rahmanhadiq untuk ali sina

180
Pemain Sandiwara Terbesar Didunia Sanggahan Ali Sina Untuk Zakir Naik Dibahas oleh : Rahmanhadiq Sebuah tinjauan untuk : Qur’an dan the Bible dalam hal Sains Oleh Ali Sina 2006/06/12 Di revisi oleh : Rahmanhadiq 2011/01/01 http://www.faithfreedom.org/debates/Nai ... lintro.htm Rahmanhadiq: Rahmanhadiq: Rahmanhadiq: Rahmanhadiq: Seseorang yang bernama Ali Sina Ali Sina Ali Sina Ali Sina singkatan dari A A Ali li li li= Raja , Sina Sina Sina Sina = S S Setan-Iblis D D Dunia disingkat saja RSD RSD RSD RSD). ibarat seorang prajurit yang kalah di dalam sebuah pertempuran lalu lari terbirit birit bersembunyi dalam parit. Kemudian setelah keadaan aman dan tidak ada lagi perang , dia ngoceh kemana-mana menyatakan bahwa dialah pahlawan perang tersebut. Padahal di dalam perperangan itu, si Raja Setan Raja Setan Raja Setan Raja Setan ini hanya berpangku tangan tidak berbuat apa-apa. Dia hanya mencuri dengar untuk mencari informasi bagaikan seorang spionase Tikus Tikus Tikus Tikus- - -tikus Got tikus Got tikus Got tikus Got. Lalu berpikir untuk memutuskan sikap bertahan atau lari. Ternyata, setelah menyaksikan kehebatan dan ketagungguhan lawannya yang datang dengan penuh Kharisma, Dia lari terbirit-birit untuk mempersiapkan jurus barunya. Kemudian RSD ini bersemedi di dasar Samudra yang paling dalam untuk mendapatkan wangsit dan membuat rumusan mantra-mantra untuk menjelaskan sebab musabab kekalahannya agar dapat dipelajari oleh pengikutnya yaitu roh para leluhurnya yang masih gentayangan. Di dalam paparannya ini, kita akan menyaksikan bahwa Ali Sina ini, dapat kita jadi sebagai contoh yang paling kongkrit sebagai RSD yang hanya bisa menunjukkan sikap kebencian , permusuhan dan adudomba yang tidak sehat bagi kehidupan manusia beradab, yang adil, aman , sejahtera dan bermartabat di Bumi ini.

Upload: rahmanhadiq

Post on 28-Jun-2015

37.156 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

rahmanhadiq menjawab buku ali sina

TRANSCRIPT

Page 1: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Pemain Sandiwara Terbesar Didunia

Sanggahan Ali Sina Untuk Zakir Naik

Dibahas oleh : Rahmanhadiq

Sebuah tinjauan untuk :

Qur’an dan the Bible dalam hal Sains

Oleh Ali Sina 2006/06/12

Di revisi oleh : Rahmanhadiq 2011/01/01

http://www.faithfreedom.org/debates/Nai ... lintro.htm

Rahmanhadiq: Rahmanhadiq: Rahmanhadiq: Rahmanhadiq: Seseorang yang bernama Ali SinaAli SinaAli SinaAli Sina

singkatan dari AAAAlililili= Raja , SinaSinaSinaSina = SSSSetan-Iblis DDDDunia disingkat saja RSDRSDRSDRSD). ibarat seorang prajurit yang kalah di dalam sebuah pertempuran lalu lari terbirit

birit bersembunyi dalam parit. Kemudian setelah

keadaan aman dan tidak ada lagi perang , dia ngoceh

kemana-mana menyatakan bahwa dialah pahlawan

perang tersebut. Padahal di dalam perperangan itu, si

Raja SetanRaja SetanRaja SetanRaja Setan ini hanya berpangku tangan tidak berbuat

apa-apa. Dia hanya mencuri dengar untuk mencari

informasi bagaikan seorang spionase TikusTikusTikusTikus----tikus Gottikus Gottikus Gottikus Got.

Lalu berpikir untuk memutuskan sikap bertahan atau

lari. Ternyata, setelah menyaksikan kehebatan dan

ketagungguhan lawannya yang datang dengan penuh

Kharisma, Dia lari terbirit-birit untuk mempersiapkan

jurus barunya. Kemudian RSD ini bersemedi di dasar

Samudra yang paling dalam untuk mendapatkan

wangsit dan membuat rumusan mantra-mantra untuk

menjelaskan sebab musabab kekalahannya agar dapat

dipelajari oleh pengikutnya yaitu roh para

leluhurnya yang masih gentayangan. Di dalam

paparannya ini, kita akan menyaksikan bahwa Ali Sina

ini, dapat kita jadi sebagai contoh yang paling

kongkrit sebagai RSD yang hanya bisa menunjukkan

sikap kebencian , permusuhan dan adudomba yang

tidak sehat bagi kehidupan manusia beradab, yang

adil, aman , sejahtera dan bermartabat di Bumi ini.

Page 2: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Ditahun 2005, diadakan sebuah debat televisi antara Dr. William Campbell,

mewakili sudut pandang Kristen dan Dr. Zakir Naik, mewakili sudut

pandang.

Surat kabar Pakistan Daily Times menulis

(http://www.dailytimes.com.pk/default.as ... 2006_pg3_3): “Pada 7

Desember 2005, sebuah saluran TV (QTV atau Al-Noor) menyiarkan sebuah

debat antara William Campbell dan Zakir Naik, yg menampilkan sisi lain

dari polemik. Dimasa lalu Zakir Naiklah yg mencoba membuktikan agama2

lain salah; kali ini William Campbel yg menyanggah argumennya."

Ini cukup adil. Jika anda tidak ingin agama anda dikritik jangan lakukan

kritik terhadap agama lain. Ketika Dr. Campbell mengritik para muslim yg

mengklaim penemuan sain dalam Quran, orang harus mendengarkan. (Rahmanhadiq; (Rahmanhadiq; (Rahmanhadiq; (Rahmanhadiq; Acara perdebatan antara Dr.Campbell dengan Dr. Zakir Naik berjalan sangat fair dengan semangat kejujuran dan keterbukaan jauh dari rasa kebencian dan permusuhan , hanya perasaan RSD saja yang mengira bahwa acara itu didasari oleh rasa kebencian, rasa permusuhan dan saling menghujat. Perdebatan itu hanya dalam rangka mempertahankan kebenaran bukan mencari kemenangan atau menjatuhkan seseorang. Hanya RSD saja yang mengira ada yang menang atau ada yang kalah. Rupanya RSD ingin memetik buah dari acara perdebatan itu yaitu dengan cepat menyebarkan bibit permusuhan dan kebencian antara umat Muslim dan Nasrani)

Saluran TV ini mengambil keputusan adil, tapi ketika Dr. Campbell mulai dekat ke bagian2 yg rawan, program ini mendadak menghilang, alasannya karena na’at. Jika ini terjadi karena mereka takut, hal ini bukan keputusan yg bagus dan membuat Dr. Naik kelihatan jelek. (Belakangan disebutkan dalam berita bahwa Dr. Naik telah memenangkan debat.) (Rahmanhadiq:Rahmanhadiq:Rahmanhadiq:Rahmanhadiq: memang baik sekali keputusan panitia untuk memotong adegan yang sensitive yang dapat memicu konflik antara umat Nasrani dan Muslim, ini membuktikan bahwa panitia berniat menyuguhkan acara yang fair tanpa rasa kebencian, tetapi sebaliknya RSD menginginkan adegan yang sensitif tersebut untuk dijadikan sebagai kunsumsinya menanamkan

bibit perpecahan antara umat Islam dan Kristen. Memang begitulah tabiat dari Setan dimanapun dia berada).

Para muslim yakin bahwa Dr. Naik memenangkan debat. Kenyataannya adalah jika anda tonton videonya, kecuali anda mengenal Quran dan Islam dgn baik, ini adalah kesan yg akan anda dapatkan. Dr. Naik begitu percaya diri dan begitu ‘ramai’ dalam debat hingga orang2 yg menonton akan berpikiran demikian. Benarkah demikian? (Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ; Dugaan ini hanya benar bagi RSD, tetapi tidak begitu bagi manusia yang punya hatinurani dan akal sehat).

Saya meneliti seluruh debat ini dan menganalisa perkataan Dr. Naik paragraf demi paragraf. Dalam tulisan ini saya tunjukkan tanpa keraguan bahwa Dr. Naik salah dalam menggambarkan setiap pernyataan yg dia buat dalam Quran. Tidak satupun, klaim yg dibuat Dr. Naik mengenai Quran yg ajaib atau akurat secara sains, benar.

Saya beri judul tulisan ini, Pemain Sandiwara Terbesar Didunia, (R(R(R(Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Judul ini saya ubah menjadi Ali Sina Raja Ali Sina Raja Ali Sina Raja Ali Sina Raja

Setan DuniaSetan DuniaSetan DuniaSetan Dunia). Karena setelah menonton pertunjukkannya, dalam pendapat saya, judul ini pantas sekali. Dr. Naik adalah seorang pesulap. ( Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; namun yang paling tepat adalah RSD Raja RSD Raja RSD Raja RSD Raja

ProvokatorProvokatorProvokatorProvokator). Pesulap membuat anda percaya mereka memotong orang jadi dua, membuat barang menghilang dan muncul kembali dan kelinci keluar dari topi yg kelihatan kosong. (Rahmanhadiq :Rahmanhadiq :Rahmanhadiq :Rahmanhadiq : Seorang pesulap jauh lebih dikagumi dan dihargai daripada seorang penipu dan pecundang seperti RSD, karena seorang pesulap memberikan kehebatan dan kepuasan bagi penonton, sedangkan seorang provokator akan diintrograsi oleh polisi untuk dijebloskan ke dalam penjara). Tapi dalam kenyataannya tidak satupun dari hal2 itu terjadi. Kemampuan dari pesulap adalah utk membuat anda percaya akan hal2 yg tidak terjadi. Dr. Naik menggunakan alat dgn cara berbeda utk melakukan sulapnya. Dia menggunakan kata2. Dia dapat membuat para hadirin percaya akan hal2 yg tidak benar. Dalam tulisan ini, saya akan menunjukkan pada anda trik2nya dan apa yg dia gunakan sebagai persiapan utk membuat apa yg sebenarnya menjadi kelihatan berbeda. (Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ; perlu diketahui bahwa RSD sendiri tidak hadir menyaksikan acara tersebut

Page 3: rahmanhadiq untuk Ali Sina

sehingga dia tidak percaya dengan berita mukjizat tersebut , kalaupun dia hadir maka dia menggunakan topengnya. RSD ini ingin membantah kenyataan dari acara tersebut dengan semangat kebencian dan rasa dengkinya). Setelah anda selesai membaca tulisan ini, anda akan mampu mendeteksi hal tsb juga. Tapi ini belum semua. Karena para muslim memakai trik yg sama, meski tidak dg keahlian yg sama dg Dr. Naik, anda akan tetap mampu mendeteksi trik mereka juga.

Pesulap yg baik harus trampil dan gerakan cekatan – saking cekatan sampai sulit dideteksi. Tapi jika anda mengulang gerakannya dan memperhatikannya dalam gerak lambat, anda bisa menangkap trik2nya. Inilah yg saya lakukan dg perkataan2 Dr. Naik. (Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ; Beginilah RSD sedang memberikan wejangan kepada para pengikutnya yaitu para roh gentayangan dan para leluhurnya yang masih dibelenggu untuk membalas dendam).

Tulisan ini disusun agar anda mudah men-download dan langsung mencetaknya. Bahkan kalau perlu, buatlah dalam bentuk buku. (Rahmanhadiq (Rahmanhadiq (Rahmanhadiq (Rahmanhadiq ; Saya sedang menyiapkan buku bantahan untuk buku RSD ini). Saya harap semua orang yg telah melihat debat antara Dr. Campbell dan Dr. Naik dan tergoyahkan oleh sandiwara Dr. Naik akan membaca tulisan ini utk melihat bagaimana dia menipu setiap orang. ( Rahmanhadiq;( Rahmanhadiq;( Rahmanhadiq;( Rahmanhadiq; tetapi sebaliknya RSD bagaikan pahlawan kesiangan yang sedang berbicara seperti seorang yang kesurupan). Siapapun yg melihat atau mendengar Dr. Naik bertanggung jawab pada dirinya sendiri utk membaca ini. Dia mengulang2 hal yg sama dalam semua pembicaraannya. Disini, trik2 sang pesulap terkuak. Baca dan sebarkan.

Tidak ragu lagi bahwa Dr. Naik itu orang besar. Memang kita harus mengakui keahliannya dari lawannya. Kebesaran Dr. Naik mampu dalam memelintir kebenaran. Dia begitu trampil dg kata2 dan punya ingatan yg luar biasa ttg ayat2 Quran. Jika dia seorang pengacara dan saya seorang kriminal, saya ingin dia jadi pengacara saya. ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; memang sudah seharusnya RSD mengakui kebesaran DR Zakir Naik, karena RSD terlalu kecil dihadapan beliau. Tapi kalau si RSD

ini seorang kriminal jangan harap bisa mohon pertolongan kepada orang suci itu. Bisa-bisa RSD langsung ditangkap ).

Anda dapat melihat debatnya dg mengklik link dibagian bawah dari halaman ini sambil mengikuti transkripnya pada halaman berikutnya. Untuk jawaban2 saya, anda dapat menghentikannya (Pause) sebentar dan membaca apa yg saya tulis.

Saya mengatakan ini semua dg kepastian bahwa tulisan ini akan menandai akhir kejayaan Dr. Naik dan meruntuhkan singgasananya. (Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; RSD menempatkan dirinya sebagai pecundang yang hendak menggoyang Singasana DR. Naik yang terlalu Agung dan Mulia di hadapan RSD, sehingga dia akan menjalankan strategi penghasutan dan kelicikannnya). Sekali para fansnya membaca ini, bualannya akan seperti sebuah balon yg dipecahkan. Para fans akan melihat kebohongan dan penipuan sang maestro dan menara kartunya akan runtuh. (Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; reruntuhan menara itu akan menimpa RSD dan para mengikutinya, lalu mereka akan terkubur hidup-hidup di bawah puing-puingnya). Bukti2nya banyak sekali. Banyak dari mereka yg membuktikan tsb menulis padanya dan menuntut jawaban. Dr. Naik tidak akan menjawab mereka karena memang dia tidak dapat menjawab. Mungkin dia akan muncul dg kondisi yg menggelikan seperti yg pernah dia lakukan (http://www.faithfreedom.org/debates/ZakirNaik.htm), meminta debat temu muka atau menuntut saya mengorganisasai sebuah konferensi yg dihadiri oleh 10.000 orang, atau menaikkan hadiah 50.000 dollar yg saya tawarkan. Sangat mungkin orang akan menjawab dg mengatakan, waktu Dr. Naik terlalu berharga utk dibuang menanggapi Ali Sina.

Ini adalah alasan2 yg lemah. Tidak ada satu halpun yg dapat dikatakan dalam sebuah debat temu muka yg tidak dapat dikatakan dalam tulisan. (Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; Tulisan RSD ini hanya berupa hasutan dan kebencian yang tidak bermutu yang tidak perlu ditanggapi oleh orang besar sekaliber DR Naik, ibaratnya RSD sedang menolak ombak di pantai dengan telapak tangannya. Biarlah rahmanhadiq saja yang menghalau Lalar NakalLalar NakalLalar NakalLalar Nakal seperti RSD

ini. )”. Masalah dg debat temu muka adalah bahwa seseorang dapat

Page 4: rahmanhadiq untuk Ali Sina

memainkan “sulap” dan membodohi hadirin, sementara hal ini tidaklah mungkin dalam sebuah debat tertulis.

>@Aآ<ن زه HJ>KMإن ا HJ>KMا Qوزه QSMء ا>U H@و

17:81 Dan katakanlah:Yang Benar telah datang dan yang Batil telah lenyap. Sesungguhnya yang Batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap.

( Ayat tepat sekali berlaku untuk RSD ini, yang akan menguburnya hidup-hidup pada lobang yang sedang

dipersiapkannya sendiri)

Ketika ayat ini pertama diumumkan (ketika Muhamad menaklukkan Mekah), justru saat itu keBatilan telah melenyapkan keBenaran dg kekerasan, pengkhianatan dan kelicikan. (Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; semangat kebencian RSD semakin menggebu-gebu untuk ingin segera melumat kebenaran yang disampaikan oleh Dr Naik, sehingga dia menyampaikan sebuah maklumat bahwa yang bathil itulah yang telah menghacurkan kebenaran dengan cara menebarkan kelicikan, kekerasan dan pengkhianatan seperti yang ditulisnya diatas. Beginilah ajaran dan doktrin dari RSD). Akhirnya, karena internet, kekerasan menjadi tak berdaya dan keBenaran muncul kembali. Ironisnya, ayat itu mengandung ramalan karena hal itu benar2 terjadi saat ini. (Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; masih ada lagi ramalan ayat Al Qur’an yang cocok dengan RSD ini “ sesungguhnya orang-orang engkar (seperti RSD ini) , tidak ada

bedanya bagi mereka, diberi penjelasan atau tidak, mereka

tidak akan percaya”). Saat ini keBenaran muncul kembali membalas dendam dan keBatilan akan musnah. ( Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; beginilah doktrin filsafat hidup RSD, bahwa kebenaran itu datang untuk membalas dendammembalas dendammembalas dendammembalas dendam, mirip filsafat orang yang sedang kesurupan, karena memang raja setan paling takut dengan kabar kebenaran)....

Jika anda ingin mengkontak Dr. Naik, ini emailnya : [email protected].

Qur’an dan Bible dalam hal Sains - Bagian 1 (Sabeel Ahmed)

Auzubillahi Minash Shaitanir Rajeem, Bismillahir Rahmanir Rahim.…

Dr. William Campbell, Dr. Zakir Naik, Dr. Mazachis, Dr. Jamal Badawi, Dr.

Samuel Nauman dan Mr. Sam Shamoon, tamu-tamu terhormat, ladies and

gentlemen, AsSalaamuAlaikumWaRahmatullahiWaBarakatahu…

Atas nama pengelola … the Islamic Circle of North America, Saya, Syed

Sabeel Ahmed, mengucapkan selamat datang pada anda semua di kejadian

unik ini.. sebuah dialog dalam topik – ‘Qur’an dan Bible dalam hal Sains’.

Lagi atas nama Dr. Campbell, Dr. Zakir Naik, Islamic Circle of North

America, dialog ini diadakan dg semangat persahabatan, utk mengerti

masing-masing sudut pandang. Perkenalan singkat dari aktivitas ICNA.

Tujuan dari ICNA, adalah utk memotivasi para muslim agar melakukan

kewajiban mereka menjadi saksi bagi umat manusia, menawarkan

kesempatan belajar utk menambah pengetahuan isalm dan

mengembangkan karakter. ICNA juga aktif dalam melawan imoralitas dan

penindasan dalam segala bentuknya, mendukung usaha-usaha utk

keadilan sosio-ekonomis, kebebasan sipil dalam masyarakat, menguatkan

ikatan kemanusiaan, dg melayani semua yg diperlukan dimanapun didunia,

dg fokus khusus pada tetangga kita diseberang Amerika Utara.

Utk dialog unik hari ini, dua moderator utama adalah Dr. Mohammed Naik

mewakili Dr. Zakir Naik, dan Dr. Samuel Naaman mewakili Dr. William

Campbell. Sudah menjadi kewajiban saya utk memastikan memimpin dg

adil dan baik pertemuan ini – dg demikian kami meminta para pembicara

kita juga para hadirin, utk mempertahankan kesopanan bagi sebuah dialog

yg sehat. Dengan itu, saya minta Dr. Samuel Naaman utk memberi

perkenalan dari Dr. William Campbell.

Assalamu Alaikum. (Samuel Naaman)

Terimakasih saudara Sabeel Ahmed – sebuah

kehormatan utk berada disini bersama anda.

Dan pertama, saya sendiri bersama

sekelompok saudara saudari yg berlatar

belakang Kristen, ingin berterimakasi

kepada ICNA dan masyarakat lokal yg telah

mengatur pertemuan unik ini. Mereka telah

Page 5: rahmanhadiq untuk Ali Sina

bekerja dg baik – dan bekerja dg keras. Dan

sekarang kita sampai pada kesempatan ini,

berada disini. Dr. William Campbel bekerja

dibidang medis, di Cleveland Ohio pada

Universitas Casewestern Reserve. Dia telah

bekerja selama 20 tahun di Moroko, dimana

dia belajar bahasa Arab. Setelah 7 tahun di

Tunisia, dia menulis bukunya “answering Dr. Maurice Bucaille”. Dia adalah seorang

Kristen yg sungguh-sungguh, yg ingin

menjelaskan Injil pada siapa saja. Diumur 74,

Dr. Campbell pensiun, dan mempunyai 10

orang cucu. Dan kami sangat berterima

kasih dan senang sekali bersama dg anda –

Terima kasih.

(Dr. Mohamed)

Atas nama Yayasan Riset Islam, Saya Dr.

Mohammed Naik senang berada diantara anda

bersama-sama dg Dr. Zakir. Sangat bahagia

mengikuti pertemuan unik ini, dan ditemani

oleh akademisi seperti Dr.William Campbell,

Dr. Jamal Badawi, Dr. Mazzacus, juga saudara

saya, Dr. Samuel Naaman. Saya atas nama

Saudara Samuel dan saya sendiri akan

menerangkan format dialog yg telah

disepakati.

Format yg telah disetujui dan dianggap adil

oleh kedua belah pihak, yaitu pertama Dr.

William Campbel akan melakukan presentasi

selama 55 menit dalam topik “Qur’an dan “Qur’an dan “Qur’an dan “Qur’an dan

Bible dalam hal Sains”Bible dalam hal Sains”Bible dalam hal Sains”Bible dalam hal Sains”. Lalu Dr. Zakir Naik,

akan melakukan presentasinya selama 55

menit dalam topik yg sama.

Ini lalu akan diikuti oleh sesi jawaban, yg

mana Dr. Campbell akan menjawab materi yg

disajikan oleh Dr. Zakir, selama 25 menit,

diikuti oleh Dr. Zakir juga utk menjawab hal

yg diucapkan oleh Dr. Campbell selama 25

menit.

Terakhir, kita akan melakukan sesi tanya

jawab terbuka, yg mana para hadirin boleh

melakukan pertanyaan bergantian,

microphone tersedia utk penanya. Setelah

pertanyaan tsb ditangani, kami akan

mengajukan pertanyaan-pertanyaan yg telah

disediakan dalam kartu-kartu yg ada disini,

dan secara acak akan dipilih oleh

koordinator dan dijawab oleh orang yg

dituju oleh sipenanya.

Ladies and gentlemen… saya persilahkan.. Dr.

William Campbell. (Saya tidak akan

menerjemahkan seluruhnya, yg akan saya

terjemahkan adalah saat Dr. Naik menyajikan

presentasinya, tiap paragraf atau topik akan

diselingi oleh bantahan dari Ali Sina.)

(Dr. Mohammed) ……..

Ladies and gentlemen, saya panggil Dr. Zakir Naik untuk

menyajikan presentasinya.

(Dr. Naik) … (Arabic)… yg terhormat Dr. William Campbell, Dr.

Maracuss, Dr. Jamal Badavi, Br. Samuel Nauman, Dr.

Mohammed Naik, saudara dan saudari yg terhormat,

saya sambut anda dengan salam islam .. ‘As Salaamo

Alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barkatahu. May peace

mercy and blessings of Allah Subhanawataala be on

all of you. . Topik dari dialog hari ini adalah “Quran “Quran “Quran “Quran

dan Bible dalam hal Sains”dan Bible dalam hal Sains”dan Bible dalam hal Sains”dan Bible dalam hal Sains”. Quran adalah wahyu

terakhir yg diturunkan kepada utusan terakhir Nabi

Muhammad, pbuh. Utk buku-buku lain yg mengaku

sebagai wahyu dari yg maha kuasa, haruslah tahan dan

teruji oleh waktu.

Apa keajaiban itu nyata? (Dr. Naik) Sebelumnya dijaman dulu, adalah jaman keajaiban-keajaiban –

Alhamdulillah, Quran adalah keajaiban dari segala keajaiban. Belakangan

datang jaman literatur dan puisi, dan para muslim serta juga non muslim,

Page 6: rahmanhadiq untuk Ali Sina

mereka mengklaim bahwa Quran sebagai literatur Arab terbaik yg ada

dimuka bumi. Tapi saat ini adalah jaman sains dan teknologi.

(Ali Sina) Langsung sejak awal, Dr. Zakir Naik membuat dua asumsi yg kedua-

duanya salah. Pertama adalah klaim “jaman dulu, adalah jaman

keajaiban-keajaiban”. Kita tidak punya bukti-bukti utk klaim demikian

kecuali dongeng-dongeng dari orang-orang kuno yg diceritakan pada kita

sebagai “ayat suci”. Malah dulupun kita tahu bahwa Muhammad

mengaku tidak bisa melakukan keajaiban-keajaiban. Tidak mampu

melakukan keajaiban-keajaiban, dia bilang bahwa Quran adalah

keajaibannya. (Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; Mana mungkin RSD mau percaya dengan berita kebenaran , bahkan kalau diperlihatkan bukti itu di depan matanya, dia akan menolaknya dengan mengatakan itu ilmu sihir atau ilmu sulap. RSD ini berbicara dengan rasa kebencian dan sikap permusuhannya terhadap islam , bukan dengan pemikiran ilmiah yang logis dan dapat diterima dengan kebenaran). Tapi Quran bukanlah keajaiban sama sekali seperti yg akan anda lihat

dalam tulisan ini nanti. Dr. Naik membuat pernyataan salah lain dan

bilang bahwa “para muslim serta juga non muslim, mereka mengklaim

bahwa Quran sebagai literatur Arab terbaik yg ada dimuka bumi.” Ini

tidak benar. Hanya muslim yg membuat pengakuan demikian. Jika non

muslim percaya ini kenapa mereka tidak memeluk Islam?

(Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; aneh juga pertanyaan RSD ini, namanya saja non muslim , bagaimana seorang non muslim mengakui al qur’an dan manjadi Islam, RSDRSDRSDRSD ini lagi bingung rupanya).).).). Non Muslim menemukan banyak kesalahan-kesalahan dalam Quran,

bukan saja secara sains dan logika tapi juga secara tata bahasa. Banyak

yg sebenarnya percaya bahwa buku ini adalah buku yg paling bodoh yg

pernah ditulis, bukan saja karena isinya kekerasan tapi juga karena

membingungkan dan membosankan utk dibaca (R(R(R(Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; yang jelas RSD ini mengira bahwa bukunya ini sangat disenang dan manjadi kitab pedoman bagi pengikutnya di kerajaan

para dedemit). Beberapa dari ayat-ayat awal mempunyai irama, tapi

tidak ada keindahan apapun dalam buku ini, Ali Dashti dalam bukunya

“23 years of Prophetic Career” memberi kita sebuah daftar kesalahan-

kesalahan tsb. Juga M. Rafiqul Haqq dan P. Newton menunjukkan lebih

dari selusin kesalahan tata bahasa dalam buku ini (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; RSD juga memperkenalkan beberapa orang pembantunya, teman-temannya dan juga para pengikutnya yang berkomplot untuk menghadang kebenaran ayat-ayat Al Qur’an yang disampaikan oleh DR Naik).

Kereligiusan Einstein (Dr. Naik)

Mari kita analisa apa Quran cocok atau tidak cocok dg sains modern.

Albert Einstein berkata…”Sains tanpa agama jadi pincang, dan agama

tanpa sains itu buta.”

(Ali Sina)

Satu hal Einstein tidak percaya akan pribadi Tuhan tapi menganjurkan

menggali kebaikan, kebenaran dan keindahan dalam kemanusiaan itu

sendiri. Dia menulis () “Saya tidak percaya akan tuhannya agama yg

memberi pahala pd yg baik dan hukuman pd yg jahat. Tuhan saya

menciptakan hukum-hukum yg mengurusi hal itu. Jagat Rayanya tidak

diatur oleh angan-angan, tapi oleh hukum-hukum yg kekal/abadi.” (W.

Hermanns, Einstein and the Poet—In Search of the Cosmic Man (Branden

Press, Brookline Village, Mass., 1983), p.132, quoted in Jammer, p.123.)

Dan ketika dia bicara tentang agama dia tidak membicarakan sebuah

agama seperti islam dalam benaknya. Dia menulis: “Saya tidak

menemukan ungkapan yg lebih baik dari “religius” utk keyakinan saya

akan kenyataan alam yg rasional, yg sejauh ini dapat diakses oleh akal

manusia. Jika perasaan ini tidak ada, sains turun derajatnya menjadi

empiricism (teori dimana semua pengetahuan berasal dari pengalaman

dan pengertian) yg tumpul. (Letter to Maurice Solovine, I January 1, 1951;

Einstein Archive 21-174, 80-871, published in Letters to Solovine , p.119.)

Dilain tempat dia menulis: “Pengertian Religius, yg dilepaskan melalui

pengalaman akan potensi yg mendekati sebuah pemahaman logis dari

hubungan-hubungan dunia ini, adalah …sebuah perasaan kagum dan

hormat terhadap sebab-sebab/alasan-alasan yg mewujud yg muncul

dalam kenyataan. Hal ini tidak menuju kepada asumsi dari sebuah pribadi

ketuhanan – sebuah pribadi yg menuntut sesuatu dari kita dan

mengambil keuntungan dari keberadaan kita sebagai individu. Dalam hal

ini tidak ada kehendak, tidak juga tujuan, tidak juga yg seharusnya, tapi

hanya Keberadaan. Agama Einstein adalah sebuah rasa penghormatan

Page 7: rahmanhadiq untuk Ali Sina

akan kehalusan, hal-hal yg tidak dapat diraba dan hal-hal yg tidak dapat

dipahami/dijelaskan yg ada dibelakang semua rangkaian fenomena alam

yg dapat dilihat. Bukanlah agama “yg diturunkan” yg dia bicarakan. Dia

menyebut agamanya sebagai “pengertian religius kosmik” (). “Apa yg

saya lihat pada alam” tulisnya, “adalah sebuah struktur yg sangat indah

yg hanya dapat kita pahami dg sangat tidak sempurna, dan hal itu

haruslah mengisi seseorang yg berpikir dg sebuah kerendahan hati. Ini

adalah sebuah perasaan religius yg benar-benar tidak ada hubungannya

dg mistik.” ()Dg begitu adalah menyesatkan dan munafik utk mengutip

Einstein yg menentang ide akan pribadi tuhan yg penuh tuntutan seperti

yg diajarkan Islam dan mengambil keuntungan bagi satu jenis agama yg

dia benci. Ide agama dari Einstein sepenuhnya berbeda dari apa yg dibela

Islam. Islam tidaklah cocok dg sains. Islam bertentangan dg sains dan dg

demikian bukanlah sebuah agama alam yg dikatakan Einstein. Malah

kebalikannya. Ketika Einstein mengatakan sains tanpa agama adalah

lemah dia tidak berbicara mengenai Islam yg adalah sebuah agama buta-

tuli yg berlawanan dg sains.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Einstein memang tidak penah mengatakan bahwa dia menganut sebuah agama tertentu, tetapi setidaknya dia dapat menghormati dan menghargai umat beragama dengan kata-katanya yang sangat bijak yang disampaikannya dalam sebuah pidato pengukuhannya ketika menerima hadiah Nobel pada tahun 1921. Artinya Einsten mampu berpikir jernih dengan hatinuraninya untuk menghargai hak-hak orang lain sehingga beliaupun dihargai oleh semua bangsa dan manusia lainnya di bumi ini. Tidak seperti RSD ini yang disamping anti agama , namun dia juga membenci semua orang yang memiliki agama dan yang lebih tidak masuk akal lagi RSD ini menanam bibit kebencian kepada antar sesama umat beragama. Setelah menyaksikan bibit kebenciannya tumbuh subur dihati orang-orang yang termakan isu dan ide adu-dombanya, maka dia akan bertepuk tangan melihat umat Kristen dan Umat Islam saling bentrok. RSD ini mengambil literature dari buku-buku yang tidak ditulis sendiri oleh Eisten, tetapi mengutip pendapat teman-temannya yang sudah didaulatnya untuk menyampaikan

berita ngawur, yaitu temannya yang mengaku mewawancarai Eisten semasa dia hidup. Informasi itu ia dapatkan dari tayangan internet gerombolannya juga. Sedangkan DR Naik mengambil kata bijak Eisten tersebut yang merupakan kata mutiara yang pernah diucapkan dan di abadikan oleh beliau kepada semua orang-orang terkenal yang pernah mendengarnya. Ucapan Einsten itu tidak akan oleh lapuk oleh hujan dan tidak lekang oleh panas, ucapan itu tetap abadi sepanjang masa. Sementara ucapan-ucapan yang disampaikan oleh RSD ini selalu menimbulkan perasaan yang menyakiti orang-orang yang mendengarnya. Mulut RSD seperti cipratan air comberan yang menebar bau busuk kemana-mana. Perkataan dan hasutan RSD ini akan selalu menimbulkan perpecahan dan bentrokan diantara umat manusia. Gelar Raja Setan Raja Setan Raja Setan Raja Setan DuniaDuniaDuniaDunia memang pantas di anugrahkan kepadanya. Orang seperti Ali SinaAli SinaAli SinaAli Sina memang pantas dianugrahi hadiah Nobel untuk Kategori sosok ManusiaManusiaManusiaManusia di bidang Kebencian dan AdudombaKebencian dan AdudombaKebencian dan AdudombaKebencian dan Adudomba. Ali Sina ini memang sudah ditakdirkan sebagai RSD oleh Sang Penciptanya.

(Dr. Naik)

Ijinkan saya ingatkan bahwa Quran bukanlah buku sains… S-C-I-E-N-C-E,

tapi buku pertanda S-I-G-N-S… Buku yg berisi ayat-ayat. Dan terdapat

lebih dari 6000 pertanda… ayat-ayat dalam Quran lebih dari 1000

ayatnya membicarakan tentang sains.

Menyangkut pembicaraan saya mengenai Quran dan Sains, saya hanya

akan bicara tentang fakta-fakta sains, yg telah dibuktikan. Saya tidak

akan membicarakan tentang teori dan hipotesa sains, yg berdasarkan

asumsi tanpa adanya bukti, karena kita semua tahu bahwa sains banyak

berbalik dari asumsi awalnya. Dr. William Campbell yg menulis sebuah

jawaban utk buku Dr. Maurice Bucaille.. “The Quran and the Bible in the

light of history and science’ – dia bilang dalam bukunya, bahwa ada dua

tipe pendekatan.

Satu adalah pendekatan indeks – yg berarti seseorang mencoba

mencocokan kitab dan sains. Dan pendekatan pertentangan/konflik, yg

mana seseorang mencoba membawa sebuah pertentangan antara kitab

dan sains, seperti yg telah dilakukan Dr. William Campbell dg baik. Tapi

Page 8: rahmanhadiq untuk Ali Sina

sepanjang pengamatan lewat Quran, tidak masalah apa orang itu

menggunakan pendekatan konflik ataupun indeks – selama anda seorang

yg menggunakan logika, dan setelah sebuah penjelasan logis diberikan,

tak seorangpun akan bisa membuktikan satu saja ayat dari Quran yg

bertentangan dg sains modern yg telah terbuktikan.

Dr. William Campbell menunjuk beberapa yg katanya kesalahan sains

dalam Quran, dan saya harus menyangkalnya dalam sebuah bantahan.

Tapi karena dia memilih utk bicara terlebih dahulu, saya akan

menyangkal poin-poin yg dia bawakan dalam pembicaraan saya ini –

Saya akan menjawab pada bagian utama dari pembicaraannya,

utamanya yg berhubungan dg Embryologi dan dg Geology. Sisanya Insha

Allah, Insha Allah, akan saya coba utk saya bantah semampu saya.

Saya harus melakukan keduanya – saya tidak dapat tidak adil bagi topik

ini. Topiknya adalah .. “Qur’an and Bible in the light of Science.” Saya

tidak dapat hanya bicara satu kitab – Dr. William Campbell jarang bicara

mengenai satu atau dua poin tentang Bible, yg saya akan lakukan insha

Allah. Saya akan membicarakan keduanya Insha Allah, - Saya ingin adil

dalam topik ini.

BIG BANG DALAM QURAN?

(Dr. Naik)

Menyangkut Quran dan sains modern, dalam bidang ‘Astronomi’, para ilmuwan,

beberapa dekade sebelumnya, menjelaskan, bagaimana jagat raya ini terbentuk –

mereka menyebutnya ‘Big Bang’.

Dan kata mereka… “Awalnya hanya ada satu nebula primer, yg kemudian

terpisahkan oleh sebuah Ledakan Besar (big bang), yg membentuk Galaksi-

galaksi, bintang-bintang, matahari dan bumi, yg kita tinggali.” Informasi ini

diberikan dalam Quran, pada Surat Ambiya, Bab 21, Ayat no.30, yg berkata … -

(bhs Arabic)- …

Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui… -(bhs Arab)- ..

“bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu,

kemudian Kami pisahkan antara keduanya.”

Bayangkan informasi ini yg baru kita ketahui saat ini, Quran telah mengatakannya

1400 tahun lalu.

(Ali Sina)

Dalam semangatnya utk membuat Quran kelihatan sains Dr. Naik melewatkan

fakta bahwa teori Big Bang meniadakan konsep penciptaan, . Jika Big Bang itu

benar maka kisah penciptaan dan Adam-Hawa pastilah salah dan sebaliknya. Dr.

Naik paling tidak harus belajar dulu teori Big Bang sebelum berkomentar. Teori

Big Bang menetapkan bahwa sekitar 13,7 milyar tahun lalu sebuah ledakan yg

maha besar memulai jagat raya ini. Sebelum kejadian ledakan itu semua energi

yg belakangan berubah menjadi materi dipadatkan dalam satu titik maha kecil

(bukan nebula). Ledakan ini, tidak hanya melahirkan partikel-partikel yg

menghasilkan materi, tapi juga melahirkan ruang dan waktu.

(Rahmanhadiq)

Di dalam khayalan RSD ini , dia membayangkan bahwa alam semesta ini terjadi begitu saja tanpa sebab dan tanpa maksud apapun. Dia mengira bahwa hanya orang-orang bodohlah yang melakukan ritual penyembahan terhadap Pencipta alam ini. Dia menganggap proses penciptaan itu hanyalah cerita bohong yang tidak bernalar dan tidak bermutu. Dia mengira bahwa dia lebih pantas disembah dari pada apa yang dipuja oleh pemeluk agama di manapun di dunia ini. RSD ini hanya percaya kepada hal-hal yang bersifat materi yang dapat dilihatnya dan sebaliknya membuang habis hal-hal yang bersifat non-materi yang tidak dapat dibuktikan dengan nalarnya dan panca indranya. Jadi pembuktian atau teori apapun yang dijelaskan kepadanya, maka dia tidak akan mempercayai bahkan menolaknya. Dia akan menolak habis apapun pembuktian yang disampaikan oleh umat beragama terutama yang paling dibencinya yaitu umat islam. Maka wajar saja, kalau dia akan mencari dalil-dalil lain yang cocok menurut nalarnya untuk membantah penjelasan yang disampaikan oleh orang besar yang ditakutinya DR NaikDR NaikDR NaikDR Naik. RSD menyimpulkan bahwa alamsemesta ini terjadi dari ledakan yang berasal dari unsure yang sangat kecil (mingkin maksudnya adalah sebesar atom atau sebesar ukuran bakteri) kemudian menjelma menjadi alam semesta yang sangat luas ini yang tidak terhitung luasnya dan jumlahnya. Beginilah pemikiran RSD tentang teori Big Bang ini. Dia tidak percaya kalau alam semesta ini berasal dari Nebula. Menurut Profesor Gadungan ini, Alam semesta yang luas tidak berhingga ini berasal dari pemecahan inti atom yang sangat kecil. Entah dari mana dia mendapat ilmu aneh

Page 9: rahmanhadiq untuk Ali Sina

tersebut. Tentunya sangat tidak realistis postulat Profesor Ali Sina dari pada penjelasan ayat AL QUr’an. Terbukti bahwa bahwa RSD mengada-adakan cerita menurut jalan pikirannya sendiri. Big Bang sebenarnya terdiri dari sebuah ledakan didalam ruang itu sendiri tidak

seperti sebuah ledakan bom dimana pecahan-pecahan berterbangan keluar.

Semua Galaksi-galaksi tidak mengelompok bersamaan/bersatu, tapi malahan Big

Bang menaruh dasar-dasar bagi jagat raya. Dg begitu gagasan tentang

“memisahkan langit dan bumi” tidak berarti. (RRRRahmanhadiqahmanhadiqahmanhadiqahmanhadiq; kontek langit dan bumi di dalam Al Qur’an merupakan satu kesatuan yang menunjukkan alam semesta itu sendiri. Tidak seperti yang ada di dalam akal-akalan RSD ini, yang membuat makna pengkaburan terhadap tafsir Al Qur’an yang memang sudah menjadi target untuk dimusnahkannya).

Inilah caranya Big Bang terjadi

Terlebih lagi, bagaimana bisa planet kita yg sangat kecil terpisahkan dari jagat

raya? Bumi kita adalah satu planet dari milyaran galaksi yg membentuk jagat

raya. Dalam foto berikut anda dapat melihat bagian kecil dari jagat raya. Galaksi-

galaksi terpencar dimana-mana. Tiap Galaksi terdiri dari ratusan milyar bintang-

bintang. Bumi adalah sebuah planet yg mengeliling satu dari bintang-bintang yg

membentuk galaksi kita, yg dikenal sebagai Milky Way (Bima Sakti). Dimana

pemisahan antara langit dan bumi?

Ini apa yg dikatakan Quran:

21:30, “Langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian

Kami pisahkan antara keduanya.” ( RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; ayat ini menunjukkan sebuah kebenaran yang cocok dengan prinsip dasar teori BigBang , dimana dulunya bumi merupakan sebuah persatuan Alam Semesta yang berupa asap (nebula), Kemudian mengalami pemisahan untuk membentuk Jagad Raya seperti yang dapat kita saksikan sekarang ini. Tidak seperti kesatuan yang ada di dalam pikiran RSD yang menyatukan kebencian dangan kelicikannya).

Ini bukan pengibaratan dari Big Bang. Ini penjiplakan (copy-paste) dari Kitab

Kejadian:

Page 10: rahmanhadiq untuk Ali Sina

“Berfirmanlah Allah: "Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan

air dari air." Maka Allah menjadikan cakrawala dan Ia memisahkan air yang ada di

bawah cakrawala itu dari air yang ada di atasnya. Dan jadilah demikian. Lalu Allah

menamai cakrawala itu langit. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari kedua.

(Kej. 1:6-9)

Jadi jika ini sebuah keajaiban, pujian harus diberikan pada Bible bukan pada Quran.

Ini kisah, seperti juga yg lainnya, yg dicomot begitu saja dari Bible.

(RahamhadiqRahamhadiqRahamhadiqRahamhadiq; Banyak keterangan-keterangan antara Bible dan Al Qur’an yang mempunyai kesamaan, hal ini menunjukkan bahwa kedua kitab ini pernah berasal dari pengarang yang sama yaitu dari sang pencipta Alam Semesta ini. Begitu pula antara Injil dengan Taurat juga mempunyai banyak persamaan. Manusia yang berpikiran jenih dan adil akan mengambil hikmah dari kenyataan tersebut. Sementara RSD memamfaatkan point ini untuk kepentingan pribadinya yaitu untuk menghasut kedua belah pihak agar bermegah-megah dan membangga-banggakan kitabnya masing-masing dan seterusnya menanamkan bibit untuk saling mencaci maki. ).

Kisah-kisah seperti itu juga ada di dalam legenda Babylonia dan Mesopotamia.

Quran penuh dg legenda-legenda yg diambil dari Bible dan dongeng-dongeng

dari kaum Pagan Arab. Ini dg demikian didasarkan pada mitos-mitos orang

Sumeria kuno, Babylon, Kanaan, dll. Kosmologi Muhammad adalah kosmologi

orang-orang kuno. Dalam mitos Semit sebelum Yahudi dua makhluk yg

menggemparkan, satu jantan dan satu betina, Apsu (air tawar) dan Tiamat (Air

asin) melahirkan berjenis-jenis monster laut dan dewa-dewa. Dalam kekacauan

yg berkelanjutan, Tiamat, betina sang pencipta, mencoba mengambil alih.

Turunannya bersatu menentang dia, memilih satu dari banyak dewa mereka –

yaitu Marduk, Dewa Babylon utk memimpin mereka. Bersenjata angin topan dan

mengendarai kereta yg ditarik empat kuda, Marduk bertemu Tiamat dan sekutu

jahatnya Kingu dalam peperangan. Marduk membunuh keduanya.

Tuhan Besar Marduk membantai Tiamat sang dewi naga dari laut. Dia adalah

perwujudan dari Untame, Kekuatan Utama Jagat Raya sebelum mendirikan

ketertiban dan ibu dari segala tuhan-tuhan. Setelah kematian Tiamat,

penakluknya membentuk langit dan bumi dg memotong tubuh Tiamat jadi dua

“seperti membuka tiram” dan mengangkat satu bagian utk membentuk langit

dan membiarkan bagian bawah menjadi bumi: "Sang Dewa istirahat; dia pandang

tubuh raksasa itu, bertanya-tanya bagaimana memanfaatkannya, apa yg bisa

diciptakan lewat mayat raksasa ini. Dia potong jadi dua seperti kerang; bagian

atas dia jadikan cakrawala, bagian bawah dia biarkan jadi bumi".

(RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; kelihatan sekali pemikiran culas RSD, dia berpikir bahwa keterangan cerita fiktif itu ada di dalam kitab Al Qur’an. Dan dia ingin merubah padangan manusia bahwa begitulah kitab-kitab agama yang ada di dunia saat ini. Padahal dia hanya menyampaikan gosip-gosip yang beredar dari cerita-cerita fiktif zaman primitive yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan keterangan ayat Al Qur’an. Ali SIna sedang memperlihatkan jurus kelicikan dan

Page 11: rahmanhadiq untuk Ali Sina

kebohongannya untuk membuat perpecahan di kalangan umat beragama di bumi ini.)

Jadi jelas Muhammad tidak bicara tentang Big Bang. Dia mengulang dongeng

bible yg dipinjam dari mitos kuno.

21:30 juga menimbulkan masalah lain. Ayat ini menentang ayat 41.11

“Kemudian Dia menuju langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia

berkata kepadanya dan kepada bumi: "Datanglah kamu keduanya menurut

perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa". Keduanya menjawab: "Kami datang

dengan suka hati". 41.11

( Rahmanhadiqahmanhadiqahmanhadiqahmanhadiq; Rupanya RSD tidak memahami sebuah perumpamaan, kata kiasan dan juga pemikiran ilmiah. Hal ini disebabkan karena dia tidak mampu menggunakan hatinurani, keluhuran budipekerti dan logikanya sebagaimana yang dimiliki oleh sosok manusia normal. Kalau dikatakan bahwa ayat ini penuh dengan makna perumpamaan, maka tentu saja RSD ini akan menolaknya, karena dia tidak mempunyai pandangan ke arah itu. Hatinuraninya sudah buta, citarasanya kepada nilai kebenaran sudah sirna dari lubuk hatinya yang paling dalam. Tentu saja gayabahasa yang disampaikan oleh sang Pencipta di dalam Al Quran penuh dengan makna dan mudah dipahami oleh orang awan dan para cendikiawan berhati bersih, karena meraka mampu menyatukan antara kebersihan hatinurani dan cara berpikir yang baik . Sebenarnya RSD hanya ingin menutupi kebenaran itu lalu menyampaikannya kepada murid-muridnya supaya mereka tetap buta.).

Jadi cerita mana yg benar tentang penciptaan? Apakah langit dan bumi

digabungkan bersama dan Allah memisahkan mereka atau mereka asalnya terpisah

dan Allah menyuruh mereka bersatu? Tentu saja dua-duanya salah. Bumi ada

didalam langit dan menjadi bagiannya. Keduanya tidak bersatu ataupun terpisah.

Quran memberi dua versi penciptaan yg saling bertentangan satu sama lain dan

keduanya juga salah total secara sains.

(RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; Lucu sekali pemikiran RSD ini. Dia mengajukan beberapa pertanyaan yang bersifat alternatif, tetapi kemudian pertanyaan itu dijawabnya secara borongan dengan menolak jawaban kedua pertanyaan itu sekaligus. “Dua“Dua“Dua“Dua----duanya salah”duanya salah”duanya salah”duanya salah” , begitulah gaya bahasanya. Padahal kalau ayat diatas dicermati lebih mendalam akan mempunyai makna , bahwa kalimat “Langit dan Bumi”“Langit dan Bumi”“Langit dan Bumi”“Langit dan Bumi” itu merupakan sesuatu kesatuan, suatu kesatuan alam semesta. Ibaratnya. RSD ini sedang berpikir “ Apa Telur atau Ayam yang lebih “ Apa Telur atau Ayam yang lebih “ Apa Telur atau Ayam yang lebih “ Apa Telur atau Ayam yang lebih dahulu ada ya dahulu ada ya dahulu ada ya dahulu ada ya ????” dan kemudian dia membantah dan menjawabnya sendiri bahwa tidak ada yang hadir duluan dari keduanya. Jadi apapun alasannya , dia tetap akan menolak semua nilai nilai kebenaran yang disampaikan padanya. Bahkan dia tidak akan pernah menerima nilai kebenaran yang ada di dalam kita-kitab agama manapun, apalagi kitab Al Qur’an ). Apa Quran Bilang Matahari dan Bulan Berputar Pada Sumbunya?

(Dr. Naik)

Ketika saya sekolah, saya belajar bahwa Matahari terhadap bumi – tidak bergerak

bumi dan bulan, mereka berputar pada sumbunya, tapi matahari diam, Tapi

ketika saya baca sebuah ayat pada Quran yg mengatakan, dalam Surat Al-Ambiya,

Bab 21, Ayat 33, dikatakan … (bhs Arab) …

“Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, … (Arab) … matahari dan

bulan… “

(Arab) …

“Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”

Sekarang Alhamdulillah, sains modern telah memastikan pernyataan Quran ini.

Kata arab yg digunakan dalam Quran adalah ‘Yasbahoon’, yg menerangkan

pergerakan dari tubuh yg bergerak. Ketika hal itu diterapkan pada benda langit,

hal itu berarti berputar pada sumbunya. Jadi Quran bilang matahari dan bumi,

mereka mengelilingi sekaligus berputar pada sumbunya sendiri. Saat ini kita tahu

bahwa Matahari melakukan satu putaran dalam waktu sekitar 25 hari.

Page 12: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Ali Sina) Dr. Naik klaim bahwa ayat 21:33 yg bilang matahari dan bulan mengikuti orbitnya

sendiri berarti mereka berputar pada sumbunya karena kata yasbahoon artinya

berputar pada sumbunya sendiri. Ini sangat tidak benar. Dr. Naik mengarang

bukti dan memelintir arti katanya. Yasbahoon artinya berenang. Kata ini

mengatakan bahwa matahari dan bulan mengambang dilangit mengelilingi bumi

dan bukan berputar pada sumbunya.( RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; memang ngaco pikiran RSD ini, dia membayangkan bahwa setiap yang mengambang atau bergerak diantara milyaran bintang di angkasa luas, tidak berputar pada sumbunya. RSD ini membayangkan bahwa bumi, bulan, matahari serta gugusan bintang dan planet-planet itu hanya berenang-renang saja di angkasa luas. AL Qur’an memang tidak memberikan data dari benda angkasa yang mana yang berotasi dan mana yang tidak berotasi sehingga manusia harus menelitinya sendiri. Matahari di dalam Al Quran dinyatakan sebagai benda langit yang beredar pada garis edarnya (“Masing(“Masing(“Masing(“Masing----masing masing masing masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”)dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”)dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”)dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”) , ini benar kalau kita pandang dari bumi , tetapi tidak kalau kita lihat dari gugusan bintang lainnya. Dan Al Qur’an yang diturunkan di bumi ini, juga mengatakan bahwa “bumi itu “bumi itu “bumi itu “bumi itu bergerak sebagaimana awan yang bergerak”bergerak sebagaimana awan yang bergerak”bergerak sebagaimana awan yang bergerak”bergerak sebagaimana awan yang bergerak”. Nah sekarang gunakanlah nalar yang adil untuk memahami makna kalimat ayat tersebut, karena ayat tersebut di sampaikan kepada orang-orang arab yang masih belum mengerti pada zaman itu. Kalau sekarang tentu kita harus menyingkapi kalimat itu dengan penuh kearifan dengan makna yang lebih luas. Terbukti bahwa ayat tersebut tidak betentangan dengan pengertian ilmu astronomi saat ini. Sebaliknya RSD membayangkan dirinya sedang berenang di tengah lautan kotoran nya sendiri yang sangat luas dan dia tidak tahu mau menuju kemana untuk menyelamatkan dirinya sehingga terpaksa dia berenang kecegukan air kotorannya itu). Inilah yg diamati Muhammad dan inilah yg dia katakan. Dia bilang apa yg

kelihatan dimatanya dan dimata setiap orang pada jaman itu yg tidak punya

pengertian bagaimana sistem solar bekerja. (RahmRahmRahmRahmanhadiqanhadiqanhadiqanhadiq; RSD ini sedang membayangkan bahwa nabi Muhammad adalah

seorang pakar perbintangan yang hidup pada zaman abad Milenium ini. Kemudian RSD beranggapan bahwa dialah pakar perbintangan yang sebenarnya, RSD lah seorang profesor astronomi yang hendak menerangkan pengetahuannya kepada Muhammad. Rupanya Professor Ali Professor Ali Professor Ali Professor Ali SinaSinaSinaSina ini hendak kembali kezaman 15 abad yang lalu untuk menjelaskan ilmu astronominya kepada bangsa arab yang belum mengenal ilmu astronomi seperti sekarang ini. Padahal tentang Bumi bulat dan berputar pada porosnya saja, baru di yakini pada adab ke 16 oleh Copernicus, dan bumi menglililingi Matahari baru di yakini setelah abad 19 Masehi setelah penemuan Galileo. Hal ini menunjukkan bahwa bahwa Al Qur’an selalu mendahului penemuan sain manusia). Lihat bagaimana para pakar muslim & para penerjemah quran menafsirkan kata

ini () :

• Pickthall : They float, each in an orbit.

• Yusuf Ali : swim along, each in its rounded course.

• Hilali-Khan : each in an orbit floating.

• Shakir : all (orbs) travel along swiftly in their celestial spheres.

• Sher Ali :each gliding along smoothly in its orbit.

• Khalifa : each floating in its own orbit.

• Arberry : each swimming in a sky.

• Palmer : each floating in a sky.

• Rodwell : each moving swiftly in its sphere.

• Sale : [the celestial bodies] move swiftly, [each] in [its respective] orb.

Seperti yg bisa anda lihat, Dr. Naik salah. Dg menyatukan Bulan dan matahari

sekaligus, jelas bahwa Muhammad pikir keduanya itu sama hanya yg satu lebih

terang dari yg lainnya. (Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; ayat itu turun 15 abad yang lalu, sedangkan Dr Naik membahasnya 15 abad kemudian yang bisa saja memberikan makna yang berbeda, namun pada prinsipnya bulan dan matahari adalah benda angkasa yang mengambang dan berenang di tengah lautan angkasa yang luas, sehingga pernyataan Al Qur’an tersebut tidak menyalahi kenyataan. Tetapi RSD ini mencari-cari celah untuk menciptakan keragu-raguan kepada umat manusia,

Page 13: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Yaah ! ini merupakan sifat-sifat setan yang selalu bermusuhan dengan umat manusia). 57 negara mayoritas muslim punya rata-rata 10 universitas masing-masing dari

total 600-an universitas utk 1,4 milyar orang; India punya 8,407 universitas, USA

punya 5,758. Dari 1,4 milyar muslim Abdus Salam dan Ahmed Zewail adalah dua

orang muslim yg memenangkan hadiah nobel dalam bidang fisika dan kimia

(Salam melakukan karya sainsnya di Itali dan Inggris, sedangkan Zewail di

California Institute of Technology). Dr. Salam dinegara asalnya bahkan tidak

dianggap seorang muslim. Selama 105 tahun ini, 1.4 Milyar muslim menghasilkan

8 peraih nobel sementara 14 juta Yahudi menghasilkan 167 peraih nobel. Dari 1.4

Milyar muslim kurang dari 300.000 pantas disebut ‘ilmuwan’ dan itu mengubah

rasio 230 ilmuwan per satu juta muslim. USA puya 1.1 juta ilmuwan (4.099 per

satu juta orang); jepang punya 700.000 (5.095 per satu juta orang). Hitung-

hitungan menunjukkan bahwa kemungkinan seorang yahudi memenangkan

hadiah nobel adalah 2088 kali lebih tinggi dari seorang muslim. Jika semua sains

ada dalam Quran kenapa semua muslim begitu terbelakang? Satu dari delapan

“muslim” yg memenangkan hadiah nobel adalah seorang novelis Mesir Naguib

Mahfouz. Salah satu karya terbaiknya, Children of Gebelawi (1959), telah dilarang

beredar di mesir karena penghujatannya. Di tahun 1994 pada umur 82 thn

Mahfouz ditikam oleh seorang muslim. Ketika yg membunuh tsb ditanya apa dia

pernah membaca buku Mahfouz, hamba Allah ini menjawab: “Aku tak pernah

membaca buku-buku najisnya.”

(RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; beginilah taktik dan strateginya untuk mengadu-domba umat manusia, pertama-tama dia membangkitkan rasa bermegah-megah atau rasa kebanggaan dari segolongan umat, kemudian merendahkan golongan umat yang lainnya, setelah umpan itu termakan bagi orang-orang yang terhasut maka dia segera menyulut api permusuhan itu kepadanya sehingga orang yang terhina akan bangkit rasa emosinya. Kalau orang yang dihinakan itu emosional, maka RSD ini tersenyum simpul melihat hasilnya, dan dia siap menyiram bensin supaya api itu segera semakin besar. Setelah itu akan terjadilah percekcokan , saling hujat, saling fitnah, saling mengejek , saling mencaci sehingga dia langsung memberikan fasilitas atau arena yang terbaik untuk pertarungan itu yaitu forum perdebatan yang dia sebut dengan FFIFFIFFIFFI yang beralamat di www.faithfreedom.orgwww.faithfreedom.orgwww.faithfreedom.orgwww.faithfreedom.org. Dimana situs ini merupakan arena

pertarungan yang difasilitasi oleh RSD dengan banyak sponsor dibelakangnya. RSD inilah yang bertindak sebagai fasilitator, provokator, moderator, mediator, promotor sekaligus pelatih utama dalam pertarungan yang menjijikan tersebut. RSDRSDRSDRSD ini merasa sangat bangga dengan hasil karyanya setelah melihat jutaan manusia-manusia kambing yang sudah termakan hasutannya dan berperang tidak habis-habisnya disana. Tentu saja Raja SetRaja SetRaja SetRaja Setanananan ini mendapat banyak keuntungan dari hasil pekerjaannya tersebut, bukan hanya dari iklan saja , tetapi juga dari politik penghancuran agama , dimana Negara-negara sekuler sangat tidak menyukai aturan-aturan agama yang berdampak merugikan terhadap keuntungan materi, perdagangan dan budaya mereka. Mereka beranggapan bahwa agama merupakan penghalang kemajuan dan perdagangan dunia terutama penganut agama islam yang sangat fanatik dengan aturan agamanya . Bahkan mereka benci kepada agama islam yang mempunyai hukum syari’ah yang sangat bertentangan dengan keingian mereka. Hanya agama islam yang masih belum dapat dikuasai oleh keinginan mereka, mereka tidak mampu melemahkan agama islam dan penganutnya yang sangat teguh imannya. Sebaliknya mereka telah berhasil melemahkan dan mengkebiri agama lain yang menghalangi keinginnya mereka. Tinggal Islam satu-satu agama yang masih bertahan dan kuat keimanan umatnya, kalau Islam dapat dihancurkan atau dimusnahkan maka orang-orang seperti RSD ini tentu akan menguasai dunia dan menghancurkan siapapun yang menentang keinginannya, dimana nilai kebaikan dan nilai kebenaran akan sirna dari permukaan bumi ini. karena Ali Sina dan para pengikutnya tidak mempunyai filsafat hidup yang bermaamfaat bagi kesejahteraan umat manusia di dunia ini. Maka nantinya tidak akan ada lagi nilai kebenaran , keadilan dan kasih sayang di diantara sesama manusia, dimana manusia akan tumbuh dibawah bayang-bayang keinginan manusia-manusia culas seperti RSD ini. Tentu saja mereka sangat membenci islam dan penganutnya. Untuk melawan islam secara terus terang mereka tidak mempunyai alasan yang tepat, sehingga

Page 14: rahmanhadiq untuk Ali Sina

melalui RSD ini lah mereka bekerja keras untuk segera mencapai keinginan mereka. Mereka mengepung ideology ajaran agama islam dari segala penjuru untuk bertempur , melecehkan, menghina dan menyudutkan umat islam. Jelas bahwa RSD ini banyak mendapat keuntungan diri misi besarnya ini. Jadi sebenarnya, RSD ini sebagai biang keladi dari Sandiwara besar yang dimainakannya, dialah Dalang dari semua permusuhan dan kericuhan diantara umat-umat beragama di nunia ini, dialah sebagai Pemain sandiwara Pemain sandiwara Pemain sandiwara Pemain sandiwara tereasar di dunia tereasar di dunia tereasar di dunia tereasar di dunia saat ini. Tetapi alangkah bodohnya kita sebagai umat beragama terhasut oleh politik adudombanya. Ali Sina seperti tipe Fir’un abad millennium ini.)

Apa Quran Bilang Jagat Raya ini Meluas?

(Dr. Naik) :

Adalah Edvin Hubbel yg menemukan bahwa jagat raya ini meluas. Quran bilang di

Surat Dhariyat, Bab 51, Ayat 47, bahwa ..

“Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami

benar-benar meluaskannya.”

– Luasnya ruang. Bahasa Arab ‘Mohsiana’ mengacu pada ‘luas’

– “jagat raya yg meluas’. Mengenai topik astronomi ini, yg mana telah disebut-

sebut Dr. William Campbell, saya akan menyanggahnya, Insha Allah.

(Ali Sina)

Dr. Naik klaim bahwa ayat 51:47 bicara tentang jagat raya yg meluas. Ini tidak

betul. Muhammad hanya berkata bahwa jagat ini luas dan bukan meluas.

Ayat ini terbaca : Lihat bagaimana ayat ini diterjemahkan oleh para penerjemah

quran:

• YUSUF ALI: With power and skill did We construct the Firmament: for it is We

Who create the vastness of pace.

• PICKTHAL: We have built the heaven with might, and We it is Who make the

vast extent (thereof).

• SHAKIR: And the heaven, We raised it high with power, and most surely We are

the makers of things ample.

Fakta bahwa jagat raya ini luas adalah lazim dan jelas. Tidak ada disebutkan

perluasan jagat raya dalam ayat ini. Orang buta huruf manapun dapat melihat

sendiri bahwa dunia ini luas. Bagi orang-orang jaman dulu bumi terlihat luas. Bagi

kita sekarang kelihatannya kecil. Beberapa penerjemah modern dari Quran

mencoba memberi plesetan sains pada Quran dan terus menerjemahkan bahwa

jagat raya meluas. Ini tidak benar. Kata tidak punya arti demikian.

(Rahmanhadiq)Rahmanhadiq)Rahmanhadiq)Rahmanhadiq); Apapun penjabaran arti dan makna bahwa alam semesta itu “Luas”“Luas”“Luas”“Luas” atau “Diluaskan”“Diluaskan”“Diluaskan”“Diluaskan”, seperti yang dipaksakan oleh si Buta dari Gua Hantu ini, maka pengertian itupun sesuai dengan kenyataan yang dilihat oleh manusia abad ini. Karena memang jagat raya ini sangat luas sekali, bahkan sampai sekarang tidak satupun manusia sanggup menghitung luasnya, walau dengan alat tercanggih apapun juga. Jadi dalam hal ini, AL Qur’an tidak berkata bohong sesuai dengan pengertian kata luas itu. Dan sekiranya kata

luas”“luas”“luas”“luas” itu diartikan sebagai kata kerja“ (A[\A]ن)

“meluaskan”“meluaskan”“meluaskan”“meluaskan” dan memang semua tafsir Resmi yang berasal

dari Negara Islam membenarkan bahwa kata (نA[\A] ) berarti kata kerja yaitu MeluaskanMeluaskanMeluaskanMeluaskan. Dalam hal ini ilmu astronomi terbaru membuktikan bahwa jagad raya ini bergerak makin meluas setelah diamati selama 50 tahun kebelakangan ini. Hal ini teramati oleh banyak pakar astronomi yang didukung oleh Teori Hubble menunjukkan bahwa sebagian besar bintang-bintang mengalami pergeseran kearah sinar inframerah yang berarti bintang-bintang tersebut akan terus menjauh dari bumi ini. Dalam hal ini Al Qur’an berkata tidak bohong. Pernyataan Al Qur’an itu sudah diabadikan jauh sebelum ditemukan teori ekpasi Alam Semesta oleh ahli astronomi di abad millennium ini. Artinya Al Qur’an sudah mendahului penemuan manusia. Dan masih banyak lagi ayat-ayat Al-Qur’an yang masih belum dapat dibuktikan oleh perjalanan sain manusia bumi. Dan banyak lagi pernyataaan Al Qur’an yang dulunya ditentang dan diperolok-olokan oleh orang-orang seperti RSD ini, ternyata terbukti dan membungkam mulut-mulut usil mereka. Hanya AL Qur’an satu-satunya kitab suci yang menyatakan

Page 15: rahmanhadiq untuk Ali Sina

bahwa alam semesta itu luas dan makin meluas. Sama halnya dengan meluasnya rasa kebencian RSD kepada ayat-ayat Al Qur’an yang tidak bisa masuk dalam nalarnya. RSDRSDRSDRSD ini merasa hebat sekali dan hanya mengira bahwa alam semesta ini statis dan tidak meluas. RSD bagaikan sedang berenang mengarungi luasnya Jagad Raya seperti yang diterangnya diatas tadi.)

Perputaran Air dalam Quran?

(Dr. Naik)

Dalam bidang ‘perputaran Air’ yg Dr. William Campbel tunjukkan. Quran

menjelaskannya secara rinci. Dan Dr. William menerangkan 4 tahap. Dalam

bukunya dia sebutkan 4 (a) dan (b) – yg terakhir dia tidak sebutkan dalam slide –

saya tidak tahu kenapa? Dikatakan … “The Driplinition” .. “The Water table”. Dia

lewat ini – mungkin karena tidak disebutkan dalam Bible. Dia bilang tidak ada

satupun ayat dalam Quran, yg menyebut tentang “penguapan”. Quran

mengatakan dalam Surat Al-Tariq bab 86 ayat 11, bahwa .. (Arab)… “By the

capacity of the heavens to return.” (“Demi kapasitas langit utk mengembalikan”).

Dan hampir semua komentator Quran berkata, bahwa ayat 86.11 ini berbicara

tentang kemampuan langit utk mengembalikan hujan – artinya ‘penguapan’.

(Ali Sina) :

Saya tidak tahu komentator mana yg berkata demikian tapi jika ada, dia salah.

Mari kita baca bagian pertama dari Surat ini:

86.1 By the Sky and the Night-Visitant (therein);

- 86.2 And what will explain to thee what the Night-Visitant is?

- 86.3 (It is) the Star of piercing brightness;

- 86.4 There is no soul but has a protector over it.

86.5 Now let man but think from what he is created!

86.6 He is created from a drop emitted- 86.7 Proceeding from between the

backbone and the ribs:

86.8 Surely (Allah) is able to bring him back (to life)!

86.9 The Day that (all) things secret will be tested,

86.10 (Man) will have no power, and no helper.

86.11 By the Firmament which returns (in its round),

terjemahan indonesianya

[86.1] Demi langit dan yang datang pada malam hari,

[86.2] tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu?,

[86.3] (yaitu) bintang yang cahayanya menembus,

[86.4] tidak ada suatu jiwa pun (diri) melainkan ada penjaganya.

[86.5] Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apakah dia diciptakan?

[86.6] Dia diciptakan dari air yang terpancar,

[86.7] yang keluar dari antara tulang sulbi dan tulang dada.

[86.8] Sesungguhnya Allah benar-benar kuasa untuk mengembalikannya (hidup

sesudah mati). [86.9] Pada hari dinampakkan segala rahasia,

[86.10] maka sekali-kali tidak ada bagi manusia itu suatu kekuatan pun dan tidak

(pula) seorang penolong.

[86.11] Demi langit yang mengandung hujan,

Keseluruhan Surat ini cuma meracau. Tidak ada yg masuk akal, tidak ada artinya.

Anda sulit mencari kalimat yg sebodoh ini (kecuali dalam Quran). Mari kita

gunakan intelegensia kita dan kita lihat apa dapat mengerti masing-masing ayat

ini.

1]. Kelihatannya Muhammad berkata bahwa tiap orang punya sebuah bintang yg

melindunginya. Ini dongeng yg cocok buat anak-anak.

(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; Disini terlihat jelas keculasan RSD yang tidak mampu menggunakan pikiran jernihnya untuk memahami arti yang tertulis di dalam ayat Al Qur’an. Padahal tidak ada kalimat yang berbunyi bahwa Muhammad dilindMuhammad dilindMuhammad dilindMuhammad dilindungi oleh bintangungi oleh bintangungi oleh bintangungi oleh bintang pada ayat tersebut. Ada-ada wae pikirannya, Ngolor ngidul ucapannya. Buah pikiran RSD ini hanya cocok untuk pembual-pembual tengik yang tidak mengerti apa-apa. Dia hanya dapat membohongi para pengikutnya yang sudah dibutakan olehnya. Dasar si RSD, kerjaannya Cuma bikin sakit hati orang, dan rasa puasnya akan muncul setelah orang merasa sakit dengan ucapannya. Sepertinya RSD mempunyai penyakit jiwa yang disebut dengan PsikopatPsikopatPsikopatPsikopat. Penyakitnya ini sudah tidak bisa lagi disembuhkan dengan obat dan terapi apapun juga.) 2]. Lalu dia bilang bahwa orang diciptakan dari air yg terpancar, (semen/mani).

Tapi kita sekarang tahu bahwa 50% dari gen anak berasal dari ibunya.

Page 16: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; tentu saja RSD tidak diciptakan dari pancaran air mani atau sperma bapaknya, tetapi dia tercipta dari api kebencian dan api kelicikan. RSD ini benar-benar sosok setan yang menyamar sebagai manusia untuk melemahkan iman pemeluk agama. Dia berkata bukan dengan otaknya tetapi dengan kebusukan niatnya sendiri. Padahal semua pria normal yang bersenggama pasti merasakan terpancarnya Sperma ke dalam rahim istrinya. Ayat Al Qur’an tersebut diatas belum menyinggung masaalah gengengengen atau sel telur ibu, karena pada zaman Al QUr’an disampaikan , ilmu kedokteran atau Embryologi belum ada sama sekali dan siapapaun tidak ada yang tahu bahwa wanita juga mempunyai telur. Maka ayat tersebut dapat dimengerti oleh siapapun pada zaman jahiliah dulu, sesuai dengan bunyi ayat tersebut. Jadi keterangan Al Qur’an tersebut tidak bohong. Tidak seperti RSD ini yang selalu menyampaikan kelicikan-kelicikannya). 3]. Lalu dia secara omong kosong klaim bahwa air mani berasal/diproduksi dari

antara tulang belakang dan tulang iga. Ini juga salah. Sperma dibuat di testikel. Ini

benar-benar jadi tertawaan sains.

(RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq: Manusia Pengubar nafsu ini hanya tahu bagaimana menikmati nafsu birahinya dengan sikapnya yang sangat egois dan rakus.. Kontek ayat Al Qura’an diatas tidak menceritakan tentang tempat produksi sel sperma. Tetapi ayat tersebut menggambarkan tentang bagaimana sperma atau air mani itu dipancarkan. Tulang sulbi adalah tulang punggung yang terletak pada bagian bawah atau diantara tulang pinggul . Tepat di bagian atas dari tulang sulbi ini terdapat titik atau pusat rangsangan yang disebut dengan titik G. Pada wanita, titik G ini terdapat sekitar sedalam jari telunjuk di dalam daerah vagina, sedangkan pada pria terdapat sedalam setengah jari telunjuk dari arah dubur. Itulah pusat rangsangan terkuat yang dimiliki oleh manusia. Apabila titik ini mendapat rangsangan baik berupa gesekan maupun oleh pengaruh imaginasi seks, maka impuls

saraf ke otak akan memerintahkan testis segera memproduksi sperma agar cukup kuat untuk ditembakkan. Sementara di dalam tulang dada terdapat organ jantung yang siap memompakan darah ke batang penis semaksimal mungkin pada saat terjadinya ejakulasi atau pada saat produksi sperma mencapai puncaknya. Begitu juga dengan rangsangan yang dialami oleh wanita ketika daerah G terangsang kuat yang dapat menghasilkan orgasme atau kepuasan puncak. Baik Eyakulasi mapun Orgasme dapat mempercepat bertemunya sel-sel sperma dengan sel telur yang tertanam jauh di dalam rahim. Sel sperma yang kurang kuat pancarannya akan sulit menembus rintangan yang terdapat di sepanjang saluran menuju rahim. Dalam hal ini peran organ di dalam rongga dada menjadi sangat dominan dan vital. Diantaranya adalah untuk mebangkitkan gairah, atau nafsu berahi yang semakin meningkat, dorongan hasrat yang semakin menggebu-gebu sehingga memicu jantung makin berdegub kencang dan otot-otot semakin tegang yang menyebabkan aliran darah semakin deras menuju penis untuk meningkatkan kwalitas ereksi dan seterusnya siap untuk menembakan bibit sperma yang telah dihasilkan di dalam testis. Tanpa kerjasama antara organ penting di dalam dada seperti jantung dan ritme pernafasan dengan perangasangan yang masimal kepada testis yang menghasilan sperma, maka pancaran sperma tidak akan sempurna. Jadi Al Qur’an tidak salah mengatakan bahwa di antara tulang dada dan tulang sulbi terdapat suatu sistim koordinasi yang saling berpengaruh terhadap proses pemancaran sperma.) 4]. Lalu dia beri jaminan bahwa setelah orang mati dan tubuh-tubuh mereka

menjadi debu, tubuh fisik mereka akan kembali hidup. Ini benar-benar

menggelikan.

(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; Tentu saja kalau RSD ini mati nanti , mayatnya tidak akan jadi debu atau jadi tulang-belulang. Tetapi tubuhnya akan diawetkan di museum internasional

Page 17: rahmanhadiq untuk Ali Sina

untuk disaksikan oleh generasi berikutnya sebagai contoh satu-satunya manusia penghasut terjahat yang pernah ada di Bumi ini. Bumipun tidak akan sudi menerima tulang-belulangnya. Mayatnya akan diawetkan dan berdampingan dipajang bersama dekat jasad Fir’un). 5]. Kenapa mereka hidup kembali? … Utk diadili dan menerima hukuman-

hukuman dan pahala-pahala mereka. Jadi Muhammad tidak percaya akan roh.

Dia pikir tubuh yg sama yg dikubur atau dimakan cacing akan hidup kembali dan

hukuman & pahala semuanya bersifat fisik dan materi.

(RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; Rupanya RSD ini masih percaya dengan adanya roh di dalam jasad manusia, walaupun kepercayaannya itu pada taraf 50% saja. Karena dia meyakini bahwa roh itu hanya ada pada tubuh yang masih hidup atau bernyawa, sementara mayat akan kehilangan roh untuk selamanya. Tetapi dia tidak memikirkan kemana roh itu pergi ketika seorang manusia sudah mati, dia juga tidak mempertanyakan dari mana datangnya roh seseorang itu sebelum dia dilahirkan. Padahal antara roh dan jasad adalah dua unsure yang berebeda yang pada suatu saat nanti akan dipisahkan. Pertanyaannya adalah ; kenapa roh itu dapat menyatu dengan jasad sebelum bayi lahir? Kemudian setelah roh dan badan itu berpisah (orang mati, mayat) apakah mustahil roh dan jasad itu akan menyatu kembali?. Bukankah menyatukan sesuatu yang belum ada sama sekali lebih sulit dari pada menyatukan yang sudah ada sebelumnya? Bahkan RSD sebenarnya tidak mengetahui dari mana rohnya berasal dan kemana rohnya nanti pergi setelah kematiannya. Tetapi anehnya dia menolak total keterangan Al Qur’an yang menyatakan bahwa roh itu ciptaan Tuhan , dipisahkan oleh Tuhan dan kemudian disatukan lagi oleh tuhan dalam ujud yang berbeda nantinya. Hal ini membuktikan bahwa Ali SIna hanya mampu menikmati hidupnya dengan rasa egoisnya, tetapi tidak memamfaatkan pikiran dan perasaanya. Karena ketidak percayaannya kepada kehidupan tahap kedua, maka Ali SIna merasa bebas berbuat sesuatu yang melanggar hak-hak manusia lainnya.

Dia ingin bebas dari jeratan hukum yang pernah dilakukannya di dunia ini semasa dia hidup di dunia, dan setelah kematiannya tentu tidak ada lagi yang akan menuntutnya. Begitulah pikiran singkatnya memahami hidup ini. Dia mengira bahwa setelah dia membuat sakit hati semua orang dan membuat umat islam dan Kristen saling tuding dengan politik adudombanya, kemudian dia tetap bebas dari hukum Negara yang akan mendakwanya. Dia mengira bahwa , tidak akan ada satupun Hukum Negara yang dapat menjatuhkan sangsi terhadap kejahatannya tersebut. Karena dia mengira bahwa perkerjaannya merupakan bagian dari ajaran demokrasi yaitu kebebasan berbicara tanpa batas. Menurutnya tidak satupun hokum demokrasi yang dapat membatasinya untuk menyampaikan pendapatnya walaupun dengan cara menghasut dan melecehkan manusia lainnya, dia merasa memperoleh celah dan peluang itu untuk melakukan penghinaan dan pelecehan yang tidak logis. Dia mengira bahwa tidak mungkin umat beragama dapat menutut kejahatan yang sudah dilakukannya selama ini? Kalau seluruh manusia sezaman dengan RSD ini sudah mati semua, lalu kepada siapakah orang-orang yang pernah disakiti perasaannya atau pernah dizalimi oleh RSD dengan kata-katanya akan menutut keadilan? Dia mengira bahwa setelah dia mati nanti, tidak akan ada yang akan menuntutnya lagi, dia merasa bebas dari semua kesalahannya. Seolah-olah keadilan itu tidak akan pernah ada di dunia ini dan dia terbebas dari tuntutan apapun. Ketahuilah bahwa setelah seluruh umat muslin beriman sezamannya mati nanti , mereka akan menunut keadilan kepada sang pencipta Alam Semesta ini, termasuk saya, hanya Dialah yang dapat dijadikan sebagai pegangan untuk menjadi hakim yang akan menindaklanjuti kejahatan si pengadudomba ini waktu di dunia dulu. Tentu dia tidak akan mampu menolak nasibnya sendiri, pasti dia juga akan mati dan merasakan siksaan sebelum menghadapi kematiannya. Jadi bersabarlah wahai orang-orang beriman , Allah sedang menangguhkan hukuman baginya, seperti yang

Page 18: rahmanhadiq untuk Ali Sina

dinyatakan pada ayat terakhir pada surat Al Qur’an diatas yaitu “beri tangguhlah orang“beri tangguhlah orang“beri tangguhlah orang“beri tangguhlah orang----orang Engkar itu yaitu beri orang Engkar itu yaitu beri orang Engkar itu yaitu beri orang Engkar itu yaitu beri tangguhlah mereka itu barang sebentar tangguhlah mereka itu barang sebentar tangguhlah mereka itu barang sebentar tangguhlah mereka itu barang sebentar ”. Kehidupan manusia di dunia ini memang tidak lama, hanya sepersekian detik saja kalau dibandingkan dengan masa hidup Alam ini menjelang hari kiamat nanti. Jadi bersabarlah.)

6]. Lalu dia bersumpah ;

“demi benda-benda langit yg kembali (dalam perputarannya)”.

Benda-benda langit adalah bintang-bintang, matahari dan bulan, bukan

penguapan dan hujan. Muhammad melihat tiap malam bintang-bintang kembali

ada ditempatnya dan tiap hari matahari kembali. Benda-benda langit ini

diketahui sebagai firmament (cakrawala, lengkung langit). Ayat ini tidak ada

hubungannya dg penguapan dan hujan. Tolong perhatikan betapa sering Dr.

Naik memelintir arti dari kata-kata utk membuat tujuannya tercapai. Kata yg dia

gunakan ‘sama’. Artinya langit dan dapat juga diterjemahkan sebagai benda

langit tapi tidak dapat diterjemahkan menjadi hujan. Yg kita perlukan untuk

membuang Quran yg katanya perkataan Tuhan, cukup satu kesalahan. Dalam

beberapa ayat ini saja kita sudah temukan setidaknya 6 kesalahan.

(Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; RSD ini memasukkan sebuah kalimat yang tidak ada sama sekali di dalam ayat tersebut diatas. Tidak ada kalimat dari ayat tersebut yang berbunyi ” Allah Allah Allah Allah bersumpah demi benda langit yang kembali (dalam bersumpah demi benda langit yang kembali (dalam bersumpah demi benda langit yang kembali (dalam bersumpah demi benda langit yang kembali (dalam perputarannya)”perputarannya)”perputarannya)”perputarannya)”. Bahasa apapula yang dipakai oleh orang yang sedang kesurupan ini? Dia tidak mengerti sama sekali pada ayat tersebut, tetapi kemudian dia membuat jalan lain untuk meluruskan niat jahat dan memelintirnya. Benar-benar ngaco pikiran RSD ini. Seolah-olah dia hendak mengajari umat manusia dengan kitab palsunya dan mengatakan bahwa dialah yang lebih berhak mengajari umat islam tentang tafsir Al Qur’an itu, padahal selama ini dia terus menerus menginjak-injak dan menghina Al Qura’an tanpa alasan yang jelas, dia hanya bisa memperlihatkan rasa kebencian dan kedengkian semata.

dan (demi) langit = وا()&$ء yang padanya ada/terdapat/mengandung = ذات

hujan/butiran air daripadanya (langit itu) = ا(01. Jadi kata “langitlangitlangitlangit”””” dan kata “hujanhujanhujanhujan” ” ” ” pada ayat tersebut benar-benar terpisah dan tidak sama ejaannya. Tetapi RSD berpikiran aneh menurut angan-angannya untuk menjadikannya sama. Sedangkan sumpah Allah yang disampai pada ayat diatas memberikan gambaran bahwa ketika saat menjelang malam datang , atau menjelang sunset, atau menjelang waktu magrib, akan muncul dan terlihat berbagai bintang yang bercahaya yang sinarnya dapat menembusmenembusmenembusmenembus sinar matahari, pahahal bintang itu berada jauhjauhjauhjauh dibalik matahari. (“Demi langit dan yang datang pada malam hari, tahukah (“Demi langit dan yang datang pada malam hari, tahukah (“Demi langit dan yang datang pada malam hari, tahukah (“Demi langit dan yang datang pada malam hari, tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu? (yaitu) kamu apakah yang datang pada malam hari itu? (yaitu) kamu apakah yang datang pada malam hari itu? (yaitu) kamu apakah yang datang pada malam hari itu? (yaitu)

bintang yang cahayanya menembusbintang yang cahayanya menembusbintang yang cahayanya menembusbintang yang cahayanya menembus” ).” ).” ).” ). Hal ini menunjukkan bahwa bintang tersebut mempunyai cahayanya sendiri. tidak mungkin bintang itu merupakan pantulan sinar dari matahari , karena letaknya jauh dibalik sumber cahaya yaitu cahaya matahari. Sebagai perbandingan , amati juga planet venus yang juga bersinar. Tetapi akan terlihat setelah matahari mulai terbenam atau sebelummatahari terbit , dimana cahaya Venus akan berbeda dengan cahaya bintang yang berada jauh dibalik matahari tersebut. Artinya bintang juga memiliki sinarnya sendiri yang tidak tergantung kepada sinar matahari. Coba bandingkan dengan sinar bulan atau sinar planet lainnya yang hanya bercahaya jika memantulkan sinar matahari . Seorang cendikiawan yang berimanan akan memahami ayat tersebut dengan penuh rasa syukur kepada ALlah. Karena ini merupakan sedikit petunjuk mengenai sifat-sifat dari sinar yang dipancarkan oleh Matahari dan bintang-bintang. Ini merupakan petunjuk yang tersembunyi bagi orang yang mau berpikir jernih. Sebaliknya si RSD akan selalu memperolok-olokan kebenaran itu, padahal mungkin saja dia mengetahuinya. Kelihatan

Page 19: rahmanhadiq untuk Ali Sina

sekali kalau dia berusaha untuk menyembunyikan kebenaran dibalik kedengkian dan kebenciannya.

(Dr. Naik) Dr. William Campbell yg bisa bahasa arab, mungkin berkata …

” Kenapa Allah Subhanawa Taala tidak secara spesifik menyebut … (Arab)…

artinya… ’Kapasitas dari langit utk mengembalikan hujan.’ Kenapa Allah tidak

menyebutnya secara spesifik? Sekarang kita tahu kenapa Allah tidak melakukan

itu, dalam kebijakan ilahinya. Karena saat ini kita telah tahu bahwa disamping –

Ozonosphere, lapisan diatas bumi - selain mengembalikan hujan, juga

mengembalikan materi-materi yg menguntungkan lainnya dan juga energi ke

bumi, yg diperlukan bagi umat manusia. Tidak hanya mengembalikan hujan –

saat ini kita tahu, langit bahkan mengembalikan gelombang telekomunikasi,

televisi, radio, yg mana kita dapat melihat tv, dapat berkomunikasi, dapat

mendengar radio. Dan disamping itu, bahkan mengembalikan sinar-sinar yg

membahayakan keluar angkasa, dan menyerap juga. Sebagai contoh sinar

matahari… sinar ultra violet dari sinar matahari diserap oleh ionosphere. Jika

tidak, kehidupan dibumi tidak akan ada. Jadi Allah Subhanawa Taala jauh lebih

superior dan lebih akurat, ketika Dia berkata … (Arab)…, Dg kapasitas dari langit

utk mengembalikan’. Dan hal-hal lainnya yg Dia sebutkan ada dalam Quran –

anda dapat melihat video cassette saya. Quran menjelaskan ‘Perputaran Air’ dg

sangat rinci.

(Ali Sina) Wow! Logika yg hebat. Kenapa Quran tidak bicara tentang tahap-tahap

penguapan? .. Karena Ozonosphere mengembalikan materi-materi

menguntungkan lain seperti gelombang radio juga. Itu sebabnya! Bukannya

menjawab pertanyaan, Dr. Naik mencoba mengalihkan perhatian para hadirin dg

melakukan ‘red herring’ dan dg menyajikan argumen yg tidak berhubungan.

** Red Herring: Dimana orang berbicara tentang sesuatu yang tidak ada

kaitannya sama sekali dengan hal yang sementara dibicarakan. Mungkin dia

berpikir (atau dia ingin kita berpikir) bahwa dengan melakukan itu akan

membuktikan kebenaran pandangannya walaupun sebenarnya tidak demikian. -

(adm). Tapi tunggu dulu! Bukankah Dr. Naik bilang bahwa ..“the Firmament which

returns” adalah tentang kapasitas dari langit utk mengembalikan hujan? Jelas dr.

Naik bahkan tidak dapat meyakinkan dirinya sendiri. Setelah meyakinkan kita

bahwa “hampir semua komentator Quran berkata, bahwa ayat 86.11 ini

berbicara tentang kemampuan langit utk mengembalikan hujan – artinya

‘penguapan’”, Dia terus memberi kita alasan kenapa Allah tidak menyebutkan

tahap-tahap ini dalam Quran. Come on Doctor! Jangan mempermudah ini utk

saya.

((((Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; RSD ini benar-benar tidak mengerti sama sekali dengan apa yang telah di terangkan oleh Guru besarnya DR Naik.. Ali Sina merupakan mahasiswa tertinggal diantara siswa lainnya, sehingga dia tidak pernah lulus dari meteri kuliah yang pernah diberikan oleh Dr Naik, makanya dia benci kepada Guru besar ini. Benar-benar durhaka Murid yang satu Murid yang satu Murid yang satu Murid yang satu ini. Untuk itu rahmanhadiq akan membantu si Murid MenyedihkanMurid MenyedihkanMurid MenyedihkanMurid Menyedihkan ini agar pada semester depan dapat lulus dengan nilai pas-pas-an. Bukankah sejak perlajaran awal tadi Guru besar kita Dr Naik telah menerangkan bahwa ayat-ayat Al Qur’an itu bukanlah buku tentang sains… SSSS----CCCC----IIII----EEEE----NNNN----CCCC----EEEE, tetapi buku pertanda SSSS----IIII----GGGG----NNNN----SSSS. Ayat –ayat Al Qur’an itu merupakan petunjuk dasar bagi manusia untuk mengenal lebih lanjut tentang disiplin ilmu yang akan didalaminya lebih lanjut. Al Qur’an dapat dijadikan tanda-tanda atau arahan agar manusia tidak salah melangkah untuk memaknai bidang disiplin ilmunya nanti dikemudian hari. Al Qur’an tidak menerangkan dengan detail tentang teknologi atau sain yang akan digeluti oleh manusia nantinya. Karena manusia sudah dilengkapi oleh Allah dengan kesempurnaan akal dan intelektualnya. Jadi masaalah penamaan suatu hasil penemuan atau teknologi untuk mendapatkan hasil penelitian dan kemudian mengambil kesimpulannya, Al Qur’an tidak memberikan penjelasan. Semua manusia dipersilahkan untuk mempelajari alam semesta ini sesuai dengan kemampuan dan teknologi yang dimilikinya. Mengenai Atmosir bumi yang berlapis-lapis dan mempunyai fungsi untuk melindungi kehidupan di bumi, baru ditemukan pada abad ke IXX. Sementara Al qur’an sudah memberikan petunjuk dasar sejak 15 abad yang lalu bahwa lapisan udara diatas Bumi berfungsi sebagai atap atau pelindung dan juga terdiri dari berbagai lapisan yang masing-masingnya sudah ditentukan fungsi dan kegunaannya. Tinggal manusia yang harus membuktikan kebenaran ayat tersebut dan meneliti apa-apa saja fungsi dan kegunaan dari masing-masing lapisan atmosfir Bumi itu. Apakah keterangan ayat tersebut bohong atau benar menurut prinsip sain dan teknologi yang

Page 20: rahmanhadiq untuk Ali Sina

sudah dilaksanakan oleh manusia ?. Dan ternyata keterangan ayat tersebut sama sekali tidak bertentangan dengan apa yang dibuktikan oleh sain. Tetapi dasar si Ali Sina berpikiran culas, dia menghendaki tertulisnya kata-kata Ozonosphere di dalam Al Quran begitu juga dengan kegunaan masing-masingnya harus tertulis di dalam ayat AL Qur’an. Murid yang agak mundur pemikirannya ini hanya bisa mengerti dengan apa yang tertulis saja, karena dia tidak mampu memahami makna yang terselubung dibalik kalimat ini. Pada hal ayat-ayat Al Qur’an banyak ditulis dengan berbagai perumpamaan, sehingga diperlukan kearifan filsafat dan keluhuran budi pekerti , suatu hal yang tidak dimiliki sama sekali oleh RSD ini. Dia harus disuapi agar bisa mengerti dengan apa yag tertulis di dalam ayat tersebut. Tetapi kalaupun dia mengerti maka dia pura-pura tidak mengerti lalu membuat cerita lain yang bertentangan dengan pengertian ayat tersebut. Cara berpikir RSD memang seperti itu, kalau dia tidak mengerti maka dia akan mengatakan bahwa gurunya itu Goblok. Tetapi les tambahan ini tentu tidak banyak membantu dan bahkan menyebabkan si RSD ini bertambah bingung dan linglung. Dan pada semester depan nilai kuliahnya pasti anjlok lagi. Akhirnya dia di Drop-out dari kampus DR Naik yang sudah banyak memberikan pelajaran Filsafat Kebenaran. Tetapi beberapa tahun kemudian dia tampil lagi menentang gurunya DR Naik setelah menuntut ilmu kepada raja-raja setan di dasar lautan. Sekarang dia sudah punya nyali besar untuk mengalahkan Gurunya demi membalaskan dendam kusumatnya. RSD ini sudah merasa sangat PD (percaya diri) dengan bekal mantra-mantra yang dia perolehnya dari raja Iblis Samudra Pasifik.

(Dr. Naik) : Mengenai apa yg dia (Campbell) katakan tentang Bible, dia tunjukkan tahap 1 dan

tahap 2 dalam slide yg pertama dan tahap kedua nomor 1, 3 dan kemudian 2.

“Bahwa air hujan diambil keatas’.. dia bilang … ‘dan kemudian air hujan turun ke

bumi.’ Ini adalah filosofi dari Phasofmilitas, diabad ke 7 SM. Dia pikir bahwa

semburan lautan diambil oleh angin, dan dikirim kembali sebagai hujan. Tidak

ada awan disebut-sebut disini. Dalam kutipan kedua Dr. William Campbell

memberi – pertama adalah, menurutnya, ‘penguapan’ yg kita setujui. Kami tidak

punya masalah dalam pendekatan yg digunakan dalam Bible. ..Lalu hujan turun

dan kemudian awan-awan terbentuk’. Ini bukan sebuah perputaran Air yg

lengkap. Alhamdulillah, Quran menjelaskan Perputaran Air dg sangat rinci, di

beberapa tempat. Bagaimana air naik, menguap, membentuk awan, awan

bergabung, naik, terjadi guntur dan petir, air turun, awan bergerak dan jatuh

sebagai hujan. Dan penguapan dalam tabel air dan Alhamdulillah dg rincian yg

jelas. Quran berbicara tentang Perputaran Air dengan sangat rinci dibeberapa

tempat. Dlm Surat Nur, Bab No. 24, Ayat No. 43, dalam Surat Rum, Bab No. 30,

Ayat 48, dalam Surat Al-Zumar, Bab 39, Ayat 21, dalam Surat Muminun, Bab 23,

Ayat 18, dalam Surat Rum Bab No. 30, Ayat No. 24, dalam Surat Al-Hijr, Bab 15,

Ayat No. 22, dalam Surat Araf Bab No. 7, Ayat No. 57, dalam Surat Rad, Bab No.

13, Ayat No. 17, dalam Surat Furqan, Bab 25, Ayat No. 48 and 49, dalam Surat

Fatir, Bab No. 35, Ayat No. 9, dalam Surat Yasin, Bab 36, Ayat No. 34, dalam Surat

Jathiya, Bab 45, Ayat No. 5, dalam Surat Qaf, Bab No. 50, Ayat No. 9, dalam Surat

Al-Waqiah, Bab No. 56, Ayat No. 68 and 70, in several places, Surah Al-Mulk,Bab

67, Ayat No. 30, Qur’an berbicara mengenai “Perputaran Air” dengan sangat

rinci..

(Ali Sina) :

Ini dimana Dr. Naik mengalahkan dirinya sendiri. Para muslim yg menjadi hadirin

sangat gembira dan mulai bertepuk-tangan serta bersorak sorai seakan dia

seorang penyanyi top terkenal yg membawakan lagu kesayangan mereka. Dia

mengatakan semua ayat-ayat tsb dari ingatan, seperti mencabut satu kelinci dan

kelinci berikutnya dari topi. (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; pemandangan inilah yang sangat dibenci oleh Ali Sina, dia tidak suka kalau ada orang islam yang merasa memiliki dan merasa bangga dengan berita kebenaran dari ayat Al Qur’an, hatinya bagai teriris-iris dan matanya merah menyala lalu melotot setelah menyaksikan dan mendengar orang-orang islam merasa puas dengan berita kebenaran yang disampaikan oleh mantan Guru Besar nya ini. Tentu saja RSD ini sudah mempersiapkan mantra-mantra yang lebih ampuh untuk menyantet dan menangkal buah pikiran yang disampaikan gurunya itu,). Sangat mengagumkan. Mari kita kutip ayat-ayat ini dan kita lihat apa benar ada

keajaiban seperti yg dikatakannya. Sementara anda baca, lihat betapa sering

Muhammad lupa bahwa Quran seharusnya adalah perkataan langsung dari

Allah kepada umat manusia, dan Allah tidak seharusnya menyebut dirinya

sendiri dalam Kata Ganti Orang Ketiga (KGOK).

Page 21: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(rahmanhadiqrahmanhadiqrahmanhadiqrahmanhadiq; tentu saja ibarat seorang penguasa tertinggi yang sedang menyampaikan wejanganNYa dihadapan hamba-hambaNya, Allah akan menggunakan kata-kata kemuliaan yang penuh makna. Kata “Kami”“Kami”“Kami”“Kami” yang digunakan oleh yang menyampaikan Wasiat tersebut di depan hamba-hambaNya, menunjukan bahwa Dialah sosok Terbesar dan Terhormat di hadapan pembantu-pembantuNya dan sekaligus kata Kami itu menunjukan penghargaan dan penghormatan kepada semua pembantuNya. Adapun yang dapat dianggap sebagai pembantu disisi NYa antara lain adalah; Para MalaikatNYa, para NabiNya, para Hamba-hambaNya yang saleh dan seluruh alam yang tuduk dan patuh kepadaNya. Sebaliknya RSD tidak pantas menggunakan kata “Kami”“Kami”“Kami”“Kami” karena kata ini merupakan kata terhormat yang tidak pantas diucapkan oleh Manusia culas seperti Ali Sina ini. Di dalam memori otaknya tidak akan pernah ditemukan kata “Kami”“Kami”“Kami”“Kami” karena dia tidak pernah mampu menghargai manusia, dia adalah setan yang menjadi musuh manusia. Kata “Kami”“Kami”“Kami”“Kami” merupakan salah satu makna identitas ketika sang Pencipta memperkenal diriNya kepada makhluk ciptaanNya. Bukan hanya kata “ Kami Kami Kami Kami “ saja yang di gunakan oleh sang Pencipta di dalam Al Qur’an sebagai identitas diriNYa untuk berkomunikasi dengan makhluk ciptaannya , yang lainnya adalah; Allah, Dia, Engkau, Allah, Dia, Engkau, Allah, Dia, Engkau, Allah, Dia, Engkau, Tuhan, dan NyaTuhan, dan NyaTuhan, dan NyaTuhan, dan Nya. Sedangkan kata-kata ( Allah, Dia, Engkau, Tuhan dan NYa) yang disebut oleh RSD dengan sebutan kata ganti orang ketiga, adalah merupakan sebutan yang selalu diucapkan oleh Malaikat Jibril ketika sedang berbicara atau menyampaikan ayat-ayat Allah SWT kepada Muhammad SAW, atau ketika Jibril menceritakan seorang Nabi yang sedang membicarakan tentang nama Sang Pencipta tersebut kepada Umatnya. Seluruh perbincangan itu disampaikan oleh Nabi kepada sahabat dekatnya, lalu dihafal olel sahabat nabi Muhammad , yang akhirnya diabadikan atau di catat di dalam kitab yang bernama Al Qur’an tersebut.

