rencana kerja tahunan (rkt) tahun 2013 -...
TRANSCRIPT
RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2013
KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER
DAYA MANUSIA PERTANIAN BALAI PELATIHAN PERTANIAN JAMBI
2012
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013 i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa sehingga kami dapat
menyelesaikan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Balai Pelatihan Pertanian
Jambi Tahun Anggaran 2013, kesempatan in kami menampilkan beberapa
kegiatan yang dilaksanakan Balai Pelatihan Pertanian Jambi Tahun 2013.
Rencana Kinerja Tahunan untuk mendukung dalam pembuatan LAKIP
Tahun 2013 serta mengoptimalkan tugas dan fungsi Balai Pelatihan
Pertanian Jambi serta mengetahui program kegiatan yang dilaksanakan pada
Tahun Anggaran 2013.
Diharapkan RKT ini mampu memberikan gambaran, argumentasi
dalam rangka mengambil keputusan bagi berbagai pihak untuk mewujudkan
kelembagaan pelatihan di masa mendatang.
Tidak lupa kami menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada
semua pihak yang telah membantu penyusunan RKT ini. Demikian semoga
bermanfaat bagi pembaca yang budiman.
Jambi, Mei 2012 Kepala Balai,
Dr. Ir. Teddy Rachmat Muliady, MM NIP. 19600511 198603 1 001
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013 ii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ........................................................................... i
DAFTAR ISI ......................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..................................................................... 1
B. Tujuan .................................................................................. 4
BAB II VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
A. Visi ...................................................................................... 5
B. Misi ..................................................................................... 5
C. Tujuan .................................................................................. 6
D. Sasaran ............................................................................... 6
BAB III KEBIJAKAN, STRATEGI, PROGRAM DAN KEGIATAN
A. Kebijakan ............................................................................ 8
B. Strategi ............................................................................... 8
C. Program dan Kegiatan ......................................................... 9
MATRIKS RENCANA KINERJA BPP JAMBI TAHUN 2012
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.
Sektor pertanian di masa mendatang diharapkan masih memegang
peran strategis sebagai roda pembangunan ekonomi nasional, karena
kontribusinya yang nyata bagi penduduk Indonesia, penyedia bahan baku
industri, peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB), penghasil devisa negara
melalui ekspor, penyedia lapangan pekerjaan, dan peningkatan pendapatan
masyarakat.
Untuk meningkatkan peran sektor pertanian sebagai penghela
pembangunan nasional, Kementerian Pertanian pada periode 2010 - 2014
telah menetapkan visi pembanguan pertanian, yaitu “Terwujudnya
pertanian industrial unggul berkelanjutan yang berbasis sumberdaya
lokal untuk meningkatkan kemandirian pangan, nilai tambah, daya
saing, ekspor, dan kesejahteraan petani”.
Target utama penetapan visi pembangunan tersebut adalah untuk
mewujudkan empat sukses pembangunan pertanian, yaitu: 1) pencapaian
swasembada dan swasembada berkelanjutan, 2) peningkatan diversifikasi
pangan, 3) peningkatan nilai tambah, daya saing dan ekspor, dan 4)
peningkatan kesejahteraan petani.
Dalam rangka mewujudkan empat sukses pembangunan pertanian
tersebut, diperlukan sumber daya manusia pertanian yang profesional,
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013
2
kreatif, inovatif, dan berwawasan global. Untuk itu, pelatihan pertanian perlu
terus dikembangkan dan dimantapkan untuk menyiapkan aparatur yang
kompeten, visioner, serta memahami peran dan fungsinya dalam
pembangunan pertanian.
Dikaitkan dengan hal tersebut, jika dicermati maka kita menghadapi
kondisi sumberdaya manusia pertanian dengan beragam persoalan antara
lain masih rendahnya tingkat pendidikan, penguasaan teknologi, tingkat
produktivitas, akses ke sumber permodalan, akses ke pasar dan seterusnya.
Untuk dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik dalam
menghasilkan sumberdaya pertanian yang profesional, mandiri dan tangguh
berdasarkan prinsip good governance melalui program Pendidikan dan
Pelatihan diperlukan suatu Rencana Kerja Tahunan (RKT) jangka pendek (1
tahun). Rencana ini diharapkan dapat memberikan acuan arah
pengembangan dan pelaksanaan tugas dan fungsi BPP Jambi.
