renlat simulasi final

RAHASIA1

RENCANA LATIHAN PENANGGULANGAN EPISENTER PANDEMI INFLUENZA DAN

RESPONS MEDIK RUMAH SAKIT RUJUKANRSPAD GATOT SOEBROTO DITKESAD

Penunjukan : Peta : JAWA & MADURAKedar : 1 : 50.000Tahun : 1985Lembaran : No. 37 / XXXVII – C (JAKARTA PUSAT)

1. Dasar

a. Surat Telegram Panglima TNI Nomor : ST/77/2006 tanggal 03 April 2006

tentang perintah mempersiapkan satuan untuk membantu Komite Nasional

Pengendalian Flu Burung serta menyiapkan jabaran kesiapsiagaan menghadapi

Pandemi Influenza di dalam jajaran TNI.

b. Surat Puskes TNI Nomor : B/399/V/2006 tanggal 09 Mei 2006 tentang

kesiapsiagaan menghadapi Pandemi Influenza

2. Tema latihan. Melalui pembinaan latihan penanganan pasien avian influenza

pada manusia atau pandemi influenza yang cepat, tepat dan benar untuk mewujudkan

kesiapan, ketanggapan, kepekaan seluruh personel Kesehatan TNI dan RSPAD Gatot

Soebroto Ditkesad terhadap kemungkinan adanya pasien avian influenza pada manusia

atau pasien pandemi influenza yang masuk ke RSPAD Gatot Soebroto.

3. Tujuan latihan. Untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan dalam

penanganan pasien avian influenza pada manusia atau pasien pandemi influenza di

Kesehatan TNI dan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad serta pemadaman episenter

kerjasama dengan Tim Gerak Cepat Dinas Kesehatan (TGC Dinkes Propinsi) dengan

Denkeslap Kesdam Jaya.

RAHASIA

DIREKTORAT KESEHATAN ANGKATAN DARATKOMANDO LATIHAN

RAHASIA2

4. Sasaran latihan.

a. Sasaran kuantitatif. Seluruh personel yang terlibat dalam penanganan

pasien avian dan pandemi influenza pada manusia di Kesehatan TNI dan

RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad.

b. Sasaran kualitatif. Personel Kesehatan TNI dan RSPAD Gatot Soebroto

Ditkesad memahami dan mampu melaksanakan protap respon medik pasien

avian influenza pada manusia dan atau pasien pandemi influenza sesuai dengan

bidangnya masing-masing.

5. Materi latihan.

a. Administrasi penerimaan dan pencatatan kasus.

b. Pengkajian kasus.

c. Memberikan tindakan respon medic.

d. Sistem Koordinasi dan Sistem Pelaporan.

e. Kerjasama dengan Tim Gerak Cepat/Denkeslap Kesdam.

f. Perimeter /karantina wilayah.

g. Intervensi Non Farmasi dan Intervensi Farmasi.

h. Evakuasi Medik.

i. Logistik umum dan logistik kesehatan..

6. Macam, Metode dan sifat latihan

a. Macam : Latihan Teknis dan Taktis .

b. Metode : Geladi posko dan drill

c. Sifat : Satu pihak dikendalikan.

7. Tempat latihan :

a. RSPAD Gatot soebroto Ditkesad sebagai RS Rujukan pasien AI.

b Asrama Yon Bekang-3/Rat sebagai Episenter pandemi

8. Waktu Latihan :

15 Desember 2008. mulai pukul 08.00 s/d selesai

RAHASIA

RAHASIA3

9. Peserta Latihan

a. Penyelenggara : Komnas FBPI, Depkes RI, Puskes TNI, Ditkesad,

RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad.

b. Pelaku Hospital : Instal Gadar, Dep Paru, Instal Anestesi dan

Reaminasi, Instal Rawat Inap RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad.

c. Pelaku poskodal Terpadu Tk Lapangan : Danyon Angrat -3 Ditbekangad,

Camat Senen, Kapuskesmas Senen, Danramil Senen, Kapolsekta senen,

kaposkesdim Jakpus, Sudinkes Jakpus, Sudinpeternakan Jakpus, Walikota

Jakpus, Dandim Jakpus, Kapolres jakpus, TGC Denkeslap Kesdam Jaya, TGC

Sudinkes Jakpus. Denpomdam Jaya. Dll instansi yang terkait.

d. Pelaku Puskodal Terpadu Tk Propinsi : Gubernur Propinsi DKI, Kadinkes

Propinsi DKI, Pangdam Jaya, Kapolda Metrojaya, Sudin peternakan DKI, dll

instansi yang terkait.

e. Pendukung : PMI, Puskes TNI, Dinas Perhubungan, Yonkes Kostrad,

Pusdikkes, Dispenad, Pendam Jaya. dll.