Hanya di dalam kitab Al Qur’an saja, kata-kata identitas sang Pencipta ini lebih lengkap disampaikan dan diperkenalkanNya kepada umat Manusia. Penempatan atau penamaan kata-kata identitas tersebut, berbeda-beda makna dan tujuannya, tergantung dari isi konteks ayat serta maksud dari Firman yang disampaikanNya. [24.43] Tidakkah kamu melihat bahwa Allah (Kata Ganti Orang Ketiga/KGOK)

mengarak awan, kemudian mengumpulkan antara (bagian-bagian) nya,

kemudian menjadikannya bertindih-tindih, maka kelihatanlah olehmu hujan

keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) (KGOK) menurunkan (butiran-

butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-

gunung, maka ditimpakan-Nya (KGOK) (butiran-butiran) es itu kepada siapa

yang dikehendaki-Nya dan dipalingkan-Nya (KGOK) dari siapa yang dikehendaki-

Nya (KGOK). Kilauan kilat awan itu hampir-hampir menghilangkan penglihatan.

Tidak ada apapun dalam ayat ini yg memerlukan pengetahuan diluar dari apa yg

telah dimiliki orang primitif pd jaman itu. Muhammad menyatakan

pengamatannya sendiri yg juga jelas terlihat oleh orang lain.

(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; akan dipaparkan lagi terjemahan ayat di atas;

” Tidakkah kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian

mengumpulkan antara (bagian-bagian) nya, kemudian menjadikannya

bertindih-tindih, maka kelihatanlah olehmu hujan keluar dari celah-

celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit,

(yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka

ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-

Nya dan dipalingkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilat

awan itu hampir-hampir menghilangkan penglihatan.” (QS An Nu

24:43)”

Sebenarnya si RSD ini tidak mampu medustakan kebenaran dari keterangan ayat diatas, namun tetap saja dia memperolok-olokannya. Sebenarnya dia bukan sedang memperolok-olok ayat-ayat tersebut, tetapi dia sedang memperbodoh dirinya sendiri. Tidak satupun dari keterangan ayat diatas yang dapat dibantah baik oleh

Page 22: rahmanhadiq untuk Ali Sina

manusia awam, maupun oleh bukti-bukti ilmiah. Tetapi RSD ini tetap saja menyalahi kebenaran ayat tersebut. Karena dia tidak mampu sama sekali melihat sebuah kebenaran. Yang ada di dalam pikiran dan perasaannya hanyalah rasa kebencian , hasutan dan rencana adu domba. Sekiranya tidak ada lagi orang yang berkelahi di dalam arena yang sudah dibangunya dengan biaya besar itu, maka tentulah dia akan merugi dan banyak pula sponsor yang menjauhinya sehingga lahan perolehan duit akan sulit diraihnya lagi dan yang paling ditakutinya adalah para pengikutnya akan lari menjauhinya)

(Ali Sina);

[30.48] Allah (KGOK), Dialah yang mengirim angin, lalu angin itu menggerakkan

awan dan Allah membentangkannya di langit menurut yang dikehendaki-Nya,

dan menjadikannya bergumpal-gumpal; lalu kamu lihat hujan ke luar dari celah-

celahnya, maka apabila hujan itu turun mengenai hamba-hamba-Nya (KGOK)

yang dikehendaki-Nya tiba-tiba mereka menjadi gembira.

Ini juga lagi-lagi merupakan apa yg bisa diperhatikan seseorang dijaman itu dan

tidak perlu punya pengetahuan sains utk menyaksikan fenomena alam demikian.

Tapi, mengenai kegembiraan akan datangnya hujan, ini jelas berasal dari sudut

pandang seseorang yg tidak terlalu sering melihat hujan. Ada tempat-tempat

dibumi ini dimana hujan sepanjang tahun dan orang-orangnya bergembira ketika

ada hari cerah. Ini menunjukkan ayat-ayat ini ditulis oleh seseorang yg

pengetahuannya terbatas pada dunia Arab saja.

(RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; siapapun manusia normal akan membenarkan pengertian ayat tersebut yang bersesuaian dengan kenyataan yang diamati oleh siapapun. Namun RSD ini tetap saja tidak menerima kebenaran ayat tersebut, dia masih menginginkan keterangan yang lebih jelas dari apa yang dia lihat selama ini. RSD mengharapkan yang turun dari langit tersebut bukan air, tetapi emas atau duit sehingga dia tidak perlu bekerja keras untuk mengadudomba umat beragama. Selanjutnya dia merasa sangat iri melihat orang-orang Arab terutama di kota Mekkah yang jarang turun hujan, tetapi memiliki kekayaan yang melimpah ruah sehingga rakyatnya makmur sejahtera dengan kandungan

minyak buminya dan juga tanpa harus mengeluarkan biaya promosi untuk iklan kepariwisataannya. Bahkan buah-buahan yang tidak pernah tumbuh di Mekah karena tanahnya tandus dan kekurangan hujan, ternyata seperti membanjiri kota itu dari seluruh penjuru dunia. Semua itu menambah kebencian, rasa dengki dan iri yang semakin menumpuk di dalam perasaan RSD. Padahal di Negara Arab itu jarang sekali hujan turun.)

[39.21] Apakah kamu tidak memperhatikan, bahwa sesungguhnya Allah (KGOK)

menurunkan air dari langit, maka diaturnya menjadi sumber-sumber air di bumi

kemudian ditumbuhkan-Nya dengan air itu tanam-tanaman yang bermacam-

macam warnanya, lalu ia menjadi kering lalu kamu melihatnya kekuning-

kuningan, kemudian dijadikan-Nya hancur berderai-derai. Sesungguhnya pada

yang demikian itu benar-benar terdapat pelajaran bagi orang-orang yang

mempunyai akal.

Apa orang perlu jadi ilmuwan atau jadi seorang nabi utk mengetahui bahwa

hujan jatuh dari langit dan bahwa mata air berasal juga dari air hujan? orang

telah tahu hal ini satu milenium sebelumnya bahwa selama musim kemarau,

mata air juga mengering. Tiap orang juga tahu bahwa tumbuh-tumbuhan

bergantung pada air. Muhammad menjelaskan hal-hal yg biasa saja dan lalu

mengatakan bahwa hal itu sungguh-sungguh sebuah pesan peringatan bagi

pengertian manusia. Ini bullshit, sungguh omong kosong! Tidak ada pesan dalam

fenomena alam ini. Hanya mereka yg tidak mengerti hukum-hukum alam yg

berpikir ada pesan tertentu didalamnya.

[23.18] Dan Kami (Kata ganti orang pertama plural) turunkan air dari langit

menurut suatu ukuran; lalu Kami jadikan air itu menetap di bumi, dan

sesungguhnya Kami (Kata ganti orang pertama plural) benar-benar berkuasa

menghilangkannya.

Sudah jelas bahwa air jatuh dari langit. Sedang utk mengirimkan air menurut

suatu ukuran, ini salah. Beberapa tempat dibumi terbanjiri oleh hujan yg

berkelebihan dan ditempat lain mengering karena kemarau. Tiap petani tahu

bagaimana utk mengirigasi tanahnya jauh lebih baik dari pengetahuan Allah.

“Kami jadikan air itu menetap di bumi, dan sesungguhnya Kami benar-benar

berkuasa menghilangkannya.” Adalah pernyataan biasa yg tidak menambahkan

apapun terhadap pengetahuan manusia.

Page 23: rahmanhadiq untuk Ali Sina

((((Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; analisa RSD terhadap ayat diatas, hanya sebatas kepada kemampuannya membaca tulisan yang tertera diayat itu. Hal ini karena dia tidak memahami ayat-ayat AL Qur’an baik terjemahannya maupun tafsirnya sama sekali. Pantas saja dia tidak lulus-lulus dari mata kuliah yang diberikan gurunya DR Naik, sehingga akhirnya dia di Drop-out. Dia memahami kalimat “ menurut suatu ukuranmenurut suatu ukuranmenurut suatu ukuranmenurut suatu ukuran” sebagai banyaknya hujan yang dicurahkan kepada suatu tempat sehingga dapat menimbulkan banjir dan tanah longsor, sebaliknya kalau jumlah hujan yang diturunkan itu kurang maka keringlah daerah tersebut. Sebatas itulah pemikirannya memahami makna yang tersembunyi dari ayat tersebut. Bahkan dia mentertawakan keterangan ayat tersebut sebagai sebuah ayat yang tidak mempunyai makna apa-apa. Kemudian dia berlagak pintar untuk mengajari umat muslim dengan ayat diatas. Seolah-olah dialah yang lebih pantas menjadi Guru besar menggantikan Dosennya DR Naik yang dianggapnya harus pensiun. Padahal pengertian dari kalimat tersebut jauh lebih dalam dari apa yang dapat dia baca dari tulisan itu. Ukuran air yang dimaksud oleh ayat tersebut memberikan petunjuk bahwa air dari bumi yang menguap ke atmosfir akan mengembun membentuk butir-butir air yang sangat halus kemudian berkumpul membentuk awan yang besar, dimana kemudian awan ini akan ditolak oleh angin sesuai dengan perbedaan tekanan udara dan suhu di sekelilingnya. Kemudian embun yang terbentuk ini akan terus membesar menjadi titik-titik air , sampai kepada “suatu ukuran atau berat tertentusuatu ukuran atau berat tertentusuatu ukuran atau berat tertentusuatu ukuran atau berat tertentu”””” dimana air ini akan jatuh karena pengaruh gravitas atau efek lainnya yang menyebabkan hujan itu masih belum turun juga atau menguap kembali. Ada beberapa faktor yang menyebabkan turunnya hujan seperti; suara petir yang menggetarkan awan, pertumbukkan antara kelompok awan yang besar, perbedaan tekanan udara, perbedaan suhu dan perbedaan tingkat kelembaban di daerah tersebut. Allah sudah mengatur hal tersebut dengan suatu ketentuan atau ketetapan yang tidak dapat dibuat atau diubah oleh manusia. Kemudian akan turun hujan secara acak sesuai

dengan kondisi yang memungkinkan untuk turun di daerah tersebut Tidak seorangpun manusia dapat mengatur turunnya Hujan pada tempat tertentu dengan jumlah tertentu yang diharapkan atau mencegah supaya hujan tidak tutun. Allah berkehendak dengan ketentuanNya itu. Sampai sekarang manusia hanya mampu meramal dimana hujan akan turun dengan banyak kesalahan dan tidak tepat. Tetapi manusia tidak dapat menentukan dimana hujan harus turun. Sedangkan RSD ini hanya melihat ukuran yang dimaksud oleh ayat tersebut berdasarkan keuntungan priabadinya yang menginginkan hujan turun sesuai pada tempat harapannya. Tetapi dia tetap saja tidak mampu berbuat apa-apa terhadap pengaturan turunannya hujan disuatu tempat. Sedangkan kalimat yang berbunyi “Kami “Kami “Kami “Kami jadikan air itu menetap di bumi” ,jadikan air itu menetap di bumi” ,jadikan air itu menetap di bumi” ,jadikan air itu menetap di bumi” , dimaknai sebagai sebuah kejadian biasa olehnya. Dia hanya tahu bahwa petani juga bisa mengatur tempat air dengan cara membuat waduk atau membuat bendungan yang lebih besar untuk mengatur persediaan air untuk menahan air itu. Jadi percuma saja dia bersemedi di dasar samudra untuk membalas dendam kesumatnya kepada Guru besarnya DR Naik. Karena pemikirannya masih terlalu lemah untuk mengalahkan musuh bebuyutannya. Untuk itu dia harus bertapa lagi, bukan di dalam samudra tetapi di pusat inti bumi yang panasnya 6000o C selama 5000 tahun lagi. Padahal pengertian dan makna dari kalimat “Kami jadikan “Kami jadikan “Kami jadikan “Kami jadikan air itu menetap di bumi”air itu menetap di bumi”air itu menetap di bumi”air itu menetap di bumi” jauh lebih dalam dari pada sekedar membuat bendungan seperti yang ada di dalam pikiran si IdeotIdeotIdeotIdeot ini. Pertanyaannya adalah; kenapa air yang dijadikan sebagai objek utama pada ayat tersebut? Bukankah masih ada zat cair lain selain dari pada air yang ada dibumi ini? Artinya air merupakan zat cair yang mempunyai fenomena yang menarik dan sangat penting dibandingkan dengan zat cair lainnya. Coba perhatikan dan bandingkan terhadap minyak bumi atau bahan bakar cair seperti bensin atau solar dan lain sebagainya. Kalau bahan ini dibiarkan menguap atau terbakar maka zat cair ini akan hilang dan lenyap, tidak kembali lagi kerena telah berubah menjadi senyawa

Page 24: rahmanhadiq untuk Ali Sina

lain yang tidak mungkin kembali seperti sedia kala. Bahkan bahan bakar cair ini makin lama makin berkurang di bumi ini, dan pada suatu saat nanti BBM akan dihabiskan oleh manusia tanpa meninggalakan apa-apa untuk anak cucu nanti. Bagaimana kalau sekiranya air juga mempunyai sifat seperti BBM tersebut, dimana setelah terbakar atau dipanasi kemudian dia menguap dan tidak kembali lagi menjadi air, maka tentulah bumi ini akan kekeringan karena air makin lama akan makin habis atau hilang menjadi unsur lain atau terbang ke luar angkasa. Tetapi ternyata kita tidak pernah kehabisan air di bumi ini, air yang ada dibumi ini tetap sebanyak itu selamanya. SeolahSeolahSeolahSeolah----olah air itu ditahan tetap olah air itu ditahan tetap olah air itu ditahan tetap olah air itu ditahan tetap berada dibumi ini.berada dibumi ini.berada dibumi ini.berada dibumi ini. Air hanya mengalami perubahan fase-fase saja seperti cair, es dan uap yang tidak pernah menghilang atau habis di permukaan bumi ini, selama bumi itu masih belum musnah. Atau sebaliknya coba bandingkan dengan gas CO2 (Karbindioksida) yang makin lama makin menumpuk di atmosfir bumi ini, sehingga menyebabkan efek rumah-kaca dan menyebabkan suhu udara makin meningkat dari tahun ke tahun akibat emisi pembuangan gas industri, pembakaran hutan dan pencemaran udara lainnya.) (Ali Sina);

[30.24] Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya (Kata ganti orang ketiga /

KGOK), Dia memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan

dan harapan, dan Dia menurunkan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi

dengan air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-

benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya.

Ayat ini tidak berisi penjelasan mengenai apa penyebab petir. Muhammad cuma

mengatakan bahwa Petir membuat orang takut dan utk memberi mereka

harapan. Apa ini penjelasan sains mengenai petir? Lalu dia katakan hal yg sudah

jelas bahwa hujan jatuh dari langit, yg memberi kehidupan dibumi. Lalu dia bilang

ini adalah pertanda utk mereka yg bijaksana (mempergunakan akalnya). Tidak, ini

adalah fakta sebuah tanda bagi mereka yg dungu. Hujan adalah fenomena alam

biasa. Hal itu bukan sebuah pertanda utk siapapun. Terjadi secara alamiah karena

efek matahari pada bumi. Orang-orang dungu yg tidak mengerti hukum-hukum

alam pikir ini adalah sebuah pertanda. Lebih jauh lagi kita akan lihat bagaimana

Dr. Naik memperolok Bible yg mengatakan pelangi adalah sebuah tanda dari

tuhan dan menjelaskan bagaimana pelangi terbentuk dalam bahasa sains. Jadi

jika pelangi bukan sebuah pertanda gimana bisa hujan adalah sebuah pertanda?

Para muslim tidak mampu melihat kesalahan-kesalahan dalam Quran, bahkan

ketika mereka dg mudah dapat melihat kesalahan-kesalahan yg mirip dalam kitab

lain.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; si RSD ini memang mempunyai isi kepala yang sangat kotor dan busuk, bahkan kotorannya sendiri dia masukkan kedalam kepalanya, sehingga dia tidak tahu lagi mana nilai sebuah kebenaran dan mana nilai kedengkian. Dia hanya mampu menggunakan otaknya yang kotor tersebut untuk menanamkan niat busuknya mengadudomba umat beragama, terutama antara umat Kristen dan umat Islam yang dikiranya merupakan manusia-manusia kambing yang gampang dijadikan aduannya. Dia mulai menggosok-gosok barang aduannya dengan menuduh gurunya menperolok-olok kitab Bible, sehingga umat Kristen akan termakan isu negative ini. Padahal debat antara DR Naik dan Dr Campbell sudah berlalu dan diantara mereka tidak ada permusuhan sedikitpun, mereka berdebat secara terbuka dan fair sesuai dengan keahliannya masing-masing. Mereka merupakan jagoan terpilih yang dapat membuang rasa kebencian dan rasa sakit hati yang disaksikan oleh orang ramai bahkan seluruh dunia. Kalau RSD ikut atau ingin mengadakan debat terbuka dengan DR Naik, sebaiknya dia mengumumkan tantangannya secara terbuka dan banyak sekali mediator Islam atau Kristen yang bersedia memfasilitasinya. Tetapi karena nyalinya kecil dan tidak berani, maka dia selalu berada dibalik topengnya dengan nama samarannya yaitu Ali SinaAli SinaAli SinaAli Sina. Dunia terasa sempit baginya, dia merasa tidak aman di bumi ini, dia merasa selalu ada orang yang menguntitnya atau hendak membunuhnya, sehinggga dia selalu menghindari diri hadir dari depan umum. Jadi tidak mungkin dia berani mengadakan debat secara terbuka dengan Dr Naik atau ulama Islam lainnya secara Fair dan jujur yang disaksikan oleh seluruh umat beragama di dunia ini. Keahlian dari RSD

Page 25: rahmanhadiq untuk Ali Sina

ini hanya mampu memutar-balikan fakta, menyebar kebencian dan fitnah. Mulutnya bagaikan bau air comberan yang menyebarkan bau busuk kemana-mana, sehingga banyak sekali lalar-lahar hijau hinggap dan mengikutinya. RSD ini hanya mampu menilai ayat Al Qur’an tersebut sebatas yang tertulis, tetapi dia sama sekali tidak mengerti makna dan filsafat yang terselubung dibalik ayat itu. Ayat tersebut penuh dengan perumpamaan dan kiasan untuk mengetuk pikiran daripada para cendikiawan yang berhati luhur dan berbudi pekerti sempurna. Sementara dia memaknai kalimat “kilat untuk (menimbulkan) ketakutan “kilat untuk (menimbulkan) ketakutan “kilat untuk (menimbulkan) ketakutan “kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan”dan harapan”dan harapan”dan harapan” sebagai kalimat yang tidak bermakna sama sekali dan tidak ada petunjuk sain apa-apa di dalamnya , sehingga dia mengira ayat tersebut hanya merupakan pertanda bagi “Orang“Orang“Orang“Orang----orang dungu yg tidak mengerti hukumorang dungu yg tidak mengerti hukumorang dungu yg tidak mengerti hukumorang dungu yg tidak mengerti hukum----hukum alam”.hukum alam”.hukum alam”.hukum alam”. Dia mengira dirinya pintar, tetapi dia hanya mampu memahami ayat tersebut sebatas dalik-dalil alam biasa, dia sama sekali tidak mengerti hukum sebab akibat dan hukum kasih sayang. Karena Manusia Kelewat pintar ini mengira bahwa alam ini terjadi begitu saja , tidak ada yang mengaturnya, tidak ada Allah penciptanya. Sifat egosentrisnya tidak memberikan mamfaat apapun kepada orang lain. Dia menganggap bumi ini sudah berada di dalam genggamannya sehingga ujung jarinya dapat mencari dan menguasai lokasi manapun di belahan bumi ini dengan saluran internetnya. Dia belum pernah mengalami petualangan seorang diri sehingga tersesat di rimba belantara, di tengah lautan luas, dalam kegelapan dan tanpa cahaya sama sekali, di tengah-tengah hujan lebat dengan sambaran Petir, Guntur menggelegar dan diselingi oleh cahaya kilat yang sesekali menyinari langkahnya, maka wajar saja dia selalu bersikap sombong dengan keberuntungnya itu. Begitu juga dengan kalimat “Dia “Dia “Dia “Dia menurunkan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi menurunkan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi menurunkan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi menurunkan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah matinya” dengan air itu sesudah matinya” dengan air itu sesudah matinya” dengan air itu sesudah matinya” hanya dipahaminya sebagai kejadian alam biasa yang disebabkan oleh suhu sinar matahari yang menyinari bumi sehingga terjadilah hujan. Sepertinya dia mengabaikan kejadian turunnya hujan

diwaktu tengah malam atau di daerah kutub yang tidak ddisinari oleh cahaya matahari berbulan-bulan lamanya, atau ketika di daerah Afrika atau Australia yang menglami kekeringan berbulan-bulan yang menyebabkan tidak satupun biota hidup seolah-olah mereka tertidur di daerah itu, namun setelah musim hujan datang, tahu-tahu bermunculan kembali makhluk-mhkluk hidup semula yang datangnya entah dari mana. Seolah-olah dia mengabaikan kejadian luar biasa ini sama sekali, mungkin dia mengira bahwa dialah yang seharusnya mengatur alam semesta ini. Jadi keterangan ayat diatas cocok dengan penemuan Sain dan kejadian alam, tidak ada yang bertentangan. Padahal Muhammad tidak pernah pergi atau surveri ke daerah pedalaman Afrika atau ke Benua Australia atau di daerah kutub semasa hidupnya. [15.22] Dan Kami (Kata ganti orang pertama) telah meniupkan angin untuk

mengawinkan (tumbuh-tumbuhan) dan Kami (Kata ganti orang pertama)

turunkan hujan dari langit, lalu Kami (Kata ganti orang pertama) beri minum

kamu dengan air itu, dan sekali-kali bukanlah kamu yang menyimpannya.

Adakah sesuatu dari pengetahuan ini yg tidak diketahui seorangpun di jamannya

Muhammad? Come on… nenek-nenek ompong-pikun yang hidup sebelum jaman

muhammad juga tahu tentang itu semua.

((((Rahmanhadiq: Rahmanhadiq: Rahmanhadiq: Rahmanhadiq: ternyata RSD ini juga setuju dengan keterangan ayat diatas , tetapi Manusia sombong ini merasa malu mengakui kebenaran ayat diatas, sehingga dia masih tetap saja menghina dan memperolok-olokan keterangan ayat diatas. Terbuktilah bahwa Ali Sina ini mempunyai isi kepala yang sangat kotor yang tidak bermamfaat. Padahal ayat diatas telah memperingati orang-orang yang tidak tahu balas jasa seperti si RSD ini. Dia hanya mampu menikmati mamfaat air untuk dirinya, tetapi dia tidak pernah merasa berterimakasih dengan apa yang telah dia pakai secara gratis di bumi ini. Dia tidak peduli dengan Sang Pencipta air itu , bahkan tubuhnya yang terdiri dari 90% air, dia tidak peduli sama sekali. Ayat diatas mempunyai makna yang lebih dalam tentang penyimpanan air yang tidak sanggup

Page 26: rahmanhadiq untuk Ali Sina

dilakukan oleh manusia di bumi ini. Bahkan curah hujan dan peralihan musim saja, manusia tidak dapat berbuat apa-apa, apalagi menentukan lokasi tempat turunnya air hujan. Kalau Allah berkehendak untuk tidak mengembalikan uap air yang mengapung di Atmosfir , maka siapa yang sanggup mengembalikannya. Apakah RSD mengira dialah yang lebih berkusa dari hal itu? Jangankan terhadap pengaturan musim , cuaca atau tempat air hujan dicurahkan, bahkan untuk dirinya sendiri, dia tidak dapat berbuat apa-apa. Dia tidak dapat mencegah kematian dirinya sendiri , dia tidak sanggup menyambung lagi rambutnya yang sudah dia potong atau kukunya sendiri. Jadi jelas bahwa orang sombong seperti RSD ini merupakan duplikat dari Fir’un di abad Millenium. )

[7.57] Dan Dialah (Kata ganti orang ketiga) yang meniupkan angin sebagai

pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga

apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah

yang tandus, lalu Kami (Kata ganti orang pertama) turunkan hujan di daerah itu,

maka Kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan.

Seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-

mudahan kamu mengambil pelajaran.

Tidak ada yg sains dalam ayat ini. Tapi kita lihat sebuah pernyataan yg salah.

Tidak semua angin membawa berita gembira. Ada angin yg menghancurkan. Juga

kebanyakan hujan tidak jatuh ditanah yg mati tapi ditanah yg sangat basah. Lalu

dia membuat klaim bahwa seperti hasil-hasil produk yg keluar dari bumi, suatu

hari orang mati juga akan dibangkitkan dari bumi. Ini benar-benar tidak sains.

Mereka yg memilih utk percaya akan omong kosong ini percaya karena imannya,

bukan karena akal dan pastinya bukan karena sainsnya. Tidak ada kesamaan

antara hasil tanaman yg tumbuh keluar dari bumi dan orang mati yg bangkit dari

kuburnya. Apa kita juga tumbuh dari pohon? Keseluruhan ide kebangkitan ini

sangat tidak sains dan menggelikan. Bukan itu saja, ini juga bertentangan dg

Quran itu sendiri. Kebangkitan mengesankan bahwa semua orang yg mati tidak

dijadikan apa-apa sampai hari Pengadilan ketika mereka akan dibangkitkan dan

akan dikirim ke tempat permanen mereka.

((((RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; tentulah manusia yang memperturutkan rasa Dengki tidak akan suka membaca keterangan ayat diatas, karena terdapat adanya tulisan “berita gembira”“berita gembira”“berita gembira”“berita gembira” yang menyakitkan telinganya. Mana mungkin RSD dapat

merasa gembira ketika mendengar kaum muslimin menerima khabar gembira tersebut dari Tuhannya. Ini merupakan berita yang menyakit baginya. Dia tidak terima itu. Ali Sina terlalu mengandalkan kemampuan berpikirnya, sehingga dia hanya menganggap sesuatu itu ada, kalau terdeteksi oleh panca indranya atau dia sudah mengalaminya sendiri. Tentu saja dia akan menolak keras berita tentang hari Kiamat atau adanya kehidupan setelah mati. Hal tersebut sangat bertentangan dengan kemampuan akalnya. Kemampuan akalnya tidak di setting untuk sesuatu yang bersifat gaib. Hidupnya hanya untuk dunia dan berakhir di dunia juga, begitulah kemampuan imajinasinya selama ini. Dia tidak tahu kenapa dia dilahirkan ke dunia ini , baginya yang penting adalah menikmati kehidupan ini, setelah mati habislah perkara. Makanya sekarang dia akan berbuat sesuatu yang menyakitkan hati orang lain, dia merasa bahagia setelah menyakit orang, dia akan berbuat sesuatu yang bertentangan dengan nilai-nilai kebaikan atau norma-norma agama yang menurutnya akan menghalanginya mencapai ambisi dan tujuannya. Tentu saja RSD sangat memetingkan bisnisnya, dia tidak peduli dengan apapun yang dilakukan kambing aduannya di dalam perkelahiaan itu, karena dia tidak membuat aturan apapun di dalam arena saling hina , saling hujat dan saling benci itu. Karena itu dia sudah membuang nilai hatinurani dan rasa kemanusiaannya jauh ke dasar Samudra. Bagi Pemilik Peternakan dan perkebunan, kedatangan awan yang hendak mencurahkan hujan tentu akan membawa kegembiraan dan harapan, tetapi Ali Sina ini tidak peduli apakah hujan itu datang atau tidak dihadapannya, hujan itu tidak berpengaruh apapun padanya. Bahkan dia menuduh bahwa Hujan itu akan mendatangkan musibah kebanjiran, tanah longsor sementara hujan itu tidak pernah datang kedaerah gurun pasir yang tandus atau tanah gersang sehingga tidak membawa kesuburan yang merata di permukaan bumi. Sebaliknya jika hujan tidak turun-turun, maka hancurlah hasil pertanian. Begitu juga dengan angin

Page 27: rahmanhadiq untuk Ali Sina

yang dapat mendatangkan kehancuran disuatu tempat. Sampai disitulah kemampuannya untuk mengambil hikmah atau filsafat dari dari ayat di atas. Dia hanya mampu mengumpat dan mengomel, tetapi anehnya dia tidak mempunyai kemampuan apupun untuk merubah ketentuan alam tersebut. Padahal penyebab banjir dan tanah longsor adalah ulah manusia rakus yang selalu membabat hutan seenaknya sehingga daya serap tanah menjadi berkurang dan kekuatan tanah untuk menahan beban air hujan tidak kuat yang menyebabkan terjadinya tanah longsong atau banjir bandang. Kalau hutan belantara itu tetap tejaga tentulah akan membawa mamfaat bagi dataran dibawahnya karena air akan dilepas perlahan-lahan. Jika itu tidak dapat dilakukan tentu manusia juga mempunyai kemampuan dan teknologi untuk membuat bendungan besar agar air tersebut dapat disimpan dan dibagikan kepada para petani untuk bertahan di musim kemarau panjang. Itulah yang tidak dipahami oleh setan beludak Ali Sina ini, dia tidak peduli darimana sumber makanan yang selama ini dikonsumsinya dan dari mana air yang dia minum berasal. Semuanya itu jauh dari filsafat hidupnya. Jadi jelaslah bahwa ayat tersebut , juga merupakan sebuah kiasan atau perumpamaan bagi orang-orang yang dapat mensyukuri karunia yang diberikan oleh sang Pencipta kepada manusia. Begitu juga dengan perumpamaan antara hujan yang dapat menumbuhkan tumbuhan yang mati dari tanah kering kerontang selama musim kering, yang setelah musim hujan tiba, tahu-tahu muncul lagi dari sela-sela tanah bagaikan cendawan tumbuh. Begitulah perumpamaan terhadap munculnya manusia setelah beradad-abad terpendam di dalam tanah kuburannya pada saat hari berbangkit nanti. Ali Sina tidak mempercayai keterangan ayat tersebut karana dia tidak pernah menyaksikan adanya mayat yang bangkit dari kuburnya, padahal tidak ada keterangan di dalam Al Qur’an yang menjelaskan bahwa ada mayat bangkit dari kubur, yang ada adalah bahwa kebangkitan itu terjadi setelah hari kiamat setelah kehancuran alam ini. kematian hanyalah

masa tunggu menjelang hari berbangkit dimana waktu tidak berfungsi lagi bagi roh yang terpisah dari mayat itu. Tentu saja RSD tidak akan mempercayainya bahkan meperolok-olokan keterangan ayat tersebut. Sama dengan ketidakpercayaannya terhadap kemunculannya ke dunia dari rahim ibunya walaupun dia tidak menghendakinya, begitu juga dengan kematinannya nanti yang sebenarnya tidak dikehendakinya. Jadi sesungguhnya dia tidak mampu berbuat apa-apa terhadap dirinya sendiri, dia juga pasrah kepada nasibnya nanti , dia tidak tahu apa yang akan terjadi pada dirinya setelah kematiannya, namun dia selalu menolak apapun keterangan yang disampaikan kepadanya.

Tapi ayat

3:169 berkata : “Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan

Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup di sisi Tuhannya dengan mendapat

rezki.”

Apa orang bangkit dari kubur utk menerima hukuman mereka dan pahala dihari

terakhir atau apa mereka hidup dan menerima pahala dan hukuman mereka

langsung setelah kematian mereka? Seorang pembohong sering bertentangan dg

dirinya sendiri.

Rahamanhadiq;Rahamanhadiq;Rahamanhadiq;Rahamanhadiq; Si RSD ini tidak melihat hubungan apapun di antara kedua ayat tersebut diatas. Padahal kedua ayat tersebut sangat erat kaitannya satu sama lainnya. Namun dia tidak juga mengerti sama sekali dengan kata-kata yang tertulis pada ke dua ayat diatas. Jelas-jelas ayat diatas menyatakan bahwa pahlawan pembela kebenaran yang mati tersebut, akan hidup disisi Allah. Ayat ini tidak menyatakan tentang kehidupan pada saat dia habis dibunuh oleh kaum kafir seperti yang ada di dalam pikiran RSD ini. Tetapi para pahlawan Kebenaran itu memperoleh kehidupan yang abadi setelah kematiannya (setelah hari kiamat) dan ia benar-benar menjadi kekasih Allah, orang yang paling dekat denganNya dan menjadi kesayanganNya. Karena setelah kematian seseorang, maka

Page 28: rahmanhadiq untuk Ali Sina

perjalanan waktu bagi nayat itu sudah tidak berfungsi lagi dan masa tunggunya mejelang hari kiamat tidak akan dirasakannya. Sebaliknya si RSD ini , walaupun tidak percaya akan berita kehidupan setelah kematian, tetapi dia tetap saja dia merasa keder dan ciut nyalinya mendengar berita siksaan tersebut. Dia tidak mempunyai kekuasaan apa-apa setelah kematiannya, namun dia tetap saja menentang berita itu, setan ini protes keras dengan hukuman yang sudah disediakan padanya. Padahal hukuman yang diberikan itu adalah hasil perbuatan keji yang selama ini merugikan orang banyak. Semua orang yang menjadi korban aduan dan cacimakinya dulu akan meminta pertanggungjawaban kelak di akhir zaman. Jadi bukan Allah yang menghukumnya dengan ketidakadilan, tetapi sebuah hukuman yang dituntut oleh para korbannya kepada Sang Hakim Agung.

(Ali Sina);

[13.17] Allah (Kata ganti orang ketiga) telah menurunkan air (hujan) dari langit,

maka mengalirlah air di lembah-lembah menurut ukurannya, maka arus itu

membawa buih yang mengembang. Dan dari apa (logam) yang mereka lebur

dalam api untuk membuat perhiasan atau alat-alat, ada (pula) buihnya seperti

buih arus itu. Demikianlah Allah (Kata ganti orang ketiga) membuat

perumpamaan (bagi) yang benar dan yang batil.

Adapun buih itu, akan hilang sebagai sesuatu yang tak ada harganya; adapun

yang memberi manfaat kepada manusia, maka ia tetap di bumi. Demikianlah

Allah membuat perumpamaan-perumpamaan. Okay, ini Cuma perumpamaan

biasa. Tidak ada yg sains dalam ayat ini.

RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; RSD PembualPembualPembualPembual ini tidak mengerti dengan kata buih. Yang dia ketahui dari buih itu hanyalah masa lengket yang bewarna putih, lengket-lengket di dibibirnya ketika mulutnya berbusa mengucapkan mantra-mantranya yang ngawur ngidul itu. Buih itu akan hilang ditelan mulutya sendiri bersamaan dengan ocehannya yang tidak bermamfaat bagi manusia. Dia bicara bahwa Allah membuat perumpaman itu untuk dirinya, tetapi dia tidak mengerti apa yang dimaksud oleh perumpamaan tersebut, sehingga

dia asal ngoceh saja. Seterusnya RSD tidak melihat apapun nilai Sain di dalam ayat diatas. Hal ini disebabkan karena dia tidak memahami sebuah arti perumpamaan. Sebab kalimat dari ayat diatas baru bisa dipahami setelah memahami makna kiasannya, sementara si RSD ini buta dengan perumpamaan atau kata kiasan. Kata buih atau busa bukan hanya diibaratkan dengan busa yang lengket-lengket di mulutnya ketika dia sedang banyak bicara, tetapi lebih dari itu. Sebelum air di laut atau di aliran sungai menguap maka air tersebut pecah menjadi partikel yang sangat halus (busa), kemudian dengan adanya perbedaan dari suhu dan tekanan antara udara dan permukaan partikel air itu, maka akan mempercepat proses penguapan. Keistimewaan air, adalah tidak harus menunggu suhu 1000 C untuk menguap, tetapi proses penguapannya dapat dipicu oleh perbedaan suhu dan tekanan udara dipermukaannya. Inilah yang dimaksud dengan proses pengembangan dari butian air (busa) seperti yang dimaksud pada ayat diatas. Bahkan di dalam Tanur peleburan logam berat pada industry besi, emas, timah dan lain-lain juga terdapat bahan yang mengapung atau mengambang seperti buih di atas permukaan logam cair tersebut. Ini sebuah kesamaan kejadian yang tidak bisa dibantah kebenarannya oleh sain dan teknologi. Jadi AL Qr’an berkata benar dengan ayat tersebut, padahal pada waktu itu , Muhammad belum pernah melihat Pabrik peleburan logam di negri Arab. )

[25.48] Dialah (Kata ganti orang ketiga) yang meniupkan angin (sebagai)

pembawa kabar gembira dekat sebelum kedatangan rahmat-nya (hujan); dan

Kami (Kata ganti orang pertama) turunkan dari langit air yang amat bersih,

[25.49] agar Kami (Kata ganti orang pertama) menghidupkan dengan air itu

negeri (tanah) yang mati, dan agar Kami (Kata ganti orang pertama) memberi

minum dengan air itu sebagian besar dari makhluk Kami, binatang-binatang

ternak dan manusia yang banyak.

Lagi-lagi omong kosong tentang pengetahuan-pengetahuan yg lumrah.

Page 29: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ternyata RSD ini hanya bisa ngoceh, lalu mengumpat setelah membaca keterangan ayat tersebut diatas tanpa memberikan alasan yang masuk akal dan logis. Dia memahami ayat tersebut bukan pakai nalarnya, tetapi pakai dengkul . Benar-benar pribadi sosok manusia yang menjengkelkan. Ayat diatas menjelaskan bahwa air yang diturunkan berupa hujan tersebut merupakan air yang sangat bersih karena diproses persis dengan metode air suling sehingga menghasilkan aquadest murni. Begitulah maksud air hujan yang bersih tersebut pada ayat diatas. Tetapi RSD melecehkan kebenaran ayat tersebut. Sementara ayat berikutnya, selain mengandung sebuah perumpamaan , juga mempunyai makna ilmiah yang sangat mendalam, ditinjau dari segi filsafat hidup. Ayat ini bermakna bahwa semua makhluk hidup yang ada dibumi ini, temasuk sosok Ali Sina, memamfaatkan air ini untuk hidupnya. Tetapi RSD ini, tidak mensyukuri air yang ada di dalam tubuh nya itu. Benar-benar manusia yang tidak bisa berterimakasih di dalam hidup dan kehidupannya. Mungkin dia belum pernah survey di pedalam benua Afrika atau Australia , dimana setelah musim kering berbulan-nulan dan tidak terlihat adanya biota yang sanggup hidup, tahu-tuhu pada saat musim hujan, semuanya hidup dan tumbuh kembali bagaikan cendawan yang mucul dari sela-sela tanah. RSD ini mendustakan kenyataan ini dengan dalil yang dibuat-buat akibat ketidaksenangannya kepada ajaran Agama. Padahal dia sendiri tidak mempunyai ajaran apapun untuk hal ini

[35.9] Dan Allah (Kata ganti orang ketiga), Dialah (Kata ganti orang ketiga) Yang

mengirimkan angin; lalu angin itu menggerakkan awan, maka Kami (Kata ganti

orang pertama) halau awan itu ke suatu negeri yang mati lalu Kami (Kata ganti

orang pertama) hidupkan bumi setelah matinya dengan hujan itu. Demikianlah

kebangkitan itu.

[36.34] Dan Kami (Kata ganti orang pertama) jadikan padanya kebun-kebun

kurma dan anggur dan Kami (Kata ganti orang pertama) pancarkan padanya

beberapa mata air,

[45.5] dan pada pergantian malam dan siang dan hujan yang diturunkan Allah

(Kata ganti orang ketiga) dari langit lalu dihidupkan-Nya (Kata ganti orang

ketiga) dengan air hujan itu bumi sesudah matinya; dan pada perkisaran angin

terdapat pula tanda-tanda (kekuasaan Allah) (Kata ganti orang ketiga) bagi kaum

yang berakal.

[50.9] Dan Kami (Kata ganti orang pertama) turunkan dari langit air yang banyak

manfaatnya lalu Kami (Kata ganti orang pertama) tumbuhkan dengan air itu

pohon-pohon dan biji-biji tanaman yang diketam,

[56.68-70] Maka terangkanlah kepadaku tentang air yang kamu minum. Kamukah

yang menurunkannya dari awan ataukah Kami (Kata ganti orang pertama) yang

menurunkan? Kalau Kami (Kata ganti orang pertama) kehendaki niscaya Kami

(Kata ganti orang pertama) jadikan dia asin, maka mengapakah kamu tidak

bersyukur?

[67.30] Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi

kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?".

Ini adalah daftar dari ayat-ayat Quran tentang hujan yg Dr. Naik sebutkan dg

begitu megahnya seakan-akan menjadi gaung kemenangan bagi gerombolan

muslim yg mengiringi suaranya dg sorak sorai. Apa ada informasi sains yg tidak

diketahui dalam ayat-ayat ini? Perhatikan bahwa Dr. Naik dg percaya diri

meyakinkan hadirinnya bahwa “Quran berbicara mengenai Perputaran Air dg

sangat rinci” Rinci apa’an? Apa yg Quran jelaskan telah diperhatikan dan

dicermati oleh orang-orang sejak jaman dulu jauh sebelum Muhammad. Ini

adalah kita yg oleh satu milyar muslim pikir adalah sebuah keajaiban. Satu-

satunya yg ajaib adalah kerelaan sebanyak orang muslim tsb utk dibodohi.

Quran adalah sebuah buku yg sangat bodoh, bukan keajaiban.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; RSD ini merasa sangat malu mengakui kebenaran ayat-ayat diatas sehingga dia menutupi kemaluannya dengan menolak habis keterangan ayat yang sebenarnya diakui oleh siapapun yang hidup di bumi ini. Namun dia tetap saja melecehkan ayat yang dia akui kebenarannya di dalam hatinya yang paling dalam. Begitulah ciri-ciri orang munafik. Umat islam tidak perlu membuktikan adanya setan atau Iblis kepada Manusia yang tidak percaya , karena Ali Sina ini sendiri merupakan contoh yang paling nyata dari ujud Iblis yang pernah kita ketahui di bumi ini, walaupun dia tidak pernah

Page 30: rahmanhadiq untuk Ali Sina

memperlihatkan wajahnya yang jelas dari balik topengnya, tetapi kata-kata dan tulisannya ini menunjukkan bahwa dialah Setan itu. Dia tidak mampu mengurut secara logis dan sistematis dari untaian ayat-ayat tersebut, sehingga dia tidak mengerti bagaimana AL Qur’an menjelaskan tahap-tahap pembentukan air hujan hingga turun lagi ke permukaaan bumi. Dia sengaja mendustakan berita kebenaran itu agar lalar-lalar sampah yang hinggap di tubuhnya tidak lari menjauhinya. Seterusnya dia merasa sangat sakit hati dan kepalanya berdenyut-denyut menyaksikan para hadirin bertepuk tangan memberikan aplus kepada DR Naik ketika menyampaikannya penjelasannya. RSD ini tidak senang kalau ada orang yang memuji-muji kehebatan seseorang selain dirinya. RSD ini ingin memperoleh pujian seperti yang diterima oleh Gurunya DR Naik, tetapi tidak satupun manusia normal yang menanggapi hasutannya itu. Dia mengira bahwa Dr Naik sudah memperoleh kemenangan yang gemilang dari perdebatan itu, padahal DR Naik sendiri tidak pernah merasa memperoleh kemenangan apapun. Yang disampaikan oleh Guru Besar dari Ali Sina ini hanyalah sesuatu kebenaran yang tidak terbantahkan oleh siapapun baik oleh sain maupun oleh logika berpikir yang sehat. Tidak seperti RSD yang selalu memandang pendapat orang lain dengan sinis dan penuh kebenciannya. Tentu saja hal ini ada yang diinginkannya. Yaitu mengadu domba peserta yang beragama Islam dengan yang beragama Kristen agar masuk kedalam arena yang sudah dipersiapkan nya untuk bentrok dan saling caci maki, sehingga situsnya bertambah banyak pengikut dan sponsor.

Apa Gunung2 menstabilkan bumi

(Dr. Naik)

Dr. William Campbell menghabiskan banyak waktunya menerangkan tentang

Embryologi… sekitar setengah dari pembicaraannya – dalam hal geologi cukup

banyak – dan menyentuh juga enam topik lainnnya – saya catat itu. Dalam bidang

Geologi, kita sekarang tahu – para geologis, mereka bilang, bahwa radius dari

bumi sekitar 3750 mil, dan dalam lapisan terdalam adalah cairan yg sangat panas,

dan tidak bisa menopang kehidupan. Dan bagian luar dari kulit bumi yg kita

tinggali, sangat tipis – sekitar 1 s/d 30 mil. Dibeberapa bagian sangat tebal, tapi

kebanyakan 1 s/d 30 mil. Dan ada kemungkinan besar bahwa lapisan luar kulit

bumi – akan bergoyang. Ini karena ‘fenomena melipat’, yg meningkatkan

jangkauan pegunungan, yg memberi stabilitas kepada bumi.

Dan Quran bilang dalam Surat Nabaa, Bab 78, Ayat 6 dan 7… Bukankah Kami

telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan?.. (Arab) … dan gunung-gunung

sebagai pasak?. Quran tidak bilang, gunung-gunung dilempar bagai pasak..

gunung-gunung sebagai pasak. Kata Arabnya “Autaad’ artinya ‘pasak’.. artinya

‘tiang pasak’.

Dan hari ini kita telah tahu dalam bidang Geologi modern, bahwa gunung2 punya

akar2 yg dalam. Ini diketahui sekitar pertengahan abad 19, dan bagian luar yg kita

lihat sebagai gunung adalah bagian terkecil. Bagian terdalam adalah didalamnya

– persis seperti pasak yg ditanam ketanah – atau seperti puncak gunung es. Anda

bisa melihat puncaknya tapi 90% tubuhnya ada didalam air.

Quran berkata dalam Surat Gashiya bab 88 ayat 19, dan Surat Naziat, Bab 79 Ayat

32 … (Arab). … “Dan gunung-gunung dipancangkan-Nya dengan teguh”.

Saat ini setelah Geologi modern telah maju, dan Dr. William Campbell bilang

bahwa .. “Dg teori dari pelat tektonik – yg diajukan ditahun 1960, yg membuat

jangkauan pegunungan jadi meluas.” Para geologis saat ini benar berkata bahwa

gunung2 memberi stabilitas pada bumi – Tidak semua Geologis, tapi banyak yg

berkata demikian.

(Ali Sina)

Dr. Campbell sudah menjelaskan bagaimana gunung2 dibentuk dalam bahasa

sains. Semua yg Dr. Naik katakan tidak masuk akal. Dia bilang “Tidak semua

Geologis” tapi banyak dari mereka mengatakan gunung-gunung memberi

stabilitas pada bumi. Dia pikir sains itu seperti hukum islam dimana tiap mullah

dapat mempunyai tafsir mereka sendiri. Maukah dia menyebut nama2 agar kami

dapat memastikan siapa tepatnya “para geologis” yg berkata begitu dan

memeriksa keaslian keilmuan mereka? Saya harap mereka bukan lulusan

Universitas Al Azhar.

Page 31: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Permukaan bumi terbuat dari rangkaian pelat luas (seperti potongan jigsaw puzzle

raksasa). Pelat2 ini secara konstan bergerak beberapa centimeter setahun. Gerakan

ini disebut Continental Drift. Ujung2 dari pelat2 ini, bergesekan satu sama lain,

dimana lalu terjadi aktivitas geologis, seperti gempa bumi, volkano, dan

pembentukan gunung2.

Perpindahan arus massa dibawah pelat menggerakan pelat2 tsb kearah yg

berbeda2.

Sumber panas yg menggerakan perpindahan arus adalah karena peruntuhan

radioaktif yg terjadi jauh didalam perut bumi.

http://www.faithfreedom.org/debates/NaikCa9.gif

Ketika dua pelat tektonik berbenturan mereka saling menekan hingga sebuah

daratan terbentuk dan menggulung.

Gerakan ini sering menyebabkan satu pelat terdorong keatas pelat lain.

Ketika satu pelat terdorong kedalam bumi, ia mulai mencair dan mendorong pelat

satunya lagi keatas dan membentuk pegunungan.

Dibeberapa tempat kontinen2 bertumbukan, ditempat lain mereka terbawa arus.

Pelat kontinental patah ketika sebuah magma panas muncul dari kedalaman dan

mendorong kulit bumi dan menyebabkan tekanan yg lalu mendorong kontinen tsb

dan membuatnya patah dan terpisah. Aliran lahar dan gempabumi biasanya terjadi.

Dalam diagaram dibawah anda dapat lihat bahwa kulit kontinental mulai terpisah

menciptakan batas pelat yg berbeda. Ketika perbedaan muncul dalam sebuah

kontinen maka ini disebut celah.

http://www.moorlandschool.co.uk/earth/tectonic.htm

Ini contoh dari sebuah batas pelat yg berlainan (dimana pelat2 tsb bergerak

menjauh satu sama lain). Lautan Atlantik diciptakan dengan proses ini. Punggung

Bukit Mid-Atlantik adalah sebuah area dimana dasar laut baru terciptakan

Ketika lembah celah membesar dua pelat kontinental terbentuk dari yg semula

satu. Batu2an panas terus mendorong kulit bumi dan menciptakan lapisan baru.

Page 32: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Ketika lembah celah membesar, air berkumpul membentuk sebuah lautan.

Punggung Bukit Mid-Atlantik sekarang ada 2000 meter diatas dasar laut terdekat,

yg mana pada kedalaman sekitar 6000 meter dibawah permukaan laut.

Dasar laut terus meluas dan pelat2 menjadi makin besar dan besar. Proses ini dapat

dilihat diseluruh dunia dan menghasilkan sekitar pelat baru seluas 17 km persegi

setiap tahun.

Dasar Lautan terus menerus bergerak, bergerak dari pusat dan tenggelam

diujungnya.

Ketika pelat2 kontinental bertumbukan, batu2 cair mendorong keatas sepanjang

celah yg terbentuk dan melalui titik2 yg terlemah, menyemburkan volkano yg

mematikan.

Terdapat banyak jenis2 gunung:

Dome Mountains, terbentuk ketika batu cair mendorong keatas dari bawah bumi.

Fault Block Mountains, terbentuk ketika pecahan/celah pada kulit bumi mendorong

materi2 atau blok2 batu keatas dan mendorong benda lainnya kebawah.

Fold Mountains, terbentuk ketika lapisan2 bumi bereaksi mendorong dari semua

sisi, seperti sepotong kertas yg terlipat ketika didorong bersamaan.

Volcanic Mountains, terbentuk dari Lahar yg mengeras setelah menyembur dari

sebuah volkano.

Residual Mountains, adalah gunung2 yg sesungguhnya adalah pelat2 yg telah

rusak/patah karena erosi.

Sumber: http://www.woodlands-junior.kent.sch.uk ... /types.htm

Potongan dari Pengunungan Alpen Perancis : Dari Universitas Leeds. Perhatikan

tidak ada tanda2 akar/pasak.

Page 33: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Pandangan lewat satelit di Pennsylvania Appalachian adalah contoh dari Fault Block

Mountain.

Pandangan Utara pada berakhirnya Rundle Thrust Sheet, Rocky Mountains.

Apa yg terjadi jika menarik taplak meja dari ujungnya dan mengelosornya melewati

meja? Akan kusut. Itulah kurang lebih bagaimana gunung terbentuk. Gunung2

adalah kusutan2 yg dibentuk oleh kulit bumi.

Ironisnya tanpa gempa bumi yg mengerikan ini kehidupan dibumi tidak akan

berevolusi. Gerakan kontinental membuat karbon dioksida dilepas keatmosfir. Ini

penting utk kerja fotosintesa dari tumbuh2an dan juga menjaga suhu dari bumi utk

tetap konstan yg sangat perlu bagi kehidupan utk berkembang.

[www.deccanherald.com/deccanherald/jan172005/snt3.asp].

Jika anda punya software Quicktime terpasang pada komputer anda, anda bisa

mengklik gambar2 animasi berikut dan lihatlah bagaimana gunung2 terbentuk.

Mesozoic Subduction

Penjelasan: Menggambarkan proses geologi yg biasa ditemukan pada zona

subduksi. Batu2 didaerah California dibentuk lewat cara ini.

Benturan Himalaya

Plio-Pleistocene Oblique Shortening against the San Andreas fault

Page 34: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Penjelasan: Pada tahap akhir rotasi, penyesuaian dari batas pelat menghasilkan

pemendekan utara selatan dari Transverse Ranges.

Miocene: Rifting and rotation, volcanism, crustal upwelling and deposition in

marine basins.

Penjelasan: Rotasi dari Transverse Ranges dan erupsi dari gunung volkano Conejo

ketika waktu Miocene.

Formasi dari Big Southern Butte, eastern Snake River Plain, Idaho

Penjelasan: Big Southern Butte adalah sebuah komplek yg berumur 300.000 tahun

dari dua buah kubah rhyolit dan aliran basalt yg jauh lebih tua lagi yg muncul

hingga 2500 kaki diatas dataran sungai Snake. Kubah2 terbentuk ketika magma

rhyolite membentuk kolam dibawah dataran sungai Snake.

Dike Emplacement at Craters of the Moon National Monument

Kawah2 dari lahar bulan yg tersebar sekitar 618 mil persegi dan adalah daerah

lahar basaltic muda yg terbesar di 48 negara bagian. Areanya berisi lebih dari 25

kerucut volkanik termasuk kerucut yg menghamburkan volcano.

Sumber : http://emvc.geol.ucsb.edu/downloads.php

Ini seharusnya cukup bukti bahwa Quran salah dan gunung2 itu tidak seperti pasak

yg menjaga bumi utk bergetar. Ingat bahwa Dr. Naik mengulangi beberapa kali, “Yg

kita perlukan cukup satu kesalahan utk membuktikan Quran tidak berasal dari

Tuhan”. Belakangan akan saya jelaskan darimana ide gunung2 seperti pasak dan

menjaga bumi dibawah kita dari getaran itu datangnya.

RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; Pada pemaparan diatas, Ali Sina menampilkan penalarannya tentang terbentuknya Gunung Berapi. Walaupun pemaparannya sedikit berbau Ilmiah, tetapi dia hanya mengadopsi salah satu tayangan di sebuah situs internet yang diklaimnya sebagai satu-satunya teori tentang penbentukan Gunung Berapi yang sesungguhnya. Padahal beberapa tahun terakhir ini saja, banyak sekali teori atau postulat yang ditemukan oleh para pakar Geologis sesuai hasil terbaru yang terungkap di lapangan. Hampir setiap penemuan baru yang didapat oleh seorang ahli Geologi akan mematahkan teori yang ada sebelumnya, atau menimbulkan teori baru yang kadang-kadang saling bertentangan atau sebaliknya dapat juga saling menguatkan atau menghasilkan teori yang benar-benar baru sama sekali. RSD hanya memperlihatkan lokasi-lokasi dimana dia pernah Bersemedi di daerah pengunungan tersebut lalu menghubungkan hasilnya sebagai sebuah kesimpulan yang valid. Pada teori yang disampaikan oleh pakar Pegunungan Gadungan ini, sama sekali mengabaikan pembentukan gunung-gunung yang disebabkan pengaruh panas inti Bumi yang temperaturnya mencapai 5000oC - 6000oC. Dia membayangkan terjadinya gunung di areah pegunungan seperti menarik taplak meja yang menjadi kusut, dimana pada puncak kain kusut akan terbentuk gunung-gunung sedangkan pada kain yang terlipat akan terbentuk lembah-lembah. Begitulah nalar di Prosfessor gadungan itu bekerja, karena dia mencontek begitu saja dari tayangan internet yang menyebabkan dia besar kepala. Dia hanya mampu mengcopy-

Page 35: rahmanhadiq untuk Ali Sina

paste saja, makanya dia hanya mampu menerangkan teori kunonya itu dengan kecanggihan program animasinya. Padahal terbentuknya gunung itu lebih dominant , dipengaruh oleh adanya tekanan akibat panas inti Bumi yang bergejolak, dari pada terhadap Gerekan atau patahan lempeng Bumi. Justru pergerakan lempeng atau patahan kulit bumi itu disebabkan oleh terjadinya tekanan yang kuat dari gejolak panas dari magma yang terdapat dilapisan inti Bumi. Seolah-olah dia mengabaikan begitu saja pengaruh tekanan panas bumi terhadap terbentuknya gunung-gunung. Sebagaimana kita ketahui bahwa bumi kita berbentuk bola dengan radius sekitar 6500 Km. Permukaan bumi tidak datar, ini disebabkan oleh tekanan dan desakan dari dalam bumi dan juga karena perubahan dari berbagai tekanan di atas permukaannya. Dari bukti-bukti sain, menunjukkan bahwa lapisan bumi hanya mengadung 20% padatan, yaitu lapisan Litosfir (kedalam sekitar 100 km) dimana ini berupa lapisan atau permukaan gunung terbentuk dan beberapa lapis tanah kebawahnya , lapisan kerak dan selubung (ketebalan 100 – 1000 km), dan 80% sisanya adalah air sebagai penstabil suhu dan magma yang bergejolak panas. Lapisan paling dalam (inti bumi) mencapai kedalaman setebal sekitar 5500 –6500 Km berupa magma dengan suhu mencapai 5000o C – 6000o C dejarat celcius, diikuti oleh lapisan diatasnya berupa lapisan yang disebut dengan Mantel (kedalaman 2500 –3000 Km) yang juga berupa magma panas mencapai suhu 2200 o C.

Jadi sebenarnya padatan yang ada dipermukaan bumi, yang berupa Lempeng atau kerak Bumi ini, hanyalah lapisan tipis (lebih kurang 35 – 100 Km) yang seakan-akan mengapung diatas magma yang panasnya berkisar antara 2000

oC – 6000

o C

berada dibawahnya , bagaikankan selimut yang dibentangkan , lalu dihamparkan diatas Lumpur dan bara api yang panas bergejolak dibawahnya. Diatas selimut yang dihamparkan itulah seluruh makhluk hidup ini berakatifitas. Maka pantaslah pada lapisan ini, sering terjadi getaran yang kalau kuat (di atas skala 5 rhicter) menghasilkan gempa bumi. Hal ini disebabkan karena lapisan pusat Bumi ini menyimpan energy panas yang sangat besar yang sewaktu-waktu bisa meledak apabila bumi ini tidak dirancang dengan sistim pendingin dan sitim peredam getaran yang tercanggih yang diciptakan oleh sang Pencipta, karena adanya efek ketidakstabilan yang berasal dari arah dalam Bumi. Dari mana datangnya panas Inti bumi itu? Bagaimana hubungan antara gunung berapi dengan gempa? Dari hasil penemuan sain, menunjukan bahwa lapisan atas bumi ini akan selalu mengalami pergeseran dan pergerakan. Penyebabnya adalah adanya sumber panas yang sangat hebat yang berasal dari lapisan bagian dalam bumi. Panas yang

Page 36: rahmanhadiq untuk Ali Sina

sangat tinggi ini menyebabkan bebatuan dan unsur-unsur mineral menjadi cair dan berbagai macam gas terperangkap di dalam magma tersebut. Artinya terdapat sekitar 40 – 50% dari volume bumi, mengandung magma panas yang tersimpan di bagian dalam bumi. Magma yang panas tersebut akan memuai lalu naik keatas mendesak lempeng dan kerak bumi yang berada di atasnya , sehingga menyebabkan lempeng-lempeng itu saling menjauh. Ketika magma mencapai bagian atas yang lebih dingin, maka magma tersebut akan menyusut dan memadat lagi karena adanya tahap-tahap atau proses pendinginan. Akibatnya lempeng-lempeng tersebut akan bergerak kembali mengisi ruang magma yang menyusut dan memadat tersebut. Pada saat lempeng-lempeng itu bergerak kembali, maka akan terbentuk lagi retakan-retakan yang menyebabkan magma dibagian bawah terdorong keatas diantara retakan tersebut. Apabila magma cair mempunyai kekuatan yang cukup besar, maka lapisan magma yang sudah memadat tersebut akan terus didesak keatas secara bertahap hingga akhirnya mencapai permukaan bumi dan terbentuklah gunung berapi. Proses ini akan terjadi berulang-ulang sehingga permukaan gunung itu makin lama makin tinggi juga. Hal ini akibat desakan magma dari arah bawah kepundan gunung berapi yang mengeluarkan muntahan magma dan semburan batu-batuan yang menyumbat kawah gunung diatasnya. Hal ini dapat dibuktikan bahwa sebagaian besar gunung-gunung yang usia sangat tua akan menjulang tinggi sekali. Konsistensi magma dapat berubah dari cair menjadi semisolid semisolid semisolid semisolid lalu menjadi padat selama proses pendinginan.lalu menjadi padat selama proses pendinginan.lalu menjadi padat selama proses pendinginan.lalu menjadi padat selama proses pendinginan. Magma yang Magma yang Magma yang Magma yang bersifat semisolid atau setengah cair ini bersifat lenturbersifat semisolid atau setengah cair ini bersifat lenturbersifat semisolid atau setengah cair ini bersifat lenturbersifat semisolid atau setengah cair ini bersifat lentur sehingga dapat berfungsi menahan setiap getaran atau goncangan yang terjadi akibat benturan-benturan dari lempeng-lempeng yang bergerakan dan bertabrakan tersebut. lapisan magma semi solidsemi solidsemi solidsemi solid ini bagaikan lapisan busa atau per yang dapat meredam getaran yang berasal arah horizontal atau arah vertikal. Jadi jelaslah bahwa terdapat hubungan sebab akibat dan hubungan saling menstabilkan antara terbentuknya gunung

berapi dengan gerakan lempeng yang menyebabkan berbenturan atau gempa tersebut. Hal ini dapat dibuktikan, dimana pada daerah yang banyak terdapat gunung berapi, maka disana banyak pula terjadi pergeseran dan pergerakan lempeng, seperti yang ditampilkan pada gambar globe diatas yang disajikan oleh Profesor gadungan Ali Sina tadi, walaupun penyajiannya sudah ketinggalan zaman. Begitu juga sebaliknya , jika semakin banyak terdapat gerakan dan patahan lempeng tektonik di daerah tersebut maka semakin banyak juga gunung aktif menyebar disana . Getaran tektonik maupun getaran Volkanik akan terus terjadi dan tidak henti-hentinya selama bumi masih panas , namun yang terasa hingga kepermukaan Bumi atau yang disebut dengan Gempa Bumi ( biasanya di atas skala 5 Richter), tidaklah begitu banyak. Hal ini disebabkan karena Gunung-gunung aktif yang sudah terpancang di daerah-daerah rawan tersebut berabad-abad yang lalu , telah menunjukan fungsinya untuk menstabilkan getaran sehingga tidak meluluh lantakkan perkampungan manusia diatasnya. Jadi keterangan ayat Al Qur’an surat Lukman nomor 10 yang berbunyi “

Dia meletakkan gunung-gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu

tidak menggoyangkan kamu “; tidak bertentangan dengan penemuan sain di bidang Geologi.

Disamping peredam getaran, kepundan Gunung berapi juga bertindak sebagai pori-porinya bumi untuk melepaskan uap panas dan gas berbahaya lainnya untuk dinetralkannya ke udara. Bayangkan kalau tidak ada gunung berapi aktif, mau dikemanakan gas-gas yang bertekanan kuat ini dibuang ?, pasti bumi ini akan meledak karena seluruh saluran pembuangan gas tertutup rapat.

Page 37: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Kalau dilihat dari atas pemukaan bumi , mungkin saja Gunung itu kecil tetapi kalau ditelusuri kedalamnya, maka dibawahnya berhubungan dengan pusat bumi atau magma yang sangat panas , dan antara satu gunung dengan Gunung lainnya bisa saja saling berhubungan dibawahnya. Jadi benar apa yang di gambarkan oleh Ayat Al Qur’an , bahwa Gunung berapi itu bagaikan tonggak yang dipancangkan yang akarnya jauh menusuk bumi. Untuk lebih jelasnya bayangkan saja , ketika tubuh Setan seperti Ali Sina dipancangkan di atas gejolak Magma panas yang menghisapnya jauh ke Inti Bumi. Begitu juga keterangan Al Qur’an yang sudah menjelaskan bahwa bumi ini selalu bergerak sebagaimana pergerakan lempeng tektonik yang sudah dibuktikan oleh penemuan sain di abad Millenium ini , yaitu pada surat An Naml nomor 88 yang berbunyi “ kamu lihat gunungkamu lihat gunungkamu lihat gunungkamu lihat gunung----gunung itu, kagunung itu, kagunung itu, kagunung itu, kamu sangka mu sangka mu sangka mu sangka dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya awan”. awan”. awan”. awan”. Ayat ini mempunyai makna yang cukup luas, bukan saja menunjukan bahwa Bumi itu bergerak sesuai dengan gerakan lempeng, tetapi Bumi ini juga bergerak cepat yang menunjukan bahwa bumi ini bergerak dengan cara Rotasi (bahkan bergerak mengorbit matahari), sebagaimana awan ikut bergerak diatas permukaannya. Jadi Keterangan Al Al Al Al Qur’anQur’anQur’anQur’an ini telah mendahului penemuan sain di bidang Geologi,

bahkan menerangkan tentang rotasi dan Orbit Bumi. Kebenaran keterangan Al Qur’an ini merupakan bukti yang tidak terbantahkan, padahal ayat ini tertulis jauh sebelum manusia abad millienium membuktikannya. Tetapi RSD ini tetap saja menyangkalnya, ini karena dia baru saja turun dari persemediannya di sebuah kepundan Gunung berapi. Jadi terbuktilah bahwa terbentuknya Gunung berapi dan pergerakan lempang kerak bumi , juga disebabkan oleh pengaruh tekanan panas magma yang bergejolak dari bagian terdalam bumi. Tetapi Profesor Gadungan ini mengabaikan begitu saja Efek Panas Inti Bumi terhadap pembentukan Gunung berapi. Mungkin selama ini dia tidak merasa panas dengan api atau magma inti bumi , karena dia baru saja melakukan persiapan dan latihan menghadapai hukuman merasakan panas api neraka kelak. RSD ini sudah lebih dulu mempersiapkan latihan Fisik menghadapi siksaan yang akan diberikan padanya. )

(Dr. Naik) :

Saya belum pernah ketemu buku geologi, dan saya tantang Dr. William Campbell

utk mengeluarkan buku geologi tsb – Bukan korespondesi pribadi dia dg para

geologis. Hal itu tidak berbobot. Korespondensi pribadinya dg Dr. Keith Moore…

yg didokumentasikan. Dan jika anda baca buku “The Earth” yg dijadikan acuan

oleh hampir semua universitas, dalam bidang Geologi, salah satu penulisnya

adalah Dr. Frank Press, yg jadi penasihat dari mantan presiden USA, Jimmy

Carter, dan pernah menjabat sebagai presiden Academy of Science of USA. Dia

menulis dalam bukunya bahwa .. “gunung-gunung berbentuk baji – punya akar-

akar yg sangat dalam. Dan dia bilang bahwa .. “fungsi dari gunung adalah untuk

menstabilkan bumi.” Dan Quran berkata dalam Surat Ambiya Bab 21 ayat 31,

dalam Surat Luqman, Bab 31 ayat 10, juga dalam Surat Nahl, Bab 16 ayat 15,

bahwa “Dan Dia menancapkan gunung-gunung di bumi supaya bumi itu tidak

guncang bersama kamu.”

(Ali Sina)

Dr. Frank Press, dalam bukunya “” menulis: “Ketebalan kulit bumi bervariasi dari

mulai 35 kilometer sampai 10 kilometer. Dalam sebuah bagian yg memanjang

dari benua hingga lautan. Dibawah gunung tinggi, kulit bumi menebal hingga

setebal 65 kilometer. Gambar berikut menyatakan bahwa kulit benua

Page 38: rahmanhadiq untuk Ali Sina

mengambang dalam sebuah lapisan yg lebih padat seperti gumpalan es yg

terapung dilaut. Gumpalan es terapung karena mereka kepadatannya lebih kecil

dari air laut. Bisa mengambang karena adanya es ber-volume besar yg ada

dibawah permukaan laut. Ketika prinsip Archimedes tentang daya apung

diterapkan pada pengambangan gunung-gunung dan benua-benua, hal ini

menjadi prinsip isostasy, yg menahan kontinen mengapung yg relatif ringan tsb

dalam sebuah lapisan yg lebih padat; bagian besar dari volume kontinen tsb ada

dibawah dasar laut karena alasan yg sama seperti gumpalan es yg bagian

besarnya ada dibawah air laut. (R(R(R(Rahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; Sebuah teori yang tidak masuk akal dari RSD. Padahal makin kedalam bumi , makin panas. Tetapi dia mengatakan makin kedasar lautan, makin lebih tebal lapisan esnya? Benar-benar ngaco isi pikirannya). Alam telah menyusun bahwa topografik luas yg terdiri dari gunung-gunung dan

kontinen adalah terkompensasi – hal ini didukung utamanya oleh daya ambang

bukannya kekuatan dari kulit bumi.” (halaman 663-664). dibawah lautan dan

tebal dibawah benua, dan lebih tebal lagi dibawah pegunungan yg tinggi. Dalam

gambar diatas, jarak horizontalnya jauh lebih besar. (Rahmanhadiq; ini membuktikan bahwa RSD ini memahami pengertian buku itu menurut jalan pikirannya sendiri. Bisa-basa aja dia membohongi semua orang).

Sekarang mari kita lihat apa yg Quran katakan: [78.7] dan gunung-gunung sebagai

pasak? [79.32] Dan gunung-gunung dipancangkan-Nya dengan teguh, [88.19] Dan

gunung-gunung bagaimana ia ditegakkan? Ini semua bukanlah pernyataan sains.

Setiap orang buta huruf yg hidup di abad ke-7 tahu bahwa gunung-gunung itu

teguh. Lagipula gunung-gunung tidak menyerupai pasak.

RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; penolakan RSD terhadap kebenaran ayat Al Qur’an tersebut diatas, hanya menunjukkan kebencian dan kedengkiannya semata. Karena dia tidak mampu menjelaskan dengan tepat bagian mana dari ayat itu yang bertentangan dengan hasil penemuan Sain di abad Milinium ini. Dia hanya mampu membantah tetapi tidak sanggup menghubungan bantahannya secara lebih masuk akal dan terperinci untuk menolak kebenaran ayat tersebut. Dia hanya menunjukan kebenciannya saja. Dia membayang dirinya tegak seperti tegaknya sebuah gunung, kesombongannya melebihi tingginya gunung Everest di Pegunungan Himalaya. Ibarat padi hampa yang mendongak paling atas. Tetapi dia buta sama sekali dengan perumpamaan yang tersimpan di dalam ayat Al Qur’an, makanya dia tidak akan mampu mendalami makna tersirat yang terpapar di dalam tulisan Al Quran yang penuh makna itu. RSD ini mengira daratan yang luas atau benua-benua ini seperti bongkahan batu es yang mengapung diatas lautanbatu es yang mengapung diatas lautanbatu es yang mengapung diatas lautanbatu es yang mengapung diatas lautan seperti berlakunya hukum Archimidest sehingga benua itu dapat berpinda-pindah. Benar-benar asal ngomong si Ali Sina ini. (Dr. Naik) :

Fungsi dari gunung dalam Quran, diberikan utk menahan bumi dari bergetar.

Tidak dikatakan dimanapun dalam Quran bahwa gunung-gunung menahan

gempa bumi.

(Ali Sina) :

Kemungkinan apalagi maksudnya “menjaga bumi dari bergetar”, kecuali adalah

“gempa bumi”?! Jelas, bahwa “menjaga bumi dari bergetar” itu artinya adalah

menjaga bumi dari gempa! Atau anda mau memelintirnya lagi? Silakan

membodohi diri sendiri.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ali Sina ini adalah Murid Dr Naik yang paling bodoh diantara mahasiswa yang lainnya, makanya dia tidak mengerti juga dengan ucapan Dosennya tersebut.

Page 39: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Rupanya teman seangkatannya perlu membantu memberikan asistensi agar semester depan dia dapat lulus dengan nilai pas-pasan. Baiklah, coba simak baik-baik kalimat yang diucapkan oleh dosen kita tadi, “ Gunung itu “ Gunung itu “ Gunung itu “ Gunung itu tidak dapat menahan bumi yang bergetar”.tidak dapat menahan bumi yang bergetar”.tidak dapat menahan bumi yang bergetar”.tidak dapat menahan bumi yang bergetar”. Artinya bumi itu akan terus bergetar walaupun ada banyak gunung berada di atasnya. Gunung itu bukan untuk mencegah atau menghilangkan gempa, tetapi yang dimaksud oleh ayat Al Qur’an tersebut adalah meredam getaran Gempa agar manusia tidak terganggu beraktifitas diatasnya, tidak bergoncang bersamanya. Apa masih belum mengerti juga? Kalau belum, maka lebih baik Ali Sina mengulang lagi semester depan, dasar Murid Ideot.

(Dr. Naik) :

Dan Dr. William Campbel mengatakan – Dia menulis dalam bukunya, dan bahkan

berbicara bahwa.. “Anda temukan dalam daerah pegunungan, ada bermacam-

macam gempa bumi, dan gunung-gunung yg menyebabkan gempa.”

Poin yg harus dicatat – Tak satupun Quran berkata gunung mencegah gempa

bumi. Kata arab utk Gempa bumi seperti yg dimengerti Dr. William Campbell

adalah ‘zilzaal’ atau ‘zalzala’ – tapi kata-kata yg digunakan dalam tiga ayat yg saya

kutp adalah ‘Tamida.’

‘Tamida’ artinya ‘utk bergetar/bergoyang’, ‘utk mengayun’, ‘utk berguncang’.

Dan Quran berkata dalam Surat Luqman, Bab 31 ayat 10, seperti juga dalam Surat

Nahl, baba 16 ayat 15…”Dan Dia menancapkan gunung-gunung di bumi supaya

bumi itu tidak guncang bersama kamu”.

Adalah ‘tamide bikum’… ‘guncang bersama kamu’, artinya, jika gunung-gunung

tidak ada disana, jika anda berjalan, jika anda bergerak, bahkan bumipun akan

bergerak bersamamu – jika anda berguncang, bahkan bumipun akan berguncang

bersamamu. Dan kita tahu secara normal ketika kita jalan dibumi, bumi tidak

berguncang, dan alasannya adalah, menurut Dr. Frank Press dan Dr. Najjat yg

berasal dari Arab Saudi, dan dia menulis satu buku mengenai konsep ‘Geologi

dalam Quran’, menjawab hampir semua hal yg Dr. William Campbell katakan –

secara rinci.

(Ali Sina) :

Gunung-gunung tinggi dibentuk melalui benturan pelat tektonik. Dalam planet

dimana pelat tektonik tidak ada atau tidak berpindah, tidak ada benturan

kontinental/benua, gempa bumi tidak terjadi dan gunung tidak terbentuk.

Hasilnya kehidupan tidak berkembang. . Ada terdapat hampir 70 planet dan

bulan dalam sistem solar kita. Tak satupun yg mempunyai jajaran pegunungan

seperti bumi, ini mengesankan bahwa pelat tektoniknya tidak bergerak. Tapi

adalah tidak masuk akal utk berkata bahwa orang tidak dapat berjalan

dipermukaan planet-planet dan bulan ini tanpa membuat tanah dibawahnya

berguncang. Ada nggak yg lebih bodoh dari ini? Malah kebalikannya yg benar.

Dalam planet-planet dimana gunung-gunung tinggi tidak ada, tanahnya sangatlah

stabil.

RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; Sepertinya RSD ini sedang membuat teori baru yang tidak ilmiah. Hal ini menunjukan bahwa ternyata dia hanya bisa berkoar-koar memperlihatkan kesombongannya. Tong kosong nyaring bunyinya, begitulah perumpamaan yang cocok bagi Ali Sina ini. RSD ini hanya mampu menjual obat tahi kambingnya kepada orang-orang yang tidak mengerti atau kepada teman-temannya yaitu Lalar hijau yang hinggap di mulutnya. Maka ketahuan siapa dia sebenarnya. Dia tidak lebih dari sekedar pecundang yang tidak berguna. Dia tentu telah melihat dengan mata kakinya sendiri selama bertapa di dalam kawah gunung berapi , bahwa setiap terjadi gempa yang diakibatkan oleh patahan lempeng bumi, maka akan terbentuk lagi gunung berapi yang baru. Sudah berapa banyakkah gunung berapi yang terbentuk setelah Gempa yang disebabkan oleh patahan-patahan itu? Bukankah tadi sudah dijelaskan bahwa dataran atau tanah dimana manusia beraktifitas hanya bagaikan selimut tipis yang dihamparkan diatas bara api atau magma panas yang meleleh dibawahnya, maka wajar saja sering terjadi pegerakan pelat tersebut akibat tekanan dan dorongan dari panas yang bergejolak dibawahnya. Bukan seperti balok es yang mengapung diatas lautan , seperti yang digambarkannya di atas. Kemudian retakan yang terbentuk akibat patahan tersebut, akan menyebabkan magma terdorong keatas (kalau patahan itu mencapai lapisan magma dibawahnya) lalu menutupi retakan tersebut, kemudian diikuti oleh proses pendinginan dan membentuk magma yang bersifat semi solid. Tidak

Page 40: rahmanhadiq untuk Ali Sina

semua patahan itu akan menghasilkan gunung api, tetapi hampir semua patahan dapat mengaktifkan gunung berapi yang berdekatan di daerah lempeng itu. Hal ini menunjukan bahwa dasar gunung tersebut saling berhubungan akibat adanya magma dibawahnya. Sedangkan dibawah dasar gunung berapi juga terdapat magma yang bersifat semi solid yang mampu meredam getaran yang diakibatkan oleh benturan tadi. Tetapi jika magma yang mendesak tersebut terlalu kuat maka akar-akar gunung yang berdekatan dengan areal tersebut menjadi aktif untuk mengeluarkan tumpahan lumpur panas atau magma. Tidak semua patahan atau lipatan akan menghasilkan getaran kepermukaan karena terdapat sistim peredam getaran yang canggih di bawah permukaan bumi ini. Kemudian RSD ini mengatakan bahwa terdapat “70 planet “70 planet “70 planet “70 planet dan sebuah bulan pada sistim tatasurya kita”.dan sebuah bulan pada sistim tatasurya kita”.dan sebuah bulan pada sistim tatasurya kita”.dan sebuah bulan pada sistim tatasurya kita”. Ini namanya penemuan baru ala Profesor Gadungan.Profesor Gadungan.Profesor Gadungan.Profesor Gadungan. Selama ini para ilmuan, baru menemukan 9 planet, bahkan planet Pluto sekarang ini telah dikeluarkan dari sistim tata surya, sehingga tinggal 8 yang diakui sebagai planet. Namun si Profesor Luar biasa ini mengatakan bahwa sudah ditemukan 70 plenet di tatasurya bumi. Bahkan si professor ini telah menerangkan prinsip terjadinya gunung di planet-planet lainnya. Mungkin dia ini sudah kembali dari Plenet-planet tata surya tersebut , sehingga dia memastikan tentang terbentuknya gunung-gunung di planet lain tersebut. Benar-benar pembual sekali RSD ini. Jangankan untuk pergi ke planet lainnya (Venus, Yupiter atau Pluto, dll) , untuk mendarat disana saja belum ada pesawat ciptaan manusia bumi yang sanggup. Teori tentang pembentukan gunung di planet lain baru sebatas dugaan , tetapi si Professor gadungan ini sudah memastikannya sendiri. Bukankah pada pelajaran diatas sudah disinggung bahwa di daerah yang banyak gunungnya, maka banyak pula terjadi gempa, sebaliknya pada darerah yang tidak banyak gunungnya jarang terjadi gempa. Hal ini menunjukan bahwa terdapat hubungan sebab akibat dan hubungan saling menstabilkan antara terbentuknya Gunung Berapi dengan

banyaknya terjadi gempa atau patahan di daerah tersebut. Dalam hal ini, gunung-gunung berfungsi sebagai titik-titik atau simpul-simpul yang dapat membantu menahan goncangan. Bukankah sudah dijelaskan bahwa kalau sekiranya, permukaan bumi ini tidak terdapat gunung sama sekali, maka pecahlah bumi ini karena tidak ada sistim yang mampu melepaskan panas dan gas yang terperangkap melalui cerobong (kepundannya) dan meredam goncangan dari bawahnya. Jadi keterangan ayat Al Qur’an tidak salah dengan kenyataan yang ada. Hanya Ali Sina yang tidak mampu menerima kebenaran. Yang ada di dalam pikiran RSD ini hanyalah rasa dengki dan kebencian.

(Dr. Naik) :

Dr. William Campbell dalam bukunya menulis bahwa.. “jika gunung-gunung

mencegah bumi berguncang, lalu kenapa anda temukan gempa bumi didaerah

pegunungan.” Saya bilang, No, dimana Quran bilang, gunung mencegah gempa

bumi. Gempa bumi adalah ‘zilzaal’ – dan jika anda lihat definisinya dalam Oxford

dictionary, dikatakan.. Gempa bumi terjadi karena benturan kulit bumi, terjadi

karena semburan gelombang seismik bertekanan, karena celah dalam bebatuan,

atau karena reaksi volkano. Quran berkata tentang ‘zalzala’ dalam surat Zalzaal,

bab 99 – tapi disini berkata tentang ‘tamida bikum’ – ‘utk mencegah bumi ikut

berguncang bersamamu.’

(Ali Sina) :

Perhatikan bahwa guncangan ini, menurut Dr. Naik disebabkan oleh erupsi

volkano atau gerakan tektonik. Ini bukan jenis gempa bumi yg kita kenal. Ini satu

hal yg lain lagi. Guncngan ini dihasilkan dari orang-orang yg berjalan. Tapi seperti

yg diketahui orang-orang, bumi tidak berguncang ketika kita berjalan. Alasannya?

Berterimakasihlah pada gunung-gunung yg mencegahnya berguncang.

Bagaimana bisa orang mengatakan bahwa makhluk mini seperti kita manusia

dapat membuat satu benua berguncang hanya dg berjalan diatasnya? Ini jauh

diatas mustahil. Ini kegilaan belaka.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; RSD tidak mampu berpikir jernih dengan apa yang sudah diterangkan guru besarnya Dr Naik. Padahal gurunya mengatakan sesuai dengan kesimpulan pakar geologi yang terhebat di kolong bumi ini, dimana yang

Page 41: rahmanhadiq untuk Ali Sina

dimaksud dengan benturan kulit bumi adalah berupa patahan atau gerakan kulit bumi. Sementara yang dimaksud dengan Erupsi volcano adalah letusan gunung berapi yang menimbulkan getaran sedangkan gerakan tektonik adalah gerakan lempeng bumi yang menghasilkan patahan atau lipatan sehingga kulit bumi bergetar. Tetapi RSD memahami pengertian kalimat dari ayat “‘utk mencegah bumi ikut berguncang bersamamu.’ menjadi mencegah bumi berguncang karena gerakan manusia yang berjalan diatas bumi. Benar-benar sinting pemikiran raja setan ini, makanya janganlah terlalu memperturutkan kebencian sehingga tidak dapat memahami apa ayat-ayat Al Qur’an yang disampaikanoleh DR Naik..

(Dr. Naik) :

Dan utk menjawab pernyataan ini… ’Jika gunung mencegah gempa bumi, kenapa

anda temukan gempa didaerah pegunungan?’ jawabannya adalah – jika saya

bilang seorang dokter medis, mencegah sakit dan penyakit pada manusia, dan

jika seseorang membantah.. ‘jika dokter mencegah penyakit pada manusia,

kenapa anda melihat banyak orang sakit dirumah sakit, dimana ada banyak

dokter dibanding tempat lain.’

(Ali Sina) :

Benar-benar persamaan yg menggelikan! Pasien ke rumah sakit SETELAH mereka

sakit karena mereka makhluk hidup dan berpikir dan kesanalah mereka

mendapat perawatan medis dan menjadi lebih baik. Mereka tidak sakit dirumah

sakit (kecuali kalo rumah sakit di negara islam dg tingkat higienis islam yg jorok).

Apa Dr. Naik mencoba membandingkan gempa bumi, sebuah fenomena alam, dg

manusia? (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; inilah contoh manusia yang tidak memahami sebuah perumpamaan, dan memang dari awal dia sama sekali tidak mengerti dengan sebuah ungkapan perbandingan, dia memikirkan perumpamaan itu sebagai bahan sain yang harus dipecahkan dengan persamaan rumus matematik.). Apa gempa bumi terjadi dulu ditempat lain dan kemudian para

gempa itu memutuskan utk berkumpul didaerah pegunungan? Persamaan ini

sangat-sangat menggelikan; tapi masih saja hadirin muslimnya Dr. Naik begitu

bahagia hingga mereka dg spontan bersorak dan bertepuk tangan ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; RSD bertambah sakit hatinya mendengar

ketawa dan kegembiraan orang-orang beriman). Seorang lelaki

kulit hitam malah hampir terjatuh dari kursinya karena tertawa berlebihan ( Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; tetapi RSD hampir pingsan mendengar suara ketawa, bagaikan petir yang menggelegar). Apa yg diketawakan

orang-orang ini? Kebodohan mereka sendiri?! Sekarang dunia dapat melihat

mereka dan menertawakan mereka. Seakan semakin dungu sebuah pernyataan,

semakin para muslim menyukainya. Ini mengungkapkan kebangkrutan intelektual

dari para Umat islam. Pantas saja mereka akan terus jadi manusia yg terbelakang

dan dungu (R(R(R(Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; mana ada setan bisa melihat bayangannya di cermin sehingga dia tidak mengenal dirinya sendiri. Padahal setan adalah makluk yang paling jelek, paling jorok, paling bodoh dan paling dikutuki oleh manusia). Percayalah, berpikir tidak masuk akal adalah ciri dari muslim ( Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; pada hal dari tadi RSD ini bicara ngawur melulu). Beberapa waktu lalu saya baca sebuah essay tentang seorang anak

kecil muslim yg bertanya pada guru agamanya bahwa Quran bilang Jinn akan

dihukum di neraka tapi Quran juga berkata bahwa Jinn terbuat dari api, jadi

bagaimana api bisa terluka oleh api? Sang guru menampar anak tsb dan bertanya

‘sakit tidak?’ Anak malang tsb menjawab iya; sambil berlinang air mata. “Seperti

Itu!”, jawab sang guru. “tanganku daging dan pipimu daging tapi sama saja sakit” (R(R(R(Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; cerita ini sudah diplintir oleh RSD ini, padahal yang bertanya itu sebenarnya adalah anak-anak setan yang tidak pecaya kalau dia dapat dibakar dan merasa sakit ketika disiksa di neraka nanti, dia bertanya kepada gurunya Dr Naik. Tetapi setan itu menjerit kesakitan pada saat ditampar. Itu saja kok sakit, apalagi lagi kalau dibakar hidup-hidup nanti di neraka, tentu kebih sakit sekali. Benar-benar pintar sekali RSD membuat cerita yang cocok untuk dirinya) . Muslim bodoh itu tidak terpikir akan hal-hal yg masuk akal. Ini adalah sebuah

fallacy persamaan yg salah. Tapi otak muslim tidak dilengkapi cukup rasionalitas

utk berpikir lebih dalam (Rahmanhadiq; (Rahmanhadiq; (Rahmanhadiq; (Rahmanhadiq; bukankah dari sejak awal RSD selalu berdalih dengan alasan yang tidak rasional sama sekali, padahal gurunya sudah menyampaikan pelajaran berkali-kali untuknya). Dia INGIN percaya dan omong kosong apapun jadi ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; dasar si Tukang Tuding, kalau dia tidak mengerti , maka dia menuduh gurunya bodoh, ada-ada wae). Ada beberapa situs yg

menulis menentang saya. Saya terima banyak email dari muslim yg bahkan belum

Page 42: rahmanhadiq untuk Ali Sina

pernah membaca artikel-artikel saya ataupun membaca tulisan-tulisan muslim yg

mencoba menyanggah saya. Dan masih saja orang-orang ini bilang bahwa saya

telah disanggah dan memberi link pada situs-situs website yg menggelikan tsb.

Mereka INGIN percaya bahwa saya telah disanggah. Mereka akan percaya

siapapun yg mengaku telah menyanggah saya tanpa mencari kebenaran dari

pengakuan itu (R(R(R(Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; percuma saja memberikan sanggahan kepada RSD ini, karena dia tetap tidak akan memahaminya, dan akan menghabiskan waktu percuma untuk melayaninya lagi, seperti tidak akan banyak membawa maafaat bagi dirinya. Dia akan ngawur ngidul membicarakan hal-hal yang tidak relevan dengan topik masaalah). Pikiran muslim bekerja dg cara yg aneh. Disini Dr. Naik mencoba

menjelaskan dg otak kelincinya contoh kenapa kebanyakan gempa terjadi

didaerah pegunungan. Tapi tidakkah dia bilang bahwa Quran tidak

membicarakan gempa bumi dan bahwa tamida bukanlah zilzala? Jika Quran tidak

membicarakan gempa bumi sama sekali, kenapa dia mencoba membenarkan

ayat ini dg contoh tololnya itu? ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; ayat tersebut tidak membicarakan tentang kejadian Gempa Bumi , tetapi tentang kebodohan RSD sendiri). Jika dia puas dg jawabannya bahwa

tamida adalah akibat orang berjalan dibumi, kenapa dia membicarakan tentang

gempa-bumi? Kenapa membuat kebingungan lagi? (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; sebenarnya ayat ini membicara tentang kesombongan RSD yang berlagak tinggi melebih gunung everest dan menusuk dalam melebihi inti bumi. Bunyi ayat itu adalah “kamu “kamu “kamu “kamu sekalisekalisekalisekali----kali tidak dapat menembus bukali tidak dapat menembus bukali tidak dapat menembus bukali tidak dapat menembus bumi dan sekalimi dan sekalimi dan sekalimi dan sekali----kali kamu kali kamu kali kamu kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung.” 37:17tidak akan sampai setinggi gunung.” 37:17tidak akan sampai setinggi gunung.” 37:17tidak akan sampai setinggi gunung.” 37:17). Ini karena semakin bingung hadirin semakin mudah membohongi mereka. Dr.

Naik cukup pintar utk tahu bahwa ‘tamida bikum’ atau ‘mencegah bumi

berguncang bersamamu’, agak terlalu bodoh utk ditelan bahkan oleh para

muslim yg kebanyakan menelan segala kedunguan dg lahap, jadi dia hibur

hadirinnya dg mengatakan pada mereka bahwa oke-oke saja gempa bumi

kebanyakan terjadi didaerah pegunungan, meski fakta mengatakan bahwa Quran

berkata gunung seperti pasak yg mencegah bumi berguncang dan kemudian dia

beri contoh menggelikan tentang pasien dan dokter (RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; RSD mengira para hadirin yang ikut di acara debat tersebut bingung dengan pemaparan DR Naik, padahal yang bingung itu adalah RSD ini, karena dia tidak dapat menggunakan nalarnya dengan baik. Tetapi dia hanya mampu memperlihatkan kebenciannya setelah mendengar semua

orang sudah mengerti dengan apa yang dijelaskan oleh Guru besar Dr Naik. Padahal yang hadir di acara tersebut adalah para intelektual dan para cendikiawan yang mempunyai pemahaman rata-rata berada jauh diatas dia. Dia hanya mampu berkoar-koar dan merasa sakit kupingnya mendengar berita kebenaran ayat-ayat Al Qur’an yang disampaikan oleh orang yang lebih mengetahui. Sedangkan si Ali Sina ini hanyalah seorang sipecundang yang tidak mendapat kursi untuk dapat duduk bersama manusia-manusia cerdas dan terhormat. Kalau RSD ini ikut hadir, maka pasti dia akan tertidur atau membuat keonaran disana, karena acara tersebut tidak untuk orang idiot).

Oceanology (Ilmu Kelautan) dari Quran,

(Dr. Naik) :

Dalam bidang kelautan, Quran berkata, dalam Surat Furqan bab 25 ayat 53,

bahwa “Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir berdampingan); yang ini

tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya

dinding dan batas yang menghalangi.” Quran berkata dalam Surat Rahman Bab

55 ayat 19 dan 20 … (Arab)…”Dia membiarkan dua lautan mengalir yang

keduanya kemudian bertemu, antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui

oleh masing-masing.” Sebelumnya komentator dari Quran bertanya-tanya…”apa

yg dimaksud Quran? Kita tahu mengenai air tawar dan asin – tapi diantara

mereka ada batas – meski bertemu keduanya tidak bercampur. Saat ini setelah

kemajuan bidang kelautan, kita jadi tahu, bahwa apapun tipe air yg mengalir

kedalam tipe air lain, ia akan kehilangan konstituennya, dan dijadikan satu

kedalam aliran air tsb. Ada area yg terpisah antara keduanya, yg oleh Quran

disebut sebagai ‘Barzak’ ‘batas tak kelihatan’ dan ini telah disetujui oleh

beberapa ilmuwan, bahkan di Amerika, seorang ahli kelautan Dr. Hay. Dan Dr.

William Campbell menulis dalam bukunya bahwa…’adalah sebuah fenomena yg

dapat diselidiki. Nelayan waktu itu tahu ada dua jenis air, tawar dan asin jadi

Muhammad selama perjalanannya ke Syria, dia bisa jadi kelaut, atau berbicara dg

para nelayan ini.’ Air tawar dan air asin adalah sebuah fenomena yg dapat

diamati, saya setuju – tapi orang tidak tahu bahwa terdapat ‘batas yg tak

kelihatan’ hingga belakangan ini. Poin sains yg dapat dicatat disini adalah ‘Barzak’

- bukan air asin dan air tawar.

(Ali Sina) :

Jika pemisahan air tawar dan air asin adalah sebuah fenomena yg dapat diamati,

seperti yg kelihatanya disetujui semua orang, lalu kenapa tidak ada seorangpun

Page 43: rahmanhadiq untuk Ali Sina

yg tahu sampai ‘kemajuan bidang kelautan’ membuat pengetahuan ini mungkin?

Apa yg muhammad katakan adalah persis seperti itu dan tidak lebih. Tidak ada

“batas tak kelihatan” antara dua air, yg “tidak dilampaui masing-masing”. Tidak

ada batas apapun – tidak ada ‘barzakh’ sama sekali diantara semua air. Air tidak

bercampur seketika karena perbedaan suhu dan kepadatan tapi pada akhirnya

akan bercampur, persis seperti anda mencampur krim dalam secangkir kopi.

Butuh waktu utk bercampur; itu sebabnya anda mengoceknya. Mereka yg

melihat fenomena demikian mestilah menceritakan pengamatan mereka pd

orang lain menggunakan perkataan yg figuratif bahwa air tidak bercampur

SEAKAN ada batas tak kelihatan diantaranya. Muhammad nabi dungu itu

menjelaskan ini secara harafiah dan mengklaim ada ‘batas tak kelihatan’

diantaranya, yg ‘tidak dilampaui masing-masing’. Jauh sekali dari benar. Semua

air bercampur dan tidak ada batas penghalang, tak kelihatan atau kelihatan

diantaranya. Ketika dua sungai mengalir membawa endapan dg warna yg

berbeda bertemu, atau ketika air tawar dari sungai mengalir ke laut air asin,

orang dapat melihat garis batas yg kadang panjangnya bermil-mil sampai pada

akhirnya menyatu. Dimana air menyatu, yakni apa yg oleh Dr. Naik katakan

sebagai ‘area kemiringan homogen’, bukanlah sebuah ‘batas’. Tapi kebalikannya.

