proses pemindahan pusat pemerintahan ... di anggap lebih representative dan tata ruang kota juga...

22
PROSES PEMINDAHAN PUSAT PEMERINTAHAN PROVINSI (PEMPROV) KALIMANTAN SELATAN DARI KOTA BANJARMASIN KE KOTA BANJARBARU SKRIPSI Di ajukan sebagai syarat memperoleh gelar sarjana (S-1) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Di susun oleh : SUKMANA FITHRA RIZANA 08230055 ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012

Upload: lamtruc

Post on 31-Mar-2019

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PROSES PEMINDAHAN PUSAT PEMERINTAHAN PROVINSI (PEMPROV) KALIMANTAN SELATAN DARI KOTA BANJARMASIN KE KOTA

BANJARBARU

SKRIPSI

Di ajukan sebagai syarat memperoleh gelar sarjana (S-1)

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Muhammadiyah Malang

Di susun oleh :

SUKMANA FITHRA RIZANA

08230055

ILMU PEMERINTAHAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2012

LEMBAR PERSETUJUAN

Nama : SUKMANA FITHRA RIZANA NIM : 08230055 Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan : Ilmu Pemerintahan Judul : Proses Pemindahan Pusat Pemerintahan Provinsi ( Pemprov )

Kalimantan Selatan dari Kota Banjarmasin ke Kota Banjarbaru

Disetujui untuk di uji di hadapan Sidang Dewan Penguji Skripsi

Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II Drs. Krishno Hadi.MA Drs.Imam Hidayat.MM

Mengetahui,

Dekan FISIP UMM Kajur Ilmu Pemerintahan Dr.Wahyudi. M.Si Dr.Trisulistyaningsih.M.Si

LEMBAR PENGESAHAN

Telah di Pertahankan di hadapan Sidang Dewan Penguji Skripsi

Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilm Politik Universitas Muhammadiyah Malang

Pada :

Hari : Jum’at Tanggal : 10 Agustus 2012 Jam : 10.30 wib – 11.25 wib Tempat : Ruang Jurusan Ilmu Pemerintahan

Dewan Penguji

1. Dr. Tri Sulistyaningsih. M.Si 1. …………………….

2. Drs. Jainuri.M.Si 2. …………………….

3. Drs. Krishno Hadi.MA 3. …………………….

4. Drs. Imam Hidayat. MM 4. …………………….

Mengesahkan Dekan

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang

Dr. Wahyudi. M.Si

SURAT PERNYATAAN

Nama : SUKMANA FITHRA RIZANA

Tempat,Tanggal Lahir : Kotabaru, 26 Juni 1989

NIM : 08230055

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Jurusan : Ilmu Pemerintahan

Menyatakan bahwa Karya Ilmiah / Skripsi saya yang berjudul :

“Proses Pemindahan Pusat Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan

dari Kota Banjarmasin ke Kota Banjarbaru “.

Adalah bukan karya tulis orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali

dalam kutipan yang telah saya sebutkan sumbernya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila

pernyataan ini tidak benar. Saya bersedia mendapatkan sanksi akademik

sebagaimana berlaku.

Malang,08 Agustus 2012

Yang Menyatakan,

SUKMANA FITHRA RIZANA

BERITA ACARA BIMBINGAN

Nama : SUKMANA FITHRA RIZANA NIM : 08230055 Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan : Ilmu Pemerintahan Judul : Proses Pemindahan Pusat Pemerintahan Provinsi Kalimantan

Selatan dari Kota Banjarmasin Ke Kota Banjarbaru Pembimbing : 1. Drs.Krishno Hadi.MA 2. Drs. Imam Hidayat.MM Konsultasi Skripsi :

