proses pembelajaran kriyalampu hias dari bahan … · 5 abstrak hamdan, 10541058912. 2019. proses...

64
1 PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN TEMPURUNG KELAPA MELALUIMODEL STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION(STAD) PADA SISWAKELAS XI SMKPGRI YP MAKASSAR SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Mengikuti Ujian Seminar Proposalpada Program Studi Pendidikan Seni Rupa Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar HAMDAN 10541058912 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2019

Upload: others

Post on 18-Oct-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

1

PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN

TEMPURUNG KELAPA MELALUIMODEL STUDENT TEAM

ACHIEVEMENT DIVISION(STAD) PADA SISWAKELAS XI

SMKPGRI YP MAKASSAR

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Mengikuti Ujian

Seminar Proposalpada Program Studi Pendidikan Seni Rupa

Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar

HAMDAN

10541058912

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

2019

Page 2: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

2

Page 3: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

3

Page 4: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

4

PROSES PEMBELAJARAN KRIYA LAMPU HIAS DARI BAHAN

TEMPURUNG KELAPA MELALUIMODEL STUDENT TEAM

ACHIEVEMENT DIVISION(STAD) PADA SISWAKELAS XI

SMKPGRI YP MAKASSAR

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Mengikuti Ujian

Seminar Proposalpada Program Studi Pendidikan Seni Rupa

Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar

HAMDAN

10541058912

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

2019

Page 5: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

5

ABSTRAK

Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari

Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team Achievement Division

(STAD) Pada Siswa Kelas XI SMK YP PGRI Makassar. Skripsi. Program Studi

Pendidikan Seni Rupa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar. Drs. Ali Ahmad Muhdy,M.pd. Dan Meisar Ashari,

S.pd.,M.Sn.

Tujuan penelitian ini adalah secara umum untuk mengetahui proses

berkreasi karya seni kriya dengan model pembelajaran kooperatif tipe Student

Team Achievement Devision ( STAD ) pada Siswa Kelas XI SMK YP PGRI

Makassar. Sedangkan secara khusus penelitian ini bertujuan untuk memperoleh

hasil kemampuan berkreasi siswa dalam membuat seni kriya

Penelitian ini merupakan strategi belajar mengajar yang bertujuan untuk

menumbuhkan semangat dan memotivasi belajar siswa dan mengembangkan

kreativitas belajar siswa dalam berkarya seni kriya dan dapat mendorong siswa

belajar secara sistmatis. Penelitian ini dilakukan di SMK YP PGRI Makassar

kelas XI dalam proses pembuatan seni kriya lampu hias menggunakan metode

pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dokumentasi. Dengan

menggunakan teknik analis data deskriptif kualitatif

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa siswa berkreasi dalam pembuatan

seni kriya dengan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement

Devision ( STAD ) pada siswa kelas XI SMK YP PGRI Makassar dalam membuat

seni kriya lampu hias sudah lumayan baik dari 27 siswa terbagi menjadi 3

kelompok dan 2 kelompok mendapatkan kategori baik sedangkan 1 kelompok

masuk dalam kategori sangat baik, mulai dari cara mendesain, pembentukan

lampu hias, sampai pada proses penyelesaian. Dan itu menunjukkan bahwa

mereka sangat termotifasi dalam membuat seni kriya lampu hias.

vii

Page 6: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

6

MOTTO

Jadi diri sendiri, cari jati diri, dan dapatin hidup yang mandiri

Karena hidup terus mengalir dan kehidupan terus berputar ,

Sesekali lihat kebelakang untuk melanjutkan perjalanan

Yang tiada berujung

Kesuksesan tidak akan dating kepada orang yang

Menginginkannya melainkan dating kepada orang

yang berusaha mendapatkannya

Berangkat Dengan Penuh Keyakinan

Berjalan Dengan Penuh Keiklasan

Istiqomah Dalam Menghadapi Cobaan

Page 7: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

7

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ............................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN ..................................................................... ii

PERSETUJUAN PEMBIBING ............................................................... iii

SURAT PERNYATAAN. ....................................................................... Iv

SURAT PERJANJIAN ............................................................................v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ........................................................... vi

ABSTRAK ............................................................................................ vii

KATA PENGANTAR ........................................................................... viii

DAFTAR ISI .......................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ................................................................................. xii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................. xiv

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................

A. Latar Belakang......................................................................................1

B. Rumusan Masalah ......................................................................3

C. Tujuan Penelitian .......................................................................3

D. Manfaat Penelitan.......................................................................4

E. Sistematika Penulisan .................................................................4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR ...................

A. Tinjauan Pustaka..................................................................................5

B. Kerangka Pikir ..........................................................................26

BAB III METODE PENELITIAN ...........................................................

A. Jenis dan Lokasi Penelitian ........................................................27

B.Variabel dan Desain Penelitian ...................................................28

C. Populasi dan Sampel .................................................................29

D. Devenisi Operasional Variabel ..................................................30

x

Page 8: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

8

E. Teknik Pengumpulan Data .........................................................30

F. Teknik Analisis Data .................................................................31

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...........................

A. Hasil Penelitian. ............................................................................. 35

B. Pembahasan ...........................................................................53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN....................................................

A. KESIMPULAN ................................................................................. 62

B. SARAN .................................................................................62

DAFTAR PUSTAKA ............................................................64

LAMPIRAN-LAMPIRAN

xi

Page 9: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

9

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 2.1 …………………………………...................................... 18

2. Gambar 2.2 …………………………………...................................... 19

3. Gambar 2.3 …………………………………...................................... 20

4. Gambar 2.4 …………………………………...................................... 20

5. Gambar 2.5 …………………………………...................................... 21

6. Gambar 2.6 …………………………………...................................... 26

7. Gambar 3.1 …………………………………...................................... 27

8. Gambar 3.2 …………………………………...................................... 29

9. Gambar 4.1 …………………………………...................................... 36

10. Gambar 4.2 ………………………………….................................... 37

11. Gambar 4.3 …………………………..……….................................... 37

12. Gambar 4.4 ……………………………..…….................................... 38

13. Gambar 4.5 ……………………………..…….................................... 38

14. Gambar 4.6 ……………………………..…….................................... 39

15. Gambar 4.7 ………………………………..….................................... 49

16. Gambar 4.8 ………………………………..….................................... 40

17. Gambar 4.9 ………………………………..….................................... 40

18. Gambar 4.10 ………………………………….................................... 41

19. Gambar 4.11 ………………………………….................................... 41

20. Gambar 4.12 ………………………………….................................... 41

21. Gambar 4.13 ………………………………….................................... 42

22. Gambar 4.14 ………………………………….................................... 42

xiii

Page 10: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

10

23. Gambar 4.15 ………………………………….................................... 43

24. Gambar 4.16 ………………………………….................................... 43

25. Gambar 4.17 ………………………………….................................... 44

26. Gambar 4.18 ………………………………….................................... 44

27. Gambar 4.19 ………………………………….................................... 44

28. Gambar 4.20 ………………………………….................................... 45

29. Gambar 4.21 ………………………………….................................... 46

30. Gambar 4.22 ………………………………….................................... 46

31. Gambar 4.23 ………………………………….................................... 46

32. Gambar 4.24 ………………………………….................................... 47

33. Gambar 4.25 ………………………………….................................... 48

34. Gambar 4.26 ………………………………….................................... 48

35. Gambar 4.27 ………………………………….................................... 48

36. Gambar 4.28 ………………………………….................................... 49

37. Gambar 4.29 ………………………………….................................... 59

38. Gambar 4.30 ………………………………….................................... 59

39. Gambar 4.31 ………………………………….................................... 50

40. Gambar 4.32 ………………………………….................................... 50

41. Gambar 4.33 ………………………………….................................... 50

xiv

Page 11: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

11

DAFTAR TABEL

1. Tabel 3.1………………………...…………………………………... 33

2. Tabel 3.2………………………...…………………………………... 34

3. Tabel 4.1………………………...…………………………………... 51

4. Tabel 4.2………………………...…………………………………... 51

5. Tabel 4.3………………………...…………………………………... 52

xii

Page 12: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

12

KATA PENGANTAR

AssalamuAlaikum, Wr. Wb.