Disana air tidak dilarang melampaui tapi malah menyatu. Sangat menakjubkan

bahwa Muslim menegaskan kesalahan-kesalahan Quran yg mencolok seperti ini

dan menganggapnya sebagai keajaiban. Siapa yg akan percaya akan omong

kosong seperti ini kecuali orang yg total dungu? Muslim yg tidak kritis (dan

memang biasanya begitu) akan dng rakus melahap klaim science islam versi Zakir

Naik sebagai nina-bobo yg melenakan muslim. Selamat tertidur wahai muslim

dalam buaian kebodohan.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Makanya , jangan bersemedi terlalu lama di Goa hantu atau di dalam kepundan Gunung berapi , tetapi datanglah ke pertemuan antara mata air di dalam tanah yang mengalir kepada muara di sebuah laut. RSD ini menganggap telah menjelajahi seluruh Bumi, sehingga dia mengira bahwa dia sudah mengenal semua kejadian yang menurutnya tidak ada yang ajaib di bumi ini. Ini buktinya bahwa dia hanya ngaqur ngidul , jual kecap yang tidak bermutu, seperti katak dibawah tempurung, lalu berpidato di depan orang banyak bahwa dialah yang paling Pintar. Inilah ciri-ciri seekor setan. Manusia tidak tahu diri ini , tidak mengerti sama sekali dengan yang dimaksud “ pertemuan dua air yang tidak bercampur, seakanpertemuan dua air yang tidak bercampur, seakanpertemuan dua air yang tidak bercampur, seakanpertemuan dua air yang tidak bercampur, seakan----akan ada akan ada akan ada akan ada

pemisah diantara keduanya”pemisah diantara keduanya”pemisah diantara keduanya”pemisah diantara keduanya”. Dia mengira bahwa keterangan Al Qur’an tidak ajaib dan tidak saintis , karena yang dapat dibuktikannya selama ini hanyalah “ pasti air sungai bercampur di tengah laut”. Si setan muara ini hanya dapat mengamati aliran air sungai yang kotor bewarna coklat di sebuah aliran muara sungai yang pada akhirnya menyatu di tengah laut. Namun dia belum pernah menyaksikan adanya sungai dibawah laut yang airnya masuk kedasar lautan dimana air sungai ini tidak bercampur atau memisahkan diri dengan air laut, padahal nabi Muhammad belum pernah menyelam ke dasar laut disana. Seperti yang terlihat dibawah ini (lihat disini );

Mr. Jacques Yves Costeau langsung menuju sungai bawah laut

Page 44: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Mr. Jacques Yves Costeau mendekati sungai

dasar laut

Sungai dibawah laut yang berasa tawar dan manis, terlihat

Mr. Jacques Yves Costeau “ baru muncul dari sungai bawah

Mr. Jacques Yves Costeau

Yang menyelam ini adalah ahli Oceanografer kebangsaan Perancis yang bernama “Mr. Jacques Yves Costeau “. Foto ini telah diabadikan dan telah ditayangkan pada acara TV `Discovery Chanel bulan maret tahun 2010‘ , pada hampir semua negara. Hampir semua orang sudah menyaksikan kebenaran ayat Al Qur’an ini, kecuali RSD ini yang tentunya tidak mau menyaksikan film documenter ini sama sekali. Kemudian dia menyebarkan kebohongannya ke seluruh dunia. Sekarang dialah yang diketawai oleh pemirsa TV , kalau dia menyadari. Tetapi sayangnya dia tidak pernah menyadari kesombongannya itu. Si penyebar isu dan kebencian ini benar-benar manusia yang tidak berguna dan biang kerok bagi umat manusia. Tentu ini merupakan keajaiban AL Qur’an yang tidak terbantahkan. Tetapi Ali Sina tidak dapat menerimanya dan akan selalu men dustainya, walaupun beberapa kali dia menantang umat muslim untuk menunjukan satu saja ayat AL-qur’an yang mengandung keajaiban. Bahkan kalau ratusan keajaiban aya-ayat al qur’an disampaikan kepadanya , maka dia akan menuduh bahwa al-qur’an itu adalah sihir. Menurut keterangan dari penyelam ini; “Pada suatu hari ketika sedang melakukan eksplorasi di pantai teluk Cenote

Angelita, Meksiko. Ketika sampai dibawah laut, tiba-tiba

Page 45: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Captain Jacques Yves Costeau menemui beberapa kumpulan mata air tawar-segar yang sangat sedap rasanya karena tidak bercampur/tidak melebur dengan air laut yang asin di sekelilingnya, seolah-olah ada dinding atau membran yang membatasi keduanya, kemudian dia terus menyelam sampai kedasar sungai itu dan dia menemui lagi keanehan dimana dasar air sungai itu kembali berasa asin seperti air laut lagi. Seolah-olah air sungai itu melayang di tengah air laut. Fenomena ganjil itu membuat bingung Mr. Costeau dan mendorongnya untuk mencari tahu penyebab terpisahnya air tawar dari air asin di tengah-tengah lautan. Ia mulai berpikir, jangan-jangan itu hanya halusinansi atau khalayan sewaktu menyelam. Waktu pun terus berlalu setelah kejadian tersebut, namun ia tak kunjung mendapatkan jawaban yang memuaskan tentang fenomena ganjil tersebut. Sampai pada suatu hari ia bertemu dengan seorang profesor muslim, kemudian ia pun menceritakan fenomena ganjil itu. Profesor itu teringat pada ayat Al Quran tentang bertemunya dua lautan seperti yang diterangkan pada surat Ar-Rahman ayat 19-20) yang berbunnyi; “Dia membiarkan dua lautan “Dia membiarkan dua lautan “Dia membiarkan dua lautan “Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui masingkeduanya ada batas yang tidak dilampaui masingkeduanya ada batas yang tidak dilampaui masingkeduanya ada batas yang tidak dilampaui masing----masing.” masing.” masing.” masing.” Kemudian sebuah keanehan lain di sampaikan pada surat Al Furqan ayat 53 yang bernunyi ; “Dan Dialah yang “Dan Dialah yang “Dan Dialah yang “Dan Dialah yang memmemmemmembiarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini biarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini biarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini biarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain masin lagi pahit; dan Dia tawar lagi segar dan yang lain masin lagi pahit; dan Dia tawar lagi segar dan yang lain masin lagi pahit; dan Dia tawar lagi segar dan yang lain masin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang jadikan antara keduanya dinding dan batas yang jadikan antara keduanya dinding dan batas yang jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi.”menghalangi.”menghalangi.”menghalangi.” Keterangan ayat 25:53 tersebut di buktikan di pertemuan lautan yaitu antara di Laut Tengah dan Samudra Atlantik, tepatnya di selat Jibraltar. Para ahli menduga, pemisahan dua laut ini disebabkan oleh perbedaan kadar garam, perbedaan suhu dan perbedaan kerapatan air laut. Adanya garis pembatas ini baru jelas terlihat apabila dilihat dari satelit, sebaliknya tidak akan kelihatan kalau diamati dari atas kapal atau dari atas perahu.

Seperti yang diperlihatkan oleh gambar satelit dibawah ini berikut ;

Hal ini merupakan sebuah keajaiban dari penjelasan ayat-ayat Al Qur’an yang tidak bisa dibantah lagi. Keterangan ayat ini baru terbukti 15 abad setelah ayat itu turun, yaitu setelah tertangkapnya gambar oleh kamera atau pengindraan lewat satelit. Padahal nabi Muhammad yang menyampaikan ayat tersebut belum pernah melihat satelit sama sekali, karena pada saat itu belum ada teknologi satelit seperti abad melinium ini. Kedua ayat (19:20 dan 25:53) ini saling menguatkan dan saling melengkapi sehingga terbuktilah kebenarannya. Akhirnya Mr. Costeau pun masuk islam, karena dia adalah contoh Manusia sejati yang mempunyai nalar dan hati yang bersih untuk menerima sebuah kebenaran yang datang dari sang Pencipta. Namun si Atheis Ali Sina ini, akan selalu menolak kebenaran , menyebar kebencian, mengadu domba, membual,

Page 46: rahmanhadiq untuk Ali Sina

memfitnah, bersikap sombong, menolak adanya Tuhan yang telah menciptakan dirinya dan seluruh alam semesta ini, sehingga dengan kedengkiannya dan kebenciannya itu, dia mengadudomba umat beragama agar mereka keluar dari kebenaran.

Embryology dalam Quran

(Dr. Naik)

Dalam bidang Embryology, Dr. William Campbell menghabiskan hampir setengah

waktunya. Waktu tidak mengijinkan saya utk menjawab hal-hal kecil yg tidak

logis. Saya hanya akan memberi jawaban singkat, yg akan memuaskan, insha

Allah. Dan yg lebih rinci, anda dapat melihat Video Cassette saya – ‘Quran and

Modern Science’, dan kaset-kaset saya yg lain … ‘Quran and Medical Science.’

Ada sekelompok Arab yg mengumpulkan data Quran tentang ‘Embryology’ dan

Hadits2 yg juga tentang ini. Dan mereka memberikannya pada Professor Keith

Moore, yaitu ketua dan pemimpin Departemen Anatomi di Universitas Toronto,

Kanada – Dan saat ini dia adalah salah satu ilmuwan terdepan dibidang

‘Embryology’. Setelah membaca terjemahan2 Quran tsb, dia diminta utk

berkomentar, dan katanya..”Kebanyakan ayat-ayat dalam Quran dan hadits

banyak sesuai dg Embryology Modern. Tapi terdapat beberapa Ayat yg saya

sendiri tidak dapat mengatakan bahwa ayat itu benar ataupun salah, karena saya

sendiri belum mengetahui tentang itu. Dan ayat-ayat itu aalah dua ayat pertama

yg diturunkan dalam Quran, dari Surat Iqra atau Surat Alaq, Bab 96, ayat 1 dan 2

yg berkata … (Arab)… “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang

menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.”

Mengenai pernyataan Dr. William Campbell bahwa .. “Utk menganalisa arti dari

sebuah kata, kita harus melihat apa arti kata itu pada saat kata itu diturunkan’ –

Pada saat buku itu ditulis, dan dia benar ketika berkata bahwa kita harus

menganalisa artinya, saat ayat itu diturunkan, dan kepada siapa ayat itu

ditujukan. **Utk topik ini: Lihat jawaban saya (Ali Sina) pd bagian bawah selanjutnya. Apa

Islam utk seluruh umat manusia?

((((Dr. Naik)

Menyangkut pernyataan ini, mengenai Bible, saya setuju sepenuhnya, karena

Bible ditujukan hanya untuk bangsa Israel, saat itu. Disebutkan dalam Injil Matius,

10.5-6, Jesus Christ –pbuh- berkata pada murid-muridnya.. "Janganlah kamu

menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria,

melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.” …

Dalam Matius 15.24 …”Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari

umat Israel." Jadi Yesus Kristus dan Bible hanya diperuntukkan bagi umat Israel.

Karena memang ditujukan bagi mereka, utk menganalisa Bible, anda harus

memakai pengertian katanya, yg digunakan disaat itu.

Tapi Quran tidak hanya diperuntukan bagi orang Arab saat itu. Quran tidak hanya

bagi para muslim. Quran diperuntukkan bagi seluruh umat manusia, dan utk

segala zaman.

(Ali Sina) :

Disini lagi-lagi hadirin muslimnya memecah kesunyian dg bersorak sorai dan

bersuit-suit pertanda kemenangan yg seakan jelas terlihat. Bagi mereka ini semua

adalah kemenangan demi kemenangan (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Cuma sebatas pandangan iri inilah di RSD melihat makna perdebatan itu, dia tidak akan pernah mampu memahami sebuah persoalan dengan nalar yang jernih. Kuping dan matanya langsung sakit mendengar orang-orang beragama mendengar berita gembira). Tapi, jika saja Dr. Naik mengatakan pada mereka bahwa Quran

bilang Muhammad datang hanya bagi orang-orang Mekah dan sekitarnya saja,

mereka tidak akan segembira itu.

[Q 6.92] Dan ini (Al Qur'an) adalah kitab yang telah Kami turunkan yang

diberkahi; membenarkan kitab-kitab yang (diturunkan) sebelumnya dan agar

kamu memberi peringatan kepada (penduduk) Umulkura (Mekah) dan orang-

orang yang di luar lingkungannya. Orang-orang yang beriman kepada adanya

kehidupan akhirat tentu beriman kepadanya (Al Qur'an), dan mereka selalu

memelihara sembahyangnya. (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Ayat ini menjelaskan tentang tujuan ayat Al Qur’’an diturunkan yaitu memperbaiki kitab-kitab sebelumnya. Padahal kitab yang diperbaiki tersebut adalah kitab Taurat dan Injil serta Zabur. Ketiga kitab ini turun di daerah Palestina untuk orang Yahudi sedangkan Al Qur’an turun di Mekah. Dua buah tempat yang berbeda jauh dan berbeda bangsa pula. Lama sebelumnya bangsa Yahudi dan Persia selalu merendahkan kaum Quraisy bangsa Arab, namun keterangan al qur’an banyak memperbaiki dan jauh lebih lengkap dan sempurna dibandingkan dengan ajaran dan aturan agama mereka. Hal ini berarti bahwa

Page 47: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Muhammad mendapat mandat yang syah dari sang Pencipta atau pengarang Kitab-kitab sebelumnya untuk disempurnakan dan dimamfaatkan untuk seluruh umat manusia. Kitab itu bukan hanya ditujukan untuk orang arab untuk orang arab untuk orang arab untuk orang arab saja tetapi siapsaja tetapi siapsaja tetapi siapsaja tetapi siapa saja yang berada diluar lingkungan araba saja yang berada diluar lingkungan araba saja yang berada diluar lingkungan araba saja yang berada diluar lingkungan arab, sesuai dengan bunyi ayat tersebut diatas. Jadi tidak ada alasan untuk mengatakan bahwa ayat ini hanya ditujukan untuk orang arab saja. RD ini telah salah paham dalam mengambil ayat untuk mengadudomba umat muslim dengan umat nasrani. Yang ada di dalam otaknya hanyalah kebencian dan adudomba semata. Sebenarnya RSD ini sangat takut dan benci sekali kalau ada orang atau bangsa lain mengikuti ajaran kebenaran yang disampaikan oleh ayat-ayat al qur’an tersebut.)

Umulqura adalah Mekah, hal yg sama dipastikan dalam ayat berikut:

[Q 42.7] Demikianlah Kami wahyukan kepadamu Al Qur'an dalam bahasa Arab

supaya kamu memberi peringatan kepada umulqura (penduduk Mekah) dan

penduduk (negeri-negeri) sekelilingnya serta memberi peringatan (pula) tentang

hari berkumpul (kiamat) yang tidak ada keraguan padanya. Segolongan masuk

surga dan segolongan masuk neraka. (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; ayat ini membenarkan dan memperkuat keterangan ayat diatas bahwa al Qur’an bukan hanya ditujukan kepada bangsa arab di jazirah arab saja tetapi juga termasuk bangsa-bangsa lain di luarnya.). Ditempat lain Allah berkata pada Muhammad bahwa dia datang bagi orang-orang

yg masih belum menerima bimbingan. [Q 32.3] Tetapi mengapa mereka (orang kafir) mengatakan: "Dia Muhammad

mengada-adakannya". Sebenarnya Al Qur'an itu adalah kebenaran (yang datang)

dari Tuhanmu, agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang belum datang

kepada mereka orang yang memberi peringatan sebelum kamu; mudah-mudahan

mereka mendapat petunjuk.

[Q 36.6] agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang bapak-bapak mereka

belum pernah diberi peringatan, karena itu mereka lalai.

( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; ayat ini kembali memperkuat keterangan ayat sebelumnya bahwa al qur’an diberikan kepada siapa saja umat manusia yang sama sekali belum pernah mendapatkan petunjuk yang benar tentang ayat-ayat Allah. Artinya ayat ini dapat memberikan petunjuk kepada orang-orang yang sebelumnya belum mendapat kebenaran atau dalam proses mencari kebenaran. Hanya Iblis dan setan yang tidak dapat menerima dan mengakui keberadaan Al Qur’an karena mereka bukan termasuk keturunan bapak-bapak dari umat manusia. RSD tentu saja bukan manusia , tetapi dia adalah setan yang berujud manusia untuk memusuhi seluruh umat manusia yang beriman kepada Allah) Para ahli kitab, yakni yahudi dan kristen dan mungkin juga Zoroastrian, punya nabi

dan kitab mereka sendiri. (R(R(R(Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; jelas sekali RSD hanya berbicara dengan angan-angannya yang kosong, sesuatu yang mungkin dalam pikirannya sudah dijadikannya sebuah kesimpulan yang tidak logis sama sekali.). Satu-satunya orang yg

belum menerima kitab adalah orang Arab, khususnya Orang Arab di Mekah dan

sekitarnya.(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; rupanya RSD mempunyai pikiran bahwa kata “disekitarnya”“disekitarnya”“disekitarnya”“disekitarnya” adalah sebuah batasan yang sangat sempit yang menurutnya tidak lebih dari 1 Km pesegi, padahal kata diluar atau disekitar mempunyai pengertian yang lebih dalam dari hanya sekedar batasan lokasi. Yaitu tentang nilai sebuah kebenaran yang disampaikan oleh seorang manusia yang tidak mengenal batasan tempat, ruang, dan waktu. Jika yang disampaikan itu sebuah kebenaran , maka orang lain akan mengambilnya atau mengadopsinya untuk diterapkan di dalam kehidupannya, dimanapun dia berada. Dimanapun nilai kebaikan itu berada maka manusia yang benar akan saling nasehat-menasehati untuk saling bertukar informasi dan saling tolong menolong. Namun Ali Sina ini sudah merasa sakit hati duluan sebelum orang-orang mendapatkan nilai kebenaran itu. RSD ini tidak akan pernah sembuh dari penyakit dengkinya yang sudah kronis). Jadi, jelas bahwa Muhammad

mengaku datang hanya bagi orang Quraish dan bukan bagi para ahli kitab dan sisa

umat manusia lainnya. Tentu saja, ketika dia menjadi makin berkuasa, ambisinya

membesar dan dia belakangan berubah pikiran. Sedikit sekali para muslim yg tahu

Page 48: rahmanhadiq untuk Ali Sina

ayat-ayat ini. Apa yg mereka katakan tentang ayat-ayat ini? Jika mereka sungguh-

sungguh percaya bahwa Quran itu perkataan Tuhan, mereka harus menghentikan

dakwah dan Jihad mereka. Orang-orang Mekah dan sekitarnya telah memeluk

islam. (R(R(R(Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; bukan hanya orang arab saja yang dengan sukarela menganut dan mengikuti ajaran Muhammad dengan keihlasan, tetapi bangsa Indonesia yang penduduknya jauh melebihi jumlah penduduk jazirah arab dan tidak pernah dijajah atau mengunjungi negeri Arab , dengan suka rela menganut ajaran kebenaran yang disampaikan oleh Nabi Besar itu. Sebab nilai kebenaran tidak akan memandang jarak, suku, bangsa dan martabat tetapi akan selalu dicari dan dimamafaatkan lalu dilaksanakan oleh manusia yang mempunyai nalar yang benar dan hatinurani yang bersih. Sementara si RSD ini akan terus menghalangi manusia mendapat kebenaran dan berbuat kebaikan. Pribadi setan memang sudah disetting untuk perbuatan yang bertentangan dengan nilai kebaikan dan kebenaran. Hal ini sudah diketahui oleh semua umat manusia yang beragama). atau Jika para muslim

percaya bahwa Quran itu perkataan Tuhan, berani-beraninya mereka melanggar

perintahNya dan melakukan Dakwah ditempat lain. (Ra(Ra(Ra(Rahmanhadiq; hmanhadiq; hmanhadiq; hmanhadiq; beginilah taktik penghasutan yang disampaikan oleh RSD ini). Bahkan jika Muhammad bilang mereka harus menyerang negara lain dan memaksa

mereka memeluk Islam, mereka harusnya jangan mendengarkan dia tapi

melakukan apa yg diperintahkan Quran. yalah Perintah siapa yg lebih penting?

Perintah Allah atau Perintah Muhammad? Ayat-ayat ini juga harusnya meyakinkan

para muslim non Arab, termasuk orang mesir, Syria, Irak dan yg lain-lainnya yg

sekarang dikenal sebagai orang Arab bahwa Islam itu bukan utk mereka. Islam

hanya untuk orang Arab Mekah dan sekitarnya. Mereka harus meninggalkan Islam,

jika mereka sungguh-sungguh percaya bahwa Quran berisi perkataan Tuhan. (RRRRahmanhadiqahmanhadiqahmanhadiqahmanhadiq:::: penduduk Indonesia tidak pernah diserang apalagi dijajah oleh bangsa arab, tetapi nilai-nilai kebenaran yang disampaikan oleh nabi besar itu , yang membuat seluruh rakyat di Indonesia mengukutinya. Kebenaran itu tidak akan mengenal jarak dan perbedaan bangsa. Ali Sina ini merasa telah gagal menghalangi umat manusia mencari kebenaran dan mengamalkannya untuk kebaikan. Bahkan pada abad milenium ini semakin banyak saja orang-orang terhormat dan pintar yang mampu menggunakan akal sehat dan hatinuraninya yang bersih untuk menerima kebenaran ajaran

yang sudah disampaikan oleh Nabi Besar sepanjang masa itu. Namun RSD ini akan terus berusaha untuk memadamkan kebenaran dimanapun dia berada. Dia hanya mampu menanamkan rasa kebenciannya kepada pengikut-pengikutnya yang dikuatirkannya berpindah atau meninggalkannya. ). (Dr. Naik) :

Qur’an berkata dalam Surat Ibrahim 14.52, Baqarah 2.185 dan Zumar 39.41,

bahwa Quran diperuntukan bagi seluruh umat manusia. Dan nabi Muhammad,

tidak dikirim hanya bagi orang muslim atau Arab. Allah berkata dalam Quran

disurat Ambiya 21.107 … (Arab)… “Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan

untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.”

(Ali Sina) :

Ayat 14.52 berkata “Hatha balaghun lilnnasi”. Nas adalah orang – berapa saja

jumlahnya. Bisa orang yg berkumpul dalam satu ruangan. Bisa mengacu pada

penduduk satu kampung, satu kota, satu negara tapi tidak berarti SELURUH

UMAT MANUSIA.( RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; Ada-ada saja ide pemikiran Ali Sina ini. Dia mengatakan bahwa yang dimaksud dengan manusia pada ayat diatas adalah orang-orang yang berkumpul pada suatu tempat dimana saja yang jumlahnya tidak terbatas. Kemudian dia membatasi jumlah itu hanya pada satu tempat saja. Artinya orang islam tidak boleh pindah ke daerah lain dan orang di tempat lain tidak boleh mengikuti agama islam. Begitulah cara Ali Sina menganalisa ayat tersebut. Tetapi anehnya lagi dia boleh menyebarkan ajaran jahatnya keseluruh dunia tanpa ada yang boleh menghalanginya. Padahal Ali Sina hanya menyampaikan ajaran caci maki, menghina, melecehkan terhadap penganut agama lain tanpa etika sama sekali. Doktrin jahat itulah yang dia ajarkan kepada para pengikutnya diseluruh dunia. Kemudian dia memaksakan kehendaknya agar umat islam mengartikan “Hatha balaghun lilnnasi” sebagai jumlah manusia yang terbatas pada tempat tertentu saja, karena dia tidak mengerti sama sekali dengan kalimat itu. Padahal kalimat dari ayat tersebut ditujukan kepada seluruh umat manusia dimana saja dia berada termasuk masyarakat yang ada di Indonesia. Jadi sebenarnya RSD ini tidak mengenal umat

Page 49: rahmanhadiq untuk Ali Sina

manusia yang berkembang biak dibumi ini, yang dikenalnya hanyalah para dedemit yang masuk di dalam gerombolannya saja.) Contoh nas digunakan dalam ayat 7.116 ketika membicarakan tentang

sihir yg dilakukan oleh para penyihir Firaun yg menyihir mata orang-orang ‘nas’.

Apa dalam ayat ini kita harus mendapat pengertian bahwa seluruh umat manusia

disihir? ( Rahmanhadiq; kembali pikiran ngaco RSD ini berkembang, mungkin dia mengira bahwa orang-orang yang mengikuti ajaran dari nabi Besar itu, semuanya telah kena sihir. Dia hanya mampu menggunakan kata-kata yang menunjukan keputusaaannya yaitu dengan satu kata “Sihir” , karena dia tidak mampu menerima kenyataan yang telah terjadi. Karena selama ini dia hanya mampu menyampaikan mantra-mantra yang tidak logis itu untuk menyihir orang-orang yang lemah keimanannya). Kata yg sama digunakan dalam

2.185, 3.94 dan 21.107. Dalam semua ayat-ayat ini Nas artinya “orang” dan

bukan seluruh umat manusia. Jika kita asumsikan bahwa kata ‘nas’ yg digunakan

dalam ayat-ayat ini artinya seluruh umat manusia maka kita harus akui bahwa

terjadi pertentangan yg mencolok dalam Quran utk ayat-ayat 6.92, 42.7, 32.3 dan

36.6 yg jelas-jelas menyatakan bahwa Quran diperuntukkan bagi orang-orang

Mekah dan sekitarnya. Tapi, Muhammad juga mengaku telah dikirm bagi

“makhluk dari kedua dunia”. lilalameen. (rahmanhadiq; Ali Sina ini tetap menolak kata “Annas” berati umat manusia. Tentu saja dia menolak pengertian semacam itu, karena dia bukan manusia tetapi makhluk jadi-jadian yang berasal dari golongan Hantu dan para dedemit. Ali Sina ini tidak mempunyai prinsip yang baik di dalam hidupnya yang hanya mampu mengumbar nafsu dan mencari kepuasan dirinya sendiri, dia sebenarnya ingin menjadi manusia yang bahagia dalam hidupnya namun dia selalu gagal. Dia selalu mengalami depresi berat di dalam hidupnya, dia selalu dibayangi oleh kecemasannya dimanapun dia berada, dia selalu merasa putus asa karena dia tidak pernah mampu meraih keinginannya yang tidak logis itu. Padahal kata “rahmatanlilalamin” mempunyai makna yang sangat mendalam yang tidak akan mampu dipahami oleh Ali Sina ini. Hatinuraninya pasti tidak akan mampu membuka filsafat dari kata “rahmatanlilalamin “. Kata rahmatanlilalamain bukan hanya rahmat, kasihsayang , petunjuk, berita gembira dan jalan yang baik untuk manusia

saja, tetapi lebih dari itu yaitu untuk seluruh makhluk hidup yang diciptakan oleh sang pencipta. Tetapi menyedihkan sekali karena Ali Sina adalah manusia yang tidak dapat disebut manusia dan tidak dapat pula dimasukkan kedalam golongan Jin, tetapi dia adalah golongan makhluk jadi-jadian seperti hantu , dedemit, gondorowo dan sebagainya.).

Artinya segala dalam kedua dunia. (itu termasuk anjing-anjing dan babi-babi) ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; inilah ayat-ayat yang sering digunakan oleh Ali Sina dan para pengikutnya di dalam situs yang dianggapnya sebagai agama baru di abad melinium ini. Di dalam ceranmahnya, RSD ini sering menggunakan ayat-ayat tersebut.) . Ini karena dia adalah seorang narsisis megalomania dan

orang-orang narsisis bicaranya besar. Dia bahkan mengaku datang sebagai

pembimbing bagi para jin, yg adalah makhluk gaib. Orang narsisis punya ide

raksasa mengenai diri mereka sendiri. (Rahmanhadiq; kalimat Ali Sina ini merupakan ayat ke dua yang sering disampaikannya di dalam setiap ceramahnya di situs kebanggaannya itu. Memang Nabi Muhammad diutus oleh sang pencipta untuk golongan manusia dan banyak pula kaum Jin yang mengikutinya , sementara si RSD ini bagaikan seorang berpenyakit endemi yang selalu diusir karena berpenyakit menular dan berbau busuk. Ali sina hanya diutus untuk dirinya sendiri lalu menghasut dan menebarkan bau busuk kemana-mana dengan mulutnya yang lebih menjijikkan dari pada muntah anjing kurap dan babi congek tadi) Dalam sebuah Hadits Muhammad membuat Allahnya

berkata padanya: “Kalau bukan karenamu, aku tidak akan menciptakan jagat raya

ini.” ( Rahmanhadiq; ini adalah hadis khayalan Ali Sina saja).

As-Saghaanee (meninggal 650) berkata, hadits ini adalah “maudu (dibuat-buat)”

['al-Ahaadeeth al-Mawdoo'aat' dari as-Saghaanee (hal. 7)] dan juga ada dalam al-

Albaanee ['Silsilah ad-Da'eefah' (1/450 no.282)] ash-Shaykh Mulla Alee Qaaree

(meninggal.1014) berkata, "maudu, tapi artinya adalah benar."] Muhammad ibn

Ali menceritakan bahwa Muhammad berkata: “Diantara semua orang didunia

Tuhan memilih orang-orang Arab; diantara orang-orang Arab dia memilih Kinana;

dari Kinana dia memilih Quraish, dari Quraish dia memilih Bani Hashim; dari Bani

Hashim dia memilih AKU. [Tabaqat V.1 p.2]. Orang ini penuh kesombongan akan

dirinya sendiri – seorang narsisis sejati. Hanya segitulah kesejajaran yg katanya

Page 50: rahmanhadiq untuk Ali Sina

ada dalam Islam. Orang-orang Arab adalah ras yg terpilih. Orang-orang Arab

dikenal sering dan selalu memperlakukan muslims non Arab dg hina. Jika anda

adalah muslim non arab, anda menerima sebagai orang yg lebih rendah dari

mereka. ( Rahmanhadiq; kenyatannya saat ini, lebih dari 1,5 Milyar umat manusia menyatakan dirinya muslim di atas bumi ini, artinya setiap 4 orang ada 1 muslim dan diperkirakan 30 tahun lagi akan menjadi 1:1. Hal inilah yang sebenarnya dicegah oleh RSD ini, dia tidak sudi manusia menerima nilai-nilai kebenaran dan dia akan berusaha mati-matian mencegah hal ini. Namun usahanya akan sia-sia dan akhirnya dia akan bunuh dirinya atau membunuh orang lain yang tidak disukainya.)

Terusan dari Embryology

(Dr. Naik) :

Menyangkut Quran, anda tidak dapat membatasi arti hanya utk waktu itu saja,

karena artinya bagi segala jaman. Jadi salah satu arti dari ‘Alaqa’… adalah ‘lintah

yang menggumpal’ atau ‘Sesuatu yang menggantung kepada benda lain’. Jadi

Professor Keith Moore berkata .. “Aku tidak tahu apa tahap awal dari embryo

mirip seperti lintah’ dan dia menuju laboratoriumnya dan menganalisa tahap

awal dari embryo dibawah mikroskop dan membandingkannya dg foto seekor

lintah, dan dia terheran-heran akan kemiripannya. Ini adalah foto seekor lintah

dan embryo manusia.

(Ali Sina) :

Apa kita mesti percaya bahwa Dr. Keith Moore, yg adalah ketua dan pemimpin

Departemen Anatomy, dari sebuah universitas besar tidak tahu bentuk dari

embryo manusia? (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Kembali Ali Sina menggunakan jurus kunonya , yaitu menolak apapun sebuah nilai kebenaran dengan istilahnya “ tidak mesti percayatidak mesti percayatidak mesti percayatidak mesti percaya”. Mana ada si penghasut yang percaya pada kebenaran karena di dalam otaknya hanya ada kotoran dan di dalam sanubarinya hanya ada kebencian dan hasutan. ) Yg benar

adalah bahwa Dr. Moore dan Dr. Bucaille membodohi orang-orang muslim dg

mengatakan apa yg ingin mereka dengar dan dg cara ini mereka mengambil hati

Raja Saudi yg pada akhirnya membanjiri mereka dengan banyak uang dari hasil

minyak.( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; kembali RSD ini menggunakan percikan bau mulutnya yang sangat busuk itu . Dengan

modal ketidakpercayaannya itu, lalu dia menuduh secara ngawur orang lain menyebarkan kebohongan padahal dia tidak menyadiri apa yang telah dia lempar dengan tuduhannya palsunya itu. Ali Sina benar-benar sosok setan penghasut dan penebar kebohongan serta pengadudomba yang paling tidak bermoral ). Utk kisah rinci dari penipuan kedua

tukang obat ini silahkan lihat artikelnya Abul Kasem “How the Westerner found

$cience in the Quran” (Bagaimana orang-orang Barat menemukan $ains dalam

Quran), klik-link-artikel-disini. (RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; perangkap kelicikan apalagi yang hendak dilemparkan oleh Ali Sina ini?) Kenyataan

mengenai embryologi adalah seperti yg sudah dijelaskan oleh Dr. Campbell. Dia

mendemonstrasikan gambar-gambar yg menunjukkan bahwa secara sains tidak

ada kemiripan antara embryo manusia dan lintah. Terlebih lagi dia menjelaskan

dengan sangat rinci dari mana Muhammad mendapatkan ide salahnya tentang

embryo ini yg dia katakan sebagai segumpal darah, seperti lintah dan daging yg

dikunyah ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; tentu Ali Sina ini tidak dapat menerima kalau dia dulunya dibentuk dari segumpal darah di dalam rahim ibunya. Karena dia bukan makhluk manusia , dia tidak berasal dari sperma bapaknya, dia adalah makluk jadi-jadian keturunan dedemit yang tidak diketahui asal usulnya. Sehingga dia menentang kalau janin manusia pada mulanya masih berbentuk gumpalan darah di dalam rahim ibunya).

Dia mendapatnya dari filsuf yunani kuno. Ide-ide ini sangat populer diantara orang-

orang Arab kebanyakan dijaman Muhammad. Mereka salah dan begitu pula

Muhammad.( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; terlihat jelas bahwa Ali Sina ini tidak mengerti sama sekali dengan ilmu kedokteran. Tetapi dia berbicara seperti lagaknya seorang Profesor ahli Ginaekologi termasyhur di dunia ini. Dia tidak membaca perkembangan ilmu kedokteran, karena koleksi bukunya adalah mantra-mantra bagaimana cara membuat arena aduannya menjadi ladang duit untuk segala jenis pertarungan yang tidak mempunyai aturan. Padahal ilmu kedokteran tentang masalah kandungan dan embrirologi baru dikenal pada abad ke 19 setelah ditemukannya unsur inti kehidupan yaitu Kromoson pada tahun 1900 oleh Hugo de Vries (Belgia), Carl Correns (Jerman), dan Erich von Tschermak (Austro-Hungaria). Penemuan ini manjadi tonggak tentang teori genetika klasik.

Page 51: rahmanhadiq untuk Ali Sina

, 14 abad sesudah Muhammad dilahirkan. Jadi kalau Muhammad dituduh bodoh tentang ilmu kedokteran atau ilmu Genetika seperti yang ada sekarang ini, maka itu adalah wajar , karena pada saat beliau hidup, belum ada sain tentang Genetika . Beliau hanya menyampaikan sebuah informasi dari sang Pencipta alam ini. Tentu Tuhan akan membuktikan tulisan itu melalui penemuan ahli Genetika, ahli Embryologi, ilmu Kedokteran dan ilmu Genekologi yang terus berkembang saat ini. Namun saat ilmu Kedokteran sudah mulai menguak kebenaran tulisan al qur’an tersebut, yang dulunya sangat diperolok-olokan oleh orang-orang seperti RSD ini, ternyata dia masih tetap saja menolaknya . Namun sekarang ini masih ada Manusia yang sudah ketinggalan zaman kembali bangkit untuk memperolok-olokan kebenaran ayat tersebut seperti Ali sina yang tidak tahu diri ini). Sedangkan untuk Alaqa, Dr. Campbell

(ingat Dr. Campbell berpuluh-puluh tahun tinggal di Timur Tengah dan fasih

berbahasa Arab) juga membuktikan bahwa dalam bahasa Arab, artinya gumpalan

dan bukan ‘sesuatu yg bergantung’ seperti yg dikatakan Dr. Bucaille. ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; rupanya RSD menyanjung tinggi dan membanggakan kemampuan DR Campbell ini , kerena beliau sudah lama tinggal di Timur Tengah sehingga mempunyai kemampuan berbahasa arab yang hebat. Padahal bahasa Al Qur’an jauh lebih tinggi hikmahnya dari pada bahasa pergaulan di semenanjung arab tersebut. Apalagi makna sebuah kata di dalam ayat al qur’an, banyak yang berupa perumpaman yang mempunyai makna yang sangat luas yang harus dipandang bukan dengan pikiran atau nalar tetapi dengan kejernihan hatinurani dan kejujuran berpikir. Kata ‘Alaqa’‘Alaqa’‘Alaqa’‘Alaqa’ artinya adalah gumpalan darah yang secara ilmiah merupakan bentuk awal sebelum perkembangan emrio menjadi janin di dalam rahim ibu, dan hal ini tidak terbantahkan oleh ahli genaekologi manapun. Kecuali Ali Sina yang tidak tahu diri ini. Tetapi kalau pengertian kata ‘Alaqa’Alaqa’Alaqa’Alaqa’ itu diterjemahkan sebagai sesuatu yang berupa lintah , maka itupun dapat dipandang dari hasil pengamatan teknologi, dari sisi mana manusia memandanganya. Seorang Keith Moore mempunyai pandangan yang sama dengan Dr Naik dalam melihat bentuk segumpal darah yang melekat itu

, bagaikan lintah, karena adanya kemiripannya dengan sifat-sifat lintah yang menghisap darah, walaupun tidak persis sama. Jadi tergantung kepada sisi pandang orang tersebut membayangkannya. Seperti gambar berikut ini ;

Gambar ini menunjukkan usia janin

pada umur 3-4 minggu. Janin ini

masih berbentuk embrio.

Siapapun yang memandang bentuk

embrio ini akan mengira mirip seperti

lintah, tetapi orang lain mungkin saja

tidak melihat seperti itu. Ini masalah

kemampuan dan daya imajinasi

seseorang.

Dr. Campbell juga menunjukkan bahwa disemua tahap pertumbuhan embryo yg

dijelaskan dalam Quran adalah salah semua. ( RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; namanya juga perdebatan , mana mungkin pendapat diantara mereka ada yang sama. Tetapi walaupun demikian , mereka telah menyampaikan keyakinannya masing-masing secara sportif dan fair. Semua penonton dapat menilai siapa yang benar atau siapa yang salah menurut alasan dan logika masing-masing. Kalau Dr Campblell berpendapat demikian adalah lebih baik dari pada dibandingkan dengan sikap RSD yang hanya dapat menyebarkan hasutan dan kebenciannya dari balik dinding rumahnya. RSD ini hanya dapat menyampaikan penghinaan dan kebencian tanpa alasan yang jelas dan tidak mampu mempertahankan kelicikannya itu di dalam sebuah Forum perdebatan yang adil dan fair.). Dia mendemonstrasikan hal ini

dg memakai gambar-gambar. Tak seorangpun dapat membuktikan hal-hal berbeda

dari yg diungkapkan gambar-gambar sinar X ini. (RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; gambar yang ditujukkan oleh DR. Campbell adalah hasil interprestasi ilmiah bukan teropong langsung terhadap zat yang menempel pada rahim ibu pada saat pembentukan embrio, jadi kemungkinan lain yang terjadi sebenarnya masih tetap ada.

Page 52: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Tetapi Dr Campbell telah menyampaikan pendapatnya secara terbuka dan dihargai oleh seluruh peserta dengan baik. Beliau pantas mendapat penghargaan dengan argumentasi yang diyakininya itu. Tidak seperti Ali sina , yang cuma mampu melontarkan sumpah serapahnya dari balik layar. Begitulah ciri-ciri manusia yang tidak bertanggung jawab.) (Dr. Naik) : Apa yg Dr. William Campbel tunjukkan pada anda adalah pandangan lain

daripada hal itu. Jika saya tunjukkan buku ini – kelihatannya kotak – jika saya

tunjukkan seperti ini, akan berbeda kelihatannya. Diagram tsb diberikan dalam

buku – Diagram yg anda lihat dalam slide juga ada disana – dan saya Insha Allah

akan membahas tentang itu. (Ali Sina) : Disini lagi-lagi hadirin muslim yg gampang dibujuk menjadi euphoria dan

bertepuk tangan tanpa sadar bahwa Dr. Naik melakukan fallacy penekanan bukti.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; rupanya RSD ini sangat alergi mendengar suara tepukan tangan) Dr. Campbell menunjukkan gambar embryo dari

tampak depan dan samping. Dr. Naik ingin meyakinkan hadirin muslimnya bahwa

mereka harus melihatnya dari satu sudut pandang saja – sudut yg

menggambarkannya seperti lintah. Tentu saja orang yg memang sudah berniat mau

dibodohi akan rela melihat benda bahkan jika ia disuruh berdiri dg kepala dibawah-

pun, jika itu membantu dia melihat dari sudut pandang yg tepat yg akan

meyakinkan imannya. Itu sebabnya para muslim tidak mampu melihat kebenaran.

Pandangan picik mereka tidak membiarkan mereka melihat segala sesuatu dari

semua sudut pandang. Jika saja mereka mengubah sudut pandang mereka sedikit

saja, mereka akan melihat bahwa Islam tidak lain cuma sebuah kebohongan besar.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; terbukti bahwa Ali Sina ini kembali tidak mengerti dengan arti sebuah perumpamaan. Disinilah letak kelemahannya. Dia menerjemahkan arti dari sebuah perumpamaan dengan rumus matematikannya, tentu saja tidak nyambung sama sekali. Padahal Guru besarnya DR Naik menerangkan sebuah perumpamaan, bahwa “kalau “kalau “kalau “kalau melihat sebuah buku dari berbagai sisi yang tentu saja akan melihat sebuah buku dari berbagai sisi yang tentu saja akan melihat sebuah buku dari berbagai sisi yang tentu saja akan melihat sebuah buku dari berbagai sisi yang tentu saja akan tampak berbeda dari sisi yang lainnya”.tampak berbeda dari sisi yang lainnya”.tampak berbeda dari sisi yang lainnya”.tampak berbeda dari sisi yang lainnya”. Sang Guru tidak menjelaskan bentuk lintah yang harus dipandang dari arah satu sisi pandang. Dasar si Ali Sina penebar fitnah). (Dr. Naik) : Professor Keith Moore, setelah sekitar 80 pertanyaan ditanyakan

padanya, dia bilang.. ‘Jika anda menanyakan pada saya ke-80 pertanyaan ini, 30

tahun yg lalu, saya tidak akan bisa menjawab lebih dari 50% darinya – karena

embryology baru saja berkembang pada 30 tahun belakangan ini.’ Dia berkata ini

ditahun 80-an. Sekarang, apa kita percaya Dr. Keith Moore yg pernyataannya ada

diluar dalam bentuk video cassette … “Inilah kebenaran”..’Anna-ul-Haq’…

pernyataan yg tercatat. Jadi akankah anda percaya pada percakapan pribadi dari

Dr. William Campbell dg Professor Keith Moore, atau pada apa yg ada disebut

dalam buku ini, bersama edisi islamik dan foto-foto yg saya perlihatkan pada anda?

Dan dalam video cassette yg tersedia diluar gedung yg dapat anda saksikan – Dia

membuat pernyataan-pernyataan tsb. Jadi anda harus memilih mana yg lebih logis

– Diskusi pribadi dg Dr. William Campbell atau pernyatannya dalam Video. Seperti

cara Dr. William Campbell mempertunjukkan video saya – 100% bukti dari apa yg

saya katakan…

(Ali Sina) : Lagi lagi ini adalah pemikiran yg salah. Apa yg Dr. Moore katakan pada

Dr. Campbell dan apa yg dia katakan dalam video yg ditujukan utk dijual pada kaum

muslim adalah dua hal yg berbeda. ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Ternyata si Ali Sina ini sudah membutakan matanya untuk melihat kenyataan sehingga dia hanya melemparkan tuduhan yang tidak bermutu sama sekali , bahkan sebelum membacanya. Hal ini memunjukkan bahwa manusia pengumpat ini, benar-benar merupakan manusia yang paling tidak berguna dimanapun dia berada . Dia tidak pernah menerima kenyataan walau sudah di depan matanya sekalipun.). Dia bisa membuat dirinya menjadi

orang dungu jika mengatakan pada Dr. Campbell apa-apa yg dia katakan untuk

konsumsi para muslim. Kita disini bukan utk mencari tahu apa Dr. Moore bohong

atau Dr. Campbell melaporkan kebohongan. Kita disini untuk mencari sains medis. ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; tentu saja baik Dr. Campbell maupun Dr. Naik sudah saling membaca isi buku masing-masing sebelum tampil di depan forum terhormat itu. Tentu saja yang mereka sampaikan di dalam perdebatan itu hanya masaalah-masaalah prinsip yang menimbulkan perbedaan pandangan, sedangkan uraian dan penjabarannya dapat dibaca dan didalami di dalam buku mereka masing-masing yang sudah disediakan oleh panitia di luar gedung. Jadi perdebatan diantara mereka adalah terbuka dan Fair. Para hadirin bisa membaca uraian yang lebih detail dari buku masing-masing Pembicara yang sudah diperjual belikan di luar gedung. Jadi tidak ada yang tersembunyi di dalam perdebatan itu baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Namun RSD ini hanya mampu menyebarkan hasutan dan kecurigaannya

Page 53: rahmanhadiq untuk Ali Sina

yang tidak logis untuk menghasut menebar kebenciannya.) Kita

tidak memerlukan pendapat para ahli jika kita sendiri dg mudah dapat menemukan

faktanya. Menarik perhatian otoritas ini disebut argumentum ad verecundiam dan

ini adalah satu jenis fallacy. ( RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; mana mungkin si Ali Sina yang sombong ini mempercayai pendapat seorang ahli Genetik sehebat Profesor manapun di dunia ini. Karena mereka telah menyampaikan berita kebenaran yang paling ditakuti dan paling dibenci oleh gerombolan setan-setan yang dipimpin oleh RSD ini. Begitulah dia memperlihatkan kesombongan dan kepongahannya. Seolah-olah hanya dia lah yang paling benar, sedangkan manusia lain salah karena orang lain tersebut hanya membenarkan keterangan Al Qur’an. Ali Sina dan pengikutnya hanya mampu melihat kebenaran dengan kelicikannya). Kita harus lihat apa yg dikatakan Quran

didukung sains atau tidak. Kita tidak seharusnya menerima kata-kata siapapun

hanya karena mereka itu otoritas. Mereka bisa saja punya motif sampingan.

Mereka bisa saja bohong dan menyesatkan kebenaran utk mendapat keuntungan

pribadi. Otoritas paling akhir adalah sains itu sendiri, bukan Dr. Moore, Dr. Bucaille

atau Dr. Campbell. Dr. Campbell telah membuktikan kasusnya dan mendukung

argumennya dg foto-foto. Kecuali seseorang dapat membuktikan gambar-gambar

yg berkata lain, klaim dari doktor ini atau doktor itu tidak relevan. ( Rahmanhadiq; Ali Sina ini terus saja berpidato dengan ocehan kebenciannya). Sekali saja sesuatu itu didemonstrasikan pada kita, kita dapat

mengabaikan pendapat para otoritas lainnya. ( Rahmanhadiq; itulah bedanya kebenaran yang disampaikan oleh seorang manusia yang mempunyai keahlian dibidangnya, dibandingan dengan yang disampaikan oleh bangsa dedemit yang bernama Ali Sina. RSD in hanya mampu menyampaikan sebuah dugaan dengan niat kebencian sementara para ahli itu mengambil kesimpulan dari study yang panjang dan rumit sesuai dengan temuan hasil penelitiannya menurut kaedah-kaedah ilmiah yang jujur dan adil.) (Dr. Naik) :

‘Bulan memantulkan sinar’ – saya akan ketopik ini nanti. Dan apapun informasi

tambahan yg dia dapat dari Quran dan Hadits, semuanya dimasukkan dalam

bukunya… ‘The Developing Human’ – Edisi ketiga dan buku ini mendapat

penghargaan sebagai buku medis terbaik yg pernah ditulis oleh satu orang

ditahun itu.

(Ali Sina) :

Dr. Naik memberitahu kita bahwa Dr. Moore mendapat penghargaan bagi buku

tulisannya yg mengklaim Quran menggelikan itu berisi sains? Siapa yg memberi

penghargaan itu? Universitas Al Azhar atau Mesjid Agung di Medina? Apa nama

penghargaannya? Klaim isapan jempol ala muslim yg menggelikan.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; kembali Ali Sina ini merasa sakit hati mendengar ada orang lain mendapat penghargaan selain daripada dirinya. Tentu saja dia tidak akan pernah mendapatkan penghargaan dari umat manusia yang mempunyai hatinnurani dan berpikir jujur. Yang jelas pengharggaan itu bukan hanya diberikan oleh perguruan tinggi Islam di timur tengah saja tetapi juga oleh sebuah universitas ternama di Canada ).

(Dr. Naik) :

Ini adalah edisi islam yg disampaikan oleh Shaikh Abdul Majeed Al-Jindani dan

disahkan oleh Keith Moore itu sendiri. Quran berkata dalam Surat Muminun

23.13, dan Surat Haj 22.5 dan tidak kurang di 11 ayat lain dalam Quran, bahwa

manusia terbuat dari sebuah ‘nutfa’ ‘tetesan cairan’ … seperti tetesan yg tersisa

dalam gelas. ‘Nutfa’ dalam bahasa arab … setetes kecil. Saat ini kita mengetahui,

bahwa dalam pengeluaran air mani, yg mana terdapat beberapa juta sperma

hanya satu yg diperlukan utk membuahi ovum. Quran mengacunya sebagai

‘nutfa’.

(Ali Sina) :

Anak kecil umur 12 tahun yg memainkan ‘titit’-nya juga bisa tahu bahwa

tubuhnya mengeluarkan air mani yg banyak, lebih dari beberapa tetes saja. ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; atinya Ali Sina ini merasa malu dan tidak sudi mengakui kebenaran kalimat Al Qur’an itu karena kebenciannya. Anak kecil saja mengakuinya. Jadi dalam hal ini al qur’an tidak berkata salah. Rupanya Ali Sina ini sering memegang tititnya untuk mengeluarkan spermanya sendiri.) Orang arab menyebutnya nutfa. Dimana di Quran yg mengatakan

tentang jutaan sperma? Apa yg Muhammad lihat hanyalah tetesan dan itu

persisnya yg dia katakan. Dia tidak tahu apa tetesan itu berisi jutaan sperma. Dia

pikir tetesan itu lah yg kemudian menjadi alaqa, yg tentu saja tidak benar. ( Rahmanhadiq; seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa Muhammad bukanlah ahli embriologi yang hidup di

Page 54: rahmanhadiq untuk Ali Sina

abad millennium ini. Beliau hanya menyampaikan seperti apa yang sudah tertulis di dalam al qur’an itu. Tugas manusialah untuk membuktikan kebenaran ayat tersebut. Selama ini, yang diolok-olok oleh si biang kerok ini selalu terbukti. Namun Ali Sina ini tetap menutup matanya dari kebenaran yang sudah dibuktikan oleh penemuan sain abad millennium ini. Ayat-ayat al qur’an bukanlah Sceince tetapi sign. Ayat Al Qur’an adalah pertanda atau sesuatu yang dapat dijadikan petunjuk dasar untuk menuntun hasil penemuaan sain. Al qur’an tidak mengajarkan hal-hal yang bersifat detail dan masaalah-masalah teknologi. Namun RSD ini meminta lebih, agar al qur’an menjelaskan berapa banyak jumlah sperma yang dipancarkan. Hal ini menunjukkan ketidak mengertiannya, karena selama ini dia tidak pernah mau belajar dengan baik dan tekun. Ali Sina ini memang sudah di setting untuk menyebar kebencian dan fitnah yang tidak berguna. Dia tidak akan mampu menggunakan akalnya yang logis untuk menemukan sain, yaitu yang berdasarkan hasil penelitian yang benar. Otaknya ini penuh dengan perkiraan-perkiraan dan dugaan-dugaan yang tidak ilmiah. Di dalam pikirannya hanya ada kotoran dan kebusukan yang menebarkan bau busuk kemana-mana. Untuk membantu Ali Sina ini agar lulus mata kuliah embriologi yang telah berulang-ulang diterangkan oleh Gurunya Dr Naik, maka sebaiknya Rahamanhadiq harus membantunya. Kalau semester depan dia tidak lulus juga, maka lebih baik dia di Dropout saja dan disuruh bertapa lagi dibawah kepundan gunung berapi atau menuntut ilmu yang lebih mumpuni untuk menentang Gurunya . Baiklah, rahmanhadiq akan mengulangi pelajaran yang diberikan oleh Guru Besar kita Dr Naik, mulai dari pelajaran awal semester lalu.;

Rahmanhadiq akan mulai dari asal usul kejadian manusia yang diciptakan dari tanah , sesuai dengan apa yang disampaikan oleh ayat Al Qur’an ;

“ Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu

saripati (berasal) dari tanah (QS 13:12) “.

Tetapi berkemungkinan besar Ali Sina tidak akan mempercayai keterangan al quran diatas tersebut, karena keterangan itu hanya ditujukan kepada umat manusia . sedangkan Ali Sina ini bukanlah keturunan manusia tetapi makluk jadi-jadian dari sebangsa hantu gentayangan atau segrombolan Gondoruwo yang tersesat di tengah-tengah kehidupan umat manusia, sehingga dia tidak bisa membaur. Ayat di atas memberi petunjuk bahwa manusia pada awalnya berasal dari sari pati tanah, kemudian manusia itu bereproduksi (berketurunan) dengan cara seksual, dimana bibit atau benih dari laki-laki (sperma) tertanam di dalam rahim wanita seperti yang diterangkan oleh ayat berikutnya yang berbunyi; Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam

tempat yang kokoh (rahim) (QS 23:13) ”.

Kontek Surat Al Mu’minin ayat 13 diatas menjelaskan dan memberi petunjuk kepada kita tentang peletakkan sperma pada suatu tempat suatu tempat suatu tempat suatu tempat yang kokoh di dalam kandungan atau rahim ibu. Pertanyan ilmiahnya ; apakah rahim itu merupakan suatu tempat yang kokoh? Ternyata bukti sain menerangkan bahwa benar rahim ibu merupakan tempat yang sangat kokoh untuk menahan hasil pembuahan yang tertanam di dinding rahim. Kalau Ali Sina tidak percaya dengan hasil penemuan sain itu, maka sebaiknya dia masuk lagi kedalam rahim ibunya, kalau memang ada ibumu. Kalau tidak mau juga, maka lebih baik masuk neraka saja. Kemudian keterangan ayat 13 ini diperkuat lagi oleh surat Al Qiyamaah ayat 37 yang berbunyi ;

Page 55: rahmanhadiq untuk Ali Sina

“ Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan (ke dalam rahim),

(QS 75:37) “

Ayat dari surat Al Qiyamaah ayat 37 diatas, memberi petunjuk , bahwa kehamilan ini terjadi karena tertumpahnya sperma kedalam rahim wanita. Jadi Al Qur’an sudah menjelaskan bahwa kejadian embrio manusia adalah akibat pertemuan antara sperma Air mani Air mani Air mani Air mani dengan sesuatu di dalam sesuatu di dalam sesuatu di dalam sesuatu di dalam rahimrahimrahimrahim. Pada saat ayat ini diturunkan , ilmu kedokteran belum ada sama sekali. Pada saat itu orang-orang belum mengerti tentang sel telur, apalagi kalau seorang wanita juga mempunyai telur di dalam rahimnya. Pemikiran ini jauh sekali dari jangkauan pengetahuan manusia waktu itu. Tetapi AL Qur’an sudah menyampaikan dengan gaya bahasa yang dapat diterima siapa saja, termasuk umat jahiliah di zaman Nabi Muhammad. Hal ini memang merupakan kenyataan , dimana setiap laki laki yang bersanggama akan merasakan keluarnya sperma. Itu adalah kenyataan yang disampaikan oleh Al Qur’an. Dalam hal ini, bukan berarti al Qur’an mengatakan bahwa tidak ada sel telur dari dalam tubuh wanita. Perkembangan ilmu pengatahuan modern baru menemukan adanya telur di dalam tubuh wanita setelah abad ke 19, jauh sesudah diturunkannya Al Qur’an. Pada surat Al Qiyaamah ayat 37 diatas, Allah masih belum menyatakan dengan tegas tentang adanya telur di dalam tubuh wanita, tugas manusialah untuk menelitinya kelak di kemudian hari. Kemudian Allah yang maha pengasih dan maha Pemurah memberikan lagi sedikit petunjuk yang tersembunyi di dalam Al Qur’an yaitu pada surat Al Insaan ayat 2 yang berbunyi ;

“ Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang

bercampur yang Kami hendak mengujinya, karena itu Kami jadikan dia

mendengar dan melihat (QS 76:2) ”.

Pada Surat Al Insaan ayat 2 di atas seolah-olah , Allah menantang manusia untuk menyelidiki tetang sesuatu yang bercampur dengan sperma bercampur dengan sperma bercampur dengan sperma bercampur dengan sperma itu. Sepertinya Allah di dalam Al Qur’an menyampaikan petunjukNYA dengan gayabahasa yang sangat sederhana bagi umat nabi Muhammad di zaman jahiliyah itu. Pertanyaan selanjutnya adalah ; apakah yang terjadi setelah tertanamnya sperma di dalam rahim wanita atau setelah proses pembuahan itu?apakah langsung terbentuk manusia atau melalui tahap-tahap tertentu? bagaimana kenyataan yang ditemukan oleh sain? Bagaimana Al Qur’an menyingkapinya? Apakah hasil pengamatan Sain sesuai dengan petunjuk Al Qur’an? Kalau kita perhatikan proses kejadian manusia mulai dari proses pembuahan, terbentuknya zigot, lalu zigot membelah diri (masih dalam bentuk gupalan darah), lalu dia menempel di dalam diding rahim untuk mengisap darah ibunya( bagaikan seekor lintah), kemudian membentuk selubung (ari-ari, placenta dan talipusar), kemudian diikuti oleh pembentukan organ-organ tubuh lainnya, lalu terbentuklah janin, kemudian janin terus tumbuh dan berkembang menjadi Fetus (jabang bayi), hingga sempurna sampai dia siap untuk dilahirkan. Tahap-tahap kejadian manusia di dalam perut ibunya sudah diterangkan di dalam AL Qur’an , jauh sebelum dunia kedokteran membuktikannya , seperti yang tercantum di dalam surat Al Mu’minuun ayat 14 yang berbunyi;

>A_ a >]>bc defgMا >hijka def] dij[Mا >hijka dijc dlmhMا >hijn op qriM>kMا q_sأ ujMرك ا>Kxa ynz >ijn {>|} اb[M<م op >gSM أ

“ Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah

itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan

tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging.

Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Suci lah Allah, Pencipta Yang Paling Baik {{{{QS 23:14} QS 23:14} QS 23:14} QS 23:14} “.

Page 56: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Ayat dibawah ini menjelaskan bahwa setetes (setitik) atau satu dari sperma yang dipancarkan, akan membuahi sesuatu di dalam rahim ( sel telur). Hal ini diabadikan oleh keterangan ayat al qur’an pada saurat Al Qiyamah 36-37 yang berbunyi ;

�hg� �h] q] dlm �� oMأ

“Bukankah ia hanya setitik mani yang dipancarkan?” (QS Al Qiyamah:37)”.

Kemudian dilanjutkan lagi dengan terbentuknya embrio yang masih berupa gumpalan darah yang menempel di rahim ibu. Hal ini diperkuat dan diabadikan oleh keterangan ayat berikutnya dari surat Al Qiyamah diatas yang berbunyi ;

op آ<ن A_a Qjka dijcىkemudian mani itu menjadi segumpal darah, lalu Allah menciptakannya,

dan menyempurnakannya, (QS Al Qiyamah:38)”.

Kemudian setelah minggu ke 3 – ke 5 mulailah terbentuk embrio yang berupa gumpalan daging yang makin membesar di dalam rahim. Di dalam gumpalan daging yang makin membesar itu, mulailah terjadi pembentukan tulang dan rangka. Selanjutnya tulang yang sudah terbentuk, di ikat oleh bagian daging-daging terdekat membentuk otot-otot sesuai dengan letak dan fungsi tulang tersebut. Pematangan dan penyempurnaan susunan tulang , daging dan organ-organ vital lainnya terus berlanjut hingga mencapai minggu ke 8 ,dan pada akhir minggu ke 9 embrio sudah berbentuk jabang bayi (fetus) atau manusia kecil yang terus mengalami perkembangan lebih sempurna hingga menunggu waktu kelahirannya. Jadi terdapat tiga fase perubahan bentuk kejadian manusia di dalam rahim ibu. Pertama adalah fase PrePrePrePre----embrionik embrionik embrionik embrionik terjadinya pembuahan hingga pembentukan zigot yang masih berupa gumpalan darah, kedua fase Embrionik Embrionik Embrionik Embrionik (embrio) yang

berupa gumpalan daging atau organ-organ vital dan pembentukan tulang-tulang , ketiga fase Fetus Fetus Fetus Fetus atau jabang bayi dimana terjadi proses penyempurnaan pembentukan organ-organ penting dan pengikatan tulang-tulang dengan jaringan otot. Kemudian Fetus terus bekembang menuju bentuk yang lebih sempurna hingga menunggu saat-saat kelahirannya di minggu ke 38 hingga ke 40 ( ( ( ( baca buku “ baca buku “ baca buku “ baca buku “ Williams P., Basic Human Embryology “, 3. edition, 1984, s. 64.)Williams P., Basic Human Embryology “, 3. edition, 1984, s. 64.)Williams P., Basic Human Embryology “, 3. edition, 1984, s. 64.)Williams P., Basic Human Embryology “, 3. edition, 1984, s. 64.). Fase-faase perubahan atau perkembangan manusia di dalam rahim Ibu , sudah di abadikan oleh Al Qur’an 1400 tahun yang lalu. Sedangkan dunia kedokteran baru membuktikannya pada abad ke 20 ini. Seperti dalam surat Az Zummar ayat 6 yang berbunyi ;

Dia menjadikan kamu dalam perut ibumu kejadian(fase) demi

kejadian(fase) dalam tiga kegelapan (QS 39:6) “.

Tiga kegelapan yang dimaksud oleh ayat diatas , mempunyai arti yang cukup luas. Antara lain dapat berupa 3 fase perubahan bentuk seperti yang sudah termati diatas (zygot, embrio dan Fetus) dan bisa juga berupa 3 kegelapan saat calon bayi masih berasa di dalam selubung yang tertutup rapat (placenta). Hanya bahan makanan yang berasal dari darah ibu yang boleh masuk kedalam selubung calon bayi itu. Bahkan bakteri Bahkan bakteri Bahkan bakteri Bahkan bakteri dan sperma pun tidak akan sanggup menembus selubung gelap dan sperma pun tidak akan sanggup menembus selubung gelap dan sperma pun tidak akan sanggup menembus selubung gelap dan sperma pun tidak akan sanggup menembus selubung gelap dari placenta itu. Ke tiga dari placenta itu. Ke tiga dari placenta itu. Ke tiga dari placenta itu. Ke tiga lapisan tersebut adalah berupa lapisan dari placenta yang terdiri dari Amnion, Korion dan Amnion, Korion dan Amnion, Korion dan Amnion, Korion dan AlAlAlAlantois.antois.antois.antois. Beberapa hal menarik lainnya yang disampaikan oleh Allah di dalam Al Qur’an tentang kejadian manusia di dalam rahim antara lain adalah ; A.. Jenis kelamin bayi yang akan lahirA.. Jenis kelamin bayi yang akan lahirA.. Jenis kelamin bayi yang akan lahirA.. Jenis kelamin bayi yang akan lahir Menurut keterangan Al Qur’an, jenis kelamin bayi yang dillahirkan ditentunkan oleh bibit (Sperma) dari Bapaknya.

Page 57: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Sebagaimana yang diabadikan di dalalam Surat Am Najm ayat 45-46 yang berbunyi ;

“ dan bahwasanya Dialah yang menciptakan berpasang-pasangan laki-

laki dan perempuan45, dari air mani, apabila dipancarkan46. Dan

bahwasanya Dia-lah yang menetapkan kejadian yang lain (kebangkitan

sesudah mati) (QS 53:45-47),

Ayat diatas menjelaskan tentang kejadian manusia baik laki-laki maupun perempuan yang ditentukan oleh air mani air mani air mani air mani (sperma) yang dipancarkan(sperma) yang dipancarkan(sperma) yang dipancarkan(sperma) yang dipancarkan. Kemudian setelah hari kiamat nanti, manusia itu akan dibangkit kembali dengan bentuk kejadian yang berbeda yang tidak diketahui oleh manusia. Cabang-cabang ilmu pengetahuan yang berkembang seperti genetika dan biologi molekuler telah membenarkan secara ilmiah ketepatan informasi yang diberikan Al Qur’an ini. Kini diketahui bahwa jenis kelamin ditentukan oleh sel-sel sperma dari tubuh pria, sedangkan wanita tidak berperan dalam proses penentuan jenis kelamin ini. Kromosom adalah unsur utama dalam penentuan jenis kelamin. Dua dari 46 kromosom tersebut menentukan jenis kelamin. Dua kromosom ini adalah pasangan “XY” pada pria, dan pasangan “XX” pada wanita. Kromosom Y membawa gen-gen yang mengkode sifat-sifat kelelakian, sedangkan kromosom X membawa gen-gen yang mengkode sifat-sifat kewanitaan. Pembentukan seorang manusia baru berawal dari penggabungan silang salah satu dari pasangan kromosom ini, baik pada pria dan wanita. Pada wanita, kedua bagian sel kelamin, yang membelah menjadi dua selama peristiwa ovulasi, membawa kromosom X. Sebaliknya, sel kelamin seorang pria menghasilkan dua sel sperma yang berbeda, satu berisi kromosom X, dan yang lainnya berisi kromosom Y. Jika satu sperma berkromosom Y bergabung dan berpasangan dengan sel telur wanita yang membawa kromosom X, maka bayi yang akan lahir bayi berjenis kelamin pria. Sementara jika satu sel spermas berkromosom X dari laki-laki bergabung

dan berpasangan dengan sel telur yang membawa kromosom X, maka bayi yang akan lahir berjenis kelamin wanita. Dengan kata lain, jenis kelamin bayi ditentukan oleh jenis kromosom mana dari pria dari pria dari pria dari pria yang bergabung atau berpasangan dengan sel telur wanita. Artinya proses perjodohan dari pasangan kromosom tersebutlah yang menentukan jenis kelamin, apakah X ketemu X X ketemu X X ketemu X X ketemu X atau X ketemu Y X ketemu Y X ketemu Y X ketemu Y ?. B.. Kandungan yang tiB.. Kandungan yang tiB.. Kandungan yang tiB.. Kandungan yang tidak sempurnadak sempurnadak sempurnadak sempurna Adakalanya pada fase pembentukan zigot sampai fase embrio mengalami kejadian yang tidak sempurna sehingga akan terjadi keguguran, kegagalan kehamilan atau pendarahan. Namun kegagalan atau keguguran kehamilan jarang terjadi setelah janin berubah menjadi fetus karena kedudukannya di dalam rahim sudah sangat kuat dan sempurna. Kegagalan dan keguguran sering terjadi pada trisemester pertama. Hal ini sudah diberitahu oleh al Qur’an yang tercantum pada surat Al Hajj ayat 6 yang berbunyi ;

Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur),

maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah,

kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian

dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak

sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam

rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan,

kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan

berangsur-angsur) kamu sampailah kepada kedewasaan, dan di antara

kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula) di antara kamu yang

dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi

sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini

kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah

bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-

tumbuhan yang indah ( QS 22:6) “.

Keterangan surat Al Hajj ini juga memperkuat penjelasan yang tercantum pada surat Al Mu’minuun ayat 14, seperti yang sudah dijelaskan diatas tadi, yaitu tentang fase-fase

Page 58: rahmanhadiq untuk Ali Sina

pembentukan janin di dalam rahim ibu.. Tidak ada yang bertentangan di dalam keterangan ayat-ayat Al Qu’an , semuanya saling memperkuat dan saling melengkapi. Demikianlah mukzizat ayat-ayat Al Qur’an yang diturunkan Allah kepada Nabi besar Muhammad SAW. Padahal beliau tidak dapat mengetahui secara mendetail perkembangan sain abad sekarang ini, karena beliau adalah seorang yang buta huruf, yang sama sekali tidak mengenyam pendidikan ilmiah. Jadi benarlah bahwa Muhammad hanya menyampaikan Wahyu yang diterimanya dari Allah. sesungguhnya yang maha mengetahui dan maha benar atas keterangan AL Qur’an tersebut hanyalah Allah. Kesimpulannya adalah bahwa Al Qur’an bukanlah karangan nabi Muhamad SAW, tetapi firman dan wahyu dari Allah SWT. Maha benar Allah dengan segala firmanNYA. Mashaallah? Tentu saja kalimat kegembiraan dan kabar baik yang disampaikan oleh rahmanhadiq diatas akan ditolak mentah-mentah oleh RSD, karena dia bukanlah keturunan manusia, karena dia sedang menyamar menjadi manusia. Dia paling benci mendengar kabar gembira terutama yang disampaikan oleh ayat-ayat di dalam kitab-kitab agama, khususnya ayat Al Qur’an. Sebenarnya dia takut dengan keterangan yang disampaikan oleh al Qur’an tersebut, tetapi dia menyembunyikan ketakutannya dengan membuat opini dan kompensasi dengan cara menentang ayat Al Qu’an. Dia takut sekali kalau agama islam berkembang pesat yang memang sudah dilihatnya adanya tanda-tanda ke arah itu , sehingga dia tidak punya ruangan untuk menyebarkan kebencian dan cacimakinya , dia akan terkucilkan dan mati sendiri. Untuk itulah dia mengajak siapa saja yang mau bergabung dengannya untuk menentang ajaran islam dan umat islam dimanapun di dunia ini. Tetapi dia tidak menyadari dan telah membuat sebuah kekeliruan besar, justru dengan sikapnya yang memusuhi kebenaran yang disampaikan oleh Islam, maka semakin banyak saja orang yang tertarik untuk mempelajari nilai-nilai kebenaran islam itu. Dan akhirnya dia akan putus asa melihat kenyataaan yang akan terjadi,

tidak berapa lama lagi maka berduyun-duyunlah orang mengikuti kebenaran agama islam. (Dr. Naik) :

Qur’an bilang dalam Surat Sajda 32.8 … ‘Kemudian Dia menjadikan keturunannya

dari saripati air yang hina (air mani) (Sulalah). – Artinya bagian terbaik dari

keseluruhan. Satu sperma yg membuahi ova dari jutaan sperma, Quran

mengacunya sebagai “Sulalah’…’bagian terbaik dari keseluruhan.’

(Ali Sina)

Disini ada banyak terjemahan dari ayat ini: 032.008

• Pickthall: Then He made his seed from a draught of despised fluid.

• Yusuf Ali: And made his progeny from a quintessence of the nature of a fluid

despised.

• Hilali-Khan: Then He made his offspring from semen of worthless water.

• Shakir: Then He made his progeny of an extract, of water held in light

estimation.

• Sher Ali: Then HE made his progeny from an extract of an insignificant fluid.

• Khalifa: Then He continued his reproduction through a certain lowly liquid.

• Arberry: then He fashioned his progeny of an extraction of mean water.

• Palmer: then He made his stock from an extract of despicable water.

• Rodwell: Then ordained his progeny from germs of life, from sorry water.

• Sale: and afterwards made his posterity of an extract of despicable water.

Jauh dari sebutan nutfa atau mani ‘bagian terbaik dari keseluruhan’

Muhammad berkata bahwa itu adalah cairan hina, ‘ma-in maheenin’. Tidakkah

jelas bahwa Dr. Naik sama sekali tidak ragu utk berbohong?! (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; ternyata Ali Sina ini mencari cara lain untuk mengalihkan topik masaalah yang sebelumnya dia tidak mengerti sama sekali, dan bahkan tidak mampu membantahnya. Kemudian dia mengambil sebuah kalimat yang menyatakan bahwa “ air air air air mani itu adalah hina”mani itu adalah hina”mani itu adalah hina”mani itu adalah hina”. Dengan kalimat itu dia menghasut umat manusia supaya menentang keterangan al qur’an yang telah menghina umat manusia. Dia menggunakan jurus kunonya untuk menghasutan dan menimbulkan kebenciannya kepada siapa saja yang pernah membaca keterangan al qur’an itu. Ini merupakan sebuah bukti lagi, bahwa dia tidak juga mengerti sebuah kalimat perumpamaan yang terkandung di dalam keterangan kalimat diatas. Dia hanya mampu ini menganalisa sebuah makna perumpamaan dengan rumus

Page 59: rahmanhadiq untuk Ali Sina

matematika nya. Ini membuktikan bahwa Ali Sina merupakan sosok manusia yang tidak mempunyai hati nurani lagi karena sudah diisi oleh kebencian dan politik adudombanya, dia hanya mengandalkan kehebatan berpikirnya yang ternyata hanya mengandung kotorannya. Padalah seorang yang mempunyai hati nurani dan berpikiran jernih akan memahami dan menyadari, bahwa sebenarnya manusia ini berasal dari sesuatu yang dipancarkan dari alat kemaluannya sendiri yang juga sebagai tempat pembuangan air kencing yang berbau pesing, yang kalau air mani itu dibiarkan akan membusuk atau berbau sangat amis sekali. Makanya, manusia itu seharusnya menyadari tentang asal usulnya dan kejadiannya, supaya dia tidak bersikap sombong dan angkuh sebagaimana yang selalu diperlihatkan oleh RSD ini. Begitulah makna filsafat yang terkadung di dalam kalimat itu, tetapi si Ali Sina ini tidak pernah menyadarinya sama sekali. Itu karena dia selalu memperturutkan hawa nafsunya yang jahat-jahat). (Dr. Naik) :

Dan Quran berkata dalam surat Insan 76.2 .. ‘Sesungguhnya Kami telah

menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur (nutfatun amshaj)” ..

setetes mani yg bercampur – mengacu pada sperma dan juga ovum – keduanya

diperlukan utk pembuahan.

(Ali Sina) :

Amshaj artinya kental atau bercampur. Muhammad melihat sperma itu setetes

cairan kental. Nutfa artinya mani – persisnya cairan yg mengandung mani. Tidak

berarti zygote atau embryo. (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; ternyata nalar Ali Sina ini benar-benar ngaco. Dia menulis bahwa kata “nutfatun Amshaj” artinya sesuatu yang kental atau yang bercampur. Apakah dia ini tidak mengetahui bahwa di dalam tetesan air mani itu hanya mengandung satu macam bahan yaitu “Sperma” yang merupakan ½ dari unsur kromosom yang ada pada diri manusia?. Mungkin dia mengira bahwa air mani itu merupakan campuran otaknya yang kotor dangan hatinya yang berbau busuk. Jelas bahwa RSD ini tidak memahami permasaalah tentang embriologi ,

tetapi berlagak pintar melebihi seorang profersor ahli Gynaecology dan Embryologi manapun di dunia ini. RSD ini mengharuskan Al Qur’an menulis kata Zygote atau embryo untuk membuktikan kebenarannya. Beginilah cara RSD memperdaya dan menyebarkan hasutan serta kebenciannya untuk memutarbalikan fakta sebenarnya. Ali Sina adalah manusia yang berlagak pintar.)

[23.13] Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat

yang kokoh (rahim). [23.14] Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah

Sang Ibu, dalam ilmu embryologynya muhammad adalah satu-satunya inkubator.

Katanya Sang ibu tidak menyumbang secara genetis dalam pembentukan embryo.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; terlihat sekali gaya retorika bicara RSD ini, hal ini menunjukan bahwa dia tidak mengerti permasaalah ilmiah sama sekali. RSD ini, benar-benar tidak jalan logikanya. Padahal dalam ayat sebelumnya sudah dijelaskan, bahwa di dalam rahim itu dipancarkan air mani (atau istilah kerennya sekarang adalah “sperma”“sperma”“sperma”“sperma”), yang mana dari “setitik air mani”setitik air mani”setitik air mani”setitik air mani” (istilah kerennya sekarang adalah “satu sel sperma”“satu sel sperma”“satu sel sperma”“satu sel sperma” dari jutaan sperma lainnya), akan bercampur dengan sesuatu. Dan keterangan al qur’an berikutnya dijelaskan bahwa campuran (istilah kerennya sekarang adalah “pertemuan spema dengan “pertemuan spema dengan “pertemuan spema dengan “pertemuan spema dengan sel telur”sel telur”sel telur”sel telur”) itu, akan disimpan di tempat yang kokoh yang disebut dengan rahim (istilah kerennya “uterus”“uterus”“uterus”“uterus”). Pada perkembangannya selanjutnya akan menjadi segumpal darah. Padahal pelajaran ini sudah beberapa kali diajarkan oleh Gurunya dan dibantu oleh asisten Dr Naik kepada Ali Sina ini, tetapi tetap saja dia tidak dapat mendengarnya. Sebaliknya dia mengalihkan pembicaran dan menuduh ibu hamil sebagai incubator. Begitulah hasutan yang tidak bermutu yang selalu dihembuskan dari mulut bau nya itu. Pada saat ayat itu diturunkan kepada Muhammad , ilmu kedokteran belum ada sama sekali apa lagi tentang informasi bahwa di dalam rahim wanita juga ada sel telur. Muhammad hanya menyampaikannnya saja, dan ternyata para ahli Embryologi dan Gynaecology abad millennium ini telah membuktikannya dengan tepat. RSD ini hanya bisa

Page 60: rahmanhadiq untuk Ali Sina

mengumbar rasa iri dan dengkinya semata tanpa mampu menerima fakta yang sebenarnya. Hanya orang-orang yang buta dan yang mudah dihasutlah yang dapat dikelabuinya dengan bualannya busuknya itu.) [36.77] Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa Kami menciptakannya

dari setitik air (mani) (nutfa) [75.37] Bukankah dia dahulu setetes mani (nutfa) yang

ditumpahkan (ke dalam rahim)

Tidak ada disebut-sebut dua jenis kelamin atau telur sang wanita dalam ayat-ayat

mana saja yg membicarakan embryo. Dibawah ini adalah bagaimana para

penerjemah Quran menerjemahkan nutfatin amshajin: ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; kembali jurus hasutan yang tidak bermutu di ucapkan lagi oleh si mulut berbau comberan. Sepertinya penyakitnya sudah tidak dapat disembuhkan lagi. Padahal pada ayat sebelumnya sudah dijelaskan tentang makna pencampuran mani di dalam rahim ibu. Al Qur’an mempunyai baberapa ayat yang jelas dan tepat menggambarkan dan menjelaskan tentang kejadian manusia. Jadi tidak dapat hanya menggunakan satu ayat saja , dengan cara mengabaikan ayat-ayat lainnya yang terkait dengan topic bahasan tersebut.) Pickthall: drop of thickened fluid.

Yusuf Ali: drop of mingled sperm.

Shakir: small life-germ uniting (itself).

Sher Ali: mingled sperm-drop.

Arberry : a sperm-drop, a mingling.

Palmer: a mingled clot.

Beberapa penerjemah juga mencoba belagak pintar seperti Rodwell yg

menerjemahkannya menjadi “the union of the sexes” (bersatunya jenis-jenis

jelamin). Tapi ini hanya sebuah penipuan islamik.

Dr. Campbell berkata bahwa “Quran setujuan dg Galen disini, ketika berkata dalam

Surat 76.2, ‘Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang Bercampur’.

Dr. Campbell terlalu baik. Galen tahu bahwa wanita juga harusnya menyumbang

sesuatu dalam pembentukan fetus, meski dia secara salah berpikir bahwa yg

berpartisipasi dari wanita adalah segumpal darah. Tapi Muhammad tidak

berpikiran sama sekali bahwa sang wanita ada sumbangsihnya. Dia pikir sang ibu

cuma sebagai inkubator saja. (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Jadi manusia yang berpikir jernih dan berhati jujurlah yang harus mencari

makna dari perumpamaan yang disampaikan oleh keterangan ayat al qur’an dengan kata-kata “bercampur”“bercampur”“bercampur”“bercampur” dan tidak mungkin umat jahiliah di zaman Muhammad menganalisa kata bercampur itu karena tentu meeka tidak mengerti. Dunia kedokteran abad millenium ini sudah membuktikan bahwa yang bercampur itu adalah sel sperma dan sel telur di dalam rahim. Jadi kata-kata “bercampur”“bercampur”“bercampur”“bercampur” di dalam keterangan ayat al qur’an tersebut, tidaklah bohong bahkan cocok dengan penemuan ilmu Kedokteran modern. Hanya RSD ini saja yang tidak mampu menerima makna kata bercampur dan dia berusaha keras mendustakannya, sesuai dengan isi otaknya yang sudah bercampur antara kebencian dan hasutannya itu.) (Dr. Naik)

Quran menjelaskan tahap-tahap embryo dg sangat rinci, yg mana gambar-

gambarnya akan ditunjukkan pada anda – Dr. William Campbell; dia menolong

saya melengkapi topik ini. Disebut dalam Surat Muminun 23.12-14 –

“Kami telah menciptakan manusia dari air mani ‘nutfa’ – ‘setetes mani’. Lalu

menyimpannya dalam ‘qararen makeen’ – sebuah tempat yg aman. Lalu Kami

buat menjadi ‘Alaqa’ – ‘Lintah yang menggumpal’ – ‘Sesuatu yang menggantung

kepada benda lain’ – segumpal darah. Lalu Kami buat ‘alaqa’ itu menjadi ‘Mutga’

segumpal daging. Lalu kami buat ‘Mutga’ menjadi “izama’.. tulang. Lalu

membungkus tulang-tulang itu dg ‘leham’…daging. Lalu kami buat makhluk yg

baru. Terpujilah Allah yg maha pencipta.

Ketiga ayat Quran ini berbicara tahap-tahap embryo dg sangat rinci. Pertama

nutfa ditempatkan ditempat aman – dibuat menjadi Alaqa. Alaqa punya tiga arti

– satu adalah ‘sesuatu yg menggantung kepada benda lain’ dan kita tahu bahwa

dalam tahap awal, embryo menggantung pada dinding uterus dan terus

bergantung. Poin no.2 adalah juga berarti ‘lintah yg menggumap’ dan seperti yg

telah saya diskusikan sebelumnya, embryo dalam tahap awal, benar-benar mirip

lintah. Selain mirip lintah, ia juga berlaku seperti lintah, menerima suplai darah

dari ibunya seperti pengisap darah. Dan arti ketiga yg ditentang Dr. Campbell,

katanya – adalah arti yg sebenarnya .. ‘segumpal darah’ dan itu sebabnya kenapa

Quran punya kesalahan sains. Dan saya setuju dgnya bahwa Dr. Campbell tidak

setuju. Dia bilang bagaimana bisa berarti segumpal darah, karena jika ini benar,

maka Quran salah. Saya minta maaf sekali utk mengatakan bahwa Quran tidak

Page 61: rahmanhadiq untuk Ali Sina

salah – Dr. Campbell dg segala hormat – salah. Karena saat ini, jaman ini setelah

terdapat kemajuan dibidang embryology, bahkan Dr. Keith Moore berkata bahwa

‘dalam tahap awal, embryo, selain mirip lintah, juga terlihat seperti segumpal

darah, karena dalam tahap awal, adalah tahap ‘Alaqa’, 3 s/d 4 minggu, darah

digumpalkan dalam sebuah tempat tertutup. Dan Dr. William Campbell

mempermudah saya – Dia tunjukkan pada anda gambar. Akan sulit utk anda lihat

– tapi inilah gambar yg dia tunjukkan.

Ini persis seperti apa yg Professor Keith Moore katakan …”seperti gumpalan, yg

mana darah digumpalkan dalam tempat tertutup. Dan selama minggu ketiga

embryo, sirkulasi darah belum terjadi – hal itu dimulai kemudian – dg demikian

terlihat seperti gumpalan. Dan jika anda perhatikan gambar – ini terjadi setelah

pengguguran, anda bisa melihat mirip seperti gumpalan.

(Ali Sina) :

Gambar ini tidak seperti gumpalan. Tentu saja jika anda tidak mempunyai

mikroskop anda bisa melihatnya seperti itu. Tapi itu bukan pernyataan sains.

Siapapun bisa saja melihat embryo hasil pengguguran dan berkata mirip

gumpalan. Apakah itu scientific? Dimana keajaibannya? Bagian ini sudah

dijelaskan oleh Dr. Campbell yg menunjukkan kenapa perincian Quran mengenai

perkembangan embryo semuanya salah. (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; beginilah caranya mantan seorang murid yang tidak pernah lulus, bertanya kepada Dosennya. Kalau dia tidak mengerti sama sekali, lalu dibilangnya dosennya itu tidak memahami. Sepertinya murid idiot ini mesti harus disuapi terus, untuk

dapat menjelaskan apa yang tidak dimengertinya. Sepertinya Ali Sina ini tidak level mengikuti kuliah tingkat akhir di fakultas kedokteran, seharusnya anak ini harus mengulang mulai dari awal lagi, yaitu dari Sekolah Dasar lagi. Dia tidak mengerti membaca sebuah gambar anatomi aliran darah vena dan aliran darah aorta , tentunya karena dia tidak melihat adanya tetesan darah pada gambar itu. Jadi dia tidak pantas ikut hadir pada acara debat itu, karena memang levelnya sangat tidak memungkinkan untuk ikut serta. Kalau dia hadir pada acara tersebut, tentu saja panitia akan kerepotan menyiapkan fasilitas mikroskop dan alat peraga lainnya khusus untuk si Ideot ini. Atau mungkin juga dia ini sudah tidak tahan lagi untuk segera menyantap hidangan berupa darah segar dari wanita yang habis keguguran. Bahkan dari hasil pengguguran kehamilan dibawah 40 hari, masih berupa gumpalan darah, yang menunjukkan bahwa janin itu masih belum menyerupai anak atau fetus.)

Dr. Naik hanya mengulang apa yg oleh Dr. Campbell sudah sanggah tanpa

mencoba membalas sanggahannya. Yg pertama muncul dg tahapan-tahapan

perkembangan embryo ini adalah orang Yunani, bukan Muhammad . Dan orang

Yunani itu pun salah. ( RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; hal ini menunjukkan bahwa RSD tidak mengetahui bahwa pada zaman Yunani dulu belum hadir ilmu kedokteran sama sekali, apalagi tentang perkembangan embrio manusia atau janin di dalam rahim ibu. Jadi terbukti bahwa Ali Sina ini bicara tidak pakai otak tetapi dengan yang ada di dalam celananya atau nafsu birahinya. Sehingga dia menimpakan kesalahan itu kepada orang Yunani atau bangsa Arab yang sama sekali belum mengenal ilmu Embryologi). Bahkan jika penjelasannya benarpun, penghargaan tidak akan diberikan pada

Muhammad karena dia hanya mengulang apa yg dikatakan orang lain seribu

tahun sebelumnya ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; kalimat yang disampaikan oleh RSD ini, menunjukkan bahwa dia hanya mengenal berita kehamilan dari informasi kuno yang berasal dari filsafat bangsa Yunani saja. Jadi pantaslah si Ali Sina ini harus belajar lagi mulai dari Taman Kanak-kanak).

Page 62: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Quran 23.12 berkata ;

“Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal)

dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (Nutfa) (yang disimpan)

dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal

darah (Alaqa) [tidak disebut-sebut telur sang wanita], lalu segumpal darah itu Kami

jadikan segumpal daging (mutga), dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang

belulang (izama), lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging (leham).

Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain.“

Well, penjelasan ini sama sekali salah. Tidak perlu mengulang apa yg telah

diterangkan oleh Dr. Campbell dg begitu jelas. Mr. Naik pikir dg mengulang-ulang

kebohongan dg cukup sering, maka akan menjadi benar. Tapi tidak begitu!

Penjelasan akan perkembangan embryo yg dijelaskan Quran secara sains sangatlah

salah total. (RRRRahmanhadiahmanhadiahmanhadiahmanhadiq;q;q;q; ketahuan bahwa si Ali Sina ini tidak mengerti dengan apa yang telah dijelaskan oleh guru besarnya tentang perkembangan embrio di dalam rahim. Dia hanya mampu membantah tetapi tidak menjelaskan alasan yang masuk akal untuk menguatkan pendapatnya. Si Pengumpat ini tidak mampu berbicara dalam bahasa ilmiah yang benar , karena memang dia tidak sanggup bicara bahasa sain sama sekali. Yang ada di dalam otaknya adalah kotorannya sendiri sehingga dia hanya mampu mengeluarkan bau busuk yang sangat menusuk hidung. Si pembual ini memang tidak pantas ikut di dalam acara dikusi Dr Campbell dengan Dr Naik, karena kemampuannya sangat terbatas. Dia Cuma berkoar-koar menantang Gurunya, tetapi dengan belajar 10 ribu tahun lagipun dia tidak akan mampu mengalahkan gurunya. Maka pantas saja , kalau si Ali Sina ini selalu menghindar kalau diajak debat terbuka di depan umum yang disaksikan oleh seluruh dunia, karena kemampuannya yang sangat minim.) (Dr. Naik)

Hanya satu baris jawaban cukup utk menjawab semua pembuktian Dr. Campbell

yg menyatakan bahwa tahap-tahap embryo yg dijelaskan Quran hanya

berdasarkan pada apa yg terlihat… apa yg kelihatan. Pertama-tama adalah

penampakan dari ‘Alaqa’, sesuatu yg ‘mirip lintah’ serta segumpal darah. Dan Dr.

Campbell lalu berkata pada beberapa wanita disini dan meminta…’Tolong buang

gumpalan itu’ – memang mirip gumpalan. Dan tahap-tahap tsb berdasarkan

penampakan. Ini diciptakan dari sesuatu, yg seperti gumpalan, yg kelihatan

seperti lintah, dan juga sesuatu yg bergantung. Lalu Quran berkata…”lalu

segumpal darah (Alaqa) itu Kami jadikan segumpal daging (Mutga).”

(Ali Sina) :

Disini sang doktor menganti strateginya. Sekarang dia tidak lagi berkeras bahwa

penjelasan Quran adalah sesuai sains. Dia bilang bahwa quran membicarakan

‘penampakan’ ‘yg kelihatan’ yg ada antara sebuah gumpalan, lintah dan embryo

dalam tahap perkembangannya. Jika demikian, kenapa mengklaim bahwa Quran

itu berisi sains dan keajaiban? Dimasa lalu, wanita yg keguguran jauh lebih

banyak dari sekarang. Fetus yg keguguran dan mereka dapat melihat fetus itu,

pertama seperti segumpal darah, lalu yg lainnya mirip lintah. Tidak adanya

mikroskop membuat mereka mengatakan apa yg mereka lihat. Jadi dimana

keajaibannya? Kenapa begitu repot-repot mengatakan “bagaimana bisa

Muhammad tahu hal ini 1400 tahun lalu?” ketika pengetahuan yg biasa saja

tersedia bagi setiap orang saat itu? Malah seperti yg dikatakan Dr. Campbell,

Hippocrates yg hidup sebelum jaman Muhammad malah menjelaskan

pertumbuhan embryo jauh lebih akurat dari ini.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Si RSD ini tidak mengerti dengan bahasa ilmiah dan bahasa perumpamaan, sehingga dia mengira bahwa Guru besarnya sedang berbicara dalam bahasa pergaulan. Padahal yang disampaikan oleh Gurunya adalah sebuah perumpamaan atau perbandingan yaitu ketika seorang wanita mengalami keguguran pada masa kehamilan dibawah 40 hari atau istilah kedokterannya “trismester pertama”. Masa ini merupakan masa rawan atau kritis terjadinya keguguran karena embryo yang tidak cukup kuat tertahan pada dinding rahim. Pada abad millennium ini, pada saat kritis masa kehamilan , biasanya dokter akan memberikan obat penguat rahim seperti “alylestrenol” dengan nama patent Premastone (promosi nih.. Dok.!). Begitulah RSD ini dalam menterjemahkan bahasa perumpamaan yang disampaikannya bukan dengan bahasa ilmiah, tetapi menebarkan kebencian semata, lalu menghasut para hadirin yang tidak ikut menyaksikan acara debat tersebut yang berada di dalam situs adudombanya.)

Page 63: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Dr. Naik) :

Professor Keith Moore mengambil plastic seal, dan digigitnya agar mirip ‘Mutga’

‘segumpal daging’ – bekas gigitan menandakan ‘somites’. Dr. Campbell

bilang…’Ketika ‘Alaqa’ menjadi ‘Mutga’ kebergantungan masih ada – dan akan

ada sampai 8.5 bulan – jadi… Quran salah.’ Saya katakan pada awalnya, Quran

menjelaskan apa yg kelihatan. Kelihatan ‘seperti lintah’ dan kelihatan ‘seperti

gumpalan’., diubah menjadi kelihatan seperti ‘daging’. Ini masih berlanjut

bergantung hingga akhirnya – tidak ada masalah dalam hal ini. Tapi tahap-tahap

tsb terbagi dalam beberapa ‘penampakan’ – bukan pada fungsi-fungsinya.

(Ali Sina) :

Alaqa kalau tidak berarti sesuatu yg bergantung maka artinya segumpal darah.

Satu kata dalam satu kalimat tidak dapat punya arti dua-duanya. Jika alaqa

adalah sesuatu yg bergantung, maka fetus harus disebut alaqa sepanjang masa

kehamilan. Kenapa lalu Quran bilang menjadi Mutga? Jika ini hanya ‘yg kelihatan’

seperti gumpalan, lalu kita harus mengabaikan pendapat Dr. Bucaille yg bilang

kata ini harus diterjemahkan sebagai ‘sesuatu yg bergantung”. Jika Quran itu

jelas, lalu kenapa ada banyak yg membingungkan? Hal ini, sama seperti

‘pernyataan sains’ lainnya yg buatan Quran, hanya hasil pengamatan seseorang

dan tidak ada sainsnya. Jika saya bilang bulan seperti melon, saya benar. Tapi ini

bukan pernyataan sains dan saya tidak bisa diberi penghargaan telah

mengatakan sesuatu yg hanya diketahui tuhan cuma karena mengatakan hal yg

dangkal seperti ini. Dg demikian omong kosong tentang Quran meramalkan sains

modern adalah ya itu tadi, omong kosong belaka.

Kesimpulan: Jika penjelasan embryo dalam Quran dimaksudkan utk sains, maka

itu salah. Jika hanya sebagai referensi atas apa ‘yg kelihatan’, ini juga diketahui

oleh banyak orang lain dijamannya Muhammad. Bukan sesuatu yg luar biasa

karena nenek-nenek ompong juga tau itu.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ayat-ayat Al Qur’an itu bukan sain tetapi sebuah petunjuk atau pertanda. Istilah yang dipakai oleh Al Qur’an tidak harus sama dengan istilah yang disampaikan oleh ilmu kedokteran modern. Al Qur’an hanya memberikan petunjuk awal sebagai dasar atau sebuah istilah yang mempunyai makna yang sangat mendalam , bisa juga sebuah

perumpamaan atau kiasan. Jadi Al Qur’an tidak dapat disalahkan apabila menggunakan istilah yang tidak berbau teknologi atau istilah-istilah kedokteran saat ini. Istilah yang digunakan oleh Al Qur’an hanya sebuah petunjuk yang tidak pernah bohong atau bertentangan dengan pembuktian sain dibidang kedokteran. Jadi dalam hal ini pengerti kata “Alaqa”“Alaqa”“Alaqa”“Alaqa” menjadi lebih luas, karena kata tersebut bukan mengacu kepada fungsi dari sebuah kata benda, tetapi lebih dimaknai sebagai sebuah kata sifat dari yang teramati. Artinya kalau kata “Alaqa”“Alaqa”“Alaqa”“Alaqa” itu dimaknai sebagai gumpalan darah , maka istilah itu tidak menyalahi prinsip penemuan tahap awal dari pembentukan embryo manusia. Justru, kata tersebut akan berbeda makna kalau diartikan sebagai kata “janin”“janin”“janin”“janin” atau “Fetus”“Fetus”“Fetus”“Fetus”. Sekiranya kata ini dimaknai sebagai sesuatu yang melekat di dalam rahim, maka istilah ini juga cocok, karena tidak bertentangan dengan hasil penemuan dibidang Embryologi , khususnya pada saat awal embryo terbentuk.

Kesimpulan ;Kesimpulan ;Kesimpulan ;Kesimpulan ; Begitulah Allah menanamkan kata-kataNya yang bersifat global dan mempunyai makna yang mendalam , sehingga dapat dimengerti dan dipahami oleh semua lapisan masyarakat dari segala bidang keilmuan manapun. Ini merupakan salah satu mukziat Al Qur’an yang tidak dimiliki oleh bahasa apapun di dalam kitab-kitab lainnya. Karena istilah –istilah yang digunakan oleh kitab-kitab lain, selalu akan mengalami masa kadaluarsa akibat penemuan terbaru yang dapat menggantikan penemuan sebelumnya. Hal ini membuktikan bahwa bahasa yang ditanam di dalam Al Qur’an oleh sang Pencipta , merupakan bahasa UniversalUniversalUniversalUniversal dan flexibleflexibleflexibleflexible yang tidak dapat dihancurkan oleh kekuatan manapun juga. Padahal bahasa dan istilah yang digunakan pada ayat-ayat tersebut sudah ada 14 abad sebelum ilmu kedokteran modern ditemukan, tetapi kata-kata Al Qur’an tidak pernah lekang oleh pergantian masa.)

Page 64: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Dr. Naik) :

Lalu Quran berkata … ‘segumpal daging (Mutga) itu Kami jadikan tulang belulang

(Izama), lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Dr. Campbell

berkata, dan saya setuju dalam hal ini, bahwa … permulaan dari daging dan

tulang rawan . . yaitu tulang belulang, mereka dibentuk bersamaan – saya setuju

dg itu.

Saat ini embryology mengajarkan kita bahwa munculnya daging dan tulang –

keduanya dibentuk bersamaan antara hari ke 25 dan 40, yg oleh Quran disebut

sebagai tahap “Mutga’. Tapi belum berkembang… Mutga ini belum berkembang.

Belakangan, pada akhir minggu ke-7, embryo mengambil bentuk manusia – lalu

tulang belulang terbentuk. Embryology modern mengatakan tulang terbentuk

dihari ke 42, dan memberikan bentuk manusia. Bahkan dalam tahap ini ketika

tulang terbentuk, daging belum lagi terbentuk. Belakangan setelah minggu ke-7

dan awal minggu ke-8, daging terbentuk. Jadi Quran itu sempurna dalam merinci

pertama ‘Alaqa’, lalu ‘Mutga’ lalu ‘Izama’, lalu membungkusnya dg daging, dan

ketika membentuk, penjelasannya sangat sempurna.

(Ali Sina) :

Penjelasannya salah, tak masalah berapa kali diulangpun, akan tetap salah. Saya

katakan lagi apa yg Dr. Campbell katakan dalam kesimpulan pembicaraan

mengenai embryo ini: “Tidak ada saat dimana tulang-tulang terbentuk dan lalu

daging ditempelkan disekelilingnya.

Daging-daging sudah ada disana, beberapa minggu sebelum ada tulang,

bukannya ditempelkan disekeliling tulang yg telah ada, seperti yg dinyatakan

dalam Quran.” Pernyataan ini sangat sains. Dan Quran sangat tidak sains sama

sekali.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Si RSD ini, lebih baik tidak ngoceh, karena setiap kali dia bicara selalu saja kelihatan kebodohannya. Ketahuan bahwa dia asal ngomong dan tidak mau mengerti dengan apa yang telah dijelaskan oleh kedua pembicara. Kelihatan sekali kalau Ali Sina ini terlalu kecil dan sangat kerdil bila dihadapkan dengan kedua pembicara terhormat diatas. Antara pendapat Dr Campbell dan Dr Naik banyak mempunyai kesamaan sehingga Dr Naik beberapa kali menyetujui hasil penilitian Dr Campbell dalam berapa postulat. Namun si RSD ini membuat sebuah kesimpulan yang berbeda, sehingga jauh sekali panggang dengan api.

Dr Campbell menyimpulkan bahwa terbentuknya tulang dan daging itu bersamaan, hal ini disetujui oleh Dr Naik, namun dari hasil beberapa penilitian terbaru menunjukkan bahwa terdapat beberapa tulang yang masih belum berkembang yang disebut dengan tulang rawan. Tulang rawan ini terus mengalami perkembangan di dalam daging , hingga sempurna selama masa 7-8 minggu kemudian. Jadi di dalam hal ini, AL Qur’an tidak berkata bohong. Tetapi Ali Sina ini membayangkan keterangan Al Qur’an tersebut dengan pengertian yang sangat jauh berbeda. Menurutnya tulang –tulang itu ditempel dengan daging pada saat yang lain. Sehingga dia membayangkan bahwa, daging yang sudah terbentuk itu akan ditempelkan kepada tulang-tulang yang sedang tumbuh pada lokasi yang berbeda. Begitulah jalan pikirannya, pantas saja dia tidak lulus-lulus dari pelajaran apapun yang diberikan oleh gurunya DR Naik. Padahal ayat Al Qur’an diatas tidak menjelaskan hal demikian, tetapi otaknya selalu saja Error, makanya dia asal ngomong seperti sedang membacakan mantra-mantara yang baru saja dia peroleh dari dasar samudra.)

(Dr. Naik) :

Seperti yg Professor Keith Moore katakan bahwa .. ‘Tahap-tahap – bagaimana

dijelaskan dalam embryology modern… tahap 1,2,3,4,5 begitu membingungkan,

tahapan dalam Quran mengenai embryology yg berdasarkan penampakan saja,

dan bentuk, jauh lebih superior. Alhamdulillah.

(Ali Sina) :

Ini sangat menggelikan. Bagaimana bisa Quran lebih superior jika semuanya

salah? Josef Gobbel, mentri propaganda Hitler berkata: “Jika kau katakan

kebohongan yg cukup besar, cukup sering, akan menjadi sebuah kebenaran.” Ini

apa yg sedang ingin dicapai Dr. Naik. Dia ingin mengulang-ulang sebuah

kebohongan dg seringnya, sampai seakan jadi kenyataan. Maaf. Tidak berhasil.

