rencana pembelajaran semester (silabus) governance...

49
Oleh: INTAN FITRI MEUTIA, PH.D DEWIE BRIMA ATIKA, S.IP, M.SI RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE DAN KEMITRAAN (ANE 612306) JURUSAN ADMINISTRASI NEGARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS LAMPUNG TAHUN 2018

Upload: others

Post on 10-Oct-2019

31 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

Oleh:

INTAN FITRI MEUTIA, PH.D

DEWIE BRIMA ATIKA, S .IP, M.SI

DD

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS)

GOVERNANCE DAN KEMITRAAN (ANE 612306)

JURUS AN ADMINIS T RAS I NEG ARA FAK ULT AS ILMU S OS IAL DAN ILMU P OLIT IK

UNIVERS ITAS LAMP UNG T AHUN 201 8

Page 2: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

(SILABUS)

Mata Kul iah : Governance dan Kemitraan

Kode /SKS : ANE 612306/2 (2 -0 ) SKS

Semester : V ( l ima)

Kredi t : 2 (2 -0 ) SKS

J U R U S A N A D M I N I S T R A S I N E G A R A

F A K U L T A S I L M U S O S IA L D A N I L M U P O L I T I K

U N I V E R S I T A S L A M P U N G

Page 3: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( S I L A B U S )

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Program Studi : Administrasi Negara

Mata Kuliah : Governance dan Kemitraan

Kode/Bobot SKS : ANE 612306/2 (2-0) SKS

Semester : V (lima)

Dosen Pengampu : 1. Intan Fitri Meutia, Ph.D

2. Dewie Brima Atika, S.IP, M.Si

Capaian Pembelajaran

yang dibebankan pada

Mata Kuliah ini

: Mahasiswa memiliki wawasan dan pemikiran ilmiah, soft skills, etika dalam perspektif lokal, nasional, dan

global, menjadi sosok pribadi unggul dan kompetitif yang berkarakter.

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

1 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

urgensi dan arti

penting

Governance,

mahasiswa

dapat

memahami

urgensi dan arti

penting

Governance

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapet:

- Mengidentifikasi

fenomena

Governance dan

kemitraan dalam

penyelenggaraan

tata kelola

pemerintahan.

- Menjelaskan

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat, dan

mencatat point-

point penting.

Urgensi dan arti penting

Governance yang

mencakup :

1. Fenomena

Governance dan

kemitraan di sektor

publik, bisnis, dan

civil society.

2. Urgemsi

Governance dan

kemitraan bagi

sektor publik, bisnis,

1 kali

pertemuan

(3x50

menit)

1. Tim ICCE UIN

Jakarta (2009).

Pendidikan

Kewarganegaraa

n (Civic

Education):

Pancasila,

Demokrasi,

HAM, dan

Masyarakat

Madani), Jakarta:

Prenada Media

Tugas

kelompok

berupa

partisipasi

dalam

tugas

kelompok,

aktivitas ,

kekuratan

hasil kerja

kelompok.

Page 4: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

dalam

penyelenggaraa

n tata

pemerintahan

yang baik.

urgensi dan arti

penting

Governance

dalam

penyelenggaraan

tata pemerintahan

yang baik.

dan civil society.

3. Arti penting

Governance dan

kemitraan bagi

sektor publik, bisnis

dan civil society.

Group.

2. Bevir, Mark, ed.

2007.

“Encyclopedia of

Governance”.

Sage Publication.

London.

3. Darwin,

Muhadjir. 2000.

Makalah Good

Governance dan

Kebijakan

Publik”, Makalah

Seminar

Mewujudkan

Good

Governance

sebagai Agenda

Sebuah Negara

Demokrasi”.

Yogyakarta.

Media pembelajaran

: Buku Ajar,

Handout, Laptop,

LCD, spidol, dan

whiteboard.

2 Setelah

menyelesaikan

Setelah mengikuti

kegiatan

Menyimak

penjelasan tenaga

Sejarah dan

perkembangan

1 x

pertemuan

1. Tim ICCE UIN

Jakarta (2009).

Membuat

ringkasan

Page 5: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

pokok bahasan

sejarah dan

perkembangan

Governance,

mahasiswa

dapat

memahami

sejarah dan

perkembangan

Governance

dalam

penyelenggaraa

n tata kelola

pemerintahan

yang baik.

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan

sejaah dan

perkembangan

Governance

dalam

penyelenggaraan

tata kelola

pemerintahan

yang baik.

2. Menyebutkan

tahapan

perkembangan

Governance

dalam

penyelenggaraan

tata kelola

pemerintahan

yang baik.

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat, dan

mencatat point-

point penting.

Governance, yang

meliputi:

1. Sejarah dan latar

belakang munculnya

Governance dalam

penyelenggaraan tata

kelola pemerintahan

yang baik.

2. Perkembangan

Governance dalam

penyelenggaraan tata

kelola pemerintahan

yang baik.

(3x50

menit)

Pendidikan

Kewarganegaraa

n (Civic

Education):

Pancasila,

Demokrasi,

HAM, dan

Masyarakat

Madani), Jakarta:

Prenada Media

Group.

2. Bevir, Mark, ed.

2007.

“Encyclopedia of

Governance”.

Sage Publication.

London.

3. Pratikno, “Good

Governance dan

Governability”,

Jurnal Ilmu

Sosial dan Ilmu

Politik, Vol. 8,

Nomor 3, Maret

2005, UGM,

Yogyakarta.

