rkas dan rkt

6
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Dasar tahun 1945 pasal 31 ayat 2 bahwa “Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pengajaran nasional yang diatur dengan undang- undang“ pemerintah pusat dan daerah berkewajiban menyelenggarakan suatu sistem pendidikan yang menyeluruh, termasuk dalam pengelolaan keuangan pendidikan, Kewajiban pengelolaan keuangan pada tingkat sekolah kemudian menjadi tanggungjawab kepala sekolah sebagai wakil dari pemerintah daerah di tingkat sekolah. Sejak diluncurkannya Program BOS pada tahun 2005 tugas Kepala Sekolah tidak hanya mencakup pelayanan pendidikan kepada masyarakat, tetapi juga termasuk pengelolaan keuangan . Jika sebelumnya tanggungjawab pengelolaan keuangan lebih cenderung “Satu Arah“ karena dana penyelenggaraan sekolah tidak langsung di pegang oleh sekolah, maka dengan adanya Program BOS pengelolaan keuangan sekolah keseluruhnya berada di tangan sekolah melalui kepala sekolah dengan melibatkan Komite Sekolah sebagai wakil dari orang tua murid dalam mengawasi penggunaan dana. Masyarakat mulai juga berhak dan wajib berperan dalam mengawasi penggunaan dana pendidikan ini sehingga tanggungjawab pengelolaan berubah menjadi “dua arah“ baik kepada dinas pendidikan maupun kepada masyarakat. 1

Upload: ukhti-maylatul-h

Post on 14-Sep-2015

117 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

RKS

TRANSCRIPT

KATA PENGANTAR

BAB I

PENDAHULUANA.Latar BelakangSebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Dasar tahun 1945 pasal 31 ayat 2 bahwa Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pengajaran nasional yang diatur dengan undang-undang pemerintah pusat dan daerah berkewajiban menyelenggarakan suatu sistem pendidikan yang menyeluruh, termasuk dalam pengelolaan keuangan pendidikan, Kewajiban pengelolaan keuangan pada tingkat sekolah kemudian menjadi tanggungjawab kepala sekolah sebagai wakil dari pemerintah daerah di tingkat sekolah.

Sejak diluncurkannya Program BOS pada tahun 2005 tugas Kepala Sekolah tidak hanya mencakup pelayanan pendidikan kepada masyarakat, tetapi juga termasuk pengelolaan keuangan . Jika sebelumnya tanggungjawab pengelolaan keuangan lebih cenderung Satu Arah karena dana penyelenggaraan sekolah tidak langsung di pegang oleh sekolah, maka dengan adanya Program BOS pengelolaan keuangan sekolah keseluruhnya berada di tangan sekolah melalui kepala sekolah dengan melibatkan Komite Sekolah sebagai wakil dari orang tua murid dalam mengawasi penggunaan dana. Masyarakat mulai juga berhak dan wajib berperan dalam mengawasi penggunaan dana pendidikan ini sehingga tanggungjawab pengelolaan berubah menjadi dua arah baik kepada dinas pendidikan maupun kepada masyarakat.

B.Tujuan penyusunan RKA

Pada dasarnya tujuan penyusunan RKA ini adalah :

1.Membantu sekolah dalam membelanjakan anggaran secara bijaksana untuk meningkatkan kualitas pendidikan dalan satu tahun anggran berjalan.

2.Membantu sekolah dalam merespon tuntutan partisipasi masyarakat, dan

3.Membantu sekolah dalam meningkatkan keterbukaan dan akuntabilitas.4.Mengelola penggunaan dana sekolah secara transparan dan akuntabel

5. Meningkatkan efektivitas dan efisien penggunaan dana sekolah

6.Mendorong pemanfaatan dana sekolah yang lebih ekonomis

7.Meminimalkan penyalahgunaan anggaran sekolah

8.Memupuk kreativitas pencarian sumber pendanaan

9.Mendorong kompetensi penanggungjawab keuangan sekolah.

C.Manfaat RKA1.Sebagai acuan bagi sekolah untuk mencapai target-target peningkatan kualitas pendidikan yang akan dicapai dalam jangka pendek.

2.Dapat digunakan sebagai panduan bagi sekolah dalam memanfaatkan subsidi baik subsidi dari pemerintah maupun non pemerintah.

3.Sebagai sumber inspirasi bagi seluruh warga sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran , dan

4.Sebagai tolak ukur bagi keberhasilan implimentasi berbagai program peningkatan mutu pendidikan di sekolah.D.Dasar Hukum

1. Undang-undang Nomor 17 tahun 2003 tentang keuangan Negara 2. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional3. Undang-undang Nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara

4. Undang-undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara .

5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

6. Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.7. Undang-undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik

8. Peraturan Pemerintah Nomor 48 tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan.9. Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan PendidikanBAB II

PROGRAM KERJA TAHUNAN (RKT)

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, sekolah/madrasah harus membuat Rencana Kerja Sekolah/Madrasah yang terdiri dari Rencana Kerja Jangka Menengah ( RKJM ) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) . Dengan kata lain, sekolah/madrasah tidak dapat disebut memiliki RKS/M jika hanya memiliki RKJM dan belum menyusun RKT karena RKT merupakan bagian (tidak terpisahkan) dan bentuk pelaksanaan dari RKJM.Penyusunan RKT harus dilakukan oleh sekolah/madrasah di setiap tahun meliputi dua langkah (1) Menetapkan Rencana Kaerja Tahunan; dan (2) Menyusun Kegiatan dan Anggaran Sekolah/Madrasah

Dalam penyusunan Rencana Kerja Tahunan ( RKT ) SD Kendalserut 02 Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal terdiri dari 2 (dua) kegiatan yaitu :

1. Menetapkan Kegiatan-kegiatan Rutin, meliputi; Kategori, Sasaran, Program/Kegiatan, Indikator Program, Penanggung Jawab.

Menetapkan Program/ Kegiatan Strategis, meliputi; Sasaran, Program/ Kegiatan, Indikator Program, Penanggung Jawab.PENUTUP

Demikian rencana kegiatan sekolah kami buat dengan harapan rencana tersebut di atas dapat terimplementasikan ke dalam rencana pengembangan sekolah dan menjadi acuan bagi pemangku kepentingan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olehraga Kabupaten Tegal sebagai bahan pertimbangan untuk membantu sekolah dalam upaya memenuhi delapan standar nasional Pendidikan yang berdampak kepada primanya layanan bagi peserta didik, orang tua, masyarakat, dan pemangku kepentingan.

Kendalserut , 20 Desember2011Kepala SD Negeri Kendalserut 02

SRI TORISNI, S.Pd.SD

NIP.19630107 198304 2 002

PAGE 4