10. Organisasi Latihan :

a. Pimpinanan Umum : 1. Dirkesad

b. Penanggung Jawab Materi : 1. Ka Lakhar Komnas FBPI. 2. Ka RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad

c. Penasehat Latihan : 1.Waka RSPAD GS Ditkesad 2. Direktur PPML Ditjen P2PL Depkes RI 3. Diryankesin Puskes TNI

c. Pengawas Latihan : 1. Kasubditbindukkes Ditkesad 2. Kasubditbinyankes Ditkesad 3. Kadinkes Prop DKI

d. Penilai / Evaluasi : 1. Kakesdam Jaya 2. Danpusdikkes Kodiklat TNI AD 3. Danyonkes I/Kostrad

RAHASIA

RAHASIA4

e. Komandan Latihan : Ka Instalasi Gadar RSPAD

f. Wadan Lat Sektor RSPAD : 1. Kadep Paru RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad

g. Wadan Lat Sektor Episenter : 2. Waka Kesdam Jaya (Sektor Episenter))

h. Staf Latihan : 1). Destra : Mayor Ckm drh. Wahyu Saptonohadi, M.Kes2) Deoyu : Letkol Ckm Syamsul Hadi3) Deminlog : Mayor Ckm drg. Yayuk4) Delitbang : Mayor CKM Dwibasuki, MARS

i. Setlat : : Mayor Ckm (K) dr. Dewi Puspitorini Sp.P

j. Denmalat : 1) Kabag Urdal RSPAD 2) Dankima Yon Bekang -3/Rat

k. Koordinator Bulsi :1) Mayor Ckm Rusdiansyah, S.Kep2) Kasi 2 Yonbekang-3/Rat

l. Wasdal:1) Kawasdal : Letkol Ckm Rusmanto2) Wasdal aparat pemda Jakpus :3) Wasadal aparat Sudinkes Jakpus. :4) Wasadal aparat sudinpeternakan Jakpus :5) Wasadal aparat Polres Jakpus :6) Wasdal aparat Kodim Jakpus :7) Wasdal aparat Kesdam jaya :8) Wasdal aparat RSPAD :9) Wasadal aparat Yonbekang-3/Rat. :

m. Pelaku :

1) Aparat pemda Jakpus :2) Aparat Sudinkes Jakpus. :3) Aparat sudinpeternakan Jakpus :4) Aparat Polres Jakpus :5) Aparat Kodim Jakpus :6) Aparat Kesdam jaya :

RAHASIA

RAHASIA5

7) Aparat RSPAD8) Aparat Yonbekang-3/Rat.

11. Dukungan Latihan. Anggaran biaya didukung dari Komnas FBPI dan RSPAD

Gatot Soebroto Ditkesad.

12. Konsep Umum Latihan

a. Tahap Perencanaan ( Tanggal 19 November s/d 26 November 2008 )

1) Mempelajari tugas.

2) Membuat RGB.

3) Paparan RGB.

4) Menyusun Rencana Latihan.

5) Peninjauan lokasi.

6) Koordinasikan dengan Satuan / Instansi terkait.

b. Tahap Persiapan ( Tanggal 27 November s/d 14 Desember 2008 )

1) Briefing Penyelenggara dan Pelaku latihan.

2) Pembagian tugas Penyelenggara dan Pelaku latihan.

3) Penyusunan posko latihan.

4) Pengecekan kesiapan personel dan materiil akhir.

5) Geladi kotor.

6) Geladi bersih.

c. Tahap Pelaksanaan ( Tanggal 15 Desember 2008 )

1) Upacara Pembukaan latihan.