Pujidansyukurpenulispanjatkankehadirat Allah SWT, segala limpahan

nikmat dan hidayah-Nya, sehingga dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan

judul “Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa

Melalui Model Student Team Achievement Division (STAD) Pada Siswa Kelas Xi

SMK YP PGRI Makassar”.

Shalawatdansalamtetapterlantunbagikekasih-Nya Muhammad SAW.

sertakeluarga yang mulia, sahabatnyatercinta, danpengikutnya yang setiahingga

akhirzaman memberi rahmat,taufikdanhidayah-Nya.

Segala usaha dan upaya telah dilakukan penulis untuk menyelesaikan

skripsi dengan sebaik mungkin, namun penulis menyadari sepenuhnya bahwa

skripsi ini tidak luput dari berbagai kekurangan karena keterbatasan kemampuan

penulis. Keberhasilan penulisan skripsi ini tidak lepas adanya dukungan dari

pihak. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada semua

pihak yang telah memberikan bantuan material, tenaga, pikiran sejak persiapan

sampai dengan selesainya skripsi ini.

vii

Page 13: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

13

Ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada:

1. Dr. H. Abdul Rahman Rahim, SE., MM., Rektor Universitas

Muhammadiyah Makassar.

2. Erwin Akib, S.Pd.,M.Pd., Ph.D., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar.

3. Bapak Dr. Andi Baetal Mukaddas,M.Sn., Ketua Program Studi

PendidikanSeni Rupa FKIP UniversitasMuhammadiyah Makassar.

4. Drs. Ali Ahmad Muhdy, M.pd., pembimbing I.

5. Meisar Ashari, S.pd.,M.sn., pembimbing II.

6. Bapak/ibu Dosen Program Studi

PendidikanSeniRupaUniversitasMuhammadiyah Makassar, yang

telahmemberikanbanyakbantuandanmasukannya,

baikdalamperkuliahanmaupun dalam penyelesaian.skripsi

7. Khususnya, kepadakedua orang tua (Tabrin dan Ma‟ani) yang

telahmemberikankasih sayang sertadukungansepenuhnya demi

kemajuanananda, serta adik-adikku dansaudara-saudaraku yang

telahmemberikaninspirasi.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih terdapat banyak

kekurangan, Oleh karena itu saran dan kritik serta koreksi dari berbagai pihak

sangat diharapkan demi kesempurnaan skripsi ini.

AssalamuAlaikumWarahmatullahiWabarakatuh

Makassar, September 2018

Page 14: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

14

Peneliti

ix

Page 15: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seni adalah bukan tiruan alam atau terjemahan alam, melainkan

pernyataan gagasan yang tumbuh dari dalam diri seseorang dan pernyataan itu

menjadi wujud yang dapat diamati, sebagai pernyataan yang bertolak dari

pemikiran bahwa dalam penciptaan seni yang utama adalah penuangan kehidupan

batin yang mengandung adanya nilai-nilai estetis. (Paul Klee dalam Subiantoro,

dkk 2016:12)

Seni adalah kegiatan manusia yang dilakukan secara sadar dengan

perantaraan tanda-tanda lahiriah tertentu untuk menyampaikan perasaan yang

telah dihayatinya kepada orang lain sehingga mereka kejangkitan perasaan ini dan

juga mengalaminya. (Leo Tolstoy dalam Subiantoro, dkk 2016:12)

Seni adalah perbuatan manusia yang timbul dari kehidupan perasaanya

dan bersifat indah sehingga dapat menggerakkan jiwa perasaan manusia yang

mengandung refleksi realita.(Ki Hajar Dewantara dalam Subiantoro, dkk 2016:13)

Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media

yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan

dengan mengolah konsep titik, garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan

pencahayaan dengan acuan estetika. Dalam seni rupa pun terbagi menjadi

beberapa bagian salah satunya adalah seni kriya. Seni kriya merupakan karya

seni terapan yang mengutamakan kegunaan dan keindahan (estetis) yang

Page 16: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

2

bisa menarik konsumen. Seni kriya/kerajinan (handy Craff) ini biasanya untuk

hiasan dan cenderamata. Karena karya ini termasuk karya yang diperjual

belikan dan berguna bagi kehidupan masyarakat sehari- hari baik untuk

alat rumah tangga maupun untuk hiasan.

(http://www.artikelsiana.com/2015/09/pengertian-seni-kriya-fungsi-macam.html)

SMK PGRI YP Makassaradalah salah satu Sekolah yang telah

melaksanakan proses pembelajaran seni kriya, dan sudah berjalan dengan baik

sesuai dengan kurikulum yang digunakan, namun pada pembelajaran seni budaya

khususnya seni kriya model Student Team Achievement Division (STAD)belum

pernah dilakukan. Pada umumnya siswa hanya membuat karya seni kriya terapan

dengan bentuk-bentuk tertentu misalnya sendok kayu, talenan, ulekan dan lain-

lain, setelah disajikan materi pembelajaran oleh guru Seni Budaya.

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan tersebut sehingga penulis

tertarik untuk meneliti “Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan

Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team Achievement

Division(Stad) Pada Siswa Kelas Xi Smk Pgri Yp Makassar”. Penelitian ini

dilaksanakan dengan maksud untuk mengetahui bagaimana proses berkarya seni

kriya mengggunakan model Student Team Achievement Division (STAD).

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, penulis

merumuskan masalah yang akan diteliti dengan jelas dan sistematis agar

tujuannya dapat tercapai sesuai yang diharapkan, maka dapat dirumuskan

dengan identifikasi masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung

Kelapa melalui model Student Team Achievement Division (STAD) pada

siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar?

Page 17: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

3

2. Bagaimana hasil Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung

Kelapa melalui model Student Team Achievement Division (STAD) pada

siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan yang ingin dicapai

dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Untuk melihat proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan

Tempurung Kelapa melalui model Student Team Achievement Division

(STAD) pada siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar.

2. Untuk mengetahui hasil Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan

Tempurung Kelapa melalui model Student Team Achievement Division

(STAD) pada siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar

D. Manfaat Penelitian

Melalui penelitian ini diharapkan adanya manfaat yang dapat dipetik

utamanya bagi pihak yang terkait dengan penelitian ini, diantaranya:

1. Di harapkan dapat menjadi bahan pengembangan untuk meningkatkan

kreativitas khususnya dalam seni kriya.

2. Diharapkan dapat memberi informasi dan bahan referensi bagi pembaca

agar lebih mengenal tentang seni kriya khususnya dalam Pembelajaran

Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa melalui model Student

Team Achievement Division (STAD).