Rencana Kinerja Tahunan meliputi Visi, Misi, Tujuan, Sasaran,
Kebijaksanaan, Strategi, Program dan Kegiatan. Rencana Kinerja Tahunan
ini juga merupakan instrumen monitoring dan evaluasi kinerja Balai Pelatihan
Pertanian Jambi.
Untuk mendukung program pembangunan pertanian yang terdiri dari
program pengembangan sistem dan usaha agribisnis yang berdaya saing,
berkerakyatan, berkelanjutan, terdesentralisasi dan program peningkatan
ketahanan pangan serta program peningkatan pemberdayaan masyarakat
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013
3
pertanian, maka pengembangan sumber daya manusia pertanian dibidang
pertanian diarahkan pada ketiga program tersebut.
Balai Pelatihan Pertanian (BPP) Jambi sebagai salah satu Unit
Pelaksana Teknis (UPT) Badan Penyuluhan Pengembangan SDM Pertanian
yang mempunyai tugas melaksanakan pelatihan teknis, fungsional dan
kewirausahaan dibidang pertanian bagi apartur dan non aparatur pertanian.,
dalam upaya meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumberdaya
manusia pertanian, dalam bidang pertanian, perkebunan dan teknologi lahan
rawa.
Dalam melaksanakan tugas tersebut Balai Pelatihan Pertanian Jambi
menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :
1. Penyusunan rencana, program dan pelaksanaan kerjasama;
2. Pelaksanaan pengelolaan data dan informasi pelatihan, pemantauan dan
evaluasi pelaporan;
3. Pelaksanaan pelatihan teknis di bidang pertanian bagi aparatur dan non
aparatur pertanian;
4. Pelaksanaan pelatihan fungsional di bidang pertanian bagi aparatur
pertanian;
5. Pelaksanaan pelatihan kewirausahaan di bidang pertanian bagi non
aparatur pertanian;
6. Pelaksanaan pelatihan di bidang perkebunan dan teknologi lahan rawa;
7. Penyusunan Standar Kompetensi Kerja (SKK) pelatihan teknis, fungsional
dan kewirausahaan di bidang pertanian;
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013
4
8. Pelaksanaan penyusunan paket pembelajaran dan media pelatihan
teknis, fungsional dan kewirausahaan di bidang pertanian;
9. Pelaksanaan pemberian konsultasi agribisnis;
10. Pemberian pelayanan teknis fungsional dan kewirausahaan dibidang
pertanian bagi aparatur non aparatur pertanian;
11. Pengelolaan urusan tata usaha dan rumah tangga Balai Pelatihan
Pertanian.
B. TUJUAN
Tujuan yang diharapkan dengan adanya penyusunan RKT Tahun 2013,
adalah:
1. Rencana Kinerja Tahunan ini disusun untuk mendukung dalam
pembuatan LAKIP.
2. Mengoptimalkan tugas dan fungsi Balai Pelatihan Pertanian Jambi
serta mengetahui program kegiatan yang dilaksanakan pada Tahun
Anggaran 2012.
3. Memberikan gambaran, argumentasi dalam rangka mengambil
keputusan bagi berbagai pihak untuk mewujudkan kelembagaan
pelatihan di masa mendatang.
4. Menyediakan data dan informasi untuk pengambilan keputusan dan
perbaikan perencanaan dan pengendalian pelaksanaan pelatihan.
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013
5
5. Meningkatkan efektivitas dan eksistensi pelaksanaan administrasi
penatausahaan dan rumah tangga balai sesuai peraturan yang
berlaku.
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013 5
BAB II
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
A. Visi
Visi Balai Pelatihan Pertanian Jambi Tahun 2010 – 2014 adalah:
Menjadi Lembaga Pelatihan Pertanian yang Handal dalam
menghasilkan SDM Pertanian yang berkemauan dan
berkemampuan tinggi dalam bekerja dan beragribisnis
B. Misi
Untuk mencapai visi yang sudah ditetapkan, diperlukan misi sebagai
berikut:
1. Meningkatkan kualitas program berbasis kinerja.
2. Meningkatkan pendayagunaan sarana dan prasarana pelatihan
serta produktivitas aghribisnis.
3. Melaksanakan pengembangan teknik pelatihan perkebunan dan
teknologi lahan rawa dan melaksanakan pelatihan teknik fungsional
dan kewirausahaan bagi aparatur dan non aparatur pertanian
sesuai dengan dengan Standar Kompetensi Kerja (SKK).
