RENCANA CAMPURANRENCANA CAMPURAN( MIX DESIGN)( MIX DESIGN)

DisusunDisusun

Ir. Djoko Sarwono, MTIr. Djoko Sarwono, MT

20142014

1.1. Maksud dan TujuanMaksud dan Tujuan

• Mendapatkan proporsi bahan penyususn sesuai tuntutan kualitas

• Penghematan bahan konstruksi jalan terutama aspal, yang merupakan bahan yang mahal dan terbatas kuantitasnya

• Antisipasi penggunaan aspal yang semakin meluas

2.2. Metode Metode

• Metode Mashall

• Metode Hubbard – Field

• Metode H Veem

• Metode Smith Triaxial

3.3. Pengertian/ batasan Pengertian/ batasan hot mixhot mix

Campuran agregat & aspal Dalam Asphall mixing plant

(AMP)Dipanaskan dahulu

Ditakar/timbang, dicampur, diaduk

Diangkut Secara mekanis menggunakan

Asphall finisher, DT, TR, PTR, Dihampar

Dipadatkan

4.4. Kriteria / ketentuan umum (1)Kriteria / ketentuan umum (1)

a. Cukup aspal, Seluruh butiran agregat dapat terselimuti aspal/ film asphall dengan baik/ merata dengan ketebalan tertentu agar butiran agregat dapat saling mengikat dan terlindung dari air, tanpa kemungkinan terjadi bleeding karena pembebanan dan cuaca

b. Stabil,Mampu menahan gaya/ pembebanan tanpa mengalami perubaan bentuk kenyal

4.4. Kriteria / ketentuan umum (2)Kriteria / ketentuan umum (2)

c. Cukup rongga (void in mix /VIM)tersedia tempat bagi pengembangan aspal saat perubahan temperatur atau akibat beban lalu lintas

d. Cukup workabilitycampuran mudah dikerjakan saat pengadukan, penghamparan, dan pemadatan

5. 5. Petunjuk umum untuk Petunjuk umum untuk meng-meng-evaluasi hasil percobaan (1)evaluasi hasil percobaan (1)

STABILITAS BAIK

STABILITAS RENDAH

VIM/ RONGGA KECIL

- Perbaiki komposisi gradasi- kurangi debu mineral- kurangi kadar aspal

- tambah kadar aspal -Tambah agegat kasar- tambah debu mineral

5. 5. Petunjuk umum untuk Petunjuk umum untuk meng-meng-evaluasi hasil percobaan (2)evaluasi hasil percobaan (2)

STABILITAS BAIK

STABILITAS RENDAH

VIM / RONGGA CUKUP

- komposisi baik - tambah agegat kasar- tambah debu mineral - kurangi kadar aspal

5. 5. Petunjuk umum untuk Petunjuk umum untuk meng-meng-evaluasi hasil percobaan (3)evaluasi hasil percobaan (3)

STABILITAS BAIK

STABILITAS RENDAH

VIM / RONGGA TERLALU BESAR

- tambah kadar aspal- tambah debu mineral- perbaiki komposisi gradasi

- tambah debu mineral - tambah kadar aspal- perbaiki gradasi

6.Rangkaian rencana campuran (1)6.Rangkaian rencana campuran (1)

a. Pemerikasaa sumber bahan bahan baku sesuai syarat kualitas Stock pile mencukupi dengan kualitas yang sama

b. Rencana pendahuluan Gradasi mendekati nilai tengah dari batas

spesifikasi Komposisi yang didapat dasr perhitungan harga/

biaya

c. Pemerilsaan rutin

6.Rangkaian rencana campuran (2)6.Rangkaian rencana campuran (2)

c. Pemerilsaan (rutin) terhadap mix desain Hasil point (b) dilakukan trial di lapangan

trial produksi, delevery, pemadatan Hasil trial dianalisa sesuai spesifikasi

memenuhi tidak Pemeriksaan rutin dilakukan terhadap

- Bahan baku (sesuai volume tertentu)- Pemeriksaan saat produksi- Pemerikasaan pasca pencampuran,

pengangkutan- Pemeriksaan sebelum dan sesudah dipadatkan

7.7. Sifat sifat campuran (1)Sifat sifat campuran (1)Sifat - sifat AC ATB ATSB HRS HRA

Tahan terhadap keausan

v

Open graded v v

Kedap v v v

Nilai struktural v v v v

Stabilitas tinggi v v v v

Kekenyalan tinggi v v

7.7. Sifat sifat campuranSifat sifat campuranSifat - sifat AC ATB ATS

BHRS HRA

Peka terhadap penyimpangan

v

Keawetan/ durabilitas v v v

Gradasi menerus v v v

Kadar aspal cukup sedang kecil tinggi tinggi