Penjelasan embryo dalam Quran semuanya salah. Tidak akan jadi benar bahkan

jika diulang milyaran kali juga. Tulang-tulang tidak diciptakan lebih dulu utk

kemudian ditutupi oleh daging. Titik.

Page 65: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Anak baru tamat Sekolah dasar ini, ingin mengajarkan tentang ilmu Embryologi yang sama sekali aneh ditelinganya, tentu saja sesatu yang sangat mustahil. RSD ini merasa sangat sakit hati begitu mendengar Dr Naik mengucapkan kata “ Alhadulillah” yang sangat memekakkan telinganya. RSD ini sangat alergi dengan ucapan yang diperdengarkan oleh gurunya tersebut. Padahal gurunya Dr Naik baru saja menyampaikan sebuah kata kiasan atau perumpamaan terhadap perjalanan ilmu embriologi yang begitu rumit dan begitu panjang selama satu abad belakangan ini. Namun pada akhirnya menghasilkan sebuah kesimpulan atau postulat yang sama dengan apa yang sudah disampaikan di dalam ayat al Qura’n. Padahal kesimpulan al Qur’an tersebut sudah ada jauh sebelum para ahli embryology memperolehnya, walaupun perjalanan dari penelitian itu menempuah jalan yang berliku dan panjang sekali. RSD ini tetap tidak menerima kalau dalam proses perkembangan janin di dalam rahim ibu dimulai dari daging. Namun si Pembual ini tidak menjelaskan alasan ilmiahnya sama sekali , hal ini menunjukkan bahwa si Ali Sina ini hanya tukang bual saja. Bahkan dia ingin memaksakan kesimpulannya kepada audien dengan kata-kata “titik”“titik”“titik”“titik” tanpa alasan yang dapat diterima akal sehat. Dasar orang Gila. )

(Dr. Naik) :

Dg demikian dia berkata bahwa…’Saya tidak keberatan dalam menerima bahwa

nabi Muhammad adalah utusan tuhan dan bahwa Quran pastilah wahyu tuhan

dari tuhan yg maha kuasa.’

(Ali Sina) :

Jika Dr. Naik membicarakan Dr. Moore, harusnya dia catat bahwa Dr. Moore

sampai hari ini tidak sudi memeluk islam. Ini memberitahu kita bahwa

kepentingannya bersifat keduniawian.

Dia tidak melihat keajaiban apapun dalam Quran. Dia hanya membodohi para

muslim dan tertawa sambil pergi ke Bank utk mengambil uang hasil

pembodohannya.

RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Dr Naik berkata bahwa Dr Moore percaya atau yakin bahwa Muhammad adalah utusan Tuhan dan Al Qur’an adalah wahyu dari Allah, hal ini sangat menyakitkan kuping Raja Setan Dunia ini. Dengan ucapan Dr Naik tersebut dia langsung berkesimpulan bahwa Dr Moore sudah masuk Islam. Kecemasan si Otak Udang ini sangat belebihan sekali, padahal gurunya tidak mengatakan bahwa Dr Moore sudah masuk islam dengan ucapan itu. Hal ini menunjukkan bahwa RSD ini hanya berpikir dengan kebenciannya bukan pakai akal dan nalar yang jernih sama sekali. Bahkan Setan ini bisa membaca pikiran Dr Moore yang katanya tidak percaya kepada keajaiban Al Qur’an, padahal Dr Moore sendiri yang menyampaikan pidatonya tersebut di depan mahasiswa-mahsiswanya baik ketika berkunjung pada berbagai universitas di timur tengah maupun di kampusnya sendiri. Begitulah cara setan menghasut dan mengadudomba umat beragama di dunia ini. Kemudian dia melanjutkan hasutannya dengan mengira Dr Moore berjalan ke Bank untuk mengambil duit. Jadi terbukti bahwa, benar nama Ali Sina adalah singkatan dari Ali= Raja , Sina= Setan Iblis Dunia.)

Apa Tuhan Menghukum Orang? (Dr. Naik) :

Disebutkan dalam Surat Nisa 4.56, yg membicarakan tentang ‘rasa sakit.’

Sebelumnya para dokter pikir otak yg bertanggung jawab akan rasa sakit. Saat ini

kita tahu bahwa selain otak ada sensor penerima dalam kulit yg juga bertanggung

jawab akan rasa sakit, yg kita sebut sebagai ‘penerima rasa sakit’. Quran

mengatakan hal demikian dalam Surat Nisa 4.56, … “Sesungguhnya orang-orang

yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam

neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit

yang lain, supaya mereka merasakan azab.”

Page 66: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Ini menandakan bahwa ada sesuatu dalam kulit, yg bertanggung jawab utk

merasakan sakit, yg oleh Quran disebut sebagai ‘penerima rasa sakit.’

(Ali Sina) :

jinkan saya ubah subjeknya sejenak dan bercerita tentang

kucing saya. Saya memelihara binatang ini sejak masih anak

kucing. Saya belikan segala macam mainan agar dia tidak

bosan. Saya sendiri bermain dgnya bahkan jika harus

mengesampingkan pekerjaan saya pun. Saya pelihara, beri

makanan mahal karena dia tidak mau makanan lain. Saya

mandikan secara teratur dan lakukan segala hal yg para

pemilik kucing lakukan utk membuat kucingnya senang. Dia berkelahi dg kucing

lain dan kadang terluka. Saya bawa ke dokter hewan agar lukanya tidak infeksi.

Saya pemilik yg baik dari kucing ini. ( Rahamanhadiq;Rahamanhadiq;Rahamanhadiq;Rahamanhadiq; sejak kapan Ali Sina punya hak memiliki kucing, itu bukan hak kepemilikan namanya, tetapi hak asuh atau hak untuk merawat. Ali Sina pembohong) Tapi binatang kecil ini tidak tahu berterima kasih. Dia tidak

pernah mendekat jika dipanggil. Dia bahkan tidak berpaling seakan tidak

mengakui saya ada disana. Dia hanya menggerakan sedikit kupingnya jika saya

panggil dan lalu cuek. Tapi jika saya duduk bekerja dan menulis dan tidak ingin

diganggu dia berkeras duduk dipangkuan saya dan meski saya turunkan berkali-

kali dia terus naik lagi. Semua hal adalah hanya tentang dia dan apa yg dia

inginkan. Saya tinggalkan pekerjaan dan menyisirnya, dia suka itu dan mengeong

keras dan berbaring menunjukkan tempat dimana harus saya sisir. Tapi segera

setelah dia merasa nyaman dia mulai mengeluarkan gas tepat didepan hidung

saya.

Saya pikir dia tidak menaruh hormat pada saya. Saya sangat terhina oleh

kelakuannya yg tidak tahu diri dan kasar, saya berpikir utk menghukumnya. Dia

pantas mati. Tapi saya tidak mau membunuhnya begitu saja. Saya ingin

menyiksanya lebih dulu dan membuatnya mati pelahan dan menyakitkan. Ini

karena dia begitu tidak tahu diri dan saya sangat terhina. Saya punya pikiran utk

mengikatnya agar dia tidak bisa bergerak. Lalu memotong jarinya satu demi satu.

Lalu menaruhnya diatas pembakaran dan membakar bulu-bulu dan kulitnya. Saya

akan melakukannya dg pelahan agar dia sangat menderita. Lalu saya kucurkan air

mendidih pada tubuhnya dan mengawasinya berteriak kesakitan dalam ikatan

tali yg erat. Lalu saya biarkan beberapa waktu agar penderitaannya bertambah.

Dan kembali utk memotong-motong kakinya hidup-hidup dan membakarnya.

Anda lihat, saya penyayang dan pengampun. Itu kata teman-teman saya. Tapi

saya juga sangat adil. Keadilan harus ditegakkan dan kucing ini telah tidak tahu

berterima kasih pada saya maka harus dihukum. Okay, tenang. Saya cuma

becanda. (rahmanhadiq;rahmanhadiq;rahmanhadiq;rahmanhadiq; walaupun ocehan si Ali Sina ini sudah jauh ngelantur dan tidak ada hubungannya sama sekali dengan masaalah ilmiah yang disampaikan oleh Gurunya. Namun sebagai asisten dari Dr Naik, rahmanhadiq akan menjelaskan dan membahas masalah kucing yang dimasukkan sebagai topik tambahan oleh Ali Sina ini. Rupanya Ali Sina ini ingin mengalihkan pembicaran ke topik lain, sehingga dia akan memberikan sebuah cerita perumpamaan, padahal dari pembicaraan sebelumnya, RSD ini tidak mengerti sama sekali dengan perumpamaan. Tetapi tiba-tiba saja dia ingin bercerita tentang sebuah kisah untuk tujuan perumpamaan. Dalam hal ini dia mengambil sampel se ekor Kucing untuk di persamakannya antara “ RSD dengan Kucingnya ““ RSD dengan Kucingnya ““ RSD dengan Kucingnya ““ RSD dengan Kucingnya “ dengan ““““ manusia dengan Tuhannya”manusia dengan Tuhannya”manusia dengan Tuhannya”manusia dengan Tuhannya”. Tentu saja perbandingan itu tidak pantas disamakan , karena hubungan antara manusia dengan kucing merupakan hubungan sesama makhlukhubungan sesama makhlukhubungan sesama makhlukhubungan sesama makhluk, sementara hubungan antara manusia dengan Tuhan adalah hubungan antara Pencipta dengan yang dicipPencipta dengan yang dicipPencipta dengan yang dicipPencipta dengan yang diciptakantakantakantakan. Tentu saja RSD ini tidak akan mampu membuat sebuah perbandingan yang setara di dalam perumpamaannya, karena dia tidak mampu menciptakan apapun di bumi ini. Adalah bohong besarbohong besarbohong besarbohong besar kalau Ali Sina mengatakan bahwa kucing itu adalah milik kepunyaannya, sejak kapan RSD ini mampu menciptakan kucing? Jangankan untuk membunuh kucing, bahkan untuk menyakitinyapun RSD, tidak punya hak sama sekali. Apapun hewan yang dikonsumsi oleh Ali Sina ini ke dalam perutnya, dia tidak berhak untuk memakannya tanpa menyebut nama Allah atau tanpa seizing Allah. Kalau dia selama ini telah mengkonsumsi hewan tanpa menyebut nama Allah, maka dia dapat dikatakan sebagai perampok dan pencuri hasil kepunyaan Tuhan pencipta hewan. Hanya Allah lah yang menciptakan hewan yang pernah ditelan oleh

Page 67: rahmanhadiq untuk Ali Sina

siapapun di bumi ini termasuk yang sudah dicuri dan dilahap dengan rakusnya oleh RSD ini. Ali Sina ini ibarat seorang penumpang gelap yang tidak mempunyai tiket , lalu mencopet tiket penumpang lain, kemudian menuduh orang lain yang mengambilnya, sehingga dia sampai juga pada stasiun berikutnya. Namun perjalanan hidupnya masih belum berakhir , dia hidup di bumi ini hanya untuk sementara waktu sebelum nyawanya diambil, sebelum pengadilan yang lebih adil dijatuhkan kepadanya. Lagi pula sampel yang diambil untuk perumpaman itu tidak relevan sama sekali, karena Kucing adalah Hewan yang tidak bisa disamakan dengan sosok seorang manusia yang mempunyai perasaan dan intelegensi yang jauh berada diatas hewan manapun. Hewan tidak mempunya tatakrama di dalam budaya hidupnya, dari dulu hewan tetap begitu-begitu saja. Namun kalau Kucing itu dijadikan Sample untuk disamakan dengan sosok Ali Sina , tentu saja tepat sekali, karena Ali Sina mempunyai sifat yang persis sama dengan hewan berkaki empat. Bahkan Binatang buas seperti Harimau, anjing atau Babi juga mempunyai karakter jauh lebih baik dari pada Ali Sina, karena hewan ini tidak mengenal rasa kebencian, tidak menebarkan rasa permusuhan antar sesama hewan, dan tidak pula sudi bersikap hina seperti Ali Sina. Maka perbandingan yang dimasukkan kedalam cerita oleh RSD ini, tentu saja tidak dapat diterima oleh manusia yang memiliki hati nurani dan kemampuan akal yang jauh lebih sempurna dari seekor kucing. Sejahat-jahat seekor atau segerombolan hewan terbuas manapun di bumi ini tidak akan lebih jahat dari pada manusia yang mempunyai sifat-sifat seperti yang sudah ditunjukkan oleh manusia yang bernama Ali Sina ini. Sosok Ali Sina , jauh lebih berbahaya dari pada hewan atau manusia yang terjahat sekalipun, karena Ali Sina ini adalah manusia penghasut yang mempunyai sifat seperti iblis. Jadi sekali lagi terbukti bahwa Ali Sina tidak mengerti sama sekali dengan perumpamaan apalagi membuat kisah perumpamaan yang benar.

Sampai saat ini, di Bumi ini, hanya manusialah yang dapat memimpin dan berada diatas seluruh makhluk hidupnya. Manusia adalah makhluk sosial yang tinggi kecerdasan dan kemampuannya untuk menguasai bumi, sehingga apabila hawa nafsunya telah menguasai kemampuan berpikirnya, maka tidak ada yang dapat menghalangi keinginannya. Sama halnya dengan RSD ini yang telah dikuasai oleh nafsunya sendiri sehingga nalar baiknya sudah tidak berfungsi lagi. Artinya Ali Sina mempunyai sifat , sikap, karakter , kemampuan dan imajinasi , jauh lebih jahat dan membahayakan terhadap kehidupan manusia dibandingkan dengan hewan terbuas manapun di dunia ini. Kalau manusia yang tidak mempunyai hati nurani seperti Ali Sina ini diberi kepercayaan atau berkuasa untuk memimpin manusia di Bumi ini, maka rusak binasalah alam ini dan hancurlah tatanan kehidupan umat manusia yang selalu mendambakan kedamaian , kerukunan dan kemajuan yang mensejahterakan. Hal ini disebebkan Ali sina tidak membawa ajaran kebaikan apapun untuk kehidupan antar manusia di bumi ini, yang dia bawa hanyalah ilmu hasut menghasut, fitnah, meracuni pikiran manusia, ajaran serta latihan untuk bertarung antar sesame manusia. Bagaimana kalau ada ribuan orang yang mempunyai karakter seperti Ali Sina ini , sementara agama sudah berhasil dilenyapkannya? Tentu sudah tidak terbayangkan lagi apa akibatnya, apalagi jika kehidupan beragama sudah digantikan dengan ajaran dan prinsip-prinsip hidup bebas Ali Sina ini. Inilah sebenarnya yang diinginkan oleh RSD ini, dia tidak setuju dengan kehidupan beragama , dia benci dengan ajaran agama manapun, karena dia adalah seorang Atheis yang tidak percaya kepada Tuhan dan aturan agama manapun juga. Tetapi anehnya dia sendiri tidak membawa alternative ajaran yang lebih baik untuk ditawarkan kepada umat beragama di dunia ini. Dia bersama gerombolannnya ingin menghacurkan nilai-nilai dalam ajaran agama , karena ajaran agama menghalanginya untuk berbuat sesuka hatinya, karena ajaran agama akan menghalangi sikap bebasnya, karena dia

Page 68: rahmanhadiq untuk Ali Sina

tidak ingin diatur oleh aturan manapun. Dan yang paling keras menghalangi hasratnya adalah agama Islam. Maka Islam merupakan target utama baginya untuk dirusak. Saat ini, RSD ini sudah masuk ke tahap permulaan yaitu menanamkan rasa kebencian dan berhasil memfasilitasi pertikaian tersebut di dalam situsnya yang sudah mendunia itu. Pada tahap ini, kelihatannya dia sudah merasa percaya diri untuk melanjutkan ke tahap berikutnya , supaya agama-agama lainnya memfokuskan diri untuk menyerang ajaran islam dari segala sisi dan dari segala penjuru dunia agar cita-citanya tercapai. Itulah ciri-ciri Setan yang berujud sebagai manusia. )

Tentu saja saya tidak akan melukai kucing kecil saya. Saya mencintainya.

Khususnya karena dia punya kebebasan. Dia mirip saya, pemikir bebas, berjiwa

bebas, dan seperti saya, dia bukan yg suka menyenangkan orang. ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; inilah pengkuan dari seorang Ali Sina bahwa tidak ada yang dapat menghalanginya dalam berbuat kebebasan. Dia mengakui bahwa dirinya sama dengan kucing yang tidak suka menyenangi orang. RSD juga mengakui bahwa dia tidak mau diatur dengan aturan apapun. Padahal dia ingin mengatur umat beragama supaya tidak mempunyai aturan. Namun anehnya dia sendiri tidak mempuyai aturan. Ajaran Ali Sina adalah ketidakteraturan itu sendiri.). Saya tidak terhina olehnya. Saya tidak akan terhina oleh apapun yg dia lakukan.

Bukankah tidak waras terhina oleh kucing? Tidak ada apapun yg kucing dapat

lakukan yg bisa menghina manusia. Kucing tidak punya intelegensia dan kita tidak

mengharapkan hal yg demikian dari mereka. (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; seharusnya Ali Sina ini menyadari hal ini dengan lebih luas agar dapat diterapkan di dalam kehidupan berasyarakat yang bermartabat dan berbudaya untuk kehidupan manusia , bukan hanya untuk kucing saja). Tapi bagaimana jika saya serius? Tidakkah anda akan bilang saya seorang maniak,

gila dan berbahaya? Tentu saja. Bagaimana bisa orang punya pikiran utk

menyiksa kucing atau binatang lain? Tapi pikirkan ini! (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; manusia tidak mempunyai hak apa-apa terhadap mahkluk lainnya untuk diperlakukan semena-mena, kepada kucing

saja tidak berhak, apalagi terhadap manusia lainnya, karena RSD bukan sosok pencipta makhluk hidup. Namun jalan pikiran RSD selanjutnya adalah menyalahkan sifat sang pencipta yang menurutnya tidak berhak memberikan hukuman kepada siapapun seperti yang sudah dia lakukan terhadap kucing. Di sangat menyayangi kucing tetapi sebaliknya dia membenci seluruh manusia yang menganut agama. RSD menginginkan semua manusia sama seperti kucingnya itu). Bukankah ini persis yg dijelaskan Muhammad mengenai Allah? Apa anda

sungguh-sungguh percaya bahwa pencipta jagat raya ini adalah seorang

psikopat yg sadis? Jika kualitas ini tidak cocok bagi orang waras

bagaimana bisa cocok utk Tuhan? Allah islam, seperti yg dijelaskan

Muhammad malah lebih parah lagi. Saya mungkin akan menyiksa kucing

saya beberapa jam saja dg cara sadis sampai dia mati dan tidak kesakitan

lagi. Tapi tuhannya Muhammad akan terus menyiksa manusia selama-

lamanya. Dia jauh lebih sadis dari apa yg bisa anda bayangkan. Tidakkah

ini sebuah penghinaan bagi Sang Pencipta? Tidakkah anda pikir

memegang kepercayaan demikian adalah sebuah penghujatan? Jika anda

membicarakan neraka dan hukuman kekal bagi kafir, anda menempelkan

atribut gila pada Tuhan.

RahmanhRahmanhRahmanhRahmanhadiq; adiq; adiq; adiq; RSD tentu saja tidak berhak dan tidak boleh menyiksa Kucing , itu merupakan sebuah qodrat, karena RSD tidak mempunyai kekuasaan apapun terhadap dirinya sendiri apalagi terhadap kucing, lebih-lebih lagi terhadap manusia. Tetapi sang Pencipta tentu mempunyai kekuasaan yang melebihi apa yang pernah RSD pikirkan. Kalau selama ini RSD ini selalu menebar kebencian dan fitnah yang tidak bertanggung jawab, maka kepada siapakah manusia yang telah disakiti hatinya itu menuntut? Selama ini dia selalu menghina dan melecehkan seorang manusia yang telah berjasa merubah wajah dunia kepada nilai-nilai kebaikan dan kebenaran, walaupun orang itu telah wafat. Lalu kepada siapakah orang yang telah dilecehkan dan difitnahnya itu menuntut keadilan? Dan bagaimana perasan

Page 69: rahmanhadiq untuk Ali Sina

umat beliau yang selama ini di caci-maki oleh RSD ini? Dan kemanakah umat beliau meminta tuntutan atau pertanggungan jawaban dari RSD ini? Apakah RSD mengira bahwa dia dapat bebas begitu saja setelah kematiannya nanti ?. Tentu RSD ini tidak percaya kalau pada saat kematiannya nanti masih ada yang berkuasa terhadap nyawa atau rohnya. Selama ini dia telah merasa bangga dan sombong , menghina orang yang sudah wafat dan menghina seluruh umat manusia beragama, maka siapa lagi yang akan memberinya hukuman yang setimpal dengan kesalahannya itu? Boleh saja dia tidak percaya , tetapi sebenarnya dia tidak mengerti apa yang akan terjadi setelah kematiannya.)

“Neraka” adalah subjek utama dari Quran. Tema ini muncul tidak kurang dari 200

kali. Quran penuh dg peringatan dan ancaman hukuman dan rincian kekejaman

dari siksaan Allah. Apa yg dapat kita ambil dari ini? Ini memberitahukan kita bahwa

Muhammad menggambarkan Tuhan sebagai seorang psikopat sadis. Allah islam

bukan Tuhan yg sejati. Dia adalah alter egonya Muhammad. Dia adalah

personifikasi dari mimpi basah sang narsisis Muhammad. Muslim tidak memuja

Tuhan. Dg menempelkan cap sadis pada Tuhan, mereka menghujatNya. Tidakkah

cukup melihat bahwa Muhammad seorang gila? Apa mungkin Sang Pencipta jagat

raya yg menakjubkan dan sangat luas ini begitu picik dan gila hingga mudah terhina

oleh apa yg dipikirkan oleh manusia? Jika seekor kucing tidak dapat menghina kita

bagaimanapun jeleknya kelakuan kucing tsb dan betapa tidak tahu

berterimakasihnyapun, bisakah Tuhan, sebuah realitas yg jauh lebih besar dari kita

terhina oleh apa yg kita percaya?

Perbedaan antara saya dan kucing saya jauh lebih kecil dibanding perbedaan antara

Tuhan dan kita manusia. Jika kita tidak terganggu oleh apa yg dilakukan kucing dan

menganggap hukuman bagi kucing tsb adalah gila, bagaimana bisa kita

menempelkan cap gila ini pada Tuhan? Jika kita dapat mencintai binatang tanpa

syarat, tanpa mengharapkan terimakasih kenapa Tuhan tidak bisa mencintai

manusia ciptaanNya tanpa syarat juga? Apa Tuhan lebih rendah dari manusia?

Bagaimana bisa Tuhan begitu pemarah hingga menghukum manusia dg cara

sesadis itu hanya karena tidak percaya padaNya? Kenapa Dia begitu kepingin

dipuja? Pastinya Tuhan tidak seperti itu. (Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; begitulah pemahaman picik dan merendahkan dari seorang Ali Sina terhadap Tuhan. RSD ini hanya memperlihatkan sifat Egonya semata, tanpa mau berkaca terhadap tabiatnya selama ini. Dia ingin hidup bebas tanpa mau diatur, tetapi sebaliknya dia tidak mau peduli terhadap orang lain dengan sikap bebasnya

itu. Sehingga dia ingin meniadakan hukuman Tuhan yang ditujukan padanya, dengan cara menghasut orang lain agar mempunyai pikiran yang sama dengannya. Dia merasa mempunyai kasih sayang yang lebih besar dari pada pencipta dirinya atau pencipta kucing itu sekalipun. ). Muhammad berbohong. Bajingan ini tidak punya pengertian apa-apa mengenai

Tuhan! Betapa menyedihkan bahwa satu milyar orang mengikuti seorang psikopat

gila yg memberitahu mereka tentang Tuhan! Sebagai seorang narsisis dia pikir

kelaliman adalah kejayaan yg paling tinggi. Dia ingin orang-orang tunduk padanya

melalui rasa takut. Itu sebabnya kenapa Allah islam adalah seorang lalim. Padahal

Tuhan tidaklah mungkin sesuatu hal lain kecuali Cinta-Kasih. Bayangkan anda

memiliki taman yg luas; disatu tempat ditaman itu ada satu koloni semut. Anda

mungkin sadar atau juga tidak sadar adanya koloni tsb. Sekarang bayangkan satu

semut bilang pada semut-semut lain bahwa dia adalah utusan anda dan bahwa

anda memerintahkan agar semua semut memuja anda dan mematuhi anda dan

bahwa jika ada semut memutuskan tidak patuh pada sang utusan, anda satu hari

akan mengumpulkan semut-semut yg tidak percaya dan menghukum mereka dg

melemparkan tubuh mereka ke api ungun. Ini sungguh menggelikan. Kenapa anda

peduli jika semut-semut itu memuja anda atau tidak? Pemikiran ini sungguh

menggelikan. Tapi ini persisnya yg terjadi pada kita manusia. Seorang tukang obat

seperti Muhammad mengaku dirinya sebagai utusan dari pemilik jagat raya ini, dan

dia berhasil membodohi orang-orang yg gampang dibujuk agar mematuhinya atau

mereka akan dipanggang di api ungun kosmik sang pencipta. Ini benar-benar

bodoh. Sungguh-sungguh menyedihkan. Tapi tragedinya adalah saat ini lebih dari

satu milyar orang percaya pada tukang obat dan dewa sadisnya. Harusnya ada

batas bagi kebodohan, betul nggak men? ( Rahmanhadiq;( Rahmanhadiq;( Rahmanhadiq;( Rahmanhadiq; ini juga merupakan strategi jitu dari RSD untuk mengadu domba antara umat beragama. Di menghina tuhan umat islam , untuk memberikan kesempatan kepada umat agama lain agar umat agama lain tersebut menganggap islam adalah agama bodoh. Tetapi anehnya dia sendiri tidak percaya kepada tuhan dari penganut ajaran agama manapun juga. Dan dia juga tidak memahami ajaran islam secara benar. ). Jika anda tidak peduli tentang semut yg memuja anda, kenapa Tuhan peduli apa

kita manusia memuja atau tidak? Siapa sih anda ini? Apa pernah anda memikirkan

arti diri anda bagi jagat raya ini? Anda tidak berarti apa-apa! Anda dan dunia/bumi

anda tidak terhitung. Anda pikir anda begitu penting hingga pencipta jagat dan

mungkin juga pencipta milyaran jagat paralel lainnya tergantung pada anda utk

memujanya dan jika anda tidak menunggingkan pantat anda dan jedotin kepala

anda ke lantai lima kali sehari Dia akan begitu kecewa hingga akan membakar dan

Page 70: rahmanhadiq untuk Ali Sina

memotong-motong anda dg sadisnya utk selamanya? (RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; sebatas itulah pemahaman dan nalar si Otak Udang ini, untuk mengenal agama dan perujudan rasa berserah diri dari umat beragama kepada Tuhannya. Kemudian si Ali Sina yang atheis ini memperolok-olokannya. Memang begitulah tabiat setan dan iblis terhadap orang beriman di bumi ini). Keseluruhan konsep ini gila. Ini adalah puncak dari kebodohan manusia. Dan ini

adalah hal yg paling mendasar daripada islam. Islam berlandaskan pada

kebodohan. Begitu kebenaran muncul, dan saya dorong setiap orang yg setuju dg

saya utk menyebarkan pesan ini, seluruh dunia akan mulai melihat bahwa para

muslim itu bodoh.

Jika anda seorang muslim, anda dan anak anda akan jadi bahan tertawaan dari

masyarakat modern yg berpikir kritis. Anda akan menjadi pusat ejekan, dipandang

rendah dan dicemoohkan. Tidak lama lagi, menyebut seseorang muslim akan

menjadi sebuah penghinaan sama seperti sekarang menyebut orang fasis atau nazi.

Jangan bertahan dalam kebodohan. Jangan membodohi diri anda sendiri. Fallacy

(kesalahan) dari Islam seterang sinar matahari. Kita bisa memaafkan kebodohan

orang-orang arab diabad ke-7 yg menjadi korban kebohongan tukang obat ini, tapi

dapatkah kita maafkan orang-orang terpelajar saat ini, yg masih tetap ingin

dibodohi? Jika para muslim mampu berpikir rasional, ini saja sudah cukup utk

membuat mereka melihat bahwa Muhammad adalah seorang gila yg memalsukan

Tuhan dan bukan seorang nabi Tuhan. Tuhan khayalannya adalah alter egonya

sendiri, persis seperti dia, seorang sadis, seorang psikopat. Allah islam adalah

sebuah pribadi yg dicita-citakan oleh Muhammad : cita-cita utk menjadi seorang

tiran, seorang yg melakukan apapun yg dia mau dan tidak berada dibawah otoritas

siapapun; seseorang yg dipuja, yg ditakuti. Dicintai dan ditakuti adalah mimpi-

mimpi dari seorang narsisis. Muhammad menciptakan Allah utk menghidupkan

mimpi narsisisnya. Dan satu milyar pengikutnya tidak mampu melihat rencana dari

seorang yg sakit mental. Ini adalah tragedi. Tidak heran para muslim hidup terpuruk

dalam penderitaan dan keterbelakangan. Mereka mengikuti jejak seorang psikopat

sebagai nabi mereka dan memuja tuhan yg sadis – yg merupakan isapan jempol

dari seorang psikopat. Betapa menyedihkan! Jika tidak begitu menyedihkan, akan

sangat lucu melihat bahwa Dr. Naik memilih pernyataan yg demikian menakutkan

dari Quran utk membuktikan pengakuan keajaibannya. Bagian mana dari ayat

bodoh ini yg ajaib? Semuanya mengungkapkan pikiran yg sakit dari seorang bodoh.

Dr. Naik berbicara dari posisi seseorang yg sama sekali tidak tahu/bodoh. Dijaman

dulu tidak ada orang tahu bahwa otak tidak ada hubungannya dg rasa sakit atau

bahkan berpikir. Aristotle pikir otak berlaku seperti radiator utk mendinginkan

tubuh. Pikiran dilakukan oleh hati, mereka percaya itu. Kita masih bilang

‘memorizing by heart’.

Orang merasakan rasa sakit tepat dimana ada rasa sakit itu. Cubit atau tampar diri

anda sendiri dan rasakan dimana anda merasakan rasa sakit itu? Apa anda

merasakannya diotak? Anda merasa sakit tepat dimana anda menyakiti bagian itu.

Jadi bagian mana dari pernyatan sederhana ini yg ajaib? Muhammad hanya

menyatakan hal yg biasa. Tidak ada yg ajaib dari ayat-ayat ocehan ini. Ayat-ayat itu

tidak mengungkapkan sains sungguhan. Ayat-ayat itu mengungkapkan kekurang

intelegensia muslim dan karakteristik sadis dari tuhan mereka.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; RSD ini menginginkan supaya seluruh umat beragama tidak mempercayai adanya hukuman atau ganjaran yang terdapat di dalam ajaran agama masing-masing. Dia ingin menghilangkan pemikiran umat beragama tentang hukum ganjaran yang menurutnya tidak masuk akal. Menurutnya , seharusnya penganut agama menyadari bahwa Tuhan itu hanya mempunyai sifat kasih sayang saja, sehingga tidak mungkin Tuhan itu menghukum manusia seberat itu. Bahkan setan ini membandingkan antara rasa kasih dirinya terhadap kucing, dengan kasih Tuhan kepada manusia. Kalau dia saja tidak tega menghukum kucing yang bersalah, lalu kenapa Tuhan tidak membiarkan saja manusia yang bersalah? RSD ini menyamakan sifat-sifat manusia dengan hewan seperti kucing, dia beranggapan bahwa kucing juga punya perasaan , punya pemikiran cerdas seperti manusia, punya hatinurani, punya kemampuan untuk berbuat jahat, punya rencana yang dapat menghancurkan alam dan kehidupan manusia lainnya seperti RSD. RSD ingin menggambarkan sebuah perumpamaan yang lebih nyata, bahwa dia lebih bersifat pemaaf kepada kucing, buktinya dia membiarkan saja perbuatan kucing yang telah membuang kotoran ke atas pakaiannya. RSD merasa mempunyai sifat kasih sayang melebihi kasih sayang Tuhan kepada manusia, dia saja bisa membiarkan kucing itu pergi tanpa dihukum, lalu kenapa Tuhan harus menghukum manusia yang bersalah? Begitulah pemikiran sederhananya, dia merasa sangat bersifat kasih sayang kepada kucing , tetapi anehnya dia sangat membenci umat beragama yang justru mempunyai banyak nilai kebaikan dari seekor kucing atau dari RSD yang jahat ini. Sebenarnya RSD ini hanya ingin menuntun jalan pikiran umat beragama agar

Page 71: rahmanhadiq untuk Ali Sina

meninggalkan kepercayaan-kepercayaan yang dianggapnya bodoh. RSD ini mempunyai pemikiran dan nalar yang sangat sederhana untuk menghilangkan sifat-sifat Tuhan yang menurutnya tidak pantas dimiliki oleh sosok Sang Pencipta. RSD ini mambatasi sifat-sifat Tuhan sesuai dengan pola pikirnya yang egois, karena sifat Tuhan yang dapat menghukum itu, akan membatasi kebebasannya untuk berbuat sesuka hatinya tanpa batas. Padahal setiap ajaran agama manapun mempunyai norma-norma yang mambatasi perlakuan manusia terhadap manusia lain atau kepada alam, sehingga tidak seorang manusiapun dapat berbuat sesuka hatinya kepada sesamanya. Kalau aturan itu tidak dipatuhi atau dilanggar maka hukuman pembalasan akan dikenakan kepadanya. Ini merupakan hukum sebab akibat dan keseimbangan. Bahkan di dalam aturan sebuah negera manapun di dunia ini mempunyai aturan atau norma-norma hukum untuk menata kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik. Ketika seorang warga Negara melakukan tindakan melawan hukum, maka sebuah sangsi atau bentuk hukuman akan langsung dijatuhkan kepadanya , baik berupa hukuman kurungan di dalam penjara, denda, atau hukuman mati sekalipun. Jadi dibelahan manapun mansia hidup di dunia ini, maka dia harus tunduk kepada hukum yang berlaku disana. Tetapi sebaliknya Ali Sina tidak membawa norma hukum apapun di dalam hidupnya, dia ingin bebas lalu menabrak norma-norma kehidupan orang lain yang tidak disukainya. Sebenarnya hukum-hukum agama lebih fleksibel dibandingkan dengan aturan yang berlaku di dalam Negara sekuler atau Negara demokrasi, karena aturan yang berlaku pada Negara demokrasi akan menjatuhkan hukuman secara langsung setelah bukti-bukti terungkap di dalam sebuah pengadilan, sementara hukum agama bersifat toleran dan fleksibel untuk bersabar menangguhkan hukuman itu nanti setelah kematiannya atau setelah di akhirat nantinya. Hukum agama masih memberi tenggang waktu membiarkan si penjahat itu menikmati hidupnya di bumi ini, karena orang yang menganut agama masih bersabar untuk menangguhkan

hukuman itu untuk sementara waktu. Seorang penganut agama yang baik dan beriman, masih dapat bersabar setelah dia zalimi , diomeli, dicaci maki , dihina dan dilecehkan oleh manusia lain karena dia tidak berkuasa untuk menuntut keadilan kepada penguasa Negara yang melindungi si penjahat itu, sehingga dia memasrahkan hukuman yang seadil-adilnya kelak kepada Sang Penciptan setelah kematiannya nanti. Namun RSD tetap saja tidak terima, apapun bentuk hukuman yang diberikan kepadanya, bahkan bentuk hukuman yang tersimpan di dalam pikiran orang yang terhinapun dia akan babat habis. Akhirnya dia merasa memiliki kebebasan mutlak yang tidak ada batasnya, bahkan melebihi sifat Tuhan yang dikenal oleh umat beragama sekalipun. Jadi penggambaran tentang sifat-sifat setan yang diterangkan di dalam ajaran agama telah terpenuhi oleh sosok manusia yang beinisial Ali Sina ini. Bahkan di dalam ajaran Nasrani pun terdapat hukum atau ganjaran terhadap orang-orang yang selalu berbuat jahat terhadap orang lain yang dizaliminya, hal ini diabadikan oleh Yesus di dalam Matius 13: 36-42; 36Maka Yesuspun meninggalkan orang banyak itu, lalu pulang. Murid-

murid-Nya datang dan berkata kepada-Nya: "Jelaskanlah kepada kami

perumpamaan tentang lalang di ladang itu."37Ia menjawab, kata-Nya:

"Orang yang menaburkan benih baik ialah Anak Manusia; 38ladang ialah

dunia. Benih yang baik itu anak-anak Kerajaan dan lalang anak-anak si

jahat. 39Musuh yang menaburkan benih lalang ialah Iblis. Waktu menuai

ialah akhir zaman dan para penuai itu malaikat. 40Maka seperti lalang itu

dikumpulkan dan dibakar dalam api, demikian juga pada akhir zaman.

41Anak Manusia akan menyuruh malaikat-malaikat-Nya dan mereka

akan mengumpulkan segala sesuatu yang menyesatkan dan semua orang

yang melakukan kejahatan dari dalam Kerajaan-Nya. 42Semuanya akan

dicampakkan ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan

kertakan gigi.

(Matius 13: 36-42)”

Page 72: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Pada Ayat diatas , Yesus menjelaskan dengan perumpamaan tentang hari akhirat atau akhir zaman hari akhirat atau akhir zaman hari akhirat atau akhir zaman hari akhirat atau akhir zaman serta siksaan api neraka. LadangLadangLadangLadang adalah perumpamaan untuk kehidupan di dunia, orang yang menaburkan benihmenaburkan benihmenaburkan benihmenaburkan benih yang baik diumpamakan sebagai orang yang telah berbuat kebaikanberbuat kebaikanberbuat kebaikanberbuat kebaikan semasa hidupnya didunia, sedangkan lalanglalanglalanglalang diumpamakan sebagai orang yang berbuat kejahatanberbuat kejahatanberbuat kejahatanberbuat kejahatan, sedangkan musuhmusuhmusuhmusuh bagi orang yang berbuat baik adalah setan atau iblissetan atau iblissetan atau iblissetan atau iblis, kemudian yang menyabit hasilmenyabit hasilmenyabit hasilmenyabit hasil atau yang menuaimenuaimenuaimenuai dari kebaikan dan kesalahan itu adalah para malaikatmalaikatmalaikatmalaikat . Artinya malaikat bertugas untuk memisahkan benih yang memisahkan benih yang memisahkan benih yang memisahkan benih yang baik dengan lalangbaik dengan lalangbaik dengan lalangbaik dengan lalang yang tidak berguna pada akhir zaman nanti, sedangkan waktu menuaiwaktu menuaiwaktu menuaiwaktu menuai adalah hari kiamat atau hari akhir atau akhir zaman. Kemudian lalang atau orang jahat atau sipendosa akan dikumpulkan dan dibakar di dalam api dibakar di dalam api dibakar di dalam api dibakar di dalam api nerakanerakanerakaneraka. Yang mencampakkan sipendosa itu adalah para malaikat atas suruhan suruhan suruhan suruhan anak manusia dikerajaan Allah yang berbuat kebaikan atau anak manusia yang selama hidup didunia selalu dizalimi oleh si pendosa itudizalimi oleh si pendosa itudizalimi oleh si pendosa itudizalimi oleh si pendosa itu. Para penjahat dan pembuat dosa akan dikumpulkan dan dicampakkan kedalam dapur (tungku) api yang menyalaapi yang menyalaapi yang menyalaapi yang menyala‐‐‐‐nyalanyalanyalanyala. Maka disanalah akan terdapat tangis ratapan dan rasa kepedihan tangis ratapan dan rasa kepedihan tangis ratapan dan rasa kepedihan tangis ratapan dan rasa kepedihan yang tiada terperi dengan sebuah perumpamaan dari kertakan gigi kertakan gigi kertakan gigi kertakan gigi sipendosa itusipendosa itusipendosa itusipendosa itu. Ali Sina ini tidak mampu memberikan alasan yang benar dan tepat untuk menghilangkan ajaran-ajaran agama dan menggantikannya dengan ajaran baru yang lebih baik, sehingga untuk itu dia melakukan tatik adu-domba dengan cara menanamkan rasa kebencian antara sesama umat beragama, dengan tujuan meruntuhkan seluruh ajaran agama di dunia ini. Taktik jitu yang dianggapnya paling ampuh adalah menyebarkan kebencian, menyebarkan fitnah dan mengipas-ngipas perasaan orang beriman agar emosi mendengar caci-maki dan hinaannya. Kalau umat beragama yang beriman telah terpancing emosinya untuk menentang ocehan dan hinaannya itu, maka dia menilai telah berhasil

memancing kemarahan umat beragama, terutama umat islam yang paling dibencinya. Sebab orang yang emosi, biasanya tidak jalan lagi nalarnya dan tidak mampu lagi berpikir rasional. Itulah sebenarnya yang diinginkan oleh setan berujud manusia ini. Kalau umat islam telah terpancing emosi, maka dia bertepuk tangan dan tertawa ria. Dia menuduh seorang nabi mempunyai penyakit psikopat, tetapi sebenarnya dia sendirilah yang menderita penyakit yang membayakan kehidupan umat manusia ini. Penyakitnya sudah sangat kronis sehingga dia sendiripun tidak menyadarinya sama sekali. Ali Sina ini adalah manusia tidak normal yang tidak mengerti dengan apa yang diucapkannya, mungkin dia terlalu lama belajar ilmu setan dengan semua mentera-manteranya , sehingga dia bicara ngawur dan tidak tentu arah, ngelantur kesana-kesini dan tidak mempunyai nilai kebaikan sedikitpun, ocehannya tidak bermutu sama sekali yang hanya bisa menyakiti perasaan umat beragama diseluruh bumi ini. RSD ini adalah seorang Atheis TulenAtheis TulenAtheis TulenAtheis Tulen, tetapi dia juga bagaikan seekor bunglon yang dapat merubah warnanya sehingga dia berada dimana-mana dengan penyamaran yang lihai dan licik . Dia mengadu-domba umat Islam dan Umat Kristen padahal dia sendiri bukanlah penganut dari kedua agama itu. Setelah kedua agama itu saling membenci , saling berdebat , saling mencaci, dan saling menghujat, maka setan ini bertambah puas dan bertepuk tangan menikmati pertarungan yang menyenangkan bagi psikopat gila ini. Dia sendiri tidak mampu merusak sendi-sendi agama islam sendirian, sehingga dia berlagak membantu para penganut agama Kristen yang tidak mengerti dengan agamanya, untuk menyerang islam bersama-sama. Hanya orang-orang yang terpancing emosi dan tidak mempunyai nalar saja yang dapat terpancing oleh kecurangan si RSD ini, untuk saling hujat di situs kebanggannya. Tetapi mereka sebenarnya tidak menyadari, bahwa tindakan mereka yang tidak terpuji itu, tidak akan dapat melemahkan dan menghambat perkembangan agama islam di dunia saat ini. Bahkan sebaliknya, dimana dengan cara keji tersebut , setiap hari dan

Page 73: rahmanhadiq untuk Ali Sina

setiap pergantian tahun makin banyak saja orang yang mengucapkan kalimat shahadat di atas bumi ini. Ini merupakan fakta yang tidak terbantahkan oleh siapapun saat ini. Kemudian RSD ini membantah keterangan ayat yang disampaikan oleh guru besarnya Dr Naik, padahal yang sebenarnya setan ini sudah merasa keder terhadap ancaman ayat Al Qur’an yang ditujukan padanya. Sehingga dia menggugat keterangan ayat tersebut dengan jawaban yang tidak ilmiah sama sekali, bahkan kelihatan sekali kalau RSD ini tidak pernah mengikuti perkembangan sain di bidang kedokteran pada abad millennium ini. Dia sudah terlalu lama bersemedi dibawah kepundan gunung berapi sehingga dia masih mengikuti mitos-mitos dari para dedemitnya. RSD ini mengira bahwa rasa sakit yang dirasakan itu tidak ada hubungannya dengan syaraf-syaraf di otak , ini buktinya bahwa dia asal bicara dan tidak mengenal ilmu kedokteran sama sekali. Dia hanya mengetahui bahwa dia akan merasa sakit kalau seluruh tubuhnya di cambuk , dia tidak merasa sakit di otaknya tetapi sekujur tubuhnya. Padahal sudah bertahun-tahun yang lalu para ahli menemukan bahwa terdapat simpul syaraf di otak pusat yang dapat menerima dan menyampaikan sensor rangsangan dari/dan kepada reseptor di epidermis kulit ke pusat syaraf di otak. Apabila sensor rangsangan ini masih pada ambang batas, maka rasa sakit itu masih bisa terdeteksi oleh syaraf pusat untuk dirasakan pada tempat rangsangan. Tetapi apabila sensor rangsangan itu melebih ambang batas, maka akan menyebabkan orang itu pingsan sehingga tidak akan merasakan sakit sama sekali. Begitu juga dengan jaringan kulit, dimana di bawah lapisan epidermis kulit terdapat titik-titik syaraf yang dapat menerima rangsangan untuk merasakan sakit apabila ada pengaruh dari luar, seperti tergores, tercubit, bahkan dapat merasakan pengaruh suhu dan rangsangan sex. Apabila lapisan epidermis lepas akibat kecelakaan seperti terkelupas akibat lukabakar stadium 2, maka sensor syaraf disana akan hilang sehingga kulit tersebut

tidak akan merasakan sakit sama sekali. Ayat al qur’an yang disampaikan oleh Dr Naik tersebut merupakan sebuah perumpamaan dengan gaya bahasa yang dalam maknanya. Ayat ini memberikan kiasan bahwa manusia tidak dapat mengelak dari rasa sakit , karena yang disiksa adalah syaraf di kulitnya. Si Atheis ini tidak memahami tentang ajaran Islam yang sebenarya, lalu menyebarkan berita menurut angan-anganya sendiri. Dia hanya menduga bahwa Tuhanya orang islam adalah penguhukum yang kejam, dan hanya mewajibkan memujaNya sepanjang hari. Begitulah gossip yang disebarkan oleh di Penghasut ini setiap hari. Padahal hukuman Allah itu lebih ditujukan kepada Ali Sina ini yang selalu menghasut, menebar kebohongan dan menanam bibit kebencian di dalam dada umat manusia. RSD ini pantas menerima hukuman tersebut di akhirat bahkan kalau bisa lebih berat lagi.

Padahal di dalam ajaran Islam, Tuhan tidak akan menghukum seseorang kecuali sebesar kesalahan yang telah dia perbuat. Sedangkan bagi orang yang tetap melakukan kesalahan , maka kesalahannya tersebut akan terus menumpuk dan pada akhirnya dia tidak dapat mengelak dari ganjaran tersebut. Manusia inilah yang disebut dengan manusia Kafir. Istilah

Page 74: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Kafir lebih ditujukan kepada manusia yang engkar yang tidak mau menerima nilai-nilai kebenaran bahkan menolak dan menentang kebenaran itu tanpa alasan yang masuk akal, dia menolak kebenaran tersebut hanya beradasarkan kebencian atau termakan hasutan yang disebarkan oleh Ali Sina ini, sehinggga orang-orang yang terhasut tersebut tidak mampu lagi menggunakan nalarnya yang lebih adil dan penuh kearifan. Hal ini diabadikan oleh al Qur’an pada surat al Baqaraah ayat 81 yang berbunyi ;

“(Bukan demikian), yang benar, barang siapa berbuat dosa dan ia telah diliputi

oleh dosanya, mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.(QS Al

Baqaraah 2:81)”.

Bahkan penganut agama animisme yang menyembah berhala atau tuhan lainnya, dimana dia belum pernah mendapat informasi yang benar tentang Tuhan semesta alam, maka Al Qur’an tidak pernah menjelaskan tuntutan bagi mereka di dunia ini. Kecuali kalau mereka menentang kebenaran yang telah disampaikan kepadanya dan memusuhi nilai kebaikan yang disampaikan itu dengan kebencian dan hasutan. Hukuman yang diberikan oleh Allah kepada seseorang, bukan karena dia tidak menyembah Allah , tetapi disebabkan oleh perbuatan jahat yang pernah lakukan selama hidupnya. Sebelum seseorang dijatuhkan hukuman yang setimpal, al qur’an menjelaskan akan ada pengadilan yang seadil-adilnya yang dipimpin langsung oleh sang Hakim yang adil yaitu Allah . Sedangkan perbuatan syrik adalah perbuatan yang sengaja yang dilakukan oleh seseorang sesuai dengan ilmunya untuk menghasut dan menyuruh orang lain menyembah berhala atau tuhan materi lainnya, sementara orang lain mungkin saja tidak mengerti dengan apa yang telah dia lakukan. Artinya bukan orang yang menyembah berhala itu yang syrik

, tetapi orang yang menyuruh dan mengertilah yang lebih syirik, padahal pelaku yang menyuruh lebih mengetahui dan memahami arti sebuah kesyirikan. Mungkin saja orang yang menyembah berhala ini tidak mengerti atau belum pernah datang penjelasan kepada mereka , sehingga mereka terseret kepada perbuatan yang tidak disadarinya, maka yang dikatakan syirik disini, bukanlah si penyembah berhala tetapi mereka yang memberikan ilmu kesyirikan itu. Mereka itulah yang kekal di neraka, kerena telah mengajarkan sesuatu yang sesat , padahal sipenghasut itu mengetahuinya. Sama saja halnya dengan RSD ini, yang menginginkan orang lain menganut ajaran atheis yang lebih tidak rasional dari pada ajaran syirik. Al Qur’an menyebut si penghasut itu dengan istilah ahli kitab kafir yang telah menyesatkan banyak umat manusia dan para pengikutnya, padahal mereka menyembunyikan kebenaran. Sementara Al Qur’an mengatakan bahwa orang-orang yang terus melakukan kejahatan , menghasut manusia berbuat jahat, menebar kebencian, adalah para setanadalah para setanadalah para setanadalah para setan. Setan dapat berupa makhluk Jin dan bisa juga berasal dari golongan manusia yang terus melakukan kejahatan tanpa dapat disadarkan oleh siapapun. Yang dimaksud dengan setan disini adalah sosok manusia yang bernama Ali Sina ini. Agama islam tidak seperti yang digambarkan oleh RSD ini.

(Dr. Naik) :

Professor Thagada Shaun, pimpinan departemen Anatomy, di universitas Chang

Mai, Thailand – dg hanya berdasarkan satu ayat ini saja, dia mengucapkan

kalimat Syahadat, dalam konferensi Medikal ke-8 di Riyadh, dan katanya … (Arab)

… Bahwa …’Tidak ada tuhan selain Allah, dan Muhammad adalah utusannya. Saya

memulai pembicaraan saya dg mengutip ayat quran dari Surat Fussilat 41,53, yg

berkata … (Arab) … “Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda

(kekuasaan) Kami di segenap ufuk dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah

bagi mereka bahwa Al Qur'an itu adalah benar.” Satu ayat ini saja cukup utk

membuktikan pada Dr. Thagada, Thagada Shaun, bahwa Quran adalah Wahyu

Allah. Yg lain mungkin membutuhkan 10 tanda, ada yg butuh 100, bahkan ada yg

setelah diberi 1000 tanda, mereka tetap tidak menerima kebenaran.

Page 75: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Ali Sina) :

Professor Thagada Shaun pastilah seorang dungu. Cuma tuhan yg tahu apa idiot

seperti Professor itu memang ada di Thailand atau dia cuma oknum fiktif

karangan dari angan-angan muslim saja. Quran isinya adalah ayat-ayat yg sangat

bodoh. Tidak hanya mengungkapkan bahwa Muhammad seorang sadis, tapi juga

tidak berisi informasi sains apapun. Para muslim mendasarkan keseluruhan iman

mereka dalam fallacy logika. “Doktor anu dan anu telah memastikan Quran maka

pasti Islam itu benar” ini adalah argumen yg sangat bodoh. Ada begitu banyak

doktor dan profesor asli yg lahir dan dibesarkan dalam islam yg kemudian

menolak agama setan ini dan meninggalkannya. Mereka melihat Islam dan Quran

sangatlah bodoh. Kenapa tidak mendengarkan mereka?

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ocehan si Ali Sina ini sudah tidak menunjukan bahwa dia seorang manusia yang dapat diajak bicara secara baik-baik. Ali Sina ini bicara bukan pakai otak , tapi rasa kebencian yang tidak berguna sama sekali di dalam sebuah diskusi yang sehat untuk mencari nilai-nilai kebenaran yang jujur dan fair. Kelihatan bahwa si Otak Udang ini tidak mempunyai kemampauaan ilmiah sama sekali, dia hanya menolak sebuah kenyataan tanpa alasan yang logis , numun menyampaikan kecurigiaan dan rasa kebencinnya kepada agama islam.

Ad Hominem Dalam Quran

(Dr. Naik) :

Qur’an menyebut orang-orang demikian, dalam Surat Baqarah 2.18 .. (Arab)…

“Mereka tuli, bisu dan buta, maka tidaklah mereka akan kembali (ke jalan yang

benar).”

Bible mengatakan hal yg sama dalam Injil Matius 13.13 … “sekalipun melihat,

mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tidak mendengar dan

tidak mengerti.”

(Ali Sina) :

Ini argumen yg disebut ‘meracuni sumur’, sebuah fallacy yg terkenal disebut

sebagai ‘ad hominem’. Quran gagal memberikan argumen baik yg bisa

menyangkal dg sukses, bukannya memberi bukti, Muhammad malah mencoba

merendahkan dan menghina intelegensia dan ketulusan dari mereka yg tidak

setuju dg klaim tidak rasionalnya. Dia tidak berhenti sampai disitu saja. Dia

bahkan terus memerintahkan para pengikut dungunya utk berperang dan

berperang melawan orang kafir, utk menyalibkan mereka, memotong jari tangan

mereka dan membunuh mereka dimanapun ditemukan.

* Ad Hominem (Menyerang Pribadi) : Dimana seseorang menyerang karakter lawan

atau motifnya mempercayai sesuatu, bukan membuktikan kesalahan argumen

lawannya. - (adm).

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ali Sina ini berlagak tersinggung dengan istilah yang dibuatnya sendiri ‘ad hominem’. Padahal sebelumnya dia ini bicara seenaknya menghina secara membabi buta dengan memaki-maki umat islam tanpa alasan dan bukti ilmiah apapun juga. Tetapi sebaliknya dia merasa tersinggung dengan peringatan yang disampaikan oleh gurunya yang tertulis di dalam ayat al Qur’an maupun di dalam ayat Bible. Ini menandakan bahwa Ali Sina merasa paling takut dengan ayat-ayat kitab suci yang dikumandangkan kedalam lubang telinganya. Dia merasa terbakar dengan ayat-ayat tersebut, sehingga dia marah bukan main dan bicara ngawur kesana-kesini tanpa jelas apa yang dibicarakannya, seperti orang yang sedang kesurupan saja. Rupanya si Ali Sina ini tidak dapat menggunakan akal sehatnya, karena mata dan hatinya sudah buta, otak dan pikirannya sudah sangat kotor yang tidak bisa lagi dibersihkan sama sekali. Lebih baik dia masuk lagi dibawah kepundan gunung berapi, dari pada membuat ocehan yang ngawur tidak jelas juntrungannya.

Quran vs. Bible

(Dr. Naik) :

Dan mengenai bagian lain dari Embryology, saya akan menyanggahnya, Insha

Allah, jika waktu mengijinkan – saya akan meluruskan bagian lainnya juga …

Mengenai “Bible dalam perspektif Sains.” Sebagai pembukaan, ijinkan saya

bicara, bahwa Quran berkata dalam Surat Rad 13.38 bahwa …”Bagi tiap-tiap

Page 76: rahmanhadiq untuk Ali Sina

masa ada Kitab (yang tertentu).” Lewat nama saja ada empat yg disebutkan –

Taurat, Zaboor, Injil dan Quran. Taurat adalah “Wahyu” (Wahi), yg diberikan pada

nabi Musa (pbuh). Injil adalah Wahi yg diberikan pada Yesus (pbuh) dan Quran

adalah wahyu terakhir dan penghabisan, yg diberikan pada nabi terakhir dan

penghabisan nabi Muhammad (pbuh). Ijinkan saya jelaskan, bahwa Bible yg

dipercaya Kristen sebagai kalimat dari Tuhan, bukanlah ‘injil’ yg oleh kita para

muslim percaya, yg diturunkan pada Jesus (pbuh). Bible ini menurut kami,

mungkin saja berisi perkataan Tuhan – tapi juga berisi perkataan nabi, perkataan

sejarawan, berisi hal-hal tidak masuk akal, cabul, juga kesalahan-kesalahan sains

yg banyak.

(Ali Sina) :

Baik Bible maupun Quran berisi hal-hal yg absurd, cabul dan kesalahan-kesalahan

sains. (rahmanhadiq; bagaimana mungkin RSD yang benar-benar telah menghina kitab suci agama islam dan Kristen ini, ingin berbicara tentang kebenaran dan kebaikan. Kebaikan macam apa pula yang dapat diharapkan kepada si Atheis Laknat ini). Tapi karena orang-orang Yahudi dan kristen tahu

bahwa Bible bukan semata-mata perkataan Tuhan seluruhnya, tapi kisah-kisah yg

ditulis oleh orang yg mengaku diilhami tapi tetap saja bisa salah, mereka tidak

mengambil ayat-ayat mereka dg mentah-mentah. Ini membuat mereka mampu

beradaptasi dg perubahan waktu dan membiarkan intelegensia akal-budi mereka

jadi pembimbing juga. Tapi karena para muslim berpikir Quran adalah Perkataan

tuhan SEMUANYA, mereka tidak bisa mengubahnya. Mereka terperangkap

diabad ke-7 dan tidak bisa maju lagi. Agama-agama lain berkembang dan hidup,

tumbuh dan berubah. Islam jadi fossil. Ini akan membawa kejatuhan bagi islam.

Karena islam begitu tidak bisa diubah hingga ditakdirkan utk patah dan runtuh.

Persisnya itu terjadi karena alasan-alasan tsb, agama-agama lain punya masa

depan, tapi Islam tidak punya. Agama-agama lain akan bertahan hidup pada abad

ini dan abad-abad selanjutnya, tapi Islam tidak akan.

Islam akan mati, itu semua karena kekakuannya. Sangat menyedihkan, para

muslim menunjuk kesalahan-kesalahan pada Bible sebagai jawaban atas

kesalahan-kesalahan yg ada dalam Quran. Kristen dan Yahudi dapat saja

melewati kesalahan-kesalahan tsb dan menyebutnya sebagai kesalahan manusia.

Nabi dalam Bible adalah manusia biasa dan mereka juga melakukan kesalahan.

Ini sebuah keistimewaan yg tidak dimiliki oleh para Muslim. Mereka harus

menerima Quran satu paket keseluruhan atau menolaknya juga satu paket

keseluruhan. Klaim tentang keaslihan yg para muslim menjadi kekuatan dari

Quran, sebenarnya adalah kelemahan yg akan menjadi kejatuhannya.

Yesus berkata: “Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi

sekarang kamu belum dapat menanggungnya.Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh

Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran;” 16:12-13.

Roh Kebenaran telah datang. Sekarang adalah jaman pencerahan baru. Gerbang

pengetahuan dan pengertian terbuka lebar dan kebenaran baru terungkap

setiap hari. Orang-orang Kristen tahu bahwa pengetahuan Tuhan tidak dibatasi

oleh apa yg ada dalam bible saja. Mereka tahu kebenaran itu tidak ada batasnya.

Mereka terbuka terhadap hal-hal baru. Para muslim tidak tahu hal ini. Para

muslim dg bodohnya berpikir bahwa pengetahuan Tuhan terbatas

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; justru umat muslim lah yang selalu menyampaikan informasi mengenai kekuasaan dan keilmuan Allah yang melebihi segala apapun. Sebenarnya ini merupakan kalimat pancingan untuk mengadu-domba oleh si serigala berbulu domba ini) . Bahwa apa yg ingin dia katakan TELAH Dia

katakan dalam Quran dan tidak ada lagi hal baru yg harus dipelajari. Mereka pikir

tangan Tuhan itu terikat dan kebijakannya telah kering. Itu sebabnya kekristenan

dan semua agama-agama yg mengijinkan perubahan akan hidup dan islam akan

mati. ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; kalimat ini juga merupakan sebuah pancingan untuk tujuan mengadu-domba).

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Rupanya RSD ini berbicara diluar kontek agama islam dan tidak pula di dalam pengertian bahasa orang Kristen. Apa mungkin si Ali Sina ini telah memahami betul tentang kitab umat nasrani, sehingga dia berani mewakili para pemimpin gereja untuk berbicara atas nama umat Yahudi dan nasrani, yang katanya “orang-orang Yahudi dan kristen tahu bahwa Bible bukan semata-mata perkataan Tuhan seluruhnya, tapi kisah-kisah yg ditulis oleh orang yg mengaku diilhami tapi tetap saja bisa salah, mereka tidak mengambil ayat-ayat mereka dg mentah-mentah”. Seolah–olah si Atheis ini menyimpulkan bahwa ajaran para pemimpin agama Kristen saat ini tidak lagi berpegang kepada ajaran yang terdapat kitab Bible mereka. Sehingga dia mengira bahwa para pemuka agama Kristen telah meninggalkan sendi-sendi agama mereka dengan cara berpikir seperti yang diinginkan oleh si RSD ini. Dengan kesimpulan nya itu, RSD merasa puas dengan sikap penganut agama Kristen yang tidak

Page 77: rahmanhadiq untuk Ali Sina

terpaku lagi kepada ayat-ayat di dalam kitab sucinya, untuk dialihkan kepada Roh KebenaranRoh KebenaranRoh KebenaranRoh Kebenaran. Untuk menjelaskan Roh Kebenaran tersebut, si Atheis yang sedang berubah warna ini, berbicara seperti seorang pemimpin agama Nasrani. Dia mengambil sebuah ayat di dalam kitab suci umat nasrani sebagaimana yang dipaparkannya diatas. Adapun RSD ini menterjemahkan kata “ Roh Kebenaran ““ Roh Kebenaran ““ Roh Kebenaran ““ Roh Kebenaran “ tersebut adalah “Gerbang Gerbang Gerbang Gerbang pengetahuan dan pengertian “ pengetahuan dan pengertian “ pengetahuan dan pengertian “ pengetahuan dan pengertian “ yang dimplementasikannya dalam ujud “sain dan teknologi”sain dan teknologi”sain dan teknologi”sain dan teknologi” yang sudah menjadikan tujuan bagi penganut agama Nasrani, sehingga “kebenaran kebenaran kebenaran kebenaran baru terungkap setiap hari”baru terungkap setiap hari”baru terungkap setiap hari”baru terungkap setiap hari”. Begitulah penalaran Ali Sina ini. Si Atheis ini memberikan pujian dan penghargaan kepada umat Nasrani yang sudah tidak memakai kitab sucinya secara penuh, tetapi sudah mulai menoleh pada kepentingan duniawi untuk mencapai kemajuan di bidang sain dan teknologi, sesuai dengan tatanan masyarakat yang berdemokrasi. Artinya si Atheis ini menyimpulkan bahwa umat Kristen sudah lebih baik daripada sebelumnya karena sudah mampu mengikuti kemajuan manusia modern dalam negera demokrasi , tanpa harus kaku mengikuti ajaran agamanya. Karena ayat-ayat di dalam Bible tersebut bukan merupakan ayat-ayat dari Tuhan, tetapi berasal dari penulis-penulis yang mendapat pecerahan roh kudus. Sebaliknya si Setan ini, mencaci-maki agama islam yang dianggapnya masih terbelenggu dengan keterangan ayat-ayat al qur’an yang tidak bisa diubah atau direkayasa untuk disesuaikan dengan perkembangan zaman dan ilmu pengetahuan. Begitulah pandangan Ali Sina ini , yang melandasi tujuan hidupnya hanya untuk mencapai kepuasan dunia semata, sehingga dia menghalalkan semua cara untuk memperoleh keuntungan, termasuk menghina, membenci, menghasut dan mengadu-domba semua umat beragama untuk mencapai misinya. Si Atheis ini tidak memiliki pandangan apapun tentang filsafat hidup yang berbudaya begitu juga apa yang terjadi setelah kematiannya, baginya

yang penting adalah mengejar kebutuhan nafsunya dan setelah matinya habislah perkara. Demi mencapai tujuannya, dia meramu kesimpulan negative dari ajaran islam menurut logika dan hasrat kebenciannya semata. Kemudian hasil godokan kebenciannya itu diramunya di dalam bentuk fitnah dan gossip negative, lalu disebarkannyalah isu itu untuk merusak sendi-sendi ajaran islam ke seluruh dunia melalui situs kebangaannya di www.faithfreedom.orgwww.faithfreedom.orgwww.faithfreedom.orgwww.faithfreedom.org. Padahal yang diterangkan oleh gurunya DR Naik, justru merupakan sendi-sendi agama islam yang mendukung dan mengharuskan umat islam untuk mempelajari dan mengikuti perkembangan sain dan teknologi. Tetapi, mindset RSD ini sudah mati daya pikir dan hatinuraninya, makanya dia asal bicara saja dan tidak menyentuh terhadap topik bahasan sain sama sekali.

(Dr. Naik) :

Jika terdapat poin sains yg disebutkan dalam Bible –- ada kemungkinan-

kemungkinan –- kenapa tidak? Itu mungkin bagian dari perkataan Tuhan, dalam

Bible. Tapi bagaimana mengenai kesalahan-kesalahan sains? Bagaimana bagian-

bagian yg tidak sainsnya? Dapatkah anda sebut ini buatan Tuhan?

(Ali Sina) :

Dan bagaimana mengenai bagian-bagian tidak sains dalam Quran? Quran

sepenuhnya tidak sains. Sama sekali tidak ada yg sains dalam buku ini malah

semua yg dikatakannya adalah omong kosong. Tidak ada satupun pernyataan yg

sains dalam Quran yg tidak diketahui oleh orang-orang dijaman Muhammad.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Omelan yang diutarakan oleh RSD ini , menunjukan bahwa dia sama sekali tidak dapat menerima satupun kebenaran dari ayat al qur’an, tanpa penjelaskan atau alasan ilmiah. Tetapi yang disampainya hanyalah rasa kebencian yang jauh menyimpang dari topik persoalan, sepertinya dia sedang memancing persoalan baru dari balik dinding rumahnya. Hal ini menunjukan bahwa si Ali Sina , bukan

Page 78: rahmanhadiq untuk Ali Sina

seorang manusia yang mempunyai pemikiran dan hatinurani, dia hanya hanya mementingkan kebenciannya semata tanpa dilandasi oleh pemikiran yang benar dan ilmiah. Jadi percuma saja dia bicara tentang nilai sebuah kebenaran, kalau dia tidak mengerti dan tidak dapat membedakan mana yang benar danmana yang salah. Yang dipentingkannya bukan masaalah nilai kebenaran atau nilai yang salah, tetapi yang diutaranya hanya sumpah serapah yang dapat menimbulkan rasa sakit di dalam perasaan manusia. Maka sepantasnyalah, Ali Sina ini mendapat ganjaran yang setimpal dengan ucapan-ucapannya itu, sehingga rahmanhadiq memberikan pelajaran bagaimana rasanya kalau ada seseorang menghina dan mencaci-maki dirinya. Tetapi rasanya, setan ini tidak akan mempan dengan di kutuki atau dihina sekalipun, karena dia sudah tidak mempunyai rasa kasih sayang terhadap umat manusia dan juga tidak mempunyai hatinurani samasekali. Jadi janganlah berharap banyak, sekirannya setan ini dapat disadarkan atau tidak akan menebar kebenciannya lagi kepada umat islam.

(Dr. Naik) :

Tujuan dari presentasi saya dalam “Bible dan Sains” bukanlah utk melukai

perasaan orang kristen. Jika ketika menyajikannya perasaan anda terluka, saya

lebih dulu minta maaf.

(Ali Sina) :

Dr. Naik mengukur kekristenan dg ukuran orang islam. Jika para muslim yg

terluka, mereka rusuh, membakar gereja dan kedutaan, membunuh orang tak

bersalah jika agama mereka dikritik. Kekristenan telah menanggung kritik sejak

waktu yg lama dan jika kritik-kritik tsb betul, mereka telah mengubah cara

pandang kepercayaan mereka. Itu sebabnya saya sebut kekristenan adalah

agama yg hidup sedang islam adalah agama yg mati dan telah jadi fosil.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Jelas sekali terlihat, bahwa kalimat yang disusun oleh RSD, merupakan kalimat untuk memancing permusuhan dan sakit hati. Padahal gurunya Dr Naik, telah membatasi persoalan tersebut hanya dalam masalah hubungan antara “Sain “Sain “Sain “Sain dengan kitab Suci”dengan kitab Suci”dengan kitab Suci”dengan kitab Suci”, dipandang dari segi perspekstif ilmiah. Lagipula Dr Naik sudah terlebih dahlulu meminta maaf kepada hadirin, kalau nanti ada ucapannya yang tidak berkenan bagi penilaian umat Kristen. Begitulah kedua pembicara Besar itu berdebat dengan semangat sportifitas yang tinggi serta keterbukaan, lalu membuang jauh-jauh perasaan tersinggung diantara mereka. Tetapi si RSD ini mendapatkan peluang untuk maksud mendiskriditkan dan memfitnah agama islam, lalu memancing umat kriten yang selama ini menurutnya selalu dilecehkan oleh agama islam. Sebatas itulah pandangan Setan Ali Sina dalam memaknai ucapan dari Dr Naik itu, yaitu melihat dari sisi negatifmya lalu menyebarkan hasutan yang tidak bermutu.

(Dr. Naik) :

Tujuannya adalah hanya utk menunjukkan, bahwa wahyu Tuhan tidak dapat

berisikan kesalahan-kesalahan sains.

(Ali Sina) :

Well, thank you doctor Naik! Kami akan memegang perkataan anda dan

mengharap anda utk menjelaskan bagaimana Quran dg kesalahan yg begitu

banyak bisa sebagai wahyu Tuhan. Adalah jelas bahwa Quran salah dan

penyangkalan-penyangkalan yg dangkal dari para muslim, kerusuhan-kerusuhan

mereka, hooliganisme dan ancaman-ancaman tidak membuat semua itu menjadi

benar. Beberapa muslim akan terganggu ketika membaca sanggahan ini, tapi yg

mereka pikirkan duluan adalah bagaimana cara membunuh saya. Kenapa

bukannya berusaha menyangkal saya dan membuktikan saya salah?

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rupanya Ali Sina ini sudah mempunyai bahan yang dirasanya cukup untuk menolak kebenaran yang akan disampaikan oleh Gurunya Dr Naik. Rupanya Ali Sina telah mempersiapkan wangsit dari leluhurnya untuk membantah

Page 79: rahmanhadiq untuk Ali Sina

keterangan yang akan disampaikan oleh mantan gurunya DR Naik. Baiklah akan kita tunggu saja mantra-mantra dan jurus-jurus barunya yang akan siperagakan oleh RSD ini, apakah alasannya masih bisa masuk akal serta mempunyai bahasa ilmiah yang benar, ataukah hanya sekedar ngomel melulu, sebagaimana yang selama ini dia peragakan sebelumnya.

Penciptaan Jagat Raya Dalam Quran

(Dr. Naik) :

Pertama kita lihat bidang Astronomy. Bible berbicara tentang penciptaan jagat

raya. Pada awalnya, kitab pertama, Kitab Kejadian, Bab 1, disebutkan : Tuhan

menciptakan langit dan bumi, dalam enam hari dan berkata sesuatu tentang

siang dan malam, mengacu pada 24 jam perhari. Ilmuwan saat ini mengatakan

bahwa jagat raya tidak mungkin diciptakan dalam perioda 24 jam dalam enam

hari. Quran juga menyebut-nyebut tentang enam ‘ayyams’. Kata dalam bahasa

arab yg mirip adalah ‘yaum’ jamaknya adalah ‘ayyam’. Ini bisa berarti sehari 24

jam atau satu perioda yg lama sekali, sebuah ‘yaum’, adalah sebuah jangka

waktu. Para ilmuwan tidak keberatan dan setuju bahwa jagat raya – bisa saja

diciptakan dalam enam perioda waktu yg panjang.

(Ali Sina) :

Disini Dr. Naik secara samar mengungkapkan kemunafikan dan standar ganda yg

menjadi ciri khas dari pikiran orang muslim. Kisah penciptaan yg dinyatakan

dalam Quran adalah jiplakan dari Bible. Jadi, logikanya, apa yg benar dalam versi

aslinya adalah benar juga dalam jiplakannya. Apa yg baik bagi seekor angsa

adalah baik juga bagi bebek. Tapi Dr. Naik bilang bahwa hari yg dinyatakan dalam

Bible harus ditafsirkan sebagai 24 jam sementara hari dalam Quran harus

ditafsirkan sebagai perioda waktu tak tentu. Kenapa ada standar ganda? Ini

karena pikiran orang muslim adalah pikiran orang sakit jiwa, kehilangan rasa

keadilan dan akal sehat. Kisah ini yg diulang dalam Quran adalah dongeng. Tidak

ada ilmuwan yg pernah bilang jagat raya diciptakan dalam enam fase. Para

geolog telah membagi sejarah bumi dalam beberapa masa, yg tidak ada

hubungannya dg versi Bible ataupun Quran tentang Penciptaan, tapi sejarah jagat

raya tidak ditandai oleh fase-fase. Ini jelas-jelas sebuah kesalahan. Terlebih lagi

Quran saling bertentangan dg dirinya sendiri mengenai penciptaan jagat raya ini.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ternyata murid Ali Sina ini tidak mampu membantah keterangan guru besarnya Dr. Naik. Dia hanya menyampaikan uneg-uneg kekesalannya saja. Kembali dia hanya mampu memuntahkan isi perutnya yang busuk, mengumpat dan mencaci maki. Tidak ada hal yang baru yang bersifat bantahan ilmiah yang dapat disampaikannya. Tidak ada argumentasi apapun yang dapat menyanggah keterangan Gurunya itu. Dia hanya mampu ngerocos tanpa mengerti dengan topic yang disampaikan oleh Gurunya, lalu menyampaikan uneg-unegnya dengan masalah yang berbeda dengan topik bahasan. Ali Sina yang Sombong ini berlagak pintar ingin mengajari guru besarnya dengan mantra-mantranya yang sudah kuno. Bahkan dia menuduh Al Qur’an mengcopi keterangan Bible. Sebuah tuduhan tanpa alasan yang tidak pantas disampaikan di dalam sebuah diskusi yang bersifat ilmiah. Jelas bahwa Ali Sina tidak menggunakan pikiran sehat, di dalam otaknya hanya ada kotorannya sendiri sebagaimana halnya dengan seekor Udang, dia hanya mampu menyampaikan rasa kebencian dan hasutan saja. Begitulah kalau orang sombong berbicara, tong kosong nyaring bunyinya, padi hampa akan lebih tinggi berdiri dari pada yang berisi. Dia hanya percaya kepada referensi penemuan sain manusia, karena sampai saat ini manusia belum berhasil mengetahui sudah berapa lama alam ini diciptakan, maka dia mendustakan keterangan Bible maupun Al Qur’an. Tetapi dia tidak mempuyai pendapat lain sama sekali, bahkan mantera-manteranya seperti tidak berguna didalam bukunya ini. Kemudian Ali Sina hanya mampu membandingkan penemuan para ahli geology terhadap pembentukan bumi, bukan Jagad raya, yang katanya terbagi atas berbagai fase yang bukan 6 tahap. Begitu dangkalnya pemikiran RSD ini. Selanjutnya dia mengalihkan topik pembicaran ke persoalan lain , yaitu menyampaikan ayat-ayat Al qur’an yang lainnya , yang menurutnya bertentangan dengan penemuan sain , dibawah ini. Padahal ayat-ayat itu sudah dibahas oleh

Page 80: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Dosennya pada semester yang lalu, tetapi dia tetap saja tidak lulus-lulus, maka terpaksalah dia mengulang semester ini. Untuk itu rahmanhadiq sebagai asisten dari guru besarnya Dr Naik, akan memberikan asistensi atau privat tambahan untuk membantu si murid memprihatinkan ini, agar semester depan, dia dapat lulus dengan nilai pas-pasan.

(Ali Sina)

Enam Atau Delapan Hari Penciptaan?

Surat 7:54, 10:3, 11:7, dan 25:59 berkata bahwa Tuhan menciptakan langit dan

bumi dalam enam hari.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Kombinasi dua kata “langit dan bumi”“langit dan bumi”“langit dan bumi”“langit dan bumi” pada ayat tersebut , menerangkan bahwa dan langit dan bumi merupakan jagat raya itu sendiri. Kata langit dan Bumi , menunjukan satu kesatuan dari alam semesta. Artinya Bumi merupakan bagian dari alam semesta. Disini yang dimaksud langit, bukanbukanbukanbukan saja saja saja saja lapisan atmosfirlapisan atmosfirlapisan atmosfirlapisan atmosfir yang telihat oleh mata tetapi yang telihat oleh mata tetapi yang telihat oleh mata tetapi yang telihat oleh mata tetapi seluruh ruang angkasa atau jagat raya.seluruh ruang angkasa atau jagat raya.seluruh ruang angkasa atau jagat raya.seluruh ruang angkasa atau jagat raya. Secara total atau keseluruhan alam semesta ini diciptakan selama 6 masa. Kata masa mempunyai makna yang luas. Bisa sebagai periode, bisa tahap-tahap, bisa juga sebagai jangka waktu dan bisa juga prosesnya. Hal ini tergantung kepada pemahaman dan pengerti dari para cendikiawan yang membahasnya. Sebab kata-kata itu bukan sebuah kata benda , bukan kata yang dihasilkan dari penemuan teknologi manusia, tetapi lebih bersifat Petunjuk atau pertanda atau bisa juga perumpamaan.

(Ali Sina)

Tapi ini bertentangan dg Surat 41.9-12.

[41.9] Katakanlah: "Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan

bumi dalam dua masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagi-Nya? (Yang bersifat)

demikian itulah Tuhan semesta alam". -- > 2 hari

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Di dalam hal ini, tentu saja RSD mengira bahwa ayat ini menerangkan hanya bumi saja yang

diciptakan 2 masa, sedangkan bintang atau planet lainnya, tentu akan lain lagi waktunya. Padahal kalau bumi ini termasuk bagian dari jagad raya, maka berarti bahwa bukan hanya bumi saja yang terbentuk dalam 2 masa. Tentu saja termasuk planet, matahari dan bintang-bintang lainnya, yang juga tercipta dalam 2 masa. Lagipula ayat ini tidak menjelaskan proses apapun dan apa yang telah terbentuk selama 2 masa itu? Apakah baru pada tahap permulaan atau sudah lengkap atau sudah sempurna, sebagaimana yang kita saksikan sekarang ini. Tetapi kalau dihubungan dengan ayat Surat 7:54, 10:3, 11:7, dan 25:59 diatas, maka tentu saja ayat ini menyatakan bahwa pembentukan bumi pada 2 masa ini, baru pada tahap tahap tahap tahap penciptaan awalpenciptaan awalpenciptaan awalpenciptaan awal, karena penciptaan total belangsung selama 6 masa. Di dalam pikiran murid paling rendah prestasi belajarnya ini, dia membayangkan kalau bumi yang diciptakan 2 masa, lalu setelah itu Allah akan menciptakan benda-benada langit lainnya, seperti orang sedang merajut tenunan atau seperti burung yang terbang kesana-kesini untuk membuat sarangnya. Padahal ayat tersebut tidak menerangkan dan memberikan penjelasan seperti yang ada di dalam pikiran si otak udang ini. Maka pantas saja , selama ini dia tidak lulus-lulus dari mata kuliah yang pernah diberikan oleh Gurunya DR Naik. (Ali SIna)

[41.10] Dan Dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya.

Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan

(penghuni) nya dalam empat masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi orang-

orang yang bertanya. -- > 4 hari

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ternyata ayat ini berhubungan erat dengan Surat 41:9, sebagaimana yang telah dipaparkan oleh si Murid menyedihkan dari DR Naik yang bernama Ali Sina di atas tadi. Artinya ayat ini menjelaskan tentang kelanjutan dari proses tahap 2 masa penciptaan berikutnya. Ayat ini menerangkan tentang proses atau tahap penciptaan

Page 81: rahmanhadiq untuk Ali Sina

berikutnya yaitu tahap penyempurnaan ekosistim yang dapat mendukung kehidupan makhluk hidup di atasnya. Masa atau tahap pembentukan ini lebih lama dari pada tahap permulaan 2 masa sebelumnya. Pada tahap penyempurnaan ini , di kuatkanlah kedudukan gunung-gunung untuk system peredam getaran atau berfungsi juga sebagai pori-porinya bumi, begitu juga dengan lapisan tanah yang seolah-lah dihamparkan diatas bara api berupa magma panas, begitu juga dengan sistim pertahanan bumi yang lainnya seperti atmosir yang berfungsi sebagai atap dari bumi, selanjutnya setelah itu disiapkan lagi aneka macam bahan makanan, yaitu bermacam-macam tumbuh-tumbuhan yang lengkap dan seimbang untuk mempersiapkan kedatangan makhluk hidup. Ayat ini memberikan sedikit petunjuk bahwa , tumbuh-tumbahan lebih dahulu diciptakan daripada hewan atau mungkin juga bertahap, karena tumbuhan-tumbuhan tidak tegantung kepada hewan, justru sebaliknya hewan sangat membutuhkan tanaman sebagai bahan makanan pokoknya. Jadi kalau kedua ayat ini digabung maka penciptaan bumi adalah dua tahap. Yaitu; 2 periode pada tahap permulaan, lalu dilanjutkan 4 periode lagi pada periode setelah itu. Jadi Totalnya adalah 6 periode, atau 6 masa.Totalnya adalah 6 periode, atau 6 masa.Totalnya adalah 6 periode, atau 6 masa.Totalnya adalah 6 periode, atau 6 masa. Pertanyaannya yang sebaiknya diajukan adalah; apa yang terjadi selama 2 periode pertama pencipaan langit dan Bumi (alam semesta) ini? Apakah RSD ini mempunyai jawabanya? Pasti tidak! Karena sampai sekarang belum ada penjelasan dari dewa-dewa yang menjadi pujaannya. Dewa yang disembah oleh Ali Sina ini adalah para pakar Sain dan teknologi, yang ternyata sampai saat ini tidak mempunyai petunjuk apa-apa tentang periode pembentukan jagad raya. Bahkan tentang berapa ukuran atau luasnya alam sementa ini, tidak satupun dari tuhan–tuhan si ali Sina mampu menjawabnya. Jadi Ali Sina ini akan bungkam kalau ditanya masaalah tersebut. Dasar Ali Sina si Raja Setan Dunia, makanya jangan berlagak sombong dan sok tahu !!.

(Ali SIna)

[41.11] Kemudian Dia menuju langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia

berkata kepadanya dan kepada bumi: "Datanglah kamu keduanya menurut

perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa". Keduanya menjawab: "Kami datang

dengan suka hati".

RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Ayat ini memberikan petunjukan bahwa sebelum terciptanya bumi dan benda-benda angkasa lainnya di langit seperti yang ada sekarang ini, pada awalnya, langit dan bumi itu berasal dari kesatuan berupa asap. Asap atau gas inilah yang merupakan unsur-unsur pembentuk benda-benda langit termasuk di dalamnya adalah bumi ini. Jadi ayat ini menceritakan asal-usul pembentukan alam semesta ini yaitu besasal dari asap atau kumpulan gas, atau gas yang sangat padat. Setelah itu barulah, asap, atau gas, atau gas yang padat ini, mengalami pemisahan atau ledakan atau pengembangan (teori big bang), sebagaimana yang sudah dijelaskan oleh Guru DR Naik diatas. Hal ini tidak perlu diulang lagi karena sudah diterangkan sebelumnya, kecuali untuk Ali Sina yang tidak pernah mau mengerti ini. Sebagaimana yang pernah disingung sebelumnya, bahwa ayat al qur’an bukan sebuah buku sain, tetapi buku yang berisi petunjuk atau pertanda, yang harus di sikapi dengan pemikiran yang jernih dan bersih. Ayat-ayat Al Qur’an banyak mengandung hikmah dengan penyampaian berupa

Page 82: rahmanhadiq untuk Ali Sina

perumpamaan atau berupa kiasan, sehinga diperlukan kearifan dalam menyingkapinya. Hal ini perlu si jelaskan kepada Ali Sina, yang otaknya masih kosong itu, karena dia tidak mengerti sama sekali dengan makna sebuah perumpaman atau kata kiasan. Kata-kata di dalam kalimat “Datanglah kamu keduanya menurut perintah“Datanglah kamu keduanya menurut perintah“Datanglah kamu keduanya menurut perintah“Datanglah kamu keduanya menurut perintah----Ku dengan suka hati atau terpaksa"Ku dengan suka hati atau terpaksa"Ku dengan suka hati atau terpaksa"Ku dengan suka hati atau terpaksa", merupakan sebuah ungkapan perumpamaan atau kata kiasan yang mengandung makna yang sangat mendalam dan luas. Tentu saja orang seperti Ali sina tidak akan sanggup memahami perumpamaan itu , kerena dia tidak mempunyai cara berpikir yang baik dan benar. Paling-paling dia akan meracau lagi dengan menyampaikan cacimakinya. Adapun kalimat dari ayat tersebut dapat dimaknai secara ilmiah bahwa ; Allah telah menciptakan sistim kendali sedemikian rupa, sehingga seluruh alam ciptaanNya tersebut berada dibawah sistim kendali tersebut. Tidak satupun dari benda-benda langit itu yang luput dari sistim control yang telah dirampungkan oleh ALLah SWT. Misalnya; bumi berotasi pada sumbunya sambil mengorbit matahari, matahari bercahaya, begitu juga dengan planet lainnya di dalam sistim Tatasurya matahari, adanya komet-komet yang melintasi sistim tatasurya secara acak, adanya galaxy atau gugusan bintang-bintang yang sistim kendalinya masih belum dimengerti dan masih dalam pengamatan para ahli Astronomi. Artinya setelah tahap pemisahan atau tahap pengembangan dari pusat asap tersebut selesai, maka Allah menciptakan sistim kendali yang sesuai dengan sifat dan karakter dari masing-masing benda langit tersebut. Hal ini merupakan tahap awal atau periode permulaan dari total 6 masaperiode permulaan dari total 6 masaperiode permulaan dari total 6 masaperiode permulaan dari total 6 masa, seperti yang dimaksud oleh ayat-ayat yang sebelumnya. Artinya; tahap awal ini berlangsung selama 2 masa, sebagaimana yang dimaksud dalam Surat 41.9-12 tersebut diatas. Maka setelah tahap 2 masa ini, akan dilanjutkan lagi dengan 4 massa berikutnya yang merupakan tahap penyempurnaan ekosistim atas kondisi dari masing-masing benda langit tersebut, seperti; apakah planet ini dipersiapkan untuk mendukung sistim

kehidupan ( seperti bumi ini) atau tidak , atau kondisi lainnya untuk penyempurnaan benda langit tersebut. Jadi penciptaan alam semesta ini tidak terjadi begitu saja , tanpa proses , tanpa kehendak, tanpa rencana dan tanpa tujuan yang telah ditentukan oleh Allah SWT.

(Ali Sina)

[41.12] Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa dan Dia

mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat

dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-

baiknya. -- > 2 hari

Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; ayat ini ternyata menyempurnakan Surat 41-9 sebelumnya. Kalau pada Surat 41-9 ini dijelaskan bahwa terbentuknya bumi dan langit dalam 2 masa atau 2 periode, maka pada surat 41-12 ini dijelaskan bahwa ketujuh langit itupun diciptakan dalam 2 masa atau 2 periode. Jadi jelaslah bahwa langit yang tujuh itu berserta bumi , merupakan benda-benda langit yang disebut dengan alam semesta ini, sesuai dengan pengertian kedua ayat tersebut. Sekali lagi perlu dijelaskan kepada Ali Sina yang sedang memandang langi biru, bahwa yang dilihatnya itu bukan langit yang sebenarnya tetapi lapisan Atmosfir Bumi saja, sedangkan langit yang sebenarnya lebih jauh lagi dan tidak akan tembus dipandang dengan matanya yang melek itu. Sedangkan pengertian 7 langit masih belum dapat dipecahkan oleh para ahli astronomi, bukan berarti Al Qur’an berkata bohong , tetapi ilmu manusia belum sanggup menyentuhnya. Bahkan luasnya alam semesta ini belum dapat diperkirakan oleh ahli ruang angkasa. Kemudian kedua surat diatas berkaitan erat lagi dengan surat [41.10]. Apabila ke 3 ayat tersebut digabung atau dikombinasikan, akan menghasilkan sebuah petunjuk yang lebih lengkap bahwa tahap periode awal yang dimaksud dengan 2 masa itu adalah sampai terciptanya keseimbangan sistim orbit atau sistim kendali lainnya yang telah ditentukan oleh sang Pencipta, sehingga seluruhnya tunduk dan patuh.. Dalam hal ini seluruh benda-benda langit telah berfungsi

Page 83: rahmanhadiq untuk Ali Sina

sebagaimana mestinya, tetapi masih belum siap untuk menampung sistim kehidupan karena masih labil (seperti; masih panas bergejolak, belum terbentuk tanah atau air dan atmosfirnya belum sempurna). Namun pada periode awal 2 masa ini, sudah terjadi sistim rotasi dan orbit yang seimbang dan stabil . Misalnya; matahari sudah bercahaya sedangkan planet-planetnya tidak, ada planet yang mempuyai bulan dan ada juga yang tidak, sudah terbentuknya galaxy dan gugus bintang-bintang lainnya, sudah terjadi sistim orbit yang seimbang. Jadi seluruh sistim kendali itu telah ditetapkan dan terkontrol terhadap benda langit sesuai dengan sifat , kondisi dan karakteristiknya masing-masingnya. Tidak ada lagi sistim itu yang berada diluar control dan seluruhnya tunduk kepada sistim kendali yang berada dibawah kekuasaan Allah sang Pencipta alam semesta itu. Kemudian setelah itu, dilanjutkan lagi kepada tahap berikutnya yaitu 4 masa 4 masa 4 masa 4 masa berikutnya. Pada tahap ini adalah menyempurnakan kondisi di masing-masing planet atau benda langit lainnya. Hal ini dinyatakan pada surat [41.10] yang berbunyi ; “Dan Dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya.

Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan

(penghuni) nya dalam empat masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi

orang-orang yang bertanya. (QS Al Fushshilat 41:10)”.

Kemudian keterangan ayat diatas diperjelas lagi dalam keterangan surat An Nazi’aat ayat 27 sampai 33 yang berbunyi; “Apakah kamu yang lebih sulit penciptaannya ataukah langit? Allah telah

membangunnya27, Dia meninggikan bangunannya lalu

menyempurnakannya28, dan Dia menjadikan malamnya gelap gulita dan

menjadikan siangnya terang benderang29. Dan bumi sesudah itu

dihamparkan-Nya30. Ia memancarkan daripadanya mata airnya dan

(menumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya31. Dan gunung-gunung

dipancangkan-Nya dengan teguh32, (semua itu) untuk kesenanganmu dan

untuk binatang-binatang ternakmu (QS An Nazi‟aat79:27-33)”.

Ayat ini menyempurnakan dan melengkapi keterangan ayat-ayat sebelumnya. Ayat ini menjelaskan dan memberi petunjuk bahwa memang Allah telah meninggikan alam semesta ini. Meninggikan sama artinya dengan meluaskan , karena manusia memandangnya keatas langit bukan ke bawah tanah. Jadi benarlah penjelasan dari Guru Besar Dr Naik, bahwa langit itu diluaskan atau ditinggikan, sesuai dengan pengamatan ahli astronomi abad melinium ini. Kemudian setelah tercapai keseimbangan yang sempurna, maka selanjutnya Allah memberikan penjelasan dengan sebuah kalimat perumpamaan lagi yang berbunyi “Dia “Dia “Dia “Dia menjadikan malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya menjadikan malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya menjadikan malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya menjadikan malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya terang benderang”terang benderang”terang benderang”terang benderang”. Kalimat ini harus disingkapi dengan pengertian yang luas dan dalam. Artinya; pada tahap ini akan terbentuk sistim orbit yang seimbang dan berfunginya masing-masing benda langit , sehingga terbentulah rotasi dan orbit dari masing-masing benda langit tersebut. Bagi manusia di bumi, yang dimaksud dengan siang dan malam tentulah akibat rotasi bumi sehingga ada bagian permukaan bumi yang kena cahaya matahari ( siang ) dan ada yang tertutup (malam). Tahap inilah yang dimaksud dengan penyempurnaan Tahap inilah yang dimaksud dengan penyempurnaan Tahap inilah yang dimaksud dengan penyempurnaan Tahap inilah yang dimaksud dengan penyempurnaan dari tahap 2 masa.dari tahap 2 masa.dari tahap 2 masa.dari tahap 2 masa. Kemudian ayat 27:33 ini melanjutkan dengan sebuah kalimat perumpamaan atau kiasan lagi “Dan bumi sesudah itu “Dan bumi sesudah itu “Dan bumi sesudah itu “Dan bumi sesudah itu dihamparkandihamparkandihamparkandihamparkan----Nya”Nya”Nya”Nya”. Kalimat inipun harus disikapi dengan sebuah pemikiran yang jernih dan analisis, karena kalimat inipun merupakan perumpamaan dan sekaligus sebagai pertunjuk yang sangat berharga bagi orang yang mendapat hikmah. Dimana kalimat ini menunjukan bahwa setelah 2 masa itu, bumipun dipersiapkan untuk disempurnakan lebih lanjut yang nantinya siap untuk dihamparkan bagi makhluk hidup. Kata dihamparkandihamparkandihamparkandihamparkan pun bisa dimaknai sebagai perumpamaan, yaitu mempersilahkanmempersilahkanmempersilahkanmempersilahkan atau memberikan memberikan memberikan memberikan kemudahankemudahankemudahankemudahan bagi makhluk hidup tinggal diatasnya. Kalau surat An Naazi’aat 30 dan surat Al Fushshilat 41:10 digabung maka akan muncul penjalasan yang lebih lengkap bagaimana proses atau tahap-tahap bumi itu dihamparkan. Pada surat Al Fushshilat 41:10 menujukan bahwa

Page 84: rahmanhadiq untuk Ali Sina

penghamparan bumi ini dimaksud adalah dalam proses menstabilkan fisik bumi seperti mengokohkan tanahnya dengan gunung-gunung yang berfungsi untuk meredam getaran dan juga menumbuhkan segala macam tanam-tanaman sebagai bahan makanan bagi hewan yang akan mendiaminya, begitu juga dengan atmosfir bumi yang difungsikan bukan hanya sebagai atap (pelindung) tetapi juga sebagai tempat berlabuhnya awan untuk mengembalikan air kembali kepermukaan bumi sehingga mengalirlah berbagai sumber mata air dari sela-sela tanah. Hal ini diperkuat dengan bunyi kalimat “(semua itu) untuk (semua itu) untuk (semua itu) untuk (semua itu) untuk kesenanganmu dan untuk binatangkesenanganmu dan untuk binatangkesenanganmu dan untuk binatangkesenanganmu dan untuk binatang----binatang ternakmu”. binatang ternakmu”. binatang ternakmu”. binatang ternakmu”. Kalimat ini mempunyai makna yang mendalam dan sekaligus sebuah petunjuk yang tersembunyi, bahwa setelah terbentuknya sistim dan kondisi alamnya bumi yang stabil, lalu tersedianya berbagai tumbuh-tumbuhan yang seimbang dan sempurna, maka selanjutnya segala macam hewanpun disebarkan di datas bumi ini. Kemudian tumbuh-tumbuhan dan segala macam hewan zaman kuno ini, saling mengolah permukaan tanah bumi yang menjadi semakin subur seperti; misalnya terbentuknya kandungan bahan bakar dalam tanah sebagai minyak bumi, atau batu bara, (yang menurut hasil penelitian dari ahli geologis disebabkan oleh proses pembusukan bahan organic sisa makhluk hidup yang terbenam di bawah lapisan tanah) maka selanjutnya Allah pun mempersiapkan makhluk yang lebih cerdas yaitu yang dikenal dengan nama manusiamanusiamanusiamanusia. Manusia inilah nantinya yang telah ditakdirkan dan direncanakan oleh sang Pencipta untuk mememelihara, merawat , mengolah dan mengelola keseimbangan alam dan biota di atas bumi ini. Untuk itu Allah telah melengkapi manusia dengan kecerdasan yang sempurna untuk dapat melaksanakan tugas-tugas itu. Namun manusia juga dilengkapi dengan nafsu dan keinginan untuk memperoleh keuntungan dari hasil pengolahan bumi ini. Sehingga apabila manusia tersebut hanya mementingkan diri sendiri dan memperturutkan hawa nafsunya, maka rusak binasalah bumi ini dan akan terjadilah pertumpahdarahan diantara sesama manusia untuk saling berebut kepentingan.

Untuk itulah Allah yang maha pengasih memberikan pedoman yang baik bagaimana memperbaiki hatinurani dan jalan pikiran manusia agar tetap menjaga keseimbangan dan kebaikan hidup antar sesama mereka. Baik antara manusia dengan alam ini, maupun antara manusia dengan sesama manusia. Aturan dan pedoman itu tercantum di dalam ajaran masing-masing agama yang mengandung banyak pelajaran, hikmah dan aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh sang pencipta kepada seluruh umat manusia tanpa kecuali. Pada mulanya agama itu adalah satu , bersumber dari Allah, tetapi selama perjalanan waktu, ajaran dari masing-masing agama tersebut mengalami perubahan sesuai dengan keinginan dan hasrat manusia untuk memeperoleh kemajuan, kebaikan dan keuntungan hidup di bumi. Perubahan yang benar akan menjadikannya lebih baik, tetapi perubahan yang hanya mencari keuntungan sesaat akan menimbulkan bencana dikemudian hari. Selama perjalan waktu, perubahan agama kejalan yang tidak benar akan mengakibatkan bencana bagi umat manusia, sehingga kembali Allah mengirimkan seorang nabi (manusia berhati luhur) yang telah memperolah hikmah dan kebenaran untuk memperbaiki hal-hal yang rusak tersebut. Banyak sekali para nabi diturunkan selama perjalanan kehidupan manusia di bumi ini, semua nabi itu mengajarkan tentang nilai kebaikan dan kebenaran. Sebaliknya ada pula makhluk yang diberi nama dengan Ali Sina yang selalu menghasut, menanamkan nilai kebencian, mengadu domba, merusak nilai-nilai kebaikan, sehingga beberapa manusia kembali terperdaya untuk melakukan perbuatan tercela lagi. Ali SinaAli SinaAli SinaAli Sina ini, merupakan contoh yang paling nyata dan tepat, untuk melihat dan menjadikannya sebagai sampel tentang adanya setan yang berujud manusia. Setan itu bukanlah khayalan atau informasi yang mengada-ada dari setiap konsep ajaran agama, tetapi hal yang nyata, sebagaimana yang telah diperlihatkan oleh sikap dan perbuatan Ali Sina selama ini.

