rpp bab 2 deseminasi 1792014.doc

19
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Krian3 Candi Mata pelajaran : PPKn Kelas / Semester : VIII / 1 Materi Pokok : Menyemai Kesadaran Kostutusional dalam kehidupan Bernegara Alokasi Waktu : 12 JP (4 Pertemuan) A. Kompetensi Inti: 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, me-ngurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 1.1 Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara 1.1.1. Beriman 1.1.2. Bertakwa 2.2Menghargai semangat kebangsaan dan kebernegaraan seperti yang ditunjukkan oleh para pendiri negara dalam menetapkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai landasan konstitusional negara 2.2.1 Jujur 2.2.2 Disiplin 2.2.3 Tanggung jawab 2.2.4 Toleransi 2.2.5 Gotong Royong 2.2.6 Sopan Santun 2.2.7 Percaya Diri 1

Upload: anisfaridatun

Post on 04-Sep-2015

256 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANSatuan Pendidikan: SMP Negeri 2 Krian3 Candi

Mata pelajaran

: PPKn

Kelas / Semester: VIII / 1

Materi Pokok

: Menyemai Kesadaran Kostutusional dalam kehidupan Bernegara Alokasi Waktu: 12 JP (4 Pertemuan)A. Kompetensi Inti:

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, me-ngurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi DasarIndikator Pencapaian Kompetensi

1.1 Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara 1.1.1. Beriman

1.1.2. Bertakwa

2.2 Menghargai semangat kebangsaan dan kebernegaraan seperti yang ditunjukkan oleh para pendiri negara dalam menetapkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai landasan konstitusional negara kebangsaan2.2.1 Jujur

2.2.2 Disiplin2.2.3 Tanggung jawab2.2.4 Toleransi2.2.5 Gotong Royong2.2.6 Sopan Santun2.2.7 Percaya Diri

3.2 Memahami fungsi lembaga-lembaga negara dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik IndonesiaTahun 1945

3.2.1 Mendeskripsikan makna kedaulatan rakyat

3.2.2 Mendeskripsikan fungsi lembaga-lembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945

3.2.3 Mendeskripsikan hubungan antarlembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945

4.2 Menyaji hasil telaah fungsi lembaga-lembaga negara dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

4.2.1 Menunjukkan keterampilan mengamati tentang fungsi lembaga lembaga negara Negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 .

4.2.2 Menunjukkan keterampilan menanya tentang fungsi lembaga lembaga negara Negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 .

4.2.3 Menyusun laporan hasil telaah fungsi lembaga lembaga negara Negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 .

4.2.4 Menyajikan laporan hasil telaah fungsi lembaga lembaga negara Negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 .

4.9 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional4.9.2 Mencoba praktek kewarganegaraan sebagai perwujudan semangat kebangsaan dan kebernegaraan para pendiri negara dalam menetapkan UUD Negara Kesatuan Republik Indonesia.

C. Tujuan PembelajaranPertemuan 1

Setelah pembelajaran diharapkan peserta didik mampu :

1. Menjelaskan pengertian kedaulatan rakyat

2. Menjelaskan macam kedaulatan

3. Menjelaskan sifat kedaulatan4. Menjelaskan landasan hukum Indonesia berdasarkan kedaulatan rakyat5. Menjelaskan pembagian kekuasaan dalam Negara

6. Menyusun laporan hasil telaah tentang makna kedaulatan rakyat7. Menyajikan hasil telaah tentang makna kedaulatan rakyatPertemuan 2

Setelah pembelajaran diharapkan peserta didik mampu :

1. Menjelaskan pengertian demokrasi Pancasila

2. Menjelaskan prinsip-prinsip demokrasi Pancasila

3. Menjelaskan asas-asas pemilihan umum sebagai perwujudan demokrasi Pancasila.

4. Mengamati perwujudan demokrasi Pancasila dalam lingkungan sekolah dan masyarakat5. Menyusun laporan hasil telaah tentang makna demokrasi Pancasila

6. Menyajikan hasil telaah tentang makna demokrasi PancasilaPertemuan 3

Setelah pembelajaran selesai diharapkan peserta didik dapat :1. Menjelaskan lembaga negara sesuai UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945