4. Meningkatkan kompetensi tenaga kepelatihan dalam memberikan
pelayanan konsultasi agribisnis yang prima.
5. Meningkatkan kerjasama pelatihan dalam negeri dan
melaksanakanpelatihan kerjasama luar negeri.
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013 6
6. Melaksanakan sistem informasi pemantauan, evaluasi dan
pelaporan pelatihan dan melakukan pengendalian internal yang
akurat dan kredibel.
7. Meningkatkan kualitas pengelolaan administrasi penatausahaan
dan rumah tangga balai yang transparan dan akuntabel.
C. Tujuan
1. Menyusun rancang bangun dan program pelatihan pertanian sesuai
kebutuhan.
2. Meningkatkan status dan kapasitas kelembagaan pelatihan
pertanian berdasarkan standar nasional dan internasional.
3. Meningkatkan kapasitas tenaga fungsional pelatihan dan tenaga
kediklatan berdasarkan standar profesi.
4. Menerapkan dan mengembangkan sistem, prosedur, dan
penatausahaan penyelenggaraan pelatihan pertanian sesuai
standar nasional dan internasional.
D. Sasaran
1. Tertatanya 4 unit kelembagaan pelatihan pertanian yang difasilitasi
dan dikembangkan;
2. Tertatanya 17 unit kelembagaan petani swadaya yang difasilitasi
dan terklasifikasi;
3. Terfasilitasinya 120 orang tenaga pelatihan pertanian untuk
meningkatkan kompetensinya;
4. Terlatihnya 1485 orang aparatur yang mengikuti pelatihan teknis
pertanian untuk meningkatkan kompetensi kerja;
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013 7
5. Terlatihnya 570 orang non aparatur yang mengikuti pelatihan teknis
pertanian untuk meningkatkan kompetensi kerja;
6. Tersusunnya 16 dokumen Norma, Standar, Pedoman, dan
Kebijakan (NSPK);
7. Terlaksananya layanan perkantoran selama 12 bulan.
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013
8
BAB III
KEBIJAKAN, STRATEGI, PROGRAM DAN KEGIATAN
A. Kebijakan
1. Pelatihan teknis dan kewirausahaan agribisnis diarahkan untuk
mewujudkan swasembada padi, jagung, kedelai dan gula
2. Pelatihan teknis dan kewirausahaan agribisnis diarahkan untuk
mendukung program diversifikasi pangan di bidang pertanian
3. Pelatihan teknis dan kewirausahaan agribisnis diarahkan untuk
mendukung peningkatan nilai tambah, daya saing dan ekspor di
bidang komoditas unggulan perkebunan
4. Pelatihan pemberdayaan masyarakat dalam rangka meningkatkan
kesejahteraan petani.
B. Strategi
1. Pelatihan teknis dan kewirausahaan agribisnis pertanian bagi
aparatur dan non aparatur di Balai Pelatihan Pertanian Jambi
1.1 Pemantapan kelembagaan pelatihan
1.2 Peningkatan kapasitas tenaga kepelatihan pertanian
1.3 Peningkatan dan pengembangan mutu pelatihan berbasis
kompetensi kerja
1.4 Pengembangan jejaring kerjasama pelatihan
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013
9
2. Pelatihan teknis dan kewirausahaan dibidang pertanian bagi
pelaku utama dan pelaku usaha melalui pemberdayaan
kelembagaan pelatihan swadaya
2.1 Registrasi dan legalisasi lembaga pelatihan
2.2 Standarisasi, akreditasi dan fasilitasi lembaga pelatihan
3. Pengembangan sarana dan prasara pelatihan
3.1 Fasilitasi melalui APBN
3.2 Fasilitasi melalui kerjasama
C. Program dan Kegiatan
1. Program
Program Balai Pelatihan Pertanian Jambi mengacu pada program
BPPSDMP, yaitu Program Pengembangan SDM Pertanian dan
Kelembagaan Petani.