4. Pierre, Jon, Dan

Petters, B. Guy.

1989.

materi

tentang

sejarah dan

perkemban

gan

Governanc

e dan

kemitraan

dalam

penyelengg

araan

pemerintah

an yang

baik dari

sumber

bahan

rujukan.

Page 6: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

“Governance

Without

Government :

Rethingking

Publis

Administration”,

Journal Of

Public

Administration

Reserah And

Theory.

5. Pierre, Jon, Ed.

2000. Debating

Governance.

Oxford

University Press.

New York.

Laptop, LCD, spidol,

dan whiteboard.

3 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

konsep dan

definisi

Governance

serta

kedudukannya

dalam Studi

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan

konsep dan

definisi

Governance.

2. Menjelaskan

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat, dan

mencatat point-

point penting.

Konsep dan definisi

Governance serta

kedudukannya dalam

Studi Administrasi

Negara, yang meliputi:

1. Konsep dan definisi

Governance.

2. Tokoh-tokoh

pencetus gagasan

1xpertemua

n (3x50

menit)

1. Tim ICCE UIN

Jakarta (2009).

Pendidikan

Kewarganegaraa

n (Civic

Education):

Pancasila,

Demokrasi,

HAM, dan

Membuat

ringkasan

materi

tentang

konsep dan

definisi

Governanc

e serta

kedudukan

Page 7: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Administrasi

Negara,

mahasiswa

dapat

memahami

konsep dan

definisi

Governance

serta

kedudukannya

dalam Studi

Administrasi

Negara.

kedudukan

Governance

dalam studi

Administrasi

Negara.

3. Menyebutkan 3

tokoh penggagas

Governance

dalam

penyelenggaraan

tata kelola

pemerintahan

yang baik.

Governance.

3. Kedudukan

Governance dalam

studi administrasi

negara.

Masyarakat

Madani), Jakarta:

Prenada Media

Group.

2. Bevir, Mark, ed.

2007.

“Encyclopedia of

Governance”.

Sage Publication.

London.

3. Pratikno, “Good

Governance dan

Governability”,

Jurnal Ilmu

Sosial dan Ilmu

Politik, Vol. 8,

Nomor 3, Maret

2005, UGM,

Yogyakarta.

4. Pierre, Jon, Dan

Petters, B. Guy.

1989.

“Governance

Without

Government:

Rethingking

Publish

Administration”,

Journal Of

nya dalam

studi

administras

i Negara

dari sumber

bahan

rujukan.

Page 8: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Public

Administration

Reserah And

Theory.

5. Pierre, Jon, Ed.

2000. Debating

Governance.

Oxford

University Press.

New York.

6. Frederickson, H.

George. 1997.

“The Spirit Of

Public

Administration”.

Jossey-Bass

Publishers. San

Fransisco.

7. Rhodes, R.A.W.

2007.

“Understanding

Governance: Ten

Years On”,

Jurnal

Organization

Studies 28 (08),

Sage Publication,

London, 2007.

8. Rhodes, R.A.W.

Page 9: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

1996. The

Governance:

Governing

Without

Government”,

Jurnal Political

Studies,

Blackwell

Publishers,

Cambridge.

Media pembelajaran

: Buku Ajar,

Handout, Laptop,

LCD, spidol, dan

whiteboard.

4 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

prinsip-prinsip

Governance dan

hubungan saling

keterkaitan antar

prinsip

Governance,

mahasiswa

dapat

memahami

prinsip

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menyebutkan

prinsip-prinsip

pokok dalam

Governance.

2. Menjelaskan

makna dari setiap

prinsip-prinsip

pokok dalam

Governance.

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat, dan

mencatat point-

point penting.

Prinsip-prinsip

Governance dan

hubungan saling

keterkaitan antar prinsip

Governance, yang

meliputi :

1. Definisi dan konsep

prinsip transparansi,

akuntabilitas, dan

partisipasi.

2. Berbagai dimensi

dari prinsip

transparansi,

1x

pertemuan

(3x50menit

)

1. Tim ICCE UIN

Jakarta (2009).

Pendidikan

Kewarganegaraa

n (Civic

Education):

Pancasila,

Demokrasi,

HAM, dan

Masyarakat

Madani), Jakarta:

Prenada Media

Group.

Membuat

ringkasan

materi

tentang

prinsip-

prinsip

Governanc

e.

Page 10: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Governance dan

hubungan saling

keterkaitan antar

prinsip

Governance

3. Menjelaskan

saling keterkaitan

antar prinsip-

prinsip

Governance.

akuntabilitas, dan

partisipasi.

3. Pertalian hubungan

antara prinsip

transparansi,

akuntabilitas, dan

partisipasi

2. Bevir, Mark, ed.

2007.

“Encyclopedia of

Governance”.

Sage Publication.

London.

3. Bovaird, Tony

and Elke Loffler.

2003.

“Evaluating The

Quality Of

Public

Governance:

Indicators,

Models And

Methodologie”.

International

Review Of

Administrative

Sciences. IIAS.

SAGE

Publications

(London,

Thousand Oaks,

CA and New

Delhi), Vol. 69

4. Krina P, Loina

Lalolo. 2003.

“Indikator dan

Page 11: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Alat Ukur

Prinsip

Akuntabilitas,

Transparansi,

dan Partisipasi”.