2. Menjelaskan kedudukan lembaga negara sesuai UUD Negara Republk Indonesia Tahun 19453. Menjelaskan tugas dan wewenang lembaga negara sesuai UUD Negara Republk Indonesia Tahun 19454. Menjelaskan keanggotaan lembaga negara sesuai UUD Negara Republk Indonesia Tahun 1945Pertemuan 4

Setelah pembelajaran selesai diharapkan peserta didik mampu :1. Mengidentifikasi sikap positif terhadap sistem pemerintahan Indonesia di berbagai lingkungan

2. Mencoba wawancara dengan pejabat/tokoh politik tentang tugas lembaga pemerintahan atau politik di lingkungan masyarakat.3. Menyajikan hasil wawancara tentang pejabat/tokoh politik tentang tugas lembaga pemerintahan atau politik di lingkungan masyarakat

D. Materi Pembelajaran.Membahas makna kedaulatan rakyat

MATERI FAKTA

\

Materi KonsepKedaulatan berasal dari bahasa arab yaitu daulah artinya kekuasaan tertinggi. Pengertian kedaulatan itu sendiri adalah kekuasaan yang tertinggi untuk membuat undang-undang dan melaksanakannya dengan semua cara yang tersedia. Oleh karena itu, kedaulatan rakyat membawa konsekuensi, bahwa rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegaraKedaulatan memiliki empat sifat pokok yaitu:

a. Asli Artinya, kekuasaan tidak berasal dari kekuasaan lain yang lebih tinggi

b. Permanen Artinya, kekuasaan itu tetap ada sepanjang negara tetap berdiri walaupun pemerintah sudah berganti.

c. Tunggal Artinya, kekuasaan itu merupakan satu-satunya dalam negara dan tidak dibagi bagikan kepada badan-badan lain

d. Tidak terbatas Artinya, kekuasaan itu tidak dibatasi oleh kekuasaan lain.

Dilihat dari kekuatan berlakunya, maka kedaulatan dapat dibagi dalam dua macam yaitu :

a. Kedaulatan ke dalam Artinya, pemerintah mempunyai wewenang untuk mengatur dan menjalankan organisasi negara sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku tanpa campur tangan negara lain.

b. Kedaulatan ke luar Kedaulatan ke luar memberikan kekuasaan untuk menjalin kerjasama dengan negara lain tanpa terikat oleh kekuasaan lain. Contoh pelaksanaan kedaulatan ke luar antara lain mengadakan perjanjian dengan negara lain, menyatakan perang atau perdamaian, ikut serta dalam organisasi internasional, danbeberapa teori-teori kedaulatan dari beberapa ahli kenegaraan yaitu :

a) Teori Kedaulatan Tuhan Teori kedaulatan Tuhan beranggapan bahwa raja atau penguasa memperolah kekuasaan tertinggi dari Tuhan. Kehendak Tuhan menjelma ke dalam diri raja atau penguasa negara. Penganut teori kedaulatan Tuhan antara lain Agustinus (354- 430), Thomas Aquino (1215-1274) dan F.J. Stahl (1802-1861). Contoh negara yang menganut teori ini adalah Jepang pada masa lalu dengan kaisar Tenno Heika sebagai titisan Dewa Matahari.

b) Teori Kedaulatan Raja Teori kedaulatan raja beranggapan bahwa kekuasan tertinggi terletak di tangan raja sebagai penjelmaan kehendak Tuhan. Adapun tokoh-tokoh pendukung teori ini adalah Machiavelli (1467-1527) dan Thomas Hobbes (1588-1679). Karena kedaulatan dimiliki para raja akhirnya raja berkuasa dengan sewenang-wenang dan raja Louis XIV dari Perancis dengan sombongnya berkata lettat Cst Moi (negara adalah saya).

c) Teori Kedaulatan Rakyat Teori kedaulatan rakyat beranggapan bahwa rakyat merupakan kesatuan yang dibentuk oleh suatu perjanjian masyarakat, kemudian rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi memberikan sebagian kekuasaan kepada penguasa yang dipilih oleh rakyat dan penguasa tersebut harus melindungi hak-hak rakyat, Tokoh yang mengemukakan tentang teori ini antara lain Montesquie (1688-1755) dan J.J. Rousseau (1712-1778).