Tanggal Bimbingan Paraf Pembimbing I

Paraf Pembimbing II

Keterangan Bimbingan

10 Oktober 2011 Pengajuan Proposal 6 Maret 2012 Revisi Proposal 8 Maret 2012 ACC Seminar

Proposal 20 Maret 2012 Pengajuan BAB II 19 Mei 2012 Revisi BAB II 24 Mei 2012 ACC BAB II 25 Juli 2012 Pengajuan BAB III 26 Juli 2012 Revisi BAB III 1 Agustus 2012 ACC BAB III 25 Juli 2012 Pengajuan BAB IV 7 Agustus 2012 Revisi BAB IV 8 Agustus 2012 ACC BAB IV 8 Agustus 2012 Pengajuan BAB V 8 Agustus 2012 Revisi BAB V 8 Agustus 2012 ACC BAB V

Tanggal Selesai Bimbingan Skripsi : Rabu, 8 Agustus 2012 Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II Drs.Krishno Hadi.MA Drs.Imam Hidayat.MM Mengetahui, Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan

Dr.Tri Sulistyaningsih.M.Si

p

i

p

s

s

t

m

a

s

p

B

l

h

p

s

b

p

Syuku

pengasih da

inayahnya y

penulis untu

sebaik-baikn

Keingi

selatan untu

tertata denga

maksimal ta

aktivitas pel

satu inisiatif

pusat peme

Banjarbaru,

lagi bagaima

Skrips

hadapi dalam

proses terjun

sempurna.

Di sam

banyak terim

penyelesaian

1. Segenap

Rektor P

ur Alhamdull

an penyayan

yang membe

uk bisa me

nya.

inan masya

uk memiliki

an rapi agar

anpa adany

layanan terh

f untuk men

erintahan te

Oleh sebab

ana Proses p

si ini tidakla

m proses pe

n langsung k

mping ketid

ma kasih kep

n penelitian

p Pimpinan

Prof.Drs.Mu

KATA

lillah penuli

ng makhlukn

erikan kesem

enyelesaikan

arakat dan

sebuah pusa

r semua akti

ya kendala

hadap publik

ningkatkan p

ersebut ke

itu penulis

pemindahan i

ah sempurn

embuatan sk

ke daerah un

dak sempurn

pada bebera

ini, Antara l

n Universita

uhajir Effend

A PENGAN

s panjatkan

nya dengan

mpatan, kem

penulisan

segenap pe

at pemerinta

ivitas pelaya

dari pihak

k itu sendiri

pelayanan ya

daerah yan

ingin berke

itu terjadi da

na karena b

kripsi ini,mu

ntuk penyem

naan Skrips

apa pihak ya

lain :

as Muhamm

di. M.AP

TAR

kehadirat A

limpahan k

mampuan da

karya ilmia

emerintahan

ahan ( ibukot

anan terhada

luar yang

i tersendat.

ang prima ia

ng lebih k

einginan untu

an lain sebag

erbagai mac

ulai dari ar

mpurnaan pen

i ini penuli

ang telah tur

madiyah Ma

Allah sang m

karunia, hid

an kemudah

ah Skripsi i

n provinsi k

ta ) yang ko

ap publik bi

menyebabk

Oleh karen

alah dengan

kondusif se

uk meneliti

gainya.

cam problem

ea kampus

nelitian ini m

is ingin me

rut andil da

alang (UMM

maha kuasa,

dayah serta

han kepada

ini dengan

kalimantan

ondusif dan

sa berjalan

kan semua

a itu salah

memindah

eperti kota

lebih rinci

m yang di

sampai ke

meski tidak

engucapkan

lam proses

M) Bapak

2. Segenap Pimpinan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ( FISIP ) Universitas

Muhammadiyah Malang ,Bapak Dekan Dr.Wahyudi.M,Si

3. Segenap Pimpinan Jurusan dan seluruh staff Pengajar di Jurusan Ilmu

Pemerintahan (IP). Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan Dr.Tri Sulistyoningsih.

M.Si.

4. Bapak Drs.Jainuri.M.Si selaku Dosen Wali selama penulis menempuh

pendidikan di Jurusan Ilmu Pemerintahan,Universitas Muhammadiyah

Malang.