Sekretariat Good

Public

Governance

Bapenas, Jakarta.

5. Pratikno, “Good

Governance dan

Governability”,

Jurnal Ilmu

Sosial dan Ilmu

Politik, Vol. 8,

Nomor 3, Maret

2005, UGM,

Yogyakarta.

6. Pierre, Jon, Dan

Petters, B. Guy.

1989.

“Governance

Without

Government :

Rethingking

Publish

Administration”,

Journal Of

Public

Page 12: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Administration

Reserah And

Theory.

7. Pierre, Jon, Ed.

2000. Debating

Governance.

Oxford

University Press.

New York.

8. Frederickson, H.

George. 1997.

“The Spirit Of

Public

Administration”.

Jossey-Bass

Publishers. San

Fransisco.

9. Rhodes, R.A.W.

2007.

“Understanding

Governance: Ten

Years On”,

Jurnal

Organization

Studies 28 (08),

Sage Publication,

London, 2007.

10. Rhodes, R.A.W.

1996. The

Page 13: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Governance:

Governing

Without

Government”,

Jurnal Political

Studies,

Blackwell

Publishers,

Cambridge.

Laptop, LCD, spidol,

dan whiteboard

5 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

aktor-aktor

Governance,

mahasiswa

dapet

memahami

aktor-aktor

Governance,

termasuk

domain

kewenangan,

karakter, dan

berhubungan

saling

keterkaitan antar

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menyebutkan

aktor-aktor utama

dalam

Governance.

2. Menyebutkan

karakteristik

masing-masing

aktor

Governance.

3. Menjelaskan

konsep-konsep

dari aktor-aktor

utama

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat dan

mencatat point-

point penting.

Aktor-aktor

Governance, mahasiswa

dapet memahami aktor-

aktor Governance

termasuk domain

kewenangan, karakter,

dan hubungan saling

keterkaitan antar aktor

Governance, yang

meliputi:

1. Aktor-aktor utama

dalam Governance.

2. Karakteristik

masing-masing aktor

Governance.

3. Konsep dari aktor-

aktor utama dalam

1xpertemua

n (3x50

menit)

1. Tim ICCE UIN

Jakarta (2009).

Pendidikan

Kewarganegaraa

n (Civic

Education):

Pancasila,

Demokrasi,

HAM, dan

Masyarakat

Madani), Jakarta:

Prenada Media

Group.

2. Bevir, Mark, ed.

2007.

“Encyclopedia of

Governance”.

Membuat

ringkasan

materi

tentang

aktor

Governanc

e.

Page 14: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

aktor-aktor

Governance.

Governance,.

4. Megidentifikasi

kewenangan

masing-masing

aktor

Governance,

menjelaskan

saling keterkaitan

antar aktor

Governance.

Governance.

4. Kewenangan

masing-masing aktor

Governance.

5. Saling keterkaitan

antar aktor

Governance.

Sage Publication.

London.

3. Bovaird, Tony

and Elke Loffler.

2003.

“Evaluating The

Quality Of

Public

Governance:

Indicators,

Models And

Methodologie”.

International

Review Of

Administrative

Sciences. IIAS.

SAGE

Publications

(London,

Thousand Oaks,

CA and New

Delhi), Vol. 69

4. Krina P, Loina

Lalolo. 2003.

“Indikator dan

Alat Ukur

Prinsip

Akuntabilitas,

Transparansi,

Page 15: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

dan Partisipasi”.

Sekretariat Good

Public

Governance

Bapenas, Jakarta.

5. Pratikno, “Good

Governance dan

Governability”,

Jurnal Ilmu

Sosial dan Ilmu

Politik, Vol. 8,

Nomor 3, Maret

2005, UGM,

Yogyakarta.

6. Pierre, Jon, Dan

Petters, B. Guy.

1989.

“Governance

Without

Government :

Rethingking

Publish

Administration”,

Journal Of

Public

Administration

Reserah And

Theory.

7. Pierre, Jon, Ed.

Page 16: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

2000. Debating

Governance.

Oxford

University Press.

New York.

8. Frederickson, H.

George. 1997.

“The Spirit Of

Public

Administration”.

Jossey-Bass

Publishers. San

Fransisco.

9. Rhodes, R.A.W.

2007.

“Understanding

Governance: Ten

Years On”,

Jurnal

Organization

Studies 28 (08),

Sage Publication,

London, 2007.

10. Rhodes, R.A.W.

1996. The

Governance:

Governing

Without

Government”,

Page 17: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Jurnal Political

Studies,

Blackwell

Publishers,

Cambridge.

Buku ajar, handout,

laptop, LCD, spidol,

dan whiteboard.

6 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

pola interaksi

dalam

Governance,

mahasiswa

dapat

memahami pola

interaksi dalam

Governance

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelanjaran,

mahasiswa dapat:

1. Menyebutkan

pola-pola

interaksi dalam

Governance.

2. Menjelaskan

makna dari

masing pola

interaksi

Governance.

3. Menjelaskan

persamaan dan

perbedaan antar

pola interaksi

dalam

Governance.

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat, dan

mencatat poin-poin

penting.

Pola interaksi dalam

Governance yang

meliputi:

1. Pola interaksi

jaringan dalam

Governance.

2. Pola interaksi

kemitraan dalam

Governance.