3. Di harapkan dapat membantu tenaga pendidik dalam mengembangkan

pembelajaran seni khususnya dalam seni kriya.

Page 18: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

4

4. Diharapkan siswa mampu mengapresiasi dan mengembangkan kreaitivitas

dalam berkarya khususnya dalam berkarya seni kriya.

E. Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Penelitian

D. Manfaat Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

A. Tinjauan Pustaka

B. Kerangka Pikir

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Lokasi Penelitian

B. Variabel dan Desain Penelitian

C. Definisi Operasional Variabel

D. Objek Penelitian

E. Teknik Pengumpulan Data

F. Teknik Analisis Data

I. Instrumen

G. Jadwal Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

B. Pembahasan

Page 19: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

5

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulsn

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 20: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

6

BAB II

KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

A. Tinjauan Pustaka

Pada dasarnya tinjauan pustaka dilakukan untuk mengetahui sasaran

penelitian secara leoretis, dan pada bagian ini akan diuraikan landasan leoretis

yang dapat menjadi kerangka acuan dalam melakukan penilitian. Landasan yang

dimaksud ialah teori yang merupakan kajian kepustakaan dari berbagai literatur

yang relevan dengan masalah yang akan diteliti oleh penulis. Oleh karena itu,

beberapa hal yang merupakan data ilmiah yang dijadikan sebagai bahan

penunjang dalam melakukan penelitian ini, adalah sebagai berikut:

1. Pengertian proses

Dalam ilmu teknik, proses adalah urutan pelaksanaan atau kejadian yang

saling terkait yang bersama-sama mengubah masukan menjadi keluaran.

Pelaksanaan ini dapat dilakukan oleh manusia, alam, atau mesin dengan

menggunakan berbagai sumber daya. (https://id.wikipedia.org/wiki/Proses)

Menurut definisinya, proses adalah serangkaian langkah sistematis, atau

tahapan yang jelas dan dapat ditempuh berulangkali, untuk mencapai hasil yang

diinginkan. Jika ditempuh, setiap tahapan itu secara konsisten mengarah pada

hasilyangdiinginkan. (https://kakilimasubang.wordpress.com/2008/07/09/definisi-

proses/)

Banyak contoh proses yang terjadi di dalam kehidupan sehari-hari di

sekitar kita, yang mungkin tidak kita sadari: Mobil merupakan hasil dari proses

manufaktur. Begitu pula pakaian, rumah, bahkan roti yang kita makan, semua

6

Page 21: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

7

merupakan hasil dari suatu proses yang dapat menjamin kualitasnya.

(https://kakilimasubang.wordpress.com/2008/07/09/definisi-proses/)

2. Pengertian berkarya

Berkarya artinya mengerjakan suatu pekerjaan sampai menghasilkan

sesuatu yang bermanfaat bagi semua orang. Karya tersebut dapat berupa benda,

jasa, atau hal yang lainnya. Islam sangat menganjurkan agar umatnya dapat saling

menghargai yang didasari oleh jiwa yang tulus. Menghargai hasil karya orang lain

berarti kita menghargai orang yang berkarya itu. Begitu juga sebaliknya,

mencelanya berarti kita mencela yang menciptakannya.Menghargai hasil karya

orang lain merupakan salah satu upaya untuk membina keserasian dn kerukunan

hidup antar manusia agar terwujud kehidupan yang saling menghormati dan

menghargai sesuai dengan harkat kemanusiaan. Menghargai hasil karya orang lain

adalah sifat terpuji yang harus dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari.

(http://sportandreligion.pengertian-berkarya.html)

Karya seni dilahirkan oleh seniman melalui suatu cara yang rahasia dan

misterius. Karya itu ada atau hadir dan mempunyai tenaga untuk menciptakan

atmosfer spiritual, dan dari sudut pandang bagian dalam ini seseorang dapat

menilai apakah karya itu adalah karya seni yang baik atau jelek.

3. Pengertian seni kriya

Seni kriya berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti „mengerjakan‟, dari

akar kata tersebut kemudian menjadi karya, kriya dan kerja. Dalam arti khusus

adalah mengerjakan sesuatu untuk menghasilkan benda atau obyek yang bernilai

Page 22: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

8

seni.(http://www.artikelsiana.com/2015/09/pengertian-seni-kriya-fungsi-

macam.html)

Seni Kriya adalah sebuah karya seni yang dibuat dengan menggunakan

keterampilan tangan (hand skill) dan memperhatikan segi fungsional (kebutuhan

fisik) dan keindahan (kebutuhan emosional). Karya seni kriya dikategorikan

sebagai karya seni rupa terapan nusantara. Dalam perkembangannya, karya seni

kriya identik dengan seni kerajinan karena terlihat dari cara pembuatan karya seni

kriya dengan menggunakan tangan.

(http://www.artikelsiana.com/2015/09/pengertian-seni-kriya-fungsi-macam.html)

Seni Kriya telah ada sejak zaman Prasejarah dilihat dari benda-benda

temuan sejak zaman Batu Muda (Neolitikum) yang mana manusia sudah mulai

tinggal menetap. Benda karya seni kriya tersebut adalah tembikar di mana

tembikar terbuat dari tanah liat dan digunakan sebagai wadah.

4. Fungsi seni kriya

Secara garis besar, fungsi seni kriya adalah sebagai berikut:

a. Hiasan/Dekorasi

Banyak hasil produk dari seni kriya digunakan untuk benda pajangan. Seni

kriya tersebut lebih mengutamakan keindahan dari pada fungsinya sehingga seni

kriya jenis ini mengalami berbagai pengembangan. Contohnya hiasan dinding,

karya seni ukir, patung, cinderamata dan lain sebagainya

Page 23: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

9

b. Benda Terapan atau benda pakai

Seni kriya ini lebih mengutamakan fungsinya sebagai benda yang siap pakai,

nyaman, namun tidak menghilangkan unsur keindahannya. Contohnya senjata,

furnitur, keramik dan lain sebagainya.

c. Benda Mainan

Mungkin kita sering menjumpai seni kriya sebagai alat permainan yang

biasanya dengan bentuk sederhana dan bahan yang mudah didapatkan dan

dikerjakan, dengan harga yang relatif murah. Contohnya adalah boneka, kipas

kertas,dan lain lain.

5. Jenis-jenis seni kriya

a. Kriya kayu

b. Kriya logam

c. Kriya batu

d. Kriya ukir

e. Kriya batik

f. Kriya animasi

g. Kriya kaca

h. Kriya Kramik

Page 24: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

10

6. LAMPU HIAS

Lampu Hias – Saat ini lampu bukan lagi sekadar alat penerangan biasa,

tapi juga bisa menambah nilai artistik hunian. Terlebih, kini sudah banyak

memiliki inovasi dalam desain interior.

Lampu selalu bisa memberikan atmosfer yang berbeda pada hunian,

terlebih lagi bila desainnya unik dan berkesan atau yang biasa dikenal dengan

lampu hias minimalis. Warna cahaya, tingkat keterangan, dan bentuk wadah

lampu itu sendiri mampu memberikan satu nuansa yang berbeda. Ruangan Anda

bisa terlihat cantik dengan sentuhan cahaya terang ataupun temaram.

Sebenarnya lampu interior hias sudah dikenal sejak zaman listrik belum ada.

Hanya, medianya bukan bohlam, melainkan menggunakan lilin. Jadi, kebutuhan

akan penerangan yang indah sudah ada sejak listrik belum ada. Memilih lampu

hias yang tepat untuk diaplikasikan ke dalam satu ruangan tidaklah mudah.