5. Kedua Orang Pembimbing Skripsi Bapak Drs. Krishno Hadi, MA

(Pembimbing I), Dan Bapak Drs. Imam Hidayat. MM ( Pembimbing II )

6. Para Responden yang penulis Wawancarai

7. Seluruh keluarga besar penulis, terutama Abah dan Mama yang terus

memberikan dorongan moril dalam proses penyelesaian penelitian ini, adink

Luthfi & adink Ike, si Kecil Felly, Julak Izham, Mamah & Papi, Mamah Tati,

dan segenap keluarga besar penulis lainnya yang tidak bisa penulis ucapkan

satu satu ^_^, “ Without You I do not have anything of his “

8. Seluruh teman-teman seperjuangan di Ikatan Muhammadiyah Malang (IMM)

Renaissance FISIP, Maz Ibnun (staff khusus DPR RI), Maz Rustam, Bang

Moel, Maz Gilank, Maz Amink, Maz Fadh, Maz Marcell, Maz Erwin,kurais,

Mbk Dyan, mbk Pipit 07,Maz Rustan, Rizal “Jambronk”, Dany, Anak aconk

Galank, Helpin,Bang Haji Hamdi, Maz Andre,Maz Putra, Delvia, zul

juventini sejati, bang Idrus, Romli, Mbk Yaya,Bang Arif Wollo, dan lain-lain

yang tidak bisa penulis uraikaan satu-satu, kalian sudah penulis anggap

menjadi keluarga besar selama penulis menempuh pendidikan di kota

Malang.

9. Seluruh Teman-teman KPRF 2009 UMM, Seperti Helpin, Emil, Naning,

Hamdi, Primando, Suwait, Aqil, Husen,Hasyim.

10. Keluarga Besar Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 8 Sumbermanjing

Wetan (Sumawe) Desa Kedung Banteng, Delora “ Adhel “, Tina “ Zie ”,

Rahmat “ Rahm”, Pak Kordes Kukuh, Maqbul (kalo malam jadi Mawar) ,

Yani, Nopek, Novi, Fatwa, Dina, Dini, Bang Ulil, Putri “ Cepeh”, Uci

“Tante“, Gebby “ Gemby “, Fuad, Bang Hasan, dan seluruh teman-teman

lainnya yang berjumlah 32 Orang, tidak lupa juga penulis ucapkan rasa terima

kasih buat Ibu Arfida selaku Dosen pendamping.

11. Seluruh teman-teman kost pertama di malang, seperti Maz Amri, si Meg

(Mega), Tyo, dan Alfa Boyanez, terima kasih kalian telah menjadi teman-

teman Kost pertama. Penulis pasti akan merindukan kalian AMETA...

12. Seluruh kakawanan urang Banjar yang sama-sama menuntut ilmu di Kota

Malang seperti, Nazir, Zakir,Barry, Maza, Andry,Egy, Yudit, Winda, Devi

“Odonk”, Rahmat “ Rahm “, dan lain-lain yang tidak bisa penuis ucapkan

satu-satu

13. Seluruh teman-teman Ilmu Pemerintahan angkatan 2008 Seperti, Rizal, Anak

aconk galang, Dany, Bang haji Hamdi, Si tukang ngatain orang Zhovy,

Helpin , Alfin, Prima (Sohib), Tika, Dian, Ayu, Lydia, Yana, Bahrun, Nicky,

Puji, Surya, achmad (kembaran pak Yana), ade, Bagus, Alor, Zul juventini

sejati, Kholiz, Kurnia, lukman, wawan, Rohsan, dan lain-lain. Thx sudah

menjadi teman-teman yang selama ini qta tlah bersama-sama menimba ilmu

di jurusan yang qta sayangi ini.

14. Teman –teman sepermainan seperti, Pu3 Ndut Mabe (Eien no ai), 2 sejoli

Ryan & Rena (2R), Via Vierrania sejati, Emil, Mizka sii Barbie, Nazir, Zakir,

Vita, Mbk Dewi (Aya), Calon Ibu Guru Nana, adek Yeva, si Kelinci Giri,

Yani. Thx kalian semua udah memberi warna dalam kehidupan penulis

selama penulis menimba ilmu di kota Malang.

