resep 7

9
INFORMASI OBAT RESEP NOMOR : 7 No. 1 Nama obat: ATORVASTATIN Indikasi Menurunkan kadar kolesterol (↓ LDL dan TG sebesar 44% dan 32%) Deskripsi dan kekuatan obat (dosis) Dosis awal 10 mg/hari, Dapat ditingkatkan hingga 10-80mg/hari (MIMS) Cara penggunaan Oral dengan atau tanpa makan Mekanisme kerja Penghambatan enzim HMG CoA-reduktase inhibitor yang berperan penting dalam hati untuk pengubahan HMG CoA menjadi asam mevalonat sebagai prekursor pembentukan kolesterol Dampak gaya hidup Pembatasan asupan kolesterol dan lemak jenuh, diet tinggi serat, penurunan berat badan, peningkatan aktifitas fisik, dan pengelolaan penyakit Penyimpanan Simpan pada suhu 20-25°C, wadah tutup rapat dan jauhi dari tempat yang lembab Efek samping Konstipasi, kembung, dyspepsia, nyeri perut, sakit kepala, mual, mialgia, asthenia, diare insomnia. Interaksi potencial (interaksi thdp obat dalam resep) Jus jeruk (Grapefruit juice) terlalu berlebih (>1.2 L sehari) dapat meningkatkan bioavailabilitas atorvastatin Dapat menurunkan efek antiplatelet dari clopidogrel oleh atorvastatinakibat penurunan metabolism dari clopidogrel untuk diaktivasi oleh enzim CYP3A4 No.2 Nama obat: CARDISMO (ISOSORBID 5-MONONITRAT) Indikasi Terapi jangka panjang untuk penyakit jantung koroner dan pencegahan angina pektoris. Terapi tambahan pada gagal jantung kongesif yg tidak memberi respon adekuat terhadap glikosida jantung dan atau diuretik Deskripsi dan kekuatan obat (dosis) Isosorbit 5-mononitrat 5 mg,10 mg,20 mg Cara Untuk serangan angina pektoris, 1 tablet Cedocard dilarutkan

Upload: fikry-awaluddin

Post on 17-Dec-2015

8 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Resep 7

TRANSCRIPT

  • INFORMASI OBAT RESEP NOMOR : 7

    No. 1

    Nama obat: ATORVASTATIN

    Indikasi Menurunkan kadar kolesterol ( LDL dan TG sebesar 44% dan

    32%)

    Deskripsi dan

    kekuatan obat

    (dosis)

    Dosis awal 10 mg/hari,

    Dapat ditingkatkan hingga 10-80mg/hari (MIMS)

    Cara

    penggunaan

    Oral dengan atau tanpa makan

    Mekanisme

    kerja

    Penghambatan enzim HMG CoA-reduktase inhibitor yang

    berperan penting dalam hati untuk pengubahan HMG CoA

    menjadi asam mevalonat sebagai prekursor pembentukan

    kolesterol

    Dampak gaya

    hidup

    Pembatasan asupan kolesterol dan lemak jenuh, diet tinggi serat,

    penurunan berat badan, peningkatan aktifitas fisik, dan

    pengelolaan penyakit

    Penyimpanan Simpan pada suhu 20-25C, wadah tutup rapat dan jauhi dari

    tempat yang lembab

    Efek samping Konstipasi, kembung, dyspepsia, nyeri perut, sakit kepala, mual,

    mialgia, asthenia, diare insomnia.

    Interaksi

    potencial

    (interaksi thdp

    obat dalam

    resep)

    Jus jeruk (Grapefruit juice) terlalu berlebih (>1.2 L sehari) dapat meningkatkan bioavailabilitas atorvastatin

    Dapat menurunkan efek antiplatelet dari clopidogrel oleh atorvastatinakibat penurunan metabolism dari clopidogrel untuk diaktivasi oleh enzim CYP3A4

    No.2

    Nama obat: CARDISMO (ISOSORBID 5-MONONITRAT)

    Indikasi Terapi jangka panjang untuk penyakit jantung koroner dan

    pencegahan angina pektoris. Terapi tambahan pada gagal jantung

    kongesif yg tidak memberi respon adekuat terhadap glikosida

    jantung dan atau diuretik

    Deskripsi dan

    kekuatan obat

    (dosis)

    Isosorbit 5-mononitrat 5 mg,10 mg,20 mg

    Cara Untuk serangan angina pektoris, 1 tablet Cedocard dilarutkan

  • penggunaan perlahan-lahan dalam mulut di bawah lidah.