2. Kegiatan
1. Pemantapan Sistem Pelatihan Pertanian
1.1 Pemantapan Kelembagaan Pelatihan
1.1.1 Akreditasi lembaga pelatihan swadaya
1.1.2 Pengembangan Inkubator Agribisnis
1.1.3 Pengembangan sarana dan prasarana pelatihan
1.1.4 Pembakuan rancang bangun Balai
1.1.5 Pengembangan sistem administrasi , manajemen,
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013
10
1.1.6 Pengembangan sistem informasi, Promosi dan publikasi
Balai
1.2 Peningkatan Kapasitas Tenaga Kepelatihan Pertanian
1.2.1 Peningkatan kompetensi dan spesialisasi widyaiswara,
fungsional lainnya dan tenaga teknis kepelatihan;
1.2.2 Peningkatan kualitas pejabat pengelola kepelatihan;
1.2.3 Pemenuhan kuantitas widyaiswara, fungsional lainnya
dan tenaga teknis kepelatihan secara proporsional ;
1.2.4 Pengembangan kapasitas manajemen dan
kepemimpinan pengelola lembaga pelatihan swadaya
1.3 Peningkatan Mutu Penyelenggaraan Pelatihan
1.3.1 Pengembangan perencanaan program pelatihan
1.3.2 Akreditasi dan standarisasi program penyelenggaraan
pelatihan
1.3.3 Sertifikasi manajemen mutu penyelenggaraan pelatihan
1.3.4 Pengembangan materi, metodologi, dan multimedia
pelatihan
1.3.5 Penyelenggaraan pelatihan teknis dan kewirausahaan
agribisnis mendukung swasembada padi, jagung,
kedelai, gula, program diversifikasi pangan, peningkatan
nilai tambah, daya saing dan ekspor komoditas unggulan
perkebunan dan kesejahteraan petani.
RKT Balai Pelatihan Pertanian Jambi 2013
11
1.3.6 Penyelenggaraan pelatihan dan permagangan bagi non
aparatur
1.3.7 Monitoring dan evaluasi serta pengendalian internal
1.4 Pengembangan Jejaring Kerjasama Pelatihan Pertanian
1.4.1 Pengembangan kerjasama teknis pelatihan dalam negeri
1.4.2 Pengembangan kerjasama teknis pelatihan luar negeri
1.4.3 Pembentukan dan pengembangan jejaring antar
lembaga kediklatan
Satuan Kerja : BALAI PELATIHAN PERTANIAN JAMBI
Tahun Anggaran : 2013
NO SASARAN STRATEGIS
1 Tertatanya Kelembagaan A Jumlah Kelembagaan Pelatihan Pertanian yang Difasilitasi 4 Unit
Pelatihan Pertanian dan Dikembangkan
1 Pendampingan Tenant 1 Unit
2 Akreditasi Program Pelatihan 2 Unit
3 Standardisasi Penyelenggaraan Pelatihan Sesuai ISO 9001 : 2008 1 Unit
B Jumlah Kelembagaan Petani yang Difasilitasi dan 17 Unit
Terklasifikasi
1 Pemantapan Kelembagaan Petani (P4S) 17 Unit
2 Terfasilitasinya A Jumlah Ketenagaan yang difasilitasi dan dikembangkan 120 Orang
Ketenagaan Pelatihan 1 Peningkatan Profesionalisme Petugas 14 Orang
Pertanian untuk 2 Peningkatan Profesionalisme Widyaiswara 10 Orang
meningkatkan 3 Pembinaan Anti Korupsi 96 Orang
kompetensinya
3 Terlatihnya Aparatur dan A Jumlah Aparatur yang dilatih 1,485 Orang
Non Aparatur yang 1 Diklat Teknis Agribisnis Padi 60 Orang
mengikuti pelatihan 2 Diklat Teknis Agribisnis Jagung 60 Orang
teknis pertanian untuk 3 Diklat Teknis Agribisnis Kedelai 30 Orang
meningkatkan 4 Diklat Teknis Agribisnis Tebu 30 Orang
kompetensi kerja 5 Diklat Teknis Agribisnis Karet 60 Orang
6 Diklat Teknis Agribisnis Kelapa Sawit 60 Orang
7 Diklat Teknis Agribisnis Kakao 30 Orang
8 Diklat Teknis Agribisnis Cabe 30 Orang