15. Kakawanan di Banjar yang sudah mengasih spirit ,seperti Aidy, Rama, Mera,

Calon Perawat Ihda, Rizka & Ari , Maz Bro Ridha “Edo “, Lenny, Oman,

Janah “Jenjen Medusa“ dan masih banyak lagi yang kada kawa penulis

sambati satu-satu.

16. Seluruh pihak yang terkait dalam membantu penulis dalam proses

penyelesaian skripsi ini, semoga seluruh amal ibadahnya di terima disisi

Allah SWT.

Billahi Fii Sabillilhaq Fastabiqul Khoirot,

Wassallammuallaikum Wr.Wb.

Malang,

Penulis

Sukmana Fithra Rizana

ABSTRAKSI

SUKMANA FITHRA RIZANA, 08230055, Universitas Muhammadiyah Malang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jurusan Ilmu Pemerintahan, Proses Pemindahan Pusat Pemerintahan Provinsi ( Pemprov ) Kalimantan Selatan dari Kota Banjarmasin Ke Kota Banjarbaru, Pembimbing I : Drs. Krishno Hadi.MA Pembimbing II : Drs. Imam Hidayat.MM

Salah satu fungsi yang penting dari hadirnya pemerintah adalah penyelenggaraan pelayanan publik yang mudah, efektif, efisien, akuntabel, dan demokratis. Dalam rangka menciptkan pelayanan publik yang demikian ini, dibutuhkan kerangka kelembagaan pemerintahan yang tangguh dan profesional, serta didukung oleh kondisi sarana dan prasarana pemerintahan yang memadai. Pada saat ini Kota Banjarmasin sebagai Ibu Kota dan sekaligus pusat kegiatan pemerintahan Propinsi Kalimantan Selatan, dirasakan sudah kurang memadai. Hal ini dikarenakan makin pesatnya perkembangan Kota Banjarmasin sebagai Pusat Kegiatan Ekonomi di Propinsi Kalimantan Selatan. Oleh karena itu wacana pemindahan Ibu Kota dan Pusat Pemerintahan di Propinsi Kalimantan Selatan, yang sempat menghilang sejak kali pertama wacana tersebut muncul, tepatnya pada tahun 1951, kini muncul kembali dan mendapatkan penguatan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi kalimantan Selatan, bahkan telah diformalkan dalam Rencana Pembangunan Daerah Jangka Panjang (RPJPD 2005-2025). Penyusunan Skripsi ini memaparkan proses pemindahan pusat pemerintahan provinsi Kalimantan Selatan dari kota Banjarmasin ke kota Banjarbaru, pemindahan ini merupakan sebuah langkah besar yang telah di ambil oleh pemerintah provinsi dalam hal ini Gubernur, langkah ini sebagai arah pembangunan yang lebih baik dimana perkotaan menjadi sosok sentral dalam melakukan sebuah pembangunan,baik itu secara fisik maupun non fisik, Perkembangan kota yang cepat atau pesat jika tidak di rencanakan dengan baik maka akan melahirkan masalah perkotaan. Masalah perkotaan tersebut harus di hindari untuk menciptakan sebuah hunian perkotan sebagai salah satu tempat atau wadah yang nyaman untuk para penghuninya agar warga kota bisa melakukan semua aktivitasnya dengan tenang tanpa terganggu dengan adanya permasalahan yang di munculkan oleh kota tersebut, pusat pemerintahan juga akan tergantung dari perkotaan itu sendiri,masalah perkotaan itu sendiri merupakan suatu masalah yang urgen dalam kehidupan sehari – hari bagi penghuninya ( masyarakat kota ), seiring dengan pertumbuhan kota yang maju maka semakin pesat pula pertumbuhan masyarakat kota tersebut. Ini mengakibatkan masalah perkotaan yang komplit, maka dengan berpindahnya pusat pemerintahan ini akan menimbulkan efek yang positif bagi pertumbuhan kota itu sendiri. Banjarmasin