d) Teori Kedaulatan Negara Teori ini beranggapan bahwa kekuasaan pemerintah berasal dari kedaulatan negara yang tidak terbatas.Negara yang menciptakan hukum oleh karena itu negara tidak tunduk pada hukum.Tokoh dari teori ini diantaranya G. Jellineck dan Paul Laband.

e) Teori Kedaulatan Hukum Teori ini beranggapan bahwa kekuasaan hukum merupakan kekuasaan tertinggi dalam Negara, hukum bersumber dari rasa keadilan dan kesadaran hukum.Negara melindungi hak-hak warga negara dan mewujudkan kesejahteraan umum. Tokoh dari teori ini diantaranya adalah Imanuel Kant, Hugo Krabe dan Leon Duguit.Membahas makna Demokrasi PancasilaMATERI FAKTA

TAYANGAN VIDEO TENTANG BUDAYA DEMOKRASI

MATERI KONSEP

Abraham Lincoln mengartikan demokrasi sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Jadi dalam negara demokrasi, rakyat yang memiliki kekuasaan untuk mengatur pemerintahan, atau kekuasaan ada di tangan rakyat. Hal ini sejalan dengan makna kedaulatan rakyat.

Suatu negara termasuk negara demokrasi apabila memiliki azas atau prinsip-prinsip negara demokrasi yaitu sebagai berikut.

a. pengakuan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia.

b. partisipasi rakyat dalam pemerintahan.

c. Supremasi hukum.

Kemudian azas atau prinsip-prinsip tersebut terlihat dalam ciri-ciri negara demokrasi yaitu sebagai berikut.

a. Memiliki lembaga perwakilan rakyat.

b. Adanya pemilihan umum untuk memilih wakil rakyat.

c. Adanya lembaga yang mengawasi jalannya pemerintahan.

d. Pemerintahan berdasarkan hukum (konstitusional).

Demokrasi Pancasila merupakan demokrasi yang sesuai dengan bangsa Indonesia karena bersumber pada tata nilai sosial budaya bangsa yang sudah melekat dalam kehidupan masyarakat sejak dahulu. Azas atau prinsip utama demokrasi Pancasila, yaitu pengambilan keputusan melalui musyawarah mufakat. Musyawarah berarti pembahasan untuk menyatukan pendapat dalam penyelesaian masalah bersama. Mufakat adalah sesuatu yang telah disetujui sebagai keputusan berdasarkan kebulatan pendapat. Jadi musyawarah mufakat berarti pengambilan suatu keputusan berdasarkan kehendak orang banyak (rakyat), sehingga tercapai kebulatan pendapat.Membahas fungsi lembaga negara sesuai UUD negara RI Tahun 1945MATERI FAKTA

UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 mengatur tentang MPR dalam pasal 2 dan pasal 3. Dalam pasal 2 (1) dinyatakan anggota MPR terdiri dari DPR dan DPD yang dipilih melalui pemilihan umum.Masa jabatan anggota MPR adalah 5 tahun. Alat kelengkapan MPR terdiri atas pimpinan, badan pekerja, dan komisi. Pimpinan MPR terdiri atas 1 orang ketua dan 3 orang wakil ketuaMembahas sikap positif terhadap sistem pemerintahan IndonesiaE. Kegiatan Pembelajaran.

Pertemuan 1 dan 2

Pendekatan / Model : Saintifik / Discovery Learning Metode / Model : Diskusi / Bekerja dalam Kelompok

Pertemuan 3

Pendekatan / Model : Saintifik / Discovery Learning Metode / Model : Diskusi / Bekerja dalam Kelompok dan kajian konstitusional Pertemuan 4

Pendekatan / Model : Saintifik / problem base learning dan projek base learning Metode / Model : Diskusi / Bekerja dalam Kelompok dan praktik kewarganegaraanF. Sumber Belajar.1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2014. Buku Siswa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VIII. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman 25-562. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2014. Buku guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VIII. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman 79-99. G. Media Pembelajaran.1. Media

Video pembelajaran Power Point Gambar/ foto

2. Alat dan bahan

Laptop dan LCD Proyector

Papan / media informasi

Lembar Kerja3. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

PERTEMUAN 1

Kegiatan Pendahuluan

a. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa, mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar. Secara khusus meminta peserta didik membuka buku teks halaman 25 yang memuat materi Bab 2.b. Guru memberi motivasi melalui bernyanyi lagu nasional, bermain, atau bentuk lain sesuai kondisi sekolahc. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai kedaulatan rakyat dan mengamati gb. 2.1 hal 25d. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.e. Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.f. Guru menjelaskan materi pokok dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.Kegiatan Inti Mengamati1. Guru membentuk kelas menjadi beberapa kelompok, dengan jumlah anggota empat sampai dengan lima peserta didik.