Ada hal yang membedakan antara penerapan lampu yang digunakan sebagai

penerang biasa dan lampu yang dijadikan aksesori di dalam desain interior rumah.

Lampu biasa gunanya hanya untuk penerangan. Sementara lampu dekoratif

memiliki fungsi ganda, salah satunya sebagai penerang, tapi juga bisa dijadikan

alat dekorasi yang menciptakan moodatau ambience dalam ruangan tersebut.

Anda pun harus cermat menentukan model lampu hias yang hendak

digunakan. Jangan sampai cahaya dari lampu tersebut merusak suasana yang ada

di dalam ruangan.

Page 25: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

11

Untuk menghindari tampilan ruang yang bernuansa lebih terang atau

bahkan temaram, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Misalnya,

sesuaikan terlebih dahulu antara model lampu dan gaya serta desain interior

ruangan, seperti luas ruang, cat dinding, furniture, dan nuansa yang ingin

dihadirkan. Sebaiknya dalam memilih lampu hias minimalis disesuaikan dengan

kebutuhan dan desain rumah. Selain itu, kita juga harus memperhatikan ruang apa

yang memerlukan tambahan penerangan dan efek suasana apa yang diinginkan

dari ruang tersebut.

Biasanya, ruangan yang selalu membutuhkan kehadiran lampu

pajangan untuk menambah kesan adalah ruang tamu dan ruang keluarga. Sebagai

salah satu tempat public service, ruang tamu kerap mencerminkan kepribadian si

empunya rumah. Jadi, sebagai pemilik rumah, Anda tidak perlu ragu untuk selalu

memoles serta menambahkan kreasi cantik di dalamnya. Pemilihan ukuran lampu

pajangan biasanya antara 20%–30% dari luas ruangan di mana lampu hias

tersebut bakal ditempatkan. Sementara untuk lampu hias dengan model gantung,

jarak yang cukup ideal adalah 30 cm dari atas kepala.

Lampu pajangan yang bisa Anda hadirkan untuk memperindah ruangan, di

antaranya lampu gantung yang sering digunakan di ruang tengah, lampu dinding,

lampu meja atau table lamp, serta standing lamp yang biasanya diletakkan di

sudut ruangan atau di atas furniture. Masing-masing jenis lampu

pajangan memiliki kelebihan yang bisa disesuaikan dengan fungsi dan tampilan

yang ingin diterapkan pada ruangan itu sendiri.

Page 26: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

12

Lampu kristal masih menjadi lampu interior hias yang diminati sebagai

unsur pemanis ruangan. Terlebih lagi dengan pancaran aura kemewahan dari

kristalnya, membuat ruangan Anda berkesan elegan dan berkelas. Namun, jenis

lampu hias lain juga masih mempunyai aura keindahan yang berbeda dan unik.

Banyaknya variasi lampu interior hias yang dihadirkan, bukan berarti

lampu dinding tidak memiliki pesona tersendiri. Jenis lampu dinding sinarnya

memberikan efek tertentu kepada benda atau ruangan yang disorot. Misalnya

menciptakan suasana menjadi lebih nyaman. Bila hunian Anda bergaya klasik,

lampu kristal bisa dipilih untuk melengkapi kemewahan dan kesan elegan di

dalam ruangan.Sementara untuk hunian bergaya minimalis lebih pas bila memakai

table lamp dengan berbagai variasi yang bisa disesuaikan dengan ukuran meja.

Untuk hunian minimalis, pilih model lampu base atau yang jenis kakinya lurus

dan simpel yang terbuat dari besi, stainless, atau kayu, dengan kap lampu

berwarna netral tanpa corak. Bentuknya pun lebih cenderung ke arah bulat atau

kotak. Demi menjaga keindahan lampu hias Anda, ada cara sederhana untuk

membersihkannya.

7. Pengertian Pembelajaran Kooperatif tipe STAD (Student Team

Achievement Division)

Student Team Achievement Divisions (STAD) adalah salah satu tipe

pembelajaran kooperatif yang paling sederhana. Siswa ditempatkan dalam tim

belajar beranggotakan empat orang yang merupakan campuran menurut tingkat

kinerjanya, jenis kelamin dan suku. Guru menyajikan pelajaran kemudian siswa

Page 27: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

13

bekerja dalam tim untuk memastikan bahwa seluruh anggota tim telah menguasai

pelajaran tersebut. Akhirnya seluruh siswa dikenai kuis tentang materi itu dengan

catatan, saat kuis mereka tidak boleh saling membantu.

Keunggulan dari metode pembelajaran kooperatif tipe STAD

Keunggulan dari metode pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah

adanya kerja sama dalam kelompok dan dalam menentukan keberhasilan

kelompok tergantung keberhasilan individu, sehingga setiap anggota kelompok

tidak bisa menggantungkan pada anggota yang lain. Pembelajaran kooperatif tipe

STAD menekankan pada aktivitas dan interaksi diantara siswa untuk saling

memotivasi saling membantu dalam menguasai materi pelajaran guna mencapai

prestasi yang maksimal.

Page 28: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

14

8. CONTOH LAMPU HIAS TEMPURUNG KELAPA

Page 29: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

15

Tempurung kelapa

Tempurung kelapa memiliki bentuk yang berbeda-beda sehingga pada saat

kita buat kita bharus perlu memperhatikan bentuk dan memahami bentuk yang

yang mau di buat sehingga membutannya lebih baik dan teratur .

ALAT dan bahan

Batok kelapa

bahan Yang digunakan untuk membuatan lampu hias

Page 30: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

16

Gergaji

Yang digunakan untuk membuata lampu hias dan fungsinnya memotong

rempurung kelapa

Piso/golok

Yang digunakan untuk membuata lampu hias

Amplas

Yang digunakan untuk membuata lampu hias dan membersikan sampai halus

Page 31: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

17

Bor listrik

Yang digunakan untuk membuata lampu hias

Kuas

Yang digunakan untuk membuata lampu hias

Page 32: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

18

B. Kerangka Pikir

Dengan melihat beberapa konsep atau teori yang telah diuraikan pada

kajian pustaka, maka dapat dibuat kerangka atau skema yang dapat dijadikan

sebagai acuan konsep berfikir tentang Proses berkarya seni kriya tekhnik mozaik

pada Siswa kelas VII SMP Hasanuddin Kabupaten Gowa. Berdasarkan skema

yang telah digambarkan di bawah maka dapat diuraikan hubungan masing-masing

bagian antara satu dengan yang lain. Dengan melihat konsep yang telah

disebutkan di atas maka skema kerangka berpikir dalam penelitian ini dapat

digambarkan sebagai berikut:

Page 33: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

19

Skema 1 : Kerangka Pikir

siswa kelas XI SMK

PGRI YP Makassar

Bagaimana respon siswa

terhadap materi proses

pembuatan lampu hias dengan

menggunakan tempurung kelapa

melalui model Student Team

Achievement Division (STAD)

pada siswa kelas XI SMK PGRI

YP Makassar

Hasil penelitian

proses pembuatan lampu hias dengan menggunakan tempurung kelapa

melalui model Student Team Achievement Division (STAD) pada siswa kelas

XI SMK PGRI YP Makassar

Bagaimana proses pembuatan

lampu hias dengan menggunakan

tempurung kelapa melalui model

Student Team Achievement

Division (STAD) pada siswa kelas

XI SMK PGRI YP Makassar

Page 34: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

20

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif yaitu berusaha

mengungkapkan sesuatu atau memberi pengukuran secara objektif sesuai

kenyataan sesungguhnya yang berkaitan dengan pembuatan lampu hias dengan

menggunakan tempurung kelapa melalui model Student Team Achievement

Division (STAD) pada siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar

Menurut para ahli banyak macamnya, sesuai dari sudut mana mereka

memandang, pernyataannya bahwa mengelompokkan jenis penelitian berdasarkan

derajat kepastian jawabannya. W.Surakhmad (1980: 131-148)

2. Lokasi penelitian

Lokasi penelitian ini terletak di SMK PGRI YP Makassar. Alamat : Jl.