sebagai ibukota lama merupakan kota yang sangat pesat pertumbuhan ekonomi di bandingkan dengan kota – kota lainnya yang ada di kalimantan selatan dengan begitu arah pertumbuhan ekonomi Banjarmasin jauh melampaui kota lainnya, oleh karena itu tidak salah Banjarmasin di anggap sudah tidak layak lagi menjadi pusat pemerintahan provinsi atau ibukota karena pertumbuhan masyarakat yang pesat maka akan menimbulkan efek yang negatif bagi keberlangsungan perkembangan kota itu sedangkan kota tujuan pemindahan ini yakni kota Banjarbaru di anggap lebih representative dan tata ruang kota juga tertata rapi selain itu masih banyak tersedia lahan kosong untuk di pergunakan berbagai macam fasilitas sebagai penunjang. Hasil dari penyusunan skripsi ini adalah pemindahan pusat pemerintahan provinsi Kalimantan Selatan yang merupakan langkah besar untuk pembangunan jangka panjang dimana suatu pusat pemerintahan merupakan pengendali dari pemerintahan itu sendiri, dalam hal ini ibukota.suatu ibukota yang baik pasti akan memperhatikan kondisi sekitarnya. Dalam penyusunan ini pemindahan pusat pemerintahan provinsi ( ibukota ) Kalimantan Selatan dimana pemindahan ini merupakan rintisan pemindahan berskala besar, pemindahan ini di awali dengan tahap pemindahan perkantoran pemerintah provinsi,yang sekarang masih berlangsung, sedangkan tahap terakhir ialah pemindahan ibukota provinsi yang sudah di gadang – gadang meski belum tahu itu akan terlaksana kapan karena proses yang panjang. Kata kunci : Proses Pemindahan, perkotaan, pertumbuhan Ekonomi kota, pemindahan perkantoran Pemerintah provinsi..

Pembimbing I Pembimbing II

Drs.Krishno Hadi.MA Drs.Imam Hidayat.MM

Mengetahui, Ketua Jurusan

Ilmu Pemerintahan

Dr.Tri Sulistyaningsih.M.Si

ABSTRACT

SUKMANA FITHRA RIZANA, 08230055, Muhammadiyah University of Malang, Faculty of Social and Political Sciences, Department of Government, Provincial Government Center Removal Process (province) of South Kalimantan city of Banjarmasin to Banjarbaru City, Supervisor I: Drs. Krishno Hadi.MA Advisor II: Drs. Imam Hidayat.MM

One important function of government is the presence of public service that is easy, effective, efficient, accountable and democratic. In order creating such a public service, it takes a strong institutional framework and governance professionals, and supported by the state government facilities and infrastructure are adequate. At this time the City Banjarmasin as well as the capital city and center of government of South Kalimantan Province, felt was inadequate. This is because the more rapid development of the City as the Center for Economic Activity Banjarmasin in South Kalimantan Province.

Therefore, the transfer of the capital city and the discourse of the Government Center in South Kalimantan Province, which had disappeared since the first time the emerging discourse, precisely in 1951, now comes back and get a strengthening of the Regional Parliament of South Kalimantan Province, has even been formalized in the Plan Long-Term Regional Development (RPJPD 2005-2025).

Preparation of this Thesis describes the process of moving the center of the South Kalimantan provincial government of the city of Banjarmasin to Banjarbaru, this displacement is a major step has been taken by the provincial governor in this case, this step as the construction of a better direction in which the city became the central figure in the doing a development, be it physical or non physical, rapid urban development or rapidly if not planned properly then it will give birth to urban problems. Urban problems that should be avoided to create an urban dwelling as one place or container that is comfortable to the occupants so that citizens can perform all activities in peace without being disturbed by any problems that come up by the city, the central government will also depend on the urban itself, the urban problems is in itself an urgent problem in daily life - the day for the residents (the city), along with urban growth also advanced the more rapid growth of the city. This resulted in a complete urban problems, then the displacement of the center of this rule will lead to positive effects for the growth of the city itself. Banjarmasin as an old capital city of the very rapid economic growth in comparison with the city - other cities in South

Kalimantan with the direction of economic growth Banjarmasin so far beyond other cities, therefore it is not wrong Banjarmasin was considered unfit to be the center of the provincial government or capital due to the rapid growth of the community it will be a negative for the sustainability of the development of the city while the city is to move the city Banjarbaru is considered more representative and layout of the city is also well organized but it's still a lot of vacant land available for use in a wide range of facilities as a supporter.