2. Guru meminta peserta didik mengamati gambar 2.2 di halama 26 dan gbr. 2.3 hal. 28 Kemudian guru dapat menambahkan penjelasan tentang gambar tersebut dengan berbagai fakta terbaru yang berhubungan dengan pelaksanaan kedaulatan rakyat di lingkungan peserta didik, seperti pemilihan ketua kelas, pemilihan kepala desa dsb.

Menanya1. Guru meminta peserta didik secara kelompok mengidentifikasi pertanyaan yang ingin diketahui oleh anggota tentang makna kedaulatan rakyat. Pertanyaan kelompok dapat ditulis dengan mengisi tabel 2.1 yang ada di halaman 27.2. Guru dapat membimbing peserta didik dalam menyusun pertanyaan, agar mengarah pada tujuan pembelajaran, seperti : Apa pengertian kedaulatan

Ada berapa macam kedaulatan

Bagaimana kedaulatan dalam suatu negara

Siapa pemegang kedaulatanMengumpulkan informasi1. Guru membimbing peserta didik secara kelompok untuk mencari informasi untuk menjawab pertanyaan yang sudah disusun, dan mengerjakan Aktivitas 2.1 di halaman 27 dengan membaca uraian materi bagian A sub 1 tentang makna kedaulatan rakyat hal 26

2. Guru memfasilitasi peserta didik dengan sumber belajar lain seperti buku penunjang dan internet3. Guru juga dapat menjadi nara sumber atas pertanyaan peserta didikMengasosiasi / menalar

1. Guru membimbing peserta didik dalam kelompok untuk menghubungkan informasi yang diperoleh untuk menyimpulkan tentang makna kedaulatan raktyat.2. Guru membimbing dalam membantu mengambil kesimpulan berdasarkan informasie. Mengomunikasikan1. Guru membimbing peserta didik menyusun laporan hasil telaah tentang makna kedaulatan rakyat secara tertulis. Laporan dapat berupa display, bahan tayang, maupun dalam bentuk kertas lembaran.

2. Guru membimbing setiap kelompok untuk menyajikan hasil telaah di kelas. Kegiatan penyajian dapat setiap kelompok secara bergantian di depan kelas. Atau melalui memajang hasil telaah (display) di dinding kelas dan kelompok lain saling mengunjungi dan memberikan komentar atas hasil telaah kelompok lain. Guru dapat juga melakukan bentuk penyajian sesuai kondisi sekolah.

Kegiatan Penutup 1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran2. Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara seperti tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan.3. Guru melakukan tes secara tertulis atau lisan untuk menilai pengetahuan peserta didik. Guru dapat menggunakan Uji Kompetensi 2.1 hal. 554. Guru menjelaskan kegiatan pertemuan berikutnya dan memberikan tugas untuk mempelajari materi tentang demokrasi di halaman 33-36 atau memberikan pekerjaan rumah.

PERTEMUAN 2

Kegiatan Pendahuluan

a. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa, mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar. Secara khusus meminta peserta didik membuka buku teks halaman 33 yang memuat materi Bab 2 tentang demokrasi Pancasila.

b. Guru memberi motivasi melalui bernyanyi lagu nasional, bermain, atau bentuk lain sesuai kondisi sekolah

c. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai kedaulatan rakyat dan demokrasi Pancasila.

d. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

e. Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.

f. Guru menjelaskan materi pokok dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.