3. Pola interaksi top

down dan bottom up

dalam Governance.

4. Karakter masing-

masing pola

interaksi dalam

Governance.

1 x

pertemua

(2x50

menit)

1. Ascholani,

Chasan, dkk.

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

2. Bovaird, Tony

and Elke Loffler.

2003.

“Evaluating The

Quality Of

Public

Governance:

Indicators,

Models And

Methodologie”.

International

Review Of

Membuat

ringkasan

materi

tentang

pola

interaksi

dalam

Governanc

e.

Page 18: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Administrative

Sciences. IIAS.

SAGE

Publications

(London,

Thousand Oaks,

CA and New

Delhi), Vol. 69.

3. Kementerian PU,

Direktorat

Jenderal Cipta

Karya. 2012.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

4. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

5. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Page 19: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Governance :

New

Government-

Society

Interactions”.

Sage: London.

6. MAP Fisipol

UGM dan IGPA.

(2014),

“Demokrasi dan

Good

Governance”,

IGPA,

Yogyakarta.

7. Pratikno, “Good

Governance dan

Governability”,

Jurnal Ilmu

Sosial dan Ilmu

Politik, Vol. 8,

Nomor 3, Maret

2005, UGM,

Yogyakarta.

8. -------------,

“Manajemen

Jaringan Dalam

Prespektif

Strukturasi”,

Jurnal

Page 20: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Administrasi Dan

Kebijakan

Publik, Vol. 12,

Nomor 1, Mei

2008, MAP

UGM,

Yogyakarta.

9. Rahmatullah dan

Apriwyanto,

Syukur S.

(2013). “Best

Practice

Kemitraan CSR

Antara

Pemerintah,

Perusahaan, Dan

LSM”. Samudera

biro. Jakarta.

7 Setalah

menyelesaikan

pokok bahasan

langkah-langkah

dalam

mewujudkan

Governance,

mahasiswa

dapat

memahami

Setalah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menyebutkan

langkah-langkah

dalam mewujudkan

Governance.

2. Menyebutkan

hambatan dan

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi

berpendapat, dan

mencatat point-

point penting.

Pola interaksi dalam

Governance, yang

meliputi:

1. Langkah-langkah

dalam mewujudkan

Governance.

2. Hambatan dan

tantangan dalam

mewujudkan

Governance.

1x

pertemuan

(3x50

menit)

1. Ascholani,

Chasan, dkk.

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

2. Bovaird, Tony

and Elke Loffler.

Membuat

ringkasan

materi

tentang

langkah-

langkah

dalam

mewujudka

n

Governanc

Page 21: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

langkah-langkah

dalam

mewujudkan

Governance.

tantangan dalam

mewujudkan

Governance.

3. Menjelaskan

implikasi-implikasi

dari terwujudnya

Governance.

3. Kasus-kasus dalam

mewujudkan

Governance di

sektor pemerintah,

bisnis, dan swasta.

2003.

“Evaluating The

Quality Of

Public

Governance:

Indicators,

Models And

Methodologie”.

International

Review Of

Administrative

Sciences. IIAS.

SAGE

Publications

(London,

Thousand Oaks,

CA and New

Delhi), Vol. 69.

3. Darwin,

Muhadjir. 2000.

Makalah Good

Governance dan

Kebijakan

Publik”, Makalah

Seminar

Mewujudkan

Good

Governance

sebagai Agenda

e.

Page 22: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Sebuah Negara

Demokrasi”.

Yogyakarta.

4. Kementerian PU,

Direktorat

Jenderal Cipta

Karya. 2012.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

5. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

6. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Governance :

New

Government-

Society

Interactions”.

Page 23: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Sage: London.

7. Krina P, Loina

Lalolo. 2003.

“Indikator Dan

Alat Ukur

Prinsip

Akuntabilitas,

Transparansi, &

Partisipasi”.

Skretariat Good

Public

Governance

Bapenas, Jakarta.

8 Ujian Tengah

Semester

1x

pertemuan

(3x50

menit)

9 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

pengertian dan

prinsip dalam

kemitraan sektor

publik, bisnis,

dan swasta,

mahasiswa

dapat

memahami

pengertian dan

Setalah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan

pengertian dalam

kemitraan sektor

publik, bisnis,

dan swasta.

2. Menyebutkan

prinsip-prinsip

dalam kemitraan

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi

berpendapat, dan

mencatat point-

point penting.

Pengertian dan prinsip-

prinsip dalam kemitraan

sektor publik, bisnis,

dan swasta, yang

meliputi:

1. Pengertian sektor

publik, bisnis, dan

swasta.

2. Prinsip-prinsip

dalam kemitraan

sektor publik, bisnis,

dan swasta.

1x

pertemuan

(3x50

menit)

1. Ascholani,

Chasan, dkk.

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

2. Kementerian PU,

Direktorat

Jenderal Cipta

Karya. 2012.

Membuat

ringkasan

materi

tentang

pengertian

kemitraan

sektor

publik,

bisnis, dan

swasta.

Page 24: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

prinsip dalam

kemitraan sektor

publik, bisnis,

dan swasta.

sektor publik,

bisnis, dan

swasta.

3. Menjelaskan

pengertian

prinsip-prinsip

dalam kemitraan

sektor publik,

bisnis, dan

swasta.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

3. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

4. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Governance :

New

Government-

Society

Interactions”.