    Untuk pengobatan pencegahan, tergantung dari beratnya

    penyakit, 1 sampai 2 tablet Cedocard 3 4 kali sehari.

    Untuk mencegah serangan pada malam hari, 1 2 tablet

    Cedocard sebelum tidur

    Cedocard yang diberikan secara sublingual, daya kerjanya

    akan terlihat dalam waktu kira-kira 2 menit dan berlangsung

    selama 2 sampai 3 jam. Pemberian Cedocard secara oral, daya

    kerja dimulai dalam waktu 20 sampai 30 menit kemudian dan

    akan dipertahankan untuk sekurang-kurangnya 4 jam.

    Mekanisme

    kerja

    metabolisme obat pertama kali melepaskan ion nitit (NO2),Di

    dalam sel, NO2 diubah menjadi nitrat oksida (NO), yang

    kemudian mengaktivasi guanilat siklase, yang menyebabkan

    peningkatan konsentrasi guanosin monofosfat siklik (cGMP)

    intraseluler pada sel otot polos vascular relaksasi

    Dampak gaya

    hidup

    Mengurangi merokok karena rokok dapat meningkatkan tekanan

    darah sehingga memaksa jantung bekerja keras. Jika pasien

    obesitas harus menurunkan berat badan untuk mengurangi kerja

    jantung. Mengurangi stress, menurunkan kadar adrenalin yang

    menyebabkan vasokontriksi. Pengontrolan kadar gula darah,

    pemantauan pemakaian obat kontrasepsi.

    Penyimpanan Simpan pada suhu kamar (suhu di bawah 30C). Jauhkan dari

    jangkauan anak-anak.

    Efek samping Sakit kepala, mual, muntah, pusing, lemah, taki-kardia, hipotensi,

    methemoglobin, reaksi alergi kulit.

    Interaksi

    potencial

    Efek hipotensi meningkat jika digunakan bersamaan dengan obat

    antihipertensi lainnya, sildenafil, tadalafil, dan vardenafil

    No.3

    Nama obat: VALSARTAN

    Indikasi Hipertensi , gagal jantung

    Deskripsi dan

    kekuatan obat

    (dosis)

    Hipertensi Dewasa 80mg dapat ditingkatkan sampai 80-320mg

    Gagal Jantung

    Dewasa 40mg dapat ditingkatkan sampai 80 dan 60mg

    Cara

    penggunaan

    Oral dengan atau tanpa makan, dapat dikombinasikan dengan

    obat anti hipertensi lainnya

    Mekanisme Antagonis Angiotensin II (vasokontriksi dan sekresi aldosteron)

  • kerja dengan menghambat reseptor angiotensin II (reseptor AT1) dalam

    pembuluh darah otot dan kelenjar adrenal

    Dampak gaya

    hidup

    Lakukan diet sehat, program berolahraga, mengurangi berat

    badan, diet natrium, menghentikan merokok, mengurangi

    mengkonsumsi alkohol, dan management stress

    Penyimpanan Simpan dalam suhu ruangan, wadah tutup rapat dan jauhi dari

    tempat yang lembab

    Efek samping Sakitkepala,pusing,kelelahan,sinusistis,faringitis,rinitis,nyeri

    perut,mual,neutropenia,hiperkalimia,batuk,infeksi virus,edema

    Interaksi

    Potensial

    Lithium (konsentrasi plasma akan meningkat oleh valsartan)

    No.4

    Nama obat: LANSOPRAZOL

    Indikasi Pengobatan jangka pendek ulkus duodenum aktif; untuk

    mempertahankan penyembuhan ulkus duodenum; pengobatan

    jangka pendek dari esophagitis; pengobatan jangka panjang

    kondisi hipersekresi, termasuk sindrom Zollinger-Ellison; dalam

    kombinasi dengan amoksisilin ditambah klaritromisin atau

    amoxicillin saja (pada pasien tidak toleran atau resisten terhadap

    klaritromisin) untuk eradikasi H. Untuk pylori pada pasien

    dengan ulkus duodenum aktif atau berulang; pengobatan jangka

    pendek dan mengurangi gejala-gejala ulkus lambung jinak aktif

    (termasuk NSAID terkait lambung ulkus pada pasien yang terus

    menggunakan NSAID dan untuk mengurangi risiko NSAID

    terkait ulkus lambung pada pasien dengan riwayat NSAID);

    pengobatan heartburn dan gejala lain dari penyakit

    gastroesophageal reflux (GERD)

    Deskripsi dan

    kekuatan obat

    (dosis)

    Capsules, delayed-release: 15 mg Capsules, delayed-release: 30

    mg Enteric coated granules for oral suspension, delayed-release:

    15 mg Enteric coated granules for oral suspension, delayed-

    release: 30 mg. Cepat diserap dari saluran pencernaan (mulut).