2) Mekanisme latihan.

a) Tahap Pra konfirmasi

(1) Respon medis

(2) respon Kesmas

b) Tahap Konfirmasi

(1) Respon medis

(2) Respon Kesmas

(3) Respon pendukung)

RAHASIA

RAHASIA6

c) Tahap Pemulihan/Rehabilitasi episenter

(1) Respon Kesmas

3) Upacara penutupan.

d. Tahap Pengakhiran ( Tanggal 17 Desember 2008 )

1) Pemeriksaan Alpal personel maupun materiil.

2) Kaji ulang.

3) Perkiraan ganti rugi.

4) Lapor hasil latihan

13. Dukungan Administrasi dan Logistik.

a. Personil.1) Penyelenggara : 90 orang.2) Pelaku : 120 orang.

Jumlah 210 orang.

b. Logistik. Sesuai dengan alokasi anggaran dari FBPI (Terlampir)

14. Komando dan Perhubungan.

a. Perhubungan

1) Komunikasi menggunakan protap Hub.2) Penggunaan Alkom

a) Kolat : HTb) Pengendali : HTc) Pelaku : HTd) Jaringan komunikasi terlampir.

b. Komando.

1) Posko utama di RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad Telp. 021. 3441008

2) Poskotis di Yonbekang-3/Rat

RAHASIA

RAHASIA

RAHASIA7

15. Ringkasan cerita latihan Pada 150800 DES 20X di Yon Bekang -3/Rat

ada laporan ke pos kesehatan asrama bahwa salah satu anggota asrama bernama Tn.

A mengeluh demam, sesak nafas dan kondisi sakit berat, meminta ke perawat untuk di

periksa dan dibawa ke RS. Dengan kendaraan dinas oleh perawat (P1) segera dibawa

ke RS Ridwan Meureksa, Kesdam Jaya. Setelah dilakukan pemeriksaan, pasien

membutuhkan perawatan di ICU. Karena ruang ICU penuh pasien dirujuk ke RSPAD

Gatot Soebroto Ditkesad.

Selang 10 menit setelah pasien pertama ( Tn. A ) dirujuk , perawat poskes (P2)

yang tidak ikut mengantar ke RS (masih disekitar rumah kasus A) mendapat laporan ada

anggota keluarga lain berdekatan dengan rumah kasus A (Tn. B), mengalami demam

tinggi, batuk dan agak sesak minta segera diperiksa. Pada waktu memeriksa Tn. B

perawat P2 menerima informasi melalui piket asrama bahwa Tn. X anggota asrama

yang tinggal 1 blok dengan Tn. A yang dirawat sejak 2 hari lalu di RSPAD dengan

Pneumonia tadi malam masuk ICU dengan diagnose suspek Flu Burung. Pada

anamnesa Tn B, tidak ada riwayat kontak dengan unggas, tetapi 5 hari yang lalu

bersama Tn. A bertamu di rumah Tn. X. Mengingat ada hub dengan kasus Tn. X maka

perawat P2 segera melaporkan ke komandan komplek bahwa ada 3 kasus dalam 1 blok

di asrama yang diduga kasus Flu Burung dan menghubungi piket RSPAD Gatot

Soebroto Ditkesad, mohon penjemputan Ambulans untuk kasus yang diduga flu burung.

Komandan komplek segera datang ke lokasi. Sambil menunggu penjemputan,

komandan komplek memerintahkan Perwira piket Yon Bekang -3/Rat menghubungi

Kesdam Jaya dan Dinas Kesehatan DKI melaporkan bahwa ada 3 kasus yang diduga

Flu Burung dalam asrama Yon Bekang -3/Rat.

Penjemputan RSPAD tiba 10 Menit kemudian dengan perlengkapan APD

lengkap, untuk mengevakuasi kasus B. Selanjutnya Tim Denkeslap Kesdam Jaya tiba

ditempat untuk melakukan penyelidikan epidemiologi dalam lingkungan asrama disusul

Tim TGC dinas kesehatan provinsi. Dari hasil PE tim terpadu menemukan 4 kasus baru

yang mengeluh demam, sesak, dan batuk. Sementara itu segera tiba Tim ambulans

Kesdam Jaya, Yonkes, Puskes TNI, Dinkes DKI untuk mengevakuasi 4 kasus ke

RSPAD.