Sage: London.

5. MAP Fisipol

UGM dan IGPA,

2014.

“demokrasi dan

good

Governance”

Page 25: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

IGPA,

Yogyakarta

6. Rahmatullah dan

Apriwyanto,

Syukur S.

(2013). “Best

Practice

Kemitraan CSR

Antara

Pemerintah,

Perusahaan, Dan

LSM”. Samudera

biro. Jakarta.

7. Rhodes, R.A.W.

1997.

“Understanding

Governance:

Policy Network,

Reflextivity And

Accountability”,

Buckingham:

Open University

Press.

Buku ajar, handout,

laptop, LCD, spidol,

dan whiteboard.

10 Setelah

menyelesaikan

Setelah mengikuti

kegiatan

Menyimak

penjelasan tenaga

Langkah-langkah

membangun kemitraan,

1

11. Ascholani,

Chasan, dkk.

Membuat

ringkasan

Page 26: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

pokok bahasan

langkah-langkah

membangun

kemitraan,

mahasiswa

dapat

memahami

langlah-langkah

membangun

kemitraan.

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menyebutkan

langkah-langkah

membangun

kemitraan.

2. Menjelaskan

makna langkah-

langkah

membangun

kemitraan.

3. Menjelaskan

dinamika dalam

langkah-langkah

membangun

kemitraan.

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat, dan

mencatat point-

point penting.

yang terdiri dari:

1. Langkah langkah

membangun

kemitraan.

2. Dinamika langkah-

langkah membangun

kemitraan.

1

1x

pertemuan

(3x50

menit)

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

2. Bovaird, Tony

and Elke Loffler.

2003.

“Evaluating The

Quality Of

Public

Governance:

Indicators,

Models And

Methodologie”.

International

Review Of

Administrative

Sciences. IIAS.

SAGE

Publications

(London,

Thousand Oaks,

CA and New

Delhi), Vol. 69.

3. Kementerian PU,

Direktorat

Jenderal Cipta

materi

langkah-

langkah

membangu

n

kemitraan.

Page 27: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Karya. 2012.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

4. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

5. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Governance :

New

Government-

Society

Interactions”.

Sage: London.

6. Krina P, Loina

Lalolo. 2003.

“Indikator Dan

Alat Ukur

Prinsip

Page 28: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Akuntabilitas,

Transparansi, &

Partisipasi”.

Skretariat Good

Public

Governance

Bapenas, Jakarta.

7. Kartasasmita,

ginandjar. 2007.

“Tantangan

Administrasi

Publik Memasuki

Abad 21”.

Makalah Tidak

Diterbitkan.

Malang.

9. Rahmatullah dan

Apriwyanto,

Syukur S.

(2013). “Best

Practice

Kemitraan CSR

Antara

Pemerintah,

Perusahaan, Dan

LSM”. Samudera

biro. Jakarta.

10. Rhodes, R.A.W.

1997.

Page 29: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

“Understanding

Governance:

Policy Network,

Reflextivity And

Accountability”,

Buckingham:

Open University

Press.

11 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

ruang lingkup

kemitraan,

mahasiswa

dapat

memahami

ruang lingkup

kemitraan.

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat :

1. Menjelaskan

ruang lingkup

kemitraan.

2. Menjelaskan

aspek-aspek yang

dikaji dalam

kemitraan.

3. Menjelaskan

kaitan ruang

lingkup

kemitraan dengan

studi administrasi

negara.

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat, dan

mencatat poin-poin

penting.

Ruang lingkup

kemitraan dalam studi

administrasi negara,

yang meliputi:

1. Aspek-aspek yang

dikaji dalam

kemitraan.

2. Kaitan antara

kemitraan dengan

studi admnistrasi

negara.

1xpertemua

n (3x50

menit)

1. Ascholani,

Chasan, dkk.

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

2. Bovaird, Tony

and Elke Loffler.

2003.

“Evaluating The

Quality Of

Public

Governance:

Indicators,

Models And

Methodologie”.

International

Review Of

Administrative

Membuat

materi

tentang

ruang

lingkup

kemitraan.

Page 30: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Sciences. IIAS.

SAGE

Publications

(London,

Thousand Oaks,

CA and New

Delhi), Vol. 69.

3. Kementerian PU,

Direktorat

Jenderal Cipta

Karya. 2012.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

4. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

5. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Governance :

Page 31: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

New

Government-

Society

Interactions”.

Sage: London.

6. Krina P, Loina

Lalolo. 2003.

“Indikator Dan

Alat Ukur

Prinsip

Akuntabilitas,

Transparansi, &

Partisipasi”.

Skretariat Good

Public

Governance

Bapenas, Jakarta.

7. Kartasasmita,

ginandjar. 2007.

“Tantangan

Administrasi

Publik Memasuki

Abad 21”.

Makalah Tidak

Diterbitkan.

Malang.

8. MAP Fisipol

UGM dan IGPA,

2014.

Page 32: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

“demokrasi dan

good

Governance”

IGPA,

Yogyakarta.

9. Pratikno,

“Manajemen

Jaringan Dalam

Prespektif

Strukturasi”,

Jurnal

Administrasi Dan

Kebijakan

Publik, Vol. 12,

Nomor 1, Mei

2008, MAP

UGM,

Yogyakarta.

10. Rahmatullah dan

Apriwyanto,

Syukur S.