    Berkurangnya penyerapan dan bioavailabilitas (kira-kira 50%)

    dengan makanan. Bioavailabilitas: 80%. Waktu puncak

    konsentrasi plasma: Approx 1,5-2 jam.

    Cara

    penggunaan

    Minum 30 menit sebelum makan, dapat digunakan hingga 8

    minggu. Langsung telan seluruh kapsul. Jangan membuka,

    menghancurkan, atau mengunyah.kapsul. Untuk pasien yang

    memiliki kesulitan menelan kapsul, buka kapsul dan taburi di 1

  • sdm dan telan segera. Minum banyak air saat meminum kapsul.

    Mekanisme

    kerja

    Golongan PPI (Proton Pump Inhibitor) karena fungsinya untuk

    memblokir pada tahap akhir dari sekresi asam dengan

    menghambat sistem enzim H+ / K + ATPase dalam sel parietal

    lambung. Hambatan terjadi pada kondisi basal dan rangsangan

    asam.

    Menekan sekresi asam lambung dengan memblokir "pompa asam

    (proton)" dalam sel parietal lambung

    Dampak gaya

    hidup

    Anjurkan pasien untuk mengikuti diet hambar konsultasikan

    dengan ahli gizi.

    Stres penting untuk ditindak lanjut, buat janji dengan dokter

    untuk tes laboratorium dan penilaian efektivitas.

    Menginformasikan pasien bahwa karena efek jangka panjang

    dari obat ini pada pengurangan sekresi lambung, beberapa

    obat yang membutuhkan pH asam lambung (misalnya,

    ketoconazole, ampisilin, persiapan besi, digoxin) tidak dapat

    diserap dengan baik.

    Memberitahu pasien bahwa antasida dapat diminum juga saat

    mengonsumsi lansoprazole.

    Anjurkan pasien untuk menghindari asupan minuman

    beralkohol saat mengonsumsi obat ini.

    Informasikan pasien untuk meminta bantuan dengan tenaga

    medis jika mengalami efek samping yang parah seperti

    melena, perdarahan rektum, kesulitan bernapas, hemoptisis,

    atau gerakan otot yang abnormal.

    Anjurkan pasien untuk tidak mengonsumsi obat OTC tanpa

    berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

    Penyimpanan Simpan pada suhu kamar, dalam wadah tertutup dari

    kelembaban.

    Efek samping SSP: Sakit kepala. GAS: Diare; sakit perut; mual.

    Interaksi

    Potensial

    Ketokonazol: Efek dapat menurun lansoprazole. Sukralfat: Dapat

    menunda dan mengurangi penyerapan; memberikan lansoprazole

    setidaknya 30 menit sebelum sukralfat.

    Sumber: A to Z

  • No.5

    Nama obat: CONCOR (Bisoprolol)

    Indikasi Bisoprolol digunakan untuk pengobatan gagal jantung sedang-

    berat kronik stabil dg penurunan fungsi ventrikular sistolik pd

    pemberian ACE inhibitor & diuretik & glikosida jantung (salah

    satunya). Pengobatan hipertensi atau angina pektoris.

    Deskripsi dan

    kekuatan obat

    (dosis)

    1 tab (5 mg)/hr pagi hr. Dosis rata-rata: 5-10 mg/hr; bbrp pasien

    perlu peningkatan dosis s/c 20 mg/hr. Gagal jantung kronik stabil

    Awal 1.25 mg 1 x/hr pd minggu pertama & dosis ditritasi scr

    bertahap. Pemeliharaan: 10 mg 1 x/hr.

    Cara

    penggunaan

    Telan utuh, jangan dikunyah/dihancurkan. Dapat diberikan

    bersama atau tanpa makanan

    Mekanisme

    kerja

    Bisoprolol termasuk agen penghambat 1 - selective adrenergik.