Pada 170800 DES 20X Kadinkes menerima laporan hasil PCR untuk kasus X, A

dan B serta 4 kasus lainnya ternyata semuanya (7 orang tersebut) PCR positif

RAHASIA

RAHASIA8

disamping laporan tersebut, Tim terpadu melaporkan bahwa hasil Penyelidikan

Epidemiologi terbukti adanya sinyal epidemilogi. Maka Kadinkes melakukan prosedur

laporan dan koordinasi sesuai ketentuan (buku pedoman penanggulangan Episenter

Pandemi Influenza) dan pada siang itu juga Gubernur menyatakan KLB Influenza. Dan

memerintahkan penanggulangan seperlunya. Juga memerintahkan pembentukan posko

KLB Lapangan (di asrama Yon Bekang -3/Rat) dan Posko KLB di Provinsi. Komandan

posko KLB lapangan memberikan pengarahan kepada anggotanya untuk melakukan

penanggulangan seperlunya antara lain karantina rumah (ada 7 rumah), surveilans,

antiviral kontak, serta komunikasi risiko.

Tiga hari kemudian (200830 DES 20X) di laporkan hasil pemeriksaan

squencing virus (+)/adanya perubahan genetik, dan secara prosedur telah dibahas

ditingkat pusat dan Menkes mendeklarasikan terjadinya episenter pandemi influenza

dan menginstruksikan kepada Gubernur untuk melaksanakan penanggulangan

Episenter Pandemi influenza termasuk karantina wilayah.

Komandan Pos KLB Lapangan mendapat perintah dari KaKesdam untuk

meningkatkan status kegiatan dari penanggulangan seperlunya menjadi

penanggulangan episenter PI . Wilayah episenter meliputi batas pagar keliling seluruh

asrama Yon Bekang -3/Rat. Penanggulangan Episenter al, Karantina wilayah,

Surveilans, anti viral missal, dll. Setelah pelaksanaan penanggulangan episenter, hasil

surveilans aktif dari rumah ke rumah tidak ditemukan kasus baru terhitung sejak 2

minggu dari kasus terakhir. Sesuai prosedur dilaporkan kepada Gubernur dan Menkes

serta Komnas FBPI, maka Menkes mendeklarasikan Penanggulangan episenter

dinyatakan berhasil, dan karantina wilayah dapat dibuka, selanjutnya Gubernur secara

berjenjang memerintahkan pembukaan wilayah dan masyarakat dapat melakukan

aktifitas seperti biasa tetapi kegiatan surveilans tetap dijalankan di wilayah masing-

masing dan tetap meningkatkan kewaspadaan.

PENUTUP

RAHASIA

RAHASIA9

16. Demikian Rencana Latihan Simulasi penanggulangan episenter Pandemi

Influenza dan Respons medic rumah sakit rujukan RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad ini

dibuat agar dijadikan pedoman dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Hal-

hal yang berhubungan dengan perkembangan teknis di lapangan agar diatasi dan

disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang berlaku.

Lampiran :1. Sruktur Organisasi.2. RPL (Rangka Pokok Latihan) 3. Acara Latihan4. Diagram Waktu Latihan5. Bagan Daerah Latihan6. Mekanisme Latihan7. Jadwal Kegiatan Latihan8. Perhubungan Latihan 9. Rencana Pengamanan10. Petunjuk Tata Tertib11. Rencana Administrasi12. Daftar Nama Peserta Latihan

RAHASIA

Dikeluarkan di : JakartaPada tanggal : Desember 2008

Komandan Latihan

dr. Komaruddin Benjamin, Sp.UKolonel Ckm NRP. 31501

RAHASIA10

DIREKTORAT KESEHATAN ANGKATAN DARAT KOMANDO LATIHAN

JADWAL KEGIATAN LATIHAN

NO HARI/TGL WAKTU KEGIATAN

1.

.

