review jurnak hbot anak

14
REVIEW JURNAL PENGARUH HBO TERAPI PADA ANAK JUDUL Pengaruh Antara Hiperbarik Oksigen Terapi dengan Modulasi Otot, Ketangkasan Manual Kotor dan Kapasitas Inspirasi pada Anak dengan Spastic Hemiparetic Cerebral Palsy. TUJUAN PENELITIAN Untuk mengetahui pengaruh terapi oksigen terhadap modulasi otot, ketangkasan manual kotor dan kapasitas inspirasi pada anak dengan spastik hemiparetic cerebral palsy PENULIS Fatma A. Hegazy, Shehab M. Abd El- Kader, dan Samia A. Abdel Rahman PENERBIT, TAHUN TERBIT 1. Departemen Terapi Fisik untuk Gangguan Pertumbuhan dan Pembangunan pada Anak dan Bedah nya, Fakultas Terapi Fisik, Universitas Kairo. Juli, 2006. 2. Departemen Terapi Fisik untuk Gangguan Cardiopulmonary dan Geriatrics, Fakultas Terapi Fisik, Universitas Kairo. Juli, 2006. METODE PENELITIAN: 1. Sample penelitian 1.40 anak dengan spastic hemiparetik CP yang berusia 4-7 tahun yang

Upload: ahmadnurafiat

Post on 06-Nov-2015

223 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

wow

TRANSCRIPT

REVIEW JURNAL PENGARUH HBO TERAPI PADA ANAKJUDULPengaruh Antara Hiperbarik Oksigen Terapi dengan Modulasi Otot, Ketangkasan Manual Kotor dan Kapasitas Inspirasi pada Anak dengan Spastic Hemiparetic Cerebral Palsy.

TUJUAN PENELITIANUntuk mengetahui pengaruh terapi oksigen terhadap modulasi otot, ketangkasan manual kotor dan kapasitas inspirasi pada anak dengan spastik hemiparetic cerebral palsy

PENULISFatma A. Hegazy, Shehab M. Abd El-Kader, dan Samia A. Abdel Rahman

PENERBIT, TAHUN TERBIT1. Departemen Terapi Fisik untuk Gangguan Pertumbuhan dan Pembangunan pada Anak dan Bedah nya, Fakultas Terapi Fisik, Universitas Kairo. Juli, 2006.2. Departemen Terapi Fisik untuk Gangguan Cardiopulmonary dan Geriatrics, Fakultas Terapi Fisik, Universitas Kairo. Juli, 2006.

METODE PENELITIAN:1. Sample penelitian

2. Instrument penelitiana. Evaluasi

b. Terapi

3. Analisa dataa. Analisa univariat

b. Analisa bivariat1. 40 anak dengan spastic hemiparetik CP yang berusia 4-7 tahun yang dipilih dari Rawat Jalan Klinik Anak, Fakultas Terapi Fisik, Universitas Kairo tanpa riwayat HBOT yang dibagi menjadi 2 kelompok (sesuai kriteria inklusi dan ekslusi).

a. Untuk eveluasi : Menggunakan elektromiografi komputerisasi (EMG) aparat (Neuroscreen plus-versi 1.59 diproduksi oleh Toennies, sebuah divisi dari Erich Jseger Gmbh, Jerman, 1998) digunakan untuk H / M studi rasio yang maksimal H-refleks amplitude dan minimum M-respon amplitudo dicatat dari otot soleus berikut stimulasi saraf tibialis di fossa poplitea.Kotak Block Test (BBT) digunakan untuk mengevaluasi ketangkasan manual bruto. Penelitian EMG dilakukan untuk dipengaruhi ekstremitas bawah sementara BBT yang dilakukan untuk ekstremitas atas yang terkena untuk kedua kelompok.Sebuah stop watch digital digunakan untuk menghitung waktu dari kinerja BBT.Sebuah skala Ashworth dimodifikasi digunakan untuk mengukur tingkat kelenturan untuk semua subyek sebelum awal pengobatan.Insentif spirometer (Voldyne Volumetrik diproduksi oleh Sherwood Medis Perusahaan USA): Ini adalah perangkat terapi pernapasan yang memberikan umpan balik visual dalam hal volumetric sukses sebagai seorang pasien melakukan napas dalam-dalam. Insentif spirometer digunakan dalam pengukuran kapasitas inspirasi (IC). b. Untuk terapi : Tikar, bola medis, wedges, gulungan, kursi, papan keseimbangan, berdiri bingkai digunakan selain untuk ruang dari yang HBOT (Multiplace chamber) yang dibuat oleh Lingkungan Tektonik Perusahaan County Link Industrial Park South Hampton, PA 18.966 USA.Serial 101667. Tanggal 8/97.

a. Independen T-test untuk membandingkan pra-intervensi antara kedua kelompok dan membandingkan pasca-intervensi dari kedua kelompok.

b. Independent T-test digunakan untuk membandingkan antara Hasil pra-dan pasca-intervensi untuk H / M rasio, jumlah blok serta untuk Kapasitas inspirasi untuk setiap kelompok.

HASIL PENELITIAN1. Hasil menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara nilai rata-rata pre-intervensi rasio H / M untuk kelompok kontrol dan kelompok studi.Hasil ini juga mengungkapkan perbedaan yang tidak bermakna ketika membandingkan nilai rata-rata post-intervensi rasio H / M untuk kelompok kontrol dan kelompok studi.2. Di sisi lain, hasil menunjukkan perbedaan yang signifikan antara Pre dan pasca-intervensi H / M rasio untuk kelompok control serta untuk kelompok studi (P