    Bisoprolol berhubungan secara struktural dengan acebutolol,

    atenolol, dan metoprolol dalam kandunga substituen pada posisi

    para dari cincin benzena; kehadiran substituen besar di posisi para

    inilah yang diyakini dapat menghambat 1-selektif adrenergik.

    Dampak gaya

    hidup

    Pemantauan penurunan tekanan darah, denyut jantung, nyeri

    angina, dan frekuensi serangan angina, hipotensi berat dan

    bradikardia. Pasien harus menghindari kegiatan yang memerlukan

    kewaspadaan mental sampai efek obat terealisasi.

    Penyimpanan Simpan obat dalam wadah tertutup pada suhu kamar, jauh dari

    panas, kelembaban, dan cahaya langsung. Simpan dibawah suhu

    30 C

    Efek samping EFEK SAMPING RINGAN

    Tangan dan kaki dingin; Diare, mual, atau muntah; Merasa

    pusing, mengantuk, atau depresi; Sendi atau nyeri otot; Tersumbat

    atau pilek; Kesulitan berhubungan seks; kesulitan tidur.

    EFEK SAMPING BERAT

    Reaksi alergi: Gatal atau gatal-gatal, bengkak di wajah atau

    tangan, bengkak atau kesemutan di mulut atau tenggorokan, sesak

    dada, kesulitan bernapas; Nyeri dada ; Pingsan atau pusing berat;

    detak jantung cepat, lambat, atau tidak merata; Mati rasa,

    kesemutan, atau nyeri terbakar di tangan, lengan, kaki, atau kaki;

    Sesak napas, keringat dingin, dan kulit kebiruan berwarna;

    Bengkak di tangan, pergelangan kaki, atau kaki; Perdarahan yang

    tidak biasa atau memar; Kelelahan yang tidak biasa atau

  • kelemahan; Mengi atau kesulitan bernapas.

    Interaksi

    Potensial

    Bisoprolol + aspirin : penurunan efek antihipertensi

    Antagonis Ca, klonidin, MAOI (kecuali MAO-B inhibitor), obat

    antiaritmia klas I & klas III, obat parasimpatomimetik, -bloker

    lain (termasuk tetes mata), insulin & obat diabetik oral, obat

    anestesi, glikosida digitalis, obat penghambat sintesis

    prostaglandin, derivat ergotamin, obat simpatomimetik,

    antidepresan trisiklik, barbiturat, fenotiazin, obat antihipertensi

    lain, rifampisin.

    No.6

    Nama obat: ASCARDIA (Acetylsalicylic acid)

    Indikasi Mengurangi resiko kematian dan atau serangan infark miokard

    pada penderita dengan riwayat Infark Miokard atau TIA yang

    berulang atau pada pasien dengan riwayat stroke & resiko iskemia

    otak sementara dimana terjadi hiperaktivitas dari trombosit atau

    aktivasinya merupakan faktor penentu terbentuknya trombo

    emboli

    Deskripsi dan

    kekuatan obat

    (dosis)

    Tablet salut enteric 80 mg & 160mg

    Dosis lazim : 80 -160 mg/hari

    Infark miokard : s/d 300 mg/hari

    TIA : s/d 1000 mg/hari

    Dosis resep : 160 mg 1x1

    Cara

    penggunaan

    Telan utuh, jangan dikunyah/dihancurkan

    Mekanisme

    kerja

    Menghambat agregasi trombosit dgn menginhibisi tromboxan-

    A2 (Tx-A2) dari asam arachidonat : asetilasi irreversible

    enzim COX1 inaktif endoperoksida tak terbentuk Tx-A2

    tak teraktivasi

    Dosis 30-100mg/hari sudah cukup untuk menginaktivasi COX1

    tanpa menghalangi produksi prostacyclin.

    o Tx-A2 : menggumalkan trombosit & Vasokosntriksi

    Prostacyclin : menghalangi agregasi, vasodilatasi dan melindungi

    mukosa lambug.

    Dampak gaya Telan utuh, jgn dikunyah/dihancurkan

  • hidup Gunakan sesuai dosis yang diresepkan, jgn menambah dosis

    atau frekuensi pemberian

    Konsumsi dengan makanan atau susu

    Jangan gunakan aspirin dengan bahan-bahan yg berbau

    menyengat

    Hindari : konsumsi alcohol, konsumsi vit C berlebih atau

    makanan yang mengandung salisilat (spt: bubuk kare, prune

    (buah prem yg dikeringkan),kismis, teh atau licorice (semacam

    gula-gula)

    Hindari penggunaan bersama obat OTC atau sediaan lain yang

    mengandung salisilat atau NSAID lainnya tanpa sepengetahuan

    dokter.