Kegiatan Inti Mengamati / stimulation1. Guru membentuk kelas menjadi 4 kelompok , dan diupayakan anggota kelompok berbeda dengan pertemua sebelumnya.2. Guru meminta peserta didik mengamati gambar 2.2 dihalaman 26 tentang Pemilihan Umum. Kemudian guru dapat menambahkan penjelasan dalam berbagai fakta terbaru yang berhubungan dengan pelaksanaan demokrasi Pancasila di lingkungan peserta didik

Menanya / Problem Statement

1. Guru meminta peserta didik secara berkelompok mengidentifikasi pertanyaan yang ingin diketahui oleh anggota tentang makna demokrasi Pancasila2. Guru dapat membimbing peserta didik dalam menyusun pertanyaan, agar mengarah pada tujuan pembelajaran, seperti :

Apa pengertian demokrasi

Bagaimana perkembangan demokrasi

Apa hubungan pemilu dengan demokrasi

Apa demokrasi yang diterapkan di Indonesia

Apa demokrasi Pancasila

Mengapa demokrasi Pancasila sesuai dengan bangsa Indonesia

Apa prisip utama demokrasi PancasilaMengumpulkan informasi, Data collection1. Guru membimbing peserta didik secara berkelompok untuk mencari informasi untuk menjawab pertanyaan yang sudah disusun, dengan membaca uraian materi Bab II bagian A sub 2 tentang demokrasi Pancasila. Kemudian kelompok mengidentifikasi perwujudan demokrasi Pancasila di lingkungan sekolah dan masyarakat berdasarkan pengalaman peserta didik

2. Guru memfasilitasi peserta didik dengan sumber belajar lain seperti buku penunjang dan internet, UU No.8 tahun 2012 tentang Pemilu anggota DPR, DPRD dan DPD dan UU No. 15 Tahun 2010 tentang penyelenggaraan PemiluMengasosiasi / menalar

1. Guru membimbing kelompok untuk menghubungkan informasi yang diperoleh untuk menyimpulkan tentang makna Demokrasi Pancasila.2. Guru membimbing kelompok dalam langkah ini seperti membantu mengambil kesimpulan berdasarkan informasiMengomunikasikan1. Guru membimbing peserta didik menyusun laporan hasil telaah tentang makna demokrasi Pancasila secara tertulis. Laporan dapat berupa display, bahan tayang maupun dalam bentuk kertas lembaran2. Guru membimbing setiap kelompok untuk menyajikan hasil telaah di kelas. Kegiatan penyajian dapat setiap kelompok secara bergantian didepan kelas. Atau melalui memajang hasil telaah (display) didinding kelas dan kelompok lain saling mengunjungi dan memberi komentar atas hasil telaah kelompok lain. Guru dapat juga melakukan bentuk penyajian sesuai kondisi sekolah

Kegiatan Penutup 1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran2. Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara seperti tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan.

3. Guru melakukan tes secara tertulis atau lisan untuk menilai pengetahuan peserta didik. Guru dapat menggunakan Uji Kompetensi 2.2 hal. 56

4. Guru menjelaskan kegiatan minggu berikutnya dan memberikan tugas untuk mempelajari materi tentang sistem pemerintahan Indonesia di halaman 38-48 PERTEMUAN 3

Kegiatan Pendahuluan

a. Guru mempersiapkan peserta didik dalam pembelajaran dengan berdoa, melihat kerapihan dan kebersihan kelas serta mengecek kehadiran siswa, kesiapan buku tulis dan sumber belajar. Secara kusus meminta peserta didik membuka buku PPKn Bab II bag. B tentang Sistem Pemerintahan Indonesia hal 48b. Guru memberi motivasi melalui bernyanyi lagu nasional, bermain, atau bentuk lain sesuai kondisi sekolahc. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai lembaga Negara Indonesiad. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai e. Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.f. Guru menjelaskan materi pokok dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.Kegiatan Inti Mengamati / stimulationa. Guru membentuk kelas menjadi delapan kelompok, upayakan anggota kelompok berbeda dengan pertemuan sebelumnya. Kemudian guru membagi tugas tema kelompok sesuai dengan lembaga negara di Indonesia yaitu MPR, DPR, DPD, Presiden, MA, MK, KY, dan BPK.b. Guru meminta kelompok mengamati gambar tentang lambang lembaga negara sesuai dengan tugasnya. Kemudian guru dapat menambahkan penjelasan tentang gambar tersebut. SHAPE \* MERGEFORMAT

Menanya / Problem Statement

1. Guru meminta peserta didik secara berkelompok mengidentifikasi pertanyaan yang ingin diketahui oleh anggota tentang lembaga Negara tersebut

2. Guru dapat membimbing pertanyaan peserta didik sesuai dengan tujuan pembelajaran, seperti : 1. Apa saja lembaga negara di Indonesia ?