Page 85: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Ali Sina) ;

Total hari penciptaan : 8 hari

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; ternyata si Otak Udang ini menghitungnya salah lagi. Entah bagaimana caranya dia menghitung, tahu-tahu menjadi 8. Ini membuktikan bahwa ucapannya tidak bisa dipercaya. Dia ingin merusak dan mendustakan keterangan ayat AL Qur’an. Ternyata wangsit yang dia peroleh dari leluhurnya hanyalah mantra-mantra kosong yang tidak bernilai sama sekali. Ali Sina tentu bukan sosok seorang manusia, karena dia tidak dapat berhitung dan hanya mencari-cari kesalahan ajaran agama islam, tanpa mendalami dan mempelajarinya lebih dahulu. Artinya; mantera-mantera yang dibacakannya selama ini hanya berupa akal-akalan nya saja untuk menebar kebencian, menghasut, memfitmah dan mengadu domba antara sesama umat beragama. Maka lebih baik dia dikembalikan lagi ke dalam kepundan gunung berapi untuk bertapa lagi, atau dia dibakar saja sebagai latihan untuk menghadapi panasnya api neraka kelak di akhirat. (Ali Sina);

Ini jelas-jelas sebuah kontradiksi. Terlebih lagi ayat 7.54 berkata

“Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi

dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas Arasy (singgasana). Dia

menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat,”

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ayat ini sudah dibahas oleh asistennya DR Naik , jadi tidak perlu di uraikan lagi. Karena, kalau diulangpun, dia tidak akan mengerti, bahkan berapa kalipun diulang, dia tidak pernah mengerti sebab yang ada di dalam otaknya hanyalah kotorannya sendiri yang berbau busuk dan menyebar kemana-mana.

(Ali SIna); Pernyataan ini dapat diterima sebagai puisi tapi tidak sebagai sains:

Kegelapan adalah ketiadaan terang, dg begitu tidak dapat dibandingkan sebagai

‘penutup’ yg menutupkan siang. (RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ini buktinya bahwa Ali Sina ini tidak mampu memahami makna gayabahasa di dalam sebuah perumpaman, bahkan dia membuat pribahasa lain dengan tutur kata menggunakan mantra-mantranya yang aneh di dengar telinga manusia.)

(Ali SIna);

Juga dalam cerita ini terjadi hal yg menyalahi jaman. Bumi adalah bagian dari jagat

raya. Hanya “setitik debu” yg mengapung dalam samudra luas angkasa raya. Tidak

bisa diciptakan terlebih dulu sebelum angkasa. Bahkan jika semua yg lain dalam

Quran itu benar, maka satu kesalahan ini saja sudah cukup utk menolaknya sebagai

buku dari Tuhan. (Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ; Ternyata Ali Sina ini tidak mengerti dengan apa yang diucapkannya. Dia bagaikan seorang yang sedang membacakan jampi-jampi dengan bahasa ngawurnya. Dia memahami bahasa ayat suci dengan pikirannya yang sangat sempit dan kotor, sehingga dia tidak mau peduli apapun yang disampaikan dalam kalimat ayat itu. RSD ini hanya mampu mengumpulkan bahan-bahan gossip yang diajukan oleh tim suksesnya yaitu berita-berita negative tentang islam, kemudian menyebarkan berita itu tanpa dibahasnya lagi. RSD ini setiap harinya mengkonsumsi berita dan gosip-gosip negative, kemudian melahap dengan sangat rakusnya, setelah itu meramunya menjadi fitnah yang lebih keji, lalu dimuntahkannya kepada siapa saja yang mau menelan ludahnya itu. Dia tidak pernah mau mengerti dengan fitnah yang dilontarkannya, apakah gosip itu benar atau salah, yang penting baginya langsung menyebarkan gossip yang tidak dimengertinya sama sekali. Makanan sehari-harinya adalah semua gossip jelek tentang islam, kemudian dengan bangga dan pongahnya setan ini menggodoknya lalu menyebarkannya di dalam situs kebanggaannya. Sebenarnya dia tidak mempunyai kemampuan berpikir apa-apa, dia hanya berlagak sok pintar. Isi kepalanya hanya kotoran yang berbau busuk dan sangat menyengat hidung, persis seperti Ekor Udang. Begitulah prilaku si RSD Narchis ini.

Page 86: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Dr. Naik) :

Poin No.2 - Bible berkata dalam Kejadian 1.3-5 … ‘terang diciptakan dihari

pertama.’ Kejadian 1:14-19 … ‘benda-benda penerang – bintang dan matahari, dll

diciptakan dihari keempat.’ Bagaimana bisa benda-benda penerang diciptakan

dihari ke-4 – belakangan dibanding terang yg telah ada dihari pertama? – ini tidak

sains.

(Ali Sina):

Quran bilang Allah menciptakan bumi dalam dua hari. Lalu dia pasang gunung-

gunung diatasnya dan ditutupi tumbuhan dalam empat hari. Lalu dia buat langit

yg masih berupa asap. (penciptaan langit terjadi lebih dulu setelah penciptaan

bumi) lalu dia mengadakan pembicaraan yg lucu dg dua objek mati – langit dan

bumi dan menyuruh mereka “Datang bersamaan, Datanglah kamu keduanya

menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa” Kata mereka: “Kami

datang dengan suka hati.” Ini adalah sebuah dongeng yg pantas utk anak kecil.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ada 3 hal pokok yang tidak dimengerti oleh si Ali Sina ini, antara lain adalah ; pertama dia tidak memahami sebuah perumpamaan di dalam ayat suci Al Qur’an, kedua dia tidak memahami bahwa ayat-ayat yang ditampilkan di dalam al Qur’an bukanlah sebuah cerita sebagaimana urutan kronologis peristiwa yang terdapat di dalam paparan kitab Bible, ketiga dia tidak mempunyai analisis yang bersifat ilmiah untuk menilai sebuah kebenaran, karena isi otaknya penuh dengan kotoran yang berbau busuk. Maka kembali lagi asisten dari Dr Naik untuk membantu memberikan private tambahan pada si murid yang bernama Ali Sina ini, agar dia tidak meludah kemana-mana dengan mulutnya yang berbau busuk itu. Bukankah sudah dijelaskan oleh Guru kita DR Naik pada kuliah Semester yang lalu bahwa pada tahap awal yang 2 masa itu, terkandung sebuah perumpamaan “Datanglah “Datanglah “Datanglah “Datanglah kamu keduanya kamu keduanya kamu keduanya kamu keduanya menurut perintahmenurut perintahmenurut perintahmenurut perintah----Ku dengan suka hati atau Ku dengan suka hati atau Ku dengan suka hati atau Ku dengan suka hati atau terpaksa" , terpaksa" , terpaksa" , terpaksa" , kemudian pada ayat yang lain muncul lagi sebuah perumpamaan lagi yang berbunyi “Dia menjadikan “Dia menjadikan “Dia menjadikan “Dia menjadikan malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya terang malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya terang malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya terang malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya terang benderang”benderang”benderang”benderang”. Kalimat ini muncul sebelum dilanjutkan kepada 4 masa atau tahap berikutnya. Maka hanya seorang

cendikiawan dan orang yang mendapatkan hikmah dan pemahaman-lah yang mampu mengerti dengan bahasa perumpamaan atau bahasa kiasan tersebut. Kalau kedua ayat dan kedua perupamaan itu digabung, maka akan muncul sebuah pengertian yang jelas bahwa pada tahap awal dari 2 masa pertama tersebutlah berfungsinya sistim orbit dan rotasi seluruh alam, termasuk dalam hal ini sistim orbital pada tatasurya Matahari kita, begitu juga dengan sudah berfungsinya masing-masing benda langit (seperti matahari yang menghasilkan sinarnya, planet dan bulan tidak dan sebaginya). Jadi ayat ini menjelaskan secara keseluruhan, bukan saja mengenai sistim orbit dan rotasi bumi terhadap matahari, tetapi juga terhadap seluruh benda-benda dilangit lainnya. Jadi perumpaman dan maksud ayat tersebut harus dipahami secara lebih luas, mendalam dan dengan hati yang jernih dan berserah diri pada Allah SWT. Sebenarnya tidak ada keterangan di dalam ayat tersebut yang mengatakan bahwa langit atau bumi yang lebih dulu yang diciptakan ( siang atau malam yang lebih dahulu), tetapi Ali Sina membuat kesimpulan berdasarkan keterangan yang dia konsumsi dari tayangan internet lainnya lalu mengkopi paste gossip tersebut tanpa di dianalisanya lebih dahulu. Ini membuktikan bahwa RSD ini merupakan orang yang malas untuk berpikir, dia hanya menggunakan pendapat orang lain, lalu menyebar berita gossip-gosip yang dia tidak mengeti sama sekali.

(Ali Sina) Tapi bagi orang dewasa sangat menggelikan jika percaya pada omong

kosong ini. “Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa dan Dia

mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat

dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan

sebaik-baiknya.”

Apa tujuh langit ini? Muhammad membicarakan mitos kuno kaum Pagan. Konsep

sebelum jaman Copernicus tentang jagat raya adalah geosentris, yakni mereka

pikir bumi itu datar dan menjadi pusat dari jagat raya yg hanya terdiri dari sistem

solar saja.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; sampai saat ini belum satupun ahli perbintangan atau ahli astronomi mendapatkan gambaran

Page 87: rahmanhadiq untuk Ali Sina

atau memperkiraan berapa luasnya alam semesta ini?. Tetapi Al Qur’an sudah menyampaikan informasi 15 abad yang lalu, bahwa seluruh alam semesta itu mempunyai 7 langit. Sementara pengertian kata “langit”“langit”“langit”“langit” yang tertulis di dalam al qur’an juga mempunyai makna yang luas, bukan saja lapisan atmosfor bumi ini, tetapi adalah semua benda-benda angkasa selain bumi, yang juga bisa terdiri dari berbagai tingkatan atau lapisan-lapisan yang berada di dalam alam semesta ini. Dalam hal ini bukan berarti al Qur’an yang telah berkata bohong tetapi manusialah yang belum mampu membuktikannya. Ilmu dan teknologi manusia bumi saat ini belum mencapai taraf yang tinggi. Sebagai perbandingan saja ; untuk mencapai galaxy terdekat dari tatasurya kita, yaitu “Adromeda”,“Adromeda”,“Adromeda”,“Adromeda”, dibutuhkan waktu 2 juta tahun cahaya itupun dengan menggunakan pesawat secepat kilat atau secepat kecepatan cahaya (baca disini). Tetapi RSD Narchis ini mengambil mamfaat dari berita yang sudah masuk kedalam meja redaksinya yang sama sekali tidak dimengetinya, lalu diramunya menjadi sebuah hinaan dan olok-olokan. Padahal dia tidak mempunyai pendapat apa-apa tentang hal tersebut, dia hanya mampu berkoar-koar tanpa mampu memberikan jawaban ilmiah yang baik dan benar. Betapa banyaknya keterangan-keterangan ayat-ayat Al qur’an yang sebelumnya ditertawakan dan diperolok-olok oleh orang-orang culas seperti Ali Sina ini, tetapi ketika terbukti, baik melalui penemuaan sain maupun secara kebetulan, maka merekapun bungkam dalam seribu bahasa. Seperti adanya sungai dibawah laut yang berasa tawar dan asin serta pahit, teori embriyologi, keterangan tentang terjadinya hujan, adanya pasangan gen di dalam kromoson dan lain sebagainya. Banyak dari keterangan ayat-ayat al Qur’an yang sudah terbukti dan tidak dapat dibantah lagi. Namun setan sepeti Ali Sina ini akan menutup matanya rapat-rapat. (Ali Sina) Mereka percaya bahwa matahari dan bumi, bersama dg Saturnus,

Yupiter, Mars, Venus dan Mercury, tujuh objek langit yg telah diketahui, adalah

dewa (rahmanhadiqrahmanhadiqrahmanhadiqrahmanhadiq; Al qur’an tidak pernah mengatakan bahwa yang tujuh langit itu adalah tujuh planet tersebut. Ini merupakan nalar kerdil si Ali Sina, yang bekerjasama dengan pembantu-pembantunya dari zaman Yunani dulu) . Planet-planet terang ini sajalah yg dapat dilihat oleh orang-orang dg mata

telanjang yg bergerak dilangit, sementara bintang kelihatan tetap.

Mereka percaya bahwa tiap planet/dewa ini punya lapisan atau benda langit

sendiri. Lapisan-lapisan ini tidak sama dg orbit yg kita kenal. Sepengetahuan

mereka planet ini tidak memutari matahari tapi semuanya memutari bumi yg datar

dg urutan berikut:

Moon Mercury Venus Matahari

Mars Jupiter Saturnus

Yang paling dekat kebumi adalah bulan dan yg paling jauh adalah Saturnus. Dg

demikian konsep 7 lapis langit ini berdasarkan astronomi kuno, dimana katanya

Page 88: rahmanhadiq untuk Ali Sina

tiap benda langit menempati bidang bulatan mereka sendiri, satu lapis diatas lapis

lain seperti lapisan pada kulit bawang.

Bintang-bintang adalah lampu-lampu kecil yg menempel pada langit terdekat dan

mereka ada disana utk meramaikan langit seperti pohon natal dan juga digunakan

sebagai misil utk dilemparkan pada jin agar mereka menjauh dan tidak mendaki

langit dan mendengarkan pembicaraan dikerajaan Allah, yakni kerajaan allah yg

pembuatannya disebut-sebut dalam ayat 37.8. ( RRRRahahahahmmmmanhadiq;anhadiq;anhadiq;anhadiq; informasi ini hanya khayalan Ali Sina saja. Ayat ini tidak mengatakan hal yang demikian. Hanya dia saja yang mencocok-cocokan penenemuan sain zaman Yunani dengan bunyi ayat tersebut. Hal ini membuktikan bahwa Ali Sina merupakan arwah dari Hantu Gentayangan yang berasal dari titisan bangsa Yunani kuno. Ini membuktikan bahwa Ali Sina ini tidak pernah mau belajar sebelumnya, dia hanya mengumpulkan bahan dari para staffnya kemudian menyebar gossip itu tanpa mempelajarinya dengan benar. Menurut perjalanan ilmu perbintangan dan sejarah ilmupengetahuan, sampai abad ke III sebelum masehi , manusia masih beranggapan bahwa bumi masih berbentuk dataran luas yang dibawahnya terdapat pusat api atau neraka. Kemudian teori ini diperbaik oleh Phytagoras yang hidup pada abad ke 6 SM tepatnya antara (582 SM – 496 SM). Adapun postulat Pgytagoras terhadap alam semesta dapat dilihat pada pada gambar berikut ;

. Tetapi teori Phytagoras ini tidak dapat diterima karena tidak realistis dan tidak sesuai dengan kenyatan, yaitu menempatkan bola api sebagai pusat alam semesta. Kemudian teori Phytagoras ini diperbaiki lagi oleh Ariestoteles pada abad ke 3 Sebelum Masehi . Ariestoteles hidup antara 384–322 SM. Menurut Ariestatoles , yang menjadi pusat alam semesta adalah bumi, bukan api. Kemudian teori Ariestotels ini dikembangkan oleh Caludius Ptolomeus pada abad ke-2 sebelum Masehi. Teori Ptolomeus ini lebih dikenal dengan teori Geosentris. Teori Ariestotels-Ptolomeus digambarkan dengan diagram berikut ini ;

Page 89: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Pendapat Ariestoteles dan Prolomeus ini bertahan berabad-abad lamanya sampai pertengan abad ke 15 sesudah masehi. Pada pertengahan abad ke 15 M, teori geosentris di perbaiki oleh Nicolaus Copernicus yang menyatakan bahwa yang menjadi pusat alam semesta adalah matahari, bukan bumi. Copernicus tidak mempublikasikan bukunya karena takut pada otoritas Gereja yang telah menetapkan satu-satunya Geosentrsi sebagai bentuk kejadian alam semesta. Teori Copernicus ini ditulisnya di dalam sebuah buku pada tahun 1534 yang berjudul “On the Revolutions of the Heavenly

Spheres”. Menurut Copernicus , alam semesta ini berada pada lintasan berikut ini ;

Potulat Copernicus ini dikenal dengan nama Heliosentris, yaitu menempatkan matahari sebagai pusat alam semesta. Pendapat Copernicus ini diperkuat oleh penemuan Galileo dengan telescope buatannya setelah mengamati peredaran planet venus, yupiter dan planet tatasurya lainnya yang mengeliling matahari. Galileo sendiri hidup pada petengahan abad ke 16 yaitu antara 1564 – 1642, jauh sesudah ayat-ayat al qur’an disampaikan oleh nabi Muhammad. Tetapi sayangnya Galileo harus dihukum seumur hidup oleh pihak gereja kerena Gelileo berkeingian untuk merubah ketetapan gereja tentang teori Geocentris. Gelileo dihukum pada tahun 1622 dan pada tahun 1642 dia meninggal. Kesimpulan Galileo tentang Matahari sebagai pusat alam semesta, ternyata juga salah , kerena pada saat ini para ahli perbintangan telah membuktikan bahwa matahari adalah benda kecil yang berada di dalam Galaxy Milky way.

Page 90: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Matahari hanya satu titik dari salah satu bintang-bintang yang ada dari gambar

galaxy Milky Way kita

Lokasi tatasurnya matahari ditunjukan oleh arah anak panah sepertib titik kecil

di dalam sistim galaxy Bima sakti

Padahal pada abad ke 5 masehi, jauh sebelum Copernicus dan Galileo lahir, AL Qur’an sudah menjelaskan bahwa bumi berotasi , bumi dan bulan mengeliling matahari sesuai dengan keterangan ayat 21:33 yang berbunyi “Dan Dialah yang telah Dan Dialah yang telah Dan Dialah yang telah Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari damenciptakan malam dan siang, matahari damenciptakan malam dan siang, matahari damenciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masingn bulan. Masingn bulan. Masingn bulan. Masing----masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”. Matahari berotasi dan bahkan bergerak di dalam alam semesta ini, sesuai dengan keterangan ayat 16:41 yang berbunyi ‘Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan ‘Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan ‘Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan ‘Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malam pun tbulan dan malam pun tbulan dan malam pun tbulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. idak dapat mendahului siang. idak dapat mendahului siang. idak dapat mendahului siang. Dan Dan Dan Dan

masingmasingmasingmasing----masing beredar pada garis edarnya.masing beredar pada garis edarnya.masing beredar pada garis edarnya.masing beredar pada garis edarnya.”””” Dan di perkuat oleh surat 16:38 yang berbunyi “dan matahari berjalan di dan matahari berjalan di dan matahari berjalan di dan matahari berjalan di

tempat peredarannya.”tempat peredarannya.”tempat peredarannya.”tempat peredarannya.”

Hal ini membuktikan bahwa AL Qur’an telah mendahului penemuan sain abad milenium, tetapi banyak orang yang belum memahaminya. (Ali Sina) Kisah penciptaan Bible, dari mana Muhammad mendapatkan informasi

ini, juga dari mitology. Dr. Naik, sama seperti muslim lain, mampu melihat kisah

penciptaan dalam Bible sebagai mitology tapi dia berpikiran lain ketika Muhammad

menjiplaknya, mitology yg sama itu berubah menjadi sains. Para muslim adalah

pemikir yg sangat ajaib. Heheheeee…

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Sebenarnya Ali Sina ini tidak mempunyai kemampuan ilmiah apapun sama sekali, dia hanya mampu berbicara dengan mengkopi-pastekan pendapat-pendapat orang lain , lalu meramunya menjadi sebuah ucapan kebencian dan olok-olokan. RSD ini hanya sanggup mengumpat dari balik dinding rumahnya dan dari balik topengnya yang jelek. Sama saja dengan seekor anjing yang sedang menggonggong sambil menjulurkan lidahnya, kemudian diusir oleh orang yang merasa jijik melihatnya. Orang-orang yang berpikir waras dan mempunyai hati nurani yang baik, tidak akan menghiraukan ocehan orang gila ini, dia bagaikan seekor anjing yang terus saja menggonggong dan kafilahpun berlalu. (Ali Sina) Bukan saja Muhammad percaya bahwa langit punya tujuh lapisan, yg

adalah menggelikan, dia juga percaya bahwa bumi juga punya tujuh lapisan. [65.12]

Page 91: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Allah-lah yang menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula bumi. Apa ini sains?

Dibawah ini adalah potongan bumi yg menunjukkan lapisan-lapisannya. Seperti yg

dapat anda lihat, Quran lagi-lagi salah.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Gambar yang ditayangkan oleh RSD ini merupakan gambar model lama yang sudah kadaluarsa, yang sudah ketinggalan zaman. Pada saat ini para ahli Geologis sudah menyimpulkan hasil yang lebih sempuna dan lebih baik dari pada yang ditayangkan oleh Ali Sina ini. Yang ditayangkan oleh RSD ini hanyalah sebuah gambaran dasar dari lapisan magma di dalam perut bumi, tetapi bukan tentang lapisan bumi yang terbaru sesuai dengan perkembangan sain dan teknologi. Ini membuktikan bahwa dia hanya mampu mencontek lalu mengatakan kepada orang lain bahwa dialah ahlinya. Padahal penemuan terbaru menyimpulkan bahwa lapisan bumi itu adalah seperti gambar beikut ;

Kalau dilihat dari tayangan gambar (lihat disini) tersebut maka , keterangan al Qur’an tidaklah bohong. Tetapi Ali Sina hanya mengambil informasi yang sudah ketinggalan zaman. Hal ini karena dia baru saja turun gunung setelah bertapa selama 2 ribu tahun di dalam kepundan gunung berapi. (Dr. Naik) :

Poin No. 5, Bible berkata dalam Kejadian 1.11-13 .. ‘Tumbuh-tumbuhan, semak

belukar, pohon-pohon – diciptakan dihari ketiga dan mataharai, dalam Kejadian

1.14-19, diciptakan dihari ke-4. Bagaimana bisa tumbuh-tumbuhan ada tanpa

sinar matahari, dan bagaimana mereka bisa bertahan tanpa sinar matahari?

(Ali Sina) :

Hal yg persis sama juga dinyatakan dalam Quran. Kok Dr. Naik bisa melihat

kesalahan dalam Bible tapi dia begitu buta hingga tidak dapat melihat kesalahan

yg persis sama yg ada dalam Quran? Memang logika otak muslim sungguh

konyol.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Begitulah kalau Ali Sina lagi bicara, berkoar-koar bagaikan seorang orator ulung dengan gaya retorika yang berlebihan. Tetapi dia tidak mampu menggunakan nalarnya untuk memberikan alasan yang analisis dan ilmiah untuk membantah penjelasan yang disampaikan oleh gurunya DR Naik. Ini membuktikan bahwa dia tidak mampu berpikir dengan baik. Padahal Gurunya sudah memberikan alasan

Page 92: rahmanhadiq untuk Ali Sina

yang logis untuk menyampaikan pendapatnya, tetapi Ali Sina ini hanya melontarkan sumpah serapah yang tidak bermamfaat secara ilmiah. Ketahuan bahwa RSD tidak mempunyai kemampuan ilmiah sama sekali.

(Dr. Naik)

Poin No.6, Bible Berkata dalam Kejadian 1.16 bahwa..” Maka Tuhan menjadikan

kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai

siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam.” Teks sebenarnya dalam

bahasa yahudi adalah ‘lampu’..’Lampu punya sinarnya sendiri.’ Dan anda akan

tahu lebih baik jika anda baca kedua ayat tsb Kejadian 1.16 dan Kejadian 1.17.

Ayat 17 berkata..’ Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi

bumi” .. Untuk menerangi bumi. Menandakan, bahwa matahari dan bulan punya

sinar sendiri-sendiri – yg adalah kontradiksi dg pengetahuan sains jaman

sekarang yg kita punya.

(Ali Sina) :

Kesalahan yg persis sama juga ada dalam Quran. Kita akan mendiskusikannya

nanti.

RahmanhadiRahmanhadiRahmanhadiRahmanhadiq; q; q; q; Sekali lagi omelan si RSD ini tidak mempunyai alasan dan bahan yang dapat menyanggah pemikiran gurunya. Ocehannya hanya memperlihatkan rasa frustasinya saja. Dia tidak mampu menggunakan otaknya yang isinya hanya kotoran najisnya sendiri. Namun dia telah berjanji akan membahas pemikiran gurunya nanti. Kita akan lihat bagaimana dia akan membahas pejelasan gurunya itu. Walaupun tidak ditangapinya secara langsung, tetapi diulurnya pada pembahasan berikutnya. Apakah bahasannya masuk akal, atau hanya sekedar umpatan dan cacian lagi ?. Yuuk kita ikuti!!

Lama Waktu Penciptaan

(Dr. Naik) :

Ada beberapa orang yg mencoba dan berkompromi, dan bilang bahwa enam hari

yg disebut dalam Bible, sebenarnya berarti jangka waktu – seperti dalam Quran

perioda waktu – bukan enam hari, masing-masing 24 jam. Ini tidak logis – anda

baca Bible, malam, siang – itu jelas menandakan 24 jam. Tapi bahkan jika saya

gunakan pendekatan demikianpun – tidak masalah. Saya setuju dg argumen tidak

logis anda – tapi tetap hal itu hanya menolong memecahkan kesalahan sains

pertama dalam penciptaan enam hari, dan kedua, ‘terang’ pertama dan hari

ketiga ‘bumi’. Empat sisanya, tidak dapat dipecahkan. Ada lagi yg berkata …’Jika

itu adalah perioda 24 jam, kenapa tumbuh-tumbuhan tidak bisa bertahan selama

24 jam tanpa sinar matahari?’ Saya bilang, ‘Fine – jika anda bilang bahwa

tumbuh-tumbuhan diciptakan sebelum matahari, dan dapat bertahan hidup

selama 24 jam, saya tidak keberatan. Tapi anda tidak dapat mengatakan hari-hari

yg disebut sebagai 24 jam adalah berupa jangka waktu juga – anda tidak bisa

mendapatkan kedua-duanya. Jika anda bilang itu jangka waktu. Anda

memecahkan masalah pada poin 1 dan 3, empat sisanya tidak. Jika anda bilang

satu hari 24 jam, anda memecahkan poin no.5, lima lainnya tidak – ini menjadi

tidak sains. Saya biarkan Dr. William Campbell, apa dia ingin bilang “ini jangka

waktu’, dan bilang hanya ada 4 kesalahan sains – atau bilang.. ‘ini 24 jam’, dan

bilang cuma ada lima kesalahan sains dalam penciptaan jagat raya.

(Ali Sina) :

Dalam Quran tumbuh-tumbuhan diciptakan antara hari ketiga dan hari keenam

dan benda-benda langit, yakni cakrawala, matahari dan bulan diciptakan dihari

ke-7 dan 8. Jadi kesulitan yg sama juga ada dalam Quran. See, standar ganda

muslim memang sungguh parah.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Nah !! kembali lagi dia menyemburkan air ludahnya bagaikan ular King Cobra yang menyemprotkan racun berbisanya. Ternyata dia tidak mengerti dengan apa yang telah diterangkan oleh Gurunya DR Naik, kemudian dia mengarang cerita baru yang tidak masuk akal sama sekali. Sebagaimana yang sudah diketahui bahwa Ali Sina ini sama sekali tidak mampu memahami sebuah pribahasa, perumpamaan dan bahasa kiasan yang ada di dalam ayat Suci, sehingga dia menterjemahkan kitab suci umat islam seenak perasaanya saja. Jadi , sampai kapanpun RSD ini tidak akan mengerti , dan pasti semester depan si Murid Ideot ini gagal lagi. Kalau dia Her lagi, yang disalahkannya adalah gurunya yang dikira bodoh.

Page 93: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Dasar Ali Sina, kerjaannya ngomeeeeel melulu. Dia mengatakan bahwa Bible dan AL Qur’an sama saja, namun entah dari mana dia memasukkan angka 7 dan 8 itu.

Kontradiksi Dalam Bible dan Quran

(Dr. Naik) :

Mengenai konsep Bumi, ada banyak ilmuwan yg menjelaskan.. “bagaimana dunia

akan berakhir.’ Hipotesa – ada yg benar, ada yg salah. Tapi apa dunia akan

musnah atau akan hidup selamanya. Kedua hal itu tidak mungkin terjadi

bersamaan – sangat tidak sains. Tapi ini persisnya yg dikatakan Bible. Dikatakan

dalam Ibrani 1.10-11 dan Mazmur 102.25-26 “Kauletakkan dasar bumi, dan langit

adalah buatan tangan-Mu.102:27 Semuanya itu akan binasa.” Tepat kebalikan

dari yg disebut dalam Pengkhotbah 1.4 dan mazmur 78.69 bahwa “bumi yang

didasarkan-Nya untuk selama-lamanya”. Saya biarkan Dr. Campbell utk memilih

diantara kedua ayat ini yg tidak sains – yg pertama atau yg kedua. Salah satu

mesti tidak sains – tidak bisa dua-duanya. Dunia tidak bisa ada selama-lamanya

dan juga musnah – tidak sains.

(Ali Sina) :

Yes indeed, ada banyak kontradiksi dalam Bible. Tapi bahkan terdapat lebih

banyak lagi kontradiksi dalam Quran. Saya akan membuat daftarnya diakhir

tulisan ini. Mari kita sebut satu saja dulu. Dalam ayat 22.47 dan 32.5 bilang

bahwa harinya Allah sama dengan 1000 tahun manusia. Tapi dalam ayat 70.4

bilang harinya Allah sama dengan 50.000 tahun. Yang mana yg benar?

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rupanya Ali Sina ini tidak mampu menjawab pertanyaan Guruya, kemudian dia beralih topik lain untuk mengganjal langkah gurunya. Tetapi biarlah.., itu memang tatik yang selalu menjadi makanannya. Tidak perlu Dr Naik menjelaskan apa yang tidak mengerti oleh si Ali Sina ini, rahmanhadiq siap membantunya demi dia tidak gagal pada semester depan. Pada surat Al Ma’arij ayat 4 mengatakan bahwa sehari itu kadarnya 50.000 tahun, sedangkan pada surat Al Hajj menunjukkan bahwa sehari itu sama dengan 1000 tahun. Si Otak Udang ini menuduh ayat ini kontradiksi, apakah betul ?.

mari kita bahas penjelasan ayat yang sudah masuk ke meja redaksi si Biang Kerok ini, lalu di copi-pastekannya untuk disebarluaskan , padahal di tidak memahanmi ayat itu sama sekali. Sebelum membahas soal diatas, yang perlu dipertanyakan adalah; Apakah kata “ hari “ “ hari “ “ hari “ “ hari “ yang dimaksud pada kedua ayat diatas adalah sinonim? Bukankah pengertian kata “hari“hari“hari“hari” di dalam bahasa Indonesia bisa saja mempunyai arti yang beragam ? Untuk itu marilah kita bahas satu persatu. Pada Al Ma’arij ayat 4 berbunyi ;

dh\ �Mأ qr_gn {�ارi] م آ<نA� �a urMوح إyMوا d ��gMج اy[�

Malaikat-malaikat dan roh (Jibril) naik (menghadap) kepada Tuhan dalam

sehari yang kadarnya lima puluh ribu tahun (QS 70:4)”.

Ayat ini memakai kata “Yaummin”“Yaummin”“Yaummin”“Yaummin” yang berarti waktu, masa, atau hari dalam bentuk jamak. Kata ““““YaumminYaumminYaumminYaummin” ” ” ” diterjemahkan dalam bahasa Indonesia atau bahasa melayu dengan kata yang sepadan yaitu “sehari”“sehari”“sehari”“sehari”. Kata “Yaummin”“Yaummin”“Yaummin”“Yaummin” bermakna sebagai jadwal atau siklus, atau periode. Konteks ayat diatas menerangkan tentang jadwal kedatangan malaikat pada Allah yang setiap satu kali pergiliran waktu lamanya sama dengan 50 ribu tahun menurut perhitungan waktu di bumi. Jadi ayat tersebut menjelaskan tentang perjalanan waktu malaikat Jibril menemui Allah. Kata “yaumim” pada ayat diatas, mungkin bisa saja bermakna sebagai satuan waktu perjalanan atau mungkin juga sebagai perbandingan jarak antara bumi dengan pusat jagad raya atau tempat dimana Allah mengatur seluruh jagat raya ini yang dapat ditempuh Jibril dalam kecepatan yang tidak bisa kita tentukan. Allahualam! Allah yang maha mengetahuinya. Dalam bahasa Indonesia sering kali sebuah kata mempunyai arti yang berbeda-beda. Misalnya, perhatikanlah kalimat berikut ;

“Matahari terbit pada pagi hari di ufuk TimurMatahari terbit pada pagi hari di ufuk TimurMatahari terbit pada pagi hari di ufuk TimurMatahari terbit pada pagi hari di ufuk Timur”

Page 94: rahmanhadiq untuk Ali Sina

dan bandingkan dengan kalimat

“Majalah NOVA terbit hari RabuMajalah NOVA terbit hari RabuMajalah NOVA terbit hari RabuMajalah NOVA terbit hari Rabu” Pada kalimat pertama, kata “terbit”“terbit”“terbit”“terbit” bermakna “muncul, “muncul, “muncul, “muncul, timbul timbul timbul timbul atau terlihatterlihatterlihatterlihat”””” sedangkan kata “harihariharihari” bermakna “pada pada pada pada saatsaatsaatsaat” atau “ketikaketikaketikaketika”. Jadi kalimat ini sebaiknya lebih tepat menjadi “ Matahari terlihat pada saat pagi di ufuk Timur”“ Matahari terlihat pada saat pagi di ufuk Timur”“ Matahari terlihat pada saat pagi di ufuk Timur”“ Matahari terlihat pada saat pagi di ufuk Timur”. Sementara pada kalimat kedua , kata “ terbit “ terbit “ terbit “ terbit “ bermakna “dicetak, diedarkandicetak, diedarkandicetak, diedarkandicetak, diedarkan, atau dijualdijualdijualdijual” dan kata “harihariharihari” bermakna “setiapsetiapsetiapsetiap”, atau “jadwaljadwaljadwaljadwal” atau “periodeperiodeperiodeperiode”, jadi kalimat ini sebaiknya lebih tepat menjadi “Majalah NOVA dicetak setiap “Majalah NOVA dicetak setiap “Majalah NOVA dicetak setiap “Majalah NOVA dicetak setiap Rabu”Rabu”Rabu”Rabu”. Surat Al Hajj ayat 47 yang berbunyi :

� \dh [g< �]�ونM|ر�� آ �hc >]A� وإن

“ Dan Sesungguhnya sehari di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun

menurut perhitunganmu (QS 22:47) ”.

Ayat ini memakai kata ““““YaumanYaumanYaumanYauman”””” , yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan dengan kata yang sepadan yaitu ““““seharisehariseharisehari”.”.”.”. Kata YaumanYaumanYaumanYauman bermakna bentuk kata yang berulang yang menunjukan jumlah seperti waktu-waktu, masa-masa, atau hari-hari dalam bilangan Allah. Ayat ini berkaitan juga dengan ayat 54 surat Al A’raaf yang menjelaskan tentang masamasamasamasa----masa, waktumasa, waktumasa, waktumasa, waktu----waktu waktu waktu waktu atau harihariharihari----hari hari hari hari penciptaan Alam Semesta oleh Allah.

اujM اM�ي Qjn اg_M<وات وا�رض dx\ �a أ�<م op ا\Axى �jc اy[Mش

o إن ر�

“ Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan

bumi dalam enam hari (masa) , lalu Dia bersemayam di atas Arasy( QS

7:54)”.

Ayat ini menggunakan kata “AiyaminAiyaminAiyaminAiyamin” yang dalam bahasa Indonesia atau melayu diterjemahkan dengan kata sepadan yaitu “seharisehariseharisehari”. Kata Aiyamin bermakna jumlah waktu, jumlah waktu, jumlah waktu, jumlah waktu, jumlah hari, jumlah masahari, jumlah masahari, jumlah masahari, jumlah masa yang merupakan sifat perkerjaan dari kata masanya, waktunyamasanya, waktunyamasanya, waktunyamasanya, waktunya, atau harinya yang berbilang., atau harinya yang berbilang., atau harinya yang berbilang., atau harinya yang berbilang. Kontek ayat ini menerangkan tentang jumlah waktujumlah waktujumlah waktujumlah waktu----waktu, atau waktu, atau waktu, atau waktu, atau masamasamasamasa----masa atau harimasa atau harimasa atau harimasa atau hari----harihariharihari penciptaan alam semesta oleh Allah. Ayat ini menjelaskan bahwa penciptaan alam semesta berlangsung selama 6 6 6 6 masamasamasamasa----masa masa masa masa atau 6 tahap6 tahap6 tahap6 tahap, dimana setiap tahapnya sama sengan 1000 tahun perhitungan waktu di Bumi. Bandingkan dengan ayat berikut ;

و@<AMا h_g� qM< اhM<ر إ� أ�<[<..

Dan mereka berkata: "Kami sekali-kali tidak akan disentuh oleh api

neraka, kecuali selama beberapa hari saja." (QS al Baqaraah 2:80)

Coba bandingkan lagi dengan surat al Asrh ayat 1 sampai 2 ;

y_n �lM إن ا�_<ن y�[Mوا

“ Demi masa (hari). Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam

kerugian, (qs Al ashr 103:1-2) “,

Ayat ini mengunakan kata “Al A’srh“Al A’srh“Al A’srh“Al A’srh” ” ” ” yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan dengan kata yang sepadan yaitu “hari”“hari”“hari”“hari” atau “masa”.“masa”.“masa”.“masa”. Kata “Al A’srhAl A’srhAl A’srhAl A’srh” bermakna sifat dari waktu, masa, atau perjalanan hari. Seperti perjalanan waktu yang tidak dapat dihentikan, atau sifat dari perjalanan hari

Page 95: rahmanhadiq untuk Ali Sina

yang tidak bisa berlaku surut, atau sifat perjalanan masa yang terus berjalan tanpa henti. Coba bandingkan lagi dengan kata “YaumalYaumalYaumalYaumal” pada surat Al Baqaraah ayat 85 ;

“ Apakah kamu beriman kepada sebahagian Al Kitab (Taurat) dan ingkar

terhadap sebahagian yang lain? Tiadalah balasan bagi orang yang berbuat

demikian dari padamu, melainkan kenistaan dalam kehidupan dunia, dan

pada hari hari hari hari kiamat mereka dikembalikan kepada siksa yang sangat berat.

Allah tidak lengah dari apa yang kamu perbuat (qs Al Baqarah 2:85)”.

Ayat tersebut diatas menggunakan kata “YaumalYaumalYaumalYaumal” yang dalam bahasa Indonesia atau Melayu diterjemahkan dengan kata sepadan yaitu “hari”“hari”“hari”“hari”. Kata “YaumalYaumalYaumalYaumal” bermakna “waktu waktu waktu waktu kejadiankejadiankejadiankejadian” atau “ketikaketikaketikaketika” atau “pada saatpada saatpada saatpada saat”, atau “manakalamanakalamanakalamanakala”. Kalimat “yaumal qiyamahyaumal qiyamahyaumal qiyamahyaumal qiyamah” pada ayat tersebut diatas diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dengan “ hari kiamathari kiamathari kiamathari kiamat” padalah kalimat tersebut lebih tepat diterjemahkan sebagai “ pada saat kiamatpada saat kiamatpada saat kiamatpada saat kiamat” atau “ketika kiamatketika kiamatketika kiamatketika kiamat” atau “manakala manakala manakala manakala kiamatkiamatkiamatkiamat”. Begitulah Allah menyampaikan firmanNYA dengan tata bahasa yang sangat cermat , indah, penuh perhitungan, penuh arti dan penuh makna bagi orang-orang yang mau berpikir dan memahaminya. Mahabenar Allah dengan segala firmanNYA. Jadi tidak ada yang kontradiksi keterangan dari kedua ayat diatas , seperti yang disampaikan si Tukang Copi-Paste ini. RSD ini hanyalah sipenghasut yang selalu mencari—cari pertentangan sesama umat beragama maupun di dalam ajaran umat beragama. Sekiranya terdapat perbedaan arti dalam terjemahan atau tafsir dari kedua ayat tersebut diatas, maka hal itu bukan karena ayat dalam Al qur'an yang salah, karena bahasa asli al qur’an itu masih tetap tidak berubah hingga saat ini. Tetapi

si penterjemahlah yang belum sanggup membuat tafsiran atau padanan kata yang tepat. Apa langit itu berupa kubah?

(Dr. Naik) :

Mengenai “Langit”, Bible berkata dalam Ayub 26.11 “tiang-tiang langit

bergoyang-goyang”. Quran berkata dalam Surat Luqman 31.10 “Dia menciptakan

langit tanpa tiang” – bisakah anda lihat? Tidakkah anda lihat bahwa langit tidak

punya tiang? – Bible berkata langit punya tiang.. Bukan hanya langit yg punya

tiang – bible berkata dalam buku pertama Samuel, 2.8 juga dalam Ayub 9.6 dan

Mazmur 75.3 bahwa “bahkan bumipun punya tiang tiang.”

(Ali Sina) :

Dalam ayat 41.9-12 yg telah kita diskusikan, Muhammad bilang bahwa setelah

bumi diciptakan dan ditaruh gunung-gunung agar tidak berguncang dg orang-

orang dan menutupinya dg tumbuh-tumbuhan lalu dia mendirikan langit ا�����ء �ى إ�� � Gambaran yg kita dapat disini adalah bahwa langit itu seperti.#!� ا

kubah. Pertama fondasinya yg adalah bumi dibangun dan setelah selesai Allah

berpaling pada langit dan mengangkatnya, seakan sebuah tenda dan

menghiasinya dg bintang-bintang. (rahamanhadiq ;rahamanhadiq ;rahamanhadiq ;rahamanhadiq ; dasar Ali Sina yang tidak mampu menggunakan nalarnya, tetapi khayalan narchisnya. Makanya belajarlah yang lebih baik dan tekun , jangan mencontek melulu tanpa mempelajarinya sama sekali. Kasihan sekali kita padanya. Makanya jangan berlagak sok pintarlah. Keterangan surat Al Fushshilat ayat 11 tersebut tidak membicarakan bahwa bumi mempunyai tiang-tiang atau mempunyai kubah. Ada-ada wae pemikiran orang yang berpenyakit psikopat ini. Makanya jangan terlalu tinggi menghkayal. Atau mungkin saja Ali Sina ini sedang menunggu bidadarinya yang hendak turun dari balik awan.) Ayat 13.2 dan 31.10 tidak berkontradiksi dg Bible. Ayat itu hanya menyatakan hal

yg jelas kelihatan bahwa yg katanya tiang-tiang penyangga langit ini tidak dapat

dilihat.

Ayat 13.2 berbunyi ;

Page 96: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu

lihat, kemudian Dia bersemayam di atas Arasy, dan menundukkan

matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang

ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-

tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan

Tuhanmu. (QS Ar Ad 13:2)”

Sedangkan surat 31.10 berbunyi ;

Dia menciptakan langit tanpa tiang yang kamu melihatnya dan Dia

meletakkan gunung-gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak

menggoyangkan kamu; dan memperkembang biakkan padanya segala

macam jenis binatang. Dan Kami turunkan air hujan dari langit, lalu Kami

tumbuhkan padanya segala macam tumbuh-tumbuhan yang baik.(QS

Lukman 31:10)”

(RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; Sepertinya RSD ini juga tidak bisa membaca, atau matanya juga buta sebagaimana dengan hatinuraninya. Padahal di dalam ayat itu jelas-jelas dinyatakan bawa tidak ada tiang sama sekalitidak ada tiang sama sekalitidak ada tiang sama sekalitidak ada tiang sama sekali. Tetapi dia buta sama sekali dengan huruf di dalam kata “tanpa”“tanpa”“tanpa”“tanpa” pada ayat diatas.)

Ayat 2.22 berkata bahwa langit adalah bana وا�����ء Sedangkan dalam

kenyataannya langit tidak begitu dan berupa ruang kosong. Lihat bagaimana

“bana” diterjemahkan: (RRRRahmanhadiq ahmanhadiq ahmanhadiq ahmanhadiq ; tulisan arab itu bukan dibaca “bana”“bana”“bana”“bana” !! Dari mana RSD ini mendapatkan ilmu aneh tersebut?. Bahasa apa pula ini? Ini membuktikan bahwa Ali Sina ini tidak bisa membaca tulisan al Qur’an, lalu berlagak hendak mengajari umat islam dengan kitab al qur’an. Jadi terbukti siapa sebenarnya si Ali Sina ini. Ini membuktikan bahwa Ali Sina ini bukan berasal dari Negara Iran, seperti yang diakuinya di dalam situs meong atau pussy nya itu. Mana ada orang Iran tidak pandai membaca huruf arab. Tetapi sebaliknya dia tidak bisa berbahasa arab , apalagi membaca tulisan Al qur’an. Ternyata Ali Sina benar-benar seorang biang kerok yang menyamar dan bersembunyi dari balik topengnya.

Pickthall: Who hath appointed the earth a resting-place for you,

and the sky a canopy;

• Yusuf Ali: Who has made the earth your couch, and the

heavens your canopy;

• Hilali-Khan: Who has made the earth a resting place for you,

and the sky as a canopy,

• Shakir: Who made the earth a resting place for you and the

heaven a canopy

• Sher Ali: Who made the earth a bed for you, and the heaven a

roof,

• Khalifa: The One who made the earth habitable for you, and

the sky a structure.

• Arberry: who assigned to you the earth for a couch, and

heaven for an edifice,

• Palmer: who made the earth for you a bed and the heaven a

dome;

• Rodwell: Who hath made the earth a bed for you, and the

heaven a covering,

• Sale: who hath spread the earth as a bed for you, and the

heaven as a covering.

Kosmologi Bible dalam pengertian dari Kitab Enoch 24

Page 97: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Di atas adalah gambaran dari kosmologi islam seperti yg ada dalam Quran dan

Hadits. Bumi datar mengambang ditengah-tengah lautan dikelilingi oleh gunung-

gunung yg tidak mungkin didaki yaitu Qaf dan kubah langit yg disokong oleh

tiang-tiang tidak kelihatan. Langit punya tujuh lapisan, tiap lapisan adalah sebuah

tempat bagi satu benda langit (planet). Lapisan terbawah dari langit dihiasi oleh

bintang-bintang. Sekarang kita dapat melihat kenapa Muhammad bilang gunung-gunung seperti

pasak yg mencegah bumi berguncang. Jika bumi itu datar dan mengambang

dalam air, (sebuah ide yg diperkuat dg fakta bahwa air keluar jika sebuah sumur

digali), lalu jika anda meloncat, bumi akan berguncang seperti perahu kecil. Utk

mencegah bumi dari guncangan anda perlu mengencangkannya ke dasar lautan

dan itulah fungsi dari gunung-gunung yaitu seperti pasak, dengan kuat menahan

bumi dari guncangan. Dr. Naik meyakinkan kita bahwa gunung-gunung, seperti

gunung es, jauh masuk hingga kedalam bumi dan hanya sebagian kecil saja yg

kelihatan dibumi. Gambar ini membuat jelas segalanya. Fungsi dari gunung

sebagai pasak dikatakan dalam Quran 31.10, 16.15 dan 21.31. “dan Dia

meletakkan gunung-gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak

menggoyangkan kamu”

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Begitulah si Ali Sina sedang mengkhayalkan arti dan makna keterangan surat al qur’an 31.10, 16.15 dan 21.31. Ini

menandakan bahwa dia hanya membawa ilmu dari para dedemitnya, selama bersemedi di dalam kepundan gunung berapi. Dia mendapat wangsit dari cerita bangsa Romawi kuno, kemudian mengadopsi cerita ini untuk dikopi-pastekan kedalam pengertian ayat Al qur’an diatas. Percuma saja selama ini memberikan asistensi kepada murid terbodoh dari DR Naik ini, ternyata dia tetap saja pikun. Memang si Ali Sina ini tidak level belajar dengan manusia karena Otaknya tidak mengandung memori untuk mengingat, sehingga apapun yang disampaikan kepadanya langsung dia lupa. RSD ini sedang menjual kecap dengan omongan pikunnya, entah dari mana dia mendapat wangsit yang dituduhya sebagai hadis.. Kalaupun ada hadis yang seperti itu, maka itu bukan berasal dari orang yang mengerti Al qur’an alias hadis palsu buatan Ali Sina, mungkin saja orang itu mencocok-cocokan ilmunya dengan Al Qur’an pada zaman Yunani itu, atau bisa juga berasal dari gerombolannya sendiri.

[22.65] Apakah kamu tiada melihat bahwasanya Allah menundukkan bagimu apa

yang ada di bumi dan bahtera yang berlayar di lautan dengan perintah-Nya. Dan

Dia menahan (benda-benda) langit jatuh ke bumi, melainkan dengan izin-Nya?

Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada

Manusia. 22:065 Seest thou not that God has made subject to you (men) all that is on the

earth, and the ships that sail through the sea by His Command? He withholds the

sky from falling on the earth except by His leave: for God is Most Kind and Most

Merciful to man.

Yusuf Ali sadar kemustahilan ayat ini hingga dia diam-diam menambahkan kata

hujan (rain) dalam tanda kurung setelah kata (sky/langit). Tidak ada penterjemah

lain melakukan hal ini dan tidak ada disebut-sebut hujan dalam versi arabnya.

و.��- ا�����ء ,+* ,+* ()� ا�'رض komentator Quran yg terkenal menjelaskan: “(..tanpa adanya tiang yg kelihatan.)

artinya, “ada tiang, tapi tidak bisa dilihat.’ Menurut Ibn ‘Abbas, Mujahid, Al-Hasan,

Qatadah, dan akademisi lainnya. Iyas bin Mu’awiyah berkata, “langit itu seperti

kubah yg menutupi bumi.” Artinya, tanpa tiang-tiang. Serupa dg yg dilaporkan dari

Page 98: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Qatadah, dan arti ini lebih baik utk sebagian ayat itu, khususnya karena Allah

berkata di ayat lain. “And “(..yg dapat kau lihat), memastikan bahwa tidak ada

tiang-tiang. Malah, langit diangkat (dari bumi) tanpa tiang-tiang, seperti anda lihat.

Arti ini memastikan kemampuan dan kekuatan Allah.”

Jadi para akademisi berdebat apa kubah langit ditahan oleh tiang yg tak kelihatan

atau mengambang diatas bumi tanpa tiang dg ajaib karena kekuatan Allah. Tapi

setiap orang percaya bahwa langit itu berupa kubah.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;

(yang ada) = ا�����ء dan menahannya (apa-apa) = و.��- dilangit . Kalimat dari ayat 22.65 ini bersifat umum dan mempunyai pergertian yang luas dan mendalam. Pertayaannya adalah; apa-apa sajakah yang ditahan di langit? Apakah ada sesuatu yang ditahannya dilangit itu? Apakah pengertian langit dalam ayat ini? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, tidak bisa asal mengkhayal saja, seperti yang dilakukan oleh RSD ini. Dia membayangkan yang ditahan di langit itu adalah benda-benda langit dengan sebuah penyangga berbentuk kubah yang besar, tetapi tidak kelihatan. Mungkin saja dia baru saja kembali dari atas cakrawala. Padahal ayat tersebut bukan bermaksud demikian. Ayat al qur’an tersebut harus dipahami dengan pola berpikir yang rasional, analisis , ilmiah dan saintis. Jadi tidak asal dijawab menurut angan-angan kosong. Hanya orang seperti RSD ini yang menterjemakan makna ayat tersebut sebagai bentuk kubah atau tiang-tiang penyangga dari bumi ke langit. Kalaupun ada orang islam yang menterjemahkan demikian tentu hal itu bukan karena ayat tersebut yang mengatakan demikian, tetapi si penterjemahlah yang mencocokan pemahamannya dengan perkembangan ilmu pengertahuan di zamannya. Jadi pengertian ayat tersebut dengan kalimat “Dia menahan Dia menahan Dia menahan Dia menahan

(benda(benda(benda(benda----benda) langit jatuh ke bumibenda) langit jatuh ke bumibenda) langit jatuh ke bumibenda) langit jatuh ke bumi, melainkan dengan izin-

Nya?” bisa dimaknai dengan pemahaman yang lebih luas lagi yaitu; “ semua benda-benda langit akan ditahan ( tidak jatuh dan tidak pula terlempar) dari sistim kendali (orbit) yang telah ditentukan oleh Sang Pencipta. Dan benda-benda itu

mengikuti pengertian dari ayat sebelumnya yaitu “Datanglah kamu keduanya menurut perintah“Datanglah kamu keduanya menurut perintah“Datanglah kamu keduanya menurut perintah“Datanglah kamu keduanya menurut perintah----Ku dKu dKu dKu dengan engan engan engan suka hati atau terpaksa" .suka hati atau terpaksa" .suka hati atau terpaksa" .suka hati atau terpaksa" . Kalau ayat “Dan Dia menahan (bendaDia menahan (bendaDia menahan (bendaDia menahan (benda----benda) langit jatuh benda) langit jatuh benda) langit jatuh benda) langit jatuh ke bumi,ke bumi,ke bumi,ke bumi, melainkan dengan izinmelainkan dengan izinmelainkan dengan izinmelainkan dengan izin----Nya”Nya”Nya”Nya” dikombinasikan dengan ayat “Datanglah kamu keduanya menurut perintah“Datanglah kamu keduanya menurut perintah“Datanglah kamu keduanya menurut perintah“Datanglah kamu keduanya menurut perintah----Ku dengan suka hati atau terpaksa"Ku dengan suka hati atau terpaksa"Ku dengan suka hati atau terpaksa"Ku dengan suka hati atau terpaksa", maka akan muncul sebuah pengertian yang lebih akurat yaitu “ Allah menjaga “ Allah menjaga “ Allah menjaga “ Allah menjaga keseimbangan bendakeseimbangan bendakeseimbangan bendakeseimbangan benda--------benda langit tersebut pada garis benda langit tersebut pada garis benda langit tersebut pada garis benda langit tersebut pada garis edarnya masingedarnya masingedarnya masingedarnya masing----masing”masing”masing”masing”. Jadi tidak ada tiang dan tidak ada juga penyangga seperti yang ada di dalam pikiran si Otak Udang itu. Dasar si Otak Udang !!. Beberapa kali RSD ini memperlihatkan ketidakmampuannya untuk memahami sebuah perumpaman atau bahasa kiasan di dalam ayat-ayat AL Qur’an. Jadi benarlah apa yang diabadikan olah ayat-ayat AL Qur’an yang tertuju kepada sifat-sifat manusia atau seperti RSD ini dalam memaknai sebuah kata perumpamaan ;

Surat 2. AL BAQARAH - Ayat 26;

“Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk

atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka

mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi

mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan ini

untuk perumpamaan?" Dengan perumpamaan itu banyak orang yang

disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang

diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali

orang-orang yang fasik,”( QS Al Baqaraah 2:26)”

Page 99: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Surat 17. AL ISRAA' - Ayat 48;

“Lihatlah bagaimana mereka membuat perumpamaan-perumpamaan

terhadapmu; karena itu mereka menjadi sesat dan tidak dapat lagi

menemukan jalan (yang benar) (QS Al Israa’ 17:48)”.

Surat 17. AL ISRAA' - Ayat 89;

“Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulang kepada manusia dalam Al

Qur'an ini tiap-tiap macam perumpamaan, tapi kebanyakan manusia tidak

menyukai kecuali mengingkari (nya) (QS Al Israa’ 17:89)”.

Surat 29. AL'ANKABUUT - Ayat 43

Dan perumpamaan-perumpamaan ini Kami buatkan untuk manusia; dan

tiada yang memahaminya kecuali orang-orang yang berilmu

(QS Al Ankabuut 29:43)”.

(Ali Sina)

Ada ayat-ayat lain dimana Quran berkata Allah menahan langit jatuh ke kepala

orang-orang hanya utk menunjukkan kemaha pemurahannya.

[55.7] Dan Allah telah meninggikan langit [88.18] Dan langit, bagaimana ia

ditinggikan? [13.2] Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana)

yang kamu lihat

RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; rupanya Ali Sina hendak menyampaikan ocehannya lagi. Baiklah kita akan uji kebenaran, apakah penjelasan ayat itu sama dengan apa yang ada di dalam pikiran RSD ini. Pertama kita akan lihat penjelasan surat 55.7 yaitu surat Ar Rrahman ayat 7. Sebenarnya ayat 7 dari ini surat Ar Rahman ini masih terkait dengan beberapa ayat sebelumnya. Hal ini perlu disampaikan agar Ali Sina tidak membelokkan arti dari ayat tersebut.

Untuk itu kita ambil mulai dari ayat 5 s/d 7 ;

Matahari dan bulan (beredar) menurut perhitungan 5. Dan tumbuh-

tumbuhan dan pohon-pohonan kedua-duanya tunduk kepada-Nya 6. Dan

Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan neraca (keadilan). (QS

Ar Rahman 55:5-7).

Keterangan ayat ini dimulai dari berfungsinya bendaberfungsinya bendaberfungsinya bendaberfungsinya benda----benda benda benda benda llllangitangitangitangit , yaitu bulan dan matahari yang dapat dijadikan sebagai perhitungan waktu bagi manusia. Artinya Al Qur’an tidak membatasi manusia untuk membuat kalender atau sistim penanggalan apakah pakai sistim Masehi atau sistim Hijriah. Ayat ini mempunyai maksudnya tersirat bahwa ada sesuatu sistim yang dapat berlaku pada pergerakan bulan dan matahari yang teramati dari bumi, sehingga dapat dijadikan sebagai dasar perhitungan dalam menentukan jumlah hari bagi manusia di bumi. Untuk hal tersebut, manusia harus mengamati dan mempelajarinya. Dan memang kenyataan saat ini, matahari dan bulan telah dijadikan sebagai alat perhitungan hari dan waktu untuk manusia, jauh sebelum Ali Sina muncul ke dunia ini. Setelah itu dilanjutkan dengan disemaikannya tetumbuhan disemaikannya tetumbuhan disemaikannya tetumbuhan disemaikannya tetumbuhan diadiadiadiatas bumi itutas bumi itutas bumi itutas bumi itu. Baik tumbuh-tumbuhan maupun ke dua benda angkasa itu (langit dan bumi), dijadikannya tunduk kepada sistim yang telah ditentukan oleh sang pencipta, dimana manusia harus mempelajarinya. Kemudian dilanjutkan lagi dengan meninggikannya benda langit ( maksudnya adalah meluaskan ruang angkasa ). Selanjutnya ditanamkan sebuah kata “ neraca”“ neraca”“ neraca”“ neraca”. Kata “neraca” adalah sebuah perumpaman. Makna nya cukup luas. Bisa berarti sebagai keadilan keadilan keadilan keadilan Tuhan yang maha adil pada seluruh alam semesta, tetapi juga bisa dimaknai sebagai sebuah sistim yang dapat menjaga keseimbangankeseimbangankeseimbangankeseimbangan terhadap seluruh benda-benda langit tersebut. Jadi ayat-ayat tersebut diatas

Page 100: rahmanhadiq untuk Ali Sina

mempunyai makna yang sangat mendalam , yang tidak akan dapat dipahami oleh RSD yang berpikiran negative ini. Selanjutnya , marilah kita lihat lagi ayat berikutnya;

Dan langit, bagaimana ia ditinggikan?

(QS Al Gaashiyah 88:18)

Ayat tersebut menggunakan sebuah kata kerja “ ditinggikan”. Sesuatu yang ganjil, kalau si Ali Sina masih membayangkan bahwa antara langit dan bumi ini terdapat kubah atau tangga yang makin lama main ditinggikan (kubah itu elastis dan melar kali ye?). Tentu saja hal ini tidak mungkin dan hanya ada di dalam khayalan Ali Sina saja. Kembali ayat ini menyatakan bahwa alam semesta ini ditinggikan atau di luaskan, sesuai dengan hasil pengamatan para ahli astronomi saat ini (teori Hubble). Maka percuma saja RSD ini mendustakan ayat-ayat Al Qur’an sebagaimana yang disampaikannya pada pelajaran diatas tadi. Dia hanya dapat menolak satu ayat, tetapi mengambil ayat lain yang maksudnya bersamaan untuk menolak ayat tersebut (maka ketahuan bohong dan bego nya). Begitulah metode kebodohan yang dilakukan oleh RSD ini. Selanjutnya untuk ayat berikut ;

Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu

lihat, kemudian Dia bersemayam di atas Arasy, dan menundukkan

matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang

ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-

tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan

Tuhanmu. ( QS Ar Raad 13:2)”

Entah bagaimana caranya Ali Sina mengambil ayat diatas untuk menyatakan bahwa langit itu mempunyai tiang , padahal keterangan ayat tersebut justru menolak adanya tiang atau kubah. Makanya, rajin-rajinlah belajar, belajarlah yang benar, jangan asal nyontek dan copy-paste saja, jangan

asal dimasukkan laporan yang numpuk di meja redaksi itu, jangan asal ngomong kalau tidak mempunyai ilmu yang benar, jangan menggunakan otak udang, malu-maluin saja RSD ini.

Apa Yg Menyangga Bumi?

(Ali Sina) Jika kubah langit diangkat dari bumi ditahan oleh tiang-tiang tak

kelihatan, apa yg menyangga bumi?

Menurut kosmologi islam, bumi, yg kelihatan dalam gambar seperti sebuah

piringan/cakram dikelilingi oleh laut pemisah yg ditahan oleh Pegunungan yg

memutarinya (Qaf). Dan semuanya ini disangga pada punggung (kadang pada

tanduk) seekor lembu yg berdiri diatas seekor ikan yg mana ikan tsb diletakan

diatas mangkuk dan keseluruhannya itu dibawa dalam pundak seekor malaikat.

Gambar ini adalah reproduksi dari peta geografis Arab pada abad pertengahan

Ajaib al-Makhluqat (keajaiban penciptaan) oleh seorang Persia Zakariya Qazwini

(meninggal tahun 1283).

Page 101: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; rupanya RSD ini masih menggunakan referensi bangsa jahiliah, yang sudah ketinggalan zaman. Padahal ayat Al Qur’an yang dipaparkan di atas tidak mengatakan hal yang demikian. Ternyata si RSD ini, baru saja kembali dari pertapaannya selama lebih dari 2000 tahun lamanya (dihitung semenjak teori geosentris dicetuskan oleh Ariestatoles dan Ptolomeus). Dia asal mengambil referensi yang sudah kadaluarsa. Mungkin saja dia baru menyampaikan berita dari orang islam zaman jahiliah yang masih belum mengerti dengan ilmu pengertahuan dan tidak mampu memahami ayat-ayat al qur’an dengan baik sehingga mereka mencocokan ilmunya dengan ayat-ayat al Qur’an, atau mungkin saja berita itu datang dari gerombolan si RSD ini juga yang selama ini selalu menyebarkan gossip negatif.

Berikut ini adalah Peta dunianya Islam abad pertengahan.

Gambar ini dibuat oleh ‘Umar bin Muzaffar Ibn al-Wardi. Dipublikasikan dalam

Kharidat al-'Aja'ib wa Faridat al-Ghara'ib. (The Pearl of Wonders and the

Uniqueness of Things Strange). Akhir Abad 17. Pada tengah-tengah peta terdapat

dua kota suci Islam: Mekah dan Medinah. Peta ini menunjukkan Cina dan India

diutara dan “sekte Kristen dan negeri Byzantium” diselatan. Dilingkaran luar

menampilkan laut. Manuskrip ini adalah sebuah kosmology, tidak berarti akurat

secara geografik, tapi hanya menunjukkan pada pembaca pandangan sistematik

akan pengetahuan yg ada tentang dunia pada saat itu. .

((((Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; gambar yang dicopy paste oleh RSD ini bukan merupakan peta dunia yang benar, tetapi merupakan sebuah peta dari gambaran kekuatan kelompok-kelompok agama atau sebuah bangsa yang menguasai kawasan yang luas saat itu. (Ali Sina)

Hadits berikut menjelaskan lebih banyak lagi mengenai adanya tujuh lapisan pada

langit dan bumi.

Diceritakan Abu Hurayrah Ketika nabi Allah (pbuh) dan sahabat-sahabatnya duduk,

awan mendatangi mereka dan nabi Allah (pbuh) bertanya, “Tahukah kalian apa

ini?” setelah mereka menjawab hanya Allah dan utusannya yg maha tahu, dia

berkata, “ini adalah awan (anan), ini adalah pembawa air utk bumi, yg oleh Allah

kemudikan kepada orang-orang yg tidak berterima kasih padaNya ataupun

memanggilNya.” Dia lalu bertanya, “Apa kalian tahu apa diatas kamu itu?” Segera

setelah mereka menjawab hanya Allah dan Rasulnya (pbuh) yg maha tahu, dia

berkata, “itu adalah cakrawala, atap dunia yg dijaga dan dikibarkan hingga tetap

bertahan disana.” Dia lalu bertanya, “Tahukah apa diantara kalian dan cakrawala?”

Dg menjawab Allah dan Rasulnya maha tahu, segera dia menjawab, “Diantara

kalian dan cakrawala ada 500 tahun.” Dia lalu bertanya, “Apa kalian sudah tahu apa

diatasnya?” Setelah para sahabatnya menjawab Allah dan Rasulnya maha tahu,

langsung dia menjawab, “Dua langit dg jarak 500 tahun diantara keduanya,” Dia

lalu terus bicara seperti itu hingga dia menghitung sampai langit ketujuh, jarak

antar lapisan langit itu sama seperti jarak antara langit dan bumi. Dia lalu bertanya,

“Apa kalian tahu apa diatasnya?” Setelah para sahabatnya menjawab Allah dan

Rasulnya maha tahu, langsung dia menjawab, “Diatasnya adalah singgasana, dan

jarak antara singgasana dan langit ketujuh sama seperti jarak dg langit lainnya.” Dia

lalu bertanya, “Apa kalian tahu apa dibawah kalian?” Setelah para sahabatnya

menjawab Allah dan Rasulnya maha tahu, langsung dia menjawab, “Itu adalah

bumi.” Dia lalu bertanya, “Apa kalian tahu apa dibawah itu?” Setelah para

sahabatnya menjawab Allah dan Rasulnya maha tahu, langsung dia menjawab,

“Dibawahnya ada bumi lain dg jauh perjalanan 500 tahun diantaranya.” Dan terus

hingga mereka menghitung ada tujuh bumi dg masing-masing berjarak 500 tahun.

Lalu dia berkata, “Pada Dia yg memegang jiwa Muhammad, jika kau menjatuhkan

sebuah tali kebumi terbawah, tali itu tidak akan lewat tanpa diketahui oleh Allah.”

Lalu dia mengucapkan, “Dia yg pertama dan yg terakhir, yg terluar dan yg terdalam,

dia ada dimana-mana.”

(Tirmidhi berkomentar bahwa pengucapan ayat ini oleh Rasul menandakan bahwa

tali itu akan turun dg sepengetahuan, kekuasaan dan otoritas Allah, karena

Page 102: rahmanhadiq untuk Ali Sina

pengetahuan, kekuasaan dan otoritas Allah ada dimana-mana, ketika dia ada pada

singgasana, seperti yg Dia jelaskan dalam bukuNya sendiri). [Ahmad dan Tirmidhi

menyebarkannya. (Al-Tirmidhi, Number 1513- taken from the ALIM CD-ROM

Version)]

Muhammad ibn 'Abd Allah al-Kisa'i menulis: “Dan dia memerintahkan batu utk

diam dibawah kaki malaikat. Batu itu, tapi, tidak punya penyangga, jadi tuhan

menciptakan lembu raksasa yg mempunyai 40 ribu kepala, mata, kuping, hidung,

mulut, lidah dan kaki dan memerintahkannya utk menahan batu tsb

dipunggungnya dan ditanduknya. Nama lembu ini adalah al-Rayyan. Karena sang

lembu tidak punya tempat utk berdiri, tuhan menciptakan ikan raksasa, yg mana

tak seorangpun dapat melihatnya karena saking besarnya dan punya banyak mata.

Bahkan dikatakan bahwa seluruh samudrapun ditempatkan pada salah satu

insangnya, saking besarnya insang ikan tsb bahkan seluruh samudra itu hanya

seperti satu biji mustard dipadang pasir luas. Ikan ini diperintahkan tuhan utk jadi

pijakan dari sang lembu, dan itu yg terjadi. Nama ikan ini adalah Behemoth. Lalu

Dia membuat air menjadi tempat tinggal ikan itu, dibawahnya adalah udara,

dibawah udara adalah kegelapan, yg adalah utk semua bumi. Disana, dibawah

kegelapan, pengetahuan akan penciptaan berakhir. (2. Muhammad ibn 'Abd Allah

al-Kisa'i, Tales of the Prophets-Qisas al-anbiya, trans. Wheeler M. Thackston Jr.

[Great Books of the Islamic World, Inc., Distributed by Kazi Publications; Chicago, IL

1997], pp.8-10])

RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; rupanya Ali Sina ini memakai referensi penemuan orang zaman kuno untuk menguatkan pendapatnya bahwa bumi ini mempunyai tiang sesuai dengan literature orang badui yang telah berhasil dibodohi oleh bangsa Yunani nenek moyang dari RSD ini, agar penemuan sain kala itu cocok dengan keterangan AL Qur’an. Jadi percuma saja dia mengungkit-ungkit masa lalu yang tidak bermamfaat bagi perkembangan ilmu pengetahun saat ini. Manusia boleh saja salah dalam mengambil kesimpulan atau teori dari hasil-hasil penemuannya, tetapi kitab Suci yang berasal dari sang Pencipta tentu tidak boleh mengandung kesalahan, seperti yang sering dilakukan oleh umat manusia.

Kesalahan Mathematis Dalam Quran

(Ali Sina) : Apa Quran yg katanya benar-benar perkataan tuhan itu bebas dari

kesalahan?

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Rupanya RSD ini ingin mengalihkan topik kemasaalah lain, untuk mengelabui manusia agar keluar dari ajaran agamanya. Kembali Ali Sina ini mengumpulkan berita-berita gossip yang sudah menumpuk di datas meja redaksinya untuk disebarluaskan. Tetapi sayangnya si biang kerok ini tidak pernah mengerti dan tidak mau membacanya terlebih dahulu sebelum menyebarkan fitnah itu. Si RSD ini memang tidak mempunyai pikiran yang baik dan benar, sehingga dia tidak peduli apakah berita itu benar atau salah, karena dia tidak pernah mau belajar sama sekali. Setiap semester si murid DR Naik ini selalu saja gagal dan gagal dengan mata kuliah yang diberikan oleh gurunya. Untuk itu baiklah rahmanhadiq akan mempelajari ayat-ayat yang disampaikan oleh si RSD ini. Apakah gossip yang ditebar oleh Ali Sina ini masih ilmiah atau tidak, atau hanya sekadar menyampaikan kekesalannya saja?

(Ali Sina) Berapa hari yg diperlukan Allah utk menghancurkan bangsa Aad? - 54.19

pada hari nahas yang terus menerus, -> Satu hari.

Surat 54.19 berbunyi ;

“Sesungguhnya Kami telah menghembuskan kepada mereka angin yang sangat

kencang pada hari nahas yang terus menerus, (QS Al Qamar 54:19)”

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; rupanya Ali Sina ini kembali tidak mampu menggunakan akal sehatnya. Padahal ayat diatas menjelaskan sebuah waktu yang terusterusterusterus----menerusmenerusmenerusmenerus. Tetapi RSD ini mengira bahwa waktu terus-menerus itu sama dengan waktu selama satu harisatu harisatu harisatu hari. Apakah ada tertulis didalam ayat tersebut kalimat satu hari?satu hari?satu hari?satu hari? Tentu saja Kalimat “hari nahas yang terus “hari nahas yang terus “hari nahas yang terus “hari nahas yang terus menerus”menerus”menerus”menerus”, berarti lebih dari satu hari atau beberapa hari tetapi bukan waktu selamanya.

(Ali Sina)

- 41.16 dalam beberapa hari yang sial, -> bentuk jamak yg menandakan setidaknya

tiga hari.

Page 103: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Rahmanhadiq:Rahmanhadiq:Rahmanhadiq:Rahmanhadiq:

Surat 41.16 berbunyi ;

“Maka Kami meniupkan angin yang amat gemuruh kepada mereka dalam

beberapa hari yang sial, karena Kami hendak merasakan kepada mereka

itu siksaan yang menghinakan dalam kehidupan dunia. Dan sesungguhnya

siksaan akhirat lebih menghinakan sedang mereka tidak diberi

pertolongan. (QS Al Fushshiilat 41:16)”

Kembali Ali Sina memperlihatkan ketidak mampuannya berhitung. Yang disampaikan oleh ayat diatas adalah kalimat “beberapa ha“beberapa ha“beberapa ha“beberapa hari”ri”ri”ri”. Tetapi dia menghitungnya menjadi 3 hari3 hari3 hari3 hari. Jadi manusia tidak perlu percaya dengan ucapan RSD yang selalu hendak menjerumuskan umat beragama.

- 69.7 selama tujuh malam dan delapan hari terus menerus;

Surat 69.7 berbunyi ;

“yang Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam dan

delapan hari terus menerus; maka kamu lihat kaum Ad pada waktu itu

mati bergelimpangan seakan-akan mereka tunggul-tunggul pohon kurma

yang telah kosong (lapuk).(QS Al Qaaqdah 69:7)”

RahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiqRahmanhadiq; Ayat ini benar-benar menulis kalimat “selama “selama “selama “selama tujuh malam dan delapan hari terus menerus”tujuh malam dan delapan hari terus menerus”tujuh malam dan delapan hari terus menerus”tujuh malam dan delapan hari terus menerus”, sehingga Ali Sina ini baru bisa mengerti dan membacanya dengan benar. Ayat ini memperjelas seluruh ayat-ayat sebelumnya yang ingin di dustakan oleh RSD Laknat ini. Ternyata ayat ini menjelaskan bahwa hari-hari yang terus menerus itu dan bebarapa hari yang sial itu berlansung selama 7 hari dan 7 selama 7 hari dan 7 selama 7 hari dan 7 selama 7 hari dan 7 malam.malam.malam.malam. Jadi tidak ada keterangan ayat-ayat tersebut yang saling bertentangan, bahkan sebaliknya saling melengkapi dan saling memperkuat. Jadi terbukti bahwa RSD ini tidak mengerti sama sekali dengan ayat-ayat Al Qur’an. Dia hanya mampu menebarkan fitnah dan rasa kebenciannya saja tanpa mau belajar.

Jadi benarlah apa yang di abadikan oleh ayat al Qur’an yang berbunyi ;

“Di antara manusia ada orang yang membantah tentang

Allah tanpa ilmu pengetahuan dan mengikuti setiap setan

yang sangat jahat,( QS Al Hajj 22:3).”

(Ali Sina) Apa harinya Allah sama dengan 1.000 tahun manusia (22.47, 32.5) atau

50 ribu tahun manusia (70.4)?

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; ayat ini sudah pernah dibahas pada pelajaran yang lalu , tetapi Ali Sina ini terus saja minta diulang, karena dia belum juga mengerti sama sekali. Percuma saja diulang , karena akan menghabiskan waktu dan tidak akan membuat si murid yang tidak mau mengerti ini menjadi lebih pintar.

(Ali Sina) Menurut ayat 56.7 akan ada TIGA kelompok orang yg berbeda pada hari

Pengadilan, tapi ayat 90.18-19, 99.6-8 menyebutkan hanya DUA kelompok (tangan

kiri dan kanan).

Rahmanhadiq :Rahmanhadiq :Rahmanhadiq :Rahmanhadiq : Bunyi ayat 56.7 aldalah;

“dan kamu menjadi tiga golongan 7. Yaitu golongan kanangolongan kanangolongan kanangolongan kanan. Alangkah mulianya golongan kanan itu 8. Dan golongan kiri.golongan kiri.golongan kiri.golongan kiri. Alangkah sengsaranya golongan kiri itu 9. Dan orangDan orangDan orangDan orang----orang orang orang orang yang paling dahulu beriman,yang paling dahulu beriman,yang paling dahulu beriman,yang paling dahulu beriman, merekalah yang paling dulupaling dulupaling dulupaling dulu

(masuk surga). (QS Al Waqiyah 5 :7-9). Ternyata RSD benar-benar buta, dia tidak membaca kelanjutan dari ayat setelah itu. Dia hanya dapat membaca ayat nomr 7 saja, sedangkan ayat sesudah itu dihilangkannya begitu saja. Padahal seluruh ayat itu menjalaskan bahwa ada 3 golongan dari orang-orang berada di akhirat. Mereka-mereka itu adalah ; 1. Golongan kanan (masuk surga karena mereka banyak berbuat baik). 2. Golongan kiri (masuk neraka karena

Page 104: rahmanhadiq untuk Ali Sina

mereka selalu berbuat jahat seperti Ali Sina ini) 3. Golongan 3. Golongan 3. Golongan 3. Golongan yang masuk surga tanpa dihisap ( para nabiyang masuk surga tanpa dihisap ( para nabiyang masuk surga tanpa dihisap ( para nabiyang masuk surga tanpa dihisap ( para nabi----nabi ). nabi ). nabi ). nabi ). (Ali Sina) Bunyi ayat 90.18-19 adalah;

Mereka (orang-orang yang beriman dan saling berpesan itu) adalah golongan

kanan 18. Dan orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, mereka itu adalah

golongan kiri 19. Mereka berada dalam neraka yang ditutup rapat.(QS Al Balad

90:18-20):

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; ayat diatas menceritakan tentang orang-orang yang berada di tempatnya masing-masing di akhirat nanti. Orang-orang yang berada di Syurga atau kelompok kanan saling berpesan diantara mereka dengan nasehat dan keimanan yang baik, sedangkan di kelompok kiri adalah orang-orang engkar atau kafir yang menderita di dalam tungku api yang tertutup rapat. Rupanya si Ali Sina ini ingin mengajak orang-orang lain untuk ikut bersamanya masuk kedalam api itu, karena memang disanalah tempat kembalinya. (Ali Sina) Bunyi surat 99.6-8 adalah ;

Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan yang bermacam-

macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka 6. Barang

siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat

(balasan) nya 7. Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah pun,

niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula (QS Az Zalzilah 99:6-8).”

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ayat ini tidak membicarakan tentang kelompok umat yang berada di akhirat nanti, tetapi menggambarkan tentang sesuatu yang akan terjadi pada saat kiamat nanti. Yang jelas si RSD ini sengaja menyebarkan ayat ini, karena dia sendiri merasa ketakutan terhadap siksa neraka, sehingga dia mengajak teman-temannya supaya menolak keterangan ayat diatas. Namun dia sendiri tidak mengerti apa yang akan terjadi kepada dirinya kelak setelah kematiannya. Dia juga tidak mempunyai jawaban kemana tujuannya setelah matinya nanti. Padahal semua ajaran agama mempercayai adanya hidup setelah kematian, begitu juga hukuman pembalasan terhadap kejahatan yang pernah

dilakukannya terhadap manusia lainnya. Seluruh perbuatan jahat Ali SIna nanti akan diperhitungkan oleh sang Pencipta untuk dipertanggungjwabkannya di akhirat kelak. Tetapi RSD ini ingin mendustakan keterangan ayat-ayat tersebut dengan berbagai cara. (Ali Sina) Siapa yg mengambil nyawa: Malaikat kematian 32.11, Para Malaikat

(jamak) 47.27 atau “Allah mengambil jiwa (orang) ketika matinya” 39.42.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq;

Bunyi surat 32.11 adalah ; “Katakanlah: "Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa) mu akan mematikan kamu; kemudian hanya kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan (QS Al Sajdah 32:11)”.

Ayat ini menjelaskan tentang adanya makluk yang bernama malaikat yang mendapat tugas atau pekerjaan untuk mengambil nyawa atau roh manusia menjelang menemui ajalnya. Kata jamak bagi maliakat di dalam ayat diatas menunjukan bahwa jumlah malaikat yang bekerja untuk tugas khusus tersebut lebih dari beberapa personil karena jumlah manusia di bumi ini juga banyak sekali. Kemudian terdapat sebuah kalimat “kepada Tuhanmulah kamu akan “kepada Tuhanmulah kamu akan “kepada Tuhanmulah kamu akan “kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan”dikembalikan”dikembalikan”dikembalikan”, yang merupakan sebuah perumpamaan atau kiasan yang berarti bahwa segala sesuatu yang berhubungan dengan perbuatan yang pernah dilakukan oleh manusia itu, akan dipertangungjawabkan kepada Allah, setelah kematiannya nanti. (Ali Sina) Bunyi ayat 47.27 adalah ;

“Bagaimanakah (keadaan mereka) apabila malaikat (maut) mencabut nyawa

mereka seraya memukul muka mereka dan punggung mereka? (QS Nuhammad

47:27)”

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; ayat ini memperkuat keterangan dan melengkapi ayat sebelumnya yang menerangkan bahwa yang mendapat tugas untuk mencabut manusia ketika matinya

Page 105: rahmanhadiq untuk Ali Sina

nanti adalah para Malaikat. Golongan malaikat itu bernama Israfil.

(Ali Sina) Sedangkan ayat 39.42 berbunyi ;

“Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang

belum mati di waktu tidurnya; maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia

tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang

ditentukan. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan

Allah bagi kaum yang berpikir.(QS AZ Zummar 9:42)”

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; kalimat “memagang Jiwa”“memagang Jiwa”“memagang Jiwa”“memagang Jiwa” tidak sama dengan kalimat “mencabut”“mencabut”“mencabut”“mencabut”. Kalimat “memegang jiwa”“memegang jiwa”“memegang jiwa”“memegang jiwa” mempunyai makna yang sangat dalam dan jauh lebih tinggi dari pada kalimat “mencabut”“mencabut”“mencabut”“mencabut” nyawa. Memegang jiwa dapat dipahami sebagai sebuah kekuatan atau kehendak, atau keputusan yang telah ditetapkan oleh sang pencipta terhadap yang makhluk yang punya jiwa. Sedangkan kalimat “mencabut”“mencabut”“mencabut”“mencabut” merupakan sebuah kata untuk melaksanakan tugas pekerjaan yaitu mencabut nyawa. Namun Ali Sina ini , tidak akan mengerti dengan falsafat atau hikmah yang terkandung dibalik kata-kata itu, karena kemampuannya kearah hal tersebut tidak ada sama sekali. Dia sudah tidak mempunyai logika atau nalar lagi , karena pikirannya sudah dikotori oleh hawa nafsu jahatnya yang selalu ingin merusak nilai-nilai kebaikan, menebarkan rasa kebencian, menghasut sesama umat manusia, dan sangat merasa bangga dengan perbuatan jahatnya itu.

(Ali Sina) Berapa banyak malaikat yg mengumumkan kelahiran Yesus pada Perawan

Maria? Satu Malaikat 19.17-21 atau banyak malaikat (3.42-45)?

Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ; Ayat 19.17 berbunyi ;

“ maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka; lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia

menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna.(QS Maryam 19:17)”

Kata “Kami”“Kami”“Kami”“Kami” yang ditanamkan pada ayat tersebut bukanlah sosok malaikat, tetapi sebutan nama lain dari “Allah”“Allah”“Allah”“Allah” yang pada saat itu malaikat Jibril menceritakannya kepada Muhammad SAW tentang kedatangan malaikat menemui Maryam. Sedangkan kata “ Roh kami”“ Roh kami”“ Roh kami”“ Roh kami” disini bukanlah sosok Tuhan, tetapi sosok malaikat Jibril yang akan melaksanakan tugas dari Allah dengan cara menemui Maryam secara langsung. Jadi jelas bahwa RSD ini tidak membaca ayat tersebut, tetapi dia hanya mendengar cerita dari anak buahnya , kemudian merasa sangat senang lalu tertawa terbahak-bahak setelah mendengar cerita itu, kemudian bekoar-koar menceritakannya kepada khalayak ramai. Begitulah tabiaat dari RSD yang bernama Ali Sina ini.

(Ali SIna) Kemudian dilanjutkan dengan ayat 19.18-21 berikut;

“ Maryam berkata: "Sesungguhnya aku berlindung dari padamu kepada Tuhan Yang

Maha Pemurah, jika kamu seorang yang bertakwa" 18. Ia (Jibril) berkata:

"Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu, untuk memberimu

seorang anak laki-laki yang suci" 19. Maryam berkata: "Bagaimana akan ada bagiku

seorang anak laki-laki, sedang tidak pernah seorang manusia pun menyentuhku

dan aku bukan (pula) seorang pezina!" 20. Jibril berkata: "Demikianlah. Tuhanmu

berfirman: "Hal itu adalah mudah bagi-Ku; dan agar dapat Kami menjadikannya

suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami; dan hal itu adalah suatu

perkara yang sudah diputuskan. (QS Maryam 19-18-21)".

Rahmanhadiq; ayat-ayat diatas hanya mengisahkan tentang dialogdialogdialogdialog yang terjadi antara Maryam dengan Malaikat Jibril , bukan dialog antara Tuhan dengan Maryam. Namun si RSD tidak membacanya sama sekali, karena dia hanya mendengar cerita itu dari para gerombolannya.

Page 106: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Allah tidak dapat melakukan penjumlahan pecahan:

(Ali SIna) Surat 4.11-12 dan 4.176 menyatakan hukum waris Quran.

Surat 4.11 berbunyi ;

“Allah mensyariatkan bagimu tentang (pembagian pusaka untuk) anak-anakmu.

Yaitu: bahagian seorang anak lelaki sama dengan bahagian dua orang anak

perempuan; dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua, maka bagi

mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan; jika anak perempuan itu seorang

saja, maka ia memperoleh separo harta. Dan untuk dua orang ibu-bapak, bagi

masing-masingnya seperenam dari harta yang ditinggalkan, jika yang meninggal itu

mempunyai anak; jika orang yang meninggal tidak mempunyai anak dan ia diwarisi

oleh ibu-bapaknya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga; jika yang meninggal itu

mempunyai beberapa saudara, maka ibunya mendapat seperenam. (Pembagian-

pembagian tersebut di atas) sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan)

sesudah dibayar utangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak

mengetahui siapa di antara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu.

Ini adalah ketetapan dari Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha

Bijaksana.” (QS An Nisaa’ 4:11)”

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ayat ini menerangkan temtang seseorang laki-laki yang hendak membagikan wasiatnya kepada keluarganya. Dimana Orang yang akan membuat wasiat itu tidak beristri atau berstatus duda, bagaimana pembagian harta warisannya kepada keluarganya?. Kalau dia tidak mempunyai orang tua maka harta itu jatuh kepada anak-anaknya dengan komposisi yang sudah dijelaskan diatas, tetapi kalau orang lelaki itu juga mempunyai orang tua maka orangtuanyapun mendapatkan bagian , sesuai dengan komposisi diatas. Sedangkan mantan istrinya tidak mendapatkan bagian sama sekali karena mungkin dia sudah kawin lagi atau sedah meninggal. Makanya ayat diatas tidak membicarakan bagian istri sama sekali, karena istri dianggap tidak ada.

Sebagai contoh ; jika yang meninggal itu mempunya anak-anak (laki-laki dan perempuan) dan juga mempunyai orang tua. Bagaimana cara pembagiannya? ;

Misalnya yang mati meninggalkan mempunyai 2 anak laki + 2 anak wanita+ 2 orangtua; Orang tua masing-masing mendapat ; (1/6+1/6) dari harta yang ada. Sisa harta 2/3 bagian adalah untuk anak-anaknya dengan komposisi perbandingan ; LakiLakiLakiLaki----laki : wanita = 2 : 1 laki : wanita = 2 : 1 laki : wanita = 2 : 1 laki : wanita = 2 : 1 karena jml anak 4 (2 laki+2wanita) maka; 2 anak laki-laki masing-masing mendapat; (2/6 +2/6) dari harta warisan yang tersisa Sedangkan 2 anak wanita masing-masing mendapat ; - (1/6 + 1/6) dari harta warisan

Jadi total pembagian adalah ‘ 1/6+1/6+ (2/6+2/6)x2/3 + (1/6+1/6)x2/3= 1/3 + 12/18 = 1/3 + 2/3 = 100% Setelah dibayar seluruh utang dan wasiat lainnya

(Ali Sina) Jika seorang meninggal meninggalkan tiga anak, dua orang tua dan istri,

mereka akan mendapat bagian :

> 2/3 utk 3 anak bersamaan

> 1/3 utk orang tua berdua (keduanya berdasarkan ayat 4.11) dan

> 1/8 utk istri (4.12) yg jumlahnya ternyata lebih dari harta warisan yg ada.

2/3 + 1/3 + 1/8 = 16/24 + 8/24 + 3/24 = 27/24 = 1 1/8 = 1.125

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ternyata Ali Sina ingin ini mengambil jatah orang tuanya dengan memakai ayat (4.11). Kalau memakai ayat ini, berarti Istri dianggap tidak ada. Karena pria yang meninggal itu tidak beristri , alias duda atau istrinya mati atau istrinya sudah kawin lagi. Tetapi Ali Sina tetap memasukkan juga nama Istrinya yang sudah mati atau kawin lagi. Benar-beanr serakah sekali Ali Sina ini. Tetapi sebaliknya, kalau memakai lagi ayat 4.12 untuk mengambil jatah istrinya, maka otomatis jatah orang tuanya akan gugur. Padahal ketentuan ayat ini hanya berlaku

Page 107: rahmanhadiq untuk Ali Sina

untuk untuk suami atau istri yang meninggal tetapi sudah tidak mempunyai orang tua lagi. Jadi ayat ini tidak memasukan hak orang tua, karena dia tidak ada. Tetapi Ali SIna tetap saja memasukan nama orang tuanya yang sudah mati. Benar=beanr licik sekali setan berujud mansuia ini. Tetapi kemudian Ali Sina yang sangat tamak ini mengambil kedua ayat tersebut secara bersamaan dan sekaligus, sehingga menyebabkan pembagian itu menjadi tidak adil, karena akan ada ahli waris yang tidak mendapatkan bagian yang utuh atau kehilangan haknya. Rupanya Ali Sina , maunya yang enak-enak saja untuk mendapatkan harta warisan dari orang lain. Orang mati juga ikut dihitung. Benar-benar serakah sekali Ali Sina ini. Jadi ayat mana yang hendak digunakannya? Makanya kalau tidak mengerti jangan belagak sok pintar dan ngomel-ngomel melulu. Dasar Ali Sina “si tukang Gosip”.

(Ali Sina) Sedangkan ayat 4’12 berbunyi ;

“ Dan bagimu (suami-suami) seperdua dari harta yang ditinggalkan oleh istri-istrimu, jika mereka tidak mempunyai anak. Jika istri-istrimu itu mempunyai anak, maka kamu mendapat seperempat dari harta yang ditinggalkannya sesudah dipenuhi wasiat yang mereka buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jika kamu tidak mempunyai anak. Jika kamu mempunyai anak, maka para istri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan sesudah dipenuhi wasiat yang kamu buat atau (dan) sesudah dibayar utang-utangmu. Jika seseorang mati, baik laki-laki maupun perempuan yang tidak meninggalkan ayah dan tidak meninggalkan anak, tetapi mempunyai seorang saudara laki-laki (seibu saja) atau seorang saudara perempuan (seibu saja), maka bagi masing-masing dari kedua jenis saudara itu seperenam harta. Tetapi jika saudara-saudara seibu itu lebih dari seorang, maka mereka bersekutu dalam yang sepertiga itu, sesudah dipenuhi wasiat yang dibuat olehnya atau sesudah dibayar hutangnya dengan tidak memberi mudarat (kepada ahli waris). (Allah menetapkan yang demikian itu sebagai) syariat yang benar-benar dari Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun .(Qs.4:12 )” Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Surat An Nisaa’ ayat 12 ini menerangkan tentang pembagian harta waris dari “seorang suamiseorang suamiseorang suamiseorang suami atau istri yang meninggal”atau istri yang meninggal”atau istri yang meninggal”atau istri yang meninggal”. Bagaimana bagian suami/istri yg tinggal?

** untuk suaminya -jika istrinya tidak punya anak ; Bagian suami = ½ -jika istrinya punya anak ; Bagian suami = ¼ Suami yang meninggal -jika suami tidak punya anak ; Bagian istri = ¼ dari harta -jika suami punya anak ; Bagian istri = 1/8 dari harta Dalam hal ini orangtua dianggap tidak ada atau sudah orangtua dianggap tidak ada atau sudah orangtua dianggap tidak ada atau sudah orangtua dianggap tidak ada atau sudah meninggal. meninggal. meninggal. meninggal. Ayat ini juga menerangkan tentang seseorang yg mati tetapi tidak punya istri dan tidak ada lagi orangtuanyatidak punya istri dan tidak ada lagi orangtuanyatidak punya istri dan tidak ada lagi orangtuanyatidak punya istri dan tidak ada lagi orangtuanya, bagaimana bagian saudara-saudaranya seibunya ? ; -jika saudaranya 1 laki-laki + 1 wanita ; Bagian saudaranya = 1/6 dari harta -Jika saudaranya lebih dari 2 orang; Bagian saudaranya = 1/3 dari harta jadi prioritas urutan pembagian harta waris menurut al Qur’an adalah ; “ Anak>istri/suami>orangtua>saudara “ “ Anak>istri/suami>orangtua>saudara “ “ Anak>istri/suami>orangtua>saudara “ “ Anak>istri/suami>orangtua>saudara “

Selanjutnya bunyi ayat 4:176 adalah ;

“Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah: "Allah

memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu): jika seorang

meninggal dunia, dan ia tidak mempunyai anak dan mempunyai saudara

perempuan, maka bagi saudaranya yang perempuan itu seperdua dari

harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mempusakai

(seluruh harta saudara perempuan), jika ia tidak mempunyai anak;

tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua

pertiga dari harta yang ditinggalkan oleh yang meninggal. Dan jika

mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki dan

perempuan, maka bahagian seorang saudara laki-laki sebanyak bahagian

dua orang saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini)

kepadamu, supaya kamu tidak sesat. Dan Allah Maha Mengetahui segala

sesuatu.(Qs.4:176)”

Page 108: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Rahmanhadiq ; Ayat surat An Nisaa’ ayat 176 ini menerangkan tentang seseorang yang mati, tidak punya tidak punya tidak punya tidak punya anak, tidak puya istranak, tidak puya istranak, tidak puya istranak, tidak puya istri dan tidak punya orangi dan tidak punya orangi dan tidak punya orangi dan tidak punya orang----tuatuatuatua. Bagaimana dengan semua saudara-saudaranya yang masih hidup? -jika saudara itu perempuan dan laki-2 Bagian mereka adalah = ½ dari harta Dimana , jika harta itu tidak dibagi maka saudara yang laki-laki mempusakainya. Tetapi apabila hendak dibagi, maka bagian laki-laki 2 kali bagian wanita. -jika saudaranya wanita lebih 2 orang Bagian mereka adalah = 2/3 dari harta Tentu Setelah dikeluarkan utang-utangnya dan wasiat-wasiatnya Ayat An Nisaa’ 11-12 dan 176 saling memperkuat dan saling menambahkan.

(Ali Sina )

Contoh kedua: - Seorang meninggalkan ibunya, istri dan dua

saudari perempuan, maka mereka menerima:

Contoh kedua:

- Seorang meninggalkan ibunya, istri dan dua saudari perempuan, maka mereka

menerima:

> ibu : 1/3 (ayat 4.11)

> istri : ¼ (ayat 4.12)

> dua saudari : 2/3 (4.176)

Total : 1/3 + ¼ + 2/3 = 4/12 + 3/12 + 8/12 = 15/12 = 1 3/12 = 1.25

Lagi lagi lebih dari modal warisan yg ada. Untuk contoh2 lain lihat ini

http://www.faithfreedom.org/Articles/si ... itance.htm atau terjemahan

indonesianya :

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Dasar si Ali Sina culas, maunya pembagian harta itu menurut kesukaannya saja, tanpa mau mengerti dengan metode pembagian yang telah ditetapkan oleh masing-masing ayat itu. RSD curang ini mengambil ayat-ayat yang menguntungkan dirinya saja. Hal ini disebabkan karena dia tidak mempunyai hati nurani, dia tidak mempunyai rasa kebijaksanaan. Ali Sina ini ingin mengambil semua ayat-ayat tersebut secara bersamaan tanpa memilah-milahnya dengan benar sesuai dengan metode yang telah ditetapkan dan dia juga menghilangkan nilai-nilai kebjaksananan berdasarkan skala prioritas. Sehinggga kacaulah hasil pembagiannya itu. Bayangkan kalau Ali Sina ini dijadikan sebagai hakim, bagaimana caranya dia berbuat keadilan? Untuk itu baiklah , akan kita bahas penjelasan RSD berikut ini ;

- Kalau RSD ini mengambil bagian ibu (orang tua) sebanyak 1/3 menurut ayat 4:11, maka otomatis istri yang meninggal atau sudah cerai tidak mendapat hal apa-apa. Karena ayat ini hanya digunakan untuk ahli waris yang tidak mempunyai istri, atau duda. Apalagi terhadap saudara-saudaranya, tentu saja tidak akan memproleh bagian dengan menggunakan ayat ini.

- Kalau dia memakai bagian istri sebanyak ¼ menurut ayat 4:12, maka secara otomatis orangtuanya tidak akan mendapatkan bagaian, karena ayat ini tidak memberikan bagian apa-apa terhadap orang tua yang sudah meninggal. Ayat ini juga bisa dipakai dengan pertimbangan yang bijaksana dan adil, karena ayat ini juga berlaku kepada ahli waris yang tidak mempunyai istri, sudah meninggal orang tuanya, sehingga saudara-saudaranyalah yang mendapatkan bagian.

- Kemudian dia membagi bagian untuk dua saudari sebanyak 2/3 dengan menggunakan ayat (4.176). Sedangkan ayat ini hanya dapat digunakan apabila “si Ahli Warsi Ahli Warsi Ahli Warsi Ahli Waris tidak is tidak is tidak is tidak

Page 109: rahmanhadiq untuk Ali Sina

mempunyai istri, tidak punya orang tua lagi dan tidak pula mempunyai istri, tidak punya orang tua lagi dan tidak pula mempunyai istri, tidak punya orang tua lagi dan tidak pula mempunyai istri, tidak punya orang tua lagi dan tidak pula mempunyai anakmempunyai anakmempunyai anakmempunyai anak----anak” anak” anak” anak” , sehingga saudara-saudaranyalah yang mendapatkan bagian. Kemudian RSD membagi paksamembagi paksamembagi paksamembagi paksa harta warisan itu menurut cara kesukaannya dengan cara mengacak-acak ayat tesebut tanpa memandang keadilan atau dengan cara yang patut. Tentu saja pembagian harta itu menjadi tidak adil dan merata, sehingga ada ahli waris yang tidak mendapatkan bagiannya sama sekali. Terlihat sekali keserakahan Ali Sina dalam membagi harta warisannya. Beginilah cara orang tamak membagikan warisan kepada pengikut-pengikutnya. Dia sudah mengacak-acak ayat-ayat Al Qur’an dengan seenak hawa nafsunya tanpa mengerti sama sekali dengan apa yang dimaksud oleh ayat tersebut. Jadi terbuktilah bahwa Ali Sina ini tidak mempunyai pikiran apapun sama sekali, Otaknya benar-benar kosong seperti otak Udang, bahkan sudah diganti dengan kotorannya, sehingga dia tidak bisa berhitung dan tidak mengerti masaalah. Tetapi dasar RSD, dia tetap saja merasa bangga dan pongah menghasut dan menanamkan rasa kebencian dan mengadu-domba seluruh orang-orang beriman.