The results of the preparation of this paper is the removal of South Kalimantan provincial government center which is a big step for long-term development in which a central government exercising control of the government itself, in this capital good ibukota.suatu will definitely pay attention to surrounding conditions. In the preparation of this transfer of the provincial administrative center (capital) of South Kalimantan, where the displacement is a pioneering large-scale displacement, the displacements at the start with the provincial government offices moving stage, which is still ongoing, while the last stage is the removal of the provincial capital that has been in large sieve - gadang although not yet know when it will happen because of a long process. Key words: Process Transfer, urban, urban economic growth, removal of the provincial government offices.

Supervisor I Supervisor II

Drs. Krishno Hadi. MA Drs. Imam Hidayat. MM

Known, Department Chairman Government Science

Dr.Tri Sulistyaningsih.M.Si

DAFTAR ISI

Lembar Persetujuan ............................................................................................. i

Lembar Pengesahan ............................................................................................ ii

Lembar Pernyataan.............................................................................................. iii

Lembar Persembahan .......................................................................................... iv

Kata pengantar .................................................................................................... v

Abstraksi ............................................................................................................. vi

Daftar Isi ............................................................................................................. vii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 9

C. Tujuan Penelitian ............................................................................................ 9

D. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 9

E. Definisi Konseptual ........................................................................................ 10

F. Definisi Operasional ....................................................................................... 11

G. Metode Penelitian ........................................................................................... 12

1. Jenis Penelitian ........................................................................................... 12

2. Subyek Penelitian ....................................................................................... 13

3. Fokus Penelitian ......................................................................................... 13

4. Lokasi Penelitian. ....................................................................................... 14

5. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 14

6. Teknik Analisa Data ................................................................................... 16

7. Keabsahan Data .......................................................................................... 17

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pendahuluan .................................................................................................. 18

B. Mengidentifikasi Masalah Perkotaan ............................................................. 20

1. Masalah Kemacetan .................................................................................... 20

2. Banjarmasin Overload ................................................................................ 21

3. Dampak Lingkungan .................................................................................. 22

4. Dampak Sosial ............................................................................................ 23

C. Perencanaan Kota ........................................................................................... 24

D. Kerja sama Daerah dalam Perencanaan Kota ................................................ 38

E. Pemindahan Ibukota sebagai bagian Perencanaan Kota ................................. 40

F. Menekan Dampak Riil Pengembangan Kota .................................................. 47

BAB III. DISKRIPSI WILAYAH

A. Pengantar ........................................................................................................ 49

1. Perkembangan Kota ................................................................................... 49

2. Pengembangan Wilayah ............................................................................. 50

B. Banjarmasin Sebagai Ibukota Lama .............................................................. 50

C. Prospek Kota Banjarmasin sebagai ibukota Kalimantan Selatan ................... 52

D. Kondisi Geofisik ............................................................................................ 53

1. Letak Geografis Wilayah Kalimantan Selatan ........................................... 53

2. Topografi .................................................................................................... 56

3. Klimatologi ................................................................................................. 57

4. Ekosistem Wilayah Kalimantan Selatan .................................................... 57

5. Hutan .......................................................................................................... 59

6. Sumber Daya Tambang .............................................................................. 60

E. Keadaan Demografi ........................................................................................ 60

F. Aspek Perhubungan ........................................................................................ 73

BAB IV. PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

A. Penyajian Data ............................................................................................... 76

B. Proses Kebijakan ............................................................................................ 76

1. Proses Inisiasi Kebijakan Pemindahan ..................................................... 76

2. Proses Administrasi ................................................................................... 78

C. Pelaksanaan Kebijakan Pemindahan .............................................................. 85

1. Tahap –Tahap Implementasi Kebijakan Pemindahan ............................... 85

2. Perawatan Ruang / Wilayah Kota ............................................................ 93

BAB V. PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................................... 95