SENIN

15 Desember 2008 08.00 – 08.45

08.45 – 12.00

12.00 – 13.00

13.00 - 14.00

14.15 – 14.30

Upacara Pembukaan Latihan

Pelaksanaan Simulasi

Isoma

Kaji Ulang

Upacara Penutupan Latihan

RAHASIA

Komandan Latihan

dr. Komaruddin Boenjamin, Sp.UKolonel Ckm NRP. 31501

RAHASIA11


PERHUBUNGAN LATIHAN

a. Nama Samaran Pejabat :1. Dirkesad : Garuda2. Ka RSPAD GS : Rajawali3. Tim was ass. Lat : Nuri4. Tim Wasdal : Cucakrowo5. Komandan Latihan : Jalak 16. Wadanlat I : Jalak 2 7. Wadanlat II : Jalak 38. Destra : Jalak 49. Deoyu : Jalak 510. Deminlog : Jalak 6 11. Delitbang : Jalak 7

b. Nama Samaran Tempat :1. Kolat : Jalak 2. Yonang-3/Rat : Ladang3. RSPAD : Husada4. RS. Ridwan M. : Anggatra5. Jalan raya : Sabuk merah6. Ambulance : Kotak 7. Tandu : Gerobak

RAHASIA

DANLATJALAK 1

KOLAT

JALAK

DESTRA

JALAK 4

DEOYU

JALAK 5

DEMINLOG

JALAK 6

DELITBANG

JALAK 7

PIM UMLATGARUDA

RAHASIA12

8. Wabah AI : Awan kelabu9. Tim Penanggula-

ngan Episentrum : Tabib

RAHASIA

Komandan Latihan


RAHASIA13


RANGKA POKOK LATIHANSIMULASI EPISENTRUM PI

PROLOG

ALINS/ALONGINS PERSONEL/BULSI/INSTRUKTUR

SKENARIO TINDAKAN YANG DIHARAPKAN KET

RAHASIA

RAHASIA14

TAHAP : PRA KONFIRMASI EPICENTER PI

a. Respon Medis 1) Pra RS ( profilasis)

2) RS ( Triase, Terapi)



RAHASIA

RAHASIA15

b. Respon Kesmas 1) Karantina rumah/ penutupan lokasi

2) Suplai Logistik3) Komunikasi Resiko



RAHASIA

RAHASIA16

TAHAP : KONFIRMASI EPICENTER PI

a. Respon Medis 1) Pra RS ( profilasis)

2) RS ( Triase, Terapi)



RAHASIA

RAHASIA17

b. Respon Kesmas episenter PI 1) Karantina wilayah/ penutupan lokasi lebih luas

2) Suplai Logistik3) Komunikasi Resiko4) Distribusi APD5) Profilaksis dan vaksinasi 6) Surveilan aktif7) Pengendalian vektor penular/Sanitasi Lingkungan



RAHASIA

RAHASIA18

c. Respon Pendukung 1) Pengawasan dan Pengendalian Lalulintas Manusia dan barang

2) Pengawasan dan pengendalian batas wilayah.



RAHASIA

RAHASIA19

TAHAP : PEMULIHAN/ REHABILITASI EPISENTER

a. Respon Kesmas 1) Melaksanakan surveilans terus menerus

2) Pengendalian lingkungan/sanitasi lingkungan.



RAHASIA

RAHASIA20

b. Rehabilitasi status Episenter 1) Mencabut status daerah episenter



RAHASIA

RAHASIA21


RAHASIA

RAHASIA22


BAGAN DAERAH LATIHAN

RAHASIA

RAHASIA23


PETUNJUK TATA TERTIB

1. Tujuan. Untuk menjamin kelancaran pelaksanaan latihan diperlukan pedoman tata tertib yang diberlakukan sejak pembukaan latihan sampai dengan penutupan latihan. Petunjuk tata tertib ini harus di jadikan pedoman bagi seluruh peserta latihan.

2. Peserta latihan adalah :a. Penyelenggara latihan.b. Pelaku latihan.

3. Tempat latihan . Latihan dilaksanakan di RSPAD Gatot Soebroto dan di Yonang-3 /rat.

4. Protokol. Semua kegiatan latihan tetap mengacu pada protap Kesiapsiagaan dan respon dalam menghadapi Pandemi Influenza yang disesuaikan dengan kondisi lapangan.

5. Pakaian dan Tanda Pengenal.a. Pakaian :

1) Militer : PDL II : .2) Sipil : Menyesuaikan.

b. Tanda pengenal :1) Penyelenggara : Pita Biru di bahu kanan2) Pelaku : Pita Merah di bahu kanan

6. Keamanan. Lihat petunjuk keamanan.

7. Laporan Korps. Setiap tamu yang berkunjung untuk meninjau pelaksanaan latihan maupun kepentinganlain yang berkaitan dengan latihan atau peserta latihan harus sepengetahuan/ melapor ke set latihan.