(2013). “Best

Practice

Kemitraan CSR

Antara

Pemerintah,

Perusahaan, Dan

LSM”. Samudera

biro. Jakarta.

Page 33: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

11. Rhodes, R.A.W.

1997.

“Understanding

Governance:

Policy Network,

Reflextivity And

Accountability”,

Buckingham:

Open University

Press.

12 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

model dan jenis

kemitraan,

mahasiswa

dapat

memahami

model dan jenis

kemitraan.

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan

model dan jenis

kemitraan.

2. Menyebutkan

model dan jenis

kemitraan.

3. Contoh-contoh

model dan jenis

kemitraan

diberbagai sektor.

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi

berpendapat, dan

mencatat point-

point penting.

Model dan jenis

kemitraan dalam

berbagai sektor, yang

meliputi:

1. Konsep dan

pengertian model.

2. Konsep model dan

jenis kemitraan.

3. Model dan jenis

kemitraan dalam

prakteknya

diberbagai sektor.

1x

pertemuan

(3x50

menit)

1. Ascholani,

Chasan, dkk.

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

2. Kementerian PU,

Direktorat

Jenderal Cipta

Karya. 2012.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

3. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Membuat

ringkasan

materi

model dan

jenis

kemitraan.

Page 34: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

4. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Governance :

New

Government-

Society

Interactions”.

Sage: London.

5. Kartasasmita,

ginandjar. 2007.

“Tantangan

Administrasi

Publik Memasuki

Abad 21”.

Makalah Tidak

Diterbitkan.

Malang.

6. Pratikno,

“Manajemen

Jaringan Dalam

Prespektif

Page 35: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Strukturasi”,

Jurnal

Administrasi Dan

Kebijakan

Publik, Vol. 12,

Nomor 1, Mei

2008, MAP

UGM,

Yogyakarta.

7. Rahmatullah dan

Apriwyanto,

Syukur S.

(2013). “Best

Practice

Kemitraan CSR

Antara

Pemerintah,

Perusahaan, Dan

LSM”. Samudera

biro. Jakarta.

13 Setelah

menyelesaikan

pokok-pokok

bahasan tingkat

dan jenjang

dalam

kemitraan,

mahasiswa

dapat

Setelah mengikutin

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan

tingkat dan

jenjang dalam

kemitraan.

2. Contoh-contoh

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat, dan

mencatat poin-poin

penting

Tingkatan dan jenjang

kemitraan

dalamberbagai sektor,

yang meliputi:

1. Tingkatan dan

jenjang dalam

kemitraan.

2. Tingkatan dan

jenjang kemitraan

1xpertemua

n (3x50

menit)

1. Ascholani,

Chasan, dkk.

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

2. Bovaird, Tony

Membuat

ringkasan

materi

tingkatan

dan jenjang

kemitraan.

Page 36: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

memahami

tingkat dan

jenjang dalam

kemitraan.

tingkat dan

jenjang kemitraan

berbagai sektor.

dalam prakteknya di

berbagai sektor.

and Elke Loffler.

2003.

“Evaluating The

Quality Of Public

Governance:

Indicators,

Models And

Methodologie”.

International

Review Of

Administrative

Sciences. IIAS.

SAGE

Publications

(London,

Thousand Oaks,

CA and New

Delhi), Vol. 69.

3. Kementerian PU,

Direktorat

Jenderal Cipta

Karya. 2012.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

4. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Page 37: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

5. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Governance :

New

Government-

Society

Interactions”.

Sage: London.

6. Krina P, Loina

Lalolo. 2003.

“Indikator Dan

Alat Ukur

Prinsip

Akuntabilitas,

Transparansi, &

Partisipasi”.

Skretariat Good

Public

Governance

Bapenas, Jakarta.

7. Kartasasmita,

Page 38: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

ginandjar. 2007.

“Tantangan

Administrasi

Publik Memasuki

Abad 21”.

Makalah Tidak

Diterbitkan.

Malang.

8. MAP Fisipol

UGM dan IGPA,

2014. “demokrasi

dan good

Governance”

IGPA,

Yogyakarta.

9. Pratikno,

“Manajemen

Jaringan Dalam

Prespektif

Strukturasi”,

Jurnal

Administrasi Dan

Kebijakan

Publik, Vol. 12,

Nomor 1, Mei

2008, MAP

UGM,

Yogyakarta.

10. Rahmatullah

Page 39: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

dan Apriwyanto,

Syukur S. (2013).

“Best Practice

Kemitraan CSR

Antara

Pemerintah,

Perusahaan, Dan

LSM”. Samudera

biro. Jakarta.

11. Rhodes,

R.A.W. 1997.

“Understanding

Governance:

Policy Network,

Reflextivity And

Accountability”,

Buckingham:

Open University

Press.

14 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

faktor-faktor

pendukung

dalam

kemitraan,

mahasiswa

dapat

memahami

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelajaran

mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan

faktor-faktor

pendukung

kemitraan.

2. Menyebutkan

faktor-faktor

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi

berpendapat, dan

mencatat point-

point penting.

Faktor-faktor

pendukung kemitraan

dalam berbagai sektor,

yang meliputi:

1. Faktor-faktor

pendukung dalam

kemitraan baik

internal maupun

eksternal.

2. Conto-contoh faktor-

1x

pertemuan

(3x50

menit)

1. Ascholani,

Chasan, dkk.