B. Saran ............................................................................................................... 98

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Luas wilayah, batas wilayah dan panjang garis batas provinsi Kalimantan Selatan tahun 2006 ...................................................... 56

Tabel 2 Total Jumlah penduduk Kabupaten / kota di Kalimantan Selatan .. 62

Tabel 3 Penganggaran gedung baru di lingkungan perkantoran pemprov Kalimantan Selatan yang sudah terealisasi ...................................... 90

Tabel 4 Anggaran pengeluaran tiap periode sesuai RPJPD 2005-2025 ....... 91

Daftar Pustaka

Agustina. Ina Helena. Kajian tentang konsep keberlanjutan pada beberapa kota

baru dan pemukiman berskala besar. Jurnal PWK. Unisba. Bandung

Akbar .Tomi Gautama.2008. Makalah Hubungan ManusiaSDM,. Pendidikan

Manajemen Perkantoran. FPIPS. Universitas Pendidikan Indonesia.

Bandung

Amirin, Tatang M.2009. Subyek Penelitian,Responden Penelitian, dan Informan

(Narasumber) Penelitian. Tatangmanguny.wordpress.com.Yogyakarta.

A Blog of Yogyakarta State University Blog’s.Tatang M. Amirin’s

Blog.

Bakti,Ismet Setia, 2011. Pemindahan Ibukota Ke Banjarbaru : Suistainabilitas

Pembangunan.Banjarmasin.

Djunaedi. Achmad. 1995. Perencanaan stratejik untuk perkotaan : belajar dari

pengalaman negara lain.Jurnal PWK. Yogyakarta

Djunaedi.Achmad.2002. Konsep perencanaan strategis.Bahan kuliah teori

perencanaan. Program Magister Perencanaan Kota dan Daerah.

Universitas Gajah Mada.Yogyakarta.

Gibson dkk. 1995. Pengertian Proses

Ginandjar. Widi Restu dan Teguh Haryanto. 2008. Klarifikasi perubahan

peruntukan lahan dalam rencana detail tata ruang ( rstrk ) Surabaya unit

pengembangan ( up ) VIII satelit menggunakan citra satelit quick bird.

Surabaya

Hamidi. 2004. Metode Penelitian Kualitatif, Aplikasi Praktis Pembuatan Proposal

dan Laporan Penelitian. Malang : UMM Press..Hal 45

Haryanto dan Tukidi. 2007. Konsep pengembangan wilayah dan penataaan ruang

Indonesia di Era Otonomi daerah. Jurusan Geografi. FIS UNNES.Jurnal

Geografi

Jurnal Besuki. Perlunya dukungan pemda dalam penyelesaian RTRW. Kamis, 4

Agustus 2011. Pkl. 14 : 45.wib

Kantor Berita ANTARA.Kantor Pemprov Kalsel di Banjarbaru mulai di tempati.

Kalimantan-News.17 Agustus 2011.pkl 11 : 38 : 22 Wib. Banjarbaru

Kuncoro.Mudrajad.2012. Perencanaan Daerah. Jakarta.Salemba Empat..Hal 215

Lay.Cornelis. dan Santoso,Purwo. 2006. Perjuangan Menuju Puncak. Yogyakarta.

PLOD UGM.Hal 116

Miswar. 2008. Strategi efisiensi birokrasi pemerintahan daerah (studi kasus di

kota Lhokseumawe). Sekolah Pascasarjana.UNSU.Medan. Tesis

Navastara, Ardy Maulidy, 2007. Manajemen Konflik : Definisi dan Teori-teori

Konflik, Pembangunan Kota Ekologis, Alumni Arsitektur ITS dan

Prencanaan wilayah & kota ITB ,Blogspot JePITS world wide

community.