8. Kesehatan. Prosedur pelayanan kesehatan dilakukan oleh Tim kesehatan latihan, perawatan lebih lanjut sesuai petunjuk dokter , rantai evakuasi adalah kesehatan latihan – rumkit Moh Rirwan Meuraksa – RSPAD.

9. Perhubungan. Lihat petunjuk perhubungan.

10. Lain-lain . Hal-hal yang belum tercantum dalam petunjuk tata tertib ini dan dianggap perlu akan di sampaikan kemudian secara parsiil.

RAHASIA

Komandan Latihan


RAHASIA24


ACARA LATIHAN

KEGIATAN

MATERI LATIHAN NAMA PELAKU / BULSI TEMPAT

1 2 3 41 Prolog

2 Tahap Pra Konfirmasi

a. Respon medis

b. Respon Kesmas

3 Tahap Konfirmasi Episenter

a. Respon Medis

b. Kespon Kesmas

c. Respon Pendukung

4 Tahap Rehabilitasi/Pemulihana. Respon Kesmas

b. Pencabutan Status episenter PI

RAHASIA

Komandan Latihan


RAHASIA25


RENCANA ADMINISTRASI

1. Dukungan Operasional Lat :

a. Administrasi :1) Buku Renlat 8 bh x Rp 10.000,- =Rp. -2) Buku Laporan 8 bh x Rp 10.000,- =Rp. ,-3) Pita Merah 1 rol X Rp 10.000,- =Rp ,-4) Pita Biru 1 rol X Rp 10.000,- =Rp ,-5) Peniti 5 lusin x Rp 1000,- =Rp ,-6) Foto Copy Blangko Nilai =Rp ,-

Rp ,-

b. ATK.1) Kertas HVS 1 rim =Rp ,- 2) Catrid Canon IP 1880 Hitam =Rp

=Rp ,-

c. Alins Kesehatan.1) Kasa steril 10 pak x Rp 2500,- =Rp ,-2) Alkohol 100 cc 10 btl x Rp 3000,- =Rp ,-3) Betadin 6 btl x Rp 5000,- =Rp ,-4) Plester 1 cm 7 rol x Rp 6000,- =Rp ,-5) Plester 2 cm 1 rol x Rp 10.000,- =Rp ,-6) Kapas 25 gr 1 lsn x Rp 16.000,- =Rp 7) Cairan RL 2 colf x Rp 10.000,- =Rp ,-8) Infus set 2 bh x Rp 6.000,- =Rp ,-9) Abocath 30 bh x Rp 10.000,- =Rp 10) Sarung tangan 1 box =Rp

=Rp ,-

d. Simulasi Kit.1) Lipstik Reflon 1 bh X Rp 30.000,- =Rp ,- 2) Bedak Reflon 1 bh X Rp 70.000,- =Rp ,-3) Wantex darah =Rp ,-

=Rp ,-

e. Dokumentasi =Rp ,-

RAHASIA

RAHASIA26

Jumlah Dukungan Opslat =Rp ,-

2. Dukungan Logistik Latihan:Insentif Penyelenggara =Rp 280.000,-

3. Lain-lain.

1) Alkom/HT = buah.2) Kat Perawat = buah 3) Kat Pembantu Perawat = set4) Tandu = buah5) Kit Simulsi = set6) Tenda = buah7) Lain-lain = -

RAHASIA

Komandan Latihan


RAHASIA27


MEKANISME LATIHAN

RAHASIA

15 DESEMBER 2008UPACARA PEMBUKAAN

LATIHAN(PAGI)

15 DESEMBER 2008

PELAKSANAAN SIMULASIEPISENTER PI

(SIANG)

15 DESEMBER 2008

KAJI ULANG(SORE)

15 DESEMBER 2008UPACARA PENUTUPAN

LATIHAN(SORE)

Komandan Latihan


RAHASIA28


DAFTAR NAMA PESERTA LATIHAN

NO NAMA INSTANSI

123456789

10111213141516171819202122232425

RAHASIA

Komandan Latihan


renlat simulasi final

Documents