(Ali Sina) Ada banyak lagi kesalahan2 dan kontradiksi. Tapi seperti Dr. Naik katakan,

yg kita perlukan cukup satu kesalahan utk membuktikan Quran bukan perkataan

Tuhan. Silahkan anda pilih mana kesalahan yg anda suka. (RRRRahmanhadiqahmanhadiqahmanhadiqahmanhadiq; beginilah tutur-kata si Ali Sina ini ketika menyampaikan perasaan bangga dan senang dengan pendapatnya. Bahkan dengan sombong dan pongahnya RSD ini merasa berjaya, telah membongkar kesalahan ayat Al Qur’an, padahal dia sendirilah yang tidak mengerti dan berotak Udang. Benar-benar tidak tahu diri RSD ini.)

Ketidak Konsistenan Quran

(Dr. Naik) Saya ingin mengakhiri pembicaraan saya dg mengutip Quran, dari Surat

Baqarah, 2:79 .. (arab).. “Maka kecelakaan yang besarlah bagi orang-orang yang

menulis Al Kitab dengan tangan mereka sendiri, lalu dikatakannya: "Ini dari Allah",

(dengan maksud) untuk memperoleh keuntungan yang sedikit dengan perbuatan

itu. Maka kecelakaan besarlah bagi mereka, akibat dari apa yang ditulis oleh tangan

mereka sendiri, dan kecelakaan besarlah bagi mereka, akibat dari apa yang mereka

kerjakan.” Wa Aakim Dawana Anil Hamdulillahi Rabbil Aalameen.

(Ali Sina)

Dr. Naik bilang ada kesalahan2 dalam Bible. Tapi dia sendiri memberi jawaban yg

benar, bahwa Bible tidak mengaku sebagai perkataan tuhan itu sendiri. ( RRRRahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; ahmanhadiq; rupanya RSD ini memberikan nilai benar untuk Gurunya DR.Naik. tentu saja sipenghasut ini mempunyai maksud terselubung. Apakah maksud setan licik ini memberi pujian?) Bible ditulis oleh puluhan penulis dalam jangka waktu

1500 tahun. Jadi ada kemungkinan terdapat kontradiksi dan kesalahan. Tapi Inti

pesan dari bible tetap sama dari Kitab Kejadian hingga Kitab Wahyu. Ini sungguh2

suatu prestasi yg aneh. Banyak katedral2 di Eropa memakan waktu berabad-abad

utk dibangun. Banyak generasi mengerjakannya. Tapi terdapat kemegahan,

keindahan dan kesatuan dalam bangunan2 ini. Ini menunjukkan bahwa semua yg

membangun gedung2 tsb mengikuti sebuah RENCANA KERJA BESAR. Ini bisa

diterapkan/dikatakan demikian dg Bible ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Ternyata RSD melihat kebenatan ajaran nasrani dari hasil pembangunan peradaban dengan bangunan yang megah. Hanya sampai disini lah si penghasut ini dapat melihat kebenaran dari sebuah agama di bumi ini.) . Kita sekarang punya satu kitab yg ditulis oleh

banyak penulis selama jangka waktu 15 abad dan meski demikian pesannya tetap

sama. Dilain pihak, Quran ditulis oleh satu orang dan masih saja Surat Medinah

secara diametrik berbeda dari surat2 Mekah, isi yg disampaikan sangat bertolak

belakang (Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Rupanya RSD ingin menanamkan rasa kebanggaan kepada umat nasrani kemudian merendahkan umat islam. Tujuannya jelas untuk mengadu domba umat Kristen dan umat Islam.).

Page 110: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Dibawah ini adalah perbandingan antara ayat2 yg diturunkan di Mekah dan yg

diturunkan di Medina. Keduanya seperti bukan dari buku yang sama.

Ayat Awal di Mekah

Ayat berikutnya di Medinah

(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; Ayat-ayat di dalam kitab Al-Qur'an merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan satu dengan yang lainnya. tidak ada ayat Mekah dan tidak ada ayat Medinah, yang dilihat oleh umat islam bukan tempat turun ayat, tetapi adalah nilai kebenaran dari ayat tersebut)

(Ali Sina)

2:256 Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam)

9:123 Hai orang-orang yang beriman, perangilah orang-orang kafir yang di sekitar

kamu itu, dan hendaklah mereka menemui kekerasan daripadamu

(Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ternyata RSD memotong sebagian ayat 2:256 tersebut untuk mencapai tujuannya. Padahal ayat tersebut mempunyai maksud yang jauh berbeda dari apa yang dinginkan oleh si penghasut ini. Ayat 2:256 diatas adalah ;

"Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barang siapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak

akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.(2:256)".

Ayat 2:256 ini memberi petunjuk bahwa agama (ajaran) yang benar akan mempunyai tujuan sangat berbeda dengan agama (ajaran) yang salah. Misalnya ajaran yang disampaikan oleh Islam jauh berbeda dengan ajaran yang disampaikan oleh Ali Sina. Orang awampun dapat menilai bahwa ajaran Ali Sina

tidak mempunyai nilai kebenaran sama sekali, sebaliknya banyak sekali unsur jahat di dalam ajaran RSD ini.

Orang yang mempunyai ajaran yang benar dari Tuhan mereka, dia akan memperoleh hasil yang baik, begitu juga sebaliknya. Jadi ajaran yang benar tidak membutuhkan paksaan untuk datang kedalam hati dan pikirannya. Prinsip ini berlaku universal dalam semua filsafat hidup manusia di dunia ini. Jika semua manusia hidup damai dengan agama masing-masing , tanpa mengganggu kehidupan agama lain (seperti; tidak memfitnah, menghasut, menghalang-halangi ibadah), maka berlaku prinsip keseimbangan yaitu tidak ada paksaan dalam beragama. Namun pada saat Muhammad datang menyampaikan ajaran kebenaran kepada keluarga dan sahabatnya, maka pemerintah Quraisy menghalangi dan bermaksud untuk membunuh Muhammad beserta pengikutnya.

Sedangkan untuk ayat 9:123 tidaklah berdiri sendiri. Ayat tersebut berhubungan dengan banyak ayat sebelumnya yang terdapat pada surat At Taubah ini, mulai dari ayat nomor 38 sampai ayat nomor 123. Surat At Taubah yang berjumlah 129 ayat tersebut lebih banyak menjelaskan secara umum dan secara lebih rinci tentang budaya dan karakteristik orang-orang kafir Quraisy dan orang-orang munafik yang selalu hendak menghancurkan Muhammad dan pengikutnya ketika itu. Surat At Taubah ini banyak memberikan petunjuk dan arahan tentang bagaimana bersikap dalam menghadapi saat-saat sulit dalam perperangan. sehingga turunlah ayat 9;123 yang mengharuskan kepada umat Muhammad untuk melakukan perlawanan dan bersikap keras kepada orang-orang kafir (yang menentang, memfitnah, memperolok-olokan) mereka yang berada di sekitar kehidupan umat Muhammad ketika itu.

Page 111: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Ali Sina

73:10 Dan bersabarlah terhadap apa yang mereka ucapkan dan jauhilah mereka

dengan cara yang baik.

8:12 Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka

penggallah kepala mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari merek

(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; Kembali si penghasut Ali Sina mengambil 2 buah ayat yang menurutnya saling bertentangan. Si Penghasut ini mengambil ayat yang sudah dimutilasinya untuk direkayasa sehingga menghasilkan pertentangan yang diinginkannya. Padahal kedua ayat tersebut saling berhubungan membentuk sebuah kesatuan dalam menghadapi orang-orang yang menentang kebenaran dari Tuhan, seperti Ali sina ini.

Ayat 73:10 ini masih berhubugan dengan ayat berikutnya yang berbunyi ;

" Dan bersabarlah terhadap apa yang mereka ucapkan dan jauhilah mereka dengan cara yang baik 10, Dan biarkanlah

Aku (saja) bertindak terhadap orang-orang yang mendustakan itu, orang-orang yang mempunyai kemewahan dan beri tangguhlah mereka barang sebentar 11. (QS 73:10-11)”

Kontek ayat ini tidak membicarakan tentang masalah perperangan atau melarangnya, tetapi tentang keputusan Tuhan terhadap orangorangorangorang----orang islamorang islamorang islamorang islam munafiq yang tidak mau melaksanakan shalat , beribadah dan mengeluarkan zakat dengan alasannya yang dibuat-buat.

Begitu juga dengan ayat 8:12 yang masih berhubungan dengan ayat berikutnya yang berbunyi ;

" (Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka

teguhkanlah (pendirian) orang-orang yang telah beriman". Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka penggallah kepala mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka.12, (Ketentuan) yang demikian itu adalah karena sesungguhnya mereka menentang Allah dan Rasul-Nya; dan barang siapa menentang Allah dan Rasul-

Nya, maka sesungguhnya Allah amat keras siksaan-Nya."(QS 8:12-13).

Kontek ayat diatas menerangkan tentang alasan diturunkannya ayat tersebut kepada Muhammad yaitu untuk berperang melawan orang jahat (kafir) yang ingin melenyapkan Muhammad dan pengikutnya. Ayat ini merupakan perintah untuk mempertahankan diri dari serangan orang-orang yang hendak menyerang. Jadi kedua ayat tersebut tidak mempunyai hubungan kontradiksi apapun. tetapi RSD ingin mengambil keuntungan untuk mengadu-doma ayat tersebut.

(Ali Sina)

109:6 Untukmulah agamamu dan untukkulah agamaku

3:85 Barang siapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah

akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang

yang rugi.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Konteks ayat 109:6 menjelaskan tentang sikap Muhammad dalam menjawab pertanyaan pendeta Yahudi dan Nasrani yang hendak mengajak Muhammad masuk ke dalam agama mereka. Sedangkan ayat 3:85 menjelaskan bahwa Tuhan memberikan kebebasan kepada manusia untuk mencari kebenaran dari sebuah agama, yang ujungnya akan ketemu pada suatu titik yaitu ajaran islam. Namun setelah orang itu mendapatkan kebenaran (Islam), kemudian dia keluar dari kebenaran itu , maka Tuhan telah menentukan hukuman yang setimpal baginya. Hal ini karena orang tersebut bukan mencari kebenaran tetapi mencari alasan untuk merusak

Page 112: rahmanhadiq untuk Ali Sina

kebenaran yang ada di dalam agama islam, seperti Ali SIna ini.

(Ali Sina)

20:130 Maka sabarlah kamu atas apa yang mereka katakan, dan bertasbihlah

dengan memuji Tuhanmu

2:191 Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka

dari tempat mereka telah mengusir kamu.

(Rahmanhadiq; ayat 20:130 diatas masih berhubungan erat dengan beberapa ayat sebelumnya. Pada ayat sebelumnya menceritakan sebab-akibat yang dialami oleh kaum quraisy yang menentang ajaran kebenaran yang disampaikan oleh para Nabi sebelumnya kepada umatnya sendiri, tetapi nabi tersebut tidak sanggup lagi merubah kejahatan umatnya yang sudah melampaui batas. Kemudian nabi tersebut berdoa kepada tuhannya agar ditimpakan azab kepada kaumnya. Allah mengabulkan do'a para nabi itu dan menghancurkan umat sebelum zaman nabi Muhammad tersebut. Pada ayat 20:130 diatas, Tuhan memberikan arahan kepada Muhammad agar tetap bersabar sampai pada suatu saat yaitu Muhammad dan umatnya sudah mempunyai kekuatan yang cukup untuk mengadahapi pasukan orang-orang kafir itu. Artinya Muhammad tidak boleh berputus asa untuk berjuang menyampaikan pesan kebenaran dari tuhannya, karena pada suatu saat nanti tuhan akan menunjukkan dan memberikan kekuatan kepada Muhammad dan para pengikutnya dalam menghadapi kekuatan musuh-musuh kebenaran.

Sedangkan ayat 2:191 masih berhubungan dengan sebuah ayat sebelumnya yang berbunyi ;

" Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah kamu melampaui batas, karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang

melampaui batas190. Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka

telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu

memerangi mereka di Masjidilharam, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah mereka. Demikianlah balasan

bagi orang-orang kafir(QS 2:190-191)".

Kontek ayat diatas menjelaskan tentang alasan kenapa Muhammad dan pengikutnya harus memberikan perlawanan terhadap orang-orang yang menentang kebenaran yang disampaikan oleh Allah. Ayat ini juga memberikan petunjuk bahwa ALlah telah membuktikan kebenaran dari janji yang tercantum pada ayat 20:130 diatas sehingga Muhammad sudah diberi kekuatan untuk menghadapi musuhnya.

Jadi kedua ayat tersebut saling mengikat dan saling melengkapi dan tidak ada yang bertentangan.

(Ali Sina) 2:83 ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia….

9:5 bunuhlah orang-orang musyrikin itu di mana saja kamu jumpai mereka

(Rahmanhadi(Rahmanhadi(Rahmanhadi(Rahmanhadiqqqq;;;; kembali si RSD ini melalukuan tipu muslihat dan kelicikannya. Dia memotong sebuah ayat pada 2:83 dengan tujuan untuk membuat sebuah kontradiksi dengan ayat 9:5. Padahal kedua ayat tersebut tidak bermaksud demikian. RSD memang curang , benar-benar jahat sifat setan ini.

Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;

Ayat 2:83 berbunyi ; "Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israel (yaitu): Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada ibu bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, serta

ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, dirikanlah salat dan tunaikanlah zakat. Kemudian kamu tidak memenuhi

Page 113: rahmanhadiq untuk Ali Sina

janji itu, kecuali sebahagian kecil daripada kamu, dan kamu selalu berpaling (QS 2:83).

Konteks ayat tersebut bercerita tentang Firman Allah yang disampaikan oleh para nabi umat Yahudi kepada umatnya ; supaya mereka menyembah Allah, berbuat dan bekata yang baik kepada semua umat manusia. Tetapi ALi Sina yang curang memotong kalimat di dalam ayat itu, sehingga mempunyai makna yang jauh berbeda dari yang aslinya. Begitulah cara-cara setan untuk mengelabui umat manusia , seperti yang diperagakan oleh Ali Sina ini.

Ayat 9:5 yang ditampilkan oleh Ali Sina ini hanyalah sepotong kalimat yang sudah dipenggal dengan tujuan jahatnya untuk menghasut dan merusak kandungan Al-Qur'an dan agama Islam. Hal ini membuktikan bahwa Ali sina adalah seekor serigala yang sangat curang dalam melakukan misi jahatnya. Padahal ayat 9:5 masih berhubungan erat dengan beberapa ayat sebelumnya ayat berbunyi ;

"Dan (inilah) suatu permakluman dari Allah dan Rasul-Nya kepada umat manusia pada hari haji akbar, bahwa

sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya berlepas diri dari orang-orang musyrikin. Kemudian jika kamu (kaum musyrikin)

bertobat, maka bertobat itu lebih baik bagimu; dan jika kamu berpaling, maka ketahuilah bahwa sesungguhnya kamu tidak dapat melemahkan Allah. Dan beritakanlah kepada orang-orang kafir (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih

3. kecuali orang-orang musyrikin yang kamu telah mengadakan perjanjian (dengan mereka) dan mereka tidak mengurangi sesuatu pun (dari isi perjanjian) mu dan tidak (pula) mereka membantu seseorang yang memusuhi kamu, maka terhadap mereka itu penuhilah janjinya sampai batas waktunya. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa 4. Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu,

maka bunuhlah orang-orang musyrikin itu di mana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. Kepunglah mereka

dan intailah di tempat pengintaian. Jika mereka bertobat dan mendirikan salat dan menunaikan zakat, maka berilah

kebebasan kepada mereka untuk berjalan. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang 5. Dan jika seorang di antara orang-orang musyrikin itu meminta perlindungan kepadamu, maka lindungilah ia supaya ia sempat mendengar firman Allah, kemudian antarkanlah ia ke tempat yang aman baginya. Demikian itu disebabkan mereka kaum yang tidak

mengetahui.(qs 9:3-6)".

Konteks ayat ini menjelaskan tentang pengumuman dari Muhammad kepada kaum quraisy yang sudah dikalahkan di dalam perperangan merebut kota Mekah. Setelah memperoleh kemenangan itu Muhammad membuat ketentuan baru dalam pemerintahannya dan membatalkan semua perjanjian yang pernah dibuat dengan kaum quraisy sebelumnya. Selanjutnya Muhammad memberikan batas waktu selama 4 bulan kepada kaum quraisy untuk melaksanakan ketentuan baru. Bagi yang tidak menerima ketentuan baru tersebut, boleh meninggalkan kota Mekah, sedangkan yang melawan dianggap sebagai pihak penentang yang boleh diperangi, tetapi bagi yang menyerah dan meminta perlindungan harus dibebaskan untuk dipindahkan ketempat lain yang aman untuk mereka. Begitulah peraturan di dalam perang yang telah ditetapkan oleh Allah kepada Muhammad supaya tidak boleh berlaku sewenang-wenang. Prinsip ini juga berlaku dimanapun di dunia ini, dimana setiap berakhir perperangan maka pihak yang menang akan membuat ketentuan baru untuk membuat aturan didalam pemerintahannya. Bahkan setelah dunia ke II berakhir pada tahun 1945 M, pihak Negara-negara sekutu yang menang juga memberikan ketentuan dan hukuman kepada pihak yang kalah seperti kepada Negara Jepang, Jerman atau Italian. Jadi prinsip ayat-ayat Al Qu’an diatas merupakan tatacara untuk mengatur pemerintahan setelah perperangan dimana pihak pemenang tidak boleh melakukan tindakan sewenang-wenang kepada pihak yang kalah.

Page 114: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Ali Sina)

10:99 Dan jika Tuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua orang yang di

muka bumi seluruhnya. Maka apakah kamu (hendak) memaksa manusia supaya

mereka menjadi orang-orang yang beriman semuanya?

2:193 Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga)

ketaatan itu hanya semata-mata untuk Allah

(RRRRahmanhadiq ;ahmanhadiq ;ahmanhadiq ;ahmanhadiq ; kontek ayat 10:99 adalah tentang kasih sayang Allah kepada Umat manusia yang diberi hak untuk berpikir dan memutuskan sesuatu agama yang baik baginya. Allah hanya menghendaki keihlasan dan kepasrahan untuk beriman kepadaNYa, sebaliknya Allah tidak menerima iman seseorang karena terpaksa atau berpura-pura atau mengharapkan sesuatu pamrih saja.

Jadi ayat ini menunjukan bahwa Allah tidak menghukum seseorang karena agamanya atau karena dia tidak menyembah Allah akibat dari ketidaktahuannya, tetapi Allah menghukum orang diakhirat nanti karena kesalahan yang mereka lakukan selama dia hidup di dunia dulunya. Jadi Ali Sina tidak dapat melepaskan dirinya dari tuntutan kesalahan yang dituntut oleh orang-orang yang pernah difitnah , dihina dan dihasutnya dulu. Keteramgan ayat di atas tidak dimaksudkan untuk memberikan kebebasan mutlak kepada manusia untuk berbuat sesukanya, seperti yang terus dilakukan oleh manusia serigala yang bernama Ali Sina ini. Ali Sina ingin meubah ayat tersebut menjadi angan-angannya untuk menyebar hasutan , fitnah dan kebohongan supaya merusak nilai kebaikan di dalam jiwa manusia.

Sedangkan ayat 2:193 masih berhubungan dengan 3 ayat sebelumnya yang berbunyi ;

"Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah kamu melampaui batas, karena

sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.190. Dan bunuhlah mereka di mana saja

kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu

memerangi mereka di Masjidilharam, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah mereka. Demikianlah balasan bagi orang-orang kafir 191. Kemudian jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), maka sesungguhnya Allah Maha

Pengampun lagi Maha Penyayang 192. Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Allah. Jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), maka tidak ada permusuhan (lagi), kecuali

terhadap orang-orang yang lalim.(QS 2:190-193)".

Ayat-ayat tersebut menerangkan sikap orang kafir seperti Ali Sina yang selalu melakukan fitnah dan berbuat curang kepada umat manusia. Ali SIna selalu menyerang ajaran agama islam dengan cara kelicikan, kebohongan dan fitnah yang keji. Ali Sina merupakan contoh dari ayat tersebut karena kejahatan yang selalu dilakukannya setiap saat kepada umat islam tanpa alasan yang logis dan benar.

(Ali Sina)

50:45 Kami lebih mengetahui tentang apa yang mereka katakan, dan kamu sekali-

kali bukanlah seorang pemaksa terhadap mereka

9:14 Perangilah mereka, niscaya Allah akan menyiksa mereka dengan (perantaraan)

tangan-tanganmu dan Allah akan menghinakan mereka dan menolong kamu

terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang beriman

( Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; kembali setan Ali Sina menampilkan ayat 50:45 yang sudah dipotong sebagian, tidak seutuhnya. Ayat ini menerangkan bahwa Muhammad hanya menyampaikan penjelasan ayat AL-Qur'an kepada manusia , bukan memaksa

Page 115: rahmanhadiq untuk Ali Sina

harus patuh. Sedangkan yang menentang kebenaran ayat tersebut, diakhirat akan mendapat balasan yang setimpal, akibat kebodohan dan kejahatan yang dia lakukan selama di dunia.

Adapun ayat 50:45 berbunyi ;

"Kami lebih mengetahui tentang apa yang mereka katakan, dan kamu sekali-kali bukanlah seorang pemaksa terhadap mereka. Maka beri peringatanlah dengan Al Qur'an orang

yang takut kepada ancaman-Ku.(QS 50:45)".

Sedangkan ayat 9:14 masih berhubungan dengan 3 ayat sebelumnya dan tidak dapat dipisahkan. Tetapi Ali Sina yang sangat curang , memotong ayat-ayat tersebut dan mengambil ayat yang diperlukan nya saja. Serigala curang ini bermaksud hendak membenturkan ayat 50:45 dengan ayat 9:14, sehingga terlihat saling kontradiksi. Padahal kedua ayat itu mempunyai maksud yang berbeda sesuai dengan kondisi yang terjadi pada saat itu. Adapun keseluruhan ayat tersebut adalah ;

"Mereka tidak memelihara (hubungan) kerabat terhadap orang-orang mukmin dan tidak (pula mengindahkan)

perjanjian. Dan mereka itulah orang-orang yang melampaui batas 10. Jika mereka bertobat, mendirikan salat dan menunaikan zakat, maka (mereka itu) adalah saudara-

saudaramu seagama. Dan Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi kaum yang mengetahui 11. Jika mereka merusak sumpah (janji) nya sesudah mereka berjanji, dan mereka mencerca

agamamu, maka perangilah pemimpin-pemimpin orang-orang kafir itu, karena sesungguhnya mereka itu adalah orang-orang

yang tidak dapat dipegang janjinya, agar supaya mereka berhenti 12. Mengapakah kamu tidak memerangi orang-orang yang merusak sumpah (janjinya), padahal mereka telah keras kemauannya untuk mengusir Rasul dan merekalah yang

pertama kali memulai memerangi kamu? Mengapakah kamu

takut kepada mereka padahal Allah-lah yang berhak untuk kamu takuti, jika kamu benar-benar orang yang beriman13. Perangilah mereka, niscaya Allah akan menyiksa mereka dengan (perantaraan) tangan-tanganmu dan Allah akan

menghinakan mereka dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang beriman 14, dan

menghilangkan panas hati orang-orang mukmin. Dan Allah menerima tobat orang yang dikehendaki-Nya. Allah Maha

Mengetahui lagi Maha Bijaksana (QS 9:10-15)".

Konteks ayat 9:10-15 menjelaskan sifat-sifat orang kianat dan munafik dari pemimpin kaum kafir Quraisy dan Yahudi. Mereka selalu mengingkari perjanjan yang sudah disepakati bersama dan berlaku curang dengan memperolok-olokan, menghasut dan memfitnah. sehingga turunlah ayat ini, agar umat Muhammad menentang kecurangan mereka itu , terutama para pemimpin nya yang telah melakukan politik yang jahat dan curang.

Ali Sina hanya mampu melakukan kecurangan untuk mengelabui pengikutnya dengan cara menyampaikan kebohongan , kelicikan dan fitnah yang sangat menyakitkan bagi perasaan umat muslim. Hal ini membuktikan bahwa psikopat gila ini merasa sangat puas apabila mendengar ada umat muslim yang merasa sedih dan emosi membaca cerita fitnahannya.

(Ali Sina)

29:45 Dan janganlah kamu berdebat dengan Ahli Kitab, melainkan dengan cara

yang paling baik, kecuali dengan orang-orang lalim di antara mereka, dan

katakanlah: "Kami telah beriman kepada (kitab-kitab) yang diturunkan kepada kami

dan yang diturunkan kepadamu; Tuhan kami dan Tuhanmu adalah satu; dan kami

hanya kepada-Nya berserah diri

9:29 Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula)

kepada hari kemudian dan mereka tidak mengharamkan apa yang telah

diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dan tidak beragama dengan agama yang

Page 116: rahmanhadiq untuk Ali Sina

benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang diberikan Al Kitab kepada mereka,

sampai mereka membayar jizyah dengan patuh sedang mereka dalam keadaan

tunduk.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; banyak ayat-ayat Al-qur'an yang menjelaskan tatacara melakukan diskusi yang baik dan beretika dengan lawan bicara. Bahkan pada ayat 29:45 diatas dijelaskan bagaimana cara-cara yang sopan di dalam sebuah diskusi. Sedangkan terhadap orang-orang yang berlaku tidak sopan di dalam berdiskusi, Al-qur'an memberikan cara lain yaitu dengan cara meninggalkan diskusi yang tidak sehat itu dengan kata-kata penutup " Tuhan kami dan Tuhanmu adalah satu; dan hanya kepada-Nya kami berserah diri ". jadi konteks ayat 29:46 hanya mengatur cara-cara berdiskusi yang baik dan beretika.

Ayat 9:29, ayat ini masih berhubungan dengan banyak ayat sebelumnya yang terdapat pada surat At Taubah ini. Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa surat At Taubah banyak mengandung petunjuk bagaimana tata-cara dalam menghadapi perperangan supaya tidak melampaui batas. Salah satu dari ayat yang ditampilkan pada surat ini adalah ayat 9:26.

Konteks ayat 9:29 ini adalah tentang orang-orang yang tidak menjalankan aturan agamanya dengan benar, sehingga mereka melakukan cara yang tidak terpuji melawan kebenaran ayat-ayat AL-qur'an. Orang-orang yang tidak mempunyai aturan di dalam agamanya atau melanggar aturan agamanya, maka mereka sama saja dengan orang liar atau orang kafir yang menentang Allah. Orang-orang tersebut boleh diperangi karena mereka sering menunjukan permusuhan dengan ajaran islam. Salah satu ciri-ciri orang yang berpura-pura baik, tetapi sangat memusuhi islam adalah ALi Sina. Maka ketentuan ayat tersebut berlaku untuk Ali Sina. Artinya , orang islam dianjurkan membalas serangan Ali Sina sesuai dengan ketentuan ayat tersebut. Karena ALi Sina

adalah manusia penghasut, pembuat fitnah, selalu melakukan kecurangan, pengadu domba, tidak mempunyai agama, penentang Tuhan dan tidak mempunyai ajaran yang baik dalam hidupnya.

(Ali Sina):

2:62 Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani

dan orang-orang Shabiin, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman

kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala

dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka, dan tidak (pula)

mereka bersedih hati.

9:30 Orang-orang Yahudi berkata: "Uzair itu putra Allah" dan orang Nasrani

berkata: "Al Masih itu putra Allah". Demikian itulah ucapan mereka dengan mulut

mereka, mereka meniru perkataan orang-orang kafir yang terdahulu. Dilaknati

Allah-lah mereka; bagaimana mereka sampai berpaling?

(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; konteks ayat 2:62 adalah tentang persamaan hak antar manusia untuk mendapatkan pahala di akhirat (Syorga). Semua penganut Agama yang tidak berbuat kebodohan dengan menyerahkan diri kepada tuhan selain Allah, maka tidak ada kekuatiran bagi mereka diakhirat nanti. Beriman yang dimaksud pada ayat tersebut adalah mengakui keesaan Allah, Allah tidak beranak dan tidak dilahirkan.

Sedangkan ayat selanjut yaitu ayat 9:30 menjelaskan tentang kekeliruan dari sebagian besar orang-orang Yahudi dan Nasrani yang mempersekutukan ALlah dengan makhluk lainya. Mereka membuat yang tidak masuk akal yaitu mengatakan kepada pengikutnya bahwa Tuhan itu beranak atau dilahirkan. Mereka ini termasuk orang-orang yang engkar dengan meniru perbuatan nenek moyang mereka yang jelas-jelas tidak logis. Dan mereka mengajarkan ajaran yang merusak logika manusia dan menyebarkan berita yang tidak logis terhdap orang-orang bodoh yang tidak mengerti.

Page 117: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Kedua ayat tersebut diatas saling menguatkan dan saling melengkapi. Hanya Ali sina saja yang membuat olok-olokan yang menyesatkan. Tabiat setan memang mirip dengan sosok Ali sina ini.

(Ali Sina)

7:199 Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf, serta

berpalinglah daripada orang-orang yang bodoh..

9:28 Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu

najis, maka janganlah mereka mendekati Masjidilharam sesudah tahun ini…

(Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ; konteks ayat 7:199 menunjukkan bahwa ajaran islam mengandung unsure rahmatanliilalamin, sifat pengasih kepada seluruh manusia. Ayat ini menganjurkan dan menunjukan bahwa orang islam dilarang balas dendam kepada orang yang membenci islam, setelah mereka menyadari kekeliruannya. Sesudah perdamaian umat islam harus berlaku adil dan tidak boleh ada dendam terhadap mereka. Mereka harus diberi pengertian dan penjelasan yang benar tentang ajaran islam. Sedangkan terhadap orang-orang yang tidak mau diberi pelajaran dan bersikap keras dan bodoh , maka jauhilah mereka.

Sedangkan ayat 9:28 merupakan ayat yang tidak berdiri sendiri. Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa surat At TAubah ini mengatur tata-cara dalam menghadapai perperangan atau permusuhan yang dilakukan oleh orang-orang yang selalu memusuhi islam. Ayat-ayat tersebut tidak berdiri sendiri atau lepas, semuanya saling tekait, mempunyai hubungan sebab akibat, memberikan solusi keseimbangan dalam memutuskan suatu perkara. Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa ayat 9:28 ini berlaku setelah Muhammad dan pengikutnya berhasil merebut kota Mekah dari tangan orang-orang jahat atau kafir. tetapi orang kafir menawarkan siasat yang curang

yaitu dengan pura-pura membantu umat muslim untuk membangun Ka'bah dan bersama-sama beribadah menurut kepercayaan masing-masing. Tentu saja Muhammad sebagai kepala pemerintah menolak usulan itu. Muhammad mengusir kaum kafir yang munafik itu keluar Mekah. Mereka tidak dibenarkan beribadah lagi serta melakukan kebodohan itu yang dapat membawa ideology yang sesat.

Kedua ayat tersebut saling berhubungan dan saling melengkapi tidak ada yang perlu dipertentangkan dari kedua ayat yang diberikan oleh si penghasut Ali Sina.

(Ali Sina)

15:85 maka maafkanlah (mereka) dengan cara yang baik....

14:16 di hadapannya ada Jahanam dan dia akan diberi minuman dengan air nanah.

(Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ali Sina mengulangi lagi kecurangannya. dia memotong-motong lagi ayat 15:85, sehingga menghasilkan pengertian yang jauh berbeda dari yang aslinya. Padahal ayat tersebut berbunyi ;

"Dan tidaklah Kami ciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya, melainkan dengan benar. Dan sesungguhnya saat (kiamat) itu pasti akan datang, maka maafkanlah (mereka) dengan cara yang baik.(QS 15:85)".

Kontek ayat ini masih berhubungan dengan beberapa ayat sebelumnya yang menceritakan kisah kehancuran umat-umat yang selalu menolak ajaran kebenaran yang disampaikan oleh para rasul Allah. Para rasul utusan Allah itu disarankan untuk bersabar menghadapi orang-orang kafir yang selalu memperolok-olokan ajaran nabi itu. Bersabarlah karena pada hari kiamat nanti mereka pasti mendapatkan ganjaran yang setimpal dengan kejahatan mereka itu.

Page 118: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Artinya perjanggungjawaban itu akan dilanjutkan setelah hari kiamat nanti.

Sedangkan ayat 14:16 masih berhubungan dengan 2 ayat sebelumnya dan sesudahnya. Ayat-ayat ini menerangkan tentang hukuman pembalasan di akhirat nanti, seperti yang selalu dikerjakan oleh RSD ini.

Ali Sina merasa tidak ada yang dapat menjatuhkan hukuman pada dirinya yang telah banyak melakukan kejahatan dengan kelicikan nya selama di dunia ini, tetapi dia tentu tidak akan mampu lepas dari hukuman di akhirat. Mungkin saja RSD tidak percaya dengan hukuman akhirat, tetapi dia sendiri tidak dapat menjawab pertanyaan; apa yang terjadi pada dirinya setelah dia mati. Kemampuannya hanya terbatas pada kehidupan dunia saja, setelah mati habislah perkara. Dia hanya ingin mendustakan bahwa ada sebuah kekuatan besar yang lebih berkuasa setelah kematiannya nanti.

Adapun ayat 14:16 yang dipotong oleh si pecundang ini berbunyi;

"Dan mereka memohon kemenangan (atas musuh-musuh mereka) dan binasalah semua orang yang berlaku sewenang-wenang lagi keras kepala 15, di hadapannya ada Jahanam dan dia akan diberi minuman dengan air nanah 16, diminumnya air nanah itu dan hampir dia tidak bisa menelannya dan datanglah (bahaya) maut kepadanya dari segenap penjuru,

tetapi dia tidak juga mati; dan di hadapannya masih ada azab yang berat (QS 14:15-17)".

Kontek ayat ini berlaku kelak di akhirat. Ajaran Islam bahkan sebagian besar ajaran agama lainnya menjelaskan bahwa setelah kematian akan ada lagi kehidupan yang abadi. Dan Ali Sina akan diminta pertanggungjawaban atas segala kesalahannya terhadap orang-oramg yang pernah dihina dan fitnahnya. Semua penduduk islam akhirat akan menuntut

keadilan Kepada Allah supaya dia dijatuhi hukuman yang setimpal dengan kesalahannya. Di dunia dia mungkin dapat menghindar dari pertangungjawaban , tetapi diakhirat nanti dia tidak dapat mengelak lagi.

Tentu saja Ali Sina ini akan tertawa membaca keterangan ayat tersebut. Tetapi biarkan saja , biarlah dia tertawa sekarang sepuas-puasnya

(Ali Sina)

6:108 Dan janganlah kamu memaki sembahan-sembahan yang mereka sembah

selain Allah, karena mereka nanti akan memaki Allah dengan melampaui batas

tanpa pengetahuan. Demikianlah Kami jadikan setiap umat menganggap baik

pekerjaan mereka. Kemudian kepada Tuhan merekalah kembali mereka, lalu Dia

memberitakan kepada mereka apa yang dahulu mereka kerjakan

3:61 Siapa yang membantahmu tentang kisah Isa sesudah datang ilmu (yang

meyakinkan kamu), maka katakanlah (kepadanya): "Marilah kita memanggil anak-

anak kami dan anak-anak kamu, istri-istri kami dan istri-istri kamu, diri kami dan diri

kamu; kemudian marilah kita bermubahalah kepada Allah dan kita minta supaya

laknat Allah ditimpakan kepada orang-orang yang dusta.

(Rahmanhadiq ; (Rahmanhadiq ; (Rahmanhadiq ; (Rahmanhadiq ; Ayat 6:18 diatas ditujukan kepada orang yang tidak percaya kepada Tuhan, seperti Ali Sina ini. Bahkan dia memperolok-olokan Allah melebih batas. Ali Sina merasa bangga dengan kemampuan nya menghina pemeluk agama dan merendahkan sembahan umat beragama. Hal ini karena Ali Sina tidak mempunyai Tuhan, dia beranggapan bahwa Tuhan itu adalah dirinya sendiri. Dia terlalu mengandalkan kemampuannya berpikir padahal dia tidak pernah berterima kasih kepada pencipta otaknya yang bisa berpikir itu. Inilah ciri-ciri monster yang tidak berguna. Ayat 6:18 ini memberikan arahan kepada umat islam bagaimana menghadapi orang-orang yang melampaui batas yaitu mereka yang selalu menghina Allah dan umat beragama.

Page 119: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Sedangkan konteks ayat 3:61 bercerita tentang tuduhan yang dilontarkan oleh pemuka agama nasrani utusan dari Najran. Muhammad dituduh bukan seorang nabi dan menyampaikan cerita bohong bahwa Isa bukan anak Tuhan. Namun ketika Muammad menantang mereka untuk sama-sama bersumpah agar sama-sama dikutuk Allah sekiranya berkata bohong, tiba-tiba utusan Nasrani dari Najran itu tidak bersedia melakukannya, lalu mundur dan kembali pulang ke kampung halamannya.

jadi ALi Sina telah melakukan kecurangan lagi dengan membandingkan kedua ayat diatas yang tidak sepatutnya untuk diperbandingkan satu sama lainnya.

(Ali Sina)

43:88,89 Ya Tuhanku, sesungguhnya mereka itu adalah kaum yang tidak beriman".

Maka berpalinglah (hai Muhammad) dari mereka dan katakanlah: "Salam (selamat

tinggal)." Kelak mereka akan mengetahui (nasib mereka yang buruk)

47:4 Apabila kamu bertemu dengan orang-orang kafir (di medan perang) maka

pancunglah batang leher mereka. Sehingga apabila kamu telah mengalahkan

mereka maka tawanlah mereka.

(Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Kembali Ali Sina melakukan kecurangan dengan memotong sebagian ayat 43:88, padahal kalau ayat tersebut dipaparkan secara keseluruhan maka sebenarnya dia telah kekeliruan besar mengambil sebuah dalil, karena ayat 43:88-89. tersebut benar-benar ditujukan kepada dirinya sendiri. Adapun bunyi ayat tersebut adalah ;

"Dan sungguh jika kamu bertanya kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan mereka, niscaya mereka menjawab: "Allah",

maka bagaimanakah mereka dapat dipalingkan (dari menyembah Allah)? 87, dan (Allah mengetahui) ucapan

Muhammad: "Ya Tuhanku, sesungguhnya mereka itu adalah kaum yang tidak beriman" 88. Maka berpalinglah (hai

Muhammad) dari mereka dan katakanlah: "Salam (selamat tinggal)." Kelak mereka akan mengetahui (nasib mereka yang

buruk). (QS 43:87-89)".

Ayat ini menerangkan sesuatu yang tersimpan di dalam lubuk hati makluk yang bernama Ali Sina ini. Sebenarnya Ali Sina ini menyadari betul bahwa dia tidak mempunyai kemampuan apa-apa terhadap nasibnya, kematiannya, dan kehidupannya. Dia menyadiri bahwa ada kekuatan yang lebih berkuasa terhadap dirinya sendiri, yaitu Tuhan pencipta alam dan seluruh isinya. Tetapi dia tetap juga mendustakannya. Dia telah berkata munafik dengan dirinya sendiri. kalau ditanyakan kepada si ALi Sina ini; siapakah yang menciptakan kamu? maka dia akan menjawabanya . Tuhan.! dan pasti dia tidak mungkin mampu mendustai pikirannya sendiri. Allah lebih berkuasa terhadap dirinya. ayat tersebut menerangkan sebuah kebenaran yang tidak dapat dibantah oleh siapapun. bahwa "manusia tidak berkuasa terhadap hidup dan matinya". Maka Muhammad diberi nasehat oleh Allah agar menjauhi orang yang mempnyai katrakter orang-orang seperti ALi Sina ini.

Kemudian Ali Sina menampilkan satu ayat yaitu 47:4 untuk membandingkannya dengan ayat 43:88. sebenarnya ayat 47:4 masih berhubungan dengan 3 ayat sebelumnya. ayat 47:1 sampai 47:4 merupakan satu kesatuan yang tidak dapat pisahkan. Tetapi RSD mengambil satu ayat saja untuk diadu dengan ayat yang lain. Begitulah cara-cara licik dan curang dilakukan oleh setan yang bernama ali Sina ini. Tujuannya adalah untuk mengelabui para pengikutnya supaya tetap berada di dalam kekafiran. Adapun bunyi ayat tersebut adalah ;

"Orang-orang yang kafir dan menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah, Allah menghapus perbuatan-perbuatan

mereka 1. Dan orang-orang yang beriman (kepada Allah) dan mengerjakan amal-amal yang saleh serta beriman (pula)

Page 120: rahmanhadiq untuk Ali Sina

kepada apa yang diturunkan kepada Muhammad dan itulah yang hak dari Tuhan mereka, Allah menghapuskan kesalahan-kesalahan mereka dan memperbaiki keadaan mereka 2. Yang demikian adalah karena sesungguhnya orang-orang kafir mengikuti yang batil dan sesungguhnya orang-orang yang

beriman mengikuti yang hak dari Tuhan mereka. Demikianlah Allah membuat untuk manusia perbandingan-perbandingan bagi mereka 3. Apabila kamu bertemu dengan orang-orang kafir (di medan perang) maka pancunglah batang leher

mereka. Sehingga apabila kamu telah mengalahkan mereka maka tawanlah mereka dan sesudah itu kamu boleh

membebaskan mereka atau menerima tebusan sampai perang berhenti. Demikianlah, apabila Allah menghendaki niscaya Allah akan membinasakan mereka tetapi Allah hendak

menguji sebahagian kamu dengan sebahagian yang lain. Dan orang-orang yang gugur pada jalan Allah, Allah tidak akan

menyia-nyiakan amal mereka (QS 47:1-4)".

Konteks ayat diatas dimulai dengan keterangan sifat-sifat orang engkar seperti ALi Sina ini. pada ayat pertama dijelaskan bahwa ALi Sina akan selalu menghalang-halangi manusia berbuat baik di dalam hal beribadah, sedangkan orang-orang yang beragama akan melakukan pekerjaan yang baik-baik untuk umat manusia. segala sesuatu yang dilakukan oleh orang-orang engkar seperti Ali Sina ini tidak akan bermamfaat bagi kehidupan manusia, sebaliknya amal baik yang dilakukan oleh pemeluk agama akan mendapat balasan dari Tuhan.

Sesungguhnya orang-orang seperti Ali Sina ini telah melakukan perbuatan yang sangat bathil. Apabila didalam didalam didalam didalam suatu perperangansuatu perperangansuatu perperangansuatu perperangan , setan-setan seperti Ali Sina ini merupakan tujuan yang dijadikan target untuk dilenyapkan, karena akan merusak nilai-nilai kebaikan dan kebenarean, karena dia anya mampu menyebarkan isssu, gossip dan fitnah semata. Tetapi apabila mereka menyerah dan bertobat tidak akan mengulangi kejahatannya lagi, maka mereka boleh

dilepaskan atau dipenjarakan. Sebaliknya orang-orang islam yyang gugur dialam perjuangan melawan orang jahat (Ali Sina), maka mereka akan mendapat kehidupan yang lebih baik di sisi Allah di syorga kelak.

(Ali Sina);

50:45 Kami lebih mengetahui tentang apa yang mereka katakan, dan kamu sekali-

kali bukanlah seorang pemaksa terhadap mereka

8:65, Hai Nabi, kobarkanlah semangat para mukmin itu untuk berperang. Jika ada

dua puluh orang yang sabar di antara kamu, niscaya mereka dapat mengalahkan

dua ratus orang musuh. Dan jika ada seratus orang (yang sabar) di antaramu,

mereka dapat mengalahkan seribu daripada orang-orang kafir

16:90 Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan,

memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji,

kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu

dapat mengambil pelajaran.

3:28 Janganlah orang-orang mukmin mengambil orang-orang kafir menjadi teman

atau penolong dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat

demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah kecuali karena (siasat)

memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Allah memperingatkan

kamu terhadap diri (siksa) Nya. Dan hanya kepada Allah kembali (mu).

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ayat 16:90 mengandung filsafat yang baik bagi seluruh umat manusia. ayat-ayat Al Qur'an banyak mengandung nasehat untuk berbuat kebaikan, mengasihi sesama manusia, berlaku sopan, santun kepada keluarga, dan saling tolong menolong. Tentu saja ALi Sina tidak suka dengan penjelasan ayat 16:90 ini, karena di dalam jiwanya sudah penuh dengan segala sifat yang jahat, curang, penghasut, penyebar fitnah, pembohong dan penyebar kebencian. Ayat 16:90 ini sangat bertentangan dengan sifat-sifat ALi Sina. jadi wajar saja dia tidak suka dengan keterangan ayat diatas.

Page 121: rahmanhadiq untuk Ali Sina

sedangkan ayat 3:28 lebih ditujukan kepada umat muslim supaya tidak bersekongkol dengan para penjahat atau para penguasa yang jelas-jelas hendak merusak dan berbuat curang kepada umat muslim. Umat muslim juga dilarang memohon perlindungan kepada orang-orang jahat atau penguasa yang menzalimi warganya. bahkan umat muslim dilarang mengambil seorang penjahat sebagai teman kepercayaan atau kerabat dekat untuk melindungi dirinya. Artinya umat muslim dilarang bekerjasama dengan kejahatan, siapapun orangnya.

Pada saat ini , ketentuan ayat ini sudah diterapkan oleh banyak negara demokrasi dan negara yang beretika. Di dalam sebuah negara demokrasi, seorang penguasa yang otoriter akan ditentang oleh warganya, begitu juga orang yang jahat akan dihindari oleh masyarakat disekitarnya, dia tidak akan mendapatkan kepercayaan untuk menjadi pemimpin. Jadi secara umum, ayat tersebut tidak bertentangan dengan ajaran demokrasi atau hati nurani manusia, sehingga Al Qur'an mewajibkan umat islam menerapkan ketentuan tersebut. Tentu saja setan ALi sina akan menentang ayat ini, karena ayat ini akan menghalanginya untuk berbuat bebas, menghasut dan menebarkan kebencian serta merusak aturan hidup umat beragama.

(Ali Sina)

45.14 Katakanlah kepada orang-orang yang beriman hendaklah mereka

memaafkan orang-orang yang tiada takut akan hari-hari Allah karena Dia akan

membalas sesuatu kaum terhadap apa yang telah mereka kerjakan.:

8:60 Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu

sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan

persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah, musuhmu

RRRRahmanhadiuq;ahmanhadiuq;ahmanhadiuq;ahmanhadiuq; ayat 45:14 juga mempunyai filsafat yang baik bagi kehidupan manusia. Ayat ini ditujukan kepada Muhammad agar menasehati pengikutnya untuk merelakan ,

tidak mendendam dan membiarkan saja orang-orang bodoh itu berada dalam kejahatannya. Tetapi apabila kejahatan yang mereka lakukan telah melampaui batas , merusak kehidupan masyarakat menzalimi dan melakukan penyerangan, maka mereka perlu diberi peringatan atau pemabalasan yang setimpal. Tetapi kalau mereka melakukan antar sesama mereka, maka biarkan saja mereka dalam kesesatan itu, karena nanti ALlah yang akan memberikan hukuman kepada orang itu di akhirat maupun di dunia nantinya.

Semua perbuatan jahat, apapun bentuknya akan merugikan diri sendiri dan akan dibenci oleh semua manusia yang berbudi, Orang jahat yang dimasud oleh ayat ini adalah Ali Sina yang sudah tidak dapat lagi disadarkan dan tidak bisa berhenti berbuat curang dan menebar kebenciannya. Maka biarkan saja dia melakukan kejahatan dan saling memperbodoh diri antara sesame gerombolannya di situs gilanya itu.

Sedangkan ayat 8:60 masih terkait dengan 5 ayat sebelumnya dan 2 ayat sesudahnya yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainya. Seluruh ayat tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan. adapau ayat tersebut berbunyi ;

"Sesungguhnya binatang (makhluk) yang paling buruk di sisi Allah ialah orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman 55.(Yaitu) orang-orang yang kamu telah mengambil perjanjian dari mereka, sesudah itu mereka mengkhianati

janjinya pada setiap kalinya, dan mereka tidak takut (akibat-akibatnya)56. Jika kamu menemui mereka dalam pepedalam pepedalam pepedalam peperanganranganranganrangan, maka cerai beraikanlah orang-orang yang di belakang mereka

dengan (menumpas) mereka, supaya mereka mengambil pelajaran 57. Dan jika kamu khawatir akan (terjadinya) pengkhianatan dari suatu golongan, maka kembalikanlah perjanjian itu kepada mereka dengan cara yang jujur. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berkhianat 58. Dan janganlah orang-orang yang kafir itu

Page 122: rahmanhadiq untuk Ali Sina

mengira, bahwa mereka akan dapat lolos (dari kekuasaan Allah). Sesungguhnya mereka tidak dapat melemahkan (Allah) 59. Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat

untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah, musuhmu dan orang-orang

selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan) 60. Dan jika mereka condong kepada perdamaian, maka condonglah kepadanya dan bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui 61.Dan jika mereka bermaksud hendak menipumu, maka sesungguhnya cukuplah Allah (menjadi pelindungmu). Dialah yang memperkuatmu dengan pertolongan-Nya dan dengan para mu'min (QS 8:55-

62)".

5 ayat-ayat tersebut menceritakan tentang keadaan yang terjadi pada saat sebelum perperangan. kemudian diakhiri dengan ayat 8:60 yang bermaksud memberikan semangat bagi umat muslim agar segera menyusun barisan untuk menghadapi para penjahat yang selalu berbuat kecuranganya, melanggar perjanjian dan terus berbuat onar. Sebenarnya ketentuan ayat ini tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip hukum yang berlaku di negara demokrasi yang berazazkan hukum. Sebuah negara demokrasi yang berdaulat, tentu sudah mempunyai perangkat hukum untuk menangkal perbuatan jahat yang akan dilakukan oleh sekelompok orang atau seseorang yang akan berbuat onar. Perangkat hukum tersebut merupakan tindakan untuk menangkal perbuatan jahat. Sedangkan ayat 8:61-62 menggambarkan tentang perlakuan yang dapat diberikan kepada para penjahat tersebut; apakah ditawan, dihukum , disadarkan atau dikembalikan setelah dia sadar.

Secara keseluruhan ayat-ayat diatas memperlihatkan sebuah hubungan sebab-akibat yang kemudian diakhiri dengan penyelesaian yang seimbang dan selaras untuk mencapai kebaikan dan kedamaian di dalam pemerintahan yang berdaulat.

Tetapi sebaliknya, Ali Sina memamfaatkan ayat 8:60 saja untuk menenebarkan hasutannya dan menyebarkan berita fitnah yang keji kepada gerombolan nya. RSD tentu tidak mau memahami keterangan ayat tersebut secara benar , karena jiwanya sudah sangat kotor, sifat jahatnya sudah melampaui batas, penyakit psikopatnya sudah kornis, sehingga dia akan terus menyebarkan kebenciannya dengan cara yang tidak terpuji tanpa alasan kepada siapa saja yang ditemuinya. Hal ini membuktikan bahwa RSD bukanlah seorang manusia yang bisa diajak berpikir baik, dia berasal dari keturunan Iblis.

(Ali Sina)

Mayoritas pemikir orang Kristen dan Yahudi bilang bahwa penulis2 Bible adalah

manusia2 yg diilhami oleh Tuhan. Ini jelas dari isi bible itu sendiri. Anda dapat

meliahat nama2 penulisnya dibagian atas tiap kitab. Tidak ada dimanapun dalam

Bible, baik dalam perjanjian baru maupun lama, ketika membaca ayatnya anda

dibuat percaya bahwa Tuhanlah yg sedang berbicara. Selalu manusia, yg

memberikan pesan tuhan dalam perkataan manusia itu sendiri. Dalam Bible Tuhan

menyebut dirinya sendiri dg kata ganti orang ketiga tunggal. ((((RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; sepertinya ALi sina berbicara atas nama pendeta Yahudi dan Kristen. apakah benar kesimpulan RSD ini ? apakah benar bahwa sebagian besar pemimpin Gerja berkata seperti yang disimpulkan oleh RSD ini? bukankah Ali Sina adalah seorang Atheis sejati? bagaimana seorang atheis berbicara mengatasnamankan ajaran agama? Kemudian dia mengatakan bahwa di dalam bIble terdapat kata Tuhan dengan kata ganti ketiga. Tetapi dia tidak menunjukan bentuk kata ketiga tunggal tersebut; apakah dalam bentuk kata Dia atau Mereka? Dan juga tidak ditunjukkan ayat apa yang dimaksud. Sepertinya Ali Sina ini ingin melempar batu

Page 123: rahmanhadiq untuk Ali Sina

kemudian sembunyi tangan, supaya umpanya dimakan oleh umat islam atau umat muslim.)

(Ali Sina);

Jika saya mendengarkan sebuah pembicaraan atau melihat sebuah kejadian, saya

mungkin menceritakannya pada teman apa yg saya ketahui. Saya bisa memberi

maknanya, inti dari pesan tersebut dalam perkataan saya sendiri. Tapi karena saya

menggunakan perkataan saya dan ungkapan saya sendiri akan sangat mungkin saya

membuat beberapa kesalahan. Meski misalnya pesan itu agung, saya Cuma

manusia dan manusia berbuat kesalahan. Para pendengar saya tahu itu. Mereka

mendengarkan kata2 saya dan mengambil inti perkataan tersebut. Pada saat

mereka mendengarkan perkataan saya dan menjadi terilhami oleh apa yg saya

katakan, mereka lalu menggunakan kecerdasan mereka juga. Mereka tidak

mematikan otak mereka dan percaya begitu saja sepenuhnya pada saya. Mereka

selalu berjaga-jaga utk melihat apa saya mengatakan sesuatu yg mustahil atau

mungkin saya mengatakan yg merupakan penafsiran saya sendiri dan kesalah

pahaman saya sendiri. Tapi utamanya adalah bahwa kesalahan2 saya dan

ketimpang tindihan ingatan tidak membuat pesan yg saya sampaikan menjadi

cacat. Saya adalah seorang manusia yg jujur, tapi bisa melakukan kesalahan. Karena

itu orang2 dapat mentoleransi kesalahan2 saya dan menggunakan kecerdasan

mereka sendiri untuk mengenggam inti pesannya. Saya tidak secara otomatis jadi

seorang pembohong jika saya salah. Itu sebabnya bahkan jika ada ratusan

kesalahanpun dalam Bible; semakin sulit bagi orang kristen dan yahudi utk sakit

hati. Mereka melihat pesannya, bukan pada pengirim pesannya atau perkataan yg

mengantarkan pesan tsb. Mereka melihat isinya, bukan pada tempatnya. Inti dari

kekristenan adalah kebaikan. Isinya adalah pesan cinta dan kasih sayang. Meski

terdapat ratusan kesalahan dalam bible, pesan ini menjadi pesan tertinggi dan

nilai2nya tidak dapat dimusnahkan. Jika satu pesan didengar oleh 30 orang, tiap

orang menyampaikannya secara berbeda. Tidaklah mungkin semuanya

menceritakan kisah yg persis sama dg perkataan yg persis sama. Rinciannya

mungkin bervariasi tapi sepanjang anda melihat kekonsistenan dalam semua cerita

itu yg adalah menceritakan kebenaran. Itulah seharusnya yg menjadi cara anda utk

menafsirkan kontradiksi dalam bible.

(RahmRahmRahmRahmanhadiq;anhadiq;anhadiq;anhadiq; RSD menyampaikan bahwa para penulis Bible semuanya mendapatkan pesan dari tuhan. walupun para penulis kitab Bible itu telah melakukan kesalah. Tetapi semua pesan itu adalah pesan kebenaran yang berasal dari Tuhan. RSD ini menilai bahwa banyak terdapat kesalahan di dalam

Bible, tetapi ajaran BIble tetap merupakan ajaran kebenaran karena terdapat adanya ajaran cinta kasih itu. Tetapi anehnya RSD ini tidak percaya kalau seorang Muhammad juga telah menerima Wahyu dari Tuhannya dibandingkan dari pada para penulis kitab Bible. Padahal yang ditulis di dalam AL Qur'an banyak sekali jumlahnya dan tidak kalah bila dibandingkan dengan kitab bible itu sendiri. Bahkan jika terdapat satu saja kesalahan kitab AL Qur'an , maka RSD menolak habis semua keterangan kitab Al Qur'an. RSD sedang memperlihatkan rasa kebenciannya semata, dia tidak mempunyai rasa keadilan, logikanya sudah tertutup oleh rasa dengkinya. Kata-kata yang dia tulisnya pada paragraph diatas hanya menunjukan sebuah kata-kata pancingan untuk mengadu-domba umat islam dan umat Kristen..) Quran, Quran adalah cerita yg berbeda sama sekali. Quran mengaku isinya adalah

persis, plek, tepat sekali perkataan dari tuhan. Disini terdapat perbedaannya. Jika

ini perkataan Tuhan langsung, tidak bisa, tidak dapat, tidak boleh, tidak mungkin

punya kesalahan satupun. Jika punya satu saja kesalahan, tidak mungkin itu

perkataan tuhan, dan jika bukan perkataan tuhan maka Quran adalah sebuah

kebohongan. (Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; sungguh sangat sederhana sekali pemikiran ALi SIna ini, kalau ayat AL Qur'an mengandung satu saja kesalahan, maka dia menolak semua keterangan kitab AL-qur'an. sebaliknya kalau kitab Bible yang menurutnya banyak mengandung hal-hal yang tidak benar karena kesalahan para penulisnya, maka dia berpihak kepada kitab Bible. Pejelasaan Ali SIna ini menunjukkan bahwa dia tidak mempunyai prinsip apapun di dalam hidupnya.

Ali Sina seperti seorang komentator atau penonton pertandingan sepak bola. Dia menyalahkan pemain yang tidak mampu mencetak gol ketika menendang bola di depan gawang atau menyalahkan pelatih yang tidak mampu mencetak gol. Padahal Ali Sina hanya banyak ngomong, dan tidak mempunyai kemampuan apapun di dalam pertandingan sepak bola itu. dia ingin mengajari pemain sepak bola dan pelatihnya , tetapi dia sendiri tidak mempunyai kemampuan apapun di dalam olah raga itu. Ali Sina memang seorang raja Gosip.

Page 124: rahmanhadiq untuk Ali Sina

memang Ali Sina si raja hasut yang pernah hidup di dunia ini). Itu sebabnya saya temui usaha2 para muslim utk menyapu kritik yg dibuat

terhadap Quran dg cara menjelek-jelekkan Bible, menyedihkan.

(Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; kembali setan ini menebarkan hasutannya dengan menuduh orang islam menebarkan fitnah keji pada ajaran umat kristen. Benar-benar raja penghasut). Quran satu2nya buku yg dipercaya oleh para pengikutnya sebagai perkataan

langsung dari Tuhan. Tidak ada kitab lain dari agama lain yg membuat pengakuan

ini. Itu sebabnya Quran berada pada posisi yg rawan. (Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; RSD sangat tidak suka menyaksikan umat islam begitu fanatik dengan kitab nya. Tuduhan Ali Sina itu hanya karangan dia saja. Bahkan sebaliknya banyak sekali ayat-ayat di dalam AL Qur’an yang menyatakan bahwa kitab Injil, Taurat dan Zabur , dulunya adalah berasal dari Allah yang disampaikan kepada para nabi-nabi dari umat yahudi atau nasrani. Jadi wajar saja kalau selama perjalanan waktu akan terjadi kekeliruan oleh para penulis kitab Bible itu. Al Qu’an diturunkan untuk memperbaik kesalahan itu, bukan menghapusnya sama sekali. Hanya orang-orang yang mempunyai hati nurani, kemampuan berpikir dan mempunyai pengertahui yang luas yang dapat memilih ayat-ayat yang benar diantara ketiga kitab-kitab suci tersebut. Sebaliknya Ali Sina, dengan ketidak mampuannya akan melemparkan tuduhan yang jauh menyimpang untuk tujuan dan strategi adu dombanya.). Kita

dapat menemukan kesalahan2 sains dan kemustahilan2 dalam semua kitab2

agama tapi tetap memegang hal2 yg baik dan yg indah yg ada dalam kitab2 ini dan

melewatkan hal2 yg jelek. Hal ini tidak dapat kita lakukan dengan Quran. . Yg kita

perlukan utk menunjukkan bahwa Quran adalah seluruhnya berisi kebohongan

Cuma satu kesalahan. Orang yang duduk dicabang pohon paling tinggi, jatuhnya

paling keras. ( Rahamanhadiq; ( Rahamanhadiq; ( Rahamanhadiq; ( Rahamanhadiq; sudah diperlihatkan dan dibahas oleh rahmanhadiq tentang semua tuduhan Ali Sina diatas, ternyata yang disampaikan oleh RSD ini hanyalah kebohongan dan fitnah saja, semuanya bersifat hasutan dan adu-domba antara umat islam dan umat Kristen. Ali Sina adalah pembohong besar yang pernah hidup di bumi ini).

Sinar Bulan

Dalam bagian 2 pembicaraannya, Dr. Naik berkata:

(Dr. Naik) Dan dia berkata bahwa jika itu berarti sebuah pantulan sinar dan dia

mengutip Surat Nur 24.35 bahwa Allahu nooru alssamawati waal-ardi (Allah

(Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi.) Baca ayat itu selengkapnya, dan

Analisa apa yg dikatakannya. Ayat itu tidak berkata Allah adalah cahaya, ‘Nur’;

dikatakan Allah adalah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Ini sama dg

menerangi, ada sebuah tempat dan dalam tempat itu ada lampu. Lampulah yg ada

disana. Jadi Allah (swt) punya cahayaNya sendiri dan bahkan memantulkan

cahayanya. Seperti ketika anda melihat lampu Halogen – yg seperti disini ini. Lampu

didalam adalah seperti sebuah siraj tapi pemantulnya seperti bulan. Memantulkan

sinar. Lampu, tabung, punya sinar sendiri, tapi pemantul dari lampu halogen adalah

pemantul sinar. Jadi keduanya adalah satu! Jadi Allah (swt) alhamdulillah, selain

punya sinar sendiri, seperti yg disebutkan dalam ayat2 Quran, dalam sebuah

tempat ada lampu, dan dalam lampu, sinar Allah (swt) adalah sinarnya sendiri.

Allah memantulkan sinarnya sendiri.

(Ali Sina) Baru saja Dr. Naik mengejek Kejadian 1:16 yg mengatakan “Tuhan

menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk

menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam” Kesalahan yg sama

juga ada dalam Quran.

[10.5] Dia-lah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya

(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq;(Rahmanhadiq; Penjelasan ayat ini sudah dijelaskan pada topic sebelumnya. Matahari yang memberikan sinar dinyatakan di dalam Al Qur’an dengan istilah " dhira'an"" dhira'an"" dhira'an"" dhira'an" sedangkan untuk bulan yang bercahaya ditulis dengan istilah " Nurran"Nurran"Nurran"Nurran". Al qur'an menyampaikan istilah yang berbeda untuk kedua kejadian sinar tersebut. Tentu ada sesuatu misteri atau petunjuk, kenapa Al Qur'an memberikan istilah yang bebeda dari kedua benda angkasa yang bersinar itu.

Al qur'an bukanlah buku ssss----cccc----iiii----eeee----nnnn----cccc----eeee tetapi merupakan buku ssss----iiii----gggg----n.n.n.n. Al qur'an adalah buku petunjuk yang harus dicermati dengan penuh bijaksana. banyak petunjuk ilmiah yang tertanam dan tersembunyi di dalam ayat-ayat al qur'an yang harus dicermati dengan arif dan bijaksana. Tentu saja Ali sina

Page 125: rahmanhadiq untuk Ali Sina

tidak mampu melihat hal tersebut dengan kejujuran logikanya. Dia baru mngerti kalau sudah tertulis kata ““““pantulanpantulanpantulanpantulan sinar”sinar”sinar”sinar” atau kata “susususummmmber ber ber ber cahcahcahcahaya”aya”aya”aya” dari ayat tersebut. Ali Sina tidak akan menggunakan logikanya untuk berpikir secara jernih dan adil. Dia hanya sanggup membaca apa yang tertulis saja. Tetapi kalau yang tertulis itu berbeda dengan pikirannya maka dia membuat cerita menurut khalyalan narchisnya)

(Ali Sina);

[25.61] Maha Suci Allah yang menjadikan di langit gugusan-gugusan bintang dan

Dia menjadikan juga padanya matahari dan bulan yang bercahaya.

(Rahmanhadiq; (Rahmanhadiq; (Rahmanhadiq; (Rahmanhadiq; Pada ayat ini, kata bulan dan matahari yang

sama-sama memberikan cahaya disebut denga istilah " اyrh] , muniraan". artinya adalah bercahaya, memberikan cahaya, sama-sama menghasilan sinar. Ketentuan ayat ini bersifat universal terhadap sifat-sifat cahaya yang dapat menghasilkan sinar baik dari sumber sinar maupun dari sinar pantulan. Kedua sinar yang dihasilkan oleh keduanya tetap disebut dengan sinar atau cahaya.)

(Ali Sina(Ali Sina(Ali Sina(Ali Sina););););

[71.16] Dan Allah menciptakan padanya bulan sebagai cahaya dan menjadikan

matahari sebagai pelita?

(Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ayat ini memberikan penjelasan yang lebih terperinci dan lebih spesifik dari sifat seberkas sinar. Ayat ini menjelaskan bahwa Matahari merupakan sumber cayaha atau pelita, atau sebagai lampu. AL _qura'an memberikan istilah

cahaya matahari dengan kata """" >Uاy\ , Sirajaan" , Sirajaan" , Sirajaan" , Sirajaan" yang artinya api, lampu atau sumber cahaya. Sedangkan bagi cahaya bulan yang telihat dari manusia di bumi ini, Al-qur'an

menyebutnya dengan istilan kata " راA , nurran"nurran"nurran"nurran", yang artinya bersinar, memberikan cahaya. Bagi orang yang berpikir jernih, akan timbul sebuah pertanyaan ; Kenapa sinar

bulan disebut dengan " راA " sedangkan untuk sinar matahari disebut dengan " >Uاy\ " . Tentu saja perbedaan dari kata kunci ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara sinar Bulan dengan sinar matahari. Misteri itu baru terjawab pada abad ke 16 Masehi (postulat Copernicus) dan diyakini bahwa bulan tidak menghasilkan sinar tetapi pantulan cahaya dari matahari. ternyata 10 abad setelah al-qur'an disampaikan oleh Muhammad, baru dapat dibuktikan bahwa bulan tidak menghasilkan sinar tetapi merupakan sinar pantulan dari cahaya matahari. Terbukti bahwa al Qur'an tidak berkata bohong, Al-qur'an mendahului penemuan sain. Tetapi Ali Sina yang datang dari zaman purba memaksakan logikanya untuk berkata bodoh dan memperbodoh murid-muridnya.)

(Ali Sina) ;

Dr. Naik berkeras bahwa Quran menjelaskan bahwa sinar bulan adalah sinar

pinjaman dan utk membuktikannya, dia mengklaim bahwa ‘nur’ artinya pantulan.

Ini bukan lagi sebuah fallacy tapi jelas2 sebuah kebohongan. Mari kita baca ayat

selengkapnya seperti yg disarankan Dr. Naik. ( R( R( R( Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Ali sina seperti seorang yang pintar, tetapi sebenarnya dia lebih bodoh dari seekor keledai. dia tidak mengerti dan tidak mau berpikir, kemudian mengatakan bahwa Guru nya DR Naik bohong. Padahal dia lah yang berkata bohong.)

(Ali Sina) ;

[24.35] Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya

Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita

besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya)

seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang banyak

berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan

tidak pula di sebelah barat (nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi,

walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (berlapis-lapis), Allah

membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang Dia kehendaki, dan Allah memperbuat

perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala

sesuatu.

Page 126: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Bahasa inggrisnya ayat ini:

24:35 Allah is the light of the heavens and the earth; a likeness of His light is as a

niche in which is a lamp, the lamp is in a glass, (and) the glass is as it were a brightly

shining star, lit from a blessed olive-tree, neither eastern nor western, the oil

whereof almost gives light though fire touch it not -- light upon light -- Allah guides

to His light whom He pleases, and Allah sets forth parables for men, and Allah is

Cognizant of all things.

Ayat ini tidak dapat dipahami. Dg menempatkannya dalam bahasa yg lebih jelas

Muhammad berkata bahwa sinar allah adalah sebuah lampu (api) didalam sebuah

kaca yg terang yg ditempatkan dalam sebuah tempat. Minyaknya tidak pernah

habis dan diberikan minyak berkilau dari sebuah pohon zaitun yg tumbuh ditengah-

tengah dunia. Jadi kita punya sinar diatas sinar (sinar dari lampu ditambah sinar

dari minyak).

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ayat ini tentu tidak dapat dipahami oleh Ali Sina, kerena dia tidak mengerti sama sekali dengan maksud perumpamaan. padahal di dalam ayat 24:35 ini , tertulis kata-kata "perumpamaan""perumpamaan""perumpamaan""perumpamaan". tetapi Ali Sina yang merasa dirinya sangat pintar, menjelaskan makna dari ayat tersebut dengan persamaan rumus matematika. Tentu saja hal ini tidak mungkin diselesaikannya. tidak semua ayat-ayat Al qur'an harus dijelaskan dengan penjelasan ilmiah atau dengan persamaan matematika. Banyak sekali ayat-ayat Al-qur'an hanya dapat dipahami dengan ketulusan perasaan dan pemikian yang jernih. Ayat Al-qur'an banyak mengandung filsafat hidup sehingga diperlukan kearifan berpikir. Kata cahaya di dalam ayat-ayat Al qur'an mempunyai arti yang sangat luas dan dalam. Makna dari kata "cahaya" adalah sebagai penerangan, sebagai petunjuk menuju tempat yang baik dan selamat, sebagai arahan untuk mendapatkan kebahagiaan. Kata Cahaya pada Ayat 24:35 diatas merupakan perumpamaan. tetapi Ali sina membahasnya dengan rumus matetatika nya, sehigga dia menjadi bingung dan pusing sendiri. Tetapi walaupun begitu, ayat tersebut dapat pula dipahami secara ilmiah, dimana cahaya milik Allah itu bagaikan sinar pantulan yang tidak menyebabkan pandangan mata menjadi perih atau silau. sinar cahaya itu sangat terang

dan indah tetapi tidak menyilaukan dan menyakitkan pandangan mata. Bukan berarti bahwa perumpamaan itu berarti bahwa Allah sama dengan cahaya pantulan. Benar-benar gila si setan beludak ini. Padahal Dr NAik tidak pernah mengatakan bahwa Allah itu adalah cahaya, tetapi Allah bagaikan atau diumpamakan mempunyai cahaya yang terang , tidak menyilaukan mata karena cahaya itu mirip cahaya pantulan.

Jadi kata “cahaya” atau “Nur” itu sendiri merupakan kata yang cukup luas maknanya, baik ditinjau dari segi perumpamaan maupun dari segi ilmiahnya. Sama hal nya dengan karakteristik cahaya yang mempunyai sifat ganda yaitu berupa sifat gelombang dan sifat partikel.

Sebagai gelombang “cahaya” putih yang terang itu terdiri barbagai macam warna dengan berbagai panjang gelombang. Mulai dari sinar tampak, sinar UV, sinar Infra red sampai dengan gelombang radio. Sementara “cahaya” sebagai partikel menunjukan bahwa, tiap-tiap spectrum dari panjang gelombang tersebut mempunyai tingkat energy yang berbeda-beda pula. Jadi tidak salah kalau Al Qur’an mengatakan bahwa kata “cahaya” mempunyai makna yang sangat luas dan sangat dalam.

Apa arti perumpamaan ini? Saya berkonsultasi dg Ibn Khathir utk penjelasannya

(anda boleh meliwatinya. Saya tulis intisarinya dibawah ini).

theholybook.org/en/a.47288

The Parable of the Light of Allah

`Ali bin Abi Talhah reported that Ibn `Abbas said:

[u�jMر اA تAـg�_Mوا��رض ا]

(Allah is the Light of the heavens and the earth.) means, the Guide of the

inhabitants of the heavens and the earth. Ibn Jurayj said: "Mujahid and Ibn `Abbas

said concerning the Ayah:

[u�jMر اA تAـg�_Mا��رضو ا] (Allah is the Light of the heavens and the earth.) He is controlling their affairs and

their stars and sun and moon.'' As-Suddi said concerning the Ayah:

Page 127: rahmanhadiq untuk Ali Sina

[u�jMر اA تAـg�_Mوا��رض ا]

(Allah is the Light of the heavens and the earth.) by His Light the heavens and earth

are illuminated. In the Two Sahihs, it is recorded that Ibn `Abbas, may Allah be

pleased with him, said: "When the Messenger of Allah got up to pray at night, he

would say:

«�o��jMا �M ،�gSMا � � اgSM� و�q�ra �M، و[q واM|رض اAg�_Mات @o�r أ «�q�ra و[q واM|رض اAg�_Mات Aر أ

(O Allah, to You be praise, You are the Sustainer of heaven and earth and whoever

is in them. To You be praise, You are the Light of the heavens and the earth and

whoever is in them. ) It was narrated that Ibn Mas`ud said, "There is no night or day

with your Lord; the Light of the Throne comes from the Light of His Face.''

[H�] {رA] (The parable of His Light) There are two views concerning the meaning of the

pronoun (His). The first is that it refers to Allah, may He be glorified and exalted,

meaning that the parable of His guidance in the heart of the believer is

<ة] }gآ]

(as a niche) This was the view of Ibn `Abbas. The second view is that the pronoun

refers to the believer, which is indicated by the context of the words and implies

that the parable of the light in the heart of the believer is as a niche. So the heart of

the believer and what he is naturally inclined to of guidance and what he learns of

the Qur'an which is in accordance with his natural inclinations are, as Allah says:

[qgaآ<ن أ �jc dh�r� q�] uر��� {Ajx�ه� و>¡ uh�]]

(Can they who rely on a clear proof from their Lord, and whom a witness from Him

recites it (can they be equal with the disbelievers)) [11:17]. The heart of the

believer in its purity and clarity is likened to a lamp in transparent and jewel-like

glass, and the Qur'an and Shari`ah by which it is guided are likened to good, pure,

shining oil in which there is no impurity or deviation.

<ة] }gآ]

(as (if there were) a niche) Ibn `Abbas, Mujahid, Muhammad bin Ka`b and others

said, "This refers to the position of the wick in the lamp.'' This is well-known, and

hence Allah then says:

[>�ra ح>K�]]

(and within it a lamp.) This is the flame that burns brightly. Or it was said that the

niche is a niche in the house. This is the parable given by Allah of obedience

towards Him. Allah calls obedience to Him as light, then He calls it by other

numerous names as well. Ubayy bin Ka`b said, "The lamp is the light, and this

refers to the Qur'an and the faith that is in his heart.'' As-Suddi said, "It is the

lamp.''

[ز�a dU>U اK�gM<ح]

(the lamp is in a glass,) means, this light is shining in a clear glass. Ubayy bin Ka`b

and others said, "This is the likeness of the heart of the believer.''

[dU>U¢£Mآ¤ آ|��< اAدر�ى� آ] (the glass as it were a star Durriyyun,) Some authorities recite the word Durriyyun

with a Dammah on the Dal and without a Hamzah, which means pearls, i.e., as if it

were a star made of pearls (Durr). Others recite it as Dirri'un or Durri'un, with a

Kasrah on the Dal, or Dammah on the Dal, and with a Hamzah at the end, which

means reflection (Dir'), because if something is shone on the star it becomes

brighter than at any other time. The Arabs call the stars they do not know Darari.

Ubayy bin Ka`b said: a shining star. Qatadah said: "Huge, bright and clear.''

[�@A� q] ةy¦¡ dآyـK¢]]

(lit from a blessed tree,) means, it is derived from olive oil, from a blessed tree.

[dAx�ز]

(an olive,) This refers to the blessed tree mentioned previously.

[�� d�r@y¡ �و d�r�y§]

(neither of the east nor of the west,) means, it is not in the eastern part of the land

so that it does not get any sun in the first part of the day, nor is it in the western

part of the land so that it is shaded from the sun before sunset, but it is in a central

position where it gets sun from the beginning of the day until the end, so its oil is

good and pure and shining. Ibn Abi Hatim recorded that Ibn `Abbas commented on:

[dAx�ز �� d�r@y¡ �و d�r�y§]

(an olive, neither of the east nor of the west,) "This is a tree in the desert which is

not shaded by any other tree or mountain or cave, nothing covers it, and this is

best for its oil.'' Mujahid commented on:

[�� d�r@y¡ �و d�r�y§]

(neither of the east nor of the west, ) saying; "It is not in the east where it will get

no sun when the sun sets, nor is it in the west where it will get no sun when the sun

rises, but it is in a position where it will get sun both at sunrise and sunset.'' Sa`id

bin Jubayr commented:

[dAx�ز �� d�r@y¡ �و d�r�y§ د> � >�x�ء ز�f�] (an olive, neither of the east nor of the west, whose oil would almost glow forth (of

itself)) "This is the best kind of oil. When the sun rises it reaches the tree from the

east and when it sets it reaches it from the west, so the sun reaches it morning and

evening, so it is not counted as being in the east or in the west.''

<د] � >�x�ء ز�f� AMو oM u__g� ر>] (whose oil would almost glow forth (of itself), though no fire touched it.) `Abdur-

Rahman bin Zayd bin Aslam said (this means) because the oil itself is shining.

[Aر A¢ �jcر](Light upon Light!) Al-`Awfi narrated from Ibn `Abbas that this meant the faith and

deeds of a person. As-Suddi said:

[Aر A �jcر¢](Light upon Light!) "Light of the fire and the light of the oil: when they are

combined they give light, and neither of them can give light without the other.

Similarly the light of the Qur'an and the light of faith give light when they are

combined, and neither can do so without the other.''

Page 128: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Dari tafsir ini kita belajar beberapa kemungkinan tafsir dari kata2 berikut:

Light = Sinar = bimbingan; kepatuhan pada Allah

Niche = ceruk = hati orang percaya

Lamp = Lampu = hati orang percaya; Qur'an dan iman yg ada dalam hatinya

Olive tree = pohon zaitun = tidak ditafsirkan

pure, shining oil = minyak yg berkilau dan murni = Quran dan Syariat

light over light = Sinar diatas sinar = iman dan perbuatan seseorang; Quran dan

iman.

Apa semua ini menjelaskan perumpamaan ini. Tetap saja tidak dapat dipahami.

Bagaimana bisa Dr. Naik menyimpulkan bahwa Tuhan ada dalam sebuah ceruk?

Apa ceruk ini adalah rumah Tuhan?

Dr. Naik berkata “selain punya sinar sendiri, …. Allah memantulkan sinarnya

sendiri.” Bagaimana ini bisa? Misal tuhan itu ada dalam sebuah ceruk (niche), (yg

tentu saja sebuah konsep yg tak masuk akal) bagaimana bisa dia memantulkan

sinarnya sendiri? Bagaimana bisa objek yg bersinar berlaku juga sebagai benda

pemantul bagi dirinya sendiri? Ketika Dr. Naik berkata Allah memantulkan sinarnya

sendiri, dia mencoba-coba dalam suatu kemustahilan. Apa sinar yg datang pada

kita dari matahari adalah sinar langsung atau sebuah pantulan terhadap matahari

itu sendiri? Apa ceruk yg dikatakan Dr. Naik yg katanya merumahkan Allah dan

memantulkan sinarnya? Ayat ini sungguh2 omong kosong.

(Dr. Naik) Dr. William Campbell berkata … “Quran berkata bahwa … ‘Quran is nur’…

ia memantulkan sinar.” Tentu saja – Quran memantulkan sinar dan bimbingan Allah

Subhanawataala. Mengenai Nabi Muhammad saw menjadi Siraj – ya betul. Hadits

dari nabi tercinta memberi bimbingan pada kita. Jadi Muhammad saw – dia juga

‘nur’ dia juga ‘Siraj’ – Alhamdulillah. Dia mendapat pengetahuannya juga –

Alhamdulillah. Dia mendapat bimbingan dari Allah Subhanawataala-Alhamdulillah.

Jadi jika anda menggunakan kata ‘nur’ sebagai pantulan sinar, dan Munir sebagai

sinar pantulan, masih Alhamdulillah, anda dapat membuktikannya secara sains

bahwa sinar bulan bukanlah sinarnya sendiri, tapi sinar hasil pantulan.

(Ali Sina) tentu saja bisa. Juga jika anda terjemahkan kata ‘slay’ (bunuh) dalam ayat

2.191, “Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka” sebagai “cinta”

dan mengganti arti dari kata2 lain yg digunakan dalam Quran yg menganjurkan

para muslim utk membenci sesama dan melakukan kekerasan, kita tidak akan

punya masalah sama sekali dg Islam. Dg mengganti arti dari sebuah kata, bukan

saja kita dapat membuat Quran terlihat damai tapi juga dapat membuatnya

seakan-akan sesuai sains. (((( RahmaRahmaRahmaRahmanhadiq;nhadiq;nhadiq;nhadiq; Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa sebuah kata di dalam ayat Al Qur’an dapat memiliki makna yang luas dan dalam, apalagi kalau kata tersebut tertanam di dalam sebuah ungkapan atau perumpamaan. Untuk memahami sebuah kata yang dimasukkan kedalam sebuah perumpamaan, diperlukan kejernihan hati dan kebersihan jiwa untuk memahaminya. Begitu juga dengan padanan sebuah kata harus diartikan dengan pengertian yang sepadan, bukan sebaliknya. Artinya sebuah kata yang bertolok belakang atau antagonis tentu tidak dapat dijadikan sama. Seperti halnya kata “membunuh” tidak mungkin sama artinya dengan “cinta” atau kata “kejahatan” tidak mungkin sama artinya dengan kata “kebaikan” begitu juga kata “dosa” tidak mungkin sama artinya dengan kata “pahala”. Tentu saja RSD tidak akan mampu membedakan maksud dari kata yang berlawanan tersebut , karena dia telah membutakan matanya untuk memahami ayat-ayat Al qur’an, kemudian megeneralisasikan semua arti kata-kata menurut angan-angannya sendiri.)

Sedihnya kita tidak dapat menerjemahkan kata2 tsb berlawanan dg artinya. Nur

bukanlah sinar pantulan. Artinya adalah Sinar. Munir juga tidak berarti sinar

pantulan. Artinya “bercahaya”. Dr. Naik Cuma memainkan permainan islam utk

penipuan yg dinamakan taqiyyah (ini dihalalkan oleh islam). Yg mengesankan

adalah bahwa dia melakukan ini dengan kepastian dan pendirian yg mutlak. Pasti

beginilah caranya Muhammad meyakinkan para pengikutnya. Dia berbohong pada

mereka dg otoritas yg sedemikian besar sehingga mereka percaya.

(Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ali Sina kembali menyebarkan penipuannya dengan memutar balikkan fakta. Kalau dia tidak memahami suatu soal, lalu dia mencari jalan lain untuk membuat fitnah baru. Apapun yang disampaikan kepadanya , tentu dia akan menolaknya. Ali Sina selalu mempermaikan kata-kata dan meperolok-olokan berita kebenaran yang ada di dalam ayat-ayat Al qur'an..)

Page 129: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Dalam jawaban utk Dr. Campbell yg mengutip 24.35 menunjukkan bahwa

tuhanpun disebut Munir, Dr. Naik memberi penjelasan yg sangat mengherankan

mustahilnya dg kekuatan dan wibawa yg begitu kencang hingga membuat hadirin

muslimnya bertepuk tangan. Dia bilang bahwa tuhan itu seperti sebuah lampu

dalam sebuah ceruk, ceruk itu memantulkan sinar tuhan. Ini terdengar sangat

bodoh, tapi cara Dr. Naik menyampaikannya kedengaran sangat masuk akal. Dg

tertawa mengejek dia sampaikan jawabannya dan membuat hadirinnya percaya

dan seakan ia berkata “gimana bisa orang tidak melihat kebenaran yg jelas ini?”

tapi masih saja yg dia katakan sebenarnya adalah omong kosong belaka.

(Rahmanhadiq; sekali lagi Ali Sina menyampaikan kebohongannya, entah dari mana dia memasukkan kata Munir yang tidak ada sama sekali di dalam ayat 24:35 diatas.

Yang ada hanya kata "Minan nur , رAhMا q] “, tetapi si Ali Sina menulisnya menjadi ““““MunirMunirMunirMunir””””. Ternyata ALi Sina tidak bisa membaca tulisan Al Qur'an. Tetapi dia mengaku sebagai keturunan orang arab yang berasal dari Iran dan matan muslim. Terbukti bahwa Ali Sina memberikan pernyataan palsu terdap jati dirinya.

Apakah tujuan sebenarnya dari Ali Sina mengadu-doma umat islam dan kristen, dan bagaimana dia begitu sangat membenci islam? mengapa dia menyebarkan kebencianya itu dengan hasutan dan fitnah?.

Kata “Minan nur , q] رAhMا " , merupakan kata perumpamaan yang dapat diartikan sebagai "memberi cahaya" atau "memberikan petunjuk", atau "jalan yang benar" atau " Iman". Sedangkan kata Munir yang dimaksud oleh DR Naik tentu bukan kata "Nur" , tetapi pantulan cahaya. Dr Naik berkata "MunirMunirMunirMunir as reflected light, yet as reflected light, yet as reflected light, yet as reflected light, yet AlhamdulillahAlhamdulillahAlhamdulillahAlhamdulillah, ", ", ", ". maksudnya adalah kalau ada seseorang yang mengatakan bahwa cahaya ALlah berupa sinar pantulan, maka jawabnya "Alhamdulillah".Alhamdulillah".Alhamdulillah".Alhamdulillah". DR Naik tidak mengatakan bahwa Tuhan itu adalah Munir. tetapi Ali Sina langsung menyimpulkan bahwa Allah itu adalah Munir.

Kata “nūr” di dalam al-qur’an berulang sebanyak 43 kali. Yaitu 13 dalam bentuk “al-nūr “ dan 14 dalam bentuk “ma`rifah bi al-idāfah” dan 16 kali dalam bentuk “nakirah”. Konteks ayat tersebut ada yang ditujukan langsung kepada Allah, tetapi ada juga yang ditujukan kepada Kitab-kitab-Nya (al-Qur’an, Taurat, dan Injil), ada pula yang ditujukan kepada orang-orang mukmin atau orang-orang munafiq, dan ada yang ditujukan tehadap bulan, matahari dan ada juga yang berdiri sendiri. Jadi kata “nūr” mempunyai pengertian yang sangat luas dan makna yang sangat dalam. Bisa sebagai perumpamaan, kata kiasan dan dihubungan dengan keimanan.

Ayat 24:35 menunjukan bahwa cahaya ALlah adalah sebuah kata kiasan atau perumpamaan, sehingga seluruh ayat tersebut harus dipahami dengan pemahaman yang mendalam dengan ketulusan budi perkerti dan kebersihan berpikir. Pengertian cahaya Allah pada ayat diatas adalah sebagai metafor Tuhan, bukan sebagai nama atau sifat sang pencipta. Nūr dalam ayat ini tidak menunjukkan bahwa Allah berwujud cahaya, melainkan cahaya itu adalah sesuatu yang di kiaskan kepada ALlah. Kata “nūruhu” dan “li nūrihi” pada ayat ini mendukung pernyataan itu . Maka ayat 24:35 harus hapahami dengan cahaya ilahi yang ada di dalam keimanan seseorang. Merurut pemahaman Ghazāli , dia memahami perumpamaan itu sebagai gambaran tentang potensi daya tangkap manusia. Mishkāt ibarat ruh inderawi atau panca indera (sensory spirit), pelita ibarat akal (rūh `aqli, intelligential spirit) yang menerima informasi dari panca indra kemudian mengolahnya sehingga melahirkan makna-makna dan ide-ide (yang dibatasi oleh “kaca”), kaca ibarat daya imajinasi manusia (rūh khayāli) yang memberi dan menampung ide-ide (membatasi dan memberi bentuknya), pohon ibarat nalar logika (ratiocinative spirit) yang memperoleh data dari akal dan menggabungkan semuanya serta menyimpulkan pengetahuan yang abstrak, sementara minyak ibarat ruh suci kenabian (rūh al-quds al-nabawi), yakni wahyu, ilham atau intuisi.[40]. Ruh suci kenabian secara spesifik minyaknya nyaris bersinar,

Page 130: rahmanhadiq untuk Ali Sina

walaupun tidak pernah disentuh api. Bila telah disentuh api, ruh itu menjadi “cahaya di atas cahaya”. Sementara api adalah perumpamaan yang paling tepat untuk “ruh ilahiah” yang berdiam di alam atas.

Beberapa waktu sebelum Ghazāli, Ibn Sinā sudah merenungkan makna ayat ini. Ceruk adalah kemampuan reseptivitas (qūwah isti`dādīyah). Pohon zaitun adalah kontemplasi. Minyak dari pohon zaitun adalah dugaan. Kaca adalah akal habitual. Sedangkan api adalah Akal Aktif.[42]

Nasafi,[43] mirip-mirip dengan Ghazāli, juga memahami perumpamaan itu sebagai padanan untuk ruh-ruh yang dimiliki oleh manusia. Menurutnya, manusia mempunyai lima ruh: 1) ruh alamiah yang terletak di dalam hati sisi kanan, 2) ruh hewan yang terletak di dalam jantung sisi kiri, 3) ruh psikis dalam otak, 4) ruh manusia dalam ruh psikis, dan 5) ruh suci dalam ruh manusia. Ruh suci seperti api, ruh manusia seperti minyak, ruh psikis seperti sumbu, ruh hewan seperti kaca, dan ruh alamiah seperti ceruk.

Jadi semua kata-kata yang terdapat di dalam ayat tersebut diatas harus dipahami dengan bahasa perumpamaan atau kiasan. Akan tetapi Ali Sina membahas pengertian ayat diatas dengan formula matematika dan logikanya, tentu saja dia tidak akan mempu menyelesaikannya. begitulah ALi Sina bermain kata-kata, memang licik sekali Ali Sina . )

(Ali Sina):

Dr. Naik telah membuat ‘cara berpikir yg menyesatkan’ menjadi sebuah karya seni.

Saya belum pernah bertemu seorangpun yg berbohong dg begitu meyakinkan dan

dg wibawa yg demikian hingga dapat mempengaruhi orang. Apa yg dia katakan

semuanya adalah penipuan. Dr. Naik adalah seorang penipu yg

flamboyan/cemerlang. Kebanyakan hadirin adalah para muslim dan kebanyakan

bangsa arab. Tentu saja mereka semua tahu bahwa nur artinya sinar dan bukan

pantulan sinar. Tapi tidak ada yg keberatan. Mereka ikut saja dan ambil bagian dari

permainan tipuan ini, sebagian karena mereka ingin percaya kebohongan ini –

kebenaran akan sangat menyakitkan – dan sebagian lagi karena Dr. Naik begitu

berwibawa hingga menyihir tiap orang. “Kok bisa orang berbohong dg wibawa yg

demikian?” mereka pasti berpikir “Kalau begitu dia pasti benar. Mungkin kita yg

selama ini salah, Mungkin kamus Arab salah.” ( RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; ternyata selama ini Ali Sina belajar bahasa arab dari buku-buku kamus saja. Pantas saja dia tidak pernah menjadi lebih pintar, dia belajar secara otodidak tetapi merasa malu bertanya kepada gurunya DR Naik. Kemudian dia membantah dari balik tembok rumahnya . Makanya belajarlah yang benar, supaya tidak ketinggalan zaman. Sudah diterangkan sebelumnya bahwa kata "Nur" mempunyai makna yang luas dan mendalam. Bisa sebagai kata perumpamaan tetapi bisa juga sebagai cahaya.

Nur merupakan kata sifat dari sebuah cahaya yang bersinar. Tetapi sinar pantulan berbeda dengan sumber cahaya. Kata "sirajan" merupakan istilah yang digunakan oleh Al Qur'an untuk sumber sinar yang berasal dari matahari. Baik sinar matahari maupun sinar bulan sama-sama menghasilkan "Nur". sebaliknya AL Qur'an tidak pernah menulis kata "sinar pantulan (munir)", karena pada saat itu sain tentang sifat-sifat cahaya belum ada sama sekali. Ilmu pengtahuan tentang sifat-sifat sinar baru ditemukan pada abad ke 19. Tetapi AL Qur'an sudah memberikan petunjuk untuk membedakan sinar dari bulan dengan sinar dari matahari dengan istilah yang berbeda. AL Qur'an bukan buku sain tetapi buku petunjuk yang harus dipelajari lebih lanjut.)

(Ali Sina);

Mari kita lihat beberapa ayat Quran dimana kata2 nur dan munir digunakan dan

kita lihat apa bisa diterjemahkan sebagai pantulan sinar.

[2.257] Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman).

[4.174] Kami turunkan kepadamu cahaya yang terang benderang (Al Qur'an).

Page 131: rahmanhadiq untuk Ali Sina

[5.15] Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah

[5.44] Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada)

petunjuk dan cahaya (yang menerangi)

[5.46] Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang di dalamnya (ada)

petunjuk dan cahaya (yang menerangi),

[6.1] Segala puji bagi Allah Yang telah menciptakan langit dan bumi, dan

mengadakan gelap dan terang,

[6.91] Katakanlah: "Siapakah yang menurunkan kitab (Taurat) yang dibawa oleh

Musa sebagai cahaya dan petunjuk bagi manusia,

[6.122] Dan apakah orang yang sudah mati kemudian dia Kami hidupkan dan Kami

berikan kepadanya cahaya yang terang, yang dengan cahaya itu dia dapat berjalan.

[7.157] Maka orang-orang yang beriman kepadanya, memuliakannya,

menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang diturunkan kepadanya (Al

Qur'an), mereka itulah orang-orang yang beruntung

[9.32] Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut

(ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan

cahaya-Nya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai.

[13.16] "Adakah sama orang buta dan yang dapat melihat, atau samakah gelap

gulita dan terang benderang?

[14.1] Kami turunkan kepadamu supaya kamu mengeluarkan manusia dari gelap

gulita kepada cahaya terang benderang

[14.5] Kami telah mengutus Musa dengan membawa ayat-ayat Kami, (dan Kami

perintahkan kepadanya): "Keluarkanlah kaummu dari gelap gulita kepada cahaya

terang benderang

[24.40] tiadalah dia dapat melihatnya, (dan) barang siapa yang tiada diberi cahaya

(petunjuk) oleh Allah tiadalah dia mempunyai cahaya sedikit pun.

[33.43] supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang

terang).

[33.46] dan untuk jadi penyeru kepada Agama Allah dengan izin-Nya dan untuk jadi

cahaya yang menerangi.

[39.22] Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima)

agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang

membatu hatinya)?

[39.69] Dan terang benderanglah bumi (padang mahsyar) dengan cahaya (keadilan)

Tuhannya;

[57.12] sedang cahaya mereka bersinar di hadapan dan di sebelah kanan mereka,

[57.13] Pada hari ketika orang-orang munafik laki-laki dan perempuan berkata

kepada orang-orang yang beriman: "Tunggulah kami supaya kami dapat mengambil

sebahagian dari cahayamu". Dikatakan (kepada mereka): "Kembalilah kamu ke

belakang dan carilah sendiri cahaya (untukmu)". Lalu diadakan di antara mereka

dinding yang mempunyai pintu. Di sebelah dalamnya ada rahmat dan di sebelah

luarnya dari situ ada siksa.

[57.19] Bagi mereka pahala dan cahaya mereka.

[57.28] menjadikan untukmu cahaya yang dengan cahaya itu kamu dapat berjalan

[64.8] Maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada cahaya (Al

Qur'an) yang telah Kami turunkan

[66.8] sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka,

sambil mereka mengatakan: "Ya Tuhan kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya

kami dan ampunilah kami;

Seperti yg anda lihat dalam ayat2 diatas tidak ada yg dapat menggantikan ‘nur’

cahaya dgn ‘pantulan cahaya’ tanpa mengganti pengertian ayat tsb secara drastis. (

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; sudah disampaikan bahwa di dalam Al Qur'an tidak akan ditemui kata-kata "pantulan cahaya (Munir)". Kata

01�ر , " Nur" sudah mewakili sumber cahaya maupun sebagai sinar pantulan. Tidak ada perbedaan antara sifat-sifat dari sinar yang dipantulkan dengan sifat sinar yang berasal dari sumber cahaya berdasarkan sifat-sifat sinar. Keduanya menghasilkan sinar yang sama karakteristiknya. Jadi al Qur'an tidak akan merincinya lagi karena pada suatu saat

Page 132: rahmanhadiq untuk Ali Sina

nanti manusia akan membuktikannya sendiri. Informasi dan pembuktian bahwa bulan tidak menghasilkan cahaya sendiri, tetapi cahaya pantulan dari matahari , belum diketahui pada saat AL Qur’an itu di turunkan 15 abad yang lalu, karena pada waktu itu belum ada ahli fisika dibidang cahaya untuk memahami makna ilmiah dari kata “cahaya” . Tentu saja tidak mungkin ayat Al Qur'an, menjelaskan tentang teori pemantulan sinar dari bulan. karena Al-qur'an bukan buku sain, tetapi petunjuk untuk dipelajari lebih lanjut oleh manusia yang berpikir.

Sedangkan Sifat dualisme dari berkas cahaya baru ditemukan pada abad ke 20 Masehi. Sekarang para ahli fisika sudah dapat membuktikan bahwa cahaya bersifat gelombang dan juga bersifat sebagai partikel.

