proses penyembuhan fraktur

3
Proses Penyembuhan Fraktur Proses penyembuhan fraktur tergantung pada vaskularisasi dari tulang yang mengalami fraktur. Apabila vaskularisasinya baik maka akan terbentuk osteoblas. Pada vaskularisasi yang buruk sel-sel akan berdiferensiasi menjadi khondroblas. Vaskularisasi baik Fraktur tulang dapat memaksimalkan pengaktifan seluruh osteoblas periosteum dan di dalam tulang yang mengalami fraktur. Dengan segera akan terbentuk banyak sekali osteoblas baru dari sel osteoprogenitor. Dalam waktu singkat di antara kedua ujung patahan tulang timbul tonjolan jaringan osteoblastik yang besar dan matriks organik tulang yang baru diikuti pengendapan garam kalsium yang disebut kalus. Setelah itu terbentuk tulang primer yang baru, tulang sekunder. Pada akhirnya fraktur mengalami kesembuhan. Vaskularisasi Buruk Setelah terjadi patah tulang pada jaringan yang mengalami kerusakan dan terjadi perdarahan terbentuk jaringan granulasi dari fibroblas jaringan ikat sekitarnya. Selama perbaikan,jaringan granulasi, sel-sel dan matriks yang rusak akan dibersihkan oleh makrofag. Sel osteogenik akan berdiferensiasi menjadi khondroblas dan membentuk cartilago hyalin sebagai kalus cartilago. Sel osteoprogenitor endosteum dan periosteum membentuk tulang spongiosa disekitar kalus sehingga terbentuk kalus tulang. Kalus kartilago akan mengalami erosi dan menipis sehingga tersedia ruangan untuk pembentukan jaringan tulang baru. Kalus tulang juga akan mengalami reorganisasi menjadi tulang kompakta dan kelebihan tulang diresorpsi. Akhirnya seluruh jaringan cartilage akan diganti oleh jaringan tulang dengan proses osteogenesis enkhondral. Osteogenesis enkhondralis

Upload: yohanes-padrepio

Post on 05-Dec-2015

3 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

proses

TRANSCRIPT

Page 1: Proses Penyembuhan Fraktur

Proses Penyembuhan Fraktur

Proses penyembuhan fraktur tergantung pada vaskularisasi dari tulang yang mengalami fraktur. Apabila vaskularisasinya baik maka akan terbentuk osteoblas. Pada vaskularisasi yang buruk sel-sel akan berdiferensiasi menjadi khondroblas.

Vaskularisasi baik

Fraktur tulang dapat memaksimalkan pengaktifan seluruh osteoblas periosteum dan di dalam tulang yang mengalami fraktur. Dengan segera akan terbentuk banyak sekali osteoblas baru dari sel osteoprogenitor. Dalam waktu singkat di antara kedua ujung patahan tulang timbul tonjolan jaringan osteoblastik yang besar dan matriks organik tulang yang baru diikuti pengendapan garam kalsium yang disebut kalus. Setelah itu terbentuk tulang primer yang baru, tulang sekunder. Pada akhirnya fraktur mengalami kesembuhan.

Vaskularisasi Buruk

Setelah terjadi patah tulang pada jaringan yang mengalami kerusakan dan terjadi perdarahan terbentuk jaringan granulasi dari fibroblas jaringan ikat sekitarnya. Selama perbaikan,jaringan granulasi, sel-sel dan matriks yang rusak akan dibersihkan oleh makrofag. Sel osteogenik akan berdiferensiasi menjadi khondroblas dan membentuk cartilago hyalin sebagai kalus cartilago. Sel osteoprogenitor endosteum dan periosteum membentuk tulang spongiosa disekitar kalus sehingga terbentuk kalus tulang. Kalus kartilago akan mengalami erosi dan menipis sehingga tersedia ruangan untuk pembentukan jaringan tulang baru. Kalus tulang juga akan mengalami reorganisasi menjadi tulang kompakta dan kelebihan tulang diresorpsi. Akhirnya seluruh jaringan cartilage akan diganti oleh jaringan tulang dengan proses osteogenesis enkhondral.

Osteogenesis enkhondralis

1. Pusat penulangan primerTerjadi pada diafisis tulang. Didahului oleh pembentukan cartilago hyalin kemudian terjadi proses hipertrofi khondrosit yang mengakibatkan matrix cartilago menipis. Pada matrix ini terjadi kalsifikasi (pengendapan garam kalsium fosfat) yang tampak basofilik. Khondrosit mengalami kematian sel dan proses degenerasi akibat kekurangan nutrisi, lacuna kosong akan bersatu membentuk rongga. Rongga ini akan diisi oleh pembuluh darah dan sel pluripoten (asteoblas dan jaringan hemopoitik).Bersamaan dengan proses diatas, perikhondrium menjadi lebih vaskuler dan menjadi periosteum. Sel khondrogenik menjadi sel osteoprogenitor bentuk osteoblas melalui osteogenesis desmalis. Osteoblas mensekresikan matrix tulang dan membentuk periosteal band (tulang tipis). Selanjutnya pembuluh darah akan masuk ke diafisis melalui lubang yang dibuat oleh osteoklas.

2. Pusat penulangan sekunder

Page 2: Proses Penyembuhan Fraktur

Terjadi pada epifisis tulang. Proses yang terjadi sama dengan proses penulangan primer tetapi tidak terbentuk periosteal band

Osteogenesis Desmalis

Mula-mula jaringan mesenkhim berkondensasi dan banyak pembuluh darah (pusat ossifikasi primer). Sel mesenkhim akan berdiferensiasi menjadi osteoblas. Osteoblas mensekresikan matrix organik yaitu osteoid dan mengalami kalsifikasi menjadi osteosit. Serabut kolagen osteoid akan membentuk anyaman spikula / trabekula sehingga terbentuk tulang berongga yang akan dimasuki pembuluh darah dan sel mesenkim kamudian membentuk jaringan hemopoeitik.

Daftar Pustaka

Guyton, John E. Hall . 1997 . Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, Edisi 9 . Hal : 1249 . Jakarta : EGC

MP