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

2. Kementerian PU,

Direktorat

Membuat

ringkasan

materi

faktor-

faktor

pendukung

kemitraan

diberbagai

sektor.

Page 40: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

faktor-faktor

pendukung.

pendukung dalam

kemitraan.

3. Contoh-contoh

faktor-faktor

pendukung

kemitraan

diberbagai sektor.

faktor pendukung

kemitraan diberbagai

sektor.

Jenderal Cipta

Karya. 2012.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

3. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

4. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Governance :

New

Government-

Society

Interactions”.

Sage: London.

5. Kartasasmita,

ginandjar. 2007.

“Tantangan

Administrasi

Page 41: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Publik Memasuki

Abad 21”.

Makalah Tidak

Diterbitkan.

Malang.

6. Pratikno,

“Manajemen

Jaringan Dalam

Prespektif

Strukturasi”,

Jurnal

Administrasi Dan

Kebijakan

Publik, Vol. 12,

Nomor 1, Mei

2008, MAP

UGM,

Yogyakarta.

7. Rahmatullah dan

Apriwyanto,

Syukur S. (2013).

“Best Practice

Kemitraan CSR

Antara

Pemerintah,

Perusahaan, Dan

LSM”. Samudera

biro. Jakarta.

Page 42: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

15 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

konflik-konflik

yang terjadi

dalam

membangun

kemitraan,

mahasiswa

dapat

memahami

konflik-konflik

yang terjadi

dalam

membangun

kemitraan.

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan

konflik-konflik

yang terjadi

dalam

membangun

kemitraan.

2. Menyebutkan

jenis-jenis

konflik yang

terjadi dalam

membangun

kemitraan.

3. Contoh-contoh

konflik yang

terjadi dalam

membangun

kemitraan

diberbagai sektor.

Menyimak

penjelasan tenaga

pendidik,

mengajukan

pertanyaaan,

klarifikasi,

berpendapat, dan

mencatat poin-poin

penting.

Konflik-konflik yang

terjadi dalam

membangun kemitraan

diberbagai sektor, yang

meliputi:

1. Konflik-konflik yang

terjadi dalam

membangun

kemitraan.

2. Jenis-jenis konflik

yang terjadi dalam

membangun

kemitraan.

3. Contoh konflik-

konflik yang terjadi

dalam membangun

kemitraan.

1 x

pertemuan

(3x50

menit)

1. Ascholani,

Chasan, dkk.

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

2. Kementerian PU,

Direktorat

Jenderal Cipta

Karya. 2012.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

3. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

4. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Membuat

ringkasan

materi

konflik

yang terjadi

dalam

membangu

n kemitraan

diberbagai

sektor.

Page 43: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Governance :

New

Government-

Society

Interactions”.

Sage: London.

5. Krina P, Loina

Lalolo. 2003.

“Indikator Dan

Alat Ukur

Prinsip

Akuntabilitas,

Transparansi, &

Partisipasi”.

Skretariat Good

Public

Governance

Bapenas, Jakarta.

6. Kartasasmita,

ginandjar. 2007.

“Tantangan

Administrasi

Publik Memasuki

Abad 21”.

Makalah Tidak

Diterbitkan.

Malang.

7. Pratikno,

“Manajemen

Page 44: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

Jaringan Dalam

Prespektif

Strukturasi”,

Jurnal

Administrasi Dan

Kebijakan

Publik, Vol. 12,

Nomor 1, Mei

2008, MAP

UGM,

Yogyakarta.

8. Rahmatullah dan

Apriwyanto,

Syukur S. (2013).

“Best Practice

Kemitraan CSR

Antara

Pemerintah,

Perusahaan, Dan

LSM”. Samudera

biro. Jakarta.

16 Setelah

menyelesaikan

pokok bahasan

indikator

keberhasilan

dalam

membangun

kemitraan,

Setelah mengikuti

kegiatan

pembelajaran,

mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan

indikator

keberhasilan

dalam

- Menyimak

penjelasan

tenaga pendidik,

mengajukan

pertanyaan,

klarifikasi,

berpendapat,

dan mencatat

Indikator-indikator

keberhasilan dalam

membangun kemitraan

diberbagai sektor, yang

meliputi :

1. Indikator-indikator

dalam mebangun

kemitraan.

1 x

pertemuan

(3x50

menit)

1. Ascholani,

Chasan, dkk.

2015. “menjalin

kemitraan untuk

membangun

ketangguhan

masyarakat”.

BNPB. Jakarta.

Ujian

tertulis

tentang

materi yang

diberikan

mulai

pertemuan

9 sampai

Page 45: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

mahasiswa

dapat

memahami

indikator

keberhasilan

dalam

membangun

kemitraan, lalu

pertemuan

dilanjutkan

dengan ujian

akhir semester.

membangun

kemitraan.

2. Menyebutkan

indikator

keberhasilan

dalam

membangun

kemitraan.

3. Contoh-contoh

indikator

keberhasilan

dalam

membangun

kemitraan.

4. Mengerjakan

soal-soal UAS

dengan baik.

poin-poin

penting.

- Melaksanakan

ujian tulis akhir

semester.

2. Cara menyusun

indikator-indikator

keberhasilan dalam

membangun

kemitraan.

3. Contoh indikator

keberhasilan dalam

membangun

kemitraan.

