyaknya jawaban salah

Medan, Juni 2011

Dosen Pendamping Mahasiswa Calon Guru

Dra. Gulmah Sugiharti RIZKY ANNISA HRP

Nip. Nim. 081244310018

S = R – W

Penilaian =