Menurut Huygen pada tahun 1670 masehi, bahwa cahaya bersifat gelombang. Postulat dari Huygen ini berpegang kepada hasil pengamatan bahwa sinar matahari dapat menembus ruang angkasa yang hampa hingga mencapai bumi tanpa berkurang intensitasnya dan tidak dipengaruhi oleh gravitasi bumi. Kemudian teori Huygen ini disempurnakan lagi oleh Michael Faraday pada tahun 1859 yang mengatakan bahwa Gelombang cahaya juga bersifat elektromagnetik. Teori Michael Faraday ini diperkuat oleh beberapa ahli seperti Gustav Kirchhoff pada tahun 1877 , Ludwig Boltzmann pada tahun 1859 , Gustav Kirchhoff pada tahun 1877 dan puncaknya menghasilkan teori kwantum oleh Max Planck pada tahun 1899. Postulat dari Max Well ini menghasilkan terobosan baru yang dilakukan oleh Albert Einstein pada tahun 1905 dengan membuat percobaan efek fotoelektrik. Einsten menyimpulkan bahwa cahaya juga bersifat partikel. Kesimpulan Albert Einstein ini dibuktikannya setelah mengamati seberkas cahaya yang menyinari atom yang dapat mengeksitasi elektron untuk keluar dari orbit elektronnya dan menghasilkan energy

sebesar mc2. Dan dari hasil penelitian selanjutnya tahun 1924,

akhirnya Einstein menyatakan bahwa cahaya mempunyai

sifat ganda atau dualism yaitu bersifat gelombang dan bersifat partikel. Postulat Einstein ini diperkuat oleh Louis de Broglie pada tahun 1924 yang membuktikan bahwa elektron juga mempunyai sifat dualitas partikel-gelombang, hingga tercetus teori dualitas partikel-gelombang.

Jadi pada abad milinium ini, para ahli fisika sepakat menyatakan bahwa cahaya sebagai dualisme gelombang transversal elektromagnetik dan aliran partikel yang disebut foton . Pengembangan lebih lanjut terjadi pada tahun 1953 dengan ditemukannya sinar maser, dan sinar laser pada tahun 1960.

Dari hasil penemuan selama 100 tahun belakangan ini, barulah terungkap bahwa cahaya mempunyai makna dan aspek yang sangat luas dan mendalam. Al Qur’an 15 abad yang lalu telah menjelaskan bahwa kata cahaya mempunyai cakupan yang sangat luas , bisa sebagai sumber cahaya , bisa sebagai sinar pantulan dan bisa pula bermakna sebagai sebuah kata kiasan. Jadi kata “cahaya’ itu bukan berarti sebuah kata benda yang kaku yang hanya tertuju kepada satu objek saja. Tetapi kata cahaya yang dimaksud oleh Ayat AL Qur’an teresebut merupakan kata sifat atau sebuah kata kiasan yang bisa dinyatakan didalam sebuah perumpamaan, sebagaimana yang tertulis di dalam banyak ayat –ayat al qur’an.

(Ali SiIna)

Nur adalah kata yg biasa dipakai sehari-hari. Tiap muslim baik orang arab atau

bukan tahu bahwa nur artinya cahaya dan bukan pantulan cahaya. Tapi ketika

membela islam dan melindunginya dari ejekan, mereka diam dan ikut saja

berbohong. Semua muslim2 diruangan yg mendengarkan penampilan Dr. Naik

merasa bahwa menjadi kewajiban religius mereka utk berpartisipasi dalam

taqiyyah dan tidak protes ketika ia berbohong utk kejayaan islam. Ini muncul begitu

alami bagi para muslim hingga mereka melakukannya tanpa sadar. Mereka pikir

mereka membodohi orang lain. Dalam kenyataannya yg mereka bodohi adalah diri

mereka sendiri. (Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ;(Rahmanhadiq ; begitulah anggapan Ali Sina bahwa orang-orang islam yang hadir menyaksikan

Page 133: rahmanhadiq untuk Ali Sina

perdebatan itu adalah orang-orang yang bodoh atau dibodohi oleh Dr Naik. Padahal setelah dibahas semua tuduhan ALi Sina ini, ternyata dia tidak mempunyai kemampuan yang cukup memadai. Ternyata Ali Sina yang telah melakukan penghasutan dan pembohongan itu. )

Zulkarnain dan tempat terbenamnya matahari

(Dr. Naik) Poin lain yg Dr. Campbell angkat adalah mengenai

Surat Kahf 18.86. Surat ini berkata matahari terbenam diair

lumpur, air keruh. Bayangkan, matahari terbenam diair

lumpur! Sangat tidak sains! Kata arab yg digunakan disini

adalah : wajada, artinya, terlihat oleh Zulkarnain. Dr. Campbell

mengerti bahasa arab. Wajada artinya.. anda juga bisa melihat

dalam kamus; artinya terlihat/kelihatannya. Allah (swt)

menjelaskan apa yg tampak bagi Zulkarnain. Jika saya

membuat pernyataan bahwa seorang murid dikelas berkata

2+2=5 dan anda bilang “oh Zakir bilang 2+2=5.” Saya tidak

mengatakan demikian. Saya menceritakan bahwa murid

dikelas saya bilang 2+2=5. Saya tidak salah, murid itu yg salah.

Ada beberapa cara utk mencoba dan menganalisa kata ini.

Salah satunya, menurut Muhammad Asad, bahwa wajada

artinya kelihatan. Kelihatan bagi Zulkarnain.

(Ali Sina) Dr. Naik lagi2 memberi arti baru untuk kata arab yg

biasa dipakai. Wajada artinya “menemukan/mendapati”,

bukan “kelihatan”. Semua penerjemah Quran yg saya

konsultasikan menerjemahkan kata ini sebagai

menemukan/mendapati.

(http://qb.gomen.org/QuranBrowser/cgi/bi ... ng=018:086).

Dr. Naik berbohong lagi. Mari kita baca ayat tsb: (Rahmanhadiq; Beginilah ciri-ciri seorang penghasut. kalau dia tidak mengerti, dia tidak mau bertanya dan belajar dengan benar. tetapi dia langsung menyebarkan fitnah dan hasutannya. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya bahwa sebuah kata yang tertulis di dalam ayat-ayat al qur'an mempunyai pengertian yang sangat luas dan dalam, sehingga harus dipahami dengan kebersihan berpikir. Banyak sekali kata-kata yang tertulis di dalam al qur'an mempunyai arti yang sepadan . Hal ini tergantung kepada konteks ayat yang tertulis, susunan kalimat, bentuk kata, bentuk teks dan lain-lain. seperti ; kata "Nur""Nur""Nur""Nur" mempunyai arti yang sepadan yaitu cahaya, iman, petunjuk, pertanda, pemberian dan lain-lain ,

,“ air" mempunyai arti yang banyak seperti “air , [<ء "“kehidupan”, “sumber kehidupan” dan “kesejukan. Begitu juga

dengan kata " q�د , Agama " tertulis dalam berbagai bentuk kata seperti "ad-din" atau "ih-din" juga mempunyai banyak arti yang sepadan antara lain “ajaran”, “agama”, “pembalasan”, dan “pengadilan”. Hal ini disebabkan karena al-qur'an diturunkan kepada manusia dengan menggunakan bahasa arab atau bahasa manusia yang mempunyai banyak kekurangan.

Bahkan bukan bahasa arab saja yang mengandung kata dengan banyak arti, bahasa manapun di dunia ini juga seperti itu. Di dalam bahasa Inggris kata "like" dapat diartikan sebagai "seperti" tetapi dapat juga beraarti "suka", kata "Mouse" bisa diartikan sebagai "tikus" tetapi dapat juga diartikan sebagai " alat cursor". Begitu juga dengan bahasa Indonesia. Kata "Bisa" dapat diartikan sebagai "mampu", tetapi bisa juga berarti "racun ular ". Banyak pula kata-kata di dalam ayat al-qur'an merupakan kata kiasan dan perumpamaan yang tidak bisa diartikan dengan akar kata, tetapi dengan kearifan berpikir. Hal ini bukan karena kekurang sempurnaan bahasa di dalam kitab itu, tetapi

Page 134: rahmanhadiq untuk Ali Sina

padanan bahasanya yang harus diungkapkan oleh kearifan

berpikir bagi orang yang memahaminya.

(Ali Sina);

18:85 And he followed a road.

[18.85] maka dia pun menempuh suatu jalan.

18.86 Till, when he reached the setting-place of the sun, he found (wajada) it

setting in a muddy spring, and found (wajada) a people thereabout. We said: O

Dhu'l-Qarneyn! Either punish or show them kindness.

[18.86] Hingga apabila dia telah sampai ke tempat terbenam matahari, dia

mendapati (wajada) matahari terbenam di dalam laut yang berlumpur hitam, dan

dia mendapati (wajada) di situ segolongan umat. Kami berkata: "Hai Zulkarnain,

kamu boleh menyiksa atau boleh berbuat kebaikan terhadap mereka".

Kata wajada digunakan dua kali. Apa kita harus mengartikan wajada bagi

segolongan umat yg dia temui itu juga adalah Cuma penglihatan bagi Zulkarnain?

Tidak nyata? Bagaimana bisa dia menghukum dan memberi pahala pada orang2 yg

tidak nyata? Lagi kita temui kata yg sama dalam surat yg sama:

(Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; terlihat sekali kecurangan Ali Sina, dia tidak mampu memahami sebuah kalimat dari ayat tersebut secara keseluruhan, kemudian dia mengambil sebuah kata yang menurutnya harus diartikan dengan satu kata saja. Padahal diatas sudah dijelaskan bahwa teks di dalam kata-kata Al-qur'an mempunyai makna yang luas dan dalam, tergantung dari konteks ayatnya. Dalam hal ini kata "wajada" bukan merupakan kata benda, bukan pula kata kerja , tetapi merupakan kata kiasan yang harus disingkapi dengan arti yang luas. Perlu diketahui bahwa kata " Zulkarnain " diatas juga bukan sebuah kata benda dari seseorang yang bernama Zulkarnain, tetapi sebuah kata kiasan terhadap kedudukan atau gelar dari seorang penguasa yang memerintah di zaman tersebut. Beberapa nama yang tidak ditujukan terhadap gelar seseorang yang terdapat di dalam ayat al-qur'an antara lain adalah ; "Fir'un" , disini fir'un bukanlah seorang raja yang bernama Fir’un, tetapi gelar dari seorang raja, begitu juga

dengan nama "Al Aziz" (ayat 12:51) bukanlah nama seseorang tetapi gelar atau jabatan seseorang di dalam sebuah pemerintahan di Mesir.

Adapun kata "Zulkarnain" artinya adalah "memiliki dua tanduk" , maksudnya adalah seorang penguasa yang bergelar "dua tanduk", atau seorang penguasa yang mempunyai kekuasaan yang luas di bumi pada waktu itu. Pada waktu itu, Zulkarnain mengusai daerah yang sangat luas mencapai wilayah barat di daerah Afrika ( sekitar Maroko dan Tunisa) sedangkan ke sebelah Timur mencapai wilayah Afganistan dan Cina bagian selatan. jadi kata "dua tanduk” yang dimaksud disini adalah seorang raja yang menguasai daerah yang sangat luas dari be;ahan barat sampaik ke daerah bagian timur yang sangat luas.

Beberapa ahli sejarah menduga bahwa yang dimaksud dengan Zulkarnain ditujukan kepada raja Alexander Agung, tetapi banyak juga yang menentangnya karena raja ini adalah dari bangsa pagan yang menyembah berhala. Terlepas dari siapa sebenarnya Zulkarnaein ini, maka yang dimaksud oleh ayat al-qur’an diatas adalah seseorang penguasa dan juga sebagai nabi yang beriman kepada Allah. Pada saat Zulkarnaein menjelajahi daerah yang berada di sebelah Barat, dia sampai pada suatu tempat dimana terdapat sebuah laut yang berwarna hitam. Zulkarnain sampai di tempat itu ketika saat menjelang matahari akan terbenam atau maghrib. Ayat ini menunjukan bahwa Zulkarnain sampai di daerah paling barat di wilayah kekuasaannya.

Dari zaman dahulu kala sampai pada saat ini, semua orang pasti menyaksikan bahwa matahari tenggelam disebelah barat. Pada waktu itu, mungkin saja orang mengira bahwa matahari benar-benar tenggelam di sebelah barat. dan tidak salah kalau Zulkarnin pada saat itu menyaksikan matahari tenggelam pada sebuah laut yang berwarna hitam. Namun bagi kita yang hidup pada zaman milinium ini, masih tetap

Page 135: rahmanhadiq untuk Ali Sina

menggunakan kata-kata " Matahari terbenam" , tetapi pikiran kita memahaminya sebagai sebuah kata kiasan saja, kerena ternyata semua orang mengetahui bahwa penyebab matahari terbenam adalah akibat bumi yang berputar pada porosnya. Kata-kata "Matahari Terbenam" atau Matahari terbit" yang tertulis di dalam ayat Al qur'an tentu harus dimaknai sebagai kata kiasan, kerena pada zaman Muhammad dan zaman sebelumnya belum diketahui oleh siapapun bahwa bumi berputar. Sebenarnya konteks ayat ini tidak membicarakan tentang masaalah terbenamnya matahari, melainkan tentang kejadian atau peristiwa yang dialami oleh Zulkarnain pada saat dia sampai di negeri yang baru di temukannya . Maka kata "wajadawajadawajadawajada " yang tertanam pada ayat tersebut mempunyai makna dan pengertian yang luas. bisa menunjukkan suatu tempat, bisa menunjukan waktu , bisa juga sebagai kata "melihat", "menyaksikan" , "ketika" atau "pada saat". Tetapi Ali Sina menolak arti kata "wajada" adalah melihat. Dia memaksakan kehendaknya bahwa kata "wajada" harus diartikan sebahai kata "mendapatkan". Sekiranya Ali Sina diberikan kebebasan menafsirkan AL Qur'an maka tentu dia akan merusak, menginjak-injak dan menghina seluruh ayat-ayat AL Qur'an yang sangat dibenci nya. )

(Ali SIna);

18.92 Then followed he (another) way,

18.93 Until, when he reached (a tract) between two mountains, he found, (wajada)

beneath them, a people who scarcely understood a word.

[18.92] Kemudian dia menempuh suatu jalan (yang lain lagi).

[18.93] Hingga apabila dia telah sampai di antara dua buah gunung, dia mendapati

(wajada) di hadapan kedua bukit itu suatu kaum yang hampir tidak mengerti

pembicaraan.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa kata "wajada" merupakan kata kiasan yang sama bentuknya dengan kata kiasan dari "matahari terbenam" atau "matahari terbit". Oleh karena itu , kata "wajada" merupakan kata yang

mempunyai maksud yang sangat flexibel. Ketika Zulkarnain sampai ke suatu tempat di sebelah barat atau timur, kemudian di tempat itu dia mengalami sesuatu kejadi seperti adanya asap, adanya gunung yang tinggi, adanya laut yang berwarna hitam, atau ketika pada waktu sore dimana matahari sudah hampir tenggelam. Maka di dalam peristiwa itu, kata "wajada" yang ditanam pada konteks ayat diatas mempunyai arti kiasan atau sebuah gaya bahasa atau sebuah ungkapan yangmempunyai makna yang cukup luas dan fleksibel. Kata wajada dapat diartikan sebagai " menyaksikan" , "melihat", "mendapati", "menemukan" , "pada saat" atau "ketika itu". Penempatan kata "wajada" pada ayat diatas merupakan tatabahasa untuk memperindah susunan kalimat dalam bentuk prosa. Hal ini tergantung kepada pemahaman dari orang yang meterjemahkan kata "wajada" menurut imajinasinya, karena kata "wajada" adalah kata kiasan di dalam ayat Al Qur'an.

Apa ini juga penampakan?

Ini lagi ayat dimana wajada digunakan:

3:37 And her Lord accepted her with full acceptance and vouchsafed to her a

goodly growth; and made Zachariah her guardian. Whenever Zachariah went into

the sanctuary where she was, he found (wajada) that she had food.

28:23 And when he came unto the water of Midian he found (wajada) there a

whole tribe of men, watering.

[3.37] Maka Tuhannya menerimanya (sebagai nazar) dengan penerimaan yang

baik, dan mendidiknya dengan pendidikan yang baik dan Allah menjadikan Zakaria

pemeliharanya. Setiap Zakaria masuk untuk menemui Maryam di mihrab, ia dapati

(wajada) makanan di sisinya.

[28.23] Dan tatkala ia sampai di sumber air negeri Mad-yan ia menjumpai (wajada)

di sana sekumpulan orang yang sedang meminumkan (ternaknya),

Page 136: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(R(R(R(Rahmanhadiq:ahmanhadiq:ahmanhadiq:ahmanhadiq: kata "wajada" pada konteks ayat-ayat diatas menunjukan bahwa kata itu (wajada) merupakan kata kiasan atau ungkapan dalam bentuk gaya bahasa yang mempunyai makna yang fleksibel. Pada ayat-ayat diatas kata "wajada" dapat diartikan dengan; "mendapati" atau "menyaksikan" atau "menemukan" atau "membuktikan". Sekiranya terjemahan kata "wajada" menjadi kata "melihat" atau menjadi kata"mendapati" , maka tidak akan merubah pengertian dari maksud yang disampaikan oleh ayat tersebut. Yang terpenting dari ayat itu adalah pesannya atau tujuan dari ayat tersebut. Sedangkan kata"wajada" di dalam ayat tersebut bukan merupakan kata kunci yang utama. Jadi sia-sia saja ALi Sina mengarahkan orang islam untuk memaksakan keinginannya untuk menghasut dan memfitnah. Kata-kata yang tersusun di dalam al-qur'an sangat kokoh, penuh perhitungan , indah dan kuat susunan tatabahasanya, dan berlaku sepanjang masa, sehingga tidak satu orangpun yang sanggup merubahnya dan merusaknya. Allah telah berjanji untuk menjaga dan memelihara kemurnian ayat-ayatnya seperti yang tertulis di dalam surat AL Hijr ayat 9 yang berbunyi ;

"Sesungguhnya Kami telah menurunkan Al Qur`an dan sesungguhnya Kami pula yang Memeliharanya

(Qs 15 Al Hijr 9)”.

(Ali Sina);

Dr. Naik bohong. Lalu dia menyalahkan Zulkarnain dan bilang bukan salah Allah

mengatakan yg Zulkarnain lihat.

Jika demikian, kenapa Allah tidak menjelaskan bahwa Zulkarnain telah salah?

Karena dijaman itu tiap orang berpikir bumi itu datar, ini kesempatan yg baik bagi

Allah utk meluruskan pemikiran salah itu dan menerangkan bahwa Zulkarnain salah

karena matahari tidak terbenam diair; bumilah yg berputar hingga membuat kalian

pikir matahari terbit dan terbenam. Jika ini dijelaskan, maka kita akan menerima

bahwa Quran berisi keajaiban sains. Untuk sekarang, tidak ada itu kecuali

kesalahan dan kebohongan sains.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Ali Sina adalah orang yang tidak mau mengakui kebodohannya. Pada hal yang sebenarnya dia yang tidak mengerti dengan bacaan AL Q-ur'an, dia menganggap bahwa al-qur'an adalah ayat-ayat yang sama dengan isi kepalanya yang kotor seperti otak udang itu. Kalau dia tidak memahami maka dia langsung mengatakan bahwa berita itu bohong, dia tidak sanggup menggunakan otaknya yang hanya berisikan kebencian, hasutan, dan segala macam barang yang kotor dan berbau busuk . Hal ini membuktikan bahwa Ali sina adalah setan yang menyamar sebagai manusia. Manusia yang kelewat pintar atau gila ini , ingin menasehati dan mengajari Tuhan agar menulis yang benar di dalam kitabnya. Padahal sudah terbukti dari penjelasan sebelumnya, bahwa Ali Sina benar-benar tidak mengerti dengan kata perumpamaan, dia buta dengan kata-kata kiasan. sehingga dengan kekuranganya itu, dia merasa lebih pintar untuk mengasut dan menyebarkan mantera-materanya kepada murid-murid yang mau diperbodohinya.

(Dr. Naik) Poin # 2: Kata arab yg digunakan adalah Maghrib. Ini bisa digunakan utk

waktu juga utk tempat. Dimana kita bilang matahari terbenam, matahari terbenam

bisa dijadikan patokan waktu. Jika saya bilang matahari terbenam pada jam 7 PM,

saya menggunakannya sebagai waktu. Jika saya bilang matahari terbenam dibarat,

artinya saya memakai tempat. Jadi disini jika anda gunakan kata Maghrib utk

waktu. Jadi Zulkarnain tidak mencapai tempat terbenamnya matahari – gunakan

utk patokan waktu – dia mencapai sana ketika matahari tenggelam. Lagian anda

dapat memecahkan persoalan ini dalam banyak cara.

(Ali Sina) Ayat ini dalam bahasa Arab : Hatta itha balagha maghriba alshshamsi. Arti

harafiahnya : Hingga apabila dia telah sampai ke tempat terbenam matahari,

Semua penerjemah menerjemahkan maghrib dg berbeda2 tapi intinya sama yaitu

“tempat terbenam”, bukan “waktu terbenam”. Struktur dari kalimatnya juga tidak

mungkin membuat penafsiran waktu.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Ali Sina yang mengaku sebagai mantan muslim ternyata dulunya tidak pernah melakukan shalat maghrib, Sehingga dia menterjemahkan kata maghrib sebagai "tempat terbenam" matahari. Begitulah cara Ali Sina

Page 137: rahmanhadiq untuk Ali Sina

menyebarkan kepalsuannya kepada orang-orang yang tidak mengerti tetang ayat-ayat Qur'an. Padahal semua umat muslim mengetahui bahwa kata maghrib itu artinya adalah "keterangan waktu" yaitu saat melakukan shalat ketika saat matahari terbenam. Jadi kalimat " Hatta itha balagha maghriba alshshamsi" merupakan sebuah petunjuk tentang waktu terjadinya sebuah peristiwa yaitu pada "saat tenggelamnya matahari." Tetapi Ali Sina sengaja bermain kata-kata untuk membohongi para pengikutnya yang tidak pernah mengenal Al qur'an sama sekali, sehingga apapun yang disampaikan oleh serigala berbulu domba ini akan disetujui atau dibenarkan oleh murid-muridnya, kemudian mereka bertepuk tangan menyampaikan kegembiraanya.)

(Ali Sina)

Tapi hal yang paling menarik dari pernyataan Dr. Naik adalah kalimat terakhirnya.

Dia bilang “anda dapat memecahkan persoalan ini dalam banyak cara”. Itulah

poin utamanya. Jika Quran adalah buku tuhan, harusnya jelas. Tidak perlu lagi para

muslim mencoba memecahkan masalah2nya dg banyak cara. Kenapa harus ada

banyak macam penjelasan utk tiap ayat padahal diawal buku dikatakan “Ini buku yg

jelas tanpa keraguan padanya”? Apa kelihatan menurut Zulkarnain matahari

terbenam diair lumpur atau dia baru sampai ketempat itu ketika matahari

terbenam? Apa anda bisa melihat bagaimana mati2an dan dg demikian putus

asanya para muslim mencoba mencari jalan utk menjelaskan hal2 yg tidak bisa

dijelaskan?

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Sebuah nilai kebenaran dapat dijelaskan atau diuji dengan banyak cara, maksudnya dalah bahwa dengan cara apapun kebenaran itu diuji maka akan ketemu benarnya. Sebaliknya, sebuah nilai kebohongan hanya dapat diteruskan dengan banyak kebohongan pula. Satu kebohongan akan ditutupi dengan ribuan kebohongan lainnya. Sehingga sebuah kebohongan akan diiukti oleh banyak kebohongan berbaris dibelakangnya.

Sekiranya tulisan di dalam Al qur'an tentang “matahari tenggelam” atau “matahari terbit” merupakan sebuah kata atau istilah yang salah atau tidak tepat, baik dipandang sebagai kesalahan dari duhulu kala sebelum orang mengetahui bahwa bumi berotasi maupun hingga zaman modern ini , maka seluruh koran , majalah, media elektronik dan media visual lainnya yang masih menulis kalimat "matahari tenggelam " dan “matahari terbit” , tentu semuanya dapat dikatakan sebagai sebuah kebodohan dan kebohongan manusia abad modern ini. Padahal semua manusia yang mengaku pintar seperti Ali Sina ini mengetahui bahwa tidak ada matahari terbenam atau matahari terbit seperti yang dinyatakan di media itu. Tetapi kenyataannya Manusia abad milenium ini masih tetap menerima dan memakai kata-kata "matahari tanggelam" atau “matahari terbit", padahal kata-kata itu merupakan kata-kata yang sangat bodoh untuk dipakai oleh manusia yang hidup di abad modern ini. tentu saja hal ini disebabkan karena manusia abad modern ini beranggapan bahwa kata-kata "matahari tenggelam" atau matahari terbit" hanyalah sebuah kata kiasan saja. Al qur'an tidak dapat disalahkan karena menulis kata-kata "matahari tenggelam atau "matahari terbit" yang terlihat oleh Zulkarnain di dalam laut hitam, kerena kajadiannya jauh sebelum diturunkan AL Qur'an, dimana semua manusia di zaman itu tidak ada yang tahu kalau bumi berotasi.

Tetapi sebaliknya kesalahan itu lebih baik ditimpakan kepada seluruh media cetak, media elektronik dan media visual lainnya dan seluruh manusia abad modern yang masih memakai kata-kata “Sunset” atau kata kata “ Sun rice” di dlam kehidupannnya sehari-hari.

Jadi kalau Ali Sina tidak setuju dengan kata “matahari tenggelam” atau “matahari terbit” untuk menyatakan waktu, maka sebaiknya dia mencari istilah terbaru yang paling tepat untuk menggantikannya. Tetapi hal itu tidak mungkin dapat

Page 138: rahmanhadiq untuk Ali Sina

dilakukannya karena semua manusia saat ini lebih familiar atau menyukai kata-kata tersebut diatas.

Tetapi anehnya Ali Sina menyalah kata-kata itu tertulis di dalam ayat – ayat al qur’an. Beginilah kebohongan dan kelicikan yang sedang dipertontonkan oleh RSD ini.

(Ali Sina);

Alasan para muslim perlu “banyak cara” utk menjelaskan ayat2 tumpul dari Quran

adalah karena arti dari ayat2 ini tidak jelas. Ayat2 itu kedengaran tidak rasional dan

Para Ulama Muslim tahu itu. Dg begitu mereka terbungkuk-bungkuk dan

melakukan segala macam jungkir balik mental utk membuat ayat2 tsb masuk akal.

Ada yg muncul dg penjelasan menggelikan yg tidak memuaskan, yg lain lagi

menawarkan penjelasan lain dan terus begitu. Satu2nya penjelasan yg benar

adalah bahwa Quran bukanlah perkataan Tuhan. Jika anda membaca tafsir, anda

lihat bahwa hampir untuk setiap ayat dalam Quran, para Ulama memberi beberapa

tafsir tapi tak satupun yg meyakinkan. Ini bukti bahwa Quran hanyalah buku

kebingungan. Jika Quran itu benar, tidak perlu ada tafsir2. Akan jelas bagi siapa saja

yg membacanya. Kebenaran hanya satu, tapi kepalsuan bisa banyak. Sepanjang

pengetahuan saya, Quran satu2nya buku yg tidak dapat dimengerti tanpa

pertolongan luar. Cuma sampai disitulah klaim quran sebagai kitab yang

menerangkan 5:15, dengan terperinci 6.114, ayat-ayat Kami yang nyata 5.16, 10.15,

Sesungguhnya Kami mudahkan Al Qur'an itu 44.58, 54.22, 54.32, 54.40 dan tidak

ada keraguan padanya 2.1.

(RaRaRaRahmanhadiq;hmanhadiq;hmanhadiq;hmanhadiq; tentu saja Ali Sina tidak akan mampu memahami ayat-ayat Al Qur'an sepanjang hidupnya, karena matanya sudah buta, pikirannya sudah tertutup dan rasa kebenaran di dalam dadanya sudah musnah di dalam hatinya hanya ada rasa dendam dan sakit hati kepada penganut agama islam. Ali Sina hanya mencari-cari kejelekan ayat al Quran dari buku-buku terjemahan atau dari kamus-kamus yang dia dapatkan dari gerombolannya, tetapi dia tidak mengerti sama sekali dengan teks AL Qur'an. Dia hanya menyampaikan gossip yang dia dapatkan dari staf redaksinya, kemudian dia olah menjadi ramuan magic untuk menghipnotis para pengikutnya. Kemudian dia mencoba menjadikannya kontradiksi antara satu ayat Al qur'an satu sama lainya,

padahal dia tidak membacanya dengan baik dan benar. jadi Al qur'an tidak akan dapat dipahami dengan mudah oleh orang-orang yang mempunyai sifat seperti Ali Sina ini, hanya orang-orang yang berpikir positif dan bertabiat baik yang mempu memahami makna yang terkandung di dalam ayat-ayat AL Qur'an dengan benar. Walaupun terjemahan al Qur'an itu ada tafsirnya, tetap saja tidak akan dimengerti oleh orang yang mempunyai sifat seperti Ali Sina ini. Ali sina hanya melihat kisah Zulkarnain dari kata-kata "wajada" saja. Padahal kalau dia membaca tentang kisah Zulkarnain secara keseluruhan yang terdapat di dalam ayat-ayat Al Qur'an, maka klaim ALi sina terhadap ayat AL Qur'an hanya menunjukan ketidak mengertiannya saja. Dia hanya mampu mengalihkan pandangan mata orang lain dan pengikutnya dengan sebuah kata "wajada", itu saja.

Berikut ini adalah sepenggal kisah dari Zulkarnain sebagai berikut; Zulkarnain adalah seorang penguasa yang suka mengembara untuk meluaskan pengaruh daerah jajahannya. Pada saat dia sampai di antara dua gunung antara Armenia dan Azzarbaijan. Atas permintaan penduduk, Zulkarnain membangun sebuah benteng. Para arkeolog menemukan benteng tersebut pada awal abad ke-15 M, di belakang Jeihun dalam ekspedisi Balkh dan disebut sebagai “Babul Hadid” (Pintu Besi) di dekat Tarmidz. Diantara yang pernah melewati daerah itu adalah Timurleng , Syah Rukh dan ilmuwan German Slade Verger dan Arkeolog Spanyol Klapigeo pada tahun 1403 H. Raja Qisythalah di Andalus pernah mengutus arkeolog kebangsaan Spanyol ini ke sana untuk bertemu dengan Timurleng. “Babul Hadid” adalah jalan penghubung antara Samarqindi dan India. Banyak orang menyangka itulah tembok yang dibuat oleh Zulkarnain dalam surat Al Kahfi. Sedangkan yang disebut Ya’juj dan Ma’juj oleh ayat Al Qur'an tersebut diperkirakan adalah sebagian dari bangsa Mongol yang datang dari Utara dan sering merusak, menyiksa dan menghancurkan negeri-negeri yang mereka taklukkan. Hal ini diceritakan pada surat Al Kahfi ayat 95-98 . Ketika sampai di sina, dia memenuhi permintaan penduduk setempat

Page 139: rahmanhadiq untuk Ali Sina

untuk membuatkan tembok pembatas. Kemudian Zulkarnain meminta penduduk untuk mengumpulkan biji besi yang banyak lalu dicurahkan ke lembah antara dua bukit untuk membuat tembok pembatas. setelah itu Zulkarnain minta supaya api dinyalakan sampai biji besi itu merah menyala, kemudian dia meminta untuk mengumpulkan biji tembaga untuk dituangkan ke atas besi yang masih panas itu itu untuk menutupi lubang-lobang dan menjadikan permukaan besi itu menjadi licin. Maka terbentuk dan berdirilah tembok logam yang sangat licin tidak bisa dipanjat. Jadi Al Qur'an tidak berkata bohong tentang kisah itu, tetapi Ali Sina menyebutnya sebagai cerita dari orang-orang yang tidak kelihatan (wajada). Hanya ini yang mampu dia sampaikan kepada para pengikutnya agar lalar-lalar hijau yang hinggap di tubuh Ali SIna ini tidak pergi darinya).

(Dr. Naik) Bahkan jika Dr. Campbell bilang .. (No No, asumsi dasarnya berlebihan –

itu tidak … “kelihatan bagi” … sebenarnya adalah ini.’ Mari kita analisa lebih jauh.

Ayat Quran berkata … matahari terbenam diair lumpur.’ Sekarang kita tahu, jika

kita gunakan kata ini, seperti ‘terbit’ dan ‘terbenam’ – apa itu matahari? Secara

sains, matahari tidak terbit juga tidak terbenam. Kita tahu secara sains, bahwa

matahari tidak terbit sama sekali. Adalah rotasi bumi, yg membuat terbit dan

terbenamnya matahari. Tapi masih saja anda membaca koran tiap hari yg

menyebut, matahari terbit jam 6 am. Matahari tenggelam jam 7 pm. Oh! Koran

salah – tidak sains!’ Jika saya gunakan kata ‘bencana’, Oh! Ada bencana’ –

‘Bencana’ artinya terjadi gejala alam. Harafiahnya ‘bencana’ berarti ‘bintang yg

jahat.’ Jadi jika saya berkata .. ‘Bencana ini’ tiap orang tahu artinya adalah sebuah

‘bencana alam’, bukan tentang bintang yg jahat. Dr. Campbell dan saya tahu, jika

seseorang gila, kita sebut orang gila – Ya atau tidak? Setidaknya saya sebut begitu,

dan saya percaya Dr. Campbell juga sama. Kita sebut orang gila – dia ‘gila’ Apa arti

dari gila (lunatic)? Artinya “terbentur bulan” – itulah namanya evolusi bahasa. Hal

yg sama dalam sun rise (matahari terbit), yg sebenarnya, hanya penggunaan kata2.

Dan Allah memberi bimbingannya pda manusia juga – dia gunakan demikian, yg

kita mengerti. Jadi adalah “sunset” – bukan sebenarnya terbenam – bukan

matahari sebenarnya terbit. Jadi penjelasan ini memberikan kita gambaran yg

jernih, bahwa ayat Quran dalam surat Kahf, 18.86, bukanlah sebuah kontradiksi dg

sains yg ada – itu Cuma gaya bicara saja.

(Ali Sina) Awalnya Dr. Naik bilang bahwa ini kesalahan yg dilakukan oleh Zulkarnain

yg berpikir Matahari terbenam diair lumpur dan Allah Cuma melaporkan apa yg

kelihatan dimata Zulkarnain. Disini Dr. Naik menggeser posisinya dan bilang bahwa

Allah hanya menggunakan bahasa kiasan. Penjelasan mana yg betul?

Ya betul kata sunset (matahari terbenam) meski secara teknis salah, masih mejadi

bagian dari kosa kata kita, tapi ini tidak menjelaskan kesulitan yg kita temukan

dalam Quran. Apa Allah berbicara menggunakan bahasa kiasan? Ayat 18.85

berkata:

[18.85] maka dia pun menempuh suatu jalan.

[18.86] Hingga apabila dia telah sampai ke tempat terbenam matahari,

Dan

[18.89] Kemudian dia menempuh jalan (yang lain).

[18.90] Hingga apabila dia telah sampai ke tempat terbit matahari

Teks ini sama sekali tidak memberi kiasan bagi tempat terbit dan terbenam

matahari. Kisahnya jelas sekali. Zulkarnain menempuh suatu jalan sampai ketempat

terbenam matahari. Dia mengambil/menempuh jalan lain sampai ke tempat terbit

matahari. Siapapun dapat melihat matahari terbit dan terbenam dari manapun

dibumi ini. Ini bukan sesuatu yg layak utk diceritakan. Tapi hanya Alexander Agung

(Zulkarnain) yg dipercaya telah menaklukan dunia dari ujung satu keujung lainnya

dianggap dijaman itu punya keistimewaan utk melihat tempat terbit dan

terbenamnya matahari. Itu sebabnya kenapa kisah ini dianggap layak utk

diceritakan.

Semua penjelasan yg disampaikan Dr. Naik Cuma alasan saja. Dalam ayat2 ini

maghrib tidak dapat diterjemahkan sebagai waktu matahari terbenam. Tak satupun

para penterjemah Quran melakukan kesalahan. Ungkapan yg digunakan bukan

kiasan. Ayat ini menceritakan sebuah kejadian yg kata Quran benar2 terjadi dan

diamati oleh Zulkarnain dan bukan sesuatu yg ‘kelihatan dimatanya’ saja.

RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Ali Sina tetap tidak puas dan tidak mau mengerti tentang kata maghrib yang berarti waktu shalat maghrib atau waktu matahari tenggelam. Dia memaksakan keinginannya untuk memasukkan kata maghrib sebagai

Page 140: rahmanhadiq untuk Ali Sina

tempat matahari tenggelam, sehingga dia memaksa pikiran para pengikutnya supaya tetap meyakini bahwa

" maghrib = matahari tenggelam" di dalam laut.

Dia hanya sanggup mempengaruhi orang-orang non islam yang tidak pernah shalat maghrib untuk menelan pengertian salah seperti itu. Tetapi kalau dia mengatakan kata maghrib = matahari tenggelam kepada orang islam, maka dia akan ditertawakan kerena telah membuat lelucon yang tidak lucu, kebodohan yang sangat memalukan. Ali Sina hanya mampu membodohi para pengikutnya yang tidak mengerti sama sekali.

Dr. Naik melanjutkan:

(Dr. Naik) dia mengutip Surat Furqan, 25.45-46, bahwa .. “Dia memanjangkan (dan

memendekkan) bayang-bayang; dan kalau dia menghendaki niscaya Dia

menjadikan tetap bayang-bayang itu kemudian Kami jadikan matahari sebagai

petunjuk.” Dan dalam bukunya dia menyebut.. “Apa matahari bergerak?” Dimana

dalam ayat ini yg berkata.. “matahari bergerak.” Dalam Surat Furqan, 25.45-46

tidak bilang matahari bergerak. Dan dia menulis dalam buku .. “Kita diajarkan

disekolah dasar” – dan dia bilang juga bahwa dalam pembicaraannya .. “ini

disebabkan oleh perputaran bumi, hingga bayangan memanjang dan memendek.

Tapi apa yg Quran katakan.. “Matahari sebagai petunjuk.” Saat ini, bahkan

seseorang yg tidak sekolah, tahu bahwa bayangan itu tergantung sinar matahari.

Bahkan orang awam, yg tidak sekolah tahu bahwa bayangan disebabkan sinar

matahari. Jadi Quran sangat benar – tidak bilang matahari bergerak dan bayangan

disebabkan pergerakan itu. Dia membuat ucapannya sendiri seakan dari Quran.

Matahari adalah petunjuk – membimbing bayangan – tanpa sinar matahari, anda

tidak akan punya bayangan. Ya anda bisa punya bayangan dari sinar – itu hal lain

lagi. Tapi disini kita mengacu pada bayangan, yg anda lihat, bergerak – memanjang

dan memendek.

(Ali Sina) Well mari kita baca lagi ayat itu dan kita lihat siapa yg membuat

ucapannya sendiri seakan dari Quran.

[25.45-46] Apakah kamu tidak memperhatikan (penciptaan) Tuhanmu, bagaimana

Dia (Kata ganti orang ketiga) memanjangkan (dan memendekkan) bayang-bayang;

dan kalau dia menghendaki niscaya Dia menjadikan tetap bayang-bayang itu,

kemudian Kami jadikan matahari sebagai petunjuk atas bayang-bayang itu,

kemudian Kami menarik bayang-bayang itu kepada Kami (Kata ganti orang

pertama) dengan tarikan yang perlahan-lahan.

Ya, tiap orang tahu bahwa bayangan disebabkan oleh matahari dan bukan sekarang

saja tapi kapan juga dulu dan sekarang. Kucing saya juga tahu itu karena ketika

makin panas, dia mencari tempat teduh. Tapi Muhammad bilang bahwa jika Allah

mau dia dapat membuat bayangan itu tetap (diam). Bagaimana ini bisa? Satu2nya

hal itu bisa dilakukan adalah dengan membuat matahari yg “bergerak” agar diam.

RRRRahmanhadiq ;ahmanhadiq ;ahmanhadiq ;ahmanhadiq ; Ayat tersebut diatas banyak mengadung perumpamaan dan kata kiasan. Orang seperti Ali Sina tidak mungkin dapat memahaminya dengan sempurna, karena dia hanya memahami ayat tersebut dari sisi kemusthilan saja. Ali Sina berpikir bahwa mustahil tuhan dapat membuat bayangan itu memanjang atau memendek. Kalau Ali Sina bersedia berpikir leih jenih dan adil, maka di dalam ayat tersebut terdapat kalimat "dan kalau Ddan kalau Ddan kalau Ddan kalau Dia menghendakiia menghendakiia menghendakiia menghendaki ". Kalimat ini merupakan sebuah perumpamaan dan juga merupakan sebuah petunjuk penting yang harus disingkapi dengan pola berpikir yang baik. Sebenarnya Ali Sina sudah memahami sedikit dari maksud ayat tersebut, tetapi kemudian di membelokan niatnya untuk merusak logikanya sendiri, sehingga jiwanya tertutup dengan nafsu kebencian dan kesombongannya sendiri. Tentu saja Allah maha kuasa dengan kehendaknya untuk menciptakan segala sesuatu pada alam semesta ini, termasuk juga terhadap diri Ali Sina Jadi tidak ada yang mustahil kalau Allah berkeinginan untuk itu. Jika ALlah menghendaki tentu saja Dia dapat membuat bayangan itu menjadi diam. Kalimat ini merupakan sebuah kiasan untuk manusia di zaman kebodohan dulunya. Kenapa Allah tidak menulis saja dengan kalimat " sekiranya Allah enghendaki sekiranya Allah enghendaki sekiranya Allah enghendaki sekiranya Allah enghendaki tentu saja matahari dan bumi dijadikan diamtentu saja matahari dan bumi dijadikan diamtentu saja matahari dan bumi dijadikan diamtentu saja matahari dan bumi dijadikan diam", bukan dengan kata bayangan. Tetapi ternyata kalimat yang tercantum di dalam ayat tersebut lebih bersifat arif dan bijaksana untuk dipahami dan dimengerti oleh manusia di zaman itu. Tetapi

Page 141: rahmanhadiq untuk Ali Sina

pada abad Millenium ini, ayat tersebut harus dipahami dengan pemikiran yang lebih kritis dan analis sebagaimana Allah telah memberikan penjelasan yang bijaksana. Di dalam ayat tersebut terdapat sebuah kalimat pengandaian “Sekiranya” atau “kalau”. Kata-kata ini merupakan sebuah ajakan dari Tuhan untuk mengetuk pikiran manusia agar bersedia berpikir jernih dan logis. Sekiranya bayang-bayang itu dijadikan tetap, tidak memanjang dan tidak memendek, atau tidak condong ke kiri atau tidak condong ke kanan, maka bagi orang yang berpikir tenti akan mengartikan kalimat itu " bumi tidak berotasi dan matahari diam ditempatnyabumi tidak berotasi dan matahari diam ditempatnyabumi tidak berotasi dan matahari diam ditempatnyabumi tidak berotasi dan matahari diam ditempatnya". Artinya ayat tersebut secara tersembunyi menyatakan bahwa yang menyebabkan bayangan itu berubah ukuran adalah karena perubahan arah sinar matahari. Ternyata beberapa abad kemudian manusia membuktikan bahwa perubahan bayangan itu karena perubahan arah sinar matahari terhadap posisi bumi yang berotasi sedangkan matahari diam ditempatnya yang jauh (teori heliosentris pada ada ke 19 Masehi). Satu abad kemudian terbukti lagi bahwa yang menyebabkan matahari condong ke kiri dan ke kanan disebabkan oleh adanya sudut inclinasi bumi terhadap porosnya sebesar 23,5 derajat. Terbuktilah bahwa kata-kata yang tertanam di dalam ayat tersebut merupakan bahasa yang dapat dipahami oleh siapa saja dan berlaku sepanjang masa.

Jadi tidak ada yang aneh di dalam ayat tersebut, yang aneh adalah keinginan ALi Sina untuk merusak kenyataan dan nilai kebenaran ayat itu).

(Ali Sina);

Mari kita berkonsultasi pada Bukhari dan Muslim dan kita lihat apa mereka bisa

menjelaskan masalah ini.

RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Kembali Ali Sina mengalihkan topik utama pembicaraan , yang seharusnya membahas ayat-ayat Al

qur'an menjadi pembahasan tentang hadis-hadis. Tentu saja tujuannya adalah untuk mengadu domba antara hadis dengan ayat-ayat al Qur'an. Padahal Dr Naik hanya membahas ayat-ayat AL Qur'an dipandang dari sudut sain. Untuk menguatkan pendapatnya dan kelicikannya, si penghasut ini mengambil beberapa hadis untuk menolak kebenaran ayat-ayat AL Qur'an. Padahal kebenaran ayat-ayat Al qur'an tidak dapat diuji dengan hadis-hadis, walaupun hadis itu dianggap sahih sekalipun, justru yang berlaku adalah sebaliknya. Kebenaran hadis harus diuji dengan ayat-ayat Al Quran. Apabila hadis itu tidak cocok dengan penjelasan al Qur'an, maka hadis itu harus ditolak. Jadi percuma saja sipenghasut Ali Sina mengambil banyak hadis untuk memperkuat opininya.

Rahmanhadiq tidak akan membahas hadis-hadis yang di sodorkan oleh RSD ini karena diluar dasar-dasar hukum yang disampaikan oleh Dr NAik. Padahal Sebelumnya , si penghasut ALi sina ini telah merusak ayat-ayat AL Qur'an, dan sekarang dia hendak memberikan hadis-hadis untuk memperolok-olokan ayat-ayat al-qur'an. Maka tidak perlu dibahas , biarlah si biang kerok ini menerima pembalasan di neraka nanti. Apabila seorang yang sedang kambuh pengakit psikopatnya, maka lebih baik dia konsultasi terlebih dahulu ke dokter sebelum melanjutkan pidatonya.

Bukhari 4.53.353

Nabi berkata, “Seorang nabi diantara nabi2 membawa tugas militer suci,…dan

ketika dia mencapai kota itu disaat atau hampir saatnya sholat ashar, dia bilang

pada matahari, ‘O matahari! Kau berada dibawah perintah Allah dan Aku dibawah

perintah Allah. O Allah! Hentikanlah (matahari) terbenam.’ Matahari berhenti

sampai Allah memberinya kemenangan.

Muslims 1.0300

Abu Dharr melaporkan: Saya tanya Rasul Allah (mpbuh) (maksud dari ) kata Allah,

yg maha tinggi: Matahari bergerak ketempat peristirahatan yg ditunjuknya. Dia

menjawab: tempat peristirahatan yg ditunjuknya adalah dibawah singgasana.

Page 142: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Bukhari 4.54.421

Diceritakan oleh Abu Dhar: Nabi bertanya ketika matahari terbenam, “Tahukah kau

kemana matahari pergi (disaat terbenam)?” Saya jawab, “Allah dan rasulnya tahu

lebih baik.” Dia bilang, “Matahari pergi (bergerak) sampai tersujud dibawah

singgasana dan minta ijin utk terbit kembali, dan diijinkan dan kemudian (saatnya

tiba ketika) akan tersujud lagi tapi sujudnya tidak akan diterima, dan ia akan minta

ijin meneruskan peredarannya tapi juga tidak diijinkan, tapi ia akan diperintahkan

utk kembali keasal dia datang dan maka matahari akan terbit di barat. Dan itulah

penafsiran dari pernyataan Allah: “dan matahari berjalan di tempat peredarannya.

Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.” [36.38] Hadits

ini juga dilaporkan dalam Bukhari6.60.326, Bukhari6.60.327, Bukhari 9.93.528, and

Muslim1.0297

Bukahri 4.55.556

Diceritakan Abu Huraira: Kami ditemani nabi ketika makan-makan dan kaki

kambing matang dihidangkan padanya, dan dia sangat menyukainya. Ia makan

sedikit dan lalu berkata “Aku akan jadi pemimpin semua orang di Hari Kebangkitan.

Tahukah kalian bagaimana Allah akan mengumpulkan semua orang, yg pertama

hingga yg terakhir dalam satu tempat dimana orang bisa melihat semuanya dan

mereka akan bisa mendengar orang yg mengumumkan dan Matahari akan dekat

pada mereka…

Jadi jelas apa yg Muhammad pikir mengenai fungsi matahari dilangit. Dia punya

pikiran yg sama seperti orang2 lain dijamannya yg tidak tahu/bodoh. Dia pikir

matahari itu lampu yg bisa berpikir dan memuja Allah; yg memutari bumi dan jika

Allah menyuruhnya berhenti ditengah2 peredaran, ia akan berhenti dan jika Dia

katakan utk terbit dibarat, ia akan menurut. Ini lah kosmologinya Muhammad.

Bukhari 2.018.167

Diceritakan Abu Musa:

Gerhana Matahari dan nabi berdiri, ketakutan jangan2 inilah saatnya (Hari

Pengadilan). Dia pergi ke Mesjid dan mendirikan solat dg Qiyam terpanjang.

Ini lagi2 bukti lain bahwa Muhammad tidak punya pengertian akan fenomena alam

seperti gerhana. Dia ketakutan dan berpikir ini pertanda dari Allah akan

berakhirnya dunia. Kenapa dia ketakutan akan Hari Pengadilan jika dia tidak punya

sesuatu yg perlu ditakutkan? Jelas dia sendiri sadar akan kenyataan bahwa

sebenarnya dia itu berbohong.

Kematian Sulaiman

(Dr. Naik) Dr. William Campbell bicara mengenai kematian Sulaiman – Surat Saba

34.12-14, dan berkata bahwa..”bayangkan seseorang berdiri pada tongkat dan dia

mati, dan tak seorangpun yg tahu, dll.” Ini beberapa jalan utk menjelaskannya –

Poin no.2, Sulaiman (pbh), adalah nabi Allah, dan bisa jadi itu sebuah keajaiban.

Ketika Bible bilang Yesus Kristus (pbuh), bisa membangkitkan orang mati, yesus

terlahir dari seorang perawan. Yg lebih sulit lagi utk dibayangkan’ – Terlahir dari

seorang perawan, menghidupkan orang mati.. atau berdiri pada sebuah tongkat

utk waktu yg lama. Mana yg lebih sulit. Jadi ketika tuhan melakukan keajaiban

melalui Yesus Kristus pbuh, kenapa dia tidak bisa melakukan keajaiban melalui

Sulaiman Alai Salaam. Musa Alaika Salaam memisahkan lautan. Dia melempar

tongkat – tongkat berubah menjadi ular – Bible menceritakan.. Quran juga. Jadi jika

tuhan dapat melakukan itu, kenapa tuhan tidak bisa membuat orang mati terdiam

utk waktu yg lama? Anyway, saya telah memberi beberapa macam jawaban – tak

ada disebutkan dalam Quran bahwa Sulaiman Alaika Salaam terdiam pada tongkat

utk waktu yg lama – tidak ada disebut spt itu. Hanya dikatakan bahwa .. binatang…

mungkin ada yg bilang..’Semut’… mungkin binatang bimi lain datang dan menggigit

- itu satu kemungkinan. Mungkin, bahwa sulaiman mati begitu saja, dan binatang2

mengguncangkan tongkat dan Sulaiman bisa jatuh. Tapi saya asumsikan – saya

gunakan pendekatan konflik lewat Quran – karena tidak jadi masalah apa anda

menggunakan pendekatan manapun, ayat yg saya kutip pada awal pembicaraan

adalah Surat Nisa, 4.82. .. (Arab) … “Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al

Qur'an? Kalau kiranya Al Qur'an itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka

mendapat pertentangan yang banyak di dalamnya.” Bagaimanapun juga, baik anda

menggunakan pendekatan konflik atau indeks, jika logika anda, anda tidak akan

bisa mengambil satupun ayat Quran yg bertentangan – ataupun mengambil satu

ayat yg bertentangan dg sains.

(Ali Sina) 34:12-14 bilang bahwa Sulaiman telah lama mati sambil berdiri dan

bertelekan pada tongkatnya dan tidak ada yg memperhatikan sampai rayap

memakan tongkatnya dan dia jatuh.

Kisah ini sangat menggelikan. Dr. Naik tidak akan mungkin dapat menjelaskan

secara logis. Jadi, dia malah memakai taktik lama islamiknya – fallacy of tu quoque;

dan berkata bahwa dalam bible juga ada kisah2 yg menakjubkan. Ini bukan

jawaban. Ini fallacy logika. Kisah2 menggelikan dalam Quran tidak akan menjadi

benar hanya dg mengatakan bible juga ada kisah tidak sains dan tak terbukti.

Page 143: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(R(R(R(Rahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Rupanya Ali Sina tidak memahami perkataan Dr Naik, hal ini disebabkan karena adanya nafsu kebencian yang sudah menumpuk di dalam jiwanya. Al Qur'an banyak menceritakan tentang kisah nabi Musa begitu juga dengan Bible , hal ini menunjukan bahwa Dr Naik tidak membohongi para hadirin dengan kisah yang disampaikannya itu. Terlepas apakah kisah di Bible atau Al-qur'an yang lebih benar. Tetapi Ali Sina yang mempunyai keingin menghasut dan mengadu domba, maka dia mengambil point ini untuk tujuan politiknya. Dia ingin mengadu umat islam dan kristen dengan menggunakan kitab-kitab mereka. Begitulah kelicikan setan yang berinisial Ali Sina .

(Ali Sina); Lalu dia mengejek dan berkata “bisa saja itu keajaiban”. Ini juga sebuah

fallacy logika. Tidak ada bukti bahwa keajaiban apapun dari buku manapun telah

terjadi. Tidak ada bukti sains utk keajaiban. Dr. Naik menggunakan fallacy lain utk

membuktikan fallacy lainnya. Jika kita ambil keajaiban sebagai bukti, kita harus

mempercayai ucapan dukun2 tukang obat diseluruh dunia. Debat ini adalah

tentang sains bukan keajaiban/mukjijat. Secara sains dikatakan bahwa kisah

sulaiman yg mati ketika berdiri bertelekan tongkatnya berhari-hari atau mungkin

berbulan-bulan (rayap memakan tongkat butuh berapa lama, itu jika dihitung dari

dimulainya rayap memakan, belum dihitung saat tongkat itu belum didekati rayap

itu, pen) tanpa seorangpun yg sadar hingga rayat memakan tongkatnya adalah

sangat2 menggelikan dan tidak masuk akal.

(RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; sebenarnya RSD ini juga tidak mampu menganalisa kenapa kematian Sulaiman tidak diketahui hingga begitu lama. Banyak sekali keajaiban-keajaiban yang terjadi dalam kehidupan manusia yang tidak mampu dipecahkan dengan logika. Seperti nabi Isa menghidupkan orang mati, nabi Musa membelah laut, nabi Sulaiman mati begitu lama tanpa diketahui. Semua itu tentu tidak dapat dipikirkan dengan logika, bahkan Ali Sina pun tidak akan mampu memikirkan kejadian itu menurut logikanya. Bahkan tentang kelahiran nyadulu dan kematiannya nanti , Ali Sina tidak akan mampu memikirkan atau menolaknya. Itu adalah nasib yang tidak sanggup dilawan oleh ALi Sina. Jadi percuma saja Ali Sina membantah sesuatu kejadian ajaib yang tidak dapat dipecahkan dengan logika. Aneh sekali kalau dia

menolak keajaiban padahal di dalam dirinya sendiri banyak sekali keajaian yang tidak sanggup dibantahnya.

Ali Sina adalah monster yang tidak mampu mendustakan kenyataan, Ali Sina adalah manusia kecil yang tidak mau berterima kasih kepada pencipta dirinya dan Ali Sina adalah manusia sombong yang tidak berguna.)

(Ali Sina) ;

Dr. Naik bilang “Anyway, saya telah memberi beberapa macam jawaban”.

Kebenaran hanya satu. Jawaban bermacam-macam yg tidak logis dan dapat

disangkal tidak menjadikannya satu jawaban logis dan kokoh yg tidak dapat

disangkal. Jika Quran itu benar, satu jawaban logis sudah cukup. Jika seorang

tertuduh diinterogasi, satu cara bagi penginterogasi utk menentukan apa dia

berbohong atau mengatakan hal yg benar adalah dg melihat berapa kali dia

mengubah2 ceritanya. Jika dia terus mengubah2 ceritanya dan memberi jawaban

berbeda2 pada pertanyaan yg sama, polisi akan menetapkan bahwa dia

berbohong. Kenyataan bahwa para muslim muncul dg jawaban yg berbeda2 utk

tiap pertanyaan adalah karena tak satupun jawaban mereka yg meyakinkan.

Kebenaran hanya ada satu, kebohongan banyak.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Sebuah nilai kebenaran tentu dapat diuji dengan banyak cara. Kalau yang diuji itu adalah sebuah kebenaran, maka dengan metode pengujian apapun dilakukan, pasti akan menuju hasil yang benar. Sebaliknya jika yang diuji tersebut adalah sebuah kepalsuan atau kebohongan, seperti yang selalu disampaikan oleh Ali Sina ini, maka pasti akan ketahuan bahwa dia berbohong. Jadi dengan cara apapun dia mempertahankan alasan kebohongannya, maka semua kebohongannya akan terbongkar. Untuk menutupi kebohongan yang disampaikannya, maka Ali Sina terpaksa melakukan banyak kebohongan berikutnya, bahkan dia tidak segan-segan melakukan kelicikan dengan cara menebar hasutan, fitnah dan adu domba antara umat beragama. Ali Sina sengaja menyampaikan cerita tentang dirinya yang sedang diinterogasi oleh kepala polisi yang

Page 144: rahmanhadiq untuk Ali Sina

bernama Rahmanhadiq, dan ternyata seluruh jawaban Ali Sina adalah bohong semua.

(Ali Sina); Sudah jelas; kita pertimbangkan dg cermat dan menemukan banyak

ketidak sesuaian dan kebodohan dalam Quran. Buku ini bisa jadi adalah buku yg

paling dungu yg pernah ditulis. Ada ratusan pernyataan dibuat dalam Quran yg

sama sekali salah dan masih saja tidak ada satupun klaim yg tidak diketahui oleh

orang arab awam yg buta huruf lainnya dijamannya Muhammad hidup. Malah kita

lihat bahwa banyak orang2 Quraish jauh lebih cerdas dan berpengetahuan

daripada Muhammad.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Beginilah kesombongan Ali Sina. Dia merasa sangat hebat dengan pengetahuannya, padahal ilmu yang diketahuinya berasal dari para ahli di abad 20 ini. Lucunya lagi dia membandingkan kepintaran dirinya dengan manusia yang hidup 15 abad yang lalu. Sebagai manusia biasa, dapat diterima bahwa Muhammad dan para pengikutnya tidak mengetahui banyak penemuan baru yang ditemukan pada abad 21 ini. Hal ini membuktikan bahwa Nabi Muhammad hanya menyampaikan wahyu yang diterimanya dari sang pencipta. Banyak pernyataan ayat-ayat AL Qur'an yang sudah terbukti kebenarannya, dan masih banyak lagi yang belum dapat dibuktikan oleh kemampuan manusia abad millenium ini. Ali Sina menuduh ayat-ayat Al Qur'an merupakan buku yang paling bodoh, tetapi dia sendiri tidak mempunyai buku pegangan untuk dijadikan alternative yang lebih baik, kecuali mantra-mantra yang berisikan rumusan kebencian dan kebohongan . Hal ini membuktikan bahwa Ali Sina tidak mempunyai pegangan apapun di dalam filsafat hidupnya. Ali Sina mempunya kesukaan atau hobby yang sangat aneh yaitu suka menuduh , menghasut dan menebar kebenciannya kepada manusia lain. Penyakit Ali Sina ini belum diketahui obatnya dan cara mengatasinya.

(Ali Sina) ; Yg kita butuhkan utk membuktikan bahwa Quran itu palsu adalah cukup

satu kesalahan. Kita sudah menemukan banyak sekali. Saya dapat menunjukkan

ratusan. Tapi saya permudah bagi Dr. Naik dan semua muslim. Saya tantang muslim

mana saja utk menunjukkan satu ayat dari keseluruhan Quran yg tidak mungkin

dikatakan oleh orang awam yg hidup diabad ke-7 Arab. Tunjukkan satu ayat yg

ajaib dan saya akan menarik tuduhan saya terhadap Muhammad dan Quran dan

membayar anda $50.000 sebagai hadiah. Jika anda tidak dapat menunjukkan satu

ayat yg ajaib, kenapa anda terus berpegangan pada klub pemujaan ini begitu erat?

Ingat bahwa ujian bagi sebuah buku yg mengaku perkataan tuhan adalah harusnya

tidak ada kesalahan satupun didalamnya. Kita sudah menemukan puluhan dalam

artikel ini saja. Apa yg saya minta sebenarnya lebih sederhana, lupakan ratusan

kesalahan dalam Quran, tunjukkan saja satu keajaiban jika anda bisa dan saya tarik

seluruh tuduhan saya.

Yg benar adalah bahwa Quran punya ratusan kesalahan dan tidak ada satupun

keajaiban.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Menurut filsafat Ali Sina, untuk membuktikan adanya kepalsuan di dalam ayat Al-qur'an, cukup dengan satu kesalahan saja, maka seluruh ayat-ayat Al Qur'an tersebut harus ditolak. Tetapi anehnya tuduhan yang disampaikannya diatas berbalik menyerang dirinya sendiri. Ali Sina menyampaikan banyak kebohongan dan kelicikan untuk merusak-ayat-ayat AL Qur'an. Sia-sialah usaha Ali Sina untuk merusak ayat-ayat AL-qur'an dengan cara kepalsuan itu.

Sesungguhnya, "untuk membuktikan sebuah kebenaran, harus diuji dengan kebenaran dan cara-cara yang benar".

Sebaliknya " untuk menegakkan sebuah kepalsuan atau kebohongan hanya dapat dilakukan dengan kepalsuan dan cara-cara kebohongan juga".

Ali Sina tentu memakai filasafat yang kedua. Kemudian Ali Sina menantang umat muslim untuk memperlihatkan satu saja ayat al-qur'an yang mengandung nilai ajaib untuk dirinya. Ini merupakan sesuatu yang mustahil, sebab mata dan jiwanya sudah tertutup rapat. Apapun ayat al-qur'an yang disampaikan kepadanya , tentu akan ditolaknya dengan banyak cara, seperti yang sudah Rahmanhadi lihat dari banyak uraiannya diatas. Jadi percuma saja dia menawarkan umpan kelicikannya , karena tidak ada orang muslim yang mempercayainya.

Page 145: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Mungkin lebih baik Rahmanhadiq membalikkan tawaran itu kepadanya lagi, lalu meminta agar Ali Sina menunjukan ajaran atau doktrinnya yang terbaik untuk menggantikan ayat-ayat Al Qur’an yang dikiranya tidak benar itu.

Tunjukanlah doktrin atau filsafat hidup Ali Sina yang terbaik dan teruji yang dapat dimamfaatkan untuk kejesahteraan manusia di Bumi ini. Tidak perlu sebanyak ayat-ayat AL Qr’an yang berjumlah lebih dari 6000 ayat itu.

Rahmanhadiq hanya meminta Ali Sina menyampaikan 10 ayat saja dari doktrin atau filsafat hidup Ali Sina yang terbaik yang berbeda dari ayat Al Qur’an. Kalau Ali Sina mampu memperlihatkan 10 ajaran terbaiknya yang benar-benar teruji dan bermaafaat bagi kehidupan manusia di dunia ini, maka Rahmanhadiq akan mendaftarkan diri sebagai murid terbaiknya dan selanjutnya Rahmanhadiq tidak akan membela ajaran islam lagi. Inilah tantangan balik dari rahmanhadiq kepada Ali Sina kalau Ali Sina berkata benar.

Tidak ada umat islam yang tertarik dengan tawaran Ali Sina itu, termasuk Rahmanhadiq. Bagi umat muslim dan mungkin juga bagi para pemimpin agama lainnya berharap supaya Ali Sina tidak melakukan lagi kebohongan, kelicikan, hasutan, fitnah, menghina dan melecehkan umat beragama khususnya muslim karena hal tersebut sangat menyakitkan hati dan perasaan mereka. Kalau tuduhan Ali Sina itu mengandung unsur kebenaran, mungkin masih dapat diterima, tetapi kalau semuanya hanya menunjukan kebencian, dan keinginannya untuk membalas dendam dengan cara kepalsuan dan kebohongan maka itu tidak bermamfaat sama sekali. Bahkan dengan cara kecurangan itu, menyebabkan ajaran islam makin dekat di hati manusia dan makin banyak umat manusia mempercayai kebenaran ayat-ayat Al Quran , sehingga setiap tahun semakin banyak saja orang-orang yang

mengucapkan syahadat. Jadi berhentilah dengan cara-cara curang seperti itu.

(Ali Sina):

Karena Dr. Naik memberi 22 contoh dari kesalahan2 bible, saya

akan memberi daftar pendek dari banyak kesalahan dari Quran

utknya (atau siapa saja) yg mau menjawab. Yg dibutuhkan utk

membuktikan bahwa Quran bukan dari tuhan adalah satu

kesalahan, sementara bahkan banyak kesalahan2 dalam bible

tidak langsung mendiskualifikasinya sebagai pesan dari tuhan.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Sebuah prinsip yang aneh dari Ali Sina. Kalau Al-Qur'an mengandung satu saja kesalahan dari lebih 40 ayat yang dia tawarkan, maka seluruh kitab Al-qur'an harus ditolak. Tetapi kalau Bible yang menurutnya banyak mengandung kesalahan masih dapat diterimanya dan tidak akan ditolak. Apakah tujuan sebenarnya dari pernyataan aneh Ali Sina ini? Tentu saja untuk menghina ayat-ayat Al-qur'an , dan membangkitkan rasa kebanggaan umat nasrani dengan kehebatan kitab Biblenya, kemudian mengadu domba antara umat islam dan umat kristen di dalam arena yang sudah dipersiapkannya. Sebenarnya semua ayat-ayat yang dipaparkannya dibawah ini sudah dibahas dengan sangat detail pada pembahasan sebelumnya. Tetapi Ali Sina tetap merasa bangga dan merasa tidak puas menyampaikan kebohongan dan kebodohannya tersebut.

(Ali Sina); Saya akan membuat surat keberatan bahwa SAYA

TIDAK PERCAYA PESAN INI DARI TUHAN. Saya pikir tuhan tidak

akan mengirim pesan2 atau ikut campur dg urusan2 manusia. Saya Cuma berusaha tidak memihak.

Daftar ini dimulai dg klaim salah yg dibuat Dr. Naik mengenai

Quran. Kemudian diteruskan dg daftar pendek lain mengenai khayalan2 yg ada dalam Quran.

Page 146: rahmanhadiq untuk Ali Sina

1. Ayat 21:33 bilang matahari dan bulan yasbahun. Ini artinya

keduanya berputar memutari bumi dan bukan berputar pada sumbu mereka sendiri seperti diklaim Dr. Naik.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; ternyata Ali sina masih menggunakan kebohongan dan kebodohannya dalam menganalisa ayat 21:33 itu. Tidak ada tertulis di dalam ayat 21:33 bahwa "keduanya berputar memutari bumi dan bukan berputar pada sumbu mereka sendiri ". coba perhatikan lagi keterangan yang tertulis di dalam ayat 21:33 itu;

واygiM آASK_� �ja �a Hن g}Mر وا>�hMوا HrjMا Qjn �يMا Aوه

Terjemahannya adalah ;

Aوه = wahuwa , artinya “dan Dia”,

”allazi, artinya “kata ganti, yang = اM�ي

Qjn = khlaqa, artinya , “menciptakan”,

rjMاH = layla , artinya, “gelap, malam”,

,”wa nahara, artinya , “ terang, cahaya terang, siang = واhM�<ر

g}Mوا = wa syamsa, artinya, “dan matahari”,

ygiMوا = wa qamara, artinya, “dan bulan”,

" Hآ = kullun, artinya “masing-masing dari padanya”,

�a = fi, artinya “untuk (padanya), kemudian”,

�ja = falakin, artinya , dari padanya”

.”ASK_� = yasbahun bearti “berenang, berjalan menurut aturanن

" Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu

beredar di dalam garis edarnya (QS 21:33)".

Menurut Ali Sina, yang dimaksud dengan kalimat " Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya" adalah bahwa bubububulan dan mataharilan dan mataharilan dan mataharilan dan matahari mengitari bumi. Padahal menurut hasil penemuan sain " bumi yang berotasi ", bukan matahari yang memutari bumi. Ternyata ALi Sina memaksakan analisanya untuk mediskriditkan keterangan Al -qur'an itu. Padahal tidak ada kalimat pada ayat tersebut yang menyatakan bahwa " matahari" matahari" matahari" matahari dan bulan yang dan bulan yang dan bulan yang dan bulan yang mengmengmengmengitari bumi ".itari bumi ".itari bumi ".itari bumi ". Ali sina telah melakukan pembohongan dan kelicikan dalam menganalisa dan menyimpulkan ayat tersebut , kemudian menghasut para pengikutnya untuk menolak ayat tersebut.

Padahal kalau dianalisa lebih mendalam, terdapat 3 objek utama yang dibicarakan oleh ayat tersebut. Yang pertama adalah objek yang mengalami pergantian siang dan malamsiang dan malamsiang dan malamsiang dan malam , tentu saja yang dimaksud adalah bumibumibumibumi, dan yang ke dua adalah MatahariMatahariMatahariMatahari dan yang ketiga adalah bulanbulanbulanbulan. Kemudian dilanjutkan dengan kalimat "MasingMasingMasingMasing----masing dari kemasing dari kemasing dari kemasing dari keduanyaduanyaduanyaduanya " , yang menjelaskan tentang 2 atau sepasang diantara 3 benda angkasa itu. Hanya ada 3 kemungkinan dari pasangan itu, yaitu bumi-bulan, bumi-matahari, atau matahari-bulan. Tetapi anehnya Ali Sina menyimpulkan bahwa yang dimaksud oleh ayat itu adalah pasangan bulan-matahari saja, tanpa alasan ilmiah yang jelas, kecuali dengan rasa kebencian dan hasutan semata. Padahal kalau dia mau membaca dan menganalisa keterangan dari kalimat berikutnya, maka terjawablah misteri yang selama ini diperolok-olokan oleh orang-orang dengki terhadap Al qur’an seperti Ali Sina ini.

Page 147: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Kalimat tersebut berbunyi """" keduanya itu beredar di dalam keduanya itu beredar di dalam keduanya itu beredar di dalam keduanya itu beredar di dalam garis edarnyagaris edarnyagaris edarnyagaris edarnya". Artinya pasangan dari benda angkasa itu haruslah yang memenuhi syarat sesuai dengan bunyi kalimat ayat tersebut yaitu "beredar dalam garis edarnya"beredar dalam garis edarnya"beredar dalam garis edarnya"beredar dalam garis edarnya". Pertanyaannya adalah ; pasangan manakah dari kedua benda itu yang beredar pada garis edarnya?. Apakah pasangan dari bumi-bulan, bulan-matahari atau matahari-bumi? Ternyata keterangan ayat ini terjawab 10-15 abad sesudah ayat itu disampaikan oleh Muhammad. Ternyata yang dimaksud oleh ayat ini adalah pasangan dari

bumi-bulan. Hal ini sudah dibuktikan oleh sain bahwa bumi dan bulan masingbumi dan bulan masingbumi dan bulan masingbumi dan bulan masing----masing mempunyai garis edar masing mempunyai garis edar masing mempunyai garis edar masing mempunyai garis edar terhadap matahariterhadap matahariterhadap matahariterhadap matahari, sedangkan bulan juga mempunyabulan juga mempunyabulan juga mempunyabulan juga mempunyai garis i garis i garis i garis edar terhadap bumiedar terhadap bumiedar terhadap bumiedar terhadap bumi.

Maka terbuktilah bahwa kata-kata yang tertanam pada kalimat ayat "Masing"Masing"Masing"Masing----masing dari keduanya itu beredar di masing dari keduanya itu beredar di masing dari keduanya itu beredar di masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya"dalam garis edarnya"dalam garis edarnya"dalam garis edarnya" , merupakan tata bahasa yang sangat hebat dan berlaku sepanjang zaman, hingga dapat dibuktikan oleh sain 10- 15 abad kemudian.

Apakah Ali Sina mampu membuktikan bahwa matahari mempunyai garis edar atau orbit? Kalau tidak mampu kenapa Ali Sina menyimpulkan bahwa yang beredar itu adalah matahari? Silahkan saja Ali Sina tidak percaya kepada pesan Tuhan di dalam ayat diatas, tetapi sebenarnya dia telah membohongi dirinya sendiri.

Sesungguhnya pembuktian bahwa bumi itu berbentuk bola dan berotasi baru dipercaya setelah terbitnya buku dari Nocholas Copernicus pada tahun 1512 Masehi , yang berjudul “On the Revolutions of the Heavenly Spheres”. Jauh setelah diturunkannya ayat-ayat Al qur’an. Sedangkan bumi mengorbit matahari baru diyakini pada abad ke 20 Masehi , dari hasil pembuktian Galileo dengan teloskop ciptaannya. Tetapi teori heliosentris yang dirawarkan oleh Copercicus dan diperkuat oleh temuan Galileo, ternyata kemudian sudah

ditinggalkan oleh para ahli astronomi abad milienium ini, karena ternyata matahari bukan pusat jagat raya, tetapi sebuah titik di dalam Galaxy Bima Sakti. Seluruh bintang-bintang yang berada di dalam galaxy Bima sakti ini ternyata mengeliling sebuah pusat galaxy. Seperti yang sudah paparkan pada gambar sebelumnya.

Ayat-ayat Al Qur'an yang menerangkan tentang hubungan antara bumi, bulan dan matahari terdapat juga pada surat YaYaYaYassin ayat 37ssin ayat 37ssin ayat 37ssin ayat 37 sampai dengan ayat 40404040 yang berbunyi ;

37 وA.B 9�! ا�)?< 1�)= 4;> ا�;�9ر ه67�ذا 34)��ن

!?(C�ا D.DC�ا E.F+, -��9 ذ� E+���� EH�. I�J38 وا�

!.F+�ن ا�K EC�د آ��) ��N 4;�زل Q�1رFR E�+�39 وا

�نST�. (U- VU >ا�;�9ر وآ WX� >?(ا� Yو E�+�رك اF, �9� أن V\T;. I�J40 ال ا�

“ Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah malam; Kami tanggalkan siang dari malam itu, maka dengan serta merta mereka berada dalam kegelapan,(37) dan matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah

ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.(38) Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah dia sampai ke manzilah yang terakhir) kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua.(39) Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis

edarnya. (qs Yaasin 36: 37- 40) ”.

Pertanyaannya adalah ; Apakah ayat ini dapat menjelaskan tentang fenomena hubungan antara bumi, bulan dan matahari?

Kata-kata yang tersusun dalam ayat -ayat diatas merupakan susunan kata-kata yang mengandung makna supaya dapat

Page 148: rahmanhadiq untuk Ali Sina

dipikirkan lebih lanjut. Orang awam akan menerima keterangan ayat itu dengan apa adanya sesuai dengan apa yang mereka saksikan setiap harinya, sedangkan bagi para ulama islam akan mengamini keterangan tersebut sebagai rahmat dari Allah. Sementara para ilmuwan tidak akan puas sebelum membuktikan bahwa keterangan ayat tersebut harus bersesuaian dengan perkembangan ilmu pengetahuan (sain) dan logika.

Apakah ayat AL Qur'an yang diturunkan oleh Allah pada abad 6 Masehi tersebut masih relevan dengan bukti sain modern? Bagaimana metode pembuktiannya?

Ayat Al Qur’an pada surat Yasiin ayat 38 Yasiin ayat 38 Yasiin ayat 38 Yasiin ayat 38 diatasdiatasdiatasdiatas , mengatakan bahwa matahari juga bergerak atau berjalan di tempat peredarannya pada Abad ke 6 M , jauh sebelum sains modern membuktikannya. Namun kalau kita perhatikan juga pada kata-kata di ayat 38 tersebut berbunyi “ matahari matahari matahari matahari berjalan di tempberjalan di tempberjalan di tempberjalan di tempat peredarannyaat peredarannyaat peredarannyaat peredarannya”. Pertanyaannya adalah “ Apakah artinya “ berjalan ditempat ?berjalan ditempat ?berjalan ditempat ?berjalan ditempat ?” lalu ditambahkan lagi dengan kata “ peredarannya ?peredarannya ?peredarannya ?peredarannya ?”. Tidak ada kata lain yang dapat dimaknai kecuali “ diam ditempat dan bergerak dengan diam ditempat dan bergerak dengan diam ditempat dan bergerak dengan diam ditempat dan bergerak dengan cara berotasicara berotasicara berotasicara berotasi” , yang bermakna bahwa matahari itu bergerak pada posisi diam. Maka dapat disimpulkan bahwa matahari berotasi dalam posisi diam terhadap planet-planet lainnya.

Mengapa Allah tidak menjelaskan saja dengan tegas bahwa matahari itu berotasi, tetapi menyampaikannya dengan petunjuk yang membingungkan bagi pakar sain? Mungkin saja Allah menyampaikannya dengan kata-kata kiasan agar masyarakat Arab dan sahabat nabi tidak menjadi bingung sehingga akan menimbulkan perdebatan yang tidak perlu, karena yang perlu ditanamkan bagi mereka zaman itu adalah fondamen ketaqwaan dan keimanan pada Allah untuk membangun masyarakat muslim yang kuat. Hal ini merupakan bukti bahwa ayat-ayat AL Qur’an disampaikan dengan gaya bahasa yang dapat dipahami oleh siapa saja

tanpa menimbulkan pertentangan dari masa ke masa. Itulah mukjizat tatabahasa Al qur’an yang tidak dimiliki oleh kitab-kitab lainnya.

Bahkan menurut Firman Allah pada surat Al Jatsiyah ayat 13, bahwa mansia harus mempelajari tentang keberadaan bumi dan benda-benda langit lainnya berdasarkan tanda-tanda yang terlihat dan menganalisa petunjuk yang difirmankanNYA, supaya dapat diambil pelajaran bagi orang-orang yang mau perpikir dan mensyukuri rahmat Allah ;

VU �4ا����وات و VU �4 ! � E_ و

اbرض �C?�K 4;> إن VU ذ�- `.�ت

Eون 7��م .+�

“ Dan Dia menundukkan untukmu apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi semuanya, (sebagai rahmat) daripada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang

berpikir.( Qs Al Jatsiyah 45: 13)”.

Kemudian pada ayat yang lainnya terdapat juga petunjuk bahwa manusia ditantang untuk memperlajari tanda-tanda kebesaranAllah melalui kejadian alam semesta ini, seperti pada ayat 3:190 dibawah ini ;

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi

orang-orang yang berakal (qs Ali Imran 3:190)” .

Lalu diperkuat lagi dengan penjelasan surat 6:96 yang berbunyi ;

Page 149: rahmanhadiq untuk Ali Sina

“Dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk beristirahat, dan (menjadikan) matahari dan bulan untuk

perhitungan. Itulah ketentuan Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui. (QS Al An’aam 6: 96).”

Artinya kejadian siang dan malam berlangsung secara berulang-ulang dan terjadi setiap satu siklus yaitu Siang dan malam (24 jam). Yang menyebabkan terjadinya siang adalah sinar matahari yang terbit di ufuk timur, sedangkan yang menyebabkan malam adalah terbenamnya matahari di barat. Apakah maksudnya matahari terbit di timur? Mungkinkah matahari terbit di suatu tempat di sebelah timur bumi? Begitu juga sebaliknya apakah ada tempat matahari terbenam di sebelah barat? Apakah kata-kata ini berupa kiasan atau dalam arti yang sebenarnya? Sekiranya matahari terbit-terbenam di sebelah timur- barat , maka terdapat dua kemungkinan yaitu; 1. bumi berbentuk dataran yang sangat luas , 2. Terdapat di suatu tempat di bumi dimana matahari keluar dari sarangnya lalu pulang lagi ke rumahnya di tempat yang berlawanan. Tetapi kenapa matahari dapat terbit dan tenggelam pada tempat yang berbeda-beda di bumi? Kenyataan ini tergantung dari arah mana kita berada dan memandangnya? Kalau kita berada di tengah laut yang luas, maka matahari terbit dan tenggelam di laut, kalau kita berada di tengah padang pasir maka matahari terbit dan tenggelam di dalam tanah, kalau kita berada di sebuah pegunungan maka matahari hilang dan muncul dari balik bukit.

Kesimpulannya adalah bahwa kata-kata terbit dan tenggelamnya matahari hanya berupa kata kiasan saja untuk menyatakan arah pergerakan.

Untuk sementara kita mengambil kesimpulan bahwa matahari bergerak memutari permukaan bumi. Apakah benar demikian ?. Bagi orang yang berpikir, akan mengambil kesimpulan lain. Sebab ada dua kemungkinannya, matahari bergerak mengelilingi bumi atau mungkin juga bumi yang berotasi. Bagaiman cara kita memilih dan membuktikannya.? Tentu kita membutuhkan keterangan dari ayat-ayat al Qur’an yang lainnya. Sebab kita tidak dapat memilih satu kesimpulan dari dua kemungkinan , padahal petunjuk yang ada hanya satu ayat ( 36:37) saja .

Maka kita perlu keterangan dari ayat-ayat lainnya. Ayat yang kita gunakan untuk mendapatkan petunjuknya adalah surat Yaasin ayat 40; yang berbunyi ;

“Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah dia sampai ke manzilah yang terakhir) kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua.(39) , tidak mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing-masing

beredar pada garis edarnya. (qs Yasiin 36:40).”

Bagi orang-orang yang berpikir, maka Ayat ini merupakan sebuah pertanda, petunjuk , S-i-g-n, tanda-tanda untuk menjawab pertanyaan “ Apakah bumi atau matahari yang bergerak? “. Dan bagaimana hubungan antara pergerakan bulan, bumi dan matahari? Sebaliknya ayat diatas akan memberi peluang bagi penentang ayat-ayat Allah dan mendustai kebenaranNYA lalu mengatakan “ Mana mungkin matahari mengambil bulan dan apakah mungkin malam mendahului siang” Memangnya matahari dan bulan itu sedang balapan di jalur tol? Atau apakah bulan dan matahari itu saudara bertetangga yang sedang berkejar-kejaran? Suatu

Page 150: rahmanhadiq untuk Ali Sina

pertanyaan yang ke kanak-kanakan, suatu pertanyaan konyol, pertanyaan dari orang-orang yang selama ini selalu memperolok-olokan Al Qur’an.

Kalau kita amati keterangan ayat-ayat diatas, maka kita dapat mengambil beberapa pelajaran dan kemudian menyimpulkannya ;

a. Pada saat terjadinya perubahan manzilah-manzilah cahaya di bulan, kita dapat mengamati bahwa bagian bulan yang bercahaya selalu menghadap kearah datangnya sinar matahari. Pada waktu malam hari, kita melihat bulan bercahaya pada bagian sebelah barat atau searah dengan tempat matahari terbenam, dan ketika kita melihat bulan di siang hari maka kita melihat bagian bulan yang bercahaya di arah matahari terbit ( sebelah timur) yang tergantung kepada sisi pandang kita kepada bulan, matahari dan bumi. Pada permukaan bulan itu terdapat bagian yang tertimpa cahaya terang dan bagian yang lainnya tidak bercahaya yang ukurannya selalu berubah-ubah. Ini membuktikan bahwa bagian bulan yang terang tersebut adalah bagian yang memantulkan sinar matahari. Hal ini berarti bahwa bulan mendapat sinar dari matahari yang merupakan sumber sinar yang sama diterima oleh bumi. Matahari tentu letaknya jauh sekali. Hal ini dibuktikan ketika pada malam hari kita masih dapat melihat cahaya bulan dan tidak mungkin bumi ini merupakan dataran luas karena akan menutupi atau menghalangi sinarnya kearah bulan. Ukuran cahaya bulan itu ataupun manzilanya akan selalu berubah-ubah sekali dalam jangka waktu 24 jam selama waktu sebulan. Inilah yang disebut dengan manzilah-manzilah yang selalu berubah-ubah. Kalau diamati manzilah itu berjumlah 28 perubahan bentuk. Yaitu mulai dari bentuk bulan sabit – ke bulat penuh (purnama)- dan kembali lagi ke bentuk sabit yang arahnya berlawanan dari bentuk sabit pertama. Pada 28 hari berikutnya akan terjadi siklus yang sama lalu dimulai lagi dari awal. Perubahan bentuk manzilah-manzilah bulan serta

arah cahayanya selalu mengarah ke sumber sinar matahari, maka hanya ada satu kemungkinannya yaitu “bulan bulan bulan bulan berbentuk bolaberbentuk bolaberbentuk bolaberbentuk bola bukan lingkaranbukan lingkaranbukan lingkaranbukan lingkaran” karena hanya bola yang mampu menghasilkan bayangan berbentuk sabit atau tandan buah pisang dan tidak mungkin bulan itu berbentuk lingkaran ( seperti sebuah cermin yang berbentuk lingkaran).

b. Kita sudah membuat kesimpulan bahwa bulan berbentuk bola. Sekarang bagaimana membuktikan bumi itu berbentuk bola dan apakah bulan mengeliling bumi atau sebaliknya ?. Kalau kita perhatikan pernyataan bahwa manzilah-manzilah bulan itu selalu berubah dari hari kehari ( siang dan malam ) selama 28 hari. Kemudian sambil mengamati perubahan manzilah , kita juga mengamati perjalanan matahari (terbit dan terbenam) yang gerakkannya selalu kearah barat setiap hari. Maka dapat disimpulkan bahwa bulan lah yang mengelilingi bumi selama 28 hari. Bulan dan bumi sama-sama berbentuk bola dan menerima satu sumber sinar yaitu dari matahari yang tempat yang jauh sekali. Tidak mungkin bulan

Page 151: rahmanhadiq untuk Ali Sina

dan matahari mengelilingi bumi bersamaan. Kalau bulan dan matahari mengeliling bumi, tentunya bentuk manzilah-manzilah bulan akan selalu berubah – ubah dalam siklus 24 jam , tergantung dari arah mana matahari menyinari bulan yang terlihat dari bumi. Jadi pasangan yang dimaksud oleh ayat 21:33 diatas adalah pasangan bumi-bulan.

c. Pertanyaan selanjutnya adalah “ apakah matahari yang mengelilingi bumi atau bumi yang berotasi?’ sekiranya matahari yang mengelilingi bumi maka tentu saja bentuk-bentuk manzilah dari cahaya bulan akan mengalami perubahan bentuk lebih dari sekali selama siklus 24 jam. Sementara yang kita saksikan adalah manzilah bulan itu berubah bentuknya hanya 1 kali dalam 24 jam. Maka kesimpulannya adalah bahwa “ tidak mungkin matahari mengelilingi bumi “. Lalu kenapa terjadi siang dan malam? Maka jawaban yang paling tepat adalah “bumi berputar pada bumi berputar pada bumi berputar pada bumi berputar pada porosnyaporosnyaporosnyaporosnya” sementara matahari diam ditempat yang jauh. Hal ini dibuktikan dengan terjadinya siang dan malam secara bergantian sesuai dengan rotasi bumi. Jadi dapat disimpulkan bahwa Bumi berotasi pada sumbunya dengan siklus 24 jam untuk sekali putar.

Kalau Bumi ini berputar pada porosnya, hal ini berarti bahwa bumi bergerak mengelilingi porosnya dan manusia bagaikan sedang beraktivitas diatas kendaraan yang besar. Pertanyaannya adalah ; Apakah ada keterangan di dalam Al Qur'an yang menunjukkan bahwa Bumi ini bergerak?.

Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa tidak ada ayat yang menegaskan tentang rotasi bumi di dalam Al Qur'an, tetapi Allah menyampaikannya tanda-tandanya dengan gayabahasa yang selalu menimbulkan teka-teki sebagai petunjuk. Ayat yang dapat digunakan untuk menganalisa bahwa bumi ini bergerak , dapat kita pelajari dari surat An An An An Naml ayat 88Naml ayat 88Naml ayat 88Naml ayat 88 yang berbunyi ;

E�, Vوه F4�K�9 ةT�S, ل�TH�ى ا E,و

E4 ا���Sب h;* ا�)> ا�gي أ,+e آ<

�ن(C7, ��X E?Tj <1ء إVk

“Lihat gunung-gunung itu, kamu sangka dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya awan.

(Begitulah) perbuatan Allah yang membuat dengan kokoh tiap-tiap sesuatu; sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang

kamu kerjakan.(qs An Naml 27:88) “.

Tentu saja keterangan ayat ini merupakan sign, tanda-tanda atau petunjuk. Allah menyampaikan FirmanNYa dengan kata kiasan dengan makna yang sangat luas. Ayat ini bermakna bahwa gunung itu tidak diam ditempatnya, tetapi bergerak. Berdasarkan hasil penemuan pakar Geologi, menyatakan bahwa lempeng lapisan bumi selalu bergerak yang dapat menimbulkan gempa tektonik yang di-akibat-kan oleh terjadinya tabrakan, lipatan dan retakan, walaupn gerakkan ini hanya beberapa centimeter pertahunnya. Tetapi pergerakan ini terlalu kecil kalau dibandingkan dengan gerakan bumi akibat rotasinya. Artinya ayat ini juga menjelaskan bahwa gunung itu bergerak karena dia berada diatas bumi yang bergerak. Hal ini juga berarti bahwa apapun yang berada diatas bumi akan ikut bergerak karena dia berada diatas pergerakan bumi. Bahkan awan yang berada di udara juga ikut bergerak bersama rotasi bumi, sesuai dengan petunjuk ayat diatas.

3. Telah dapat disimpulkan dari keterangan ayat-ayat Al Qur’an diatas bahwa bumi berbetuk bola dan berputar selama 24 jam pada sumbunya, matahari diam memberikan cahayanya dari jauh, sementara bulan bergerak mengelilingi bumi salama 28 hari, dan akhirnya kita juga dapat menyimpulkan bahwa bumi dan bulan sama-sama tidak menghasilkan sinar tetapi menerima sinar dari matahari.

Page 152: rahmanhadiq untuk Ali Sina

pertanyaannya adalah ; Apakah ada ayat di dalam Al Qur'an yang menjelaskan bahwa bulan menghasilkan cahaya pantulan dari matahari ?. Tentu saja Allah tidak menjelaskan dengan detail tentang bulan yang memantulkan sinar dari matahari, tetapi pada suratsuratsuratsurat Nuh ayat 16Nuh ayat 16Nuh ayat 16Nuh ayat 16 menyatakan ;

�KاE I�Jا� >CKرا و�1 e9?U E�+�ا >CKو

Dan Allah menciptakan padanya bulan sebagai cahaya dan menjadikan matahari sebagai pelita? ( Qs Nuh 71:16)

Pada ayat diatas, Allah SWT telah memberikan petunjuk kepada orang yang mau berpikir bahwa terdapat 2 istilah yang berbeda dalam memaknai arti cahaya. Ayat diatas menggunakan istilah "Nur""Nur""Nur""Nur" untuk cahaya yang dihasil oleh bulan dan "Syamsa Siraajan""Syamsa Siraajan""Syamsa Siraajan""Syamsa Siraajan" untuk matahari yang bersinar bagai pelita. Artinya Matahari bersifat bagaikan pelita, obor atau lampu yang menjadi sumber cahaya untuk bulan sehingga dia memantulkan sinar itu. Allah telah memberikan petunjuk yang benar tentang teori "Pemantulan sinar""Pemantulan sinar""Pemantulan sinar""Pemantulan sinar" , jauh sebelum sain dapat membuktikannnya secara ilmiah.

4. Jadi benarlah apa yang disampaikan oleh firman Allah pada ayat-ayat Al Qur’an diatas. Firman Allah dalam Al Qur’an tidak bertentangan dengan penemuan sain. Hanya orang-orang yang beriman dan berpikir yang mampu memikirkan teka-teki atau petunjuk yang di sampaikan oleh Allah dalam soal ayat diatas.

5. Pertanyaan berikutnya apakah ada Firman Allah di dalam Al Qur’an yang menjelaskan “Berapa bulankah lamanya satu tahun itu? Untuk itu kita merujuk pada surat At Taubah ayat 36At Taubah ayat 36At Taubah ayat 36At Taubah ayat 36 yang berbunyi ;

9�ر (;F ا�)> ا#;� (E9k EJاJة ا�F) إن

d[�أر >�h] وات وا�رض>g_Mا Qjn مA� ujMبآ ا>x �a

“ Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan

langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. (Qs At Taubah 9:36 ) ”.

Keterangan Allah diatas menunjukkaan bahwa apabila siklus manzilah-mazilah bulan telah berulang sebanyak 12 kali (12 x 28 hari) maka itu dikatakan sebagai hitungan satu tahun dalam perhitungan bulan. Dalam pengamatan, ada bulan yang berjumlah 29 hari dan ada yang berjumlah 28 hari, dan ini dapat dijadikan pentujuk untuk menentukan jumlah hari dalam satu tahun.

Pertanyaannya adalah apakah benar bahwa satu tahun itu sama dengan 12 bulan? Apakah tidak lebih atau tidak kurang dari bilangan yang ditetapkan oleh ayat tersebut?

Untuk menjawab pertanyaan ini , maka kita harus memperhatikan tanda-tanda alam yaitu bagaimana posisi antara bulan dan matahari yang terlihat dari bumi sesuai dengan keterangan Allah pada surat Yasiin ayat 40surat Yasiin ayat 40surat Yasiin ayat 40surat Yasiin ayat 40 yang berbunyi ;

“ Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan(mendahului) bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Dan

masing-masing beredar pada garis edarnya. (qs Yaasin 36:40)”.

Arti dan makna dari ayat diatas menunjukkan bahwa seolah-olah bulan dan matahari bergerak beriring-iringan dari Timur menuju Barat. Keduanya tidak pernah saling mendahului dan keduanya juga tidak pernah bertabrakan. Kecuali pada saat tejadinya peristiwa gerhana matahari. Peristiwa gerhana matahari atau kejadian Gerhana bulan tersebut merupakan kejadian yang dapat memberikan petunjuk bahwa letak matahari berada jauh dibalik bulan dan mereka tidak

Page 153: rahmanhadiq untuk Ali Sina

bertabrakan tetapi berselisih. Artinya garis edar atau jalur edar antara bulan dan matahari berbeda, sesuai dengan kata-kata “ masingmasingmasingmasing----masing beredar (berjalan) pada pada garis masing beredar (berjalan) pada pada garis masing beredar (berjalan) pada pada garis masing beredar (berjalan) pada pada garis edarnya (jaluredarnya (jaluredarnya (jaluredarnya (jalurnya)”.nya)”.nya)”.nya)”.

Pertanyaan selanjutnya adalah ; “Kenapa terjadi peristiwa gerhana matahari atau gerhana bulan? Berapa kalikah terjadi peristiwa gerhana matahari dalam setahun?.

Apabila kita perhatikan dan amati pada satu tempat di bumi, posisi antara bulan dan matahari dalam setahun , maka pada suatu hari dalam tahun itu kita akan menyaksikan posisi dimana bulan dan matahari berada pada posisi paling dekat. Apabila posisi terdekat itu tercapai , yaitu beberapa saat setelah matahari dan bulan berimpitan, maka terlihat matahari mendahului bulan kearah matahari terbenam, seolah-olah matahari lebih dulu mencapai finis di Barat (sunset).

Pertanyaan selanjutnya adalah ; Kalau rotasi bumi berputar dari barat ke timur, bukankah seharusnya bulan yang bergerak lebih cepat ke arah barat dibandingkan dengan gerak matahari - sebab matahari itu berada sangat jauh dibalik bulan, atau sekiranya bumi tidak bergerak?

Bayangkanlah ketika kita berada dalam mobil yang sedang melaju kencang, dimana seolah-olah pohon kayu atau tiang listrik yang berada disisi jalan seakan bergerak lebih cepat kebelakang dibandingkan sebuah gunung yang jauh dibalik pohon itu. Jadi menurut logika, seharusnya Matahari yang berada jauh akan di dahului oleh bulan yang bergerak cepat ke barat. Tetapi yang kita amati justru sebaliknya, yaitu dimana ternyata mataharilah yang bergerak lebih cepat ke barat atau menuju tempat terbenamnya. Bagaimana kita dapat menjelaskan fenomena itu?

Untuk menjelaskan fenomena diatas , maka kita harus dapat menjawab sebuah pertanyaan ; ke arah manakah bulan bergerak ketika mengorbit bumi? Apakah ke timur atau ke barat? Kalau sekiranya bulan itu tetap diam di angakasa dan tidak mengorbit bumi, maka tentulah bulan seolah-olah bergerak lebih cepat ke arah barat dari pada Matahari karena bulan berada lebih dekat ke Bumi diandingkan dengan letak matahari. Sebaliknya apabila bulan itu merupakan satelit bumi yang ikut bergerak searah dengan rotasi bumi, maka Mataharilah yang seharusnya kelihatan bergerak lebih cepat ke arah barat. Jadi ketika kita saksikan Matahari bergerak lebih cepat mendahului bulan ke arah barat pada saat gerhana itu, maka kita dapat mengambil kesimpulan bahwa bulan ikut bergerak searah dengan rotasi bumi yaitu kearah timur, sedangkan matahari Diam di tempat yang jauh. Karena rotasi bumi ke arah timurlah yang menyebabkan seolah-olah matahari bergerak lebih cepat menuju tempat terbenamnya.

Apakah benar bahwa bulan mengorbit bumi kearah timur? Bagaimana membuktikannya secara awam? Untuk menjawab pertanyaan ini, maka sekali lagi kita harus mengamati fenomena alam serta keterangan dari ayat 36:40 “ tidak mungkin bulan mendahului Matahari dan tidak mungkin pula Matahari mendahului Bulan, keduanya bergerak dalam garis edarnya “. Perhatikankan pada saat bulan purnama muncul, lalu tandailah posisi bulan itu di langit dan catat pula pada jam berapa kita menyaksikannya, lalu esok harinya perhatikan lagi posisi bulan itu pada jam yang sama seperti kemaren. Maka kita akan menyaksikan bahwa bulan itu seolah-olah mundur beberapa derajat ke sebelah timur. Hal ini menunjukkan bahwa bulan bergerak mengorbit bumi ke arah timur. Atau menempatkan Bumi di sebelah kirinya (berlawanan dengan arah perputaran jarum jam). Bayangkan saja saat jemaah haji sedang menunaikan Ibadah Tawaf mengeliling Ka’bah.

Page 154: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Maka dapat disimpulkan bahwa Bumi berotasi pada sumbunya sebagaimana gerakan Tawaf jemaah haji mengitari ka’bah, demikian juga dengan Bulan mengelilingi Bumi yaitu seperti halnya Tawaf jemaah haji mengeliling Ka’bah. Pada tulisan “ Revolusi Bumi” rahmanhadiq akan membahas tentang gerakan Bumi mengelilingi Matahari menurut keterangan Al Qur’an. Ternyata Bumi mengorbit Matahari juga seperti Tawafnya jemaah haji dalam menunaikan rukun Ibadah Haji di Ka’bah.

Dapatlah kita bayangkan, sekiranya Allah SWT memberikan beberapa buah satelit untuk bumi, seperti halnya planet Yupiter yang mempunyai 16 buah bulan. Maka perhitungan waktu akan menjadi lebih rumit. Atau sebaliknya sekiranya bumi tidak memiliki bulan seperti halnya planet Saturnus yang hanya memiliki beberapa cincin, maka perhitungan waktu akan sangat rumit.