9 Diklat Teknis Agribisnis Jamur 30 Orang
10 Diklat Sertifikasi Penyuluh 125 Orang
11 Diklat Diversifikasi Pangan bagi Penyuluh 30 Orang
12 Diklat Mitigasi dan Perubahan Iklim 60 Orang
13 Diklat Perbenihan Tanaman 30 Orang
14 Diklat Agribisnis Tanaman Hias 30 Orang
15 Diklat Agribisnis Tanaman Buah 30 Orang
16 Diklat Penggunaan Alsintan Pasca Panen 30 Orang
17 Diklat Penetapan Sumber Benih (Blok Penghasil Pohon Hidup Terpilih) 30 Orang
18 Diklat Teknis Pasca Panen Kakao (Terkareditasi) 30 Orang
19 Diklat Teknis Budidaya Durian (Terakreditasi) 30 Orang
20 Diklat Teknis Budidaya Jamur Tiram (Terakreditasi) 30 Orang
21 Diklat Budidaya Kakao 30 Orang
22 Diklat Budidaya Buah Naga 30 Orang
23 TOT Bagi Penyuluh 97 Orang
24 Diklat Bagi Penyuluh Pendamping Program PUAP 483 Orang
B Jumlah Non Aparatur yang dilatih 570 Orang
1 Diklat Teknis Agribisnis Padi 30 Orang
2 Diklat Teknis Agribisnis Jagung 30 Orang
3 Diklat Teknis Agribisnis Kedelai 30 Orang
4 Diklat Teknis Agribisnis Tebu 30 Orang
5 Diklat Teknis Agribisnis Karet 60 Orang
6 Diklat Teknis Agribisnis Kelapa Sawit 30 Orang
7 Diklat PHP 30 Orang
8 Diklat Teknis Agribisnis Tanaman Hias 30 Orang
9 Diklat Fasilitator Daerah (FASDA) 60 Orang
10 Diklat GAP Buah 30 Orang
11 Diklat GAP Sayur 30 Orang
12 Diklat Benih Bersertifikat Padi 30 Orang
13 Diklat Benih Bersertifikat Jagung 30 Orang
14 Diklat Benih Bersertifikat Kedelai 30 Orang
15 Diklat Agri Training Camp 60 Orang
16 Diklat Diversidikasi Pangan bagi Petani 30 Orang
C Jumlah Aparatur yang Mengikuti Diklat Fungsional 270 Orang
Pertanian
1 Diklat Dasar Terampil bagi Penyuluh 60 Orang
2 Diklat Dasar Ahli bagi Penyuluh 60 Orang
3 Diklat Alih Kelompok Bagi Penyuluh 60 Orang
4 Diklat Dasar Terampil POPT Bagi Penyuluh 30 Orang
5 Diklat Dasar Ahli POPT Bagi Penyuluh 30 Orang
6 Diklat Dasar Terampil PBT Bagi Penyuluh 30 Orang
TARGET
FORMULIR RENCANA KINERJA TAHUNANBALAI PELATIHAN PERTANIAN JAMBI
INDIKATOR KINERJA
NO SASARAN STRATEGIS TARGETINDIKATOR KINERJA
D Jumlah Non Aparatur yang mengikuti Diklat 1,091 Orang
Manajemen dan Kewirausahawan Pertanian
1 Diklat Kewirausahaan Bagi Petani Muda 30 Orang
2 Diklat Kepemimpinan Bagi P4S/Petani 30 Orang
3 Magang Petani di P4S 30 Orang
4 Diklat Bagi Instruktur P4S 35 Orang
5 Diklat Bagi Pengurus Gapoktan PUAP 966 Orang
4 Tersusunnya Norma, A Jumlah Dokumen Norma Standar, Pedoman 16 Orang
Standar, Pedoman, dan dan Kebijakan (NSPK)
Kebijakan (NSPK) 1 Monitoring dan Evaluasi 1 Orang
2 Penyusunan Draf Pagu Anggaran 1 Orang
3 Penyusunan Program dan Anggaran 1 Orang
4 Pelaksanaan Sistem Database, Informasi dan Evaluasi Pelaporan 6 Orang
5 Inventarisasi Kebutuhan Diklat Fungsional Penyuluhan dan RIHP 1 Orang
6 Evaluasi Pasca Diklat 1 Orang
7 Administrasi Kegiatan 1 Orang
8 Pengembangan jejaring kerjasama pelatihan dalam dan luar negeri 1 Orang
9 Pengembangan website 1 Orang
10 Sistem Informasi Publikasi dan Promosi 1 Orang
11 Monitoring dan Evaluasi Program PUAP 1 Orang
12 Koordinasi Program PUAP 1 Orang
13 Apresiasi Program PUAP 1 Orang
5
Terlaksananya Layanan Perkantoran
Jumlah Layanan Perkantoran 12 Bulan