Veteran selatan no. 241, bonto lembang kota makassar, sulawesi selatan.

Penentuan lokasi penelitian berdasarkan atas daerah tersebut hal ini dianggap

cocok dengan sasaran penelitian sehingga memudahka peneliti dalam menggali

data dari subjek tersebut.

20

Page 35: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

21

Peta Lokasi penelitian

B. Variabel dan Desain Penelitian

1. Variabel penelitian

Variabel merupakan sasaran yang akan diteliti penelitian ini dilakukan

untuk memperoleh data yang akurat dalam proses pembuatan lampu hias

dengan menggunakan tempurung kelapa melalui model Student Team

Achievement Division (STAD) pada siswa kelas XI SMK PGRI YP

Makassar.

1. Bagaimana proses pembuatan lampu hias dengan menggunakan

tempurung kelapa melalui model Student Team Achievement Division

(STAD) pada siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar?

2. Bagaimana hasil akhir pembuatan lampu hias dengan menggunakan

tempurung kelapa melalui model Student Team Achievement Division

(STAD) pada siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar?

Page 36: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

22

2. Desain Penelitian

Desain penelitian ini digambarkan dalam bentuk skema sebagai berikut :

Gambar 2: Skema Desain Penelitian

siswa kelas XI SMK

PGRI YP Makassar

Bagaimana respon siswa

terhadap materi proses

pembuatan lampu hias dengan

menggunakan tempurung kelapa

melalui model Student Team

Achievement Division (STAD)

pada siswa kelas XI SMK PGRI

YP Makassar

Hasil penelitian

proses pembuatan lampu hias dengan menggunakan tempurung kelapa

melalui model Student Team Achievement Division (STAD) pada siswa kelas

XI SMK PGRI YP Makassar

Bagaimana proses pembuatan

lampu hias dengan menggunakan

tempurung kelapa melalui model

Student Team Achievement

Division (STAD) pada siswa kelas

XI SMK PGRI YP Makassar

Page 37: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

23

C. Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional variabel adalah definisi yang didasarkan oleh

sifat-sifat hal yang didefinisikan, dapat diamati, dan diukur. Untuk

menghindari kesalahan tafsiran dalam mengartikan variabel yang

digunakan dalam penelitian ini, maka didefenisikan sebagai berikut:

Berdasarkan uraian di atas adapun defenisi operasional variabel adalah

sebagai berikut :

1. Proses berkarya seni kriya dengan proses pembuatan lampu hias dengan

menggunakan tempurung kelapa melalui model Student Team

Achievement Division (STAD) pada siswa kelas XI SMK PGRI YP

Makassar. Dalam hal ini, dimaksudkan agar siswa mengetahui dan mampu

mengaplikasikan teknik mozaik dalam pembuatan karya seni kriya.

2. Hasil karya seni kriya pembuatan lampu hias dengan menggunakan

tempurung kelapa melalui model Student Team Achievement Division

(STAD) pada siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar.

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah objek yang menjadi sasaran penelitian. ”Populasi

penelitianini adalah semua pada siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar

yang terdaftar dengan jumlah sebanyak 55 siswa.

Adapun penyebaran populasi dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

Page 38: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

24

Tabel 3.1. Keadaan pada siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar

No Jenis kelamin Jumlah

1. Laki-Laki

3. Perempuan

Jumlah Siswa

Sumber: Kantor Tata Usaha. SMA Negeri 20 Gowa

1. Sampel

Dalam penelitian ini yang dijadikan sampel adalah siwa kelas XI, yang

ditetapkan dengan menggunakan teknik acak. maka dalam penelitian ini yang

akan di jadikan sampel adalah pada siswa kelas XI SMK PGRI YP

Makassar.Teknik sampel ini memiliki beberapa keuntungan, antara lain: (1)

subjek pada sampel lebih sedikit dibanding populasi, sehingga memudahkan

peneliti untuk melakukan penelitian, (2) sampel lebih efisien, baik dalam

penggunaan waktu maupun dana, (3) sampel lebih bersifat konstruktif karna

subjek yang di teliti jumlahnya jelas sedangkan teknik populasi jika trelalu

banyak akan bersifat destruktif.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik penngumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Wawancara

Wawancara adalah salah satu teknik pengumpulan data yang dimaksudkan

untuk memverifikasi, mengubah dan memperluas informasi yang diperoleh dari

pengamatan mengenai kejadian. Teknik wawancara dilakukan untuk memuatkan

Page 39: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

25

data yang diperoleh dilapangan melalui pengamatan wawancara dengan guru seni

budaya dan pada siswa kelas XI SMK PGRI YP Makassar yang berisi

pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan pelaksanaan pembelajaran

menggambar ilustrasi pada siswa kelas XI. Hal ini bertujuan untuk memperoleh

data tentang pemilihan bahan pendukung proses pembelajaran dan hambatan-

hambatan yang dialami oleh guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran seni

rupa (seni budaya).

2. Survei

Penelitian survei merupakan penelitian yang mengumpulkan informasi

dari suatu sampel dengan menanyakan melalui angket atau interview supaya

nantinya menggambarkan berbagai aspek dari populasi (Faenkel dan Wallen,

1990).

Survei adalah pemeriksaan atau penelitian secara komprehensif. Survei

yang dilakukan dalam melakukan penelitian biasanya dilakukan dengan

menyebarkan kuesioner atau wawancara, dengan tujuan untuk mengetahui: siapa

mereka, apa yang mereka pikir, rasakan, atau kecenderungan suatu tindakan.

Survei lazim dilakukan dalam penelitian kuantitatif maupun kualitatif.

Survei (survey) atau lengkapnya self-administered survey adalah metode

pengumpulan data primer dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada

responden individu. (Hartono:2004).

Page 40: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

26

3. Dokumentasi

Teknik dokumentasi dapat pula dikatakan sebagai “pemberian atau

pengumpulan bukti-bukti dan keterangan seperti gambar-gambar dan sebagainya”

(Arikunto, 2010: 211).

Teknik ini di lakukan untuk memperkuat data-data sebelumnya. Teknik ini

digunakan untuk memperoleh data dan dokumen atau catatan dengan

menggunakan kamera foto untuk pengambilan gambar yang dapat dilakukan

sewaktu pembuatan desain yang sedang berlangsung.

F. Teknik Analisis Data

Setelah data yang dibutuhkan telah terkumpul, maka selanjutnya penulis

mengelolah data secara terpisah dengan teknik sebagai berikut ini:

1. Proses analisis ini dimulai dengan membaca, mempelajari, dan

menelaah seluruh data dariwawancara, survei, dan dokumentasi

kemudian diperiksa kembali sehingga lengkap dan benar.