2. Bagaimana kedudukan setiap lembaga negara ?

3. Apa tugas dan wewenang setiap lembaga negara negara di Indonesia ?

4. Bagaimana keanggotaan setiap lembaga negara ?Mengumpulkan informasi, Data collection1. Guru membimbing peserta didik secara berkelompok untuk mencari informasi untuk menjawab pertanyaan yang sudah disusun, dan mengerjakan aktivitas 2.4 hal 54 dengan membaca uraian materi Bab II bag. A sub 2 tentang sistem pemerintahan Indonesia di hal 38 dan bag. B tentang hubungan antar lembaga Negara di hal. 48

2. Guru memfasilitasi peserta didik dengan sumber belajar lain seperti buku penunjang lain peraturan perundang-undangan tentang lembaga negara atau internet seperti : UUD Negara RI Tahun 1945 UU No. 27 tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD UU No. 8 tahun 2012 tentang Pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD UU No. 42 tahun 2008 tentang Pemilu Presiden dan wakil UU No. 14 tahun 1985 jo UU No. 5 tahun 2004 jo UU No. 3 tahun 2009 tentang MA UU No. 48 tahun 2009 tentang kekuasaan kehakiman UU No. 22 tahun 2004 tentang Komisi Yudisial UU No. 15 tahun 2006 tentang BPK Situs resmi lembaga negara yaitu :www.mpr.go.id www.dpr.go.id www.dpd.go.id www.bpk.go.idwww.presiden ri.go.id www.mahkamahagung.go.id www.mahkamahkonstitusi.go.id www.komisiyudisial.go.id

3. Guru juga dapat menjadi narasumber atas pertanyaan peserta didik di kelompoknya

Mengasosiasi / menalar

1. Guru membimbing kelompok untuk menghubungkan informasi yang diperoleh untuk menyimpulkan tentang lem,baga negara yang bersangkutan.2. Guru membimbing kelompok dalam langkah ini seperti membantu mengambil kesimpulan berdasarkan informasiMengomunikasikan1. Guru membimbing peserta didik menyusun laporan hasil telaah tentang lembaga Negara sesuai tugasnya secara tertulis. Laporan dapat berupa display, bahan tayang maupun dalam bentuk kertas lembaran sesuai kondisi sekolah. Kembangkan kreatifitas kelompok dalam menyusun laporan

2. Guru membimbing setiap kelompok untuk menyajikan hasil telaah di kelas. Kegiatan penyajian dapat setiap kelompok secara bergantian didepan kelas. Atau melalui memajang hasil telaah (display) di dinding kelas dan kelompok lain saling mengunjungi dan memberi komentar atas hasil telaah kelompok lain. Guru dapat juga melakukan bentuk penyajian sesuai kondisi sekolah. Usahakan bentuk kegiatan mengomunikasikan bervariasi dengan pertemuan sebelumnya agar peserta didik tidak bosan

Kegiatan Penutup 1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran2. Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara seperti tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan.3. Guru melakukan penilaian proses dan umpan balik terhadap proses pembelajaran4. Guru menjelaskan kegiatan minggu berikutnya dan memberikan tugas untuk mengerjakan aktivitas 2.3 hal 48 membuat bagan pemerintahan RI serta persiapan tes

PERTEMUAN 4

Kegiatan Pendahuluan

a. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa, mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar. Secara khusus meminta peserta didik membuka buku teks halaman 52 yang memuat materi Bab II bagian C tentang sikap positif terhadap sistem pemerintahan Indonesia.

b. Guru memberi motivasi melalui bernyanyi lagu nasional, bermain, atau bentuk lain sesuai kondisi sekolah

c. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai sikap positif terhadap sistem pemerintahan Indonesia

d. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

e. Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.

f. Guru menjelaskan materi pokok dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.