    Pertahankan asupan cairan (perbanyak minum 2-3L/hari)

    Jgn diberikan pada pasien yg alergi terhadap salisilat atau golongan

    NSAID lainnya

    Efek samping akan muncul pada penggunaan jangka panjang;

    hentikan penggunaan dan segera konsultasi ke dokter jika

    mengalami nyeri abdomen yang persistent, mual & muntah terus

    menerus, kesulitan bernafas/nafas menjadi lbh pendek, lebam

    maupun pendarahan (di mulut, urin, feses), atau ruam kulit

    Penyimpanan Simpan pada suhu ruang, ditutup rapat hindari tempat yang

    lembab

    Efek samping Iritasi GI, Hipotrombinemia, Reaksi hipersensitivitas

    Interaksi

    potensial

    Dgn Warfarin : meningkatkan resiko pendarahan GI &

    Intraserebral1

    Dgn Etanol/alcohol: kemungkinan dapat meningkatkan

    kerusakan mukosa lambung2

    Fresh fruit yang mengandung vit C : menghambat kerja obat

    dgn memberikan efek sinergis dgn obat pada saat berikatan

    (Displace drug from binding sites) ekskresi obat melalui

    urine 2

    Dgn Herbal2

    o Bawang putih, jahe, ginkgo, daun semanggi merah, horse

    chestnut, green tea, ginseng menambah efek entiplatelet

  • Limit curry powder, paprika, licorice mengandung 6mg salisilat/100g kemungkinan dpt menyebabkan akumulasi

    salisilat

    No.7

    Nama obat: PLAVIX

    Indikasi Plavix mengandung Clopidogrel Tablet 75 mg memiliki indikasi

    untuk mencegah kejadian aterotrombosis pada pasien yang

    menderita infark miokard, stroke iskemik, atau penyakit arteri

    perifer tahap lanjut, pasien dengan sindrom koroner akut, sindrom

    koroner akut tanpa peningkatan segmen ST (Angina Tak Stabil

    atau Infark Miokard non gelombang Q), Infark Miokard akut

    dengan peningkatan segmen ST, dalam kombinasi dengan asam

    asetil salisilat pada pasien yang memenuhi syarat untuk

    mendapatkan terapi trombolitik.

    Deskripsi dan

    kekuatan obat

    (dosis)

    Dewasa 75 mg 1 kali sehari. Angina Tak Stabil 300 mg, lalu

    dilanjutkan dengan dosis 75 mg 1 kali sehari.

    Cara

    penggunaan

    Diminum dengan atau tanpa makanan

    Mekanisme

    kerja

    Clopidogrel secara selektif menghambat ikatan Adenosine Di-

    Phosphate (ADP) pada reseptor ADP di platelet, dengan demikian

    menghambat aktivasi kompleks glikoprotein GPIIb/IIIa yang

    dimediasi ADP, yang menimbulkan penghambatan terhadap

    agregasi platelet. Clopidogrel tidak menghambat aktivitas

    fosfodiesterase.

    Dampak gaya

    hidup

    Pasien yang menggunakan Clopidogrel wajib melakukan kontol

    rutin untuk mencegah perdarahan yang mungkin terjadi.

    Penyimpanan Simpan pada suhu dibawah 30oC. Hindari panas dan kelembaban

    Efek samping Penggunaan clopidogrel pada pasien gangguan gastrointestinal

    dapat meningkatkan resiko terjadinya perdarahan.

    Efek Samping Ringan: Sakit kepala, pusing, ruam kulit,

    parestesia, pruritus

    Efek Samping Berat: Gangguan saluran gastrointestinal dan

    hematologi

    Interaksi

    Potensial

    Warfarin, glikoprotein IIb/IIIa, aspirin, heparin, trombolitik,

    OAINS, Fenitoin, Tolbutamid, Diuretik, Obat penurun kolesterol,

    Vasodilator koroner, Obat Antidiabetes (termasuk insulin), Obat

  • Antiepilepsi, Terapi sulih hormon.

    Referensi

    MIMS online

    Micromedex solution

    AHFS Drug Information