Ratnawati, Tri. 2009. Pemekaran Daerah Politik Lokal dan Beberapa Isu

Terseleksi. Jakarta. Pustaka Pelajar.

Said, Muhammad, 2011. Point Of No Return,Catatan untuk Perkantoran baru

Pemprov Kalsel. Banjarmasin Post

Sejati.Anang Wahyu. 2007. Pemanfaatan ruang pesisir. Perumusan masalah.

Semarang

Selanno, Hendry, 2008, Government sebagai suatu fungsi pengelolaan konflik

(suatu tinjauan konseptual teoritik), Hipotesa

Singarimbun, Masri. 1982, Metode Penelitian Survey. Jakarta : LP3ES,.. Hal 17

Suryanto. 2005. Penggambaran Permasalahan Penyelenggaraan Otonomi Daerah

dalam media cetak : study analisis wacana kritis terhadap berita berita

otonomi daerah. Jurnal Desentralisasi Vol 6 No 4 Tahun 2005

Suryono, Agus. 2010. Dimensi-Dimensi Prima Teori Pembangunan.Malang. UB

Press. Hal 1

Syafrie, Yana. Proses Politik Terbentuknya Provinsi Banten. Malang. Skripsi.

2002. Hal 16

Tarigan.Antonius. 2009. Meningkatkan daya saing wilayah.Buletin Tata Ruang.

Wajidi dkk, Sejarah Banjar, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan,

Banjarmasin, 2003

LAIN – LAIN

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan

Selatan 2006 – 2010

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Kalimantan

Selatan 2005 – 2025

INTERNET

Edunklayha.blogspot.com. mengenal lahan basah wilayah.Juni 2009

http://banjarmasinkota.go.id/banjarmasin/frofile/sejarah.html

http://fluetzzz.web.id/index.php/blog/show/Kartu-Tanda-Penduduk.html. Definisi

Proses, 23 August 2010

http://bappeda.kalselprov.go.id/minggu, 21 Agustus 2011

http://hasanzainuddin.wordpress.com/sejarah-kalsel/

http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Kota_Banjarmasin

http://www.kamusbesar.com/56524/pusat-pemerintahan

http://www.bappenas.go.id/20 November 2008

http://www.kalselprov.go.id/ Balitbang provinsi kalsel. Selasa, 22 maret 2011, pkl

04 : 50 wita

Infokalimanttan.Wordpress.com.Letak Geografis Kalimantan Selatan. 21 Mei

2009

Kalimantan Selatan dalam angka 2008, hal 28

Kalsel.bps.go.id / 2011

Kaselaspot.blogspot.com. Potensi Daerah kalimantan selatan.sabtu 31 maret 2012

Kompas.com. 4o persen kawasan hutan kalimantan selatan kritis / 14 Juli 2011

mm08’s blog. 20 Juni 2010

MedanBisnis, 2011-10-16

Medan Bisnis, 26 September 2011

Potensi Daerah.ugm.ac.id / data provinsi kalimantan selatan.

Puggeti. 2008. Teori sosial .Blogspot.com.surabaya

Putraphysic08.blogspot.com

Rukmana. Deden.2011. Pelajaran Negara lain Dalam Pemindahan Ibukota.

berburu. com

TheCelli.blogspot.com. Kewenangan pemerintah pusat dan pemerintah daerah

dalam pengelolaaan lingkungan . Rabu, 16 April 2008

UU No 26 tahun 2007, tentang Penataan ruang, Bab III Tentang Hak, Kewajiban

dan Peran Masyarakat, Pasal 60

www.BanjarmasinPost.co.id, Minggu, 14 Agustus 2011

www.Dephut.go.id. Informasi Provinsi Kalimantan selatan. Hutan Kalimantan

Selatan

www.smeru.co.id / Jakarta, 20 Agustus 2002