prosedur di laboratorium dalam pembuatan gtsl

Upload: yock-headshooter

Post on 02-Jun-2018

324 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 Prosedur Di Laboratorium Dalam Pembuatan GTSL

    1/5

    3

    Prosedur di Laboratorium dalam pembuatan GTSL (Gunadi, 1995) :

    1. Persiapan model kerja

    a. Garis median

    Garis vertical imajiner yang membagi model kerja menjadi dua sisi yang

    sama besar, caranya : pada RA dimulai dari frenulum labialis, melewati

    midpalatal suturesampai ditengah-tengah fovea palatine. Untuk RB

    dimulai dari frenulumlaialis dan melintas ke frenulumlingualis kemudian

    di proyeksikan pada basis model

    b. Tiga cekungan

    Cekungan pada basis model ukuran kedalaman 5-7 pada daerah posterior

    dan 1-3 pada daerah anterior

    2. Pemasangan model pada articulator

    Merupakan proses menempatkan model kerja RA dan RB yang sudah di

    fixir ke articulator yang bertujuan untuk mendapatkan kesesuaian oklusipada

    model kerjaselama pembuatan gigi tiruan

    3. Pembuatan klamer

    Cengkram kawat dibentuk dengan tang

    Kontak cengkram dan permukaan gigi penyangga dibuat kontinu

    Lengan cengkram tidak boleh melewati garis survey atau diatas tepi

    gingival

    Sandaran yang dibuat tidak boleh menganggu oklusi maupun artikulasi

    Ujung lengan dibulatkan tidak boleh menyentuh gigi tetangga

    4. Pembuatan model malam

    Lempeng gigit

  • 8/10/2019 Prosedur Di Laboratorium Dalam Pembuatan GTSL

    2/5

    4

    Tujuan : untuk tempat kedudukan galengan gigit.

    Basis GTSL harus beradaptasi dengan baik pada permukaan model. Caranya

    Membuat outline sesuai dengan GTSL yang akan dibuat

    Model direndam dalam air, kemudian potong malam merah sesuai dengan

    lebar rahang dan disesuaikan dengan outline

    Galengan gigit

    Bentukan malam menyerupai tapal kuda untuk sarana pengukuran tinggi gigit

    dan tempat penyusunan gigi tiruan.

    Tujuannya : untuk pedoman pengukuran tinggi gigit dan penyusunan gigi.

    5. Pemilihan dan Penyusunan gigi

    Suatu proses pemilihan dan penyusunan anasir gigi untuk ditempatkan di

    atas galengan gigit sehingga menyerupai susunan normal gigi manusia.

    Cara:

    Pemilihan anasir gigi ini disesuaikan berdasarkan bentuk,ukuran, warna,

    bahan dan posisi.

    Untuk prosedur pemilihan disesuaikan dengan kondisi pasien.

    6. Dicobakan ke pasien

    7. Kontur gingival

    Membentuk kontur gusi secara tidak langsung

    Fiksir pinggiran landasan geligi tiruan dengan malam pada model kerja

    sambil disesuaikan.

    Lunakkan lempeng lilin diatas lampu spiritussampai lunak dan bisa

    dibentuk.

  • 8/10/2019 Prosedur Di Laboratorium Dalam Pembuatan GTSL

    3/5

    5

    8. Penanaman dalam kuvet (flasking)

    Tahap ini dilakukan setelah contouring dan model sudah dilepas dari

    articulator, jarak antara model dan dinding kuvet diberi adonan gips, dan jarak

    antara permukaan oklusal gigi terhadap atap bagian atas kuvet lawan sebesar 1

    cm.

    Tahap-tahap flasking :

    Dasar model diulasi separasi

    Model ditanam dalam kuvet awah setinggi basis dengan gips lunak

    Permukaan gips lunak dihaluskan dan dihindari adanya undercut

    Untuk Posisi model dalam kuvet anterior lebih tinggi dari posterior

    Untuk rahang bawah sejajar dengan lantai

    Setelah gips keras ulasi dengan bahan separasi kecuali permukaan malam

    dan gigi

    Kemudian seluruh permukaan di tutup dengan gips dengan hati-hati dan

    merata

    Permukaan oklusal gigi dibersihkan

    Setelah gips keras kuvet bagian atas dipasang lalu diisi gips lunak sampai

    penuh

    Tutup kuvet kemudian press

    9. Boiling Out (buang malam)

    Langkah-langkahnya:

    Siapkan air panas pada panci (kuvet dapat terendam semua).

    Kuvet dengan press dimasukkan air mendidih 10 menit, kemudian kuvet

    segera dibuka.

  • 8/10/2019 Prosedur Di Laboratorium Dalam Pembuatan GTSL

    4/5

    6

    Malam model yang lunak dibuang, kemudian sisanya disiram dengan air

    mendidih sampai benar-benar bersih.

    10. Packing Akrilik

    Bagian gips yang akan mengenai akrilik diulas dengan bahan separasi

    (cms).

    Akrilik diaduk dalam gelas porcelain yang tidak tembus cahaya, kemudian

    bubuk akrilik dituang perlahan sampai seluruh cairan terserap, diaduk

    hingga homogen dan dibiarkan sampai mencapai dough stage (tidak

    lengket pada instrumen).

    Adonan akrilik diambil dengan spatula dan ditekankan diatas cellopahan.

    Diberi selapis plastic dan kuvet lawan dipasang kemudian press percobaan

    perlahan-lahan. Buka kembali kuvet dan dipotong kelebihan akrilik.

    Lakukan press percobaan 2-3 kali.

    Lakukan press terakhir tanpa plastic dan kuvet dipindahkan ke press begel.

    11. Processing Akrilik

    Kuvet dibiarkan setengah jam dan dimasukkan air hangat sampai

    mendidih selama setengah jam. Kemudian biarkan sampai air dingin kembali.

    12. Deflasking (pengeluaran model dari kuvet)

    Secara perlahan lepaskan kuvet dengan hati-hati.

    Perhatikan model gips keras, jangan sampai rusak, seluruh permukaan

    akrilik dan gigi harus bersih dari sisa gips.

    Gtsl yang sudah jadi harus tetap melekat pada model dan tidak boleh

    cacat.

  • 8/10/2019 Prosedur Di Laboratorium Dalam Pembuatan GTSL

    5/5

    7

    13. Chek Oklusi

    Mengkoreksi hubungan oklusi yang tidak harmonis dari gtsl yang yang

    baru selesei diproses

    14. Finishing dan Polishing

    Penyelesaian geligi tiruan terdiri dari penyempurnaan bentuk akhir geligi

    tiruan dengan membuang sisa-sisa resin akrilik pada batas geligi tiruan, sisa-

    sisa resin akrilik yang bukan bagian gtsl termasuk sisa gips dan tin foil yang

    melekat.

    Bersihkan sisa resin akrilik yang menonjol pada leher gigi menggunakan

    freezer

    Merekontour landasan gtsl dengan carbide bur kecil dengan handpice

    lurus.

    Penyelesaian akhir sebelum pemolesan pada bagian frenulum dan landasan

    gtsl.

    Permukaan fasial dipoles dengan brush wheel (hitam) dan pumice basah.

    Geligi tiruan dipoles dengan brush wheel (putih) dan kryt.