2. Kategorisasi data dan membuat rangkuman dari data-data yang

dianggap penting yang diperoleh melalui wawancara, survei dan

dokumentasi.

3. Data tersebut disusun menjadi bagian serta menyusun uraian-uraian

dengan struktur data yang diperoleh.

4. Pemeriksaan kebenaran data, kemudian diadakan penghalusan data

dari responden untuk kemudian diadakan penafsiran.

5. Kemudian hasil tes praktik peserta didik dinilai dengan instrumen

penilaian.

Page 41: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

27

G. Intrumen Penilaian

Istrumen penelitian adalah alat-alat yang diperlukan atau di perggunakan

Untuk menggumpulkan data dan instrumen utama pengumpulan data adalah

manusia, yaitu peneliti sendiri. Peneliti ini menggunakan menggunakan metode

kualitatif, kedudukan peneliti yang sebagai instrumen utama. Dapat disimpulkan

bahwa betapa pentinngnya peran manusia dalam pelaksanaan penelitian dengan

pendekatan kulitatif. Instrumen yang penulis gunakan yaitu pedoman wawancara,

dokumentasi, alat perekam, dan alat tulis yang penulis anggap relevan dengan

penelitian ini.

Page 42: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

28

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Pada bagian ini akan dibahas hasil-hasil penelitian mengenai Pembelajaran

Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

Achievement Division (Stad) Pada Siswa Kelas Xi Smk Pgri Yp Makassar yang

berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran seni budaya (seni kriya) di sekolah

tersebut, penulis memperoleh data sebagai berikut:

1. Kurikulum Yang Digunakan dalam Pembelajaran Kriya Lampu Hias

Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

Achievement Division (Stad) Pada Siswa Kelas Xi Smk Pgri Yp Makassar

Dalam pelaksanaan pembelajaran, salahsatu faktor yang paling

menentukan adalah sistem yang gunakan, sebagai penunjang dalam pelaksanaan

pembelajaran di sekolah-sekolah. Untuk diketahui bersama bahwa dalam

pelaksanaan pembelajaran, guru, materi, dan teknik/metode tidak akan berjalan

dengan lancar tanpa ada sistem yang mengatur secara struktur. Dengan demikian

maka penulis sangat mengedepankan permasalahan tentang kurikulum sebagai

sistem yang menjadi salah satu faktor penentu dalam keberhasilan suatu proses

pelaksanaan pembelajaran disebuah instansi atau sekolah, maka kurikulum dalam

hal ini merupakan sistem yang digunakan disekolah untuk dipahami oleh guru

dalam menyampaikan materi secara struktur baik teoritis maupun praktis. Dengan

demikian maka akan lebih mudah guru menekuninya secara totalitas.

28

Page 43: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

29

danya kurikulum di sekolah memiliki arti yang penting dalam proses

pelaksanaan pembelajaran, karna dalam proses pelaksanaan pembelajaran yang

dilakukan dikelas, dengan ketidakjelasan. Maka kurikulum sebagai pedoman

dalam pelaksanaannya.

2. Keadaan Sarana dan Prasarana dalam Pembelajaran Kriya Lampu Hias

Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

Achievement Division (Stad) Pada Siswa Kelas Xi Smk Pgri Yp Makassar

Dalam melaksanakan proses belajar mengajar, salahsatu faktor yang

paling menentukan adalah keadaan sarana dan prasarana yang menjadi penunjang

dalam kegiatan pembelajaran seni kriya. Sudah diketahui bersama bahwa seni

budaya, terlebih khusus seni kriya tidak hanya terfokus pada suatu ruang keadaan

yang disebut teori tetapi seni kriya secara esensial adalah kemampuan secara

teknis. Untuk mengukur suatu keberhasilan proses pembelajaran seni kriya yaitu

dengan mengacu kepada suatu indikator bagi kemampuan siswa yang belajar dari

tidak tahu menjadi tahu, sarana sangat menentukan dalam proses pembelajaran

apalagi kemampuan siswa belajar dalam kemampuan secara teknis, sarana dalam

hal ini adalah alat penunjang atau pendukung proses belajar mengajar adalah alat

dan bahan seni kriya yang harus siswa ketahui dan pahami baik secara teoritis

maupun praktis. Alat dan bahan itu sendiri haruslah siswa ketahui secara

keseluruhan mulai dari penamaan, jenis dan penggunaannya, dengan demikian

akan lebih mudah siswa untuk menekuninya secara totalitas.

Page 44: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

30

Adanya sarana pembelajaran mempunyai arti yang penting bagi guru,

karena dalam kegiatan proses belajar mengajar, ketidak jelasan materi pengajaran

yang disampaikan dapat dibantu dengan menghadirkan sarana sebagai perantara.

Kerumitan bahan ajar yang disampaikan kepada siswa dapat disederhanakan

dengan bantuan sarana sehingga kemungkinan siswa akan jauh lebih mengerti.

Sarana dapat mewakili hal yang kurang mampu guru utarakan melalui penjelasan

secara teoritis, bahkan keabstrakan bahan dapat dikongkritkan dengan

menghadirkan sarana yang dimaksud, dengan demikian siswa dapat dengan

mudah mencerna materi pengajaran.

3. Metode yang Digunakan dalam Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari

Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team Achievement

Division (Stad) Pada Siswa Kelas Xi Smk Pgri Yp Makassar

a. Analisis Data Kuantitatif sebelum penerapan kriya lampu hias.

Setelah melaksanakan proses belajar mengajar selama 3 kali pertemuan

kemudian pada pertemuan ke-4 dilaksanakan penilaian praktik, maka diperoleh

hasil sebagai berikut:

Tabel 1. Statistik Hasil Belajar Siswa Kelas XI smk pgri yp makassar

Statistik Nilai Statistik

Jumlah siswa

Nilai maksimum

Nilai minimum

Nilai Rentang

27

90

65

25

Page 45: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

31

Nilai rata-rata 7.75

Pada tabel di atas menunjukkan bahwa nilai rata-rata hasil belajar seni

budaya (seni kriya) teknik mosaik adalah 90 nilai maksimun dan 65 nilai

minimum dari 27 siswa dan di peroleh nilai rata-rata 7.75

Apabila nilai hasil belajar siswa dikelompokkan ke dalam 5 kategori maka

diperoleh distribusi frekuensi nilai seperti yang disajikan pada tabel berikut ini :

Tabel 2. Distribusi Frekuensi dan Persentase Hasil Belajar

Siswa Kelas XI Smk Pgri Yp Makassar

Skor Frekuensi Persen Kategori

0 – 39

40 – 54

55 – 74

75 – 89

90 – 100

0

0

5

15

7

0%

0%

25%

65%

10%

Rendah sekali

Rendah

Sedang

Tinggi

Tinggi sekali

Jumlah 27 100

Berdasarkan tabel di atas diperoleh bahwa dari 27 siswa kelas XI IPA 1

yang mengikuti praktik terdapat 0 siswa (0%) masuk dalam kategori rendah, 5

(25%) masuk kategori sedang, dan 15 siswa (65%) masuk kategori tinggi, dan 7

siswa (10%) masuk kategori sangat tinggi.

Page 46: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

32

Berdasarkan tabel 1 nilai rata-rata siswa adalah 7.75. Jika nilai rata-rata

tersebut dikonsultasikan dengan kategori sesuai dengan tabel 2, maka hasil

belajar siswa pada masuk kategori berhasil.