2. Kementerian PU,

Direktorat

Jenderal Cipta

Karya. 2012.

Belajar Bermitra

dari Pengalaman

Lapangan.

Jakarta.

3. Kickert, Walter

J.M., et. Al.

1999. “Managing

Complex

Networks:

Strategies For

The Public

Sector”. Sage

Publication.

London.

4. Kooimans, Jon.

Ed. 1993.

“Modern

Governance :

New

Government-

Society

Interactions”.

Sage: London.

5. Kartasasmita,

ginandjar. 2007.

dengan 16

Page 46: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

“Tantangan

Administrasi

Publik Memasuki

Abad 21”.

Makalah Tidak

Diterbitkan.

Malang.

6. Pratikno,

“Manajemen

Jaringan Dalam

Prespektif

Strukturasi”,

Jurnal

Administrasi Dan

Kebijakan

Publik, Vol. 12,

Nomor 1, Mei

2008, MAP

UGM,

Yogyakarta.

7. Rahmatullah dan

Apriwyanto,

Syukur S. (2013).

“Best Practice

Kemitraan CSR

Antara

Pemerintah,

Perusahaan, Dan

LSM”. Samudera

Page 47: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

No Kompetensi

Dasar

Indikator

Pencapaian

Pengalaman

Belajar Materi Ajar

Alokasi

Waktu

Sumber/Bahan

Ajar/Media Assesmen

biro. Jakarta.

Buku ajar, Handout,

Laptop, LCD, spidol

dan whiteboard.

Daftar Referensi:

1. Ascholani, Chasan, dkk. 2015. “menjalin kemitraan untuk membangun ketangguhan masyarakat”. BNPB. Jakarta.

2. Bovaird, Tony and Elke Loffler. 2003. “Evaluating The Quality Of Public Governance: Indicators, Models And Methodologie”.

International Review Of Administrative Sciences. IIAS. SAGE Publications (London, Thousand Oaks, CA and New Delhi), Vol. 69.

3. Bevir, Mark, ed. 2007. “Encyclopedia of Governance”. Sage Publication. London.

4. Darwin, Muhadjir. 2000. Makalah Good Governance dan Kebijakan Publik”, Makalah Seminar Mewujudkan Good Governance

sebagai Agenda Sebuah Negara Demokrasi”. Yogyakarta.

5. Frederickson, H. George. 1997. “The Spirit Of Public Administration”. Jossey-Bass Publishers. San Fransisco.

6. Kementerian PU, Direktorat Jenderal Cipta Karya. 2012. Belajar Bermitra dari Pengalaman Lapangan. Jakarta.

7. Kickert, Walter J.M., et. Al. 1999. “Managing Complex Networks: Strategies For The Public Sector”. Sage Publication. London.

8. Kooimans, Jon. Ed. 1993. “Modern Governance : New Government-Society Interactions”. Sage: London.

9. Krina P, Loina Lalolo. 2003. “Indikator Dan Alat Ukur Prinsip Akuntabilitas, Transparansi, & Partisipasi”. Skretariat Good Public

Governance Bapenas, Jakarta.

10. Kartasasmita, ginandjar. 2007. “Tantangan Administrasi Publik Memasuki Abad 21”. Makalah Tidak Diterbitkan. Malang.

11. Keban, Yeremias T. 2004. “Enam Dimensi Administrasi Publik : Konsep, Teori, Dan Isu”. Gaya media. Yogyakarta.

Page 48: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung

12. MAP Fisipol UGM dan IGPA, 2014. “Demokrasi Dan Good Governance” IGPA, Yogyakarta.

13. Miftah Toha. 2000. Makalah “Peran Ilmu Administrasi Publik Dalam Mewujudkan Tata Kepemerintahan Yang Baik”, Program

Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

14. Pierre, Jon, Dan Petters, B. Guy. 1989. “Governance Without Government : Rethingking Publis Administration”, Journal Of Public

Administration Reserah And Theory.

15. Pierre, Jon, Ed. 2000. Debating Governance. Oxford University Press. New York.

16. Pratikno, “Good Governance dan Governability”, Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Vol. 8, Nomor 3, Maret 2005, UGM,

Yogyakarta.

17. ------------, “Manajemen Jaringan Dalam Prespektif Strukturasi”, Jurnal Administrasi Dan Kebijakan Publik, Vol. 12, Nomor 1,

Mei 2008, MAP UGM, Yogyakarta.

18. Rahmatullah dan Apriwyanto, Syukur S. (2013). “Best Practice Kemitraan CSR Antara Pemerintah, Perusahaan, Dan LSM”.

Samudera biro. Jakarta.

19. Rhodes, R.A.W. 1997. “Understanding Governance: Policy Network, Reflextivity And Accountability”, Buckingham: Open

University Press.

20. ------------. 2007. “Understanding Governance: Ten Years On”, Jurnal Organization Studies 28 (08), Sage Publication, London,

2007.

21. ------------. 1996. The Governance: Governing Without Government”, Jurnal Political Studies, Blackwell Publishers, Cambridge.

22. Tim ICCE UIN Jakarta (2009). Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education): Pancasila, Demokrasi, HAM, dan Masyarakat

Madani), Jakarta: Prenada Media Group.

Page 49: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (SILABUS) GOVERNANCE …admnegara.fisip.unila.ac.id/wp-content/uploads/2018/12/Governance-dan...fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas lampung