Begitulah Allah dengan sangat bijaksana menyampaikan keterangan ayat-ayatnya dengan tata bahasa yang tersusun rapi dan penuh perhitungan dan petunjuk sehingga siapapun dapat menerima kebenarannya baik dengan kepatuhan iman kepada Allah maupun secara logika berpikir. Padahal ayat ini diturunkan oleh Allah pada 15 Abad yang lalu dan sampai sekarang terbukti kebenarannya.

(Ali Sina) ;

2. Ayat 51:47 bilang jagat raya ini luas dan bukan ‘meluas’. Dr. Naik salah dalam hal ini.

Rahmahadiq;Rahmahadiq;Rahmahadiq;Rahmahadiq; seorang atheis yang bernama Ali Sina memaksakan kehendaknya untuk merubah arti sebuah kata di dalam Al Qur'an. Ali sina yang tidak mempunyai ilmu pengetahuan yang benar untuk merubah kata tersebut, ingin memaksakan kehendaknya. padahal dia hanya membodohi para pengikutnya dan dia hanya dapat memaksakan

kehendaknya kepada gerombolannya saja. Sebenarnya ayat tersebut sudah dibahas pada topik sebelumnya, tetapi Ali Sina sudah sangat percaya diri untuk merubah pikiran orang muslim untuk merubah arti kata itu. Sekali lagi hal ini membuktikan bahwa ALi Sina ingin membodohi umat islam , padahal dia sendirilah yang bodoh.

3. Keterangan siklus air yg diklaim muslim sebagai keajaiban ini

tidak lengkap karena tingkatan penguapan tidak ada dan apa yg

Muhammad jelaskan adalah pengetahuan umum sejak manusia

mulai menjadi homo sapiens. Dr. Naik bilang ayat 86:11 bicara

‘secara spesifik mengenai kapasitas langit utk mengembalikan

hujan’ yakni tingkatan penguapan. Sudah jelas bukan. Ayat ini

mengenai kembalinya cakrawala (matahari, bulan, bintang) yg terjadi tiap 24 jam.

RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Sudah dijelaskan kepada orang pikun ini sebelumnya , bahwa AL Qur'an itu bukanlah buku sain dan teknology, tetapi buku petunjuk dasar untuk manusia agar tidak tersesat di dalam mencari kebenaran. Ali Sina mengharuskan adanya proses yang lebih detail dari tahap-tahap penguapan di dalam Ayat-ayat al -qur'an, lengkap dengan istilah dan teknologi , sesuai dengan syarat yang dia ajukan. Percuma saja manusia dilengkapi dengan otak dan pikiran yang hebat kalau Tuhan harus turun tangan untuk menjelaskan bagaimana proses turunnya hujan. AL Qur'an hanya menyampaikan dasar-dasar dan prinsip nya saja, setelah itu manusia dipersilahkan untuk membuktikannya sendiri. Kemudian Ali Sina membelokkan pengertian ayat 86:11 menjadi rotasi bumi yang terus berulang dan kembali setelah 24 jam. Begitulah Ali Sina menganalisa ayat tersebut sesuai kemapuannya berpikir dengan otak udangnya. Ayat 86:11 berbunyi ; "Demi langit yang mengandung hujan,". Tentu saja yang dimaksud langit pada ayat ini adalah atmosfir bumi, bukan angkasa luar. Sejak kapan Ali sina pernah melihat hujan turun di luar angkasa? Ada-ada saja khayalan

Page 155: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Ali Sina ini. Apakah lapisan bumi yang mengandung awan atau hujan dapat hilang ke luar angkasa? Kalau air di dalam lapisan atmosfir bumi itu tidak kembali kebumi , apakah Ali Sina pernah menghitung jumlah air di muka bumi yang masih tersisa? Sebaiknya, kalau tidak mengerti jangan membuat analisa yang aneh dan tidak masuk akal.

(Ali Sina);

4. Dr. Naik bilang ayat 21:30 bicara mengenai Big Bang. Saya

telah tunjukkan bahwa ayat ini sebenarnya mengenai mitologi Pagan. Baca

www.faithfreedom.org\debates\NaikCampbellintro.htm

RahRahRahRahmmmmanhadiq;anhadiq;anhadiq;anhadiq; Ali Sina menolak kebenaran ayat 21:30 dengan analisanya berpikir bahwa ayat tersebut bukan ditujukan untuk pembuktian teori Big Bang, tetapi dia memaksakan idenya bahwa ayat itu merupakan mitologi pagan. Adapun ayat 21"30 berbunyi ; " Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? (QS 21:30)".

Terbukti bahwa ALi sina tidak mampu membaca ayat ini dengan benar. Dia ingin memperbodoh para pengikutnya, tetapi sebenarnya dia telah memperbodoh dirinya sendiri. Karakter Ali Sina ini cocok dengan apa yang disampaikan oleh ayat Al-qur'an 2:13 berikut yang berbunyi ;

" Apabila dikatakan kepada mereka: "Berimanlah kamu sebagaimana orang-orang lain telah beriman", mereka

menjawab: "Akan berimankah kami sebagaimana orang-orang yang bodoh itu telah beriman?" Ingatlah, sesungguhnya

merekalah orang-orang yang bodoh, tetapi mereka tidak tahu. (QS 2:13)".

Dia menganggap semua umat muslim bodoh, tetapi dia sendiri tidak menyadari bahwa dirinya yang bodoh.

(Ali Sina)

5. Dr. Naik bilang bahwa islam utk seluruh umat manusia. Saya

tunjukkan bahwa diayat 6:92 dan 42:7 Muhammad berkata bahwa

dia datang utk orang2 Mekah dan sekitarnya dan dalam ayat 32:3

dan 36:6 dia bilang bahwa dia dikirim ke orang yg lain selain

orang yg telah mendapat petunjuk yg kuasa. Menurut ayat ini

muslim harus berhenti menyebarkan kepercayaan mereka di barat

kristen.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Sebenarnya ayat yang disampaikan oleh Ali Sina ini sudah dibahas dengan sangat detail sebelumnya. Jadi tidak perlu dibahas lagi, kerena tidak akan merubah sifat buruknya. Orang islam tidak perlu menyebarkan ajarannya kepada orang-orang barat, baik yang beragama kristen maupun yang bukan. Tetapi mereka sendirilah yang dengan kesadaran menerima kebenaran islam tanpa syarat. Ali Sina hanya mampu menyebarkan kebencian dan hasutan untuk mencegah orang-orang memperoleh kebenaran. Jadi akan sia-sialah kebodohan yang dilakukan oleh RSD, karena dengan cara begitu maka makin banyak saja orang-orang benar yang menerima agama islam.

(Ali Sina)

6. Dr. naik klaim bahwa Quran bilang ‘Kita telah membuat

manusia dari ‘bagian terbaik dari keseluruhan’. Kenyataannya

bahwa Quran bilang diayat 32:8 Anak2 manusia dibuat dari ‘cairan

yg hina’ (ma-in maheenin).

Page 156: rahmanhadiq untuk Ali Sina

RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; ini merupakan strategi mengadu-domba dan membuat kontradiksi antara satu ayat dengan ayat yang lainya. Ayat ini sudah dibahas pada pembicaraan sebelumnya , tetapi Ali Sina tetap menyampaikan fitnah dan hasutannya untuk merusak kebenaran ayat-ayat tesebut. Ali Sina tidak membahami konteks dari masing-masing ayat itu sama sekali, yang dapat dilihatnya hanyalah kata-kata "cairan yang hina" saja. Karena point ini sagat bermamfaat baginya untuk memperolok-olokan ayat-ayat Al- qur'an. Dia merasa mendapat peluang untuk merusaknya , tetapi sebenarnya dia hanya dapat memperbodoh dirinya sendiri.

(Ali Sina);

7. Dr. Naik klaim bahwa tidak ada seorangpun tahu bahwa kulit

punya sensor sakit dan tiap orang pikir rasa sakit itu dirasakan

oleh otak. Ini omong kosong. Yg betul adalah sebaliknya. Fungsi

dari otak merasakan sakit ditemukan akhir2 ini. Rasa sakit dirasa

ketika sakit diterapkan. Dizaman dulu orang pikir fungsi otak

adalah untuk mendinginkan tubuh seperti radiator dan jantung adalah organ berpikir.

RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; sebenarnya secara tidak langsang Ali Sina setuju dengan kebenaran ayat diatas, tetapi dia merasa malu mengakuinya, karena di dalam jiwanya hanya ada kebencian , sehingga dia lupa dengan apa yang sedang dia bicarakan. Ayat 4:56 berbunyi "Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka hangusSetiap kali kulit mereka hangusSetiap kali kulit mereka hangusSetiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti ganti ganti ganti kulitkulitkulitkulit mereka dengan kulit yang lainkulit yang lainkulit yang lainkulit yang lain, supaya mereka merasakan azabmerasakan azabmerasakan azabmerasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana (QS 4:56). Jelas-jelas ayat ini menyatakan bahwa yang merasakan sakit adalah sesuatu yang ada di dalam kulit. Dari hasil penemuan sain menunjukan bahwa otak hanya sebagai memori atau sebagai parameter untuk menentukan batas rasa sakit. Apabila kulit masih sehat dan

utuh, maka sensor rasa sakit akan tetap aktif dan otak tetap bekerja untuk mengukur rasa sakit itu. Jadi kalau Ali Sina dibakar di neraka, maka kulitnya tumbuh baru lagi untuk merasakan sakit itu akan terus berulang lagi.

(Ali Sina) ;

8. Dr. Naik klaim bahwa ketika bible bilang dunia dibuat dalam 6

hari, maksudnya adalah 24 jam sehari, sementara klaim yg sama

yg dijiplak Muhammad dan diulang di Quran tiba2 berubah artinya

menjadi ‘perioda waktu’ atau ‘jaman’. Kenapa satu hari di bible

dan satu hari di Quran harus berbeda Cuma Dr. Naik yg tahu.

Meskipun jagat raya ini tidak diciptakan lewat jaman2.

RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Ketidakmengertian Ali Sina terhadap ayat diatas sudah dijelaskan dengan detail pada pembahasan sebelumnya, jadi tidak perlu dibahas lagi kerena tidak akan merubah sifat buruk dari Ali Aina ini.

(Ali Sina);

9. Definisi dari embryologi di Quran 23:12-14 salah. Nutfa

(sperma) tidak menjadi embryo (yg oleh Quran secara salah

disebut Alaqa, segumpal darah). Peran telur wanita dalam

Embryologi Quran tidak ada. Dan Tulang tidak dibentuk sebelum

daging. Ini Cuma menyebut 2 kesalahan dari banyak kesalahan dalam ayat2 ini.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ayat ini juga sudah dibahas pada pembicaraan sebelumnya. Ali Sina hanya mampu menyampaikan ketidakmengertiannya saja. Kalau dia tidak mengerti maka dia langsung menyebarkan fitnah dan hasutannya yang jahat. Ayat ini tidak perlu dibahas lagi karena tidak akan merubah sifat buruk dari Ali Sina

Page 157: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Ali Sina);

10. Ayat 10.5, 25.61 dan 71.16 bilang bahwa baik bulan dan

matahari adalah lampu ‘memancarkan cahaya’. Dr. Naik bohong

waktu dia bilang Nur itu cahaya pantulan. Nur adalah cahaya

langsung dan Muir adalah objek yg memancarkan cahaya bukan yg memantulkan cahaya.

RRRRahmahhadiq;ahmahhadiq;ahmahhadiq;ahmahhadiq; Ali Sina tidak dapat membedakan mana yang lampu dan mana yang sinar dari keterangan ayat tersebut. Sebenarnya ayat tersebut sudah dibahas sebelumnya. Sudah djelaskan bahwa baik bulan maupun matahari sama-sama menghasilkan sinar yang disebut dengan "Nur".

Jadi kata "nur" mewakili sumber cahaya maupun sebagai sinar pantulan , kerena sama-sama menghasilkan sinar. Tetapi pada keterangan ayat 712:16 dinyatakan bahwa matahari

berfungsi sebagai lampu atau pelita (>Uاy\, sirajaan) hal ini berarti bahwa matahari merupakan sumber cahaya yang dapat menghasilkan "nur" atau cahaya. Tetapi bulan hanya mampu menghasilkan "nur " saja dan bukan sebagai sumber cahaya. Jadi dapat disimpulkan bahwa bulan bercahaya karena mendapat sinar dari sumber cahaya yaitu dari matahari yang berfungsi sebagai pelitanya. Al qur'an sudah menjelaskan fenomena alam ini jauh sebelum para ahli astronomi membuktiknnya. Jadi AL _qur'an tidak berkata bohong, tetapi Ali sina yang bermaksud menyampaikan kebohongannya.

(Ali Sina);

11. Ayat 18:86 bilang . . .’ Hingga apabila dia (Zulkarnain) telah

sampai ke tempat terbenam matahari, dia melihat matahari

terbenam di dalam laut yang berlumpur hitam’. Dr. Naik bohong

waktu dia bilang ini ‘kelihatannya’ utk dia. Jika ini Cuma

kelihatannya lumpur hitam lalu kenapa hal ini tidak kelihatan oleh

orang2 lain, dimana saja; kenapa bilang Zulkarnain? Zulkarnain

telah menjadi legenda dan orang2 percaya bahwa dia telah

menaklukan dunia dari ‘ujung satu keujung lainnya’. Cuma dia, yg

telah ke kedua ujung dunia, yg dapat menyaksikan fenomena ajaib

dari terbit dan tenggelamnya matahari di lumpur hitam. Ini adalah

air/lautan yg orang2 kuno percaya melingkupi daratan.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; diperkirakan Alexander Agung hidup pada tahum 315 SM, atau 2325 tahun yang lalu. jadi kalau yang dianggap Zulkarnain itu adalah Alexander agung , maka selama 2325 tahun berlalu. Maka tentu sudah banyak terjadi perubahan dari sifat-sifat daratan atau warna lautan di suatu teluk atau dari muara sungai yang bewarna hitam yang masuk ketengah laut. Karena ayat tersebut tidak menjelaskan lokasi dimana Zulkarnain melihat laut berwarna hitam itu. Tetapi Ali Sina ingin kembali ke zaman purba dengan mesin waktunya, untuk membuktikan penjelasan ayat diatas atau ingin membuktikan kebenaran laut yang berwana hitam itu setelah 2325 tahun berlalu. Sebaliknya Ali Sina menyalahkan Zulkarnain yang melihat matahari terbenam ke dalam laut, sementara kalau dia sendiri melihat matahari tenggelam maka dia seperti tidak merasakan adanya sebuah kesalahan, bahkan semua manusia yang hidup di zaman modern ini masih dapat mengatakan melihat matahari terbenam di tengah laut. Saksikanlah saat-saat matahari tenggelam di pantai Kuta di pulau BALI, tentu sangat indah mempesona. Kemudian Ali Sina yang sinting ini menyatakan bahwa ayat tersebut menyatakan Zulkarnain telah sampai diujung dunia. Jelas bahwa ALi sina telah membuat keterangan palsu. Tidak ada keterangan pada ayat diatas yang mengatakan bahwa Zulkarnain telah sampai diujung dunia baik di barat mapun di timur.

(Ali Sina) ;

12. Ayat 86.4 menyatakan bahwa bintang adalah pelindung

orang2. Ini Cuma dongeng. Baca;

Page 158: rahmanhadiq untuk Ali Sina

www.faithfreedom.org\debates\NaikCampbellintro.htm

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Kembali Ali Sina memperlihatkan kebodohannya setelah membaca keterangan ayat 86.4. Padahal ayat 86;4 itu tidak menjelaskan bahwa yang menjaga tiap-tiap jiwa adalah bintang, tetapi tiba-tiba Ali Sina menyampaikan kabar bohongnya bahwa yang penjaga jiwa manusia adalah bintang. Terbukti bahwa Ali sina melakukan kelicikan lagi dan dia tidak pernah merasa malu telah melakuian kebohongan berulang kali. Dia tetap merasa bangga dan tertawa lebar menyampaikan kebohongannya kepada para pengikutnya.

(Ali SIna) ;

13. Ayat 86.7 bilang sperma maju diantara tulang belakang dan

tulang iga. Ini salah.

Rahmanhadiq; Ayat ini sudah dibahas pada pembicaraan sebelumnya, jadi tidak perlu lagi untuk diulang. karena Aii Sina tetap tidak akan mengerti sama sekali dan tidak akan merubah sifat buruknya.

14. Akankah orang2 bangkit dari kematian pada hari terakhir utk

menerima hukuman mereka dan hadiah2 6.36, 7.57, 2.260,

21.21, 30.50, 35.9, 43.11, 72.7, atau mereka menerimanya tepat setelah mati? 3.169

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ali Sina kembali mencoba menyampaikan beberapa ayat yang tidak disukainya. untuk itu akan dibahas apakah maksud Ali Sina menyampaikan ayat ini ?

ayat 6;36 berbunyi ;

"Hanya orang-orang yang mendengar sajalah yang mematuhi (seruan Allah), dan orang-orang yang mati (hatinya), akan

dibangkitkan oleh Allah, kemudian kepada-Nya-lah mereka dikembalikan.(QS 6:36)"

Ayat ini merupakan sebuah kenyataan yang tidak bisa dibantuh oleh manusia. Mana mungkin orang mati atau orang yang sudah tidak dapat menerima kebenaran dapat diberi penjelasan nilai-nilai kebenaran. Tidak perlu mencari contoh yang jauh, sampel yang paling nyata adalah Ali Sina ini. Dia dapat dijadikan contoh yang tepat dari penjelasan ayat tersebut. Walaupun Ali Sina tidak mau menerima nilai-nilai kebenaran ayat-ayat Al-qur'an, tetapi dia tidak dapat menolak kematiannya, dan mungkin dia tetap tidak percaya bahwa setelah kematiannya dia akan dibangkitkan lagi untuk mempertanggung jawabkan semua perbuatannya yang telah menyampaikan banyak kebohongan dan mencaci maki kepada umat beragama yang dikiranya bodoh semua.

ayat 7:57 berbunyi ;

"Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga

apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan dengan sebab hujan itu

pelbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-

mudahan kamu mengambil pelajaran (QS 7:57)".

Sebenarnya ayat ini sudah dibahas pada pembicaraaan sebelumnya. jadi tidak perlu dibahas lagi, kerena tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina.

Ayat 2:260 berbunyi;

"Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata: "Ya Tuhanku, perlihatkanlah padaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati". Allah berfirman: "Belum yakinkah kamu?".

Page 159: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Ibrahim menjawab: "Aku telah meyakininya, akan tetapi agar hatiku tetap mantap (dengan imanku)". Allah berfirman: "(Kalau demikian) ambillah empat ekor burung, lalu

cingcanglah semuanya olehmu. (Allah berfirman): "Lalu letakkan di atas tiap-tiap satu bukit satu bagian dari bagian-bagian itu, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera". Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana (QS 2:260)"

Ayat ini memberikan pembelajaran bahwa Ibrahim dapat menerima sebuah keyakinan setelah menyaksikan bangkai burung yang sudah dipotong-potong dapat hidup kembali dengan izin sang Pencipta. Tentu saja Ali Sina tidak dapat menerima pembuktian seperti itu, dia tidak percaya dengan cerita seperti itu, karena dia tidak percaya kepada Tuhan. Ali Sina baru percaya kepada Tuhan kalau telah melihat dengan matanya sendiri. Hal ini membuktikan bahwa Ali Sina tidak mampu menggunakan kecerdasan otaknya untuk memahami kejadian dirinya dan kematian yang akan dihadapinya nanti. Kemampuannya berpikir baru sebatas materi yang dapat dilihatnya. Dia tidak mempunyai filsafat yang baik dalam hidupnya, dia hanya membawa ajaran bagaimana metode untuk menyampaikan cacian, hinaan, hasutan, dan menyebarkan fitnah. Begitulah ajaran yang dia sampaikan kepada murid-muridnya di dalam situsnya di http://www.faithfreedom.org.

Untuk ayat 21:21 masih berhubungan dengan beberapa ayat sebelum dan sesudahnya yaitu ;

"Apakah mereka mengambil tuhan-tuhan dari bumi, yang dapat menghidupkan (orang-orang mati)21? Sekiranya ada di

langit dan di bumi tuhan-tuhan selain Allah, tentulah keduanya itu telah rusak binasa. Maka Maha Suci Allah yang mempunyai 'Arsy daripada apa yang mereka sifatkan (QS

21:21-22).

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ali Sina tidak mampu memahami ayat diatas sama sekali, karena dia tidak mengakui adanya tuhan. Ali Sina kebingungan memahami maksud dari ayat diatas, bagaimana mungkin tuhan dapat menghidupkan orang mati ?. hal tersebut mustahil sekali menurut pikirannya. Padahal tentang kejadian dirinya sendiri dia tidak mengerti kenapa dia tiba-tiba hadir di bumi ini, kerena dia tidak pernah memesan tempat di bumi ini kepada orang tuanya sebelumnya dan bahkan diapun yakin pada suatu saat nanti dia akan menemui ajalnya, kemudian berpisah dengan seluruh anak buahnya dan tidak akan kembali lagi keduia ini. Dia tidak tahu kemana tujuannya setelah dia mati. Kemampuannya hanya untuk keuntungan materi saja. Jadi banyak hal-hal aneh di dalam dirinya yang tidak dipahaminya sama sekali. Sebenarnya ayat diatas ditujukan kepada orang-orang seperti ALi Sina. Ali Sina lebih percaya dan tunduk kepada pakar sain dari pada yang menciptakan sain atau yang menciptakan alam semesta ini. Ali Sina mendustakan adanya Tuhan karena dia ingin menggunakan sisa hidupnya untuk melakukan semua keinginannya tanpa aturan, kemudian dia menghina dan melecehkan Tuhan. Padahal sebenarnya dia tidak menghina dan merendahkan Tuhan, tetapi memperlihatkan bagaimana dia menghina dan melecehkan dirinya sendiri. Jadi apapun yang dia inginkan dan dia dapatkan di bumi ini pasti akan dia tinggalkan karena dia tidak mempunyai kekuasaan apapun terhadap semua yang ada di bumi ini. Jadi manusia sombong ini hanya sedang memperlihatkan kebodohannya saja. Kemudian dia mengajak murid-muridnya untuk memperolok-olokan ayat Al-qur'an dan juga mengajak orang-orang islam agar membuang ayat tersebut dari kitab Al-qur'an.

Ayat 30:50 berbunyi ;

"Maka perhatikanlah bekas-bekas rahmat Allah, bagaimana Allah menghidupkan bumi yang sudah mati. Sesungguhnya

(Tuhan yang berkuasa seperti) demikian benar-benar

Page 160: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(berkuasa) menghidupkan orang-orang yang telah mati. Dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu (QS 30:50)".

Kalimat "menghidupkan bumi yang sudah mati" merupakan sebuah ungkapan perumpaaan yang mempunyai maksud yang sangat luas dan dalam. Kalimat ini bisa diartikan bahwa air dapat menghidupkan seluruh makhluk hidup yang ada di permukaan bumi. Tetapi juga berarti bahwa sebelum air diciptakan maka bumi ini adalah berupa benda mati yang tidak ada makhluk apapun diatasnya. Allah sanggup menciptakan mahklik hidup di atas permukaan bumi yang sebelumnya kosong, maka apalah sulitnya bagi Allah untuk menghidupkan orang yang sudah mati atau menghancurkan seluruh alam semesta ini pada hari kiamat nanti. Tetapi Ali Sina tidak mengerti kenapa dia harus mati, dan dia tidak percaya kalau dia akan dihidupkan setelah kematiannya. hal ini disebabkan karena dia tidak mau mempertangungjawabkan semua perbuatannya kelak di akhir masa. Dia tidak sudi hidup lagi setelah kematiannya nanti, dia tidak ingin menghadapi siksaan api nereka yang sangat ditakutinya itu. Tetapi dia tidak dapat menolaknya kematiannya sama sekali. Ali Sina adalah makhluk kecil yang lemah tetapi dia sangat sombong sekali.

Ayat 35.9 berbunyi ;

"Dan Allah, Dialah Yang mengirimkan angin; lalu angin itu menggerakkan awan, maka Kami halau awan itu ke suatu negeri yang mati lalu Kami hidupkan bumi setelah matinya dengan hujan itu. Demikianlah kebangkitan itu " (QS 35:9)

Ayat ini mengandung filsafat hidup yang sangat luas , baik dari segi ilmiah maupun dari segi spriritual. Dalam segi ilmiah , ayat ini menunjukan bahwa untuk mendistribusikan air yang tersedia di lautan maka diciptakan sebuah proses penguapan air, kemudian air itu akan dikumpulkan di atmosfir bumi,. kemudian angin berfungsi meniup dan membagi-bagikan

atau mendistribusikan air yang sudah terkumpul di awan itu, setelah itu air tersebut akan jatuh secara acak di seluruh permukaan bumi , sehingga terbentuklah sungai-sungai, danau dan menumbuhkan segala macam tanaman serta menghidupkan segala jenis makluk hidup diatas permukaan bumi ini. Bumi yang dulunya mati akan hidup kembali. Maka tidak masuk akal kalau Allah tidak sanggup menghidupkan segala yang sudah mengalamai kematian. Ayat ini tertuju kepada orang-orang kafir seperti Ali Sina yang tidak mempercayai kehidupan sesudah mati. Pada awal kalimat, ayat ini memberikan sebuah tawaran untuk berpikir secara ilmiah yang sistimatis, kemudian pada akhir ayat tersebut ditutup dengan sebuah kalimat perbandingan agar dapat dipikirkan oleh orang-orang yang mengerti dengan kekuasaan Allah terhadap seluruh kehidupan di bumi ini. Perumpamaan ayat ini menjelaskan bahwa mayat-mayat yang akan dibangkitkan tersebut bagaikan benda mati yang hidup setelah disirami dengan air. Bagaikan cendawan-cendawan yang muncul dari sela-sela tanah di awal musim hujan.

Aat 43.11 berbunyi ;

" Dan Yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan) lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati, seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam

kubur)(QS 43:11)".

Ayat ini mempunyai filsafat yang sangat tinggi dan luas, baik ditinjau dari segi ilmiah maupun dari segi spiritual. Pada awal ayat diberikan sebuah alasan ilmiah untuk dipikirkan lebih lanjut, kemudian diakhir ayat disampaikan sebuah kalimat renungan , untuk membandingkan apa yang akan terjadi kelak setelah kematian makhluk hidup. Secara keseluruhan ayat ini merupakan sebuah hubungan sebab akibat yang diakhiri dengan nilai keseimbangan antara sebab-akibat itu. Sebenarnya alasan ilmiah dari ayat ini sudah dibahas pada

Page 161: rahmanhadiq untuk Ali Sina

pembicaraan sebelumnya, sehingga tidak perlu lagi untuk diulangi karena tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina.

Ayat 72.7 berbunyi ;

"Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan 6. Dan sesungguhnya mereka (jin) menyangka sebagaimana persangkaan kamu , bahwa Allah sekali-kali tidak akan membangkitkan seorang (rasul) pun 7, dan sesungguhnya kami telah mencoba mengetahui (rahasia)

langit, maka kami mendapatinya penuh dengan penjagaan yang kuat dan panah-panah api, (QS 72:7)"

Ayat ini menceritakan sebuah persekutuan antara manusia peramal dengan makluk jin (iblis) yang ingin mencari pembuktian atau meramalkan tentang kedatangan seorang rasul. Ayat ini ditujukan kepada para peramal dan ahlikitab yang ingin mengetahui kapan dan dimana seorang rasul akan dilahirkan. Kalau rasul itu dilahirkan di lingkungan mereka, maka mereka merasa bangga, tetapi apabila rasul itu lahir diluar keturunan mereka maka mereka berniat untuk memusuhi dan bila perlu membunuh nabi itu. Akan tetapi para iblis dari golongan jin itu tidak berhasil mencuri informasi dari para malaikat atau tanda-tanda dari sistim perbintangan yang sudah mereka pelajari sebelumnya. Akibatnya mereka tidak menyadari bahwa nabi Muhamad telah hidup bersama-sama dengan mereka tanpa ada yang mengetahuinya. Begitulah Allah membuat rencana yang tidak dapat diketahui oleh siapaun juga.

Ayat ini juga berlaku terhadap Ali sina , karena dia tidak dapat mengetahui akan nasibnya kelak, dia tidak tahu kapan dia akan mati, dimana dia akan mati, bagaimana cara kematiannya, apakah akibat pembunuhan atau penyakit atau mungkin juga bunuh diri, itu semua tidak dapat

diramalkannya sama sekali. Dia merasa sangat sombong tetapi dia mempunyai banyak sekali kelemahan sebagai makluk yang tidak berguna bagi masyarakat.

15. Ayat 31:10 bilang ‘Dia meletakkan gunung-gunung (di

permukaan) bumi supaya bumi itu tidak menggoyangkan kamu.’

Gunung tidak menghentikan bumi dari menggoyang kita. Adalah

menggelikan bilang bahwa bila gunung tidak ada disana bumi akan bergoyang hanya karena orang2 berjalan diatasnya.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Beginilah cara Ali Sina menyimpulkan keterangan ayat diatas. Dia tidak percaya kalau gunung dapat meredakan kekuatan gempa, Kemudian dia menyimpulkan bahwa pada tempat yang tidak ada gunungnya pasti banyak gempa. Begitulah analisanya terhadap keterangan ayat tersebut. RSD tidak mampu menggunakan pikirannya untuk berpikir lebih rasional dan baik. Dia hanya mampu menggunakan insting kebencian, hasutan dan kelicikannya untuk merusak nilai kebaikan dan kebenaran. Sebenar nya ayat ini sudah dibahas pada pembicaraan sebelumnya, sehingga tidak perlu lagi dijelaskan, karena tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina.

16. Ayat 78:7 bilang gunung seperti pasak tenda atau pancang. Ini

salah. Baca www.faithfreedom.org\debates\NaikCampbellintro.htm

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ali Sina tidak percaya kalau gunung sebagai pasak atau sebagai peredam sistim getaran yang dihasilkan oleh gempa bumi. Kemudian dia memperdaya orang-orang supaya masuk kedalam arena aduannya untuk menyaksikan pertarungan dan caci maki terhadap umat islam di dalam rumahnya itu. Ali Sina bukan memberikan metode yang baik tetapi menjerumuskan orang-orang kedalam perangkap licik nya.

Page 162: rahmanhadiq untuk Ali Sina

17. Ayat 78:6 bilang ‘Bukankah Kami (kata ganti orang pertama)

telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan? Dan ayat 20:53

bilang ‘Dia (kata ganti orang ketiga) yang telah menjadikan

bagimu bumi seperti karpet dihamparkan”. Ayat 2:22 bilang bumi

sebagai ranjang bagimu dan langit sebagai atap. Ini jelas2 salah.

Bumi tidak lah seperti ranjang/hamparan karpet ataupun langit seperti atap.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Seluruh ayat yang disampaikan oleh RSD ini merupakan perumpamaan dan kata kiasan yang harus dipahami dengan pola berpikir yang baik , bersih dan benar. Ali Sina menganalisa ayat ini dengan kelicikan dan hasutan saja, sehingga dia tidak menemukan hasilnya, akibatnya dia membuat fitnah kepada teman-temannya. Sebenarnya ayat ini sudah dijelaskan dengan sangat detail pada pemaparan sebelumnya. Jadi tidak perlu diulang lagi karena tidak akan merubah sifat buruk dari Ali Sini .

18. Ayat 16:66 bilang: Dan sesungguhnya pada binatang ternak

itu benar-benar terdapat pelajaran bagi kamu. Kami memberimu

minum daripada apa yang berada dalam perutnya (berupa) susu

yang bersih antara tahi dan darah, yang mudah ditelan bagi

orang-orang yang meminumnya.” Ini omong kosong. Susu tidak

diproduksi diantara tahi dan darah. Ini menunjukkan kedunguan Muhammad akan anatomi.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Sebenarnya ayat ini mengandung makna yang sangat tinggi nilainya. Ayat ini merupakan perumpamaan terhadap sebuah nilai perbandingan antara makanan yang haram dengan yang halal. Ayat ini tidak menceritakan dan tidak menjelaskan tempat produksi susu di dalam tubuh hewan atau proses terbentuknya susu. Hal yang sama juga dijelaskan di dalam ayat 86:7 tentang bagaimana air mani yang dipancarkan antara tulang dada dan sulbi. Ayat 16:66 ini mempunyai kedudukan yang sebandingan dan setara dengan ayat 86:7, yaitu mengenai sifat-sifat dari objek yang dibicarakan.

Ayat 16:66 menjelaskan tentang sifat air susu yang dikeluarkan dari organ di perut hewan. Sebagaimana yang sudah ditetapkan di dalam kitab suci baik AL-qur'an maupun di dalam kitab Bible, bahwa darah dan kotoran hewan (tahi) yang segar adalah bahan yang terlarang untuk dimakan bahkan kotoran badan (tahi) atau darah mestrurasi merupakan najis yang harus selalu dibersihkan dari tubuh. Tetapi ALlah juga menciptakan cairan segar yang keluar langsung langsung dari tubuh hewan yang halal untuk langsung dimakan yaitu air susuair susuair susuair susu. Padahal air susu ini juga merupakan bahan yang diekresikan oleh tubuh. Bahkan susu itu tidak tercampur sedikitpun dengan darah dan kotoran tubuh yang bersifat najis, sehingga susu itu merupakan bahan murni yang dapat dinikmati dan halal dikonsumsi kapan saja untuk manusia.

Bagi-orang-orang yang berpikir sehat, akan muncul sebuah pertanyaan ;" Kenapa Allah menciptakan susu yang merupakan hasil buangan tubuh tetapi halal dan tidak tercampur dengan darah dan kotoran . Orang-orang yang berpikir sehat dan benar akan menilai bahwa Alah sungguh maha pengasih dan maha penyayang. Sekiranya susu terlarang dikunsumsi oleh manusia, maka banyaklah bayi yang akan kekurangan gizi.

Jadi jelaslah bahwa ayat tersebut bukan menceritakan tentang tempat atau proses produksi air susu di dalam tubuh hewan, tetapi menjelaskan sebuah pemikiran atau perbandingan yang harus disyukuri oleh manusia berpikir normal.

Ait Susu bukan merupakan minuman yang disukai oleh Ali Sina, dia lebih suka pada cairan lain yang diekskresikan oleh tubuh seperti darah, darah haid, kotorannya sendiri, air ludahnya dan air kencingnya sendiri.

Page 163: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Ali Sina);

19. Ayat 6:38 bilang bahwa ‘Dan tiadalah binatang-binatang yang

ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua

sayapnya, tapi membentuk komunitas seperti kamu.’ Tidak ada binatang dibumi membentuk komunitas yg seperti manusia.

RahmRahmRahmRahmanhadiq;anhadiq;anhadiq;anhadiq; Inilah ciri-ciri orang sombong dan angkuh, dia menganggap bahwa makluk hewan yang hidup berkelompok antar sesama species bukan sesuatu yang perlu dihargai dan dilindungi. Para ahli ekology dan para pencinta lingkungan telah melihat dan membuktikan bahwa dalam dunia hewan seperti semut, lebah , serigala atau sekelompok burung atau ikan mempunyai tingkat kehidupan sosial yang mirip dengan manusia sehinggga mereka perlu dilindungi dan dijaga kelestariannya. Walaupun kecerdasan hewan ini tidak sama dengan manusia. Tingkat sosial hewan-hewan tersebut tetap tidak berubah dari dulu hingga sekarang. Rupanya Ali Sina ingin membohongi para pengikutnya dengan informasi yang tidak diketahuinya sama sekali, atau mungkin juga dia pura-pura tidak tahu. Bahkan kucing peliharaan yang selalu dia banggakan dan disayanginya itu juga mempunyai rasa persaudaraan dengan sesama kucing lainnya, tetapi Ali Sina memenjarakan kucing itu sehingga kucing itu terpisah dengan teman-temannya. Namun pada suatu saat kucing itu akan mati dan Ali Sina tidak sanggup berbuat apa-apa sehingga Ali sina dan Kucing nya berpisahu untuk selama-lamanya. Ali Sina tidak sanggup menghidupkan kucing yang sudah mati atau mengumpulkannya atau sama-sama berkumpul di dalam kuburan mereka. Hal ini membuktikan bahwa Ali Sina tidak sanggup berbuat apapun terhadap kucing bahkan terhadap dirinya sendiri. Sebaliknya ayat 6:38 diatas menunjukan bahwa semua makluk hidup manusia dan binatang akan kembali kepada penciptanya yaitu Tuhan. Ali Sina tidak mempercayai ayat tersebut karena menurutnya dia yang akan mengumpulkan seluruh hewan itu setelah dia mati nanti. Begitulah pikiran orang sakit jiwa ini.

20. Ayat 55:19-20 bilang ada penghalang diantara 2 air ‘ada batas

yg tidak dilampaui oleh masing2’. Tidak ada penghalang antara air, semua air bercampur.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ayat 55:19-20 sudah dijelaskan pada pembicaraan sebelumnya dan tidak perlu diulang lagi karena tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina. Ali Sina membayangkan air itu pasti bercampur sebagaimana tercampurnya kebohongan dan kelicikannya.

21. Ayat 7.54, 10.3, 11.7 dan 25.59 bilang bahwa jagat ini dibuat

dalam 6 hari sementara ayat 41.9-12 bilang dibuat dalam 8 hari.

Kemudian lagi di 2:117 kita diberitahu bahwa ‘Dia berkehendak

(untuk menciptakan) sesuatu, maka (cukuplah) Dia hanya

mengatakan kepadanya: "Jadilah". Lalu jadilah ia.” Ini adalah tiga

versi berbeda dalam penciptaan – 6 hari, 8 hari dan sekejap.

Paling tidak 2 diantaranya pastilah ayat2 setan. Yang mana?

Rahmanhadiq; Ayat ini juga sudah dibahas pada pembicaran sebelumnya, dan tidak perlu lagi diulang karena tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina.

(Ali Sina); 22. Ayat 2.29 bilang “Dia (kata ganti orang ketiga)

yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia

berkehendak menuju langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit.” Versi

penciptaan ini menyalahi jaman. Ini sama dg bilang pertama lahir

sang anak lalu ibunya. Ini ‘keajaiban Allah’ yg lain atau ‘blunder

Muhammad’ yg lain? Kesalahan yg sama ditemukan pada 7.54, 10.3, 11.7, 25.59 dan 41.9-12.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Sebenarnya ayat ini sudah dibahas pada pembicaran sebelumnya, ternyata kesimpulan yang ada di dalam otak Ali Sina hanya memperlihatkan kebodohan dan kelicikannya saja. Maka ayat-ayat ini tidak perlu lagi dibahas karena tidak akan merubah sifat buruk ali sina.

Page 164: rahmanhadiq untuk Ali Sina

23. Ayat 79:28-30 kontradiksi dg 2:29 dan bilang ‘Dia

meninggikan bangunannya, lalu Dia membuat terang dan

kegelapan. Dan sesudah itu bumi dihamparkan-Nya.’

Rahmanhadiq;

Ayat 79;28-30 berbunyi ;

" Dia meninggikan bangunannya lalu menyempurnakannya 28, dan Dia menjadikan malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya terang benderang (QS 79:28-30)"

Ayat 2:29 berbunyi ;

"Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia berkehendak menuju langit, lalu

dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu (QS 2:29)"

Kalimat " Dia meninggikan bangunannya lalu menyempurnakannya" memberikan petunjuk bahwa alam semesta ini akan terus berekpansi dan akan terus disempurnakan. Pernyatan kalimat tersebut cocok dengan penemuan sain dibidang astronomi dari teori Big Bang. Sedangkan kalimat " Dia menjadikan malamnya gelap gulita dan menjadikan siangnya terang benderang" memberikan petunjuk bahwa cahaya dan kegelapan diciptakan oleh Alah, Yang dimaksud terang dan gelap dari ayat ini tentu adalah akibat rotasi bumi. Al-qur'an sudah memberikan petunjuk dengan kalimat yang sangat bijaksana , dalam bentuk sebuah perumpamaan yang dapat dipahami oleh orang awam dan dapat pula dipikirkan oleh manusia yang mau memahami perumpamaan itu. Sedangkan ayat 2:29 lebih menekankan tentang kehendak Allah untuk memelihara dan mengatur alam semesta ini secara terus menerus tanpa henti. Yang

dimaksud 7 langit itu adalah seluruh alam semesta ini. Sedangkan kalimat " Dia berkehendak menuju langit" merupakan kalimat kiasan yang menunjukan bahwa Allah mengatur seluruh alam semesta pada tempat dan dengan cara yang tidak diketahui oleh siapapun.

Kedua ayat yang dianggap kontradiksi oleh Ali Sina, ternyata saling menguatkan dan saling melengkapi. Ali Sina menganalisa kalimat perumpamaan dengan rasa kebencian dan hasutan, sehingga dia tidak memperoleh cahaya sedikitpun untuk melihat kebenarannya .

24. Ayat 21:30 bilang ‘langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah

suatu yang padu (sebagai satu unit penciptaan), kemudian Kami

(kata ganti orang ketiga) pisahkan antara keduanya.’ Tapi di ayat

41:11 bilang ‘Kemudian Dia menuju langit dan langit itu masih

merupakan asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi:

"Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati

atau terpaksa". Keduanya menjawab: "Kami datang dengan suka

hati".’ Jadi apakah langit dan bumi aslinya bergabung dan Allah

pisahkan mereka atau mereka terpisah dan allah gabungkan? Ada

kontradiksi disini. Salah satunya pasti ayat setan. Yang mana?

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Antara ayat 21:30 dengan ayat 41:11 saling menguatkan dan saling melengkapi. Seperti yang sudah dijelaskan pada pembicaraan sebelumnya, bahwa ayat 21;30 merupakan sebuah kalimat perumpamaan atau kiasan yang menunjukan bahwa alam semesta ini pada mulanya merupakan suatu kesatuan kemudian mengalami pemisahan. Sedangkan ayat 41;11 juga merupakan kata-kata kiasan atau perumpamaan yang memberikan petunjuk bahwa sebelum bumi terbentuk, alam semesta ini masih berupa asap. Sesudah itu bumi diciptakan dengan kalimat perumpamaan juga ""Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa" yang memberikan petunjukan bahwa seluruh sistim yang sudah tercipta tesebut di dalam

Page 165: rahmanhadiq untuk Ali Sina

keseimbangan dan dibawah kendali atau sistem yang telah diciptakan oleh sang pencipta.

Jadi tidak ada yang bertentangan dari kedua ayat tersebut , keduanya saling melengkapi dan sling mneguatkan.

25. Ayat 65:12 bilang ‘Allah-lah yang menciptakan tujuh langit dan

seperti itu pula bumi.’ Ini salah, baik langit maupun bumi tidak

terbuat dari tujuh lapisan. Ayat diatas juga diasumsikan bahwa

langit dan bumi punya keinginan sendiri dan dapat mematuhi atau

membangkang thd perintah tuhan. Ini bagus buat dongeng anak2

tapi bukan sains. Ayat yg sama juga menyalahi jaman. Bagaimana

bisa penciptaan tanaman dan binatang mendahului penyatuan

langit dan bumi? Dr. Naik dg cerdik melihat kesalahan dalam bible

yg bilang penciptaan tanaman mendahului penciptaan matahari.

Tapi dia gagal melihat kesalahan yg persis sama dalam Quran. Jika bible salah pada poin ini, jiplakannya yakni Quran juga salah.

RRRRahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq;ahmanhadiq; Analisa dan kesimpulan dari Ali Sina tentang ayat 65:12, menunjukan bahwa dia termasuk golongan setan yang menentang dari rahmat Allah. Dia tidak mengisi otaknya dengan kemampuan berpikir yang baik, tetapi menanamkan bibit kebencian dimana-mana, sehingga dia kehilangan arah menganalisa ayat tersebut diatas. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa yang dimaksud dengan 7 langit pada ayat tersebut bukan saja lapisan atmosfor bumi tetapi juga seluruh alam semesta ini. Seperti yang sudah diketahui bahwa lapisan atmosfir bumi terdiri dari 7 lapisan diantaranya; 1) Troposfer yang merupakan lapisan atmosfir terdekat pada permukaan bumi, (2) Stratosfer, (3) Ozone layer yang mengadung ozon untuk menyerap sinar UV dari matahari, (4) Mesosfer, (5) Termosfer, (6) Ionosfer, dan (7) Eksosfer. Sedangkan tentang alam semesta yang berjumlah 7 langit tersebut masih belum tersentuh oleh ahli perbintangan. Kemudian seluruh alam semesta dijadikan tunduk dan patuh terhadap ketentuan yang telah ditetapkan oleh sang pencipta kepada mereka. Kecuali ALi Sina yang merupakan makluk pepbagkang yang tidak mau tunduk kepada penciptanya.

Ayat tersebut diatas tidak membicarakan tentang penciptaan binatang atau tanaman seperti yang ada di dalam pikiran Ali Dina ini. Interprestasi Ali Sina sudah jauh keluar dari ayat diatas, sehingga dia membuat cerita ngawur yang berlawanan dengan ayat itu. Dengan ketidaktahuannya itu, lalu dia menuduh Dr Naik yang bodoh dan berkata bohong. Padahal dia sendirilah yang bodoh dan bohong,

26. Ayat 41.12 bilang ‘Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan

cahaya’ Ini jelas kiasan untuk bintang. Dg menimbang bumi

sebagai dasar, seperti yg dilakukan Quran, adalah bintang

dilapisan terendah dari langit sementara matahari, bulan dan planet lain dalam sistem solar adalah diatasnya?

Rahmanhadiq; Analisa Ali Sina ini merupakan cara ngawur untuk memecahkan perumpamaan di dalam ayat. Sekali lagi membuktikan bahwa ali Sina tidak mengerti sama sekali dengan maksud perumpamaan. Kemudian dia membuat cerita yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan ayat tersebut.

Perlu diketahui bahwa akar kataakar kataakar kataakar kata atau kata dasarkata dasarkata dasarkata dasar dari “BintangBintangBintangBintang” di dalam Al Qur’an ditulis dalam beberapa bentuk

kata, bukan satu kata seperti halnya kata untuk bumi “رضbا ardha“ , atau matahari “E�+�ا = qamara, atau bulan “E�+�ا = qamara,”. Kata bintang yang ada atau yang tertulis di dalam ayat-ayat al Qur’an terdapat dalam beberapa bentuk kata

seperti ; “ م�H;ا� = nujuma, bintang” , atau “ �Tآ� ,kaukaban = آbintang “ atau “ �KوEX = burujjan, kelompok bintang”.

Dalam hal ini kata “bintang”bintang”bintang”bintang” memiliki arti dan pengertian yang berbeda-beda atau mempunyai maksud lebih dari satu makna. Pertanyaannya adalah ; kenapa Allah memberikan kata “bintang” dengan berapa istilah yang berbeda-beda? Apakah perbedaan kata-kata itu mempunyai maksud yang berbeda pula?

Page 166: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Pada waktu ayat itu turun, umat Nabi Muhammad tidak mempermasaalahkannya karena memang begitu yang disaksikan oleh mereka. Penempatan kata-kata bintang yang berbeda-beda itu tidak menjadi pemikiran bagi mereka. Begitulah Allah menempatkan kata-kata yang sangat arif bijaksana tanpa merusak atau menimbulkan tanda tanya yang membingungkan dari masa ke masa.

Manusia membutuhkan waktu selam 15 abad untuk memecahkan misteri itu. Terbukti bahwa kata “bintangbintangbintangbintang” tidak dapat diinterprestasikan dengan satu kata saja, karena bintang itu berbeda-beda jenis dan sifatnya. Adapun nama-nama bintang tersebut antara lain adalah Galaxy, Komet, planet, meteor, dan cahaya lain dilangit yang masih dalam penelitian para ahli astronomi saat ini. Pada saat al qur’an disampaikan oleh nabi Muhammad, tidak satupun manusia di dunia ini yang mengetahui bahwa bintang-bintang itu terdiri dari berbagai jenis, Karena semua bintang itu menghasilkan cahaya yang sama terlihat dari bumi. Pada abad millennium ini, kata bintang itu dapat dipahami sebagai planet, komet, galaxy, atau cahaya matahari yang lainya. Di dalam Al Qur’an kata “bintang” juga dimaknai sebagai kata kiasan yaitu sebagai petunjuk di dalam perjalanan di malam hari.

Tetapi pada ayat 41:12, kata bintang itu di terjemahkan dari sesuatu yang bercahaya terang di angkasa atau di langit yang bukan berasal dari cahaya matahari. Tidak ada kata bintang pada ayat 42:12. tersebut . Pengertian dari kalimat “‘Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan cahaya’ bukan ditujukan kepada bintang atau galaxy tetapi kepada bintang terdekat atau planet terdekat yang cahayanya lebih terang dari pada bintang. Planet itu adalah bitang timur yang sering terlihat terang di langit bagian timur pada saat fajar. Bintang timur ini sering juga disebut dengan bintang Kejora atau bintang Barat karena bintang ini juga terlihat di sebelah barat saat sunset dan sekarang orang lebih familiar dengan menamainya Venus.

Ayat 41:12 ini tidak menerangkan tentang lapusan langit yang terdiri dari tujuh langi. Dan ayat tersebut tidak menyatakan bahwa bintang timur itu adalah lapisan langit terendah , lalu diikuti oleh lapisan berikutnya berturut-turun matahari, bulan dan planet lainnya.

Anggap saja ALi sina seperti orang gila yang sedang bermimpi dan menghayal untuk mendapatkan bintang jatuh.

27. Ayat 22:47 dan 32:5 bilang bahwa satu hari Allah sama

dengan 1000 tahun manusia, tapi ayat 70:4 bilang bahwa satu hari Allah sama dengan 50.000 tahun.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ayat ini sudah dijelaskan dan dibahas pada pembahasan yang lalu dan tidak perlu diulang lagi karena tidak akan merubah sifat buruk dari Ai Sina

(Ali Sina);

28. Ayat 65:12 bilang ‘Allah (kata ganti orang ketiga) Dialah yang

menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula bumi.’ Ini adalah

mitologi bukan sains.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Sebenarnya ayat ini sudah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya, tetapi Ali Sina yang sudah pikun tetap saja tidak mengerti sama sekali.

(Ali Sina);

29. Ayat 13.2 bilang ‘Allah (kata ganti orang ketiga), Dialah yang

meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat,’

dan diayat 31.10 dia mengulang takhyul yg sama. Di Ayat 22:65

bilang ‘Dia (kata ganti orang ketiga) menahan langit jatuh ke

bumi, melainkan dengan izin-Nya?’ Jelas Muhammad pikir langit

Page 167: rahmanhadiq untuk Ali Sina

adalah atap yg dapat jatuh kebumi dan adalah ajaib itu tidak jatuh.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ali Sina tetap tidak mengerti tentang kalimat perumpamaan diatas, sehingga dia penasaran dengan pengertian ayat tersebut. Kemudian dia menghayal membayangkan langit yang tidak bertiang itu sebagai bentuk kubah yang tinggi yang dikelilingi dengan asap dan bintang-bintang. Beginilah kalau manusia yang sedang sakit jiwa sedang kesurupan dengan mantra-mantranya. Sebenarnya ayat ini sudah dijelaskan pada pembicaraan sebelumnya sehingga tidak perlu lagi diulang karena tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina.

(Ali Sina);

30. Ayat 54:19 bilang : Allah menghancurkan orang Aad dalam

sehari. Ayat 41.16 bilang itu berhari-hari (3 hari atau lebih). Di

Ayat 69:7 dipastikan 7 malam dan 8 hari berturut-turut? Paling

tidak 2 dari versi ini pastilah ayat setan.

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Berita yang disampaikan oleh Ali Sina ini adalah berita pemutar-balikan fakta. Ayat ini sudah dibahas pada pembicaran yang lalu dan tidak perlu lagi, karena tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina.

(Ali Sina);

31. Pada pengadilan terakhir, orang2 dibagi menjadi 3 grup (Q 56.7) atau dua grup (Q 90:18-19, 99:6-8)?

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ayat ini juga sudah dijelaskan pada pembicaran sebelumnya, dan tidak perlu diulang karane tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina.

(Ali Sina);

32. Siapa yg mengambil jiwa saat kematian: Malaikat maut (Q32.11), Para malaikat (banyak) (Q47.27) atau Allah (Q39:42)?

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ayat ini jga sudah dibahas pada pembicaran yang lalu dan tidak akan diulang karena tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina.

33. Berapa malaikat yg mengumumkan kelahiran Yesus ke

Perawan Maria? Satu malaikat (Q19:17-21) atau beberapa malaikat (Q3:42-45)?

Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Rahmanhadiq; Ayat ini juga sudah dibahas pada pembicaraan yang lalu dan tidak perlu diulang karena tidak akan merubah sifat buruk Ali Sina.

34. Siapa muslim pertama? Muhammad (Q6.14,163), Musa

(Q7:143), beberapa orang mesir (Q26:51), Abraham (Q2:127-133, 3.67) ataukah Adam (Q2:37).

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;

Ayat 6:14 berbunyi ;

" Katakanlah: "Apakah akan aku jadikan pelindung selain dari Allah yang menjadikan langit dan bumi, padahal Dia memberi makan dan tidak diberi makan?" Katakanlah: "Sesungguhnya aku diperintah supaya aku menjadi orang yang pertama sekali yang pertama sekali yang pertama sekali yang pertama sekali menyerah diri (kepada Allah),menyerah diri (kepada Allah),menyerah diri (kepada Allah),menyerah diri (kepada Allah), dan jangan sekali-kali kamu

masuk golongan orang-orang musyrik." (QS 6:14)

Kata-kata "pertama kali masuk islam"pertama kali masuk islam"pertama kali masuk islam"pertama kali masuk islam" merupakan kata-kata kiasan bukan kalimat perbandingan terhadap orang yang lebih dulu masuk islam. Ayat ini merupakan salah satu rukun shalat yang wajib dibaca pada pemulaan shalat umat muslim.

Page 168: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Kalau ayat ini dibaca oleh setiap orang muslim, apakah ini berati bahwa sangat banyak orang muslim yang pertama kali menjadi muslim? Maksud dari kata-kata "petama-tama jadi muslim" adalah bahwa "tidak ada keraguan dan aku langsung masuk islam". Ini merupakan kata kiasan atau perumpamaan saja.

Ayat 6:163 berbunyi ;

"tiada sekutu bagi-Nya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertamapertamapertamapertama----

tama menyerahkan diri tama menyerahkan diri tama menyerahkan diri tama menyerahkan diri (kepada Allah)" (QS 6:163)"

Ayat ini sama redaksi nya diengan ayat 6:14 dimana kata-kata " pertama-tama " bukan kalimat perbandingan dari orang-orang yang masuk islam, tetapi adalah "sungguh-sungguh" percaya dan langsung masuk islam. Sebenarnya Ali Sina ingin menbohongi para pengikutnya sendiri. Akibatnya Alis Sina harus menanggung dosa bohong yang selalu disampaikannya untuk menghasut dan memfitnah.

ayat Qs 7:143 berbunyi ;

" Dan tatkala Musa datang untuk (munajat dengan Kami) pada waktu yang telah Kami tentukan dan Tuhan telah berfirman (langsung) kepadanya, berkatalah Musa: "Ya

Tuhanku, nampakkanlah (diri Engkau) kepadaku agar aku dapat melihat kepada Engkau". Tuhan berfirman: "Kamu

sekali-kali tidak sanggup melihat-Ku, tapi lihatlah ke bukit itu, maka jika ia tetap di tempatnya (sebagai sediakala) niscaya kamu dapat melihat-Ku". Tatkala Tuhannya menampakkan

diri kepada gunung itu, dijadikannya gunung itu hancur luluh dan Musa pun jatuh pingsan. Maka setelah Musa sadar

kembali, dia berkata: "Maha Suci Engkau, aku bertobat kepada Engkau dan aku orang yang pertamapertamapertamapertama----tama berimantama berimantama berimantama beriman" (QS 7:143)

Kalimat " pertama-tama beriman " disini bukan berarti sebuah kalimat perbandingan dari seseorang yang pertama kali masuk islam, tetapi merupakan kata sifat yang artinya "langsung", atau "tidak ragu-ragu lagi". Terbuktilah bawa Ali Sina tidak memahami ayat Al-qur’an sama sekali, yang ada di dalam pikirannya adalah kebohongan dan kelicikan saja. Dia tidak sudi kalau lalar hijau lari meninggalkan bau mulutnya yang busuk itu.

(Ali Sina);

35. Makanan bagi orang2 dineraka hanyalah ‘Dhari (pohon yg

berduri)’ (Q88.6), Darah dan nanah (Q69.36), atau mereka juga dapat makan dari pohon Zaqqum (Q37:62-66)?

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;

Ayat 88:1-6 berbunyi ; “Sudah datangkah kepadamu berita (tentang) hari pembalasan 1? Banyak muka pada hari itu

tunduk terhina 2, bekerja keras lagi kepayahan 3, memasuki api yang sangat panas (neraka) 4, diberi minum (dengan air) dari sumber yang sangat panas 5. Mereka tiada memperoleh

makanan selain dari pohon yang berduri 6, yang tidak menggemukkan dan tidak pula menghilangkan lapar. (Qs.88 :1-

6)”

Kontek ayat ini memberi petunjuk bahwa orang-orang yang berada di negeri Neraka melakukan aktifitas seperti kehidupan di bumi dulu. Mereka bekerja dan berusaha untuk tetap mempertahankan keadaan dirinya dari suasana yang menyedihkan dan tersiksa di suatu tempat di neraka itu. Tetapi mereka tidak punya pilihan untuk keluar dari negeri itu, disana ada berbagai makanan, tetapi mereka menderita sekali kalau memakannya. sebenar nya Ali Sina sangat ketakutan membaca ayat ini yang khusus ditujukan kepada setan yang bernama ali sina ini.

Page 169: rahmanhadiq untuk Ali Sina

(Ali Sina);

Ayat Q69.36-37 erbunyi Dan tiada (pula) makanan sedikit pun

(baginya) kecuali dari darah dan nanah 36. Tidak ada yang memakannya kecuali orang-orang yang berdosa.(QS 69-:36-37)

(R(R(R(Raaaahmanhadiq); hmanhadiq); hmanhadiq); hmanhadiq); Ayat ini memerikan petunjuk bahwa di bagian lain di negeri Neraka itu tidak ada makanan sama sekali, kecuali darah dan nanah sebagai ganti bubur dan air minum.

Ayat Q37:63-67 -berbunyi ;

"Sesungguhnya Kami menjadikan pohon zaqqum itu sebagai siksaan bagi orang-orang yang lalim 63. Sesungguhnya dia

adalah sebatang pohon yang ke luar dari dasar neraka Jahim 64. Mayangnya seperti kepala setan-setan 65. Maka

sesungguhnya mereka benar-benar memakan sebagian dari buah pohon itu, maka mereka memenuhi perutnya dengan buah zaqqum itu 66. Kemudian sesudah makan buah pohon

zaqqum itu pasti mereka mendapat minuman yang bercampur dengan air yang sangat panas.QS 37:63-67"

Ayat ini memberikan petunjuk bahwa di suatu tempat di neraka yang lain, terdapat pohon yang lebat buahnya. Pohon itu dinamai dengan pohon zaqqum yang bentuknya sangat menyeramkan, pohon yang sangat tinggi menjulang dari dasar neraka. Hanya pohon itulah sebagai bahan pokok yang dapat dikonsumsi oleh penduduk disana. Namun mereka tidak mampu menahan diri dari lapar, karena tidak ada pilihan lain. Setelah memakan buah itu mereka merasakan sangat haus, tetapi disana hanya ada air minum yang sangat panas.

jadi tidak ada yang bertentangan dari aya-ayat ayang situduhkan oelh setan pebohong ini, seluruh ayat-ayat tersebut saling menguatkan dan saling melengkapi.

(Ali Sina);

36. Ayat 2:221 bilang ‘Dan janganlah kamu nikahi wanita-wanita musyrik, sebelum

mereka beriman.” Ayat 9:30 membuat jelas bahwa Yahudi dan kristen adalah kaum

musyrik, ditipu dan ‘dilaknati Allah-lah mereka.’ Tapi diayat 5.5 bilang dihalalkan

utk menikahi wanita di antara orang-orang yang diberi Al Kitab sebelum kamu

(People of the book)”.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;

Ayat 2:221 berbunyi ;

"Dan janganlah kamu nikahi wanitanikahi wanitanikahi wanitanikahi wanita----wanita musyrikwanita musyrikwanita musyrikwanita musyrik, sebelum mereka beriman. Sesungguhnya wanita budak yang mukmin lebih baik dari wanita musyrik, walaupun dia menarik hatimu. Dan janganlah kamu menikahkan orang-orang musyrik (dengan wanita-wanita mukmin) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang musyrik walaupun dia menarik hatimu. Mereka mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan izin-Nya. Dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya (perintah-perintah-Nya) kepada manusia supaya mereka mengambil pelajaran.Qs.2:221

Ayat ini jelas-jelas melarang orang-orang beriman (islam) menikah dengan orang-orang musyrik atau kafir. Ketentuan ini berlaku baik terhadap diri sendiri maupun terhadap orangtua atau wali yang menikahkan mereka. Kecuali kalau mereka sudah beriman sebelum menikah. Artinya orang beriman hanya dapat dinikahkan dengan orang beriman dan sebaliknya orang kafir dengan orang kafir. Alasannya karena orang-orang kafir akan mejerumuskan orang beriman berserta anak-anaknya sehingga mereka akan merugi di akhirat nantinya. Jadi sebelum terlanjur lebih baik membatalkannya. Orang beriman lebih mulia disisiNYA.

Sedangkan ayat 9:28-30 berbunyi ;

Page 170: rahmanhadiq untuk Ali Sina

"Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu najis, maka janganlah mereka mendekati Masjidilharam sesudah tahun ini. Dan jika kamu khawatir

menjadi miskin, maka Allah nanti akan memberikan kekayaan kepadamu dari karunia-Nya, jika Dia menghendaki.

Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana 28. Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian dan mereka tidak mengharamkan apa yang telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dan tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang diberikan Al Kitab kepada mereka, sampai mereka membayar jizyah dengan

patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk 29. Orang-orang Yahudi berkata: "Uzair itu putra Allah" dan orang Nasrani berkata: "Al Masih itu putra Allah". Demikian itulah ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru perkataan

orang-orang kafir yang terdahulu. Dilaknati Allah-lah mereka; bagaimana mereka sampai berpaling 30? Mereka menjadikan orang-orang alimnya, dan rahib-rahib mereka sebagai tuhan selain Allah, dan (juga mereka mempertuhankan) Al Masih putra Maryam; padahal mereka hanya disuruh menyembah

Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan 31. Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai 32. Dialah yang telah mengutus Rasul-Nya (dengan membawa)

petunjuk (Al Qur'an) dan agama yang benar untuk dimenangkan-Nya atas segala agama, walaupun orang-orang

musyrik tidak menyukai. Qs 9:28-33 "

Kontek ayat ini menceritakan tentang ketentuan Allah kepada Muhammad ketika rencana perjanjian damai yang diajukan oleh orang-orang kafir quraisy Mekah. Ketika itu orang-orang kafir quraisy menawarkan hidup rukun bersama , beribadah bersama dan memakmurkan masjidil Haram bersama-sama. Namun Allah melarang kebersamaan dengan

cara tersebut, walaupun mereka berjanji akan membantu kemuliaan Ka’bah itu. Allah memerintahkan Muhammad untuk terus berjuang mempertahankan kota Mekah sebagai pusat ajaran umat Islam. Allah menghendaki agar Muhammad menguasai kota Mekah dan menjadikan orang-orang muslim berada diatas orang-orang kafir yang bodoh. Setelah itu segala bentuk peribatan yang berbau musyrik atau perbuatan yang dilarang (haram) tidak diperbolehkan lagi di dalam Masjidil Haram hingga sekarang ini. Ayat ini juga menerangkan tabiat sebagian orang-orang kafir yang menyatakan bahwa Allah mempunyai anak dari golongan orang-orang Yahudi dan nasrani, bahkan mereka beribadat dan berdo’a atas nama manusia. Bahkan mereka menyebarkan ajaran yang tidak logis dan tidak benar itu kepada seluruh dunia.

Untuk mencegah kerkafiran terhadap orang-orang yang tidak mengerti, maka Allah kembali mengutus seorang Rasul. Karena ajaran yang disebarkan oleh orang-orang kafir itu akan merusak generasi berikutnya, termasuk ajaran yang disampaikanoleh Ali sina. Rasul yang diutus oleh Allah tersebut adalah Muhammad yang datang membawa kebenaran dalam ayat-ayat Al Quran.

Kesimpulan dan Opini-opini yang dilontarkan oleh mulut orang-orang kafir bahwa Allah itu beranak dan anak tuhan yang juga berhak disembah, merupakan penyesatan dan mereka mencoba memadamkan cahaya Allah. Kebenaran di dalam Al Qur’an akan terbukti.ayat

5:5 berbunyi ;

Pada hari ini dihalalkan bagimu yang baik-baik. Makanan (sembelihan) orang-orang yang diberi Al Kitab itu halal bagimu, dan makanan kamu halal pula bagi mereka. (Dan dihalalkan mengawini) wanita-wanita yang menjaga

kehormatan di antara wanita-wanita yang beriman dan

Page 171: rahmanhadiq untuk Ali Sina

wanita-wanita yang menjaga kehormatan di antara orang-orang yang diberi Al Kitab sebelum kamu, bila kamu telah membayar maskawin mereka dengan maksud menikahinya, tidak dengan maksud berzina dan tidak (pula) menjadikannya

gundik-gundik. Barang siapa yang kafir sesudah beriman (tidak menerima hukum-hukum Islam) maka hapuslah

amalannya dan ia di hari akhirat termasuk orang-orang merugi (qs 5:5)".

Konteks ayat ini menerangkan tentang kerukunan orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah melalui AL KitabNYA dan mereka menjalankan ketentuan kitab itu dengan sebenar-benarnya. Mereka beriman kepada Allah , mereka tidak perbuat syirik atau menyekutukan Allah dengan yang lain. Mereka adalah bagian kecil dari pengikut Nabi Musa dan Nabi Isa yang tetap memperjuangkan agama tahid, sehingga mereka halal nikah sesama mereka yaitu dalam agama yang dirhedoi Allah..

Ali Sina sengaja menyampaikan ayat-ayat di atas untuk tujuanan adu domba antara islam dan kirsten suapa mempertentangkan ayat-ayat di dalam al qur'an, padahal ketentuan itu berlaku hanya untuk lingkungan orang-orang islam , bukan bagi penganut kristen atau yahudi. dan itupun terbatas kepada orang-orang yang kafir yang menduakan Allah dengan makluk lainnya. .

(Ali SIna);

37. Ayat 9.17 dan 9.69 bilang bahwa amalan orang kafir itu sia-

sia. Tapi di ayat 99:7 menjanjikan ‘Barang siapa yang

mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan

melihat (balasan) nya’. Ayat 2:62 menjanjikan balasan bagi

kristen dan yahudi, tapi kemudian lagi dalam quran bilang bahwa

mereka penghujat 5.17, 72-73, telah ditipu menjauh dari kebenaran, para kafir dan dilaknat Allah 9:30

RaRaRaRahmanhadiq;hmanhadiq;hmanhadiq;hmanhadiq;

Kembali Ali Sina mengambil beberapa ayat dengan tujuan mengadu domba umat islam dan umat nasrani.

Ayat 9:17 berbunyi ;

" Tidaklah pantas orang-orang musyrik itu memakmurkan mesjid-mesjid Allah, sedang mereka mengakui bahwa mereka sendiri kafir. Itulah orang-orang yang sia-sia pekerjaannya,

dan mereka kekal di dalam neraka 17. Hanyalah yang memakmurkan mesjid-mesjid Allah ialah orang-orang yang

beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapa pun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang

yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk 18.Qs.9:17-18 )

Konteks ayat ini sebenarnya memperkuat keterangan ayat QS 9:28, sebagaimana yang sudah disampaikan sebelumnya. Secara logika tidak mungkin orang-orang kafir dan musyrik mensejahterakan dan memuliakan Mesjid beserta jamaahnya. Sesuatu yang mustahil. Pada ayat ini Allah mengetahui bahwa hanya orang yang bertaqwa dan beramal saleh yang mampu memuliakan Rumah Allah.

Ayat 9: 68-69 berbunyi ;

" Orang-orang munafik laki-laki dan perempuan, sebagian dengan sebagian yang lain adalah sama, mereka menyuruh membuat yang mungkar dan melarang berbuat yang makruf dan mereka menggenggamkan tangannya. Mereka telah lupa kepada Allah, maka Allah melupakan mereka. Sesungguhnya orang-orang munafik itulah orang-orang yang fasik 67. Allah mengancam orang-orang munafik laki-laki dan perempuan

dan orang-orang kafir dengan neraka Jahanam. Mereka kekal

Page 172: rahmanhadiq untuk Ali Sina

di dalamnya. Cukuplah neraka itu bagi mereka; dan Allah melaknati mereka; dan bagi mereka azab yang kekal 68, (keadaan kamu hai orang-orang munafik dan musyrikin adalah) seperti keadaan orang-orang yang sebelum kamu, mereka lebih kuat daripada kamu, dan lebih banyak harta

benda dan anak-anaknya daripada kamu. Maka mereka telah meni'mati bagian mereka, dan kamu telah menikmati bagianmu sebagaimana orang-orang yang sebelummu

meni'mati bagiannya, dan kamu mempercakapkan (hal yang batil) sebagaimana mereka mempercakapkannya. Mereka itu,

amalannya menjadi sia-sia di dunia dan di akhirat; dan mereka itulah orang-orang yang merugi.(qs 9:68-69)"

Ayat ini kembali memperkuat ayat sebelumnya , yaitu menerangkan tentang orang-orang munafik dari orang kafir yang akan merencanakan perbuatan keji dibalik penampilan baik mereka. Karena mereka menghalalkan semua cara untuk mencapai misinya. Kenapa orang-orang beriman begitu saja mempercayai orang-orang yang selalu bersikap munafik ?, padahal sudah nyata-nyata bagi mereka perbuatan yang mungkar dan melarang kamu berbuat kebaikan dan beribadah. Diantara orang-orang munafik, akan membuat perencanaan dan persengkongkolan untuk membengkokkan iman orang-orang muslim. Walaupun kebanyakan orang-orang muslim tidak mengetahuinya, tetapi Allah mengetahui segalanya dan Allah mengancam perbuatan mereka dengan siksaan yang sangat pedih di akhirat nanti. Pada ayat 69 , memberikan petunjuk bahwa orang-orang beriman tidak perlu merasa pesimis karena kekayaan dan kemajuan yang telah dicapai orang-orang munafik itu , juga telah diberikan oleh Allah kepada orang beriman dulunya. Dan janganlah orang mukmin berbuat fitnah seperti yang telah dilakukan oleh orang-2 munafik.

sedangkan ayat 99:7 berbunyi ;

"Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan yang bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka 6. Barang siapa yang mengerjakan

kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya 7. Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat

(balasan) nya pula (QS 99:5-7)

Ayat ini menjelaskan tentang kebangkitan orang-orang mati, bagaikan cendawan tumbuh dari kuburnya. Setiap orang tidak akan dapat menyembunyikan kejahatannya sama sekali. Semuanya akan diperlihatkan dan diperhitungkan. Kesalahan Ali Sina ini sudah menumpuk sangat banyak, sehingga dia sudah dililit oleh kejahatannya sendiri. Tetapi Ali Sina tidak pernah menyadari kesalahan sama sekali, sehingga dia tidak pernah mengalami penghapusan dosa atau mohon maaf kepada Tuhannya. Sementara perbuatan baiknya tidak ada sama sekali.. Boleh jadi Ali Sina bias berkelit dari jerat hokum duniawi, tetapi pengadilan akhirat tidak akan dapat dielakkannya lagi.

ayat 2:62 berbunyi ;

"Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka,

dan tidak (pula) mereka bersedih hati" (2:62)"

Sebenarnya ayat ini sudah di luar dari topik yang dibicarakan oleh DR naik, namun walaupun begitu perlu dijelaskan juga kepada manusia yang mempunyai hoby penghasut ini, supaya dia tidak menyebarkan fitnah kemana-mana . Sebenarnya ayat tersebut menerapkan persamaan hak kepada seluruh mansusia untuk diperlakukan secara adil dalam

Page 173: rahmanhadiq untuk Ali Sina

memperhitungkan segala amal ibadahnya. Yang dimaksud dari ayat itu adalah para penganut ajaran Tauhid yang tidak berbuat syirik di dalam agamanya sesuai dengan apa yang telah disampaikan oleh nabi-nabi mereka. Ayat ini merupakan persamaan hak untuk segala umat tanpa membeda-bedakan golongan dan asal usul bangsa-bangsa di dunia ini.

ayat 5.17 berbunyi ;

Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putra Maryam". Katakanlah: "Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak

membinasakan Al Masih putra Maryam itu beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di bumi semuanya?"

Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan apa yang di antara keduanya; Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (QS 5:17)"

Ayat ini memberi petunjuk bahwa nabi Isa Almasih tidak pernah mengatakan bahwa dia adalah Tuhan yang harus disembah oleh murid-murudnya atau oleh para pengikutnya. Bahkan di dalam Bible tidak ada pernyataan langsung dari Yesus bahwa dia adalah tuhan yang harus disebah. Tetapi kesimpulan itu berdasarkan tafsiran atau analisa dan opini mereka. Padahal mereka tahu bahwa kitab bible bukanlah kitab yang berasa dari Yesus tetapi dari banyak penulis di dalamnya. Jadi mereka yang membuat kesimpulan inilah yang disebut sebagai orang kafir.

Mereka membuat berita acara pengangkatan Yesus sebagai anak Allah kemudian menjelama menjadi Allah di dalam sebuah seminari di niceu pada tahun 324 Masehi di kota Roma yang dihadiri oleh berbagai pemimpin umat nasrani. Keputusan itu dihasilkan dari sebah perdebatan yang sangat

ulet antara pengikut Arius yang menentang dengan pengikut Gereja Roma yang mengiinginkan supaya Yesus diangkat menjadi tuhan. Akhirnya pemimpin Gereja Roma berhasil memenangkan perdebatan itu dan berhasil membuat kredo yang disebut dengan “Credo of Niceu” yang disyahkan oleh Kaisar Konstantine Agung.

Walaupun ayat AL Qur’an tersebut tidak menyebutkan secara spesifik terhadap peristiwa di nicea itu, tetapi pernyataan ayat tersebut tidak berbohong dan membuktikan bahwa peristiwa sejarah tersebut benar-benar sudah terjadi. Orang-orang yang memutuskan atau yang menyimpulkan pada seminari itu dapat dikategorikan sebagai objek dari ayat 5:17 tersebut. Jadi Al Qur’an tidak berkata bohong dengan adanya peristiwa itu. Orang-orang yang memutuskan atau yang menyimpulkan pada seminari itulah yang dimaksud oleh ayat ini sebagai orang-orang kafir yang telah mengajarkan ajaran yang tidak benar. Mereka membuat opini , analisa dan kesimpulan yang jauh menyimpang dari ajaran Yesus yang sebenaranya, lalu menyuruh orang lain untuk melakukan keinginan mereka . AL Qur'an menyebut nya sebagai golongan orang kafir , sama halnya dengan Ali Sina yang selalu menebarkan berita bohong dan menghasut orang-orang yang tidak mengerti.

Ayat 5: 72-73 berbunyi ;

'" Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah adalah Al Masih putra Maryam", padahal Al Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israel,

sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu" Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah

neraka, tidaklah ada bagi orang-orang lalim itu seorang penolong pun 72. Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: "Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga",

Page 174: rahmanhadiq untuk Ali Sina

padahal sekali-kali tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir di antara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih(QS 5:72-73)"

Ayat ini memperkuat dan melengkapi keterangan ayat 5:17 diatas. Ayat ini menjelaskan bahwa Isa As menyuruh murid-muridnya menyembah Allah bukan menjadikannya Tuhan, bahkan Isa As mengancam mereka dengan siksaan neraka apabila berbuat dosa syirik tersebut. Pada ayat berikutnya lebih memperjelas bahwa orang-orang yang telah merubah ajaran Yesus dan menjadikan Yesus sebagai Tuhan, maka mereka diharamkan masuk kedalam syurga Allah di akhirat nanti. Mereka adalah orang kafir sama dengan Ali Sina yang selalu menentang, bermusuhan dan menghina Alah dan rasulNya.

Jadi pengertian orang-orang kafir dari ayat 5:17 dan 5:72-73 lebih ditujukan kepada manusia yang engkar, menentang kebenaran, menghasut, membuat kesimpulan menurut angan-angan, menyebarakan ajaran yang salah sehingga mereka menjerumuskan banyak orang untuk berbuat kebodohan (Syirik).

(Ali SIna) ;

38. Pengajaran kontradiksi : utk anggur dan minuman2

memabukkan.

a. kamu buat minuman yang memabukkan dan rezeki yang baik.’

16.67 = baik.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;

ayat 16:67 berbunyi ;

" Dan dari buah kurma dan anggur, kamu buat minuman yang memabukkan dan rezeki yang baik. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran

Allah) bagi orang yang memikirkan (QS 16:67)"

Ayat ini menjelaskan tentang sisi baik dan sisi buruk dari mamfaat buah anggur. Seluruh manusia abad ini mengetahui akan kebenaran ayat tersebut dan tidak satupun manusia membantahnya , kecuali manusia penghasut yang bernama Ali Sina ini karena dia tidak mau meninggalkan kebiasaannya bemabuk-mabukan dengan minuman anggur itu. Hanya orang yang mempunyai pikiran yang baik yang dapat memamfaatkan anggur untuk kesehatan bukan untuk merusak diri sendiri.

(Ali Sina)

B. ‘Janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu

mengerti apa yang kamu ucapkan’. 4:43=jauhi minuman memabukan jika mau

sholat.

ayat 4:43 berbunyi ;

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri mesjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau kembali dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya (QS 4:43)

Ayat ini sangat jelas dan dengan tegas melarang orang yang sedang mabuk melakukan salat dengan alasan yang logis. Tetapi Ali Sina merubah ayat tersebut menjadi "boleh mabuk-mabukan, tetapi jangan shalat ".

Page 175: rahmanhadiq untuk Ali Sina

Begitulah kalau Ali Sina memahami dan membuat kesimpulan dari ayat-ayat Al-qur'an untuk kepentingan dan kebutuhan pribadinya yang disampaikannya kepada para pengikutnya.

(Ali Sina) ;

C. Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi.

Katakanlah: "Pada keduanya itu terdapat dosa besar dan beberapa

manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari

manfaatnya". 2:219=keduanya dapat baik dapat jelek tapi banyak jelek daripada baiknya.

Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;Rahmanhadiq ;

Ayat 2:219 berbunyi ;

" Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: "Pada keduanya itu terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya". Dan mereka bertanya kepadamu apa

yang mereka nafkahkan. Katakanlah: "Yang lebih dari keperluan." Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya

kepadamu supaya kamu berpikir QS 2:219)",

Nilai kebenarannya Ayat diatas tidak dapat dibantah lagi. Semua orang normal di abad millenium ini mengetahui bahwa di dalam minuman khamar terdapat kandungan alkohol yang cukup tinggi yang bisa merusak jaringan otak. Alkohol inilah yang merupakan bahan penyebab mabuk dan merusak peradapan. Seluruh dokter setuju bahwa alkohol menyebabkan kerusakan pada jaringan otak dan hati.

Namum dibidang kimia bahan alkohol merupakan bahan yang sangat banyak mamfaatnya , hal inipun tidak dapat dibantah oleh siapapun. Jadi kegunaan atau kerusakan yang ditimbulkan oleh alkohol tergantung kepada tujuan

penggunaaannya. Manusia yang hidup di negri subtropis masih menggunakan sedikit alkohol untuk menghangatkan badannya tetapi tidak untuk bermabuk-mabukan. Bukan hanya hukum syriah di dalam Al-qur'an saja yang melarang mengkonsumsi minuman beralkohol, bahkan banyak negara demokrasi melarang warganya meminum minuman beralkohol untuk karena akan merusak diri sendiri dan orang lain.

Tetapi Ali Sina mengambil ayat tersebut untuk keuntungannya karena minuman khamar itupun ada nilai baiknya untuk diminum walaupun sampai mabuk. Begitulah cara Ali Sina mengnalisa ketentuan hukum syariah untuk diperolok-olokan saja.

(Ali Sina);

d. ‘Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum)

khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib

dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan setan.

Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat

keberuntungan.’ 5:90-91=sangatlah jelek. Semua ayat ini datang

dari tuhan yg sama? Gimana sesuatu yg pertamanya ‘rejeki yg baik’ menjadi yg dibenci dan pekerjaan setan?

Rahamanhadiq ;Rahamanhadiq ;Rahamanhadiq ;Rahamanhadiq ;

Ayat 5:90-91 tersebut menempatkan kedudukan yang sama derajatnya antara perbuatan bermabuk-mabukan dengan berjudi, acara ritual pemberian sesajen untuk berhala, main tebak-tebakan dengan anak panah untuk mengadu nasib dan perbuatan keji lainnya. Jadi yang dimaksud dengan bermabuk-mabukan disini adalah sebuah perbuatan yang setara dengan perbuatan keji lainnya yang disebutkan di dalam ayat 5:90-91 tersebut. Kata "mabuk" disini merupakan kata kiasan atau perumpamaan yang berarti melakukan perbuatan merusak baik terhadap diri sendiri maupun terhadap orang lainnya, sama nilainya dengan perbuatan keji lainnya seperti yang diterangkan oleh ayat 5:90-91 itu. Terbukti bahwa Ali Sina

Page 176: rahmanhadiq untuk Ali Sina

tidak memahai arti dari ayat tersebut dengan baik dan benar, karena dia tidak mampu membedakan nilai kebaikan dan kejahatan. Yang ada didalam pikirannya adalah semua jenis kejahatan, sehingga dia buta dengan kebenaran yang diajarkan kepadanya.

Para petani mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan anggur untuk tujuan menyehatkan tubuh karena banyak mengandung vitamin C dan antioksidant kalau dimakan dalam keadaan segar. Itulah yang dimaksud dengan mendapat rezki yang baik. Sebalilknya para pemilik pabrik minuman anggur mengolahnya untuk menjadi minuman yang memabukan lalu dijual kepada peminatnya di sebuah diskotik dan orang-orang yang sudah kecanduan. Inilah yang dimaskud dengan perbuatan yang dibenci atau perbuatan setan. Tetapi Ali Sina dan para pengikutnya merasa bangga bermabuk-mabukan karena dia tidak punya aturan dan ajaran apapun di dalam hidupnya.

(Ali Sina):

Saya berhenti disini saja. Mudah sekali utk menunjukkan 1000

kesalahan yg ada di Quran dan ribuan lagi dongeng menggelikan

dalam hadis. Ingat apa yg Dr. Naik katakan: Yg dibutuhkan utk

membuktikan bahwa Quran bukan dari tuhan Cuma satu

kesalahan. Jika dia tidak dapat menjawab semuanya, berarti

Quran bukanlah Wahyu. Tapi bagaimanapu, dia tidak akan mampu menjawab bahkan SATUpun.

Rahmahadiq;Rahmahadiq;Rahmahadiq;Rahmahadiq; Ali Sina merasa mudah sekali menyampaikan 1000 alasan untuk membongkar kepalsuan Al -qur'an, tetapi yang disampaikannya itu adalah bohong semua. Dia tidak mengerti sama sekali dengan ayat-ayat Al-qur'an kemudian menyampaikan kebodohannya kepada orang-orang yang tidak mengetahui, maka terbongkarlah semua kelicikan yang dilakukannya selama ini. Ali Sina tidak mempunyai ilmu sedikitpun tentang ayat-ayat Al-qur'an, kecuali informasi yang dikumpulkannya dari para staff redaksinya tanpa

dipelajarinya dengan baik dan benar. Kemudian dia mengolah informasi yang tidak benar itu menjadi ramuan fitnah dan hasutan yang keji. Ali Sina tidak mempunyai filsafat yang baik di dalam hidupnya, hal ini dapat dilihat dari caranya memutarbalikkan kebenaran menjadi fitnah dan kebohongan.

Kelicikan , Kebohongan , Kebencian, Hasutan, Fitnah, Caci maki dan cara-cara menghina sudah merupakan menu sehari-hari bagi Ali Sina dan para pengikutnya. Ini dapat disaksikan pada situsnya di http://www.faithfreedom.org . Situs ini merupakan situs paling keji yang pernah ada di dunia .

Ali Sina sedang memperlihatkan bahwa dia sudah membawa agama baru dan menjadikan dirinya sebagai nabi untuk ajarannya yang paling tidak beretika di muka bumi ini. Tentu saja Ali Sina merasa bangga dengan ajaran barunya itu, karena ajaran ini belum pernah diterapkan oleh bangsa-bangsa beradab di Bumi ini sebelumnya.

Kesimpulan:

Dalam bagian sanggahan Dr. Campbell berkata:

"Well Dr. Naik telah mengajukan masalah yg nyata – Dan juga ada

masalah2 lainnya yg dia katakan. Saya tidak menyangkalnya, dan

saya tidak punya jawaban yg bagus bagi masalah2 itu.”

Pengakuan ini membuat para hadirin muslim sangat gembira dan

mereka bertepuk tangan dg senangnya.

Kenapa Dr. Campbell mengatakan hal demikian? Ini karena Dr.

Campbell adalah orang jujur. Dia tidak punya jawaban bagi

kesalahan2 yg ada dalam bible dan dia tidak akan memelintir

kebenaran lalu berbohong. Bible ada kesalahan2, tapi seperti yg

Page 177: rahmanhadiq untuk Ali Sina

telah saya jelaskan, kesalahan2 tsb tidak menghilangkan nilai2

dari inti pesannya.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ali Sina menganggap dirinya sebagai juri untuk menentukan pihak yang kalah dan pihak yang menang , padahal dia ini bukan kristen dan bukan pula islam, dia adalah musuh agama kristen dan juga musuh agama islam. Ali Sina tidak mengerti sama sekali dengan ajaran kristen apalagi ajaran islam. Bahkan sebaliknya dia ingin mengajari bagaimana cara-cara berkelahi saling hujat dan saling mencaci maki di dalam situsnya itu. Ali Sina tidak memenuhi syarat sebagai hakim, tetapi sebagai pecundang yang harus dijebloskan kedalam api neraka. Sebenaranya Ali Sina tidak berkepentingan apa-apa dengan perdebatan Dr Campbell dengan Dr Naik, tetapi tiba-tiba saja dia tampil berteriak ingin menjadi juri yang adil, padahal sebenarnya dia berkeinginan untuk mengadudomba kedua belah pihak. Benar-benar licik sekali Ali Sina ini bermain kata-kata.

Lalu Dr. Naik mengambil mikropon dan dg penuh kemenangan

mengingatkan hadirin bahwa Dr. Campbell hanya menjawab 2 dari

20 kritik yg dia bawakan. “Dr. William Campbell tidak menjawab

20 poin saya,” sombong Dr. Naik, “dan dia mulai bicara tentang

“Ramalan” Apa hubungannya ramalan dg “Sains dalam

Bible?”…”Dr. William Campbell tidak dapat mengerti Quran – itu tidak berarti Quran salah.”

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Kembali Ali Sina melemparkan tipu muslihatnya untuk menghasut dan mengadu antara umat islam dan umat kristen. Padahal acara perdebatan itu sudah diatur oleh protokoler sehingga berjalan dengan tertib. Jadi tidak benar kalau Dr Naik dituduh telah merebut mikrofon untuk menyampaikan kemenangannya. Tidak ada yang menang dan tidak ada yang kalah di dalam perdebatan tersebut. Yang menang adalah nilai kebanaran itu sendiri dan yang kalah adalah nilai kepalsuan itu sendiri. Setiap peserta sudah mempunyai jawabannya masing-masing, dan Ali Sina tidak mungkin mengetahuinya karena dia tidak

pernah datang dan melakukan survey yang benar dari kesimpulannya itu. Ali Sina melihat perdebatan itu dari segi kebencian dan hasutan saja, sehingga dia merasa pantas menjadi hakim untuk memutuskan perkara.

Seperti yg saya tunjukkan dalam tulisan ini, orang yg tidak

mengerti Quran dan bahkan punya pengertian yg lebih rendah lagi

tentang sains adalah Dr. Naik. Jawaban2 Dr. Naik terhadap kritik

yg diajukan terhadap Quran semuanya salah. ( rahmanhadiqrahmanhadiqrahmanhadiqrahmanhadiq; Ali Sina yang tidak mengerti ayat al qur'an dan Ali Sina yang atheis , memberikan kesimpulan dan pernyataan bahwa Dr Naik tidak mengerti dengan kitab al qurannya sendiri. Aneh. pernyataan Ali Sina ini sama saja dengan ucapan seorang yang berenyakit jiwa yang tidak mengerti dengan ucapannya sendiri.)

Baik Dr. Campbell maupun Dr. Naik menyajikan argumen2 mereka

dg bagus dan sangat terpelajar. Dr. Naik lebih lanjut mengesankan

para hadirin dg mengucapkan ayat2 Quran tanpa membaca. Tapi

keahlian menghapal ayat2 quran ini jangan dianggap sebagai

kebenaran akan argumennya. Seperti saya bilang. Dr. Naik adalah

pesulap hebat dan dia jago. Tapi apa yg dia lakukan tidak benar.

Dia telah menjadi ahli dalam bidang penipuan. Kedua pembicara

telah benar ketika menunjuk kesalahan2 dan kemustahilan dalam

buku2 itu. Tapi, Dr. Campbell menurut pengamatan saya adalah

pemenang debat ini. Itu karena Dr. Campbel terbukti adalah

seorang yg jujur, akademisi tulen. Dia tahu bedanya antara

kebenaran dan kepalsuan. Dia tidak rela memalsukan kebenaran

hanya utk memenangkan debat. Ketika dia ditunjukkan

kesalahan2 Bible, dia tidak mencoba berbohong dan menyajikan

alasan2 lemah atau memelintir arti kata seperti yg Dr. Naik sering

lakukan. Dia hanya berkata saya tidak punya jawaban bagus utk

itu. Kualitas ini telah mengangkatnya dalam pandangan saya dan saya sangat menghargai itu dari Dr. Campbell.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; seorang Atheis yang berlagak juri ingin memberikan penilaian. Ali sina menyatakan bahwa kedua belah pihak benar-benar telah menunjukan kemampuannya untuk membongkar kesalahan kitab-kitab mereka masing-masing, dan Ali Sina merasa sangat bangga dan tertawa

Page 178: rahmanhadiq untuk Ali Sina

melihat bahwa kedua petarung itu sama-sama babak belur. Ini merupakan sebagian dari kegembiraan dari seorang yang sedang menderita penyakit Psikopat yang cukup serius. Tetapi ketika ada peserta yang bertepuk tangan menyatakan kegembiraanya atas kebenaran yang disampaikan oleh dr Naik, tiba-tiba RSD ini mejadi sakit gigi, penyakit alerginya kumat, dia sangat tidak suka melihat orang bergembira menerima kabar kebenaran. Untuk itu Ali Sina menyebut Dr Niak telah melakukan ilmu sulap di depan para peserta dengan kemampuan nya menghafal ayat-ayat Al-qur'an. Kemudian Ali Sina memuji sikap DR Campbell yang secara jujur melihat kebenaran dan kepalsuan di dalam kitab Bible, sebaliknya dia menuduh DR naik telah melakukan penipuan dengan ayat-ayat al-qur'an yang hafal olehnya.

Ali sina menunduh Dr Naik telah melakukan penipuan karena Ali Sina mengangap bahwa dirinya lebih banyak mengetahui dan mengerti ayat Al-Qur'an dibandingkan dari pada Dr Naik.

Memang aneh dan lucu sekali pernyataan RSD ini, dari mana dia berlajar ayat-ayat Al Qur,an dengan hasil yang sangat memalukan itu. Padahal sudah dibuktikan dari analisanya diatas bahwa dia tidak mampu membaca teks al qur'an sama sekali, lalu dengan cara apa dia hendak menuduh bahwa Dr Naik telah melakukan penipuan. Padahal semua bantahan yang disampaikan Ali Sina pada bukunya ini hanya menunjukan ketidaktahuannya, sehingga dia banyak sekali menyampaikan kebohongan, kelicikan dan bahkan merusak ayat-ayat Al-Qur'an. Hal ini membuktikan bahwa Ali Sina bukanlah manusia tetapi sosok monster atau setan yang sedang menyamar sebagai manusia.

Sayangnya, saya tidak bisa berkata begitu bagi Dr. Naik. Dr. Naik

tidak berlaku jujur. Dia menyerang Bible utk kesalahan yg persis

sama dalam Quran. Ini seperti sebuah periuk yg mengejek ceret,

yg sama2 hitam. Ini adalah ketidak jujuran intelektual.

Tidak seperti lawannya, ketika kesalahan2 Quran diajukan

padanya, Dr. Naik menyangkal hal yg sudah jelas kelihatan. Dia

bahkan mencoba memberi arti yg sama sekali baru bagi kata2 yg

biasa seperti nur (cahaya) yg dia artikan “sinar pantulan”, wajada

(mendapati/menemukan) dia artikan “kelihatannya”, yasbahun

(mengikuti orbit), yg dia katakan berputar pada sumbunya,

museoon (luas), yg dia artikan “meluas”, sama (langit) katanya hujan, dll.

Saya tahu Dr. Naik tidak akan menjawab tulisan ini. Tapi jika ada muslim yg bisa, saya akan senang mendengarkannya.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; tidak perlu Dr Naik yang harus turun tangan untuk menjawab tulisan Ali Sina ini, banyak sekali orang-orang kecil seperti Rahmanhadiq yang dapat membalas dan membongkar kepalsuan buku-buku Ali Sina. Ketentuan ini sudah diramalkan dan ditegaskan di dalam ayat 17:81 yang berbunyi ; "

“ Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap" . Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti

lenyap.(QS 17:81)" .

Sebenarnya Ali Sina tidak akan sanggup menentang kebenaran yang disampaikan di dalam ayat-ayat Al-qur'an , sehingga dia melakukan banyak kecurangan dengan merusak dan menyampaikan banyak kebohongan dan hasutannya.

Sekarang, anda harusnya sudah tahu kenapa islam melaju sejauh

ini. Islam maju melalui Jihad, yakni terorisme dan melempar

kebohongan serta penipuan. Anda semua tahu mengenai terorisme

islamik. Saya harap setelah membaca tulisan ini, anda juga dapat

melihat wajah penipuan dan kebohongan dari Islam. Dr. Naik adalah perwujudannya.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; pernyataan inilah yang menjadi tujuan utama Ali Sina menulis bukunya ini yaitu untuk menyerang ajaran islam serta para penganut agama islam dari sisi gossip

Page 179: rahmanhadiq untuk Ali Sina

negative yang disebarkannya. Ali sina ingin menyebarkan gosip dan fitnahnya bahwa agama islam telah mengajaran kejahatan di bumi ini. padahal tidak satupun ayat di dalam al qur'an yang menyuruh umatnya melakukan teror, bahkan sebaliknya banyak sekali ayat Al Qur’an yang mengancam dan melarang orang muslim melakukan perbuatan jahat atau berbuat kekacauan. Pernyataan Ali Sina ini sudah jauh menyimpang dari topik permasaalahan yang disampaikan oleh Dr Naik.

Dr. Naik pikir setiap muslim harus jadi teroris

(http://www.faithfreedom.org/oped/sina51022.htm). Berdasarkan

informasi yg saya dapatkan, kelihatannya dia telah menyiapkan kamp pelatihan bagi terorisme islamnya.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; kembali Ali Sina membuat gosip dan fitnah yang lucu. Inilah tujuan utama dari Ali Sina membuat dan menyebarkan tulisannya ini. Seluruh buah pikir Ali Sina yang disampaikannya di dalam bukunya ini adalah kebohongan yang nyata.

Saya desak semua orang baik didunia dan khususnya orang2 India

utk mengungkapkan penipu ini. Promosikan artikel ini dan biarkan

para muslim dan fansnya tahu bahwa dia adalah seorang pembohong.

Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; Ali Sina menyampaikan dan memuntahkan bisa racun ular cobranya untuk meracuni orang yang telah menyampaikan kabar baik. Sekarang sudah terbukti dengan jelas bahwa yang melakukan penipuan dan kebohongan adalah Ali Sina sendiri. Ali Sina adalah pemain sandiwara terbesar itu. Dia menulis judul buku ini ” World’s Greatest

Showman” untuk dirinya sendiri. Dialah yang berada dibalik kejahatan yang sengaja dia sembunyikan selama ini. Tujuannya adalah untuk merusak ajaran islam demi misinya untuk membuat ajaran agama Islam musnah di bumi ini.

Dr. Naik pikir dia bisa menang melalui penipuan. Mari kita

buktikan bahwa kebenaran jauh lebih perkasa. Biarkan kebenaran

menghancurkan kebohongannya dan meruntuhkan menara

kartunya. (Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq;Rahmanhadiq; pernyataan Ali Sina ini sama saja dengan seorang maling teriak maling, padahal dia sedirilah pencuri yang dicari selama ini. Mana ada seorang penipu mau mengakui kesalahannya.

Semoga buku balasan dan jawaban Rahmanhadiq ini akan membuka pola berpikir Ali Sina ke arah yang lebih baik, supaya dia memiliki filsafat hidup yang baik bagi dirinya dan juga bermamfaat bagi seluruh umat manusia di bumi ini, semoga Ali Sina mau berpikir dan belajar lebih baik sebelum menuduh dan menyebarkan fitnah dan hasutan. Semoga Ali Sina menyadari bahwa ada sebuah kekuatan yang lebih berkuasa terhadap dirinya baik sebelum dia dilahirkan maupun setelah kematiannya nanti. Semoga Ali Sina menyadari bahwa semua perbuatannnya akan dipertanggungjawabkan dihadapan Sang penciptanya kelak setelah kematiannya. Semoga Ali Sina berpikir dan mempertimbangkan baik-buruk tulisannya sebelum disebarkan di dalam situsnya yang tidak beretika itu.

Terlepas apakah Ali Sina percaya atau tidak kepada keterangan Al Qur’an, kalau tulisan Rahmanhadiq ini tidak dapat merubah sikap jahat Ali Sina sesuai dengan janji yang dia tulis di dalam bukunya ini, atau dia melakukan kecurangan dan kebohongan-kebohongan lagi yang lebih jahat, Rahmanhadiq hanya dapat berdoa kepada ALLah SWT, semoga Allah SWT memberikan hukuman yang setimpal kepadanya baik di dunia ini maupun di ahkirat nantinya . AMIEN !)

--- O ----

Page 180: rahmanhadiq untuk Ali Sina