Jumlah siswa yang tuntas atau memperolah nilai di atas atau sama dengan

KKM adalah sebagai berikut:

Tabel 3. Distribusi Frekuensi dan Persentase Ketuntasan

Berdasarkan KKM Hasil Belajar Siswa Kelas XI Smk Pgri Yp Makassar

Skor Frekuensi Persen Kategori

0,00 – 64,99 0 0% Tidak tuntas

65,00 – 100,00 27 100% Tuntas

Jumlah 27 100

Berdasarkan tabel 3 diperoleh bahwa dari 27 siswa yang mengikuti tes

dinyatakan tuntas atau memperoleh nilai lebih besar atau sama dengan 65 (N ≥

65).

4. Sistem Penilaian Hasil Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan

Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team Achievement Division

(Stad) Pada Siswa Kelas Xi Smk Pgri Yp Makassar

Keberhasilan suatu pembelajaran pendidikan seni budaya (seni kriya) pada

suatu sekolah tidak akan diketahui tanpa adanya suatu sistem penilaian dalam

proses belajar mengajar. Adapun sistem penilaian hasil belajar pendidikan seni

budaya (seni kriya) di Smk pgri yp makassar yaitu : tes praktik dan penugasan.

Page 47: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

33

Bahkan yang perlu dilihat dan nilai dari siswa dalam pembelajaran seni kriya

adalah:

1) Aspek kognitif ( kemampuan menganalisa)

2) Aspek afektif (kemampuan mengapresiasi)

3) Aspek psikomotorik (kemampuan daya cipta)

5. Latar Belakang Pendidikan Guru Seni Budaya (Seni Kriya) di Xi Smk

Pgri Yp Makassar Berbicara masalah pendidikan dan pengajaran tidak lepas pula dari

proses belajar mengajar yang merupakan inti dari pelaksanaan pendidikan

dan pengajaran, yang menjadi pemeran utama dalam pelaksanaan tersebut

adalah guru, oleh karena itu pelaksanaan proses belajar mengajar dapat

dikatakan berhasil apabila ditunjang dengan mutu, artinya bahwa seorang

guru haruslah benar-benar mampu dalam penguasaaan materi

pembelajaran yang akan diajarkan kepada siswa. Tetapi sebaliknya

seorang yang mengajarkan mata pelajaran yang dibawakan kemudian

materi tersebut tidak dikuasai maka yang akan terjadi adalah

kesimpangsiuran akibat tidak ada relevansi antara kemampuan guru

dengan tujuan utama pembelajaran tersebut. Hal ini akan menimbulkan

dampak negatif pada siswa dalam hal pemahaman materi pembelajaran

sampai kepada tahap penguasaan materi pembelajaran itu sendiri. Seperti

juga yang dialami oleh guru yang selama ini bertugas sebagai guru bidang

studi seni budaya di SMA Negeri 2 Pallangga Kabupaten Gowa, sebagai

Page 48: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

34

guru yang hanya memiliki latar belakang pendidikan seni tari UNM Makassar

maka hal ini sangatlah memberikan efek minim pada proses belajar mengajar

bidang studi seni budaya khususnya seni kriya.

B. Pembahasan

Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui

Model Student Team Achievement Division (Stad) Pada Siswa Kelas Xi

Smk Pgri Yp Makassar

Pada penyajian hasil penelitian di atas, peneliti telah mengungkapkan

analisis dan penelitian yang pada prinsipnya mencangkup lima persoalan pokok,

yaitu: Kurikulum yang digunakan, keadaan sarana dan prasarana sebagai faktor

pendukung dan penghambat, metode yang digunakan, sistem penilaian hasil

belajar, latar belakang pendidikan guru dan akan terurai sebagai berikut:

1. Mengembangkan Materi Pembelajaran

Materi pembelajaran merupakan salahsatu hal yang penting dalam

kegiatan belajar mengajar. Untuk merancang pembelajaran kita perlu memikirkan

materi/bahan pelajaran apa yang diperlukan untuk mencapai tujuan pembelajaran

dan mencapai kompetensi yang diinginkan, karena itulah kita perlu

mengembangkan bahan pembelajaran. Dalam mengembangkan bahan

pembelajaran, kita dapat mengacu pada dua hal, yaitu konteks tempat

penyelenggaraan pendidikan dan bentuk kegiatan pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

Page 49: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

35

Pertimbangan konteks dilakukan untuk menentukan bentuk

kesamaan materi pelajaran pembelajaran seperti dijilid atau tidaknya, dll.

Sedangkan dari segi bentuk kegiatan pembelajaran, guru perlu

mempertimbangkan apakah pembelajaranya konvensional, pendidikan jarak

jauh, ataupun kombinasi keduanya. Selain itu, di Siswa Kelas Xi Smk Pgri Yp

Makassar guru melakukan sesuatu yang menimbulkan kekaguman kepada

siswa untuk merangsang dorongn ingin tahu misalnya dengan cara

memperkenalkan contoh-contoh. Siswa juga berusaha untuk mempergunakan

pengetahuan aau keterampilan dan penggalaman yang telah mereka peelajaari

dari materi sebelumnya. Dari adanya pengembangan materi dari siswa-

siswayalah yang merupakan tujuan utama dari proses pembelajaran seni kriya

teknik mozaik di SMA Negeri 2 Pallangga, karna berhasilnya tujuan

pembelajaran yang merupakan tujuan dari pendidikan di SMK PGRI YP

MAKASSAR

2. Respon Siswa

1. Hasil angket respon siswa kelas XI SMKPGRI YP MAKASSAR

a. Tanggapan terhadap media pembelajaran

Aspek yang dinilai Sangat

Senang

(%)

Senang

(%)

Kurang

senang

(%)

Tidak

senang

(%)

Bagaimana perasaan anda terhadap

pelajaran

0 60 20 20

Bagaimana perasaan anda terhadap

lembar kegiatan siswa

20 60 20 0

Bagaimana perasaan anda terhadap

gambar yang ditampilkan

20 60 20 0

Bagaimana perasaan anda terhadap

bentuk tugas –tugas yang diberikan

20 60 20 0

Page 50: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

36

Rata-rata 15 60 20 5

Berdasarkan tabel di atas, 15% siswa termasuk kategori sangat

senang, 60% termasuk kategori senang, 20% termasuk kategori kurang

senang, dan 5 % siswa termasuk kategori tidak senang. Dengan

demikian secara umum siswa kelas XI SMK PGRI YP MAKASSAR

senang mengikuti pelajaran seni budaya dan media pembelajaran.

b. Tanggapan terhadap pelaksanaan model pembelajaran

Aspek yang dinilai Sangat

Senang

(%)

Senang

(%)

Kurang

Senang

(%)

Tidak

Senang

(%)

Bagaimana perasaan anda terhadap

pelaksanaan model pembelajaran yang

dilakukana oleh guru

0 80 20 20

Bagaimana perasaan anda terhadap cara

guru mengajar

0 80 20 0

Bagaimana perasaan anda terhadap

tugas-tugas yang diberikan guru

0 60 20 20

Bagaimana perasaan anda terhadap

sistem penilaian yang diberikan guru

0 60 20 20

Rata-rata 0 70 20 10

Berdasarkan tabel di atas, tidak ada siswa yang memberikan tanggapan

sangat baik, 70 % siswa memberikan tanggapan senang, 20% siswa memberikan

tanggapan tanggapan kurang senang, dan 10 % siswa memberikan tanggapan

tidak senang. Dengan demikian secara umum siswa memberikan tanggapan

senang terhadap pelaksanaan model pembelajaran konstruktivis di kelas XI SMK

PGRI YP MAKASSAR

Page 51: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

37

3. Hasil karya siswa

Berdasarkan hasil pembelajaran seni kriya teknik mozaik, maka dapat

disimpulkan bahwa kemampuan siswa kelas XI SMK PGRI YP MAKASSAR

secara keseluruhan dikategorikan cukup dalam mempelajari seni kriya teknik

mozaik dengan mudah, tercermin pada perolehan nilai/skor yang dicapai,

meskipun ada beberapa siswa yang dikategorikan baik.