Kegiatan Inti Mengamati

1. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok beranggotakan 4-5 orang2. Guru membagikan materi berita berbagai contoh kasus sikap terhadap pemerintahan seperti unjuk rasa terhadap kebijakan pemerintah, kasus sengketa pemilu dsb. Atau guru dapat meminta peserta didik untuk menceritakan berbagai peristiwa yang diketahui berkaitan dengan lembaga NegaraMenanya

1. Guru membimbing peserta didik untuk menyusun pertanyaan berkaitan dengan sikap yang tepat apabila terdapat masalah yang berkaitan dengan pemerintahan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa dan Negara

2. Guru dapat membimbing peserta didik dalam menyusun pertanyaan agar terarah sesuai tujuan pembelajaran

Mencari informasi, Data collection1. Guru membimbing peserta didik untuk mengidentifikasi sikap positif terhadap sistem pemerintahan di berbagai lingkungan sesuai tugas di hal 2. Guru juga dapat menjadi narasumber atas pertanyaan peserta didik di kelompoknya

Mengasosiasi / menalar1. Guru membimbing peserta didik untuk menghubungkan berbagai informasi yang diperoleh untuk mengambil kesimpulan yang tepat2. Guru membimbing kelompok dalam langkah ini seperti membantu mengambil kesimpulan berdasarkan informasiMengomunikasikan1. Guru membimbing setiap peserta didik untuk menyajikan hasil telaah di depan kelas

2. Guru memberi kesempatan peserta didik untuk saling bertanya jawab dalam penyajian3. Guru membimbing kelompok untuk menyajikan hasil wawancara dengan aparat pemerintah atau tokoh politik di lingkungannya4. Guru memberikan konfirmasi atas jawaban peserta didik baik meluruskan jawaban yang kurang tepat maupun penghargaan atas jawaban yang benar

Kegiatan Penutup 1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran2. Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara seperti tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan.

3. Guru melakukan tes tertulis untuk menilai pengetahuan peserta didik soal tes menggunakan uji kompetensi 2.3 hal 56 atau guru membuat sendiri

4. Guru menjelaskan kegiatan minggu berikutnya dan memberikan tugas mempelajarai Bab III hal 57

I. Penilaian1. Penilaian kompetensi sikapMenggunakan lembar penilaian observasi / pengamatan sikap

Pedoman Pengamatan Sikap

Kelas

:

Hari / Tanggal:

Pertemuan Ke:

Materi Pokok:

No.Nama Peserta DidikAspek PenilaianKet.

12345678

Keterangan:

3. Displin

6. Gotong-royong

1. Imam & Takwa

4. Tanggung jawab

7. Sopan santun

2. Jujur

5. Toleransi

8. Percaya diri

Skor Penilaian skala 1 4

1 Apabila Tidak pernah sesuai aspek yang dinilai

2 Apabila Kadang-kadang sesuai aspek yang dinilai

3 Apabila Sering sesuai aspek yang dinilai

4 Apabila Selalu sesuai aspek yang dinilai

2. Penilaian Kompetensi pengetahuanMenggunakan tes tertulis bentuk uraian dan penugasan

Tes tertulis: Uji Kompetensi 2.1 hal. 55Penugasan

:Aktivitas 2.1 dengan mengisi tabel 2.2 hal. 32Tes tertulis: Uji Kompetensi 2.2 hal. 56

Penugasan

:Aktivitas 2.2 dengan mengisi tabel 2.3 hal. 37

Tes tertulis: Uji Kompetensi 2.3 hal. 56

Penugasan

:Aktivitas 2.3 hal 48 dan aktivitas 2.4 hal. 51

Penugasan

:Identifikasi sikap positif terhadap sistem pemerintahan

Indonesia hal 53

3. Penilaian Kompetensi Ketrampilan

Menggunakan lembar penilaian penyajian dan laporan hasil telaah

Menggunakan penilaian projek untuk menilai praktik kewarganegaraan yaitu wawancara dengan aparat pemerintah atau tokoh politik tentang tugas lembaga pemerintah atau politik di lingkungan tempat tinggal peserta didik atau sekolah

MengetahuiKrian, 14 Juli 2014

Kepala SMP Negeri 3 CandiGuru Mata Pelajaran

Siti Latifah, S.Pd, M.PdDwi Sarwono, M.Pd

NIP. 19600704 198101 2 003NIP. 19661001 198901 1 002

13