Adapun hasil-hasil karya siswa kelas XI SMK PGRI YP MAKASSAR

terhadap pembelajaran seni kriya teknik mozaik dari bahan kulit telur sebagai

berikut:

Gambar. Hasil Kriya Kelompok 1

(Dokumentasi Yamin) tanggal 21 Agustus 2019

Page 52: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

38

Gambar . Hasil Kriya Kelompok 2

(Dokumentasi Yamin) tanggal 21Agustus 2019

Gambar . Hasil Kriya Kelompok 3

(Dokumentasi Yamin) tanggal 21 Agustus 2019

Page 53: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

39

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil survei yang dilaksanakan, dapat disimpulkan:

Model pembelajaran teknok mozaik dapat menumbuhkan minat belajar Seni

Budaya ( seni kriya) siswa kelas XI SMK PGRI YP MAKASSAR diamati dari

kerja kolektif dan nilai rata-rata siswa.

1. Model pembelajaran teknik Stad dapat meningkatkan keaktifan siswa, baik

dalam hal kehadiran maupun partisispasi siswa dalam proses belajar

mengajar.

B. Saran

Model pembelajaran teknik Stad dapat meningkatkan hasil belajar Seni Budaya

siswa kelas XI SMK PGRI YP MAKASSAR maka disarankan:

1. Untuk Peneliti: diharapkan hasil penelitian ini dikaji lebih lanjut dan

dapat dijadikan sebagai bahan referensi untuk penelitian yang relefan.

2. Untuk guru: diharapkan guru menjadikan pembelajaran teknik mozaik

sebagai suatu alternatif untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

3. Untuk sekolah: agar tercipta proses belajar mengajar yang efektif dan

efisien diharapka sekolah memperadakan sarana dan prasarana yang

memadai.

39

Page 54: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

40

DAFTAR PUSTAKA

Surakhmad. W. 1980. Jenis Dan Metode Penelitian. Surabaya.

Arikunto Suharsini. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Paul Klee dalam Beny subiantoro, dkk 2016:12

Leo Tolstoy dalam Beny subiantoro, dkk 2016:12

Syamsuri, Sukri, A. dkk. 2014. Pedoman Penulisan Skripsi. Makassar: FKIP

Unismuh Makassar.

Subiantoro, Benny. dkk 2016. Seni Budaya. Makassar

Sardiman. 1992. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Press.

Rohidi, Tjetjep, Rohendi. 2011. Metodologi Penelitian. Semarang : Cipta Prima

Nusantara.

http://www.artikelsiana.com/2015/09/pengertian-seni-kriya-fungsi-macam.html

http://www.artikelsiana.com/2015/09/pengertian-seni-kriya-fungsi-macam.html

(http://sportandreligion.pengertian-berkarya.html

http://kumpulanilmukesahatan.blogspot.com/2015/05/pengertian-pembelajaran-

kooperatif-tipe_92.html

Mappanganro. 2010. Pemilihan Kompetensi Guru. Makassar: Alauddin Press.

Parta http: I Wayan Seriyoga //yogaparta.wordpress.com/2009/06/14/pengertian-

seni-kriya/ diakses tanggal 20 Juni 2015

Purnamawati dan Eldarni (2001: 4) dalam http://wawan-junaidi.blogspot.com/

2012/01/pengertian-media html diakses tanggal 19 agustus 2015

Setyosari, Punaji, 2010. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan.

Jakarta

Page 55: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

41

Subiantoro, Benny, metode penciptaan seni membangkitkan kreasi- inovasi-

imajinasi dan interprestasi. Yogyakarta, 2014.

Page 56: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

42

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 57: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

43

Page 58: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

44

Page 59: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

45

Page 60: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

46

Lampiran 1

Format Observasi

Teknik observasi dilakukan dengan mengadakan pengamatan langsung

terhadap objek. Pada penelitian ini objek yang akan diamati adalah proses

pembelajaran kriya lampu hias dari bahan tempurung kelapa melalui model

student team achievement division(stad) pada siswa kelas XI SMK PGRI

Makassar. Adapun hal-hal yang harus diamati terdiri atas:

No

Proses pembelajaran

seni kriya lampu hias

Deskripsi

1

Menyiapkan bahan dan peralatan

Menyiapkan alat dan bahan merupakan tahap awal dalam

membuat seni kriya lampu hias, ada pun alat dan bahan

yang digunakan dalam proses pembelajaran seni kriya

lampu hias

2

Membuat sketsa

Setelah tahap persiapan bahan dan alat maka selanjutnya

yaitu proses membuat gambar sketsa

Page 61: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

47

3 Proses berkarya

Pada tahap ini sudah mulai memasuki tahap inti proses

berkarya yaitu dengan mulai melakukan proses

pemotongan dan penghalusan tempurung kelapa, kemudian

penggambungan bahan secara keseluruhan.

4

Prose

Hasil karya

Setelah melakukan beberapa tahap sebelumnya,tahap yang

terakhir yaitu proses pewarnaan dengan menerapkan warna

kedalam media lampu hias dri tempurung kelapa sampai

tahap finishing.

Page 62: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

48

Lampiran 2

Dokumentasi

Gambar. Proses pembelajaran seni kriya lampu hias

(Dokumentasi foto : Faturahman, Agustus 2019)

Gambar. Hasil

karya

kelompok 1

(Dokumentasi foto : Faturahman, Agustus 2019)

Page 63: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

49

Gambar. Hasil karya kelompok 2

(Dokumentasi foto : Faturahman, Agustus 2019)

Gambar. Hasil karya kelompok 3

(Dokumentasi foto : Faturahman, Agustus 2019)

Page 64: PROSES PEMBELAJARAN KRIYALAMPU HIAS DARI BAHAN … · 5 ABSTRAK Hamdan, 10541058912. 2019. Proses Pembelajaran Kriya Lampu Hias Dari Bahan Tempurung Kelapa Melalui Model Student Team

50

RIWAYAT HIDUP PENULIS

Hamdan,kelahiran Bima tepatnya di Dusun Nggeru

Kecamatan Bolo Kabupaten Bima pada tanggal 03

Februari 1992. Anak ketiga dari lima bersaudara.Jenjang

pendidikan dimulai dari SD InpresNggeru, melanjutkan

pendidikan di SMP Negeri 28Bima pada tahun 2005, setelah itu melanjutkan

pendidikan di Sekolah SMA PGRI Bolo 2008 dan tamat pada tahun 2011. Pada

tahun 2012 melanjutkan program study di Perguruan Tinggi UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH MAKASSAR dengan mengambil program studi Pendidikan

Seni Rupa.